SENIN, 13 AGUSTUS 2012 M 25 RAMADAN 1433 H
LINGKAR
Serambi Mekah
PADANG PANJANG
21
ARUS MUDIK
Penerima Beasiswa Mesti Terdaftar di BPS PADANG PANJANG, HALUAN—Pemberian dana bantuan masuk perguruan tinggi serta beasiswa S1 tahun 2012 bagi lulusan SLTA di Padang Panjang hanya diberikan kepada siswa dari kalangan keluarga miskin yang telah terdaftar di BPS (Badan Pusat Statistik) Padang Panjang. Hal itu dikatakan oleh Kepala Bidang Perencanaan Dinas Pendidikan Padang Panjang Herman kepada Haluan yang ditemui dikantornya Jumat kemarin. Menurutnya, dengan bantuan itu, impian para siswa dari kalangan ekonomi lemah di Padang Panjang untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi tahun ini bakal terwujud. Dijelaskan Herman, saat ini telah mendaftarkan diri 24 anak lulusan SLTA yang telah diterima di Perguruan Tinggi Negeri. “Kini tengah berlangsung proses kelengkapan administrasi serta seleksi untuk pemberian bantuan itu. Alokasi anggaran bantuan itu mendekati satu miliar rupiah dan berasal dari dana APBD Padang Panjang Tahun 2012,” ujarnya. Pemberian beasiswa meliputi biaya masuk PTN, biaya kuliah (SPP) serta biaya hidup. Besaran biaya akan bervariasi antara lain disesuaikan dengan persyaratan keuangan dari masing-masing PTN. Walikota Padang Panjang Suir Syam dalam kesempatan terpisah membenarkan adanya bantuan beasiswa itu. Ia mengatakan, salah satu persyaratannya, siswa penerima bantuan dari keluarga kurang mampu serta tidak merokok. Orangtua siswa yang perokok dihimbau untuk berhenti merokok, bila tidak, beasiswa bagi putra mereka akan dihentikan. (h/dds)
Ruas Jalan Lembah Anai Buka-Tutup PADANG PANJANG, HALUAN — Kepolisian Resor Kota Padang Panjang akan memberlakukan sistem buka tutup di ruas jalan lintas Sumatera Padang- Bukittingi di Lembah Anai untuk mengantisipasi terjadinya kemacetan selama arus mudik dan arus balik Lebaran 1433 Hijriah.
TETAP MEROKOK— Meskipun Padang Panjang telah mempunyai Perda Rokok serta pernah mendapat penghargaan dunia dari WHO, namun kesadaran warga akan bahaya rokok masih perlu ditingkatkan. Tampak rokok masih berkepul saat berlangsung buka puasa bersama Gudep Pramuka SMP 2 Padang Panjang, Senin pekan lalu. DARWIN DANIN
365 Personel Amankan Lebaran PADANG PANJANG, HALUAN — Pemerintah Kota Padang Panjang akan mengerahkan 365 personel tim gabungan untuk pengamanan Idul Fitri 1433 Hijriah. Wali Kota Padang Panjang Suir Syam, Jumat, mengatakan personel gabungan itu disiapkan untuk mewaspadai berbagai ancaman dan gangguan keamanan yang mungkin terjadi selama Lebaran. “Tim pengamanan ini kita siapkan sebagai langkah pencegahan terhadap gangguan keamanan, baik itu dari masyarakat Padang Panjang maupun pengunjung,” katanya. Dia mengatakan, tim gabungan terdiri
atas TNI/Sub Denpom 30 orang, Polres 180 orang, Satuan Polisi Pamong Praja 10 orang dari Padang Panjang dan 10 orang dari Kabupaten Tanah Datar, Dinas Perhubungan 20 orang dari Padang Panjang dan 20 orang dari Tanah Datar. Selanjutnya, Dinas Kesehatan 10 orang, Den Brimob 30 orang, Radio Antarpenduduk Indonesia Padang Panjang 20 orang, dan Tim Search and Rescue (SAR) 15 orang. Tim pengamanan tersebut, kata dia, juga akan mengatur arus lalu lintas selama arus mudik dan arus balik lebaran yang melintas di Kota padang Panjang.
Menurut dia, tim pengamanan tersebut sangat dibutuhkan mengingat keberadaan Kota Padang Panjang sebagai daerah perlintasan di Sumbar untuk menuju sejumlah daerah di dalam dan luar provinsi. Kota Padang Panjang sebagai daerah perlintasan, potensi gangguan keamanan cukup tinggi, sehingga dibutuhkan pengamanan intensif. Tim gabungan akan ditempatkan di sejumlah titik kerawanan di lapangan sesuai tugas dan fungsi masing-masing personel, sehingga masyarakat selama merayakan lebaran Idul Fitri tersebut merasa aman dan nyaman selama berada di Padang Panjang dan
=
sekitarnya. Tim gabungan ini akan bertugas selama 16 hari dari H-7 sampai H+7 lebaran Idul Fitri yang ditempatkan di lima titik pos pengamanan yang dinilai rawan terhadap kecelakaan dan kemacetan. “Untuk Kota Padang Panjang ada dua titik yakni Pos Pam Bak Air Kelurahan Bukit Surungan dan Simpang Padang Kelurahan Silaing Atas,” katanya. Sedangkan untuk wilayah Tanah Datar Barat dan tiga titik seperti, Pos Pam Lembah Anai dan Koto Baru Kecamatan X Koto dan Pos Pam Batu Taba Kecamatan Batipuh. (h/net)
“Lembah Anai merupakan salah satu titik rawan kemacetan. Sistem buka tutup akan kami berlakukan melihat kondisi arus lalu lintas,” kata Kapolres Kota Padang Panjang AKBP Sofyan Hidayat, Minggu. Dia mengatakan, sistem buka tutup diberlakukan mengingat kondisi ruas jalan yang tidak bisa menampung semua kendaraan yang akan melintasi daerah tersebut. “Apabila volume kendaraan meningkat, kami akan berlakukan sistem buka tutup agar kondisi arus lalu lintas bisa lancar,” katanya. Dia mengatakan, kalau tidak diberlakukan sistem buka tutup, akan menimbulkan kemacetan yang disebabkan pengendara yang tidak mau saling mengalah. “Lebar jalan terlihat kecil, sementara intensitas kendaraan tinggi apalagi menjelang Lebaran, maka sistem buka tutup itu bisa mengurai kemacetan,” kata Kapolres.
LOWONGAN
DIBUTUHKANSEGERA: Tukang masak khusus Chinesse food, usia 30 s/ d 50 Tahun, Perempuan, Hubungi Hongkong Medistra Padang. HP 081311525950 = LOWONGAN
1 STNK SEPEDA MOTOR MERK SATRIA FU WARNA HITAM ABU ABU, NO POL BA 3883 BG DENGAN RANGKA 444729 DAN NO MESIN 504796. A/N YUMARDI. HILANG DIDEPAN BILIAR KENARI. BAGI YANG MENEMUKAN HARAP MELAPORKA KE POS POLISI TERDEKAT,
DIBUTUHKAN SEGERA : Pengasuh anak, dengan syarat : menyukai anak-anak, jujur, disiplin, sabar dan masih single. Lamaran diantar langsung ke :
TPA KHALIFAH Komplek Kodam Blik I No.4 Siteba Padang. Hub : 081363056735 (Buk Aan)
=
TOYOTA
1 unit TOYOTA TWIN CAM Tahun 88 warna biru metalik. Harga Buka Rp. 40.000.000 Berminat hubungi 0751 4488700 TANPA PERANTARA
= LOWONGAN
DIBUTUHKANSEGERA: KARYAWATIJUJUR,RAMAH, DIUTAMAKANYANGBISA MANDIRI.HUBUNGI LANGSUNG HONGKONGMEDISTRA HP :081311525950
Menurut dia, dengan sistem buka tutup tersebut akan bisa meminimalisasi tingkat kecelakaan yang disebabkan oleh kemacetan. “Para pengendara tidak saling berebutan, sehingga arus lalu lintas bisa lancar baik dari Padang mapun sebaliknya,” ujarnya. Dia mengatakan, kawasan Lembah Anai merupakan salah satu titik rawan kemacetan dan kecelakaan lalu lintas yang disebabkan oleh beberapa hal seperti human eror dan bencana alam tanah longsor. “Pada umumnya kemacetan terjadi karena saling berebutan dan tidak ada yang mau mengalah dalam mengendara kendaraan. Selain itu juga karena parkir kendaraan yang tidak beraturan,” katanya. Polres Kota Padang Panjang, kata dia, selalu menyiagakan anggota sebagai tindakan preventif terhadap kecelakaan, baik yang diakibatkan bencana alam maupun lainnya dengan membetuk tim pengamanan yang berada di sejumlah titik kerawanan. “Tim akan disebar di lima titik, tiga diantaranya berada di daerah Tanahdatar bagian barat seperti Koto Baru, Kecamatan X Koto dan Batipuh selatan,” katanya. Padang Panjang, menurut Kapolres, merupakan salah satu kota perlintasan di Sumbar yang sangat rawan bencana alam, sehingga dibutuhkan kerja sama semua pihak dalam menanganinya. “Kepada masyarakat kita juga mengharapkan partisipasinya dalam membantu kelancaran lalu lintas dan soal keamanan dan ketertiban. Jadilah polisi bagi diri sendiri, sehingga situasi yang kondusif yang kita harapkan bisa tercipta,” ujarnya. (h/net)