Haluan 21 Oktober 2015

Page 1

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat Rabu, 21 Oktober 2015 / 8 Muharram 1437 H / Edisi 20, Tahun ke-67 / Harga Eceran Rp3.500/Eks (Luar kota tambah ongkos kirim)

Mahasiswa Sumbar Nilai Pemerintahan Jokowi-JK Gagal PADANG, HALUAN — Seratusan mahasiswa Universitas Andalas (Unand) Universitas Negeri Padang (UNP) demo ke DPRD Sumbar, Selasa (20/10). Mereka mendeklarasikan satu tahun pemerintahan Jokowi-JK yang dinilai telah gagal. Jika keadaan tak membaik hingga Januari 2016, mahasiswa menuntut presiden dan wakil presiden untuk mundur dari jabatan. Mahasiswa menyebutkan, kegagalan tersebut salah satunya terbukti dari melemahnya ekonomi. Walaupun rupiah sudah mulai menguat terhadap dolar, namun secara keseluruhan ekonomi masih belum menunjukkan perbaikan. Selain itu, baru-baru ini juga telah dicabut subsidi listrik. “Terutama masalah bencana asap yang belum juga tuntas. Seolah pemerintah tak serius menangani,” ujar Presiden BEM UNP, Galan Victory. Galan mengatakan lagi, bencana asap yang sudah berbulan-bulan dan menelan koban nyawa seolah sepele di mata pemerintah. Tak ada aksi nyata untuk mengentaskan, kecuali hanya kebijakan yang lamban dan tak tuntas. “Kami mahasiswa sebagai perwakilan masyarakat kecewa dengan pemerintahan Jokowi-JK,” ujar Galan. Sementara itu, salah seorang orator lainnya, Fajri menyebut, setahun kepemimpinan Jokowi-JK Indonesia belum ada perubahan yang lebih baik. Bahkan,

>> MAHASISWA SUMBAR hal 07

Udara Sumbar Level Berbahaya

DEMO SETAHUN JOKOWI-JK — Seratusan mahasiswa Universitas Andalas (Unand) dan Universitas Negeri Padang (UNP) melakukan aksi demo di DPRD Sumbar, Selasa (20/10). Mereka mendeklarasikan satu tahun pemerintahan Jokowi-JK dinilai telah gagal membawa perbaikan. LENI

Truk-Avanza Tabrakan di Jalinsum Rantau Ikil

BUKITTINGGI, HALUAN — Kabut asap pekat yang masih terjadi hingga Selasa (20/10) kemarin membuat kualitas udara di sebagian besar daerah di Sumbar mengalami penurunan. Bahkan Indeks Standar Pencemaran Udara (ISPU) berdasarkan konsentrasi harian aerosol PM10 yang diukur Stasiun Global Atmosphere Watch (GAW) Kototabang menunjukkan kualitas udara direntang level tidak sehat hingga berbahaya. Pada pukul 07.00 WIB, PM10 yang diukur Stasiun GAW Kototabang berada di level 213 mikrogram permeter kubik, dan sudah berkategori tidak sehat. Level PM10 kembali meningkat pada pukul 08.00 WIB dan berada diangka 292 mikrogram permeter kubik, dan masih berkategori tidak sehat. Kategori ISPU tidak sehat berlangsung hingga pukul 09.00 WIB, yang mana pada waktu itu konsentrasi PM10 berada di angka 350 mikrogram permeter kubik. Kualitas udara terus memburuk dan mencapai puncaknya pada pukul 10.00 WIB. Pada waktu tersebut, ISPU telah masuk kategori berbahaya, yang mana PM10 telah mencapai 519 mikrogram permeter kubik. Level berbahaya ini juga terukur pada pukul 11.00 WIB dan pukul 12.00 WIB.

>> UDARA SUMBAR hal 07 Jadwal Sholat Subuh

Zuhur

Ashar

Magrib

Isya’

04.47

12.08

15.17

18.12

19.20

Maka apabila kamu telah selesai (dari sesuatu urusan), kerjakanlah dengan sungguh-sungguh (urusan) yang lain, dan hanya kepada Tuhanmulah hendaknya kamu berharap. (QS Alam Nasyrah 94:7-8)

6 Warga Dharmasraya Tewas NASIB nahas dialami satu keluarga yang pulang dari menghadiri pesta perkawinan. Mobil avanza yang mereka tumpangi bertabrakan dengan truk. Enam orang warga Dharmasraya tewas di lokasi kejadian. DHARMASRAYA , HALUAN — Kecelakaan maut kembali terjadi di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) KM 55 arah Padang, tepatnya Desa Sirih Kapur Rantau Ikil, Kecamatan Jujuhan, Kabu-

paten Muaro Bungo, Provinsi Jambi. Truk col diesel bertabrakan dengan minibus avanza. Akibatnya, enam orang tewas dan tiga orang lainnya kritis. Pe-

>> 6 WARGA hal 07

Korban Tewas Nama

Umur Kelamin

Furkon Akbar Darma A.Yani Iwan Dasminar

5 3 55 45 35 48

Pria Pria Wanita Pria Pria Wanita

Korban Kritis Dirawat Nama

Umur Kelamin

Dewiaya Fadira Asmar

42 9 45

Wanita Wanita Pria

Advertorial

‘Simaya’ Dioperasikan Desember Mendatang PADANG, HALUAN — Program Sistem Administrasi Pemerintahan Maya (Simaya) yang digagas oleh Biro Humas Setdaprov Sumbar Pemprov Sumbar, menelan anggaran sebesar Rp4,7 miliar. Program ini akan aplikasikan pada akhir Desember 2015 mendatang. Kepala Biro Humas Setdaprov Sumbar, Irwan pada workshop jurnalistik bagi operator SKPD dan operator portal sumbarprov.go.id, Selasa (20/10) di ruangan rapat Setdaprov Sumbar mengatakan, dengan adanya program ini, maka seluruh SKPD akan dilengkapi gadget. Sedangkan untuk pengadaan sarana pendukung Simaya ini dianggarkan sebesar Rp4,7 miliar. “Dana sebesar itu di-

pergunakan untuk biaya pembangunan infrastruktur, perangkat komputer (hardware), perangkat lunak (software/aplikasi), peralatan pendukung lainnya seperti pengadaan smart-

phone/ gadget u n t u k kepala daerah serta pimpinan SKPD dan termasuk

>> ‘SIMAYA’ hal 07

KEPALA Biro Humas Setdaprov Sumbar, Irwan menyampaikan arahan kepada peserta workshop jurnalistik bagi operator SKPD dan operator portal sumbarprov.go.id, di ruangan rapat Setdaprov Sumbar, Selasa (20/ 10). HUMAS

MOBIL avanza BA 1359 VN remuk setelah bertabrakan dengan truk colt diesel di jalan raya Rantau Ikil, Muro Bungo, Selasa (20/10) kemarin. Dalam kecelakaan ini, 6 warga Dharmasyara penumpang minibus avanza tewas dan 3 orang lainnya dirawat di RSUD Sungai Dareh. IST

UPI YPTK Tuan Rumah Rakornas Aptikom 2015 PADANG, HALUAN — Universitas Putra Indonesia (UPI) Yayasan Perguruan Tinggi Komputer (YPTK) Padang menjadi tuan rumah Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Asosiasi Perguruan Tinggi Informatika dan Komputer (Aptikom) tahun 2015. Rakornas yang diikuti seluruh perguruan tinggi informatika dan komputer se-Indonesia akan dilangsungkan di Kampus UPI YUHANDRI, M.KOM YPTK Padang, Jl. Raya Lubuk Begalung Padang 22-24 Oktober 2015. Demikian dikatakan Ketua Aptikom Sumbar Yuhandri SKom MKom yang juga Ketua Panitia Rakornas Aptikom 2015, Selasa (20/10) di Rektorat UPI. “Pesertanya lebih kurang seribu orang dan tempatnya di kampus kita ini,” kata Yuhandri kepada Haluan di hadapan Presiden YPTK Padang H Herman Nawas dan Wakil Rektor II UPI YPTK Dr Zerni Melmusi MM Ak.

>> UPI YPTK TUAN hal 07

PSG Vs Real Madrid

Demi Puncak Klasemen PARIS, HALUAN — Laga antara PSG melawan Real Madrid Kamis (22/10) Pukul 01.45 WIB di Parc des Princes diyakini akan berlangsung sengit. Kedua klub akan matimatian mengejar kemenangan karena baik PSG dan Madrid ingin mengakhiri posisi sebagai pemimpin klasemen. Saat ini kedua klub sudah meraup

>> DEMI PUNCAK hal 07 RONALDO

www.harianhaluan.com

Redaktur: Ismet Fanany MD

Layouter: Habli


2

Utama

Rabu, 21 Oktober 2015 8 Muharram 1437 H

Kilas Soal PT Freeport

F-PDIP Desak Pemerintah Komit dengan UU Minerba JAKARTA, HALUAN — Terkait polemik mengenai kontrak karya (KK) PT Freeport Indonesia (PTFI), Fraksi PDIP mendesak pemerintah bersikap tegas dan konsisten melaksanakan amanat Undang-Undang (UU) Nomor 4/2009 tentang Minerba. “PTFI harus tunduk dan patuh terhadap UU Minerba,” tegas Anggota Komisi VII DPR dari Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (F-PDIP) Adian Napitupulu kepada wartawan di ruang rapat FPDIP, Lantai 7, Gedung Nusantara I DPR, Jakarta, Senin (19/10). Turut hadir pada kesempatan tersebut Sekretaris Kapoksi VII FPDIP Donny Oekoen, Anggota Poksi VII FPDIP Julian Gunhar, Mercy Barends, Tony Wardoyo, Falah Amru dan Iwan Andi Ridwan Wattiri. Berdasarkan fakta sejarah, ulas Adian, konidisi objektif dan subjektif pada saat diberlakukannya UU 1/ 1967 tentang Penanaman Modal Asing dan UU 11/1967 tentang Ketentuan-Ketentuan Pokok Pertambangan yang nendasari lahirnya KK antara pemerintah Indonesia dengan PTFI sudah tidak relevan dengan situasi saat ini. Sedangkan sesuai fakta hukum, dia menyatakan bahwa setelah UU 4/2009 diberlakukan, maka tidak akan ada lagi perpanjangan KK PTFI baik sekarang maupun pada 2019 atau 2 tahun sebelum berakhirnya kontrak 2021. “Bahwa Surat Menteri ESDM nomor 7522/13/ MEM/2015 perihal Permohonan Perpanjangan Operasi seperti yang tertulis pada butir 4 pada surat dimaksud, yang dibuat berdasarkan nota kesepahaman (MoU) tanggal 25 juli 2014, merupakan tindakan yang gagal paham dan merugikan kepentingan bangsa Indonesia dan menyimpang dari amant Trisakti,” tegasnya.(h/sam)

Hari Pertama IORA ke-15

Bahas Peningkatan Intensitas Perdagangan PADANG, HALUAN — Hari pertama Konferensi Tingkat Tinggi Indian Ocean Rim Association (IORA) di Mercure Hotel Padang diawali dengan kegiatan Working Group Trade and Investment atau kelompok kerja investasi dan perdagangan. Salah satu yang dibahas dalam kelompok kerja itu adalah meningkatkan intensitas perdagangan antarnegara anggota IORA. Hal itu dikatakan oleh Didi Riyadi saat dihubungi Haluan, Selasa (20/10). Didi mendapatkan informasi itu dari orang-orang yang mengikuti IORA karena ia sendiri tak bisa masuk dalam kegiatan yang bersifat tertutup tersebut. Para wartawan juga tidak bisa meliput kegiatan itu. “Salah satu yang ditekankan dalam pertemuan IORA hari pertama ini adalah konektivitas perdagangan antar-negara anggota IORA. Selama ini, perdagangan antarnegara IORA sudah bagus, akan tetapi kadang melalui pihak ketiga yang bukan negara anggota IORA. Perdagangan antarnegara IORA kan terhalang oleh laut dan transportasi perdagangan antarnegara memang banyak menggunakan transportasi laut. Yang saya dengar, ke depannya tidak ada lagi perantara perdagangan antarnegara IORA, tetapi langsung dilakukan oleh negara IORA,” tutur Kepala Badan Penanaman Modal Terpadu Satu Pintu Kota Padang. Pada Rabu (21/10), kata Didi, ada lagi pertemuan kelompok akademisi negara-negara IORA. Ia tidak tahu apa yang dibahas dalam pertemuan itu karena pertemuan tertutup. Pada Jumat nanti, kata Didi, ada pertemuan antarMenteri Luar Negeri negara anggota IORA. (h/dib)

Lagi, Kaki Tangan Bandar Narkoba Diringkus PADANG, HALUAN — Tidak menyangka dirinya sedang dipancing petugas polisi, Asarao Waruwu (31) diringkus jajaran Ditres Narkoba Polda Sumbar saat hendak bertransaksi narkoba di Jalan Marapalam Indah II Kelurahan Kubu Marapalam Kecamatan Padang Timur, Senin (19/10) sekitar pukul 20.30 WIB. Di tangan tersangka, polisi berhasil menyita barang bukti berupa daun ganja kering sebanyak lebih kurang 1,5 kg dan satu unit HP merek Nokia. Informasi yang dihimpun, tersangka yang merupakan pekerja swasta ini hendak melakukan transaksi karena mendapatkan informasi dari teman seprofesinya ada yang hendak membeli barang tersebut. Tanpa curiga, tersangka yang berasal dari Sibolga tersebut menyanggupi dan sepakat melakukan transaksi di tempat yang telah dijanjikan. Padahal, seseorang yang hendak membeli barang tersebut merupakan petugas ops yang sedang berencana memancing tersangka. Pada jam dan tempat yang telah ditetapkan, datanglah tersangka bersama barang bukti yang dibawanya berupa daun ganja kering sebanyak lebih kurang 1,5 kg. Saat bertransaksi itulah tersangka langsung ditangkap dan diamankan untuk mengetahui informasi lebih lanjut. Direktur Reserse Narkoba Polda Sumbar Kombes Pol Alamsyah Marzuki melalui Kabag Bin Ops Narkoba AKBP M. Yasli, Selasa (20/10) menuturkan, tersangka merupakan kaki tangan dari bandar yang sedang dicari polisi. Saat ini polisi terus melakukan pengembangan lebih lanjut untuk mengetahui adanya tersangka lainnya. “Setelah tersangka kita tangkap tanpa ada perlawanan, kemudian tersangka kita bawa ke Dir Narkoba Polda Sumbar untuk dimintai keterangan dan penyidikan lebih lanjut,” ujarnya. Dikatakannya, kasus tersebut sedang dalam pengembangan. Akibat perbuatan tersebut, keduanya terancam pasal 112 dan 114 Undang-Undang RI nomor 35 tahun 2009 tentang penyalahgunaan narkoba dengan ancaman hukuman lima tahun penjara. (h/mg-win)

TERSANGKA pengedar ganja ditangkap jajaran Ditres Narkoba Polda Sumbar, Senin (19/10) malam. WINDA www.harianhaluan.com

Dosen Pembunuh Istri Segera Disidang di PN Padang PADANG, HALUAN — Masih ingat kasus pembunuhan istri oleh suami April 2015 lalu? Peristiwa sadis ini bakal disegera disidang menyusul pelimbahan berkas pemeriksa tersangka ke Pengadilan Negeri (PN) Padang, Selasa (20/10)

SEGERA DISIDANG — Tersangka Ilmul Khaer akan segera menjalani persidangan menyusul aksinya membunuh istri sendiri, Dewi Yulia Kartika, April lalu. Ilmul terlihat saat menjalani proses reka ulang yang digelar penyidik beberapa waktu lalu. IST/OZC

Penambahan Modal BUMD Disorot PADANG, HALUAN — Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) Penyertaan Modal Pemerintahan Daerah Pada Perseroan Terbatas, mendapat sorotan tajam sejumlah fraksi di DPRD Sumbar. Fraksi Hanura menyatakan tak setuju dengan, penyertaan modal yang diajukan Pemrov pada tiga BUMD. Ketiganya yakni PT. Grafika Jaya Sumbar, PT. Dinamika dan Andalas Tuah Sakato. Penambahan modal dinilai tidak tepat dan belum lah pantas diberikan. "Sementara seperti diketahui bersama, tiga BUMD tersebut sudah tidak berdampak positif lagi bagi APBD Sumbar," tegas Juru Bicara Fraksi Hanura, Taufik Hidayat saat membacakan pandangan umum fraksinya pada paripurna yang berlangsung, Selasa (20/10) kemarin. Sekaitan dengan ini, setelah Ranperda tadi disahkan, Grafika akan mendapat tambahan modal sebesar Rp30 miliar, Dinamika Rp12 miliar, dan Andalas Tuah Sakto

Rp10 miliar. Masing-masingnya rata-rata ditambah 100 persen jika dibandingkan dengan modal yang pernah diberi sebelumnya. Tak hanya tiga BUMD tadi, Bank Nagari direncanakan juga akan mendapat penambahan modal di 2016. Jumlah yang akan diberi terbilang cukup fantastis, yakninya Rp369 Miliar. Karena tak menyetujui penambahan modal atas tiga BUMD yang telah disebutkan tadi, Hanura meminta dilakukan evaluasi secara menyeluruh. Sedangkan khusus untuk Bank Nagari, Hanura setuju modalnya ditambah, namun fraksi ini menilai angkanya terlalu besar, dan mesti dikurangi. Sementara itu Fraksi Golkar juga mengkiritisi penambahan modal BUMD. Golkar melalui juru bicara mereka, Afrizal menyarankan, agar Bank Nagari tidak selalu menjadi beban keuangan daerah. Sebaliknya, Bank Nagari harus dapat menyumbang banyak deviden untuk menambah PAD.

Sekda Prov Sumbar, Ali Asmar yang mewakili Gubernur untuk hadir diparipurnakan mengatakan, 9 BUMD yang dimiliki daerah ini memang perlu dievaluasi. "Koreksi itu akan dijadikan masukan pedoman bersama. Dal hal ini pembenahan yang diperlukan tak hanya soal managemen, namun juga sumber daya manusia didalamnya," ujar Ali Asmar. Sementara itu, Dirut Bank Nagari, Suryadi Asmi mengatakan, pihaknya sudah bekerja optimal, hal itu menurut dia, bisa dibuktikan dengan banyak penghargaan yang mereka terima. Suryadi juga mengatakan, Bank Nagari sangat butuh suntikan dana dari Provinsi maupun Pemkab/Pemko. Sesuai dengan rencana kerja lima tahun ke depan (20162012), setidaknya Bank Nagari butuh Rp800 M dari Provinsi saja. "Jika dijumlahkan dengan suntikan dana kabupaten/kota, maka jumlahnya triliunan rupiah," tukasnya.(h/mg-len).

Berkas Ilmul Khaer (42) dosen Fakultas Hukum Universitas Andalas (Unand) itu diserahkan JPU (Jaksa Penuntut Umum) Riki Cs dan diterima langsung oleh panitera muda Pidana PN Padang, Irda Wina sekitar pukul 11.00 WIB "Benar, Selasa (20/10), sekitar pukul 11.00 WIB, berkas kasus pembunuhan Dewi Yulia Sartika atas nama Ilmul Khaer sudah dilimpahkan ke Pengadilan Negeri Padang oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU) Kejari Padang," sebut Panmud PN Padang, Wina, kepada Haluan. Selanjutnya, sebut Irda Wina, dalam beberapa hari ini, PN Padang akan menetapkan hakim yang akan menangani kasus ini dipersidangan. "Berkas ini kita naikkan dulu ke Ketua Pengadilan, dan selanjutnya Ketua PN akan menunjuk tiga hakim yang akan menyidang kasus ini. Biasanya penetapan hakim yang akan menyidangkan kasus tidak lama, kita tunggu saja, dalam beberapa hari ini akan ditetapkan," kata Panmud Pidana Pengadilan Negeri Padang ini lagi. Pelimpahan berkas kasus pembunuhan dari Kejari Padang ke Pengadilan Negeri Padang ini akhirnya merubah status Ilmul Khaer dari tersangka menjadi terdakwa. Terdakwa Ilmul Khaer sendiri didakwa dengan pasal berlapis yakni pasal 338, Pasal 340, Pasal 354 jo Pasal 351 ayat 3 KUHP tentang pembunuhan. Sebagaimana diketahui, dari penyidikan polisi sebelumnya terkuak, motif pembunuhan yang dilakukan oleh oknum dosen Universitas Andalas (Unand) Padang terhadap istrinya, Dwi Yulia Sartika (37) adalah faktor

cemburu. Pasalnya, terdakwa Ilmul Khaer kerap melihat istri pulang pagi. Terdakwa sendiri meninggalkan jasad istrinya dalam mobil yang diparkir di SPBU Simpang Pelawan, Sarolangun, sejak Minggu (5/ 4). Pelaku diduga telah menghabisi korban beberapa hari sebelumnya. Terdakwa dibekuk polisi setelah didapati sedang kesakitan di dalam WC SPBU. Pelaku diduga hendak bunuh diri dengan menenggak racun serangga. Pembunuhan ini terungkap menyusul kecurigaan petugas SPBU terhadap mobil jenis Suzuki Katana yang teparkir lama di dekat WC SPBU, sementara pelaku terlihat mondar-mandir kebingungan. Saat itu, petugas SPBU curiga saat mobil Suzuki Katana dengan plat nomor BA 1320 AT bolak balik dan teparkir lama, sejak Minggu sore. Karena curiga, akhirnya petugas SPBU Simpang Pelawan, Sarolangun tersebut membuka paksa mobil itu. Mereka kaget karena di dalam mobil ada mayat perempuan tergeletak di kursi depan kiri. Di dalam mobil juga ditemukan barang berharga berupa sejumlah ATM, uang tunai Rp9,4 juta serta uang ringgit dan satu lembar uang rial. Polisi juga menemukan pakaian pelaku berlumuran darah. Pengakuan terdakwa pada penyidik Polri, usai membunuh istrinya yang bekerja di BRI Cabang Padang, terdakwa kemudian sempat membawa jenazah istrinya tersebut hingga ke luar Provinsi Sumatera Barat. Sidang perdana kasus pembunuhan ini akan digelar dalam waktu dekat, seiring penetapan hakim yang akan menyidang kasus ini oleh Ketua Pengadilan Negeri Padang. (h/hel)

Disdikbud Verifikasi Aset SMA dan SMK di Sumbar PADANG, HALUAN — Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) tengah melakukan verifikasi data SMA/SMK yang berada di Kabupaten/Kota. Verifikasi ini berkaitan dengan penarikan kewenangan 493 SMA/ SMK yang pada 2017 mendatang menjadi kewenangan Provinsi. Kepala Disdikbud Sumbar, Syamsulrizal dihubungi Haluan Senin (19/10) menuturkan, persiapan dan pendataan semua aset SMA/ SMK yang berada di Kabupaten/Kota telah dilakukan. Pendataan ini tidak hanya pada aset fisik, tenaga guru dan juga dokumen-dokumen yang dibutuhkan. “Kita bersama dengan

Biro Aset tengah melakukan pendataan aset. Setelah nantinya aset semua tercatat. Saat ini kita tengah melakukan verifikasi lagi terkait aset ini,” terangnya. Diperkirakan pada November 2016 kata Syamsulrizal, akan dilakukan serah terima aset dari Kabupaten/ Kota ke Provinsi. “Waktunya masih cukup panjang. Kita perkirakan ini mulai efektif Januari 2017 mendatang,” tukasnya. Ia menjelaskan, sampai saat ini Disdikbud masih melakukan persiapan untuk menangani kewenangan baru itu. Penarikan kewenangan ini berdasarkan Undang-Undang nomor 32 tahun 2004 menjadi Un-

dang-Undang nomor 23 tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah. Dengan pengalihan kewenangan itu, maka manajemen pengelolaan sekolah otomatis dilakukan provinsi. Terkait dengan gaji guru kata Symsulrizal, setelah perpindahan kewenangan nantinya semuanya menjadi kewenangan Provinsi termasuk gaji guru. Nantinya, gaji guru akan dianggarkan Pemprov Sumbar. “Sesuai arahan dari pusat kita akan siapkan semuanya,” tegasnya. Sementara itu Kepala Biro Pengelolaan Aset Setdaprov Sumbar Novrial kepada Haluan mengatakan, berdasarkan UU tentang revisi kewengan, pihak-

nya mendapat tugas untuk melakukan inventarisasi aset pendidikan menengah di Kabupaten/Kota. Saat ini berdasarkan arahan dalam APBD P ada empat kabupaten yang menjadi sasaran. Empat kabupaten tersebut yaitu, Kabupaten Agam, Padang Pariaman, Sijunjung dan Mentawai. “Saat ini kita tengah melakukan inventarisasi aset P3D. Tahap pertama ini hanya empat kabupaten ini saja dulu,” ujarnya. Inventarisasi ini akan dilakukan hingga 31 Maret 2016 mendatang. Setelah ini selesai baru lah pada 2 Oktober akan dilakukan serah terima aset dari Kabupaten/ Kota ke Provinsi.

“Tim Pokja aset yang terdiri dari DPKD, Inspektorat, Biro Pemerintah, Biro Hukum dan Biro Aset bersama dinas teknis di daerah terus melakukan inventarisasi. Setiap satu sekolah itu satu orang dan butuh waktu satu hari kerja,” ungkapnya. Kerja tim ini cukup rumit sehingga untuk tahun ini difokuskan untuk empat kabupaten saja terlebih dahulu. Sementara untuk kabupaten/kota lainnya menyusul. “Butuh waktu lama tentunya melakukan inventarisasi aset kepada 493 SMA/SMK Negeri di Sumbar. Jadi, butuh validasi karena masalah aset ini rumit,” paprnya. (h/mg-isr)

Badan Publik di Sumbar

Banyak yang Belum Paham Keterbukaan Informasi PADANG, HALUAN — Komisi Informasi (KI) Sumbar menyayangkan masih banyaknya badan publik yang masih belum mengimplementasikan keterbukaan informasi publik. Akibatnya masyarakat belum sepenuhnya mendapat informasi publik yang optimal. Ketua KI Sumbar Syamsu Rizal kepada media saat jumpa pers di kantor KI Sumbar, Selasa (20/10) mengatakan, sangat menyayangkan masih adanya badan publik yang terkesan cuek dan acuh dengan Undang-undang keterbukaan informasi publik. Bahkan ini diperkuat dengan Instruksi Presiden Nomor 7 Tahun 2015 tentang Aksi Pencegahan dan Pemberantasan Korupsi Tahun 2015 namun tak juga dihiraukan. “Kalau ada badan publik yang seperti ini tentu kita jadi bertanya-tanya. Apakah ada sesuatu yang disembunyikan sehingga tidak mau memberikan informasi yang seharusnya harus diketahui publik,” ujarnya. Dilanjutkan Syam panggilan akrabnya, bahwa KI

telah mengirim angket atau questioner kepada 141 badan publik di Sumbar dan diminta untuk mengembalikan paling lambat tanggal 12 Oktober untuk diverifikasi. “Hasilnya sangat menyedihkan, dari 141 badan publik hanya 15 persen yang mengembalikan angket itu,” terang. Karena minimnya respon badan publik tersebut KI berencana memperpanjang waktu pengembalian angket hingga 30 Oktober mendatang. “Hingga saat ini sudah 47 atau 33,3 persen badan publik yang telah mengembalikan angket,” ucapnya. Ditambahkan Komisioner KI Sumbar Yurnaldi, dari 141 angket pemeringkatan keterbukaan informasi yang disebar, baru 47 yang telah dikembalikan, yakni 24 dari SKPD Provinsi Sumbar, 9 Pejabat Penggelola Informasi Daerah (PPID), 3 perguruan tinggi (PT), 9 BUMD, 2 partai politik. “Yang belum mengembalikan angket atau tidak memberikan respon cukup

banyak. Contohnya Pemko Padang, Pariaman, Sawahlunto, Bukittinggi, Padang Panjang, Pemkab Pasaman Barat, Limapuluh Kota, Kepulauan Mentawai, dan Dharmasraya,”ungkapnya. Sementara untuk SKPD Pemprov Sumbar yang belum mengembalikan angket diantaranya, Dinas Koperasi dan UMKM, Dinas Energi Sumber Daya Mineral (ESDM), Dinas Pertanian, Dinas Penggelolaan Sumber Daya Air (PSDA), Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud), Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP), Badan Kepegawaian Daerah (BKD), Bawaslu Sumbar, Biro Organisasi, Biro Binsos, Biro Umum, DPRD Sumatera Barat, bahkan Komisi Penyiaran Indonesia Daerah. BUMD yang tidak merespon diantaranya, Bank Nagari, PT Perkebunan Sumbar, PT Grafika Jaya Sumbar, PT Balairung Citra Raya, PDAM dan RSUD di Kabupaten/Kota. Partai politik yang tidak merespon yakni PKB, PKS, PDI Perjuangan, Golkar,

Demokrat, PAN, PPP, Hanura, dan Gerindra. Sedangkan PTN dan PTS yang belum mengembalikan angket diantaranya, Universitas Negeri Padang (UNP), Muhammadiyah Sumbar, IAIN Imam Bonjol, ISI Padang Panjang. Syamsu Rizal berharap tidak ada badan publik yang mengabaikan kegiatan ini, yang merupakan amanah UU Nomor 14 Tahun 2008. “Kalau makin baik penggelolaan informasi publik maka akan tinggi pula kepercayaan masyarakat. Untuk itu, jika masih ada badan publik atau Biro dan Dinas yang tidak mengembalikan angket, maka KI akan mengeluarkan rekomendasi bagi Kepala Daerah agar menggantinya,” tegasnya. KI juga tengah menyiapkan langkah untuk memacu badan publik agar berkomitmen keterbukaan informasi publik salah satnya dengan agenda pemeringkatan keterbukaan badan publik. Ketua Panitia pemeringkatan keterbukaan informasi publik, Sondri menjelaskan,

Redaktur: Rakhmatul Akbar

dari 141 badan publik yang masuk dalam penilaian dibagi menjadi lima kelompok. Masing-masing Pemerintah Daerah beserta Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), Perguruan Tinggi Negeri dan Swasta, Lembaga Negara Non Pemerintah, dan Partai Politik. Badan publik ini akan diminta untuk mengisi angket lalu direvifikasi, baik melalui kunjungan ke website serta kunjungan ke kantor masing-masing. Hasil pemeringkatan akan diumumkan pada awal bulan Desember mendatang di Istana Bung Hatta, Bukittinggi. “Sebelum KI berdiri, keterbukaan informasi publik di Sumbar termasuk dalam papan bawah di Indonesia. Kita sangat ingin, melalui kegiatan pemeringkatan ini dapat mendorong badan publik agar meningkatkan keterbukaannya. Target kita secara nasional tahun depan bisa menempati papan tengah atau 10 besar di Indonesia,” harapnya. (h/mg-isr) Layouter: Wide


Rabu, 21 Oktober 2015 8 Muharram 1437 H

3

Datsun Go, Promo Super Hero Day Lingkar

BNI Fasilitasi Alumni Pemagang Jepang JAKARTA, HALUAN — PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk menyiapkan layanan bagi mantan pemagang di Jepang (Kenshusei) yang tergabung dalam Ikapeksi atau Ikatan Pengusaha Kenshusei Indonesia. Dengan bantuan BNI, sekitar 1.500 pengusaha membangun usaha di Indonesia serta menjembatani anggota Ikapeksi dengan rekanan perusahaan Jepang mudah dipenuhi. Kerja sama BNI dengan Ikapeksi ini ditanda dengan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) di Grand Taruma, Karawang, Jawa Barat, akhir pekan lalu. Acara tersebut dilanjutkan dengan acara Reuni sekitar 5.000 mantan Kenshuei dari seluruh Indonesia di tempat yang sama pada hari Minggu (18 Oktober 2015). Para Kenshusei tersebut telah bekerja selama sekitar 3 tahun di beberapa perusahaan yang tersebar di seluruh Jepang dengan penghasilan per bulan sekitar Rp 30 juta. Setelah bekerja di Jepang, mereka kembali ke Indonesia dengan membawa modal hasil bekerja di Jepang yang rata mencapai minimal sekitar Rp 300 juta. Dengan modal yang cukup tersebut, banyak alumni Kenshusei yang membuka modal usaha di Indonesia dengan skala kecil. Namun demikian diperlukan uluran tangan dari pihak perbankan agar modal yang dibawa dapat dimanfaatkan dengan benar berupa pemberian edukasi agar para pengusaha alumni Kenshusei dapat mengelola keuangan di perusahaan dengan baik. Corporate Secretary BNI Tribuana Tunggadewi mengatakan, BNI sebagai bank milik negara yang juga mempunyai misi untuk membantu program pemerintah dalam meningkatkan kualitas TKI maupun memfasilitasi pengusaha kecil di Indonesia. Hal ini melihat potensi bisnis dari pengusaha alumni Jepang tersebut yang cukup besar. “Mereka dapat membuat kartu co branding BNI untuk anggota Ikapeksi, para Kenshusei juga bisa dijadikan sebagai collection point pengiriman uang Yen dari TKI/ Kenshusei Jepang ke Indonesia di BNI Cabang Tokyo,” ujar Tribuana, Minggu (18/10) BNI juga dapat memberikan modal kerja untuk pengusaha alumni Kensushei di Indonesia melalui sentra-sentra kredit BNI, penempatan DPK perusahaan, layanan Cash management (payroll, BNI Direct), kredit konsumtif (BNI Fleksi, BNI Griya). “Bahkan BNI bantu penyaluran KUR TKI bagi tenaga kerja yang akan dikirim ke Jepang,” ungkap Tribuana. Sebagai informasi dari Bank Indonesia untuk tahun 2014 jumlah kiriman uang TKI dari Jepang mencapai Rp1,9 triliun dan akan terus mengalami peningkatan. Selain potensi tersebut, bekerja sama dengan Badan Nasional Penempatan & Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI) dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), BNI juga dapat memberikan edukasi/ literasi keuangan bagi calon-calon TKI agar dapat memanfaatkan fasilitas perbankan selama di Jepang. (h/trn)

PADANG,HALUAN— Menyambut hari pahlawan, Datsun Go + Panca mengadakan big bazaar dan promo besar-besaran selama satu minggu ,19-25 Oktober di Lantai 1 Plaza Andalas Padang. Julfan, Supervisor Datsun Padang, Selasa (20/10) mengatakan, dalam rangka menyambut hari pahlawan, Datsun Go + Panca memberikan kemudahan bagi calon konsumen untuk dapat secara mudah memiliki mobil impian mereka. “Sejauh ini, minat masyarakat terhadap begitu tinggi. Buktinya, dari awal launching Datsun di Padang sampai saat ini sudah lebih dari 600 unit terjual. Kemudian, lanjut Julfan untuk DP selama promo hanya 13 jutaan untuk semua type dan varian Datsun Go + ( 3 baris seat), serta Datsun Go Panca ( 2 Baris seat). Booking di tempat selama masa pameran akan mendapatkan hadiah berupa voucher langsung tanpa diundi senilai Rp500.000, ditambah konsu-

PROMO DATSUN GO — Antusias masyarakat mengunjungi stand Datsun saat pameran di Plaza Andalas Padang.

men juga akan mendapatkan bonus gratis Accessories Door Visor,” ujar Julfan “ Selain bazaar, kami juga memperkenalkan satu variant terbaru dari Datsun, yaitu Datsun Go+ T-Style.

www.harianhaluan.com

ARI

lengkap dan sporty, dengan penambahan fitur body kit dan aero kit. Kemudian, juga ada peningkatan dari sisi safety nya dengan penambahan vitur airbag. “Yang sangat spesial

selama bazaar berlangsung, khusus bagi PNS dan Guru, kita akan berikan promo khusus mulai dari angsuran/ cicilan Rp1,5jutaan/bulannya,” ujar Julfan mengakhiri. (h/ari/rel)

malam hingga subuh hari, tingkat pemakaian listrik masyarakat masih rendah. “Karena saat enam jam itu tidak ada yang pakai listrik, dan dijual dengan murah, bahkan bisa sampai 50 persen, enggak apa-apa. Enggak masalah, dari pada tidak dipakai,” tutur Sofyan. “Itu kuota biar dipakai industri,” ucapnya. Diskon tarif listrik ini merupakan bagian paket

kebijakan ekonomi tahap ketiga yang diumumkan pemerintah pada Rabu (7/ 10/2015). Selain diskon tarif, sebagai bagian dari paket kebijakan ekonomi tahap ketiga tersebut, PLN juga memberikan penundaan pembayaran tagihan dan penurunan tarif listrik bagi pelanggan nonsubsidi sesuai skema penyesuaian menyusul penurunan harga minyak dunia. (h/kcm)

Untuk Perusahaan Padat Karya

PLN Siap Turunkan Tarif Listrik JAKARTA, HALUAN — PT Perusahaan Listrik Negara siap menurunkan tarif listrik untuk perusahaan padat karya sebesar 30 hingga 40 persen. Pemberian diskon tarif listrik ini berlaku untuk pemakaian malam hingga menjelang subuh. “Kami evaluasi segera karena pemakaian malam sampai jelang subuh akan ditekan setinggi-tingginya 30 hingga 40 persen,” kata

Direktur Utama PT PLN Sofyan Basir seusai mengikuti rapat di Kantor Wakil Presiden Jakarta, Selasa (20/ 10). Menurut Sofyan, diskon tarif listrik ini akan diberikan kepada perusahaan padat karya yang selama ini terbebani biaya tarif listrik. Dengan diberlkukannya diskon tarif listrik, perusahaan padat karya diharapkan bisa meningkatkan produk-

tivitasnya. “Mereka kerja lembur, tetapi daya listrik dimurahkan. Tenaga kerja naik, listrik turun, misalnya jam 10 malam sampai jam 5 pagi, kita murahkan,” tutur Sofyan. Tak bebani operasional Sofyan juga menjamin program diskon tarif listrik ini tidak akan membebani operasional PLN. Sebab, pada saat program diskon diberlakukan, yakni dari

Indarung I Berpeluang Jadi Heritage Industri

DIREKTUR Produksi SP Agus B Nurbiantoro diabadikan bersama pihak terkait pada acara pembukaan Creativecity di bekas workshop Pabrik Indarung 1. IST

KANTOR BNI. Ilustrasi

Variant ini punya keunggulan paling lengkap dan sporty,” pungkas Julfan. Julfan menambahkan, Varian yang terbaru dengan type Datsun Go+ T-style ini memiliki keunggulan paling

PADANG, HALUAN — Pabrik Indarung I PT Semen Padang (PTSP) berpeluang menjadi heritage (pusaka) industri pertama di Indonesia. Pabrik semen pertama di Asia Tenggara itu dinilai memiliki sejarah besar sebagai awal munculnya industri baja di abad 19. Direktur Produksi PTSP, Agus Boing Nurbiantoro saat Workshop Creative di Indarung I tersebut, Senin (19/10) mengatakan, per-

jalanan berdirinya PTSP cukup berliku. Mulai dibangun dengan semangat tinggi hingga mengalami porak poranda sampai bangkit kembali dan mengalami kemajuan yang cukup membanggakan. Indarung I, lanjut Agus Boing, juga telah menjadi saksi bagaimana perkembangan PT Semen Padang yang sempat jatuh bangun. Bahkan, Indarung I sempat akan dijual menjadi besi tua.

Untuk waktu itu diselamatkan oleh Gubernur Sumbar saat itu Harun Zein dan Direktur Utama PT Semen Padang, Azwar Anas. “Pak Harun sebagai Gubernur waktu itu meminta agar semua peralatan direstorasi, sembari mendapatkan pemodal. Gaji karyawan PT Semen Padang sempat dibayarkan melalui Pemda Provinsi Sumbar, itu yang saya dengar,” sebut Agus persoalan yang pernah dihadapi industri kebanggaan Sumbar ini. Dengan dijadikannya, Indarung I lokasi heritage industri, akan menjadikan kawasan tersebut pusat studi dan pusat kajian. Bahkan, berpotensi untuk dikembangkan menjadi satu yang komersil. “Sekarang kita susun dulu seperti apa konsepnya lebih bagus, untuk itu kita melibatkan kalangan profesional. Bisa saja nanti di Indarung I ini kita punya kolam renang dan lapangan golf, mana yang men-

jadi kawasan rekreasi dan mana yang menjadi kawasan heritage. Kawasan yang perlu diberikan ke sekuritinya dengan membangun sitem kemananan yang,” jelas Agus Boing pada diskusi yang dihadiri pakar heritage internasional dari Belanda, Evert Verhagen. Hadir pula, Project Leader Indonesia Belanda Untuk Heritage, Hasti Tarekat dan konsultan dari Universitas Bung Hatta, Eko Alfarest. Dikatakannya, sebelumnya pada 2010 pada peringatan Seabad tahun PT Semen Padang telah dilakukan seminar dalam membangun kawasan heritage. Bagaimana indarung I menjadi museum, tapi nyatanya itu membutuhkan biaya yang sangat besar hingga mencapai setengah triliun Sementara itu, Konsultan Heritage dari UBH, Eko Alfarest mengatakan, dirinya berfikir ada potensi besar dari Indarung I. Tidak hanya dalam bentuk kebedaan atau nilai lainnya.

Redaktur: Atviarni

Sedangkan potensi lainnya, dapat menghidupkan sebagian sistem semen yang lama, walau tidak berproduksi. Sehingga menjadi sebuah oase, dalam dalam bentuk tempat pertemuan dan wisata. Menampilkan suasana berbeda dengan tempat lain di Indonesia. Katanya, jika selama ini besi tua tersebut tidak menarik, akan menjadi tempat baru. Bisa digunakan tempat wedding party, konser jazz, garden party, wisata sejarah. Karena fisik Semen Padang Indarung I ini bisa becerita lebih dari satu abad. Memanfaatkan masa lalu, untuk kebanggaan baru. “Saya lebih optimis ini akan sangat bernilai dimasa mendatang, tidak hanya romantis masa lalu, ini bukti dulunya Indarung I itu hebat,” ujarnya. Sebelumnya, PT Semen Padang membangun museum semen nasional Indonesia di lahan pabrik Indarung I pada kawasan seluas 4,8 hektar di komplek perusahaan tersebut. (h/vid/rel)

Layouter: Rahmi


4

Ekbis

Rabu, 21 Oktober 2015 8 Muharram 1437 H

TABEL NILAI TUKAR RUPIAHH Mata Uang Nilai AUD 1.00 BND 1.00 CAD 1.00 CHF 1.00 CNY 1.00 DKK 1.00 EUR 1.00 GBP 1.00 HKD 1.00 JPY 100.00 KRW 1.00 KWD 1.00 MYR 1.00 NOK 1.00 NZD 1.00 PGK 1.00 PHP 1.00 SAR 1.00 SEK 1.00 SGD 1.00 THB 1.00 USD 1.00

Kurs Jual 10,322.78 10,327.42 10,973.70 15,159.00 2,315.56 2,221.62 16,575.67 22,321.84 1,900.67 12,294.47 12.36 48,790.99 3,315.33 1,740.00 9,378.59 5,243.88 314.27 3,927.90 1,757.13 10,327.42 405.23 14,730.00

Kurs Beli 10,217.55 10,221.47 10,860.08 15,004.12 2,292.61 2,199.27 16,408.46 22,094.76 1,881.76 12,169.56 12.23 48,243.47 3,278.78 1,720.03 9,282.72 4,973.14 311.09 3,887.93 1,738.86 10,221.47 400.66 14,584.00

Sawahlunto Dorong Kelompok Yasinan Dirikan Koperasi SAWAHLUNTO, HALUAN — Pemerintah Sawahlunto terus berupaya mendorong berdirinya koperasi di tengah masyarakat.

MOTIVASI KELOMPOK — Walikota Sawahlunto Ali Yusuf motivasi kelompok yasinan dirikan koperasi. HUMAS

Sumber : Bank Indonesia Selasa (20/10)

TABEL HARGA BAHAN POKOK KOMODITAS Komoditas Cabai merah Cabai Rawit Bawang merah Cabai hijau Bawang putih Kentang Tomat Gula pasir Minyak goreng Tepung terigu Ikan tongkol Daging

HARGA Harga Rp30.000/kg Rp28.000/kg Rp24.000/kg Rp24.000/kg Rp20.000/kg Rp6.000/kg Rp14.000/kg Rp12.000/kg Rp12.000/kg Rp9.000/kg Rp40.000/kg Rp110.000/kg

Sumber : Pedagang Pasar Raya Padang Selasa (20/10)

Harga Emas Bergerak Naik PADANG, HALUAN — Kembali melemahnya nilai tukar rupiah terhadap dolar diikuti oleh pergerakan harga emas yang menunjukkan grafik naik. Padahal, baru satu pekan harga emas bergerak turun, sekarang sudah tiga hari ini harga emas kembali bergerak naik. Pantauan Haluan, Selasa (20/10) di Toko Emas Murni Pasar Raya Padang untuk harga emas batangan saat ini sudah berada pada dikisaran harga Rp1.275.000 dari harga sebelumnya berada di kisaran harga Rp1.260.000. Karyawan Toko Emas Murni, Rahmat mengatakan, harga emas mulai bergerak naik sudah tiga hari belakang. “Kenaikkan ini belum terlalu tinggi dari pelambungan harga sebelumnya. Dan harga sewaktu-waktu bisa berubah,” ujarnya. Dikatakannya, untuk harga emas perhiasan 24 karat dasar saat ini berada pada harga Rp1.220.000 per masnya dibanding harga sebelumnya berada pada kisaran harga Rp1.200.000 per masnya. Untuk harga emas perhiasan 24 karat yang sudah jadi (tambah upah) berada dikisaran harga Rp1.270.000 per mas atau harga tergantung model barang. Dikatakannya, untuk emas perhiasan 22 karat atau emas 70 persen saat ini sudah berada pada harga Rp435.000 dan untuk harga mas putih atau emas 75 persen dengan harga Rp485.000. (h/mg-win)

www.harianhaluan.com

Kredit Perbankan, Bukan Wewenang BI PADANG, HALUAN — Selain melakukan penelusuran pada Sistem Informasi Debitur terkait rekam jejak, Bank Indonesia (BI) selaku bank sentral di tanah air dalam memproses pengajuan kredit biasanya akan mensurvei calon nasabah. Pihaknya tidak berwenang untuk mengabulkan atau menolak pengajuan kredit oleh nasabah pada perbankan karena itu sepenuhnya menjadi kewenangan bank pemberi pinjaman. Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Departemen Pengelolaan dan Kepatuhan BI Maurids H Damanik saat kegiatan Sosialisasi Sistem Informasi Debitur untuk masyarakat, di Gedung Aula Nan Tongga Kantor Perwakilan Wilayah Sumbar, Senin (19/10). “BI ada kewenangan untuk meloloskan atau menolak kredit

itu keliru. Yang berhak hanyalah bank pemberi pinjaman bukan BI,” ujarnya. Dikatakannya, hanya pihak yang memiliki otoritas untuk menyediakan data disebut dengan Sistem Informasi Debitur. “Jadi, jika ada masyarakat yang diterima ataupun ditolak dalam pengajuan, itu disebabkan ada catatan rekam jejak pada lembaga keuangan yang ada,” lanjutnya. Ditambahkannya, BI tidak pernah menentukan apakah seseorang dapat diberikan kredit atau tidak karena keputusan sepenuhnya ada pada bank pemberi pinjaman. “Dalam proses pengajuan kredit biasanya akan menyurvei calon nasabah,” pungkasnya. Sementara itu, Asisten Direktur Departemen Pengelolaan dan Kepatuhan BI Sri S War-

dhana menyampaikan, sejak Desember 2013 Sistem Informasi Debitur menjadi kewenangan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), namun karena dibangun BI baru akan sepenuhnya diserahkan pada 2017. Ditambahkannya, saat ini rata-rata perbankan meminta data Sistem Informasi Debitur mencapai Rp3 juta debitur per hari. “Jika ada debitur yang sudah menyelesaikan kewajiban keuangan namun pada data masih tercantum punya utang maka bank harus mengoreksi statusnya serta menjelaskan ini murni kelalaian bank. Maka bank wajib melaporkan data nasabah setiap tanggal 1 sampai 12 setiap bulannya dan jika terjadi keterlambatan satu hari akan dikenakan denda Rp1 juta untuk bank umum,” jelasnya. (h/mg-win)

Salah satunya, upaya itu dilakukan dengan mensosialisasikan pentingnya koperasi terhadap 143 kelompok yasinan se Kota Sawahlunto. Tidak hanya beribadah, kelompok yasinan dinilai berpotensi menggerakan roda ekonomi masyarakat, dengan membentuk beragam usaha, di tengah kegiatan pokok yang tengah dilaksanakan kelompok.“Kelompok yasinan juga bisa menggelindingkan roda ekonomi. Salah satunya dengan membentuk koperasi, menghimpun modal, yang kemudian diputarkan pada usaha-usaha yang dimiliki anggota kelompok,” ungkap Walikota Sawahlunto Ali Yusuf di hadapan pengurus Kelompok Yasinan Sawahlunto, Selasa (20/10). Ali Yusuf melihat, potensi kelompok yasinan sangat besar, dalam mengembangkan sebuah usaha, terutama koperasi. Apalagi, kelompok yasinan memiliki anggota yang berusia di di atas 40 hingga 60 tahun. Dengan memiliki koperasi, lanjutnya, kelompok yasinan tidak hanya fokus untuk beribadah semata, namun juga turut mengembangkan usaha, yang dapat membantu kebutuhan rumah tangga setiap anggota. “Mungkin hal itu bisa dimulai dengan mendirikan lembaga keuangan mikro atau keuangan mikro kelompok yasinan, yang diputarkan untuk usaha anggota atau masyarakat sekitar,” tambah Bapak tiga anak itu. Sementara itu, Kepala Dinas perindagkopnaker Sawahlunto, Deswanda mengungkapkan saat ini kota berpenduduk 65 ribu jiwa lebih itu memiliki 78 koperasi. 63 koperasi diantaranya koperasi aktif, sedangkan 15 lainnya kurang aktif. “Yang pasti, Perindagkopnaker siap setiap saat untuk membimbing dan membina bakal atau pra koperasi yang dikembangkan masyarakat. Sebab, keberadaan koperasi memiliki manfaat sangat besar terhadap perekonomian masyarakat,” ujar Deswanda.(h/dil)

Realisasi PMA dan PMDN Meningkat PADANG, HALUAN — Badan Koordinasi Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu (BKPM dan PPT) mencatat hingga pertengahan Oktober ini realisasi Penanaman Modal Asing (PMA) sebesar 40,4 juta USD. Sementara untuk Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) menyentuh angka Rp1,3 triliiun. “Investasi di Sumbar memang terus mengalami pergerakan yang cukup baik. Ini dibuktikan dengan banyaknya investor yang menyakan minatnya untuk berinvestasi,” ujar Kepala BKPM dan PPT Sumbar Masrul Zein yang ditemui Haluan Senin (19/10) di kantornya.

Dilanjutkannya, pada laporan bulan Juni hingga Agustus 2015 kemarin, BKPM mencatat PMA masih diangka 20,4 juta USD. Sementara PMDN diangka Rp961 miliar. “Kita terus memberikan kemudahan-kemudahan kepada investor yang ingin menanamkan modalnya di Sumbar. Baik itu dari segi peningkatan pelayanan dan mempermudah perizinan. Untuk mengirim izin prinsip kalau surat-suratnya lengkap 3 jam siap,” ungkapnya. Saat ini kata Masrul, ada peruzahaan dari Korea yang akan melakukan investasi dalam bidang pengolahan limbah sawit untuk dijadikan energi listrik dengan

daya hingga 3 MW. “Mereka akan menawarkan mesin yang dapat merubah limbah menjadi energi listrik. Besaran investasinya 6 juta USD,” tuturnya. Selain itu pada bidang pengelolaan panas bumi ujar Masrul, PT. Hytai Energy mengajukan izin dukungan untuk melakukan survey panas bumi di Bukit Killi, Gunung Talang. Sebelumnya PT. Hytai Energy juga telah melakukan investasi yang cukup besar pada bidang yang sama. “Selain Hytai, kita juga punya PT. Supreme yang saat ini tengah melakukan eksplorasi panas bumi di Solok Selatan. Dari informasi terakhir sudah mencapai 80

MW. Hanya saja belum bisa disalurkan karena belum ada transmisi,” ujar Masrul. Izin Prinsip 116 Perusahaan Dicabut BKPMD PPT kembali mencabut 28 izin prinsip perusahaan yang tidak lagi produktif. Dimana sebelumnya 88 izin prinsip yang dominan Penanaman Modal Asing (PMA) juga telah dicabut. Masrul Zein menyebutkan, pencabutanizin perusahaan ini dikarenakan perusahaan yang bersangkutan tidak lagi produktif salama batas waktu yang telah ditentukan. Dari 116 izin prinsip yang dicabut ini sebanyak 86 perusahaan merupakan

Redaktur: Atviarni

perusahaan asing dan dua lainnya merupakan perusahaan dalam negeri. Ini merupakan hasil pendataan perusahaan yang berinvestasi dari tahun 2007 – 2012. ”Untuk pencabutan penanaman modal asing itu langsung dari pusat sementara untuk dalam negeri baru kewenangan kita di provinsi. Jadi, dari 88 izin prinsip yang dicabut ini, 86 izin ini yang membatalkan langsung dari pusat,” imbuhnya. Dilanjutkan, izin prinsip perusahaan yang dicabut ini umumnya bergerak di bidang perindustrian dan perdagangan besar. “Spesifik bidang usahanya umumnya pertambangan dan bidang pertanian,” ujarnya. (h/mg-isr)

Layouter: Wide


Opini

Rabu, 21 Oktober 2015 8 Muharram 1437 H

5

Tajuk

Jokowi-JK Gagal di Mata Mahasiswa ELASA, 20 Oktober 2015 genap satu tahun Joko Widodo-Jusuf Kalla (Jokowi-JK) memimpin Indonesia. Satu tahun pemerintahan Presiden Jokowi dan Wakil Presiden JK disambut dengan aksi demontrasi mahasiswa berbagai perguruan tinggi di tanah air. Mayoritas mahasiswa menganggap Jokowi-JK telah gagal menjalankan amanah rakyat. Harapan rakyat yang begitu besar terhadap keduanya agar dapat membawa perubahan yang signifikan, ternyata jauh panggang dari pada api. Melorotnya perekonomian nasional, jatuhnya nilai tukar rupiah terhadap dolar AS, tingginya angka pemutusan hubungan kerja (PHK), maraknya upaya kriminalisasi terhadap perjuangan melawan korupsi, bagi-bagi kekuasaan dan jabatan direksi BUMN dan lembaga negara dan problema kabut asap yang berkepanjangan. Berikut, lemahnya wibawa kepala negara, kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM), kenaikan harga gas elpiji, tarif dasar listrik hingga dan berbagai permasalahan lainnya menjadi catatan tebal tentang kegagalan kepemimpinan Jokowi-JK di mata mahasiswa. Mahasiswa memberikan tenggang waktu kepada Jokowi-JK untuk melakukan perbaikan hingga Bulan Januari 2016. Ketika tenggang waktu habis dan kondisi bangsa tidak kunjung membaik, mahasiswa meminta agar Jokowi-JK mundur teratur dari jabatan RI 1 dan RI 2. Bila dipaksakan terus lanjut memimpin Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), maka bangsa ini akan semakin terpuruk dalam kondisi yang teramat sulit. Rakyat makin sengsara dan harapan untuk perubahan ke arah yang lebih baik makin runyam. Karena itu mahasiswa pendemo membentangkan spanduk yang bertuliskan Pemerintahan Jokowi-JK cukup satu tahun saja. Aksi unjuk rasa mahasiswa dari berbagai kampus di tanah air saat peringatan setahun Jokowi-JK perlu dihargai. Pemerintah sebaiknya tidak apriori dengan aksi mahasiswa tersebut. Karena apa yang dilakukan mahasiswa tersebut dilindungi oleh Undang-Undang. Tentu saja kita berharap mahasiswa tetap dapat mengendalikan emosi dan aksi yang mereka gelar, sehingga tidak berujung anarkis, yang bisa menimbulkan kerugian dari berbagai pihak. Aparat keamanan seperti Polri dan unsur TNI yang mengawal aksi demonstrasi diharapkan juga tidak melakukan upaya-upaya provokasi yang bisa membuat situasi tidak terkendali. Kekuatan dan efektifitas gerakan mahasiswa juga patut diperhitungkan oleh kalangan mahasiswa. Memang sejak beberapa tahun belakangan gerakan mahasiswa terasa melempem. Jumlah mahasiswa yang terlibat dalam aksi juga sangat minim. Sehingga daya gedornya teramat lemah. Aksi-aksi mahasiswa dari berbagai daerah, bagi pemerintahan Jokowi-JK tidak lebih hanya terasa sebagai bisikan saja. Gaungnya kurang, energinya lemah, dan semangatnya loyo. Barangkali pemerintah yang berkuasa tidak berkakulasi serius atas aksi-aksi unjuk rasa yang dilaksanakan mahasiswa sekarang ini. Kalangan mahasiswa perlu melakukan konsolidasi internal yang lebih intensif menyikapi kondisi perkembangan negara. Mahasiswa jangan ‘ketiduran’ saat dininabobokan oleh berbagai fasilitas beasiswa. Mahasiswa jangan melempem ketika mendapat presur dari pihak rektorat dengan ancaman pencabutan fasilitas beasiswa ketika mahasiswa tersebut terlibat dalam aksi-aksi unjuk rasa dalam menyikapi kondisi kampus dan pemerintahan. Sejarah membuktikan perubahan bangsa ini lebih banyak ditentukan oleh generasi mudanya melalui aksi unjuk rasa para mahasiswa. Di pihak lain, pers juga jangan mudah disetir oleh pemerintah yang berkuasa untuk meredam dinamika gerakan mahasiswa yang ada. Bukan rahasia lagi beberapa media besar nasional berafiliasi dengan pemerintah untuk membangun pencitraan-pencitraan bohong atas prestasi kinerja pemerintah yang sesungguhnya. Ketika demo dan unjuk rasa soal pemerintahan Jokowi-JK terjadi di mana-mana, tetapi nyatanya info dan berita gerakan itu bak hilang ditelan bumi, karena tinggal di memori perangkat PC redaksi media, tanpa pernah sampai ke tengah-tengah pembaca. Kita menaruh harapan kepada pemerintahan Jokowi-JK untuk menjadikan kritikan dan demo-demo mahasiswa sebagai masukan dan peringatan untuk bisa melakukan gerakan perubahan yang lebih cepat. Mudah-mudahan badai segera berlalu.. **

S

HALUANISME 6 Warga Dharmasraya Tewas Keselamatan lebih penting dari kecepatan Udara Sumbar Berbahaya Rakyat sangat dirugikan

PEMBERITAHUAN SETIAP artikel/opini yang dikirim ke Redaksi Haluan, panjang tulisan minimal 1.000 words (kata) dan maksimal 1.350 words (kata). HENDAKNYA artikel tak dikirim secara bersamaan ke media lain yang terbit di Kota Padang. Setelah 15 hari jika artikel tak dimuat, maka tulisan tersebut kami nilai tak layak muat. Terima kasih

Terbit Sejak 1948 Pendiri: H. Kasoema Penerbit: PT Haluan Sumbar Mandiri (Haluan Media Group). SIUPP No 014.SK.Menpen. SIUPP A.7 1985 Tanggal 19 November 1985

www.harianhaluan.com

Ghazwul Fikri (Perang Pemikiran) HARIYANTO, SS Ketua DPD Isafat Kota Padang & Mahasiswa STIH Padang

ERANG fisik memang bukan zamannya lagi, walau sebenarnya hal tersebut masih terjadi di beberapa negara di dunia, misal Israel dan Palestina. Perang fisik juga terlihat sangat nyata yang dapat memperoleh kecaman dari pihak lain. Penulis punya keyakin sangat banyak yang tidak sadar bahwa kita dalam masa berperang. Nyatanya perang ini lebih hebat dari perang fisik, yaitunya perang pemikiran (Ghazwul Fikri). Walau tidak menimbulkan kematian, namun dapat mengeruk sebuah idealisme, pedoman, akidah maupun agama. Katakan saja masalah adat istiadat dan agama yang berubah sejak perang ini dimulai. Perang pemikiran atau Ghazwul Fikri, baru sadar ternyata dampaknya sangat luas sekali. Bisa mengubah cara pandang seseorang dari melihat hal yang jahat/buruk menjadi hal yang baik. Dibungkus dengan sedemikian rupa, dipercantik dengan kata-kata yang indah sehingga memudahkan kita sebagai umat Islam menerimanya. Bahkan bisa membelanya dengan mati-matian, padahal yang dibela itu sesuatu yang bathil. Dengan banyaknya paham-paham, aliran-aliran, berita-berita yang setiap hari menyerang pemikiran kita maka sudah sepatutnyalah kita semua instropeksi diri, apakah kita sudah benar? Apakah kita sudah berada dijalan yang lurus, jalan yang diridhoi Allah SWT? Parameternya cukup ‘mudah’ yaitu kembali kepada Al-quran dan As-sunnah. Dan mengenai Ghazwul Fikri, dapat link dari istri mudah-mudahan semakin memperjelas bahwa sebenarnya kita ini sedang berperang…. Ibu Guru berkerudung rapi tampak bersemangat di depan kelas sedang mendidik murid-muridnya dalam pendidikan Syari’at Islam. Di tangan kirinya ada kapur, di tangan kanannya ada penghapus. Ibu Guru berkata, “Saya punya permainan. Caranya begini, di tangan kiri saya ada kapur, di tangan kanan ada penghapus. Jika saya angkat kapur ini, maka berserulah “Kapur!”, jika saya angkat penghapus ini, maka berserulah “Penghapus!” Murid muridnya pun mengerti dan mengikuti. Ibu Guru mengangkat silih berganti antara tangan kanan dan tangan kirinya, kian lama kian cepat.

P

CEO: H. Basrizal Koto Pemimpin Umum/ Penanggungjawab: Zul Effendi Pemimpin Redaksi: Yon Erizon Wakil Pemimpin Perusahaan: David Ramadian Redaktur Pelaksana: Ismet Fanany MD Rakhmatul Akbar Koordinator Minggu: Afrianita Koordinator Liputan: Devi Diany Kabag Produksi: Mai Hendri

Beberapa saat kemudian sang guru kembali berkata, “Baik sekarang perhatikan. Jika saya angkat kapur, maka berserulah “Penghapus!”, jika saya angkat penghapus, maka katakanlah “Kapur!”. Dan permainan diulang kembali. Maka pada mulanya murid-murid itu keliru dan kikuk, dan sangat sukar untuk mengubahnya. Namun lambat laun, mereka sudah biasa dan tidak lagi kikuk. Selang beberapa saat, permainan berhenti. Sang guru tersenyum kepada murid-muridnya. “Anak-anak, begitulah ummat Islam. Awalnya kalian jelas dapat membedakan yang haq itu haq, yang bathil itu bathil. Namun kemudian, musuh musuh ummat Islam berupaya melalui berbagai cara, untuk menukarkan yang haq itu menjadi bathil, dan sebaliknya. Pertama-tama mungkin akan sukar bagi kalian menerima hal tersebut, tetapi karena terus disosialisasikan dengan cara-cara menarik oleh mereka, akhirnya lambat laun kalian terbiasa dengan hal itu. Dan kalian mulai dapat mengikutinya. Musuh-musuh kalian tidak pernah berhenti membalik dan menukar nilai dan etika.” “Keluar berduaan, berkasih-kasihan tidak lagi sesuatu yang pelik, zina tidak lagi jadi persoalan, pakaian seksi menjadi hal yang lumrah, sex sebelum nikah menjadi suatu hiburan dan trend, materialistik kini menjadi suatu gaya hidup, korupsi menjadi kebanggaan dan lain lain. Semuanya sudah terbalik. Dan tanpa disedari, kalian sedikit demi sedikit menerimanya. Paham?” tanya Guru kepada murid-muridnya. “Paham Bu Guru” “Baik permainan kedua,” Ibu Guru melanjutkan. “Bu Guru ada Qur’an, Bu Guru akan meletakkannya di tengah karpet. Quran itu “dijaga” sekelilingnya oleh ummat yang dimisalkan karpet. Sekarang anak-anak berdiri di luar karpet. Permainannya adalah, bagaimana caranya mengambil Qur’an yang ada di tengah dan ditukar dengan buku lain, tanpa memijak karpet?” Murid-muridnya berpikir. Ada yang mencoba alternatif dengan tongkat, dan lain-lain, tetapi tak ada yang berhasil. Akhirnya Sang Guru memberikan jalan keluar, digulungnya karpet, dan ia ambil Qur’an ditukarnya dengan buku filsafat mate-

Direktur Haluan Media Group: H Desfandri. Dewan Redaksi : H. Basrizal Koto, H. Desfandri, H. Hasril Chaniago, Zul Effendi, Yon Erizon, Ismet Fanany MD, Rakhmatul Akbar, Sekretaris Redaksi: Silvia Oktarice, Redaktur: Rudi Antono, Atviarni, Dodi Nurja, Nova Anggraini, Nasrizal. Asisten Redaktur: Ryan Syair, Ade Budi Kurniati, Heldi Satria, Rahmadhani. Reporter Padang: Rivo Septi Andreas, Osniwati, Jefli. Perwakilan Bukittinggi: Yursil Masri (Plt Kepala), Haswandi, Ridwan, Pariaman/Padang Pariaman: Dedi Salim, Trisnaldi, Warman, Bustanul.Payakumbuh/ Limapuluh Kota: Zulkifli, Dadang Pasaman: Icol Dianto, Atos Indria, Ahdi Susanto, Welina, Agam: Rahmat Hidayat, Kasra Scorpi, Padang Panjang: Iwan DN. Tanah Datar: Yuldaveri, Emrizal, Ferry Maulana Pasaman Barat: Suryandika,Gusmizar. Pesisir Selatan: M. Joni, Haridman, Kabupaten Solok/Kota Solok: Alfian, Marnus Chaniago, Eri Satri. Solok Selatan:

rialisme. Ia memenuhi syarat, tidak memijak karpet. “Murid-murid, begitulah ummat Islam dan musuh-musuhnya. Musuh-musuh Islam tidak akan memijak-mijak kalian dengan terang-terangan. Karena tentu kalian akan menolaknya mentah-mentah. Orang biasapun tak akan rela kalau Islam dihina di hadapan mereka. Tetapi mereka akan menggulung kalian perlahan-lahan dari pinggir, sehingga kalian tidak sadar. Jika seseorang ingin membuat rumah yang kuat, maka dibina pundasi yang kuat. Begitulah ummat Islam, jika ingin kuat, maka bangunlah aqidah yang kuat. Sebaliknya, jika ingin membongkar rumah, tentu susah kalau fondasinya dahulu. Lebih mudah hiasanhiasan dinding akan dikeluarkan dahulu, kursi dipindahkan dahulu, lemari dikeluarkan dahulu satu persatu, baru rumah dihancurkan…” “Begitulah musuh-musuh Islam menghancurkan kalian. Mereka tidak akan menghantam terang-terangan, tetapi ia akan perlahan-lahan meletihkan kalian. Mulai dari perangai, cara hidup, pakaian dan lain-lain, sehingga meskipun kalian itu Muslim, tetapi kalian telah meninggalkan Syari’at Islam sedikit demi sedikit. Dan itulah yang mereka inginkan.” “Kenapa mereka tidak berani terang-terangan menginjak-injak Bu Guru?” tanya mereka. Sesungguhnya dahulu mereka terangterang menyerang, misalnya Perang Salib, Perang Tartar, dan lain-lain. Tetapi sekarang tidak lagi. Begitulah ummat Islam. Kalau diserang perlahan-lahan, mereka tidak akan sadar, akhirnya hancur. Tetapi kalau diserang serentak terang-terangan, baru mereka akan sadar, lalu mereka bangkit serentak. Selesailah pelajaran kita kali ini, dan mari kita berdo’a dahulu sebelum pulang…” Matahari bersinar terik tatkala anak-anak itu keluar meninggalkan tempat belajar mereka dengan pikiran masing-masing di kepalanya. Ini semua adalah fenomena Ghazwul Fikri (perang pemikiran). Dan inilah yang dijalankan oleh musuhmusuh Islam. Allah berfirman dalam surat At Taubah yang artinya: “Mereka hendak memadamkan cahaya Allah dengan mulut-mulut mereka, sedang Allah tidak mau selain menyempurnakan cahayaNya, sekalipun orang-orang kafir itu benci akan hal itu.”(QS. At Taubah :32). Musuh-musuh Islam be-

rupaya dengan kata-kata yang membius ummat Islam untuk merusak aqidah ummat umumnya, khususnya generasi muda Muslim. Kata-kata membius itu disuntikkan sedikit demi sedikit melalui mas media, grafika dan elektronika, tulisantulisan dan talk show, hingga tak terasa. Secara bahasa, ghazwul artinya serangan, serbuan atau invansi. Sedangkan Fikri adalah pemikiran. Jadi ghazwul fikri dapat diartikan sebagai serangan untuk mengubah pemikiran sehingga tidak sesuai lagi dengan pedoman awal yang dipegangnya. Penulis termasuk yang paling bersyukur, karena si gaga (ratu terseksi) tidak jadi konser di Indonesia, jarang jarang pemerintah dan polisi menang lawan kapitalis soalnya smile emotikon. bukan hanya karena si gaga penampilannya seksi, stres, bau iluminati yahudi lebih dari itu, syukur saya dari hal yg lebih substansial seperti yg kita tau, semenjak perang salib atas kaum barat thd Islam (1095 - 1198) mereka tau kaum Muslim tak terkalahkan secara fisik karena itu dibentuklah “study on orientalism”, cikal bakal orientalis masa kini yang khusus pelajari kenapa barat kalah dalam perang salib. Akhirnya dapat kesimpulan alasan kalah mereka karena kaum Muslim justru mencari apa yang mereka takuti ialah mati dan yang paling penting, orientalis sadar betul bahwa ada dua pilar yg membuat kuatnya Islam AlQur’an & As-Sunnah dan persatuan dalam Khilafah. maka mulai saat itu, sekira abad 13-14, diretas transformasi perang thd Islam, yaitu perang pemikiran kita mengenalnya ghazwul fikri (lewat pemikiran), ghawul fikri menjelma menjadi pemikiran sekulerisme-liberalisme-pluralisme dkk, yg sering diusung JIL di indonesia. lewat pemerintahan, jadilah dia politik machiavelis, dan demokrasi, gunakan suara manusia sebagai hukum, dan meniadakan hukum Allah. Dalam budaya, serangan ini dikenal sebagai serangan lewat Food, Fun and Fashion (3F). Makanan, Hiburan, dan Pakaian. makanan melemahkan daya pikir disuplai lewat segala macam bentuk, mulai balita hingga dewasa, junkfood, produk derivat babi dan lain sebagainya. Kemudian dari segi berpakaian dimodifikasi, kerudung gaul, kerudung seksi, jilbab trendy (jilbob), atau yg lebih parah tanktop, hotpants | wanita mati atas nama mode. Nah, yang paling kentara, tentu saja FUN,

Holly Adib, Sawahlunto: Fadilla Jusman, Sijunjung: Azneldi, Ogi. Dharmasraya: Maryadi. Biro Jakarta: Syafril Amir, Jamalis Jamin, Surya, Biro Riau: Moralis, Biro Kepri: Andi. Tim Kerja Usaha: Kabag Iklan: Yunasbi, Kabag Sirkulasi: Nofriza, Kabag Keuangan: Gustirahmita, Tata Letak/Desain: Nurfandri, Rahmi, Syamsul Hidayat, Habli Hikman, Wide Ilyas, Ilham Taufiq Kartunis : Muhammad Taufik, HRD:-, Umum : Nurmi, Kasir : Desy, TI : Teguh, Pra Cetak : Sawal Marjuni HRP, Cetak : Mardianto (Koordinator), Afandi, Rudi Kurniawan. Haluan Media Group: CEO H.Basrizal Koto, Direktur: H Desfandri. Kantor Jakarta: Graha Basko, Jln. Kebun Kacang XXIX No.2A Jakarta Pusat 10240. Telp. (021) 3161472, 3161056 Fax. (021) 3915790, Iklan dan Sirkulasi: (0751) 4488700, Alamat Redaksi/Bisnis: Komplek Bandara Tabing, Jl Hamka Padang. Telp. (0751)4488700, 4488701, 4488702, 4488703, Fax (0751) 4488704 Email: haluanpadang@gmail.com, redaksi_haluan@yahoo.com,

hiburan, dugem, game-online, boyband, konser musik, mohon maaf ya yang seneng bola, itu termasuk. Lihat bagaimana barat arahkan anak Muslim dari meneladani Rasulullah dan shahabat serta ksatria Islam halus, licik dan efektif. justin sudah gantikan khalid bin walid, suju gantikan ashabul kahfi, laruku gantikan muhammad al-fatih sirah Rasul bersaing dengan novel ditambah lagi, jelas ini tipuan kapitalis pengusaha tiketnya laku keras rakyat lemas masyaAllah, mudharat, mafsadat gabung jadi satu. Jadi bukan hanya gaga yg harus kita tolak, bukan hanya JIL harus diusir, tapi seluruh pemikiran-pemikiran kufur harus dienyahkan dari bumi ini, this is a war. Parahnya, ini adalah perang pemikiran yang nggak semua orang sadar dengan keberadaan musuhnya. tugas kita bersamalah menjelaskan dan menyadarkanya. This is a war, to be exact, a war of thought (ini sebuah perang besar yang terselubung, terhadap perang pemikiran) jadi mesti ia dilawan pula dengan pemikiran, dan yang kita emban tentu hanya pemikiran. Mudah- mudahanan dengan ini umat jadi tau, bahwa bukan gagah yang kita permasalahkan, tapi pemikiran merusak. masalahnya, mayoritas penyembah FOOD, FUN, FASHION justru Muslim jalan masih panjang, PR kita masih banyak, mari cerdaskan umat. Dewasa ini banyak kita temui ghazawul fikri (Perang Pemikiran), dimana orang yahudi memberikan perang terhadap anak-anak lewat televise. Film yang ditayangkan sudah banyak jauh dari dan melenceng dari UU Pers. Apalagi film yang di tayangkan dan orang tua jauh dari pengawasan dari apa-apa yang ditontonkan oleh anak-anak, bahkan ada tayangan yang belum sepantasnya dan patut di pertontonkan. Sebut saja, film manusia menjadi Harimau, Putri duyung. Film tersebut sangat jauh dari harapan, artinya manusia sudah disamakan dengan binatang. Jadi kesimpulannya, orang tua perlu membentengi anak-anak dengan memperdalam ilmu agama, tauhid dan lain sebagainya. Begitulah sikap musuhmusuh Islam untuk menghancurkan ummat islam, ditambah lagi dengan maraknya paham radikal di bumi persada ini. Lalu, bagaimana sikap kita dan dimanakah ummat muslim…? Semoga jadi iktibar buat kita semua… ***

website: http/harianhaluan.com, Harga Langganan/iklan: Harga langganan bulanan dalam kota Padang Rp78.000, Harga eceran Rp3.500,- Tarif iklan: Tarif Iklan: Display FC halaman satu: Rp50.000/mm kolom, Display BW halaman satu: Rp35.000/mm kolom, Display halaman dalam FC: Rp35.000/mm kolom, Display halaman dalam BW: Rp17.500/mm kolom, Iklan SC :Rp25.000/ mm kolom, Sosial/Ucapan Selamat FC: Rp15.000/mm kolom, Sosial/Ucapan Selamat BW: Rp10.000/mm kolom, Dukacita: Rp10.000/mm kolom, Iklan kolom (maks 300 mmk) FC: Rp15.000, Iklan Kolom (maks 300 mmk) BW: Rp10.000, Advertorial FC: Rp40.000/ mm kolom, Advertorial BW: Rp25.000/mm kolom Bank: BRI Cabang Padang Rek No: 0058-01-001430-30-8, Bank Nagari Cabang Utama Padang Rek No: 1008.0103. 00009.1 PT Haluan Sumbar Mandiri Dicetak oleh Unit Percetakan PT Haluan Sumbar Mandiri Padang. Klik http://www.harianhaluan.com

Redaktur: Ismet Fanany MD

Layouter: Ilham Taufiq


6

Rabu, 21 Oktober 2015 8 Muharram 1437 H

Yayasan Alifah Padang

Wisudawan/ti Siap Menghadapi MEA MENGHADAPI tantangan dunia kerja dan Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) semua usaha perubahan terus dilakukan oleh Yayasan Alifah Padang, salah satunya dengan membuat labor bahasa asing, dan memberikan kesiapan teori mapun praktek untuk bekal para lulusan. Tidak hanya itu, untuk meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) pihak yayasan juga memberikan kesempatan pada para dosen untuk melanjutkan studi hingga jenjang S2 dan S3. Ketua Yayasan Pendidikan Alifah Nur Ikhlas Padang Hj. Fatmi Arma, SKM mengatakan, bahwa untuk peningkatan dari segi fasilitas sudah dilakukan semampu yayasan dan sudah sesuai dengan apa yang dibutuhkan oleh stikes dan Akbid. Termasuk juga peningkatakan kualitas SDM, salah satunya dengan menyekolahkan lebih kurang 35 dosen untuk jejang S2 sejak tahun 2010 lalu. “Selain karena kita memang ingin meningkatkan pemahaman dan ilmu yang dimiliki oleh para dosen, hal tersebut juga menjadi syarat dan tuntutan dari pemerintah untuk manjdi dosen kan harus S2,” ujarnya saat memberikan sambutan pada Wisuda dan Pelantikan ke 11 Akbid dan dan Wisuda ke 9 Stikes Alifah Padang, Selasa (20/10) di Gedung UPI Convention

Centre Padang. Dikatakan juga, Desember 2015 ini para dosen yang sedang menajutak studi S2 nya akan diwisuda. Yang jelas, untuk melanjutkan pendidikan pihak yayasan selalu memberikan support baik itu materil maupum moril yang terpenting adalah para dosen mempersiapkan diri salah satunya dengan menguasai bahasa asing terlebih dahulu. “Pihak yayasan juga sudah mempersiapkan labor bahasanya, namun sekarang belum beroperasi secara optimal karena memang masih mempersiapkan tenaga teknisnya. Yang pasti kita berharap para dosen dan mahasiswa meningkatkan kemampuan untuk berkomunikasi dan berbahasa asingnya, agar mampu bersaing di dunia kerja nantinya,” jelasnya. Ketua Stikes H Bustami, SKM, M.QIH mengatakan, hingga saat ini sudah hampir semua dosen sudah disekolahkan ke jenjang S2, dan direncanakan semua dosen yang dikuliahkan pada akhir tahun ini sudah selesai di-

wisuda. Tidak sampai disitu saja, pihaknya juga berencana tahun 2016 akan menyekolahkan kembali ke jenjang S3 beberapa orang dosen. “Mungkin satu atau dua orang dosen, yang pasti satu orang dosen kita pada Februari akan diberangkatkan untuk melaksanakan kuliah S3 ke Australia,” ungkapnya, Selasa (20/10). Jumlah dosen secara keseluruhan lebih dari 60 orang untuk mengajar di Akademi Kebidanan (Akbid) dan Stikes, secara keseluruhan sudah menempuh pendidikan S2 hanya tinggal satu atau dua orang lagi yang masih belum melaksanakan studi S2 nya karena ada sesuatu hal namun dalam tahun ini akan dituntaskan kuliahnya. Terdapat dua institusi, yang pertama Akbid Alifah dan yang kedua Stikes Alifah yang terdiri dari tiga program studi yakni kesehatan masyarakat, keperawatan, dan ners. Untuk jumlah yang diwisuda hari ini 342 mahasiswa, yang terdiri dari Akbid 156 mahasiswa dan Stikes 186 mahasiswa. Untuk menghadapi MEA, pihaknya sudah mempersiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) baik itu para dosen maupun para lulusan Alifah. Salah satunya menyiapkan pengetahuan maupun kemampuan untuk berkomunikasi (bahasa asing) yang baik. Dikatakan juga, untuk

K

GANEFRI

BUSTAMI

Ketua Kopertis WIL X

Ketua Stikes Alifah Padang

menunjang hal itu pihak yayasan juga sudah menyediakan labor bahasa dan mengeluarkan anggaran sebesar Rp500 juta. Namun saat ini masih proses, dan tinggal pihak kampus mengimprovisasi yang sudah ada. Untuk kerjasama dengan pihak asing, ia mengaku baru kembali dari Australia untuk menjalin kerjasama dalam rangka menyekolahkan dosen mulai dari magang, S2, dan S3 atau pertukaran mahasiswa magang. “Kami juga sedang menjalin kerjasama dengan pihak salah satu universitas di Malaysia, dan Alhamdulillah bisa kita tindaklanjuti. Kemudian dengan Siamolek yakni badan kementrian yang mengurus tentang pendidikan di Asia Tenggara,” ulasnya. Untuk kerjasama denga pihak industri, sudah ada tiga industry yang dilakukan kerjasama dan pihaknya berencana akan melebarkan sayap untuk menjain jaringan

hingga ke Pekan Baru Riau. Sementara itu, Ketua Koordinasi Perguruan Tinggi Swasta (Kopertis) Wilayah X .Prof. Drs. Ganefri, MT, Ph.D mengatakan, meskipun saat ini pada dunia kerja baik itu tingkat nasional maupun daerah masih kalah bersaing jika dibandingkan dengan mahasiswa lulusan luar negeri, bukan karena kemampuan mahasiswa Indonesia atau Sumbar yang kurang berkompeten namun karena penguasaan bahasa asing yang ada belum maksimal. “Kalau untuk kecerdasan, kita juga tidak kalah dengan para lulusan luar atau orang asing yang datang ke Indonesia. Untuk itu, menghadapi MEA mendatang tidak cukup hanya dengan bermodalkan ijazal saja, melainkan juga harus mampu berbahasa asing dan mempunyai beberapa sertifikat terkait kompetensi para lulusan,” jelasnya. ***

FOTO bersama para lulusan.

HJ. FATMI ARMA, S. AN Ketua Yayasan Pendidikan Alifah Nur Ikhlas Padang

DRS. ERMAN, APT

Perwakilan Dinas KEs Sumbar

FOTO Bersama Direktur Akbid dan Stikes Alifah Padang dengan jajaran.

PEMINDAHAN jambul wisuda oleh Direktur.

FOTO bersama Petinggi Jajaran Alifah Padang.

Laga Tinju Pra Porprov

10 Atlet Siap Harumkan Nama Sawahlunto HASJHONNY SY Ketua Pengcab Pertina Sawahlunto

MESKI tidak dibebani target medali, sepuluh atlet tinju Kota Sawahlunto yang akan berjuang keras dalam kejuaraan daerah Pra Porprov, menyatakan siap mengharumkan nama Sawahlunto, dalam iven tingkat Provinsi Sumbar itu. Sepuluh putra putri terbaik Sawahlunto di bawah bimbingan Manager Persatuan Tinju Amatir (Pertina) Sawahlunto H. Jhon Reflita tersebut, telah lolos seleksi ketat dan mengikuti masa karantina selama satu

pekan lebih. Walikota Sawahlunto Ali Yusuf, ketika melepas kontingen Pertina ‘Kota Arang’ memotivasi para atlet dengan bonus khusus, yang akan diberikan untuk setiap keping medali yang

diperoleh. “Silahkan tunjukan prestasi, harumkan nama Sawahlunto. Setiap medali yang diraih akan mendapatkan bonus tersendiri,” ungkap Ali Yusuf di hadapan kontingen, di Kantor KONI Sawahlunto, Selasa (20/10). Bapak tiga anak itu melihat, Pra Porprov yang digelar di GOR Tuangku Rao Lubuk Sikaping, Kabupaten Pasaman, Rabu – Sabtu (21-24/10) itu, memberikan cerminan kesiapan atlet Pertina Sawahlunto dalam Porprov Sumbar

2016 mendatang. Menurut Ali Yusuf, Sawahlunto memiliki sejarah yang amat manis cabang tinju di era tambang batu bara jaya dulunya. Tidak hanya di level Sumatera Barat, namun atlet tinju Sawahlunto pernah berjaya di nusantara. “Mari rebut kembali kejayaan tinju yang pernah membawa nama Sawahlunto di tingkat nasional. Jaga kondisi fisik, jangan sombong dan terus latihan keras,” ujar Ali Yusuf sambil mengepalkan tangan.

Ali Yusuf menjanjikan bonus berupa uang Rp1 juta untuk satu medali emas, Rp750 ribu untuk medali perak. Sedangkan atlet peraih medali perunggu bakal diganjar bonus Rp500 ribu. Adapun atlet Pertin Sawahlunto yang akan bertarung masing-masing, Fauzi Ahmad, Ikbal Sukma, Jefri Alexander, Galang Rivaldo, Arifan Hidayah, Apis, Alsoni Rimeldi, Disky Rukwanto, Yogi Setiawan, Nuri Gustia Solvia, Wulan Elsi Yenti dan Rahma Tika Laraswati.(h/adv)

“Kita Siap Berbuat yang Terbaik” SEPULUH atlet tinju Sawahlunto yang sebagian besarnya masih duduk di bangku sekolah itu, yang berasal dari empat sasana tinju Kota Sawahlunto, harus menjalani seleksi ketat. Sebelumnya ikut seleksi untuk mewakili Sawahlunto dalam kejuaraan Pra Porprov itu, mereka juga berjuang keras dalam seleksi yang dilaksanakan di tingkat sasana masing-masing. Empat sasana yang ada di Kota Sawahlunto yakni Sasana Gunung Arang, Sasana Kota Tua, Sasana Talawi Putra, dan Sasana Barangin. Seluruh atlet dari empat sasana itu, kini tampil membawa nama Pertina dan nama Kota Sawahlunto sendiri. Ketua Pertina Sawahlunto, Hasjhonny, Sy mengatakan, pihaknya bersama para atlet siap berbuat yang terbaik untuk Kota Sawahlunto. “Insya Allah, dengan doa dan dukungan masyarakat Sawahlunto, para atlet bisa mendulang prestasi maksimal,” ujarnya. (h/adv)

WAKO Lepas Kontingen Pertina Sawahlunto

WAKO Bersama Ketua Pengcab dan Manager Pertina Sawahlunto

WAKO Motivasi Atlet Tinju Sawahlunto

WAKO Dialog dengan Kontingen Pertina Sawahlunto

H. JHON REFLITA

Manager Pertina Sawahlunto

www.harianhaluan.com

Redaktur: Atviarni

Layouter: Habli


Utama

Rabu, 21 Oktober 2015 8 Muharram 1437 H

Lokasi Pabrik Telan Korban

2 Murid SD Tewas Tertimbun PASAMAN, HALUAN— Tebing jalan menuju calon lokasi pembangunan perusahaan sawit di Padangsawah Kecamatan Tigo Nagari Kabupaten Pasaman menelan korban jiwa. Dua murid kelas 3 SD, Indra Lukman (11) dan Rizki Ilahi (11) tewas tertimbun akibat tebing yang digali untuk jalan itu mengalami longsor, Senin (19/10) sekitar pukul 16.00 WIB. Kedua pelajar ini adalah warga Kampung Melayu Padangsawah Kecamatan Tigonagari. Kapolres Pasaman AKBP Agoeng Suryonegoro Widajat kepada Haluan membenarkan kejadian itu. “Iya, ada peristiwa longsor di Tigonagari yang menelan korban jiwa,” ujar Kapolres, Selasa (20/10) kemarin. Akan tetapi, Kapolres menyebut kejadian itu masih diselidiki. Apakah murni bencana alam atau memang kelalaian pihak perusahaan. “Kita sudah panggil tiga orang baru dimintai keterangan,” katanya. Kapolres belum menyebut, pihak yang mengaku dari perusahaan sawit itu sebagai tersangka. Namun, ia juga tidak menampik arahnya jadi tersang-

ka. “Istilahnya tidak ada angin tidak ada hujan tetapi longsor terjadi juga,” sebut Kapolres. Lebih lanjut disebutkan Kapolsek Tigonagari Iptu Sujarwanto bahwa insiden itu terjadi karena kelalaian pihak penanggung jawab yang akan membuka pabrik sawit. Namun, ia masih melakukan pendalaman kasus tersebut. “Bisa jadi ini kelalaian. Kalau kelalaian, maka nanti penanggung jawab itu bisa jadi tersangka,” terangnya. Kelalaian yang dimaksud Kapolsek, di antaranya pihak yang mengaku akan buka pabrik sawit belum mengantongi izin, tidak dipasangnya tanda-tanda awas bahaya longsor di lokasi. “Ketiganya bisa jadi nanti ditetapkan sebagai tersangka dengan ancaman hukuman di atas 5 tahun penjara, karena lalai dan berakibat menghilangkan nyawa orang lain,” pungkasnya. Ia mengaku sampai saat ini belum mendapatkan penjelasan tentang rencana pembangunan pabrik sawit itu. “Nama perusahaan yang akan membuka pabrik sawit belum jelas demikian juga dengan penanggung jawab itu belum bisa kita pub-

likasikan,” sahutnya. Iptu Sujarwanto menjelaskan, kejadian itu Senin sore, saat kedua korban bermain di lokasi tersebut. Salah seorang operator alat berat yang bekerja di lokasi telah melarang anakanak tersebut bermain di lokasi pekerjaan. Kedua korban tidak menghiraukannya dan terus bermain di lokasi bukit bercampur pasir itu. “Mereka bermain di bawah tebing sampai akhirnya kedua korban tertimbun material longsor,” terang Kapolsek. Dugaan kedua korban tertimbun longsor, ketika orang tua korban mencari keberadaan anakanaknya. Karena tidak ditemukan di permukaan, maka kecurigaan menguat setelah operator ekskavator yang sempat melihat anak-anak bermain di lokasi penggalian jalan itu, berubah jadi onggokan material longsor. Dengan menggunakan ekskavator, jasad kedua korban ditemukan berselang sekitar 4 jam setelah kejadian longsor. “Jasad korban divisum lalu dimakamkan Selasa kemarin,” kata Kapolsek. (h/col)

Demi Puncak............................... Dari Halaman. 1 dua kemenangan dari dua laga awal. Madrid sedang berada di puncak karena unggul selisih gol. Sayangnya untuk laga ini kedua tim sedang dirundung masalah cedera pemain. Yang paling parah adalah Madrid. Karim Benzema, Gareth Bale, Pepe, Dani Carvajal dan James Rodriguez sudah dipastikan akan absen dalam laga nanti. Sementara itu, kondisi Luka Modric dan Sergio Ramos juga belum sepenuhnya fit. Tapi Rafael Benitez tak ambil pusing karena Madrid punya banyak pemain muda yang bisa menjadi pengganti. Jese, Matteo Kovacic dan Isco berpeluang kembali dimainkan dalam laga setelah bermain kontra Levante pekan lalu. PSG juga sebenarnya akan kehilangan beberapa pemain, namun kuantitas pemain yang cedera tak sebanyak El Real. David Luiz sudah dipastikan tak akan bisa bermain, Marco Verratti juga belum sepenuhnya fit setelah mengalami cedera. Selebihnya para pemain lain sedang dalam kondisi bugar. Zlatan Ibrahimovic mengatakan PSG tahu apa yang dibutuhkan untuk bisa mengalahkan Los Blancos. “Kami tahu benar apa yang dibutuhkan untuk bisa mengalahkan Real Madrid. Akan sangat menyenangkan bermain melawan mereka dan kami siap menghadapi tantangan ter-

sebut. Saya belum mencapai performa terbaik musim ini. Namun, saya yakin kami akan mengalahkan mereka,” ujar dia. Sementara itu Edinson Cavani menilai Real Madrid sebagai tim yang bisa melukai lawan kapan saja. Tapi Cavani juga memperingatkan kalau Paris Saint-Germain punya kekuatan di lini depan yang patut diwaspadai “Melawan Real selalu jadi kesempatan luar biasa dan kami mempersiapkan diri dalam cara terbaik. Satu hal yang membuat tim terbaik di dunia itu adalah yang terbaik, adalah fakta bahwa mulai di lapangan tengah sampai depan, mereka bisa melukai Anda,” ujar Cavani kepada Marca. “Memainkan pertandingan seperti ini selalu jadi kehormatan, mereka punya beberapa pemain luar biasa yang bisa membuat Anda menyesal dalam hitungan detik. Saya pikir Anda harus terus waspada selama 90 menit penuh melawan tim seperti ini, Anda harus selalu memperhatikan lawan dan pemainnnya,” lanjut striker asal Uruguay itu. “Tapi saya pikir kami juga klub besar, kami dikenal di seluruh dunia, dan saya yakin jika kami mempersiapkan ini dengan benar, seperti yang kami lakukan, kami bisa menyulitkan tim manapun dan mereka harus mewaspadai lini serang kami,” katanya. Paris Saint-Germain dinilai

sudah mengalami kemajuan saat berlaga di Liga Champions. Striker Real Madrid, Karim Benzema, menyebut mereka sudah terbiasa dengan laga-laga besar. Benzema sudah mengucapkan niat untuk pulang dengan raihan tiga angka agar bisa membantu misi untuk lolos ke fase grup dengan status juara Grup A. “Saya melakukan semua hal dengan kekuatan saya agar bisa lebih cepat. Akan sulit untuk melakoni laga di hari Rabu di Paris. Tapi, saya akan bekerja keras agar bisa menuai hasil bagus, meski saya tak mau memaksakan beberapa hal.,” kata Benzema di Le Journal du Dimanche. “Kita tahu itu akan sulit untuk melawan mereka. PSG sudah terbiasa untuk melakoni laga seperti ini dan level mereka di Liga Champions sudah naik. Misi kami masih sama, yakni finis di papan atas klasemen,” imbuhnya. Selain beruntung main di kandang, PSG juga punya catatan bagus kala bertemu Los Blancos. Dua kali bertanding di Piala UEFA dan Cup Winners’ Cup, PSG selalu bisa menyingkirkan Madrid. Kedua tim saat ini memang sedang dalam kondisi bagus di liga. Baik PSG dan Madrid sedang menguasai liga masing-masing. Tapi Madrid memiliki pertahanan yang lebih bagus. Dari delapan laga baru kebobolann dua gol saja. Sulit untuk menentukan siapa yang akan menang. (h/mg-san)

‘Simaya’....................................... Dari Halaman. 1 biaya pelatihan,” kata Irwan. Selain itu, melalui penerapan Simaya, diakui akan meminimalisir proses pengelolaan surat masuk dan surat keluar. Dengan begitu, akan mapun mempercepat proses penyelesaian surat yang dilakukan di SKPD. Kepala SKPD juga bisa melakukan disposisi diluar kantor. Kemudian, paling utama lagi dengan program Simaya ini diyakini akan sangat menghemat kebutuhan alat tulis kantor (ATK) yang selama ini rutin dalam pengeluarannya. “Dengan program Simaya kerja kita lebih efektif, semua SKPD dapat mengakses aplikasi ini dimana pun,” ujarnya. Tingkatkan Mutu Berita Guna meningkatkan mutu berita yang dimuat pada www.sumbarprov.go.id, Bagian Telematika Biro Humas menyelenggarakan workshop jurnalistik bagi operator SKPD

dan operatorsumbarprov.go.id pada Selasa (20/10) di ruangan rapat Setdaprov Sumbar. Irwan mengatakan, worshop jurnalistik, merupakan ajang silaturahmi dan melatih kemampuan peserta/operator bagaimana membuat berita yang baik yang dimuat pada website merupakan satu bagian dari portal resmi pemerintah Sumbar. “Sekarang www.sumbarprov.go.id sudah lebih bagus dibandingkan dulu. Walaupun dulu ada plus minusnya, kini sudah kita tingkatkan mutu dan kualitasnya,” ucapnya dalam arahan kepada peserta operator. Kabiro Humas Irwan yang mewakili Sekretaris Daerah Provinsi Sumbar mengharapkan kepada operator di masingmasing SKPD, untuk meluangkan waktu mengisi berita dengan kondisi apapun, walaupun honornya minim. Tapi luangkanlah

waktu mengisi berita untuksumbarprov.go.id. Hadir pada kesempatan itu, dari LKBN Antara Sumbar, Siri Antoni sebagai Narasumber, Kabiro Humas Irwan S,Sos, dan Kabag Telematika Akral. Pada kesempatan itu, Kabag Telematika Akral menyampaikan, pelatihan ini bertujuan agar operator lebih matang dalam rangka membuat berita, merangkai kalimat yang mudah di pahami oleh pembaca. Bahasa dan penulisan berita merupakan hal yang terpenting dalam sebuah penyampaian pesan kepada publik. Apalagi pesan ini merupakan program program pembangunan pemerintah daerah. “Semoga dengan adanya pelatihan ini, operator di masingmasing SKPD atau oparator di sumbarprov.go.id lebih paham dalam membuat berita, atau berita portal,” ucapnya. (h/ mg-isr)

UPI YPTK Tuan........................... Dari Halaman. 1 Menurut Yuhandri yang juga menjabat sebagai Wakil Rektor IV UPI YPTK Padang, Tema Rakornas Aptikom 2015 “Pengembangan Standar Kualitas Pendidikan Informatika dan Komputer di Indonesia”. Pada ajang Rakornas ini juga diselenggarakan beberapa kegiatan, di antaranya; pertama pameran. Kedua, Call For Paper (Seminar Nasional Informatika) dengan judul “Meberdayakan UMKM Elektronik untuk Meningkatkan Persaingan Lokal”. Ketiga, klinik bimbingan akreditasi, klinik bimbingan penulisan jurnal, klinik kurikulum bahan ajar, klinik untuk pembuatan proposal penelitian hibah dan lain-lain. Keempat, shearing technology. Kegiatan ini akan dihadiri Presiden YPTK Padang H Herman Nawas, Koordinator Kopertis Wilayah X Prof H Ganefri PhD, Ketua Umum Aptikom Prof Zainal A Hasibuan PhD, Gubernur Sumatera Barat Dr H www.harianhaluan.com

Donny Moenek yang juga akan membuka kegiatan Rakornas Aptikom 2015. Yang menjadi Keynote Speaker pada Seminar Nasional Informatika direncanakan Menteri Ristek dan Pendidikan Tinggi Prof H Mohammad Nasir PhD dengan bahasan tema “Kesiapan Pendidikan Tinggi Indonesia Menghadapi MEA 2015”. Selanjutnya yang menjadi nara sumber juga ada Prof Dr Eko Indrajit dari BNSP dan sejumlah pembicara nasional dan lokal. Selain kegiatan in door, peserta juga akan mengikuti kegiatan out door berupa tour ke Kota Wisata Bukittinggi dan Kabupaten Limapuluh Kota. Objek wisata yang akan dikunjungi di antaranya Kawasan Kelok Sembilan di Kabupaten Lima Kota Lima Puluh Kota, Ngarai Sianok, Lubang Jepang, Great Wall, Jam Gadang, pusat perbelanjaan di Kota Bukittinggi. Peserta juga akan berkunjung ke

Benteng Fort de Kock dan Jembatan Limpapeh di Kota Wisata Bukittinggi. “Alhamdulillah UPI dipercaya sebagai tuan rumah penyelenggaraan. Saya pikir ini adalah kebanggaan bagi Kota Padang dan Sumatera Barat pada umumnya. Dampaknya juga sangat luas bagi Sumbar. Hotel-hotel pada penuh, karena peserta seribuan orang. Kita memang sempat kewalahan mencari hotel tempat menginap para peserta, sebab ternyata kegiatan ini juga berbarengan dengan acara IORA (pertemuan delegasi 21 negara yang berada di kawasan Samudera India),” kata Yuhandri. Sementara itu Presiden YPTK H Herman Nawas tampak senang dan bangga dipercayanya UPI YPTK Padang sebagai tuan rumah penyelenggaraan Rakornas Aptikom dan sederet agenda yang mengiriginya. “Mudah-mudahan saja berjalan lancar dan sukses,” sebutnya. (h/erz)

7

6 Warga ....................................... Dari Halaman. 1 ristiwa nahas ini terjadi, Selasa (20/10) sekitar pukul 16.30 WIB. Informasi yang diperoleh di lokasi kejadian, mobil avanza yang dikemudikan Iwan (50) warga Jorong Ranah Pasar Abai Siat Dharmasraya itu datang dari Muaro Bungo, setelah menghadiri pesta perkawinan saudaranya dengan tujuan pulang ke Abai Siat Kecamatan Koto Besar, Dharmasraya. Malang tak dapat ditolak, terjadi kecelakaan maut antara mobil avanza dengan truk colt diesel di daerah Rantau Ikil. Wali Nagari Abai Siat Edi Warman membenarkan bahwa se mua penumpang mobil avanza BA 1359 VN adalah warganya. Sedangkan sopir truk dan kernetnya cuma luka ringan dan dirawat di pukesmas terdekat, Rantau Ikil. Kapolres Dharmasraya AKBP Lalu Muhammad Iwan Mahardan, SIK, melalui Kasat Lantas AKP Imawan Rantau dan Kanit Lantas Ipda Dian Jumes Putra, ketika dikonfirmasi mengatakan, korban meninggal dunia di tempat kejadian perkara (TKP), yakni Furkon (5) lakilaki, Akbar (3) laki-laki, Darma (55), perempuan, A.Yani (45), laki-laki, Iwan (35), laki-laki, Dasminar (48) perempuan, sedangkan mengalami kritis dan dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sungai Dareh, Dharmasraya, Dewiaya (42), perempuan, Fadira (9) perempuan, dan, Asmar (45) laki-laki. Sementara dari keterangan salah seorang sopir truk angkutan batu bara ketika melintas di TKP bernama Roni (35), warga Sungai

Dareh, Kecamatan Pulau Punjung, ketika dihampiri wartawan, menyebutkan, sebuah mobil minibus Avanza dengan kecepatan tinggi datang dari arah Muaro Bungo menuju arah Dharmasraya. Setibanya di TKP mobil minibus avanza hendak mendahului salah satu kendaraan truk tronton berada di depannya. Tiba-tiba dari berlawan arah juga datang sebuah mobil truk colt diesel dengan kecepatan tinggi dari arah Padang menuju Muaro Bungo. Karena jarak terlalu dekat kecelakaan tidak dapat dihindarkan. “Ketika saya di TKP, saya melihat kedua mobil tersebut laga kambing. Sopir dan penumpang yang duduk di belakang sopir meninggal di tempat dengan keadaan sangat mengerikan, sedangkan penumpang tiga orang di bagian belakang mobil minibus avanza mengalami kritis dan langsung diselamatkan dan dilarikan warga setempat bersama pihak kepolisan ke RSUD Sungai Dareh, untuk dilakukan pertolongan medis,”ungkap Roni. Roni juga mengatakan, ia sangat kaget ketika melihat kejadian kecelakaan maut tersebut, pasalnya 6 orang yang meninggal di TKP itu, dengan keadaan sudah tidak berbentuk lagi, ada bagian tubuh korban yang mengalami putus dan kepala pecah akibat benturan keras saat terjadinya tabrakan kedua mobil itu. Dijelaskan Roni, keterangan di lapangan, korban dari pihak minibus mobil Avanza sepulang dari Kota Muaro Bungo hendak ke Dharmasraya habis meng-

hadiri pesta kawin salah seorang keluarganya. Belum sampai tujuan ke rumah di Abai Siat maut sudah menanti di TKP. Insiden kecelakaan itu sempat memicu kemacetan sepanjang 3 kilometer. Sebab posisi kejadian terjadi di tengah jalan lintas Sumatera. Namun tak lama kemudian, pihak Satlantas Muaro Bungo datang dan aktivitas lalu lintas kembali lancar. Secara terpisah, AKP Slamet Riadi, Kepala Pos PJR Jujuhan Kabupaten Bungo Provinsi Jambi mengatakan, setelah mendapat laporan, pihaknya langsung ke TKP untuk mengevakuasi korban dan kendaraan dari badan jalan. “Semua korban kita larikan ke puskesmas Rantau Ikil Jujuhan. Kami dengan Satlantas Bungo pun langsung melakukan olah TKP. Kondisi mobil rusak parah boleh jadi karena ditabrak, terpental, maka penumpangnya mengalami nasib nahas,” terang Slamet Riadi. Sementara itu, pantauan di lapangan, kedua unit kendaraan masih di TKP. Semua korban sudah dievakuasi ke puskesmas Rantau Ikil. Kepala Puskesmas Rantau Ikil, dr Roni Nahar mengatakan, rata-rata semua korban yang meninggal mengalami luka parah di kaki dan kepala. “Karena pas kejadian, korban terjepit,” ujar Roni Nahar. Setelah dilakukan pembersihan luka pada korban, jenazah dibawa oleh pihak keluarga ke kampung halaman di Abai Siat. Akibat kejadian ini kedua unit kendaraan mengalami rusak berat dan ditaksir kerugian ratusan juta rupiah. (h/mg-bdr/jrt)

Mahasiswa Sumbar .................... Dari Halaman. 1 ada indikasi Indonesia terpuruk dari segala bidang. Fajri menuturkan, dilihat dari sektor ekonomi, pengangguran semakin meningkat. Terjadi pemberhentian pekerja dari berbagai perusahaan. Selain itu ada pelemahan hukum dan adanya upaya pelemahan terhadap kinerja KPK. Ini dinilai sebagai bentuk kegagalan Jokowi sehingga apa yang telah ada menjadi buruk. “Menurut kami mahasiswa, Jokowi gagal. Semua lini tak ada perubahan lebih baik,” kata Fajri. Lebih lanjut ia mengatakan, jika kepemimpinan Jokowi terus berlanjut, maka Indonesia akan semakin terpuruk. Terutama dalam sektor ekonomi. Sekaitan dengan ini, demo mahasiswa disambut Ketua DPRD Sumbar, Hendra Irwan Rahim dan Ketua Komisi I, Marlis. Empat orang perwakilan mahasiswa diajak ke ruang kerja Ketua DPRD untuk berdiskusi dan membicarakan persoalan dengan kepala dingin. Namun, pertemuan Ketua DPRD Sumbar, Hendra, Ketua Komisi, Marlis, dan mahasiswa sempat panas. Penyebabnya, mahasiswa meminta untuk masuk ke ruang sidang utama tempat rapat paripurna sedang berlangsung. Mereka ingin mendeklarasikan kegagalan pemerin-

tahan Jokowi-JK di ruang paripurna dengan didengarkan semua anggota dewan. Sayangnya, dalam aturan, rapat paripurna tak boleh dimasuki agenda selain rapat paripurna dan rapat dengar pendapat dengan rekan kerja dewan. “Ini gedung rakyat, gedung kami. Kenapa tak boleh. Hari ini demokrasi telah mati di Sumbar. Pimpinan DPRD dan segenap anggota dewan jelas-jelas tak lagi memihak pada rakyat,” ujar para mahasiswa geram. Disampaikan Hendra pada mahasiswa, deklarasi sebaiknya dilakukan di ruang khusus gedung DPRD. “Mari menyampaikan di ruang khusus DPRD. Kami akan tampung seluruh aspirasi adikadik. Seluruh Ketua Fraksi juga akan diminta untuk hadir mendengarkan,” kata Hendra menegaskan. Ketua Komisi I, Marlis juga mengatakan hal yang sama. Ia mengatakan aspirasi mahasiswa akan disampaikan pada pemerintahan pusat. Hanya saja jika ingin mendeklrasikan di rapat paripurna itu tak bisa. Apalagi saat itu rapat paripurna masih berlangsung. Sayangnya para mahasiswa dan para wakil rakyat ini tetap tak saling sepakat. Mahasiswa bersikeras agar diizinkan melakukan deklarasi di ruang sidang utama. Sempat

terjadi adu argumen dengan nada tinggi antara Hendra, Marlis, dan perwakilan mahasiswa. Hendra kembali menegaskan, ia tak melarang mahasiswa menghadiri sidang paripurna, dengan syarat, kehadiran adalah untuk menyaksikan atau mendengarkan berlangsungnya sidang paripurna. “Kalau tetap bersikeras untuk masuk ke ruang sidang melakukan deklarasi, saya tidak akan izinkan,” ucap Hendra. Perwakilan mahasiswa yang menemui Hendra akhirnya mengalah setelah Kabag Humas DPRD Sumbar, Erdi Janur membacakan tata tertib penggunaan ruang sidang. Dan, para mahasiswa, kembali beranjak ke halaman gedung DPRD untuk melakulan orasi. Setelah pertemuan tersebut, aksi yang dilakukan mahasiswa di halaman DPRD mulai memanas. Terjadi aksi saling dorong antara mahasiswa dan kepolisian. Mahasiswa juga sempat menyegel salah satu pintu utama menuju ke dalam gedung DPRD Sumbar. Mahasiswa menggantungkan tulisan bahwa gedung DPRD telah disegel atas nama masyarakat oleh mahasiswa karena dinilai tak pro rakyat Menjelang siang aksi mulai mereda, satu persatu mahasiswa pun beranjak pergi. (h/mg-len)

Udara Sumbar ............................ Dari Halaman. 1 Namun pada pukul 13.00 WIB, level PM10 mulai turun dan berada di level 374 mikrogram permeter kubik dengan kategori sangat tidak sehat, dan pukul 14.00 WIB level PM10 kembali menurun menjadi 315 mikrogram permeter kubik dengan kategori tidak sehat. Kategori tidak sehat ini bahkan terus terdata hingga pukul 17.00 WIB. Terkait permasalahan kabut asap ini, Kepala Stasiun GAW Kototabang Edison Kurniawan mengatakan, hasil analisis peningkatan kosentrasi PM10 pada Selasa kemarin yang terpantau di Stasiun GAW Kototabang disebabkan oleh adanya peningkatan konsentrasi PM10 di wilayah Jambi. “Berdasarkan data yang dihimpun dari bmkg.go.id kosentrasi PM10 di Jambi bahkan mencapai 942 mikrogram permeter kubik pada pukul 10.00 WIB. Sangat berkolerasi dengan yang diukur di Stasiun GAW Kototabang yang mencapai 519 mikrogram permeter kubik pada jam yang sama,” jelas Edison Kurniawan. Sijunjung Makin Parah Kabut asap yang juga melanda wilayah Kabupaten Sijunjung semakin parah saja. Kabut asap semakin pekat dan juga berwarna menguning, bahkan jarak pandang di daerah tersebut hanya berkisar 200-300 meter saja. Nurhasman (55) salah seorang warga Muaro Sijunjung mengatakan jika kabut asap tebal yang disertai dengan embun membuat jarak pandang sangat terbatas terutama saat di pagi hari. “Kabut asap ini semakin hari

semakin tebal dan dikala pagi hari disertai dengan embun, sehingga jarak pandang sangat terbatas dan membuat sesak napas, bahkan warna langit menjadi menguning dan menggangu konsentrasi mata “ katanya, Selasa (20/10). Nurhasman juga menuturkan, kabut asap yang sudah dua bulan ini menyelimuti kabupaten sijunjung, sudah menimbulkan effect kesehatan yang kurang baik. Seperti contohnya warga mengalami batuk-batuk, hidung perih serta gangguan kesehatan pada mata dan sesak pada pernafasan. Kepala BPBD Sijunjung Hardiwan SP mengatakan bahwa saat ini kabut asap memang semakin menebal di beberapa wilayah di Kabupaten Sijunjung dampak dari kebakaran lahan di Pulau Sumatera, sehingga membuat warna langit menjadi menguning, seolah-olah akan terjadi hujan. Nurmaini (53) warga Kenagarian Padang Sibusuk menuturkan bahwa warga Masyarakat berharap hujan kembali turun secara rutin sehingga kebakaran lahan dan asap segera berakhir. Gunakan Masker Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Sumbar Rosnini Savitri, melalui Kepala Bidang Penanggulangan Penyakit dan Penyehatan Lingkungan (Kabid P2PL) Irene Susilo menerangkan, sebagai leading sector penanggulangan bahaya kabut asap di Sumbar, Dinkes mengimbau warga untuk tetap menggunakan masker saat berada di luar ruangan.

Irene juga mengingatkan kepada masyarakat bahwa masker kesehatan jenis apapun hanya layak dipakai untuk sekali pemakaian. Artinya, tidak boleh dipakai berhari-hari karena dapat menumpuk kuman yang bisa masuk ke dalam hidung pemakainya. Selain hanya sekali pakai, masker juga tidak bisa dicuci untuk dipakai kembali karena dapat merusak fungsi filtrasi yang ada di dalam masker tersebut. “Beberapa masker yang bukan masker kesehatan ada yang bisa dicuci, tapi fungsi filtrasinya tidak sebagus masker kesehatan,” pungkasnya BIM Masih Normal Meskipun udara secara kualitas kian memburuk, kabut asap saat ini belum sampai mengganggu aktivitas penerbangan di Bandara Internasional Minangkabau (BIM). Berdasarkan jarak pandang, pesawat masih layak untuk terbang dan mendarat. Service Manager Garuda Indonesia di BIM, Hermanto, kepada Haluan mengatakan sejauh ini tidak ada gangguan dalam penerbangan yang disebabkan oleh kualitas udara yang kian memburuk. “Kualitas udara memang tidak menjadi patokan dalam aktifitas penerbangan. Yang menjadi dasar mengambil keputusan adalah visibility (jarak pandang). Jadi, meskipun secara kualitas udara sedang berbahaya tapi visibility menunjukkan pesawat layat untuk terbang dan mendarat, maka jadwal penerbangan tidak akan berubah,” kata Hermanto.(h/mg-isq/wan/ogi)

Redaktur: Ismet Fanany MD

Layouter: Habli


8

Rabu, 21 Oktober 2015 8 Muharram 1437 H

Lingkar

Pengamat : Pilkada Tanah Datar Hambar

Sumbangan Dana Kampanye

Paslon Muzni Zakaria-Abdul Rahman Terima Sumbangan Terbanyak SOLSEL, HALUAN — Komisi Pemilihan Umum (KPU) Solok Selatan (Solsel) menerima Laporan Penerimaan Sumbangan Dana Kampanye (LPSDK) pasangan calon (Paslon) calon kepala daerah yang maju sebagai bupati dan wakil bupati Solsel, Senin (19/10). Ketua KPU Solsel, Isyuliardi Ma’as kepada Haluan mengatakan, berdasarkan LPSDK, paslon Muzni Zakaria-Abdul Rahman menerima sumbangan sebesar Rp455 juta yang bersumber dari calon, partai dan perseorangan. Untuk paslon Khairunas-Edi Susanto, menerima sumbangan sebesar Rp260 juta yang bersumber dari calon. “LPSDK tersebut berguna sebagai bahan bagi KPU dalam pelaksanaan pilkada serta untuk memantau pelaksanaan secara baik,” tandas Isyuliardi. Menurutnya, batasan yang ditetapkan KPU untuk sumbangan penerimaan dana kampanye paslon maksimal sebesar Rp4,2 miliar, sesuai dengan kesepakatan yang telah disetujui. “Penetapan batas maksimal dana kampanye didapat setelah melakukan koordinasi dengan pengurus partai dan tim kampanye masing-masing paslon,” jelas Isyuliardi. Kemudian, penggunaan dana kampanye tersebut untuk operasional paslon seperti untuk menggelar rapat umum, pertemuan terbatas, membuat bahan kampanye sesuai ketetapan yang telah diatur PKPU. Setiap paslon maksimal melakukan tatap muka sebanyak 250 pertemuan dengan peserta maksimal 250 orang satu kali pertemuan. Pertemuan terbatas setiap paslon diberi enam kali pertemuan dengan jumlah maksimal 1.000 orang. Sedangkan rapat akbar, setiap paslon diberi kesempatan satu kali dengan jumlah peserta maksimal 5.000 orang. “Untuk paslon Muzni Zakaria- Abdul Rahman dilaksanakan pada 5 Desember di RTH Muara Labuh dan paslon Khairunas- Edi Susanto rapat akbar dilaksanakan pada 2 Desember di lapangan Rimbo Tangah,” pungkas Isyuliardi Ma’as. (h/jef)

KPU Sijunjung Lacak APK yang Hilang dan Rusak SIJUNJUNG, HALUAN — Sejumlah Alat Praga Kampanye (APK) tiga pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Sijunjung 2015 terpantau sudah banyak yang rusak, bahkan ada yang hilang dari tempatnya terpasang. Ketua KPU Sijunjung Taufiqurrahman menegaskan bahwa barang siapa yang merusak APK milik KPU tersebut bisa ditindak pidana, karena APK tersebut adalah milik negara. “Saya tegaskan, apabila terbukti melakukan pengrusakan ataupun menghilangkan alat peraga kampanye, maka dapat dikenai pidana, karena alat peraga kampanye berupa spanduk dan baliho adalah milik KPU dan otomatis barang milik negara,” tegas Taufiqurrahman, Selasa (20/10). Taufiqurrahman menambahkan, APK tiga pasangan calon, seperti baliho dan spanduk yang dipasang oleh KPU beberapa waktu lalu terpantau sudah banyak yang rusak bahkan hilang. Informasi yang didapat, tidak hanya spanduk dan baliho di lokasi itu saja yang hilang, namun masih banyak APK milik KPU yang hilang dan rusak di sejumlah lokasi, terutama di daerah perkampungan dan pinggir jalan. Keadaan itu tentunya merugikan pasangan calon yang APK di rusak apalagi sampai hilang. Taufiqurrahman juga menuturkan bahwa pihaknya saat ini sedang melakukan peninjauan dengan cara turun ke lapangan dan sekaligus mengintevarisir alat peraga kampanye yang hilang dan rusak seperti banyak dilaporkan tim pasangan calon dan Panwaslu. Disampaikannya, jika ditemukan alat peraga kampanye yang rusak, misalnya lepas dari tali pengikat, berlipat, maka pihaknya melalui pihak ketiga akan melakukan perbaikan. “Tapi, kalau alat peraga kampanye yang hilang tidak bisa kita ganti dengan yang baru. Jadi, alat peraga kampanye yang hilang kita buatkan laporan kehilangan,” tandas Taufiqurrahman. (h/ogi)

Syaherdam dan Irdinansyah Akan Bersaing Ketat TANAH DATAR, HALUAN — Rentang waktu 50 hari pelaksanaan pemilihan kepala daerah (pilkada), pengamat politik menilai suasana di Tanah Datar masih adem ayem dan bahkan pola kampanye banyak melakukan gerakan bawah tanah yang tersembunyi.

APK RUSAK — APK milik KPUD Sijunjung yang dirusak di tepi jalan Lintas Sumatera, Jorong Dusun Tuo, Nagari Muaro Bodi, Kecamatan IV Nagari, Selasa (20/10). OGI

KPU Harapkan Debat Publik Dongkrak Partisipasi Pemilih SOLOK, HALUAN — Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Solok telah melaksanakan beragam program untuk meningkatkan partisipasi pemilih, termasuk merekrut relawan demokrasi. Akan tetapi sampai saat ini KPU di daerah penghasil beras ini masih dihantui bayangbayang semakin merosotnya partisipasi pemilih pada Pilkada serentak 9 Desember 2015 mendatang. Agar partisipasi pemilih tak turun secara drastis, KPU Kota Solok akan mendesain sebuah debat publik yang menarik dan efektif dalam mendongkrak partisipasi pemilih. “Dalam debat publik itu KPU akan mengangkat persoalan lokal yang bersentuhan langsung dengan masyarakat. Dengan mengangkat persoalan lokal kemudian dibahas secara mendalam dengan melibatkan para pakar atau ahli di bidangnya,maka diharapkan akan dapat memancing rasa ingin tahu masyarakat terhadap kualitas calon pemimpinnya,” kata Budi Santosa di Solok,Selasa (20/10). Dikatakan Budi, minimnya gairah masyarakat untuk memilih selama ini karena masyarakat memandang tidak ada manfaat dari pemilihan itu sendiri. Sebesar dan segencar apapun kegiatan sosialisasi yang

dilakukan,jika masyarakat terlanjur memandang sebuah pemilihan itu tak bermanfaat, maka partisipasi pemilih akan tetap rendah. Untuk itu,dengan membahas persoalan mendasar yang menyentuh kepentingan masyarakat banyak, maka diharapkan dapat memancing keingintahuan masyarakat terhadap derahnya serta persoalan yang sedang menimpa daerahnya. Dengan mengetahui daerah dengan segala persoalannya, mereka secara bersama akan mencari jalan penyelesaiannya dan mencari orang yang pas untuk mengeksekusinya. Dengan mengetahui orang yang pas, yang diyakini mampu menyesaikan persoalan, kata Budi, masyarakat akan merasa memiliki tanggung jawab untuk memberikan pilihan. Mereka akan termotivasi untuk memperjuangkan calonnya itu. Dan merasa rugi kalau calon yang ia perjuangkan itu tak menang. Debat publik itu sendiri, kata Budi, akan digelar sebanyak 3 kali yang dimulai dengan debat antar calon wakil walikota tanggal 14 November 2015. Kemudian debat antar calon walikota pada tanggal 21 November 2015 dan debat penutupan antar calon walikota dan

wakil walikota pada tanggal 28 November 2015 mendatang. KPU Kota Solok akan melibatkan tim ahli atau pakar untuk mendampingi pelaksanaan debat publik tersebut. Beberapa nama yang sudah dikantongi KPU dan telah dilakukan penjajakan, diantaranya dari unsur akademisi yakni Sanusi Ibrahim yang merupakan Dosen FMIPA Unand, Asrinaldi yang merupakan Dosen Fisip Unand, Eka Vidya Putra, dosen Sospol FIS UNP, kemudian dari tokoh masyarakat Yohanes Dahlan yang juga mantan Sekda Kota Solok dan juga dari praktisi pemilu yakni Ardyan. Masing-masing paslon berhak menghadirkan masa pendukung sebanyak 200 orang dan diperkenankan mengenakan atribut kampanye yang ditetapkan seperti baju kampanye, pin atau lencana dan bendera kecil. Ditambahkan Budi, KPU Kota Solok akan memperisapkan media untuk mengekspos kegiatan ini secara langsung maupun tidak langsung. “Kita sudah siapkan beberapa media elektronik yakni dari radio Fanesa FM, Citra FM dan lainnya sedangkan media televisi kita siapkan dari TVRI Padang, TV One, Metro TV dan stasiun televisi swasta lainnya,” kata Budi Santosa. (h/eri)

Pengurus dan Kader Golkar Ziarah ke Makam Pahlawan

Pengadilan Tinggi Jakarta Nyatakan Kepengurusan ARB Sah PADANG, HALUAN—Ketua Umum Partai Golkar hasil Munas Bali Aburizal Bakrie menilai, kemenangan pihaknya atas gugatan sengketa kepengurusan Partai Golkar di Pengadilan Tinggi Jakarta merupakan kado terbaik pada peringatan Hari Ulang Tahun ke-51 Partai Golkar. Putusan PT Jakarta tersebut menguatkan putusan Pengadilan Negeri Jakarta Utara atas gugatan mereka terhadap kubu Agung Laksono. “Ada hadiah terbaik bagi Partai Golkar di HUT ini. Kemarin kami telah menerima satu keputusan Pengadilan Tinggi Jakarta yang menguatkan keputusan PN

www.harianhaluan.com

Jakut yang isinya adalah menyatakan bahwa yang sah adalah Munas Bali,” kata Aburizal, di Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta, Selasa (20/10). Dengan adanya keputusan tersebut, ia mengatakan, kepengurusan Partai Golkar hasil Munas Jakarta dianggap tidak sah. Aburizal juga mengklaim, segala kebijakan politik yang diambil oleh pengurus hasil Munas Bali sah. Ia juga memastikan, tidak akan ada Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) terkait dualisme kepemimpinan di partai berlambang pohon beringin itu. Sebab, Pengadilan Tinggi Tata Usaha

Negara (PTTUN) Jakarta mengabulkan gugatannya. Sementara itu, memperingati usia 51 tahun, pengurus dan kader Golkar Sumbar ziarah ke makam pahlawan, Lolong Padang, Selasa (20/10). Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) Golkar Sumbar, Hendra Irwan Rahim mengatakan ziarah itu merupakan bagian dari rangkaian acara ulang tahun ke-51.Tiap tahun ziarah seperti itu selalu dilakukan. “Ini adalah wujud penghormatan kita pada pahlawan pejuang bangsa. Selain juga sebagai penegasan dan tekad kami untuk melanjutkan perjuangan bangsa,” ujar Hendra.

Ia kembali mengatakan, bangsa yang besar adalah bangsa yang tak pernah melupakan sejarah. Terutama selalu mengingat perjuangan para pahlawan. Ziarah, kata dia, memang terkesan seremonial, namun perlu dilakukan untuk menjemput memori perjuangan bangsa. Selain itu, kata dia, juga bisa menjadi contoh untuk masyarakat luas, terutama generasi muda untuk selalu mengingat sejarah dan perjuangan para pahlawan. Hendra menegaskan menginjak

umur ke-51 tahun ini Golkar akan terus berusaha menjadi penyalur suara rakyat. Terutama demi kesejahteraan dan kemajuan daerah. (h/kcm/net/ mg-len)

“Ini disebabkan calon tidak memiliki kepercayaan kepada masyarakat, karena masyarakat kita banyak yang liar, walaupun mereka telah dibina tetapi belum tentu akan memilih. Saat ini popularitas calon yang menguat di beberapa daerah yaitu pasangan nomor satu dan tiga, untuk calon lain yaitu nomor dua dan empat, ada peluang untuk naik karena mereka bisa memperoleh dan mempengaruhi suara nomor satu dan nomor tiga itu,” sebut pengamat politik dari STAIN Batusangkar, Irwan, MPd kepada Haluan, Selasa (20/10). Disebutkan, salah satu calon yaitu calon nomor tiga Syaherdam - Sultani memiliki keunggulan karena faktor partainya. “Nomor tiga ini mereka punya basis suara, kader-kader fanatik dimilikinya yang disebabkan banyaknya kader PKS. Sementara nomor urut satu yaitu Irdinansyah Tarmizi -Zuldafri Darma, sangat dipengaruhi oleh faktor incumbent dari keduanya. Irdinansyah pernah menjabat sebagai wabup selama 16 bulan dan Zuldafri Darma menjabat Ketua DPRD Tanah Datar dua periode. Antara dua pasangan calon ini akan bersaing ketat,” sebut Irwan. Pada pilkada tahun ini, ia menilai masyarakat tidak terlalu antusias dan bahkan Irwan berani memprediksi partisipasi pemilih pada 9 Desember nanti tidak akan lebih dari 65 persen. Hal ini disebabkan karena kurangnya kepedulian masyarakat terhadap pilkada. Ia mengatakan, apa yang dilakukan calon sekitar 1,5 bulan masa kampanye ini, belum dirasakan masyarakat. Hal ini disebabkan calon masih menahan serangannya dan lebih memilih menggunakan di detik-detik penghabisan. Ditambah lagi belum ada kampanye terbuka, sehingga masyarakat tidak menyadari ada pilkada. “Saat ini baru sebatas pemasangan baliho dan stiker-stiker yang terpajang, sementara visi misi para calon masyarakat belum tahu. Kemudian teknis KPU saya lihat, dalam bedah visi misi calon, KPU hanya meminta masukan dan pertanyaan dari akademisi, tokoh pemuda, dan tokoh agama. Orang yang betul-betul langsung menguasai masalah seperti akademisi, mereka belum tentu akan hadir. KPU melakukan hanya melalui moderator saja, ini saya ketahui dari tim perumus pertanyaan yaitu Ketua MUI, BAZ dan dosen UNP, Unand, dan dosen STAIN Batusangkar. Dosen UNP yang ber KTP Tanah Datar tetapi banyak berdomisili di Padang tentu tidak mengetahui secara utuh,” sebut Irwan mengkritisi. Dikatakan, dalam kampanyenya, calon bergerak dengan polanya masing-masing dan banyak tertutup. Nomor tiga dinilai yang lebih agresif pergerakannya, karena tim dan kaderisasinya jelas, mereka bekerja untuk partai dan seluruh kader jadi relawan. Disamping itu, Irwan juga melihat ada pasangan yang bergerak tidak serius. “Ini belum bisa divonis tidak serius karena mereka punya strategi dan faktor peluru mereka yang terbatas,” urainya. Irwan juga mengharapkan KPU segera meninjau ulang dan evaluasi beberapa gambar calon yang terpasang di tempat tidak strategis. Panwas diharapkannya juga menindak calon yang memasang baliho di tempat tempat umum yang memang dilarang, seperti pada fasilitas pemerintah, tiang listrik dan sebagainya. (h/fma)

Redaktur: Rahmadhani

Layouter: Ilham Taufiq


Rabu, 21 Oktober 2015 8 Muharram 1437 H

UNP Akan Helat ISLA ke-4 PADANG, HALUAN — Fakultas Bahasa dan Seni (FBS) Universitas Negeri Padang (UNP) akan kembali menghelat seminar internasional bahasa dan seni pada tanggal 23 – 24 Oktober mendatang. Bertempat di Pangeran Beach Hotel International Seminar on Languanges and Art atau ISLA tahun 2015 ini merupakan yang ke-4 dilakukan FBS. Rektor UNP Prof. Phil Yanuar Kiram mengatakan, memang harus ada agenda permanen seminar internasional seperti ini. Sehingga memungkinkan dapat mengambil ilmu dan pembelajaran dari berbagai daerah dan bahkan dari Negara lain. “Kita sangat mengapresiasi kegiatan seperti ini. Selain akan menghasilkan peneliti bahasa, pencinta seni dan budaya juga merupakan proses luhur untuk kembali memunculkan nilai-nilai luhur kemanusian dari makna bahasa, seni dan budaya yang tersimpan dalam kearifan lokal,” ungkapnya. Dengan seminar ini juga telah banyak menyumbang terutama untuk dunia pendidikan. Karena banyak dari peserta yang umumnya guru telah menerapkan apa yang didapat dari seminar sebelumnya. “Seminar internasional ini membawa efek yang luar biasa, selain sebagai egenda permanen juga menjadi bahan untuk pendidikan terutama pendidikan karakter,” ucapnya. Dekan FBS M. Zaim dalam keterangannya kepada media pada Selasa (20/10) di ruang pertemuan Rektorat UNP mengatakan, sejak pertama kali dilaksanakan pada 2012 yang lalu, sejumlah pakar di bidang bahasa, seni, dan budaya dari luar negeri telah dating menyajikan makalah yang dimanfaatkan untuk kemaslahatan manusia dan kemansiaan. Mereka datang dengan berbagai pemikiran kritis dan hasil-hasil penelitian yang patut disimak, dicermati dan dimanfaatkan. “Ini juga lah yang mengantarkan ISLA ini sampai ke-4 kalinya digelar. Tahun ini ISLA mengangkat tema ‘Mempromosikan Kearifan Lokal dan Meningkatkan Pembelajaran Bahasa Seni dan Budaya ke Arah yang Lebih Baik’,” ucapnya. Tema ini kata M. Zaim memiliki arti penting karena dibalik bentuk dan rupa bahasa, seni, dan budaya terhimpun muatan kearifan local yang sarat dengan nilai-nilai kemanusiaan. “Pola hidup modern yang semakin gersang dan terkikis nilai-nilai sudah perlu disikapi dengan arif dan bijaksana. Ini lah yang menjadi latar belakang seminar ini,” ungkapnya. Ditambahkan ketua pelaksana ISLA 2015 Prof. Yufrizal, dalam ISLA ke- 4 ini nantinya akan menghadirkan pemakalah dari local maupun internasional. Tujuh pemakalah utama diantaranya, Prof. Ismet Fanany dari Deakin University, Australia, Dr. Rebeca Fanany dari Deakin University, Prof. Kim Jang-Gyem dari Hankuk University of Foreign Study Shout Korea, Prof. Kyoko Funada dari Kanada University of Int. Studies, Chiba Japan, Prof. I Ketut Artawa dari Universitas Udayana , Denpasar Bali, Prof. Sri Hartanto dari ISI Suarakarta dan Prof. Ermanto dari UNP. “Pada ISLA ke-4 ini juga akan diramaikan oleh 79 makalah pendamping yang disajikan pemakalah yang datang dari berbagai lembaga, kota, dan provinsi di Indonesia,” ujarnya. Untuk peserta sendiri berasal dari kalangan peneliti, dosen, guru, mahasiswa, dan pemerhati bahasa, seni dan budaya dari berbagai kota di Indonesia. “Pendaftar hingga saat ini sudah 210. Untuk peserta kita batasi sampai 300 orang,” terangnya. (h/mg-isr)

9

Pusat Kegiatan Olahraga Masyarakat

Car Free Day Akan Berlaku di Imam Bonjol dan Taman Melati PADANG, HALUAN — Minat masyarakat untuk berolahraga semakin meningkat. Sedangkan lokasi yang ditentukan untuk pelaksanaan kegiatan ini baru satu yakni GOR Agus Salim, sehingga lokasi ini padat sekali setiap minggunya.

POHON TUA — Pohon pelindung yang sudah tua di Jalan Hamka Padang ini tumbang beberapa waktu lalu. Pohon tumbang mengancam keselamatan masyarakat, terutama para pengguna jalan

Menurut Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah, lokasi car free day akan ditambah di titik lain selain GOR Agus Salim. Sebab, lokasi sekarang sudah kelebihan kapasitas. Apalagi di masa kepemimpinan Mahyeldi kegiatan olahraga menjadi agenda wajib. “Kita lihat di GOR Agus Salim sudah banyak sekali yang berolahraga setiap minggunya. Saya rasa itu sudah kelebihan kapasitas, untuk itu kita ingin membuka lokasi olahraga atau car free day di tempat lain,” ucap Mahyeldi. Ia menambahkan, lokasi yang akan dijadikan sebagai pusat olahraga dan bebas kendaraan bermotor (car free day) yakni Lapangan Imam Bonjol dan Taman Melati. “Dua lokasi ini rencananya akan kita jadikan sebagai pusat olahraga, car free day, sehingga warga Kota Padang sehat. Jika warga Kota Padang sehat maka biaya rumah sakit atau biaya kesehatan menurun. Ini tujuan kita yang sebenarnya,” tutup Mahyeldi. (h/ows)

Pohon Pelindung di Sejumlah Kawasan Akan Dipangkas PADANG, HALUAN — Umur pohon pelindung di Kota Padang sudah puluhan tahun sehingga akarnya sudah merusak trotoar. Tidak hanya itu, pohon pelindung juga sudah memiliki dahan yang besar dan lebat. Kondisi ini bisa mencelakakan pengguna jalan sewaktu-waktu. Pantauan Haluan di Jalan Rasuna Said, Selasa (20/ 10), tepat di depan BTN dan Dinas Perternakan Provinsi Sumbar, pohon pelindung jalan tampak sudah besar. Bahkan sebagian pohon pelindung sudah merusak

trotoar jalan. Menurut Andri, warga Padang, jika pohon pelindung sudah besar seperti di Rasuna Said itu sudah tidak melindungi lagi. Tetapi sudah merusak trotoar dan membahayakan pengguna jalan jika datang angin dan badai. “Kemarin saja ketika badai pohon pelindung itu roboh,” urai Andri. Pohon pelindung memang sering tumbang di Kota Padang. Beberapa waktu lalu di Jalan Veteran, pohon pelindung tumbang dan menimpa pengguna jalan. Sopi, warga Padang Ba-

rat, yang setiap hari melewati Jalan Rasuna Said dengan berjalan kaki memang dibuat kesulitan. Dia harus berjalan di pinggir jalan raya untuk menuju angkot jurusan Unand-Pasar Raya. “Kalau bisa pohonnya dipercantik saja dan trotoarnya di perbaiki. Trotoar sudah terangkat oleh akar kayu, sehingga menyulitkan pejalan kaki melewatinya. Dinas terkait harus memperhatikan keindahan kota. Salah satu kunci keindahan kota terletak di trotoarnya. Jika trotoarnya rusak oleh

pohon pelindung, jelas akan merusak pemandangan juga,” terang Sopi. Menyikapi hal ini Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Padang Afrizal Khaidir kepada Haluan mengatakan, pohon yang sudah besar dan membahayakan memang akan diremajakan. Tetapi mengingat kondisi dan anggaran tidak semuanya bisa diremajakan. “Peremajaan pohon pelindung memang sudah kita rencanakan,” ucap Afrizal. Ia menambahkan, rencananya di Jalan Rasuna

Said di depan BTN, pohon pelindung akan ditebang. Sebab, pohon tersebut sudah mengganggu pengguna jalan dan tamu BTN. Selain itu, pohon pelindung yang yang memiliki dahan yang lebat akan dipercantik dengan memotong dahannya. Seperti yang dilakukan di sepanjang jalan di kawasan Tabing. “Terkait dengan pohon pelindung ini kita harus melihat kondisinya terlebih dahulu. Tidak semua pohon pelindung yang besar itu kita tebang saja,” tutur Afrizal. (h/ows)

Penyanyi Cilik Asal Padang

Penyakit Tak Halangi Wawa Raih Prestasi Oleh: Holy Adib RIFANA Zahra (8), merupakan satu-satunya penyanyi cilik dari Sumatera Barat (Sumbar) yang lolos audisi La Academia Junior II 2015. Saat ini, Wawa, demikian panggilannya, masuk 9 besar dalam ajang pencarian bakat bernyanyi yang disiarkan langsung d i SCTV setiap Minggu, pukul 12.30 hingga pukul 16.00 WIB. Falah Dina Akhyar (37), ibu Wawa bercerita, Wawa ikut audisi itu pada April lalu. Ia baru tahu informasi audisi itu satu hari sebelum audisi berakhir untuk wilayah Sumbar. Informasi itu ia dapatkan dari temannya, orangtua sesama penyanyi cilik di Padang. Keesokan harinya, ia membawa Wawa ikut audisi itu di SD Kartika Singsingamangaraja. Dari ratusan peserta yang ikut audisi sejak Senin hingga Jumat, hanya Wawa peserta yang lolos audisi yang digelar langsung oleh tim La Academia. Setelah audisi La Academia di semua provinsi di

www.harianhaluan.com

Indonesia berakhir, yakni pada Juli, terdapat 50 peserta yang akan mengikuti babak eliminasi di studio SCTV di Jakarta. Babak eliminasi itu mulai digelar pada 1 Agustus. Selain Wawa, ada seorang lagi peserta asal Sumbar yang masuk babak eliminasi, yakni Revo Ramon. Tapi Revo ikut audisi di Jakarta. Pada akhirnya, Revo tereleminasi. Dari 50 peserta, tim La Academia menyaring peserta menjadi 20 peserta. Proses ini berlangsung selama sebulan. Kemudian, dikurangi lagi menjadi 14 peserta. Dari 14 besar ini, dikurangi satu per satu setiap minggu. Dari proses eliminasi terakhir pada Minggu (18/10) lalu, Wawa masih lolos. Pada Minggu (25/10) nanti, Wawa akan bernyanyi lagi di panggung La Academia. Untuk itu, ia mohon dukungan dari masyarakat Minangkabau di mana pun berada. “Penilaiannya melalui polling SMS, dewan juri (artis), dan penilaian dari tim SCTV. Untuk itu kami meminta bantuan kiriman

SMS dari masyarakat Sumbar,” kata Dina saat ditemui Haluan di rumahnya, Cendana Mata Air, Padang, Senin (20/10). Mulai dari penyaringan 20 peserta, yakni mulai September, hingga sekarang, Wawa mulai rutin bolakbalik Padang-Jakarta setiap minggu karena tidak ada sistem karantina dalam ajang itu, sebab peserta dalam masa sekolah. Oleh karena itu, setiap Kamis pagi, Wawa bersama ibunya berangkat di Jakarta dan kembali ke Padang setiap Seni sore. Semua biaya transportasi, makan dan penginapan dibiayai oleh SCTV. Pada Selasa dan Rabu, Wawa kembali masuk sekolah sebagai siswa kelas 3 di MIS Aisyiyah Mata Air. Selama mengikuti La Academia, Wawa mendapatkan izin libur dari pihak sekolahnya karena pihak SCTV mengirim surat mengirim surat permohonan izin ke sekolah tersebut. Bernyanyi Mulai Usia Dini Bakat bernyanyi Wawa terlihat sejak usianya 1 tahun. Hal dilihat oleh Dina

saat Wawa mulai menyanyikan ujung-ujung lagu dengan nada yang pas. Kemudian, pada umur 2 tahun, Wawa mulai bernyanyi di panggung. “Kalau perg i baralek,Wawa selalu ingin bernyanyi di pentas. Kalau tidak, dia tidak mau pulang,” ujar Dina. Mulai dari pentas-pentas organ, Wawa beranjak ke pentas festival saat usianya 5 tahun. Festival bernyanyi yang kali pertama diikutinya adalah festival solo song tingkat anak-anak yang digelar oleh Himpunan Bersatu Teguh (HBT) Padang. Usia Wawa tidak masuk kategori untuk ikut lomba itu, akan tetapi, kemampuannya sama seperti anak usia 8 dan 9 tahun yang mengikuti lomba itu. Oleh karena itulah Wawa hanya meraih juara favorit. Sejak saat itu, Wawa sering mengikuti dan menjuarai lomba bernyanyi tingkat anak-anak, baik tingkat Padang maupun tingkat Sumbar. Beberapa lomba dan prestasi yang diraihnya antara lain, solo song tingkat anak-anak di Ramayana, Padang, yang digelar

oleh Sari Musik. Kemudian, penampilan terbaik pada Sumbar Talenta Kids 2013, juara favorit festival lagu Minang tingkat anak-anak tahun 2014, juara II solo song anak-anak yang digelar oleh Himpunan Tjinta Teman (HTT) Padang, dan juara II lomba lagu Minang saat HUT Yos Sudarso. Dari semua lomba yang diikutinya, Wawa menyanyikan lagu pop dan Minang. Akan tetapi, saat mengikuti La Academia, ia ditantang menyanyikan lagu dangdut dan melayu karena tidak ada lagu pop dalam audisi itu. Tak dinyana, ia ternyata bisa menyanyikan lagu dangdut dan melayu. “Wawa cepat beradaptasi dengan jenis musik. Bahkan ia bisa menyanyikan lagu Batak dan Sunda,” sebut Dina. Menderita Penyakit Ginjal Wawa merupakan penderita ginjal. Ia pernah divonis gagal ginjal stadium 2. Sekarang kategori penyakitnya negatif. Sekali sebulan, Dina membawa Wawa control ke rumah sakit sekali sebulan. Saat

RIFANA Zahra berpose di rumahnya di Cendana Mata Air Padang, Senin (20/10), sambil memegang dua piala lomba menyanyi yang pernah diikutinya. Saat ini, gadis cilik yang lahir pada 25 Juli 2007 ini masuk 9 besar ajang pencarian bernyanyi yang digelar oleh SCTV, La Academia II 2015. Ia minta dukungan masyarakat Minangkabau di mana pun berada agar bisa masuk babak final. HOLY ADIB

divonis gagal ginjal, control itu dilakukan sekali seminggu. Walaupun menderita penyakit ginjal pada usia sedini itu, namun Wawa tidak patah semangat meraih prestasi. Selain berprestasi di bidang seni, ia juga berprestasi di bidang

Redaktur: Nova Anggraini

akademik. Sejak kelas 1 hingga kelas 2, ia selalu mendapatkan juara pertama. Pelajaran favoritnya adalah Bahasa Indonesia. Saat Haluan menanyakan cita-citanya, Wawa mengatakan bahwa ia ingin menjadi penyanyi profesional saat besar nanti.***

Layouter: Habli


10

Padang

Rabu, 21 Oktober 2015 8 Muharram 1437 H

Warga Ampang Dapat Air Bersih Gratis Lingkar

PADANG, HALUAN — Perhatian kepada masyarakat kembali ditunjukkan Walikota Padang H. Mahyeldi Dt Marajo. Kali ini, air bersih gratis diberikan kepada masyarakat di sejumlah titik di Kota Padang.

Asyik Judi, Satpol PP Tangkap 7 Pelajar PADANG, HALUAN — Rasa kesal, menyesal, malu, mungkin bercampur aduk di benak tujuh orang siswa yang berasal dari salah satu SMP dan SMA di Kota Padang ini. Bagaimana tidak, saat mereka lagi asyik bermain domino dengan taruhan uang, mereka malah digiring oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Padang. Aparat penegak Perda ini berhasil menangkap anak sekolahan ini ketika kedapatan sedang asyik bermain judi domino di salah satu warung, di kawasan Cendana Mata Air, Kecamatan Padang Selatan, pada Selasa (20/ 10) pagi sekira pukul 09.30 WIB. Saat bersamaan petugas juga mengamankan beberapa pelajar yang asik bermain game online di salah satu warnet, masih di kawasan yang sama pada jam pelajaran sekolah. Kepala Satpol PP Kota Padang, Firdaus Ilyas, mengatakan penertiban terhadap pelajar tersebut merupakan hasil pengaduan masyarakat, di mana pada kawasan tersebut seringkali didatangi para pelajar yang bolos dan bermain domino. “Dari laporan itu, Satpol PP langsung bergerak ke lokasi yang sering dilakukan oleh pelajar untuk bermain domino tersebut. Alhasil, kita mendapatkan pelajar yang lagi asik bermain judi domino, dan bermain game online di warnet. Setelah itu para pelajar kita bawa ke Makopol untuk diberi pengarahan,” kata Firdaus. Firdaus menambahkan, setelah diberi pengarahan terhadap ketujuh pelajar, para siswa tersebut juga harus membuat surat pernyataan. Setelah itu para orangtua siswa yang terjaring akan dipanggil untuk menjemput anaknya. (h/mg-adl)

Polisi Tangkap Pasutri Pelaku Curanmor PADANG, HALUAN — Satuan Reserse Kriminal (Sat Reskrim) Polresta Padang menangkap pasangan suami istri yang diduga terlibat pencurian motor (curanmor) pada hari Minggu (18/10) lalu sekitar pukul 21.00 WIB. Salah seorang tersangka, BS (38), merupakan mantan oknum TNI yang bertugas di Korem 032 Wirabraja Sumbar, dan istrinya Afraita Ria Anjelita (29) warga Jalan HOS Cokroaminoto Kelurahan Alai Galombang, Kota Pariaman ini ditangkap oleh tim buser reskrim Polresta Padang di Kota Medan. Penangkapan tersangka berawal dari laporan bahwa telah terjadi pencurian satu unit mobil Daihatsu Xenia dengan Nomor Polisi (Nopol) BA 1941 QS yang masuk pada Rabu (14/10) lalu dengan nomor laporan :LP/ 1519/K/X/2015/SPKT Unit I, di kawasan parkiran Hotel Grand Zuri, Jalan MH Thamrin Padang. Menanggapi laporan tersebut, tim yang dipimpin oleh Kasat Reskrim Polresta Padang AKP Abdus Syukur langsung melakukan penyelidikan laporan kehilangan tersebut. Alhasil, pada Minggu (18/10) tim berhasil menemukan mobil hasil curian tersebut di Jalan Teuku Amir Hamzah Kecamatan Helvetia, Kota Medan, Sumatera Utara. “Mengingat ini adalah buruan dari Sat Reskrim Polresta Padang dan pelaku ditemukan di Kota Medan, tim Reskrim Polresta Padang kemudian dibantu oleh Anggota Polresta Medan untuk menangkap kedua pelaku yang juga suami istri ini,” ujar Abdus. Selanjutnya, tersangka bersama Barang Bukti (BB) kemudian dibawa ke Polresta Padang untuk diperiksa secara intensif. Kedua tersangka dijerat dengan Pasal 362 junto 365 KUHP ayat 2 dengan ancaman hukuman paling lama dua belas tahun kurungan penjara. (h/mg-adl)

AIR BERSIH GRATIS — Walikota Padang Mahyeldi membagikan air bersih gratis untuk warga Ampang.

390 Peserta Ikut Seleksi Secata PK Gelombang II 2015 PADANG, HALUAN — Kepala Seksi (Kasi) Logistik Kolonel Inf Sainaul Alam mewakili Komandan Korem 032/Wbr, memimpin pelaksanaan sidang dalam parade penerimaan Prajurit Secata PK Gelombang II tahun 2015 Sub Panda Padang di Aula Sapta Marga Makorem, Kamis (20/10). Animo masyarakat Sumatera Barat (Sumbar), untuk menjadi prajurit sangat tinggi, hal ini terlihat dari banyaknya peserta yang mendaftarkan diri untuk menjadi prajurit. Sejak dibuka secara keseluruhan, sebanyak 770 orang mendaftar dari berbagai wilayah di Sumbar. Dari seluruh peserta seleksi yang telah mengikuti tahapan seleksi di Sub Panda Padang yang meliputi pemeriksaan awal terdiri dari administrasi, kesehatan terbatas dan jasmani atau postur yang

memenuhi persyaratan terpilih sebanyak 390 peserta. Hal ini, disesuaikan dengan alokasi yang diberikan dari komando atas untuk Sub Panda Padang. Selanjutnya, 390 orang yang mengikuti parade ini nantinya akan disaring menjadi 192 orang dan akan mengikuti seleksi ditingkat pusat, yang akan dilaksanakan di Secata B Padang Panjang. Nantinya di Padang Panjang dari ketiga Sub Panda, yakni Korem 031/WB, Korem 032/WBR dan Korem 033/WP akan bersaing secara ketat dengan alokasi ditingkat pusat sebanyak 256 orang berbagi masing-masing dari Sub Panda Pekan Baru sebanyak 52 orang, Sub Panda Padang sebanyak 192 orang dan dari Sub Panda Tanjung Pinang sebanyak 12 orang. Direncanakan pelaksanaan

KASI Logistik Kolonel Inf Sainaul Alam pimpin pelaksanaan sidang parade penerimaan prajurit Secata PK Gelombang II tahun 2015 Sub Panda Padang di Aula Sapta Marga Makorem, Kamis (20/10). PENREM

seleksi tingkat pusat akan dilaksanakan pada tanggal 23-25 Oktober 2015, yang meliputi seleksi administrasi, kesehatan, jasmani, MI dan psikologi dan pantukhir. Selanjutnya, bagi peserta seleksi yang dinyatakan lulus tes pusat berhak mengikuti pendidikan di lembaga pendidikan baik di Pematang Siantar maupun di Padang Panjang. Sainul Alam selaku pimpinan sidang mewakili Danrem 032/Wbr menekankan kepada seluruh panitia penerimaan supaya benarbenar melaksanakan tugas ini dengan sebaik-baiknya, transparan, bersih dan objektif, serta jangan terpengaruh dengan adanya muatanmuatan negatif yang dapat merugikan bagi kepentingan dan organisasi TNI. “Selain itu, juga hindari adanya kepentingan pribadi,” kata Sainaul Alam di Aula Sapta Marga Makorem, kemarin. Lebih lanjut dikatakannya, dia juga menekankan kepada seluruh peserta seleksi untuk tidak mudah terpengaruh dengan janji-janji oknum yang mengatasnamakan panitia, demi kepentingan dan keuntungan pribadinya. “Yakini kemampuan dan kesiapan yang sudah dimiliki, serta pasrahkan semua hasil usaha ini kepada Tuhan Yang Maha Esa melaui doa,” ujarnya. Pelaksanaan parade berjalan lancar dan tertib, serta turut menghadiri parade ini dari Staf Umum Angkatan Darat selaku pengawas Kolonel Czi Suryatikno. (h/nas/rel)

Air bersih dari Pegadaian Syariah bekerjasama dengan Lembaga Amil Zakat Ar-Risalah dan PDAM Kota Padang ini dibagikan kepada masyarakat yang belum menikmati air bersih. Selasa (20/10), Walikota Padang mengalirkan air bersih kepada masyarakat di Ampang, Kecamatan Kuranji. Walikota Padang H. Mahyeldi Dt Marajo menyebut, di satu titik di Ampang, Kuranji, sumber air bersih cukup minim. Setelah dilakukan pengecekan langsung ke rumah-rumah masyarakat, didapati air yang biasa dikonsumsi mengandung zat besi cukup tinggi. “Kami telah melakukan pengecekan, ternyata air di sini mengandung zat besi cukup tinggi dan berbahaya,” kata Mahyeldi. Minimnya air bersih membuat Pegadaian Syariah dan PDAM Kota Padang memberi bantuan air bersih kepada masyarakat setempat. “Ini merupakan bentuk kepedulian kita kepada masyarakat. Bantuan air bersih kepada 23 Kepala Keluarga (KK) ini mudah-mudahan dapat membantu,” tutur walikota. Sementara itu Kepala Pegadaian Syariah Kota Padang Dwi Hadi Atmaka menyebutkan pihaknya menyiapkan sebanyak 30 tanki air bersih bagi masyarakat Kota Padang. Air bersih ini dibagikan di 30 titik yang telah ditentukan. “Salah satu titiknya di sini. Kita akan terus memberi keberkahan kepada masyarakat, begitu juga pada tahun depan,” tukuknya. Kepala PDAM Kota Padang, Muswendri Evites mengatakan, dengan tidak teralirinya air bersih bagi 23 KK di Ampang ini menjadi catatan penting bagi PDAM untuk memenuhi kebutuhan masyarakat akan air bersih. PDAM memogramkan, mereka yang belum mendapat air bersih itu masuk ke dalam program Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR), sehingga nantinya mereka akan menikmati air dengan biaya cukup murah, yakni Rp 110 ribu perpasang. Sisi lain Muswendri mengatakan, bahwa hingga saat ini jumlah penduduk yang telah menikmati air bersih PDAM sebanyak 84.000 titik. Muswendri menargetkan pada tahun depan akan lebih banyak lagi masyarakat yang menikmati air bersih PDAM. (h/ows)

Benny Dwi Putra Juara Lomba Foto Industrial Heritage SP2C PADANG, HALUAN — Foto karya Benny Dwi Putra meraih juara 1 pada lomba Industrial Heritage Photography Competition yang digelar Semen Padang Photography Club (SP2C). Lomba yang digelar 10-11 Oktober 2015 itu diikuti sekitar 200 peserta. Juara 1 berhak menerima hadiah sebesar Rp4 juta. Sedangkan juara 2 yang diraih Fifit Abriyanto menerima hadiah Rp3 juta dan juara 3 yang diraih Tio furqan menerima hadiah Rp2 juta. Sedangkan juara favorit yang diraih Syafrizal men-

www.harianhaluan.com

dapatkan hadiah Rp1 juta. Pengumuman pemenang dan penyerahan hadiah dilaksanakan di sela-sela acara Workshop Creativity (Industrial Heritage) di Workshop Indarung I PT Semen Padang, Senin (19/10). Para pemenang itu dipilih dari hasil seleksi terhadap 20 foto nominasi hasil penilaian juri, Ronee Sutanmaharajo Dirajo (Jury of Galery Photography Indonesia 2011 dan 2014). Seleksi terhadap empat pemenang itu dilakukan dilakukan Direktur Produksi SP, Agus B Nurbiantoro, bersama Tim

Forum Industrial Heritage dari Indonesia dan luar negeri, yang terdiri dari Evert Verhagen asal Belanda, Dra. Hasti Tarekat, MSI (Belanda), dan DR. Ir. Eko Alvares Z, MSA, IAI (dari Universitas Bung Hatta). Direktur Produksi PT Semen Padang Agus Boing Nurbiantoro mengatakan, karya foto yang masuk nominasi sangat bagus. Semuanya punya nilai. Namun tentu karya terbaik yang lolos sebagai pemenang. Foto terbaik yang menjadi juara 1 karya Benny Dwi Putra menggambarkan sa-

lah satu sisi dari pabrik Indarung 1 yang menampakkan nilai heritage-nya. “Foto itu layak menjadi pemenang karena memiliki nilai perspektif, dan unsur seninya berupa titik cahaya,” kata Agus Boing. Sebelumnya, juri Ronee Sutanmaharajo Dirajo sudah penetapkan 20 foto nominasi dari sebanyak 400 karya foto yang menggambarkan heritage Indarung 1. Sebanyak 20 karya foto itu masing-masing hasil jepretan Alfand Setiawan, Andi Haris, Arfan Asmara Putra, Benny Dwi Putra, Benny Satria (2 foto),

Djiwo Anantha Prasetyo, Fahmul Ihsan Khairul, Fifit Abriyanto, Isdamed, Jhohan Syah, M Desri, Muslim, Abdul Rahmad, Roby Edrian, Surya, Syafrizal, Tio furqan, W. Akhdiat. A, dan Wendra Chriztian. Panitia Industrial Heritage Photography Competition, Wey A Appel mengaku lega dengan telah selesainya lomba foto heritage tersebut.”Alhamdulillah hasilnya sudah diumumkan. Kami dari panitia cukup puas dengan penilaian juri dan tim Forum Industrial Heritage tersebut. (h/rel)

PARA pemenang lomba foto Industrial Heritage Photography Competition yang digelar Semen Padang Photography Club (SP2C) foto bersama saat penyerahan hadiah di lokasi Pabrik Indarung I PTSP, Senin (19/10). HUMAS PTSP

Redaktur: Nova Anggraini

Layouter: Wide


Rabu, 21 Oktober 2015 8 Muharram 1437 H

11

DANA BOS — UPT Pendidikan Kecamatan Harau saat melakukan verifikasi pengelolaan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) tahun 2015 bagi bendaharawan SD di Kecamatan Harau, Kabupaten Limapuluh Kota. ALI

Siswa SMA dan SMK Harus Miliki Kreativitas SARILAMAK, HALUAN — Jambore kreativitas siswa SMA dan SMK di Kabupaten Limapuluh Kota yang dilaksanakan di depan Kantor Dinas Pendidikan di Tanjung Pati, didasarkan kepada Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No. 34 tahun 2006, tentang pembinaan prestasi peserta didik.

Disdik Perketat Pengawasan Anak dan Guru LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Untuk mengantisipasi terjadinya kenakalan anak didik saat jam pelajaran berlangsung, Dinas Pendidikan Kabupaten Limapuluh Kota bakal memperketat pengawasan anak di sekolah. Seperti fungsi dari tenaga pengajar yang dilarang untuk keluar kelas selama proses bejalar mengajar berlangsung. “Ke depan, kita akan memperketat pengawasan terhadap anak didik di sekolah,” ujar Radimas Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Limapuluh Kota. Langkah yang dilakukan Dinas Pendidikan tersebut, dampak dari tewasnya salah seorang murid SD setelah diduga berkelahi di dalam kelas saat jam pelajaran berlangsung beberapa waktu lalu. “Kejadian ini, merupakan pelajaran bagi kita semua, terutama kalangan pendidik di Kabupaten Limapuluh Kota,” kata Radimas. Tak hanya anak didik yang diawasi oleh jajaran Dinas Pendidikan Kabupaten Limapuluh Kota, melainkan tenaga pengajar turut menjadi perhatian serius. Ke depan, Dinas Pendidikan Kabupaten Limapuluh Kota melarang tenaga mengajar, dari tingkat SD, SMP maupun SMA untuk meninggalkan ruangan kelas saat jam pelajaran berlangsung. “Seluruh kebutuhan mengajar, harus dipersiapkan oleh guru sebelum pelajaran dimulai. Sehingga, tidak ada lagi alasan guru untuk meninggalkan ruangan kelas,” ucapnya. (h/ddg)

Dinas Pendidikan Gelar Jambore Kreativitas Siswa SARILAMAK, HALUA N – Dinas Pendidikan Kabupaten Limapuluh Kota, menggelar kegiatan jambore kreativitas siswa tingkat SMA dan SMK tahun 2015. Kegiatan tersebut diikuti 14 SMA dan 6 SMK yang memperlombakan empat cabang, yakni pidato adat, baca puisi, solo song dan lomba tahfiz surah Al-Quran, SMA 1 Lareh Sago Halaban rebut dua cabang juara satu. Kepala SMA 1 Kecamatan Lareh Sago Halaban, Arizon .M.Pd yang dihubungi kemaren menuturkan, kegiatan jambore kreativitas siswa yang dilaksanakan, merupakan suatu ajang uji prestasi bagi sekolah untuk unjuk keunggulan yang dimiliki satuan pendidikan dalam menggali potensi yang dimiliki peserta didik. Menurut dia, tahun 2015 ini SMA 1 Lareh Sago Halaban, meraih dua juara satu dari empat cabang yang diperlombakan. Juara satu lomba solo song putri atas nama Deva Rama Dani dan jura satu lomba pidato adat, dan juara ketiga solo song putra atas nama Defri Arisandi. “Ke depan kita akan melakukan pembinaan semaksimal mungkin baik secara akademik maupun non akademik untuk menciptakan siswa-siswi yang berprestasi. Alhamdulillah, dari empat cabang yang diperlombakan, dua cabang dapat juara satu,” ujarnya. Dikatakan, ajang kretifitas ini dapat memberikan nama baik untuk SMA 1 Kecamatan Lareh Sago Halaban. Bukan itu saja, iven-iven yang sering diikuti tingkat SMA, tetab meraih juara. Prestasi ini mampu dipertahankan sekolah ini dimasa mendatang. “Kita akan lebih fokus melakukan pembinaan dari dini,” sebutnya. Keberhasilan yang diperoleh diharapkan dapat memberikan motivasi bagi peserta didik lainnya, untuk meningkatkan prestasinya nanti. Posisi ini akan selalu dipertahankan setiap tahunnya, dengan mempersiapkan siswa-siswi yang berprestasi untuk kemajuan Kecamatan Lareh Sago Halaban. (h/ali) www.harianhaluan.com

Kegiatan ini merupakan suatu bentuk pembinaan dan peningkatan kreativitas siswa dalam ilmu pengetahuan dan menumbuh kembangkan suasana kompetitif yang sehat di kalangan siswa SMA dan SMK di Kabupaten Limapuluh Kota. Selain itu, diharapkan dapat memberikan motivasi dan kesempatan kepada siswa untuk menyalurkan bakat dan minat siswa dalam berkreativitas, terutama untuk meraih prestasi akademik maupun non akademik melalui pendidikan yang bermutu. Ketua panitia pelaksana yang juga Kepala Bidang Dikmen Nasrul Arpi . M.Pd menjelaskan, jambore merupakan suatu bentuk pengembangan kecerdasan yang komprehensif dan bermakna. Diantaranya meliputi olah hati, olah pikir, olah rasa dan olah raga. “Kegiatan yang dilaksanakan selama dua hari itu, diikuti SMA dan SMK se-Limapuluh Kota, serta siswa utusan sekolah yang memiliki kecakapan di bidangnya masing-masing,” ujar Nasrul Arpi. Diharapkannya, jambore hendaknya dapat menghasilkan siswa-siswi yang memiliki kreativitas. “Kita harus bisa menciptakan siswa-siswi yang kreatif di Limapuluh Kota. Diharapkan menjadi kekuatan yang dilandasi kreativitas dengan penalaran akademik siswa sebagai cerminan bagi masyarakat,” katanya. (h/ali)

SMKPP N Padang Mengatas Ikuti Lomba Inovasi Teknologi Tingkat Dana BOS Jangan Disalahgunakan Nasional NASRUL Arpi Kabid Dismen Disdik Limapuluh Kota

SARILAMAK, HALUAN — UPT Pendidikan Kecamatan Harau, bersama Pengawas SD melakukan verifikasi pengelolaan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) tahun 2015, bagi bendaharawan SD yang ada di Kecamatan Harau, Kabupaten Limapuluh Kota. Kepala UPT Pendidikan Harau, Yanuar, S.Pd ketika dihubungi di Tanjung Pati menuturkan, kegiatan ini merupakan suatu agenda rutin yang dilaksanakan setiap tahunnya. Pembinaan yang diberikan dalam bentuk penggunaan pengelolaan dana sesuai dengan petunjuk BOS yang diturunkan pemerintah. Ditambahkan, melalui kegiatan verifikasi ini, akan mampu mengevaluasi peng-

gunaan dana tahun yang lalu, baik yang terpenuhi maupun yang belum. Selain itu juga sebagai pedoman pihak kecamatan untuk meninjau sejauh mana sekolah mengelola keuangan sesuai dengan aturan yang ada. “Kita tidak ingin terjadi penyimpangan-penyimpangan dalam penggunaan dana BOS. Harus terfokus dalam upaya untuk meningkatkan mutu pendidikan di daerah ini melalui dana yang sudah disediakan pemerintah,” ulas Yanuar. Sementara itu, Muhamad. B.S.Pd, Ketua Tim Verifikasi Kecamatan Harau menjelaskan, kegiataan ini merupakan suatu bentuk pembinaan yang diberikan dalam bentuk verifikasi,

sesuai dengan instrumen yang telah dibuat. Diantaranya mencakup tim pengelolaan BOS, perencanaan, penggunaan dana BOS, pelaporan, monitoring dan evaluasi. Dari enam item yang ada, selanjutnya dikembangkan menjadi 12 item yang harus dijawab bendaharawan dengan jujur dan memenuhi administrasi yang dituntut dalam panduan petunjuk BOS. Ke depan kita berharap, dengan adanya verifikasi ini kesesuaian rencana penggunaan dana dengan pelaporan, bisa singkron, akuntabel dan transparan dalam penggunaan dana. Baik pihak sekolah, maupun dari perwakilan orang tua murid. (h/ali)

LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Usai siswa SMKPP Negeri Padang Mengatas turut mendampingi dalam kunjungan Presiden Jokowi ke BPTU Padang Mengatas beberapa waktu lali, kali ini sekolah pembangunan pertanian tersebut ikuti lomba skala nasional di Palembang. Lomba yang dihelatkan oleh Kementerian Pertanian tersebut, setidaknya 10 siswa dari SMKPP Negeri Padang Mengatas diutus untuk mengikuti empat perlombaan yang digelar selama sepekan itu. “Kita ikut terpilih untuk mengikuti lomba Inovasi Teknologi Nasional dari Kementerian Pertanian,” terang Nensardi, Kepala SMKPP Negeri Padang Mengatas. Dijelaskannya, kategori lomba yang diikuti oleh SMKPP Negeri Padang Mengatas, yakni lomba penafsiran umur kambing, lomba pengukuran berat sapi, lomba pengadukan pakan unggas, lomba kewirausahaan dan lomba mading. Lomba yang diikuti oleh 48 sekolah pembangunan pertanian se Indonesia tersebut, digelar dari Kamis (15/ 10) hingga Rabu ini. “Lomba digelar selama sepekan penuh,” ucapnya. Nensardi, turut mendampingi langsung siswa SMKPP Negeri Padang Mengatas dalam memberi semangat terhadap siswa yang ikut lomba. (h/ddg) Redaktur: Ryan Syair

Layouter: Ilham Taufiq


12

Payakumbuh dan Limapuluh Kota

Rabu, 21 Oktober 2015 8 Muharram 1437 H

Lingkar

Payakumbuh Kekurangan Mesin ATM PAYAKUMBUH, HALUAN— Masyarakat Kota Payakumbuh, berharap jajaran perbankan di kota ini menempatkan ATM (anjungan tunai mandiri) merata pada setiap penjuru atau kecamatan. ATM milik sejumlah bank, hanya terpusat di jantung kota atau pusat perbelanjaan. Sementara, di lokasi keramaian lainnya, nyaris tak ada. Membuat warga susah melakukan transaksi keuangan. Anggota Komisi B DPRD Payakumbuh, Syafrizal, ketika dihubungi Selasa (20/10) membenarkan, keluhan warga dimaksud sudah banyak diterimanya. “Cukup banyak masyarakat dan pelaku ekonomi lainnya, menyampaikan aspirasinya kepada anggota dewan, agar pihak bank menambah ATM pada lokasi lainnya,” ujar politisi Partai Bulan Bintang itu. Menurut dia, ATM yang ada sekarang ini, seperti milik BNI, baru berada di Jalan A. Yani (2 unit), di pusat perbelanjaan Ramayana di Jalan Sudirman (1 unit) dan di Mini Market Niagara Jalan Sukarno-Hatta (1 unit), selain di kantor cabangnya sendiri. Begitu juga BRI, selain punya ATM di kantor cabang Jalan Sudirman, hanya punya ATM di SPBU Parik Muko Aia dan di Pasar Ibuah. Kemudian Bank Nagari, punya ATM di RSUD Adnaan WD, selain di kantor cabang dan kantor pembantu Ibuah. Bank-bank lainnya, seperti BCA, Bank Mandiri, Bank Bukopin, Bank Syariah Mandiri, Bank Danamon, hanya punya ATM di depan banknya sendiri. Menurut Syafrizal, untuk memanjakan nasabahnya, seyogianya jajaran perbankan, menambah membangun ATM tersebar pada semua kecamatan. Ia mencontohkan, untuk kawasan Medan nan Bapaneh, di Taman Wisata Ngalau Indah, sudah pantas dilengkapi dengan ATM. Begitu juga di simpang Aur Kuniang Jalan Pahlawan atau di komplek Polresta Payakumbuh. Kemudian, di kawasan Simpang Lampasi, juga tepat didirikan ATM, karena daerah ini merupakan kampuang randang yang sering dikunjungi wisatawan. Selain itu, dikawasan Koto nan Gadang, seperti di daerah Kaniang Bukik atau di Hotel Mangkuto, juga perlu dukungan ATM. Sementara itu, di kawasan GOR Kubu Gadang yang sangat ramai, juga perlu dilengkapi dengan ATM. Karena, kawasan GOR Kubu Gadang juga banyak perkantoran, ungkapnya. (h/zkf)

Sekretaris Kelurahan Bukan Tukang Agenda Surat PAYAKUMBUH, HALUAN — Walikota Payakumbuh H. Riza Falepi, menegaskan, tugas dan fungsi sekretaris kelurahan cukup berat. Ia bukan tukang agenda surat masuk dan keluar, melainkan memimpin, mengatur, membina dan mengendalikan kegiatan sekretariat kelurahan, meliputi urusan administrasi umum, kepegawaian, perencanaan, perlengkapan serta administrasi keuangan kelurahan. Hal itu disampaikan H. Riza Falepi, ketika membuka pelatihan/bimbingan teknis tentang adminstrasi pemerintahan kelurahan se Kota Payakumbuh, di aula Balaikota Payakumbuh, Senin (19/10). Saat pembukaan Bimtek itu, turut hadir Asisten I Setdako Yoherman, Kabag Pemerintahan Edvidel Arda, Camat se-Kota Payakumbuh. Dikatakan, pemerintah kelurahan merupakan ujung tombak/pemerintah terdepan dalam menjalankan fungsi pemerintahan dan pelayanan kepada masyarakat. Baik atau buruknya citra pemerintah Payakumbuh banyak ditentukan pada pelayanan yang berada ditingkat kelurahan. Karena itu, seluruh seklur diminta untuk menjalani bimtek dengan serius, sehingga ke depan makin memahami dengan tugas dan fungsinya sebagai administrator kelurahan. Menurut walikota, saat ini pemko Payakumbuh, sedang melaksanakan penataan kelurahan dengan cara menggabungkan beberapa kelurahan. Dengan penggabungan ini, ke depan, dapat dipastikan jumlah masyarakat yang akan dilayani, serta intensitas pelayanan di tingkat kelurahan. “Menyikapi kondisi tersebut, pemko pemko akan melakukan penguatan terhadap pemerintah kelurahan, dengan penempatan aparatur yang lebih profesional dan fasilitas memadai. Begitu juga dengan dana operasional dan pembangunan kelurahan,” tegasnya. (h/zkf)

Rehabilitasi Jaringan Irigasi Antisipasi Banjir Terus Dipacu PAYAKUMBUH, HALUAN — Sebagian wilayah Kecamatan Lampasi Tigo Nagari (Latina) dimusim hujan sering dilanda banjir, termasuk kawasan batang pulau. Karena itu, Pemko Payakumbuh, setiap tahun pokus memperlebar jaringan irigasi yang ada dengan lebar dan tinggi bangunan beton yang memadai. Diantara pembangunan jaringan irigasi tersebut, terdapat diperbatasan Parik Muko Air dan Perambahan, untuk memperlancar air kiriman dari kawasan Talang dan sekitarnya di Payakumbuh Barat. Dengan anggaran sebesar Rp1,1 miliar, jaringan irigasi antisipasi banjir itu dibangun dengan labar bagian atas 8,2 meter dan dasar irigasi selebar 4 meter dari semula 1,5 meter. “Jaringan irigasi itu diharapkan mampu menampung debit air yang tinggi di musim hujan ketika mengalir ke jaringan irigasi tersebut. Sebelumnya, dikawasan itu sering ditimpa banjir saat hujan lebat turun. Dengan jaringan irigasi yang baru, kawasan itu akan terbebas dari banjir,” ungkap Kabid PSDA Dinas PU Payakumbuh, Muslim yang dihubungi beberapa hari yang lalu.

IRIGASI ANTI BANJIR — Rehabilitasi jaringan irigasi antisipasi banjir di Payakumbuh, mendapat prioritas. ZUL

Menurut dia, rehabilitassi jaringan irigasi yang tersebar di sejumlah kelurahan di Kota Payakumbuh, pembiayaannya berasal dari APBN, APBD Propinsi Sumbar, maupun APBD Kota Payakumbuh. Sehingga kawasan yang semula ditimpa banjir, diyakini akan terbebas dari banjir kiriman bila jaringan irigasi tersebut sudah difungsikan nanti. Pelaksana CV Sungai Badak, Munasril yang me-

ngerjakan rehabilitasi jaringan irigasi batang Pulau di perbatasan Perambahan itu, yang ditemui secara terpisah mengatakan, realisasi pekerjaan hampir mencapai 60 persen. Lebar bangunan atas mencapai 8,2 meter dan didasar sungai mencapai 4 meter. “Kami sebagai pelaksana pekerjaan proyek pembangunan rehabilitasi jaringan irigasi, optimis pengerjaannya akan rampung tepat waktu sesuai kontrak.

Sehingga dapat difungsikan untuk menampung debit air kiriman dan mengalirkannya ke jaringan irigasi batang pulau,”ujarnya. Kepala Dinas PU Payakumbuh, Marta Minanda menyebut, pembangunan maupun rehabilitasi jaringan irigasi ini, selain secara langsung dapat mendukung ketahanan pangan, juga mampu menyerap tenaga kerja. Sebab dalam memperbaiki saluran irigasi, masih banyak

pekerjaan yang harus dilakukan dengan tangan manusia. Kegiatan lain yang juga menjadi prioritas yang dimulai tahun ini adalah pembangunan embung Bulakan di Limbukan Payakumbuh Barat yang sedang berlangsung pengerjaannya. Keberadaan embung itu, selain akan mampu menyediakan air baku juga untuk pengairan sawah dan berfungsi sebagai lokasi objek wisata. (h/zkf)

KAP Payakumbuh Gelar PLM ke-4 Tahun 2015 PAYAKUMBUH, HALUAN — Kantor Arsip dan Perpustakaan (KAP) Kota Payakumbuh kembali menggelar kegiatan Peer Learning Meeting (PLM) untuk keempat kalinnya tahun anggaran 2015. Kali ini dengan 2 Taman Bacaan Masyarakat (TBM) yang telah lama menjadi mitra kerja KAP dengan program PerpuSeru, di ruang KAP setempat, Senin (19/10). Kegiatan PLM degan arti Pembelajaran Pertemuan dengan TBM Menara Kelurahan Koto Panjang Padang, Kecamatan Laposi Tigo Nagori dan TBM Sundres Kelurahan Labuah Basilang, Payakumbuh Ba-

rat itu, dipimpin Adrika Arlis selaku fasilitator perpustakaan Payakumbuh. PLM tersebut dibuka Kepala KAP Drs. Zulrefri dan sambutan dari Kasi Perpustakaan Nur Akmal. Dihadiri pengurus masingmasing TBM dan Lurah Koto Panjang Padang, Efyuniwan dan lurah Labuah Basilang Yohanes Remena. Dalam kesempatan itu, Zulrefri menjelaskan, dalam kegiatan PLM banyak dibahas tentang peer teaching. Pembelajaran model peer teaching adalah metode belajar yang melibatkan TBM secara aktif. Jadi disini satu TBM akan mengajari TBM lain yang me-

ngalami kesulitan dalam memahami materi yang diberikan. Tujuan PLM mentransfer pengetahuan kepada sesama TBM, sehingga langkah-langkah yang diberikan tim fasilitator perpustakaan bisa membuka pikiran (mindset) masyarakat, dengan harapan agar materi yang diajarkan dapat tersampaikan dan tersalurkan secara tuntas, dan indikator yang diharapkan dapat direspon positif oleh peserta TBM.

Selain tukar pikiran, strategi lain yang masih dapat digunakan adalah TBM saling memberi pengetahuannya kepada sesama temannya atau mengajar teman sejawat (peer teaching). Peer Teaching adalah pola belajar antar sesama TBM. “Dalam proses ini tim fasilitator tak dapat dipisahkan dari proses perubahan afeksi TBM dalam belajar,” ujar Zilrefri. Fasilitator perpustakaan Payakumbuh, Adrika Arlis

menambahkan, langkahlangkah Pelaksanaan Metode Peer Teaching, cara pertama dalam menggunakan strategi yaitu, setelah melakukan apersepsi atau memberi salam dan melakukan pre test terhadap materi waktu lalu, fasilitator juga menghubungkan materi waktu lalu dengan topik yang akan dibahas pada waktu itu. Kemudian fasilitator menerangkan secara umum tentang topik yang dibahas pada waktu itu. (h/zkf)

Lahirkan 80 Tenaga Kerja

Anak Keluarga Miskin Bisa Hidup Mandiri PAYAKUMBUH, HALUAN — Pemuda putus sekolah dari keluarga kurang mampu di Payakumbuh, dibekali dengan sejumlah keterampilan. Pemko melalui Dinas Sosial dan Tenaga Kerja, mentargetkan, anak kekuarga miskin itu bisa hidup mandiri dan membuka lapangan kerja sendiri. Tahun ini, Dinas Sosial dan Tenaga Kerja Payakumbuh, melatih sebanyak 80 pemuda sesuai dengan bakat yang bersangkutan. Seperti service komputer, montir mobil, service HP

dan disain grafis service. Biaya pelatihan ini, seluruhnya ditanggung Kementerian Tenaga Kerja RI. Kepala Dinas Sosila dan Tenaga Kerja Payakumbuh, Idris, AKs, M.Si, di Balaikota Payakumbuh, Selasa (20/10), mengatakan, kegiatan pelatihan itu, bekerjasama dengan LPK (lembaga pelatihan ketrampilan) swasta di kota ini. Berlangsung selama 100 jam pelajaran. Dikatakan, dengan pelatihan 100 jam itu, sudah cukup bagi peserta untuk

bekal bekerja disejumlah bengkel yang ada. Tinggal lagi, bagaimana yang bersangkutan mengasah kemampuan atau kompetensinya dengan magang pada bengkel yang terkait dengan ketrampilan yang diperoleh, ulasnya. Dikatakan, pelatihan ketrampilan tersebut ditutup Walikota Payakumbuh H. Riza Falepi, dalam acara di sebuah hotel melati di Jalan Ade Irma Suryani Payakumbuh, Senin 19/10). Dihadiri Kepala BLK Payakumbuh, Daswing, Kadis-

dik Hasan Basri Sy, S.Pd dan sejumlah undangan lainnya. Walikota Riza Falepi dalam sambutannya, mengapresiasi kegiatan pelatihan yang digelar SKPD terkait. “Ke depan, walikota meminta untuk melakukan kerjasama dengan pihak ketiga atau pemakai jasa. Sehingga tenaga kerja yang dilatih langsung mendapatkan pekerjaan. Dampak lainnya, jumlah pengangguran di kota ini akan berkurang,” tuturnya. (h/ zkf)

Redaktur: Heldi Satria

Layouter: Rahmi


Bukittinggi dan Agam Kilas

Indra Catri Minta Layanan Kesehatan Ditingkatkan AGAM, HALUAN — Bupati Agam, Indra Catri Dt. Makalo Nan Putiah, meminta seluruh pusat layanan kesehatan di Kabupaten Agam maupun dinas terkait tetap mempertahankan pelayanan kepada masyarakat yang selama ini sudah sangat baik. Tetap berikan pelayanan yang ramah. Memberikan senyum kepada pasien dan keluarganya merupakan bagian dari pada obat. Tenaga medis harus melayani masyarakat dengan tulus dan sepenuh hati, jangan bedakan stratifikasi sosial mereka. Pada masa-masa mendatang Bupati Agam, juga bekeinginan agar seluruh pusat pelayanan kesehatan seperti Puskesmas atau rumah sakit, mampu menyediakan tempat bermain bagi anak-anak. Hal ini bisa dilihat pada rumah sakit besar yang sudah memiliki nama dimana mereka menyediakan tempat bermain anak-anak. “Pemerintah Kabupaten Agam secara konsisten komit memberikan pelayanan kesehatan terbaik bagi pasien. Bebeberapa puskesmas ada yang sudah memiliki tempat bermain anak-anak. Pelayanan maksimal bisa juga dengan memberikan berupa fasilitas, di luar pelayanan medis, seperti tempat bermain,” katanya. Ia mengaku juga terus mengontrol pelayanan di RSUD Lubuk Basung dimana sangat diperlukan peningkatan kinerja personilnya,baik paramedic, perawat dan bidan di Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) tersebut. Sejauh ia menilai pelayanan RSUD Lubuk Basung tidak ada masalah, dan dapat dikategorikan baik “Cukup banyak inovasi dalam hal pelayanan medis yang dilakukan oleh aparat kita telah berhasil mendapatkan penghargaan tingkat Sumbar dan Nasional. Bila menemui pelayanan medis kurang baik di Kabupaten Agam, baik di RSUD, Puskesmas, atau ditempat pelayanan medis lainnya, tidak perlu sungkan melaporkan langsung kepada saya. Jangan takut melaporkan keadaan yang tidak menguntungkan itu,” jelasnya. Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Agam, dr. Indra Rusli, mengatakan, dari dari 23 jumlah puskesmas, dan 286 Puskesmas Pembantu (Pustu), sudah ada 2 puskesmas yang sudah memiliki tempat bermain anak-anak, yaitu Puskesmas Baso dan Puskesmas Maninjau, sedang yang lain belum. “Kita terus berupaya melakukan beragam inovasi pada bidang kesehatan. Alhamdulillah apa yang sudah dilakukan sangat bermamfaat, bagi masyarakat, juga tidak sedikit yang sudah mendapatkan apresiasi berupa penghargaan,” katanya. (h/yat)

Dijual Rumah luas tanah: 220 m, luas bangunan kurang lebih 280 m, 3 Kamar tidur & 2 kamar mandi dilantai 1, 3 kamar tidur & 1 kamar mandi dilantai 2, 1 dapur, 1 ruang tamu, listrik & air ada, grase untuk 2 mobil, tempat strategis, tampa perantara. alamat: Wisma Indah II Lapai, Jln. Nangka Blok 1. No. 2 Hp.0812 6723 9239/0813 6334 4803

Dijual rumah: alamat perumahan unand ulu gadut blok b17 no. 8. Lt 200 m2 (20x10 ) lb 36 m2 ( rss). Contact person 081386657591. Harga 320 jt

RUKO DIJUAL, Luas Bangunan 4,8 M X 16 M, 2 Lantai, SIsa Tanah Lebih Kurang 7 M2. Parkir 4M. Jln. Adinegoro Kel Ganting, Koto Tangah. Harga 950 Juta. C o c o k u n t u k t e m p a t usaha Hubungi. DIJUAL RUMAH, TYPE 63 , LT 101 MT2. KT 3, KM 2, RANGKA BAJA, GIPSUM, LAMBERSERING, GARASE, LANTAI KERAMIK. ALAMAT SIMP. BUKIT-BUKITTINGGI, DEPAN NASI GORENG, HUB : 0812 6193 9451 ( A L F A J R I ) D ikontrakkan Rumah Permanen.

4 Kt. 2 Km. Dapur. Bisa Untuk Kantor. Alamat Komplek Perumahan Gunung Mas. Masuk Dari Sman 3. (Belakang Tower) Gunung Pangilun Padang. Yang Berminat Hub Hp 081394565262.

Dijual Rumah, 2 Lantai, lantai 1 (3 KT, 2 KM, 2 Dapur, Ruang Sholat, Ruang Tamu, Garasi). Lantai 2 (2 KT, 2 Km, 1 Dapur, Ruang Keluarga). Alamat Jl Belimbing No. F8, Wisma Indah 2 Lapai. Harga Rp. 800 Juta Nego. Hub: 0812 6619 671. Tampa Perantara DIJUAL RUMAH, LT. 136 M2, LB 87 M2, Lokasi Pusat Kota. alamat. Jl. Agus Salim II No. 13. Sawahan, Kota Padang. Hp. 0813 6737 8716

DIJUAL RUMAH : LUAS TANAH 600 M (SIAP PAKAI) LUAS BANGUNAN 450 M, KAMAR TIDUR 9 KAMAR ( 7 KAMAR PAKAI AC/K. MANDI). LISTRIK 4500 W, AIR SUMUR BOR. DALAM GARASE MOBIL BISA MASUK 4 UNIT, DALAM PAGAR BISAPARKIR 6 UNIT. BISA UNTUK RUMAH TINGGAL / KANTOR, DLL. ALAMAT : JLN. AIR CAMAR 2/3 PADANG. TELO. HUBUNGI : 0812.66957.620 / 0813.7470.2763. BISA SMS TERLEBIH DAHULU. TANPA PERANTARA.

www.harianhaluan.com

820 M2. JLN. RANAH 1 NO.3 A, PADANG (BELAKANG SPBU ALANG LAWAS). DIJUAL GUDANG DAN TANAH. LUAS 11.750 M2, KEL. KAMPUNG JAMBAK KOTO TANGAH. HUBUNGI: 0821 7054 4929 - 0822 8403 6864. MAAF TANPA PERANTARA. DIJUAL RUMAH TYPE BEBAS(150M2) LUAS BANGUNAN 218 M2, LUAS TANAH 208 M2. YANG TERLETAK DI TAMAN BUNGA RESIDENCE BLOK A/9 DAN A/10 JLN. ADINEGORO KEL. BATANG KABUNG GANTING KOTA PADANG. SPESIFIKASI: LANTAI KERAMIK, BANGUNAN LANTAI 2, KAMAR 4, KAMAR MANDI DIDALAM, GUDANG, RUANG KELUARGA, RUANG TAMU, DAPUR DAN GARASI MOBIL LISTRIK 3.800 WATT, PDAM. HUBUNGI: DODI/ RANDI: 0823 7500 7597 | 0853 5727 7113 1 (satu) bidang tanah Hak milik, luas 1.125 m2, lokasi dekat masjid dan perumahan dekat pusat kota, kel. Anduringt, Kec. Kuranji. Harga Nego & 1 (satu) bidang tanah Hak Milik, luas 1.000 m2, Kel. korong Gadang, Kec. Kuranji. Minat Hub.0813 6358 0062

13 13

Jalan Tani Sepanjang 23 Km Mulai Dikerjakan AGAM, HALUAN — Masyarakat Nagari III Koto Silungkang, Kecamatan Palembayan sedang membangun jalan tani sepanjang lebih kurang 23 km secara berangsur-angsur dengan gotong royong. Pembangunan jalan tersebut bertujuan untuk membuka seluas 480 hektare areal perkebunan tanaman keras dan 375 hektare pertanian palawija yang kini tengah dikelola oleh tiga kelompok tani yaitu, kelompok tani Limau Abuang Jaya, Handel Saiyo dan Limau Abuang Sepakat. Menurut Walinagari setempat, Alfendi Iskad, jalan ini semula merupakan jalan setapak yang melewati jorong Limau Abuang Gumarang, Silungkang dan Tantaman lalu dibuka dan diperlebar agar dapat dilalui kendaraan sekitar dua tahun lalu. Dalam pembangunannya masyarakat bekerja sama melakukan gotong ro-

BANGUN JALAN — Jalan baru sepanjang 23 km yang sedang dibangun masyarakat LimauAbuang, Nagari III Koto Silungkang, Kecamatan Palembayan. KASRA SCORPI

yong secara berkala dengan pihak Koramil Palembayan. ”Namun masyarakat masih memerlukan bantuan alat berat dari pemerintah karena terdapat sekitar tujuh kilo meter ruas jalan yang medannya sulit, tidak dapat

dikerjakan dengan tenaga manusia, dengan kondisi sekarang masyarakat telah terbantu dengan mudah membawa sekitar 13 ton/bulan hasil jagung di areal perkebunan,” kata Walinagari dihadapan Bupati Agam Indra Catri yang

mengunjungi lokasi jalan baru itu, Jumat (16/10). Sementara itu bupati menanggapi positif dan memberikan apresiasi terhadap semangat swadaya masyarakat untuk membangun jalan dan mengem-

bangkan usaha taninya. Bupatipun menjanjikan bahwa pemerintah akan terus membantu pembangunan jalan tersebut agar cepat selesai, diantaranya dengan mendatangkan alat berat eksavator. (h/ks)

PDAM Tirta Antokan Perluas Jaringan AGAM, HALUAN — Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Antokan, Kabupaten Agam, mendaptkan bantuan pipa sepanjang empat kilometer. Pemasangan pipa tersebut untuk perluasan jaringan dimana bisa melayani masyarakat belum menikmati layanan PDAM. Direktur PDAM Tirta Antokan Kabupaten Agam, Eryanson, Selasa (20/9) mengatakan, pemasangan jaringan

DIJUAL RUMAH DAN TANAH

DIJUAL RUMAH

Rabu, 21 Oktober 2015 8 Muharram 1437 H

BROTHER MASSAGE, Pijat Refleksi, tradisional dan capek2.oleh tenaga pria profesional dan berpengalaman. bersedia dipanggil ke tempat. Hub. 0896 8626 5667 TRADITIONAL MASSAGE, MELAYANI PIJAT KEBUGARAN DAN PENGOBATAN, PEMIJAT PROFESSIONAL PRIA, HU BUNGI. 0822 8497 6339

P U S AT H E R B A L I N T, s e d i a berbagai produk herbal ,izin BPOM, MUI serta halal. Insya Allah dapat menyembuhkan berbagai penyakit. Jln. Jihad V Kubu Dalam RT/RW 01 ( Perum Kharisma 3 ).

STOCKIST XAMTHONE PLUS, sedia paket hemat dan delivery, Dahsyat!, Insya Allah menyembuhkan. Jln Gang Singgalang 4 Depan Rs. Ibnu Sina Padang, Call. 085274336308

RS SITI RESWARI, menerima persalinan umum dan BPJS, dan Reswari Florist menerima pesanan karangan bunga, Hub. 0852 6371 ADVERTISING BERLIAN, menger jakan billboard, neon box, papan merek, promotion, percetakan, digital printing. Jl. Dobil No. 25 Padang. Telpn. 07517889392, HP. 081266502225. e-mail:

pipa baru tersebut sudah dimulai di Kecamatan Lubuk Basung, bantuan ini berasal dari APBN 2015. Pipa jaringan sepanjang empat kilometer ini berukuran dua inci dengan panjang dua kilometer dan ukuran tiga inci. Penambahan jaringan nantinya diharapkan bisa dinikmati masyarakat. Ia menjelaskan, PDAM Tirta Antokan melakukan pemasangan pada sejumlah titik di Kenagarian Lubuk

ARAW FILM, KACA FILM & CUTTING STIKER, melayani penjualan dan pemasangan kaca film, aneka sticker samblas dan cutting stiker. Jl. Veteran No. 91 Padang. Hub. 085264697457 ONE PIECE VARIASI, Masang Kaca film, stiker, branding, dll. Jl. ST. Syahrir. No. Hp. 081374315278 TOKO ASTAGFIRULLAH, menjual sparkpart mobil, oli, service dll. Jl. Lubuk Lintah No. 22. Hub. 0812 6614 9972 STNK

BA 3835 LF a/n HAMNI. hilang sekitar Jl. By Pass Gulai Bancah Bukittinggi. Bagi yang menemukan harap melapor ke Pos Polisi terdekat. OLISINDO SERVICE, melayani salon mobil, cuci mobil, cuci karpet, tukar tambah ban plat. Jl. Adinegoro No. 30, Arah Lubuk Buaya (Depan Perumahan Lubuk Gading. HP. 0812 6684 0106 MON ACCESORIES MOBIL, menerima pasang kaca film, alarm, central jok, power window, audio mobil, service dll. Jl. Ujung Gurun No. 148 Padang.

DEONA FASHION, menjual berbagai jenis pakaian dari segala model terbaru. Jl. Sisingamangaraja

Basung dan Kenagarian Kampung Tangah, Kecamatan Lubuk Basung. Lokasi pemasangan cukup strategis ada tempat direncanakan bakal di bangun perumahan, selain itu juga terdapat calon pelanggan. “ Kami memasang pada sejumlah lokasi, sementara lokasi yang lain sedang ditinjau oleh tim teknis dari PDAM Tirta Antokan. Kita tidak memiliki anggaran

MACBERRY, Menjual bermacam

merk HP. Jl. Niaga No. 146 Padang. Telp. (0751) 892096, HP.

untuk membeli pipa tersebut, tetapi kita mengusulkan bantuan yang diminta oleh masyarakat setempat ke pusat. Dengan hal itu kita bisa mendapatkan bantuan,” jelasnya. Dikatakannya, dalam waktu dekat diharapakan PDAM Tirta Antokan bisa menyelesaikan pemasangan sehingga masyarakat bisa menikmati layanan PDAM. Saat ini jumlah jumlah pelang-

gan PDAM Tirta Antokan Kabupaten Agam sekitar 13.000 pelanggan yang tersebar di sembilan kantor unit. “Kita memiliki sebanyak sembilan kantor unit dalam melayani masyarakat di Kabupaten Agam itu yakni Unit Lubuk Basung, Unit Tiku, Unit Batu Kambiang, Unit Maninjau, Unit Matur, Unit Ampek Koto, Unit Sungai Pua, Unit Ampek Angkek dan Unit Baso,” ungkapnya. (h/yat)

AL HAADI ZIARAH TOUR & TRAVEL, Penyelenggara resmi haji khusus dan umrah. Jl. S. Parman No. 152 A. Telp. (0751) 7057746 / 7057747. Hp. 08126764737

DIJUAL CEPAT RUMAH, Lokasi Wisma Indah IV Suteba Dekat Mesjid, LT/LB : 180 m2 / 220 m2.

AN NABAWY RENT CAR, Melayani antar jemput ke bandara, carteran perorangan dan rombongan, mobil pesiar dalam & luar kota serta rental mobil. Jl. Veteran No. 51. Hub: (0751) 22000,

SERVICE HP, Terima servis hp, PC, laptop siap antar jemput untuk wilayah padang, kunjungi toko kami di jln Kampung Kalawi No.

OLISINDO SERVICE, melayani Service, ganti oli, cucian mobil, dll. jln. Adinegoro No. 38, Depan perumahan Lubuk Gading Permai, arah ke Lubuk Buaya. Saat ini dibuka lowongan untuk tenaga kasir, datang langsung ke alamat Kami. Hub: Bapak Reza 081266840106

SPESIALIS TUKANG BANGUNAN DAN RENOVASI RUMAH di Pdg lain wilayah Sumbar. Jujur, Amanah dan Profesional. Tukang &kuli bangunan yg kami miliki berpengalaman mengerjakan proyek, Hub. 081267772422/0751-9587995

Fas: LT 1 ( 2 KT / 1 KM), LT 2 (2 KT / 1 KM Gudang), PLN,PDAM,TELKOM, SUMUR BERSIH, HARGA NEGO, HUB : ANDRE ( 0812 6793 277) DIJUAL - 2 KAVLING TANAH SIAP BANGUN DI DAERAH GULAI BANCAH BUKITTINGGI, HARGA @ RP. 110.000.000,RUMAH DI DAERAH LUNGGUAK MUTO, TANJUNG ALAM, KAB. AGAM, HARGA RP. 350.000.000,- RUMAH BARU TYPE 80 DI DAERAH PULAI ANAK AIR BUKITTINGGI, HARGA RP. 490.000.000,- TANAH KAVLING SIAP BANGUN DI DAERAH PULAI ANAK AIR BUKITTINGGI, HARGA RP. 172,5 JUTA - RUMAH 2 LANTAI TYPE 84 DI DAERAH GURUN PANJANG BUKITTINGGI, HARGA RP. 475 JUTA YANG BERMINAT HUBUNGI : 0812 6191 7086 / 0823 8830 4699

JASA INSTAL LAPTOP, dengan berbagai windows seperti win xp,win 7dan win 8, harga terjangkau, Jl Gelugur RT 001 RW 04, Kubu Dalam Padang Timur, Padang

SPESIALIS RAYAP / ANAI-ANAI, Rumah/Bangunan anda dirusak Rayap/ Anai-Anai? Hub. Segera : Nurzal Nurdin, Jl. Pinang Sori III No. 22 Air Tawar Timur - Padang. Telp : (0751) 7056336, HP. 0813 6354 5399

SERVICE AC ( AIR CONDITIONER), special AC mobil & Spare Part. Melayani pemasangan AC, antar jemput ke alamat. Jln. Ujung Gurun No. 77 Padang. Hub: 07517814716

SEJAHTERA ALLUMINIUM, menerima pesanan konsen alluminium, partisi alluminium, pintu swing alluminium, jendela kesmen dll. Jl. Simpang Garuda Tunggul hitam No.9 Padang, hp: 08126727396

DIKONTRAKAN RUMAH DIKONTRAKKAN:TEMPAT COCOK TUK KANTORAN,DEALER MOTOR,RUMAH MAKAN,DLL. JALAN BYPASS KM 8 KURANJI PADANG CP: 081270253950

DIJUAL MOBIL DIJUAL MOBIL FORTUNER 2.7 G A/T TH 2011. WARNA ABU-ABU. HUB: 081374243390

berlianaadvertising@yahoo.com

DIJUAL MOBIL DI JUAL MOBIL SUZUKI ERTIGA GX 13 BA PADANG, Double Blower, Putih, Pajak Baru, KM 34 Ribu , dengan harga 155 Jt Nego. Hub: 086718200 FORD RANGER DOUBLE C A B I N 4 X 4 Ta h u n ‘ 0 8 , 2 u n i t , warna silver dan hitam,plat BA, kondisi mobil bagus, mulus, mesin terawat dan siap pakai, orisinil, Asuransi All Risk, nego. Hub: 087895733338, 081267333302

DI JUAL 2 (dua) unit mobil Nissan PKC 211 Tahun 2004, beserta dengan tangki Kapasitas 14. 000 liter, harga 155jt (nego). Tanpa Perantara Hub : 0812 6690 3003

SOFTWARE SERVER PULSA MU RAH, tapi bukan murahan sudah teruji kehandalannya, langsung diinstalkan dan tinggal pakai.Hub Wardoyo Jln. Tanjung Indah V Blok C/36 Lapai Padang. Hub. (0751) 7055027, 085263978000

LAMPU LED US , dengan Kipas, tinggal colok ke power bank atau laptop. Juga terima jasa instal laptop/komputer, game pc/android/ipad/ iphone,hub 081261888142 (sms)

TOKO ASTAGFIRULLAH, menjual sparkpart mobil, olie, service dll. Jl. Lubuk Lintah No. 22. Hub. 0812 6614

TERIMA KOST CV. CINTA RASA CATERING , Menerima Pesanan untuk Pesta Perkawinan, Penataran dan Peresmian Kantor, menyediakan pesanan untuk rendang, gulai kalio ayam, Samba buruk2 (lado tanak, samba lado bawok, lado terasi, lado bada, dll. Alamat Jln. Pasir Putih Blok M No. 2. Telp. (0751) 447592, 0813 74100 307-0812 76123 679 BARCELONA CAFE, Nobar , Jajanan Bofet Della ( Nasi Goreng, Aneka Jus, Sup Darek dll) Menyediakan tempat acara ultah, makan bersama, buka 24 jam. Jln Dr. Wahidin No.1 (depan Kantor PLN Sawahan. Hub. 0823 8846 7417

Mampir yook di Cafe Break..! jln. agus salim no.14 padang (samping BCA sawahan) bisa nobar, buka bareng, wifi, karaoke keluarga, nuansa tempo doeloe. harga terjangkau dan rasa memuaskan. open full time.

ALFA RENTAL MOBIL, antar jemput bandara, rental kendaraan harian, mingguan, bulanan, Avanza, Xenia, Innova, APV, Fortuner, Harga relatif, Unit ready, Hub. 0751-9970033,

PT. BUNDA WISATA NUSANTARA, melayani penjualan tiket pesawat semua maskapai. Harga bersahabat. Jl. Raya Pitameh No. 1 Telp. 0751-74154, Hp. 08126772460-081374809222 Padang PT RATU JAYA TOUR & TRAVEL, Jl. S.Parman No 123 Ulak Karang. Telp. (0751) 7058386, 8260961, 8260878 CV DORA SATYA INSANI, usaha jasa angkuatan sewa melayani: Padang (P. Sidempuan, P. Siantar, R. Perapat, Medan, Aceh, Bengkulu). Jl. Lapai samping kantor INTEL TNI AD. Padang. Hp. 081263385860

DIJUAL RUMAH, SHM, Luas Tanah 498 m2, lokasi Padang Baru Timur, dekat Kantor Telkom dan Diklat Depag. Berminat Hubungi HP: 0852 6522 7640

TERIMA KOST UNTUK KARYAWAN/ TI MULAI DARI 300 RIBU. FASILITAS LEMARI, KASUR, TEMPAT TIDUR. JLN PEMUDA NO. 25 PADANG. 081932092509

Dijual 1 (satu) bidang tanah seluas 9.000 m2, Nagari sungai Buluah, Kec. Batang Anai, dekat SD, rencana Pesantren dan Jln Aspal, SHM, Harga 75.000 m2. Minat Hub Telp. 0852 7478

D i j u a l 2 b i d a n g Ta n a h dengan luas masingmasing 250M2 & 229M2 (besertifikat) lokasi Jl. N u r t a n i o , K o t o Ta n g a h , P a r u p u a k Ta b i a n g K o t a Padang, Hub: 081267878966 Redaktur: Heldi Satria

Layouter: Rahmi


21 Oktober 2015 14 Rabu, 8 Muharram 1437 H

Perkampungan Adat Sijunjung

Dijadikan Lokasi Festival Matrilinial Lingkar

Tim Voli Pematang Panjang Menangkan Pertandingan Antar Jorong SIJUNJUNG, HALUAN — Tim Bola Voli Nagari Pematang Panjang keluar sebagai juara pertama pada pertandingan Bola Voli yang digelar pemuda Jorong Silalak Kulik Nagari Lubuk Garok Kecamatan Lubuk Tarok, Rabu lalu. Tampilnya anak Nagari Pematang Panjang sebagai juara setelah pada partai final mengalahkan tim bola voli Taratak Baru Kecamatan Tanjung Gadang dengan skor akhir 3 – 2 (95-94). Atas kemenangan tersebut, tim bola voli Pematang Panjang memboyong piala dan uang pembinaan yang diserahkan Camat Lubuk Tarok, Jasril. Sementara tim bola voli Taratak Baru Tanjung Gadang juga membawa piala dan uang pembinaan yang diserahkan Walinagari Lubuk Tarok, Zuriatman. “Alamdulillah kegiatan memasyarakatkan olahraga dan mengolahragakan masyarakat ini didukung semua unsur lapisan masyarakat.Apa yang dilakukan masyarakat untuk perubahan itu patut kita beri apresiasi,” kata Saptarius Pado Putieh selaku Ketua Umum. Dia juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua unsur yang telah ikut mensukseskan kegiatan ini. Terutama donatur dan sponsor sehingga pertandingan bola vali berlangsung sukses dan lancar. Begitu juga unsur Muspika Kecamatan Lubuk Tarok dan Walinagari beserta jajatrannya yang turut memberikan dukungan sehingga kegiatan itu terlaksana dengan sukses. “Terima kasih kepada semua pihak yang telah turut berpartisipasi sehingga kegiatan ini berlangsung sukses dan lancar,” ucap Saptarius. (h/azn)

300 Peserta Berbagai Instansi Ikuti SNPPI SIJUNJUNG, HALUAN — Sedikitnya 300 peserta dari berbagai instansi, lembaga dan organisasi di Kabupaten Sijunjung, mengikuti Simposium Nasional Pembudayaan Pendidikan Inklusif (SNPPI). Simposium Nasional Pembudayaan Pendidikan Inklusif tahun 2015 dibuka Plh Bupati Sijunjung diwakili Staf Ahli Bupati Bidang Ekonomi, Pembangunan dan Keuangan Setdakab Sijunjung, Syahrial, di Balairung Lansek Manih, Sabtu (17/10) lalu. Dalam sambutannya, sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang secara teknis telah dijabarkan melalui Permendiknas nomor 70 tahun 2009, pada dasarnya semua anak berhak mendapat pendidikan seluas-luasnya tanpa ada diskriminasi, baik terhadap yang memiliki kelainan fisik, emosional, mental dan sosial mau pun kepada yang memiliki potensi kecerdasan dan bakat istimewa. “Lahirnya program pendidikan inklusif ini, menurut saya merupakan sebuah jalan menuju Surga. Sebab dengan program inklusif ini tidak ada lagi diskriminatif terhadap anak. Karena sekolah inklusif adalah sekolah yang tidak hanya menampung semua murid di kelas yang sama, tapi juga menyediakan program pendidikan yang layak, menantang serta disesuaikan dengan kemampuan dan kebutuhan setiap murid,” katanya. Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sijunjung, diwakili Kepala Bidang PAUDNI, Syamsul Bahri selaku ketua pelaksana menyebutkan, simposium nasional pembudayaan pendidikan inklusif merupakan program kerja pendidikan inklusif di Kabuopaten Sijunjung. “Kegiatan simposium ini merupakan tindak lanjut dari nota kesepahaman antara Pokja Pendidikan Inklusif Sijunjung dengan Direktorat PKLK Dikdasmen Kementrian Pendidikan RI,” kata Syamsul Bahri. Simposium nasional pembudayaan pendidikan inklusif, sambung Kabid PAUDNI, selain program kerja pembudayaan pendidikan inklusif Kabupaten Sijunjung juga dimaksud untuk percepatan program pembudayaan pendidikan inklusif di kabupaten ini. “Simposium ini program kerja pendidikan inklusif tahap II, dan kegiatan ini untuk percepatan program pembudayaan pendidikan inklusif di daerah ini,” tambahnya. Kegiatan yang diikuti sebanyak 300 peserta, Peserta berasal dari kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terkait, Kabid, pengawas dan penilik di lingkungan Dinas Pendidikan, pengawas SLTP dan SLTA, kepala UPTD Pendidkan, kelompok kerja kepala sekolah dasar, kepala TK, SD, SLTP dan SLTA, pengurus dan anggota kelompok kerja, guru GPK di sekolah inklusif serta humas dan wartawan. Sementara narasumber, yakni dari Direktorat PKLK Dikdasmen Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI, dosen FKIP UNS dan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sijunjung. (h/azn)

PESERTA Simposium Nasional Pembudayaan Pendidikan Inklusif mendengarkan paparan dari salah seorang narasumber di Balairung Lansek Manih. AZNELDI www.harianhaluan.com

SIJUNJUNG, HALUAN — Perkampungan adat Nagari Sijunjung yang masuk dalam tentative list world (Unesco) atau warisan budaya dunia bakal dijadikan tempat pelaksanaan festival matrilinial. Rencananya, festival matrilinial tersebut akan dilaksanakan, Minggu (25/ 10) pekan mendatang. ”Insya Allah, diperkampungan adat Nagari Sijunjung akan digelar festival matrilinial, Minggu (25/10),” kata Plh Bupati Sijunjung, Ade Taufik Rohendi kepada Haluan diruang kerjanya, Selasa (20/ 10) kemarin. Festival matrialinial yang direncanakan dimulai 25 Oktober hingga 1 November 2015, sambung Kepala Seksi Budaya Dinas Parsenibupora Kabupaten Sijunjung, Masyulis Efendi, akan diikuti lima negara, Diantaranya, Thailand, Malaysia, Singapura, Brunai dan India dan Indonesia.” Festival matrilinial ini akan diikuti lima negara.Saat ini baru empat negara yang menyatakan ikut dalam festival tersebut,” kata Masyulis Efendi. Pemerintah Daerah Ka-

PERKAMPUNGAN ADAT — Plh Bupati Sijunjung, Ade Taufik Rohendi bersama unsur Forkopimda dan Walinagari Sijunjung, Efendi tengah memandu peserta workshop on cultural taurism di Perkampungan adat Nagari Sijunjung. Kawasan Perkampungan adat ini akan dijadikan lokasi festival matrilinial.Festrival matrilinial ini akan diikuti lima negara tetangga, Minggu (25/10). AZNELDI

bupaten Sijunjung bersama Balai Pelestarian Nilai Budaya wilayah Sumatera Barat, Bengkulu dan Sumatera Selatan, selaku panitia pelaksana festival matrilinial tengah mematangkan kegiatan tersebut. Pertemuan dengan SKPD terkait dan ninik mamak serta tokoh masyarakat te-

rus dilakukan guna suksesnya kegiatan yang mengikutsertakan negara tetangga.”Kami baru saja selesai rapat dengan SKPD, Ninik Mamak dan tokoh masyarakat,” kata Kasi Parsenibudpora. Dalam festival matrilinial tersebut, lanjutnya, akan digelar beberapa kegiatan,

seperti lomba baju kurung, pagelaran budaya dan bazar. Bahkan, dalam kegiatan festival matrilinial itu juga akan digelar seminar. Sementara itu, menjelang dimulai festival matrilinial perkampungan adat Nagari Sijunjung dijadikan salah satu tempat kunjungan bagi peserta workshop on

cultural tauris in IORA countries. Workshop yang diikuti 13 negara dipandu langsung Deputi Bidang Pengembangan Kelembagaan Kepariwisataan Kementerian Pariwisata RI dan Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi Sumatera Barat. (h/azn)

Hari ini, 25 Peserta Berlaga di Bintang Radio Lansek Manih

MAKAM Pahlawan Puspa Bangsa yang terletak di Nagari Pematang Panjang dipercantik.Pekerjaan rehabilitasi Makam Pahlawan ini sudah mencapai 30 persen. AZNELDI

Rehabilitasi TMP Puspa Bangsa Resmi Dimulai SIJUNJUNG, HALUAN— Pekerjaan rehabilitasi Taman Makam Pahlawan (TMP) Puspa Bangsa resmi dimulai. Ditargetkan, rehab Makam Pahlawan yang terletak di Jorong Koran Nagari Pematang Panjang selesai dalam waktu 75 hari atau menjelang akhir tahun anggaran berakhir. “Pekerjaan sudah dimulai 28 September lalu, dan ditargetkan rampung 11 Desember 2015,” kata Kepala Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Sosnakertrans), Irwandi, M.Si kepada Haluan melalui telepoin selularnya, Selasa (20/10) kemarin. Dia mengatakan proyek rehabilitas Makam Pahlawan Puspa Bangsa hanya butuh waktu 75 hari kalender.Artinya, sebelum berakhirnya tahun anggaran 2015 pekerjaan rehabilitasi Makam Pah-

lawan sudah selesai dikerjakan. Dan saat ini, lanjutnya, pekerjaan fisik rehabilitasi sudah mencapai 30 persen. Irwandi sendiri mengaku optimis rehab fisik Makam Pahlawan Puspa Bangsa dapat rampung sesuai batas pekerjaan tersebut. “Dari progres konsultan pengawas di lapangan, pekerjaan rehabilitasi Makam Pahlawan Puspa Bangsa sudah mencapai 30 persen. Dari bobot pekerjaan itu, kita yakin pekerjaan rehab ini selesai menjelang berakhirnya tahun anggaran,” kata Kadis Sosnakertrans. Dia menyebutkan, dana rehab Taman Makam Pahlawan Puspa Bangsa berasal dari APBN Kementrian Sosial RI.Total dananya lebih kurang Rp600 juta. Dana sebesar itu, dipergunakan untuk rehabilitasi beberapa item

pekerjaan di kawasan Taman Makam Pahlawan. Diantaranya, untuk perbaikan tangga masuk, pelataran makam, dan pemasangan lampu-lampu taman serta pembenahan pagar batas Makam Taman Pahlawan yang terletak di Jorong Koran Nagari Pematang Panjang. Dari item pekerjaan tersebut, katanya, ada beberapa item pekerjaan diharapkan selesai menjelang kegiatan apel kehormatan dan renungan suci Hari Pahlawan tahun 2015 yang jatuh pada tanggal 10 November, seperti tangga makam, dan pelataran makam serta lampu taman. Dia berharap, dengan direhabilitasi taman makam pahlawan Puspa Bangsa tersebut, peziarah yang rata-rata datang setiap hari besar nasional dan hari lainnya akan merasa lebih nyaman. (h/azn)

SIJUNJUNG, HALUAN — Puluhan peserta bakal meramaikan pemilihan bintang radio yang digelar Radio Radio Lansek Manih Gedung Pancasila Muaro Sijunjung, Rabu (21/10). “Saat ini, sudah 25 peserta yang mendaftarkan diri ikut dalam ajang pemilihan bintang radio tahun 2015,” kata Kepala UPTD Radio Pemerintah Daerah Kabupaten Sijunjung, Hendri Saputra kepada Haluan melalui telepon selularnya, Selasa (21/10). Para peserta pemilihan bintang radio kategori lagu minang itu, sambung Hendri Saputra, semuanya dari kalangan muda mudi asal Kabupaten Sijunjung. Mereka berasal dari berbagai profesi, mulai dari kalangan pelajar, mahasiswa dan umum dengan usia peserta minimal 15 s/d 30 tahun. Selain batas usia ditentukan, lanjut Hendri Saputra, saat mendaftarkan diri peserta juga melampirkan foto copy KTP, Pas Foto dan izin dari sekolah.” Usia peserta kita tentukan, dan itu dibuktikan dengan identitas diri seperti KTP,” ucap Kepala UPTD Radio Lansek Manih. Peserta yang mengikuti pemiliha bintang radio 2015 ini dikenakan biaya pendaftaran sebesar Rp30 ribu. Dan Radio Lansek Manih sendiri telah menyiapkan tiga orang juri yang bergelut di bidang musisi Sumatera Barat, khususnya lagu minang.

Dia mengatakan, pemilihan bintang radio ke-3 digelar Radio Lansek Manih dimaksud sebagai ajang menyalurkan dan mengembangkan bakat tarik suara generasi muda di kabupaten berjuluk ranah lansek manih. “Kegiatan ini sebagai langkah dari Radio Lansek Manih untuk melestarikan lagu minahg sebagai budaya daerah Sumatera Barat,” tuturnya. Kategori lagu yang dibawakan peserta pemilihan bintang radio 2015 dibagi dua, yakni lagu wajib dan pilihan. Kategori lagu wajib untuk pria, yakni BayangBayang Rindu (An Roys), Balabihan Bana (An Roys) dan Pitaruah Janji (Ipenk).Kategori lagu wajib untuk wanita, Aie Mato Papisahan (Elsa Pitaloka), Padiah (Ratu Sikumbang), Hati Tamakan Duto (Elsa Pitaloka). Kategori lagu pilihan untuk pria, Elok Bakawan Sajo (Ody Malik), Bamain Budi (Ody Malik) dan Kusie Bendi (An Roys). Untuk wanita, Capek Pulang (Elsa Pitaloka), Kasiah Habih Sayang Tak Hilang (Yen Rustam) dan Awak Ndak Ajan (Ratu Sikumbang). Peserta yang tampil sebagai pemenang, panitia menyediakan hadiah berupa piala, piagam dan tabanas. “Pemenang I, II dan III, diberikan piala, piagam dan tabanas,” tutup Kepala UPTD Radio Lansek Manih. (h/azn)

Sektor Perkebunan Primadona Percepatan Pembangunan SIJUNJUNG, HALUAN — Dinas Tanaman Pangan dan Perkebunaan Kabupaten Sijunjung menggenjot sektor perkebunan dengan meluncurkan berbagai program dan kegiatan di sektor tersebut. Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Perkebunan Kabupaten Sijunjung, Nizamul Muluk, M.Si mengatakan, sektor perkebunan merupakan primadona dalam percepatan pembangunan daerah. Karena itu Dinas Tanaman Pangan dan Perkebunan Kabupaten Sijunjung secara kontinue terus berupaya menggenjot sektor ter-

sebut dengan berbagai program dan kegiatan. Karet misalnya, Dinas Tanaman Pangan dan Perkebunan Kabupaten Sijunjung berupaya mengangkat komoditas karet yang menjadi andalan di daerah itu. Salah satunya, menumbuhkan kelompok tani (keltan) penangkar/penghasil bibit karet bersertifikat. Selain menumbuhkan keltan penangkar bibit karet, Dinas Tanaman Pangan dan Perkebunan juga mengembangkan bahan olahan karet (Bokar) bersih. Pengembangan Bokar bersih telah dilakukan di beberapa nagari di kabupaten berjuluk

ranah lansek manih ini. Pengembangan Bokar ini, sebut Nizam Ul Muluk, selain untuk memperbaiki kualitas bokar, upaya tersebut juga dilakukan untuk meningkatkan harga jual karet sehingga pendapatan petani karet meningkat. ”Sudah saatnya petani karet memperhatikan kualitas karet, terutama menghilangkan kebiasaan mengolah karet yang dicampur dengan benda-benda lain yang mempengaruhi kualitas dan harga karet,” kata Nizam Ul Muluk baru-baru ini. Sebagai salah satu daerah penghasil karet terbesar

di Sumatera Barat, sambungnya, kebiasaan-kebiasaan seperti itu harus ditinggalkan karena menurunkan kualitas yang akhirnya berimbas terhadap harga jual karet. Dan untuk meningkatkan mutu serta mengangkat kembali harga komoditas karet, Dinas Tanaman Pangan dan Perkebunan tahun 2015 ini telah membangunan pasar lelang karet dan pendirian bangunan olah karet (Bokar) di Kumanis Kecamatan Sumpur Kudus. Keberadaan pasar lelang karet diharapkan, sejalan dengan penguatan kelembagaan melalui koperasi Redaktur: Heldi Satria

bagi koperasi karet di Sijunjung. Dan ini sangat mendesak untuk meningkatkan harga jual serta posisi tawar para petani. Sektor perkebunan lainnya yang menjadi perhatian Dinas Tanaman Pangan dan Perkebunan adalah kelapa sawit. Prospek perkebunan kelapa sawit di Kabupaten Sijunjung masih terbuka. Dan pihaknya bersama Badan Lingkungan Hidup Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu, baru-baru memfasilitasi pembukaan perkebunan sawit di beberapa kecamatan, termasuk pembangunan pabrik pengolahan sawit. (h/azn) Layouter: Rahmi


DPRD Kabupaten Sijunjung Lingkar

DPRD Beri Perhatian Khusus Kantor Kecamatan Kupitan SIJUNJUNG, HALUAN — Kantor Kecamatan Kupitan mendapatkan perhatian dari Komisi II DPRD Kabupaten Sijunjung. Komisi II DPRD Sijunjung meminta kepada camat untuk segera mengajukan perbaikan gedung camat serta rumah penjaga kantor, serta gerbang kantor camat. Karena sebagian SUMANTO telah rusak dan tidak layak ditempati. Camat Kupitan Gafardi menyebutkan, bahwa beberapa sarana di gedung tempat dirinya bekerja tersebut telah mengalami beberapa kerusakan akibat termakan oleh usia bangunan yang cukup lama, bahkan di beberapa titik atap bangunan tersebut mengalami kebocoran ketika hujan turun, selain itu rumah penjaga kantor juga tidak layak ditempati, lantaran telah banyak retak dan jauh dari layak untuk ditempati. “Di kala hari hujan, gedung yang baru sebagian direnovasi ini, air masuk ke dalam gedung, hal tersebut dikarenakan ketika direnovasi, hanya beberapa atap saja yang diganti, serta rumah penajaga kantor yang tidak layak untuk ditempati,” ujarnya. Ketua Komisi II DPRD Sijunjung Sumanto SPt yang secara langsung meninjau bangunan Kantor Camat Kupitan tersebut menjelaskan, bahwa gedung serta rumah penjaga kantor sudah selayaknya diperbaiki karena telah bocor dan tidak layak ditempati. “Setelah kami melihat langsung, gedung ini butuh perbaikan, terutama rumah penjaga kantor, setiap ruangannya telah banyak yang retak, dan itu sangat berisiko terhadap penghuninya yang bisa mengancam setiap waktu,” tutur Sumanto. Menurut Sumanto, pemerintah kecamatan diharapkan mengajukan proposal perbaikan ke intansi terkait dan ditembuskan ke DPRD Sijunjung. Hal itu perlu dilakukan sebagai salah satu syarat untuk mendapatkan perbaikan. Sementara itu, Yusni Darti anggota Komisi II DPRD lainnya menerangkan, bahwa DPRD akan mendukung penuh perbaikan gedung serta rumah dinas. Apalagi, Komisi II meninjau langsung keadaan gedung dan rumah penjaga kantor yang masih jauh dari layak sebagai tempat tinggal. “Kami menyetujui jika gedung dan rumah dinas ini segera diperbaiki,” tuturnya. Selanjutnya, Yusni Darti menambahkan, gerbang menuju kantor kecamatan tersebut juga sudah layak diganti, sebab Gerbang kantor camat itu sewaktu-waktu bisa roboh, karena di makan usia. Jika tidak segera diperbaiki, nantinya ditakutkan akan memakan korban jiwa. (h/ogi)

www.harianhaluan.com

Rabu, 21 Oktober 2015 8 Muharram 1437 H

15

Masyarakat Harus Ikut Awasi Proses Pembangunan SIJUNJUNG, HALUAN — Anggota DPRD dari Partai Hanura Muslim SSos menyerukan kepada seluruh komponen masyarakat untuk lebih proaktif lagi dalam meningkatkan peran sertanya dalam mendukung berbagai kebijakan pelaksanaan pembangunan yang pendanaannya menggunakan uang rakyat. Salah satu“Kita sangat nya adalah pemengharapkan ran serta mekepada seluruh reka dalam melapisan masyarangawasi kegikat khususnya atan pembayang berdomisili ngunan di wiladi wilayah Kayah mereka bupaten Sijunmasing-majung untuk lebih sing. berperan aktif Dirinya sadan meningkatngat berharap kan partisipasiMUSLIM kepada seluruh nya dalam menkomponen masyarakat di dukung berbagai kebijakan Kabupaten Sijunjung ini, pembangunan yang sedang baik itu mereka yang tinggal maupun yang akan dijadi pelosok nagari, jorong, lankan oleh pemerintah kecamatan, hingga di tingkat yang pendanaannya dibiayai ibu kota kabupaten, sekira- dengan menggunakan uang nya lebih maksimal lagi rakyat. Sebab tanpa adanya dalam berperan aktif men- dukungan dari semua pihak dukung seluruh kebijakan dalam mengawasi pembapembangunan yang dija- ngunan, pelaksanaan pemlankan oleh pemerintah bangunan tidak akan beryang pembiayaannya meng- jalan maksimal,” ungkap gunakan uang negara. anggota Komisi III DPRD

KOMISI II. Ketua Komisi II DPRD Sijunjung, Sumanto di dampingi Camat Kupitan Gafardi ketika meninjau rumah penjaga kantor yang terletak di samping kantor camat Kupitan

Sijunjung tersebut. Karena menurutnya tanpa peran aktif dan lebih maksimal dari seluruh elemen masyarakat, serta kurangnya rasa memiliki terhadap hasil dan manfaat terhadap pelaksanaan pembangunan, masih menjadi faktor penting kenapa pelaksanaan pembangunan tidak terlaksana dengan

baik seperti yang diharapkan banyak pihak. “Dalam melakukan pengawasan pembangunan, bukan masyarakat saja, tapi juga camat, wali nagari dan kepala jorong, dan unsur jawatan lainya supaya ikut mengawasi. Selain pelaksanaannya mengacu sepenuhnya kepada undangundang, dampak pengawa-

san dari berbagai pihak dan elemen masyarakat yang ada, secara langsung akan mengarahkan kebijakan pembangunan yang dijalankan oleh pemerintah kepada pembangunan yang benar benar terarah serta mengacu kepada azas manfaat atas hasil pembangunan itu sendiri,” ujarnya. (h/ ogi)

Anggota Komisi II DPRD Sijunjung Aprisal Putra Bungsu

Realisasikan Anggaran APBD-P 2015 Secara Baik dan Maksimal SIJUNJUNG, HALUAN — Memasuki tahun baru 2015 ini, Anggota DPRD Kabupaten Sijunjung mengimbau agar Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Kabupaten Sijunjung memiliki semangat baru dalam menjalankan tugasnya dalam merealisasikan penggunaan anggaran. “APBD 2015 kita sudah disahkan sejak September, maka harus segera direalisasikan sehingga bisa terlaksana secara baik dan maksimal, setelah men-

dapatkan pengesahan dari gubernur,” ungkap anggota DPRD Aprisal Putra Bungsu, Selasa (6/1). Menurut dia, melalui anggaran yang telah disahkan tersebut maka bagi dinas yang berkaitan dengan pembangunan diminta segera menyegerakan pelelangan untuk pekerjaan proyek pembangunan infrastruktur yang maksimal, seperti dinas PU, Dinas Pendidikan, Kesehatan dan dinas lainnya.

“Tentu dengan pekerjaan yang sudah direncanakan secara matang maka hasilnya pun akan memuaskan. Jangan hanya dikerjakan asal-asalan dan tak maksimal yang tidak bisa dimanfaatkan masyarakat,” ujar Mulyadi. Politisi Partai Amanat Nasional (PAN) tersebut juga menyoroti mengenai masih banyaknya jalan dalam kabupaten yang rusak dan berlubang. Dan diharapkan dengan telah masuknya tahun 2015, dinas terkait diminta

dengan semangat baru segera mungkin bekerja untuk memperbaiki jalan yang masih dinilai rusak. Disebutkan Aprisal, materi dari APBD memang dirancang untuk mengatasi persoalan dan kebutuhan di daerah tersebut dan ketika program tidak sesuai kebutuhan, atau hanya berdasarkan keinginan saja, maka berpotensi menjadi SiLPA (Sisa Lebih Penggunaan Anggaran) dan tidak bisa dilaksanakan. Padahal dana tersebut

Redaktur: Nova Anggraini

pada tahun berjalan sangat bermanfaat bagi masyarakat. Oleh karena itu perlu dilakukan pembinaan yang tidak hanya dalam bentuk verifikasi, namun mempertimbangkan objek materi. “Kita undang juga anggota DPRD agar sama-sama mengetahui, karena suatu saat nanti Menteri Keuangan akan memberikan sanksi yang tegas dan jelas kepada daerah-daerah yang terlambat (menyusun anggaran, red),” lanjutnya. (h/ogi)

Layouter: Rahmi


16

Rabu, 21 Oktober 2015 8 Muharram 1437 H

Indra Bekti

Kampanyekan Perlindungan Anak

Sandra Berbaju Pengantin SEBAGAI seorang wanita yang sudah cukup matang, artis cantik Sandra Dewi terlihat anggun ketika mengenakan gaun pengantin karya Dominique Nadine.

BEBERAPA bulan belakangan ini, kasus kekerasan terhadap anak kecil semakin memprihatinkan. Sebut saja Angeline, bocah yang dibunuh oleh Agus Tay dan menyeret nama orang tua angkatnya Margriet. Apalagi setelah dibunuh, mayat Angeline secara mengenaskan dikubur di belakang rumah. Bukan hanya kasus tersebut, beberapa minggu lalu, seorang bocah sembilan tahun ditemukan tak bernyawa

Dengan tema Jardin d’Eden, Sandra Dewi tampil layaknya Hawa, perempuan pertama yang ada di bumi. “Kenal Dominique dari adik aku, dari managerku juga, dan memang aku j u g a research d a r i YouTube, dll dan memang Dominique Nadine ini sangat kreatif sekali. Udah lama banget sebelum aku kenal dia ternyata, wow. Aku pengen banget kerjasama ama designer se-kreatif ini,” ungkap Sandra Dewi ketika ditemui bersama Dominique beberapa waktu silam. Bekerja dengan desainer berbakat, sudah merupakan pilihan tersendiri bagi Sandra Dewi. Baginya sosok Dominique sangat menakjubkan dalam menciptakan gaun-gaun indah. Apalagi mereka menemukan kesamaan dalam kecintaan terhadap binatang. “Karena anak-anak muda jaman sekarang kan jarang banget yang bertalenta. Sekarang banyak yang ngetop mungkin karena gosip atau apa, tapi dengan adanya designer muda seperti dia yang kreatif dan bertalenta, pengen banget kerjasama sama dia (Dominique),” ujarnya. Meski hingga saat ini belum menikah, Sandra Dewi cukup pas saat mengenakan gaun pengantin. Menjalani photoshoot, ternyata ia cukup dengan mempersiapkan mental. “Persiapan mental aja aku sih, kalo masalah baju aku percayain sama Dominique. Bajunya oke, bagus banget, dan aku pede banget make baju ini. Bener-bener orisinil idenya Dominique Nadine,” pungkasnya. (h/kpl)

di dalam kardus. Atas kejadian tersebut, presenter Indra Bekti mengaku sangat miris melihat pembunuhan terhadap anak kecil. Untuk itu ia berharap ada hukuman seberatberatnya kepada pelaku yang telah mengambil masa depan seorang anak manusia itu. “Ini semua berangkat dari kejadian yang sering terjadi belakangan ini, anak-anak menjadi korbannya. Kami meminta agar pelaku dihukum seberat-beratnya. Kalau perlu hal yang berkaitan dengan kekerasan pada anak itu dihukum mati, biar jera,” kata Indra, saat ditemui dii Direktorat Kriminal Umum, Polda Metro Jaya, Jakarta Pusat, Senin (19/10/2015). Bekti, saapaan akrabnya berniat membuat kampanye tentang pentingnya perlindungan untuk anak. Jangan sampai anak yang tidak berdosa menjadi korban dari orang-orang yang berbahaya. “Kita bisa memulainya dari media sosial yang kita miliki. Nantinya, informasi yang kita dapatkan hari ini akan kami sampaikan kembali kampanye-kampanye berikutnya. Rencananya kami juga akan mengunjungi sekolah-sekolah juga,” tandasnya. (h/kpl)

Jupe Terus Mencari USIA bertambah tak terlalu dipusingkan Julia Perez. Tapi satu hal, ia sulit mengendalikan hasrat birahi. Jupe -sapaan akrabnyamemang pernah menikah dan gagal. Sejak itu, dirinya terus mencari pria yang didamba. Sayang, belum juga ketemu pasangan yang cocok. Selepas memacari Gaston Castano dan Mumu, Jupe pun senyap dalam kesendirian. Dan, problem birahi pun datang mendesak-desak. “Saya terakhir berhubungan asmara kan sejak Januari 2014 lalu, sampai saat ini fine-fine saja. Nggak ada yang desak saya, cuma birahi (bercinta) saja yang desak saya,” ungkap Jupe seraya tertawa, ditemui di Jakarta, Senin (19/10). Tak ada trauma apalagi benci pria, Jupe terus mencari pria yang tepat. Entah kapan akan bersua, ia akan menunggunya. “Nggak ada trauma kok. Memang saya trauma saja dengan pria yang penyakitan. Ke depannya saya mau ada tes kesehatan, medis juga. Saya hati-hati selanjutnya dalam urusan pilih pasangan. Bagi saya, kalau nyari lakilaki itu gampang, tapi prosesnya yang kita lihat kan nggak mudah menjalaninya,” pungkasnya. (h/kpl)

Ayu Tingting Salting RASA rindu para pecinta serial Jodha Akbar akan kemunculan para pemainnya di layar kaca setidaknya telah terobati. Meski bertolak ke Indonesia seorang diri, kehadiran Ravi Bhatia untuk mengisi beberapa program acara televisi Tanah Air merupakan kabar gembira yang tak bisa diremehkan. Ravi Bhatia untuk pertama kalinya tampil dalam program komedi Pesbukers pada Senin (19/10). Sambil mengenakan kostum kebesarannya sebagai pangeran Salim di serial Jodha Akbar, kemunculan Ravi disambut hangat dengan nyanyian merdu dari salah satu pengisi acara, Ayu Ting Ting. Saat itu, Ayu membawakan lagu berjudul Inn Aankhon Mein Tum yang merupakan salah satu soundtrack dari

Jodha Akbar. Pasca hubungan cintanya dengan aktor tampan India, Shaheer Sheikh kandas di awal Oktober lalu, membuat Ayu Ting Ting terlihat menghindar di awal pertemuannya dengan Ravi. Namun aksi menjauh itu sudah tak ia lakukan saat melantunkan lagu India tersebut sambil ditemani Ravi Bhatia yang terus menebar senyum. Dalam video berdurasi 3:57 menit Ayu sesekali tampak canggung saat berdekatan dengan Ravi. Hal ini tentu disebabkan bayang-bayang sang mantan, Shaheer Sheikh yang masih menghantui, membuat Ayu belum nyaman berinteraksi dengan aktor lain dari India. Di tengah aksinya merampungkan satu lagu, se-

nyum Ayu Ting Ting terlihat beberapa kali merekah. Dari gestur tubuhnya tampak ibu satu anak itu seakan salah tingkah berada tepat di samping Ravi Bhatia. Terlebih usai bernyanyi, Ayu mendapatkan pujian langsung dari Ravi dalam bahasa Indonesia. “Suara kamu bagus. Cantik,” puji Ravi pada Ayu di menit ke 3:14. Usai mendapatkan pujian, Ayu tersenyum lebar dan mengajak Ravi untuk tos bareng. Kemampuan Ayu sendiri dalam menyanyikan lagu India memang tak perlu diragukan lagi. Apalagi lagu tersebut sudah pernah dibawakannya dalam acara Bolly Star Vaganza. Bagaimana menurutmu momen pertemuan pertama Ayu dan Ravi tersebut? (h/kpl)

Grup Etnik Sumbar Talago Buni

Siap Keliling Eropa FRANKFURT, HALUAN— “Kami bangga bisa ikut menampilkan kesenian dari Minangkabau pada acara Frankfurt Book Fair dimana Indonesia menjadi guest of honour (tamu kehormatan),” ujar Artistic Director Talago Buni Edy Utama di Frakfurt, Selasa (20/ 10). Menurut Edy Utama, usai menghibur pengunjung Paviliun Indonesia selama Frankfurt Book Fair, grup musik Talago Buni akan melanjutkan tour di beberapa kota di Jerman yang berlangsung hingga Desember 2015. Di Jerman, Talago Buni akan tampil tunggal di 15 kota dari 20 Oktober hingga 18 November 2015 di gedunggedung opera yang berkelas dunia, seperti di Philharmonie, Berlin. Penampilan Talago Buni di Teater In Der Brotfabrik di Bonn juga akan direkam kemudian disiarkan di sebuah radio di Jerman.

www.harianhaluan.com

dra Jaya, Emri, dan Syafni Erianto itu akan main selama satu jam tanpa jeda. Talago Buni didirikan pada tahun 1998 bertujuan untuk mengembangkan musik kontemporer yang muncul dari musik rakyat Minangkabau, Sumatra Barat. Kelompok muGRUP musik sik yang beranggotaetnik Sumakan para musisi yang berbasis di Institute tera Barat, Talago Buni Seni Indonesia-Paakan berkeliling Eropa. dangpanjang ini Itu usai sukses mengmembius penonton dengan alunan tujuh gelar pertunjukan repertoar variatif yamusik kontemporer di itu dawai bagaluik, Paviliun Indobakutiku, muaro penesia Frankfurt ti, galuik sijombang, galuik sampelong, Book Fair) pupuik lambok, dan 2015. kundarano. Menurut dia, grup musik Talago tikan pula, bahwa warisan Buni berupaya mengembudaya memiliki suatu hal bangkan alat seruling tradisional bahkan mencipyang sangat bernilai. Pada setiap pertunjuk- takan yang sama sekali baru, kannya, grup musik yang seperti drum besar yang digawangi Edy Utama, Leva terbuat dari kayu pohon Khudri Balti, Febrianti, kelapa. Bahkan dialek lokal Muhammad Halim, Susan- dan teknik khusus dari trance bermain vokal untuk musisi dari Talago Buni dalam komposisi baru mereka peran penting. Semua musisi dari Talago Buni belajar musik di Indonesia dan Tur internasional pertama mereka membawa mereka ke Jerman pada tahun 1999, di mana di festival TFF Rudolstadt dan lain-lain muncul. Tahun lalu penonton antusias Ensemble baik di Borneo World Music Expo serta Festival Musik Rainforest di Malaysia. (h/inl) Edy Utama mengakui bisa tampil di Jerman sangat berarti karena membuktikan kreativitas yang berbasiskan tradisi mendapat pengakuan internasional. Ia mengatakan itu membuk-

Redaktur: Afrianita

Layouter: Rahmi


Rabu, 21 Oktober 2015 8 Muharram 1437 H

17

LONDON, HALUAN — Manchester City berada dalam bayangbayang kelelahan saat menjamu Sevilla di Liga Champions grup D, Kamis (22/10) dinihari WIB di Stadion Etihad. Beberapa pilar mereka harus berhadapan dengan jadwal super padat, usai membela masing-masing negara pada pekan sebelumnya. Seperti Joe Hart, Pablo Zabaleta, Eliaquim Mangala, Nicolas Otamendi, Fernandinho dan Kevin De Bruyne, hingga Raheem Sterling, yang sebelumnya harus mengeluarkan tenaga ekstra untuk membela timnas dan pada akhir pekan lalu, mereka juga harus tampil saat bermain kontra Bournemouth di Premier League. Hal tersebut tentu akan mem-

buat pelatih Manuel Pellegrini memutar otaknya pada laga ini, karena selain dihadapkan pada ancaman kelelahan, City juga sedang terancam bencana cedera. Jika terlalu memaksakan pemainnya untuk tampil, bukan tidak mungkin daftar cedera City akan bertambah. Sebelumnya, City sudah harus kehilangan Sergio Aguero dan David Silva karena cedera. Dua pemain tersebut selama ini dikenal sebagai aktor utama otak serangan City. Badai cedera bukan hanya melanda City, Sevilla juga mengalami masalah serupa. Pada laga ini, me-

reka belum bisa memainkan Gael Kakuta, Sergio Escudero, Daniel Carrico dan penyerang jangkung Fernando Llorente. Absennya pemain ini tentu banyak menggerus kekuatan klub asal Andalusia ini. Namun, sorotan utama pada pertandingan ini tentu saja akan tertuju pada sosok Jesus Navas. Sebelum menjadi andalan di Manchester City, Navas merupakan winger sekaligus maskot bagi Sevilla. Pemain yang satu ini memang sebelumnya sangat

identik dengan Sevilla, karena ia merupakan produk asli didikan klub yang bermarkas di Estadio Ramon Sanchez Pizjuan. Navas akan berada pada lini yang sama dengan winger Sevilla yang dulu pernah bermain dengannya, Jose Antonio Reyes. Keduanya akan beradu teknik untuk bisa menembus dan menghadang satu sama lain. Pada pertandingan ini, kedua tim belum pernah bertemu di ajang kompetitif. Ini adalah pertemuan kedua

kubu pada ajang resmi. Sementara itu, dalam tabel klasemen saat ini kedua kubu sama-sama memiliki tiga poin dari hasil satu kemenangan. Kendati ada banyak pemain inti mereka yang masih dibekap cedera, Manchester City tetap berada dalam posisi unggulan pada laga ini. Keunggulan materi pemain, serta kondisi permainan Sevilla yang belum konsisten membuat The Citizen berada di atas angin. (h/net)

CSKA Moscow vs Manchester United

Lawatan Rumit Bagi Setan Merah MOSCOW, HALUAN — Manchester United (MU) melakoni laga away (tandang) yang alot dan rumit menghadapi CSKA Moscow di Arena Khimki di matchday 3 grup B Liga Champions, Kamis (22/10). Saat ini, persaingan di grup tersebut sangat berimbang. Semua tim yang ada

di grup tersebut sama-sama mengoleksi tiga poin dari dua laga. Selisih gol semua tim juga sama, yakni nol. Artinya, agar bisa lolos ke babak 16 besar, maka satu poin sekalipun akan sangat bernilai bagi semua tim-tim. Setan Merah, tentu bakal berupaya meraih poin maksimal saat bertandang ke markas CSKA nanti. Namun, hal itu jelas tak mudah lantaran sang tuan rumah saat ini tengah dalam performa terbaiknya. Jika ingin menang, maka Wayne

Rooney cs tentu harus tampil maksimal. Namun masalahnya, mereka juga harus bisa menjaga kondisi fisik mereka, karena ada Manchester City yang bersiap menunggu mereka akhir pekan ini di pentas Premier League. Saat ini, Moscow bisa dibilang tengah berada dalam performa terbaik. Karena mereka belum terkalahkan di pentas liga. Pasukan asuhan Leonid Slutsky, sejauh ini sukses meraih 10 kemenangan dan dua hasil imbang

dan menjadi pemuncak klasemen di kompetisi negaranya. Di pertandingan ini, CSKA akan bisa menampilkan kekuatan terbaiknya. Bomber andalan mereka, Seydou Doumbia akan dipasang sebagai target man dengan ditopang trio Musa, Dzagoev dan Tosic. Hanya akan ada satu pemain saja yang kondisinya diragukan untuk bisa tampil, yakni gelandang Bibras Natcho, karena sebelumnya mengalami cedera. (h/nas)

23 Pemain Kandidat Peraih Ballon d’Or JAKARTA , HALUAN — FIFA mengumumkan 23 nama pemain yang masuk sebagai kandidat peraih Ballon d’or. Tak ada kejutan terjadi, dengan Lionel Messi, Cristiano Ronaldo dan Neymar memimpin daftar dan dijagokan bisa menang. Dikutip dari Reuters, selain Messi, Ronaldo dan Neymar, pemain lain yang masuk dalam daftar adalah Kevin De Bruyne, Manuel Neuer, Paul Pogba, Yaya Toure, hingga Arturo Vidal. Dari 23 nama kandidat tersebut, nantinya akan dikerucutkan

menjadi tiga finalis, yang akan diumumkan pada 30 November mendatang. Sementara pengumuman pemenang baru akan dilakukan pada 11 Januari 2016. Messi, Ronaldo dan Neymar dijagokan bisa masuk sebagai tiga finalis akhir. Dalam setahun terakhir, mereka memang punya berkontribusi besar untuk klub dan negaranya masing-masing. Sejak 2008, gelar Ballon d’Or jadi dominasi Messi dan Ronaldo. Messi unggul tipis dengan meraih empat trofi sementara Ronaldo kebagian tiga dalam

kurun tersebut. Dari jajaran manajer, Jose Mourinho masuk kandidat untuk jadi pelatih terbaik. Meski kini Chelsea tengah jeblok, musim lalu Mourinho mengantar Chelsea memenangi Premier League untuk kali pertama dalam lima tahun terakhir. Menjadi pesaing Mourinho, di antaranya adalah peraih trebel bersama Barcelona, Luis Enrique, pelatih Bayern Munich, Josep Guardiola dan Jorge Sampaoli yang mengantar Chile menjuarai Copa America. (h/nas)

Haluan Cup I

Walikota Padang Dukung Olahraga Futsal PADANG, HALUAN — Dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) Haluan yang ke-67 akan digelar pertandingan futsal antar universitas se-Sumatera Barat (Sumbar). Kegiatan ini mendapat sambutan yang positif dari Walikota Padang, Mahyeldi Ansharullah ketika audensi, Senin (19/10) malam di rumah dinas Jalan A. Yani. Dalam pemaparan dihadapan Mahyeldi, Pimpinan Redaksi (Pimred) Yon Erizon mengatakan, lomba futsal antar mahasiswa se-Sumbar akan digelar November mendatang. Diselenggarakannya lomba futsal pada edisi kali ini, untuk membangkitkan aura positif mahasiswa. Sebab, saat ini bisa dikatakan jarang mahasiswa berkomunikasi antar kampus. Dengan adanya lomba futsal antar kampus ini, diyakini keakraban antar mahasiswa akan terjalin dengan baik.

“Dengan latar belakang itu, HUT Haluan kali ini mencoba mengangkat olahraga terutama futsal untuk mempererat tali silaturahmi antar mahasiswa,” terang Yon Erizon dihadapan Mahyeldi Ansharullah. Selain itu, jelas Yon Erizon, sebagai media juga bertanggung jawab untuk masa depan generasi muda. Apalagi, di bidang olahraga selain melatih kekuatan fisik, melatih mental juga menjadi acuan utamanya. Dengan diselenggarakannya lomba futsal tersebut, papar Yon, ikut menyemarakkan olahraga di Kota Padang. Apalagi, di bawah kepemimpinan Mahyeldi olahraga dijadikan sebagai kegiatan utama di luar tanggung jawab kerja. “Kegiatan kami ini, sejalan dengan program Kota Padang yang sudah mulai membangkitkan kembali gairah olahraga. Apalagi olahraga ini, sebagai

PIMRED Harian Haluan, Yon Erizon (kanan) dan koordinator futsal Haluan Cup I, Alvarino Ihsan (kiri) foto bersama dengan Walikota Padang, MahyeldiAnsharullah (tengah), usai beraudensi terkait iven futsal antar universitas se-Sumbar yang akan diselenggarakan oleh Harian Haluan, Senin (19/10) malam. IST www.harianhaluan.com

penyatu negara dalam semangat patriot seperti halnya olahraga bola,” ucap Yon Erizon. Mendengar pemaparan dari Pimred Harian Haluan, Mahyeldi sangat mendukung sekali. Selain membantu Kota Padang dalam meramaikan iven-iven olahraga, juga ikut membantu pemerintah mengurangi biaya kesehatan. “Kami Pemko Padang menyambut baik rencana kegiatan lomba futsal Harian Haluan. Sebab, Kota Padang saat ini mewajibkan kepada pegawainya untuk meraih hidup sehat, salah satunya dengan senam setiap akhir pekan. Selain itu, antar SKPD di Kota Padang juga dikuatkan dengan kegiatan olahraga. Apalagi, olahraga futsal sangat digemari oleh generasi muda,” sambung Mahyeldi. Dengan sehatnya masyarakat melalui olahraga, tambah Mahyeldi, maka biaya untuk berobat di dalam keluarga, di dalam masyarakat dan tanggung jawab negara akan berkurang. “Hanya dengan berolahraga, kita bisa meningkatkan kesehatan kita. Kalau warga kita sehat, maka biaya kesehatan kita akan berkurang,” ulasnya lagi. Terkait dengan lomba futsal yang akan dilaksanakan oleh Harian Haluan pada 7 November mendatang, Mahyeldi akan mendukung. Pemko Padang akan ikut mensukseskan kegiatan bidang olahraga tersebut. “Saya mengapresiasi apa yang dilakukan oleh Harian Haluan. InsyaAllah saya akan datang,” kata Mahyeldi di penghujung pertemuan malam itu. (h/ows) Redaktur: Nasrizal

Layouter: Syamsul Hidayat


18 18

Olahraga

Rabu, 21 Oktober 2015 8 Muharram 1437 H

Pojok Arena

Biliar Sumbar Target Raih Perak PADANG, HALUAN — Persatuan Olaharaga Biliar Seluruh Indonesia Sumatera Barat (POBSI Sumbar) menargetkan meraih medali perak pada Pekan Olahraga Wilayah (Porwil) Sumatera di Provinsi Bangka Belitung (Babel), pada tanggal 13 sampai 21 November 2015. Target tersebut berdasarkan kekuatan yang dimiliki tim Sumbar saat ini. “Untuk Porwil kami targetkan medali perak, namun tidak tertutup kemungkinan medali emas bisa diraih pada ajang tersebut,” ujar Sekretaris Umum POBSI Sumbar, Miya Maharani, Selasa (20/10). Miya Maharani menjelaskan, untuk Porwil yang mempertandingkan nomor pool, selain menargetkan medali perak, hal yang paling penting pada ajang itu yakni meloloskan atlet sebanyak mungkin untuk PON 2016. “Porwil juga bagian dari babak kualifikasi PON, kami berharap atlet bisa meraih tiket PON,” katanya. Ia menilai, untuk medali perak kategori putra dan putri ada pada nomor bola delapan, bola sembilan dan bola 10. Tim Biliar Sumbar pada Porwil Babel menurunkan sembilan atlet yang terdiri dari enam atlet putra dan tiga peBiliar putri, mengikuti tujuh nomor yang dipertandingkan. Untuk atlet putra, yakni Edo Vernando, Maswira Budi, Alfiano, Robert, Toriq Abudan dan Hendra Jaya. Sementara peBiliar putri, yakni Deby Cecilia, Nurmala Sari dan Silvy Rinaldy. Ia menambahkan, untuk bisa meraih tiket PON pada Porwil Babel, atlet harus berada pada peringkat enam besar kategori putra dan tiga besar untuk kategori putri. Meski hanya menargetkan medali perak di Porwil Babel, namun POBSI Sumbar menargetkan medali emas di PON 2016 di Jawa Barat. “Untuk PON, peluang medali emas ada nomor carom dan nomor itu tidak dipertandingkan di Porwil Babel,” ujarnya. Sementara Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sumbar, Syahrial Bakhtiar mengharapkan tim Biliar mampu menjadi penyumbang medali pada Porwil Babel. Ini harapan bersama, Porwil dan PON menjadi momentum untuk membangkitkan prestasi Biliar Sumbar,” katanya. (h/mg-san)

LPI Kota Padang

SMPN 17 Padang Takluk, SMPN 31 Melaju ke Semifinal PADANG, HALUAN — SMPN 31 Padang melaju ke babak semifinal Liga Pendidikan Indonesia (LPI) Kota Padang tingkat SMP. Kepastian lolos tersebut, didapat setelah mengalahkan SMPN 17 Padang dengan skor 1-0 di babak perempat final yang digelar di Stadion H Agus Salim Padang, Selasa (20/10). Pahlawan kemenangan anak asuh Robi Malvinas adalah Abdelan Dwi Hidayat.

FOTO BERSAMA — Tim SMPN 31 Padang foto bersama dengan Konsultan Marketing Bundesliga, Jerman, Match IQ, Mr Nicholas MacGowen dan Ketua KONI Padang, Agus Suardi usai bertanding dalam babak perempat final LPI Kota Padang melawan SMPN 17 Padang. SMPN 31 Padang meraih kemenangan 1-0. SANI

Konsultan Bundesliga Back up Program Smart Soccer City PJSI Sumbar Bakal Gelar Kejurda dan Kejurwil PADANG, HALUAN — Persatuan Judo Seluruh Indonesia Sumatera Barat (PJSI Sumbar) berencana akan menggelar Kejuaraan Daerah (Kejurda) dan Kejuraan Wilayah (Kejurwil) Sumatera pada 23-24 Oktober mendatang. Untuk tempat pelaksanaan akan digelar di Gedung Serba Guna KONI Sumbar. “Untuk kejurda penyelenggaraannya pada 23 Oktober 2015, sementara kejurwil dilaksanakan sehari sesudah Kejurda atau 24 Oktober,” kata Sekretaris Umum PJSI Sumbar, Hendri Gusma Darma, Selasa (20/10). Lebih jauh Hendri Gusma Darma mengatakan, kalau untuk ajang kejurda bertujuan mencari bibit atlet pelapis yang akan dipersiapkan untuk diturunkan pada Pekan Olahraga Nasional (PON) 2020. Bagi judoka (atlet judo) yang berhasil meraih juara satu pada kejurda tersebut akan mewakili Sumbar pada kejurwil yang dilaksanakan sehari sesudah kejurda. “Atlet yang tersaring dan melalui kejurda yang diadakan ini, akan kami masukan dalam program jangka panjang untuk menyongsong PON 2020 mendatang, sehingga regenerasi atlet judo Sumbar tidak terputus,” katanya. Ia mengatakan, untuk kejurda itu sendiri akan mempertandingkan delapan nomor putra dan delapan putri, serta diikuti 12 Pengurus Cabang (Pengcab) PJSI di Sumbar. Menyinggung tentang kejurwil, Hendri mengatakan, ajang tersebut akan diikuti perwakilan 10 Pengprov PJSI yang ada di pulau Sumatera. Lebih kurang sebanyak 200 judoka akan bersaing pada ajang tersebut. Lebih lanjut ia mengatakan, PJSI Sumbar akan menurunkan 16 atlet, terdiri dari delapan putra dan delapan putri berdasarkan hasil kejurda sebelumnya.Terkait dengan persiapan selaku tuan rumah kejurwil, Hendri mengungkapkan, semua persiapan sarana perlengkapan pertandingan sudah dimatangkan. Ditunjuknya Sumbar sebagai tuan rumah pelaksana kejurwil mendapat apresiasi dari Ketua Umum KONI Sumbar, Syahrial Bakhtiar. Ia mengharapkan, dengan adanya dua iven sekaligus dapat memberikan dampak positif terhadap perkembangan olahraga judo di Ranah Minang. “Mudah-mudahan lewat ajang tersebut, akan muncul judoka masa depan yang bisa mewakili Sumbar pada event nasional serta adanya regenerasi atlet,” ujar Syahrial Bakhtira, kemarin. (h/mg-san)

www.harianhaluan.com

PADANG, HALUAN — Langkah panjang Pemerintah Kota (Pemko) Padang untuk melaksanakan program Padang Smart Soccer City mulai memasuki babak baru. Konsultan Marketing Bundesliga, Jerman, Match IQ, Mr Nicholas MacGowen menemui walikota untuk menindaklanjuti program tersebut. Bersama tim Nine Sports Inc, sebuah promotor olahraga di Indonesia yang kerap mendatangkan klubklub top Eropa berlatih tanding di Indonesia, Match IQ akan memberikan konsultasi pengembangan sepakbola di Padang. “Kami sangat senang bisa diberikan kesempatan untuk berkontribusi dalam menuju program Padang Soccer Smart City. Peningkatan kualitas persepakbolaan pada saat sekarang, tidak adak tercapai tanpa dukungan dari Sport Science dan kami sangat senang bisa berbagi mengenai hal tersebut,” tutur Nicholas MacGowen di Balaikota Padang, Selasa (20/10). Nicholas menjelaskan, konsep dan peluang penerapan Soccer Smart City di Padang adalah, kesempatan untuk mencetak pemain sepakbola yang berkualitas tanpa didominasi pemain asing. “Di Bundesliga sebagai kasta tertinggi kompetisi antar klub sepakbola di Jerman, teknologi Sport and Science sudah berjalan optimal. Kami membangun itu semua tidak sebentar, butuh waktu bertahun-tahun dan bertahap-tahap. Peluang terhadap pemain sendiri akan ada, jika seorang pemain mau berusaha dan yakin akan kemampuan yang dimilikinya. Tingkat keberhasilan seorang pe-

main tergantung dari gaya hidup pemain itu sendiri. Jangan sampai mereka dekat dengan rokok hingga alkohol,” jelasnya. Walikota Padang, Mahyeldi Ansharullah yang didampingi Sekretaris Dispora, Yuheldi dan Ketua KONI Padang, Agus Suardi menyebutkan, kerja sama yang dibangun tak sekedar pembentukan pemain, tapi lebih pada pembentukan karakter anak muda di Padang. “Kami membutuhkan kerja sama dengan banyak pihak yang berkompeten dibidangnya untuk mewujudkan program Padang Smart Soccer City ini dan saya optimis kerja sama ini akan memberikan banyak kontribusi untuk perkembangan sepak bola di Kota Padang,” kata Mahyeldi. Lebih lanjut Mahyeldi mengatakan, ini merupakan bentuk serius pemko dalam pembinaan sepak bola, khususnya usia muda di Kota Padang. Selain melibatkan pihak dari luar negeri, Pemko Padang juga menggandeng Nine Sports. Nine Sport sendiri merupakan perusahaan yang bergerak di bidang olahraga yang banyak mendatangkan klubklub besar dari berbagai negara di benua Eropa untuk bermain di Indonesia. “Melihat potensi fans klub sepakbola di Indonesia yang sangat besar, termasuk di Kota Padang, akan lebih masuk akal jika kita melihat bagaimana klub-klub di Bundesliga Jerman mengembangkan pemain asli mereka tanpa harus banyak merekrut pemain asing,” ujar Arif, selaku CEO dari perusahaan tersebut. Lebih lanjut Arif menuturkan, pihaknya lebih memilih melihat realita dan

berkontribusi menuju pengelolaan finansial sepakbola yang sehat, di samping juga mengutamakan pembinaan terhadap pemain muda. “Selain membutuhkan banyak pihak berkompeten yang akan berkontribusi, juga dibutuhkan dukungan, kerja keras dan konsistensi dari pemerintah dan seluruh elemen sepak bola di Kota Padang yang akan menuju Padang Smart Soccer City,” tuturnya. Ketua Umum KONI Kota Padang, Agus Suardi menyambut baik niat baik dari pemko dan lembaga sepak bola untuk mewujudkan program Padang Soccer Smart City ini. “Kami mendukung penuh program dari pemko untuk mewujudkan sepak bola yang sehat dan pemain yang berkualitas. Program ini, tentunya dapat diserap oleh komponen sepak bola di Padang dengan perkembangan terkini,” katanya. Ia mengatakan, saat ini pihaknya telah menjalin komunikasi untuk mewujudkan kerja sama ini. Kata Agus Suardi, untuk mewujudkan kerja sama ini dalam waktu dekat pihaknya akan menggelar audisi pemain yang berada di bawah usia (U-15), yang melibatkan pemain muda Sumbar, bukan hanya Kota Padang. “Jika tidak ada halangan yang berarti, pada bulan November mendatang akan dilaksanakan audisi bagi pemain U-15. Dari hasil audisi tersebut, sebanyak 18 sampai 20 orang pemain akan diboyong ke Malaysia untuk dilatih lebih lanjut. Jika dari mereka memenuhi syarat, mereka akan diberi kesempatan untuk berlatih bersama klub sepakbola di benua Eropa,” pungkasnya. (h/mg-adl)

Pertandingan berlangsung sengit. Kedua tim bermain seimbang dengan saling jual beli serangan. Hingga wasit meniup pluit tanda berakhirnya babak pertama kedudukan berkesudahan imbang 0-0. Memasuki babak kedua permainan kembali sengit, namun tendangan Abdelan Dwi Hidayat pada menit 51 gagal ditangkap dengan baik dan akhirnya bola masuk ke gawang. SMPN 17 Padang yang tertinggal berupaya mengempur pertahanan SMPN 31 Padang, namun sayangnya tidak ada yang berbuah menjadi gol. Pelatih dari SMPN 17 Padang, Marlius Tanjung sangat menyayangkan kekalahan yang diderita anak asuhnya. “Secara permainan kami mampu menguasai permainan. Namun itulah sepak bola, blunder yang dilakukan oleh kiper yang akhirnya membuat kami kalah,” ujarnya usai pertandingan. Sementara pelatih SMPN 31 Padang, Robi Malvinas sangat bersyukur dengan kemenangan yang diraih oleh anak asuhnya ini. “Anak-anak mampu bermain dengan sebaik mungkin, sehingga

kami berhasil meraih kemenangan,” ujar Robi. Robi mengatakan, kalau target awal saat mengikuti LPI ini adalah lolos dari babak penyisihan. “Dengan sudah melangkah sejauh ini, tidak ada salahnya kami menargetkan untuk lolos sampai ke babak final dan akhirnya meraih gelar juara,” paparnya. Di babak semifinal SMPN 31 Padang akan bertemu dengan MTsN Model Padang. Di babak semifinal MTsN Model Padang mampu mengalahkan SMPN 34 Padang dengan skor 2-0. Untuk pertandingan tingkat SMA, SMA Pembangunan UNP berhasil menang atas SMA Surya Bakti dengan skor 2-1 dan melaju ke babak semifinal. Dibabak semifinal SMA Pembangunan UNP akan bertemu dengan SMA Kartika I-5. Untuk jadwal semifinal akan dipertandingkan sekitar satu minggu lagi. “Kami akan memberi waktu istirahat kepada tim yang melaju ke babak semifinal sekitar seminggu lagi,” ujar ketua panitia LPI Kota Padang, Maidison, kemarin. (h/mg-san)

Wacana MotoGP Hadir di Indonesia Berlanjut JAKARTA , HALUAN — Wacana dan rencana menghadirkan kembali MotoGP ke Indonesia terus bergulir. Operator MotoGP, Dorna besok (hari ini,red) dijadwalkan tiba di ibukota untuk bertemu pihak-pihak lokal terkait. Menurut Sekretaris Menpora (Sesmenpora), Alfitra Salamm, perwakilan Dorna akan datang ke kantor Kemenpora pada Rabu (21/ 10) sore, untuk menjajaki kemungkinan membawa Marc Marquez dkk, ke Indonesia untuk musim 2017. Selain pihak Kemenpora, juga akan hadir pengelola Sirkuit Sentul. “Hanya saja, kelihatannya kami belum akan melakukan penandatangan MoU, karena kami masih harus menunggu payung hukumnya,” tutur Alfitra, Selasa (20/10). Payung hukum memang menjadi syarat penting, karena pemerintah harus terlibat langsung dalam hajatan yang memerlukan dana sangat besar ini. “Kita perlu Keppres (Keputusan Presiden), karena tanpa payung hukum itu sulit. Tidak mungkin pakai anggaran Kementerian Olahraga saja. Nah, masalah Keppres ini disetujui atau tidak, itu yang sedang kami usulkan,” tam-

Redaktur: Nasrizal

bah Alfitra. Menpora sebelumnya telah mengirimkan surat jaminan dari pemerintah kepada Dorna soal rencana penyelenggaraan MotoGP Indonesia 2017. Kepada DPR, juga telah diusulkan anggaran sebesar Rp200 miliar, tapi hingga kini belum direspons. Dorna sendiri meminta Indonesia menyiapkan dana 7 juta euro atau sekitar Rp 120 miliar sebagai deposit. Nah, pemerintah melalui Menpora kabarnya hanya akan memberi bantuan senilai Rp5 miliar, sedangkan sisanya menjadi urusan otoritas sirkuit Sentul. “Soal itu, pada rapat Dewan Pertimbangan Presiden (Watimpres) kemarin sudah jelas sektornya di Kemenpora. Yang kedua, PU juga mengatakan sudah siap membantu. Tapi balik lagi, harus ada Keppres atau payung hukum. Dan menunggu surat penunjukan dari Dorna. Kalau sudah ada surat penunjukan itu, baru buat payung hukum. Dan yang pasti penunjukkan Indonesia sebagai tuan rumah MotoGP adalah sebuah kehormatan. Semua negara pasti ingin mendapatkan kesempatan itu,” pungkasnya. (h/dtc)

Layouter: Syamsul Hidayat


Nasional dan Internasional Notes

Peristiwa Penting yang Terjadi di Dunia 21 Oktober 1969: Willy Brandt menjadi kanselir Jerman Barat, menuju pemerintahan Sosial Demokrat pertama dalam sejarah Republik Federal Jerman; ia meluncurkan kebijakan Ostpolitik, mencari jalan untuk menormalisasi hubungan dengan Polandia dan Jerman Timur. 1944: Selama Perang Dunia II, Angkatan Darat Pertama AS menguasai Aachen, kota pertama dalam batasbatas Jerman sebelum perang yang jatuh ke tangan Sekutu. 1805: Dalam Pertempuran Trafalgar, armada Inggris yang terdiri atas 27 kapal pimpinan Laksamana Horatio Nelson mengalahkan 33 kapal dari armada gabungan Perancis-Spanyol dengan menerobos garis pertempuran Perancis dan menangkap 17 darinya; pertempuran yang menentukan dari Perang Napoleon ini menghancurkan rencana Napoleon untuk menyerang Inggris tetapi juga merenggut nyawa Nelson. 1879: Thomas Alva Edison memamerkan penemuan legendarisnya, lampu pijar praktis pertama. 1797: Kapal Constitution, yang disebut “Ironsides Old” karena peluru tidak bisa menembusnya, diluncurkan; kapal ini adalah salah satu yang pertama dari enam kapal frigat asli yang membentuk Angkatan Laut Amerika Serikat. 1520: Dalam perjalanan ke seluruh dunia, kapalkapal Ferdinand Magellan memasuki daerah yang kemudian disebut Selat Magellan, memulai perjalanan selama sebulan dari Samudera Atlantik ke Samudera Pasifik. (h/net)

Istana Bantah Reshuffle Kabinet JAKARTA, HALUAN — Memasuki satu tahun pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla (JK), isu santer bahwa reshuffle atau perombakan kabinet jilid II akan dilakukan. Namun hal itu dibantah oleh Kepala Staf Presiden, Teten Masduki. Ia menegaskan, Presiden Joko Widodo sama sekali belum membahas mengenai rencana perombakan kabinet jilid II. “Tidak ada pembicaraan soal itu,” ujar Teten di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (20/10/ 2015). Teten juga membantah bahwa Presiden berniat mencopot Jaksa Agung, HM Prasetyo yang namanya sempat dikaitkan dengan kasus yang menjerat mantan Sekjen NasDem, Patrice Rio Capella. “Enggak, kalau itu enggak ada,” ucap Teten yang sebelumnya mengisi posisi Tim Komunikasi Presiden. (h/trn)

Candu, Sehari Konsumsi 2,5 Kg Cabai TIONGKOK, HALUAN — Pernahkah Anda terpikir kencaduan makan cabai sampai harus menghabiskan 2,5 kilogram per hari? Tapi di Zhengzhou, Tiongkok, seorang terkenal karena kecanduan mengonsumsi cabai, Li Yongzhi namanya dan bergelar sebagai Raja Cabai. Saking kecanduannya, di halam rumah Li tumbuh delapan varietas cabai dari seluruh dunia, demikian dilansir Shanghaiist, Senin (19/10/2015). Hobi Li mengonsumsi cabai sudah sejak muda dulu, setidaknya tiga kali sehari ia makan itu tanpa campuran daging atau telur. Tak ada kebahagiaan tanpa cabai, begitu kata dia. “Di pagi hari orang selalu menyikat gigi mereka, tapi hal pertama saya lakukan adalah makan cabai dan membilas mulut saya dengannya,” cerita Li. “Makanan tanpa pedas adalah makanan tawar,” sambung Li. Setiap malam sambil bersantai ia akan menikmati cabai sebagai makanan ringan, tak ubahnya biji kuaci, satu per satu ia kunyah begitu renyah. (h/trn)

Rabu, 21 Oktober 2015 8 Muharram 1437 H

Kapal Asing Ditenggelamkan BATAM, HALUAN — TNI Angkatan Laut, Polri, serta Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) kembali menenggelamkan tiga Kapal Ikan Asing ( KIA ) di perairan Batam, Selasa, (20/10/2015).

KAPAL ASING — Tiga unit kapal nelayan Thailand dan Vietnam diledakkan di laut Batam, Kepulauan Riau, Selasa (20/10). Kementerian Kelautan dan Perikanan dibantu TNI AL, Polri, dan Kejaksaan Agung meledakkan 12 buah kapal asing yang tertangkap dan terbukti mencuri ikan di perairan Indonesia. ANTARA FOTO

DPR Setujui 5 Komisioner KY JAKARTA, HALUAN — DPR telah menyetujui hasil uji kelayakan dan kepatutan terhadap calon komisioner Komisi Yudisial (KY). Di antara tujuh calon, lima calon disetujui dan diserahkan ke Presiden Jokowi untuk dilantik. Proses persetujuan DPR terhadap hasil proses di Komisi III DPR ini dilakukan lewat rapat paripurna DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (20/10/2015). Lima nama yang lolos adalah Maradaman Harahap, Sukma Violetta, Sumartoyo, Joko Sasmito dan Farid

Wajdi. Sedangkan dua nama calon yang tak lolos adalah Wiwiek Awiati dan mantan Wakil Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Harjono. “Kelima nama itu dipilih dan disepakati musyawarah oleh DPR sebagai anggota KY 2015-2020,” kata Ketua Komisi III Aziz Syamsuddin dalam rapat. Aziz menyatakan, selanjutnya nama-nama itu akan disampaikan ke Presiden. Pimpinan rapat paripurna yakni Wakil Ketua DPR Agus Hermanto bertanya apakah hasil ini disetujui atau tidak.

“Apakah laporan Komisi III terhadap hasil fit and proper test calon anggota KY dapat disetujui?” tanya Agus dan dijawab setuju peserta rapat. Palu pun diketok tanda keabsahan. Atas kekurangan 2 pimpinan, pansel KY akan segere memilih nama baru dari unsur akademisi. Sebab dua yang tidak disetujui DPR adalah calon pimpinan KY dari unsur akademisi. “Secepatnya kami akan menggelar rapat untuk menentukan siapa yang akan diusulkan,” ucap anggota pansel KY Asep Rahmat Fajar. (h/dtc)

Informasi Simpang Siur

Menlu: WNI yang Diculik Masih Dicari JAKARTA, HALUAN — Menteri Luar Negeri Retno LP Marsudi menyatakan, pihaknya masih mencari WNI yang hilang di Riyadh, Arab Saudi, Suparto bin Rais Cuniran. Retno menyebut pihaknya belum mendapat informasi pasti karena masih simpang siur. “WNI yang diculik masih dalam pencarian. Belum ada informasi kredibel yang bisa membantu untuk pencarian korban. Jadi informasinya masih simpang siur,” ujar Retno usai melakukan pertemuan tertutup dengan Menlu Arab Saudi di Kementerian Luar Ne-

kembali. geri, Jl Pejam“Sudah ada kobon, Jakarta ordinasi dengan Pusat, Selasa KBRI untuk be(20/10/2015). kerjasama dengan Dia juga otoritas keamanan menyebut pidi sana,” lanjutnya. hak KBRI su“Sejak awal kidah bekerjasata sudah tegaskan ma dengan otolawyer kita berritas keamanan gerak dan berkodi Arab Saudi ordinasi dengan untuk mencari RETNO otoritas dari Saukeberadaan pria asal Situbondo, Jawa Ti- di,” sambungnya. Dalam peristiwa hilangnya mur, tersebut. KBRI juga sebelumnya sempat melaku- Suparto ini ditemukan transaksi kan wawancara terhadap tiga mencurigakan.Transaksitersebut WNI untuk dimintai ke- ditemukan di tempat tinggal milik terangan, namun saat ini Suparto. Transaksi itu bernilai mereka sudah dibebaskan transfer yang cukup besar. (h/dtc)

Akibat Radiasi Nuklir

Pekerja Reaktor Fukushima Menderita Kanker TOKYO, HALUAN - Otoritas Jepang mengakui satu mantan pekerja pembangkit nuklir Fukushima, Jepang didiagnosis kanker yang terkait radiasi. Konfirmasi ini merupakan yang pertama kali selang empat tahun lebih usai salah satu insiden atom terburuk di dunia. Seperti dilansir AFP, Selasa (20/10/2015), seorang pejabat Kementerian Kesehatan Jepang menyatakan satu mantan pekerja pusat pembangkit listrik

www.harianhaluan.com

tenaga nuklir di Fukushima menderita leukimia. Pekerja laki-laki ini berusia 30-an tahun ketika bekerja di pusat pembangkit nuklir pada tahun 2011 lalu. Kini, dia disebut berusia 41 tahun namun tidak disebut identitasnya. “Kasus ini telah memenuhi kriteria (mengkaitkan penyakit ini pada insiden nuklir),” ucap pejabat yang enggan disebut namanya ini. “Orang ini pergi menemui dokter karena me-

19 19

rasa tidak enak badan. Saat itulah dia didiagnosis dengan leukimia,” imbuhnya. Pihak kementerian tidak mengungkapkan lebih lanjut informasi rinci soal pekerja pria ini, hanya menyebut dia bekerja di salah satu gedung yang hancur akibat gempa tahun 2011 lalu. Gedung itu menjadi lokasi salah satu reaktor nuklir yang rusak. Pejabat kementerian ini menyebutkan, pria yang terus mengenakan pakaian dan

perlengkapan pelindung selama satu tahun lebih bertugas di Fukushima ini, akan mendapat kompensasi untuk membiayai pengobatannya dan juga sebagai ganti rugi. Namun tidak disebut jumlah pastinya. Televisi nasional Jepang, NHK menyebut sekitar 45 ribu orang dipekerjakan di pusat pembangkit listrik tenaga nuklir di Fukushima sejak insiden terjadi pada tahun 2011 lalu sebagai bagian dari upaya pembe-

rsihan besar-besaran. Muncul perdebatan apakah insiden ini bisa memicu penyakit kanker di antara pekerja dan orang-orang yang tinggal di sekitar lokasi. Hingga kini, belum ada kematian yang terjadi akibat radiasi dari kebocoran nuklir di kawasan tersebut. Puluhan ribu orang terpaksa mengungsi dan membuat kawasan di sekitar reaktor Fukushima tak berpenghuni, mungkin hingga beberapa dekade ke depan. (h/dtc)

Ketiga kapal asing yang di tenggelamkan itu diketahui terdiri dari dua kapal berbendera Vietnam bernama KG 92728 TS, 127 GT, dan KG 90540 TS, GT 109, serta satu kapal berbendera Thailand, bernama KM SUDITA 15 GT 109. Penenggelaman tersebut merupakan kali kedua dalam pekan ini, setelah Senin (19/10/2015) kemarin, delapan kapal ikan asingjuga “dikirim” ke dasar laut di Pontianak dan Tarakan. Kapal Thailand

Di tempat terpisah, TNI AL menenggelamkan sebuah kapal ikan asing berbendera Thailand di perairan Kuala Langsa, Kota Langsa, Provinsi Aceh. Penenggelaman dilakukan pada Selasa pagi (20/10/ 2015) sekitar pukul 09.00. Dalam rilis yang diterima Tribunnews, Kadispenal Laksamana Pertama TNI M Zainudin menjelas kan, kapal tersebut terbukti mengambil ikan di perairan Indonesia tanpa dilengkapi dokumen yang lengkap. (h/trn)

KPK Dapat Peti Mati JAKARTA, HALUAN — Seniman asal Solo, Bambang Saptono, mengirimkan peti mati ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Peti mati itu dikirimkan sebagai bentuk kritik dan protes terkait bergulirnya revisi Undang-Undang Nomor 30 tahun 2002 tentang KPK. “Saya mengirimkan peti mati ke KPK sebagai simbol kematian bagi KPK karena sekarang ini dengan semangatnya DPR RI untuk merevisi UU KPK,” kata Saptono saat dihubungi Tribunnews.com, Jakarta, Selasa (20/10/2015). Saptono merasa khawatir karena draft revisi UU KPK itu berisi pelemahan KPK. Menurut Saptono, apabila revisi UU KPK diteruskan, KPK akan lemah dan mati yang menyebabkan korupsi tumbuh subur di

Indonesia. Saptono mengakui Pemerintah sudah menunda pembahasan revisi UU KPK. Akan tetapi, Saptono menginginkan agar revisi tersebut dicabut dan tidak hanya menunda pembahasannya saja. “Saya tidak mau ditunda, harus ditolak. Kami meminta kepada Presiden agar revisi UU KPK dibatalkan,” pinta Saptono. Saptono mengakui tidak merasa rugi merogok koceknya Rp 500 juga untuk membeli peti mati. Peti mati tersebut dibeli sendiri di toko peti mati di Solo dan dirikim ke KPK pada Selasa, pekan lalu. “Itu peti mati benaran. Saya sendiri yang beli,” kata dia. Pantauan Tribunnews.com, peti mati tersebut juga dihiasi tulisan menolak revisi UU KPK. (h/trn)

7 Korporasi Asing Tersangka Pembakar Hutan JAKARTA, HALUAN — Bareskrim Polri terus melakukan penyelidikan terkait pembakaran hutan di wilayah Kalimantan dan Sumatera. Bareskrim menetapkan 7 korporasi asing menjadi tersangka kasus pembakaran hutan. Kabareskrim Komjen Anang Iskandar mengatakan, tujuh korporasi yag ditetapkan jadi tersangka ialah PT ASP (China), PT KAL (Australia), PT IA (Malaysia), PT PAH, PT AP, PT H (Singapura) dan PT MBI (Malaysia). Selain itu, dua komisaris dari dua PT tersebut dijadikan tersangka. “Selain tujuh korporasi ditetapkan tersangka, Komisaris PT PAH berinisial KBH dari Malaysia dan Komisaris PT AP berinsial KKH juga kita tetapkan sebagai tersangka. Mereka dikenakan Pasal 116 Undang-undang Lingkungan Hidup. Kasusnya ditangani polda setempat,” kata Anang, Selasa (20/ 10/2015). Anang juga mengatakan, hingga saat ini sudah ada 61 berkas perkara pembakaran hutan yang selesai. Dan satu perkara sudah dinyatakan P21. “Sisanya kita masih lakukan pemeriksaan,” tutup Anang. Sementara itu, Direktur Tindak Pidana Tertentu Brigjen Pol Yazid Fanani mengatakan pihaknya sedang mendalami keterlibatan perusahaan asing tersebut, apakah sengaja memberikan perintah melakukan pembakaran hutan atau tidak. Tiga orang dari korporasi di Sumatera Selatan dan Riau telah ditahan petugas. “Masih didalami ya, kita harus hati-hati. Tiga orang dari korporasi di Sumatera Selatan dan satu orang di Riau, telah dilakukan penahanan. Mereka warga Indonesia ada yang pemilik saham dan manajer,” tutup Yazid. (h/dtc)

Redaktur: Devi Diani

Layouter: Syamsul Hidayat


20

Pesisir Selatan

Rabu, 21 Oktober 2015 8 Muharram 1437 H

Pemerintah Pusat Diminta Peduli

Lima Nagari Terancam Masuk Laut Lingkar

PAINAN. HALUAN — Akibat ancaman Abrasi yang terus menguras bibir pantai, lima Nagari di Kecamatan Linggo Saribaganti Pessel kondisinya semakin kritis dan terancam masuk ke dalam laut . Setidaknya ratusan rumah penduduk terancam masuk terseret arus ke laut, apalagi sebagian besar masyarakat daerah tersebut bermukim dekat dengan daerah bibir pantai.

Ketok Palu APBD 2016 Dipercepat PAINAN, HALUAN — Ketua DPRD Pessel Martawijaya Dt Rajo Bagampo mengatakan, pengesahan APBD 2016( ketok palu) dipercepat diagendakan pada November 2015 mendatang. Penyerapan anggaran sudah lebih awal dilakukan , guna membangkitkan ekonomi masyarakat Pessel Pembahasan APBD dilaksanakan pada 2 November 2015 dengan penyampaian nota APBD,kemudian Pandangan Faraksi dilaksanakan 5 November, dua hari kemudian dilanjutkan jawaban pemerintah, dan pada 9 November sampai 14 November 2015 pembahasan tingkat komisi yang ada di DPRD Pessel, kemudian pada 16 sampai 21 November pembahasan Pangga DPRD MARTAWIJAYA DT Pessel dan pada 23 November RAJO BAGAMPO penyampaian akhir Fraksi dan penanda tanganan APBD 2016. Menurut Martawijaya Dt Rajo Bagmpo, dengan telah selesainya penandantagangan APBD 2016 tentu penyerapan anggarapan 2016 cepat terlaksana dan ekonomi masyarakat daerah Pessel pada tahun baru akan mengeliat karena sudah dilaksanakan kegiatan APBD 2016,” katanya. (h/mjn)

Wali Nagari dan Camat Harus Taat Tata Ruang PAINAN, HALUAN — Para Camat dan Wali Nagari se kabupaten Pesisir Selatan mengikuti kegiatan sosialisasai penyelenggaraan penataan Tata Ruang 2015, hal tersebut dilakukan untuk memberikan pemahaman dan pengetahuan kepada peserta sebagai aparatur pemerintah, kegiatan tersebut dibuka oleh Bupati Pessel diwali oleh Asistem II Pemda Pessel Yunasri di ruang hotel Triza Painan. Penyelenggaraan sosialisasi ini sangat penting sekali karena menyangkut perencanaan, pengendalian pemamfaatan tata ruang merupakan bagian tak terpisahkan dari keseluruhan proses penataan ruang . Menurut Yunasri, Fenomena yang sering terjadi di lapangan adalah pemamfaatan tata ruang yang tidak selaras dan sejalan dengan dengan rencana tata ruang yang telah ditetapkan, maka untuk pengendalian pemamfaatan ruang memiliki peran penting dan strategis dalam memastikan dan menjamin bahwa ruang yang yang ada telah dimamfaatkan sesuai dengan alokasi peruntukannya . Upaya pengendalaian pemafaatnan ruang di daerah tentu tidak terlepas dari keberadaan Badan Kooordinasi Penataan Ruang Daerah ( BKPRD) sebagai wadah koordinasi dilevel provinsi dan kabupten/ Kota di sumbar, apalagi BKPRD memiliki peran penting dalam menciptakan sinergitas kebijakan lintas sektor yang terkait dalam penataan ruang , khususnya tentang pengendalian pemamfatanan ruang. Melalui sosialisasi ini diharapkan akan dapat menjadi media untuk menyamakan persepsi serta memperkuat koordinasi dan komonikasi antar anggota BKPRD, kemudian BKPRD dapat memainkan peran dan fungsi dengan lebih baik lagi dalam mendukung proses penataan ruang di daerah, forum ini juga dapat dijadikan sebagai media untuk membangun jejaringan dalam rangka bertukar pikiran dan berbagai pengalaman. Pengawasan tata ruang menuntut peran aktif semua pihak , pemerintah dan masyarakat dan setiap orang berhak mengetahui tata ruang dan setiap orang juga berhak penganti yang lainnya ( ganti rugi), Kepala Bappeda Pessel Zefnihan mengatakan, komplik ruang terjadi dalam skala besar dan kecil di daerah ini, maka kearifan lokal yang terdiri dari ninik mamak, tokoh masyarakat dan bundo kandung yang mengatur tata ruang, bila hal ini dapaqt terlaksana tidak perlu lagi undang-undang,kemudian dalam melakukan penata ruang harus ada penyesuaian, proses perencanaan pembangunan merupakan usulan dari tingkat bawah (Nagari). Kegiatan Sosialiasai ini digelar olah Bappeda Pessel dengan nara sumber dari Dinas Pekerjaaan Umum, Bappeda dan dari istansi terkait di lingkup Pemda Pessel berlangsung sehari penuh. (h/mjn)

Kabut Asap Kaburkan Mata Pencarian PAINAN, HALUAN — Masyarakat yang bergerak dalam sektor pertanian dan nelayan merasa resah, akibat kabut asap yang berkepanjangan mereka tidak bisa menjalankan aktifitasnya dalam membangkitkan ekonomi keluarga, bahkan banyak dikalangan mereka yang terkena penyakit ispa, batuk dan mata gatal gatal ( perih). Salah seorang nelayan warga Sago Erizal 44 mengatakan, kondisi cuaca ekstrim dan kabut asap yang terjadi saat ini sebagian besar masyarakat nelayan tidak melaut menangkap ikan, pasalnya jarak pandang yang terbatas dapat mengundang kecelakaan dan sulit untuk menetukan arah. Selain itu, akibat kabut asap banyak dikalangan masyarakat nelayan dan petani terserang batuk dan mata perih, kondisi ini juga memicu para nelayan merasa tidak nyaman mencari ikan di laut, bahkan sebagian masyarakat ada yang memilih berhenti melaut menangkap ikan karena takut terjebak bahaya yang memiliki resiko tinggi terhadap keselamatan jiwa . Asrizal 47 salah seorang petani warga Limau Aasam Kecamatan Bayang Pessel mengakui, kondisi saat ini para petani seharusnya sudah mulai turun mengarap sawah, namun ancaman kabut asap salah satu kendala yang cukup serius karena banyak dari anggota kelompok tani yang terserang penyakit batuk dan Ispa, meskipun hujan sudah mulai turun namun kabut asap semakin tebal, padahal bertani salah satu sumber pendapatan keluarga yang tidak bisa dielakan. Masyarakat Pessel berharap kepada pemerintah agar bisa mengatasi kabut asap yang sudah meresahkan ini, bila tidak musibah ini tidak cepat diatasai akan memberikan dampak negatif terhadap pertumbuhan perekonomian masyarakat di daerah ini semakin terpuruk. (h/mjn) www.harianhaluan.com

DITANGKAP — Pemkab Pessel serius untuk meningkatkan K3. Sapi liar ditangkap dan diamankan anggota Satuan Polisi Pamong Praja ( Satpol PP) didampingi kasat Pol PP Hasrial Amri. M JONI

Rayakan Tahun Baru Islam

4000 Santri Pawai Taaruf PAINAN,HALUAN — Dalam rangka memperingatai tahun baru Islam 1 Muharam 1437 H, Camat bersama Lembaga Didikan Subuh (LDS) di kecamatan IV Jurai Pessel mengelar pawai ta’ruf yang diikuti sekitar 4000 orang dengan peserta para santri dari TPA/TPSA se kecamatan IV Jurai Pessel dan tablikh akbar, Rabu (14/10) Camat IV Jurai Ali Nasril mengakui,pawai Ta’ruf tersebut star Terminal Sago dan finis di Masjid Akbar Baiturrahman Painan yang berjarak sekitar 9 km, para peserta mengunakan mobil odong-odong dan pick up bak terbuka yang dipandu oleh mobil porider Polres Pessel. Selain pawai ta’ruf juga digelar lomba didikan subuh antar nagari dalam kecamatan IV jurai Pessel, kegiatan tersebut untuk menguji kemampuan anak didik

sejauh mana kemampuan yang mereka miliki dalam bidang ilmu agama, bagi para pemenang berhak menerima piala bergilir kecamatan dan dana pembinaaan yang sudah dipersiapkan oleh pihak panitia penyelngara. Sedangkan tablikh akbar menampilkan penceramah ustad Marhanif , selain peserta pawai ta’ruf juga diikuti oleh orang tua anak didik dan masyarakat lingkungan korta Painan untuk mendengarkan ceramah agama dalam menambah wawasan pengetahuan di bidang agama . Melalui tablikh akbar seperti yang dilaksanakan oleh PHBI Medan Sabah Salido di Los Pasar lama Salido cukup mendapat antusias masyarakat terbukti los pasar tersebut dibanjiri oleh masyarakat yang datang dari berbagai pelosok mendengarkan ceramah agama, kegiatan terse-

but berjalan cukup meriah Menurut Ali Nasril, setiap nagari dan kampung yang ada diwilayah kerjanya harus membangkitkan kegiatan pendidikan agama melalui TPA/TPSA dan MDA agar anak didik bisa belajar ilmu agama, kemudian akan menambah semangat generasi muda untuk siap menguji kemampuannya, terutama dalam menghadapi setiap event lomba Kepada Masyarakat juga diharapkan agat tahun baru islam dapat diisi dengan berbagai kegiatan yang bernafaskan islam dalam menangkis berbagai dampak negatif yang marak terjadi ditengah masyarakat, melalui pendidikan agama akan muncul genarasi yang berkhuwalitas beriman dan bertaqwa di masa mendatang,” kata Ali Nasril. (h/ mjn)

Ke lima nagari yang terancam abrasai tersebut yaitu, Nagari Muara Gadang, Muara Air Haji, Muara Kandis dan nagari Muara Jambu. Sejak musibah abrasi yang terjadi di daerah tersebut setidaknya puluhan rumah warga sudah masuk ke laut terseret arus gelombang laut. Salah seorang warga Punggasan Anto 36 menyebutkan,kerusakan bibir pantai akibat abrasi di daerah ini sudah sering ditinjau oleh pemerintah daerah dan pusat, bahkan wacana pemerintah akan membangun pemasangan batu yetty pemacah ombak ( Groweing) sepanjang sekitar 10 km sampai saat ini belum trealisasi . Ancaman abrasi juga terjadi di muara sungai Punggasan kecamatan Linggo Saribaganti, pintu muara berpindah pindah, kondisi ini mengancam warga yang ber mukim dekat dengan daerah pingiran sungai,pengamanan muara dengan batu beronjong telah dilaksanakan oleh Pemda Pessel , namun hasilnya tidak memadai, pasalnya air sungai kembali kepada posisi alur sungai lama, upaya untuk mengatasinya, masyarakat telah melakukan swadaya melalui goro, namun tetap tidak membuahkan hasil akibat muara sungai bergeser- geser . Kepala Dinas PSDA Pessel Yusdi Ali Umar membenarkan, ke lima daerah tersebut terkena dampak abrasi perlu penangananya secara serius, sedangkan untuk pembangunan pengamanan pantai dari abrasi jelas memerlukan dana yang cukup besar dan tidak sanggup dilaksanakan dengan APBD Pessel, maka Pemda Pessel telah mengusulkan kepada pemerintah pusat agar kendala masyarakat tersebut dapat teratasi. (h/mjn)

Master Plan Disusun

KWT Carocok Mencakup Enam Nagari PAINAN, HALUAN — Pembangunan Kawasan Wisata Terpadu Carocok ( KWTC) Painan saat ini tengah disusun master plannya. kegiatan tersebut mencakup 6 kenagarian di kecamatan IV Jurai Pessel yaitu, Painan, Painan Selatan, Painan Timur, Bungo Pasang, Salido dan Sago. Camat kecamatan IV Jurai Pessel Ali Nasril me-

ngatakan,master plan tersebut menyusun sarana fisik dan non fisik sesuai dengan potensi daerah dan masyarakatnya antara lain, ekonomi kreatif,wisata budaya, wisata bahari dan lainnya , terlaksananya pembangunan KWTC ini jelas menuntut dukungan semua pihak tentang program yang dapat dukembangkan. Tim telah melakukan

survay untuk melakukan observasi pada 6 nagari tersebut, diharapkan pengembangan pembangunan kawasan wisata terpadu ini bisa trealiasasi 5 tahun kedepan, guna mendukung pertumbuhan perekonomian masyarakat Pessel. Kepala Dinas Parawisata dan ekonomi kreatis H Gunawan mengakui, Pemda Pessel terus berupaya mela-

kukan pengembangan kawasan wisata Pessel dengan pembangunan fisik maupun pembangunan non fisik, berbagai fasilitas kebutuhan wisata terus diprioritaskan agar daerah ini bisa menjadi salah satu tujuan wisata nasional di Sumbar, apalagi kawasan wisata terpadu Carocok Painan sudah dikenal oleh berbagai lapisan masyarakat. Pembangunan wisata ju-

ga menuntut dukungan semua pihak ikut berperan aktif bersama pemerintah, tanpa dukungan masyarakat tentun hasilnya tidak maksimal, maka peran masyarakat harus dapat menujukan budaya wisata dengan tatakrama yang baik, sopan, ramah dan santun, hal ini salah satu upaya untuk menggait wisatawan berkunjung ke daerah ini. (h/mjn)

Dana Nagari Batu Hampa

Dimanfaatkan Bangun Jalan Usaha Tani PAINAN, HALUAN — Masyarakat nagari Batu Hampa Selatan saat ini tengah giatnya membangun jalan usaha tani yang menghubungkan kampung Sawah Koto ( Sako) dengan Kampung Labuah mengunakan alokasi dana desa Pembangunan jalan usaha tani tersebut bertujuan mempermudah akses perhubungan, terutama dalam

masalah tranportasi pengangkutan hasil bumi milik masyarakat untuk di pasarkan, maka pembangunan jalan salah satu kebutuhan yang tidak bisa dielakan dalam memperlancar hubungan bahkan merupakan urat nadi perekonomian masyarakat. Selama ini, masyarakat ke 2 kampung ini harus mengambil jalan melingkar

dengan jarak tempuh yang cukup jauh, dengam adanya jalan alternatif jelas akan memberikan kemudahan dan mengurangi beban masyarakat, terutama dalam menekan biaya transportasi yang harus dikeluarkan oleh masyarakat. Wali nagari Batu Hampar Selatan Andi Hasan mengatakan, Kenagarian Batu Hampa Selatan memi-

liki banyak potensi pertanian, terutama tanaman rambutan,cacoa, ubi kayu, pepaya, kopi dan lainnya. “Selama ini masyarakat terpaksa mengunakan jalan melingkar dengan biaya angkutan yang cukup tinggi. Untuk menekan biaya tersebut akhirnya masyarakat setuju membangun jalan usaha tani,” ulasnya Pengunaan dan pemam-

faatan bantuan dana desa di kenagarian Batu Hampar Selatan dialokasi kepada beberapa pembangunan sarana dan prasarana kebutuhan masyarakat antara lain, pembangunan parit miring tali bandar dan pembangunan lainnya sesuai dengan kesepakatan Bamus dan masyarakat menyangkut kebutuhan masyarakat di daerah tersebut. (mjn)

POR Perbarindo Sumbar Semarak dan Meriah PAINAN, HALUAN — Pekan Olah Raga (POR) yang digelar Dewan Pengurus Komisariat (DPK) Perhimpunan Bank Perkreditan Rakyat Indonesia (Perbarindo) Sumatera Barat berlangsung meriah. Kegiatan ini diikuti ratusan atlit yang berasal dari 9 DPK Perbarindo di Sumatera Barat, Sabtu(17/10) berlansung selama 2 hari Ketua Panitia Pelaksana POR BPR Perbarindo Tingkat Sumbar Wajdi mengatakan, Iven tahunan ini mempertandingkan enam cabang olahraga yaitu,bola

voly, tenis meja, bulu tangkis, futsal dan takraw , tarik tambang serta cabang khusus lomba hitung uang cepat, kegiatan ini dilaksanakan untuk memupuk semangat sportivitas di kalangan insan BPR yang ada di Sumbar dan ajang silaturrahmi tahunan antar BPR se-Sumbar. Direktur Utama BPR Gema Pesisir Wajdi juga berharap perhatian lebih dari pemerintah daerah terhadap pertumbuhan BPR kedepannya , karena keberadaan BPR telah ikut membantu program peme-

rintah dalam bidang keuangan Ketua DPD Perbarindo Sumbar H Parman juga mengatakan hal yang sama , saat ini BPR di Sumbar sebanyak 98 BPR dengan aset yang dimilikinya mencapai 1,45 Triliun dan penyaluran kredit mencapai Rp1,6 Triliun. Dana tersebut disalurkan kepada masyarakat ekonomi kecil dan menengah, sedangkan pertumbuhan BPR di Sumbar positif berkat dukungan masyarakat, ulasnya. (h/mjn)

ANGGOTA satuan Polisi Pamong Praja ( Satpol PP) Pemda Pessel tengah melakukan pemeriksaan para siswa yang membawa Hand Phone pada saat menjalani proses belajar di Painan. M JONI

70 Nissan Terrano

Ramaikan Anniversary NTC PAINAN,HALUAN — Kawasan Pantai Carocok Painan diramaikan oleh 70 unit mobil jenis Nissan Terrano dalam rangka perayaan Anniversary Nissan Terrano Club (NTC) yang pertama kedatangan rombongan ini dikawal oleh PJR Dirlantas Polda Sum-

bar dan Polres Pessel Ketua Nissan Terrano Club ( NTC ) Kapten Marinir Rahmat mengatakan, pihaknya sengaja meraya ulang tahun pertama NTC di kawasan Pantai Cerocok Painan yang sudah diagenda cukup lama karena daerah kawasan karena kawa-

san ini lokasinya strategis, apalagi telah menjadi kawasan wisata andalan di Sumatera Barat. Menurutnya, awalnya komunitas mobil ini berdiri hanya beranggotakan 4 orang, dan terus berkembang hingga saat ini hampir 100 mobil yang bergabung

bersama NTC.apalagi Nissan Terrano Club merupakan komunitas pecinta mobil Terrano yang anggotanya berasal dari berbagai kota dan kabupaten di Sumatera Barat. PLH Bupati Pessel Erizon menyambut positif kegiatan yang dilaksanakan oleh Redaktur: Dodi Nurja

NTC yang telah menjadikan Kawasan Pantai Cerocok Painan sebagai lokasi perayaan ulang tahun NTC salah satu Club Otomotif yang cukup besar di Sumatera Barat,diharapkan kedatangan NTC bisa menjadi media promosi pariwisata Pessel di luar daerah. (mjn) Layouter: Ilham Taufiq


Tanah Datar

Rabu, 21 Oktober 2015 8 Muharram 1437 H

21

Bupati Cup Ditabuh

45 Tim Sepakbola SLTP Adu Tangguh BATUSANGKAR,HALUAN — Dinas Kebudayaan, Pemuda, dan Olahraga (Budparpora) Kabupaten Tanah Datar bekerja sama dengan Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Pendidikan Jasmani menggelar Liga Bupati Cup ke-12, pada Oktober hingga November 2015 di Lapangan Gumarang Batusangkar.

Lingkar

APBD Perubahan Naik Rp58,769 Miliar BATUSANGKAR, HALUAN — DPRD Kabupaten Tanah Datar menetapkan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Perubahan 2015 sebesar Rp1,139 triliun atau naik Rp58,769 miliar dari APBD 2015 sebesar Rp1,08 triliun. “Sembilan fraksi yang ada di DPRD Tanah Datar dapat menyetujui APBD Perubahan 2015,” kata Wakil Ketua DPRD Tanah Datar Saidani di Batusangkar, Senin.Ia menyebut dalam APBD Perubahan 2015 ditetapkan pendapatan daerah sebesar Rp1,139 triliun, belanja daerah sebesar Rp1,242 triliun dan pembiayaan sebesar Rp102,355 miliar. “Bertambahnya pendapatan daerah tersebut diharapkan pemerintah daerah mampu memperkuat kapasitas keuangan daerah sehingga terus dilakukan penggalian dan pengembangan sumber-sumber yang dapat meningkatkan pendapatan tersebut,” katanya. Sementara itu, Penjabat Bupati Tanah Datar Sudirman Gani mengatakan peningkatan pendapatan daerah berasal dari penambahan PAD, dana perimbangan dan peningkatan pendapatan lain-lain yang sah. “Dalam pencapaian, optimalisasi dan peningkatan pendapatan daerah tersebut, pemerintah daerah berupaya menggali potensi sumber-sumber pendapatan berupa pajak dan retribusi daerah,” katanya. Selain itu, tambahnya, pengelolaan keuangan daerah berdasarkan prinsip transparansi, akuntabilitas dan profesionalisme serta optimalisasi pengelolaan aset dan perusahaan milik daerah. Sudirman menyampaikan apresiasi kepada pimpinan dan anggota DPRD yang dengan segera membahas dan menyetujui APBD Perubahan sehingga proses pembangunan dapat dilanjutkan. Rapat Paripurna dipimpin Wakil Ketua DPRD Irman didampingi Wakil Ketua Saidani dan dihadiri 30 Anggota DPRD, unsur Muspida, para asisten dan pimpinan SKPD di jajaran Pemkab Tanah Datar. (h/emz)

MTQ ke 2 Kecamatan Rambatan

Diikuti 175 Kafilah dari Lima Nagari

BATUSANGKAR, HALUAN — Musabaqah Tilawatil Al Quran (MTQ) ke-2 Kecamatan Rambatan, Tanah Datar, diikuti sebanyak 175 kafilah dari lima nagari (desa) daerah itu pada 15 hingga 18 Oktober 2015. “Peserta MTQ akan mengikuti enam bidang lomba dan 14 cabang lomba yang lokasinya tersebar di beberapa masjid, mushala, dan aula,” kata Ketua Panitia MTQ, Benni di Rambatan Kamis 15/10. Ia menyampaikan MTQ ini dilaksanakan bertepatan dengan peringatan tahun baru Islam, 1 Muharam 1437 Hijriah dan cukup mendapat dukungan masyarakat baik berupa pendanaan, proses persiapan dan pelaksanaan. “Melalui MTQ Nasional ke-2 tingkat Kecamatan Rambatan ini kita mantapkan pembumian Al Quran menuju masyarakat Qurani dan madani,” katanya. Benni mengatakan ajang MTQ bukan sekedar sarana syiar agama saja, tapi menjadi ukuran keberhasilan TPA/ TPSA menghasilkan generasi muda dan anak didik yang cinta Al Quran. Sementara itu, Ketua Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Tanah Datar, Masnefi menyampaikan pemerintah daerah bersama Kementerian Agama Kabupaten Tanah Datar telah berupaya melakukan pembinaan secara berkala pendidikan keagamaan, salah satu penyediaan anggaran pelaksanaan MTQ tingkat kecamatan. Disamping itu, kita memberikan apresiasi yang tinggi kepada seluruh lapisan masyarakat Kecamatan Rambatan atas partisipasi dalam pelaksanaan MTQ ini,” katanya. Pelaksanaan MTQ kecamatan ini merupakan salah satu upaya untuk mempersiapkan serta mencetak kafilah yang berkualitas untuk dipersiapkan ke tingkat kabupaten, provinsi maupun nasional. Masnefi menyampaikan pelaksanaan MTQ ini dapat bersinergi dengan capaian prestasi di ajang yang sama di tingkat kabupaten.”Kegiatan MTQ ini bukan seremonial saja, namun mampu membentuk akhlak generasi muda untuk lebih baik,” katanya. (h/emz)

Malam Pengantar Tugas Pj Bupati Meriah BATUSANGKAR, HALUAN — Acara malam pengantar tugas Pj. Bupati Tanah Datar Sudirman Gani dilaksanakan di pendopo indo jolito pada Kamis malam i dihadiri seluruh anggota Muspida, PNS dan calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Tanah Datar Sekada Tanah Datar mewakili PNS di jajaran Pemkab daearah ini menyampaikan ucapan selamat bertugas kepada Pj Bupati dan juga mengucapkan terimakasih kepada mantan bupati M. Shadiq Pasadigoe yangtelah membawa perubahaan selama dua priode kepemimpinannya di Tanah Datar, berkat bimbingan dan arahan beliau sewaktu menjabat sebagai Bupati Kabupaten Tanah Datar, Kabupaten Tanah Datar telah banyak meraih prestasi dan penghargaan baik di tingkat provinsi maupun di tingkat nasional. Sementara itu Pj. Bupati Tanah Datar, H. Sudirman Gani pada kesempatan yang sama menyampaikan bahwa dalam menjalankan tugas sebagai Penjabat Bupati Kabupaten Tanah Datar ini meminta dukungan penuh dari swasta unsur, baik dari PNS, seluruh unsur lapisan masyarakat dan juga yang lainnya, agar pembangunan di Kabupaten Tanah Datar dapat terus berjalan dengan lancar sesuai dengan apa yang telah kita rencanakan selama ini. Beliau juga berharap kepada Bapak Shadiq agar selalu membimbing dan mengingatkan, begitu juga dengan Muspida dan yang lainnya, karena tanpa bimbingan dan dorongan kita bersama pembangunan tidak akan berjalan dengan baik. Dia juga mengatakan ada tiga hal yang menjadi tugas utamanya sebagai Pj Bupati yakni mensukseskan pilkada, menjaga netralitas dalam pelaksanaan pilkada dan yang terakhir adalah melanjutkan pemerintahan di Kabupaten Tanah Datar. Ini merupakan tugas yang sangat berat untuk itu tanpa dukungan dari semua pihak ini tidak akan bisa terlaksana. Acara tersebut juga dihadiri oleh Bupati Tanah Datar selama dua periode 2005 - 2010 dan 2010 - 2015, Bapak M. Shadiq Pasadigoe, Muspida Kabupaten Tanah Datar dan Kota Padang Panjang, Pejabat eselon II dan III dilingkungan Pemda Tanah Datar, serta Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Tanah Datar. (h/emz) www.harianhaluan.com

TENDANGAN — Pj Bupati Tanah Datar Sudirman Gani melakukan tendangan pertama dimulainya Bupati Cup di lapangan Gumarang Batusangkar. EMRIZAL

Rapat Forum Komunikasi Disdukcapil se-Sumbar di Indo Jalito BATUSANGKAR, HALUAN — Dinas Dukcapil diharapkan bisa memanfaatkan data dan informasi yang dihasilkan, melalui proses entri data guna memberiukan pelayanan maksimal kepada masyarakat. Hal tersebut disampaikan Bupati yang diwakili Staf Akhli Ekobang Adrion Nurdal pada saat membuka secara resmi Rapat Forum Komunikasi Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil se-Sumatera Barat di Gedung Dharmawanita Kompleks Indo Jolito Batusangkar (15/10). Adrion sampaikan, menurutnya selama ini kita belum memanfaatkan data kita secara optimal dan masih mempertimbangkan kadang kala berdebat dengan sumber-sumber data lainnya, sudah seharusnya kita memanfaatkan data dinas kependudukan dan pencatatan sipil se-

bagai data pokok dalam menyusun perencanaan pembangunan sesuai dengan amanah UU Nomor 24 tahun 2013 tentang Administrasi Kependudukan. Sesuai dengan komitmen bersama dalam memanfaatkan data base kependudukan yang dilakukan pemerintah daerah, sudah seyogyanya kita berikan inovasiinovasi baru dalam memanfaatkan data base ini sebagai perencanaan bembangunan daerah kedepan, ungkapnya. Sementara itu Kepala Dinas Dukcapil Tanah Datar Elizabeth jelaskan saat ini untuk diketahui bersama bahwa data kependudukan yang diolah oleh Dinas Dukcapil adalah salah satu data yang selalu bergerak atau up to date. Pengentrian yang dilakukan sudah menggunakan aplikasi yang dikenal dengan nama “SIAK”.

Aplikasi ini sudah menghasilkan dokumen seperti Kartu Keluarga, Bio Data Penduduk, Akta Pencatatan Sipil (akta kelahiran, kematian, perkawinan, perceraian, pengakuan anak, dan pengesahan anak). Pencatatan peristiwa penting lainnya seperti surat pindah/datang dan KTP-el. Seluruh produk dokumen yang dihasilkan dapat dipergunakan oleh masyarakat sebagai persyaratan utama/pokok dalam setiap keperluan administrasi seperti kesehatan, pendidikan, tenaga kerja, bantuan sosial, lembaga pemerintahan maupun swasta lainnya, jelas Elizabeth. Raker yang dilaksanakan selama dua hari dari tanggal 15 s/d 16 Oktober tersebut diikuti oleh seluruh Dinas Dukcapil utusan kabupaten/kota se-Sumatera Barat. (h/emz )

“Pertandingan Bupati Cup ini merupakan salah satu agenda kegiatan pemerintah daerah dengan tujuan mendorong dan menumbuhkan semangat olahraga bagi pelajar,” kata Penjabat Bupati Tanah Datar Sudirman Gani pada acara pembukaan liga di Batusangkar, Senin (19/10) Ia menyebutkan kegiatan yang didukung MGMP Pendidikan Jasmani hendaknya dapat berjalan lancar seperti pada tahun sebelumnya yang cukup sukses pelaksanaannya.”Semangat guru olahraga menggelar iven ini dapat kita banggakan, kita berharap kelak akan muncul pesepakbola handal dari Tanah Datar,” katanya. Sementara itu, Ketua Pelaksana Bupati Cup Hepimus mengatakan pada tahun ini diikuti sebanyak 45 tim sepakbola dari tingkat SLTP terdiri dari 39 SMP dan enam madrasah se-Tanah Datar. Kompetisi ini memperebutkan Piala bergilir Bupati Tanah Datar, tropi tetap serta uang pembinaan bagi Juara I, II, III, IV, pemain terbaik dan pencetak gol terbanyak, katanya. “Kami menyampaikan ucapan terima kasih kepada pemerintah daerah yang telah mengalokasikan dananya untuk pelaksanaan kegiatan yang cukup bermanfaat ini, semoga ke depan peran pemerintah daerah semakin besar demi perkembangan dan majunya olahraga di Kabupaten Tanah Datar,” kata Hepimus. Ikut menyaksikan pertandingan perdana antara SMP Negeri 1 Sungayang dengan MTsN Pasie Laweh Kapolres AKBP Irfa Asrul Hanafi, Dandim Letkol Arm. Bagus Tri Kuntjoro, Kepala Dinas Budparpora Marwan dan Kepala Dinas Pendidikan Indra Kesuma serta ratusan pelajar se- Kabupaten Tanah Datar (h/ emz)

TOT untuk Tenaga Pendamping Digelar BATUSANGKAR, HALUAN — Pj. Bupati Tanah Datar Sudirman Gani membuka secara resmi Training of Traineer (TOT) Tenaga Pendamping Program Penanganan Lahan Kritis dan Sumber Daya Air Berbasis Masyarakat. TOT Tenaga Pendamping program penanganan lahaan kritis untuk tahun anggaran 2015 ini di selenggarakan Dirjen Pembangunan Daerah Kementrian Dalam Negeri di Aula Hotel Pagaruyung II Batusangkar Senin 19/10. Training of Traineer ini dilaksanakan bagi 24 peserta yang terdiri dari tenaga pendamping yang berasal dari provinsi Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Bengkulu dan Lampung.

berlangsung dari tanggal 19 sampai 22 Oktober 2015. Azwar Yusuf dari Kemendagri selaku ketua pelaksana menyampaikan maksud dan tujuan dari pelatihan ini dalam rangka penguatan kapasitas tenaga pendamping masyarakat. agar mampu melakukan pelatihan kepada kelompok tani secara partisipasif. Selain peningkatan pengetahuan dan keterampilan tenaga pendamping dalam melakukan penjajakan kebutuhan pelatihan dan memfasilitasi serta mendesain suatu pelatihan partisipatif kepada kelompok tani melalui seminar dan diskusi, tenaga pendamping juga melakukan survei kelapangan. Pj. Bupati Tanah Datar

menyampaikan ucapan terima kasih kepada Dirjen Pembangunan Daerah Kementrian Dalam Negeri atas penghargaan yang diberikan kepada pemerintah daerah Kabupaten Tanah Datar atas hasil evaluasi Kemendagri RI Perihal Penanganan Lahan Kritis dan Sumber Daya Air Berbasis Masyarakat (PLKSDA-BM) Tahun 2014 dengan meraih peringkat ke- II se Indonesia. Sudirman Gani juga berharap prestasi yang diraih ini hendaknya terus dipertahankan dan tidak tertutup kemungkinan kita untuk meraih prestasi yang lebih tinggi, prestasi ini berkat kerjasama pemerintah daerah dengan tenaga pendamping serta masyarakat yang tergabung dalam kelompok tani.

Kepada peserta ToT, diucapkan selamat datang di Kabupaten Tanah Datar semoga selama beraeda di Luhak nan Tuo ini merasa nyaman dan mendapatkan ilmu yang bermanfaat dakam mengikuti pelatihan. Menurut Kasubag Perencanaan dan Evaluasi Dinas Pertahutbun Kab. Tanah Datar. Sri Mulyani wilayah Luhak nan Tuo ini meraih prestasi yang cukup membanggakan ditingkat nasional. Kelompok tani Sago Lestari Jorong Tanjuang Modang Nagari Tanjuang Bonai Kec. Lintau Buo Utara yang berjumlah 33 orang dan kelompok tani Talago Katiak Jorong Tabu Barayia Nagari Paninjauan Kec. X Koto yang berjumlah

25 orang, dibina Pemerintah Daerah dan Tenaga Pendamping memanfaatkan lahan kritis (5 hektar X koto dan 13 hektar Lintau Buo Utara) menjadi lahan pertanian jeruk yang produktif. Menurut Sri Mulyani Kasubag Perencanaan dan Evaluasi Dinas Pertahutbun Kab. Tanah Datar. Kementrian Dalam Negeri dalam hal ini Dirjen Pembangunan Daerah memberikan penghargaan karena berdasarkan hasil evaluasi persentase Tanaman Pokok yang mati sampai tahun 2015 dari 2 kelompok tani yang tersebut diatas adalah 0,3 %, serta Realisasi pembangunan fisik 100% dan serapan anggaran tahun 2014 pada program ini adalah sebesar 99 persen. (h/emz)

matika sebanyak 47 orang, Program Studi Tadris Pendidikan Biologi sebanyak 53 orang, Program Studi Tadris Pendidikan Fisika sebanyak 37 orang, Program Studi Hukum Perdata Islam al-Ahwal alSyakhshiyyah sebanyak 28 orang, Program Studi Muamalah Ekonomi Islam Konsentrasi Perbankan Syariah sebanyak 34 orang, Program Studi Akuntansi Syariah sebanyak 45 orang, Program Studi Hukum Ekonomi Syariah sebanyak 22 orang, dan Program Studi Diploma 3 Manajemen Informatika sebanyak

47 orang Pada kesempatan itu, STAIN Batusangkar juga memberikan penghargaan kepada empat (4) wisudawan/ti terbaik untuk setiap jurusan dan mendapakan tabanas dari Bank nagari, Bank syariah dan Bank Rakyat Indonesia untuk Penelti terbaik serta penyerahan Hasan Zaini. SekolahTinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Batusangkar pada saat ini sedang berjuang mendapatkan persetujuan Presiden alih status STAIN Batusangkar menjadi IAIN, tambah Kasmuri. (h/emz)

STAIN Batusangkar Laksanakan

Wisuda Pascasarjana dan Sarjana BATUSANGKAR,HALUAN — Pj. Bupati Tanah Datar Sudirman Gani menyampaikan selamat kepada wisudawan dan berharap lulusan mampu menerapkan ilmu yang didapat di kampus untuk diterapkan di lapangan dan mampu menciptakan lapangan kerja. “Kepada orang tua diharapkan jangan ragu-ragu untuk melanjutkan pendidikan anak-anaknya masuk ke perguruan tinggi agama khususnya STAIN Batusangkar’’, harap Bupati Sudirman Gani. Kabupaten Tanah Datar pada saat ini telah memiliki

Perda Pengelola Pendidikan yang pada dasarnya untuk memajukan pendidikan di Luhak nan tuo dengan cara memberi bantuan kepada siswa/i dan mahasiswa/i yang kurang mampu. Sementara itu, Fadriati selaku Ketua panitia wisuda menjelaskan Program Pascasarjana Angkatan VI, Sarjana Angkatan XXXVI, dan Program Diploma Tiga (D.III) Angkatan XV Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri Batusangkar Tahun 2015. Para wisudawan/ti terdiri dari berbagai program studi yakni Program

Pascasarjana sebanyak 13 orang terdiri dari 11 orang Program studi Manajemen Pendidikan Islam, 2 Orang Program Studi Hukum Ekonomi Syari’ah. Program Sarjana sebanyak 490 orang terdiri dari Program Studi Pendidikan Agama Islam sebanyak 56 orang, Program Studi Pendidikan Bahasa Arab sebanyak 45 orang, Program Studi Kependidikan Islam Konsentrasi Bimbingan Konseling sebanyak 56 orang, Program Studi Tadris Pendidikan Bahasa Inggris sebanyak 67 orang, Program Studi Tadris Pendidikan Mate-

31 Mahasiswa Akademi Komunitas Negeri Diwisuda LINTAUBUO, HALUAN — Pj. Bupati Tanah Datar Sudirman Gani bersama Fasli Jalal Kepala BKKBN Pusat, Irman selaku Ketua DPRD Kabupaten Tanah Datar dan Direktur Politeknik Negeri Padang, mewisuda 31 mahasiswa Akademi Komunitas Negeri Tanah Datar di Aula SMKN 1 Lintau Buo, Sabtu (17/10. Tari pasambahan, pembacaan ayat suci Al-Qur’an dan menyanyikan lagu Indonesia Raya menjadi pembuka acara wisuda angkatan ke II Akademi Komunitas Negeri Tanah Datar ini. Bupati Tanah Datar menyerahkan ijazah dan piagam penghargaan kepada lulusan terbaik Yetri Novita, A.Ma

dengan IPK 3, 93. Setelah penyerahan piagam penghargaan dari Bupati, acara dilanjutkan dengan melantik 31 wisudawan/ wisudawati dengan program ( D II) Manajemen Informatika, (D II) teknik Sipil dan (D II) Teknik Mesin dan dilanjutkan dengan sepatah kata dari perwakilan wisudawan. Bonus Demografi menjadi isu utama dalam penyampaian orasi ilmiah dari Fasli Jalal selaku salah satu penggagas berdirinya Akademi Komunitas Negeri Tanah Datar dan Tokoh Perantau yang teleh berkiprah di Pemerintah Pusat. Fasli Jalal menyampai-

kan bahwa Bonus Demografi adalah sebuah kondisi / keadaan jumlah angkatan kerja (usia 15-64 Tahun) terbesar pada suatu negara dan itu terjadi hanya 1 kali periode, periode itu berlangsung kurang lebih 30-40 tahun. Indoneisa dalam catatan statistik, pada tahun 2012 telah mencapai titik Bonus Demografi dan berakhir pada tahun 2045. Periode Bonus Demografi ini juga dapat dihutung dengan perbandingan, dalam setiap 100 orang angkatan kerja produktif di Indonesia hanya menanggung 50 orang usia non produktif (0-14 tahun dan 65 ke atas). Angkatan kerja yang berlimpah

ini pada hakekatnya mempunyai 2 kemungkinan, bisa menjadi sebuah bencana dan bisa juga menjadi bonus. Ada 3 faktor disampaikan Fasli yang mempengaruhi Bonus Demografi menjadi baik atau buruk, pertama Kesehatan, jika kesehatan baik dan memadai maka angkatan kerja menjadi produktif. Kedua, Pendidikan jika pendiidikan baik maka kualitas tenaga kerja semakin tinggi dan ketiga adalah pembinaan peningkatan Akhlak dan budi pekerti, ungkap Fasli Jalal. Ketua DPRD Kab. Tanah Datar Irman juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada pemerintah

Redaktur: Dodi Nurja

daerah dan para perantau dan tokoh masyarakat yang telah berusaha bersama DPRD dalam rangka mewujudkan serta meningkatkan mutu pendidikan di Kabupaten Tanah Datar. Bupati Tanah Datar dalam penyampaiannya mengucapkan terima kasih atas peran serta seluruh tokoh masyarakat dan kerjasama DPRD Kab. Tanah Datar dalam mewujudkan Akademi Komunitas Negeri Tanah Datar ini. Bupati juga mengucapkan selamat kepada 31 wisudawan / wisudawati yang akan terjun ke dunia kerja, semoga menjadi tenaga kerja yang produktif dan berkualitas. (h/emz) Layouter: Ilham Taufiq


22

Padang Pariaman

Rabu, 21 Oktober 2015 8 Muharram 1437 H

Lingkar

Kakao Komoditi Unggulan Padang Pariaman PADANG PARIAMAN, HALUAN — Kakao (coklat) merupakan komoditi unggulan Padang Pariaman yang harus dipertahankan. Karena kalau kakao dirawat dengan baik, maka akan mampu mensejahterakan petani. Hal tersebut diungkapkan H. Ali Mukhni saat berkunjung ke kelompok petani Kakao Simpang Tiga Kampung Paneh Nagari Gunung Padang Alai Kecamatan V Koto Timur, baru baru ini. Mampu kakao mensejahterakan petani menurut Ali Mukhni, karena kakao telah terbukti memiliki harga yang cukup baik. “Sejak pengembangan kakao di Padang Pariaman, harga komoditi ini tidak pernah anjlok,” katanya. Untuk itu diharapkan pada petani kakao, untuk tetap memelihara tanaman sesuai petunjuk teknis yang selalu diajarkan oleh para penyuluh. “Jangan biarkan kakao merimbun, lakukan pemupukan dan pemangkasan secara rutin,” ajak Ali Mukhni. Untuk peningkatan produksi komoditi kakao aku Ali Mukhni, pihak pemerintah Padang Pariaman, melalui dinas Pertanian Pertenakan dan Kehutanan serta BP3KP telah mengulirkan berbagai program. Mulai dari bantuan pemupukan hingga peremajaan dengan sistim sambung samping. Sementara itu sebagai contoh bagi petani, juga dilakukan kebun percontohan. kebun percontohan ini hampir ada diseluruh nagari di daerah ini. Pada kesempatan itu Bupati juga mengajak para petugas penyuluh untuk tidak bosan bosannya memberikan petunjuk dan membina petani coklat. “Karena ilmu yang diberikan tersebut akan bermanfaat bagi kita dunia dan akhirat,” terang Ali Mukhni. (h/ded)

Diduga Memiliki Sabu

MK Diciduk Satres Narkoba Polres PADANG PARIAMAN, HALUAN — MK (45) warga Korong Balanti, Nagari Sikabu, Kecamatan Lubuak Aluang, Sabtu (17/10) sekitar pukul 22.30 wib berhasil diamankan oleh Sat Res Narkoba Polres Padang Pariaman, saat itu tersangka MK sedang berada di sebuah kamar rumah milik, Pun dinagari tersebut, dan ini berkat adanya informasi dari masyarakat, bahwa MK sering menggunakan Narkotika jenis Shabushabu di tempat tersebut. Setelah mendapatkan informasi tersebut, anggota Sat Res Narkoba langsung bergerak kelapangan untuk mengecek, setelah sampai ditempat yang dikatakan masyarakat itu, anggota Sat Res Narkoba berhasil mengamankan Tersangka MK bersama tersangka petugas menemukan 1 (satu) paket kecil narkoba diduga jenis shabu-shabu yang dibungkus dengan plastik optik warna bening yang terletak diatas lantai didepan MK yang sedang duduk dilantai kamar rumah milik Pun. Selain itu, petugas juga menemukan 1 (satu) kaca pirek warna bening, 1 (satu) buah cotton bud (pembersih telinga), 5 (lima ) buah sedotan plastik, 1 (satu) mancis warna hijau merk inter milan, dan 1 (satu) bong plastik merk larutan cap kaki tiga. Setelah ditangkap, petugas langsung mengamankan tersangka bersama barang bukti di Mapolres Padang Pariaman. Kapolres Padang Pariaman, AKBP Roedy Yoelianto SiK MH didampingi Kasat Res Narkoba AKP Abriadi SH mengatakan, penangkapan yang dilakukan oleh Sat Res Narkoba Polres Padang Pariaman terhadap Tersangka MK berdasarkan informasi masyarakat. “Terima kasih kepada masyarakat yang telah memberikan informasi, untuk itu masyarakat jangan segansegan memberikan informasi sekecil apapun kepada pihak kepolisian, agar bisa segera ditindak lanjuti apalagi masalah kriminalitas seperti Narkoba ini,” ujar Kapolres. Penangkapan terhadap tersangka MK ini katanya, merupakan kesuksesan Polres Padang Pariaman yang kesekian kalinya. Hal ini membuktikan komitmen dan konsistensi dari Kapolres untuk memberantas Narkoba dan menyelamatkan generasi muda Padang Pariaman dari bahaya narkoba. Dengan ini kata Kapolres, tersangka MK tanpa hak melawan hukum memiliki, menyimpan, menguasai atau menggunakan bagi diri sendiri diduga narkotika jenis shabu-shabu, tersangka MK dikenakan Pasal 112 ayat 1 jo 127 ayat 1 huruf a Undang-Undang No 35 tahun 2009 dengan ancaman paling sedikit 4 tahun, paling lama 12 tahun penjara dan denda paling sedikit Rp. 8 ratus juta, dan paling banyak 8 milyar. (h/bus)

www.harianhaluan.com

Muslim Kasim Kukuhkan Pengurus Kwarcab

Pramuka Agar Perangi Nakorba PADANG PARIAMAN, HALUAN — Pengurus Kwartir Cabang (Kwarcab ) 0305 Padang Pariaman dikukuhkan oleh Ketua Kwarda 03 Sumbar, H. Muslim Kasim. Anggota pramuka diyakini akan mampu menekan peredaran dan memerangi nakorba di tengah-tengah masyarakat. Karena anggota pramuka ada dimana-mana. Hal tersebut diungkapkan ketua Kwartir Cabang ( Kwarcab ) 0305 Padang Pariaman, H. Ali Mukhni, pada Haluan, Senin (19/10) usai pengukuhan pengurus Kwarcab oleh ketua Kwarda 03 Sumbar, H. Muslim Kasim. “Anggota pramuka itu ada dimana-mana, mulai dari level yang paling rendah hingga level paling tinggi,” ujar Ali Mukhni. Untuk itu aku Ali Mukh-

ni, pihaknya kwarcab Padang Pariaman, telah membuat program kerja untuk memerangi nakorba tersebut. Untuk itu Ali Mukhni mewanti wanti pada anggota dan pengurus pramuka untuk tidak terjebak dalam lingkaran nakorba tersebut. “Kita bertugas memeranginya, dan harus hati-hati jangan kita pula yang terjebak,” tegasnya. Menurut Ali Mukhni, peredaran nakorba ini telah sangat menguatirkan sekali. Untuk itu seluruh kalangan harus turun tangan memeranginya, termasuk anggota pramuka. (h/ded)

KETUA Kwarda 03 Gerakan Pramuka Sumbar, Muslim Kasim (MK) bersalaman dengan Dwiwarman yang didampingi Bupati Ali Mukhni setelah pelantikan pengurus Kwartir Cabang 03-05 Gerakan Pramuka Kabupaten Padang Pariaman di Hall Saiyo Sakato Pariaman, Senin (19/10). BUSTANUL ARIFIN

Partai Kebangkitan Bangsa Fokus Latih Kader PADANG PARIAMAN, HALUAN — Pelatihan kader partai merupakan program yang menjadi fokus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Semua jabatan di jajaran kepengurusan partai, mulai dari tingkat DPP, DPW, dan DPC secara bertahap harus diisi oleh kader yang sudah mengikuti pelatihan kader sesuai dengan level kepengurusannya. Hal itu diungkapkan oleh Wakil Sekretaris Jenderal DPP PKB, Ali Anshori pada pembukaan Pendidikan Kaderisasi Tingkat Pertama (PKTP) PKB,

Senin (19/10) di Hotel Nan Tongga, Kota Pariaman. Pembukaan PKTP dihadiri Ketua DPW PKB Sumatera Barat H.Febby Datuak Bangso Nan Putih, Ketua DPC PKB Padang Pariaman Zulhelmi Tuanku Sidi, Ketua DPC PKB Pasaman Aminullah, Ketua Fraksi PKB DPRD Padang Pariaman Syafrinaldi, Ketua Fraksi PKB DPRD Pasaman Kumpul Ritongga. Peserta pelatihan sebanyak 50 orang, terdiri dari utusan kader PKB di Kabupaten Padang Pariaman dan Kabupaten Pa-

saman. Sedangkan instruktur PKTP dari Tenaga Ahli DPP PKB Hesbul Bahar. Ali Anshori menjelaskan, sesuai dengan arahan Ketua Umum DPP PKB Muhaimin Iskandar, pelatihan kader partai bagi PKB pasca Muktamar PKB di Surabaya tahun 2015 lalu, mutlak dilakukan. “Perolehan kursi DPR RI dan DPRD propinsi/kabupaten/kota pada Pemilu 2014 yang meningkat dibanding pada Pemilu sebelumnya 2009, harus dipertahankan dan ditingkatkan. Peningkatan perolehan suara

BUPATI Ali Mukhni menyerahkan tropy bergilir kepada pemenang pada turnamen Sepak Bola Karang Taruna Amanbasa antar Korong se Nagari Anduriang, Kecamatan 2 x 11 Kayutanam di lapangan sepak bola Gersing Asam Pulau, Senin (19/ 10). Bustanul Arifin

PKB pada Pemilu 2019 mendatang harus dijawab dengan pelatihan kader yang terencana, tersistematis dan jelas,” kata Anshori. Ketua DPC PKB Padang Pariaman Zulhelmi Tuanku Sidi mengungkapkan, di Padang Pariaman pertumbuhan PKB sangat menggembirakan. Pada Pemilu 1999 dan 2004, PKB tidak mendapatkan kursi di DPRD Padang Pariaman. Pada Pemilu 2009, PKB Padang Pariaman pacah talua, mendapatkan satu kursi. “Dengan kerja keras dan teamwork yang kompak, DPC PKB Padang Pariaman pada Pemilu 2014 berhasil meraih 4 kursi. Sehingga memiliki satu fraksi di DPRD Padang Pariaman. Prestasi ini merupakan kerja keras semua kader PKB. Mudah-mudahan dengan adanya pendidikan kaderisasi ini akan menambah semangat bagi kader PKB Padang Pariaman untuk terus meningkatkan perannya di tengah masyarakat Padang Pariaman,” kata Zulhelmi Tuanku Sidi, alumni Pondok Pesantren Darul Ikhlas Enam Lingkung. Dia menjelaskan, DPC

PKB Padang Pariaman optimis pada Pemilu 2019 mendatang perolehan kursi PKB di DPRD Padang Pariaman bakal bertambah. Langkah awal yang dilakukan untuk mencapai target tersebut adalah melalui pendidikan kaderisasi ini. “Selain itu, penataan organisasi partai hingga ke tingkat ranting terus dibenahi. Saat ini kita terus merekrut kader yang ingin berjuang bersama PKB membangun masyarakat yang lebih adil, sejahtera, dan sesuai dengan kondisi masyarakat di Padang Pariaman,” tambah Zulhelmi. Bupati Padang Pariaman, Ali Mukhni yang juga Calon Bupati Padang Pariaman periode 2015-2020 bersama pasangannya calon Wakil Bupati Suhatri Bur juga menghadiri pelatihan kaderisasi. “Saya berterima kasih atas dukungan PKB yang menjadi pengusung dalam Pilkada serentak 9 Desember 2015 mendatang. Untuk itu, mari kita bersamasama menyukseskan Pilkada dengan meraih kemenangan dengan tujuan membangun Kabupaten Padang Pariaman yang lebih baik,” kata Ali Mukhni. (h/bus)

Tak Pernah Dibantu Pemda

Bayak, Nenek Tangguh dari Kampuang Rimbo BUKAN anak sekolahan, memang. Tetapi ia senantiasa datang pagi, bahkan lebih dulu dari kehadiran anak sekolah. Itulah Bayak, nenek tua berusia 70 tahun dari Kampuang Rimbo ini melakoni hidupnya setiap hari. Laporan: Bustanul Arifin Meski usia sudah tua dan tidak pantas bekerja lagi, dan seharusnya menikmati kehidupan dihari tua. Akan tetapi, semua itu tidak ada bagi diri nenek Bayak (70). Nenek ini setiap hari harus bekerja dan bekerja demi mencari sesuap nasi. Kalau tidak bekerja, ia tentu tidak dapat makan. Setiap hari, Bayak berjualan di sebelah halaman Sekolah Dasar Negeri (SDN) 15 Nan Sabaris. Setiap hari ia hanya bisa mendapatkan untung dari hasil jualan Rp 4000, dan

dari hasil itulah ia bisa makan untuk menyambung hidupnya. Setiap hari, Banyak tinggal di rumah yang sederhana di Kampuang Rimbo, Kenagarian Padang Bintuangan, Kecamatan Nan Sabaris sekitar seratus meter dari SDN 15 Nan Sabaris itu. Berjualan di sekolah adalah pilihannya untuk mencari nafkah, buktinya ia sama-sama tiba dengan anak-anak sekolah, karena ia berharap anak-anak membeli dagangannya sebelum anak-anak masuk ke dalam ruangan sekolah. Tempat ia berjualan juga ditempat yang tidak layak, jualannya hanya diletakan di atas selembaran plastik yang berukuran kecil dengan beratapkan langit berpanas ketika matahari terik dan kehujanan ketika hujan turun. Bayak adalah sosok nenek yang tangguh. Kalau hujan turun ketika berjualan, ia tak menyerah begitiu saja, Bayak harus membawa dagangannya ketempat yang

berteduh, kalau hari sudah memasuki tengah hari ia harus pulang kerumahnya. Diceritakannya, ia sudah lama hidup sendiri alias menjanda karena ditinggal cerai suaminya, dari hasil pernikahannya ia dikarunia dua orang anak, yang satu di tinggal di Jakarta dan satu lagi dikampung. Untuk hari-hari, Bayak hanya melaluinya dengan sendiri, karena anak-anak sudah dewasa. “Anak-anak hanya bisa untuk makan dia sendiri, anak yang tinggal di Jakarta hanya bisa untuk sendiri, dan yang satu lagi tinggal dikampuang yang sekarang tidak bisa bekerja, karena mengalami sakit stroke,” ujar Bayak saat berbincang-bincang dengan Haluan, Senin (19/10) di Kampuang Rimbo. Dia menjelaskan, dengan tidak adanya yang memberikan uang, setiap hari harus bekerja keras, pagi berjualan disekolah dan setelah itu harus mencari pekerjaan yang lain. “Setiap

pagi berjualan disekolah, dan setelah itu harus mencari pekerjaan yang lain, seperti menjadi buruh tani disawah petani. Dan ada pula mengambil padi yang tidak berisi (hampo barek), karena hampo barek ini tidak ada diambil oleh petani, setelah itu hampo barek ini disisihkan kembali dan hasil itulah ditumpuk, dari beras itulah untuk makan sehari-hari,” terang Bayak. Jadi, dengan pahit kehidupan selalu dijalani de-

ngan sendiri dan juga tidak pernah menerima bantuan dari pemerintah Padang Pariaman, baik itu bantuan beras raskin maupun bantuan dari Badan Amil Zakat (BAZ). Kalau sedang sehat seperti sekarang ini, masih bisa mencari uang untuk makan, yang membuat pusing kalau badan kurang sehat atau sakit siapa yang akan mengurus dan memberikan biaya. “Saya belum pernah menerima bantuan apapun dari pemerintah,” ulas Bayak. (***)

BAYAK (70) sedang duduk dekat dagangannya di samping Sekolah Dasar Negeri (SDN) 15 Nan Sabaris, Senin (19/10) kemarin. BUSTANUL ARIFIN

Redaktur: Dodi Nurja

Layouter: Wide


23 Sumbar Elpiji Aman Digunakan PADANG, HALUAN — Masyarakat Lintau Buo Utara, Kabupaten Tanah Datar sangat antusias mengikuti sosialisasi dan edukasi cara aman menggunakan elpiji. Sebab selama ini mereka merasa takut memakainya untuk berbagai kebutuhan. “Kemarin saya takut menggunakas kompos gas. Tapi setelah mengikuti sosialisasi ini saya tidak takut lagi. Sebab petugas menjelaskan cara dan penggunaan gas elpiji dengan baik,” kata Rini salah seorang warga Lintau Buo Tanah Datar pada wartawan, Selasa (20/10). Menurutnya, selama ini dia dan keluarganya menggunakan kompor minyak tanah dan kayu bakar. Namun seiring berjalannya waktu harga minyak tanah makin melambung. Di daerahnya minyak tanah eceran di warung dijual antara Rp10 ribu hingga Rp11 ribu per liter. Kondisi itu mengharuskan keluarga Rini beralih ke kayu bakar. Namun ketika hujan, kayu bakar susah digunakan karena basah. Tetapi saat ini, keluarga sederhana itu sudah tidak lagi risau ketika ingin memasak. Sebab setelah mengikuti sosialisasi dan cara aman penggunaan elpiji, mereka akan menggunakan kompor gas. ”Ya kami akan pakai kompor gas. Sebab harga gas lebih murah dan hemat dibanding minyak tanah,” ujar dia. Sementara, Koordinator Lapangan Konversi Minyak Tanah ke LPG, Wilayah Sumbar, Hendri Rasyid usai sosialisasi elpiji hari terakhir di Sumbar, Selasa (20/ 10), mengatakan sosialisasi “Cara Aman Bareng Bung Ijo” diselenggarakan kurun waktu Oktober - November 2015. Iven tersebut dilaksanakan pada 154 kecamatan di 4 provinsi, yakni Sumatera Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, dan Sulawesi Tengah. “Di Sumbar, sosialisasi program nasional konversi minyak tanah ke elpiji ini dilakukan di enam kabupaten/ kota,” katanya. Dijelaskannya, sosialiasasi dilakukan demi mendukung kesiapan masyarakat dalam mempergunakan paket konversi ini secara aman, baik dan benar. Sosialisasi serupa telah dilakukan sejak 2008 di lebih dari 1.500 kecamatan dan 50 SLTA di 23 provinsi. “Bagi sebagian besar masyarakat, kampor gas dan tabung elpiji adalah hal baru, yang sangat berbeda tata cara penggunaannya dibanding kompor minyak tanah atau pun tungku kayu bakar. Kegiatan ini merupakan wujud dari peran serta PT Pertamina (Persero) dalam menyukseskan program nasional konversi minyak tanah ke elpiji, di samping tugas utamanya menyediakan paket perdana konversi dan memasok serta mendistribusikan LPG sampai ke tingkat agen,” ujarnya lebih jauh. Selain sosialisasi, Pertamina juga menyalurkan paket perdana tabung gas elpiji 3 kg, kompor gas satu tungku, regulator dan selangnya untuk 1.128 juta rumah tangga dan usaha mikro yang memenuhi syarat. Paket tersebut untuk masyarakat di empat provinsi yang telah ditunjuk, termasuk Sumbar. (h/vie)

Rabu, 21 Oktober 2015 8 Muharram 1437 H

Gunakan Jasa LKBH Korpri Sumbar

PNS Bisa Dapat Bantuan Hukum Secara Cuma-cuma PADANG, HALUAN — Seluruh anggota Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) di lingkungan Pemprov Sumatera Barat yang tersangkut berbagai kasus dan persoalan hukum dalam alur kedinasan, punya hak penuh untuk mendapatkan bantuan dan perlindungan hukum dari Lembaga Konsultasi dan Bantuan Hukum (LKBH) Korpri Sumbar secara cuma-cuma. Sekretaris Korpri Sumbar, Eko Paisal dalam gelaran sosialisasi pentingnya LKBH Korpri bagi PNS, Selasa (20/10) mengatakan, LKBH Korpri dapat memberikan upaya advokasi terhadap kasus yang berhubungan dengan pekerjaan dan kasus hukum kepega-

waian. Hal itu kata Eko, sesuai dengan MoU yang telah disepakati dengan DPN Peradi. Perihal jenis penyelesaian perkara yang dapat diberikan nantinya, terdiri dari bantuan hukum litigasi dan non litigasi. Litigasi berupa perkara tata usaha negara,

perdata, pidana dan badan badan peradilan lainnya. Sedangkan bantuan nonlitigasi berupa pengaduan hukum, konsultasi hukum dan upaya konsolidasi atau mediasi. Sementara itu, Kepala Bagian Usaha dan Bansos Sekretariat DP Korpri Sumbar, Yudi Edmund, ikut menjelaskan tata cara yang dapat ditempuh pemohon bantuan hukum. Dalam paparannya, Yudi dijelaskan enam ketentuan yang mesti dilakukan. Pertama, klien harus mengajukan permohonan kepada LKBH Korpri. Kedua, setiap penanganan perkara didasarkan surat kuasa yang ditandatangani klien. Ketiga, dalam surat kuasa

Tiga Pengedar Sabu Dibekuk PADANG, HALUAN — Jajaran Satuan Reserse (Sat Res) Narkoba Polresta Padang, berhasil menangkap tiga tersangka pengedar sabu dari dua lokasi berbeda sepanjang Senin (19/10) malam. Penangkapan pertama dimulai pada pukul 21.00 WIB, dimana tim anti bandar narkoba Polresta Padang yang dipimpin Kanit Narkoba Polresta Padang, Iptu Herit Syah ini membekuk satu orang tersangka Erman alias Man (38) Warga Jalan Ganting IX Kelurahan Ganting Parak Gadang, Kecamatan Padang Timur. Dari tangan tersangka, polisi berhasil menyita barang bukti berupa dua paket sedang sabu seharga Rp. 1,5 juta, dua pirex kaca, satu set alat hisap sabu-sabu (bong), lima korek api mencis, plastik kemas sabu-sabu, sedotan pipet, dan tiga unit telepon genggam. Tak berhenti sampai disitu, kemudian petugas melakukan pengembangan adanya kemungkinan tersangka lain ke kawasan Indarung. Disana petugas berhasil menyita Barang Bukti (BB) tiga paket besar dan satu paket kecil sabu-sabu senilai Rp16 juta dan sejumlah barang bukti lainnya dari tangan Bambang Irawan alias Bambang (30), dan Alexander alias Alex (32). “Selain sebagai bandar sabu-sabu, tersangka Alex diduga juga berprofesi sebagai dukun, karena disaat penggeledahan di rumahnya, kami menemukan sebilah keris yang ada butir-butir bunga,” ungkap Kasat Res Narkoba Polresta Padang, Kompol Daeng Rahman. Daeng menambahkan, selain ditemukan sebuah keris, tim nya juga berhasil menemukan beberapa senjata tajam dan senjata api (senpi) rakitan di kediaman tersangka Alex. “Kami akan berkoordinasi dengan Pihak Reskrim Polresta Padang, terkait ditemukannya beberapa senjata api dan tajam tersebut, apakah digunakan sebagai untuk kejahatan atau bukan,” tambahnya. (h/mg-adl)

Lingkar

Suzuki FU Desi Dibawa Kabur OTK DHARMASRAYA, HALUAN — Kasus pencurian kendaran bermotor (curanmor), kembali terjadi di wilayah hukum Polres Dharmasraya. Kali ini, korbannya Desi Ratnasari (22), warga Koto Baru Dharmasraya. Sepeda motor Suzuki FU dengan nomor polisi BA 3092 VJ miliknya, raib dibawa kabur orang tak dikenal (OTK). Kapolres Dharmasraya AKBP Lalu Muhammad Iwan Mahardan, SIK didampingi Kapolsek Koto Baru Iptu. Suyanto, membenarkan kejadian tersebut. Suyanto mengaku, pihaknya menerima laporan korban pada Senin (19/10). “Kita sudah menindaklanjuti laporan korban dengan dengan melakukan penyelidikan. Sejumlah saksi juga telah kita panggil untuk dimintai keterangan,” kata Suyanto. (h/mg-bdr)

www.harianhaluan.com

23

CARA AMAN — Masyarakat Lintau Buo Utara, Kabupaten Tanah Datar terlihat antusias mengikuti sosialisasi dan edukasi cara aman menggunakan elpiji yang digelar PT Pertamina. IST

terdapat advokat yang berli- Sumbar sejak tahun 2011 sensi dan advokat subtitusi lalu, adalah sebagai bagian (pengganti). Keempat, advo- dari upaya pemenuhan hakkat subtitusi adalah PNS hak PNS (anggota Korpri), yang telah mengikuti dan khususnya terkait layanan memiliki sertifikat PKPA. konsultasi dan bantuan Kelima terang hukum. Yudi, advokat “Anggaran subtitusi bertugas kita ada dan mendampingi memang kita advokat lisensi punya banyak saaat memberi uang untuk itu. pendampingan di Uangnya, ya luar dan dalam tentu dari hasil persidangan. Dan iuran yang kita keenam, advokat pungut dari sesubtitusi berkeluruh anggota wajiban untuk Korpri. Untuk meng gantikan itu, jangan YUDI EDMUND advokat lisensi sungkan-sungyang berhalangan. kan meman“Ke depan, kami akan faatkan jasa LKBH. Kaupayakan agar program rena program ini adalah Korpri dapat masuk dalam dari kita, untuk kita,” kata RPJM serta program tahu- Amran. nan provinsi. Sejauh ini Selain akan mengukuhsumber pembiayaan LKBH kan lembaga konsultan psiKorpri baru berasal dari kologi untuk melayani kondana hibah, iuran anggota, sultasi seluruh anggota, ke partisipasi klien dan sum- depan sebut Amran, Korpri bangan pihak lain yang Sumbar juga berencana tentunya tidak mengikat,” akan menambahkan proucap Yudi yang merupakan gram bimbingan konseling PNS sarjana hukum yang (BK), yang nantinya akan telah bersertifikat PKPA melibatkan tenaga konsehingga dapat menjadi sultan atas kerjasama deadvokat subtitusi apabila ngan pihak PERADI. Kehadibutuhkan itu. diran lembaga konsultan Gelaran sosialisasi juga psikologi dan BK itu sebut menampilkan pemaparan Eko, akan diprioritaskan dari beberapa narasumber pada penyelesaian konflik di lain seperti Azmeyda Mak- lingkungan internal pribadi mur dari Biro Hukum Sek- anggota. da Sumbar yang menerang“Selain penyelesaian kan model bantuan hukum konflik internal, layanan ini berdasarkan Permendagri juga akan membantu angNo. 12 tahun 2014. Selain gota dalam mengatasi masaitu, juga dipaparkan upaya lah yang dihadapi di tengahbantuan secara litigasi dan tengah keluarga, maupun non-litigasi oleh Jon Lizar. tekanan-tekanan dilingkuSementara Ketua DP ngan tempat kerja. Dengan Korpri Sumbar, Amran SE, adanya program ini, dihaMM ketika membuka sosia- rapkan akan dapat meninglisasi pentingnya LKBH katkan semangat kerja PNS Korpri bagi PNS menga- demi capaian kinerja yang takan, salah satu dasar di- maksimal,” tandas Amran. bentuknya LKBH Korpri (h/mg-isq)

Murid SD Korban Kekerasan Masih Terlantar PASAMAN, HALUAN — Kekerasan terhadap murid SD, kembali mencoreng wajah pendidikan di Kabupaten Pasaman. Kali ini, korbannya adalah AB, siswa kelas III SDN 06 Pauh, Kecamatan Lubuk Sikaping. Apesnya lagi, sejak resmi menyatakan pindah dari sekolahnya, hingga kini korban masih terlantar, karena tak satupun sekolah di Lubuksikaping yang mau menerimanya. Tidak saja mendapatkan kekerasan fisik, AB juga mendapat tekanan mental dari pihak sekolah. “Pulang wa ang,” ujar Oyon Hendri, ayah korban menirukan ungkapan-ungkapan pihak sekolah yang membuat anaknya tertekan mental. Oyon Hendri menyebutkan, kini masalah yang menimpa anaknya itu berlarut-larut tanpa ada penyelesaian yang jelas dari pihak sekolah dan Dinas Pendidikan Kabupaten Pasaman. “Masalah anak kini jadi masalah orang tua. Saya telah mendatangi pimpinan sekolah untuk membicarakan solusi yang baik untuk menyelesaikan persoalan tersebut, tetapi tidak ada penyelesaiannya,” ujar Oyon. Dikatakan, kepada dirinya, Kabid Dikdas Budi Indrawan mengaku sudah menegur oknum pegawai sekolah yang terlibat. “Kata

Kabid Dikdas itu, dia sudah melakukan peneguran. Namun, lain komitmen dengan dinas, lain pula yang terjadi kepada anak saya di sekolah, sampai-sampai anak saya takut ke sekolah,” jelas Oyon. Atas saran Dinas Pendidikan Kabupaten Pasaman, Oyon pun mengajukan surat pindah sekolah kepada kepala SD tempat anaknya menimba ilmu. Pihak sekolah telah menerbitkan surat pindah untuk anak Oyon atas nama Agung Berlian dari SDN 06 Pauh bernomor 422.1/99/SD-06/2015 tertanggal 19 Oktober 2015, yang ditandatangani oleh Kepsek Armiyati. Dalam surat itu, disebutkan bahwa Agung dipindahkan ke sekolah lain dalam Kecamatan Lubuk Sikaping, atas permintaan orang tua ke pihak sekolah. Berharap dengan memindahkan anaknya dari sekolah itu, Oyon bisa lega melihat anaknya terjauh dari tekanan sekolah. Akan tetapi, kini timbul masalah baru. “Solusi yang diberikan oleh Dinas Pendidikan Pasaman tidak bertanggung jawab, bahkan kini saya disuruh oleh Kadisdik Pasaman Khairil Anwar untuk mencari sendiri sekolah SD di Lubuksikaping yang kosong yang bisa menampung anak saya,” jelas Oyon.

Tak ingin membuang waktu, dirinya langsung mencoba ke salah satu sekolah yang disarankan, yaitu SDN 05 Pauh. Namun, ketika Oyon datang ke sekolah tersebut, Oyon pun terkejut mendengar penjelasan dari pimpinan SDN 05 Pauh. “Saya diberitahu bahwa sudah ada kesepakatan seluruh Kepala SD se-Kecamatan Lubuk Sikaping, bahwa jika ada anak yang dikeluarkan dari sekolah, maka semua sekolah di Lubuksikaping tidak akan meneri-

manya lagi. Artinya, saya disuruh mencari sekolah di luar Lubuk Sikaping. Padahal anak saya bukan dikeluarkan, tetapi atas permintaan saya selaku orang tuanya,” jelas Oyon. Ketika dikonfirmasi Haluan kepada Kadis Pendidikan Kabupaten Pasaman Khairil Anwar mengenai permasalahan itu, Khairil menjawab bahwa Dinas Pendidikan tidak ingin anak menjadi korban. Persoalan itu sedang dalam proses penanganan oleh UPTD

Redaktur: Ryan Syair

Pendidikan Kecamatan Lubuksikaping. Ia pun mengimbau kepada para orang tua siswa, untuk bisa menjalin hubungan yang baik dengan para guru. Karena, guru adalah orang tua siswa di sekolah dan di rumah anak dalam pengawasan dan pendidikan orang tua kandungnya. “Mudah-mudahan persoalan ini cepat selesai, kita sudah sampaikan kepada UPTD untuk menyelesaikan dengan cepat,” katanya. (h/col)

Layouter: Ilham Taufiq


21 Oktober 2015 24 Rabu, 8 Muharram 1437 H

Siklus Pemburukan Masih Merajalela

Pemerintah Biarkan Rakyat Menderita PADANG, HALUAN — Setelah 35 tahun berkiprah memberikan bantuan hukum demi terciptanya keadilan ekologi di Indonesia, Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) menilai jika selama ini masih terjadi aksi pembiaran yang dilakukan pemerintah atas segala bentuk krisis yang melanda masyarakat. Kepala Departemen Advokasi Walhi, Nurhidayati, kepada Haluan Selasa (20/ 10) mengatakan, selama ini telah terjadi proses pemburukan kondisi lingkungan yang langsung berimbas pada pemburukan kondisi masyarakat. Walhi melihat, tidak ada upaya yang jelas dari pemerintah untuk menghentikan siklus pemburukan tersebut. “Tahun ini ada tiga poin yang akan kami suarakan dan peringatkan kepada

pemerintah dan pemangku kepentingan. Antara lain, soal peningkatan upaya penyelamatan terhadap warga Indonesia, penegakan hukum yang ketat dan pemulihan ekosistem,” ucapnya. Secara rinci jelasnya, negara telah cukup lama membiarkan jutaan warganya menderita. Ironisnya, saat warga asing berteriak meminta bantuan, negara langsung bergerak. Sedangkan jika warga sendiri yang berteriak minta tolong, pe-

merintah hanya diam. Penegakan hukum yang ketat juga menjadi fokus Walhi. Dibuktikan dengan pemaparan ke muka umum perusahaan-perusahaan yang terbukti menjadi aktor dibalik pembakaran hutan Sumatera dan Kalimantan. “Pemerintah jangan beraninya dengan rakyat kecil saja. Oleh karena itu kami akan terus membuka kedok perusahaan-perusahaan yang terlibat. Karena ini sejalan dengan upaya kami dalam menyuarakan pemulihan ekosistem, terutama perlindungan terhadap lahan gambut,” lanjutnya lagi. Walhi juga menandai peringatan usia ke-35 dengan meluncurkan sekaligus membedah buku berjudul ‘Robohnja Sumatera Kami’. Buku tersebut berisi rangkuman data-data dan proses advokasi Walhi kepada ma-

syarakat Sumatera demi keadilan ekologi, dan dirancang seperti kumpulan surat. “Selama perjalanan ini, kami menyadari masih mi-

nim proses pembelajaran. Peluncuran buku ini merupakan upaya dokumentasi kami pada kegiatan advokasi yang telah dilakukan.

Agar dapat dilihat capaian, bisa mengevaluasi dan bisa pula memperbaiki segala kekurangan yang ada. Selain itu juga menjadi wujud la-

poran kepada masyarakat yang kami dampingi, masyarakat umum dan tentunya pemerintah,” tambah Nurhidayati. (h/mg-isq)

Panti Asuhan Babul Jannah Dapat Bantuan Bibit Ikan SOLSEL, HALUAN — Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan bekerjasama dengan Dinas Pertanian Peternakan dan Perikanan Solok Selatan (Solsel), menyerahkan bantuan bibit ikan dan polibek pada panti asuhan Babul Jannah di Sungai Lambai Kecamatan Sangir, Selasa (20/10). Kasi Permodalan Investasi Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Sumbar, Lina Marni didampingi Nirmala Puspita Dewi mengatakan, penyerahan bantuan bibit ikan tersebut bertujuan untuk meningkatkan kegiatan positif yang menghasilkan terhadap penghuni panti. “Kita serahkan bantuan bibit ikan nila jenis gip sebanyak 5.000 ekor,” jelas Lina Marni. Kepala Dinas Pertanian Peternakan dan Perikanan Solsel, Del Irwan mengatakan, pemberian bibit ikan kepada panti asuhan sebagai bentuk rasa kepedulian terhadap lingkungan dan pada masyarakat yang membu-

BANTUAN BIBIT— Kepala Dinas Pertanian Peternakan dan Perikanan Solsel, Del Irwan bersama tim Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Sumbar, Lina Marni didampingi Nirmala Puspita Dewi menyerahkan bantuan bibit ikan nila kepada pengurus Panti Asuhan Babul Jannah, Selasa (20/10). JEFLI

tuhkan. “Bibit ikan yang telah diberikan agar dilakukan

pengawasan dalam proses pemeliharaannya. Semoga bantuan ini bermanfaat dan

bersifat produktif bagi penghuni panti,” kata Del Irwan. (h/jef)

Peserta Workshop on Cultural Tourism In IORA Countries

Kunjungi Perkampungan Adat Nagari Sijunjung PERKAMPUNGAN Adat Nagari Sijunjung yang masuk tentative list Unesco sebagai warisan dunia, mulai dilirik wisatawan asing. Senin (19/10) kemarin, sebanyak 43 peserta Workshop on Cultural Tourism In IORA Countries dari 13 negara, menjadikan kawasan perkampungan adat Nagari Sijunjung sebagai salah tempat kunjungan. Peserta workshop yang dipandu pejabat Kementerian Pariwisata RI, Surana dan pejabat Dinas Pariwisata Ekonomi Kreatif Provinsi Sumatera Barat, disambut Plh. Bupati Sijunjung, Ade Taufik Rohendi, Ketua

DPRD Mukhlis Rasyid, unsur Forkopimda, Kepala SKPD, Camat Sijunjung, Wali Nagari Sijunjung, ninik mamak, alim ulama, cadiak pandai, bundo kanduang, serta tokoh masyarakat. Mereka juga diperkenal-

ARAK-ARAKAN jamba yang dibawakan bundo kandung Nagari Sijunjung.

Plh Bupati Sijunjung, Ade Taufik Rohendi peserta Workshop on Cultural Tourism In IORA Countries dari 13 negara disambut anak nagari Sijunjung. www.harianhaluan.com

kan tradisi makan bajamba dan melihat dari dekat 76 unit rumah adat (gadang) yang tersusun rapi. Bahkan dari segi arsitekturnya, ke78 unit rumah gadang itu hampir sama bentuknya. “Luar biasa. Ini seni yang indah,” ucap salah seorang peserta Workshop on Cultural Taurism In IORA Countries disela melihat rumah gadang di kawasan Perkampungan Adat Nagari Sijunjung. Rumah-rumah adat milik beberapa suku di Nagari Sijunjung itu, dibangun di atas tiang kayu. Dan tingginya hampir sama, sehingga seluruh rumah adat memiliki kolong yang tingginya hampir sama dan dihuni kaum suku pemilik rumah gadang tersebut. Plh. Bupati Sijunjung, Ade Taufik Rohendi menyampaikan ucapan selamat datang kepada peserta Workshop on Cultural Tourism In IORA Countries yang telah menjadikan kawasan perkampungan adat sebagai salah satu tempat tujuan. “Selamat datang, kepada peserta workshop dan rombongan yang telah menyediakan waktunya berkunjung ke Perkampungan Adat Nagari Sijunjung,” ujar Ade Taufik Rohendi. Dia juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mempromosikan perkampungan adat Nagari Sijunjung sehingga kawasan perkampungan adat ini menjadi salah satu agenda kunjungan peserta. Dia mengatakan, perkampungan adat Nagari Sijunjung sebagai miniatur dan implementasi sistem matrilinial yang dianut masyarakat Minangkabau. Perkampungan adat ini sebutnya, sejak 30 Januari 2015 lalu, sudah masuk list

Plh Bupati Sijunjung, Ade Taufik Rohendi memandu peserta Workshop on Cultural Tourism In IORA Countries dari 13 negara melihat rumah gadang di Perkampungan Adat Nagari Sijunjung.

Unesco sebagai warisan dunia. Berbagai program dan kegiatan telah dilaksanakan untuk mengembangkan dan sekaligus melestarikan perkampungan adat. Diantaranya, lomba photografi dengan mengambil tema “Heritage Perkampungan Adat Nagari Sijunjung”, lokasi star Tour de Singkarak (TdS) 2015. Dan tanggal 25 Oktober mendatang, kawasan ini akan dijadikan lokasi Festival Matrilinial. Festival yang menggelar berbagai kegiatan dan perlombaan akan diikuti lima negara tetangga, yakni Malaysia, Singapura, Thailand, Brunai dan India. Tokoh masyarakat Sijunjung, Yuswir Arifin memaparkan, kawasan perkampungan adat Nagari Sijunjung memiliki 76 unit rumah gadang. Rumah gadang tersebut memiliki keunikan dari segi budaya dan adat istiadat.

“Kawasan perkampungan adat ini merupakan pusat sarana dan prasarana penyelenggaraan aktifitas adat bagi masyarakat Sijunjung. Di perkampungan adat ini juga dilaksanakan aktivitas lainnya seperti keagamaan, kesenian, kebudayaan dan kegiatan lainnya,” jelas mantan Bupati Sijunjung itu. Berbagai langkah telah diambil dalam melestarikan perkampungan adat. Diantaranya, melahirkan Peraturan Daerah nomor 5 tahun 2012, Keputusan Gubernur Sumbar tentang penetapan perkampungan adat Nagari Sijunjung menjadi kawasan cagar budaya. Disamping itu, juga telah dibentuk suatu badan hukum atau yayasan pengelola Perkampungan Adat di tingkat nagari, termasuk berkoordinasi dengan Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCP) wilayah Sumbar, Riau dan Kepri. (h/adv)

Plh Bupati Sijunjung, Ade Taufik Rohendi memperkenalkan tradisi makan bajamba.

Para peserta Workshop on Cultural Tourism In IORA Countries mencicipi menu yang dihidangkan dalam jamba.

Redaktur: Ryan Syair

Layouter: Wide


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.