Harian Pagi Bangka Pos Edisi 24 Mei 2009

Page 23

tribun line

POS BELITUNG

MINGGU 24 MEI 2009

Nelayan Asing Gasak Terumbu Karang

Setia pada Cita-cita!

sambungan hal 1

sambungan hal 1

Manggar pada Sabtu (14/3) lalu dan penangkapan di perairan Pulau Nangka pada Rabu (20/5). Dari catatan Grup Bangka Pos, pada bulan Maret lalu anggota Pos TNI AL Manggar jugamenangkap dua kapal nelayan asing berawak warga negara Vietnam yang sedang mengambil terumbu karang, kerang dan akar bahar tanpa izin di sekitar perairan laut yang masuk wilayah administrasi Kecamatan Manggar, Sabtu (14/3). Kapal nelayan asing bernama TG-2515-TS dinakhodai Liem (40) bersama 13 orang anak buah kapal (ABK) ditangkap di sekitar Pulau Pahat, dikoordinat LS 2’34".6704 BT 108’38".347. Sedangkan satu kapal lagi dengan nama TG-90161-TS dinakhodai Yu (36) bersama 11 orang ABK ditangkap di sekitar perairan Pulau Meranau diposisi LS 2’40".9026 BT 108’28, dengan jarak sekitar 40 mil dari Manggar. Danlanal menyatakan, pihaknya akan meningkatkan intensitas pengawasan pe-

rairan Bangka Belitung untuk mengantisipasi munculnya kasus-kasus pelanggaran wilayah Indonesia oleh nelayan asing. “Ini sudah yang kedua kali penangkapan nelayan asing. Kita juga menyampaikan kepada masyarakat untuk segera melaporkan setiap kejadian pelanggaan yang ada di areal perairan Bangka Belitung,” papar Gregorius kepada Grup Bangka Pos. Perwira Staf Operasi Lanal Babel Kapten (L) Ade Prasetyo menambahkan, penangkapan dua buah kapal nelayan Vietnam tersebut merupakan hasil telaah informasi dari masyarakat yang kerap mengeluhkan masuknya kapal-kapal asing di perairan Belitung Timur. “Ya, ada dua kapal lagi yang kita amankan di Pos Kamla Mindanau saat ini,” kata Ade. Menurut Ade, kapal-kapal Vietnam ini untuk sementara diduga mengambil biota laut, seperti kerang besar yang biasa disebut kimak, terumbu karang dan lainnya. Aktivitas

nelayan-nelayan dari luar negeri ini tidak dilengkapi surat-surat lengkap pelayaran. “Waktu diamankan anggota TNI AL, nelayan-nelayan asing itu tidak dapat menunjukkan surat-surat ijinnya. Sementara dugaan kita mereka mengambil terumbu karang dan biota laut lainnya,” papar Ade. Ade juga menjelaskan kejadian perkara memang di perairan Belitung Timur, akan tetapi karena dua kapal ditangkap anggota Pos Kamla Mindanau maka untuk proses lebih lanjut kapal-kapal tersebut digiring ke Pos Kamla di Tanjungpandan. Semua barang bukti yang meliputi kapal dan perlengkapan lainnya saat ini berada dalam pengawasan anggota Pos Kamla Mindanau. Ade menandaskan, 30 warga negara Vietnam yang menjadi anak buah dua kapal akan dikenakan hukuman sesuai aturan yang mereka langgar. “Untuk sementara mereka kita amankan di pos Kamla Tanjungpandan sembari menunggu proses selanjutnya,” papar Ade. (i6)

Mudah Diterobos sambungan hal 1 Binatang-binatang laun semacam itu ternyata memiliki harga yang lumayan tinggi jika dijual kembali di Vietnam. Thanh memberi gambaran satu kilogram kerang yang mereka kumpulkan ada yang laku sekitar Rp 30.000 perkilogram “Binatangnya seperti kerang. Tapi diambil isinya. Harganya Rp 30.000/kg,” ujar Thanh. Menurut dia, perairan sekeliling Belitung relatif mudah diterobos. Ia merasa perairan yang kaya ini tidak ada pengawasan yang ketat sehingga nelayan-nelayan seperti Thanh dan teman-temannya mudah saja melakukan pengambilan biota laut yang memiliki nilai ekonomi tinggi. “Biota laut perairan di sini kualitasnya bagus. Selama ini baru ini ada kapal patroli yang

kami lihat yang kemudian menangkap kami,” papar Thanh. Pria ini rupanya pernah juga berurusan dengan aparat keamanan di negara lain. Thanh sudah merasakan dinginnya lantai penjara di Malaysia untuk kasus yang sama. Soal ini, Thanh mengaku tidak punya pilihan lain untuk memenuhi kebutuhan keluarganya. Apalagi sejak kecil dirinya sudah biasa bergelut dengan laut dan menyelam. Ia pun merasa tidak ada keahlian lain selain melaut. “Mau cari kerja lain tidak ada yang bisa. Ya, saya terus melakukan ini walau hanya di gaji Rp 300.000/bulan oleh bos,” papar Thanh. Alasan tak jauh berbeda juga disampaikan Bui Tan Ngon. Nelayan Vietnam berusia 43 tahun itu juga mau tak

mau terpaksa melaut hingga memasuki perairan negara lain lantaran tak memiliki pekerjaan lain di negara asalnya yang dapat dijadikan pegangan hidup. Sudah sejak lama Bui menekuni pekerjaan sebagai nelayan. “Saya sudah lama jadi nelayan. Dan inilah pencaharian kami,” papar Bui. Soal batas negara lain yang mereka langgar, Bui mengaku tidak tahu jika kapal yang dinakhodainya memasuki perairan Belitung Timur dan tindakan ini merupakan pelanggaran. Dia juga berkilah tak tahu aktivitasnya pengambilan biota laut seperti kerang besar tersebut juga dilarang. “Tidak ada batasan jelas perbatasan laut ini. Jadi saya masuk aja. Apalagi banyak nelayan lainnya,” papar ayah tiga orang anak ini. (edhie)

itu justru karena Laskar Pelangi bukan tinggi hati melainkan rendah hati dalam semua konfigurasinya. Kesederhanaan Bu Muslimah dan 12 biak Belitong adalah meterai kesederhanaan itu. “Mas Agus, malam ini begitu luar biasa. Saya begitu bahagia dengan apresiasi terhadap Laskar Pelangi; dari Berlin hingga Darwin, dari Jakarta hingga pelosok Indonesia. Kebanggaan itu kita persembahkan untuk Kepulauan Bangka Belitung tercinta, khususnya Belitong kampong halamanku. Dan malam ini baru saja Indonesia Movies Award 2009 mengapresiasi Laskar Pelangi dalam lima kategori,” ungkap Andrea Hirata, putra Belitong yang karyanya menggetarkan dunia itu, pukul 02.00 dini hari, dua jam sesudah penobatan film Laskar Pelangi dalam pagelaran Indonesia Movie Award (IMA) 2009, Sabtu (16/5) pekan lalu. Film Laskar Pelangi arahan sutradara berbakat Riri Riza dan Mira Lesmana itu menjadi jawara tatkala dinobatkan sebagai film terbaik maupun terfavorit, pendatang baru pria terfavorit (Zulfani), soundtrack terfavorit (Nidji), pemeran utama wanita terbaik (Cut Mini) dan pemeran utama pria terbaik (Ikranagara), mengungguli pesaing beratnya seperti Ayat-ayat Cinta, Fiksi, 3 Doa 3 Cinta, Pencarian Terakhir, Kalau Cinta Jangan Cengeng. Kebahagiaan dan kebanggaan Andrea Hirata yang juga kebahagiaan dan kebanggaan kita masyarakat Bangka Belitung itu memang sangat beralasan. Novel Laskar Pelangi yang menembus enam juta buku itu dengan readership ratio 1 buku dibaca 5 orang, praktis telah dibaca oleh 30 jutaan lebih. Demikian juga dengan filmnya. Dengan diluncurkan dalam format DVD dan VCD

kita bisa mengalkulasi betapa spektakuler spirit yang digelorakan Laskar Pelangi. “Dengan sistem SMS, bagaikan politik, masyarakat telah membuktikan pilihannya dan menobatkan Laskar Pelangi sebagai karya terbaik dan terfavorit. Semoga kemenangan Laskar Pelangi yang kesekian ini makin meneguhkan kita masyarakat Bangka Belitung yang berkarakter Melayu ini makin percaya diri pada kemampuan kita,” harap Andrea Hirata. Kesetiaan pada mimpi dan cita-cita Andrea Hirata, kini Laskar Pelangi mencitrakan dengan teramat dahsyat Pulau Belitung, bagian dari Provinsi Bangka Belitung ke se antero dunia. “Laskar Pelangi telah menembus bangsa Indonesia, bahkan dunia Internasional,” tandas Wakil Gubernur Babel, Syamsuddin Basari, Jumat (22/5) saat BANGKA POS dan POS BELITUNG dalam rangka dasa warsa dan sewindunya, menobatkan Andrea Hirata sebagai Negeri Laskar Pelangi The Best Motivator, Ibu Muslimah sebagai Motivator Pendidikan Negeri Laskar Pelangi dan 12 Biak Belitong sebagai Negeri Laskar Pelangi Next Leader. Duabelas bintang cilik pemeran film Laskar Pelangi asal Belitung yang dinobatkan itu adalah Dewi Ratih Ayu Safitri (Sahara), Febriansyah (Borek), Ferdian (Lintang), Jeffry Yanuar (Harun), Levina (Aling), M Syukur Ramadhan (Syahdan), Marcella El Jola Kondo (Flo), Suharyadi Syah Ramadhan (Trapani), Suhendri (Akiong), Veris Yamarno (Mahar), Yogi Nugraha (Kucai) dan Zulfani (Ikal). “Dengan penobatan Negeri Laskar Pelangi Next Leader oleh BANGKA POS dan POS BELITUNG saya berharap di antara pemeran Ikal Cs dalam Laskar Pelangi

suatu saat nanti ada yang menggantikan saya sebagai bupati,” imbau Bupati Belitung Darmansyah Husein yang dijawab dengan kompak, “Amiiin!” *** “KESETIAAN adalah komitmen yang paling suci dalam hati-sanubari manusia,” kata Seneca. Komitmen BANGKA POS selama sepuluh tahun dan POS BELITUNG selama delapan tahun, sebagaimana Laskar Pelangi, memperoleh apresiasi aliran kepercayaan dari anak-anak sungai yang bernama pembaca, narasumber dan pengiklan. Selama sepuluh tahun itu pula melalui b a n g k a p o s . c o m , bangkapostv.com, megaportal dan channel online lainnya mencitrakan Bangka Belitung ke dunia global menembus batas-batas teritori. “BANGKA POS GROUP secara historis telah berperan sangat aktif dengan menggelorakan mimpi dan cita-cita masyarakat dalam taglinenya, Yo Kite Punye Provinsi! Dalam menyongsong Visit Babel Archie 2010 peran BANGKA POS dan POS BELITUNG tentunya akan luar biasa pula. Dan Belitung Expo yang diprakarsai oleh BANGKA POS GROUP ini sebagai bukti bahwa media ini bisa bersinergi optimal dengan elemen provinsi, kota/ pemkab dan pengusaha demi rakyat,” tandas Wakil Gubernur Syamsuddin Basari. Sedangkan Bupati Belitung Darmansyah Husein yang kala itu (1999) anggota DPR RI memperjuangkan provinsi dari DPR RI mengenang, “Saya masih menyimpan pigura Koran Bangka Pos Th 1999 yang bertuliskan Yo Kite Punye Provinsi! Dukungan koran ini luar biasa. Saya harus meyakinkan 500 anggota

7

DPR RI yang belum tahu Bangka dan Belitung itu dimana? Berkat Bangka Pos Group akhirnya perjuangan itu tergapai! Dan kini bahkan Belitung memiliki Harian POS BELITUNG (Bangka Pos Group)!” Itulah bentuk kesetiaan panggilan kami sebagai insan pers, pengembang UU Pers Nomor 40 Tahun 1999, menjadi media perjumpaan antara publik dan pengemban amanah publik dalam rangka menciptakan Bangka Belitung yang lebih baik menuju cita-cita negeri tanpa perselingkuhan kekuasaan dengan bisnis, menegakkan sistem hukum yang tidak kolutif dan koruptif, menuju kesejahteraan tanpa kesenjangan kemakmuran. Selain itu baik BANGKA POS dan POS BELITUNG yang besok pagi memperingati ulangtahunnya, 25 Mei, ikut berperan aktif memobilisasi dan mendinamisasi kegiatan bisnis. Last but not least. Kesetiaan terhadap mimpi dan cita-cita hidup subur dalam persaudaraan. 12 Anak-anak Laskar Pelangi maupun kru BANGKA POS dan POS BELITUNG, bagaikan setandan buah anggur yang tatkala diperas akan menghasilkan sari buah yang bermakna bagi sesamanya. Anggur mentah dan anggur matang yang seakan ‘berlawanan’ melebur dalam sari buah persahabatan yang mengantar mimpi dan cita-cita menjadi kenyataan. Sari buah anggur yang diperas dari kedirian profesionalisme dan spirit pencerahan diharapkan membawa kesegaran yang mencerahkan dan memenuhi dahaga masyarakat atau pembacanya. Rumi pernah menulis: ‘Pencerahan membuat pikiran terbuka dan pikiran yang terbuka membuka pula jiwa-jiwa’ Semoga!

Mega-Prabowo Hari Ini Deklarasi di TPS sambungan hal 1

JK : Waspadai Tim SBY sambungan hal 1 Istilah revolusi senyap mengemuka saat SBY berbicara pada acara Rapimnas Partai Demokrat di Kemayoran, Jakarta Pusat (26/4) lalu. Saat itu, dia menjelaskan bahwa kemenangan PD tak terlepas dari suksesi revolusi senyap yang dilakukan timtim pendukung Partai Demokrat. Kendati Partai Demokrat berhasil memenangi Pemilu Legislatif, Kalla tetap optimis bisa mengalahkan SBY dalam Pemilihan Presiden nanti. “Kita optimis. SBY itu sama dengan demokrat dan demokrat itu sama dengan SBY. Dalam pemilu kemarin itu demokrat hanya mendapat 20 juta suara. Padahal itu dengan segala macam,” tegas Kalla. Berkaca dari Pemilu Legislatif lalu, Kalla memprediksi jumlah pemilih sekitar 120 juta jiwa. Dengan demikian, masih tersisa sekitar 100 juta jiwa yang tidak memilih Partai Demokrat. Padahal untuk

menjadi pemenang Pilpres dalam satu putaran, sedikitnya membutuhkan suara sebesar 50 persen plus satu. “Itu artinya hanya sekitar 6570 juta jiwa suara untuk menang,” paparnya. Lebih lanjut mantan Menko Kesra ini menjelaskan, meraup angka pemilih hingga 70 juta jiwa bukanlah hal mudah. Dibutuhkan kerja keras bersama untuk mencapai perolehan suara tersebut. “Ini memang pekerjaan berat, tapi hanya dengan pekerjaan yang berat cita-cita bisa tercapai,” ungkap Kalla. Komisi Pemilihan Umum telah mengumumkan dan menetapkan perolehan suara partai politik peserta Pemilu 2009 dengan jumlah total suara sah nasional mencapai 104.099.785. Berdasarkan hasil rekapitulasi perolehan suara secara nasional, Partai Demokrat berhasil memperoleh suara 21.703.137. Raihan suara ini menjadikan Demokrat se-

bagai ‘penguasa’ baru parlemen karena berhasil menduduki 148 kursi. Atas perolehan ini, Partai Demokrat juga menggusur Partai Golkar karena hanya bisa meraup suara 15.037.757, dengan jumlah kursi di DPR sebanyak 108 kursi. Partai Demokrat juga berhasil menggerus kursi partai-partai lama. Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) justru memperoleh 93 kursi atau 16,61 persen. Di susul kemudian, Partai Keadilan Sejahtera sebanyak 59 kursi atau 10,54 persen, Partai Amanat Nasional sebesar 42 kursi atau 7,50 persen. Selanjutnya, Partai Persatuan Pembangunan 39 kursi atau 6,96 persen, Partai Gerindra 30 kursi atau 5,36 persen, Partai Kebangkitan Bangsa 26 kursi atau 4,64 persen, dan Partai Hanura memperoleh 15 kursi atau 2,68 persen. (Persda Network/ade)

Sampai Terjadi Luka di Lambungnya lebih segar,” ucapnya saat ditemui pekan ketiga Februari lalu, tak jauh dari tempatnya bertugas. Pola makan yang tidak teratur, kesukaan yang berlebihan terhadap makanan yang asam-asam, pedas-pedas, atau suka meminum alkohol sangat berpotensi membuat lambung mengalami pelukaan. Bila ini sudah terjadi, akan terjadi penumpukan asam lambung di sekitar pelukaan sehingga sistem metabolisme yang selama ini terkontrol dengan baik sekarang menjadi berantakan. Ini menimbulkan rasa nyeri dan sakit yang tak tertahankan. Apalagi kalau perut mulai kosong. Adanya gangguan sistem tersebut cenderung menyebabkan terjadinya berbagai penyakit lain. Menurut Rush, seorang peneliti kesehatan, dalam tubuh terdapat radikal bebas. Senyawa ini sangat reaktif mengkatalis reaksi oksidasi dan reduksi. Kadangkala, akibat mengkonsumsi makanan tertentu, secara tak sengaja kita telah memicu terbentuknya radikal bebas yang dapat menyerang berbagai substrat, seperti lemak, asam nukleat, protein, dan lain-lain.

Sambungan Halaman 1 Jika hal ini tidak segera dikendalikan, akan memicu berkembangnya berbagai penyakit kronis lain. Inilah salah satunya yang perlu diwaspadai oleh penderita maag. Yang perlu dilakukan penderita adalah mengonsumsi senyawa antioksidan. Dan di antara antioksidan itu adalah sejumlah kandungan kacang hijau serta isoflavon yang sangat banyak terdapat dalam biji kedelai. Untuk penderita maag, tentu saja asupan isoflavon yang terdapat pada kedelai dan antioksidan pada kacang hijau itu akan memperbaiki kulit lambung yang mangalami kerusakan tersebut dan selanjutnya meningkatkan sistem imunnya. Tapi, bagaimanapun, menjaga pola hidup sehat, seperti berolahraga secara teratur, beristirahat dengan cukup, menjaga pola makan dengan baik, meminum air putih dengan cukup, tidak merokok dan mengonsumsi narkoba, serta beberapa lainnya jelas lebih penting untuk dilakukan. Kendati belum lama beredar, Zena-600 sudah laku di seluruh wilayah pemasarannya. Hal itu tak lepas dari manfaatnya yang nyata dan produknya

yang diolah higienis. Selain itu, formulanya merupakan penyempurnaan dari formula-formula kedelai bubuk yang selama ini mulai banyak beredar di pasaran. Dan ini amat ditunjang oleh mulai sadarnya masyarakat untuk beralih ke bahan-bahan nabati alami dalam memelihara kesehatan. Tapi, produk ini bukanlah obat melainkan makanan kesehatan untuk memelihara kondisi tubuh. Untuk konsultasi kunjungi segera purwati-s@cen trin.net.id atau telepon (021) 70288540 Distributor Zena-600 Babel Telp . (0717) 7023842, HP. 08117172511, sudah tersedia di Apotik dan Toko Obat sbb : Pangkalpinang : Apt Media, Apt Setia, Apt Algi Farma, Sungailiat : Apt Sehat, Apt Sungailiat, Belinyu : Apt Sahabat Jaya, Koba : Apt Delta, Apt Sehat, TO Nirwana, Toboali : Apt Sumber Waras, Apt Rusdiana, Apt Sabang, Apt Amanah, Mentok : TO Air Mancur, TO Sehat, Jebus : TO Harapan Baru, Tanjungpandan : TO Lina, Apt Budi, Apt Unifarma, TO Toni, Klp Kampit : TO Bunda Farma, Manggar : Apt Manggar Jaya.

“Untuk Gerindra, ada 10 kursi yang ditentukan oleh Pak Prabowo,” lanjut Suhardi. Sepuluh kursi menteri yang diberikan untuk Gerindra, terutama di Bidang Perekonomian dan Pertahanan Keamanan. Kursi menteri itu di antaranya adalah menteri perekonomian, menteri tenaga kerja dan transmigrasi, menteri kehutanan, menteri pertahanan dan keamanan, menteri pertanian, menteri kelautan, menteri perdagangan, menteri BUMN, menteri perindustrian, dan menteri keuangan. Adik kandung Prabowo, yakni Hasyim Djojohadikusumo, membantah adanya kabinet bayangan. Menurutnya, kabinet bayangan itu sama sekali tidak ada. “Ah tidak ada, apa itu kabinet bayangan, tidak benar itu,” bantah Hasyim. Sedangkan Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Fadli Zon mengatakan bahwa terkait dengan kabinet masih sangat jauh jika dibicarakan saat ini. “Sekarang yang menjadi fokus adalah bagaimana memenangkan Pilpres nanti. Kalau sudah menang tentunya ada kabinetnya, kan kabinet ini merangkap pada pemerintahan,” kata Fadlizon. Menurutnya, dalam penetuan kabinet nanti

yang dipilih adalah orangorang yang memang berkompeten di bidangnya masing-masing. Bisa saja orang yang duduk di kursi kabinet itu berasal dari kader partai tetapi mungkin saja berasal dari profesional di luar partai. Namun yang penting adalah orangnya harus mampu dalam melaksanakan tugas yang diberikan, menguasai bidang, sepaham dengan visi misi yang diemban partai dan bisa berkomunikasi dengan baik dengan Mega-Prabowo. “Terlalu jauh kalau kita membicarakan masalah kabinet, nantilah itu yang penting kita memikirkan menang dulu,” imbuhnya. Selain itu, Fadlizon juga membantah bahwa hari ini, Minggu (24/5) akan diumumkan kabinet bayangan usai deklarasi Mega-Prabowo. Setelah Deklarasi Wakil Sekretaris Badan Pemenangan Mega-Prabowo yakni Hasto Kristiyanto mengaku belum tahu kepastian pengumuman kabinet bayangan tersebut. Menurutnya, kecil kemungkinan pengumuman kabinet akan dilakukan lantaran dalam deklarasi hari Minggu ini adalah momentum untuk memaparkan visi dan misi Megawati-Prabowo. Hasto pun juga mengaku

160 Starter Jajal Sirkuit ... sambungan hal 1 tahun ini merupakan hal yang membanggakan. “Ini merupakan kegiatan kalender nasional dari Yamaha Pusat. Kita cukup berbangga karena dari 10 kota besar di Indonesia, Babel terpilih untuk menggelar event ini,” kata Manager Marketing CV Sumber Jadi, Reza Jayadi kepada harian ini kemarin, di sela-sela latihan resmi dan qualifikasi time trial. Ketua Pelaksana Yamaha Cup Race, Dony Golput menyebutkan agenda penyisihan hari ini bakal dimulai pukul 08.30-09.50 WIB, dilanjutkan upacara pembukaan. Kemudian pukul 11.00-14.30 WIB dilanjutkan race pertama, race kedua dan final. “Sekitar pukul 15.00 WIB nama-nama

pemenang diumumkan sekaligus dengan pembagian hadiah,” kata Dony. Event berhadiah total Rp 45 juta ini akan dimeriahkan oleh grup musik Klaki Band, sexy dancer serta bertabur doorprize. “CV Sumber Jadi juga memberikan diskon khusus sparepart dan asesoris Yamaha hingga 20 persen. Bahkan untuk produk ban dunlop diskonnya hingga 33 persen,” kata Divisi Sparepart CV Sumber Jadi, Dewi. Pada sesi latihan kemarin sore para starter menjajal race jalan raya yang disulap jadi sirkuit itu. Ratusan warga dan penggemar motor balap ramai berjajar di pinggir race menyaksikan para pembalap yang mencoba tunggangannya itu. (uwa)

tidak tahu, siapa saja yang akan duduk dalam kabinet bayangan nanti. “Saya belum tahu, belum terima mandat. Kalau soal itu (Kabinet bayangan), kebijakannya ada di Ibu Mega dan Prabowo,” tegas Hasto. Penegasan senada disampaikan oleh fungsionaris DPP PDIP Gayus T Lumbuun. “Saya belum tahu kepastian pengumuman kabinet bayangan. Kemungkinannya, beberapa hari setelah deklarasi, baru diumumkan kabinet bayangan itu,” tegas Gayus yang disebut-sebut sebagai calon kuat untuk menduduki kursi Jaksa Agung atau Menteri Hukum dan HAM (Menkumham). Saat ditanya apakah dirinya sudah diberitahu oleh Megawati akan diberi kursi Jaksa Agung atau Menkumham, Gayus mengaku belum tahu. “Secara pribadi, saya belum tahu dan belum diberi tahu,”

elak Gayus. Ditambahkan Gayus, pengumuman kabinet bayangan tersebut justru menunjukkan keberanian dan keterbukaan Megawati dan Prabowo untuk bertarung dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) nanti. Dengan diumumkannya susunan kabinet bayangan, maka publik bisa menilai sekaligus bisa memberi masukan apakah namanama anggota kabinet tersebut layak untuk menduduki jabatan tersebut. “Ini jelas suatu keberanian yang patut didukung. Meskipun menteri adalah hak preogratif presiden, jangan sampai membeli kucing dalam karung. Setelah menang baru memilih menteri, sehingga publik sama sekali tidak bisa memberikan masukan, siapa yang cocok untuk menduduki posisi menteri-menteri tersebut,” lanjut Gayus. (persda network/cw6/yls)

BANGKA POS GROUP Harian Pagi BANGKA POS

Harian Pagi POS BELITUNG

Penerbit : PT Bangka Media Grafika SIUPP : 125.9/SK/MENPEN/SIUPP/1999 Tanggal 11 Mei 1999 Direktur Utama : Herman Darmo Direktur : C Budiarto, Agus Ismunarno Pemimpin Umum/Pemimpin Redaksi/Penanggungjawab : Agus Ismunarno Redaktur Pelaksana : Albana, Vovo Susatio ; Manajer Redaksi : Catur Waskito Edy ; Manager Peliputan : Dody Hendriyanto; Manajer Litbang/Dok dan Teknologi Informasi : Sobirin; Manager Produksi : Fitriadi. Sekretaris Pimpinan : Kurniawati Redaktur: Fennie Yadi, Supri, Ichsan Mokoginta, Agus Herdian, Rusaidah, Kamri , MC Tedja Pramana, Ismed Hasanudin Siregar, Huzari, Sri Sugiarti, Khamelia, fery laskary, Staf Redaksi Pangkalpinang: Agus Nuryadhyn, Alza Munzi H, Asmadi P Siregar Sasmita Dwipa, . Bangka: Edwardi (Kepala Biro Sungailiat), Deddy Marjaya, Meliyanti, Nurhayati; Riyadi ; Rudy ; Ryan Augusta Perkasa (Simpang Katis, Simpang Rimba & Sungaiselan); Barliyanto (Kepala Biro Bangka Tengah & Bangka Selatan); Budi Wardoyo,Suhendri (Toboali); Belitung: Rusmiadi, Joni Arsyah, Novita,Hamdani. Biro Jakarta : Achmad Subechi (Kepala) Sutrisman Dinah, Agung Budi Prasetyo, FX Ismanto, Heroe Baskoro, Johnson Simanjuntak, Hendra Gunawan, Sugiarto. Pemimpin Perusahaan : Bambang Maladi Manajer Percetakan: Komaryono; Manager Iklan dan Promosi : Heru Windharko; Manajer Sirkulasi: Ruslan ; Manajer Umum : Hui Ming ; Manajer Keuangan : - ; Asisten Manajer Sirkulasi Belitung : M Arif Subakti;Koordinator commercial Marketing : Emil Mahmud ; Koordinator AE : Nuraidah, Koordinator Promosi: Fatonah; Adv Creative: Berni Wijaya Koordinator Administrasi Bisnis dan Customer Service Centre: Wiwik Susilawati Koordinator PSDM : Dewi Agustina; Koordinator Inkaso : Suparman; Koordinator Percetakan : Tri Atmadja; Alamat Kantor Pusat Bangka Pos Group Redaksi/Sirkulasi/Iklan: Jl KH Abdurachman Siddik No 1 B (Eks Jl Sriwijaya) Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung 33131. Telp. Redaksi (0717) 437084, 437085, Fax (0717) 437082, Telp Sirkukasi/Iklan: (0717) 437086 dan 437087. Belitung : Jl Gaparman No. 7 Tanjungpandan Telp.(0719) 21033, Fax.(0719) 24622 Online/website:http://www.bangkapos.com; E-mail: bangkapos@bangkapos.co.id: iklan@bangkapos.co.id; sirkulasi@bangkapos.co.id; bpeo@bangkapos.co.id; bpcm@bangkapos.co.id; posbelitung@bangkapos.co.id Harga Langganan di wilayah Bangka Belitung : Rp 62.000,- per bulan. Luar Wilayah Bangka Belitung Rp. 53.500,- (pembayaran dimuka). Terbit tujuh kali seminggu. Pembayaran Iklan dan Sirkulasi Bank BCA Cabang Pangkalpinang (a/n PT Bangka Media Grafika) Rek No 0410331888 Percetakan : PT Bangka Media Grafika (Isi di luar tanggungjawab percetakan); Alamat percetakan: Jl KH Abdurachman Siddik No: 1B (Eks Sriwijaya) Pangkalpinang Bangka 33131. Setiap artikel atau tulisan yang dikirim ke Redaksi hendaknya diketik dengan spasi rangkap, maksimal lima halaman kuarto, ditandatangani, dan disertai foto diri, foto copy identitas (kalau ada, cantumkan nomor telepon dan faksimile). Semua naskah yang dikirim ke redaksi akan menjadi milik BANGKA POS GROUP. WARTAWAN BANGKA POS GROUP SELALU DIBEKALI TANDA PENGENAL KHUSUS, DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA/MEMINTA APAPUN DARI NARA SUMBER


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.