Banjarmasin Post edisi Minggu, 25 Maret 2012

Page 2

2 X-Presi

Banjarmasin Post MINGGU 25MARET 2012

FOTO-FOTO: BANJARMASIN POST GROUP/NURHOLIS HUDA

MASA usia sekolah di tingkat SMA, mungkin tidak terlepas dari urusan asmara. Meski biasanya hanya sekadar cinta moyet.

Hapus Foto Pacar

Kalau Putri Ayu Ariska dari kelas X Jurusan Teknik Komputer dan Jaringan, putus sambung soal asmara sudah biasa. “Tidak masalah kalau putus asmara. Memang terkadang awalnya sempat merasa kehilangan dan sedih. Tapi, aku tidak mau berlarut-larut dalam kesedihan,” sambungnya. Sebenarnya, ada larangan dari orangtua. Hanya, dirinya sudah konsisten, soal kedekatan dengan seorang cowok hanyalah sebatas teman curhat. “Kalau sal putus nyambung, wah tidak ingat lagi berapa kali. Saking seringnya,” lanjutnya sambil tersenyum. Sedangkan Yoga Arief Budiman, siswa kelas XI Jurusan Pekerjaan Sosial, beberapa kali putus cinta. “Tapi, pacar cuma teman dekat aja kok,” tutupnya. Lain lagi Madaniatul Anisa dari kelas X Pekerjaan Sosial yang belum pernah pacaran. “Aku masih ingin fokus sekolah,” kata siswi

PERNAH putus, seminggu kemudian ketemu lagi sama dia, ternyata dia sudah punyai cewek lain. Betul-betul terpukul. Tapi mencoba bangkit dari keterpurukan dan mencoba mencari pengganti yang lain dan menghapus semua foto-fotonya. (lis)

Dina Salviani, Kelas XII Broadcasting

Nilai Try Out Anjlok BANJARMASIN POST GROUP/AYA SUGIANTO

JALIN ASMARA - Pelajar mencoba menjalin asmara adalah suatu hal yang wajar. Hanya yang perlu diingat, tidak sampai melebihi batasan.

berkerudung ini. Tidak jauh berbeda dengan Bagus Setiawan. “Belum ada kepikiran untuk pacaran. Aku

masih fokus belajar. Lebih suka berteman baik aja deh,” lontar siswa kelas XI Jurusan Pekerjaan Sosial ini. (ryn)

Semangat Jalani UAS PACARKU lebih tua dari empat tahunan. Kedewasaannya bisa memotivasi untuk lulus. Aku semangat jalani Ujian Akhir Sekolah (UAS). Kalau putus, aku yakin akan berpengaruh di nilai UAS-ku. Mudah-mudahan tidak. (lis)

MENGIRA sayang aku, ternyata mencintai uangku. Dia adalah seorang siswi cantik dari sekolah lain. Semula, asyik diajak ngobrol. Lama-kelama dia agak membosankan. Malah, menggurui aku, mendikte aku. Harus seperti ini lah, harus seperti itu. Lantaran itu, aku putusin dia. (lis)

S FI RA G

IN AS RM JA N BA

Nikmati Menjomblo KETIKA SMA, di Kaltim, aku pernah pacaran. Namun aku anggap sebagai cinta monyet. Sempat tiga kali dekat dengan cowok. Namun, perjalanan cinta tak selalu awet. Entah mengapa, ketika asmara mulai ada, kakak aku sepertinya iri. Terkesan menghalang-halangi. Begitu juga orangtuaku, selalu tak merestui. Sampai aku kuliah di Banjarmasin, orangtuaku masih terus khawatir. Setelah dewasa, aku mulai berfikir, ternyata larangan kakak aku dan orangtuaku ada baiknya. Sekarang, aku jomblo. Namun aku selalu nikmati menjomblo itu dan fokus kuliah. Ada satu hal yang menyemangati hidupku. Putus cinta gara-gara asmara, bisa dicari lagi. Tapi kalau putus asa hingga ‘mogok’ sekolah atau kuliah, yang rugi adalah kita. Masa depan berantakan. Untuk sobat X-Presi, bila ada yang sampai putus asmara, hendaknya kembalikan ke cita-cita. Biarlah mengalir dan fokus ke pelajaran. (lis)

Misty Akper Kesdam VI Mulawarman

2503/B02

Rivqy Encex, XII Teknik Komputer Jaringan A

Cinta Uangku

Inspirasi

BANJARMASIN POST GROUP/AYA SUGIANTO

AKU punya pacar, inisialnya Ir. Aku merasa bahagia. Tapi saat putus, down banget. Malah, tak konsen belajar di sekolah. Hasil try out pertama, anjlok gara-gara putus cinta. Terus, aku mulai belajar untuk konsen ke pelajaran. Fokus dan fokus. (lis)

Alfiansyah, Kelas XII Teknik Komputer Jaringan A

V O AN /IV UP RO G ST PO

Namun bagi para siswa hal itu menjadi pengalaman masing-masin gdalam berteman dan bergaul, baik itu di lingkungan sekolah atau di luar sekolah. Seperti pengalaman beberapa sobat X-Presi di SMKN 2 Banjarmasin. Penuturan Puput Amara, siswa kelas X Jurusan Teknik Komputer dan Jaringan SMKN 2, yang pernah mengalami putus asmara. “Saat pacaran, hanya sebatas teman dekat aja. Teman curhat,” katanya. Soal putus nyambung, juga pernah mengalami. Karena sifatnya berteman, baginya tidak masalah putus nyambung. Orangtuanya pun mengetahui dirinya punya teman dekat. Tidak ada larangan khusus. “Tetapi, orangtua ku tetap memperingatkan supaya aku berteman dengan baik,” imbuhnya.

Dhyana Syarie, Kelas XIa Pekerjaan Sosial


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.