Health 11
Banjarmasin Post SABTU 13 JUNI 2009
Dihantui Kanker Tulang
Infeksi sebagai Efek Pasca Operasi SETIAP penanganan penyakit acapkali menimbulkan efek samping, termasuk juga perawatan kanker tulang. Risiko-risiko utama yang berhubungan dengan operasi kanker ini adalah infeksi, kekambuhan, dan luka pada jaringan-jaringan yang mengelilinginya. Untuk mengurangi risiko kambuh, beberapa jaringan normal yang mengelilinginya harus juga diangkat. Namun cara ini tentu disesuaikan dengan lokasi kanker. Kalau lokasi memudahkan operasi, bagian yang diangkat adalah beberapa bagian tulang, otot, syaraf-syaraf, atau pembuluh-pembuluh darah. Namun risiko yang
mungkin terjadi adalah timbulnya kelemahan, kehilangan sensasi, dan risiko patah tulang dari tulang yang tersisa. Untuk itu, bisa dirujuk seorang ahli rehabilitasi agar melakukan dapat memperbaiki kekuatan dan fungsi tulang. Kemoterapi menggunakan obat-obat yang sangat kuat untuk mencoba membunuh sel-sel kanker. Sayangnya, beberapa sel-sel normal juga terbunuh dalam prosesnya. Obat-obat dirancang untuk membunuh sel-sel yang membelah atau tumbuh secara cepat. Sel-sel normal yang terpengaruh seringkali termasuk rambut, sel-sel pembentuk darah, dan selsel pelapis sistem pencernaan. Efek-efek
sampingan termasuk mual dan muntah, kehilangan rambut, infeksi, dan kelelahan. Untungnya, efekefek samping ini biasanya hilang setelah kemoterapi selesai. Nutrisi yang baik dibutuhkan untuk melawan kanker. Anda mungkin dirujuk pada ahli nutrisi terutama jika mengalami mual dan kehilangan nafsu makan. Efek-efek sampingan utama dari terapi radiasi termasuk kelelahan, kehilangan nafsu makan, dan kerusakan pada kulit dan jaringan-jaringan lunak sekelilingnya. Terapi radiasi sebelumnya dapat juga meningkatkan risiko persoalan-persoalan luka operasi pada area yang sama.(esy)
AKTRIS kondang Hollywood, Kate Winslet, sampai sekarang masih sering terngiang-ngiang dengan penderitaan almarhum mantan pacarnya, penulis terkenal bernama Stephen Tredre yang meninggal karena penyakit kanker tulang. Ia tidak hanya ingat derita sang mantan kekasih, tapi juga masih saja diliputi perasaan berdosa. Sebab dalam keadaan sekarat lantaran serang kanker tulang, Kate Winslet memutus hubungan asmara dengan sang penulis. Kini setelah Kate berumah tangga dan dikaruniai anak, ia tetap saja menyesali kesalahannya yang tak memperhatikan kesehatan almarhum Stephen Tredre di penghujung hayatnya. Peraih Piala Oscar sekaligus predikat Aktris Terbaik 2009 di ajang Academy Award itu masih teringat, betapa sang kekasih sangat menderita ketika didera kanker tulang belakang yang ganas. Bintang film Titanic itu masih berusia 15 tahun sewaktu jatuh cinta dengan penulis TV Stephen Tredre, yang saat itu berusia 28 tahun. Winslet mengungkapkan, “Dia orang terpenting dalam hidupanku saat itu, setelah keluargaku.” Beberapa saat sebelum mulai syuting film Sense and Sensibility tahun 1994, Tredre didiagnosa mengidap kanker tulang belakang. “Yang aku tahu, dia itu selalu menerapkan pola hidup hidup sehat. Rasanya tak masuk akal kalau pria ini mati karena kanker tulang, “ kenang bintang jelita yang enam kali masuk nominasi Aktris Terbaik sampai akhirnya berhasil merebut Piala Oscar untuk pertama kali lewat film
The Reader (2009) itu. Pasangan ini berpisah di tahun 1996 dan Tredre meninggal setahun kemudian. Yang menyedihkan, sang mantan kekasih meninggal saat Kate Winslet sedang mempromosikan film yang menghebohkan dunia tahun 1996 yakni Titanic, dengan lawan main si ganteng Leonardo DiCaprio. “Aku masih sangat muda saat itu. Masih 19 tahun. Bagaimana bisa aku meninggalkan seseorang yang sedang tak sehat? Waktu itu aku hanya berpikir Stephen
akan baik-baik saja. Itu benarbenar menyentuh perasaanku, “ ujarnya. Tredre rela putus cinta dengan Winslet karena cemas karir sang kekasih yang cemerlang di Hollywood akan terganggu jika dia harus merawat kanker tulang yang dideritanya. Setelah Kate menyelesaikan film
Titanic, Tredre meninggal. Kate sendiri memilih untuk tidak menghadiri premier film terbarunya demi menghadiri pemakaman Tredre di London. Aktris yang sekarang menikah dengan sutradara Sam Mendes ini menjelaskan bahwa, “Stephen melepasku dengan ikhlas. Ini benar-benar tulus dan mengharukan, “ kenangnya. Winslet menyesali semua itu sebagai kesalahan besar meninggalkan pria yang pernah mencintainya itu dalam kondisi tak berdaya. “Saat aku teringat masa lalu, aku berharap tidak pernah melakukan tindakan bodoh ini lagi. Aku berharap aku ada di sana. Di akhir yang pahit. Dia pergi dengan sangat cepat dan aku masih mengingat saat-saat itu di dalam kepalaku, “ kenangnya.(PersdaNetwork/ esy)
Kate Winslet
Advertorial
Sajikan Menu Banjar untuk Jemaah SEBAGAI sebuah perusahaan travel agency yang khusus melayani perjalanan umrah dan haji, Kaltrabu terus berupaya meningkatkan kualitas layanan. Ini dimaksudkan, agar Kaltrabu menjadi sebuah perusahaan lokal dengan standar nasional dalam hal layanan kepada jemaah umrah maupun haji. Pemberian pelayanan terbaik dari semua aspek menjadi hal utama yang diberikan Kaltrabu terhadap jemaah umrah atau haji, yang memakai jasanya. Salah satunya, Kaltrabu memberi kebebasan calon jemaah haji dan umrah memilih waktu keberangkatan mereka, sesuai dengan jadwal yang dimiliki Kaltrabu. Seluruh fasilitas, mulai dari sarana transportasi, penginapan, katering, hingga handling untuk jemaah umrah dan haji disediakan seluruhnya yang terbaik. Bahkan untuk menu makanan saat pelaksanaan ibadah umrah di Tanah Suci, Kaltrabu juga menyediakan makanan tradisional khas Banjar atau Kalsel bagi para jemaah. Tidak hanya sebatas pemberian fasilitas terbaik, Kaltrabu juga memberikan jaminan kepastian keberangkatan bagi jemaah umrah maupun haji. “Kaltrabu didirikan, dikelola, serta ditangani oleh orang asli Kalsel. Hal itulah yang menja-
dikan Kaltrabu, sangat menger ti dengan keinginan serta apa yang dikehendaki para jemaah umrah dan haji, khususnya yang berasal dari Kalimantan,” ujar pendiri serta pemilik Kaltrabu, Hj Marwiyah. Didirikan pada tahun 2001, awalnya Kaltrabu bekerjasama dengan perusahaan travel agency lain di luar kalimantan, dalam menjalankan aktivitasnya. Namun, saat ini Kaltrabu telah menjadi perusahaan yang mandiri ser ta tidak bergantung dengan perusahaan lain. Kemandirian Kaltrabu itu pun menjadikannya sebagai aset bagi daerah. Dengan pengalaman hampir delapan tahun dalam mengelola umrah dan haji, Kaltrabu saat ini telah tumbuh menjadi perusahaan yang memiliki banyak jaringan. Selain itu sebagai sebuah perusahaan travel agency umrah dan haji dengan jaminan kualitas. Hal itu dibuktikan dari besarnya jumlah jemaah umrah yang diberangkatkan Kaltrabu. Di tahun 2008 dari periode umrah selama tujuh bulan, Kaltrabu memberangkatkan sebanyak 1.500 jemaah. (tin/adv)
Kaltrabu Beri Layanan Sesuai Keinginan Konsumen
ISTIMEWA
Para jemaah umrah plus Kaltrabu saat berada di dalam Masjidil Aqsa, Palestina.
Bagi Para Pendidik
ISTIMEWA
Jemaah umrah plus Kaltrabu, salah satunya Dr Karyono Ibnu Ahmad (kiri) dengan latar belakang Masjidil Aqsa, Palestina.
UNTUK mewujudkan salah satu misinya mewujudkan generasi bangsa yang tangguh ser ta berakhlak mulia, Kaltrabu bekerjasama dengan Bank BPD Kalsel, mengadakan program umrah dengan sasaran utama kalangan pendidik dan ser ta pemerhati pendidikan. Diadakannya program ini, selain untuk menjalankan ibadah, dalam pelaksanaannya juga akan disisipi materi tentang mendidik anak secara cerdas sesuai yang diajarkan ser ta dicontohkan Rasullullah SAW. Program umrah ini akan mulai disosialisasikan Juli 2009 mendatang. Dalam sosialisasi, Kaltrabu dan Bank BPD akan menjelaskan tentang tabungan umrah dan sistem arisan kapada kalangan pendidik. “Kalangan pendidik mempunyai peran serta posisi penting dalam membentuk generasi penerus bangsa. Kalau mereka menger ti, bagaimana cara mendidik dengan jalan yang cerdas, maka itu akan lebih baik,” kata pemilik Kaltrabu Hj Marwiyah. Targetnya, kata dia, 2010 kalangan pendidik yang mengikuti program itu akan mulai diberangkatkan oleh Kaltrabu.(tin/adv)
Didampingi Neno Warisman TAHUN lalu, Kaltrabu menyelenggarakan umrah plus, dengan tujuan Aman Yordania, Kairo, Masjidil Aqsa Palestina, ser ta Istambul Tuki. Ternyata tanggapan masyarakat terhadap paket ini sangat positif. Buktinya, jumlah jemaah umrah plus ini cukup tinggi. Jumlahnya mencapai 150 orang dengan empat kali waktu keberangkatan. Tahun ini, Kaltrabu kembali memberangkatkan jemaah umrah plus. Jemaah umrah plus pertama diberangkatkan pada 26 Mei dengan tujuan tambahan Kairo serta Istambul. Pada 29 Juni dan 4 Juli 2009, Kaltrabu kembali memberangkatkan jemaah umrah liburan. Dan pada keberangkatan itu, jemaah didampingi Neno Warisman dengan tema Be Smart Parents with Neno warisman.
Kaltrabu, mempunyai misi tersendiri dengan menghadirkan Neno Warisman dalam pelaksanaan umrah liburannya. Misi tersebut adalah menjadikan perjalanan umrah sebuah pengalaman berharga sekaligus bermakna bagi para jemaah. Sebagai seorang pakar parenting, Neno warisman akan memberikan sharing pengetahuan kepada jemaah umrah liburan PT Kaltrabu. Temanya tentang pengetahuan bagaimana menjadi orangtua yang cerdas, dalam mendidik anak. Diharapkan setelah memiliki pengetahuan itu, para jemaah umrah akan menerapkannya di lingkungan keluarga masing-masing. “Apabila anak dan cucu dididik dengan benar, sesuai cara Rasulullah SAW, Insya Allah mereka akan tumbuh menjadi generasi penerus yang memiliki akhlak dan budi pekerti mulia,” ujar Hj Marwiyah, pemilik Kaltrabu.(tin/adv)
c m y k