Bantenpos edisi 03 oktober 2013

Page 1

BANTEN POS Inspirasi dan Semangat Baru Banten

KAMIS 3 OKTOBER 2013

www.

BANTENPOSNEWS .com BANTENPOSNEWSCOM

BANTENPOSNEWS

Kota Tangerang Bisa Diulang, Lebak Siap PSU Putusan MK Harus Dipatuhi JAKARTA, BP – Keputusan Mahkamah Konsitusi (MK) yang “menggantung” nasib Pilkada Tangerang dan mengulang pelaksanaan Pilkada Lebak melahirkan tafsir beragam. Namun, semua pihak diminta mematuhi keputusan itu demi terciptanya iklim demokrasi yang sehat dan kondusifitas di daerah masing-masing. Dalam putusan sela, Selasa (1/10), MK memerintahkan Komisi Pemilihan Umum Provinsi Banten melakukan verifikasi ulang terhadap pasangan nomor urut satu Harry Mulya Zein-Iskandar

Jawa Pos Group

HARGA ECERAN Rp 2.000

434 Honorer K1

Kabupaten Serang Gugur Gubernur Ngotot Perjuangkan K1 Pemprov SERANG, BP – Setelah 767 honorer Kategori 1 (K1) dari Pemprov Banten dinyatakan Tidak Memenuhi Kriteria

(TMK), kali ini giliran 434 honorer K1 asal Pemkab Serang yang mengalami nasib serupa. Mereka dicoret Kementerian Pendayagunan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemen-

Honorer

K1

PAN-RB) mencoret 434 honorer K1 Kabupaten Serang setelah menjalani Audit Tujuan Tertentu (ATT) oleh tim gabungan dengan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP). Dengan hasil tersebut dari total 658 honorer K1 yang diajukan, hanya 224 yang dinyatakan Memenuhi Kriteria (MK).

“Kalau tidak lolos akan kami upayakan gajinya kita tambah dari APBD kalau Pemkab punya uang apa salahnya kalau dialokasikan untuk penambahan gaji honorer K1 yang tidak lolos” Ahmad Taufik Nuriman, Bupati Serang

BACA 434 HONORER... HAL 7

EDO DWI/BANTEN POS

BACA TANGERANG... HAL 7

Citra Scholastika

Hormati Batik PENYANYI manis Citra Scholastika rupanya juga sangat menghormati batik. Jebolan Indonesian Idol itu bahkan berani mengungkapkan bahwa batik merupakan pakaian yang paling cantik untuk dikenakan. “Sebagai genereasi muda bukan hanya

HARI BATIK. Sejumlah Pegawai Negeri Sipil di lingkungan Pemprov Banten mengenakan batik, pada Hari Batik Nasional, Rabu (2/10). Sejak UNESCO menetapkan batik sebagai warisan budaya Indonesia pada 2009 lalu, warga dari berbagai kalangan antusias mengenakan busana batik untuk memperingatinya setiap 2 Oktober.

Boediono dan Sri Makin Dekat

BACA HORMATI... HAL 7

APBD-P Cilegon dan Lebak Belum Sesuai UU

Soal Skandal Bailout Bank Century

BACA BOEDIONO... HAL 7

PRAKIRAAN CUACA HARI INI SERANG

CILEGON PANDEGLANG

23 – 32ºC 23 – 32ºC Berawan/ Berawan/ Hujan Ringan Hujan Ringan 0,3 – 1,0 mtr/ Selatan

23 – 32ºC Berawan/ Hujan Ringan 0,7 – 2,5 mtr / Selatan

LEBAK TANGERANG 23 – 32ºC Berawan/ Hujan Ringan

23 – 32ºC Berawan/ Hujan Ringan

0,7 – 2,5 mtr / Selatan

SUMBER: BMKG STASIUN METEOROLOGI KELAS III SERANG, BERLAKU 3 OKTOBER 2013

Anda harus memiliki sasaran jangka panjang untuk menghindari Anda dikecewakan oleh kegagalan jangka pendek - Merry Riana -

Mantan Direktur Utama PT Century Mega Investindo Robert Tantular (kiri) dan anggota Timwas Century DPR dari Fraksi PDIP Hendrawan (kanan) usai rapat Timwas Century, Rabu (2/10).

SERANG, BP – Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan tahun 2013 Kota Cilegon dan Kabupaten Lebak yang baru selesai dievaluasi oleh kelompok kerja (Pokja) Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten untuk alokasi anggaran pendidikan dan kesehatan tidak sesuai dengan Undang-Undang (UU). Kepala Seksi (Kasi) Bina dan Evaluasi Daerah Kabupaten/Kota pada Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan Daerah (DPPKD) Provinsi Banten, Ratu Yani Satyani, Rabu (2/10) menjelaskan, hasil evaluasi yang dilakukan Pokja gabungan dari Inspekorat, Badan Perencanaan BACA APBD-P... HAL 7

Camar Biru, Pesawat Tanpa Awak Made In UGM, Jogjakarta

Tiga Kali Gagal, Lima Kali Jatuh dan Hilang Setelah pesawat tanpa awak Wulung untuk tujuan militer dan spionase, kalangan akademisi dari Universitas Gadjah Mada (UGM), Jogjakarta, juga menciptakan pesawat tanpa awak Camar Biru. Pesawat itu bisa dimanfaatkan untuk mengawasi arus lalu lintas dan mengirim bantuan ke daerah bencana.

DODY BAYU PRASETYO/JAWA POS/JPNN

INSPIRASI

MUSTAFA RAMLI/JAWA POS/JPNN

JAKARTA, BP – Gubernur Bank Indonesia (BI), Agus Martowardojo memenuhi panggilan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Rabu (2/10). Ia tiba di KPK sekitar pukul 10.02 WIB. Agus diperiksa sebagai saksi untuk mantan Deputi IV Bank Indonesia (BI), Budi Mulya dalam kasus dugaan korupsi pemberian Fasilitas Pendanaan Jangka Pendek (FPJP) dan penetapan Bank Century sebagai bank gagal berdampak sistemik. Agus menyatakan, mantan Gubernur BI, Boediono dan mantan Menteri

DODY BAYU PRASETYO, Jogjakarta SEMAKIN banyak anak bangsa yang mampu menciptakan karya inovatif untuk kemajuan ilmu pengetahuan. Salah satunya berupa pesawat tanpa awak

Gesang (kiri) dan Purnomo, anggota tim FORCE, menunjukkan pesawat tanpa awak Camar Biru karya UGM kemarin.

(unmanned aerial vehicle/UAV) untuk tujuan sipil oleh Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik UGM. “Camar Biru ini kami buat untuk kepentingan sipil dan kemajuan ilmu pengetahuan,” kata Gesang Nugroho, dosen Teknik Mesin UGM sekaligus salah seorang dosen pembimbing dalam pengembangan proyek pesawat tanpa awak, kepada Jawa Pos kemarin (1/10). Camar Biru merupakan generasi ketiga proyek pesawat tanpa awak yang dikembangkan UGM sejak 2012. Proyek yang digagas dan dikembangkan Flying Object Research Center (Force) tersebut menelan dana lebih dari Rp300 juta. BACA TIGA... HAL 7


PRO BANTEN

BANTEN POS KAMIS 3 OKTOBER 2013

2

Kinerja Tata Kelola Pemprov Rendah SERANG, BP - Kinerja tata kelola Pemprov Banten di bawah standar. Berdasarkan data Indonesia Goverment Index tahun 2012 yang disampaikan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Banten masuk dalam peringkat 17 dari 33 Provinsi terkait kinerja tata kelola tersebut. “Index rata-rata nasional kinerja tata kelola pemprov tahun 2012 mencapai 5,70 dari nilai maksimumnya 10, dan untuk Pemprov Banten sebesar 5,85 atau menempati peringkat 17 dari 33 provinsi,” kata Direktur Pendidikan dan Pelayanan Masyarakat KPK Dedi A Rahim, dalam jumpa pers usai memberikan materi pada Semiloka Koordinasi dan Supervisi Pencegahan Korupsi, di Pendopo Gubernur KP3B, Curug, Kota Serang, Rabu (2/10). Penilaian kinerja tata kelola pemerintahan, kata Dedi, dinilai berdasarkan proses pengadaan barang dan jasa, penganggaran dan informasi publik. “Kami melihat untuk Silpa (sisa anggaran lebih anggaran) di Pemprov Banten ini cukup tinggi. Selain itu kami melihat masih banyak pelayanan umum belum dapat dilakukan secara maksimal kepada masyarakat,” ujarnya. Tak hanya itu, kata dia, KPK juga memiliki catatan pengaduan dari masyarakat terhadap pemerintah daerah selama sembilan tahun terakhir. Terhitung dari 2004 sampai 2012 terdapat sebanyak sebanyak 1. 096, dengan rincian pada 2004 terdapat 45 pengaduan, 2005 ada 126 pengaduan, 2006 ada 145 pengaduan, 2007 ada 125 pengaduan, 2008 ada 149 pengaduan, 2009 ada 127 pengaduan, 2010 ada 115 pengaduan, 2011 ada 139 pengaduan, dan pada 2012 ada 125 pengaduan. “Untuk jenis aduannya seperti apa, secara detail saya tidak me-

nguasai, karena itu bukan bidang saya. Tapi yang jelas, pengaduan yang masuk itu dari tiga sektor yakni, pengadaan barang dan jasa, anggaran dan pelayanan umum,” ungkapnya. Selain Pemprov Banten, lanjutnya, dua dari delapan pemerintah kabupaten/kota di Banten juga memiliki nilai yang cukup rendah index integritas daerahnya. Berdasarkan survei pada 2011 oleh KPK, dua pemerintah kabupaten/kota tersebut indeks integritas daerah (IID) dibawah angka 6. “Hasil survei tahun 2011 terhadap 5.670 responden menunjukan bahwa nilai IID di Kota Serang dan Kota Tangerang nilai integritasnya kecil. Untuk Kota Serang 3,30, dan Kota Tangerang 4,19,” kata dia menyebut dua pemerintah kabupaten/kota dimaksud. Deputi Kepala Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Bidang Pengawasan Penyelenggaraan Keuangan Daerah, Imam Bastari, menjelaskan, banyaknya pengaduan dari masyarakat atas kinerja pemerintahan daerah mengindikasikan penyelenggaraan dan tata kelola pemerintahan dimaksud tidak baik. “Dengan sistem yang pemerintahan baik, pengaduan masyarakat akan berkurang, tapi kalau banyak ya kebaliknya,” ujarnya. Penyebabnya dari keluhan dan pengaduan masyarakat kata dia, dapat dilihat dari berbagai sudut, seperti salah satu faktornya adalah penempatan posisi jabatan yang tidak sesuai dan tepat, sehingga banyak ditemukan pelanggaran hukum. “Salah satu faktornya adalah aparatur yang kurang kompeten. Bagaimana pelayanan kepada masyarakat dapat dilakukan dengan baik, kalau aparaturnya saja tidak kompeten dalam melakukan perencanaan,” ung-

EDO DWI / BANTEN POS

Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah memberikan sambutan dalam acara Semiloka Koordinasi dan Supervisi Pencegahan Korupsi, dalam rangka upaya pencegahan korupsi dengan mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik. Semiloka digelar Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bekerjasama dengan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Banten di Pendopo Gubernur Banten KP3B, Rabu (2/10).

kapnya. Terkait banyaknya aparatur penyelenggara pemerintah di daerah yang terlibat kasus hokum, dijelaskan oleh Imam, terjadi dikarenakan ketidaktahuan aturan dan faktor kesengajaan. “Aturan main pemerintah itu sangat ketat, mungkin ada teman-teman yang kurang mengerti atau memang sengaja. Ini yang menjadi tugas kita bersama untuk saling mengingatkan, termasuk kalangan pendidikan” ujarnya. Gubernur Banten Ratu Atut Cho-

siyah, mengatakan, rendahnya index kinerja tata kelola Pemprov Banten karena kontribusi semua aparatur hingga tingkat terbawah. “Di Banten ini ada 1.555 desa/kelurahan, 155 kecamatan dan delapan bupati dan walikota,jadi index pemeritahan yang dinilai bukan atas kinerja gubernur, tetapi semua pihak dan pemangku kepentingan,” ungkapnya. Namun demikian, Atut mengaku banyak hal yang harus dilakukan dan dimaskimalkan kembali dalam meningkatkan pelayanan umum kepada masyarakat.(RUS/IDM)

RSUD Banten Disiapkan Hadapi BPJS Kabid Yankes Dinkes Tangsel Jadi Dirut RSUD Banten SERANG, BP - Pemprov Banten mendirikan RSUD Banten dalam rangka menghadapi pelaksanaan BPJS atau Badan Penyelenggara Jaminan Sosial. Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan pada Dinas Kesehatan Kota Tangerang Selatan Fatmawati Patawary ditunjuk sebagai Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Banten. Penunjukan Fatmawati sebagai orang nomor satu di RSUD Banten tertuang dalam Surat Keputusan (SK) Gubernur Banten Nomor 821.2/KEP.380-BKD 2013. Dalam SK tersebut, selain menunjuk Fatmawati sebagai Dirut RSUD Banten, Atut juga menunjuk tiga Wakil Direktur RSUD Banten, yaitu Wadir Bidang Pelayanan Ajat Drajat Achmad Putra, Wadir Bidang Penunjang Madsubli Kusuma, dan Wadir Bidang Umum dan Keuangan Ahmad Drajat. Keempatnya dilantik kemarin oleh Sekda Banten Muhadi di pendopo Gubernur Banten, Kota Serang. Dalam pelantikan tersebut juga sekaligus dilantik Direktur RSUD Malingping Danang Hamsah Nugroho, serta sembilan pejabat eselon III dan 24 pejabat eselon IV di RSUD Banten dan Dinkes Banten. Usai dilantik, Fatmawati mengaku akan melaksanakan tugasnya dengan sebaik mungkin.\ “Program saya menjalankan instruksi dari Ibu Gubernur dan Undang-undang Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS), seperti apa yang disampaikan dalam sam-

Tembus Eropa, Kakao Banten Bidik Pasar Dunia SERANG, BP - Komoditi perkebunan, khususnya kakao Provinsi Banten di Kecamatan Anyer, Kabupaten Serang, sudah menembus pasar Eropa. Buah pembuat bahan coklat yang dikembangkan Dinas Kehutanan dan Perkebunan (Dishutbun) Provinsi Banten tersebut tak kalah bersaing dengan komoditas sejenis dari Ambon, Jambi, Ternate dan Papua. “Kakao sedang menjadi primadona. Tanaman ini ajaib, harga tak pernah turun. Sejak 2008, kami mengembangkan kakao sebagai komoditas unggulan,” ungkap Kepala Dishutbun Banten Muhammad Yanuar, kemarin.

Ia menjelaskan, hingga 2013, luas lahan perkebunan kakao di Banten mencapai 7.397,18 hektar. Perkebunan kakao tersebar di Kabupaten Lebak, Pandeglang dan Kabupaten Serang. Seluas 1.022,65 hektar atau 14 persennya milik perusahaan perkebunan swasta; sisanya 6.374,53 hektar atau 86 persen merupakan kebun rakyat. “Dari total luas lahan itu hasil produksinya mencapai 2.324 ton biji kakao,”jelasnya. Namun begitu, Yanuar mengakui budidaya kakao di Indonesia belum berjalan baik. Karenanya, sejak 2008, pihaknya mengembangkan tanaman kakao melalui pola cluster

atau kampung kakao di Kecamatan Anyer, Kabupaten Serang. “Produksi kakao dikirim ke Tangerang untuk dijadikan coklat. Kemudian dipasarkan ke Eropa,” kata Yanuar menunjukan contoh buah kakao. Untuk mendapatkan jaminan harga produksi, pihaknya telah menggandeng Gapoktan Angsana Anyer Kabupaten Serang dan Gapoktan Silih Asih Mandalawangi Kabupaten Pandeglang dengan PT Bumi Tangerang, sebagai pemasok bahan baku untuk memenuhi target produksi. “PT Bumi Tangerang juga memberikan pembinaan kepada petani dari teknik budidaya maupun

pengolahan kakao, khususnya kakao fermentasi,” imbuhnya. Untuk memperkuat pemasaran hasil produksi, pihaknya juga berencana menggandeng Karang Taruna Banten. Kerjasama itu, kata dia, bertujuan agar kakao asal Banten bisa lebih bersaing menembus pasar dunia lebih luas lagi. Dihubungi melalui telepon genggamnya, Ketua Karang Taruna Provinsi Banten, Andhika Hazrumy membenarkan kerjasama pengembangan kampung kakao dan pemasaran hasil produksinya. “Kami harus menangkap peluang pasar sebaik mungkin mengingat Industri Pengolahan Kakao Nasional berada di Provinsi Banten.”(ODI)

Untirta Gelar Tirtayasa Traditional Festival 2013 bernur Banten. Pembina UKM Pandawa Untirta Deny Supriatna M.Pd mengatakan, Pandawa Untirta adalah organisasi kemahasiswaan yang konsisten dengan pelestarian kebudayaan Banten khususnya, dan Indonesia pada umumnya. “Jadi UKM kami merupakan unit kegiatan mahasiswa untuk menampung dan menyalurkan aspirasi, minat dan bakat mahasiswa di bidang seni dan budaya tradisional,” ujarnya.(*/DWI/ADV)

butan Pak Sekda tadi. Insya Allah saya akan menjalankan. Apalagi RSUD Banten ini adalah rumah sakit rujukan, jadi harus profesional,” katanya. Dia mengaku, sudah mengetahui akan perihal penunjukannya itu sejak tiga hari sebelumnya. “Tiga hari yang lalu saya ditelpon oleh pejabat eselon III di Dinkes Banten, dan saya dikabari akan dilantik sebagai Dirut RSUD,” jelasnya. Sekda Muhadi dalam sambutanya berharap jajaran personil di RSUD Banten dan RSUD Malingping dapat bekerja dengan maksimal serta mampu memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat dengan baik.\ “UU BPJS akan berlaku efektif pada tanggal 1 Januari tahun 2014. Dan saya berharap seluruh jajaran kesehatan di RSUD Banten dan RSUD Malingping dapat menjalankan UU BPJS dengan baik,” ujarnya. Menurut Muhadi, keberadaan RSUD Banten merupakan salah satu program Pemprov Banten dalam menjalankan UU BPJS. “Pemprov Banten menyiapkan sarana dan prasarananya, dan Ibu Gubernur Banten sudah mempersiapkan segala sesuatunya dalam menghadapi UU BPJS. Dan di undang-undang BPJS ini mengcover dua hal, ketenagakerjaan dan kesehatan,” ungkapnya. Untuk diketahui, pejabat eselon III yang dilantik diantaranya Sekretaris Dinkes Banten Neng Ulfah, Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Dinkes Banten Raden Wahyu Santoso Wibowo, Kepala Balai Kesehatan Kerja Masyarakat Dinkes Banten Liliani Budijanot, Kepala bidang Pelayanan Medis RSUD Banten Jana Sunawati.(RUS/IDM)

ISTIMEWA

SERANG,BP - Universitas Sultan Ageng Tirtayasa menggelar acara Tirtayasa Traditional Festival (TTF) 2013 di teater terbuka kampus Untirta, Kota Serang, Selasa(2/10). Festival ini adalah merupakan kegiatan Unit kerja Mahasiswa (UKM) seni dan budaya Pandawa Untirta. Tirtayasa Traditional Festival adalah perlombaan seni tradisional Banten yang meliputi silat atau debus, seni musik, seni tari dan seni rupa. Acara diawali dengan karnaval atai pawai para peserta lomba dari Mall Of Serang (MOS) menuju kampus Untirta. TTF 2013 yang di laksanakan akan berlangsung sampai 4 Oktober ini di buka langsung oleh Rektor Untirta Prof. DR. H. Sholeh Hidayat, M.Pd dan Ketua DPRD Provinsi Banten H. A’eng Haerudin. Sholeh dalam sambutannya, berterimakasih kepada UKM Pandawa

Untirta yang menyelenggarakan TTF 2013. Dia berharap dengan adanya festival tersebut budaya Banten dapat semakin lestari dan dikenal masyarakat umum. “Budaya dan seni adalah identitas bangsa. Jadi jangan sampai anak muda melupakan budaya sendiri,” ucapnya. A’eng juga turut mengapresiasi acara tersebut. Dia mendorong, ke depan pemerintah daerah di Banten untuk bisa lebih mendukung acara-acara kebudayaan serupa TTF. “Kesenian Banten sangat beraneka ragam, kita perlu melestarikannya dan mengemasnya dengan baik. Setidaknya kesenian itu perlu inovasi agar penonton tidak bosan melihatnya,” ujarnya. Dalam TTF 2013 akan diperebutkan piala dan hadiang uang pembinaan. Adapun mata lombanya antara lain lomba hasta karya seni rupa tingkat SMP yang diikuti 9 sekolah, lomba karya seni rupa

BANTEN POS Inspirasi dan Semangat Baru Banten KOMISARIS UTAMA/PEMBINA H Margiono DIREKTUR Rizal Maulana Malik PT BANTEN BERITA MERDEKA Green Office : Jl. Raya Pandeglang KM 3,5 Calincing No. 66 Tembong Jaya, Cipocok Jaya, Kota Serang, Banten Telp : (0254) 250 481, 250 487 Fax : (0254) 250 487 No. Rek. : Bank BCA : 2454 061 704 No. Rek. : Bank Permata : 0701345134 a/n Margiono

tingkat SMA yang diikuti 8 sekolah. Para finalis kedua mata lomba ini akan memperebutkan piala Rektor Untirta. Berikutnya, ada mata lomba silat yang dibagi menjadi kategori silat Patingtung dengan peserta dari 2 perguruan persilatan, dan kategori silat gendang gede yang diikuti 4 perguruan persilatan. Para finalis mata lomba ini memperebutkan piala bergilir Ketua DPRD Provinsi Banten. Selanjutnya juga diperlombakan mata lomba seni musik tradisional yang diikuti peserta dari 4 SMA di Banten. Lomba ini dibagi ke dalam kategori tunggal, ganda dan campuran. Di lomba ini, juaranya berhak atas piala Rektor Untirta. Satu mata lomba berikutnya adalah seni tari tradisional yang diikuti oleh peserta dari 11 SMA di Banten, yang memperebutkan piala bergilir Gu-

DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH PROVINSI BANTEN KAWASAN PUSAT PEMERINTAHAN PROVINSI BANTEN (KP3B) TELP. (0254) 8480066, 8480077, 8480088, FAX. (0254) 8480114

SUSUNAN ACARA

Serang, 03 Oktober 2013 Dengan Hormat,

1.Menyanyikan Bersama-sama

Kami mengundang kehadiran Bapak/Ibu/Saudara/i, Pendiri Provinsi Banten, Tokoh masyarakat, Akademisi, Tokoh pemuda, dan elemen masyarakat lainnya untuk hadir pada :

2.Mengheningkan Cipta

Lagu Kebangsaan

3.Persembahan Hymne Banten 4.Pembukaan / Pengantar Ketua DPRD

Hari : Tanggal : Waktu : Tempat : Acara :

Jum'at 04 Oktober 2013 09.00 s.d selesai Ruang Rapat Paripurna DPRD Provinsi Banten Rapat Paripurna Istimewa HUT ke – 13 Provinsi Banten

5.Pembacaan Ayat Suci Al-Qur'an 6.Pembacaan Risalah Hari Jadi Provinsi Banten

Atas Perhatian dan kehadiran Bapak/Ibu/Saudara/i kami ucapkan terima kasih.

7.Sambutan Tokoh Masyarakat Provinsi Banten

DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH PROVINSI BANTEN Ketua

Catatan : - Diharapkan hadir 30 menit sebelum acara dimulai dengan membawa Undangan. - Pakaian TNI / POLRI : PDU I Sipil : Pakaian Sipil Lengkap (PSL) dan Peci Nasional Wanita : Kebaya Nasional/Menyesuaikan

9.Sambutan Gubernur Banten / Sambutan Menteri Dalam Negeri 10.Persembahan Lagu-lagu

TTD H. A'eng Haerudin

Bila berhalangan hadir harap hubungi : Telp. (0254) 8480129, 8480114

8.Pemberian Penghargaan

11.Do'a 12.Penutup

PEMIMPIN REDAKSI/PENANGGUNGJAWAB: H. Adam Adhariyudin REDAKTUR PELAKSANA: Iffan Gondrong, KOORDINATOR LIPUTAN: Chandra Magga REDAKTUR: Rukman Nurhalim Mamora, Arifudin, Idham Gofur, Dodi Fitriadi REDAKTUR KHUSUS: Zaki Mubarok, Rere Fatihin REPORTER: Sobar Rohmat, Imam Jayanegara, Yayat Rismunadi, Asep Alibuni, Apipi Al Bantany, Arif Hamdi, Rizal Fauzi, Ari Supriadi, Tusnedi REPORTER BISNIS: Diki Supardika (Banten) Amin Engkos (Jakarta) FOTOGRAFER: Edo Dwi, Ronald Ricardo Siagian. SEKRETARIS REDAKSI: Tri Sulistyanti, PRA CETAK & PERWAJAHAN: Supriyadi (Manager), Ahmad Bukhori, M Syaifuddin Ian Sangadji, Fauzi Sandi, Agus Suwardani, GRAFIS: Tb. Fuad Tofanni TEKNOLOGI INFORMASI: Hafid Rahadian MANAGER IKLAN: Muanis HS MANAGER EVENT/PEMASARAN: Lukman Nul Hakim PERWAKILAN JAKARTA: Wawan Sumbogo PERWAKILAN CILEGON: Iffan Gondrong PERWAKILAN LEBAK: Yayat Rismunadi (koordinator) PERWAKILAN TANGERANG: Bintang Terang Siregar (koordinator), Azhar Fedian, A Malik Mughni, Achmad Syarif KEUANGAN: Lina Riskaningsih INKASO IKLAN: Zulfa Nadhira INKASO PEMASARAN: Meiti Purwanti PEMASARAN: Muhammad Hanafi KOORDINATOR TANGERANG: Takdir Saputra

TA R I F

PERWAKILAN JAKARTA: Gedung Graha Pena Lt.5 Jalan Kebayoran Lama No.12, Jakarta Selatan Telp/Fax: 021 - 53699624

PERCETAKAN : PT. TEMPRINA MEDIA GRAFIKA

TARIF IKLAN Hitam Putih (BW) Warna (FC) Hitam Putih Hal. 1 Warna Hal. 1

: : : :

Rp. Rp. Rp. Rp.

28.500/mm 42.000/mm 55.000/mm 81.000/mm

kolom kolom kolom kolom

I K L A N

ADVERTORIAL Hitam Putih (BW) Warna (FC)

: Rp. 16.500/mm kolom : Rp. 31.000/mm kolom

SOSIAL/KELUARGA Hitam Putih (BW) : Rp. 18.000/mm kolom Warna (FC) : Rp. 33.000/mm kolom

IKLAN CILIK/BARIS Iklan Cilik/Baris: Rp. 14.500/baris (Min 3 baris Maks 7 baris)

WARTAWAN BANTEN POS SELALU DIBEKALI TANDA PENGENAL DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA/MEMINTA APAPUN DARI NARASUMBER


BANTEN POS KAMIS 3 OKTOBER 2013

EKONOMI & BISNIS

3

SOHO Resmikan Showroom USG JAKARTA, BP - Pelemahan rupiah yang terjadi belakangan ini berdampak cukup besar pada industri alat kesehatan (Alkes). Pasalnya, hampir 80 persen produk yang dijual merupakan barang impor. Selain itu, menurut data dari Gabungan Pengusaha Alat Kesehatan (Gakeslab), pelaku usaha di industri Alkes hampir 80 persen berbentuk perseroan komanditer (CV). Kondisi ini sangat memberatkan para pemain Alkes yang notabene banyak pemain kecil untuk membayar selisih kurs akibat pelemahan rupiah. Hal itu juga diakui oleh PT SOHO Global Medika. Sebagai perusahaan yang menjual alat-alat

kesehatan, SOHO Global Medika merasakan pelemahan rupiah ini menyulitkan penjualannya. Direktur Sales & Marketing SOHO Global Medika, Obed Fukliang mengungkapkan, pihaknya telah melakukan serangkaian cara untuk menyiasati kemungkinan dampak terburuk dari pelemahan rupiah. “Dalam menyiasati kemungkinan terburuk, kami telah melakukan beberapa hal. Seperti buffering stock, negosiasi dengan principal, evaluasi harga dan rencana untuk mendirikan perusahaan manufaktur di Indonesia dalam 3 - 5 tahun ke depan,” kata Obed pada acara peresmian Showroom USG di Jakarta. Menurut Obed, saat ini pemain manufak-

tur Alkes baru sekitar 15 – 20 persen berdasarkan klasifikasi alatnya. Sedangkan untuk Alkes dengan teknologi canggih baru sekitar 5 persen produksi dalam negeri. Hal inilah yang membuat dampak pelemahan rupiah sangat terasa. Obed menuturkan, pihaknya dalam waktu dekat belum ada rencana untuk menaikkan harga. PT SOHO Global Medika merupakan perusahaan alat kesehatan yang telah berdiri sejak 2012 lalu dan merupakan anak perusahaan dari salah satu perusahaan farmasi terkemuka, SOHO Global Health. Meski tergolong perusahaan baru, PT SOHO Global Medika merupakan perusahaan Alkes pertama yang memiliki showroom USG di Indonesia dan menggunakan perawat sebagai tenaga penjualnya.(AMN/RIF)

AMIN/BANTEN POS

Peluncuran Mito Fantasy di Plaza Semanggi, Jakarta, pekan lalu.

Mito Luncurkan Produk Mito Fantasy JAKARTA, BP - Sebagai merek lokal terbesar dalam dunia smartphone di Indonesia, Mito meluncurkan smartphone dengan dilengkapi hardware dan software yang mempunyai mobilitas tinggi. Produk baru itu diberi label Mito Fantasi. “Kami menawarkan performa gaming, musik dan browsing yang terbaik digabung dalam sebuah kesatuan. Feel dari fantasi dipegang tangan anda akan terasa luar biasa. Dengan ratusan mitra toko ritel yang tersebar di seluruh negeri, Mito Mobile akan memimpin evolusi smartphone di market yang sangat dinamis “ ujar salah satu pendiri Mito Mobile, Hansen Lie, di Plaza Semanggi,

Jakarta, pekan lalu. Mito Mobile dipersenjatai dengan chipset terbaru Media Tek yaitu MT6572 dengan teknologi dual GSM simcard dan baterai 2000 mAh untuk penggunaan dengan mobilitas tinggi. Sistem yang digunakan adalah Android terbaru dari Google yakni 4.2.2. Jelly Bean. Mito Fantasy dibandrol dengan harga Rp1.190.000, tersedia dalam empat warna yaitu merah, biru, kuning dan gratis backcase berwarna hitam. “Pasti akan banyak pengguna yang mengakui bahwa smartphone adalah sebuah lifestyle dan anda harus memakai sebuah smartphone yang stylish,” ujar Hansen.(AMN/RIF)

Dari Tahun ke Tahun Pendapatan Banten Meningkat Signifikan

Dari Rp400 M, Sekarang Rp6,2 T

DALAM kurun waktu tiga belas tahun, sejak Provinsi Banten terlahir tahun 2000 silam, sudah banyak pembangunan yang dilaksanakan dalam rangka mendorong peningkatan kesejahteraan masyarakat dan pembangunan sektor lainnya. Dalam proses pembangunan itu, sektor pendapatan memegang peranan penting, sebab tanpa anggaran pembangunan tidak akan berjalan. Sektor pendapatan menunjukan peningkatan yang siginifikan dari tahun ke tahun. Pada awal pembentukan Provinsi Banten, pendapatan daerah ini hanya berkisar Rp400 miliar. Kini di tahun

2013 telah melejit ke angka Rp6,2 triliun. Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah mengatakan, pendapatan daerah Banten terus mengalami peningkatan signifikan, hal itu bisa terlihat dari 2001 hingga 2013. Pada tahun 2013 ini, pendapatan asli daerah (PAD) telah mencapai Rp3,98 triliun. Menurut Atut, angka ini meningkat drastis dibandingkan 2001 yang hanya Rp212 miliar. “PAD setiap tahun mengalami peningkatan signifikan. Ini menunjukkan, pemprov berhasil menggali potensi pendapatan asli daerah secara baik,” katanya. Ia mengatakan, peningkatan PAD ini menunjukkan pertumbuhan ekonomi Banten setiap tahun berkembang dengan baik, sehingga berdampak pada peningkatan PAD. Selain itu peningkatan PAD ini antara lain, karena banyaknya investor yang masuk ke Banten, dan optimalisasi pajak kendaraan bermotor sebagai andalan pendapatn. Berbagai strategi untuk menarik pajak kendaraan bermotor antara lain dengan membebaskan bea balik nama kendaraan (BBNKB), serta pendirian kantor pelayanan Samsat secara online. Dari data Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Daerah (DPPKD) Provinsi Banten dalam tujuh tahun terkahir capaian pendapatan terus melebihi target. Pada 2007, pendapatan daerah Pemprov Banten sudah mencapai Rp1,9 triliun, dari target Rp1,899 triliun. Pendapatan tersebut bera-

sal dari pendapatan asli daerah Rp1,298 triliun, dana perimbangan Rp607 miliar, bagi hasil pajak/bagi hasil bukan pajak Rp277 miliar, dana bagi hasil pajak Rp276 miliar, dana alokasi umum Rp330 miliar, bagi hasil bukan pajak Rp666 juta, dan lain-lain pendapatan daerah yang sah Rp2,1 miliar. Pendapatan 2008 mengalami lonjakan signifikan, yaitu mencapai Rp2,3 triliun dari target Rp2,2 triliun. Pendapatan itu terdiri atas pendapatan asli daerah Rp1,6 triliun, dana perimbangan Rp686 miliar, bagi hasil pajak/bagi hasil bukan pajak Rp325 miliar, dana bagi hasil pajak Rp324 miliar, dan lain-lain. Sementara, pendapatan 2009 tidak mengalami lonjakan berarti namun tetap

6

melebihi target, yaitu mencapai Rp2,4 triliun dari target Rp2,3 triliun. Pendapatan itu antara lain berasal dari pendapatan asli daerah Rp1,687 triliun, dana perimbangan Rp744 miliar, bagi hasil pajak/bagi hasil bukan pajak Rp351 miliar, dana bagi hasil pajak RFp351 miliar, dan lain-lain. Sedangkan, pendapatan 2010 kembali mengalami lonjakan signifikan, dibandingkan pendapatan sebelumnya, yaitu mencapai Rp3,1 triliun, dari target Rp2,7 triliun. Pendapatan tersebut berasal dari pendapatan asli daerah Rp2,3 triliun, dana perimbangan Rp841 miliar, bagi hasil pajak/bagi hasil bukan pajak Rp417 miliar, dana bagi hasil pajak Rp415 miliar, dan lain-lain.

Pendapatan Daerah PAD

5

Rp 3,1 triliun

4.5 4

3 2.5 2

Rp 1,9 triliun

Rp 1,2 triliun

Rp 2,3 triliun

Rp 1,6 triliun

Rp 6,2 triliun

Rp 5,4 triliun

5.5

3.5

Pendapatan 2011, juga mengalami peningkatan dignifikan, yaitu mencapai Rp3,7 triliun dari target Rp2,9 triliun. Pendapatan itu berasal dari pendapatan asli daerah Rp2,8 triliun, dana perimbangan Rp849 miliar, bagi hasil pajak/bagi hasil bukan pajak Rp343 miliar, dana bagi hasil pajak Rp341 miliar, dan lain-lain. Seperti halnya pada tahun-tahun sebelumnya, pendapatan 2012 dan target pendapatan 2013 mengalami peningkatan. Pendapatan 2012 mencapai 5,4 triliun dari target Rp5,3 triliun. Pendapatan tersebut berasal dari pendapatan asli daerah Rp3,3 triliun. Sedangkan, pendapatan daerah pada 2013 ditargetkan mencapai Rp6,2 triliun.(*)

Rp 2,4 triliun

Rp 1,687 triliun

Rp 3,7 triliun Rp 2,3 triliun

Rp 2,8 triliun

(target)

Rp 3,3 triliun

Rp 3,9 triliun (target)

1.5 1 0.5

2007

2008

2009

2010

2011

2012

2013

Sistem Jemput Bola dan Peningkatan Pelayanan Kepala DPPKD Provinsi H. Zainal Muttaqien mengatakan, ke depan pendapatan Pemprov Banten diharapkan terus mengalami peningkatan. Apalagi, kebutuhan pembangunan Banten dari tahun ke tahun terus meningkat. Menurut Zainal, dengan semakin besarnya pendapatan daerah maka akan semakin banyak pula kebutuhan masyarakat yang dipenuhi pemerintah daerah, seperti penyediaan infrastruktur jalan yang memadai, irigasi untuk mengairi sawah, tersedianya sarana kesehatan, sarana pendidikan, penanganan kemiskinan, dan pemenuhan kebutuhan masyarakat lainnya. “Saya optimistis, dengan kerja keras semua pihak dan bimbingan pihak-pihak terkait, pendapatan akan terus mengalami peningkatan. Selain itu, peningkatan pendapatan ini perlu ditunjang dengan kesadaran masyarakat atau wajib pajak

untuk menyelesaikan kewajibannya, yaitu membayar pajak,” tuturnya. Zainal juga mengatakan, peningkatan pendapatan tersebut, tidak terlepas dari peran kepala DPPKD (dulu DPKAD) sebelumnya, serta bimbingan dari Gubernur Banten dan Wakil Gubernur Banten serta Sekda Banten. Selain itu, peran mitra kerja DPPKD, seperti kepolisian, pihak asuransi dan pihak lainnya dalam mendongkrak PAD sangat besar. “Itu sebabnya, saya sampaikan terima kasih atas bimbingan dan bantuan, sehingga pendapatan Banten terus mengalami peningkatan,” ucapnya. Dalam mendorong peningkatan pendapatan daerah, kata Zainal, DPPKD terus melakukan berbagai upaya, salah satunya mengintensifkan sosialisasi kepada para wajib pajak. Biasanya, DPPKD menggelar sosialisasi di kantor

kecamatan. Saat sosialisasi, disampaikan tentang pentingnya membayar pajak. “Melalui sosialisasi itu, diharapkan masyarakat atau wajib pajak semakin menyadari kewajibannya membayar pajak. Sebab, tanpa peran serta masyarakat membayar pajak tentu pembangunan tidak akan berjalan,” katanya. Upaya lain yang dilakukan DPPKD, yaitu

memperbanyak Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) DPPKD dan Gerai Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap ( Samsat). Upaya jemput bola itu dilakukan, untuk lebih memudahkan wajib pajak menyelesaikan kewajibannya. Selain itu, bertujuan untuk mengurangi beban biaya transportasi wajib pajak. Sebelumnya, Zainal mencontohkan, warga yang berasal dari Lebak Selatan dan Pandeglang Selatan membayar pajak di Rangkasbitung dan Pandeglang. “Kini, mereka bisa membayar pajak kendaraan bermotor di Gerai Samsat dan UPTD yang sudah disediakan di Malingping (Lebak) dan Panimbang (Pandeglang). Selain itu, kami juga membuka gerai di tempat keramaian, seperti di mal, bank, dan tempat strategis lainnya. Pelayanan kami juga sudah terkoneksi. Artinya, wajib pajak bisa membayar di Gerai Samsat di Mal Serang, meski

kendaraan tercatat di UPT Rangkasbitung. Intinya, pelayanan yang kami berikan ini, dalam upaya memberikan yang terbaik bagi para wajib pajak. Kami berupaya tidak sekadar memungut pajak, tetapi juga memberikan pelayanan terbaik bagi wajib pajak,” tuturnya. Ke depan, pihaknya juga berharap ada peningkatan infrastruktur untuk pelayanan penarikan pajak yang lebih refresentatif. Para wajib pajak (WP) harus mendapatkan pelayanan maksimal, ketika mereka melakukan transaksi. Diakuinya terdapat sejumlah Kantor Samsat yang mesti ditingkatkan dari kondisi saat ini. Misalnya Kantor Samsat Lebak dan Cikande. “Para wajib pajak ini ibarat raja, mereka harus mendapat pelayanan yang baik. Baik sistemnya maupun infrastrukturnya. Saat ini di Banten juga sudah ada system online untuk memudahkan masyarakat,” timpal Sekretaris DPPKD Toton Suriawinata.(*ADH/ADV)


TANGERANG RAYA Kabupaten Tangerang - Kota Tangerang - Kota Tangsel

KAMIS 3 OKTOBER 2013

BANTEN POS

4

Walikota Didesak Cabut Perwal 61 SERPONG, BP - Desakan penghapusan Peraturan Walikota (Perwal) Tangsel Nomor 61 Tahun 2011 tentang larangan sumbangan pendidikan sukarela bergulir. Anggaran Pendapatan dan Belanja daerah (APBD) yang dialokasikan untuk pendidikan dianggap tidak mampu untuk menutupi biaya operasional sekolah. Anggota Dewan Pendidikan Kota Tangsel, Edi Mistam mengatakan, saat ini sumbangan pendidikan sukarela dari orangtua siswa tidak diperbolehkan. Tapi, menurut Edi, Perwal Nomor 61 Tahun 2011 tidak sesuai dengan kondisi sekolah di Kota Tangsel. “Sekolah di Tangsel malah tertinggal. Tidak sesuai harapan dan target pendidikan

di Tangsel,” ungkap Edi kepada wartawan, Rabu (2/10). Cara paling efektif mengejar ketertinggalan pendidikan di Kota Tangsel, menurut Edi, dengan mencabut Perwal Nomor 61 tahun 2011 yang dinilai menghambat peran serta orang tua untuk turut mensukseskan pendidikan dengan sistem sumbangan sukarela. “Tidak bisa dipungkiri peran orangtua dibutuhkan untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Kota Tangsel. Banyak sekolah dasar tidak memiliki fasilitas komputer. Seperti di SDN Buaran 1 dan 2 dan SDN 1 Ciputat. Padahal di skeolah itu ada materi muatan lokal TIK (Teknologi Ilmu

Komputer, red),” katanya. Bantuan Operasional Sekolah Daerah (Bosda) yang digulirkan Pemkot Tangsel, menurut Edi, juga tidak sesuai harapan. Serapannya tidak mencapai 50 persen. Hanya SMPN 11 dan SMP 16 Tangsel yang menyerap agak besar Bosda sekitar 40 persen dan 36 persen. “Selebihnya, seperti SMP 8 hanya 28 persen SMP 4 hanya 23 persen. Bahkan ada sekolah yang menyerap Bosda 0 persen,” imbuhnya seraya menilai serapan Bosda yang rendah terjadi karena konsep pendidikan antara dinas pendidikan dan sekolah tidak singkron. Ketua Komite SMP 4 Kota Tangsel, Ras-

yud Syakir menambahkan, berdasarkan Kepmendikbud Nomor 44 tahun 2012 dan Surat Edaran Kemendikbud nomor 17 tahun 2013, masih diperbolehkan sumbangan sukarela. Di Kota Tangsel kebutuhan per bulan per siswa idealnya Rp400 ribu untuk merealisasikan delapan standar mutu pendidikan, yakni Kompetensi Lulusan, Standar Isi, Standar Proses, Standar Pendidikan dan Tenaga Kependidikan, Standar Sarana dan Prasarana, Standar Pengelolaan, Standar Pembiayaan Pendidikan dan Standar Penilaian Pendidikan. “Sebelum Pemkot Tangsel mampu merealisasikan delapan mutu standar pendidikan, jangan dibatasi peran serta orangtua

siswa. Kalau sudah mampu, silahkan dihapuskan,” ujarnya. Kepala Dinas Pendidikan Kota Tangsel, Mathoda menegaskan, Perwal Nomor 61 Tahun 2011 diberlakukan agar tidak merugikan orangtua siswa. Apabila seluruh sekolah dibiarkan menerima sumbangan dari orangtua dikhawatirkan akan merugikan dan disalahgunakan. “Nanti malah dibilang pungli (pungutan liar, red). Pemerintah wajib membubarkan apa pun yang sifatnya pungli,” katanya. Sejauh ini hanya eks Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional (RSBI) yang diperbolehkan menerima sumbangan dari orangtua siswa. “Itupun tidak boleh ada paksaan dan sifatnya benar-benar sukarela,” katanya.(AZH/ODI)

Lagi, 5000 Pohon Ditanam di Puspemkab Tangerang

NAKER UMK 2014 Bisa Capai Rp3 Juta ALIANSI Rakyat Tangerang Raya (Alttar) memprediksi Upah Minimum Kabupaten (UMK) Tangerang tahun 2014 mencapai lebih dari Rp3 juta. Analisa itu berdasarkan kenaikan harga sejumlah bahan pokok, Bahan Bakar Minyak (BBM), Tarif Dasar Listrik (TDL) dan kebutuhan lainnya. “Dewan pengupahan masih membahas KHL (Kebutuhan Hidup Layak, red) dan UMK. Kami prediksi UMK tahun 2014 Rp3 juta lebih,” ungkap Presidium Alttar, Koswara kemarin (1/10). Menurutnya, angka itu baru prediksi, belum angka tetap nominal KHL yang ditetapkan Dewan Pengupahan Kabupaten Tangerang. Namun, menurut dia, alasan kenaikan tersebut cukup riil yakni melonjaknya sejumlah harga kebutuhan pokok, harga BBM, harga TDL dan lainnya. Belum lagi, kata dia, muncul Inpres dari rezim SBY-Boediono yang menginginkan kenaikan upah hanya 2 tahun sekali, dan tidak boleh melebihi 20 persen. “Inpres tersebut akan memiskinkan buruh secara sistematis. Padahal harga kebutuhan selalu naik lebih dari 30 persen, bahkan sampai 100 persen,” kritiknya. Kasi Bidang Hubungan Industrial dan Kesejahteraan Pekerja Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Tangerang, Deni Rohdiani mengakui, hasil survey KHL yang dilakukan Dewan Pengupahan Kabupaten Tangerang periode Juni dan Agustus sudah masuk pembahasan. “Sebanyak 60 komponen KHL sudah disurvey, seperti kebutuhan sandang, pangan, papan dan lainnya, termasuk transportasi,” jelasnya seraya enggan memperkirakan kemungkinan UMK 2014 mencapai Rp3 juta. “Masih banyak survey KHL yang menjadi acuan penetapan UMK,” imbuhnya.(DIT/ODI /BNN)

AZHAR FERDIAN/BANTEN POS RUSYANDI/BANTEN POS

Wakil Bupati Tangerang Hermansyah menanam pohon trembesi di hutan kota kawasan Puspemkab Tangerang Tigaraksa kemarin (2/ 10). Penanaman 5000 pohon penghijauan dilakukan atas kerjasama dengan ASC dan PT Astra Daihatsu Motor.

TIGARAKSA, BP - Hutan kota di kawasan Pusat Pemerintahan Kabupaten (Puspemkab) Tangerang Tigaraksa, mendapat tambahan 5000 pohon. Penanaman pohon penghijauan dilakukan Wakil Bupati Tangerang Hermansyah bersama Adm Supliers Club (ASC) dan PT Astra Daihatsu motor, Rabu (2/10). “Kegiatan ini bentuk tanggung jawab sosial perusahaan, khususnya dalam mendukung program bina lingkungan dan sosial pemberdayaan sesuai Perda nomor 15 tahun 2011,” kata Kepala Dinas Kebersihan Pertamanan dan Pemakaman Kabupaten Tangerang Achmad Taufik. Penanaman pohon juga bertujuan agar fungsi ekologi dan penyangga kehidupan lingkungan di kawasan Puspemkab Tangerang terus berlangsung. Sedangkan jenis pohon yang ditanam merupakan tanaman pelindung dan tanaman musiman, seperti albasiah, ketapang, trembesi, mahoni dan tanaman produktif yaitu mangga, sukun dan jambu air. “Penanaman pohon didukung 18 perusahaaan yang tergabung dalam ASC,” im-buhnya. Exsekutive Officer Pucasing PT Astra Daihatsu Motor, Erlan Krisnaring Cahyono menambahkan, penanaman pohon di Puspemkab Tangerang bagian dari gerakan penanaman 1 miliar pohon yang dicanangkan pemerintah. “Kami berencana menggelar kegiatan CSR bidang pendidikan atau kesehatan di Kabupaten Tangerang,” paparnya. Sedangkan Wakil Bupati Tangerang Hermansyah menyatakan, perlunya komposisi seimbang antara industri dan perdagangan dengan ruang terbuka hijau di Kabupaten Tangerang. “Penanaman pohon bagian dari upaya penyelarasan lingkungan dengan kawasan lainnya,” tandas Hermansyah.(K14/ODI)

Atribut Caleg & Parpol yang Terpasang di Kaca Angkot Bakal Ditertibkan Melanggar PKPU dan UU Lalu Lintas CIPUTAT, BP - Sarana transportasi masyarakat, terutama angkutan kota (Angkot) yang beroperasi di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) marak dipasangi stiker Parpol dan calon legislatif (caleg). Padahal, sesuai Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) No 15 tahun 2013 tentang Pedoman Pelaksanaan Kampanye, sosialisasi melalui media transportasi umum tersebut dilarang. Pantauan di lapangan sejumlah angkot di

Pondok Aren jurusan Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, banyak dipasangi stiker caleg DPRD Kota Tangsel dari dapil Pondok Aren. Hal yang sama terjadi di Ciputat, armada angkot jurusan Ciputat-Pamulang juga mulai dipasangi atribut caleg dan parpol pada kaca bagian belakangnya. Kepala Bidang Angkutan Umum Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informasi (Dishubkominfo) Kota Tangsel, Wijaya Kusuma mengaku sudah banyak keluhan masyarakat terkait maraknya stiker Parpol dan Caleg yang dipasang pada kaca belakang angkot.

Selain melanggar PKPU, diakuinya, pemasangan stikter pada kaca belakang Angkot juga melanggar Undang-undang Lalu Lintas No 22 tahun 2009 tentang lalu lintas dan angkutan jalan. “Kami tidak mempermasalahkan apa dan siapa di dalam gambar itu. Tapi kalau stiker menutupi pandangan dari luar ke dalam angkot, akan berbahaya karena dapat berpotensi terjadinya tindak kejahatan dalam angkot,” katanya kepada wartawan, Rabu (2/10). Dalam aturannya, untuk kendaraan bermotor tidak diperkenankan memasang kaca

Sepekan Operasi Cipta Kondisi Belasan Penjahat Dijebloskan ke Bui

ADADAAAA

Para pelaku kriminal yang terjaring operasi Cipta Kondisi Polsek Pasar Kemis adalah kawanan pencuri kendaraan bermotor. Selama sepekan menggelar operasi, petugas mengamankan sedikitnya 15 pelaku kejahatan.

PASARKEMIS, BP - Belasan pelaku kriminal yang meresahkan masyarakat di wilayah hukum Polsek Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang, dijebloskan ke bui. Para penjahat yang dibui itu, hasil tangkapan petugas selama sepekan menggelar operasi Cipta Kondisi. Kapolsek Pasar Kemis, Kompol Afrony Sugianto mengatakan, para

pelaku kriminal yang diamankan seluruhnya berjumlah 15 orang. Mereka kedapatan melakukan beragam jenis kejahatan. Seperti, pencurian kendaraan bermotor (Curanmor ), pencurian dengan pemberatan (Curat), pembobolan rumah kosong, pengeroyokan, penggelapan sampai kasus perampokan mini market serta perjudian.

“Mereka yang kami amankan juga ada yang terjerat kasus penyalahgunaan narkoba,” kata,” kata Kompol Afrony kepada wartawan, Rabu (2/10). Khusus untuk pelaku perampokan mini market, kata Afrony, terungkap setelah pihaknya melakukan penyelidikan mendalam dari hasil rekaman CCTV. “Pelaku terekam kamera CCTV yang terpasang di minimarket tempatnya beraksi,” kata Afrony. Selama sepekan menggelar operasi Cipta Kondisi, tegas Afrony, pihaknya juga menyisir kawasan rawan peredaran narkoba. Hasilnya, sejumlah pelaku pengedar serta pengguna narkoba berhasil diamankan. “Penangkapan para pelaku kriminal tidak lepas dari peran serta masyarakat dalam menjaga Kamtibmas,” ujar Afrony. Afrony mengungkapkan, kawasan Kuta Bumi menjadi daerah rawan tindakan kriminal di wilayah hukum Polsek Pasar Kemis. Kawasan itu, kata dia, selain jumlah penduduknya yang padat, juga pesatnya perkembangan jasa dan perdagangan. “Kami terus melakukan peningkatan obeservasi keamanan di kawasan-kawasan rawan kriminal,” tandas Kompol Afrony Sugianto.(K-14/ODI)

film atau lainnya yang ketebalannya hingga menutupi pandangan dari luar. Kerena itu, pihaknya bakal berkoordinasi dengan pihak kepolisian untuk melakukan penertiban stiker caleg di kaca belakang angkot. “Kami akan tertibkan bersama kepolisian dan Panwaslu (Panitia Pengawas Pemilu, red),” tandasnya. Panwaslu Kota Tangsel mendukung rencana penertiban atribut kampanye caleg dan parpol yang terpasang di sejumlah angkot. “Pemasangan alat peraga kampanye di angkot itu melanggar. Harus segera ditertibkan,” kata Ketua Panwaslu Kota

Tangsel Engelhartia Bhayangkara. Diakuinya, gambar caleg dari berbagai partai yang terpasang di bagian kaca belakang angkot semakin marak di kota berpenduduk 1,3 juta jiwa ini. Kondisi tersebut, kata dia, memberikan kesan angkot menjadi alat promosi berjalan bagi caleg yang akan berlaga pada Pemilu 2014. “KPU perlu mengintensifkan sosialisasi PKPU Nomor 15 Tahun 2013 kepada seluruh caleg dan partai poltik agar dipahami dan dilaksanakan. Salah satunya tentang zonasi pemasangan alat peraga partai politik dan caleg,” tandasnya.(AZH/ODI)


PEMILU 2014

KAMIS 3 OKTOBER 2013

BANTEN POS

5

BURSACAPRES SDA Belum Niat Nyapres PARTAI Persatuan Pembangunan (PPP) sepakat mengusung Ketua Umum PP Suryadharma Ali (SDA) sebagai calon presiden pada Pemilu 2014 nanti. Meski demikian, Menteri Agama (Menag) tersebut mengaku belum Suryadharma Ali bisa mempertimbangkan usul para kadernya. SDA mengaku masih fokus mengurus haji pada kementeriannya. “Selama ini saya masih belum berikan jawaban mengenai keinginan itu karena saya masih berkonsentrasi pada pelaksanaan haji. Jadi ini tugas besar saya. Jadi saya belum memikirkan soal pencapresan ini,” ujar Suryadharma di kompleks Istana Negara, Jakarta, Selasa, (1/10). Suryadharma memastikan ia baru bisa memikirkan pertimbangan terkait pencapresan pada bulan November saat selesai pengurusan penyelenggaraan haji. Ia menyatakan tidak mudah menimbang keputusan terkait pencapresan. Namun, di sisi lain, ia mengaku kesempatan itu terbuka untuk dicoba. “Tidak sederhana menjawab permintaan dari berbagai kalangan Semuanya masih terbuka. Terbuka menerima, terbuka menolak,” ujarnya. Tidak terlalu dini PPP bicara pencapresan sebelum pileg. Apalagi hasil survei selalu rendah? Memang hal itu jd pertimbangan. Tetapi ada jg yg menyamangati. Masa ketua umum partai tdk brani maju, sedangkan banyk tokoh yg tdk memiliki partai pnya keberanian maju. Tp skali lg sy perlu waktu untuk pertimbangkan. Selain itu, ia juga mengaku tertantang menjadikan PPP sebagai partai besar dengan perolehan tinggi dalam pemilu. Ia menyatakan partai tengah menyusun strategi terkait hal tersebut. “Saya juga sedang pikirkan barangkali jalan yang dipikirkan teman-teman salah satu jalan untuk memperbesar partai. Jadi tidak memiliki tujuan khusus untuk pencapresan sendiri, tetapi lebih penting bagaimana perolehan suara pada pemilu 2014,” tandas Suryadharma.(FLO/JPNN/ODI)

ISTIMEWA

Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo bersalaman dengan Menteri BUMN, Dahlan Iskan usai penandatanganan kerjasama di Balai Kota Jakarta, Rabu (2/10). Saat ditanya awak media mengenai konvensi calon presiden Partai Demokrat, Dahlan Iskan mendoakan Jokowi menjadi Presiden. Sebaliknya, Jokowi juga mendoakan Dahlan menjadi Presiden.

Jokowi-Dahlan Saling Dukung JAKARTA, BP - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Dahlan Iskan mendoakan Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo (Jokowi) agar menjadi Presiden pada Pemilu 2014 nanti. Doa itu terlontar saat Dahlan ditanya puluhan awak media usai penandatanganan kerjasama dengan Pemda DKI Jakarta di Balai Kota Jakarta, Rabu (2/10). Saat ditanya perkembangan hasil konvensi Partai Demokrat, pria berusia 62 tahun itu justru berujar dia mendoakan Jokowi supaya menjadi Presiden. “Saya doakan

Pak Jokowi jadi Presiden, dan anda (wartawan,red) juga doakan saya supaya jadi presiden,” ujar Dahlan sebari melempar senyum. Mendengar didoakan Dahlan, Jokowi juga tak mau kalah berbalas mendoakan pria asal Magetan itu. Menurut dia, Dahlan sudah cocok jadi presiden. “Saya juga doakan supaya Pak Dahlan jadi Presiden, ya cocoklah,” sahutnya. Namun, saat ditanya apakah nantinya akan berduet menjadi Presiden dan Wakil Presiden pada Pemilu 2014, keduanya hanya

tersenyum sembari berlalu meninggalkan puluhan wartawan. Sementara dukungan elemen masyarakat kepada Dahlan Iskan untuk maju sebagai Capres 2014 terus mengalir. Majunya Dahlan Iskan dalam konvensi capres Partai Demokrat mendapat tanggapan anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) asal Provinsi Sumatera Utara, Parlindungan Purba. “Kita tahu Dahlan Iskan itu seorang pekerja keras. Ia telah membuktikan keberhasilannya dari nol hingga menjadi seorang

Menteri BUMN. Menurut saya dia pantas maju menjadi presiden,” katanya, kemarin. Menurut Parlindungan, tidak hanya orang yang menggeluti bidang politik saja yang bisa memimpin suatu negara. Namun pekerja keras seperti Dahlan Iskan layak untuk maju. “Siapa saja bisa naik menjadi presiden dan jangan salah meskipun Dahlan bukan orang politis, sebenarnya dia juga sudah menjadi seorang politisi,” katanya. Dikatakan, usaha untuk

mewujudkan kesejahteraan bersama yang dilakukan Dahlan juga sudah menjadi bagian dari tujuan orang berpolitik. “Jadi tidak perlu orang-orang politisi yang bisa maju, pebisnis dan pekerja keras seperti dia sudah pantas, tidak harus politisi,” katanya. Menurut dia, Dahlan sudah pantas untuk naik menjadi presiden mendatang. “Saya rasa pantas, itu saja. Sikap kerja keras dia, jiwa merakyatnya membuat dia pantas. Itu saja yah, pantas, titik,” katanya.(CHI/PUT/JPNN/ODI)

KPU Diminta Evaluasi PPP Pertanyakan Temuan DPT Bermasalah MoU dengan Lemsaneg JAKARTA, BP - Kerjasama antara KPU dengan Lembaga Sandi Negara (Lemsaneg) untuk pengamanan data Pemilu 2014 terus menuai kontroversi. Sejumlah pihak, khususnya para politisi umumnya menyebut kerjasama tersebut tidak tepat. Memorandum of Understanding (MoU) tersebut dinilai hanya akan menjadi alat Lemsaneg untuk memata-matai para politisi dan masyarakat Indonesia pada umumnya. Setelah sejumlah politisi dan anggota parlemen, penolakan MoU KPULemsaneg juga datang dari Anggota Komisi II DPR RI, Jazuli Juwaini. Politisi dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tersebut bahkan blak-blakan meminta KPU mengevaluasi MoU atau nota kesepahaman yang dilakukan dengan Lemsaneg dalam pengamanan data pemilu. Menurut Jajuli, KPU harus berpikir cermat dalam menggandeng pihakpihak di luar KPU untuk kepentingan penyelenggaraan Pemilu 2014.

Ketidakcermatan menjalin kerjasama dengan institusi lain yang tidak berkompeten dalam Pemilu, kata diam akan berdampak pada penyelenggaraan dan hasil Pemilu. “Pemilu harus berjalan lancar. Hasil perolehan suara para kontestan harus aman. Ya,tapi KPU harus menjalankan tugasnya dengan transparan, itu penting,” kata Jazuli di Gedung DPR RI, Rabu (2/10). Karena itu, Jazuli meminta agar KPU mengevaluasi adanya kerjasamanya dengan Lemsaneg dalam rangka pelaksanaan Pemilu. Kedua lembaga itu dianggap tidak mungkin bisa membangun kerja sama karena memiliki karakter yang sangat berbeda. “Ada dua karakter yang berbeda antara keduanya. KPU harus transparan dalam melaksanakan tahapan pemilu sampai tuntas. Semntara Lemsaneg bersifat tertutup yang tidak bisa diakses sembarang pihak,” tandasnya.(FAT/JPNN/ODI)

SERPONG, BP - Kader Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) melaporkan adanya puluhan data pemilihan bermasalah yang terjadi di Kecamatan Serpong Utara (Serut). PPP minta KPU setempat melakukan verifikasi kembali untuk menimimalisir kesalahan DPT. Kader PPP Kecamatan Serut, Yakub mengatakan, di kecamatan tersebut masih ada ditemukan data pemilih ganda, dan juga masih ada beberapa warga yang tidak tersdaftar sebagai pemilih untuk Pemilu 2014. “Sudah beberapa hari kami laporkan ke PPK (Panitia Pemilihan Kecamatan, red) Serut, bahkan tembuskan juga ke KPU Tangsel,” ujarnya kepada Tangsel Pos (Grup BANTEN POS), kemarin (1/10). Sekretaris DPC PPP Kota Tangsel, Eeng Sulaiman mendesak KPU untuk menindaklanjuti adanya temuan puluhan waga di Kecamatan Serut yang tidak atau belum terdaftar sebagai pemilih Pemilu 2014. KPU, kata dia, harus menjamin mereka benar-benar mendapatkan

hak pilihnya. “KPU harus bertindak cepat, dan yang terpenting KPU harus bisa meminimalisir kasus-kasus data pemilih seperti ini. Karena bisa saja kasus-kasus seperti in terjadi di kecamatan lainnya,” tegasnya. Dia juga mengatakan, temuan tersebut juga sebagai bentuk kepedulian PPP dalamk mensuskses Pemilu 2014 nanti. “Semua elemen yang terlibat harus saling mendukung, agar Pemilu di Tangsel nanti bisa berjalan lancar,” ujarnya. Ketua Kelompok Kerja (Pokja) Data Pemilih KPU Tangsel, Achmad Mudjahid Zein membenarkan PPP telah melaporkan temuan data pemilih bermasalah di Kecamtan Serut. “Parpol yang memberikan tanggapan terkait data pemilih baru PPP dan sudah kami tindaklanjuti,” akunya. Dia mengatakan, dalam proses tindak lanjut terkait data pemilih bermasalah di Kecamatan Serut, seperti data pemilih ganda dan warga yang telah meninggal namun masih

Partai Demokrat Dinilai Gagal Angkat Citra Lewat Konvensi Capres

ISTIMEWA/BANTEN POS

JAKARTA, BP - Pengamat Politik dari LIPI, Siti Zuhro menilai tujuan Partai Demokrat untuk memperalat konvensi sebagai usaha untuk menaikan citra partai tidak berhasil. Kegagalan tersebut menurut Siti dipicu oleh ketidakjelasan sistem rekrut peserta konvensi serta

tidak terlihatnya komitmen yang tegas dalam melaksanakan konvensi. “Masyarakat ternyata tidak antusias melihat konvensi Partai Demokrat. Ini terjadi karena sejak awal konvensi dijalankan tidak sungguh-sungguh. Tidak terlihat sistem yang baik dan

komitmen yang tegas. Semuanya serba tertutup membuat orang tidak bersemangat,” kata Siti Zuhro, di gedung DPR, Senayan Jakarta, Selasa (1/10). Apalagi lanjut Siti, adanya aturan main yang menegaskan survei sebagai penentu dari hasil konvensi. “Sangat terbuka peluang internal Partai Demokrat menunjuk lembaga survei yang menguntungkan posisi Pramono Edhie, yang juga besan Ketua Umum Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono” ujar dia. Sementara peserta konvensi lainnya harus puas menerima hasil survei sebagaimana yang sudah ditetapkan, imbuh Siti Zuhro. Di tempat terpisah, anggota Dewan Kehormatan Partai Demokrat, Melani Leimena Suharli mengatakan rendahnya minat media massa meliput konvensi disebabkan karena kelalaian dari peserta konvensi menggandeng media massa. “Mestinya masing-masing peserta konvensi pro-aktif menggandeng media massa. Jangan semuanya menunggu panitia konvensi karena ini akan sangat memengaruhi elektabiltas peserta,” tegas Melani Leimena Suharli.(FAS/JPNN/ODI)

ILUSTRASI

terdata sebagai pemilih dengan cara dihapus. Dia juga mengatakan tengah melakukan proses validasi data pemilih agar tidak ada ditemukan data bermasalah. “Proses validasi masih tetap ber-

lanjut, dan kami serius tangani ini,” ungkapnya seraya mengakui peran aktif Parpol turut membantu dalam penentuan validasi data pemilih pemilu 2014 di Kota Tangsel.(DRA/ODI/BNN)

Caleg Incumbent Bakal Klaim Perjuangkan Aspirasi Rakyat SERPONG, BP - Anggota DPRD Kota Tangerang Selatan (Tangsel) yang kembali maju sebagai calon legislatif (Caleg) pada Pemilu 2014 nanti, untuk merebut simpati masyarakat dipastikan akan pamer keberhasilan kinerjanya. “Mengklaim telah berhasil dalam menjalankan tugasnya itu sudah lumrah bagi Caleg incumbent, apalagi menjelang Pemilu 2014 mereka akan pamer keberhasilan demi meraih simapti masyarakat,” kata Pemerhati Politik Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidyatullah Jakarta, M Zaki Mubarak, kepada Tangsel Pos (Grup BANTEN POS), Rabu (2/10). Zaki juga menilai, bakal ada juga Caleg incumbent yang mengklaim keberhasilan kinerja bersama sebagai keberhasilan secara pribadi atau fraksinya di DPRD,” ungkapnya. Zaki menyebut, sejauh ini kinerja DPRD Kota Tangsel belum begitu baik. Masih banyak pekerjaan yang belum terselesai-

Kami harus mensosialisasikan hasil program dan kinerja wakil rakyat kepada masyarakat Siti Chadijah Anggota DPRD Kota Tangsel

kan. Misalnya, masalah sampah dan kesemrautan sejumlah pasar tradisional. “Banyak juga pekerjaan yang terbengkalai, artinya kinerja DPRD Kota Tangsel masih tidak bagus,” tegasnya. Dia juga mengatakan, seharusnya Caleg incumbent tidak hanya memamerkan keberhasilannya, tapi harus berani mengungkapkan kinerja yang belum selesai atau yang gagal dijalankan. Anggota DPRD Kota Tangsel,

Al Mansyur yang juga Caleg PAN DPRD Tangsel menyebut wajar jika anggota DPRD memaparkan keberhasilan kinerjanya. “Tinggal bagaimana nantinya masyarakat yang menilainya,” ungkap Al Mansyur. Anggota DPRD Kota Tangsel lainnya, Siti Chadijah mengatakan, pamer keberhasilan bukan untuk merebut simpatik masyarakat menjelang pemilu 2014, namun sudah seharusnya menginformasikan keberhasilan kinerja yang telah dicapai anggota DPRD kepada masyarakat. “Kami harus mensosialisasikan hasil program dan kinerja wakil rakyat kepada masyarakat. Kalau tidak masyarakat tentunya juga tidak tahu apa saja yang telah diperjuangkan wakilnya di DPRD,” tegasnya. Chadijah menegaskan, selama ini klaim keberhasilan kinerja DPRD Tangsel disampaikan kepada masyarakat atas nama lembaga sesuai fungsi DPRD. “Tidak ada main klaim,” tandasnya.(DRA/ODI/BNN)


BANTEN POS KAMIS 3 OKTOBER 2013

TOTAL SPORT

6

Menuju Kebangkitan Olahraga Banten

SPORT SELEB

NET

Kembali Tampil Bugil MANTAN selingkuhan Ryan Giggs, Imogen Thomas, kembali tampil bugil di sebuah majalah dewasa Inggris, Closer, setelah melahirkan putri pertamanya pada Februari 2013 lalu. Imogen rela difoto dengan pose syur untuk bisa meningkatkan kepercayaan dirinya di depan umum. Sebagai seorang model, Imogen memang dituntut untuk tetap memiliki tubuh langsing nan seksi. Namun, setelah melahirkan, wanita 30 tahun tersebut kesulitan untuk mendapatkan tubuh sempurnanya kembali. “Sangat syok ketika saya tidak bisa mengembalikan bentuk tubuh secara cepat,” kata Imogen kepada Daily Mail. Ketika tubuhnya melar, Imogen mendapat kecaman dari para penggemarnya. Mereka menuntut agar ia segera menurunkan berat badannya agar bisa kembali nampang di halaman depan majalah dewasa. “Saya merasa para penggemar ingin melihat tubuh saya kembali bagus setelah melahirkan, tapi tidak bisa dengan cepat terjadi,” jelas Imogen Akhirnya, lanjut Imogen, dirnya langsung melakukan program diet ketat dengan treadmill dan mengurangi makanan serta minuman yang manis. Dan setelah saya melakukan program-program tersebut, akhirnya tubuhnya mulai kembali langsing.(CMT/NET)

NET

Para punggawa Arsenal tampak bergembira usai mengalahkan Napoli pada lanjutan Liga Champions, dengan skor 2-0, pada Rabu (2/10), dinihari kemarin.

KOKOH DIPUNCAK (2) Arsenal Vs Napoli (1) LONDON,BP - Mesut Ozil melengkapi catatan hebatnya di musim perdananya bersama Arsenal. Playmaker asal Jerman tersebut akhirnya sukses mencetak gol untuk The Gunners, julukan Arsenal. Yang lebih istimewa, gol tersebut diceploskan di Liga Champions. Tepatnya ketika Arsenal sukses menggasak Napoli dengan skor 2-0 dalam laga Grup E di Stadion Emirates, London, Rabu (2/10) dini hari kemarin. Dalam laga itu, mantan playmaker Real Madrid tersebut mencetak gol di menit kedelapan. Lesakan gol itu semakin membuat fans Arsenal kian cinta pada Ozil. Sejak ditransfer dari Madrid, Ozil memang sudah menunjukkan performa luar biasa.

Sebelumnya, dia sukses memberikan empat assist di ajang Premier League. Sementara, sebiji gol lainnya dijaringkan Olivier Giroud di menit ke-15. Dengan kemenangan itu, Arsenal kini kokoh di pucuk klasemen Grup E. The Gunners mengumpulkan nilai enam dari dua laga yang dijalani. Sebelumnya, di pertandingan pertama, Arsenal sukses mengalahkan Marseille. Sementara, bagi Napoli, kekalahan tersebut menutup rekor bagus di pertandingan pertama. Ketika itu, Napoli secara luar biasa menggasak Borussia Dortmund yang notabene merupakan finnalis Liga Champions musim lalu. Pelatih Arsenal, Arsene Wenger mengaku sangat terkesan dengan penampilan Mesut Ozil di laga Liga Champions melawan Napoli. Wenger pun hanya perlu duduk santai dan menikmati pertandingan. “Ozil seperti sudah lama ber-

main bersama kami dan dia menampilkan permainan yang memukau di setengah babak pertama dan pastinya dia mempunyai segala yang ingin anda lihat dari seorang pemain terhebat. Dia menampilkan skill individu, skill dalam tim, dan eksekutor andal,” ujar Wenger kepada Tribalfootball, Rabu (3/10). Wenger juga menyatakan bahwa ia menyukai permainan Ozil saat ia masih berada di Madrid. Wenger merasa beruntung memiliki Ozil di timnya. Menurut pelatih yang sudah 7 tahun melatih Arsenal, Ozil sangat menikmati permainannya dan dia sangat cepat berbaur dengan teman-teman di tim barunya. Wenger juga menyatakan bahwa skuadnya telah memiliki keterikatan dengan Ozil sejak awal ia bergabung dan pastinya Ozil juga harus menaruh keyakinan kepada timnya. Keyakinan untuk menjadi

bagian dari kesuksesannya. Sementara itu, Tim kaya London, Chelsea bertandang ke Rumania untuk menjajal tim tuan rumah Steaua Bucuresti, Rabu (2/10) dini hari WIB. Ini adalah laga kedua bagi The Blues (julukan Chelsea) dalam babak fase grup Liga Champions Eropa setelah dipermalukan FC Basel 1-2 di laga pembuka. Hasilnya Chelsea yang tampil dengan kekuatan penuh langsung menunjukkan kelasnya dengan menggempur pertahanan tuan rumah. Serbuan terus menerus yang dibangun tim asuhan Jose Mourinho ini akhirnya berbuah di menit ke 20. Saat itu umpan terukur Samuel Eto’o berhasil dimaksimalkan oleh Ramires menjadi gol pembuka. 01 tim tamu memimpin. Tertinggal 0-1 tuan rumah berupaya membalas. Namun sial justru petaka lahir di penghujung babak pertama. Saat itu pemain Steaua, Daniel Georgievski justru mencetak

gol ke gawang sendiri. Gol yang lahir di menit ke 44 ini menutup babak pertama dengan skor 0-2 untuk keunggulan tim tamu. Di babak kedua Chelsea berhasil menambah keunggulan saat laga paruh kedua berjalan 10 menit. Lagi lagi Ramires tampil gemilang dengan merobek jala tuan rumah untuk kali kedua. Gol ini lahir dari umpan Oscar di menit ke 55. Skor kini menjadi 0-3. Tak puas dengan hasil ini Chelsea akhirnya menutup laga dengan skor 0-4. Adalah Frank Lampard yang mencetak gol keempat dalam laga ini memaksimalkan umpan Willian. Berkat kemenangan ini Chelsea naik ke posisi dua klasemen sementara Grup E dengan tiga angka. Posisi pertama masih diduduki klub Jerman, Schalke dengan enam poin setelah menang tipis 0-1 atas tim Swiss, FC Basel.(CMT/JPNN)

Presiden RI Banggakan Prestasi Atlet-atlet Indonesia

FORMULA1

Indonesia Juara Umum ISG 2013

NET

Vettel Bertekad Lanjutkan Tren Kemenangan SEBASTIAN Vettel kian dekat untuk mendapatkan gelar juara Formula One (F1) keempat secara beruntun. Pebalap Red Bull itu bertekad melanjutkan tren kemenangan itu di Grand Prix Korea. Ya, bulan lalu di Singapura, Vettel berhasil memperlebar jarak dengan meraih kemenangan ketiga secara beruntun. Baby Schumi (julukan Vettel), semakin memperlebar jarak menjadi 60 poin dari rival terdekat Fernando Alonso. Balapan F1 tersisa enam seri lagi. Penampilan buruk Alonso di Korea, akan membuka pintu Vettel untuk meraih gelar juara dunia keempat secara beruntun di Jepang, pekan depan. Keberhasilannya ini akan membuat Baby Schumi termasuk dalam beberapa pembalap hebat. Kemenangan tahun ini, akan membuat pilot 26 tahun itu menjadi pebalap termuda memenangi empat gelar juara secara beruntun, menyamai prestasi dua legenda hidup F1, Michael Schumacher dan Alain Prost. Namun, Vettel mengakui tampilan Sirkuit Yeongam sangat tidak cocok untuk mobilnya RB9. “Tampilan trek di Korea memang sedikit tidak biasa. Trek panjang di awal perlombaan dan kemudian diakhiri dengan tikungan,” jelas pebalap asal Jerman tersebut, dikutip dari SuperSport, Rabu (2/10). “Saya suka bagian tikungan karena sangat menyenangkan, sedangkan untuk trek bagian lurus dan dilanjutkan dengan tikungan tajam bisa sangat membosankan. Posisi itu juga ada kelemahan kami karena kami tidak mampu memacu mobil dengan cepat di sana,” tutupnya.(CMT/OKZ)

JAKARTA,BP - Atlet-atlet Indonesia mencapai prestasi gemilang dalam ajang Pesta Olahraga Negara-Negara Islam atau Islamic Solidarity Games 2013. Dalam ajang ini Indonesia berhasil menjadi juara umum. Dari 13 cabang olahraga yang dipertandingkan, Indonesia berhasil meraih 36 emas, 34 perak dan 34 perunggu. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono yang mengetahui kabar itu pun langsung menyampaikan rasa bangganya atas prestasi atlet-atlet Indonesia tersebut melalui akun twitternya @SBYudhoyono pada Rabu (2/10). ”Kita kembali bersyukur dan bangga, Indonesia menjadi Juara Umum Islamic Solidarity Games 2013 di Palembang. Selamat!” tulis Presiden. Diakui Presiden, banyak negara yang menurunkan atlet-atlet terbaik berkelas dunia dalam ajang ISG 2013 itu. Tetapi, Tim Garuda telah mampu menunjukkan kebolehannya dalam pertandingan. Presiden mengaku, tadinya ia meminta kepada Menpora dan Ketua Komite Olimpiade Indonesia (KOI) agar Indonesia masuk lima besar. Namun, dengan tekad dan semangat yang besar Indonesia bisa

NET

Para peraih medali emas di cabang olahraga (cabor) wushu tampak berpose bersama usai disematkan medali.

justru mengungguli Iran, Mesir, Malaysia dan Turki, yang semuanya terkenal tangguh “Alhamdulillah, kita menang mutlak dengan peralihan medali yang spektakuler,” ujar Kepala Negara. Prestasi juara umum di ajang ISG ini menjadi lompatan besar dibandingkan saat ISG pertama. Saat itu Indonesia meraih peringkat 18 dari 57 negara. Tahun ini Indonesia berhasil meraih peringkat

pertama dari 43 negara yang jadi peserta. Hingga berakhirnya ISG 2013, Selasa (1/10), Indonesia berada di urutan puncak peraih medali dengan 36 emas, 34 perak, dan 34 perunggu. Disusul Iran yang meraih 30 emas, 17 perak, dan 12 perunggu. Sedangkan Mesir meraih 26 emas, 31 perak, dan 29 perunggu. Menyusul Malaysia dengan 26 emas, 17 perak, dan 29 perunggu dan Turki dengan 22 emas, 29 perak,

dan 50 perunggu. Cabang olahraga wushu menyumbang medali emas terbanyak bagi kontingen Indonesia, yaitu 9 emas, 6 perak dan 1 perunggu, disusul renang dengan 6 emas, 7 perak, dan 7 perunggu. Untuk pertandingan angkat besi, Indonesia meraih 6 emas, 2 perak, dan 2 perunggu. Sedangkan pada pertandingan tenis Indonesia meraih 5 emas, 3 perak dan 3 perunggu.(CMT/JPNN)

Pengcab PSSI Kota Serang Tiket Online Timnas Mulai Periksa Keabsahan Pemain U-19 Mulai Dijual Jelang Liga Sepak Bola U-15 Tahun Kota Serang SERANG, BP - Menjelang bergulirnya Liga Usia 15 tahun Kota Serang, Pengurus Cabang (Pengcab) PSSI Kota Serang mulai memerikan keabsahan pemain. Rencananya, hari ini, otortitas tertinggi olahraga sepakbola di Kota Serang tersebut, mulai melakukan screening. Hal itu disampaikan Sekretaris Umum Pengcab PSSI Kota Serang, Ahmad Nahyudin. Kata dia, pelaksanaan Liga Sepak Bola Under 15 tahun Kota Serang akan mulai bergulir pada Senin (7/10), maka dari itu proses screening sudah harus segera dilaksanakan. “Itu semua kami lakukan, un-

Ahmad Nahyudin

tuk meminimalisir pencurian umur pemain yang dilakukan peserta,” papar Nahyudin kepada BANTEN POS, kemarin. Nahyudin melanjutkan, sudah saatnya, seluruh peserta sepak-

bola jujur. Jangan sampai ada pencurian umur. Bila sampai terjadi, itu sama saja mencoreng hirarki pembinaan yang dijunjung tinggi. Makanya, pada proses screening nanti, Nahyudin menyampaikan, panitia akan memerika akte kelahiran, Kartu Keluarga, Raport dan Ijazah pemain. “Kami berharap seluruh peserta dapat memenuhi persyaratan tersebut. Jika tidak, mereka tidak akan bisa bermain,” ucapnya. Terpisah, Wakil Ketua III Pengcab PSSI Kota Serang, Dani Okta Ramdhani juga berharap, tidak ada peserta yang mencuri umur. Soalnya, itu sangat diharamkan sekali. “Saya pun secara tegas meminta kepada panitia untuk bertindak sesuai prosedur. Bila ada yang melanggar, langsung dibatalkan saja,” kata Dani.(CMT)

JAKARTA,BP - Panitia pelaksana (panpel) Kualifikasi AFC Cup U-19 menyediakan 67.059 lembar tiket untuk para penonton. Kualifikasi AFC U-19 itu akan digelar di Stadion Utama gelora Bung Karno, Senayan, 8-12 Oktober mendatang. Hal ini disampaikan Direktur Marketing PSSI, Edhi Prasetyo ketika ditemui di Kantor PSSI, Rabu (2/10). Dia mengatakan, sampai saat ini pihaknya telah menyepakati akan ada sekitar 67 ribu tiket yang akan dijual secara berbayar maupun tidak berbayar. “Tiket berbayar itu kita sediakan sekitar 60.300 lembar, sementara untuk jenis tiket tidak berbayar kami sediakan sekitar 6. 759 lembar,” sebut Edhi. Panpel berharap jumlah tiket yang disediakan tersebut diharapkan bisa memenuhi animo

penggemar timnas U-19 yang baru saja menjadi kampiun AFF Cup U-19. Penjualan tiket pertandingan dapat dibeli langsung pada hari pertandingan 8 Oktober 2013. Sedangkan loket penjualan tiket mulai dibuka pada pukul 9 pagi di loket loket box yang ada di sekitar Stadion Gelora Bung Karno Senayan, Jakarta. Tiket itu bisa didapatkan di loket Barat dan Mesjid Albina (VIP Barat dan kategori 1), Loket timur-lagunas (VIP timur, kategori II dan III), loket utara (kategori III dan kategori IV). Sementara untuk penjualan tiket online sudah bisa dibeli mulai Rabu (2/10) hari ini di tiket.com (www.tikettimnasU19.com) dan Selaras Gerak Semesta (www.tiketnonton.com).(CMT/JPNN)


7 BERITA UTAMA Pemprov dan Pemkab Surati KemenPAN-RB BANTEN POS KAMIS 3 OKTOBER 2013

434 HONORER Sambungan dari Halaman 1

“Jadi dari proses yang sudah dilalui oleh KemenPAN-RB dan BPKP, dari 658 Honorer K1 Kabupaten Serang, seperti pemberkasan awal sampai ATT, hanya 224 yang dinyatakan MK,” ujar Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Serang, Rif’ah Maftuty kepada wartawan, Rabu (2/10). Rif’ah menjelaskan, dari 224 orang yang MK tersebut terdiri dari tujuh bidan Pegawai Tidak Tetap (PTT) dan 217 dari Guru Bantu Sekolah (GBS). Sedangkan 434 honorer K1 yang tidak lulus terdiri dari 40 orang yang tidak bisa diproses karena memiliki ijazah setelah bekerja dan sisanya sebnayak 394 dikarenakan gajinya bukan berasal dari coring belanja pegawai namun coring barang dan jasa. “Namun 394 honorer K1 yang dinyatakan TMK karena gaji bukan dari coring belanja pegawai secara

otomatis dimasukan ke honorer K2 dan berhak mengikuti tes pada 3 November mendatang,” terangnya. Sementara itu Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Serang, Lalu Atharussalam mengaku, belum bisa menerima keputusan KemenPANRB yang mencoret 434 honorer K1. Oleh karena itu pihaknya berencana akan mendatangi KemenPAN-RB untuk memberikan kesempatan kepada honorer K1 yang dinyatakan TMK. “Kami akan berupaya ke KemenPAN-RB lagi untuk konsultasi, kasihan yang TMK sudah puluhan tahun mengabdi,” ungkapnya. Ia menambahkan, pihaknya akan berupaya semaksimal mungkin agar ratusan honorer K1 yang dinyatakan TMK masih bisa diubah menjadi MK. Namun begitu pihaknya juga akan menerima secara legowo jika akhirnya upaya tersebut tidak sesuai dengan harapannya. “Yang penting kita upaya dulu, kalau sudah mentok ya mau bagaimana lagi,” tuturnya.

Terpisah Bupati Serang, Ahmad Taufik Nuriman menyatakan, pihaknya akan berupaya mengakomodir para honorer K1 yang tidak lolos baik di ATT maupun pada tes jalur honorer K2 dengan menambah gaji mereka. Hal tersebut dilakukan sebagai bentuk apresiasi Pemkab Serang kepada honorer K1 yang sebagian besar sudah mengabdi selama puluhan tahun. “Kalau tidak lolos akan kami upayakan gajinya kita tambah dari APBD kalau Pemkab punya uang apa salahnya kalau dialokasikan untuk penambahan gaji honorer K1 yang tidak lolos,” ujarnya. Salah satu honorer K1 di lingkungan Pemkab Serang yang enggan disebutkan namanya berharap, agar BKD segera merilis nama-nama yang dinyatakan TMK maupun MK agar rasa penasaran pihaknya bersama honorer K1 lainnya bisa terobati. “Kalau sudah keluar segera umumkan kami juga pensaran. Kalau penambahan gaji seperti yang

dikatakan Pak Bupati kami cukup mengapresiasi tapi tetap saja menjadi PNS adalah yang paling kami harapkan,” akunya. Terpisah, setelah mendapat desakan dari 767 honorer kategori 1 (KI) yang tidak lolos ATT, Gubernur Banten, Ratu Atut Chosiyah kembali mengirimkan surat secara resmi kepada MenPAMN-RB agar seluruh honorer Pemprov Banten kategori I (K1) yang dinyatakan TMK menjadi memenuhi kriteria MK. Ditemui usai semiloka koordinasi dan supervisi (Korsup) Pencegahan Korupsi di Provinsi Banten yang diselenggarakan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPP) di pendopo gubernur KP3B, Rabu (2/10) Atut menjelaskan, pihaknya telah mengirim surat kembali kepada KemenPAN-RB. “Suratnya sudah dikirim oleh Badan Kepegawaian Daerah (BKD) ke KemenPAN-RB pada Selasa kemarin (1/10),” kata Atut. Dijelaskan Atut, bukan hanya honorer K1 yang dinyatakan TMK di-

usulkan kembali ke KI, akan tetapi sebanyak 109 honorer K2 juga diusulkan ke K1. “Ibu ingin semuanya lolos sebgai CPNS, karena kalau K1 itu tanpa testing, dan kalau K2 harus ikut seleksi CPNS, dan belum tentu lolos,” ungkap Atut. Atut menjelaskan, beberapa pertimbangan dirinya untuk mengusulkan seluruh honorer K1 yang masuk menjadi honorer K2 untuk dikembalikan lagi menjadi honorer K1 di antaranya adalah dari kinerja yang diperlihatkan para honorer tersebut sudah teruji bahkan hingga masa waktu yang cukup lama. Selain itu, latar belakang pembiayaan honorer K1 tersebut murni berasal dari APBD. “Bahkan, honorer K2 yang semestinya hanya bersumber dari APBN, tapi disini juga dibiayai dari APBD. Selain itu,ada beberapa honorer yang sudah berpuluh-puluh tahun bekerja. Harusnya, ini menjadi pertimbangan oleh pusat juga,” paparnya. Sementara itu, Sekda Pemprov

Banten, Muhadi dan Kepala BKD Provinsi Banten Anwar Mas’ud mengungkapkan surat usulan kembali honorre KI tersebut telah disampaikan kepada salah stau deputi yang menangani honorer K1 dan K2. “Kami berharap usulan surat dari Ibu Gubernur Banten dapat direspon dengan baik,” kata Anwar Masud. Sementara itu, terkait dengan SK pendelegasian terhadap 10 honorer K1 yang dinyatakan MK Otorisasi, BKD masih terus melakukan koordinasi dengan empat kepala satuan kerja perangkat daerah (SKPD) yang menaungi 10 lulusan honorer K1 itu agar dapat menyerahkan SK tersebut kepada BKD untuk diserahkan kepada KemenPAN-RB dan BKN. Karena, SK tersebut menjadi prasyarat dapat diangkatnya 10 lulusan honorer K1 hasil ATT yang lalu. “Kami sudah mintakan, dan akan segera disampaikan kepada pemerintah pusat. Agar ke10 honorer ini bisa langsung diproses,” kata Anwar.(DWA/RUS/ENK)

Golkar untuk mewujudkan hal tersebut. “Kalau boleh disebut kesempatan sebagai Partai Politik (Parpol) ini bisa disebut sebagai peluang kami untuk Golkar untuk membalikan keadaan,” ujarnya kepada BANTEN POS, kemarin. Tatu yang juga menjabat sebagai Wakil Bupati Serang ini menambahkan, dengan adanya kesempatan ini pihaknya berharap agar Golkar mampu memanfaatkan peluang ini. Salah satu caranya yakni dengan melakukan evaluasi pada pilkada sebelumnya dimana saat ini Pasangan Calon Bupati Lebak nomor urut dua yang diusung Golkar, Amir Hamzah - Kasmin (HAK) kalah. “Kita optimis, seberapa besar optimisme kami ya tentu sangat tinggi,” tuturnya. Sementara tim Ide Centre, Khai-

rul Umam menyatakan tetap siap melaksanakan putusan MK, soal PSU. Namun demikian, timnya tetap menyayangkan ketika seorang pesrta dalam pemungutan suara pada pilkada yang digelar 31 Agustus lalu, tidak siap kalah dan tidap siap menang. “Jelas, pasangan IDE sebagai bupati terpilih meraih suara signifikan menembus angka 62 persen lebih, dan telah ditetapkan sebagai bupati, dan wakil bupati terpilih oleh KPU. Namun, kok pasangan lawan yang kalah tidak siap kalah,” ujarnya. Sementara itu, Ketua KPU Lebak, Agus Sutisna mengatakan waktu pelaksanaan pemungutan suara ulang (PSU) baru mau dibahas. “Belum, baru mau dibahas sore ini,” kata Agus.(SEP/DWA/ENK/BNN)

Dinilai Cacat Hukum, Keputusan DKPP Dicabut TANGERANG Sambungan dari Halaman 1

dan tes kesehatan terhadap pasangan nomor urut empat Ahmad Marju Kodri-Gatot Suprijanto. Koordinator Sinergi Masyarakat untuk Demokrasi (Sigma) Said Salahudin mengatakan, putusan sela tersebut mirip dengan perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) Kabupaten Morawali Sulawesi Tengah beberapa waktu lalu. “Ada sejumlah calon, kemudian pemenang keduanya menggugat KPU dengan alasan salah satu calon tidak memenuhi syarat kesehatan karena dianggap stres. Atas putusan MK, keluar putusan sela memerintahkan KPU Morowali melakukan PSU (pemilihan suara ulang) tanpa menyertakan pasangan tersebut,” ujar Sahid seperti dikutip kompas.com, Rabu (2/10). Terkait putusan sela pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Tangerang tersebut, pasangan pemenang Arief-Sachrudin kemungkinan bisa tetap lolos jika dalam verifikasi pendukung partai dan tes kesehatan tidak ada masalah. Namun, kata Sahid, bila ditemukan dua pasangan calon tersebut memang bermasalah, maka pilkada harus diulang. “Proses Pilkada tidak demokratis karena menyertakan orang tidak memenuhi syarat,” ujar Sahid. Komentar berbeda ditegaskan pengamat politik Universitas Indonesia (UI), Margarito Kamis. Saat dihubungi Satelit News tadi malam, Margarito mengatakan bahwa atas keputusan sela yang memerintahkan KPU Banten untuk melakukan verifikasi ulang terhadap partai pengusung dan te kesehatan calon, kemungkinan tidak ada pemungutan

suara ulang (PSU). “Saya kira itu tidak akan terjadi Pilkada ulang. Perintahnya kan hanya melakukan verifikasi dan tes kesehatan. Jadi kalau KPU Banten sudah melakukan itu, berarti tidak MK tinggal memutus kemenangan pasangan tanpa ada pilkada ulang,” kata Margarito. Keputusan sela itu juga menurut dosen UI ini tidak akan menggugurkan kemenangan pasangan AriefSachrudin. “Tidak akan mempengaruhi perolehan suara,” tandasnya. Sementara, dalam situs resmi MK disebutkan keputusan Dewan Kehormatan penyelenggara Pemilu (DKPP) meloloskan pasangan Arief-Sachrudin dan AMK-Gatot cacat hukum. Kedua pasangan itu menjadi peserta pilwakot atas putusan DKPP, bukan KPU Banten. “Menurut MK, keputusan DKPP yang demikian adalah keputusan yang cacat hukum sehingga tidak mengikat dan tidak wajib diikuti,” putus MK seperti dikutip dari website MK, Rabu (2/10). Menurut MK, DKPP adalah lembaga yang hanya berwenang memutuskan dalam pelanggaran etik, tidak dapat memutuskan sengketa keputusan KPU yang dikeluarkan dalam lingkup kewenangan KPU. Selain itu, DKPP bukan merupakan lembaga peradilan sebagaimana dimaksud dalam pasal 24 UUD 1945. Atas pertimbangan ini maka MK membatalkan keputusan DKPP. Terpisah, putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang memutuskan pemungutan suara ulang (PSU) pada perkara perselisihan Pilkada Lebak mengundang komentar beragam. Selain siap melaksanakan PSU, mereka berharap kecurangan tidak lagi terjadi sehingga pesta demokrasi di Kabupaten Lebak tidak

Mayoritas Peserta Rapat Tak Setuju Soal Century BOEDIONO Sambungan dari Halaman 1

Keuangan, Sri Mulyani Indrawati yang berwenang dalam penetapan Bank Century sebagai bank gagal berdampak sistemik. Hal itu diputuskan dalam rapat KSSK pada November 2008 lalu. “Forum KSSK itu diputuskan oleh yang mempunyai kewenangan dan kewenangan itu dimiliki oleh menteri keuangan dan gubernur Bank Indonesia. Saudara sendiri sudah tahu kan,” kata Agus usai menjalani pemeriksaan di KPK, Jakarta, kemarin. Dia mengaku tidak memberikan pandangan apakah Bank Century merupakan bank gagal berdampak sistemik atau tidak dalam pertemuan KSSK pada 20-21 November 2008 itu. Sebab, saat itu dia hadir hanya menjadi narasumber saja. Sebagai narasumber, mantan Direktur Utama Bank Mandiri itu menjelaskan mengenai kondisi perbankan Indonesia pada tahun 2008. “Saya tidak menyampaikan pandangan,” kata Agus. Rapat KSSK sendiri sebagaimana sudah beredar dalam dokumen Badan Pemeriksa Keuangan (BPK)

yang ditandatangani 26 September 2009, digelar pada 21 November 2008 dinihari. Dasar hukum rapat KSSK adalah Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang (Perpu) Nomor 4/2008 tentang Jaring Pengaman Sistem Keuangan (JPSK). Selain rapat KSSK, hal yang menarik publik adalah rapat konsultasi KSSK, yang digelar pada malam tanggal 20 November 2008, atau beberapa jam sebelum rapat KSSK. Dalam rapat konsultasi ini KSSK minta pandangan dari beberapa pejabat Departemen Keuangan, BI, Lembaga Penjamin Simpanan (LPS), Bank Mandiri, Ketua UKP3R dan juga Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK). Dalam rapat konsultasi itu, mayoritas hadirin tak setuju bila Bank Century disebut sebagai bank gagal berdampak sistemik. Hanya Gubernur BI, Boediono, yang mempresentasikan dan ngotot menyebutkan Century sebagai bank gagal berdampak sistemik. Karena berdampak sistemik itu, BI juga mempresentasikan untuk mencari jalan keluar dan menyelamatkan Bank Century dengan memberi dana talangan atau bailout.(GIL/IGO/JPNN)

Hormati Batik Sambungan dari Halaman 1

mengimbau tapi menerapkan juga ke diri sendiri kalau batik itu paling cantik dari apa yang kita kenakan sebagai orang Indonesia. Kita perlu bangga,” kata Citra saat ditemui di Studio RCTI Kebon Jeruk Jakarta Barat, Rabu (2/10). Citra yang merupakan kelahiran Yogyakarta itu mengaku ingin memberikan contoh dan mengimbau agar generasi muda tidak melupakan batik. “Sekarang zaman semakin

keren. Batik didesain sekeren dan segaul mungkin, dan saya berharap bisa kenakan sesering mungkin,” ungkapnya. Penyanyi dengan nama lengkap Skolastika Citra Kirana Wulan itu cukup sering menggunakan batik, terutama di acara kenegaraan, kondangan, bahkan saat show pun juga beberapa kali mengenakan batik. “Batik itu gak jauh dari Citra. Karena Citra orang Jawa, mama banyak koleksi batik Jawa,” terangnya.(ABU/ENK/JPNN)

tercoreng untuk kedua kalinya. Salah satu kandidat Bupati Lebak, Pepep Faisaludin mengaku siap mematuhi putusan MK. Menurutnya, keputusan MK merupakan produk hukum yang harus diikuti oleh semua pihak karena merupakan keputusan final dan dihasilkan melalui kajian yang mendalam. “Ketika aturan, dalam hal ini MK memutuskan PSU pada Pilkada Lebak, maka semua pihak harus tunduk terhadap keputusan itu, tanpa kecuali. Negara kita kan, negara hukum, dan hukum harus dijadikan panglima,” kata Pepep yang pada Pilkada lalu berpasangan dengan Aang Rosadi, Rabu (2/10). Sementara, Wakil Ketua DPD Golkar Banten, Suparman mengingatkan semua pihak agar pelak-

sanan PSU tetap mengacu kepada ketentuan yang ada. PSU juga harus berdasarkan pertimbangan-pertimbangan baik teknis maupun non teknis, agar tidak terulang kembali proses pemilihan yang tidak LUBER dan jurdil. “Soal waktu, kapan PSU digelar, hal itu saya kira domainnya KPU Kabupaten Lebak, dan semoga PSU ini dapat dilaksanakan dengan baik, sehat, lancar, dan kondusif,” ujar Parman. Ketua Harian Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Golkar Provinsi Banten, Ratu Tatu Chasanah menyatakan, jika keputusan MK tentang PSU pada Pilkada Kabupaten Lebak adalah kesempatan kedua bagi Golkar untuk berbalik menjadi pemenang. Oleh karenanya pihaknya akan mengerahkan seluruh kader

MPR DAN DPD RI. Ketua Kelompok DPD di MPR Bambang Soeroso (kiri) didampingi Wakil Ketua DPD GKR Hemas (kedua kiri) menyampaikan pemaparan kepada Ketua MPR Sidarto Danusubroto Wakil Ketua MPR Melani Leimena Suharli, Wakil Ketua MPR Ahmad Farhan Hamid saat rapat konsultasi Pimpinan Kelompok DPD di MPR, Rabu (2 Okt 2013) di Gedung Parlemen di Jakarta. Rapat Konsultasi tersebut menyampaikan rekam jejak perjuangan Kelompok DPD di MPR dalam mengupayakan penataan sistem ketatanegaraan Indonesia. MUSTAFA RAMLI/JAWA POS/JPNN

Anggaran Pendidikan Di Bawah 20 Persen APBD-P Sambungan dari Halaman 1

Pembangunan Daerah (Bappeda), dan DPPKD, terhadap enam kabupaten/kota ada beberapa daerah alokasi anggaran pendidikan dan kesehatan tidak sesuai ketentuan. “Hasil evaluasi dari empat kabupaten/kota yang sudah dikeluarkan Surat Keputusan Gubernur Banten, ada dua daerah anggaran pendidikan dan kesehatannya tidak sesuai dengan UU,” katanya. “Kota Cilegon dan Kabupaten Lebak alokasi anggaran pendidikan dan kesehatannya kurang dari 20 dan 10 persen seperti yang amanatkan oleh UU, dan kami telah minta untuk diperbaiki,” ungkapnya. Namun untuk Kota Tangsel dan Kabupaten Tangerang, beradasarkan hasil evaluasi oleh tim pokja,

sudah sesuai dengan ketentuan. Hanya saja untuk Kabupaten Tangerang, ada anggaran guru tidak sesuai dengan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 117/PMK. 02 Tahun 2013 Tentang Perubahan atas PMK No.32/PMK.02/2013 tentang Tata Cara Revisi Anggaran Tahun Anggaran 2013. “Tapi kalau dilihat dari sektor anggarannya, Kabupaten Tangerang sudah lebih dari 20 persen, hanya perlu diperbaiki sedikit dan disesuaikan dengan PMK,” ujarnya. Sementara itu, untuk dua daerah yang saat ini sudah dilakukan evaluasi dan dalam proses pembutan SK Gubernur Banten atas perubahan APBD tahun 2013 yakni, Kota Serang dan Pandeglang. “Kalau sudah dibuatkan SK dan ditandatangani oleh Gubernur Banten, maka akan kami serahkan ke kabupaten

bersangkutan. Tapi dari hasil evaluasi, dua daerah tersebut tidak ada yang urgen,” ujarnya. Untuk Kota Tangerang dan Kabupaten Serang, evaluasi oleh tim Pokja masih berjalan. “Berdasarkan ketentuan, evaluasi berjalan selama 15 hari kerja. Kalau tidak salah untuk dua daerah itu baru datang ke kami Senin kemarin. Jadi kami belum mendapatkan laporan dari tim pokja,” terangnya. Yani menambahkan, ada lima point dalam evaluasi APBD kabupaten/kota yang dilakukan oleh tim pokja. Pertama, kebijakan umum mencakup Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD), nota keuangan, singkronisasi program kegiatan kabupaten/kota dengan provinsi, dan pemerintah provinsi dengan pemerintah pusat. “Ini akan dilakukan evaluasi oleh

Bappeda,” ujarnya. Yang kedua, terkait dengan pendapatan daerah seperti mengevaluasi pendapatanpendapatan daerah dari pajak, retribusi. Dilihat juga dari kemandirian keuangannya, dan PMK. “Ini adalah ranahnya oleh DPPKD,” imbuhnya. Yang ketiga, adalah belanja daerah, terkait dengan pos belanja di seluruh SKPD. “Misalanya, belanja daerah untuk dinas pendidikan dan kesehatan, apakah sudah sesuai dengan Undang-undang atau tidak, dimana kita ketahui minimal 10 persen untuk kesehatan dan 20 persen untuk pendidikan,” ungkapnya. Ke-empat pembiayaan, dan yang terakhir atau kelima, pos lain-lain, seperti pengesahan tata naskah. “Point kelima adalah akhir dari evaluasi APBD perubahan,” ungkapnya.(RUS/IGO)

Siapkan Pesawat Generasi Keempat, Gandeng PT DI TIGA Sambungan dari Halaman 1

Proyek dimulai pada Februari 2012. Awalnya, UGM mengirimkan proposal ke JICA, Jepang. Proposal disetujui, mereka mendapat dana riset Rp250 juta selama dua tahun untuk penciptaan pesawat autopilot itu. Proyek tersebut juga mendapat bantuan Rp82 juta dari LPPM (Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat) UGM serta Rp87 juta dari Ditjen Pendidikan Tinggi (Dikti) Kemendikbud. “Pada awal riset, pesawat yang kami buat berukuran besar. Tapi, begitu diterbangkan, dalam 5 menit sudah jatuh. Pesawat percobaan pertama itu kami beri nama Gagak, sesuai dengan bentuk dan ukurannya,” jelas pria kelahiran Klaten, 5 Oktober 1971, tersebut. Tidak patah arang, Gesang bersama para mahasiswanya yang tergabung dalam tim Force kembali membuat pesawat autopilot dengan menggunakan bahan yang lebih ringan, yakni resin komposit. Tapi, setelah jadi, pesawat itu masih terlalu berat. “Saya tidak berani me-

nerbangkannya. Takut kalau jatuh menimpa orang,” kenangnya. Namun, Gesang cs belum menyerah. Mereka kembali merancang pesawat ringan yang aman diterbangkan tanpa pilot. Badannya menggunakan kayu yang dilapisi resin, sedangkan bagian sayap dan ekor menggunakan plastik. Ukurannya lebih kecil. Hal itu dimaksudkan agar pesawat bisa diterbangkan dengan aman dan lincah. Tim Force sempat membuat lima pesawat kecil generasi kedua dari Gagak itu. Tapi, setiap diterbangkan, pesawat selalu jatuh dan hilang. Mungkin diambil orang yang menemukan. Meski begitu, mereka terus melakukan evaluasi. Hasilnya, terciptalah pesawat yang lebih ringan, lebih kecil, dan punya daya jelajah yang memadai sebagai pesawat pemantau. Pesawat itulah yang kemudian diberi nama Camar Biru. Pesawat tersebut memiliki panjang 120 cm dengan tinggi 30 cm. Camar Biru mampu terbang hingga ketinggian 600 meter dari permukaan laut dengan kecepatan 60 km per jam. “Untuk saat ini Camar Biru bisa

terbang paling lama hingga 15 menit. Pesawat autopilot itu menggunakan baterai untuk menggerakkan mesinnya,” jelas suami Ratna Widiastuti tersebut. Begitu diyakini Camar Biru “layak terbang”, UGM lalu berani melaunching ciptaannya tersebut di Lapangan Graha Sabha Pramana, kampus UGM Jogjakarta, 25 September. Saat itu Camar Biru sudah dilengkapi kamera, global positioning system (GPS), sensor stabilitas, sensor ketinggian, serta sensor kecepatan. “Saat penampilan perdana di hadapan wartawan tersebut, saya yang paling ketar-ketir. Sebab, kalau pesawat itu gagal terbang atau jatuh menimpa orang, habislah saya,” ucapnya. Namun, launching Camar Biru sukses. Pesawat tanpa awak pertama dari UGM tersebut mampu terbang di atas kampus Bulaksumur selama 15 menit. Camar Biru bisa terbang sejauh 8 kilometer dengan kecepatan 60 km/jam. Selain itu, pesawat tersebut dapat difungsikan untuk mengirimkan live video, menghasilkan peta udara dari mozaik foto, serta mampu dropping pa-

yload di lokasi tertentu. Baling-baling Camar Biru sengaja ditempatkan di tengah badan pesawat yang diarahkan ke ekor pesawat. Hal itu dimaksudkan untuk kepentingan keamanan pesawat, tetapi tidak sampai mengganggu keseimbangan pesawat selama terbang. “Dengan baling-baling ditempatkan ke arah belakang, saat pesawat jatuh, tidak akan merusak motornya. Juga tidak mengganggu saat ada payload yang dijatuhkan. Fungsi kamera juga aman,” terangnya. Ke depan, pihak UGM merencanakan untuk mengembangkan generasi keempat pesawat tanpa awak tersebut. Untuk generasi keempat itu, mereka akan mendesain pesawat yang lebih besar, yang mampu terbang dengan range 40 kilometer. Pesawat tersebut saat ini didesain bersama oleh UGM dan PT DI (Dirgantara Indonesia) Bandung. “Sementara ini rata-rata pesawat ini terbang pada ketinggian 200 meter di atas permukaan laut. Sebab, untuk terbang di atas 200 meter, kami harus meminta izin kepada otoritas penerbangan terlebih dahulu,” jelasnya.*


Kreatif& Berani Beda Note s

Genb_bantenpos@yahoo.com Gen-b Bantenpos

HALAMAN

@GenB_BantenPos

8

Wirda Agashi @wirdaagashi

FIKOM UNSERA

Fotografer:

Ian Sangadji

Terinspirasi Matty Mullins KALO ngebahas soal style Rockabilly, ya harus sama orang yang suka dengan style rambut ala Masbro David Naif lah yah. Biar klop gitu :D Nah, Gen-B udah ngobrol nih sama adiknya David Naif, wahahaha.. Enggak ding. Rambutnya doang yang sama. Simak yaaaw…! :D Halo bro…. Cieee Rockabilly niiih. Kenapa tuh bro suka style rambut begitu? Gua suka Rockabilly style karena rapih dan nyantai aja, heheheh. Dan, lebih pede dan nyaman aja :)

@andriee13 FE UNSERA

B

-ders, sekarang-sekarang ini gaya rambut tipis and klimis lagi booming lho yah. Yoi, ROCKABILLY STILE \m/ Makin klop lagi sebenernya kalau gaya rambut kek gitu tuh dipaduin sama setelan pakaian celana jeans ketat alias skinny atau chino. Atasannya? Gak usah pake apa-apa juga gak apa-apa! Wakakak. Eniwey, gaya rambut Rockabilly ini pertama ngetren sekitar tahun 1950-an tuh B-ders. Iya, barengan sama tren musik rock and rool di kalangan remaja di Amrik dan Eropa sono waktu itu. Jaman-jaman Si Om Elvis Presley sama Masbro Jimmy Rodgers kali yah Bders… Secara harfiah, kata Rockabilly itu katanya adalah gabungan dari kata ‘Rock’ sama ‘Hilbilly’ B-ders. Nah, Hilbilly ini genre music hasil kawin silang dari Rock n roll sama country. Gitu katanya B-ders. Sama kek genre-genre music lainnya, Rockabilly ini juga, waktu itu bukan jadi semacem genre music aja. Tapi juga udah jadi kek semacem gaya hidup gitu. Iya, kek mulai dari cara mereka bermusik, cara berfikir dan bersikap, sampe mobil and fashion yang mereka pake. Contoh, penganut gaya hidup Rockabilly ini biasanya mereka kalo pake mobil yang jenis hot rod gitu. And kalo motor ya motor custom gitu. Nah, sekarang yang paling gampang buat diikuin sama kita-kita, ya gaya rambutnya lah dulu. Kalo soal pake mobil atau motornya mah, gak apa-apa kalo masih naek KOPAS atau bawa motor bebek juga. Wekekekek, iya kalo di tukang cukur Garut juga kan gampang yah. Tinggal bilang, “Kang, Rockabilly Satu!”, sambil ngacung. :P “Ya, atau cara berpakaiannya lah. Itu juga kan gampang diikutin,” komen Kori (@KORYRAMBE94), anak FH Untirta yang juga lagi seneng banget sama model rambut Rockabilly itu. Malahan dia sebisa mungkin, kemana-mana termasuk ngampus, dengan fashion or dandanan ala Rockabilly. Mulai dari pake kemeja flannel, atau jaket kulit ala Tria Changcuters. Gak ketinggalan juga celana skinny-nya. Wah, tinggal naek kudanya aja ya bro.. Lho?! Wekekekek.

STARTING OVER (@STARTINGOVERYK)

Memotret Kehidupan Lewat Lirik & Musik

WAH, wah, B-ders ada band cadas nih asal Jogjakarta. Namanya STARTING OVER. Band yang pernah main di event ROCK IN SOLO 2012 sebagai band voting pembuka CANNIBAL CORPSE ini personilnya ada Bagas (Guitar 1), Kiki (Guitar 2), Agung (DUSTY LAND), Candra (Bass) dan Aconk (Drum). Langsung aja yuk simak interview Gen-B sama mereka….! ;) Well, langsung ya bro, kenapa nih nama bandnya STARTING OVER? Arti dari STARTING OVER adalah mulai lagi dari awal. Ini kita pilih karena agar perjalanan band kami tetap semangat sampai kapan pun seperti awal dari terbentuknya. Karna menurut kami biasanya perjalanan band indie membutuhkan semangat yang kuat. Dan semangat tersebut akan tetap ada walaupun rintangan-rintangan yang dihadapi, mudahmudahan kami bisa bertahan selama mungkin. Wah, keren, keren. Oiya, band ini berdiri sejak kapan bro? Kami sebenernya ada sejak 2005, karena pergantian personil kami aktif kembali sekitar 2008. Band ini mengambil genre apa ya? Kami menyebutnya Groove Metal, karena aliran ini mewakili passion bermusik dari setiap personil kami. Kalo influence bro, dari mana? Kami terpengaruh berbagai aliran musik yang ada, tapi kami lebih fokus kaya ke PANTERA, MOTORHEAD, X-JAPAN, dan LAMB OF GOD. Mantep! Album gimana bro? Ada? Kami sudah punya satu album, DEKADENSI yang berisikan 9 materi lagu. Ada satu lagu instrumental. Kami berkolaborasi dengan GALANG, vokalis Gargoyle, Yogyakarta, di salah satu lagu kami, IDEOLOGI. Di lagu instrumental Dekadensi kami kolaburasi sama Oki, gitaris The Last Destination, Yogyakarta.

KAMIS 3 OKT OBER 20 13 OKTOBER 201

Model:

EDAAAAAANNNN... Udah pertengahan minggu agi aja nih. Tugas di kampus or PR sekolah tau-tau numpuk! Pacar b te! Uang jajan abis or malah belum dikirim lagi sama ortu. Well, jawabannya Cuma satu: MUSIIIIIIIC .! Eiits, betewe jangan sembarangan music juga Bders dengernya... Nanti malah galau yang ada. Waakkks. Nih, dengenerin rock and roll! Dijamin ngampus and sekolah jadi semanget! Kalo pengen lebih rock and roll lagi, rambut tuh potong gaya Rockabilly! Rockabilly? Apaan Rockabilly? Bacaaaa... !! @GenB_BantenPos

Check This Out!!!

Secara umum lagu-lagu kalian cerita soal apa sih? Ya soal kehidupan kita yah. Kek di lagu AMBISI LIAR itu liriknya berisikan tentang manusia hidup harus memiliki ambisi liar bila ingin bertahan hidup di negara ini. Di lagu KONSPIRASI TAHTA itu cerita soal tahta dan jabatan di negara ini sarat dengan segala konspirasi. Trus di lagu ORDE HITAM, ya kita kan sekarang hidup di jaman orde hitam dengan semua ketidak jelasan perangkat Negara. Anyak deh. Woiya, gimana kita bisa dapetin album kalian? Kami mengratiskan semua lagu di album kami di internet. (www.startingoveryk.com atau www.reverbnation.com/ startingover69/Page facebook : https:// www.facebook.com/pages/ STARTING-OVERyogyakarta/ 144824308863541?ref=hl) Wokeh, terakhir, biasa bro, apa harapan kalian nih? Harapan kami semua kalangan bisa mendengarkan karya-karya kami dan pesan dalam karya kami tersampaikan di semua kalangan.

Woooh, trus gimana ceritanya tuh bro lo mulai suka gaya rambut kek gitu? Dulu gue semi Mohawk gitu style rambutnya. Trus bosen, dan kebetulan gue suka banget sama Matty Mullins, vocalisnya Memphis May Fire. Udah deh begini *ngangkat alis harom Adji Mu rn bo ji d a @ y God Is “M t s li a c Vo t” Greates

@eghykuryatnaa Style rockabilly nih bikin makin pede, keren dan banyak yg bilang rambutnya ada jambul khatulistiwanya hahaha

@agit_beatbox Semenjak di potong style rockabilly ini bonyok selalu bilang ganteng dan rapih :D

@MaulanaIrfan2 gw jamin yang dipotong ala rockabilly ini tingkat gantengnya naik 80% :p


KAMIS 3 OKTOBER 2013

METRO SERANG Inspirasi dan Semangat Baru Serang

KEPENDUDUKAN Kesadaran Pria Ber-KB Masih Rendah

Ribuan Pelamar CPNS TMS SERANG, BP - Sampai akhir pemeriksaan berkas calon pegawai negeri sipil (CPNS), jumlah pelamar yang dinyatakan memenuhi syarat berjumlah 4.582 orang. Jumlah pelamar yang masuk ke Badan Kepegawaian Daerah (BKD) sendiri berjumlah 5.500 orang. Sisanya tidak memenuhi syarat (TMS) dan berkasnya tidak lengkap. “Pelamar yang dinyatakan TMS akan dicek ulang karena khawatir ada pelamar yang memenuhi syarat. Sedangkan jumlah pelamar yang berkasnya tidak lengkap sekitar 15 orang. Kemarin, kami melakukan pencetakan nomor testing bagi para

TINGKAT kesadaran pria mengikuti program Keluarga Berencana (KB) di Kabupaten Serang masih relatif rendah. Pasalnya, dari target yang dicanangkan Badan Keluarga Berencana Pemberdayaan Masyarakat dan Perempuan (BPKBPMP) Kabupaten Serang untuk program KB sistem Motede Operasi Pria (MOP) sebanyak 450 orang, baru terlaksana di angka 100 pria pengguna metode KB khusus pria tersebut. Hal tersebut kemungkinan terjadi karena pola pikir pria masih menganggap jika hal itu merupakan urusan wanita. Kepala Sub Bidang Pelayanan KB pada BPKBPMP Kabupaten Serang, Encup S Wijaya mengatakan, pandangan masyarakat Kabupaten Serang bahwa program KB adalah urusan kaum wanita hingga kini masih kental. Terlebih sebagian besar warganya masih termasuk agamis yang menganggap KB tidak ada dalam ajarannya. “Hal itu terlihat dari partisipasi pria terhadap sistem KB yakni MOP dengan tingkat partisipasi hanya mencapai 25 persen saja. Dari target 450 orang sejak awal tahun namun hanya tercapai 100 orang saja,” ujarnya kepada wartawan disela-sela acara gebyar KB di halaman Pendopo Bupati BACA KESADARAN... HAL 10

Mang

aseng Nomor Rekening Menelpon SEORANG lelaki terkejut ketika istrinya mencak-mencak setelah menemukan ada kertas bertuliskan Maya dengan deretan nomor di belakangnya dari saku celananya. Namun kemarahan sang istri reda ketika diberitahu bahwa Maya itu kode nomor rekening baru miliknya. Tapi selang sehari kemudian tiba-tiba si lelaki dipukul dengan keras oleh istrinya. Suami Istri

: Kenapa kamu memukulku? : Nomor rekeningmu tadi menelpon

EDO DWI/BANTEN POS

MASUK JURANG. Sebuah angkutan kota jurusan Pandeglang - Serang masuk jurang setelah menghindari tabrakan di Jalan Raya Serang-Pandeglang KM 9 Kamanisan Curug, Kota Serang, Rabu (2/10). Dalam peristiwa tersebut 1 orang penumpang tewas dan 4 orang mengalami luka-luka. (Berita terkait di halaman 10).

DALAM RANGKA HUT KE-487 KABUPATEN SERANG PENGCAB. PSSI KABUPATEN SERANG AKAN MENGADAKAN

KOMPETISI SEPAK BOLA

U-21

antar Kecamatan

Memperebutkan Piala Ketua PSSI Kab. Serang

(HJ. Ratu Tatu Chasanah SE, M.Ak) yang Ke-1 Tahun 2013 Pada Oktober 2013 sampai Juli 2014

9

Masyarakat Diimbau Batasi Penggunaan Beras SERANG, BP - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Serang mengimbau kepada seluruh warganya untuk melakukan pembatasan terhadap penggunaan beras sebagai bahan pokok pangan, dan lebih mengoptimalkan sumber zat karbohidrat lainnya. Hal tersebut dilakukan sebagai upaya menciptakan kondusivitas ketahanan pangan menghadapi musim kering. Wakil Bupati Serang, Ratu Tatu Chasanah mengatakan, sumber zat karbohidrat tidak hanya didapat dari nasi yang berbahan dasar beras saja, yang saat ini menjadi komoditas utama bahan pokok. Sebab BACA MASYARAKAT... HAL 10

peserta CPNS yang memenuhi syarat,” kata Kepala BKD Kota Serang, Akhmad Benbela di ruang kerjanya, Rabu (2/10). Benbela mengungkapkan, anggaran penggandaan kertas soal untuk tes CPNS dari pelamar umum masih kurang. BKD hanya menganggarkan Rp100 juta untuk penggandaan kertas soal. Sedangkan melihat jumlah pelamar, diperkirakan untuk penggandaan kertas soal dibutuhkan anggaran sekitar Rp180 juta. “Kekurangan anggaran itu akan disampaikan ke DPKAD (Dinas Pengelolaan Keuangan Daerah, BACA RIBUAN... HAL 10


BANTEN POS KAMIS 3 OKTOBER 2013

SERANG RAYA

10

KABUPATEN & KOTA

Pejabat Pemprov Zinahi Istri Orang Divonis 3 Bulan Ajukan Banding SERANG, BP - Dinyatakan terbukti berzinah dengan wanita yang masih berstatus istri orang lain, pejabat Pemprov Banten berinisial EM (52) divonis 3 bulan penjara oleh majelis hakim Pengadilan Negeri (PN) Serang. Terpidana EM yang saat ini masih menduduki jabatan eselon IV di sebuah SKPD di lingkungan Pemprov Banten divonis bersalah melanggar Pasal 284 Ayat (1) ke-1 huruf a KUHP tentang Perzinahan. Dalam sidang putusan di PN Serang, Senin (17/9), majelis hakim yang diketuai Poltak Sitorus menyatakan, terdakwa EM telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana perzinahan. Saat ini terdakwa telah

mengajukan banding ke Pengadilan Tinggi (PT) Banten. Sebelumnya, terdakwa mengakui bahwa dirinya telah menyetubuhi ID (46) sebanyak tiga kali antara Januari sampai September 2011, di sebuah hotel di Kota Serang. Padahal ID masih berstatus sebagai istri yang sah dari HA, beralamat di Pandeglang. EM sendiri memiliki istri dan anak. Pengakuan EM dibuat di dalam surat pernyataan diatas materai yang ditandatangani dirinya. Kepada BANTEN POS, Rabu (2/ 10) HA mengatakan dirinya mengetahui perselingkuhan antara istrinya dengan EM setelah ia menerima surat kaleng yang menyebutkan sang istri berselingkuh dengan EM. Atas dasar surat kaleng tersebut, serta kecurigaan melihat gerak-gerik istrinya beberapa waktu belakangan, HA mulai melakukan pengintaian dibantu saudara-saudaranya.

“Saya berpura-pura pamit pergi ke Lampung untuk urusan pekerjaan. Padahal saya tidak ke Lampung, tapi mengintai kegiatan istri saya,” ujar HA. Hingga pada suatu hari, HA memergoki istrinya berada di dalam kamar sebuah hotel. Ketika diinterogasi, baik EM maupun ID akhirnya mengakui mereka telah tiga kali berhubungan badan. HA meminta EM untuk menikahi ID, tapi EM menolak dengan alasan dia memiliki istri dan anak. HA lalu meminta EM dan ID untuk membuat surat pernyataan bahwa mereka telah berzina, dan dengan bukti surat pernyataan itu HA melaporkan kasus perzinahan istrinya dengan EM ke Polres Serang. HA mengatakan, akibat perbuatan EM itu rumah tangganya yang dibangun bersama ID dan telah dikarunia anak akhirnya hancur. Ia menceraikan ID dan kini dalam proses di Pengadilan Agama. HA

juga mempertanyakan sikap Pemprov Banten yang tidak memberikan sanksi kepada EM, padahal sebagai PNS (Pegawai Negeri Sipil) dan juga sebagai pejabat di Pemprov Banten, perbuatan EM selain merusak rumah tangga orang lain juga telah mempermalukan citra birokrasi di Pemprov Banten. “Manusia seperti dia (EM,red) tidak layak ada di Banten,” tegasnya. HA mengaku tidak puas dengan tuntutan jaksa dan vonis yang dijatuhkan majelis hakim terhadap EM yang hanya diberikan hukuman 3 bulan penjara. Itupun, katanya, selama pemeriksaan dan persidangan terdakwa tidak ditahan. “Saya dan keluarga sebagai pihak yang dirugikan oleh perbuatan EM merasa tidak puas atas tuntutan dan vonis yang diberikan kepada terdakwa,” ujarnya. EM yang coba dikonfirmasi BAN-

ABAIKAN KESELAMATAN. Seorang pengendara motor membonceng penumpang dan membawa barang melebihi kapasitas, melintas di Jalan Raya Serang-Pandeglang KM 9, Rabu (2/10). Perilaku pengendara tersebut dapat membahayakan dirinya maupun orang lain.

EDO DWI/BANTEN POS

Angkot Masuk Jurang, 1 Penumpang Tewas CURUG, BP - Sebuah angkutan kota (Angkot) jurusan Serang-Pandeglang bernomor polisi A 1958 BF masuk jurang setelah bersenggolan dengan motor bernomor polisi A 4073 LN. Dalam peristiwa yang terjadi di Jalan Raya Serang-Pandeglang KM 9 Kelurahan Kamanisan, Kecamatan Curug, Kota Serang, Rabu (2/10), satu penumpang Ang-

kot tewas dan lima lainnya mengalami luka-luka. Korban tewas bernama Syarif Tadarusman (55), warga Kampung/ Desa Kabayan, Kecamatan/Kabupaten Pandeglang. Saat kejadian, korban duduk di kursi depan tepat disamping sopir Angkot yang dikemudikan Robin. Berdasarkan informasi yang di-

himpun BANTEN POS, peristiwa kecelakaan ini bermula saat motor yang dikemudikan Galah (18) warga Majasari, Kabupaten Pandeglang, melaju dari arah Palima menuju Pandeglang dengan kecepatan tinggi menyalip kendaraan yang ada di depannya. Pada saat bersamaan dari arah berlawanan datang angkot.

Sopir angkot diduga terkejut dan untuk menghindari tabrakan, dia mencoba menghindar dengan membanting setir ke kiri. Namun bagian depan Angkot keburu tertabrak motor dan Angkot tidak terkendali sehingga masuk jurang. Kasat Lantas Polres Serang, AKP Warsono ketika dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut.(NED/RIF)

Master Soal Dijaga Polisi dan Satpol PP RIBUAN Sambungan dari Halaman 9

red).Total anggaran untuk penerimaan CPNS dari pelamar umum dan tenaga honorer kategori dua sebesar Rp924 juta. Anggaran itu antara lain digunakan untuk membayar pengawas ujian, pengamanan, proses penetapan NIP, hingga honor tim pusat,” ucap Benbela. Dituturkan Benbela, Pemprov Banten sudah menerima master soal

tes yang akan dibagikan kepada kabupaten/kota yang menyelenggarakan penerimaan CPNS. Master soal sudah diberikan sekaligus menandatangani Pakta Integritas yang dilakukan Ketua Panitia Penerimaan CPNS yaitu masing-masing Sekretaris Daerah (Sekda) kabupaten/kota. Benbela mengatakan, setelah master itu diterima Sekda, Pemkot Serang langsung menyerahkan kepada konsorsium. “Kami serahkan ke konsorsium

hari ini juga, sehingga tak mengendap di Kota Serang. Untuk pengamanannya ada pengawalan dari Satpol PP dan Polres Serang,” ujarnya. Menurut Benbela, master soal tidak bisa dibuka karena ada kunci khususnya. Bentuk master soalnya pun berupa soft copy, sehingga tak dapat digandakan. Untuk penggandaan soal, pihaknya punya waktu sampai 3 November. Karena selain untuk soal, ada juga penggandaan lembar kerja jawaban.

Terpisah, Ketua DPRD Kota Serang, Nuraeni menuturkan, DPRD mendukung adanya penambahan anggaran CPNS selama kebutuhannya mendesak dan tidak melanggar aturan. Yang terpenting, katanya, programnya sudah masuk dalam Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA PPAS). “Kebetulan kita juga sudah menyesuaikan hasil evaluasi Gubernur kemarin. Kalau memungkinkan bisa saja,” tutur Nuraeni.(APP/RIF)

Musim Kemarau Ancam Ketahanan Pangan MASYARAKAT Sambungan dari Halaman 9

dengan kondisi itu berdampak pada permintaan beras yang sangat tinggi dan bisa menjadi permasalahan permintaan yang tidak bisa terpenuhi. “Beras sebagai bahan pokok harus coba kita ubah dengan bahan lainnya, jangan sampai kita tergantung pada satu bahan pokok pangan saja,” ujarnya kepada wartawan disela-sela Perlombaan Cipta Menu Masakan Non Beras di Halaman Pendopo Serang, Rabu (2/10). Tatu menambahkan, saat ini pola pikir warga yang sudah terbentuk

yakni bahan pokok pangan adalah beras, dan jika tidak memakan nasi kondisi fisik kita akan terasa lemas. Padahal itu tidak benar karena beras masih bisa digantikan oleh bahan pangan lainnya yang mengandung zat karbohidrat. “Sekarang sudah terbentuk pola pikir kalau nasi belum masuk itu berarti belum makan. Padahal itu adalah pola pikir salah, karena nasi dan umbi-umbian yang tersedia di Kabupaten Serang seperti kentang, singkong dan ubi adalah bahan pangan setara pengganti beras,” katanya. Tatu mencontohkan, asumsi ter-

sebut terbukti saat digelarnya Lomba Cipta Menu Masakan Non Beras, dimana banyak makanan yang bukan berbahan dasar beras dan daging mampu menghasilkan rasa yang sama persis dengan makanan berbahan dasar itu. “Ini kan lomba cipta menu yang tidak menggunakan beras dan daging, tapi tadi Ibu (biasa Tatu menyebut dirinya, red) nyoba makanannya, rasa dan dampak sama persis seperti makanan yang bahannya dari beras dan daging. Itu artinya bahan makanan masih ada alternatifnya,” ungkapnya. Sementara itu Bupati Serang, Ah-

mad Taufik Nuriman menyatakan, perlombaan cipta menu tersebut sengaja digelar untuk memancing daya kreativitas warga Kabupaten Serang dalam menciptakan makanan dengan bahan dasar bukan beras dan daging. Juga sebagai bentuk upaya pihaknya dalam menciptakan suasana kondusif bagi ketahanan pangan menghadapi musim kering yang selalu menghantui. “Jadi nanti kalau seandainya terjadi krisis beras, maka dengan lomba ini masyarakat bisa berkaca bahwa bahan makanan lainnya masih bisa dimanfaatkan untuk keperluan sehari-hari,” tuturnya.(DWA/RIF)

TEN POS tidak bisa dihubungi. Sementara itu Jaksa Penuntut Umum (JPU) Kejari Serang, Sudiarso dikonfirmasi BANTEN POS melalui ponselnya menyatakan, tuntutan dan vonis yang diberikan kepada terdakwa EM sudah cukup berat dengan mempertimbangkan berbagai aspek, termasuk dampak kerusakan rumah tangga orang lain yang ditimbulkannya. Sudiarso juga mengatakan, sesuai aturan yang berlaku dalam pasal tersebut tersangka atau terdakwa tidak bisa ditahan. “Dalam pasal 284 itu tuntutan maksimalnya 9 bulan, dan terdakwa tidak bisa ditahan,” katanya. Pengamat hukum dan sosial Untirta, Mochamad Arifinal menanggapi kasus tersebut mengatakan, penetapan tuntutan dan vonis merupakan kewenangan jaksa dan hakim. Para jaksa dan hakim, lanjutnya, dalam menentukan tuntutan dan vonis telah mem-

pertimbangkan berbagai hal, termasuk aspek yang merugikan korban. Tapi dalam menetapkan vonis, lanjutnya, hakim tidak bisa melebihi tuntutan jaksa. Jadi apabila pihak yang dirugikan merasa tidak puas terhadap tuntutan dan vonis yang dijatuhkan, katanya, dia berhak mengajukan banding melalui jaksa. “Ya itulah realitas sistem peradilan kita, agak jauh dari rasa keadilan,” katanya. Terkait status terdakwa sebagai PNS dan pejabat di Pemprov Banten, Arifinal mengimbau kepada Gubernur Banten untuk memberikan sanksi tegas terhadap aparatnya yang telah jelas melakukan pelanggaran hukum dan berbuat asusila. Hal ini penting untuk menjaga kehormatan institusi pemerintahan. “Jangan sampai ada pegawai yang sudah diputus bersalah, dibiarkan saja oleh atasannya,” katanya.(RIF)

Mahasiswa Tuding Dishubkominfo Tak Mampu Kerja SERANG, BP - Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Serang (HAMAS) menilai Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Kota Serang tidak mampu bekerja. Hal ini terbukti sistem transportasi terutama angkutan kota (Angkot) di Kota Serang masih semrawut. Tujuan Angkot yang tidak sesuai dengan trayek dan banyaknya Angkot luar daerah yang masuk Kota Serang menambah carut marutnya transportasi di Kota Serang. “Ini bukan permasalahan baru, tapi sampai saat ini belum pernah ada penyelesaiannya. Kami menilai Dishubkominfo tidak memiliki konsep terkait pembenahan transportasi. Kalau melihat kondisi angkutan umum, sepertinya Dishubkominfo tidak bekerja,” kata koordinator aksi, Ival Levi saat melakukan aksi unjuk rasa di Perempatan Ciceri dan Kantor Dishubkominfo Kota Serang, Rabu (2/10). Menurut Levi, semrawutnya angkutan kota di Kota Serang sudah lama berlangsung, bahkan sejak masih Kabupaten Serang. Padahal Angkot merupakan bagian dari sistem transportasi perkotaan dan salah satu kebutuhan pokok masyarakat kota Kota Serang. Semrawutnya angkutan kota, lanjutnya, juga membuat citra Kota Serang tidak bagus. “Kami melihat Angkot dari Pandeglang, Cilegon dan Balaraja masuk dalam kota. Sepertinya angkot luar daerah tersebut tidak ditertibkan dan seolah-olah dibiarkan saja,” ujar Levi. Masih menurut Levi, keberadaan Angkot sangat dibutuhkan. Tetapi apabila tidak ditangani dengan baik dan benar akan menjadi masalah bagi kehidupan masyarakat kota. “Kebutuhan akan adanya transportasi, pemerintah mempunyai peran sebagai pembina, sehingga berkewajiban untuk menyusun rencana dan merumuskan kebijakan, mengendalikan, dan mengawasi perwujudan transportasi dan jaringan pelayanan,” beber Levi. Dikatakan Levi, masalah trayek Angkot adalah masalah akut yang tidak selesai diperbaiki dari tahun ke tahun. Padahal, Kota Serang merupakan Ibukota Provinsi Banten yang seharusnya secara manajemen transportasi harus maju dan modern. Namun melihat perkembangannya, katanya, transportasi Kota Serang ma-

Ini bukan permasalahan baru, tapi sampai saat ini belum pernah ada penyelesaiannya. Kami menilai Dishubkominfo tidak memiliki konsep terkait pembenahan transportasi. Kalau melihat kondisi angkutan umum, sepertinya Dishubkominfo tidak bekerja Ival Levi Koordinator Aksi

sih banyak yang perlu diperbaiki. “Karena itu kita minta ketegasan Dishubkominfo untuk membenahi transportasi di Kota Serang dan menindak para pelanggar trayek,” ujar Levi. Menanggapi aksi unjuk rasa mahasiswa tersebut, Kabid Kominfo Dishubkominfo Kota Serang, Iwan Sunardi mengapresiasi masukan dan kritikan dari HAMAS. Hanya saja, katanya, perbaikan trayek Angkot dan sistem transportasi tidak bisa dilakukan secara instan, melainkan harus melalui proses. Karena itu Dishubkominfo harus berkoordinasi dengan instansi lain, semisal Polres Serang. “Kita mungkin bisa mengawasi di titik-titik tertentu, tapi tidak di semua titik Kota Serang. Karena itu kami akan koordinasi dengan kepolisian. Kewenangan Dishubkominfo, sesuai dengan UU 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, tidak sampai di penertiban. Kita hanya pada pembinaan, sedangkan penertiban oleh Polri,” kata Iwan. Iwan menambahkan, salah satu penyebab kesemrawutan Angkot adalah kurangnya kesadaran sopir Angkot. Pihak Dishubkominfo juga mengaku sudah membuat trayek Angkot, tetapi sopir tidak mau mematuhi itu. “Betul (Dishubkominfo tidak tegas-red) karena ada keterbatasan kewenangan. Tapi di depan PJR sering juga kita melakukan penertiban bersama dengan Polisi,” kata Iwan.(APP/RIF)

Penyuluh KB Diminta Lebih Aktif Sosialisasi KESADARAN Sambungan dari Halaman 9

Serang, Rabu (2/10). Menurutnya, kondisi tersebut menunjukkan lelaki di Indonesia masih egois karena menganggap urusan keluarga berencana merupakan urusan wanita semata. Kendati demikian, lanjut Encup, program KB di Kabupaten Serang secara keseluruhan dinilai sudah mendekati target yang telah ditentukan. Encup menjelaskan, beberapa program KB yang digemborkan BPKBPMP tinggal selangkah lagi untuk mencapai target, diantaranya implan dari target sebanyak 3.900 buah kini hanya tersisa 900 buah lagi, Intra Uterine Device (IUD) tinggal tersisa 600 dari 3.300 buah dari target. Kemudian beberapa sistem KB telah memenuhi target yakni kondom dari target 1.770 kini sudah melebihi, begitu juga dengan Metode Operasi Wanita (MOW) dari target 275 kini sudah terealisasi 350,

dan terakhir suntik dari target 6.000 kini sudah jauh melebihi. “Tinggal MOP saja yang realisasinya masih jauh dari target. Oleh karenanya kami akan fokuskan para penyuluh KB untuk lebih gencar mensosialisasikan program KB. Kemudian juga menumbuhkan rasa kesadaran masyarakat bahwa dengan dua anak lebih baik,” katanya. Sementara itu Kepala BPKBPMP Kabupaten Serang, Oyon Suryono mengatakan, sebagian masyarakat sampai saat ini memiliki anggapan banyak anak bisa mendatangkan rezeki yang banyak pula. Padahal paradigma tersebut sangat keliru karena dengan banyak anak kehidupan keluarga akan lebih menderita. Dia mencontohkan, mayoritas orang kaya biasanya anaknya sedikit, sedangkan orang miskin anaknya banyak. “Sehingga, miskin tetap miskin dan kaya tetap hidupnya bahagia,” ungkapnya.(DWA/RIF)


Kamis, 3 Oktober 2013

Dk190813

dk230813

dk230813

dk230813

Tunas Toyota Cilegon rush

altis

avanza

Info Lebih Lanjut Hubungi Kami : Phone : 0254 – 394777, 391196. Fax : 0254 - 391580

land cruiser

EMA ARAITA 085920114770

forthuner

navi

etios

vios

yaris

Hadiah Langsung Khusus Pembelian di Bulan Agustus Terima Tukar Tambah Segala Merk Harga Istimewa Pembelian Cash maupun Kredit Proses Mudah, Cepat, Bunga Murah.

081384258701

ENO

FUJI

Email : emaaraita@gmail.com

087771142525

087771848100

Pin BB : 26494C67

0811127810

081317246660 dk230813

RUMAH DIJUAL DIJUAL RUMAH Luas tanah 84 m2, 2 lantai, berikut dengan isinya (Kulkas,AC,Springbed,Lemari,Mesin Cuci,Kompor Gas, Meja Mkn, dll). Harga Rp.170 Jt. Di Perumnas Cibeber-Cilegon Blok B23 No.15. HUBUNGI: DEDI, 0818 0863 7545 / 0812 888 5554. DIJUAL RUMAH WALET (bangunan +tanah) seluas 680m2 Daerah Panggang Cisoka Balaraja Tangerang. Hub. 08129916566 (230713)

DIJUAL 1 BUAH RUMAH ditengah kota, lokasi bagus pingir jalan. 120m2 harga Rp 250 Jt alamat Komp. Pemda Kaligandu belakang stadion Serang Hub. 081321216600/081282151598 (030613)

RUMAH DIKONTRAKAN DIKONTRAKAN RUMAH Jl.Cilegon Kramatwatu Perum Metropolis (dpn Pejaten Mas)Blok H1,kamar utama AC,Kamar tidur 4, Kamar mandi 2,tralis, garasi mobil L 84/194 m2, Hub. H. Pahrul 087778577017 (160413)

TANAH DIJUAL DIJUAL TANAH LAPANG seluas 973m2 daerah Pasanggrahan Cisoka - Balaraja Tangerang (perkebunan) Hub. 08129916566 (230713) Jual BU LT 600 m di Dranggong, dekat Unsera cocok u kos2an Inves prospek bagus jual dibawah pasaran hanya Rp 100 juta Hub Hj. Elly 081288165017 (160313)

LAIN-LAIN KRIPIK SINGKONG PEDAS BALAREA Kualitas ekspor, membuka peluang usaha TANPA MODAL untung hingga jutaan per bln cocok utk anak sekolah/mhswi/ibu rmh tangga & karyawan Hub.081911119919, 081283184988 (090413) Toko Elektronik BANTEN AGUNG jual macam2 elektronik Jl.KH.Abdul Latif Pasar Rau Serang Telp:0254-224049, harga bersaing (btr040213/3)

JASA Anda sulit mengatasi kebocoran seperti: Dak,Talang,Karps,basment,kamar mandi,lantai atas/bawah,bak beton, kami siap melayani, dengan tenaga ahli yang berpengalaman,dikerjakan dengan sistem grauting / injeksi beton. Weter proping & membrand. Hub.081379796179/087771736168 (udin) g a r a n s i 4 b u l a n (261112)

KURSUS RAJANYA KURSUS BAHASA. Inggris, Korea, Jepang, Mandarin dan Arab. Pengambilan 3 kursus sekaligus, gratis belajar komputer, mengemudi atau men-

jahit. LKP SHAF INSTITUTE, lantai basemen gd Cilegon Plasa Mandiri (CPM), gedung eks matahari lama, Jl. SA Tirtayasa No 2, Cilegon, HP: 0878 71139747 email : hasanudin_fadil @ y a h o o . c o m DAFTAR KURSUS KOMPUTER,Dapat Gratis Belajar BHS Inggris Percakapan (sebaliknya sama). Office, Auto CAD, Graphic Design, Web Design, Programmer I nternet, Hacker, Teknisi dan Akutansi Komputer. LKP SHAF INSTITUTE, lantai basemen gedung Cilegon Plasa Mandiri (CPM), gedung eks matahari lama, Jl. SA Tirtayasa No 2, Cilegon, HP: 0878 71139747 email: hasanudin_fadil @ yahoo.com 200913

Jlh120713

LOWONGAN Dibutuhkan ADM UMUM, ADM HRD, ADM KTR utk personnal development GLOBAL BSD. SMU/K-S1, 18-35th. Pglm/non. perbln -/+ 2,5jt/bln, 40rb/hr, jamstk, status kerja tetap, kerja sesuai domisili, sms dt (nm,usia,pndkn,almt) ke 0857 1612 8287. JHOSUA, SE. Siap interview di TANGERANG. (190913) PT, MULTI POWER SINERGY, Dlm rangka pembukaan kantor baru, bth posisi: kurir, Personalia, gudang, ADM, spg, recepsionis,inventori, OB, Sekretaris. syarat: utk ijazah SMP 10 ORG, SMU/SMK 30 ORG, UMUR 17-24 Thn, siap training. Hub:Bpk.GLENN MARTIN. 083873547444/ 087840447555. Bawa lamaran segera ke: JLN. BHAYANGKARA NO.6, CIPOCOKSERANG

Fz230813

dwi160913

Dk110913

PELUANG USAHA : Dicari Agen/Distributor untuk produk Madu Herbal Sambung Nyowo dan Obat Herbal. Modal ringan, profit 15% - 35% plus dengan brosur, spanduk & media promosi minat HUB. P. Surya HP: 087809588068 (040713) DICARI : 1orang sopir, 40 th, SIM B1umum, upah100rb/hari lamaran bw langsung ke distributor kertas Mirage (sebelah Untirta) Jl. Raya Jakarta KM.4 Pakupatan Serang HP; 087771009074 Donny (150813)

MOBIL DIJUAL Mobil Dijual : Jual Cpt VIOS Th 2008, Hitam, Mulus. Rp 120 jt (nego). Hub: Hj. ELLY, Perum Puri Indah. Hp. 081288165017 Hilang BPKB a.n SUTRISNO dgn no kendaraan B 6695 CRE Bagi yang menemukan hubungi 082124265478 atau batu jaya selatan RT01/01 BATU CEPER

Jle090913

Luk210513


BANTEN POS KAMIS 3 OKTOBER 2013

PANDEGLANG

12

KOTA.BADAK Orangtua Siswa Protes SEDKITNYA 50 orangtua siswa Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) Model Pandeglang 1 mempertanyakan kebijakan guru madrasah itu, menyusul belum dikembalikannya telepon seluler anak mereka yang disita sembilan bulan lalu. Para orangtua siswa mengaku heran, kenapa telepon seluler itu belum dikembalikan, padahal anak mereka sudah lulus dari madrasah itu. “Saya juga bingung, kok HP anak saya tidak dikembalikan. Padahal anak saya telah lulus dari madrasah itu,” ungkap Tb A Suryadi, salah seorang wali murid, Rabu (2/9). Dia mengaku, penyitaan HP itu sudah dimusyawarahkan dengan pihak madrasah, namun hi8ngga kini belum ada kejelasan dan pihak madrasah hingga kini belum mengembalikan barang itu. Diketahui, penyitaan HP itu dilakukan setelah pihak madrasah mengeluarkan kebijakan yang melarang anak didiknya membawa telepon seluler ke madrasah. Menanggapi hal ini, Kepala MTsNvModel Pandeglang 1, Hasanudin mengakui adanya penahanan HP siswanya yang sudah lulus. “Kami sangat memahami dan memaklumi keresahan orangtua siswa. Tetapi itu, demi kebaikan sang anak juga. Pasti akan dikembalikan,” terangnya. Menurutnya, HP yang ditahan guru pasti akan diserahkan kembali, sepanjang aturan untuk mengambil HP sudah dipenuhi orangtua siswa, diantaranya menyerahkan materi atau barang seharga Al Qur’an atau harga seperangkat alat shalat. Sementara Kasi Madrasah Kemenag Pandeglang, Endang mengaku sudah menerima laporan adanya HP siswa yang ditahan guru MTsN Model itu. Dia juga mengaku mendukung langkah madrasah itu.(MAM/MOR)

SALIWAT SKPD Samakan Persepsi SEKRETARIS Daerah (Sekda) Kabupaten Pandeglang, Dodo Djuanda membuka acara Sosialisasi Peraturan Bupati Pandeglang Nomor: 16 Tahun 2013 tentang Pedoman Penyusunan Produk Hukum Daerah di Pendopo Kabupaten Pandeglang, Rabu (2/10). Turut hadir dalam acara itu Asisten Daerah (Asda) Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Utuy Setiadi, serta Staf Ahli Bidang Hukum dan Politik dan puluhan pegawai di lingkungan Pamkab Pandeglang. Dodo Djuanda mengatakan, sosialisasi Peraturan Bupati Pandeglang Nomor: 16 Tahun 2013 tentang Pedoman Penyusunan Produk Hukum Daerah, mempunyai arti penting dalam rangka menyamakan persepsi, peningkatan kinerja dan koordinasi dalam penyusunan produk hukum daerah. Menurutnya, penyusunan produk hukum daerah harus mendapat perhatian dari seluruh aparat pelaksana. Karena produk hukum daerah seperti peraturan daerah, peraturan bupati maupun keputusan bupati, merupakan produk hukum yang sangat pokok dan mendasar dalam kegiatan pemerintahan. Dodo berharap, seluruh SKPD mampu memahami dan menyusun produk hukum yang berkualitas dan sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku.(ARI/MOR)

ARI SUPRIADI/BANTEN POS

Anggota Satantas Polres Pandeglang memeriksa kelengkapan surat kendaraan bermotor di depan Grha Pancasila, Pandeglang, Rabu (2/10) pagi. Samsat Pandeglang menyebut realisasi penerimaan PKB dan BBNKB per 30 September 2013 mencapai Rp87,7 miliar.

PKB & BBNKB Capai Rp87,7 M PANDEGLANG, BP - Kepala Seksi Pajak Kendaraan Bermotor dan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (Kasi PKB dan BBNKB) Kantor Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap (Samsat) Pandeglang, Rudi Hermawan mengatakan, dari target PKB sebesar Rp31 miliar, per 30 September 2013 sudah terealisasi sebesar 80,51 persen atau senilai Rp25 miliar.

Sementara, untuk penerimaan BBNKB I Rp48,4 miliar dar target sebesar Rp51 miliar atau 94,8 persen. “Realisasi PKB dan BBNKB per 30 Agustus sebesar Rp87,7 miliar atau 81 persen dari target Rp106,9 miliar. Kami terus berupaya untuk menggenjot pendapatan daerah dari pajak kendaraan bermotor,” kata Rudi, saat ikut razia pajak kendaraan bermotor di

depan Grha Pancasila, Pandeglang, Rabu (2/10) pagi. Dia berharap, para pengguna kendaraan bermotor bisa tepat waktu membayar pajak kendaraannya. Dengan demikian, target pendapatan asli daerah (PAD) dari sektor PKB dan BBNKB di Pandeglang bisa tercapai. Sementara, Kepala Unit Registrasi dan Identifikasi (Kanit Regident) Satlantas Polres Pandeg-

lang, Ipda Firdaus Alkautsar menjelaskan, pihaknya terlibat dalam razis pajak kendaraan bermotor sesuai permintaan Samsat Pandeglang. “Kita hanya mendampingi Samsat saat menggelar razia pajak kendaraan. Sementara, ada sekitar 20-an kendaraan roda dua dan empat yang kedapatan mati masa pajaknya habis dan langsung ditilang agar segera membayar pa-

jak,” paparnya. Salah seorang pengendara mobil mengatakan, dirinya lupa jika masa berlaku pajak kendaraannya telah habis. Dia berjanji akan segera membayar pajak kendaraannya. “Saya lupa, tidak lihat-lihat STNK (Surat Tanda Nomor Kendaraan, red),” ucap sumber yang identitasnya tidak mau disebutkan.(ARI/MOR)

Ade Nuryana: Testimoni Dibuat Dalam Kondisi Tertekan PANDEGLANG, BP - Tersangka kasus dugaan kasus korupsi pengadaan alat peraga olahraga senilai Rp1,6 miliar yang juga Direktur CV Putra Ujung Kulon (PUK), Ade Nuryana mengklarifikasi testimoni yang pernah dibuat pada 29 Maret 2013 lalu. Kepada BANTEN POS di ruang penyidikan Kejaksaan Negeri (Kejari) Pandeglang, Ade membenarkan dirinya pernah membuat testimoni yang ditandatanganinya pada 29 Maret lalu. Namun, kata dia, tidak semua isi testimoni itu benar dan tekait keterangan dalam kasus ini sudah

dituangkan dalam Berita Acara Pemeriksa (BAP) oleh tim penyidik. “Saya atas nama pribadi dan perusahaan, minta klarifikasi atas pemberitaan yang lalu. Intinya isi testimoni itu tidak semuanya benar, dan saya sudah menarik kembali testimoninya,” kata Ade Nuryana didampingi Kepala Seksi Pidana Khusus (Kasi Pidsus) Kejari Pandeglang, Masmudi, Rabu (2/ 10) siang. Dia menjelaskan, pada saat membuat testimoni dirinya dalam keadaan tertekan dan merasa sendirian dalam menghadapi kasus

tersebut. Testimoni itu dibuat lebih pada pembelaan diri serta dalam kondisi down. Keterangan terkait kasus ini sudah saya sampaikan di BAP. Saat itu saya merasa sendiri, dan testimoni itu tidak ada motivasi lain. Lebih pada pembelaan diri saya sendiri,” ujar Ade Nuryana. Sementara Kasi Pidsus Masmudi mengatakan, pihaknya sama sekali belum menerima testimoni yang dibuat Ade Nuryana. Selain itu, dia menegaskan, testimoni tidak bisa dijadikan alat bukti penyidikan. “Hanya keterangan saksi atau tersangka yang bisa dija-

dikan alat bukti dalam BAP. Kita tidak percaya seperti itu (testimoni, red). Saya tidak pernah menerima testimoni itu,” tegasnya. Dia menjelaskan, jikapun ada testimoni yang dibuat Ade Nuryana pada 29 Maret 2013, itu berarti yang bersangkutan belum ditetapkan sebagai tersangka. “Tanggal 29 Maret itu Ade belum jadi tersangka dan dibuat bukan di dalam sel,” ucapnya. Disinggung mengenai dugaan adanya aliran dana hasil korupsi ke pihak lain, Masmudi mengaku, belum menemukan bukti tentang aliran dana tersebut. Saat ini,

ujar dia, pihaknya tengah memeriksa tersangka Ade Nuryana dan Asep Rohman sebagai saksi untuk Kepala Dinas Pendidikan Pandeglang, Abdul Azis. Pada kesematan berbeda Kajari Pandeglang, Sitti Ratnah menjelaskan, surat penangguhan penahanan dari Pemkab Pandeglang untuk Abdul Azis masih dipertimbangkan. “Surat itu dari Pemkab Pandeglang sudah masuk dua hari setelah Azis ditahan. Penyidik masih mempertimbangkannya, dan jika kami mengabulkan nanti tersangka lainnya pada minta,” tukas Ratnah.(ARI/MOR)

Program Rumah Kumuh Disayangkan Penerima PANDEGLANG, BP - Program bantuan rumah kumuhdari pemerintah pusat di Kampung Lancar, Desa Sukamanah, Kecamatan Kaduhejo dikeluhkan warga penerima bantuan. Pasalnya, penerima bantuan rumah kumuh sendiri me-

rasa tidak dilibatkan, karena segala urusan diatur Badan Keswadayaan Masyarakat (BKM) setempat. Sebanyak 93 KK penerima program mengaku hanya mendapatkan barangatau bahan bangunan yang dikirim BKM, tanpa mengetahui berapa jumlah atau nilai bantuan dalam bentuk uang. “Dalam pelaksanaan pembangunannya, mulai pencairan hingga pembelanjaan bahan-bahan bangunan BKM tidak melibatkan penerima manfaat. Bahkan warga penerima manfaat sendiri tidak pernah mengetahui melalui rekening siapa dana bantuan tersebut dicairkan,” ungkap Yadi, salah

seorang warga penerima bantuan, Rabu (2/10). Dia mengakuhanya saya tahu diminta datang ke Bank BRI Unit Cimanuk oleh BKM. “Di sana kami hanya menandatangani sehelai kertas, yang katanya itu untuk pencairan dana bantuan sebesar Rp7.500.000 yang akan dicairkan dalam dua tahap. Tahap pertama sebesar Rp3.750.000. Dana tersebut dikelola BKM. Bagi kami tidak ada masalah, asalkan pembelanjaan barang disesuaikan dengan dana yang ada. Selain itu barang materialnyapun harus berkualitas,” harapnya. Secara pribadi, kata Yadi, dirinya merasa kecewa karena ba-

rang-barang atau bahan bangunan yang dikirim BKM kualitasnya diragukan. “Misalnya pasir, BKM mengirim pasir yang kelasnya jauh dari pasir yang ada di toko-toko bangunan. Anehnya ketika mereka (BKM,red) diminta nota pembelanjaan mereka tidak memberikan,” tambahnya. Sementara Pendi, penerima bantuan lainnya mengatakan, agar tidak memberatkan beban masyarakat, mestinya bantuan itu dipergunakan untuk rehabilitasi, bukan untuk bangunan total. Dalam arti tidak harus membangun mulai dari pondasi. “Namanya saja bantuan reha-

bilitasi, tentunya digunakan untuk rehab sesuai kerusakan yang ada. Karena saya meyakini kalau tujuan pemerintah meluncurkan program pastinya untuk meringankan beban masyarakat. Bukan untuk memberatkan beban masyarakat,” tegas Pendi. Menanggapi hal ini, Kepala Desa Sukamanah, Arsudin mengaku pihaknya tidak terlibat dalam program rumah kumuh. “Sebenarnya yang bertanggung jawab kegiatan pengerjaan rumah kumuh Desa Sukamanah itu adalah pihak TPK (Tim Pelaksana Kegiatan, red). Silahkan saja tanyakan kepada yang bersangkutan,” elaknya.(MAM/MOR)

Lembaga Kursus & Pelatihan

R I TA

Menerima Kursus : - Tata Rias Pengantin - Menjahit - Tata Rias Rambut - Tata Boga - Baki Hantara Menerima Pelayanan : - Rias Pengantin - Dokumentasi Photo & Video - Menjahit Pakaian Wanita

HUB.087772951221 - 081384170552


BANTEN POS KAMIS 3 OKTOBER 2013

LEBAK

13

JAWARA Badrudin

Bangun Kebersamaan DI PUNDAK Badrudin selaku kepala SDN 2 Aweh, Kalanganyar kini tertumpu tanggungjawab yang besar atas kemajuan pendidikan yang ada di lingkungan sekolahnya, baik itu yang sifatnya akademis ataupun non akademis. Meski demikian , Badrudin sangat menyadari, bahwa dalam rangka memajukan pendidikan di sekolahnya tersebut tidak bisa dilakukan sendirian. Untuk itu, dirinya terus berusaha membangun kebersamaan dengan para guru dan komite sekolah setempat. Dengan kekompakan yang dibangun, Badrudin sangat berharap apa yang menjadi target sekolahnya dalam mewujudkan pendidikan yang berkualitas bisa tercapai. Selain mempunyai kewajiban mendidik murid-murid yang ada di sekolahnya, Badrudin juga mengaku terus mengoptimalikan gugus 3 yang ada di sekolahnya. Selama ini gugus di sekolahnya sudah terbangun dengan baik dan kondusif dalam melaksanakan Kegiatan Belajar Mengajar (KBM).”Dari yang sifatnya non akademis, kami berharap adannya bantuan rehab untuk sekolah kami ini. Sebab saat ini sebagian atap atau plafonnya sudah banyak yang rusak,” ujar lelaki berkumis tebal ini.(ADE/ENK)

LINTAS

Penjual Kurban Tunggu Pemeriksa SEBAGIAN besar penjual hewan kurban menyambut baik rencana pemerintah akan melakukan pengecekan, dan pemeriksaan ke sejumlah lapak penjualan hewan di Lebak. Para penjual hewan mengaku sampai sekarang belum mengetahui kapan jadwal pemeriksaan dilakukan pemerintah, karena belum ada petugas datang ke lapak penjualan hewan kurban. “Saya memang mendengar akan ada pemeriksaan kesehatan hewan kurban oleh dinas terkait Pemkab Lebak. Tetapi, sejauh ini belum ada petugas datang ke lapak penjualan milik saya,” kata Romli (41), salah seorang penjual hewan kurban di Rangkasbitung, kemarin. Menurut dia, sebagian besar penjual hewan kurban belum mengetahui kapan ada pengecekan terhadap hewan kurban. Namun, para pedagang baru mengetahui rencana tersebut lewat berita di media massa. “Justru, saya merasa terbantu dengan rencana pemeriksaan kesehatan hewan kurban. Saya bisa mengetahui langsung, apakah hewan kurban yang saya jual, kondisinya sehat atau tidak,” katanya. Senada dikatakan Arsali (35), penjual hewan kurban, rencana pengawasan hewan kurban yang selama ini digembar-gemborkan oleh pemerintah, mungkin baru sebatas wacana. “Saya rasa seperti itu,” tuturnya. Sementara, informasi dari Dinas Peternakan Lebak, pemeriksaan telah dilakukan di beberapa lapak penjualan hewan kurban. Jika ada penjual mengaku belum kedatangan petugas, mungkin terlewat. Namun demikian, pihak dinas mengaku akan melakukan pemeriksaan bagi beberapa lapak penjualan hewan kurban yang terlewatkan.(K-2/ENK)

CEPAT RUSAK. betonisasi di lokasi Jalan Baru, Beyeh-Simpang yang didanai dari anggaran APBD Lebak 2013 sepanjang 3 KM itu, baru selesai dibeton terlihat sudah mulai retak dan rusak terbelah. Padahal pelaksanaannya baru selesai dilakukan dan belum siap digunakan, namun hingga kemarin masih dibiarkan terbengkalai tanpa perbaikan lagi. Photo diambil Selasa (1/10). WIDODO CH/BANTEN POS.

Penipu CPNS Berkeliaran Ngaku Pegawai BKD, Minta Imbalan Rp7 Juta RANGKASBITUNG, BP - Badan Kepagawaian Daerah (BKD) Lebak, kembali dicatut oknum yang tidak bertanggungjawab. Modusnya, oknum yang hingga kini belum dikenali identitasnya tersebut, mengaku pegawai BKD, serta mengaku mampu melolos-

EGAR

MIN

MALINGPING, BP - Anggaran rutin untuk Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan (PNPM-MP) Kecamatan Malingping untuk tahun ini terancam tak bisa dikucurkan. Pasalnya, Koordinator PNPMMP Provinsi Banten, tetap mesyaratkan penggantian uang yang diduga digelapkan oleh mantan Ketua Unit Pelaksana Kegiatan (UPK) PNPM-MP Kecamatan Malingping berinisial JI. Koorprov PNPM MP Banten, Endang Yuswita kepada BANTEN POS, Rabu (2/10) menjelaskan, kucuran untuk program PNPM MP dan Gerbang Ratu untuk

memperjuangkan menjadi PNS. “Harus diketahui, bahwa Pemkab Lebak, tidak membuka test CPNS dari kategori umum, melainkan hanya akan melakukan seleksi CPNS bagi honorer kategori 2, pada November tahun ini. Oleh karena itu, bila ada pihak-pihak yang mengatakan, Pemkab akan melakukan test CPNS untuk kategori umum, itu tidak benar,” tegas Ade. Sementara itu, Bupati Mulyadi Jayabaya, menegaskan, meski Pemkab akan melakukan test CPNS, tentu pihaknya akan menet-

ralisir agar tidak terjadi tindak percaloan, ataupun tindak penipuan yang mampu merugikan masyarakat. “Kami tegaskan, sementara ini Pemkab tidak akan menggelar test CPNS untuk umum, karena Pemkab kini sedang fokus untuk menyelasaikan pengangkatan honorer K1 dan K2. Namun, meski kedepan ada testing untuk umum, tentu Pemkab akan menjamin tidak akan ada percaloan ataupun penipuan yang merugikan masyarakat,” tegas Mulyadi Jayabaya.(SEP/ENK)

Kecamatan Malingping terancam tidak bisa dicairkan jika tidak dilakukan upaya penyelesaian di tingkat UPK. Menurut dia, satu-satunya langkah untuk menetralisir persoalan di Malingping adalah dengan cara mengganti atau dengan cara tanggung bersama. “Karena sesuai aturan, jika ada kemacetan minimal Rp40 juta, program PNPM dan termasuk Gerbang Ratu progressnya akan terhambat. (Bila demikian) Tentu yang rugi adalah masyarakat Malingping,” ujar Endang. Ia menjelaskan pula, dana SPP yang digelapkan oknum Ketua

UPK Malingping periode lalu pada bulan Juli itu minimal harus terganti sekurang-kurangnya Rp160 juta lebih. “itu sesuai aturan kami, saya pikir kalau mau diselesaikan secara musyawarah semua akan bisa diselesaikan. Namun itu terserah para pelaku PNPM di Malingping, silahkan bermusyawarah untuk mencari solusi,” sarannya. Pihak Koorprov PNPM Banten, lanjut Endang, juga telah menurunkan tim pengawas penyehatan dan penanganan masalah. Tim itu bertugas melakukan pemeriksaan dan analisa terkait adanya hambatan pada PNPM Maling-

ping. “Kami sudah menurunkan tim penyehatan dan penanganan masalah di PNPM MP Kecamatan Malingping, namun itu pun tergantung kesepakatan di bawah,” ungkapnya. Pada bagian lain, Koorprov PNPM MP itu mengungkapkan, seperti yang ditulis di media ini (Rabu/2/10), bahwa permasalahan tanggung renteng di Malingping terganjal, pihaknya hanya minta persoalan ini segera diselesaikan. karena, kalau harus menunggu P-21 terkait oknum Ketua UPK itu membutuhkan waktu yang lama, sedangkan anggaran PNPM 2013 tidak mungkin bisa

menunggu. “Saya minta agar diupayakan penyelesaian di bawah dalam musyawarah, jangan sampai ada penolakan dari para pelaku PNPM itu sendiri karena bisa menghambat program,” paparnya. Seperti diberitakan harian ini sebelumnya, gagasan untuk menanggung bersama penggantian dana PNPM MP yang sempat digelapkan oknum Ketua UPK Kecamatan Malingping terancam gagal. Sejumlah kalangan menolak usulan itu karena dianggap dana PNPM itu murni digelapkan oknum, sehingga tidak layak memberatkan masyarakat.(K-9/ENK)

34 Calon Anggota KPU Ikuti Tes Wawancara RANGKASBITUNG, BP - Sebanyak 34 orang peserta calon anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Lebak 2013 – 2018 mengikuti tes wawancara yang diadakan oleh tim seleksi (timsel) Anggota KPU Lebak di Hotel Mutiara di Kecamatan Kalanganyar, Kabupaten Lebak.. Tes tersebut merupakan tahapan

TEH POCI

ABAH HAJI

TERIMA PESANAN UNTUK HAJATAN,SELAMATAN,ULANG TAHUN & ACARA LAINNYA.

BUKA SETIAP HARI JAM : 08.30 - 21.00

“Pria yang menjadi korban oknum yang mengaku pegawai BKD tersebut berasal dari Kecamatan Cileles. Sayangnya, staf saya lupa menanyakan namanya. Namun, saat tiba di BKD, dia mengaku sudah dimintai uang Rp7 juta, sebagai persyaratan untuk ikut testing CPNS kategori umum,” ungkapnya, Rabu (3/10). Sementara, agar modus tersebut tidak terulang, maka Ade berharap kepada masyarakat untuk berhatihati dan waspada kepada siapa saja yang mengaku-ngaku mampu

Dana PNPM di Malingping Terancam Tak Bisa Cair

TELAH HADIR DI KOTA ANDA NS UMA

kan menjadi PNS, asalkan korbannya bersedia mengeluarkan dana sebesar Rp7 juta. Kepala BKD Lebak Ade Nurhikmat yang ditemui di ruang kerjanya, membenarkan bila satuan kerja (satker) yang dipimpinnya tersebut, telah dicatut oleh oknum yang tidak bertanggungjawab. Hal itu diketahui, lanjut Ade, karena beberapa hari lalu pihaknya kedatangan seorang pria yang telah memberikan uang sebesar Rp7 juta kepada seseorang yang mengaku pegawai BKD Lebak.

HUB : 0819 3238 6130 Jl. Multatuli Depan Indomaret/ samping SMPN 1 Rangkasbitung

keempat yang harus dilewati oleh para peserta setelah tes tertulis, kesehatan, dan tes psikologi. ”Sebenarnya jumlah pelamar calon anggota KPU Lebak berjumlah 41 orang dengan latar belakang yang berbeda-beda,” ujar salah satu timsel anggota KPU lebak yang juga Sekretaris KPU Lebak, Maman Budiman, kemarin. Dari 41 orang pelamar tersebut, enam orang tidak lolos administrasi dan satu orang lagi mengundurkan diri, sehingga yang berhak mengikuti tes wawancara sebanyak 34 orang. “Tes wawancara ini kami bagi ke dalam dua gelombang, yakni 17 orang Selasa ( 1/10) dan 17 orang lagi hari ini (kemarin-red)” kata Maman. Timsel akan mengambil 20 besar dari 34 calon yang ikut tes wawancara tersebut. “20 besar akan kita umumkan pada tanggal 4 Oktober mendatang,” terangnya. Pihaknya kemudian menyeleksi 20 besar tersebut untuk diambil 10 orang. “Nah yang 10 besar tadi nama-namnya akan kita

Salah seorang peserta seleksi calon anggota KPU sedang mengikuti tes wawancara.

ADE FADILLAH/BANTEN POS

kirim ke KPU Banten untuk diseleksi. Nanti setelah itu KPU Banten akan menentukan lima anggota KPU Lebak periode 2013 - 2018 yang definitif,” papar Maman seraya menjaminn timsel

akan bertindak transparan dalam proses perekrutan dan seleksi calon anggota KPU Lebak ini. Salah satu calon anggota KPU Lebak Yana Musalep optimis dirinya bisa masuk 10 besar. Pasal-

nya semua soal tes tertulis dan wawancara bisa dirinya jawab dengan gamblang. “Mudah-mudahan saja, dan kegiatan tes ini tidak ada titipan,” harapnya.(ADE/ENK)


BANTEN POS KAMIS 3 OKTOBER 2013

RUANG PUBLIK

14

Empowering Youth; Catatan 13 Tahun Provinsi Banten PROVINSI BANTEN, tepat akan berada di usia ke-13 tahun pada 4 Oktober 2013, dan karenanya banyak pula harapan yang selalu diimpikan para generasi emas yang sejatinya sebagai tumpuan Banten di masa depan. Pendapat Joseph Stiglitz tentang pandangannya terhadap sebuah pembangunan substansinya adalah transformasi. Transformasi dalam pembangunan sudah menjadi sebuah niscaya, yakni transformasi dari kehidupan dengan peradaban tradisional menjadi modern. Hal ini selaras dengan teori pembangunan yang dikemukakan WW Rostow dan McClelland tentang tiga fase pembangunan, yakni fase tradisional, dimana masyarakat bergerak menuju aktivitas industri. Kemudian, fase lepas landas, dimana masyarakat bergerak menuju kondisi perekonomian yang berkembang. Terakhir yaitu fase pendewasaan, dimana masyarakat bergerak sinergis bersama pemerintah dalam mencapai kemakmuran bersama. Jika fase tersebut di atas banyak dialami oleh masyarakat Provinsi Banten pada umumnya, artinya selama tiga belas tahun Provinsi Banten terus menunjukkan geliat perubahannya sebagai daerah otonom. Pembangunan lebih sering diartikulasikan sebagai kinerja semata sehingga yang selalu dipandang adalah bentuk

fisik. Lebih dari itu, secara konseptual pembangunan adalah pemberdayaan yang pengaruhnya tidak hanya bicara fisik tetapi juga pada hal kebudayaan dan peradaban. Artinya, jika bicara peradaban dibutuhkan pula kematangan dalam berpikir. Untuk menunjukkan adanya geliat kematangan dalam berpikir bisa ditunjukkan melalui pemberdayaan dan pendayagunaan pemuda (empowering youth). Di sini, kita bisa melihat seberapa besar pengaruh perubahan pola pikir (mindset) masyarakat Banten secara umum. Dalam laporan Youth, Democratic Governance and the MDGs Report, AsiaPacific-UNDP, ada tiga hal yang harus dilakukan pemerintah daerah dalam menjamin kematangan berpikir kaum muda; Pertama, mempromosikan partisipasi pemuda (promote youth participation) dalam bidang pemerintahan (government). Pemuda-pemudi Banten harus ditampilkan sosok dan kemampuan leadership-nya melalui kegiatan pembinaan pemuda, dan buka sebatas seremonial atau menghamburkan APBD saja. Manakala terdapat argumentasi bahwa pemberdayaan pemuda dinaungi organisasi formal seperti Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI)

hanyalah isapan jempol. Tidak ada yang salah dengan KNPI, disitulah pemuda-pemudi bernaung mendapatkan pembinaan dan pemberdayaan. Namun apa daya, tak seperti tujuan organisasi itu dibentuk. Merujuk kepada UU 40/2009 tentang Kepemudaan, bahwa Pemuda ialah mereka yang berusia 16-30 tahun yang dalam masa pembinaan dan

Oleh: Maksis Sakhabi

Inisiator Gerakan Pemuda Membangun, Wakil Sekjen Karang Taruna Banten dan Dosen STIKOM Wangsa Jaya Banten

pengembangan. Boleh kita tengok, berapa persen KNPI diisi oleh pemuda-pemudi yang diamanatkan UU tersebut. itu hanya sebagian kecil dan sebagai contoh belaka dan itu dibiarkan oleh pemerintah yang selayaknya menjalankan sekaligus menegakkan amanat UU. Pemerintah daerah wajib melaksanakan Undang-Undang, dan demi kematangan berpikir kaum muda sudah sejatinya mengambil tindakan nyata dalam hal pemberdayaan pemuda. Pemuda dalam arti culture tentu

berbeda dengan yang dipahami dalam Undang-Undang. Secara kultural, “muda� menjadi icon semangat dan kekuatan. Tetapi, ada hal-hal progressif yang diemban pemerintah untuk menumbuhkembangkan generasi masa depan. muda dalam arti culture bisa melekat oleh siapa saja yang merasa memiliki gairah dan semangat muda, tetapi tidak bisa mengatakan sebagai pemuda. Karena negara kita cukup bijak memposisikan pemuda sebagai generasi penerus bangsa yang dalam fase pertumbuhan, pendewasaan dan karenanya memerlukan pembinaan intensif dari pemerintah. Selanjutnya, apakah 13 tahun Provinsi Banten telah berhasil mencetak bibit-bibit generasi muda yang dibanggakan?. Pemerintah memang tidak bisa bekerja sendiri untuk menyiapkan sumber daya pemuda masa depan, perlu ada keterlibatan dari semua unsur masyarakat. Namun, pemerintah sebagai pelaksana pembangunan memiliki power untuk menentukan arah dalam membangun generasi muda. Kegiatan-kegiatan yang sudah dilakukan oleh Pemerintah juga tidak banyak memberi ruang partisipasi pemuda dalam mengasa kemampuan leadershipnya. Gubernur harus bisa memastikan dinas teknis yang

membidangi urusan pemuda agar sesuai dengan arah pembangunan karakter generasi muda sebagaimana diamanatkan dalam UU Kepemudaan. Kedua, membuka ruang publik pemuda. Para pemuda di Provinsi Banten tidak harus menyertai KNPI dalam menguji kapasitas leadership, apalagi jika KNPI tak berjalan efektif. Pemerintah harus memberikan ruang gerak para pemuda dengan luas. Tak hanya itu, segala bentuk fasilitas dan sarana pengembangan lainnya wajib diberikan kepada pemuda. Ini mendorong adanya keseriusan pemerintah dalam menciptakan kematangan berpikir kaum muda untuk kepentingan peradaban di Provinsi Banten. Misalnya, anggaran yang mencapai Rp 14 Miliar di Dinas Pemuda dan Olahraga harus mampu membuat perubahan perilaku generasi muda di Banten dalam kurun waktu lima tahun. Pemerintah tidak boleh memberi ruang sebatas pada upaya kreasi lokal semata, banyak pemuda di Banten yang membuka cakrawala dunia luar dan mengalami keterbatasan fasilitas penunjang. Beragam gelaran konferensi internasional yang melibatkan para pemuda dari penjuru dunia bisa menjadi ruang baru bagi Pemerintah Provinsi Banten dalam mengantarkan pemuda-pemudi menuju

peradaban yang maju. Ketiga, membina koalisi pemuda. Koalisi pemuda dipahami sebagai penyatuan peran dan fungsi pemuda dalam kapasitasnya masing-masing. Jika ruang-ruang kreasi pemuda terbuka luas, mereka bisa menunjukkan kematangan dari tiap-tiap individu yang kemudian dapat menjadi kekuatan bersama dalam melakukan aksi nyata (partisipasi) di level pembangunan daerah, bahkan nasional. Koalisi pemuda bisa menjadi alternatif lain jika wadah KNPI tak bisa dibenahi pemerintah. Di sinilah nilai penting pembangunan peradaban manusia yang terletak pada generasi muda. Provinsi Banten sudah 13 tahun berkibar, peradaban manusia harus menjadi panorama utama dalam melihat adanya transformasi di Provinsi Banten, yaitu dengan melakukan penguatan pemuda (empowering youth) di berbagai bidang. Keberanian pemerintah daerah dalam menguatkan posisi pemuda dapat mempengaruhi tingkat keterlibatan (partisipasi) generasi muda dalam urusan pembangunan spesifik bidang lainnya. Oleh karena itu, dibutuhkan keperkasaan pemerintah daerah dalam melakukan empowering youth demi menuju Provinsi Banten yang berperadaban. Selamat Ulang Tahun, Banten***

Bagaimana Tanggapan Anda? FACEBOOK BANTEN POS

Mahkamah Konstistusi (MK) memutuskan Pemilihan Suara Ulang (PSU) dalam Pilkada Lebak. Keputusan Majelis Hakim MK itu dibacakan, Selasa (1/9) oleh sembilan anggota majelis hakim yang dipimpin Ketua MK, Aqil Muktar sekitar pukul 15.30 WIB hingga pukul 16.45. PSU itu dilakukan karena Majelis Hakim MK menilai keterlibatan Bupati Lebak, Mulyadi Jayabaya sangat masiv dimana dengan kekuasaanya dia telah terbukti berupaya memenangkan anaknya Iti Octavia Jayabaya, dengan cara mempengaruhi birokrat dari tingkat atas hingga tingkat kepala desa dan secara terstruktur sistimatis dan masiv (TSM).

banten_pos@yahoo.co.id

Jangan Sampai Kecurangan Berulang DIEN EL-SAJRIY Keputusan Mahkamah Konstitusi sangat tepat dan luar biasa ...

AJAT TEWELZ Kerja bagus Mahkamah Konstitusi....

CHA BACHTIAR Keputusan yang sangat adil..

YANDA AR-RUJ'A Semoga keadilan TSM juga!

MUHAMMAD NURUL FAHMI Saya setuju banget atas mengulangnya pimilu pilkada lebak, makasi untuk Mahkamah Konstitusi.

PUTRA BANUSRI Pelajaran berharga untuk pemilukada ke depan yang labih baik. Semoga.

VINDY WAE Semoga tidak terlalu banyak uang yg di keluarkan untuk Pemilukada ulang Lebak, sisihkan untuk pembangunan yg memadai.

YAYAN IRYANA HERMAWAN Jangan sampai kecurangan terjadi lagi di tahap selanjutnya.

ANANDA NAX JAGAD RAYA Dari segi ketegasan. tapi kalau pemilu ulang dilaksanakan ternyata masih tetap h.iti oktavia yang menang,berarti bisa dikatakan MK hanyalah brpraduga yng tk berlandaskan kebenaran ? hanya menghamburkan uang negara ajja. yo kita lihat pemilu ulang nanti.

ANGGADARE PADARANGONG Hello panwas dan KPU... Ini adalah kegagalan anda berdua... Mari siap2 hajatan lagi.. Kepada parawali diharapkan segera merapat ke rumah sohibul hajat... #salam Bojong Leles Damai

SATRIA WIWITAN SUNDA Secara hukum keputusan MK tersebut adalah berisi bentuk koreksi terhadap adanya kecurangan, kesalahkaprahan, dan atau ketidakjurdilan dalam pilbup tersebut.

KESATRIA BAE Sebuah Keputusan Yang Tepat, Jika dalam Peemilihan Suara Ulang, Bupati dan jajarannya tetap main curang, ya di diskualifikasi saja

BANTEN POS menerima tulisan berupa opini, surat pembaca, atau informasi apapun baik terkait kebijakan, infrastruktur, kejadian di daerah anda dan lain sebagainya. Opini ditulis sekitar 5.000 karakter tidak memuat materi cabul dan SARA. Sertakan foto dan biodata diri kirimkan ke bantenpos@gmail.com atau di inbox facebook Banten Pos


BANTEN POS KAMIS 3 OKTOBER 2013

METRO CILEGON

15

Senang Berbagi Pengetahuan Tes Dilaksanakan November, BKD Bagikan Nomor CALO dengan Pendengar Sambungan dari Halaman 16

SELALU Sambungan dari Halaman 16

luar sana. Namun lama kelamaan menjadi terbiasa. “Saya dulunya biasanya menjadi MC pada acara-acara pernikahan, jadi sebetulnya gak terlalu asing dengan dunia kepenyiaran. Tapi karena siaran adalah hal baru, jadi grogi,” katanya. Membawakan beragam acara tentu menjadi kesenangan tersendiri. Apalagi kebanyakan acara yang ditayangkan Mandiri adalah acara yang berhubungan dengan informasi dan komunikasi terutama program program pemerintah Kota Cilegon. “Saya jadi banyak wawasan mengenai berbagai hal tak hanya informasi berharga dari pemerintah mengenai program pemerintah tetapi juga saya harus menambah wawasan dari banyak membaca koran, majalah, internet dan media lainnya untuk menambah wawasan. Jadi menjadi penyiar adalah profesi yang sangat menyenangkan karena saya dapat berbagi ilmu dan penge-

tahuan kepada pendengar saya,” tuturnya. Dengan teman kru yang rata rata adalah PNS dan TKK di lingkungan Pemkot Cilegon Rifka relatif dapat menyesuaikan diri dengan lingkungan kerja yang rata-rata adalah kaum adam. “Tetapi sekarang ada beberapa penyiar dari luar Pemkot Cilegon, ya dari radio swasta yang diperbantukan di sini,” tuturnya. Banyak kegiatan yang menyenangkan bagi salah seorang staf infokom ini. Tetapi Rifka sangat menyukai bila ada kunjungan sekolah yang biasanya rutin diadakan sebagai salah satu program sekolah. “Biasanya keingintahuan para siswa membuat kami cukup sibuk menjawab. Mereka biasanya bertanya banyak hal dari mulai bagaimana menjadi penyiar yang baik, bagaimana menjaga kualitas suara, acara apa saja yang ditayangkan radio dan banyak lagi yang membuat saya cukup senang menjawabnya,” tutur Rifka yang biasa didatangi siswa mulai tingkat TK sampai SMA itu dengan mimik senang.(K10/ ZAL/IGO)

gawaian dan Diklat (BKD), Mahmudin mengimbau, para honorer agar jangan mudah percaya terhadap oknum yang mengaku pejabat Badan Kepegawaian Nasional (BKN) yang menjanjikan bisa meloloskan menjadi PNS yang ujungujungnya meminta uang. “Intinya peserta CPNS jangan mudah percaya dengan bujuk rayu siapapun. Termasuk oknum yang mengaku pejabat BKN dan kementerian,” terang mantan Sekretaris Disnaker, kemarin. Sementara, Kepala Bidang Administrasi Kepegawaian BKD Cilegon, Lela Sulelah menambahkan, para honorer K2 juga dibekali kisikisi materi yang akan dites sesuai dengan Peraturan Kepala BKN Nomor 9 Tahun 2012 tentang Pengadaan CPNS. Usai honorer K2 mendapat pengarahan dari Sekda dan Kepala

BKD, panitia CPNS membagikan nomor tes kepada 581 honorer dari 587 honorer untuk mengikuti tes tertulis pada 3 November mendatang. Jumlah honorer K2 yang mengikuti tes di Kota Cilegon berkurang karena terdapat dua orang meninggal dunia dan empat lainnya mengundurkan diri. Lelah menjelaskan, untuk pembagian nomor tes CPNS dari pelamar umum akan dibagikan dua pekan mendatang. Pihak panitia bekerjasama dengan Kantor Pos dalam membagikan nomor tes tersebut. Sebelumnya Mahmudin menegaskan, rekrutmen penerimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS) untuk tahun ini dijamin transparan. Tidak ada titipan dan hal khusus lainnya. Olehkarenanya masyarakat Cilegon yang berkompeten terhadap hal ini diimbau untuk tidak ragu mengikuti tes yang akan dilaksanakan pada November mendatang. Sekedar diketahui, untuk formasi CPNS umum terdapat 50 posisi, se-

ILUSTRASI

dangkan untuk Honorer K2 sebanyak 587. Pada tes penerimaan tersebut BKD menjamin trasparan karena karena melibatkan 10 perguruan tinggi negeri sebagai panitia. Kesepuluh perguruan tinggi tersebut, yang menyiapkan segala sesuatunya mulai dari penerimaan pendaftaran, menyiapkan naskah soal

tes. Sedangkan yang menentukan lulus dan tidaknya peserta tes adalah Kementerian Pendayaan Aparatur Negara Reformasi Birokrasi (PANRB). Sedangkan posisi pemerintah provinsi, kabupataen-kota hanya sebatas menyiapkan tempat dan menerima berkas pendaftaran.(BAR/ZAL/IGO)

Pakaian Masih Didatangkan dari Luar Daerah PEGAWAI Sambungan dari Halaman 16

“Badan organisasi dunia juga sudah menyatakan kalau batik adalah hasil budaya dan seni bangsa Indonesia. Maka kita seharusnya bangga mengenakannya,” tutur Yuli, salah seorang PNS.

Sementara baju batik saat in juga sudah diwajibkan bagi seragam anak sekolah mulai tingkat TK sampai SMA dan SMK. Ada beberapa corak batik yang menurut penanggung jawab Trading House Cilegon Mandiri, Ahmad, yang digunakan antara lain Rereng Cilegon. Batikbatik tersebut menurutnya dipesan

pada seoarang pengrajin di luar Cilegon dan diberi merk Cilegon. “Kita belum punya tempat pembuatan batik dan biasanya memesan dalam jumlah banyak kepada pembuat batik di luar daerah,” katanya. Untuk batik sekolah, sambungnya, biasanya dibuat jelang tahun ajaran baru dan dipesan dalam jum-

lah besar. Meski tak selalu mendapat order besar kecuali pada tahun ajaran baru anak sekolah, Trading House yang berada di bawah Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Cilegon ini selalu didatangi pelanggannya untuk sekedar melihat atau membeli pakaian batik.(K10/ZAL/IGO)

Seni Beladiri Tersebut Tumbuh Tahun 1522 BERTEKAD Sambungan dari Halaman 16

Tak kalah sakralnya, pada saat prosesi pelantikan pengurus bandrong periode 2013- 2018 yang dipusatkan di Lapangan helypad PT Krakatau Steel akhir pekan, lalu. Momentum sakral itu saat berlangsungnya penyerahan panji bandrong yang dipimpin langsung Majelis Tinggi Bandrong, KH Mansyur Muhyidin. Ribuan anggota dan pengurus bandrong nampak terkesima, termasuk Walikota Cilegon Tb Iman

Ariyadi dan Walikota Serang Tb Haerul Jaman. Satu persatu Mansyur Muhyidin yang juga Guru Besar Perguruan Bandrong Banten Indonesia itu, membawa panji persilatan mengelilingi arena. Meski sudah nampak sepuh, tapi Mansyur Muhyidin masih nampak gagah dan bersemangat membawa panji Bandrong. Sebagai pesilat, cucu pejuang Ki Wasyid ini tak tampak lelah meski harus berkeliling arena pelantikan. Setelah berkeliling satu putaran, selanjutnya, panji bandrong yang dikibarkan Masnyur Muhyidin itu

kemudian diserahkan kepada Ketua DPW bandrong Banten, Ade Miftah, Ketua DPD Bandrong Kota Serang, Iing Komarudin, Ketua DPD Bandrong Kota Cilegon, Alawi Mahmud, Ketua DPD Bandrong, Kabupaten Serang, Haerudin. Ketua DPW Bandrong, Ade Miftah pada amanahnya bertekad mengubah imej negatif pesilat berbaju hitam yang sering meresahkan warga. Ia menegaskan bahwa pesilat Bandrong kedepan harus tampil sebagai inisiator, fasilitator yang handal yang dicintai rakyat Banten

dengan tidak menghalalkan segala cara. Sekretaris panitia, Atoulloh menuturkan, perguruan bandrong tumbuh pada 1522 masa sebelum Kesultanan Banten. Alkisah hiduplah seorang ulama penyebar agama Islam yang menetap di daerah Pesisir Bojonegara yaitu antara Bukit Gunung Santri, Kali Capit dan Gunung Bongkok. Guru tersebut bernama Ki Beji alias Syekh Abdul Khofi yang bernama asli Ki Agus Jo. Ki Beji yang mengajarkan agama Islam kepada santri dan murid-muridnya.(***)

Jurnalis TV Dituntut Melek Teknologi M

enghadapi era konvergensi media, jurnalis televisi dituntut untuk lebih melek teknologi. Sehingga berita yang disajikan dapat sesegera mungkin diterima masyarakat, dengan tetap mengedepankan etika jurnalis yang terbuka dan informatif. Hal itu disampaikan Ketua Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Daerah Banten, Wibowo Sangkala, disela-sela kegiatan seminar Peran Jurnalis Daerah Dalam Menghadapi Era Konvegensi Media di orchid room Hotel Grand Mangku Putra Cilegon, Rabu (2/10). “Era konvergensi ini merupakan erak teknologi, sekarang media bukan saja dapat dilihat di televisi tapi sudah bergeser ke media online dan sebagainya, diharpakan ini bukan pergeseran, namun era rotasi jaman yang harus diikuti para jurnalis untuk lebih menggunakan unsurunsur alat teknologi sebagai penunjang pekerjaan,” jelasnya. Menurut Bowo, kunci dari konvergensi adalah digitalisasi, karena seluruh bentuk informasi maupun data diubah dari format dialog ke format digital sehingga dikirim ke dalam satuan bit (binary digit). Konvergensi media menyediakan kesempatan baru yang radikal dalam penanganan, penyediaan, distribusi dan pemprosesan seluruh bentuk informasi secara visual, audio, data dan sebagainya. “Dampak dari konvergensi media tentu saja berlangsung di berbagai bidang.

Di ranah komunikasi massa misalnya, strategi jurnalistik konvensional sekarang ini mengalami perubahan signifikan. Jurnalis masa kini dituntut mampu menyegerakan penyampaian informasi yang diperoleh dan mengirimnya ke khalayak. Maka, masyarakat sekarang mengenal apa yang disebut junalisme online,” sambugnya. Dalam seminar yang digagas IJTI dan PT Pos Indonesia tersebut Bowo juga berharap awak media terutama pekerja jurnalis televisi yang ada di Banten, dapat mendapat masukan yang bisa memberikan sajian berita yang informatif kepada masyarakat. “Tema yang diambil dalam kegiatan seminar ini bertajuk peran jurnalis daerah dalam menghadapi erak konvergensi media. Saya berharap para jurnalis harus bekerja dengan mengikuti struktur penunjang teknologi dalam memudahkan pekerjaan jurnalis,” tandasnya. Sementara itu, Walikota Cilegon Tb Iman Ariyadi yang turut hadir pada kesempatan menyatakan, peranan media dalam masa globalisasi ini mempunyai dampak yang besar bagi semua orang. Karena media hadir sebagai suatu Mediamorphosis yang mana tuntutan kemajuan teknologi dan informasi akan merubah cara kita berproduksi, gaya konsumsi, teknik belajar dan cara berinteraksi dengan orang lain. “Dalam konvergensi media saat ini seluruh elemen masyarakat dapat mengakses pemberitaan dari berbagai sumber,” ujarnya.(ADV)

RONALD SIAGIAN/BANTEN POS

Seluruh Panitia Seminar Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia Provinsi Banten bersama Jajaran PT Pos Indonesia berfoto bersama saat usai pembukaan seminar yang dilangsungkan di Hotel Mangku Putra, Kota Cilegon.

Wibowo Sangkala, Ketua IJTI Provinsi Banten Memberikan Pelakat kepada Tb Iman Aryadi, Walikota Cilegon usai pembukaan seminar yang IJTI dan PT Pos Indonesia.

Tb Iman Aryadi, Walikota Cilegon memberi keterangan kepada awak media usai membuka seminar IJTI di Hotel Mangku Putra

Wibowo Sangkala, Ketua IJTI Provinsi Banten memberikan sambutan pada pembukaan seminar yang digelar IJTI.

Pemateri, Boyke Pribadi tampak semangat memberikan materi kepada pulahan jurnalis televisi yang mengikuti seminar.

Walikota Cilegon, Tb Iman Ariyadi tengah memberikan sambutan pada pembukaan seminar yan digelar IJTI dan PT Pos Indonesia di Hotel Mangku Putra Cilegon.


CILEGON POS

BANTEN POS KAMIS 3 OKTOBER 2013

FIGUR Rifka Yasmin

Selalu Up Date Informasi NAMA Rifka Yasmin barangkali tak asing lagi di telinga pendengar Mandiri FM, sebuah stasiun radio milik Pemkot Cilegon. Di radio yang dulunya bernama Radio Siaran Pemerintah Daerah (RSPD) dibawah Bagian Informasi dan Komunikasi Sekretariat Daerah itu Rifka adala hpenyiar yang paling dinanti-nanti pendengar setianya. Karir dara manis ini sudah dimulai sejak ia bergabung dan diterima menjadi PNS di lingkungan Setda Kota Cilegon tahun 2007 silam. Mulanya ia mengaku cukup grogi saat pertama kali berbicara di depan mikrofon dan didengarkan orang di

16

Gerbang Kota Masa Depan

Calo CPNS “Gentayangan” Sekda: Jangan Tergiur Janji-janji!

CILEGON, BP - Pelaksanaan tes tertulis penerimaan CPNS di Kota Cilegon tinggal menghitung hari. Beberapa calo yang

mengaku bisa meloloskan peserta mulai bergentayangan. Pemkot Cilegon melalui Sekda mewanti-wanti agar para pelamar CPNS, khususnya honor K2, jangan percaya oknum yang menjanjikan bisa meloloskan sebagai PNS. “Pemerintah mengimbau agar para pelamar CPNS khususnya, honorer K2

untuk mewaspadai adanya oknum tertentu yang menawarkan bisa meloloskan seseorang sebagai PNS. Jangan mudah tergiur janji- janji,” tandas Sekda Kota Cilegon, Abdul Hakim Lubis, pada acara pengarahan honorer K2 di aula DPRD setempat, Rabu (2/10). Dalam menghadapi ujian tes, Lubis

juga berpesan agar para peserta mempersiapkan diri secara matang dan tekun belajar serta berdo’a. Penentu lolos dan tidaknya para peserta tes CPNS pada pribadinya masing-masing dan tanpa bantuan orang lain. Dihubungi terpisah, Badan Kepe BACA CALO...HAL 15

BACA SELALU ...HAL 15

RONALD SIAGIAN/BANTEN POS

KIAN MACET. Jalan Protokol Ahmad Yani, Kota Cilegon kian hari bertambah, Rabu (2/10). Bertambahnya volume kendaraan tiap harinya tidak diimbangi dengan pelebaran jalan dan penambahan jalan alternativ, sehingga semua kendaraan melewati jalur tersebut.

Pegawai Ramai-ramai Pakai Batik Memperingati Hari Batik Nasional CILEGON, BP - Ada yang berbeda dari hari-hari kemarin. Jika biasanya batik dipakai hanya hari Jum’at saja, dalam rangka memperingati Hari Batik Nasional, Rabu (2/10), para pegawai baik di lingkungan pemerintah maupun swasta ramai-ramai mengenakan batik. Beberapa pegawai yang ditemui Banten Pos mengaku bangga dengan diwajibkannya seluruh masyarakat untuk mengenakan batik

pada hari itu, dan mendukung program tersebut. “Kami sangat mendukung program mengenakan batik pada hari tertentu apalagi pada hari batik ini kami dibolehkan memakai batik apa saja bukan seragam kantor seperti biasanya,” tutur Yasmi, salah seorang pegawai swasta. Dia menyatakan hari batik harusnya menjadi momentum untuk tetap menjaga rasa persatuan bangsa. “Jangan sampai batik diambil dan diklaim lagi oleh negara lain,” tegasnya. Hal senada diungkapkan Kasie

PAUD pada Bidang PLS dan PAUD Dinas Pendidikan (Dindik) Kota Cilegon, Faikoh. Hari itu dia mengenakan batik berwarna kuning cerah yang terlihat meriah. “Ini salah satu batik favorit saya dan saya sengaja memakainya untuk hari batik nasional yang jatuh tepat pada hari ini (kemarin, red),” tutur Faikoh. Sementara beberapa PNS yang ditemui juga menyatakan hal yang sama mengenai batik dan peringatan hari batik nasional yang sudah dicanangkan oleh pemerintah tersebut. BACA PEGAWAI...HAL 15

Dari Pelantikan Pengurus DPW Bandrong

Bertekad Hilangkan Imej Buruk Wong Banten kudu kesengsem ngagurat tapak leluhur Banten. Aje sampe udan guru banjir ilmu tapi sing salah dadi kaprah sing bener ore lumrah. Wong Banten sing iget yen bodo kudu weruh kapan pinter aje keblinger.

SOBAR ROHMAT, CILEGON Kutipan kata petuah guru para leluhur Banten itu terus menggema pada acara Pelantikan pengurus DPW Provinsi Banten dan DPD Kota Serang, DPD Kabupaten Serang, DPD dan Kota Cilegon, Perguruan Pencaksilat Silat Bandrong Banten Indonesia (PPSBBI), Sabtu (28/9) lalu. Prosesi acara pelantikan pengurus diawali dengan pembacaan hadoroh yang tujukan kepada para pendahulu dan guru besar bandrong. Kemudian dilanjutkan dengan pentas “Rampak Bandrong” yang diikuti 100 pesilat cilik.

SOBAR ROHMAT

100 pesilat cilik sedang unjuk kebolehan pada acara pelantikan Perguruan Silat Bandrong Banten Indonesia (PPSBBI), Sabtu (28/9) lalu.

Seratusan pesilat Bandrong berseragam serba hitam itu, menampilkan kelihaian memainkan jurus dalam gerak langkah yang diiringi kendang pencak. Rampak Bandrong ini ditampilkan pada setiap hajat besar kegiatan Perguruan Ban-

drong. Penampilan yang cekatan dan tangkas dalam memainkan jurus, para pesilat bandrong cilik itu membuat kagum seribuan anggota bandrong lainnya. BACA BERTEKAD...HAL 15


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.