14
Padang
SENIN, 30 MEI 2011 M 27 JUMADIL AKHIR 1432 H
Polresta
0751-22317
Damkar
0751-92113
DPRD
0751-690960
BPBD
0751-91547
Walikota
0751-92202
RSUD
0751-93550
Nomor Ujian Belum Ditempel, Peserta SNMPTN Bingung PADANG, HALUAN — Peserta Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) kebingungan mencari lokasi ujian karena panitia baru memasang nomor lokal ujian pada Senin (30/ 5). Padahal, sebagian besar peserta SNMPTN yang akan dilaksanakan Selasa (31/5) dan Rabu (1/6) itu justru berasal dari luar kota yang tidak memahami secara detail denah Kota Padang. Salah seorang peserta, Sukron
SELINGKAR KOTA Hawa Panas Mulai Menurun PADANG, HALUAN — Hawa panas yang muncul di rumah Khairil Adam (55) di Perumahan Indarung nomor 473, RT 04 RW 07 Kelurahan Indarung Kecamatan Lubuk Kilangan sekarang telah berangsur turun dan suhu sekitar rumahnya normal kembali. Namun, hingga berita ini diturunkan, belum diketahui pasti pemicu hawa panas tersebut. Dihubungi Minggu (29/5), Khairil mengatakan, lantai rumahnya sudah dingin kembali seperti sediakala. Saat ini, ruangan yang dipengaruhi hawa panas itu sudah dapat ditempati Dua pihak yang telah memeriksa rumah Khairil, yakni PLN dan Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Pertambangan Energi (Perindagtamben) belum memberikan jawaban pasti pemicunya. Pihak PLN yang datang ke rumah itu menyebut hawa panas yang muncul 26 Mei 2011 lalu dipicu karena adanya zat panas bumi. (h/dfl)
Karyawan dan Pengunjung Cafe Saling Lapor PADANG, HALUAN — Aksi kekerasan di cafe, kembali terjadi dan melibatkan karyawan dan pengunjung di cafe di kawasan Jalan Diponegoro, Padang. Peristiwa yang terjadi usai laga final Piala Champion antara Manchester United dan Barcelona pada Minggu (29/5) sekitar pukul 03.30 WIB ini, berujung ke kantor polisi setelah keduanya saling lapor ke Polresta Padang. Dalam laporannya,kedua saling tuding. Karyawan cafe itu, Joya (26) mengaku ia dapat bogem karena ingin melerai perkelahian. Namun, si pengunjung cafe itu Riki justru mengaku mendapat pukulan dari karyawan setelah sempat diawali cek-cok Kemudian korban dibawa oleh petugas SPKT Polresta Padang dibawa ke Rumah Sakit M Djamil Padang untuk mendapatkan perawatan dan dilakukan visum. Kanit III SPKT Polresta Padang Ipda Agus Rusdi Sukandar mengungkapkan, pihaknya telah menerima kedua laporan penganiayaan tersebut di lokasi kejadian dan telah memintai keterangan kepada korban.(h/dfl)
menyebutkan dirinya memang sudah mengetahui lokasi ujiannya karena saat mendaftar secara online lokasi ujian langsung tertera, yakni di kampus Universitas Putera Indonesia (UPI), Lubuk Begalung. “Saya hanya mencari tau transportasi ke sana dan melihatlihat Universitasnya, tapi lokal dan tempat duduk saya untuk ujian nanti belum tau,” aku Sukron yang berasal dari Solok ini, Minggu (29/5). Ia bersama beberapa orang
tempat duduk peserta ujian ini memang baru dilaksanakan hari ini. Jadwal tersebut telah diketahui siswa sejak mendaftar online. Dengan demikian ia berharap siswa dapat memanfaatkan waktu sehari sebelum ujian itu untuk meninjau lokasi ujian agar tak tersesat nanti. Mengenai persiapan lain, seperti pengawas ujian tampaknya tak perlu dikhawatirkan. Pelatihan (coaching) pengawas ujian telah selesai dilaksanakan sabtu, (28/
5). Dikatakan Amril, pelatihan tersebut dilaksanakan demi kelancaran ujian mendatang. Pengawas diberikan pemahaman tentang teknis ujian, hal-hal yang boleh dan tidak boleh dilakukan peserta selama ujian, serta tanggung jawab pengawas itu sendiri. Hal yang terpenting diperhatikan pengawas adalah kecocokan antara data dan identitas yang dibawa peserta sehingga tidak terjadi perjokian saat ujian. (h/cw12)
TENDER DAN PEMBANGUNAN BALAIKOTA DIPASTIKAN TERLAMBAT
Belum Ada Izin Tertulis DPRD
PADANG, HALUAN — Rencana Pemko Padang menuntaskan proses tender pembangunan Balaikota pada bulan ini, nampaknya tidak akan terealisasi. Hingga berita ini diturunkan, persetujuan dari legislatif sama sekali belum turun. Padahal, izin prinsip berupa persetujuan dari dewan sangat diperlukan sebelum proses tender resmi dibuka secara umum.
NASRIZAL
SERAHKAN BUNGA — Jajaran Polresta Padang bersama Duta Lalu Lintas dan Pihak Yamaha menyebarkan brosur tentang peraturan undang-undang Nomor 22 tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, serta menyerahkan bunga kepada pengendara di Simpang Jamria, Padang, Sabtu (28/5).
Sosialisasi, Satlantas Bagi-bagi Bunga
PADANG, HALUAN — Jajaran Satlantas Polresta Padang terus melakukan sosialisasi UndangUndang Nomor 22 tahun 2009 dan mengambil tindakan sebagai upaya penegakan hukum dan memberikan kesadaran para pengendara saat berkendara Salah satu kegiatan yang digelar adalah penyerahan bunga dan selebaran taat berlalu lintas kepada pengguna jalan raya. Kegiatan ini dimaksimalkan di dua titik di Kota Padang. Pagi hari, rangkaiannya dilaksanakan di Simpang Jamria dan di sore harinya di kawasan Taplau, Kecamatan Padang Barat, Padang,
Sabtu (28/5). Para pengguna jalan terlihat sangat antusias dengan acara yang digelar tersebut. Acara tersebut langsung dipimpin oleh Kasat Lantas Polresta Padang Kompol Andiyatna bersama Kanit Dikyasa AKP Evi Maria dan Kaur Bin Ops Iptu Alkadri. Selain itu, Duta Lalu lintas juga dilibatkan secara langsung dalam kegiatan ini. Andiyatna menjelaskan, kegiatan ini adalah salah satu cara untuk mengajak masyarakat taat terhadap aturan lalu lintas. Kemudian dengan kegiatan ini, mudah-mudahan masyarakat semakin sadar arti pentingnya
Alumni Unand Gelar Temu Ramah
PADANG, HALUAN — Sekjen DPP Ikatan Alumni (IKA) Universitas Andalas (Unand) Yunisfar mengungkapkan, saat ini telah terbentuk kepengurusan IKA UNAND di 12 provinsi di Indonesia. Selain di Sumbar, pengurus IKA Unand juga terbentuk di DKI Jakarta, Bali, Surabaya, Sumatra Utara, Kepri, Riau, Batam, Sumatra Selatan, Jambi, Bandung dan Bengkulu. “Alumni Unand terus mencari jaringan untuk membentuk pengurus IKA UNAND cabang di seluruh provinsi di Indonesia. Jika ada alumni Unand yang memiliki jaringan di daerah lain, silahkan hubungi pengurus DPP IKA Unand di Padang,” ujar Yunisfar saat temu ramah alumni Unand di Hotel Pangeran Beach Padang, Minggu (29/5).
teman harus kembali ke UPI lagi hari ini, Senin (30/5). Terpisah, guru sekaligus pengawas di SMP 11 Cengkeh, Ramli menyebutkan penempelan ini akan dilaksanakan Senin sore ketika para siswa telah pulang. Tugas menempel ini langsung dilakukan oleh karyawan dan guru-guru di sekolah tersebut. Ketika dikonfirmasi, Humas Panitia Lokal 17, Amril Amir mengatakan, ditempelnya nomor
Menurutnya, pembentukan pengurus cabang di setiap daerah sangat penting. Selain untuk menjaga kekompakan dan silaturrahmi, pembentukan pengurus itu juga berguna untuk pertukaran informasi, terutama informasi lapangan kerja, agar alumni yang belum bekerja bisa mengetahui dan memanfaatkan kesempatan tersebut. Yunisfar mengatakan, untuk mencapai kesuksesan itu diperlukan kekompakan alumni dan sivitas akademi Perguruan Tinggi, salahsatu caranya adalah dengan melakukan pertemuan alumni secara rutin seperti yang dilakukan saat ini.Yunisfar juga mengatakan, pertemuan alumni Unand ini juga bisa membuat para alumni, terutama alumni yang baru diwisuda, agar bisa berkarya,
mandiri dan memanfaatkan lapangan kerja sebaik mungkin. “Alumni Unand sampai saat ini diperkirakan sekitar 70 ribu orang, yang tersebar di seluruh daerah Indonesia dan berbagai belahan dunia. Ke depannya, kolaborasi alumni dengan Perguruan Tinggi Unand ini akan lebih ditingkatkan lagi, dan saya berharap pada alumni dan sivitas akademika Unand lebih banyak lagi yang datang pada setiap temu ramah alumni,” harap Yunisfar. Sementara itu, Pembantu Rektor III Unand Novesar Jamarun mengatakan, kegiatan temu ramah ini merupakan langkah terobosan yang besar untuk mempersatukan alumni Unand. Saat ini juga telah dibuka sekretariat alumni Unand di Jalan Mangunsarkoro nomor 11 Padang. (h/wan)
safety riding dan menjalankan aturan yang ada, saat berkendara. “Kami selalu berkomitmen dan tidak akan pernah letih untuk mensosialisasikan aturan tersebut. Nantinya, penerapan pasal dan denda ini akan diterapkan, sehingga nantinya pengendara bisa lebih tertib berlalu lintas,” kata Andiyatna. Ditambahkanya, Kanit Dikyasa turun langsung membagikan bunga kepada pengguna jalan, serta memberikan pemahaman tentang aturan. Begitu juga dengan Kaur Bin Ops yang selalu mengawal setiap rangkaian kegiatan sosialisasi. (h/nas)
"Sampai hari ini (kemarin), persetujuan dewan memang belum turun. Namun secara prinsip, wakil rakyat telah menyetujuinya. Karena yang dibutuhkan adalah persetujuan berupa naskah tertulis, maka kami harus menunggu hingga hal itu turun," demikian dikatakan kepala Badan Perencana Pembangunan Daerah (Bappeda) Padang, Hervan Bahar pada Haluan, Jumat (27/5) Selaku pihak yang bertanggungjawab dengan proses tender dan juga pelaksanaan pembangunan kantor pemerintahan Padang di Air Pacah, Hervan optimis sebelum akhir bulan ini, seluruh hal yang berkaitan dengan persetujuan dan juga pembayaran ganti rugi terhadap enam persil tanah bisa terselesaikan. Terkait persetujuan dari dewan tersebut, Hervan memperkirakan baru turun sekitar tanggal 30 Mei 2011. Karena pada saat itu, DPRD Padang menggelar paripurna yang membahas persoalan pembangunan kantor baru tersebut. Hervan menjelaskan, begitu persetujuan dari dewan turun, maka barulah dokumen tender bisa disiapkan. Dan waktu yang dibutuhkan untuk mempersiapkan tender hingga pemberkasan dokumen bagi pemenang, berkisar antara satu setengah hingga dua bulan. "Jika merujuk pada rentang waktu yang dibutuhkan, maka pembangunan diperkirakan baru bisa dilaksanakan pada awal Agustus 2011 atau lebih lambat dari jadwal semula," jelasnya. Meskipun pelaksanaannya tertunda, namun Hervan melihat hal itu tak akan mengganggu rencana kerja yang telah disiapkan pemerintah daerah. Malah menurut dia, asalkan pekerjaan dan persiapan lebih matang, maka keterlambatan masih bisa diterima. "Pemerintah jelas menginginkan pembangunan dilakukan secepatnya, namun demikian aturan main harus ditegakkan. Yang pasti, begitu persetujuan turun, maka proses tender langsung dilaksanakan," kata Mantan Kepala Dinas Pekerjaan Umum ini memastikan.(h/ted)
Unbrah Luncurkan 25 Buku Ajar Baru
PADANG,HALUAN — Setelah tahun lalu meluncurkan 15 buku ajar, Universitas Baiturrahmah (Unbrah) kembali mencetak 25 buku ajar bidang kesehatan yang ditulis langsung oleh dosen-dosen tetap kampus ini. Buku yang diselesaikan tahun ini, diserahkan secara simbolik kepada Koordinator Kopertis Wilayah X oleh Rektor Unbrah saat Wisuda ke 41. Dalam wisuda ini Universitas yang
berdiri sejak 1979 ini meluluskan 338 mahasiswa dari tiga fakultas dan satu program Diploma III, yaitu 270 orang dari Fakultas Kedokteran, 44 orang dari Fakultas Kedokteran Gigi, 10 orang dari Fakultas Kesehatan Masyarakat, dan 14 orang dari jurusan DIII Kebidanan. “Kompetisi yang ketat dari dunia pekerjaan, terutama dunia kesehatan, memacu Perguruan Tinggi (PT) untuk
terus meningkatkan kualitas lulusannya. Salah satunya dengan terus menempa ilmu yang dimiliki tim pengajar untuk menulis buku. Kesuksesan mahasiswa juga tergantung pada tenaga pengajar,”jelas Rektor Universitas Baiturrahmah, Firdaus Rivai, kepada Haluan, Sabtu (28/5) usai menutup Sidang Senat Terbuka dalam rangka Wisuda ke 41 Universitas Baiturahmah di Air Pacah. (h/cw16)
Pegadaian Bekali Karyawan dengan Pelatihan PADANG, HALUAN — Perum Pegadaian Wilayah III yang meliputi Sumatera Barat, Jambi dan Bengkulu, Minggu (29/5) menggelar training motivasi dan service excelent bagi seluruh karyawannya. Kegiatan itu digelar perusahaan BUMN tersebut bekerja sama dengan lembaga training Indosinergi Utama. Pemimpin Wilayah III Perum
Pegadaian, HL Gaol, kepada Haluan menyebutkan, kegiatan yang melibatkan 180 pegawai Pegadaian ini, merupakan lanjutan dari kegiatan serupa yang telah dilakukan terhadap seluruh pegawai Perum Pegadaian di wilayah III. "Kegiatan ini kami lakukan untuk meningkatkan motivasi serta peningkatan pelayanan dari Perum Pegadaian pada konsumen. Hal itu kami lakukan karena
masalah pelayanan akan semakin menjadi prioritas di tengah persaingan yang semakin ketat," jelasnya. Training dengan tajuk "life to serve" itu kata HL Gaol, diharapkan bisa memberikan efek pada pelayanan yang semakin prima, proses yang lebih cepat dan tepat kepada pelanggan. Selain itu, Perum Pegadaian juga secara berkesinambungan dan bertahap terus(h/ted)