Sengketa Tiada Putus: Matriarkat, Reformisme Islam, dan Koloniasme di Minangkabau

Page 289

Gempa Bumi

247

(Familie Internationaal Debating Club) diperkenalkan pada terbitan pertama Djago! Djago!; dan redaktur-redaktur Asjraq mendefinisikan “parintah” dalam serangkaian analogi neoKonfusian yang mengalir dari “Tuhan : orang percaya” melalui “raja : rakyat” sampai “ayah : anak”.18 Adalah mungkin bagi orang untuk dianggap anak suatu tempat geografis karena dua alasan. Pertama, kebangkitan pusat penyaluran barang dagangan kosmopolitan seperti Batavia dan bahkan Padang, pada abad ke-20, telah memaksa orang untuk berpikir tentang diri sendiri dalam istilah-istilah komparatif. Kedua, yang lebih penting, keluarga terberkati dengan kekuatan-bersama politik dan sosial baru yang sudah mulai menyusup keluar, secara semantik, dari lubang di bawah pintu rumah gadang. Jadi, pada 1920-an kekeluargaan adalah metafora yang gampang digunakan. Lewat suatu sistem pendidikan yang pervasif dan beragam, Belanda, modernis sekuler, dan moralis Islam semuanya telah membuat rumah dan keluarga landasan percobaan dan mikrokosmos masyarakat dan negara. Suatu aparatus didaktik sudah ada untuk memberikan keberhasilan kepada ibu-ibu dan ayah-ayah para anak muda Minangkabau— agar anak-anak mereka bisa menjadi birokrat kolonial, guru, pemimpin, ulama, atau cita-cita karier apa pun yang dianggap bagus secara ideologis. Dalam pertautan antara keluarga dan politik, Minangkabau mengalami 20 tahun gejolak menentukan yang berdarah. Pemberontakan Pajak 1908 melemparkan Sumatra Barat ke dalam era kesadaran politik berbasis luas yang dicirikan dengan suatu pergerakan dinamik dan beragam. Dan penindasan terhadap pemberontakan komunis 1926-1927, 18 Anak Soematera, “Tanah Soematera dan Ra’jat”, Doenia Achirat 3.17, 10 Juli 1924, h. 2; Familie I. D. C. “Pendahoeloean”, Djago! Djago! 1.1, 8 Oktober 1923, h. 1; Redactie, “‘Anak saparintah bapak’, ‘Kamanakan saparintah mamak’”, Asjraq 2.12, Desember 1926, h. 219. Gagasan geo-body berasal dari Tongchai Winichakul, Siam Mopped: A History of the Geo-Body of a Nation (Honolulu: University of Hawai’i Press, 1994).

ISI Sengketa new.indd 247

22/09/2010 23:03:49


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.