RADAR LAMPUNG
SABTU, 5 JANUARI 2013
Deportivo v Malaga
Demba Ba
Harapan Baru di Tahun Baru A CORUNA - Malaga melewati 2012 dengan hebat. Mereka untuk kali pertama tampil di Liga Champions dan bisa lolos ke babak 16 besar. Di Primera Division Spanyol, mereka juga mampu bertahan di empat besar hingga paruh pertama musim ini. Hanya, masalah finansial menjadi pengganggu ambisi mereka. Mereka pun memulai 2013 dengan tantangan berat. Sanksi UEFA telah dijatuhkan pada November lalu, mereka dilarang berkompetisi di Eropa musim depan, terlepas dari apa Domingos Paciencia pun hasil di klasemen. Perjuangan untuk tetap bermain di Liga Champions musim depan tetap mereka lakukan di dalam dan luar lapangan. Di luar lapangan, Los Boquerones alias Ikan Teri –julukan Malaga– mengajukan banding ke CAS (pengadilan arbitrase olahraga). Nah, situasi yang tidak jauh berbeda juga dialami Deportivo La Coruna. Mereka juga terjebak pada situasi keuangan yang sulit. Utang pajak mereka belum terbayarkan. Gaji para pemain pun sempat tersendat. Performa di lapangan pun jeblok. Itulah yang membedakan Deportivo dengan Malaga. Sama-sama bermasalah keuangan, tetapi Malaga tetap tidak kehilangan gereget di lapangan. Nah, keduanya akan bertarung pada jornada ke-18 atau laga pertama 2013 dini hari nanti di Riazor. Sejak November lalu, Deportivo tidak pernah menang. Mereka melewati Natal dan Tahun Baru dengan kecut. Pemecatan pelatih Jose Luis Oltra pun tidak terhindarkan. Kini, mereka ditangani pelatih asal Portugal Domingos Paciencia. Harapannya, pada 2013 performa mereka akan membaik, di tangan Paciencia asa itu ditumpuk. “Tujuan kami adalah bertahan di kasta teratas. Untuk itu kami harus memperbaiki diri dan bersatu padu,” kata Paciencia, seperti dikutip Football Espana. Paciencia beruntung karena tidak ada cedera baru yang terjadi kepada para pemainnya, jadi dia bisa memainkan pasukan terbaik. “Saya tidak punya masalah dengan skuad ini, karena saya cukup mengenal beberapa pemain yang biasa turun lapangan,” bilang Paciencia. Masalahnya, mereka menghadapi Malaga yang performanya stabil sepanjang musim ini. Mereka juga mendapatkan suntikan tenaga dengan pulihnya gelandang asal Prancis Jeremy Toulalan, meski belum tentu bisa turun sebagai starter. Malaga yang sekarang berada pada peringkat keempat klasemen sementara, tidak terkalahkan dalam lima pertandingan terakhir. Hebatnya, pada bentrok terakhirnya, mereka menang atas raksasa Spanyol Real Madrid 3-2 (22/12). (jpnn/p5/c1/wan)
BA BISA BIKIN BEDA SOUTHAMPTON - Demba Ba mungkin tidak harus menunggu semifinal Piala Liga kontra Swansea City (9/1) untuk menjalani debutnya bersama Chelsea. Striker yang baru diboyong dari Newcastle United itu bisa dimainkan beberapa menit kala Chelsea menghadapi Southampton di Piala FA malam nanti (siaran langsung Trans TV kickoff 22.00 WIB). Ba diperkenalkan secara resmi sebagai pemain Chelsea kemarin. Pemain internasional Senegal itu bakal mengenakan nomor 29. ’’Kita lihat saja nanti. Yang jelas, dia (Ba) sudah bisa dimainkan,” kata pelatih Chelsea Rafael Benitez di situs resmi klub. Terlepas belum memastikan turun atau tidaknya Ba di St. Mary’s, Benitez menga-
takan bahwa striker 27 tahun itu bakal membuat beda dalam skuad The Blues –sebutan Chelsea. ’’Dia adalah tipikal striker yang bisa melengkapi kebutuhan tim. Dia bisa menyesuaikan diri dengan permainan tim maupun bekerja sendirian,”
jelas Benitez. Meski bergairah seiring kedatangan Ba, Chelsea harus mewaspadai potensi kejutan tuan rumah. Apalagi kepercayaan diri Southampton tengah menyala setelah dalam laga terakhirnya menahan seri 1-1 tim papan atas Arsenal di
Boateng Emosi, Laga Terhenti
FOTO ALBERTO LINGRIA/AFP
SASARAN RASIS: Pemain AC Milan asal Ghana Kevin Prince Boateng jadi sasaran rasis fans tuan rumah Pro Patria pada laga persahabatan di Stadio Carlo Speroni, Busto Arsizio, kemarin.
MILAN - Tajuknya friendly game. Namun kenyataannya, pertandingan antara klub kasta keempat Liga Italia Pro Patria melawan AC Milan sama sekali tidak bersahabat. Bahkan, pertandingan sudah terhenti ketika baru berjalan 26 menit. Pertandingan terpaksa terhenti setelah
para pemain Milan jengah dengan ejekan rasis yang terus dinyanyikan sejumlah fans Pro Patria. Kebetulan pertandingan dilaksanakan di markas Pro Patria, Stadio Carlo Speroni, Busto Arsizio. Puncak dari kekesalan pemain Milan terjadi setelah gelandang Kevin Prince Boateng yang
sedang menggiring bola tiba-tiba berhenti. Pemain berdarah Ghana-Jerman itu memungut bola dan kemudian menendangnya dengan keras ke arah tribun suporter yang melontarkan ejekan rasis. Bukan hanya Boateng yang menjadi sasaran ejekan itu, melainkan juga Mbaye Niang dan Sulley Ali Muntari. Setelah menendang bola, Boateng berupaya ditenangkan pemain Pro Patria, tetapi dia terus mengamuk. Boateng pun langsung membuka bajunya dan keluar dari lapangan. Melihat tindakan mantan pemain Portsmouth itu, kapten Milan Massimo Ambrosini memutuskan untuk mengajak rekan-rekannya keluar dari lapangan dan pertandingan dibatalkan. ’’Ini insiden yang mengejutkan dan itu tindakan tepat. Kami tidak bisa selalu berpurapura tidak melihat atau mendengar masalah ini,” jelas Barbara Berlusconi, anggota dewan direksi Milan, seperti dikutip Football Italia. Dukungan juga datang dari AIC (asosiasi pemain Italia) dan juga FIGC (asosiasi sepak bola Italia). Sementara, permintaan maaf datang dari Presiden Pro Patria Pietro Vavassori. ’’Mereka telah merusak pertandingan dan pantas mendapatkan sanksi,” kecam Vavassori. Namun, tanggapan berbeda datang dari Wali Kota Busto Gigi Farioli. ’’Itu hanya kelakuan dari sejumlah fans idiot. Harusnya para pemain dan wasit tetap bertindak profesional dan melanjutkan pertandingan,” ketus Farioli. (jpnn/p5/c1/wan)
St. Mary’s. Pelatih The Saints –julukan Southampton– Nigel Adkins mengatakan, dirinya tetap akan menurunkan skuad terbaik saat menghadapi Chelsea. ’’Saya bisa memastikan bahwa kami akan berada di lapangan dengan energi penuh dan tidak takut dengan risiko cedera,” tandasnya. Tuan rumah masih kehilangan kapten tim Adam Lallana karena cedera lutut. Tetapi, playmaker masa depan Uruguay Gaston Ramirez menemukan kepercayaan dirinya lagi seusai mencetak gol ke gawang Arsenal. Ramirez merupakan pembelian termahal dalam sejarah Southampton ketika diboyong dari Bologna di awal musim ini dengan GBP12 juta atau sekitar Rp187 miliar. (jpnn/ p5/c1/wan)
11