Bantenpos edisi selasa 08 oktober 2013

BANTEN POS Inspirasi dan Semangat Baru Banten

SELASA 8 OKTOBER 2013

Jawa Pos Group

HARGA ECERAN Rp 2.000 EDO DWI BANTEN POS

OLEH: Dahlan Iskan Menteri Negara BUMN

MANUFACTURING HOPE

Maju dan Bersih, No Salah Satunya INI salah satu upaya internal untuk membuat BUMN bersih dari korupsi. Mungkin masih kurang sempurna. Mungkin juga ada cara lain yang lebih baik. Tapi, belum ketemu.

Intinya, pembersihan itu harus dimulai dari atas. Prinsip ini yang kami anut. Karena itu, jajaran direksi yang harus bersih dulu. Direksi yang bersih akan membersihkan level di bawahnya.

Direksi yang tidak bersih tidak mungkin bisa melakukan itu.

Upaya ini kami sebut dengan “road map menuju BUMN bersih”. Cara ini mungkin dianggap kurang radikal. Kurang dar-der-dor. Tapi, BACA MAJU... HAL 7

Terry Putri

Nikah Nomor Empat KEGAGALAN membangun rumah tangga membuat presenter cantik Terry Putri sedikit trauma menjalin hubungan lagi. Dia mengatakan, saat ini dirinya lebih memprioritaskan karir daripada memikirkan calon pendamping hidup. ”Nggak tahu, ya.

Sekarang kalau berdoa yang pertama itu pasti keselamatan, terus orang tua, dan keluarga.

Yang ketiga supaya acara gue rating-nya tinggi, habis itu baru jodoh,” ujar Terry saat ditemui di kawasan Kuningan, Jakarta.

Perempuan BACA NIKAH...

HAL 7

Setelah beberapa hari tidak muncul ke hadapan publik, akhirnya Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah terlihat menghadiri acara istigosah memperingati HUT ke-13 Provinsi Banten yang diadakan keluarga Gubernur, di Mesjid Baitussolihin, lokasi istigosah, Jalan Bhayangkara, Cipocokjaya, Kota Serang, Senin (7/10). Atut datang dengan pengawalan ketat pihak keamanan, namun tidak menjawab satu pun pertanyaan terkait keberadaannya selama ini.

Atut Minta Doa untuk Wawan

Hadir Dalam Acara Istighosah SERANG, BP – Pasca dicekal KPK, lantaran terseret dalam pusaran kasus yang membelit Tb Chaeri Wardhana, Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah hadir dalam acara dzikir dan istighosah di Masjid Baitussolichin Jalan Bhayangkara, Cipocok Jaya, Kota Serang, Senin (7/10). Pada kesempatan itu, Ratu Atut mengatakan bahwa kegiatan tersebut merupakan agenda BACA ATUT... HAL 7

Efran: Uang Rp1 M Tak Terkait Lebak

JAKARTA, BP – Kuasa hukum Tb. Chaeri Wardana, Efran Helmi menegaskan uang sebesar Rp1 miliar tak terkait dengan Pilkada Kabupaten Lebak. Sementara Wawan, sapaan akrab Chaeri Wardana ditetapkan tersangka oleh Komisi Pemberantasan BACA EFRAN... HAL 7

Warga Ramai-ramai Jual Emas Singapura PANDEGLANG, BP – Isu tidak lakunya emas Singapura atau emas 22 karat yang menimbulkan keresahan di Masyarakat.

Di Pandeglang dan Kabupaten Serang, isu itu menyebar sejak seminggu lalu dan membuat banyak warga berbondongbondong menjual emas 22 karatnya.

Dayat, salah seorang pemilik toko emas di Pandeglang mengatakan, sejak beberapa hari lalu banya warga yang menjual emas 22 karat. Alasannya, kata dia, warga mendapat isu jika emas 22 karat

LIVE

Indonesia vs Laos

SELASA 8 OKTOBER PUKUL: 19.30 WIB

AWAL Menentukan!

JAKARTA,BP - Pelatih Timnas Indonesia Indra Sjafri tidak ingin hanya memikirkan Korea Selatan di Kualifikasi AFF Cup U-19 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Senayan Jakarta, 8-10 Oktober 2012.

BACA WARGA... HAL 7

Gelandang Timnas Indonesia U-19 Evan Dhimas saat latihan.

www.

BANTENPOSNEWS .com BANTENPOSNEWSCOM

BACA AWAL.. HAL 7

BANTENPOSNEWS

FARID FANDI/JAWA POS/JPNN

PRAKIRAAN CUACA HARI INI SERANG 22 – 33ºC Berawan

CILEGON PANDEGLANG LEBAK TANGERANG 22 – 33ºC Berawan

22 – 33ºC Berawan

0,25 – 0,75 mtr/ Tenggara

0,5 – 1,8 mtr / Tenggara

22 – 33ºC Berawan

22 – 33ºC Berawan

0,5 – 1,8 mtr / Tenggara

SUMBER: BMKG STASIUN METEOROLOGI KELAS III SERANG, BERLAKU 8 OKTOBER 2013

INSPIRASI

- Alexander Pope -

Pakai Intonasi Tinggi, Bikin Megawati Terkejut Masyarakat Timor punya tradisi khusus untuk menyambut tamu yang dinamakan natoni. Tak sembarang orang bisa memimpin ritual itu. Wartawan Jawa Pos Diar Candra dan fotografer Farid Fandi berkesempatan mengikuti natoni saat berkunjung ke Timor Tengah Selatan.

JUMAT siang (4/10) halaman rumah Bupati Timor Tengah Selatan Paulus Victor Roland Mella di Desa Kesetnana, Kecamatan Molo Selatan, Kabupaten Timor Tengah Selatan, Nusa Tenggara Timur, terlihat riuh. Tiga belas orang

YOPI TAPENU/TIMOR EKSPRES/JPNN

Semua orang tidak perlu malu karena berbuat kesalahan, selama ia menjadi lebih bijaksana dari sebelumnya

Natoni, Tradisi Menyapa Tamu Masyarakat Timor

Paulus Pai yang bertindak sebagai atonis mengalungkan selendang tenun kepada wartawan Jawa Pos Diar Candra.

berpakaian adat Timor dan beberapa warga berpakaian biasa duduk melingkar sambil mengobrol. Kepulan asap rokok, bergelas-gelas kopi serta teh, pinang, dan sirih menemani percakapan orang-orang tersebut.

Ketika Jawa Pos mendatangi lingkaran itu, salah seorang di antara mereka berdiri dan memperkenalkan diri. Pria yang bernama Melki itu langsung meminta Jawa Pos berdiri berjajar di samping para pria berbaju adat tersebut.

“Bapak nanti diam dan mendengarkan saja. Bapak akan diwakili dalam natoni ini. Sebab, kalau salah menjawab, malah buruk akibatnya. Saya pun tak punya BACA PAKAI... HAL 7

PRO BANTEN

BANTEN POS SELASA 8 OKTOBER 2013

2

Harga Hewan Kurban Naik 30% SERANG, BP - Harga hewan kurban di wilayah Provinsi Banten saat ini mengalami kenaikan capai 30 persen, dan diprediksi akan terus melambung hingga 50 persen pada H-3 hari raya Idul Adha 1434, 15 Oktober mendatang.

Demikian disampaikan oleh Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) Provinsi Banten Agus M Tauhid, Senin (6/ 10). “Harga hewan kurban jenis kambing atau domba, kisaran normal hanya Rp 900 ribu-Rp 1,5 juta per ekor, kini naik pada kisaran Rp1,75-Rp2 juta per ekor,” ujarnya.

Sementara itu, hewan kurban jenis sapi dan kerbau juga mengalami kenaikan yang sama. “Berdasarkan pantauan dan hasil monitoring yang dilakukan pada sejumlah lapak penjualan hewan kurban di Banten, terdapat tren lonjakan harga yang cukup signifikan.

Memang prediksi kenaikan yang kami lakukan beberapa waktu lalu meleset, naik nya sampai 30 persen di hampir semua lapak yang ada,” paparnya.

Dijelaskan Agus, kondisi naiknya harga hewan kurban tersebut dikarenakan tingginya jumlah permintaan konsumen.

Tahun lalu, harga bobot hidup untuk sapi hanya berkisar Rp35 ribu/kilogram, saat ini naik hingga Rp45 ribu/kilogram. Untuk domba, tahun lalu harga bobot hidup hanya pada kisaran Rp25- Rp35 ribu/kilogram, sekarang berkisar Rp35 ribu-Rp45 ribu/kilogram.

Atas kenaikan itu, Agus meminta para pedagang hewan kurban dapat menyempurnakan kesehatan dan keamanan hewan kurbannya agar harga yang ditawarkan dianggap layak.

“Kita mengukur dari banyaknya kebutuhan, inflasi, efek Idul Fitri yang mempengaruhi nuansa psikologis. Tapi, kami juga meminta agar para pedagang dapat menyesuaikan harga dengan bobot dan kuota hewan kurban yang dijual,” jelasnya.

Kendati demikian, Agus menjamin ketersediaan hewan kurban untuk memenuhi kebutuhan seluruh masyarakat Banten yang ingin berkurban.

“Untuk ketersediaan hewan kurban jenis sapi, dapat terpenuhi dari perusahaan penggemukan atau feedloter sebanyak 5 ribu ekor dari kebutuhan sebanyak 4 ribu ekor.

Untuk kerbau, dapat dipenuhi dari peternakan lokal warga sebanyak 3.500 ekor dengan kebutuhan hanya 500 ekor. Namun, untuk hewan kurban jenis domba dan kambing, sekitar 60 persen dipenuhi dari luar Banten yakni Jawa Barat, Jawa Timur dan Jawa Tengah. Karena, kebutuhan akan kambing atau domba cukup tinggi hingga 82.925 ekor,” jelasnya.

Bahkan untuk sapi, lanjutnya, pemerintah pusat telah menyediakan untuk memenuhi kebutuhan di daerah apabila mengalami kekurangan. Namun pihaknya belum menge tahui berapa banyak kuota yang disiapkan untuk Banten.(RUS/IDM)

CANDRA MAGGA / BANTEN POS

Salah satu titik di ruas jalan Banten Lama – Pontang yang rusak parah. Meski sudah tiga bulan material disimpan di sejumlah titik di jalan itu, namun hingga kini belum ada pekerjaan untuk perbaikan. Foto diambil kemarin.

Proyek Jalan Banten Lama - Pontang Lamban SERANG, BP - Kondisi ruas jalan Banten Lama - Pontang, yang menghubungkan Kota Serang dengan Kabupaten Serang, dikeluhkan warga.

Warga mengeluhkan lambannya per-

Dindik Gelar TOT & Bangun P2BKG SERANG, BP - Guna mempersiapkan guru dalam menerapkan kurikulum 2013 di sekolah, Dinas Pendidikan (Dindik) Provinsi Banten berencana mengadakan pendidikan bagi guru. Kegiatan yang diajukan dalam APBD Perubahan Provinsi Banten 2013 ini berkonsep training of trainer (TOT).

Dikatakan Kepala Seksi Tenaga Profesi bidang Peningkatan Mutu dan Tenaga Pendidik (PMPTK) Dindik Banten, Fifin Rosian Alfiah, kemarin, penerapan kurikulum yang baru ini memerlukan pemahaman dari guru. Sebab, dalam kurikulum 2013 guru dituntut untuk berfikir kreatif serta inovatif.

“Peran guru sangat sangat penting

dalam mensukseskan kurikulum 2013 ini. Untuk itu, kami sangat berkepentingan dalam mempersiapkan para guru ini,” ujarnya.

Meski begitu, tambahnya, pemerintah tidak mungkin melakukan pendidikan bagi semua guru di Banten, mengingat keterbatasan anggaran yang dimiliki daerah. Karena itu, lanjutnya, pelatihan yang diberikan bagi guru ini berkonsep TOT, dimana peserta pelatihan dididik untuk menjadi pelatih bagi guru yang lainnya. “Pesertanya merupakan guru inti mata pelajaran, yang kita ambil dari Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) dari masing-masing daerah,” jelasnya.

Lebih lanjut, Fifin mengungkap-

kan, dalam rangka meningkatkan etos kerja guru, Pemerintah Provinsi Banten saat ini juga sedang membangun Pusat Pengembangan Budaya Kerja Guru (P2BKG) di setiap kabupaten/kota se-Banten, dengan masing daerah 2 unit P2BKG. Nantinya, kata dia, bangunan tersebut dapat dipergunakan oleh guru-guru sebagai tempat pertemuan dan rapat terkait program di masing-masing sekolah. “Selain ruang rapat, di P2BKG ini juga disediakan laboratorium,” ungkapnya seraya menambahkan, untuk pengelola P2BKG belum dapat ditentukan karena masih menunggu dasar hukumnya, berupa Peraturan Gubernur (Pergub).(ENK/IDM)

Pokja Pengembangan Kawasan Jembatan Selat Sunda Mandeg SERANG, BP - Kelompok Kerja (Pokja) Pengembangan Kawasan Ekonomi Potensial (KEP) untuk mendukung Kawasan Strategis Infrastruktur Selat Sunda (KSISS) yang dibentuk oleh Gubernur Banten sejak Maret lalu, mandeg.

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Banten Widodo Hadi ditemui sebelum rapat evaluasi Jembatan Selat Sunda (JSS) di Hotel Ratu Bidakara, Kota Serang, Senin (7/10), mengatakan, Pokja baru mengidentifikasi sejumlah titik di daerah yang akan dilakukan pengembangan JSS. “Sesuai dengan Surat Keputusan Nomor 507.05/KEP.201-Huk/2013 tentang Pokja Pengembangan KEP mendukung KSISS, yang dikeluarkan pada tanggal 18 Maret lalu, baru melakukan rapat-rapat internal,” kata Widodo.

Ia menjelaskan, pembahasan internal yang sudah dilakukan diantaranya membahas wilayah untuk pengembangan KSISS sebagai pendukung JSS sesuai dengan Peraturan Pemerintah (PP) PP 26 tahun 2008 tentang Rencana Tata Ruang Kawasan Nasional, yang didalamnya ada pembangunan JSS. “Dalam PP itu pemerintah wajib menyusun kawasan selat sunda. Dan sekarang sudah disusun,” ungkapnya.

Pokja, kata Widodo, nantinya bersama-sama dengan Kantor Wilayah (Kanwil) Badan Pertanahan Nasional (BPN) mencari titik atau tempat yang dijadikan KSISS.

“Lokasi yang dibutuhkan untuk KSISS JSS dibutuhkan minimal 1.

000 hektar, dan sampai sekarang belum diketahui ada atau tidaknya,” ungkapnya.

Pembentukan pokja ini, lanjutnya, bukan saja dilakukan oleh Pemprov Banten, namun juga dilakukan oleh Pemprov Lampung juga. “Kami sendiri masih terus melakukan koordinasi dan komunikasi dengan Lampung, tapi kami belum mengetahui pasti keberadaan Pokja di Pemprov Lampung,” ungkapnya.

Widodo mengaku, tidak mengetahui kepastian kapan pokja yang dibentuk oleh Pemprov Banten akan menetapkan keputusan daerah yang dijadikan pengembangan KEP tersebut. ”Kami belum tahu pasti kapan, yang pasti pokja terus bekerja, dan hari ini (kemarin,red) kami akan melakukan pembahasan JSS dengan pemerintah pusat dan pihak konsorsium, PT Graha Banten Lampung Sejahtera (GBLS),” ujarnya.

Pemprov Banten, masih menurut Widodo, belum bisa berjanji kapan pekerjaan pokja ini akan selesai, lantaran permasalahan pembahasan pembiayaan feasebility studi (FS) atau uji kelayakan pembangunan JSS belum diputuskan oleh pemerintah secara formal.

“Saat ini kami masih menunggu perintah dari pusat, karena pembahasan pembiayaan FS JSS sampai sekarang belum ada, apakah akan diambil dari APBN atau dibiayai oleh swasta,” ujarnya.

BANTEN POS Inspirasi dan Semangat Baru Banten KOMISARIS UTAMA/PEMBINA H Margiono DIREKTUR Rizal Maulana Malik PT BANTEN BERITA MERDEKA Green Office : Jl. Raya Pandeglang KM 3,5 Calincing No. 66 Tembong Jaya, Cipocok Jaya, Kota Serang, Banten Telp : (0254) 250 481, 250 487 Fax : (0254) 250 487 No. Rek. : Bank BCA : 2454 061 704 No. Rek. : Bank Permata : 0701345134 a/n Margiono

baikan pada ruas jalan yang menjadi kewenangan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten itu.

Seperti dikatakan Masnah (40), warga Kampung Pamong, Desa Kubangpuji, Kecamatan Pontang, Kabupaten Serang. Meski material sudah diletakkan sejak tiga bulan yang lalu, namun hingga saat ini sama sekali tidak terlihat adanya upaya perbaikan pada jalan tersebut. “Batu-batu ini suda tiga bulan lebih ditumpuk disini, sampai sekarang belum dipakai untuk menutup lubang,” ucapnya.

Menurutnya, keberadaan tumpukan material yang ada di hampir sepanjang jalan Banten LamaPontang ini, justru menganggu pengguna jalan. Katanya, pengguna jalan kerap harus mengambil jalur kendaraan lain, karena harus

menghindari tumpukan material, yang nyaris memakan separuh badan jalan.

“Apalagi kalau sudah malam, banyak pengendara yang terjatuh karena menabrak tumpukan batu tersebut. Soalnya disini tidak ada lampu jalannya, jadi kalau malam sangat gelap,” tuturnya.

Hal senada dikatakan Dion Darmawan, warga Padek, Kecamatan Kasemen. Menurutnya, kondisi jalan tersebut sangat jauh dari nyaman. Selain banyak material yang menumpuk di kanan dan kiri jalan, kata Dion, di jalan ini juga banyak terdapat lubang-lubang besar dan dalam. “Ini sangat membahayakan pengguna jalan, saya juga pernah terjatuh akibat lubang di jalan itu,” ungkap pria yang berprofesi sebagai tukang ojek ini.

Dari pantauan BANTEN POS, selain banyak terlihat tumpukan material, di beberapa titik juga terlibat jalan yang bergelombang, serta sudah hilang aspalnya. Bahkan, tambalan yang berada di tikungan Pamong terlihat sudah mengelupas, dan kerikilnya banyak memenuhi jalan. Akibatnya, banyak pengendara yang tergelincir ketika melintas.

Kepala Seksi Pemeliharaan Jalan dan Jembatan UPT Jalan dan Jembatan Wilayah Utara pada Dinas Bina Marga dan Tata Ruang (DBMTR) Banten, Bambang, tidak dapat ditemui, saat hendak di konfirmasi.

Begitupun dengan ponselnya, ketika dihubungi dalam keadaan tidak aktif. “Tadi keluar pak, mungkin ke lapangan” ucap salah seorang Satpam di kantor DBMTR, di Kota Serang.(ENK)

Mahasiswa Untirta Berjaya di Fun Cat Show 2013

Kami belum tahu pasti kapan, yang pasti pokja terus bekerja, dan hari ini (kemarin,red) kami akan melakukan pembahasan JSS dengan pemerintah pusat dan pihak konsorsium, PT Graha Banten Lampung Sejahtera (GBLS) Widodo Hadi

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Banten

Dia berharap, keputusan pembiayaan resmi untuk FS JSS segera disampaikan, sehingga peletakan tiang panjang JSS di dua titik di wilayah Banten dan Lampung segera dilakukan.

“Pokoknya kita masih menunggu, dan harapan kita permasalahan usulan dari Kementerian Keuangan dan tim tujuh menteri segera mengambil opsi. Kami melihat Perpres Nomor 86 tahun 2011 tentang KSISS belum bisa efektif, karena ada beberapa regulasi yang perlu disesuaikan lagi, seperti adanya peratuaran Menkeu, dan Tim tujuh menteri,” ungkapnya.(RUS/IDM)

Deby Septana, mahasiswi Jurusan Ekonomi Pembangunan, Fakultas Ekonomi, semester 9, Universitas Sulatan Ageng Tirtaysa (Untirta) menjadi salah satu pemenang pada lomba Fun Cat Show 2013 yang di laksanakan Mal Of Serang (MOS), Minggu (6/10).

Lomba ini di selenggarakan oleh KittensPark Cat Lovers Community binaan PT. KittensPark Indonesia, perusaahaan perlengkapan, peralatan, makanan dan obat-obatan kucing. Lomba ini juga didukung oleh Banten Cat Lover (BCL) Kota Serang.

Lomba itu memperlombakan kategori pedigree untuk kucing ras murni bersertifikat resmi Indonesia Cat Association (ICA) yang di ikuti 43 peserta, kategori non-pedigree yang diikuti 51 pe-

serta, dan kategori domestic yang meliputi jenis kucing peliharaan seperti kucing persia, angora dan ras Indonesia, diikuti 4 peserta.

Deby sendiri berhasil menjadi juara runner up pada kategori domestic, dan berhasil menyisihkan 3 peserta asal Jakarta, “Kucing saya yang bernama Meo adalah perwakilan kucing domestik dari Serang yang melawan kucing mix domestik rawatan luar kota dan ternama.” ujar Deby.

Lebih jauh, Deby berpesan, bagi yang baru menekuni atau baru menyukai kucing tidak perlu memelihara kucing Persia ataupun angora yang mahal, kucing lokal dari Indonesia pun bisa menjadi bagus jika di rawat dan bisa menjadi juara di event cat show bergengsi. “Hobi kucing

tidak harus memelihara kucing ras, tapi kucing domestik pun bisa kita rawat dan diajari tata krama sehingga bisa bersikap layaknya kucing ras yang lucu dan menyenangkan,” katanya.

Edi Maryono, ketua panitia lomba, mengungkapkan, lomba tersebut bertujuan untuk memberikan semangat kepada para pemelihara hewan kesayangan khususnya kucing, untuk beternak lebih baik agar dapat menciptakan hidup sehat bersama hewan kesayangan serta lmemberikan informasi kepada masyarakat Banten agar mencintai binatang, terutama kucing. “Kegiatan ini dapat melatih hewan kesayangan agar lebih terampil dan lebih dekat berinteraksi dengan manusia,” ujarnya.(*/DWI/ADV)

PEMIMPIN REDAKSI/PENANGGUNGJAWAB: H. Adam Adhariyudin REDAKTUR PELAKSANA: Iffan Gondrong, KOORDINATOR LIPUTAN: Chandra Magga REDAKTUR: Rukman Nurhalim Mamora, Arifudin, Idham Gofur, Dodi Fitriadi REDAKTUR KHUSUS: Zaki Mubarok, Rere Fatihin REPORTER: Sobar Rohmat, Imam Jayanegara, Yayat Rismunadi, Asep Alibuni, Apipi Al Bantany, Arif Hamdi, Rizal Fauzi, Ari Supriadi, Tusnedi REPORTER BISNIS: Diki Supardika (Banten) Amin Engkos (Jakarta) FOTOGRAFER: Edo Dwi, Ronald Ricardo Siagian. SEKRETARIS REDAKSI: Tri Sulistyanti, PRA CETAK & PERWAJAHAN: Supriyadi (Manager), Ahmad Bukhori, M Syaifuddin Ian Sangadji, Fauzi Sandi, Agus Suwardani, GRAFIS: Tb. Fuad Tofanni TEKNOLOGI INFORMASI: Hafid Rahadian MANAGER IKLAN: Muanis HS MANAGER EVENT/PEMASARAN: Lukman Nul Hakim PERWAKILAN JAKARTA: Wawan Sumbogo PERWAKILAN CILEGON: Iffan Gondrong PERWAKILAN LEBAK: Yayat Rismunadi (koordinator) PERWAKILAN TANGERANG: Bintang Terang Siregar (koordinator), Azhar Fedian, A Malik Mughni, Achmad Syarif KEUANGAN: Lina Riskaningsih INKASO IKLAN: Zulfa Nadhira INKASO PEMASARAN: Meiti Purwanti PEMASARAN: Muhammad Hanafi KOORDINATOR TANGERANG: Takdir Saputra

TA R I F

PERWAKILAN JAKARTA: Gedung Graha Pena Lt.5 Jalan Kebayoran Lama No.12, Jakarta Selatan Telp/Fax: 021 - 53699624

PERCETAKAN : PT. TEMPRINA MEDIA GRAFIKA

TARIF IKLAN Hitam Putih (BW) Warna (FC) Hitam Putih Hal. 1 Warna Hal. 1

: : : :

Rp. Rp. Rp. Rp.

28.500/mm 42.000/mm 55.000/mm 81.000/mm

kolom kolom kolom kolom

I K L A N

ADVERTORIAL Hitam Putih (BW) Warna (FC)

: Rp. 16.500/mm kolom : Rp. 31.000/mm kolom

SOSIAL/KELUARGA Hitam Putih (BW) : Rp. 18.000/mm kolom Warna (FC) : Rp. 33.000/mm kolom

IKLAN CILIK/BARIS Iklan Cilik/Baris: Rp. 14.500/baris (Min 3 baris Maks 7 baris)

WARTAWAN BANTEN POS SELALU DIBEKALI TANDA PENGENAL DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA/MEMINTA APAPUN DARI NARASUMBER

BANTEN POS SELASA 8 OKTOBER 2013

EKONOMI & BISNIS

3

Harga Minyak Terus Menanjak JAKARTA, B - Harga rata-rata minyak mentah Indonesia atau Indonesian Crude Price (ICP) terus menanjak. Berdasar laporan per September 2013, harga rata-rata ICP mencapai USD 109,69 per barel. Angka tersebut adalah rekor rata-rata tertinggi selama 2013 berjalan. Harga September naik USD 3,13 jika dibandingkan dengan ICP Agustus yang masih USD 106,56 per barel.

Menurut laporan Ditjen Migas Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), kenaikan tersebut sejalan dengan perkembangan minyak mentah internasional karena pengaruh beberapa faktor. Antara lain, membaiknya proyeksi pertumbuhan produk domestik bruto

(PDB) AS pada 2013 menjadi 1,7 persen, serta naiknya PDB Prancis dan Jerman pada kuartal kedua 2013 sebesar 0,7 persen.

Selain itu, kenaikan emas hitam tersebut terdorong publikasi lembaga migas internasional. Misalnya, OPEC yang menyatakan bahwa pasokan minyak mentah Agustus 2013 turun 0,07-0,26 juta barel per hari jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya. Penurunan tersebut disebabkan melemahnya pasokan minyak mentah dari Libya.

Aspek lain, kondisi suhu belahan bumi utara yang lebih dingin turut menggenjot konsumsi minyak mentah global. Selain itu, ada kekhawatiran tersendatnya pasokan

Ibrahim Hasyim

minyak dunia terkait dengan krisis politik di beberapa kawasan Timur Tengah. Contohnya, perang sipil di Mesir dan Syria.

Anggota Komite Badan Pengatur Hilir (BPH) Migas, Ibrahim Hasyim mengungkapkan, pihaknya belum bisa memprediksi

apakah tren kenaikan harga minyak terus berlanjut. Sebenarnya, jika dilihat dari aspek suplai dan kebutuhan, harga minyak dunia yang menjadi acuan ICP seharusnya tidak naik.

“Beberapa negara kan sudah mengalami perlambatan ekonomi. Apalagi, baru-baru ini pemerintah Amerika mengalami kondisi tidak bagus. Seharusnya konsumsinya tertekan,” jelasnya.

Ditambah lagi, krisis geopolitik di Timur Tengah perlahan sudah mendingin. Namun, dia khawatir peristiwa shutdown di AS membuat minyak menjadi sasaran spekulan.

Terutama yang bermain di bursa berjangka.

“Dari pengalaman sebelumnya, kita sudah

tahu bahwa harga minyak dunia tidak sekadar dipengaruhi supply and demand. Kita masih perlu lihat bagaimana nanti,” ungkapnya.

Meski begitu, Ibrahim masih menunjukkan optimisme bahwa harga ICP tidak akan melebihi batas asumsi pada APBNP. Dia tidak memungkiri, harga ICP September memang sudah me-lebihi acuan. Tapi, ratarata ICP hingga September USD 105,79 per barel. Itu berarti pemerintah masih punya ruang gerak USD 2,21 per barel.

“Tentu, kalau menyangkut subsidi, ada banyak asumsi yang harus diperhatikan.

Misalnya, nilai tukar rupiah. Tapi, yang ICP ini kan dihitung dari rata-rata dalam setahun.

Bukan per bulan,” terangnya.(BIL/C4/OKI/JPNN) IAN SANGADJI/ BANTEN POS

INVESTASI

Etihad Akuisisi 24% Saham Jet Airways PEMERINTAH India telah menyetujui rencana pembelian 24 persen saham Jet Airways senilai USD 379 juta atau sekitar Rp 3,7 triliun oleh perusahaan penerbangan Etihad Airways. Kesepakatan soal ini sebenarnya telah disampaikan pada April lalu, namun memunculkan kontroversi terkait siapa pihak yang akan mengendalikan operasi perusahaan itu setiap harinya.

Laman BBC (4/10) menyebutkan, langkah ini merupakan investasi luar negeri pertama di sektor tranportasi udara sejak aturan tentang pembatasan kepemilikan saham oleh pihak luar mulai dilonggarkan tahun lalu. Pemerintah India mengatakan saat ini perusahaan asing bisa menguasai hingga 49 persen saham perusahaan penerbangan lokal. Hal ini mendorong sejumlah kesepakatan bisnis baru di bidang penerbangan.

Sejumlah perusahaan penerbangan seperti Singapore Airlines dan AirAsia juga telah mengumumkan rencana memasuki pasar India. Keduanya telah mengumumkan kerjasama dengan perusahaan India, Grup Tata.

Pengembangan untuk Jet Airways telah terlihat dengan adanya peningkatan permintaan dari kelas menengah terhadap kebutuhan jasa penerbangan dalam beberapa tahun terakhir. Seiring dengan meningkatnya pendapatan maka permintaan terhadap jasa penerbangan pesawat udara juga diharapkan bisa terus meningkat kedepannya.

Meski potensial, namun industri penerbangan India banyak yang mengalami kerugian akibat tingginya biaya bahan bakar dan persaingan harga yang sangat kompetitif.(ESY/JPNN)

BURSA Antisipasi Data Internal dan Eksternal BANYAK faktor dari dalam dan luar negeri yang akan menjadi sentimen bagi pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) awal pekan ini. Fluktuasi masih berpotensi terjadi setelah akhir pekan lalu indeks turun 29,296 poin (0,66 persen) ke level 4.389,347 dan indeks LQ 45 melemah 5,59 poin (0,76 persen) ke 732,91.

Analis PT Sinarmas Sekuritas, Christandi Rheza Mihardja memperkirakan, indeks bergerak mixed ke level support 4.352 dan resistance 4.431.

“Perdagangan bursa akan dipengaruhi data leading economic index Jepang periode Agustus dan GDP growth euro area yang diperkirakan turun 1 persen year on year (jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu, Red),” ungkapnya Minggu (6/10).

Dari Amerika Serikat (AS), departemen ketenagakerjaan di Negeri Paman Sam itu mengumumkan tidak akan melaporkan data terakhir karena bisa berpengaruh terhadap kebijakan shutdown.

“Dari Indonesia sendiri ada kemungkinan data cadangan devisa diumumkan pada Senin (7/10),” sebutnya.

Rheza merekomendasikan beberapa saham yang diperkirakan bergerak menguat pada perdagangan hari ini. Di antaranya, ISAT, BMTR, INKP, dan AUTO.(GEN/C6/OK/JPNN)

TUKANG KUNCI. Pedagang kunci melayani pembeli di Jalan Tirtayasa, Kota Serang, Senin (7/10). Banyak warga yang membutuhkan kunci dan gembok sebagai alat pengaman bagi barang-barang milik mereka. Apalagi belakangan kasus pencurian baik terhadap kendaraan bermotor maupun perabot rumah semakin marak

Jasa Marga Prioritaskan Tol Jakarta-Surabaya JAKARTA, BP - Direktur Utama PT Jasa Marga, Adityawarman akan memprioritaskan pembangunan tol Jakarta-Surabaya setelah studi uji kelayakan jalur tersebut selesai.

“Kami akan memprioritaskan itu, karena berkaca dari tol di Bali yang sudah sukses kami bangun bersama secara keroyokan. Kami juga optimis ini bisa berjalan,” ujar Adityawarman di Jakarta, Senin (7/10).

Diakuinya bahwa proyek ini lebih sulit dibanding tol di Bali. Sebab selain jalannya panjang juga banyak melibatkan

pihak untuk meninjau kelayakan jalan yang akan dibangun.

“Ini lahannya kan panjang, tentu kita tidak boleh asal bangun. Harus berunding dan izin juga dengan masyarakat di sana,” terangnya.

Dia yakin bila pembangunan tol ini terwujud, maka masyarakat tak perlu menghabiskan waktu yang lama untuk sampai ke Jawa. Pasalnya, selama ini tol yang sudah ada harus melewati beberapa tol terlebih dahulu.

“Misalnya saja untuk pergi dari Jakarta ke Semarang harus melewati 3 tol terlebih

dulu. Kalau tol ini jadi maka akan lebih efisien waktu yang ditempuh. Semoga saja hasil studi kelayakannya baik,” harapnya.

Kamis (3/10) pekan lalu di Sarinah, Jakarta, setidaknya ada 19 perusahaan pelat merah yang siap terlibat dalam proyek konsorsium tol Jakarta-Surabaya, seperti PT Jasa Marga, PT Adhi Karya, PT Waskita Karya, PT Wijaya Karya, PT Hutama Karya, PT Pembangunan Perumahan, PT Brantas Adipraya, PT Nindya Karya, PT Istaka Karya, PT Pelindo II, Pelindo III, PT Semen Indonesia,

PT Krakatau Steel, Bank Mandiri, BNI, BRI, BTN, Jamsostek dan Taspen.

Ide pembangunan tol di atas laut sepanjang Jakarta-Surabaya ini merupakan gagasan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan. Proyek keroyokan ini diperkirakan akan menelan dana sebesar Rp 155 triliun. Untuk melanjutkan pembangunan proyek ini, pihaknya saat ini sedang dalam proses mengurus uji kelayakan jalur sepanjang Jakarta-Surabaya. Uji kelayakan ini diperkirakan memakan waktu selama 6 bulan.(CHI/JPNN)

673 Penerbangan Dibatalkan Selama KTT APEC 2013 DENPASAR, BP - PT Angkasa Pura I (Persero) selaku pengelola Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali, menerima 673 rekomendasi pembatalan penerbangan sejumlah maskapai sejak 6-9 Oktober 2013.

Sementara pada tanggal 5 Oktober, tercatat ada 85 penerbangan yang dibatalkan. Hal ini terkait penutupan bandara selama penyelenggaraan KTT-APEC 2013.

Corporate Communication Departemen Head Angkasa Pura I, Handy Heryudhitiawan menuturkan, data yang diterima Angkasa Pura I dari maskapai sejak 6-9 Oktober 2013, ada sebanyak 1.378 penerbangan pesawat regular, baik domestik dan internasional.

“Dari jumlah itu, rekomendasi pem-

batalan sebanyak 673 penerbangan, dengan jumlah kursi kemungkinan pembatalan sebanyak 106.171 yang berasal dari 38 maskapai penerbangan,” ujar Handy melalui siaran tertulisnya, Senin (7/10).

Dari data tersebut, pihaknya memperkirakan ada pembatalan penerbangan sebesar 49 persen selama penutupan Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali. Karenanya, untuk mendukung kelancaran penerbangan di Bandara I Gusti Ngurah Rai selama KTT-APEC berlangsung, Angkasa Pura I bekerjasama dengan komunitas bandara seperti AURI, Otoritas Bandara, LPPNPI, maskapai, dan ground handling dengan membuka posko untuk memonitoring pergerakan pesawat

ISTIMEWA

maupun penumpang.

“Kami mendirikan posko yang akan beroperasi selama 24 jam, mulai tanggal

4-10 Oktober 2013. Penumpang bisa menghubungi di nomor 0361-9351011 ekstensi 6410,” terang Handy.(CHI/JPNN)

Industri Padat Karya Terima Keringanan Upah Minimum JAKARTA, BP - Aksi buruh terkait rencana penetapan upah minimum 2014 sudah mulai bermunculan. Di setiap aksi, kalangan buruh meminta upah naik dengan persentase tertentu. Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Kemenakertrans) menyebutkan penetapan esaran upah minimum tetap melali hasil survei kebutuhan

hidup layak (KHL).

Menakertrans Muhaimin Iskandar menuturkan, penetapan upah minimum melalui survei KHL itu ditegaskan dalam Inpres Nomor 9 Tahun 2013 tentang Kebijakan Penetapan Upah Minimum.

“Jadi dalam penetapan upah minimum tidak bisa dari satu pihak saja. Tetapi harus melalui

pembahasan tripartite (buruh, pengusaha, dan pemerintah, red),” paparnya di Jakarta kemarin.

Menurut Muhaimin, ketentuan penetapan upah minimum melalui Inpres tersebut juga dipakai untuk melindungi usaha padat karya dari ancaman kebangkrutan. Dia menuturkan, untuk daerah yang

upah minimumnya masih di bawah KHL, kenaikan upah berikutnya dibedakan antara industri padat karya dengan industri lainnya.

“Dengan demikian Inpres ini

bermaksud memberikan perlindungan bagi industri padat karya,” katanya.

Muhaimin mengatakan, industri padat karya butuh perlindungan dari ancaman tutup.(WAN/JPNN)

Mengucapkan

SELAMAT HARI JADI KABUPATEN SERANG KE-487 “ Kita Optimalkan Ethos Kerja Untuk Mewujudkan Peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Kabupaten Serang "

H. A’ENG HAERUDIN

H. SUPARMAN,SH,.M.Si

EI NURUL KHOTIMAH

ASEP RAHMATULLAH

ELY MULYADI, SE.

TANGERANG RAYA Kabupaten Tangerang - Kota Tangerang - Kota Tangsel

SELASA 8 OKTOBER 2013

BANTEN POS

4

KAMTIBMAS

RUSYANDI/BANTEN POS

Tersangka Eri alias Kuya dan Yadi alias Ucil dalam aksinya tergolong nekat.

Mereka mencongkel jendela bahkan membobol tembok rumah yang ditinggal penghuninya bekerja.

Spesialis Pembobol Rumsong Dicokok PETUGAS Polsek Cisoka, Kabupaten Tangerang mencokok dua dari 7 pelaku pembobolan rumah kosong (Rumsong).

Keduanya Eri alias Kuya (35), warga Kampung Papanggo, Desa Cijoro Pasir, Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak dan Yadi alias Ucil (20), warga Kampung Cinangka Kedaung, Desa Sawangan, Depok, Jawa barat.

Kanit Reskrim Polsek Cisoka, Aiptu Dedy Ruwandi, Senin (7/10) mengatakan, mengatakan, komplotan spesialis Rumsong kerpa beraksi di kawasan perumahan di Kecamatan Cisoka dan sekitarnya. Mereka mengincar rumah yang ditinggal penghuninya bekerja.

Dari aksinya membobol rumah di Kampung Cigaru, Desa Caringin dan di Kampung Cipari, Desa Cempaka, komplotan tersebut menggasaka harta milik korban senilai Rp30 juta. Mereka membobol rumah dengan cara mencongkel jendela serta membobol tembok menggunakan linggis dan obeng.

“Mereka menggasak semua barang-barang berharga dari dalam rumah, uang serta surat-sutat penting lainnya,” ujar Dedi.

Dari penangkapan dua pelaku spesialis Rumsong, akhirnya polisi mengamankan barang bukti berupa golok berserta sarungnya, obeng kembang dan 2 sepeda motor Yamaha Mio benromor polisi A 2094 RR dan B 6904 ZCA. “Kami sedang memburu lima tersangka lainnya,” tegas Aiptu Dedy.(K-14/ODI)

FAJAR ADITYA/SATELIT NEWS/BNN

Bupati Tangerang A Zaki Iskandar meninjau Sungai Cirarab di Desa Pekayon, Kecamatan Sukadiri, Kabupaten Tangerang. Daerah aliran sungai (DAS) Cirarab di kawasan tersebut kondisinya paling memprihatinkan, selain dipenuhi sedimen dan sampah, airnya juga berwarna hitam pekat dan berbusa akibat tercemar limbah industri.

Sungai Cirarab Tak Terurus Bupati Surati Gubernur SUKADIRI, BP - Sungai Cirarab di Kabupaten Tangerang kondisinya memprihatinkan. Selain dipenuhi sedimen dan sampah, sungai yang bermuara di Pantai Karang Serang, Kecamatan Sukadiri, Kabuaten Tangerang itu, juga tercemar limbah industri. Airnya hitam pekat disertai busa yang menimbulkan bau tak sedap.

Masyarakat sudah kerap mengeluhkan kondisi memprihatinkan

terhadap sungai tersebut. Mereka sudah sering kali meminta Pemkab Tangerang untuk membenahi atau menata daerah aliran sungai (DAS) Cirarab.

“Kami akan menyurati Pemprov (Pemerintah Provinsi, red) Banten untuk menata Sungai Cirarab. Sebab penataan sungai kewenangan Pemprov,” kata Bupati Tangerang A Zaki Iskandar saat meninjau kondisi Sungai Cirarab di Kecamatan Sukadiri, pekan kemarin.

Zaki sempat menyusuri tepian Sungai Cirarab Desa Pekayon

yang berada di pinggir jalan depan Kantor Kecamatan Sukadiri.

Dia mengakui Cirarab tidak terawat. Airnya yang hitam pekat diduga tercemar limbah dari pabrik di kawasan Kota Tangerang.

“Sedimen sungai sudah tinggi ditumbuhi semak sehingga menyumbat aliran sungai. Pemprov Banten harus segera melakukan pembenahan sungai,” kata Zaki seraya menambahkan jika usulan penataan Sungai Cirarab tak direspon Pemprov Banten, pihaknya akan berupaya melakukan penataan sesuai batas kewenangan.

Kesal Dicekoki Miras, Teman Dibantai TANGERANG, BP - DD bin Sawira (19), terancam mendekam di bui selama 7 tahun. Pemuda warga Perumahan Puri Jaya, Desa Sukamantri, Kecamatan Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang itu, dijerat pasal 170 KUHP lantaran ikut mengeroyok Bahrudin (20), temannya sendiri hingga tewas.

Tersangka DD mengaku kesal dipaksa korban yang tinggal di Kampung Waru II, Desa Sekaharja, Kecamatan Sindangjaya, Kabupaten Tangerang, untuk menenggak minuman keras (Miras) jenis Ciu. “Saya kesal karena dicekoki ciu.

Teman-teman juga kesal. Saya tendang hingga terjatuh, kami keroyok,” aku DD kepada wartawan di Mapolsek Pasar Kemis, Senin (7/10).

Usai dikeroyok, kata DD, korban melarikan diri ke Perumahan Puri Jaya, Pasar Kemis. Namun keesokan

harinya korban ditemukan warga telah tewas mengenaskan. “Kami tidak menyangka kalau korban tewas,” imbuhnya.

Hingga kini, petugas Polsek pasar Kemis masih memburu empat tersangka lainnya yang salah satunya berinisial RQ. Sedangkan tersangka DD disergap petugas di depan Masjid Nurul Yaqien, Desa Sindangpanon, Kecamatan Sindang Jaya.

“Tersangka DD mengaku mengeroyok korban bersama empat temannya. Mereka masuk DPO (daftar pencarian orang, red),” ujar Kapolsek Pasar Kemis Kompol Afrony Sigianto.

Kompol Afroni mengungkapkan, peristiwa pengeroyokan itu terjadi pada Selasa 24 September 2013 lalu di Perumahan Puri Jaya, Pasar Kemis. Korban ditemukan

Tersangka DD mengaku mengeroyok korban bersama empat temannya.

Mereka masuk DPO (daftar pencarian orang, red) Afrony Sigianto Kapolsek Pasar Kemis

warga tergeletak bersimbah darah.

“Awalnya diudga korban tewas karena terjatuh. Namun, kami curiga dari kondisi lukanya, korban tewas akibat dibunuh,” ujarnya. Petugas akhirnya melakukan visum untuk memastikan penyebab kematian

Mapolsek Pagedangan Diserbu Warga TANGERANG, BP - Ratusan warga Desa Pabuaran, Kecamatan Pagedangan, Kabupaten Tangerang, Minggu (06/10) malam, menggerudug Mapolsek Pagedangan, Kabupaten Tangerang. Pemicunya, salah satu anggota Polsek Pagedangan diduga telah melakukan penganiayaan terhadap Sopiaan (17), warga Pabuaran yang sedang menonton balapan liar di kawasan Paramount, Serpong.

“Kami semua datang kesini karena ingin mencari polisi bernama Eman, yang sudah menganiaya Sopian sampai babak belur,” kata

Maslan, salah seorang warga, kepada wartawan, di Mapolsek Pagedangan, Minggu (6/10) malam.

Menurutnya, peristiwa penganiayaan tersebut bermula saat korban bersama rekannya tengah menyaksikan balap motor di area Tempat Kejadian Perkara (TKP). Namun, tiba-tiba datang oknum polisi yang langsung menendang korban hingga terjatuh. “Sopian sudah jatuh masih juga diinjak-injak sama polisi itu. Bahkan, sempat menodongkan pistolnya,” katanya.

Ratusan warga itu pun mengaku akan bertahan di Mapolsek Page-

FEBI/BANTEN POS

Petugas Polsek Pagedangan membubarkan warga Senin (7/10) dinihari.

dangan, hingga mereka dipertemukan dengan oknum polisi tersebut. “Kami akan bertahan disini, sampai polisi yang bernama Eman itu datang.

Karena kami ingin tahu apa alasannya memukuli warga kami,” tukasnya.

Melihat warga tak kunjung bubar, Petugas Polsek Pagedangan sempat mengeluarkan tembakan peringatan sebanyak tiga kali ke udara untuk membubarkan aksi masa. Namun bukannya bubar, massa mengecam dan mencaci-maki aksi arogan petugas tersebut. Situasi kembali tenang setelahs sejumlah petugas bernegoisasi dengan warga.

Kapolsek Pagedangan AKP Murodih akhirnya mendatangi kediaman Sopian (17), pemuda Desa Pabuaran, Kecamatan Pagedangan, Kabupaten Tangerang yang dianiaya oknum anggota polsek setempat. “Saya sudah datang melihat kondisi korban. Saya lihat hasil rontgennya dan korban tidak apa-apa hanya lecet- lecet saja,” AKP Murodih, Senin (7/10).

AKP Murodih berkilah aksi warga Pabuaran tersebut hanya salah paham saja. Sementara, Sopian dibawa ke RS Islam Asshobirin guna mendapatkan penanganan medis. “Ya saya kira ini cuma salah paham saja, justru saat itu anggota kami berniat menyelamatkan korban, karena terinjakinjak rekannya yang mencoba kabur saat anggota kami membubarkan aksi balapan liar,” kilahnya. (CR-1/ODI)

korban. Dari hasil otopsi diketahui korban tewas karena luka pukulan benda tumpul di bagian kepala.

Petugas Polsek Pasar Kemis akhirnya mengungkap korban tewas akibat dikeroyok. Petugas akhirnya mengamankan satu dari dari empat pemuda yang diduga terlibat pada kasus tewasnya Barudin, yakni DD. “Kami mengamankan barang bukti berupa dua kantong plastik warna hitam yang di dalamnya berisi kantong platik putih bekas minuman keras. Kaos lengan panjang warna merah hati bergaris putih dan celana panjang jeans warna hitam milik korban,” ungkap Kompol Afroni seraya menegaskan tersangka DD dijerat pasal 170 KUHP tentang pengeroyokan yang mengakibatkan korban meninggal dunia dengan ancaman hukuman 7 tahun penjara.(K-14-ODI)

“Kami tidak bisa melampaui kewenangan Pemprov (Banten), karena sudah diatur undang-undang,” tegas Zaki seraya mengungkapkan banyak aset Pemprov Banten di wilayah Kabupaten Tangerang yang tidak terawat.

Seperti kerusakan Jalan LegokKarawaci dan Cisoka-Tigaraksa yang belum mendapat perhatian dari Pemprov Banten. “Kami tegaskan, Pemkab Tangerang mampu untuk memperbaiki. Namun belum direspon Pemprov Banten,” tandasnya.

Camat Sukadiri, Tedi Muryan-

to memaparkan, aliran Sungai Cirarab melintasi Sukadiri dan bermuara di Pantai Karang Serang.

Dia menduga pencemaran limbah di Sungai Cirarab terjadi dari bagian hulu sungai di kawasan Kota Tangerang.

“Ketika limbah dibuang ke saluran, semuanya menyatu di Kali Cirarab, karena langsung mengalir ke laut,” imbuhnya seraya menegaskan pihaknya tengah berupaya membangun budaya bersih dan sehat salah satunya dengan membenahi jamban di sepanjang sungai Cirarab.(DIT/OD/BNN)

PEMILU 2014

SELASA 8 OKTOBER 2013

BANTEN POS

5

Pemerintahan Daerah Terancam Wacana Moratorium Putusan MK JAKARTA, BP - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Gamawan Fauzi berharap keputusan sidang Mahkamah Konstitusi (MK) terkait sengketa pilkada, selain Lebak dan Gunung Mas yang ditangani mantan Ketua MK, Akil Mochtar, bersih dari dugaan tindak pidana suap.

Menurut Gamawan, jika sengketa pilkada yang panelnya dipimpin Akil mencuat ke permukaan, hasilnya

akan sangat mengganggu proses penyelenggaraan pemerintahan di daerah (Pemda). Apalagi diketahui terdapat cukup banyak pilkada yang berujung ke MK dalam 2-3 tahun belakangan.

“Kami berharap keputusan-keputusan yang lalu bersih. Mudah-mudahan hanya dua kasus ini saja (Pilkada Kabupaten Gunung Mas, Kalimantan Tengah dan Kabupaten Lebak, Banten) yang bermasalah,” ujarnya di Jakarta, Senin (7/10).

Selain berharap keputusan MK bebas dari suap, Gamawan juga menggugah kepedulian para calon kepala

daerah yang selama ini mengajukan gugatan ke MK, untuk dapat berbesar hati menerima keputusan yang ada. Dengan tidak lagi memerkarakan hal tersebut.

“Saya berharap yang sudah berlalu, marilah kita terima, yang akan datang mudah-mudahan akan ada perbaikan. Kan nggak mungkin kita mundur 2-3 tahun, penyelenggaraan pemerintahan bisa terganggu,” ujarnya.

Sementara itu, saat ditanya pandangannya terkait usulan agar MK melakukan moratorium penanganan sengketa pilkada, Gamawan tidak ingin berspekulasi lebih jauh. Ia hanya menyatakan, saat ini MK masih tetap bersidang

seperti biasa, sambil menunggu keluarnya Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perppu).

Sebelumnya Jumat (4/10), Wakil Ketua DPD RI, Laoda Ida, menilai MK perlu melakukan moratorium persidangan penanganan sengketa pilkada.

Langkah ini dinilai penting, agar hakim konstitusi melakukan perbaikan, hingga bisa dipastikan sengketa pilkada yang ditangani benar-benar bersih.

Moratorium juga dinilai sebagai langkah untuk menjaga integritas MK sebagai lembaga penjaga konstitusi.(GIR/JPNN/ODI)

BURSA..CAPRES Jokowi Masih Harus Melihat Waktu PARA pihak yang menginginkan Joko Widodo alias Jokowi menjadi Presiden RI pada Pemilu 2014 nanti, diminta untuk bersabar. Sebab, Gubernur DKI Jakarta itu dinilai masih perlu ujian agar tidak menjadi pemimpin “karbitan”.

Joko Widodo Demikian dikatakan Pengamat Sosial Universitas Bengkulu, Cucu Syamsudin. Dia menyebut, syarat kepemimpinan Jokowi untuk menjadi presiden sudah ada. Elektabilitasnya juga cukup baik.

“Namun masih ada penilaian yang belum selesai, diantaranya soal waktu. Sebab, hanya waktu yang akan menguji kepemimpinan Jokowi,” imbuhnya.

Karena itu, Cucu menilai Jokowi menyelesaikan dulu tugasnya sebagai gubernur.

Jika berhasil memimpin Jakarta satu periode, dengan hasil kerja di atas rata-rata gubernur terdahulu, menurut Cucu, syarat Jokowi menjadi presiden sudah cukup terpenuhi.

Cucu menyebutkan, harapan masyarakat pada Jokowi terlalu tinggi pada 2014. Karena itu, kekecewaan akan sangat besar jika Jokowi gagal memimpin bangsa ini karena figur yang disanjung ternyata melukai hati rakyat juga.

“Saya harap ini tidak terjadi jika Jokowi jika benar menjadi presiden nanti,” imbuhnya seraya kembali menegaskan, aspek waktu sangat menentukan penilaian layak atau tidaknya Jokowi menjadi presiden. (KC/ODI)

IRWAN RISMAWAN/SATELIT NEWS/BNN

DISKUSI PEMILU. Dari kiri, Ketua Bawaslu Muhammad, Ketua KPU Husni Kamil Manik dan Mantan Ketua MK Mahfud MD memaparkan pandangannya terkait Pemilu 2014 yang bersih dan antikorupsi dalam diskusi santai di Universitas Pelita Harapan, Kecamatan Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang, Senin (7/10).

RUU Pemilihan Presiden Distop, KPU Siapkan Tujuh Peraturan Baru JAKARTA, BP - KPU menyiapkan tujuh peraturan KPU (PKPU) menyusul penghentian pembahasan RUU 42 Tahun 2008 tentang Pemilihan Presiden (Pilpres). Peraturan tersebut merupakan perangkat penyelenggaraan Pilpres 2014.

“Kami sudah siapkan tujuh PKPU, menyangkut tahapan dan jadwal penyelenggaraaan Pilres, pemutakhiran daftar pemilih, tentang kampanye. Lalu pencalonan, tentang sosialisasi, logistik dan tentang pemungutan dan perhitungan suara,” ujar Ketua KPU Husni Kamil Manik di Gedung KPU, Jakarta, kemarin (4/10).

Ia menyatakan, tahapan pilpres akan di-

mulai 1 Januari 2014. Penetapan waktu tersebut, katanya, mengikuti tahapan Pilpres 2009 yang dimulai pada 1 Januari 2009. Dia mengungkapkan, begitu UU Pilpres ditetapkan, KPU akan memaparkan kesiapan KPU terkait pilpres, terutama dalam hal regulasi.

Ia berharap regulasi pilpres yang disiapkan pihaknya dapat secara sekaligus dikonsultasikan dengan pemerintah dan DPR pada waktu yang bersamaan. Dengan demikian, tuturnya, seluruh regulasi dapat segera ditetapkan. “Bahkan, kalau ada penambahan, bisa dilakukan bersamaan juga,” imbuh Husni.

Tetapi, dia belum dapat memastikan ka-

20,3 Juta Data Pemilih Pemilu Tidak Sinkron

DOKUMEN BANTEN POS

JAKARTA, BP - KPU dan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) kembali menyandingkan data pemilih dan data pendudu. Dari hasil penyandingan, ditemukan masih terdapat 20,3 juta data pemilih yang tidak sinkron. isinkronkan,” ujar Direktur Jenderal Kependudukan dan Catatan Sipil (Dirjen Dukcapil) Kemendagri Irman di Gedung KPU, Jakarta kemarin (4/10).

Kata dia, 160 juta data pemilih yang dimiliki KPU sudah sinkron dengan data Kemendagri. Ia mengatakan, sinkron berarti elemen data yang diamanatkan Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2012 tentang Pemilu Legislatif sama, antara dua pihak.

“Minimal lima, yaitu NIK (nomor induk kependudukan, red), nama, alamat, jenis kelamin, dan tanggal lahir.

Kalau kurang dari minimal nanti ada yang menggugat karena tidak memenuhi syarat,” jelasnya.

Dia memastikan, ketidakcocokan data tersebut disebabkan persoalan teknis penyajian data di antara dua lembaga itu. Karenanya, tutur Irman,

KPU dan Kemendagri bersepakat, KPU melengkapi elemen data dalam Daftar Pemilih Sementara Hasil Perbaikan (DPSHP) agar sesuai dengan penyajian data Kemendagri dalam Daftar Penduduk Potensial Pemilih Pemilu (DP4).

“Kami sepakat, KPU melengkapi elemen datanya. Saya sampaikan lagi itu bukan perbedaan datanya, tapi elemennya. Perbedaannya itu 190 dari kita DP4, DSHP-nya 181.

Tidak ada masalah perubahan data, mungkin ada yang pindah, meninggal, jadi TKI. Tapi yang 181 kita usahakan elemen datanya sama, nama, alamat, NIK-nya,” jelas Irman.

Dia menyatakan, diharapkan, tepat pada waktu pengumuman Daftar Pemilih Tetap (DPT) oleh KPU kabupaten/kota, 13 Oktober mendatang, 20,3 juta data yang tidak sinkron itu dapat dibenahi. Untuk mempercepat kinerjanya, kata dia, Tim Teknis Kemendagri akan membantu Tim KPU.(KC/ODI)

pan konsultasi atas rancangan PKPU dilaksanakan. “Nanti kita lihat, beban kerja sedang menumpuk. Harus lihat jadwal yang tepat, untuk komunikasi dengan DPR dan pemerintah. Tapi, itu tinggal mekanisme normal yang selama ini dilakukan KPU untuk menghasilkan PKPU,” jelas mantan anggota KPU Sumatera Barat itu.

Dia memaparkan, mekanisme tersebut, di antaranya, rapat internal yang mendalami draf itu, konsultasi publik yang melibatkan para pemangku kepentingan, konsultasi, simulasi, dan penetapan. Sebelumnya, Komisioner KPU Ferry Kurnia Rizkiyansyah mengungkapkan, pemungutan suara Pilpres

2014 sudah pasti akan digelar pada Juli 2014 dan KPU tinggal menetapkan hari dan tanggalnya.

“Tahapan pilpres itu kami estimasi sekitar Juli. Yang harus ditetapkan nanti dalam rapat pleno adalah memutuskan kapan hari-H. Setelah itu, kami pukul mundur sekitar awal Januari akan dimulai tahapan,” ujar Ferry, Kamis (26/9) di Jakarta.

Badan Legislasi Dewan Perwakilan Rakyat akhirnya menghentikan proses pembahasan revisi UU Pilpres. Penghentian pembahasan dilakukan karena satu pasal terkait presidential treshold (PT) masih belum menemukan titik temu.

Padahal, pembahasan revisi UU Pilpres ini sudah berjalan lebih dari 1,5 tahun.

Di dalam rapat pleno Baleg DPR yang ketujuh kalinya ini, sembilan fraksi masih pada sikap sebelumnya. Lima fraksi menolak adanya revisi, seperti Fraksi Partai Demokrat, Fraksi Partai Golkar, Fraksi PDI Perjuangan, Fraksi Partai Amanat Nasional, dan Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa.

Sementara empat fraksi lainnya, yaitu Fraksi Partai Persatuan Pembangunan, Fraksi Partai Gerindra, Fraksi Partai Hanura, dan Fraksi Partai Keadilan Sejahtera, mendukung adanya revisi dan perubahan dalam PT.(KC/ODI)

Kerja Sama KPU-Lemsaneg Jalan Terus JAKARTA, BP - Semua pihak yang menolak adanya kerjasama antara KPU dengan Lembaga Sandi Negara (Lemsaneg) dalam pengamanan data Pmeilu 2014, diminta untuk membuat surat keberatan secara resmi. KPU meminta para penolak untuk tidak berwacana di media massa terkait kerjasama tersebut.

“Lebih baik tulis surat resmi saja ke KPU,” ujar Komisioner KPU Hadar Nafis Gumay di kantornya Gedung KPU, Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat, Senin (7/10).

Hadar mengungkapkan, pihaknya akan menghormati setiap masukan dan kritik yang disampaikan berbagai pihak terkait rencana pengamanan Lemsaneg atas data Pemilu 2014. Meski demikian, tegas Hadar, KPU tidak akan mengevaluasi nota kesepahaman dengan Lemsaneg.

Ia menekankan, dalam bekerja, KPU bersifat mandiri. KPU tidak akan membatalkan kerja sama hanya karena tekanan publik yang dinilai tidak beralasan. “Kerja sama sejauh ini masih jalan. Kami kan lembaga yang mandiri. Kalau masukan, ya kami hormati,” ujarnya.

Ramai diberitakan, berbagai penolakan mengemuka pascapenadatanganan MoU KPU dengan Lemsaneg, Selasa (24/9) lalu. Salah satu yang menolak Wakil Ketua Komisi I TB Hasanudin yang menyebut DPR akan meminta penjelasan terkait rincian nota kesepahaman yang dilakukan kedua lembaga tersebut.

Dia mengatakan, dalam rapat dengar pendapat (RDP) antara DPR

dengan KPU dan Lemsaneg, tidak disebut rincian alat dan sistem pengamanan seperti apa yang akan dilakukan nanti dalam pengamanan data pemilu.

“Di luar negeri tidak ada sebuah lembaga pengamanan negara seperti Lemsaneg dilibatkan dalam pengamanan data pemilu,” ujar TB Hasanudin, Minggu (6/10).

Keberatan juga disampaikan Wa-

kil Ketua Komisi II DPR Arif Wibowo. Menurutnya, DPR tidak pernah dikonsultasikan terkait kerja sama itu.

Direktur Lingkar Madani untuk Indonesia (Lima) Ray Rangkuti menilai, kerja sama penyelenggara pemilu dengan lembaga militer sangan mengkhawatirkan.

Dia mengatakan, pelibatan militer

dalam proses pemilu membuat data sulit di akses secara luas.

“Masalahnya bukan pada programnya. Tapi pada lembaga mana KPU bekerja sama. Saya sendiri berpendapat sebaiknya KPU menghindari kerja sama dengan lembaga mana pun yang mendatangkan rasa tak nyaman yang luas bagi para peserta pemilu,” kata dia.(KC/ODI)

DOKUMEN BANTEN POS

Ketua KPU Husni Kamil Manik dan Kepala Lembaga Sandi Negara Mayjen TNI Dr Djoko Setiadi saat penandatanganan memorandum of understanding (MoU) pengamanan data Pemilu 2014 pada 24 September 2013 lalu. Meski mendapat penolakan berbagai pihak kerjasama kedua lembaga tetap berjalan.

TOTAL SPORT

BANTEN POS SELASA 8 OKTOBER 2013

Menuju Kebangkitan Olahraga Banten

6

Misi Pertahankan Prestasi

SPORT SELEB

Irina Shayk

Jelang Pomnas XIII SERANG, BP - Pada pelaksanaan Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (Pomnas) XIII, kontingen Banten mengemban amanah berat. Yakni, berusaha mempertahankan prestasi yang ditelah dicapai sebelumnya.

Diketahui, pada pesta olahraga tertinggi tingkat mahasiswa yang berlangsung di Batam, Kepulauan Riau 2011 silam, Banten

mampu bercokol diperingkat ketujuh dengan raihan lima emas, tiga perak dan dua perunggu.

Makanya, pada pelaksanaan Pomnas XIII, yang akan berlangsung di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), pada 25 November sampai 1 Desember nanti, kontingen Banten diwajibkan untuk mempertahankan prestasi tersebut.

Sekretaris Umum Badan Pembina Olahraga Mahasiswa Nasional (Bapomi) Banten, Suhaedi membenarkan hal tersebut. Kata dia, misi mempertahankan prestasi merupakan target utama yang

harus dicapai kontingen Banten pada Pomnas XIII. “Tidak ada toleransi. Pokoknya, kita wajib mempertahankan prestasi tersebut, atau lebih ditingkatkan lagi,” papar Suhaedi kepada BANTEN POS, kemarin.

Apalagi, pria yang kerap disapa Uus oleh rekan-rekannya itu mengungkapkan, pada Pomnas XI, di Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel), Banten mampu menduduki peringkat kelima dengan sepuluh emas dan tiga perunggu. Dengan demikian, pretasi tersebut harus dipertahankan dengan maksimal.

Jangan sampai, prestasi yang sudah diukir tersebut, malahan melorot.

“Maka dari itu, saya minta atlet yang akan berlaga di Pomnas XIII nanti, mampu mengerahkan seluruh kemampuan terbaik yang mereka miliki agar Banten mampu meraup banyak medali,” ucapnya.

Ia optimis, prestasi terbaik mampu dicapai Banten. Pasalnya, daris segi kualitas atlet, kontingen Banten yang disiapkan pada Pomnas kali ini, yang terbaik. Apalagi, Banten memiliki dua cabang olahraga (cabor) unggulan. Yakni renang dan catur.

“Mudah-mudahan, target yang kami canangkan bisa terwujud dengan maksimal,” jelasnya.

Terpisah, Ketua Harian Bapomi Banten, Yayan S Ryan juga yakin, Banten mampu meraih prestasi puncak di Pomnas kali ini.

Bahkan ia memprediksi, Banten bisa masuk jajaran lima besar.

“Tapi dengan catatan, atlet jangan sampai malas berlatih.

Bila jarang berlatih, jangankan masuk lima besar, untuk mempertahankan prestasi Pomnas sebelumnya juga akan sulit,” kata Ryan.(CMT)

Kota Milan Berduka

NET

Irina Tampil Vulgar untuk Vmagazine KEKASIH Cristiano Ronaldo, Irina Shayk, kembali tampil vulgar di hadapan kamera. Di sebuah majalah fesyen Vmagazine, model cantik asal Rusia itu mempertontonkan lekuk tubuhnya dalam balutan busana yang super minim.

Marca melansir tiga foto Irina yang terdapat pada majalah terbitan Amerika Serikat itu. Namun, yang membuat gempar dunia fesyen adalah salah satu pose di mana wanita 27 tahun itu hanya mengenakan G-String putih tembus pandang.

Irina membelakangi kamera. Tangan kanannya menutupi payudara kiri yang dibiarkan terbuka, sedangkan tangan lainnya menarik bagian atas bikininya. Irina kian menggoda dengan mata yang mengarah ke ‘aset’ berharganya tersebut.

Tidak puas hanya menghiasi majalah Vmagazine, Irina tanpa malu-malu memamerkan foto vulgar tersebut kepada publik lewat akun istagramnya. Begitu juga dengan dua foto lainnya yang tidak kalah menggodanya.

Itu bukanlah foto topless pertama Irina selama berkarir di dunia modeling. Bulan Juli lalu, Irina juga mengunggah foto panasnya pada jejaring sosial facebook.

Saat itu, Irina juga nyaris bugil. Sembari tiduran di atas sofa, Irina hanya mengenakan stocking dan celana dalam hitam berenda. Dengan payudara yang dibiarkan terbuka dan rambut berantakan, Irina menatap nakal ke arah kamera.(CMT/NET)

MOTOGP

MILAN, BP - Kota Milan berduka pada pekan atau giornata ketujuh Serie A, akhir pekan ini.

Dua klub kebanggaan, AC Milan dan Inter Milan sama-sama menelan kekalahan.

Awan mendung di Kota Mode diawali ketika Inter menjamu klub sensasional musim ini, AS Roma, di Stadion Giuseppe Meazza. Inter yang belum sekali pun kalah di bawah arahan pelatih anyar Walter Mazzari, musim ini, akhirnya harus merasakan kekalahan pertamanya.

Tidak tanggung-tanggung, hasil minor pertama Nerazzurri didapat dengan skor mencolok. Inter dipaksa menyerah tiga gol tanpa balas, lewat gol-gol Francesco Totti (dua gol) dan Alessandro Florenzi.

Kemenangan itu menjadikan Roma menjaga rekor sempurna mereka di musim ini dengan meraih tujuh kemenangan dari tujuh laga! Praktis, skuad arahan allenatore anyar Rudi Garcia, masih mengangkangi klasemen sementara dengan 21 poin.

Sementara sehari berselang, giliran saudara tua Inter, AC Milan yang harus pulang dengan kepala tertunduk dari lawatannya ke Juventus Stadium, kandang sang juara bertahan Juventus.

Sempat tampil mengejutkan dengan gol kilat Sulley Muntari ketika laga barus menginjak 20 detik, Milan harus rela gawang Christian Abbiati dibobol tiga kali, masing-masing lewat tendangan bebas Andrea Pirlo, Sebastian Giovinco dan Giorgio Chiellini.

Milan kian terpuruk lantaran bek andalannya Philippe Mexes di usir lapangan karena menerima kartu kuning kedua. Bermain dengan sepuluh pemain, Milan masih mampu memberi-

kan perlawanan dan memperkecil ketertinggalan lewat gol kedua Muntari. Sayangnya, gol tersebut tidak bisa menyelematkan Milan dari kekalahan 2-3.

Bagi Juve, kemenangan ini membuat mereka terus menjaga persaingan dengan Napoli dan AS Roma dalam perburuan scudetto.

Juve yang menempati posisi tiga dengan hanya kalah produktivitas gol dari Napoli, terpaut dua poin dari Roma di puncak klasemen.

Sementara bagi Milan, ini merupakan kekalahan ketiga mereka dari tujuh laga yang sudah dilakoni. Dengan hanya mengoleksi 8 poin, Milan masih tercecer di urutan 12.

Walau kehilangan tiga poin, namun allenatore Massimiliano Allegri tetap memuji para anak asuhnya. Mantan pelatih Cagliari tersebut juga menyadari, beberapa kesalahan dilakukan oleh anakanak asuhanya.

“Pada saat ini berbicara tentang tujuan kita bisa dikatakan hampir mustahil. Kami perlu untuk mendapatkan pemain kami kembali, mengambil satu pertandingan pada satu waktu dan mencoba untuk mendaki klasemen,” ucap Allegri kepada Sky Sport Italia, Senin (7/10).

Memang melawat ke Juventus Stadium, Milan tampil timpang setelah beberapa pemainnya yang mengalami cedera. Termasuk tanpa Mario Balotelli, yang masih menjalani sanksi usai melakukan protes terlalu berlebihan.

“Kami melakukan kinerja dengan baik, meskipun kami membuat beberapa kesalahan dan membiarkan Juventus terlalu banyak memiliki peluang. Kedua tim juga tidak bermain baik, tapi kami membuat lebih banyak kesalahan daripada yang Juve lakukan,”sambungnya.(CMT/NET)

NET

Aksi punggawa Ac Milan, Sulley Muntari (kiri), saat berusaha merebut bola dari pemain Juventus, pada pertandingan yang berlangsung Senin (7/10) dinihari kemarin.

207 Pebulutangkis Ikut Badminton Jaga Kecemburuan Daerah, Pertandingan Asia Youth U-15 & U-17 Digelar Bergantian Jelang Liga Sepak Bola U-14 Banten

NET

Honda Minta Marquez Kontrol Diri INSIDEN antara duo Repsol Honda, Marc Marquez dan Dani Pedrosa memang sempat menimbulkan berbagai spekulasi. Kabarnya, Pedrosa marah dengan manuver yang dilakukan Marquez di seri Aragon lalu.

Nah, seakan tidak ingin membiarkan masalah terus berlarut, manajemen Honda langsung berusaha menengahi. Team Principal Honda, Livio Suppo mengatakan, tidak ada masalah antara Marquez dan Pedrosa.

Namun, Suppo meminta agar Marquez kini lebih bisa mengontrol diri ketika berada di atas lintasan. Suppo maklum dengan manuver Marquez karena memang masih muda.

“Beberapa kali Marquez memang terlalu agresif. Mungkin itu karena dia tidak punya banyak pengalaman di MotoGP. Jadi dia harus lebih mengontrol diri,” terang Suppo di halaman BBC, Senin (7/10).

Suppo menambahkan, saat kejadian berlangsung, tidak ada team order dari Honda untuk dua pebalap tersebut. Karena itu, Honda tidak merasa perlu untuk membahas kejadian itu lebih panjang lagi.

“Sekali pebalap ada di lintasan, mereka bukanlah tim. Mereka adalah pesaing. Mereka tidak bodoh. Saya pikir, mereka sudah belajar dari kejadian itu,” tegas Suppo.(CMT/JPNN)

ISTIMEWA/DOC

KUDUS,BP - Indonesia kembali dipercaya menghelat kejuaraan bulutangkis internasional.

Kali ini, Indonesia menjadi tuan rumah Blibli.com Flypower Badminton Asia Youth U-15 & U-17 di GOR PB Djarum, Kudus 8-13 Oktober.

Itu adalah kali pertama Indonesia menjadi tuan rumah even itu. Sebelumnya, Jepang dan Tiongkok berturut-turut menjadi tuan rumah tiga edisi terakhir.

Sebanyak 207 pebulutangkis dari sepuluh negara bakal ambil bagian di kejuaraan tersebut.

Sesuai namanya, kejuaraan itu hanya akan mempertandingkan dua kelas. Yakni U-15 dan U-17. Nantinya, masing-masing

kelas akan memainkan nomor tunggal putra, tunggal putri, ganda putra, ganda putrin dan ganda campuran. Berbeda dengan kelas U-19 yang juga memainkan nomor beregu campuran, turnamen ini hanya memainkan nomor perseorangan.

“Tujuan utama Indonesia mengajukan diri sebagai tuan rumah adalah agar para pemain muda kita mendapat kesempatan untuk mencicipi turnamen internasional. Dengan menjadi tuan rumah, kuota peserta asal Indonesia bertambah menjadi dua kali lipat,” kata Yoppy Rosimin, Ketua Panitia Pelaksana sebagaimana dilansir halaman PB PBSI, Senin (7/10).

Tahun ini, Indonesia menerjunkan 71 atlet (36 atlet di kategori U-15 dan 35 atlet di kategori U17) dari 11 klub di Indonesia.

GOR PB Djarum pun ditata sedemikian rupa untuk menyambut tamu-tamunya. Sepanjang sejarah, ini adalah kali pertama GOR Jati Kudus digunakan untuk turnamen resmi berskala internasional.

“Dengan menggunakan GOR Jati Kudus milik PB Djarum, maka kami telah menghemat biaya untuk sewa lapangan. Selain itu, biaya akomodasi juga bisa ditekan karena biaya hidup di Kudus relatif lebih rendah dibanding kota-kota besar,” tambah Yoppy.(CMT/JPNN)

SERANG, BP - Pada Liga Sepakbola Usia- 14 tahun se-Banten yang akan digeber 27 Oktober mendatang, Pengurus Provinsi (Pengprov) PSSI Banten menetapkan pertandingan akan digelar bergantian disetiap daerah. Itu dilakukan, karena otoritas tertinggi olahraga sepakbola di Banten tersebut, ingin menjaga kecemburuan daerah yang ada di Banten.

Hal itu disampaikan oleh Ketua Bidang Pembinaan Usia Muda Pengprov PSSI Banten, Hamzah Bz Sam. Kata dia, selama ini, kab/ kota di Banten kerap cemburu bila salah satu dari mereka tidak ditunjuk jadi tuan rumah. Soalnya, menjadi tuan rumah tentunya memiliki pengaruh emosional yang berbeda. Para pemain mereka ada semangat tambahan karena didukung masyarakat didaerahnya secara langsung.

Maka dari itu, untuk meminimalisir kecemburuan antar daerah di Banten, pada liga U-14 yang akan berlangsung setiap akhir pekan mulai 27 Oktober nanti, PSSI Banten ingin berlaku adil dengan seluruh pengcab yang berada di bawah naungannya.

“Pertandingan tidak kami pusatkan disatu tempat saja. Melainkan bergantian setiap minggunya.

Itu sudah keputusan kami selaku panitia, untuk mengantisipasi kecemburuan antar daerah” papar Hamzah kepada BANTEN POS, Senin (7/10).

Hamzah membeberkan, contoh untuk meminimalisir kecemburuan antar daerah, pembukaan ajang tersebut akan diselenggarakan di Kota Serang dan Kabupaten Serang, tepatnya di Stadion Maulana Yusuf Ciceri, Kota Serang pada 27 Oktober.

Kemudian, pada 3 November mendatang, yang akan berlaku sebagai tuan rumah yakni Kota Tangerang, yang rencananya akan menggunakan Lapangan Sukun.

Lalu, pada 10 November yang akan menjadi tuan rumah yakni Kota Cilegon, yang akan menggunakan Stadion Krakatau Steel.

Pada pekan selanjutnya, pada 17 November yang berlaku sebagai tuan rumah yakni Kabupaten Lebak, yang akan menggunakan Stadion Pasir Ona, Rangkasbitung. Kemudian, Kabupaten Pandeglang akan mendapat giliran pada 24 November yang akan menggunakan Stadion Badak.

Terakhir sekaligus penutupan akan diselenggarakan di Stadion Benteng, yang menjadi tuan rumah Kabupaten Tangerang.

“Dengan demikian, saya jamin tidak ada kecemburuan antar daerah, karena semuanya mencicipi jadi tuan rumah,” ucapnya.

Sementara itu, Ketua Umum Pengprov PSSI Banten, Satim Sofyan mengungkapkan, untuk format pertandingan Liga U-14 tahun ini, Pengprov PSSI Banten akan menggunakan sistem home turnamen yang berbentuk liga, dimana seluruh tim akan saling berhadapan.(CMT)

BANTEN POS SELASA 8 OKTOBER 2013

BERITA UTAMA

7

Airin Tiga Minggu di Amerika Karena Prestasi ATUT Sambungan dari Halaman 1

rutin. Ratu Atut juga meminta untuk mendoakan Wawan, sapaan akrab Tubagus Chaeri Wardhana, yang telah ditetapkan sebagai tersangka dengan tuduhan suap oleh KPK. “Dzikir dan istighosah ini rutin dilakukan. Dan saya meminta kepada masyarakat yang hadir di sini dengan ikhlas untuk mendoakan keluarga besar saya dan adik saya tercinta Tubagus Chaeri Wardhana yang saat ini kena musibah,” katanya.

Usai acara, Ratu Atut tidak berkomentar apapun ketika ditanya wartawan terkait kasus yang dihadapi adiknya serta pencekalan dirinya selama enam bulan oleh KPK. Gubernur wanita satu-satunya ini mendapatkan pengawalan ketat dari Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan puluhan orang yang mengenakan baju koko berwarna putih saat keluar dari masjid hingga masuk kendaraan dinasnya lalu meluncur

ke kediaman pribadinya.

Sementara itu, kerabat Ratu Atut, Ratu Lilis Karyawati usai acara menjelaskan, musibah yang dihadapi oleh Wawan, tidak menganggu hubungan tali sitaurahmi keluarga.

“Tidak tergangu, ini merupakan konsekwensi politik,” kata Lilis.

Dalam acara dzikir dan istighosah itu, hadir keluarga besar Atut yakni Wakil Bupati Serang, Ratu Tatu Chasanah, dan kedua orang mantunya, Adde Rossi Khaerunnisa dan Tanto Warsono Arban.

Namun tidak nampak dalam acara tersebut Andika Hazrumi dan Andiara Aprilia Hikmat, kedua putra gubernur tersebut. Selain itu, hampir seluruh pejabat hadir dalam kegiatan itu.

Sekretaris Daerah (Sekda) Banten, Muhadi menjelaskan, acara dzikir dan istighosah itu merupakan agenda rutin tahunan dalam rangka peringatan HUT Banten ke-13.

“Mereka (pejabat) datang pada acara ini dalam rangka rangkaian

Cari Aman, Meski Rugi Emas Tetap Dijual WARGA Sambungan dari Halaman 1

tidak akan laku dan segera menjualnya agar tidak merugi. ”Masyarakat yang datang untuk menjual emasnya mengaku khawatir jika emas 22 karat tidak akan laku lagi. Padahal itu isu dan belum tentu kebenarannya,” ujar Dayat kepada BANTEN POS, Senin (7/10).

Dia menjelaskan, harga jual emas 22 karat di beberapa toko emas di Pandeglang cukup bervariasi mulai dari Rp200.000 sampai Rp700.000 per gramnya.

“Dari mana datangnya itu isu, saya belum tahu. Isu itu meluas ke masyarakat,” tukasnya.

Sementara, Yuyun salah seorang warga mengaku terpaksa menjual emasnya karena takut tidak laku lagi. Dirinya bersama warga lainnya bersama-sama ke toko emas untuk menjual emas 22 karat yang dibeli beberap waktu lalu. “Katanya sih emas 22 karat tidak akan laku lagi.

Makanya saya jual, daripada rugi,” ucapnya, kemarin.

Ia khawatir, jika lambat menjual emasnya maka kedepan tidak akan laku dan tentu akan merugi. Namun, dirinya pun tidak tahu dari mana isu itu datang dan membuat para pe-

milik emas panik.

Sementara itu salah satu warga Kecamatan Anyar, Kabupaten Serang, Farida Hasbuloh mengaku, dirinya telah mendengar isu tersebut sejak Sabtu kemarin (5/10) dari tetangganya. Lantaran panik dan tidak ingin 15 gram emas 22 karat yang dimiliki menjadi sia-sia, akhirnya ia ikut termakan isu tersebut dan segera menjualnya ke toko emas terdekat.

“Awalnya tetangga saya pada ribut kalau emas Singapura akan dimusnahkan yang berarti tidak punya nilai jual lagi. Saya percaya saja dan langsung menuju toko emas dimana dulu saya membeli emas 22 karat itu untuk dijual kembali,” ujarnya.

Saat tiba di toko emas, lanjut ia, pemilik toko emas mengatakan jika isu tersebut tidak benar. Tidak ingin mengambil resiko akhirnya Farida tetap menjual emas tersebut dengan harga Rp240.000 per gram.

“Pemilik toko emas langganan saya bilang isu itu tidak benar, tapi saya ingin cari aman saja sehingga tetap menjual emas saya dengan harga Rp240.000 per gram atau lebih murah Rp10.000 per gram ketika saya membelinya dari toko yang sama,” katanya.(ARI/NED/ENK)

Laos Waspadai Evan Dimas dan Ilham Udin AWAL

Sambungan dari Halaman 1

Ia tetap menganggap Laos tetap harus diwaspadai. Selain demi meraih tiga poin tapi juga untuk mengangkat mental pemain.

“Kita harus maksimal karena pertandingan pertama sangat menentukan pertandingan berikutnya,” kata Indra Sjafri saat ditemui di SUGBK Senayan Jakarta, Senin (7/10). Prestasi Laos cukup baik di AFF Cup U19. Laos bahkan mampu menggapai partai semifinal sebelum akhirnya dikalahkan oleh Vietnam 0-1.

Untuk itu, Indra Sjafri meminta anak asuhnya tidak memandang remeh Laos. “Anak-anak fokus dan yang penting bisa memenangkan pertandingan besok (hari ini, red),” ujar Indra.

Makanya, pada laga nanti, Indra juga tidak mau banyak berspekulasi. Hal itu terlihat pada latihan terakhir jelang laga lawan Laos di SUGBK, Senin (7/10) pagi. Selain terus mengasah taktik, Indra Sjafri langsung menempatkan 11 starter ke dalam satu tim.

Indra Sjafi nyaris tidak melakukan perubahan pada starting eleven Final AFF Cup U-19. Rupanya, Indra ingin mempertahankan The Winning Team saat mengalahkan Vietnam di partai final.

Perbedaan hanya terlihat di posisi sayap kanan. Maldini Pali yang kala itu dimasukkan sebagai pemain cadangan, kali ini bakal dimainkan sejak menit pertama.

Ke-11 pemain itu adalah Ravi Murdianto, Putu Gede Juni Antara,

Hansamu Yama Pranata, Muhammad Syahrul Gunawan, Muhammad Fatchu Rochman, Evan Dimas, Zulifiandi, Muhammad Hargianto, Maldini, Muchlis Hadi Ning Syaifulloh, dan Ilham Udin Armaiyn.

“Akan perbedaan strategi di setiap pertandingan Hal itu sangat penting untuk memenangkan pertandingan,” ucapnya.

Sementara itu, Laos sangat memperhitungkan kekuatan Timnas Indonesia U-19 pada Kualifikasi AFC Cup U-19 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Senayan Jakarta, 8-12 Oktober.

Asisten Pelatih, Phoutpasong Sengdalavong mengatakan, sudah melihat beberapa pertandingan Indonesia. Dari hasil pengamatannya Laos melihat Indonesia sebagai tim yang susah dikalahkan.

Ditambah lagi, kata dia, Indonesia merupakan tuan rumah. Tentunya, tim Indonesia U-19 akan didukung penuh oleh suporter Indonesia.

“Saya sudah melihat dua-tiga pertandingan Indonesia. Saya melihat Indonesia adalah tim baik apalagi didukung oleh suporter,” ujar Sengdalavong.

Saat ditanya siapa pemain yang perlu diwaspadai di tim Indonesia, Sengdalavong mengaku mewaspadai Evan Dimas dan Ilham Udin Armaiyn.

“Kapten Indonesia Evan Dimas dan pemain sayap kiri Ilham Udin bermain cukup baik. Bila ingin mengalahkan mereka, kita wajib meredam dua pemain tersebut.

Jangan sampau lengah sedikitpun,” jelasnya.(CMT/JPNN)

Nikah Nomor Empat Sambungan dari Halaman 1

asal Banjarmasin itu tidak mengelak bahwa dirinya kadang merasa sepi dan galau jika ingat masih jomblo setelah perceraiannya setahun lalu.

Untuk menghilangkan perasaan tersebut, Terry berusaha mengalihkan rasa kesepian itu dengan ikut kegiatan-kegiatan, terutama yang berbau amal.

Terry mengatakan, banyak keluarga dan temannya yang berusaha menjodohkan dirinya dengan seorang laki-laki. Tapi, Terry menga-

ku anti dengan perjodohan karena rasanya justru aneh jika pilihan atas laki-laki yang akan mendampinginya seumur hidup tidak keluar dari hati sendiri.

Untuk pendamping hidupnya kelak, Terry tidak mematok standarstandar tertentu. Dia mengatakan, syarat utama untuk menjadi kekasihnya cukup satu hal, yaitu baik.

“Baik iman, baik agamanya, baik hatinya, baik kesetiaannya, baik pekerjaannya, baik rupanya, pokoknya baik semuanya,” ujarnya, lalu tertawa.(YAS/C4/ANY)

HUT Banten, dan tidak menganggu pelayanan masyarakat, karena di kantor-kantor pelayanan umum stand by orang-orangnya,” ungkapnya.

Pada bagian lain, kabar kepulangan Walikota Tangerang Selatan (Tangsel), Airin Rachmi Diany yang merupakan istrin Wawan dari Amerika Serikat dibantah oleh Wakil Walikot Tangsel, Benyamin Davnie. Menurutnya, Airin masih berada di Amerika untuk menyelesaikan Pendidikan dan Latihan (Diklat) di Harvard Kennedy School of Government. Sejak sang suami, Wawan, ditetapkan sebagai tersangka, tersiar kabar Airin pulang ke Indonesia.

Bahkan isu yang berkembang Airin akan menghadiri Rapat Paripurna di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Tangsel hari ini, Senin, (7/10). Isu tersebut pun sempat dibenarkan oleh beberapa Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Kota

Tangsel.

Benyamin mengatakan, sudah dua pekan terakhir Airin mengajukan cuti untuk Diklat di Harvard Kennedy School of Government yang disponsori oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). “Ibu Walikota masih di Amerika,” ungkap Benyamin usai menghadiri Rapat Paripurna penyampaian tiga Raperda inisiatif kepada Walikota Tangsel di DPRD Kota Tangsel.

Benyamin juga membantah bahwa tertangkapnya Wawan berpengaruh pada kinerja pelayanan di Kota Tangsel. “Tak ada pengaruhnya. Kita tetap bekerja seperti biasa,” paparnya.

Terpisah, Staf Ahli Mendagri, Raydonnyzar Moenek, menjelaskan keberangkatan Airin ke Amerika, masuk dalam 19 wali kota terbaik pilihan Kemendagri untuk mengikuti pemantapan dan orientasi kepe-

mimpinan di Harvard Kennedy School of Government, Cambridge, Amerika Serikat. Mereka akan mengikuti pelatihan kepemimpinan selama tiga minggu di kampus tersebut. ”Sebenarnya total ada 240 orang kepala daerah dan wakil kepala daerah, namun yang khusus ke Harvard, Kennedy school of government, adalah mereka yang terbaik.

Hanya 19 orang, termasuk Airin,” kata Donny, sebagai dilansir detik.com.

Pemilihan wali kota terbaik itu memiliki banyak kriteria. Termasuk soal pengelolaan anggaran. Airin dianggap cukup baik mengelola Tangerang Selatan. Terbukti dengan hasil pemeriksaan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) yang mengganjar Tangsel dengan predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) tahun 2011 dan 2012. ”Terlepas dari ada persoalan sua-

mi dan kakak ipar, selama berinteraksi dengan diklat kepemimpinan, yang bersangkutan menunjukkan prestasi,” terangnya.

Ditambahkan Donny, kegiatan ini juga tidak membebani APBD masing-masing daerah. Biaya pelatihan ditanggung oleh Kemendagri dan Rajawali Foundation. Hanya tiket keberangkatan dan kepulangan yang dibiayai APBD. Sementara itu, di kediaman Airin di Cluster Sutera Narada, Jalan Sutera Narada V Nomor 16 Perumahan Alam Sutera masih terlihat sepi.

Tidak ada aktivitas di rumah berlantai dua tersebut. Seperti hari-hari sebelumnya, hanya dua petugas Satpol PP Kota Tangsel yang berjaga di rumah bercat abu-abu tersebut.

Salah satu petugas Satpol PP yang bertugas menjaga rumah tersebut mengatakan bahwa Airin masih berada di luar negeri.(AZH/RUS/IGO/ADH)

Duduki KPK, Mahasiswa Minta Dugaan Korupsi EFRAN Sambungan dari Halaman 1

Korupsi (KPK), terkait dugaan Pilkada Lebak. Menurut Efran, uang Rp1 miliar yang telah disita KPK itu merupakan honor advokat Susi Tur Andayani yang menjadi pengacara sengketa Pilkada Kota Serang.

“Jadi uang satu miliar itu untuk lawyer fee yang dibayar Pak Wawan kepada lawyer, ya ke Bu Susi.

Iya dalam sengketa Pilkada Serang,” kata Efran di KPK, Jakarta, Senin (7/10).

Namun, ia tidak mengetahui apakah setelah uang itu diberikan ada kongkalingkong antara Susi dengan pihak MK. “Apa yang dilakukan Pak Wawan menyerahkan uang ke Susi dalam rangka pembayaran honorarium pengacara. Kalau kemudian dari Susi ada apa dengan MK atau dengan Pak Akil kita tidak tahu,” ujar Efran.

Menurut Efran, Wawan tidak ada kaitannya dengan Lebak. Oleh ka-

rena itu, dia heran kenapa kliennya bisa ditetapkan sebagai tersangka dugaan suap penanganan sengketa Pilkada Lebak. “Nah makanya itu kita tidak tahu. Karena kita belum bisa menduga. Bisa jadi sementara (Wawan) dianggap sebagai pemberi,” katanya.

Kuasa hukum Wawan juga membantah keterlibatan Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah, dalam kasus dugaan suap yang menjeratnya.

“Bu Atut sama sekali tidak terlibat dan mengetahui masalah ini,” kata pengacara Wawan lainnya, Tubagus Sukatma.

Dia juga membantah kalau Ratu Atut disebut sebagai pihak yang memerintahkan pemberian suap.

“Oh tidak benar, sama sekali tidak.

Kemudian, ada indikasi yang menyebut uang itu dari Bu Atut, juga tidak ada,” kilah Sukatma.

Soal status cekal terhadap Atut, Sukatma menilai pencegahan itu bukan berarti menunjukkan keterlibatan Atut dalam kasus yang men-

jerat adiknya tersebut. Pencegahan seseorang, lanjutnya, merupakan kewenangan penyidik KPK jika merasa keterangan orang tersebut diperlukan dalam proses penyidikan nantinya.

Pada bagian lain, gelombang aksi unjukrasa di Gedung KPK yang umumnya datang dari berbagai elemen di Banten mewarnai aktivitas Jakarta, Senin kemarin. Sedikitnya ada tiga gelombang aksi yang terjadi kemarin. Antara lain, datang dari Jaringan Warga untuk Reformasi (Jawara) Banten, yang merupakan gabungan dari Masyarakat Transparansi (Mata), Sekolah Demokrasi, Koalisi Guru Banten, Lingkar Madani Indonesia (Lima), Aliansi Lembaga Independen Peduli Publik (ALIPP), dan Indonesia Corruption Watch (ICW).

Aksi masa juga dilakukan Keluarga Besar Mahasiswa Universitas Sultan Ageng Tirtayasa Banten dan Untirta Movement Community serta masa yang mengatasnamakan

diri Aliansi Masyarakat Peduli Pilkada Lebak (Amppel).

Ketiga aksi masa tersebut mendukung KPK dalam memerangi korupsi yang terjadi. Mereka juga menuntut segera dilakukannya pemeriksaan terhadap Gubernur Banten.

Berbeda dengan dua gelombang massa lain, massa Aliansi Masyarakat Peduli Pilkada Lebak (Amppel) lebih fokus mengkritisi persoalan Pilkada di Lebak yang diwarnai dugaan suap. Mereka mengapresiasi dan memberikan dukungan kepada KPK yang telah mengungkap dugaan suap dalam sengketa Pilkada Lebak.

“Kami mendesak KPK agar menyentuh Amir Hamzah (Calon Bupati Lebak) sebagai pihak yang terlibat aksi penyuapan. Suap Pilkada Lebak tidak lain untuk memenangkan pasangan HAK (pasagan Amir Hamzah-Kasmin) sebagai pemohon perselisihan di MK,” pekik salah seorang demonstrans.(GIL/ADE/IGO/ADH/JPNN)

Kita Perlu Orang Bersih, Tapi Tidak Sok Bersih MAJU Sambungan dari Halaman 1

mengelola perusahaan memang harus hati-hati. Pemberantasan korupsi tidak bisa dilakukan dengan cara menghancurkan perusahaannya. Pemberantasan korupsi harus dilakukan, tapi perusahaan juga harus tetap berkembang. Tetap naik omzetnya. Tetap naik labanya.

Kami menggunakan istilah “road map” karena upaya ini memang dilakukan dengan tahap tertentu, cara tertentu, dan target waktu tertentu. Dalam road map itu ada yang disebut “bersih level satu”. Artinya, level satu (direksi) di sebuah BUMN-lah yang didahulukan untuk dibuat bersih.

Tentu selama ini sudah sangat banyak direksi BUMN yang bersih.

Saya tahu siapa-siapa mereka. Tapi, belum pernah diumumkan secara terbuka. Juga belum pernah diuji: benarkah bersih?

Karena itu, sejak 1 Oktober 2013 lalu kami membuka pendaftaran.

Khusus untuk direksi. Secara kolektif per BUMN. Tidak bisa tiap satu direktur mendaftar sendiri. Artinya, satu board of director (BOD) harus sepakat bersih semua. Kalau ada satu board of director yang merasa gagal bersih hanya oleh ulah salah satu di antara mereka, maka mereka

harus mengusulkan untuk diganti.

Saya harapkan sejak 1 Oktober lalu hingga 30 Oktober nanti, masingmasing BOD membuat kesepakatan internal: berani mendaftarkan diri sebagai BOD yang bersih atau tidak.

Yang merasa belum bersih benar, tapi bertekad untuk bersih, tetap bisa mendaftar. Masih ada waktu tiga bulan untuk cuci-cuci diri.

Saya ingin tahu pada 30 Oktober depan sudah berapa BUMN yang berani mendaftarkan diri. Lalu mereka diberi kesempatan untuk berbenah-benah selama November dan Desember. Mereka akan dinilai mulai 1 Januari 2014.

Yang akan menilai mereka adalah pihak-pihak yang selama ini berhubungan dengan BUMN tersebut: pemasok, vendor, konsumen, dan seterusnya. Merekalah yang mewakili publik. Tentu yang tidak terkait dengan BUMN tersebut tidak diminta ikut menilai. Asumsinya: mereka tidak tahu persis perilaku BUMN tersebut.

Biasanya yang paling tahu sebuah BUMN itu masih kotor atau sudah bersih adalah pemasok atau pengguna jasanya. Debitor sebuah bank, misalnya, akan tahu ini: dia perlu menyogok atau tidak untuk mendapat kredit. Perlu memberikan hadiah atau tidak. Saya bangga bahwa bank BUMN sudah sangat maju. Ja-

ngankan sogok atau hadiah. Ditraktir makan oleh debitor pun mereka sudah tidak mau. Penilaian itu akan berlangsung tiga bulan (Januari-Maret 2014). Hasilnya akan diumumkan.

Bagaimana dengan BOD yang tidak berani mendaftar sampai 30 Oktober nanti? Tidak apa-apa. Mereka akan dikelompokkan dalam kelas khusus: mereka diberi road map menuju BUMN bersih. Harus menjalankan itu. Bagi yang tidak mau masih ada pilihan: mengundurkan diri dari jabatan direksi atau diberhentikan.

Setelah program “bersih level satu” diselesaikan, berikutnya adalah “bersih level dua”. Setiap BOD harus membuat road map. Ini untuk menciptakan pejabat tinggi satu level di bawah direksinya yang juga bersih. Tentu ini hanya dilakukan BOD yang sudah mendaftarkan diri.

Yang belum mendaftar tentu tidak bisa. Bagaimana bisa membuat road map untuk menciptakan level di bawah direksi bersih kalau direksinya sendiri belum bersih?

Tentu sebuah BOD harus menciptakan sistem agar pejabat satu level di bawah direksi juga bersih. Termasuk sistem jenjang karir yang menganut merit. Tentu juga harus berani mengganti pejabat level tersebut yang dinilai berpenyakit.

Pendaftaran untuk BUMN yang

level di bawah direksinya juga bersih baru dilakukan 1 Januari 2014 selama sebulan. Penilaian untuk level ini mulai dilakukan pada 1 April 2014.

Program berikutnya adalah membuat “bersih level tiga”. Yakni, bagaimana agar seluruh manajer di BUMN juga bersih. Dari pengalaman beberapa BUMN yang sudah bersih, itu tidak sulit. Kalau level direksinya sudah bersih dan level satu tingkat di bawah direksinya juga bersih, para manajer itu akan ikut dengan sendirinya. Pendaftaran “bersih level tiga” dimulai 1 April 2014 dan akan dinilai pada 1 Juli 2014.

Sulitkah mencari orang bersih?

Tidak. Yang sulit adalah mencari orang bersih yang “tidak sok bersih”. Kita perlu orang-orang bersih, tapi tidak sok bersih. Yang sok bersih itu biasanya sikapnya kaku. Merasa bersih sendiri. Benar sendiri.

Merasa orang lain itu kotor. Orang yang demikian, meski bersih, sulit diangkat menjadi pimpinan di perusahaan. Dia tidak bisa berada dalam satu tim kerja yang solid. Padahal, kemajuan itu tidak bisa dibuat oleh satu orang. Harus satu tim.

Kita perlu banyak orang bersih yang punya jiwa kepemimpinan.

Yang punya antusiasme. Kita pengin maju dan bersih. Bersih dan maju. Bukan hanya salah satunya.*

Melakukan Natoni Seperti Dituntun Kekuatan Lain PAKAI Sambungan dari Halaman 1

kewenangan mewakili Bapak,” bisik Melki kepada kami.

Natoni atau sapaan adat masyarakat Timor itu pun segera dilakukan. Para pria berbaju adat Timor kemudian dibagi jadi dua kelompok. Satu bertindak sebagai tuan rumah. Lainnya menjadi tamu.

Dibuka dengan nada tinggi dan melengking diiringi gesture tangan di depan dada, natoni pun dilakukan.

Satu penutur utama atau yang disebut atonis tuan rumah melontarkan serangkaian pantun dalam bahasa adat Timor. Setiap rima terakhir pantun yang diucapkan atonis diucapkan lagi secara bersamaan oleh atutas, para pengiring, dengan lantang.

Setelah atonis tuan rumah selesai melantunkan pantun ucapan selamat datang, atonis pihak tamu pun membalasnya dengan pantun. Ketika Jawa Pos menghitung durasi natoni”tersebut, waktu yang dibutuhkan sekitar 14 menit.

Usai kedua atonis itu berbalas pantun, Jawa Pos pun dikalungi selendang tenun khas Timor sebagai tanda selamat datang. Natoni ditutup dengan acara bersalaman.

Paulus Pai, sang atonis tuan rumah, lalu mempersilakan kami duduk sambil menikmati sirih dan pinang. “Kalau tak biasa, kepala sedikit pusing habis memakan sirih

dan pinang ini. Jadi, jangan dipaksa,” ucap Paulus.

Nah, Paulus kemudian menjelaskan dalam bahasa Indonesia apa yang diucapkannya dalam natoni itu. Yakni, ucapan selamat datang serta doa keselamatan kepada rombongan Jawa Pos ketika masuk dan meninggalkan Timor Tengah Selatan. Tak lupa doa untuk keberkahan kepada rombongan pun dipanjatkan kepada Tuhan.

Di sisi lain, atonis yang mewakili tamu menuturkan ucapan terima kasih atas doa yang diberikan. Tak lupa sang tamu memohon kepada Tuhan agar keberkahan melimpah kepada tuan rumah.

Uniknya, ketika diminta untuk mengulangi apa yang diucapkan pada natoni baru saja, Paulus tak bisa melakukannya. Paulus mengaku seperti dituntun kekuatan lain saat melakukan natoni tersebut. Kalaupun bisa, dia dapat melakukannya dalam bahasa Timor sehari-hari.

Bukan dalam bahasa natoni.

Pria yang sehari-hari berprofesi petani itu menceritakan, natoni adalah adat yang berumur ribuan tahun.

Menjadi atonis sejak 1967, Paulus mendapat kemampuan tersebut dari sang ayah Neno Pai. Paulus muda yang tak begitu memahami apa yang diucapkan atonis pada upacara natoni tersebut kala itu tiba-tiba masuk rombongan atutas.

Sejak itulah Paulus menjadi bagian dari adat natoni.

Bahasa yang digunakan dalam natoni bukanlah bahasa Timor keseharian. Tingkat bahasa dalam natoni lebih halus. Kalau dalam adat Jawa, bahasa natoni itu kromo inggil.

“Biasanya hanya dari kalangan keturunan amaf (pembantu raja, Red) yang menjadi penutur natoni ini. Kebetulan saya ini amaf suku Molo,” tambah Paulus. Di wilayah Timor Tengah Selatan, mayoritas masyarakat berasal dari suku Amanuban, Amanatun, dan Molo.

Ada bermacam-macam variasi natoni. Natoni dalam penyambutan tamu seperti yang dilakukan terhadap Jawa Pos berbeda dengan kegiatan lain. Natoni biasa dilakukan dalam acara pernikahan, panen desa, kematian, rumah baru, syukuran adat, dan kelahiran bayi.

Di sisi lain, kemampuan atonis Paulus dan Simson itu membuat keduanya pernah bertemu dengan presiden Indonesia. Paulus bahkan dua kali bertemu Megawati Soekarnoputri. Yakni, pada 2003, ketika Megawati menjabat presiden keempat, dan 2008, saat Megawati berkunjung ke Kupang sebagai ketua umum PDIP. Sementara itu, Simson pernah sekali menyambut Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di SoE pada 2011.

Paulus dan Simson tak merasa grogi meski menyambut orang nomor satu di republik ini. Keduanya pun tak mempersiapkan apa yang

harus diucapkan saat berjumpa presiden. Mereka percaya bahwa kekuatan luhur akan membimbingnya selama berniat baik.

Pengalaman berjumpa para presiden itu meninggalkan cerita masing-masing. Simson menyebutkan, saat menyambut SBY, dirinya dibrifing protokoler presiden bahwa natoni tak boleh melebihi 15 menit.

Padahal, soal durasi, Simson tak bisa menentukan.

“Saya hanya bilang iya dan iya.

Katanya, jadwal presiden padat.

Jadi, harus singkat, padat, dan jelas,” kata Simson. Untung, natoni SBY di Penfui, Kupang, saat itu pas 15 menit. “Kalau lebih, saya tak tahu apa yang akan terjadi selanjutnya,” sambung dia.

Sementara itu, Paulus dengan bangga menyebutkan Megawati selalu teringat kepada dirinya. Pada pertemuan pertama, 15 Maret 2003, di helipad SoE, Paulus mengawali natoni dengan nada tinggi. Ekspresi wajah Megawati tertangkap kaget.

Paulus memaklumi itu. Lalu, pada pertemuan kedua, 15 Mei 2008, di Penfui Kupang, Megawati menghampiri Paulus.

“Rupanya kamu lagi yang menemui saya di sini. Saya sekarang sudah tak lagi kaget ketika kamu pertama mengucapkan salam pembuka (natoni, Red) tadi,” kata Paulus menirukan kata-kata Megawati yang selalu diingatnya itu.*

Kreatif& Berani Beda

Check This Out!!!

SELASA 8 OKT OBER 20 13 OKTOBER 201

Genb_bantenpos@yahoo.com Gen-b Bantenpos

HALAMAN

@GenB_BantenPos

8

Note s

OSPEK emang udah lama berlalu ya B-ders. Tapi bagi sebagian kita Ospek kadang noinggalin banyak kenangan. Mulai dari kenangan sedih, lucu sampe bahagia.

Bahagia? Iya, bahagia.

Kalo yang dapet gebetanm pas Ospek, apa bukan bahagia itu namanya. Waaaa, banyak kali yang begitu.... :D

Pengagum Rahasia WIIIH, pas nih B-ders, ngebahas percintaan di Ospek sama cowok satu ini. Gimana enggak, lah dia ini kan di kampus pastinya pejabat teras gitu ya.

Wajar dong kalo banyak maba cewek yang flirting-flirting.

@darahkotor

@GenB_BantenPos FISIP UNSERA

Jangan-jangan maba cowok juga bro?

Wakakaka…

“Wah ya gak lah :(”

B

Hahaha, becanda bro. Nah, trus yang bener gimana tuh bro cerita soal percintaan lu di Ospek itu?

Jujur sih, mungkin pas nya dibilang pengagum rahasia aja kali yah :)

-ders, pernah gak sih kalian ngalamin suka sama kakak panitia Ospek atau ke sesama maba juga, tapi pas lagi Ospek itu lah yah flirting-nya?

Uwiiih, pada senyum-senym gak jelas deh. :) Well, kenapa yah pas Ospek gitu, kadang-kadang perasaan kita suka nyess aja gitu liat lawan jenis, hee.. Karena kebawa suasana kali yah? Ya, gimana enggak, kadang kan tuh ya yang namanya Ospek itu kita hampir bisa dibilang seharian kan ya berinteraksi sama panitia dan sesama maba. Apalagi kalo emang udah niat mau ngincer, biiihh… emang yah B-ders kalo difikir-fikir mah, Ospek itu ajang pembantaian, pembantaian hati… :D Udah gitu kalo panitia yang emang mau ngincer gebetan maba mah udah keliatan deh tuh yah Bders. Iya, sementara kaka-kaka panitia yang lainnya mah pada guwaaalaaak, eh dia yang sok perhatian, lemah lembut, suka menolong, wahahaha…

Nah, mabanya juga kadang mikir, biar dia dapet perlindungan, tepe-tepe deh ke kaka panitia yang diincernya. Klop dah!

Ada nih yang mau buat pengakuan. Namanya Caraka (@rakafj). Katanya pas dia jadi panitia Ospek di kampusnya, Unsera, kemare itu, dia emang udah niat mau ngincer maba cewek. “Secara gue emang mau move on dari mantan, hee..” kata dia yang kasihannya ternyata gak sampe berhasil. *turut berduka :p Dia cerita nih, kalo pas Ospek itu akhirnya dia nemuin calon maba cewek buat dia gebet. Dari situ mulai deh dia ngelancarin misinya. “Ya gue kasihkasih perhatian ke dia. Kalo dia dimarahin panitia laen, gw dating nenangin dia. Gitu lah.. Tapi, emang gak jodoh kali,” kata Caraka sambil ngambil nafas.

Sesek ya mas? Wakakakaka…

Ya namanya juga cerita idup ya B-ders. Kalo ada yang ggal, tentunya ada juga yang berhasil. Nah, cerita sukses ngegebet cewek pas Ospek ini diantaranya adalah milik Edo (@edooke). Jadi ceritanya, cewek yang jadi pacarnya sekarang itu adalah temen Ospek dia sesame maba di kampusnya, kebetulan Unsera juga, heee.. “Kalo gue sih temen satu kelompok gitu sama cewek gue.

Jadi mungkin karna sering bareng ngerjain tugas, beli-beli bawaan Ospek, jadi deh. Tapi emang udah flirting-flirting sih dari awalnya, heee….” Weeeeh, selamat ya brooo… :)

Lah, emang gak sampe jadi bro?

Enggak. Gak tau orangnya juga kemana sekarang.

Oowh gitu… Emang gimana ceritanya bro?

Ya biasa lah cinta pandangan pertama gitu. Cuma kek nya dianya juga gak tau. *oooooo…

n Huda aen rn Zulka nzul dda m @hu Umu era inan s Pimp isma Un W LPM

Model:

Rica Rahmawati @nonarica

FE UNSERA

Fotografer:

Lokasi:

SAMBARA RESTRO

Whats Happening

Jl. KH. Sulaiman No.33 Kelapa Dua, Kota Serang

Ian Sangadji

@FikrieBuLLe

AKUMA (@AKUMAxHCx)

Setan Jepang Lahir di Serang :P Serang...

City…

Hardcore.......

BIHH, itu ada di liriknya salah satu lagu dari band hardcore Serang, AKUMA ini B-ders..

Yup, band yang di bentuk awal Mei 2010 ini memang di single pertmanya itu bawa-bawa nama kota Serang Bders.

Ngemeng-ngemeng, band yang satu ini, katanya awalnya sempet

bingung nyari personil nih B-ders.

Secara mereka tuh awalnya Cuma berdua aja, yaitu Wendy (@agustiandaiman) sama Awang (@awangold ).

“Awalnya kita bingung mau mainin apa. Setelah dipilah-pilih, kita berdua memutuskan maen hardcore. Itu pas akhirnya kita dapet drummer sama gitaris,” curhat Wendy, pendiri sekaligus vokalis band ini.

Kalo Awang, dari awal sampe sekarang konsisten nempatin posisi basis. Sementara dua gitaris and drummer-nya masing-masing diisi sama Adi Butong (@adibutong ), Reski (@reskii17 ) and Heru (@heruRSDWN ).

“Alhamdulillah sekarang kita udah sering maen, mulai di Serang sendiri,

ya gitu deh,, susah senang bersama,, maka timbul rasa suka dintara dia dan diriku ,, :)

@azizlame ada sih yang menarik hati dan sekarang masih berlanjut ke tahap pendekatan..

@rahsandameinda

sampe Jakarta and Bandung juga,” kata Wendi yang sama Awang sekarang ini masih kuiah di Unsera.

Soal nama AKUMA, Wendy cerita, kalo itu diambil dari nama karakter setan di komik Jepang, NUBE. Soal lagu, diceritaan Wendy, kalo

sekarang mereka lagi nyiapin mini album yang bakalan berisi 4 lagu.

“Kita udah punya 2 lagu,” kata dia.

Nah, buat B-ders yang penasaran sama lagu-lagu mereka, maen-maen aja ke www.reverbnation.com/ AKUMASERANG.. Yeaaaaahhh.... \m/

karna bisa aja perasaan itu mulai ada karna mereka terbiasa bersama dan terbiasa bareng-bareng..

@agusbp yg guwe lirik itu malah panitia ospek, soale yo witing tresno jalaran suko kulino

SELASA 8 OKTOBER 2013

METRO SERANG

9

Inspirasi dan Semangat Baru Serang

MACET. Suasana kemacetan lalu lintas di Gerbang Tol Serang Timur dari arah Jakarta, Senin (7/10).

Kondisi ini nyaris terjadi setiap hari yang membuat gerah pengguna jalan tol.

EDO DWI/BANTEN POS

KORUPSI Mahasiswa Desak Usut Korupsi di Banten RATUSAN mahasiswa dari sejumlah organisasi kemahasiswaan meminta harta kekayaan Gubernur Banten, Ratu Atut Chosiah diusut. Mahasiswa mengharapkan dengan ditetapkannya adik kandung Atut, Tb Chaeri Wardana sebagai tersangka kasus suap Pilkada Lebak, menjadi pintu masuk bagi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk mengungkap kasus lainnya. “Mahasiswa mendukung upaya pemberantasan korupsi yang dilakukan KPK di Banten. Kekayaan tidak wajar yang dimiliki keluarga Gubernur harus diusut. Kami yakin banyak korupsi yang lebih besar ketimbang dugaan penyuapan terhadap Ketua MK, Akil Mochtar,” kata Ketua BEM FISIP Untirta, Herlly Fajar Ardiyanto saat melakukan aksi unjukrasa di Perempatan Ciceri, Kota Serang, Senin (7/10).

Dikatakan Herlly, bukti dukungan mahasiswa terhadap KPK, mahasiswa menggelar spanduk aspirasi berupa bentangan kain untuk menampung aspirasi masyarakat. Nantinya, hasil dari aspirasi ini akan dijadikan resume dan akan disampaikan ke Pemprov Banten.

Pantauan di lapangan, dalam sehari tercatat empat gelombang unjuk rasa mahasiswa di dua tempat terpisah. Kendati menggelar unjuk rasa terpisah, semua elemen mahasiswa tersebut sepakat mendukung KPK mengusut tuntas harta kekayaan Atut. Empat gelombang unjuk rasa tersebut dimulai dengan aksi KBM Universitas Muhamadiyah Banten di Pendopo Gubernuran, gabungan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) FISIP Untirta, DPM FISIP Untirta dan BEM Ekonomi Untirta, Gerakan Mahasiswa Banten Untuk Rakyat (Gebrak), serta gabungan mahasiswa dari Untirta Movement Community, BEM Untirta, dan Forum Keluarga Managemen Untirta.(APP/RIF)

Mang

aseng Sopir Mobil Jenazah Seorang sopir taksi yang baru pertama bekerja membawa penumpang yang duduk di kursi bagian belakang. Saat sedang membawa penumpangnya, di tengah jalan tiba-tiba si penumpang menepuk pundak sopir untuk memberitahukan lokasi tujuannya. Tapi sang sopir rupanya terkejut bukan alang kepalang, sehingga tak sadar dia menginjak pedal gas dan mobilnya nyaris nabrak.

Penumpang : Kenapa bisa terkejut begitu Bang?

Sopir : Sebelumnya saya sopir mobil jenazah Pak

Baligho Caleg Masih Terpasang Langgar PKPU No. 15/2013 SERANG, BP - Meski Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) Nomor 15 Tahun 2013 telah disahkan pada akhir Sep-

tember lalu, sejumlah Calon Anggota Legislatif (Caleg) masih kedapatan memasang baligho sebagai alat peraga kampanyenya. Padahal salah satu poin dalam peraturan KPU tersebut tertulis jika Caleg DPR RI dan DPRD dilarang memasang baligho dan billboard dengan alasan apapun. Pemasangan alat peraga

kampanye itu hanya diperbolehkan untuk calon anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD).

Anggota KPU Kabupaten Serang, Adnan Hansim mengatakan, saat aturan tersebut disahkan sebenarnya pihaknya sudah melakukan sosialisasi bersama Partai Politik (Parpol) peserta Pemilu 2014

Dewan Tuding DKPESDM Main Mata dengan Pengusaha SERANG, BP - Sejumlah anggota Komisi III DPRD Kabupaten Serang menduga Dinas Kelautan Perikanan Energi Sumber Daya Mineral (DKPESDM) telah membuat laporan palsu dan bermain mata dengan pengusaha pertambangan batu andesit. Dugaan timbul karena instansi pemerintah tersebut telah menetapkan PT Vini Vidi Vici selaku penambang batu andesit dengan status tidak beroperasi, padahal perusahaan penambangan tersebut masih melakukan produksinya. Akibatnya, perusahaan pertambangan tersebut sejak berdiri tidak pernah melakukan pembayaran pajak ke kas daerah.

Anggota Komisi III DPRD Kabupaten Serang, Masrori mengatakan, ada kejanggalan yang pihaknya tangkap dari 37 perusahaan yang terdaftar di Kabupaten Serang. Dimana dari jumlah tersebut DKPESDM menetapkan empat perusahaan diantaranya sebagai perusahaan yang tidak aktif.

“Ada satu perusahaan yang membuat kami janggal yakni PT Vini Vidi Vici yang dinyatakan sudah tidak beroprasi. Namun kenyataan di lapangan ternyata perusahaan yang berlokasi di perbatasan Kecamatan Mancak dan Anyar tersebut masih melakukan kegiatan produksi,” ujarnya.

Ia menuturkan, atas dasar itu pihaknya menduga telah terjadi sebuah kejanggalan dalam proses penetapan status tidak produksi pada perusahaan tersebut. Terlebih setelah dilakukan kroscek perusahaan tersebut tidak pernah menunaikan kewajiban pem-

bayaran pajak sejak 2011.

“Dari awal berdiri sudah tidak bayar pajak dan sekarang diberi status tidak lagi produksi meski kenyataannya masih saja beroperasi.

Sehingga timbul pertanyaan kenapa tulisan di atas kertas dan fakta di lapangan berbeda?,” katanya.

Ditempat yang sama Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Serang, Muhsinin menyatakan, PT Vini Vidi Vici hanyalah salah satu survei yang pihaknya lakukan terhadap empat perusahaan yang dinyatakan tidak lagi beroperasi oleh DKPESDM. “Salah satu saja sudah janggal, apalagi semua diaudit. Ini belum termasuk tiga perusahaan lainnya yang dilabeli tidak lagi beroperasi. Kemudian dengan adanya perbedaan antara data dan fakta di lapangan, maka secara tidak langsung telah menghilangkan potensi pajak yang ada,” ungkapnya.

Sementara itu Kepala DKPESDM Kabupaten Serang, Budi Mulyono mengatakan, penentuan status tidak lagi beroperasi pada perusahaan didasari oleh hasil pengawasan pihaknya kepada perusahaan bersangkutan minimal dua kali pantauan lokasi langsung.

Meski perusahaan tersebut dinyatakan tidak lagi produksi, lanjutnya, namun mereka harus tetap melaporkan hasil kegiatan setiap bulannya.

“Saat kami lakukan pengawasan memang perusahaan itu tidak beroperasi, maka dari itu kami cantumkan sebagai perusahaan yang tidak beroperasi lagi,” tuturnya.(DWA/RIF)

mengenai tata cara serta aturan main terbaru dalam Pemilu. Dalam sosialisasi itu pihaknya menekankan Caleg dilarang memasang baligho dan billboard.

“Tapi kenyataannya aturan tersebut masih belum dipatuhi oleh para Caleg.

Berdasarkan laporan dari Panitia BACA BALIGHO... HAL 10

Pemkab Fokus Tingkatkan IPM HUT Kabupaten Serang ke-487 SERANG, BP - Bupati Serang, Ahmad Taufik Nuriman menyatakan, sebagai refleksi Hari Ulang tahun (HUT) Kabupaten Serang ke-487, Pemerintah Kabupaten (Pemkab)

Serang akan fokus membangun tiga bidang yakni bidang ekonomi, pendidikan, dan kesehatan. Pemilihan tiga bidang tersebut merupakan aspek vital serta terintegrasi untuk mengukur Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten Serang.

“Alhamdulillah ada peningkatan BACA PEMKAB... HAL 10

Terdakwa Korupsi Lab Untirta Ajukan Kasasi SERANG, BP - Dua terdakwa kasus dugaan korupsi pada proyek pengadaan barang/jasa paket peralatan laboratorium Untirta dari APBN-P TA 2010 melalui Kemendikbud senilai Rp49 miliar, Dusep Suhendar dan Alfian, menempuh upaya hukum kasasi atas putusan Pengadilan Tipikor pada Pengadilan Tinggi (PT) Banten yang putusannya menguatkan putusan Pengadilan Tipikor pada

Pengadilan Negeri (PN) Serang.

Putusan terhadap Dusep dan Alfian tertuang dalam nomor putusan 13/Pid.Sus/ 2013/PT.BTN dan Alfian nomor putusan 14/ Pid.Sus/2013/PT.BTN tertanggal 12 September 2013. Dalam putusan tersebut dinyatakan kedua terdakwa terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana BACA TERDAKWA... HAL 10

B NEW BOMBAY M EXCLUSIVE TEXTILE & TAILOR MENJUAL BAHAN IMPORT DAN LOKAL YANG BERKUALITAS

Seperti : Bermacam Bahan Kebaya (Brukat, Tile, Bordiran), Batik, Sonket, Sutra Polos/Kembang, Macam2 Bahan Celana (Wool Italy, England, Belini, Maxi Style, Dll), Bahan Kemeja, Selendang, Cotton Kembang/Polos, Segala macam polosan (Furing)

PROMO

Datang dan Belanja 2 Juta Buktikan dapat Voucher Sekarang Juga belanja senilai 50 ribu

Menerima : Segala Macam Jahitan Pria Dan Wanita

Jl. M. Hasanudin No. 16 Pasar Lama, Kota Serang Telp. (0254) 202014

BANTEN POS SELASA 8 OKTOBER 2013

SERANG RAYA

10

KABUPATEN & KOTA

Kejari Masih Periksa Saksi Sholatiyah Iing Diduga Sudah Kabur SERANG - Penyidik Kejaksaan Negeri (Kejari) Serang kembali akan memeriksa pejabat dari Biro Ekonomi Pembangunan (Ekbang) Sekretariat Daerah (Setda) Provinsi Banten. Pemeriksaan itu terkait penyidikan perkara dugaan korupsi

dana hibah dari Pemprov Banten kepada Yayasan Pendidikan Islam (YPI) Sholatiyah sebesar Rp600 juta tahun 2012.

Kepala Seksi Pidana Khusus (Kasi Pidsus) Kejari Serang, Triono Rahyudi mengatakan, selain dari Biro Ekbang, ada beberapa saksi yang akan diperiksa. Namun, siapa saja yang akan diperiksa Triono mengaku lupa.

“Berapa jumlah yang akan dipe-

riksa pastinya tidak ingat. Dari Ekbang rencananya ada dua saksi yang diperiksa, “kata Triono, kemarin.

Pemeriksaan saksi dari Biro Ekbang, lanjutnya, untuk melengkapi keterangan saksi yang pernah diperiksa sebelumnya.

“Untuk melengkapi saksi-saksi yang disebut di SPJ (Surat Pertanggung Jawaban-red) dan semua yang mereka ketahui tentang pelaksana-

an hibah Bansos itu,” jelas Triono.

Dikatakan Triono pihaknya masih fokus pada pemeriksaan saksi.

“Sholatiyah masih banyak pemeriksaan (saksi). Untuk berapa jumlah yang sudah diperiksa saat ini (tahap penyidikan-red) saya tidak ingat detailnya,” kata Triono.

Ditanya soal jadwal pemeriksaan terhadap mantan ketua YPI Sholatiyah, Iing Tufatul Ghoroib, Triono belum dapat memastikannya.

“Pasti diagendakan (pemeriksaan Iing-red) ke depan. Nanti dicek report dari penyidik,” kata Triono.

Diberitakan sebelumnya, penyaluran dana bantuan sosial (Bansos) ke Yayasan Pendidikan Islam (YPI) Sholatiyah senilai Rp600 juta tahun 2012 oleh Biro Kesra ternyata tidak dilaporkan ke Biro Ekbang Setda Provinsi Banten. Hal itu telah melanggar Peraturan Gubernur (Pergub) Nomor 32 Tahun 2011.

Sementara itu, Iing Tufatul Ghoroib sebagai orang yang paling bertanggungjawab dalam penerimaan dana hibah ke YPI Sholatiyah hingga saat ini belum ditetapkan sebagai tersangka. Sejak mencuatnya kasus ini, posisi Iing tidak diketahui lagi keberadaannya. Sumber BANTEN POS menyebutkan, Iing sudah jarang ditemui di tempat kediamannya di Kampung Kepandean, Desa Sindangsari, Kecamatan Petir.(NED/RIF)

Belum Ada Sanksi Bagi Caleg yang Melanggar Bupati Akui Masih Banyak Kekurangan BALIGHO

Sambungan dari Halaman 9

Pengawas Pemilu (Panwaslu), Caleg masih saja memasang dua alat peraga yang dilarang tersebut,” ujarnya.

Ia menuturkan, dalam kampanye para Caleg hanya boleh memasang

alat peraga kampanye yakni spanduk. Ukuran spanduk pun ada ketentuannya yakni maksimal berukuran 1,5 x 7 meter. Kemudian penempelan stiker tidak boleh sembarangan, dimana stiker tidak boleh dipasang di tiang listrik dan pohon.

“Aturan semua Parpol sudah tahu dan untuk mengontrolnya Panitia

Pengawas Pemilu (Panwaslu) sudah melakukan tindakan-tindakan sesuai tugasnya,” katanya.

Menurut Adnan, lemahnya kesadaran Caleg mengikuti peraturan tersebut dikarenakan ketiadaan sanksi tegas terhadap Caleg bersangkutan.

“Sanksi paling cuma teguran saja tapi tidak ada sanksi yang memungkinkan Caleg yang melanggar akan dicabut dari Daftar Calon Tetap (DCT),” ungkapnya.

Sementara itu Ketua Panwaslu Kabupaten Serang, Sabihis menyatakan, pihaknya sudah melakukan inventarisir terhadap keberadaan Caleg yang memasang baligho dan billboard. Dari hasil inventarisasi masih banyak ditemukan Caleg yang memasang alat peraga yang dilarang tersebut.

“Masih saja ada Caleg yang melanggarnya. Semua akan kami catat dan tentu akan kami tindaklanjuti,” tuturnya.(DWA/RIF)

JPU Tetap Pada Tuntutan dan Nyatakan Kasasi TERDAKWA Sambungan dari Halaman 9

korupsi secara bersama-sama.

“Putusan banding baru diterima PN Serang pada 23 September 2013.

Putusannya menguatkan putusan PN. Hari ini terdakwa Alfian baru menyatakan kasasi,” kata Panitera Muda Tipikor PN Serang, Anton Praharta, ditemui di kantornya, Senin (7/10).

Anton mengatakan, kedua terdakwa saat ini tidak lagi didampingi penasihat hukumnya. “Sekarang sudah tidak didampingi pengacara, sendiri-sendiri,” ucapnya.

Terpisah, Kasi Pidsus Kejari Serang, Triono Rahyudi mengatakan, pihaknya juga menyatakan kasasi atas putusan banding tersebut.

“Pada pokoknya kami Jaksa Penuntut Umum (JPU) tetap pada tuntutan. Kami juga nyatakan kasasi,” kata Triono.

Untuk diketahui, Pengadilan Tipikor pada PN Serang mengganjar terdakwa Dusep Suhendar selaku dosen Fakultas Pertanian selama dua tahun penjara, sedangkan Alfian selaku anggota panitia pengadaan diganjar tiga tahun penjara. Majelis menyatakan kedua terdakwa telah terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana korupsi sebagaimana dakwaan subsidair yakni pasal 3 jo pasal 18 undang-undang Tipikor. Sebelumnya, jaksa menyatakan terdakwa terbukti melanggar pasal 2 ayat 1 UU Tipikor.

Kedua terdakwa juga dikenakan denda masing-masing Rp50 juta subsidair 6 bulan kurungan, serta membayar uang pengganti (UP) untuk Alfian senilai Rp226 juta subsidair 1 tahun penjara. Sedangkan untuk Dusep senilai Rp203 juta (sudah dikembalikan). Putusan itu kemudian dikuatkan oleh PT Banten.(NED/RIF)

PEMKAB Sambungan dari Halaman 9

untuk IPM di Kabupaten Serang. Jika tahun 2011 sebesar 69,33 persen sekarang 69,76 persen. Itu semua berkat berbagai kegiatan dan peran serta masyarakat,” ujar Taufik.

Bupati Serang berpangkat Kolonel ini menambahkan, di bidang kesehatan, angka harapan hidup masyarakat Kabupaten Serang meningkat dari 64 tahun di tahun 2011 menjadi 64,59 di tahun 2013. Kemudian untuk indikator daya beli masyarakat, meningkat dibandingkan dengan tahun lalu. Kalau 2011 62,98 persen, sekarang 63,29 persen.

“Ditambah lagi di bidang infrastruktur, tahun 2013 Pemkab Serang akan memulai pembangunan interchange yang sudah lama dinantikan banyak pihak dan melalui proses yang tidak mudah,” katanya.

Di bidang ekonomi, lanjut Taufik, jumlah warga miskin dan pengangguran juga terus berkurang. Jika di tahun 2011, jumlah warga miskin mencapai 89.817 jiwa, tahun selanjutnya jumlah tersebut berkurang menjadi 66.412 jiwa di tahun 2012.

Angka pengangguran juga berkurang dari 13,29 persen di 2011, menjadi 12,96 persen di 2012.

Taufik menuturkan, selain itu sebagai bentuk kepedulian Pemkab Serang kepada masyarakat miskin dengan naiknya harga Bahan bakar Minyak (BBM), pihaknya langsung meluncurkan program Bantuan

Langsung Sementara Masyarakat (BLSM) yang bersumber dari APBD. Program tersebut didesain untuk mengcover rakyat miskin yang tidak masuk dalam daftar bantuan serupa dari Pemerintah Pusat.

“Kan tidak semua masyarakat dapat dana BLSM dari pusat, yang tidak dapat kita tangani. Itu jarang terjadi di daerah lain. Kalau daerah lain kan dari pusat saja. Di Serang kita anggarkan Rp2,2 miliar untuk 5.000 Rumah Tangga Sasaran (RTS),” terangnya.

Meski begitu Taufik mengakui, dibawah kepemimpinannya Pemkab Serang masih memiliki banyak kekurangan.

“Kesempurnaan itu milik sang pencipta dan tidak akan dimiliki orang ciptaannya termasuk saya.

Jadi kita harus selalu berusaha berbuat yang terbaik meski di balik itu ada kekurangan,” katanya.

Ia berharap, di usia Kabupaten Serang yang telah menginjak 487 tahun, kebersamaan untuk saling membantu, dan saling mengoreksi dapat terus terbangun. Kemudian ia berterima kasih atas dukungan dari semua pihak yang telah bekerjasama dengan Kabupaten Serang untuk terus mewujudkan masyarakat Kabupaten Serang yang sejahtera.

“Saya sebagai Bupati Serang akan berupaya maksimal di luar dari kekurangan yang saya miliki.

Saya secara pribadi mohon maaf atas segala kekurangan yang kami miliki.(DWA/RIF)

Selasa, 8 Oktober 2013

Dk190813

dk230813

dk230813

dk230813

Tunas Toyota Cilegon rush

altis

avanza

Info Lebih Lanjut Hubungi Kami : Phone : 0254 – 394777, 391196.

Fax : 0254 - 391580

land cruiser

EMA ARAITA 085920114770

forthuner

navi

etios

vios

yaris

Hadiah Langsung Khusus Pembelian di Bulan Agustus Terima Tukar Tambah Segala Merk Harga Istimewa Pembelian Cash maupun Kredit Proses Mudah, Cepat, Bunga Murah.

081384258701

ENO

FUJI

Email : emaaraita@gmail.com

087771142525

087771848100

Pin BB : 26494C67

0811127810

081317246660 dk230813

RUMAH DIJUAL DIJUAL RUMAH Luas tanah 84 m2, 2 lantai, berikut dengan isinya (Kulkas,AC,Springbed,Lemari,Mesin Cuci,Kompor Gas, Meja Mkn, dll). Harga Rp.170 Jt. Di Perumnas Cibeber-Cilegon Blok B23 No.15. HUBUNGI: DEDI, 0818 0863 7545 / 0812 888 5554.

DIJUAL RUMAH WALET (bangunan +tanah) seluas 680m2 Daerah Panggang Cisoka Balaraja Tangerang. Hub. 08129916566 (230713)

DIJUAL 1 BUAH RUMAH ditengah kota, lokasi bagus pingir jalan. 120m2 harga Rp 250 Jt alamat Komp. Pemda Kaligandu belakang stadion Serang Hub. 081321216600/081282151598 (030613)

RUMAH DIKONTRAKAN DIKONTRAKAN RUMAH Jl.Cilegon Kramatwatu Perum Metropolis (dpn Pejaten Mas)Blok H1,kamar utama AC,Kamar tidur 4, Kamar mandi 2,tralis, garasi mobil L 84/194 m2, Hub. H. Pahrul 087778577017 (160413)

TANAH DIJUAL DIJUAL TANAH LAPANG seluas 973m2 daerah Pasanggrahan Cisoka - Balaraja Tangerang (perkebunan) Hub. 08129916566 (230713) Jual BU LT 600 m di Dranggong, dekat Unsera cocok u kos2an Inves prospek bagus jual dibawah pasaran hanya Rp 100 juta Hub Hj. Elly 081288165017 (160313)

LAIN-LAIN KRIPIK SINGKONG PEDAS BALAREA Kualitas ekspor, membuka peluang usaha TANPA MODAL untung hingga jutaan per bln cocok utk anak sekolah/mhswi/ibu rmh tangga & karyawan Hub.081911119919, 081283184988 (090413) Toko Elektronik BANTEN AGUNG jual macam2 elektronik Jl.KH.Abdul Latif Pasar Rau Serang Telp:0254-224049, harga bersaing (btr040213/3)

JASA Anda sulit mengatasi kebocoran seperti: Dak,Talang,Karps,basment,kamar mandi,lantai atas/bawah,bak beton, kami siap melayani, dengan tenaga ahli yang berpengalaman,dikerjakan dengan sistem grauting / injeksi beton. Weter proping & membrand. Hub.081379796179/087771736168 (udin) g a r a n s i 4 b u l a n (261112)

KURSUS RAJANYA KURSUS BAHASA. Inggris, Korea, Jepang, Mandarin dan Arab. Pengambilan 3 kursus sekaligus, gratis belajar komputer, mengemudi atau men-

jahit. LKP SHAF INSTITUTE, lantai basemen gd Cilegon Plasa Mandiri (CPM), gedung eks matahari lama, Jl. SA Tirtayasa No 2, Cilegon, HP: 0878 71139747 email : hasanudin_fadil @ y a h o o . c o m DAFTAR KURSUS KOMPUTER,Dapat Gratis Belajar BHS Inggris Percakapan (sebaliknya sama). Office, Auto CAD, Graphic Design, Web Design, Programmer I nternet, Hacker, Teknisi dan Akutansi Komputer. LKP SHAF INSTITUTE, lantai basemen gedung Cilegon Plasa Mandiri (CPM), gedung eks matahari lama, Jl. SA Tirtayasa No 2, Cilegon, HP: 0878 71139747 email: hasanudin_fadil @ yahoo.com 200913

Jlh120713

LOWONGAN Dibutuhkan ADM UMUM, ADM HRD, ADM KTR utk personnal development GLOBAL BSD. SMU/K-S1, 18-35th. Pglm/non. perbln -/+ 2,5jt/bln, 40rb/hr, jamstk, status kerja tetap, kerja sesuai domisili, sms dt (nm,usia,pndkn,almt) ke 0857 1612 8287.

JHOSUA, SE. Siap interview di TANGERANG. (190913) PT, MULTI POWER SINERGY, Dlm rangka pembukaan kantor baru, bth posisi: kurir, Personalia, gudang, ADM, spg, recepsionis,inventori, OB, Sekretaris. syarat: utk ijazah SMP 10 ORG, SMU/SMK 30 ORG, UMUR 17-24 Thn, siap training.

Hub:Bpk.GLENN MARTIN. 083873547444/ 087840447555. Bawa lamaran segera ke: JLN. BHAYANGKARA NO.6, CIPOCOKSERANG

Fz230813

dwi160913

Dk110913

PELUANG USAHA : Dicari Agen/Distributor untuk produk Madu Herbal Sambung Nyowo dan Obat Herbal. Modal ringan, profit 15% - 35% plus dengan brosur, spanduk & media promosi minat HUB. P. Surya HP: 087809588068 (040713) DICARI : 1orang sopir, 40 th, SIM B1umum, upah100rb/hari lamaran bw langsung ke distributor kertas Mirage (sebelah Untirta) Jl. Raya Jakarta KM.4 Pakupatan Serang HP; 087771009074 Donny (150813)

MOBIL DIJUAL New Nissan Grand Livina DP 37jt/angs 1,8jt per bln, March Dp 23jt/angs 1,5 jt per bln, Juke DP 43jt/angs 2,5jt per bln Prs cpt mudah 082123673703 0219354681 Telah Hilang Sertifikat Hak Milik No. 300, NIB.01368/Luas Tanah 299 M2 terletak di Kel. Belndung. Jl. Pintu Air RT03/08 Kec. Benda.

Kota Tangerang a.n Marhali (280813)

Jle090913

Luk210513

BANTEN POS SELASA 8 OKTOBER 2013

PANDEGLANG

12

Merasa Dihina, Ketua KNPI Gusar Miing Langsung Minta Maaf PANDEGLANG, BP - Ketua DPD Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Pandeglang, Rika Kartikasari bersitegang dengan anggota Komisi X DPR RI, Tubagus Dedy Suwandi “Miing” Gumilar. Keduanya terlibat perdebatan seius pada saat Road Show Perpustakaan Nasional (Perpusnas) RI di Pendopo Pandeglang, Senin (7/10) sekitar pukul 11.00 WIB. Insiden tersebut bermula dari celotehan Miing yang dinilai merendahkan KPNI Pandeglang. Miing menyebut, KNPI tidak mengurusi pemuda tetapi lebih memilih terlibat dalam politik dan menyebarkan proposal ke pemerintah daerah.

Menurut salah seorang peserta, Miing dianggap telah mengina KNPI Pandeglang dengan membuat statmen yang memancing emosi Rika dan seluruh pengurus KNPI Kabupaten Pandeglang. Beruntung ketegangan tidak berlanjut pada

sentuhan fisik, karena keduanya mampu menahan diri.

“Tadi Pak Miing yang memprovokasi KNPI Pandeglang. Kejadiannya cukup tegang dan semua orang melihatnya,” kata salah seorang saksi yang tidak mau disebutkan namanya.

Kata sumber tadi, kejadian berlangsung sekitar 20 menit dan menjadi tontonan peserta Road Show Perpusnas RI yang terdiri dari pelajar, guru dan pegawai di lingkungan Pemkab Pandeglang. Dalam insiden itu, Rika mencoba mengklarifikasi tuduhan Miing yang dinilai memojokan KNPI Pandeglang.

Namun saat Rika hendak mengklarifikasi, moderator acara langsung memotong pembicaraan dan membuat situasi semakin memanas.

“Saya sangat tersinggung dengan ucapan Miing yang menghina KNPI Pandeglang. Saya tidak terima, karena KNPI tidak seperti itu. Kami tidak pernah menyebar proposal ke pemerintah daerah dan mengurusi politik. KNPI fokus pada pemuda dan program-program kerja yang

KOTA.BADAK DAK Diswakelolakan BUPATI Pandeglang, Erwan Kurtubi mengeluhkan lambannya Juklak dan Juknis penggunaan Dana Alokasi Khusuh (DAK) yang turun ke Dinas Pendidikan (Dindik).

Menurutnya, tahun anggaran (TA) 2013 yang tersisa tiga bulan lagi cukup sempit untuk melaksanakan kegiatan yang dananya dari DAK. “Juklak dan Juknisnya kalau bisa turun pada awal tahun anggaran, supaya anggaran cepat dilaksanakan. Kalau pada dua pertiga tahun anggaran, otomatis kita kan tidak mau melangkah, karena takut salah,” ujar Bupati Erwan ketika ditemui usai membuka Road Show Perpustakaan Nasional di Pendopo Pandeglang, Senin (7/10).

Dia menjelaskan, tahun lalu Juklak dan Juknis DAK ke Dindik Pandeglang keluar pada September. Meskipun waktunya mepet, kegiatan tetap dilaksanakan dengan sistem swakelola, bukan dilelangkan. “Sistem pengerjaannya swakelola, bukan dilelangkan. Karena memang tidak cukup waktu. Untuk anggarannya, tanya saja ke dinas (Dindik, red),” pungkasnya.(ARI/MOR)

sudah dicanangkan,” tegas Rika berapi-api.

Putri Sekjen FK-LSM Pandeglang ini mengatakan, pernyataan itu tidak pantas diucapkan oleh wakil rakyat RI yang berasal dari Kabupaten Pandeglang dan Lebak. Menurutnya, Miing tidak seharusnya mengeluarkan pernyataan yang menghina dan mendiskreditkan KNPI sebagai organisasi pemuda.

Sementara, ditemui seusai acara

Miing membantah dirinya telah menghina KNPI Pandeglang dengan menyebut KNPI hanya mampu menyebarkan proposal ke pemerintah daerah. Menurutnya, masalah itu tidak perlu dibesar-besarkan. Dia juga menegaskan, dirinya tidak pernah menyebut KNPI hanya melulu mengurusi persoalan politik.

“Saya minta maaf kepada pengurus, anggota dan Ketua KNPI Ka-

bupaten jika itu salah. Kita samasama punya niat baik untuk membangun Pandeglang. Masalah ini jangan dibesar-besarkan. Mari kita duduk bersama,” ujar politisi PDI Perjuangan ini seraya meninggalkan pendopo.

Sementara, ayah dari Rika, Aap Aptadi menegaskan, dirinya bersama organisasi kepemudaan dan masyarakat akan menggelar aksi unjuk rasa di depan Pendopo Pan-

deglang, Kamis (10/10). Pihaknya menyayangkan pernyataan Miing dan sikap istri Bupati Pandeglang Siti Erna Nurhayati yang seolah mendukung pernyataan Miing.

“Saya akan menggerakan ribuan massa untuk menduduki pendopo.

Pernyataan Miing sangat menyakiti hati pemuda dan masyarakat Pandeglang. Jikapun orang Pandeglang dikatakan bodoh, tapi jangan dihina seperti itu,” tukas Aap.(ARI/MOR)

Di halaman Pendopo Kabupaten Pandeglang, anggota Komisi X DPR RI, Tubagus Dedy Suwandi “Miing” Gumilar memberikan klarifikasi atas penyataannya yang dinilai menyudutkan anggota, pengurus dan Ketua KNP Kabupaten Pandeglang, Senin (7/10).

ARI SUPRIADI/BANTEN POS

FMM dan DP Desak Bupati Segera Copot Abdul Azis PANDEGLANG, BP - Puluhan massa dari Front Mahasiswa Marhaenis (FMM) Pandeglang, Senin (7/10) mendesak Bupati Erwan untuk tegas dalam menyikapi masalah hukum yang tengah terjadi di beberapa Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD).

Kasus itu diantaranya pengadaan alat peraga olahraga senilai Rp1,6 miliar di Dinas Pendidikan (Dindik), dan penyimpangan bantuan kedelai di Dinas Pertanian dan Perkebunan (Distanbun), serta kasus pidana lainnya.

Mereka juga mendesak Kepala

Dindik Pandeglang, Abdul Azis yang sudah ditetapkan sebagai tersangka untuk kasus pengadaan alat peraga olahraga oleh Kejari Pandeglang untuk segera dicopot dari jabatannya.

Dalam orasi yang dimulai sejak pukul 11.00 WIB ini massa membawa spanduk dan aksi mewarnai diri dengan berbagai tulisan berisi sindiran kepada pemerintah daerah.

Massa terus berorasi dan mencoba merangsek masuk ke Kantor Bupati Pandeglang, namun dihadang puluhan polisi yang berjaga.

Massa FMM Pandeglang menilai, dengan ditetapkannya Abdul Azis sebagai tersangka maka akan mengganggu kinerja Dindik Pandeglang. Kata mereka, Bupati Erwan dalam proses mutasi pegawai dianggap menabrak Undang-Undang Nomor: 43 Tahun 1999.

“Bupati harus bertindak tegas dengan mengganti posisi Abdul Azis. Karena kita tahu saat ini

Azis sudah menjadi tersangka kasus korupsi pengadaan alat peraga olahraga,” tegas Korlap Aksi Restu Sugrining Umam.

Ditemui terpisah, Ketua Dewan Pendidikan (DP) Kabupaten Pandeglang, Siswara meminta Bupati Pandeglang dan Badan

Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan (Baperjakat) untuk mengkaji posisi jabatan yang kosong di Dindik.

Menurut dia, minimal Bupati Erwan dan Baperjakat menunjuk Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dindik Pandeglang untuk meng-

gantikan Abdul Azis yang sudah ditetapkan sebagai tersangka.

“Kami berharap Baperjakat dan bupati untuk mengambil langkah agar tidak terjadi stagnasi di Dindik Pandeglang. Ya minimal diPlt-kan dulu,” kata Siswara yang juga akademisi ini.(ARI/MOR)

ARI SUPRIADI/BANTEN POS

Puluhan massa dari Front Mahasiswa Marhaenis (FMM) Pandeglang, menggelar aksi unjuk rasa di depan Pendopo Pemkab Pandeglang, Senin (7/10). Dalam aksinya mereka mendesak Bupati Erwan untuk tegas dalam menyikapi masalah hukum yang tengah terjadi di beberapa Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD).

Satreskrim Polres Bekuk Komplotan Curanmor PANDEGLANG, BP - Aparat Polres Pandeglang berhasil membekuk komplotan spesialis pencurian sepeda motor (Curanmor) di Kecamatan Sukaresmi, belum lama ini. Dari tangan komplotan yang terdiri tiga orang ini, petugas berhasil mengamankan 11 unit sepeda motor hasil curian di beberapa tempat berbeda.

Kapolres Pandeglang, AKBP Anwar Sunarjo didampingi Kasat Reskrim, AKP Gatot Priyanto saat gelar perkara mejelaskan, penangkapan

komplotan curanmor ini berkat penyelidikan dan informasi dari masyarakat.

Kata dia, selain mencuri sepeda motor di berbagai tempat, komplotan ini juga membagi tugas untuk menjual kembali sepeda motor hasil pencurian tersebut. “Kamis, 26 September lalu tim Buser berhasil mengamankan tiga tersangka Curanmor di Sukaresmi. Selain mencuri, para tersangka juga membagi tugas untuk menjual barang hasil

curiannya,” kata AKBP Anwar Sunarjo, Senin (7/10).

Diterangkannya, ketiga tersangka yang berhasil diciduk itu yakni, Ratim alias Agan (53) warga Desa Sinyer Laut, Kecamatan Panimbang, Ropiyadi bin Rasbi (40) warga Desa Cikumbueun, Kecamatan Mandalawangi dan Saridam bin Sunira (45) warga Desa Sidamukti, Kecamatan Sukaresmi.

“Para tersangka kini mendekam di sel Polres. Untuk sepeda motor yang

diketahui ada pemiliknya dengan menunjukan bukti kepemilikan, kami serahkan kembali,” ujar Sunarjo seraya menyerahkan dua unit sepeda motor kepada pemiliknya.

Sementara Kasat Reskrim Polres Pandeglang, AKP Gatot Priyanto menambahkan, akibat perbuatannya ketiga tersangka dikenakan pasal 480, 481, dan 363 KUHP dengan ancaman maksimal tujuh tahun. “Ya, ancamannya maksimal tujuh tahun penjara,” tegasnya.(ARI/MOR)

Lembaga Kursus & Pelatihan

R I TA

Menerima Kursus : - Tata Rias Pengantin - Menjahit - Tata Rias Rambut - Tata Boga - Baki Hantara Menerima Pelayanan : - Rias Pengantin - Dokumentasi Photo & Video - Menjahit Pakaian Wanita

HUB.087772951221 - 081384170552

LEBAK

BANTEN POS SELASA 8 OKTOBER 2013

13

JAWARA Atoillah

Dukung Satlantas PELAYANAN Surat Izin Mengemudi (SIM) yang dilakuan Polres Lebak mendapaat apresiasi banak kalangan. Apresiasi itu salah satunya diberikan Drektur Lebak Safety Driving Center (LSDC), Atoillah. Dia mengaku menyambut baik sistem yang diberlakukan Satlantas Polres Lebak dalam melayani permintaan masyarakat itu.

Namun demikian pria yang akrab disapa Ato ini mengaku prihatin dengan sikap sebagian masyarakat yang masih menginginkan pembuatan SIM dengan instan. Padahal dia, syarat membuat SIM harus lulus ujian berdasarkan UU Nomor: 22/2009 pasal 77.

“Padahal sekarang sedang gencar-gencarnya disosialisasikan pelopor keselamatan berlalulintas dan budayakan keselamatan sebagai kebutuhan. Pemohon SIM tidak lagi hanya membuat atau memohon, tapi juga harus lulus tes kompetensi agar keselamatan pengemudi dan pengguna jalan semakin terjamin,” ungkapnya.(SEP/MOR)

MULTATULI Sarana Olahraga Disoal PROYEK pembangunan sarana olahraga di Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan (LPMP) Banten di Pasirona Rangkasbitung dinilai tidak transparan. Pasalnya di areal proyek pembangunan lapangan tenis yang saat ini sedang dikerjakan tidak terdapat papan informasi proyek.

“Masyarakat berhak tahu setiap proyek pemerintah yang berasal dari uang rakyat.

Soal transparansi sudah menjadi keharusan, apabila ada kegiatan proyek pembangunan tidak memasang papan informasi, ya, itu namanya tidak transparan,” ungkap Asep Prianto, pemerhati pembangunan Banten dari Barisan Masyarakat Lebak (Barmala) kepada BANTEN POS, Senin (7/10).

Kata dia, pembangunan sarana olahraga itu harus memasang papan informasi, sehingga publik tahu siapa yang mengerjakannya, berapa jumlah dana dan waktu pengerjaannya.

“Sehingga pembangunan yang dikerjakan sesuai ketentuan. Bila tak ada plang proyek seperti, itu memungkinkan ada kecurigaan dan pertanyaan sampai mengarah pada dugaan korupsi,” ujarnya.(SEP/MOR)

SALIWAT

Isu Penipuan Marak KOMISI Transparansi dan Partisipasi (KTP) Kabupaten Lebak sudah membuka posko pengaduan bagi para tenaga honorer K1dan K2, terkait makin maraknya aksi penipuan menjelang tes CPNS khusus tenaga honorer tersebut.

“Setiap pengaduan tentu harus didasari data dan fakta. Posko pengaduan ini untuk menekan pihak yang tidak bertanggung jawab mengutak-atik data base para tenaga honorer dalam momentum CPNS di Kabupaten Lebak,” ujar Ketua KTP Lebak, Deden M Fatih, beum lama ini.

Kata dia, peran KTP lebih bersifat pada transparansi dan partisipasi. Karena itu, Deden berharap setiap pengaduan harus akurat, valid sesuai data dan fakta.

“Pengaduan yang tidak akurat, tentu sulit untuk ditindaklanjuti. Karena itu, kami mohon kepada K1 dan K2 yang akan mengadukan adanya penipuan harus menyertakan data yang akurat,” katanya.(SEP/ MOR)

WIDODO CH/BANTEN POS

WISATA PEMANCINGAN. Ranca Apel seluas 2,5 Hektar yang terletak di lokasi perkebunan PT Panji Waringin Desa Sukamanah Kecamatan Malingping, setiap akhir pekan selalu ramai dikunjungi para mancing mania. Akhir pekan lalu digelar kontes mancing yang diikuti 300 peserta mancing mania se Lebak Selatan. Panitia menyiapkan puluhan hadiah dan doorprize, sedangkan untuk pemenang utama yang berhasil meraih ikan terberat diberikan sebuah motor Yamaha Bison. Photo diambil Minggu (5/10).

PSU Medio November 2013 KPU Lebak Konsultasi dengan KPU Pusat RANGKASBITUNG, BP - Selasa (8/10) ini, KPU Kabupaten Lebak

akan berkonsultasi dengan KPU Pusat terkait jadwal dan tahapan Pemungutan Sara Ulang (PSU) Pilkada Lebak seperti yang diputusan Mahkamah Konstitusi (MK).

“Semula kita akan ke KPU Pusat hari ini (Senin 7/10 kemarin, red). Tapi karena KPU Provinsi Banten yang akan mendampingi

kita sedang sibuk, maka jadwalnya diundur jadi besok (hari ini, red),” ungkap Ketua KPU Kabupaten Lebak, Agus Sutisna, Senin (7/10).

Sejauh ini, kata Agus, KPU Kabupaten Lebak sudah siap melaksanakan hasil keputusan MK yang memerintahkan Pilkada Lebak menggelar PSU. Namun sebelum-

nya, sambung Agus, pihaknya juga sudah mengirim surat ke MK terkait PSU ini. Karena keputusan PSU ini terindikasi adanya suap.

“Tapi pada prinsipnya kami siap melaksanakan PSU. Insya Allah akan kita gelar pertengahan November nanti,” katanya.

Diketahui, Selasa (1/10) lalu

Pilkada Lebak diputuskan harus diulang oleh MK. Saat itu MK masih dipimpin Akil Mukhtar yang kini menjadi tersangka ataskasus suap. Kasus ini juga melibatkan pengacara pasangan calon Amir Hamzah-Kasmin (HAK), Susi dan TCH dengan nilai suap sebesar Rp1 miliar.(RIS/MOR)

5 Penjabat Kepala Desa di Rangkabitung Dilantik RANGKASBITUNG, BP - Tujuh Kepala Desa (Kades) di Kecamatan Rangkasbitung yang masa jabatannya habis pada 2013 ini, Senin (7/10) resmi diberhentikan dengan hormat dari jabatannya.

Selanjutnya jabatan tujuh Kades itu diserahkan kepada penjabat sementara (Pjs) Kades.

Prosesi pelantikan ketujuh Kades tersebut dilakukan di Aula Kecamatan Rangkasbitung oleh Camat Agus Sudrajat. Ketujuh Pjs Kades yang dialntik dan diambil sumpahnya itu antara lain adalah, Pjs Kades Citeras, Mekarsari, Nameng, Sukamanah, Pabuaran, Cimangenteng dan Pjs Kdes Jatimulya.

“Hari ini (Senin 7/10, red) kami melantik lima Pjs Kades. Sebelumnya satu desa yaitu Desa Cimangenteng sudah dijabat Pjs, karena Kadesnya mencalonkan diri menjadi anggota legeslatif.

Satu lagi yakni Desa Jatimulya secepatnya akan kita lantik Pjs-

Sejumlah penjabat sementara Kepala Desa (Kades) di Kecamatan Rangkasbitung dilantik di Aula Kecamatan Rangkasbitung, Senin (7/10).

ADE SUPARDI/BANTEN POS

nya,” ujar Camat Agus Sudrajat usai melantik lima Pjs Kades.

Pengisian jabatan tujuh Kades oleh Pjs ini, kata Agus, adalah un-

tuk mengisi kekosongan jabatan Kades sebelum adanya pejabat kades definitive. Sebab pasca habisnya masa jabatan Kades sebe-

lumnya, hingga saat ini belum dilaksanakan pemilihan kepala desa (Pilkades) karena masih disibukan dengan kegiatan Pilkada dan

menghadapi Pileg 2014.

Meski demikian Agus tak menyebutkan kapan dilaksanakan Pilkades tersebut. “Semua Pjs ini merupakan usulan BPD masingmasing desa. Kami hanya mengacc saja. Kami berharap dengan adanya Pjs ini, roda pemerintahan desa bisa berjalan dengan baik,” imbuhnya.

Sementara itu Pjs Kades Pabuaran, Haerudin mengatakan, setelah dirinya dilantik sebagai Pjs Kades, maka siap tidak siap dia harus melaksanakan dan mengemban amanat warga desanya.

Haerudin berharap warga bisa bersama-sama membangun desa yang kini dipimpinnya itu.

“Saya siap menjalankan amanat warga Desa Pabuaran. Saya juga berjanji akan memberikan yang terbaik untuk warga Desa Pabuaran ini sesuai dengan Tupoksi saya. Mudah-mudahan semua berjalan lancar,” katanya.(ADE/MOR)

Sudah Ambruk Lama, SD Siturgen 2 Belum Diperbaiki PANGGARANGAN, BP - Sejak ambruk akibat tergerus longsor musim penghujan pada Maret 2013 lalu, proses kegiatan belajar mengajar (KBM) di SDN 2 Siturgen, Kecamatan Panggarangan hingga kini belum lancar.

Senin (7/10) ruang kelas yang ambruk itu masih dibiarkan terbengkalai. Bangunan yang ambruk itu sebenarnya ruang kelas yang baru selesai dibangun yang didanai anggaran dana alokasi khusus (DAK) 2012. Kejadian ambruknya ruang kelas baru

itu sudah dilaporkan ke dinas terkait, namun hingga saat ini belum pernah ada tanggapan.

Kepala SDN Siturgen 2, Cucu Sumiyati kepada BANTEN POS, Senin (6/10) menjelaskan, saat ruangan untuk kelas V itu ambruk akibat longsor saat musim hujan Maret lalu, hingga kini aktivitas murid terganggu.

Dikatakannya, untuk mengefektifkan KBM untuk sementara pihaknya mengatur jam pelajaran secara bergiliran. “Kondisinya masih sangat memprihatinkan.

TELAH HADIR DI KOTA ANDA EGAR

NS UMA

MIN

TEH POCI

ABAH HAJI

TERIMA PESANAN UNTUK HAJATAN,SELAMATAN,ULANG TAHUN & ACARA LAINNYA.

BUKA SETIAP HARI JAM : 08.30 - 21.00

HUB : 0819 3238 6130 Jl. Multatuli Depan Indomaret/ samping SMPN 1 Rangkasbitung

Satu ruangan yang diperuntukan bagi kelas V ini ambruk terkena longsor. Sementara KBM kelas V belum bisa menggunakannya,” ujar Cucu.

Masih menurut Cucu, ruang kelas yang ambruk itu merupakan bangunan yang belum lama selesai dikerjakan. Kerusakan yang terjadi, kata dia, adalah murni akibat bencana alam.

“Kerusakanya murni akibat bencana alam.Kami pernah menyampaikan kondisi ini ke Dinas Sosial Provinsi Banten. Pihak

Dinsospun, katanya sudah siap membantu dan tinggal menunggu anggarannya,” terang Cucu lagi.

Setelah lama menunggu, lanjutnya, bantuan itu tak kunjung dating. Karena itu, Cucu mencoba mempertanyakan kembali bantuan itu ke Dinas Sosial Provinsi Banten. “Tapi katanya Dinsos masih menunggu alokasi anggaran. Kami sangat berharap ada perbaikan ruang kelas V ini, sehingga KBM bisa berjalan lancar kembali,” ujarnya.(K-9/MOR)

BANTEN POS SELASA 8 OKTOBER 2013

RUANG PUBLIK

14

Penelitian untuk Kemajuan Bangsa BERDASARKAN kajian World Bank, kenaikan jumlah peneliti berkorelasi positif dengan kemajuan pembangunan ( Jurnal Nasional, 30/03/13 ). Hal tersebut benar adanya, karena penelitian merupakan sebuah cara untuk memformulasikan problematika pengetahuan, dengan menggunakan kaidah-kaidah yang telah ditentukan. Di mana kaidahkaidah tersebut disusun dengan sistematika yang menjadi prasyarat dalam penelitian.

Sehingga akan menghasilkan output yang memiliki tingkat validitas akurat. Maka hasilnya pun akan bisa diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari.

Penelitian di Indonesia diawali sebagai tugas formalitas yang dibebankan kepada mahasiswa, yang akan menyelesaikan tugas ahir di Perguruan Tinggi, baik program Sarjana, Magister, maupun program Doktoral. Tugas tersebut berbentuk Skripsi, Tesis, dan Desertasi.

Rasa-rasanya penelitian yang menjadi prasyarat tugas ahir bagi mahasiswa kurang mendorong budaya meneliti. Apalagi ketika menyaksikan tidak adanya kodifikasi penyimpanan yang baik dari hasil penelitian oleh mahasiswa.

Terutama kodifikasi secara nasional.

Sehingga ada indikasi bagi mahasiswa untuk melakukan

FACEBOOK BANTEN POS

penelitian yang sama. Satu objek penelitian diteliti oleh tiga bahkan empat peneliti, atau bahkan lebih dari yang penulis sebutkan dengan variabel yang sama.

Fenomena di atas merupakan sebuah realitas yang banyak terjadi di kalangan Mahasiswa Indonesia. Apabila hal ini dibiarkan secara terus menerus, maka penulis rasa penelitian yang dilakukan oleh mahasiswa sebagai prasyarat kelulusan hanya menjadi formalitas-nihil. Bahkan akan menjadikan mahasiswa semakin males untuk berpikir. Apalagi ketika datang kemudahan dengan adanya media komputer ataupun leptop. Memudahkan seorang mahasiswa untuk meng-copypaste penelitian yang dilakukan oleh Mahasiswa lainnya.

Penelitian seharusnya memiliki output yang bermanfaat atas apa yang ditelitinya. Akan tetapi, jika penelitian yang dilakukan di Indonesia, terutama penelitian oleh Mahasiswa (S1, S2, S3) merupakan penelitian yang asalasalan, seperti copy-paste seperti yang telah penulis sebutkan di atas. Maka makin lama pembangunan manusia Indonesia akan makin mengalami kemunduran yang signifikan.

Seiring berkurangnya peneliti yang berkualitas di Indonesia.

Lantas bagaimana untuk

menggalakkan penelitian di kalangan masyarakat, terutama di kalangan Mahasiswa (S1, S2, S3) yang merupakan Agent of Chance.

Di mana penelitian yang dilakukan tidak hanya penelitian yang berupa tugas formalitas Skripsi, Tesis, Desertasi, akan tetapi mendorong para Mahasiswa untuk melakukan penelitian sesuai dengan bidang mereka masing-

Oleh: Moh. Fadlillah

Mahasiswa Perbankan Syariah FAI-UMJ dan Aktif di KSEI-UMJ (Kelompok Studi Ekonomi Islam-UMJ)

masing.

Yang menjadi pokok permasalahan di kalangan Mahasiswa, mengapa banyak Mahasiswa yang mengcopi-paste tugas ahir (Skripsi, Tesis, Desertasi), dikarenakan mereka tidak memiliki budaya menulis.

Salah satu penyebabnya adalah, banyak Mahasiswa tidak pernah mengerjakan tugas makalah yang diberikan oleh Dosen.

Kebanyakan mereka lebih suka menyuruh temannya untuk mengerjakannya. Sehingga

terakumulasi menjadi sebuah kebodohan yang berlanjut, yang pada ahirnya membuat dirinya memutuskan untuk membeli tugas ahir berupa Skripsi, Tesis, Desertasi.

Jika wajah Perguruan Tinggi yang seharusnya mampu menghasilkan para peneliti handal, namun harus tersandung karena tidak memiliki budaya menulis. Maka tentunya bangsa ini akan semakin terpuruk.

Disebabkan tidak ada inovasi yang dihasilkan dari penelitian yang seharusnya berkorelasi positif dengan pembangunan suatu bangsa. Jika demikian yang terjadi, bangsa kita akan tetap masuk dalam kungkungan hegemoni globalisasi.

Padahal hegemoni globaliasi akan mampu ditaklukkan, apabila seluruh elemen bangsa mampu mengikuti perubahan yang terjadi.

Tentunya perubahan akan bisa diikuti oleh masyarakat, dengan adanya pengetahuan baru dan inovasi. Pengetahuan baru dan inovasi akan didapat jika seseorang bisa melakukan penelitian. Maka dari itu, marilah kita dorong Mahasiswa untuk memiliki budaya menulis dan meneliti. Agar mampu menemukan penemuan baru yang bermanfaat bagi kehidupan sehari-hari.

Beberapa manfaat menulis dan meneliti antara lain: Pertama, meningkatkan mutu pendidikan alumni Perguruan Tinggi.

Mahasiswa akan dituntut untuk mencari informasi melalui membaca dan menelaah fenomena yang terjadi di masyarakat maupun fenomena alam.

Kemudian dianalisis dengan memadukan teori-teori yang telah dipelajari, pada akhirnya ditemukanlah pengetahuan baru dari fenomena tersebut.

Kedua, berkembangnya ilmu pengetahuan. Maju mundurnya ilmu pengetahuan di suatu negara akan ditentukan oleh seberapa banyak penulis dan peneliti di negara tersebut. Ketiga, perkembangan ekonomi dan budaya. Penelitian yang dilakukan oleh Mahasiswa sudah semestinya memiliki dampak signifikan terhadap perkembangan ekonomi dan budaya. Jika hasil penelitian yang dilakukan oleh Mahasiswa, kemudian diaplikasikan dalam kegiatan ekonomi di suatu negara.

Hal tersebut tentunya akan meningkatkan taraf kehidupan masyarakat. Pada ahirnya pun akan meningkatka harkat dan martabat yang berdampak signifikan terhadap peningkatan kebudayaan bangsa Indonesia.

Lemahnya budaya menulis dan juga meneliti, sebenarnya tidak

saja terjadi di kalangan Mahasiswa. Akan tetapi di kalangan Dosen pun demikian juga. Memang ada beberapa faktor, baik faktor dari dalam diri sendiri yang berupa kemalasan dan juga faktor luar yang berupa kurangnya apresiasi negara terhadap para peneliti.

Oleh karena itu, untuk membudayakan menulis dan meneliti di kalangan peneliti pemula seperti Mahasiswa dan Dosen, pemerintah bisa merangsang dengan memberikan apresiasi kepada mereka. Salah satunya dengan memberikan beasiswa, baik berupa tunjangan hidup ataupun beasiswa melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.

Sebagai salah satu bentuk investasi Sumber Daya Manusia yang berkualitas.

Penulis yakin, hal ini akan mampu memotivasi peneliti pemula untuk lebih intensif menulis dan meneliti dalam bentuk jurnal ilmiah ataupun di media massa. Sebagai bentuk implementasi keilmuan yang dimiliki oleh mereka, yang pada ahirnya pun akan mampu mencerdaskan kehidupan bangsa.

Karena dengan adanya kenaikan jumlah peneliti berkorelasi positif dengan kemajuan pembangunan suatu bangsa.***

Bagaimana Tanggapan Anda?

Badan Narkotika Nasional (BNN) memastikan bahwa tiga linting ganja dan dua pil warna biru dan ungu yang ditemukan Komisi Pemberantasan Korupsi saat menggeledah ruang kerja Ketua Mahkamah Konstitusi Akil Mochtar, Kamis (3/10) malam, positif mengandung zat terlarang. Dari hasil pengujian BNN bahwa narkoba itu berjenis ganja dan pil yang mengandung zat methapetamine.

banten_pos@yahoo.co.id

Udah Suap, Eh Narkoba Juga. Bikin Gemes!

TATU HERY Hukuman mati aja.... udah mah MK dapat disuap.. Eh masih pake narkoba.. Memalukan bangsa..

JIBRIL ARUHAHUH Kan kata ketua KPK di hukum seumur hidup, nah klo menurut saya lebih baik di arak dari jakarta sampe Banten sambil di tlanjangi... biar pada mikir

ROJAK YOKA Kalo memang barang bukti sudah lengkap dan hasil pemeriksaan positip, ya tunggu apa lagi seger putuskan hukuman yg pas untuk AM.

AGUS KUSNADI Kasian dia kalau harus di hukum mati , mungkin lebih baik dia di lepas saja biar dia bisa cari makan buat anak istriya di rumah yang lagi kelaparan.

LUKMANUL HAKIM Sepertinya waktu minta Uang ke Susi itu AM lagi gak sadar karena pengaruh obat2an.. jadinya ngancam2 terus yang diancam melakukan gerakan terburu2... ini dibuktikan dengan uang 1M yang masih fresh dari Bank...

UMANG SUWARGANA Jangan terlalu sadis... hukuman mati tidak akan menyelesaikan masalah... bagi para koruptor itu kematian bukan hal yg ditakutkan...karena dialam sana koruptor semacam akil mochtar ini berkeyakinan bahwa tuhan dan malaikatnya itu bisa disuap untuk meringankan hukumanya.

RENNANDDA DAN RENNANDDA Hukum mati, jelas sudah terbukti. Kasus suap dan narkoba... Ini ketua MK loh, bukan yang nyuri ayam.. ini harus di hukum mati.

NAZWA FADILAH Mudah mudahan diberikan hukuman yang sesuai supaya jera ga ngulangin lagi perbuatanya.

ELFAN WINATA Sungguh ini sangat ironis sekali... ketika berkaca kepada jabatan (AM adalah TuhanNYa di Indonesia ) tapi etika dan norma yang ia lakukan sungguh tak bermoral.,segera tegakan sufremasi hukum, tanpa memandang bulu.

PALGUNADI SUWONDO Kasus Korupsi dan Narkotika sudah ditemukan alat bukti yang kuat untuk menjerat AM, agar KPK menindak lanjuti pemeriksaan kepada siapapun yang terindikasi terlibat tanpa tebang pilih...

TETI HENDARTI Hukum mati itu yang pantas buat orang yang sudah mempermalukan bangsa di mata rakyat Indonesia dan dunia lakukan pula potong jari sesuai yang diucapkannya biar orang berhati2 dengan segala ucapan dan perbuatannya, dan dukungan selalu buat KPK yang berani bertindak tegas.

ARIE AL BANTANI Sungguh ironis, MK yg dipercaya menjadi pelabuhan terakhir para pencari keadilan, kini ternodai. Tapi ini adalah gambaran bahwa pejabat dinegeri ini bersifat koruptif dan bermental bobrok. Krisis kepercayaan dari masyarakat terhadap hukum di negeri ini semakin meluas.

BANTEN POS menerima tulisan berupa opini, surat pembaca, atau informasi apapun baik terkait kebijakan, infrastruktur, kejadian di daerah anda dan lain sebagainya. Opini ditulis sekitar 5.000 karakter tidak memuat materi cabul dan SARA. Sertakan foto dan biodata diri kirimkan ke bantenpos@gmail.com atau di inbox facebook Banten Pos

BANTEN POS SELASA 8 OKTOBER 2013

METRO CILEGON

15

Hewan Tak Ber-SKH Masih Dijual Kesadaran Pedagang Minim CILEGON, BP - Kesadaran pedagang hewan kurban terkait kesehatan hewan yang dijualnya masih minim. Hal itu terbukti dari lima tempat penjualan hewan kurban yang diperiksa Dinas Pertanian dan Ke-

lautan (Dispertan) Kota Cilegon , dua diantaranya tidak memiliki Surat Kesehatan Hewan (SKH), Senin (7/10).

“Dari lima lokasi yang kita periksa, dua diantaranya tidak mengantongi memiliki surat keterangan hewan daerah asal,” ungkap Pelaksana Bidang Peternakan Dispertan Kota Cilegon, drh Abraham Sayh.

Ia menyatakan, dari pemeriksaan

yang dilakukan, pihaknya belum menemukan penyakit berbahaya yang melekat pada tubuh hewan kurban yang dijual. Hewan yang diperiksa, sambungnya, hanya terdapat penyakit ringan yang tidak menular untuk dikonsumsi masyarakat.

“Dari pemeriksaan kami belum menemukan penyakit berbahaya, tapi penyakit ringan ada, seperti penyakit mata, flu dan yang lainnya.

Tapi itu bukan penyakit menular. Itu lumrah terjadi karena, penjual membawa hewan ternak biasanya dari daerah yang suhunya berbeda dengan yang ada di Kota Cilegon,” jelasnya.

Lebih lanjut Abraham memaparkan, pemeriksaan hewan kurban dilakukan dengan mengecek fisik dari hewan, surat keterangan hewan dari daerah asal dan Kartu tanda lokasi jumlah ternak yang dijual. Tak hanya itu, dari lima lokasi yang diperiksa, pengolahan limbah berupa

kotoran hewan masih belum dikelola dengan baik, sehingga rentan menimbulkan berbagai penyakit.

“Pemeriksaan ini kita lakukan guna mengantisipasi penyakit menular pada hewan kurban agar menjelang Hari Raya Idul Adha, masyarakat dapat mengkonsumsi daging hewan yang layak dan sehat untuk dikonsumsi,” jelasnya.

Sementara itu, Erlina, salah serang petugas kesahatan yang juga melakukan pemeriksaan, menjelaskan, masayarakat dapat mengkon-

sumsi hewan kurban yang layak dan sehat dengan memperhatikan ciriciri yang ada pada tubuh hewan kurban itu sendiri.

“Kepada masyarakat, bila mau mengkonsumsi hewan kurban yang layak dapat diketahui dari ciri-ciri pada hewan itu sendiri seperti bulu pada kambing tidak kusam, kondisi badannya tidak lemah atau loyo, masih dalam kondisi bisa berdiri.

Kalau kambing, sudah ada tanduknya artinya sudah berusia satu tahun, “ tungkasnya.(NAL/ZAL/IGO)

Retribusi Kepelabuhanan Rp1,5 M ANGGARAN

ram reguler sudah digarap sejak triwulan pertama dan kedua,” ungkap politisi PAN itu. daerah dari Rp126,5 miliar di Terkait naiknya APBD APBD reguler menjadi Rp151,3 Perubahan, Sofwan menyatakan miliar atau naik Rp24,5 miliar. bahwa peningkatan ini menunjukkan Selain itu, retribusi daerah banyaknya potensi pendapatan di dinaikkan dari Rp10,1 miliar di Kota Cilegon yang masih bisa digali.

APBD reguler menjadi Rp12,6 “Saya yakin masih banyak potensi miliar. yang lain yang belum tersentuh,” Ditemui terpisah, anggota Ba- ucap Sofwan. nang DPRD Cilegon, Sofwan MarMenurutnya, dalam APBD Perujuki, meminta pimpinan SKPD se- bahan banyak hal yang mengalami gera merealisasikan program baik perubahan target pendapatan. Anyang masuk di APBD murni mau- tara lain pajak daerah dari Rp126,5 pun APBD Perubahan. miliar di APBD reguler menjadi “Jangan sampai SKPD menyerap Rp151,3 miliar. anggaran saat akhir tahun, ini tidak “Pajak daerah yang meningkat akan efektif sebab idealnya prog- signifikan adalan pajak penerangan Sambungan dari Halaman 16

jalan dari Rp85 miliar menjadi Rp102 miliar, pajak BPHTB juga kita genjot dari Rp25 miliar menjadi Rp29,5 miliar, serta pajak hotel dari Rp4,7 miliar menjadi Rp6,3 miliar,” paparnya.

Tak hanya sektor pajak, retribusi daerah pun dinaikkan dari Rp10,1 miliar di APBD reguler menjadi Rp12,6 miliar. “Akhir tahun ini kita sudah bisa memungut retribusi pelayanan kepelabuhanan yang diproyeksikan mencapai Rp1,5 miliar.

Lalu retribusi jasa usaha kita naikkan dari Rp2,1 miliar menjadi Rp3,3 miliar, sementara retribusi jasa pelayanan umum pun kita dorong dari Rp2 miliar menjadi Rp2,8 miliar,” terangnya.(BAR/ZAL/IGO)

Semua Dijalani dengan Senang Hati DIRIKAN Sambungan dari Halaman 16

Mulanya, ia berkisah, saat melewati rental PS, ia melihat anakanak sedang asyik bermain. Dia menanyai anak-anak tersebut apakah mereka mau belajar? Jika mau harus mandi dulu dan salat, baru bisa belajar. “Alhamdulillahnya mereka mau. Kemudian saya langsung menyiapkan tempat untuk mereka belajar,” ujarnya.

Tak hanya menggratiskan biaya bimbingan belajar, ia juga merekrut

beberapa guru yang bersedia mengajar tanpa dibayar. Menurutnya, mulanya agak sulit meyakinkan para guru untuk diajak fisabilillah, berjuang mencerdakan anak bangsa di jalan Allah, tetapi tenyata banyak rekan-rekan sesama guru yang memiliki fikiran yang sama dengannya.

Rumah sederhana warisan orang tuanya di Jalan Stasiun yang juga merupakan sekretariat ICMI Kota Cilegon ia gunakan sebagai tempat belajar. “Itu rumah warisan orang tua. Jadi saya manfaatkan untuk ibadah dengan niat pahalanya untuk

orang tua saya yang telah meninggal,” tuturnya.

Ismat menyatakan, keinginannya untuk menggratiskan bimbel bernama Insan Cendikia tersebut karena saat ini sudah banyak bantuan pemerintah yang gratis seperti Bantuan Operasional Sekolah (BOS), Bantuan Masyarakat langsung (BML), beasiswa dan banyak lagi yang sudah digratiskan pemerintah.

Di bimbelnya tersebut dia juga membagikan buku tulis, pensil gratis serta camilan yang disediakannya secara berkala. (K10/ZAL/IGO)

Penularan Tertinggi di Pulomerak SISIALISASI Sambungan dari Halaman 16

lah satu peserta.

Meski begitu, sambung staf di Bidang Pendidikan Dasar (Dikdas) Dinas Pendidikan Kota Cilegon itu, dengan adanya sosialisasi tersebut sangat bermanfaat bagi dirinya. Ia jadi tahu pencegahan dan penularan penyakit paling mengerikan di dunia tersebut.

“Saya juga baru tahu jika kasus HIV di Cilegon sangat besar dan sa-

ngat dekat dengan dengan kita,” jelasnya.

Kepala Dinas Pendidika Kota Cilegon, Muhtar Gozali mengungkapkan, kegiatan tersebut merupakan antisipasi bagi para pegawai di lingkungan Dinas Pendidikan agar mereka dapat berhati hati dalam menjalani kehidupan.

“Para pegawai di lingkungan kami wajib tahu dengan beragam cara penularan penyakit dan antisipasi serta pencegahannya. Yang jelas kita harus hidup bersih, sehat dan selalu

mengingat Tuhan agar tidak melakukan perbuatan yang dilarang agama dan berdampak pada diri sendiri dan orang lain,” tuturnya.

Sementara itu, salah satu pemateri dari Dinkes Kota Cilegon, dr Anisa menyatakan, kegiatan tersebut diadakan dalam rangka upaya pencegahan dini peyebaran HIV AIDS dan IMS di kalangan PNS. Acara serupa juga direncanakan akan diadakan di seluruh SKPD di lingkungan Pemkot Cilegon.

“Penularan HIV AIDS bisa terjadi dalam antara lain sering bergantiganti pasangan. Dalam banyak kasus terjadi pada suami dan menulari istrinya sehingga kasusnya bertambah,” tutur Anisa.

Dia juga menegaskan, tingkat penularan yang cukup tinggi saat ini terjadi di Kecamatan Pulomerak tepatnya wilayah Pelabuhan Merak yang sangat rentan dengan penularan HIV AIDS. “Penggunaan jarum suntik termasuk tindik yang bergantian juga bisa mengakibatkan penularan penyakit HIV AIDS,” tuturnya.

Sementara itu Kepala Dinkes Kota Cilegon dr Ariadna menyatakan, pihaknya sudah melakukan pemeriksaan secara berkala kepada pengunjung dan wanita penghibur di tempat hiburan malam. Sejauh ini bahaya penyakit hilangnya kekebalan tubuh tersebut sudah dimengerti mereka yang sangat rentan dengan penularannya.

Dalam acara yang digelar di Aula SMPN 7 Kota Cilegon tersebut diikut sebanyak 30 peserta dari Dindik Kota Cilegon.(K10/ZAL/IGO)

CILEGON POS Gerbang Kota Masa Depan

BANTEN POS SELASA 8 OKTOBER 2013

FIGUR

16 CILEGON UNITED MENANG. Pertarungan sepakbola antara Cilegon United FC dengan Casurin FC dalam lanjutan kompetisi Divisi Dua Grup D di Stadion Krakatau Steel berlangsung sengit.

Cilegon United akhirnya berhasil menaklukan lawannya dengan skor telak 3 – 0. Tampak para pemain dari kedua kesebelasan berusaha keras beradu bola bundar di tengah lapangan dengan sambutan dan teriakan meriah para penonton.

Ismatullah

RONALD SIAGIAN/BANTEN POS

Dirikan Bimbel Gratis BERMULA dari keprihatinan melihat anak-anak pemulung yang bermain Play Station saat jam sekolah, Ismatullah berinisiatif mendirikan bimbingan belajar di lingkungan sekitar Stasiun Cilegon.

“Sebagian besar dari mereka adalah anak pemulung yang tinggal di tepi rel kereta api,” tutur Kepala Bidang Beasiswa Dinas Pendidikan Kota Cilegon dan Ketua Ikatan Cendikiawan Muslim Indonesia (ICMI) Cabang Cilegon itu.

BACA DIRIKAN...HAL 15

Anggaran Kesehatan Dievaluasi Terlalu Rendah, Tidak Sesuai UU Kesehatan

CILEGON, BP - Pemerintah Kota Cilegon diminta untuk melakukan evaluasi terhadap alokasi anggaran kesehatan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan Kota Cilegon 2013. Pasalnya alokasi tersebut ti-

Sosialisasi HIV AIDS Salah Sasaran Laki-laki Sebagai Penular Aktif CILEGON,BP - Sosialisasi HIV AIDS dan Infeksi Menular Seksual (IMS) yang digelar Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Cilegon untuk pegawai di lingkungan Dinas Pen-

HIV AIDS

didikan (Dindik) akhir pekan lalu dinilai salah sasaran. Pasalnya sebagian besar peserta adalah ibu-ibu, sementara yang rentan menjadi penular aktif adalah kaum laki-laki.

“Bila melihat banyaknya kasus, rata-rata suami yang melakukan hubungan seks dengan berganti ganti pasangan dan menulari istrinya. Seharusnya acara ini diperuntukkan bagi kaum bapak. Tetapi yang hadir hari ini kebanyakan kaum wanita alias kaum ibu,” ungkap Lelah, sa BACA SOSIALISASI...HAL 15

dak sesuai Undang-Undang Kesehatan yang mensyaratkan minimal 10 persen dari total APBD. Sementara Pemkot Cilegon hanya mengalokasikan sebesar Rp85,2 miliar atau 8,45 persen saja.

Hal itu terungkap pasca disetujuinya

APBD perubahan oleh Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah melalui SK Gubernur Nomor: 188.342/Kep.487-Huk/2013.

“Jumlah itu dinilai tidak sesuai dengan Undang-Undang Kesehatan Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan yang mengamanatkan anggaran kesehatan minimal 10 persen,” kata Ketua Harian Badan Anggaran (Banang) DPRD Cilegon Adad Musadad kepada wartawan, Senin (7/10).

Dengan telah ditetapkannya APBDP itu, lanjut Adad, maka satuan kerja perangkat daerah (SKPD) Pemkot Cilegon sudah bisa melanjutkan program kerja dan menyerap anggaran yang sudah dialokasikan dalam APBD Perubahan tersebut.

Sementara untuk menyiasati kekurangan anggaran kesehatan yang dievaluasi Pemprov Banten, Banang beserta Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) telah merevisinya dengan memindahkan pos anggaran pembangunan kantor Dinas Kesehatan dari Dinas Pekerjaan Umum (DPU) ke Dinkes.

“Pembangunan infrastruktur kesehatan itu ternyata bagian dari alokasi kesehatan sehingga pos anggarannya juga harus masuk bagian kesehatan. Hanya itu yang dievaluasi,” ujar politisi Partai Golkar itu.

Diketahui, APBD Perubahan 2013 Kota Cilegon mencapai Rp1,069 triliun. Jumlah itu naik sebesar Rp135 miliar dari APBD reguler 2013 sebesar Rp934,7 miliar. Sejumlah hal yang mengalami perubahan antara lain pajak BACA ANGGARAN...HAL 15