Bersabar dan Memberi Maaf
Pendeta Marthin Luther King Junior di Amerika Serikat, dalam tahun-tahun 60-an, ketika ia memperjuangkan hak-hak sipil (civil rights) di kawasan itu, yaitu agar warga kulit hitam berhak memilih dalam pemilu. Hal ini membuktikan, kesabaran dalam membawakan kebe naran adalah sifat utama yang dipuji oleh sejarah. Sebagaimana dituturkan oleh kisah perwayangan, para ksatria Pandawa yang dengan sabar dibuang ke hutan untuk jangka waktu yang lama, juga merupakan contoh sebuah kesabaran. Jadi, kesadaran akan perlunya kesabaran itu, memang sudah sejak lama menjadi sifat manusia. Tanpa kesabaran, konflik yang terjadi akan dipenuhi oleh kekerasan. Sesuatu yang merugikan manusia sendiri. Ke kerasan tidak akan dipakai, kecuali dalam keadaan tertentu. Hal ini memang sering dilanggar oleh kaum muslimin sendiri. Su dah waktunya kita kaum muslimin kembali kepada ayat di atas dan mengambil kesabaran serta kesediaan memberi maaf, atas segala kejadian yang menimpa diri kita sebagai hikmah.
eg Hiruk pikuk kehidupan, selalu penuh dengan godaan ke pada kita untuk tidak bersikap sabar dan mudah memberikan maaf. Dalam pandangan penulis, kedua hal tersebut seharus nya selalu digunakan oleh kaum muslimin. Tetapi harus kita akui dengan jujur, bahwa justru kesabaran itulah yang paling sulit ditegakkan dan kalau kita tidak dapat bersabar bagaima na kita akan memberi maaf atas kesalahan orang kepada kita? Jelas, bahwa antara keduanya terdapat hubungan timbal balik yang sangat mendalam, walaupun tidak dapat dikatakan terjadi hubungan kausalitas antara kesabaran dan kemampuan memaaf kan kesalahan orang lain pada diri kita. Kita sebagai seorang muslim, mau tidak mau harus menye Dr. Marthin Luther King Jr. (1929-1968) adalah seorang pendeta di Amerika Serikat yang terkenal dengan komitmen dan perjuangannya terhadap persamaan antar ras dan perbedaan kulit, hitam dan putih, di negaranya. Ia berhasil memimpin pendobrakan segregasi antar ras dan perbedaan kulit di di pabrik-pabrik serta di kendaraan dan tempat-tempat umum di AS yang mem berikan inspirasi bagi persamaan umat manusia dan kebebasan sipil di seluruh dunia. Karena perjuangannya tersebut, ia mendapatkan Nobel Perdamaian ta hun 1964.
g 229 h