Dumai Pos 27 Juni 2009

Page 25

SIAK EKSPRES

Dumai Pos Sabtu-Ahad, 27-28 Juni 2009

15

Digesa, Jalan MerempanBuatan Bupati Tinjau Proyek ‘Multiyears’ SIAK—Bupati Siak, H Arwin AS SH, Jumat (26/6) meninjau proyek multiyears anggaran 2006-2009, jalan Merempan Kecamatan Mempura-Buatan, Kecamatan Koto Gasib. Pembangunan jalan Merempan-Buatan ini, saat ini sedang digesa pengerjaannya. Dalam peninjauan itu, bupati melihat langsung kinerja rekanan yang sedang mengerjakan proyek strategis tersebut. ‘’Kita berharap proyek yang dianggarkan melalui APBD Kabupaten Siak mulai tahun anggaran 2006-2009 ini benar-benar bisa menyentuh kebutuhan masyarakat Arwin AS tempatan,’’ kata Arwin kepada wartawan, Jumat (26/6) disela-sela peninjauan. Dari pantauan, pembangunan jalan mulai Merempan menuju Buatan, Kecamatan Koto Gasib, saat ini pengerjaannya telah mencapai 10 kilometer. Kontraktor sudah melakukan pengerasan dan tinggal dilakukan pengaspalan. ‘’Oleh sebab itu, setelah terbukanya jalur ini akan bisa membuka keterisoliran masyarakat yang ada di desa tersebut. Pembangunan jalan proyek multiyears ini kita gesa pelaksanaannya dan pada 2009 ini sudah bisa dilalui oleh masyarakat,’’ jelas bupati. Bupati juga mencerikatakan, dengan terbukanya jalur Merempan ke Buatan ini akan bisa membuka peluang bagi F: ROZIKIN TINJAU JALAN : Bupati Siak H Arwin AS SH, Jumat (26/6) meninjau proyek pembangunan jalan multiyears dari Merempan, Kecamatan Mempura hingga Buatan Kecamatan masyarakat untuk meningkatkan ekonomian yang selama ini terpuruk. (kin/end) Koto Gasib. Pembangunan jalan digesa untuk membuka keterisoliran masyarakat.

Kota Istana TK ABA

Kembangkan Pendidikan Islami SIAK—Selalu konsen dengan pendidikan yang bernafaskan Islam dan ini ditunjukan oleh oragansasi perempuan Muhammadiyah, dan Aisyiyah memang cukup konsen dalam melaksanakan sejumlah amal usaha, khususnya bidang Pendidikan. Salah satunya, Taman Kanakkanak (TK) yang menjadi bagian usaha Aisyiyah untuk memajukan pendidikan usia dini dan siap mencetak gerani masa depan yang islami. Setaip tahunnya TK Aisyiyah Bustanul Anfal (ABA) Kadri Yafis selalu menelurkan generasi qurani dan pada, Kamis (25/6) lalu, TK yang pimpinan Mira Amriani untuk kedua kalinya mewisudapara santri sebanyak 28 santri. ‘’Ya, ini sudah tahun kedua kita melaksanakan wisuda santri dan tahun ini kita mampu mewisuda 28 santri dan ini merupakan kebanggan masyarakat Siak terhadap pembinaan anak dibawah umur,’’ ujar Kepala TK ABA Mira Amriani kepada wartawan, Jumat (26/6) di ruang kerjanya. Menurutnya, meski keterbatasan dana dan juga perlengkapan sekolah, tapi tidak mengurangi semangat para pengurus Aisyiyah dan guru untuk memberikan pendidikan usia dini yang sebaik-baiknya kepada santri. Bahkan untuk kemajuan kedepan, tahun ini pihaknya juga melakukan rekruitmen santri baru. Sedangkan wisuda yang disaksikan Ketua PGRI Siak H Kadri Yafis, dan Kadisdik Siak H Arfan Usman yang diwakili Usman Bahri tersebut menurutnya berlangsung lancar di Kampus TK ABA yang tidak jauh dari Kantor Bupati Siak di Komplek Tanjung Agung. Para santri terlihat sangat ceria mengenakan seragam wisuda mereka untuk pertama kali. Sementara itu, Ketua PGRI Siak Kadri Yafis yang juga Staf Ahli Bupati Bidang Sosial yang saat itu berada di kantor TK ABA juga menyebutkan peran swasta untuk memajukan pendidikan di Kabupaten Siak sangatlah diharapkan. Aisyiyah menjadi organisasi perempuan Muhammadiyah yang terlihat sangat komit membantu pemerintah dalam memberantas kebodohan dengan meningkatkan kualitas SDM di Kabupaten Siak. ‘’Ya. kita sangat berterima kasih kepada Aisyiyah yang telah cukup membantu pemerintah, dalam mengembangkan sejumlah lembaga pendidikan di Kabupaten Siak. Semangat ini hendaknya terus di pupuk, sehingga pendidikan di Kabupaten Siak lebih maju dan berkualitas dalam setiap jenjang dan jenisnya,’’ harapnya. (ksm/rpg)

Polres Siak Polsek Sungai Apit Polsek Minas Polsek Perawang Koramil Sungai Apit Koramil Minas Koramil Perawang Rumah Sakit Siak TVRI Siak Radio Pemerintah Daerah (RPD) Televisi Siak Telkom Siak Perusahaan Sarana Pembangunan Siak Pemadam Kebakaran BRI Siak Bank Siak Kantor Pos dan Giro Informasi

0764-20110 0766-51050 0761-993444 0761-91448 0766-51061 0761-598033 0761-92919 0764-20011 0764-20120 0764-20181 0764-322077 0764-20000 0764-20468 0764-322113 0764-20017 0764-20462 0764-20347 0764-20108

Terpantau Lima Titik Api Polisi Diminta Usut Pelaku Karhutla Laporan ROZIKIN dan RPG, Siak KEBAKARAN hutan dan lahan (Karhutla) masih saja terjadi di wilayah Kabupaten Siak, sehingga menimbulkan kabut asap. Dari pantauan satelit NOA, Jumat (27/6) sedikitnya terpantau lima titik api (hot spot) di Kabupaten Siak yang tersebar di Kecamatan Siak, Dayun dan Pusako. Menurut Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kabupaten Siak, Nuzirwan Aziz, pada sejumlah titik api ini telah Teten Effendi dilakukan upaya pemadamandenganperalatanpemadamkebakaranmilik Pemkab Siak dan Manggala Agni. Terjadinya kebakaran hutan dan lahan ini, dikatakan Nuzirwan disebabkan karena musim kemarau yang panjang, ditambah dengan kondisi hutan Siak yang gambut. Untuk menghindari munculnya titik api baru, Nuzirwan meminta warga untuk tidak melakukan pembukaan lahan dengan membakar. Selain itu, untuk mengawasi titik api ini, BLH Siak

dengandinasterkaithinggastrukturkerjakecamatan dandesaterusmelakukankoordinasi.‘’Dengankoordinasi inilah kita bisa menghindari muncul dan meluasnya titik api,’’kata Nuzirwan. Lahan milik PT Arara Abadi di Desa Sungai Limau, Kecamatan Pusako, yang ditanami pohon akasia, Jumat (26/6) sekitar pukul 13.00 WIB terbakar. Api terlihat melahap lahan akasia milik PT AA. kobaran api terus meluas ke bagian lain areal yang terdapat dipinggiran Jalan SiakButon tersebut. Musim kemarau panjang sebaiknya tidak dimanfaatkan oleh masyarakat maupun perusahaan untuk membuka lahan perkebunan maupun pertanian dengan cara membakar. Apalagi dalam beberapa bulan terakhir akibat kebakaran lahan dan hutan yang tidak terkendali membuat bencana asap dimana-mana. Bahkan sudah mengepung hilayah Riau dan Kabupaten Siak khususnya. Sementara itu, Kepala Dinas Kehutanan dan Perkebunan (Kadishutbun) Kabupaten Siak Drs H Teten Effendi yang dikonfirmasi tentang pembukaan lahan perkebunan dengan cara dibakar juga tidak menampik adanya aksi itu. Pihak Dishutbun Siak juga sudah mengintruksikan kepada Camat dan Upika untuk mengantisipasi aksi kebakaran lahan yang dinilai sengaja.(end)

Pemkab Rapat Persiapan APBD-P SIAK—Pemerintah Kabupaten Siak, Jumat (26/7) menggelar rapat persiapan APBD Perubahan 2009 yang dipimpin Asisten III Setdakab Siak Drs H Amzar, Bagian Keuangan dan Bappeda kabupaten Siak. Sebelum melakukan program yang akan dimasukan ke dalam APBD-Perubahaan, Pemkab Siak terlebih dahulu membentuk tim Pokja dan setelah itu akan mengirim surat ke setiap Satker agar bisa Amzar mempersiapkan apa yang akan dibuat pada APBD-P nanti. ‘’Memang saat ini kita baru melakukan rapat koordinasi untuk membahas APBD-P. Sebelum melakukan pembuatan anggaran, kita tentunya setiap satuan kerja (Satker) harus mempersiapkan segala sesuatunya baru bisa dibahas untuk dimasukkan ke dalam APBD-P,’’ jelas Amzar kepada wartawan, Jumat (26/6).(kin/end)

F: DOK. DUPOS

Meski bahaya membuka lahan dengan membakar terus disosialisasikan, namun masyarakat dan perusahaan masih ada yang melakukan pembakaran lahan.

Perlu Restrukturisasi di Tubuh KPU Hadapi Pilpres dan Pilkada SIAK—Kendati sudah melaksanakan tugas berat di Pemilu Legislatif, tapi kinerja Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Siak dinilai belum cukup baik dan bahkan sangat mengecewakan. Ini karena pelaksanaan Pemilu Legislatif lalu banyak dinilai mengalami cacat hukum. Makanya agar tidak mengulangi terjadinya ketidak puasan sejumlah pihak, perlu dilakukan restrukturisasi di tubuh KPU Siak. ’’ tegas Wakil Ketua DPRD Siak Irvan Gunawan kepada wartawan, Jumat (26/6) di Siak. Menurutnya, menjelang Pilpres nanti, diharapkan KPU Siak melakukan penggantian Ketua KPU Siak. Tentu penilaian ini sangat beralasan, apalagi peran Ketua KPU dalam menentukan keputusan dan kebijakan KPU sangatlah mempengaruhi hasil Pemilu. Apalagi selama kepemimpinan H Agus Salim, KPU dinilai tidak bisa bersikap tegas dan cepat". Irvan juga menduga, salah satu alasan

Perlu rektrurisasi agar berjalan baik. Karena kita menilai kinerja KPU sangat lemah pada Pemilu Legislatif lalu dan ini harus menjadi perhatian KPU Siak.

Irvan Gunawan Wakil Ketua DPRD Husni Mirza mundur dari KPU Siak karena menganggap posisinya tidak lagi menantangnya. Dan juga karena tidak ingin mempertaruhkan image dirinya di lembaga tersebut. ‘’Tentu kita perlu mencerna apa yang menjadi alasan Husni Mirza yang sudah lima tahun sebelumnya merupakan Ketua KPU Siak. Dan saat ini ia merasa KPU

sudah diambang ketidak percayaan banyak Parpol di Siak,’’ucapnya. Makanya tegas Irvan, momen Pilpres dan Pilkada Bupati Siak 2011 nanti akan sangat ditentukan oleh kinerja KPU. Kalau kinerja KPU sering tidak memuaskan, maka secara sendirinya proses demokratisasi tidak akan berjalan secara baik dan memenuhi harapan. Apalagi melihat kondisi inilah pihaknya mengharapkanadanyaperubahanstruktur KPU Siak. Dan perlu dilakukan penggantian Ketua dalam waktu dekat. Karena ini dinilai sangat strategis untuk membangundemokrasiyangbaikdanjujur. ‘’Kita tidak punya kepentingan membicarakan ini dan kita menginginkan kebaikan di semua sisi. Apalagi posisi Ketua KPU Siak merupakan langkah maju sebuah demokrasi yang maju untuk mencerahkan masyarakat dalam memahami demokrasi yang sebenarnya,’’ ujar Irvan. (ksm/rpg)

Rumah Ketua RT Terbakar DAYUN—Diduga konsleting listrik yang berasal dari genset, rumah Ketua RT 08, Desa Dayun, Kecamatan Dayun, bernama Domel Nainggolan, di Jalan Dayun-Siak 73, Desa Dayun, Kamis (25/6) lalu, sekitar pukul 17.30 WIB ludes dilalap si jago merah. Tidak ada satupun barang berharga milik pak RT ini bisa diselamatkan, karena api merayap dengan cepat di bagian plafon rumahnya. Meski pada saat kejadian korban sedang berada dirumahnya, tapi karena kejadian itu sangat cepat, maka api tidak bisa dikuasai. Bahkan satu unit mobil pemadam kebakaran dari BOB dan unit mobil pemadam kebakaran dari Pemkab Siak, tidak mampu menjinakkan api. Akibatnya, rumah permanin yang sudah belasan tahun ditempati rata dengan tanah. Terhadap kejadian itu, puluhan Satpol PP dan ratusan warga yang langsung dipimpin Kades Dayun H

Hasmar berusaha keras memadamkan api. Sehingga, warga hanya memandangi puing-puing kayu yang sudah menjadi arang. Ditambah lagi sebelum kejadian cuaca cukup panas ditambah dengan tiupan angin kencang membuat api tidak terkendali. ‘’Ya, apinya sangat kecang dan kita saja tidak bisa memadamkan api, karena lokasi kejadian jauh dari sumber air, maka api begitu cepat menghanguskan rumah korban,’’ ujar Kades Dayun H Hasmar kepada wartawan, Jumat (26/6) di Dayun. Menurutnya, dari keterangan pemilik rumah, sore itu pemilik rumah ingin menyalakan lampu listrik dengan menghidupkan mesin genset. Diduga mesin genset itu mengalami konselting dan membakar dibagian plapon rumah dan merayap sangat cepat. Sedangkan korban yang dijumpai masih terlihat syock dan sibuk mem-

berisahkan puing-puing rumahnya dan korban terlihat pasrah dengan musibah yang menimpa keluarganya. Tapi korban berharap ada bantuan nyata kepada keluarganya, karena ia merupakan salah seorang perangkat desa. ‘’Kita berharap ada bantuan dari pemkab siak, karena tidak ada yang tersisa harta kita untuk melanjutkan kehidupan dimasa mendatang,’’ ujar Domel dengan nada sedih. Sementara itu, Kapolsek SiakAKP Seno Aryadi yang dikonfirmasi wartawan, kemarin mengaku pihaknya masih melakukan penyelidikan atas kejadian kebakaran tersebut. Dari kejadian itu korban mengalami kerugian yang mencapai puluhan juta rupiah. ‘’Dalam kejadian itu tidak ada korban nyawa, hanya saja harta benda korban tidak bisa diselamatkan,’’ ujarnya. (ksm/rpg)

F: DOK.DUPOS

Wakil Bupati Siak Drs H OK Fauzi Jamil bersama Kajari Siak Abu Bakar SH menanam pohon pada peringatan Hari Lingkungan Hidup se-Dunia, beberapa waktu lalu.


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.