3
SENIN, 26 AGUSTUS 2013
Sky Aviation Tambah Sukhoi BANDARLAMPUNG – Pada Februari 2013, Sukhoi pertama Sky Aviation berhasil menerbangi rute Makassar– Sorong–Jayapura dengan base Makassar. Keterisian penumpang (load factor) bahkan mencapai rata-rata 80 persen. Kini Sky Aviation kembali mendatangkan pesawat Sukhoi Super Jet (SSJ) 100 keduanya di Indonesia dengan kapasitas tempat duduk 12 bisnis dan 75 ekonomi. Kehadiran pesawat kedua ini akan ditempatkan di Jakarta untuk melayani kota-kota, seperti Jakarta, Denpasar, dan Kupang Labuan Bajo (Komodo). General Manager Marketing PT Sky Aviation Jakarta Sutito Zainudin menerangkan, pengalaman mengoperasikan pesawat Sukhoi pertama memberikan kesan sangat baik dan nyaman. Dia mengungkapkan, pesawat dapat landing dan take-off di bandara yang memiliki panjang landa-
san hanya 1.750 meter. Daya angkut kargo juga sangat besar, efisiensi pemakaian bahan bakar, dan jarak antarkursi cukup luas. Bukan hanya itu. Kelebihan lain, yakni penyimpanan bagasi di bagian atas cukup besar. Jarak tempuh terbang nonstop yang cukup jauh dan suara mesin sangat rendah memiliki noise level yang sangat baik. ’’Pemilihan pesawat SSJ 100 ini sangat tepat untuk melayani penerbangan di wilayah Indonesia dengan lebih dari 570 bandara,” katanya. Selain itu, berdasarkan data statistik, penerbangan di Indonesia memiliki pertumbuhan penumpang setiap tahun meningkat sekitar rata-rata 15 persen. Data 2012 terangkut se ki tar 72,4 juta
penumpang domestik dan internasional. ’’Hal ini menambah keyakinan kami untuk terus bekerja sama dengan Sukhoi dalam rangka memenuhi kebutuhan masyarakat yang akan bepergian dengan menggunakan pesawat terbang. Sekaligus membantu percepatan transportasi dan pertumbuhan ekonomi di Indonesia,” paparnya. Dengan hadirnya pesawat ini, maka jumlah armada Sky Aviation menjadi 12 unit. Rinciannya, 2 unit Sukhoi, Fokker 50 (5 unit), Boeing (1 unit), Fokker 100 (1 unit), Grand Caravan (1 unit), dan Cirrus (2 unit). ’’Pesawat itu telah ditempatkan di beberapa kota di Indonesia. Seperti Jakarta, Pekanbaru, Batam, Pangkalpinang, Denpasar, dan Kupang untuk melayani penerbangan di Indonesia serta Malaysia dengan jumlah kota yang diterbangi sebanyak 25 kota,” ungkapnya. (hyt/p4/c2/wan)
CIMB NIAGA
Layanan Remitensi TKI Naik 40% PT Bank CIMB Niaga Tbk. terus meningkatkan bisnis layanan remittance (remitensi), khususnya yang membidik tenaga kerja Indonesia (TKI). Selama Ramadan dan menjelang Lebaran tahun ini, total volume transaksi (penerimaan dan pengiriman) remittance TKI CIMB Niaga tumbuh sebesar 40% dibandingkan Ramadan dan Lebaran tahun sebelumnya. Peningkatan volume transaksi remittance TKI CIMB Niaga ini salah satunya berkat kerja sama dengan PT Pos Indonesia yang telah dilakukan sejak kuartal dua tahun ini. ’’Hasil sinergi antara CIMB Niaga dengan induk usahanya CIMB Group, melalui CIMB Bank dan CIMB Islamic, juga turut memberikan kontribusi atas peningkatan volume transaksi remittance TKI ini,” kata Vonny Irawan, head of financial institution CIMB Niaga. Vonny menjelaskan, seperti tahun-tahun sebelumnya, menjelang Lebaran terjadi lonjakan pengiriman uang oleh para TKI di luar negeri kepada keluarga di Indonesia untuk kebutuhan Lebaran. Mayoritas pengiriman uang berasal dari Malaysia, Timur Tengah, dan Amerika Serikat. Untuk setiap kiriman uang dari luar negeri, akan diteruskan melalui CIMB Niaga yang kemudian memproses pengiriman dana kepada keluarga nasabah yang memiliki rekening di bank umum mana pun di Indonesia. Dapat juga diambil tunai di kantor cabang CIMB Niaga dan Mikro Laju serta dapat juga diambil di seluruh kantor pos di seluruh Indonesia, khususnya kiriman uang yang berasal dari Malaysia. Layanan remittance TKI telah dikembangkan CIMB Niaga sejak 1989. ’’Berbekal pengalaman, kualitas pelayanan, serta sinergi kami dengan CIMB Group dan partner bisnis lainnya, menjadi kunci kami untuk terus meningkatkan layanan remittance TKI ke depannya,” ungkap Vonny. (dtc/p4/c2/wan)
ENTREPRENEUR
Jadi Pemenang Perlu Dilatih FOTO HAYATULLAH
FULL SERVICE: Pelayanan yang diberikan Sky Aviation ketika terbang adalah full service di bisnis kelas dan medium service di ekonomi. Setiap penumpang yang telah membeli tiket akan di-cover asuransi Sky Protection dengan nilai pertanggungan hingga Rp1,250 miliar.
Pelayaran Domestik Ingin Peran di Bisnis Migas JAKARTA – Pengusaha pelayaran domestik berharap regulator bisnis minyak dan gas (migas) lebih berpihak kepada perusahaan domestik. Satuan Kerja Khusus Pelaksana Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) diharapkan turut mendorong suksesnya penerapan asas sabotage atau kewajiban penggunaan kapal berbendera domestik di pelayaran dalam negeri. ’’Kita berharap ada perbaikan
kontrak pengangkutan migas dari jangka pendek menjadi jangka panjang agar pengusaha nasional bisa mengoptimalkan potensinya di sektor migas,” ujar Ketua Umum Asosiasi Perusahaan Pelayaran Indonesia (INSA) Carmelita Hartoto akhir pekan lalu (24/8). Dia mengatakan, selama ini perusahaan kapal dalam negeri hanya menjadi penonton bisnis angkutan migas. Menurutnya, berdasarkan Peraturan Menteri
Perhubungan No. 48/2011, sektor offshore yang terdiri atas kegiatan penunjang operasi lepas pantai, survei seismik, pengeboran, dan konstruksi lepas pantai wajib menggunakan kapal berbendera Indonesia paling lambat Desember 2015. Sayangnya, kini masih terdapat tiga tantangan dalam pemenuhan kapal konstruksi lepas pantai. Yaitu kapal harus berteknologi tinggi, harga mahal, dan kontrak kerja berjangka pendek.
Semester I, Belanja Iklan Naik 25 Persen 10 KATEGORI PRODUK IKLAN TERBESAR KATEGORI
NILAI
Instansi Pemerintah dan Parpol Alat dan Jasa Telekomunikasi Produk Perawatan Rambut Iklan CSR Perusahaan Rokok Teh dan Kopi Produk Perawatan Wajah Mobil Biskuit dan Kue Minuman Kesehatan
Rp2,72 Triliun Rp2,26 Triliun Rp2,19 Triliun Rp2,15 Triliun Rp1,68 Triliun Rp1,62 Triliun Rp1,50 Triliun Rp1,49 Triliun Rp1,35 Triliun Rp1,21 Triliun
SUMBER: NIELSEN INDONESIA
JAKARTA – Menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2014, para kandidat dari partai politik pun mulai berlomba-lomba mengenalkan diri kepada masyarakat melalui media iklan. Pada pertengahan tahun ini tercatat belanja iklan pemerintah dan partai politik memberi kontributor terbesar. Sehingga belanja iklan media
pada semester pertama ini naik 25 persen dibanding periode yang sama tahun lalu. Berdasarkan survei yang dilakukan lembaga independen Nielsen Indonesia pada semester I ini, belanja iklan mencapai Rp51,2 triliun. Nilai itu naik 25 persen dibanding periode yang sama tahun lalu, yakni Rp40,9
triliun. Kontribusi terbesar iklan pemerintah, yakni mencapai Rp2,72 triliun atau naik 56 persen dibanding tahun lalu. Ketua Persatuan Perusahaan Periklanan Indonesia (P3I) Harris Thajeb mengatakan, menjelang Pemilu 2014, kini belanja iklan untuk kampanye sudah dimulai. ’’Dipastikan itu akan semakin meningkat hingga akhir tahun. Kami akan manfaatkan itu untuk mencapai target tahun ini,” ujarnya saat dihubungi Jawa Pos (grup Radar Lampung) kemarin. Tahun lalu, belanja iklan mencapai Rp119 triliun atau naik 22 persen dibanding 2011. Tahun ini, P3I memprediksi belanja iklan bisa tembus Rp124 triliun. Setelah iklan pemerintah, kategori iklan yang mendominasi yakni produk dan jasa telekomunikasi (Rp2,26 triliun); produk perawatan rambut (Rp2,19 triliun); iklan CSR perusahaan (Rp2,15 triliun); rokok (Rp1,68 triliun); serta produk kopi dan teh (Rp1,62 triliun). (jpnn/ p4/c2/wan)
’’Jadi harus punya kalkulasi secara cermat antara biaya investasi pembelian kapal dengan kebutuhan pengoperasian dan ketersediaan kontrak,” tuturnya. Kenyataannya, 90 persen lebih pengangkutan migas dilakukan oleh kapal asing karena minimnya kapal berbendera Indonesia. Perusahaan pelayaran asing mampu mengambil kontrak-kontrak berjangka pendek karena mereka memiliki modal dasar yang kuat.
Carmelita menambahkan, transportasi laut dalam industri migas sangat dibutuhkan karena lebih 65 persen blok migas berada di laut. Karena itu, pihaknya mendukung usulan perbaikan tata kelola migas di Indonesia. Dia menilai, pemerintah perlu melakukan perbaikan tata kelola perkapalan migas dan fasilitas terapung migas yang selama ini lebih menguntungkan perusahaan asing dibandingkan nasional. (jpnn/p4/c2/wan)
SETIAP orang ingin menjadi pemenang. Baik menang dalam karir, bekerja, berwirausaha, berkeluarga, dan lainnya. Namun, menjadi pemenang tidak mudah. Mesti latihan keras. Hal itu diungkapkan Master Trainer, Entrepreneur, dan Founder The New You Institute Zulfikar Alimudin saat memberikan motivasi pada seminar bertema Pemenang dalam Kehidupan (Winner In Life) di Graha Gading, Tanjungkarang, Bandarlampung, kemarin. ’’Pemenang tidak lahir seketika. Tapi, membutuhkan proses latihan yang kuat. Di mana, kadang kala jatuh. Nah, ketika Anda jatuh, jangan pernah menyerah. Tapi, terus berlatih dengan melakukan sikap hebat atau persistence yang membuat Anda bangkit untuk mencapai target menjadi pemenang,” katanya. Kemudian pemenang juga mesti membuat peta kehidupan agar dapat lebih mudah dan efisien dalam mencapai tujuan. ’’Memang benar tanpa peta kehidupan pun, kita bisa bertanya kalaupun tersesat sehingga target yang ditempuh akan lambat,” ucapnya. Selain peta kehidupan, pemenang juga mesti menyeimbangkan antara ilmu, kemampuan (skill), network, pertemanan, dan persahabatan yang dimilikinya. ’’Artinya, peta kehidupan dengan ilmu, kemampuan, network, pertemanan, dan persahabatan menjadi satu kesatuan untuk menjadi pemenang. Sedangkan uang hanya sebagai tambahan untuk mengolahnya,” ungkapnya. (hyt/p4/c2/wan)