Manual Pembangunan Sekolah, Untuk Digunakan Sekolah dan Masyarakat

Page 26

Pada beberapa daerah telah tersedia mesin pengaduk untuk mencampur bahan-bahan tersebut yang umumnya disebut mesin molen. Dengan mesin pengaduk ini adukan yang dihasilkan akan lebih baik kual itasnya. Terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam penggunaan mesin ini, yang pertama harus dilakukan adalah memasukkan air ke dalam mesin tersebut, hal ini dilakukan untuk menghindari terjadinya pemampatan yang mengakibatkan kerusakan pada mesin tersebut, setelah itu masukkan semen sedikit demi sedikit kemudian bahan-bahan berikutnya seperti pasir, kerikil, dsb. Setelah semua bahan tercampur dalam mesin molen, yang terakhir dilakukan adalah kembali memasukkan air sedikit demi sedikit sehingga tercapai kekentalan yang diinginkan. Buat adukan hanya sebanyak yang akan habis dipakai dalam waktu kurang dari satu jam. Perlu diingat pada saat penuangan bahan dan pengadukan, tabung pengaduk beton berada dalam keadaan miring. Jika tabung dalam posisi tegak maka pengadukan tidak dapat berjalan karena tabung pengaduk beton selalu berputar dalam keadaan miring.

20

Semua bahan yang mengandung semen memerlukan waktu tertentu sebelum mencapai kekuatan maksimumnya (kurang lebih 1 minggu), pada periode ini adukan semen harus dijaga kelembabannya pada keadaan agak basah (curing).

Masukan material kedalam tabung pengaduk dalam posisi miring.

Ilustrasi 4.7 Mesin pengaduk (molen)


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.