Dumai Pos
NUSANTARA Lintas Peristiwa
Terlambat Serahkan Rekening
MEDAN — Jam membezuk dibatasi, para tersangka tahanan Protap yang dikomandoi GM Chandra Panggabean Cs akhirnya mengamuk di depan ruang tahanan polisi (RTP) Direktorat Reskrim Mapolda Sumut di Medan. Kejadian berlangsung, Kamis (2/4) petang. Para tersangka demo yang disangkakan membunuh Ketua DPRD-SU H Abdul Azis Angkat ini merasa tidak senang jam berkunjungnya terlalu dibatasi petugas piket. Puncaknya, obat Jumongkas Hutagaol tidak diberi padahal sudah ditebus keluarga. Para tahanan pun mengamuk. Mereka memukul dan menendang pintu sel berulang kali hingga heboh. Perhatian polisi dan warga yang berkunjung pun tersita ke sana, apalagi salah seorang berteriak sejadijadinya. “Kalian pikir kami binatang di sini. Kalau kau berani siapkan dua pistol, satu lawan satu kita di luar,” ancam pria itu dari balik pintu masuk sel seraya meneriakkan Protap. Direktur Reskrim Poldasu Kombes Wawan Irawan, didampingi Wakilnya AKBP Edi Sumitro Tambunan, pun datang. Kebetulan, kala itu, Chandra Panggabean sedang dikunjungi istrinya. Melihat kedatangan dua petinggi Dit Reskrim itu, Chandra angkat bicara. Di hadapan Wawan dan Edi, Chandra dengan kesal menunjuk-nunjuk petugas piket yang berpangkat AKP itu. Menurutnya, petugas piket terlalu kelewatan karena membatasi jam berkunjung serta melarang pemberian obat bagi tahanan yang sakit.(rpg/kar)
PADANG — Tiga partai politik peserta Pemilu 2009 di tiga daerah dicoret KPU setempat, karena terlambat menyerahkan rekening awal Parpol. Bahkan, ada yang sama sekali tidak menyerahkannya. Parpol tersebut yakni, PIS di Pesisir Selatan, Partai Karya Perjuangan (Pakar Pangan) di Limapuluh Kota dan Partai Kedaulatan di Bukittinggi. Sementara, KPUD Mentawai belum bersedia mengumumkan partai yang dicoret. Ketua KPUD Bukittinggi, Edi Haskar mengatakan, melalui pleno yang digelar kemarin, KPU memutuskan mencoret Partai Kedaulatan dengan alasan tidak menyerahkan nomor rekening. Akibatnya, satu Caleg juga gugur sebagai peserta Pemilu. Sementara, PKDI yang terlambat akhirnya diloloskan dengan pertimbangan teknis karena proses penyerahan ke Bank Nagari agak lama diberikan oleh Parpol bersangkutan. Keputusan berbeda diambil KPUD Pesisir Selatan. PIS
BANDUNG — Masyarakat harus lebih berhati-hati mengkonsumsi obat berbahan Dextromethrophan (pil destro). Selama 2009 ini sudah tiga orang meninggal, karena salah mengkonsumsinya. Sesuai data RSHS Bandung, hingga akhir Maret 2009 pihak rumah sakit menerima 12 pasien keracunan Dextromethrophan (pil destro). Tiga orang meninggal, akibat mengkonsumsinya saat minum alkohol. Menurut Kepala Instalasi Gawat Darurat dr Tri Wahyu, ratarata pasien keracunan tersebut berasal dari daerah kabupaten dengan usia produktif. “Rata-rata usia 16-25 tahun,” kata Tri saat ditemui wartawan di ruang kerjanya, Jumat (3/4). Dari pasien yang masuk tersebut datang dengan keadaan kritis. Bahkan mayoritas pasien datang diantar oleh teman-temannya. “Ada yang datang karena gagal pernafasan dan penurunan kesadaran,” kata Tri.
TANGERANG — Seorang wanita tak beridentitas ditemukan jadi mayat di pinggir jalan tol arah Gading Serpong, Kelurahan Pesanggrahan, Kecamatan Pinang, Tangerang. Jasadnya ditemukan dalam karung plastik putih, Jumat (3/4). Kepolisian sektor Cipondoh menduga perempuan itu berusia 35 tahun dengan ciriciri tinggi badan 155 cm, berat badan 50 kg, kulit putih. Saat ditemukan hanya mengenakan celana dalam warna merah dan kaos warna hijau. Pada tubuh mayat itu ditemukan sembilan luka tusuk senjata tajam di dada kanan dan kiri serta di tengkuk. Jasad perempuan itu lalu dibawa ke RSU Tangerang untuk diotopsi. Kepala Polsek Cipondoh Ajun Komisaris Sukarna Jaya Atmadja menyatakan pihaknya masih melakukan penyelidikan terhadap temuan mayat wanita tersebut. “Kami menduga wanita itu korban pembunuhan yang dihabisi di tempat lain dengan cara menusuk tubuhnya dengan pisau, baru dibuang ke Tangerang dengan maksud untuk menghilangkan jejak,” kata Sukarna.(*/kar)
+- 150 M
Kawasan Industri Dumai
JL. Datuk Alam
Jl. Pemda
SMU 5
SPBU
Ke
P
a ek
nb
ar
yang terlambat menyerahkan rekening akhirnya dibatalkan oleh KPU sebagai peserta Pemilu. Anggota KPU Pessel, Riswandi mengatakan pembatalan PIS sebagai peserta pemilu sesuai dengan UU Pemilu Nomor 10/2008. Sebab, KPU telah menyurati PIS agar segera menyerahkan rekening parpol namun hingga masa tenggang 8 Maret tidak diserahkan dan baru diserahkan seminggu setelahnya, itupun bukan rekening parpol, namun rekening atas nama pribadi. Akibatnya satu calegnya juga digugurkan. Nasib yang sama juga dialami Partai Pakar Pangan di Kabupaten Limapuluh Kota. Hasil keputusan KPU Limapuluh Kota yang berlangsung kemarin malam memutuskan Pakar Pangan tidak dapat mengikuti pemilu, 9 April mendatang. Anggota KPU Limapuluh Kota Syaiful Anwar mengatakan keputusan penganuliran Pakar Pangan berdasarkan UU Nomor 10/2008 pasal 138, sehingga pembatalannya tidak bisa diganggu
Wiranto Ditawari ‘Pembantu’ SEMARANG — Ada kejadian unik saat Capres Partai Hanura Wiranto kampanye di Semarang. Tiba-tiba seorang ibu merengek minta bertemu mantan Panglima ABRI ini, seraya me nawarkan pembantu rumah tangga. “Saya mau menawari Pak Wiranti pembantu,” katanya pendek saat ditanya Satgas. Peristiwa janggal itu terjadi saat Wiranto melayani wawancara sejumlah wartawan usai kampanye di Lapangan Pancasila, Kawasan Simpang Lima
Semarang, Jumat (3/4) petang. Di luar kerumunan wartawan, seorang ibu ikut berdesakan agar bertemu langsung dengan Wiranto. Satgas Hanura segera menghalanginya. “Saya jauh-jauh dari Temanggung. Izinkan saya menemui Pak Wiranto untuk menawari beliau pembantu,” kata ibu berusia sekitar 40 tahun itu memelas. Satgas Partai Hanura yang berpakaian serba hitam ala Paspampres jelas tak mengizinkan ibu itu menemui ‘bos’ mereka. Namun si ibu tak putus asa.
Ia memutari kerumunan wartawan untuk mencari celah. Si ibu membuka buku kecil. Rupanya ia bersiap menulis pesanan pembantu dari Wiranto. Namun hal itu tak pernah terwujud karena Satgas segera membawanya minggir dari kerumunan wartawan. Dalam kampanye di Semarang, Wiranto didampingi eks Menpen era Orde Baru Harmoko, eks KASAD Subagyo HS, dan artis Dorce Gamalama. Kampanye diikuti ribuan orang.(dtc/kar)
gugat “Pakar Pangan terlambat memberikan saldo awal dan rekening Parpol jadi tidak memenuhi UU 10/2008 pasal 138 dan dibatalkan,” ujar Syaiful dikutip padangkini.com. Pakar Pangan di Lima-
puluh Kota memiliki satu Saleg. Sementara, nasib lima Parpol di Mentawai yang juga bermasalah hingga saat ini belum diketahui. Ketua KPU Mentawai Bastian Sirirui yang dikontak
mengatakan segera mengumumkannya. Dari lima Parpol itu, empat di antaranya terlambat yakni PKDI, PPD, PKS dan PNI Marhaenisme. Sedangkan. PIS sama sekali tidak menyerahkan rekening.(*/kar)
Tiga Orang Tewas Keracunan Pil Destro
Wanita Tewas 9 Tusukan
JL. Dumai Pelintung
Setelah diberikan penanganan awal pasien korban keracunan Dextromethrophan dan alkohol, selanjutnya korban dirawat di ruang perawatan penyakit dalam. “Karena mereka keracunan,” lanjutnya. Tri menerangkan, jika kejadian ini belum pernah terjadi sebelumnya. “Baru kali ini terjadi dan belum ada sebelumnya,” kata Tri. “Saya belum tahu penyebab pasti keracunannya bagaimana, apakah karena keracunan alkohol atau konsumsi berlebih Dextromethrophan,” sambung Tri. Menurutnya, Dextromethrophan merupakan jenis obat yang sering dijumpai di masyarakat luas dan aman untuk dikonsumsi. Namun, ketika dikonsumsi berbarengan dengan alkohol akan mengakibatan efek layaknya mengkonsumsi opium ringan. “Yang mengkonsumsi akan terasa fly atau seperti tertidur, efek akan terasa setelah 3-6 jam mengkonsumsi,” tukas Tri.(dtc/kar)
u
Kilang Pertamina
JL. Putri Tujuh
3
KPUD Coret Tiga Parpol
Tahanan Protap Mengamuk
PERUMAHAN
Sabtu-Ahad, 4-5 Maret 2009
Pos Polisi
Ke Bu
kit Datu
k
JL. Jend Sudirman Ramayana
DIJUAL KEBUN SAWIT (NEGO) +- 18 Hektar, Buah Pasir, Biji Marihat di Bukit Kapur Jalan baru Blok C, Samping Jalan Besar, Parit Beko Keliling, Parit Beko belah.
Hub: 085837005083
Menjual :
- Koko Dewasa & Anak-anak : Dannis, Habibah, Adzdzikri, Ed-in, Al-Mi’a, Abduh, Nizar, Ad dawah,Al-Qahira, Atlas, Dll - Busana Muslim Dewasa & Anak-anak:Toyusin, Rabbani, Spoza - Bermacam-macam Jilbab & Selendang - Perlengkapan Haji (Wanita & laki-laki) - Accesories Minyak wangi, Tasbih, Sajadah, Aneka Peci/Topi, Bros, Manset
Hubungi :
Moslem Centre MULTAZAM
Jl. Jend. Sudirman No. 322 Dumai