MERENCANAKAN SUATU PENELITIAN HUKUM NORMATIF H. LILI RASJIDI Dikutip kembali oleh : Dr. Dyah Ochtorina Susanti
PERENCANAAN Dalam merencanakan penelitian, ditempuh langkah-langkah sebagai berikut : Pertama : Menetapkan masalah dan ruang lingkup penelitian Kedua : Melakukan telaah pustaka Ketiga : Penyusunan usulan penelitian
Telaah kepustakaan 1.
2.
3.
4.
5.
Memperluas dan memperdalam pengetahuan peneliti tentang masalah yang diteliti. Merupakan sumber untuk memperoleh / mendapatkan masalah yang akan diteliti. Untuk mengetahui ada tidaknya (banyaksedikitnya) data yang diperlukan. Merupakan sumber untuk memperoleh / mendapatkan kerangka teoritis dan konsepsional yang akan menjadi landasan kajian/penelitian Menghindarkan duplikasi
Masalah 1.
2. 3.
4.
Dalam jangkauan kemampuan peneliti (Manageable topic) Data mudah didapat (Obtainable data) Penting dan aktual untuk diteliti (Significance) Menarik untuk diteliti (Interested topic)
Sistematika usulan penelitian Judul A. Latar belakang penelitian / masalah B. Identifikasi Masalah C. Tujuan Penelitian D. Kegunaan Penelitian E. Kerangka Penelitian F. Metode Penelitian G. Sistematika Pembahasan Daftar Pustaka Lampiran
Latar Belakang 1.
2.
3.
Teliti dengan seksama berbagaiperundangundangan yang berkaitan dengan topik / masalah yang dikaji : kekuatan dan terutama kelemahankelemahannya Teliti juga dengan nalar tinggi, berbagai asas, konsep, teori, paradigma yang mendasari perundang-undangan termaksud Setelah itu baru dikaji penerapan perundangundangan itu inconcreto : sesuaai atau menyimpang? Disertai dengan faktor-faktor non hukum (yuridikal) yang mungkin ikut serta mempengaruhi/melandasi timbulnya masalah itu
Identifikasi / Perumusan Masalah Dialirkan secara runtut dari uraian yang dikembangkan pada latar belakang : 1. Mempertanyakan yang berkaitan dengan aturan hukum positifnya 2. Berkaitan dengan berbagai asas, konsep, teori atau paradigma 3. Berkaitan dengan penerapan aturan hukum tersebut oleh para praktisi hukum / aparatur hukum
Tujuan
Point yang disampaikan sama banyaknya dengan apa yang diidentifikasikan / dirumuskan pada identifikasi/perumusan masalah Dimulai dengan kata-kata “meneliti….. Atau mengkaji….. dan lain-lain Jadi bukan hanya sekedar ingin mengetahui yang kontribusi hasil penelitiannya hanya bermanfaat bagi penelitinya saja
Kegunaan/Manfaat Penelitian Diharapkan penelitian ini dapat memberikan kontribusi baik teoritis kepada disiplin ilmu hukum yang ditekuni oleh peneliti maupun praktis kepada para praktisi hukum.
Kerangka Pemikiran ď Ž
ď Ž
Diuraikan landasan teoritis penelitian. Landasan teoritis ini perlu ditegakkan agar penelitian itu memiliki dasar yang kokoh. Informasi bersumber dari penelahaan kepustakaan yang mutakhir dan erat kaitannya dengan masalah yang akan diteliti
Paradigma-paradigma Hukum 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10.
Aliran Hukum Alam Aliran Utilitarianisme Aliran Hukum Positif (Positivisme Hukum) Madzab Sejaarah & Kebudayaan Sociological Jurisprudence Pragmatic Legal Realism Teori Hukum Pembangunan Critical Legal Studies Cita Hukum Pancasila Teori Hukum Marxist dan banyak lagi paradigmaparadigma lainnya
Metode Penelitian Ditampilkan : 1. 2. 3. 4.
5. 6. 7.
Bentuk dan jenis penelitian : Deskriptif Yuridis Analitis Pendekatan : Yuridis Normatif Metode lainnya : Sejarah hukum dan Perbandingan hukum Satu tahap penelitian : penelitian kepustakaan / studi dokumen berupa bahan hukum primer, sekunder, tersier dan lain-lain Instrumen yang digunakan : penafsiran dan konstruksi hukum Jika diperlukan data tambahan : melakukan wawancara (interview) dan mengirimkan kuesioner (angket) Analisis data : secara yuridis kualitatif, tanpa menggunakan angka-angka (matematik dan statistik). Disusun dalam bentuk uraian kalimat-kalimat.
Daftar Kepustakaan 1. 2. 3.
4.
5.
Tanpa nomor urut (alfabetis) Tanpa gelar akademik Dahulukan nama famili (keluarga) bagi kepustakaan asing. Bagi penulis Indonesia jika tidak diketahui familinya, ditulis apa adanya. Garis bawah bagi judul buku dan dua tanda kutip bagi artikel jika dibuat menggunakan mesin tik, judul buku maupun artikel dimiringkan jika dibuat menggunakan komputer. Susunannya terdiri dari : buku, jurnal, karya ilmiah, disertasi, tesis, skripsi dll., terbitan perundangundangan dan surat kabar.
Komponen Dasar Laporan Penelitian dalam Bentuk Karya Ilmiah Hukum 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11.
Judul Penelitian Nama Peneliti Daftar Isi Daftar Istilah (glosari) dan Singkatan Abstrak Kata Pengantar Bab Pendahuluan Bab Pembahasan Bab Penutup (Kesimpulan dan Saran) Daftar Kepustakaan lampiran