Banjarmasin Post Edisi Selasa 8 Maret 2011

Page 18

18 Banjar Satelit

Banjarmasin Post

SELASA 8 MARET 2011

Soal Uji Coba Susahkan Ainayah ■ 7.847 Murid SD/MI Ikuti Tryout UASBN MARTAPURA, BPOST - Seorang murid kelas VI SDN Sungaipering 1, Martapura, Windy Amalia dan 19 murid lainnya serius mengerjakan soal tryout (uji coba) di depannya. Seluruh SD/madrasah ibtidaiyah (MI) di Kabupaten Banjar tengah menghadapi tryout ujian akhir sekolah berstandar nasional (UASBN) 79 Maret. Sejam kemudian, Windy dan teman-temannya yang mengikuti tryout di SDN Jawa 4 dan 5 ini menutup soal dan lembar jawaban. Sesekali, dia pun membaca soal dan memeriksa kembali lembar jawaban di mejanya. Agaknya, murid-murid SDN Sungaipering 1 maupun murid-murid di SDN lainnya tidak kesulitan menjawab soal yang mereka hadapi. Sebagian besar, mereka hanya perlu waktu satu jam menyelesaikan 50 soal mata pelajaran Bahasa Indonesia yang diujikan. Sebanyak 7.847 murid SD/ MI mengikuti pelaksaan UN tersebut. Tryout dari provinsi ini akan dilangsungkan selama tiga hari. Usai tryout UN, Windy me-

BANJARMASIN POST GROUP/AYA SUGIANT O

BERTAHAN - Warga melintas di atas jembatan gantung yang menghubungkan Desa Melayu dan Desa Pekauman, Martapura Timur, Kabupaten Banjar, Senin (7/3). Jembatan gantung ini masih bertahan dan merupakan ciri khas desa-desa Kabupaten Banjar di bantaran sungai.

Panitia Jemput Seluruh Peserta ■ Besok Kongres PMII Digelar BANJARBARU, BPOST - Kongres Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) ke-17 digelar 9-14 Maret di Asrama Haji Kalsel. Tak heran bila hampir di tiap sudut Asrama Haji Kalsel, Jalan A Yani km 28, Banjarbaru dipenuhi bendera berlambang PMII. Ketua PMII Kalsel, Bunyamin, menyatakan, ada tiga item yang saat ini tengah dikerjakan, yakni konsumsi, akomodasi dan transportasi. Untuk item yang terakhir, pihaknya sudah menyiapkan beberapa unit truk untuk melakukan penjemputan peserta kongres nasional ini yang mencapai 2000 orang dan berasal dari seluruh Indonesia. “Untuk proses penjemputan peserta akan dimulai besok. Ada dua titik penjemputan

0803/B18

untuk para peserta, yakni Bandara Syamsuddin Noor dan Pelabuhan Trisakti,” ujar Bunyamin saat dihubungi Bpost, Senin (7/3). Itu merupakan salahsatu dari bentuk persiapan. Pun panitia pelaksana kongres tersebut tidak main-main dalam menyiapkan perhelatan akbar tersebut. Sebanyak 2.000 peserta dari 220 pengurus cabang dan 18 pengurus koordinator cabang yang berasal dari pengurus PMII di Indonesia akan hadir. Dalam acara pembukaan akan digelar acara penanaman sebanyak seribu batang bibit pohon. “Hal ini sekaligus sebagai lanjutan dari program penanaman sejuta pohon yang dianjurkan pemerintah pusat,” ujar Ketua Panitia pelaksana, M Radini, Senin (7/3). (kur/ll)

ngakui, walaupun bisa menyelesaikan seluruh soal bahasa Indonesia yang disodorkan namun sebenarnya Windy menilai soal tryout yang diujikan agak susah. Namun, karena sebelumnya sudah belajar untuk menghadapi UN tahun ini sehingga dia pun bisa menyelesaikan soal-soal yang disodorkan kepadanya dengan cepat. Dia berdoa mudah-mudahan jawaban yang dipilihnya saat tryout ini benar. “Soalnya agak susah. Mudah-mudahan saja jawaban saya benar,” katanya, Senin (7/3). Murid SDN Sungaipering 2, Ainayah Ulfah juga terlihat lebih awal menyelesaikan soal bahasa Indonesia dihadapannya. Ainayah mengaku soal yang diujikan agak susah. Dia tidak begitu yakin dengan jawabannya. “Soalnya agak susah. Tidak tahu juga, apakah benar jawaban saya atau tidak. Tadi,

saya sudah berupaya maksimal menjawab pilihan yang paling tepat,” katanya. Guru SDN Sungai Pering I Rohmiyati saat mengawasi murid-murid mereka mengatakan, ada 23 murid SDN Sungai Pering I yang mengikuti tryout. Murid-murid tadi tidak begitu kesulitan untuk menyelesaikan soal tryout sehingga tidak sampai sejam mereka menjawab 50 soal. “Soalnya kata anak-anak tadi agak susah. Tetapi, mereka sepertiny semuanya sa-

ma bisa menyelesaikan soalnya dengan cepat sebelum waktu tryout habis. Ini mungkin, anak-anak sudah diberikan bimbingan untuk menghadapi UN sehingga bisa lebih siap,”terangnya. Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Banjar H Anang Yusri menyebutkan, ada 7.847 murid yang mengikuti tryout yang penyelenggarannya di tempatkan di 275 lokasi sekolah. Berasal dari 358 SD dan 20 MIN dan 87 MI swasta. “Tryout ini dari provinsi. Nanti, akan ada lagi yang soalnya dari Kabupaten,” terang Yusri. (wid)

Les Tambahan SEKOLAH Dasar Negeri (SDN) Jawa 4 dan Jawa 5 dipilih menjadi tempat pelaksanaan tryout untuk rayon 4. Ada 150 murid yang ikut dari lima sekolah, yakni SDN Sungaipering 1 sebanyak 23 murid, SDN Sungaipering 2 sebanyak 28 murid, SDN Keraton 6 sebanyak 21 orang murid, SDN Jawa 4 sebanyak 39 murid serta SDN Jawa 5 39 orang murid. Menurut Kepala SDN Jawa 5, Paimin, tryout yang dimulai hari ini (kemarin) bebernya, merupakan tryout provinsi yang akan dilaksanakan selama tiga hari. Yang sudah dilaksanakan, pelajaran Bahasa Indonesia, besok (hari ini) Matematika dan terakhir IPA. “Untuk menghadapi UN ini kami sudah persiapkan anak-anak dengan memberikan bimbingan les privat serta tambahan pelajaran di sore hari. Mudah-mudahan, anakanak lebih siap lagi menghadapi UN,” terangnya. (wid)

Divonis Setahun Rosihan Pikir-pikir MARTAPURA, BPOST - Majelis hakim memvonis Sekretaris Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Banjar, Rosihan Anwar, setahun penjara dan denda Rp 50 juta atau subsider kurungan dua bulan. Terdakwa kasus pembangunan Puseksmas Jambuburung itu pun mengaku pikir-pikir. Dalam persidangan yang berlangsung Senin (7/3) di Pengadilan Negeri (PN) Martapura, Rosihan Anwar duduk tegak dan serius mendengarkan vonis yang dibacakan majelis hakim yang dipimpin Ketua Pengadilan Negeri (PN) Martapura Edy Suwanto SH. Majelis hakim tidak mengabulkan permohonan Ro-

sihan agar dibebaskan dari segala tuntutan hukum. Majelis hakim menilai terdakwa bersalah karena lalai dengan kewenangannya selaku PPK dalam proyek pembangunan Puskesmas Jambu Burung untuk melakukan pengawasan yang berakibat terhadap terjadinya kerugian negara. “Saudara terdakwa kami sudah putuskan anda divonis hukuman selama 1 tahun denda sebesar Rp50 juta atau subsider kurungan selama 2 bulan. Atas putusan ini, anda kami beri kesempatan selama tujuh hari untuk memutuskan apakah menerima atau banding,” ujar Edy seraya menutup persidangan. Putusan majelis hakim ini, lebih ringan dari tuntutan Jak-

sa Penuntut Umum (JPU). Dalam persidangan sebelumnya JPU Agung Pamungkas SH menuntut terdakwa hukuman penjara selama 18 bulan dan denda Rp 50 juta atau subsider kurungan selama 3 bulan. Rosihan usai persidangan menyatakan keberatan dengan putusan tersebut karena merasa tidak bersalah dalam kasus perkara dugaan korupsi pembangunan puskesmas senilai Rp 699.343.000 tersebut. Sebab, walaupun kapasitasnya dalam proyek tersebut PPK, namun dia tidak memiliki kemampuan teknis untuk mengawasi pelaksanaan pembangunan puskesmas tersebut. Karena itu, untuk pengawasan diserahkan kepada pihak ketiga dalam hal ini CV

Prima Teknik Consulindo. Secara internal, beber Rosihan, dia juga sudah mengajukan usulan kepada pemegang anggaran dalam hal ini kepala Dinas Kesehatan saat itu Toto Medianto untuk menempatkan pengawas internal dalam proyek tersebut. “Saya selaku PPK tidak memiliki kewenangan untuk memutuskan. Itu kewenangan, Kepala Dinas selaku pemegang anggaran,”ungkap Rosihan. Penasihat hukum Rosihan Andi Kesuma Nor SH menyatakan pikir-pikir. “Klien kami tidak bersalah melakukan tindak pidana korupsi seperti yang dituduhkan. Karena itu, kami pikir-pikir untuk banding,” terang Andi.(wid)


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.