RADAR LAMPUNG | Minggu, 1 September 2013

Page 13

13

MINGGU, 1 SEPTEMBER 2013

MOM, How’s Your Family? ANAK yang sehat, cerdas, kreatif, dan berperilaku baik merupakan dambaan setiap orang tua. Dan orang tua harus aktif agar dapat mewujudkan harapan tersebut. Kesehatan, kecerdasan, dan perilaku anak sangat ditentukan oleh pertumbuhan dan perkembangan sejak dalam kandungan sampai umur tiga tahun. Karena pada usia itu, perkembangan sangat cepat. Menurut dr. Sri Murni A. Ritonga, Sp.A., M.Kes., tumbuh kembang adalah bertambahnya ukuran tubuh. Yaitu bertambahnya tinggi badan, berat badan, ukuran lingkar kepala, gigi, tulang, t ang tul tu ang, otot, dan an n lai lain-l lain-lain. n-lain a . Sedan Se d dangkan ngka gk n perkembangan perkembang k bang angan an ngan a ada alah lah bertambahnya bert e ambahnya fungsif gsi fun gsi-fungsi k kemampuan ema em mampuan individu. ind ndiv ividu..

FOTO NET

MERANGSANG INDERA: Kebutuhan akan stimulasi bermain berpengaruh pada kecerdasan anak.

Yakni penginderaan, pergerakan, komunikasi, kognitif, kreativitas, emosi-sosial, kerja sama dan kepemimpinan, etika, moral, dan spiritual. Dalam seminar tumbuh kembang anak Mom, How’s Your Family? di Hotel Emersia Bandarlampung kemarin (31/8), Sri menyampaikan tips dan upaya aktif yang harus dilakukan orang tua agar anak dapat tumbuh dan berkembang secara optimal. Yakni melalui: 1. Kebutuhan fisik biologis untuk bayi dan balita yang berpengaruh pada pertumbuhan fisik. Yakni kebutuhan nutrisi, imunisasi, kebersihan badan dan lingkungan tempat tinggal, pengobatan, serta ruang untuk bergerak dan bermain. 2. Kebutuhan akan kasih sayang yang berpengaruh pada kemandirian dan kecerdasan emosi. Seperti rasa dilindungi, rasa aman dan nyaman, dihargai, didengar keinginan atau pendapatnya, serta tidak mengutamakan hukuman tetapi lebih memberikan contoh dengan penuh kasih sayang dan kegembiraan.

ATASI MASALAH GIZI DENGAN 3J

6. Departure stage Hubungan baru muncul antara orang tua dan anak ketika anak dewasa meninggalkan rumah. (gie/ cw5/p6/c1/dna)

GGI

5. Interdependent stage-during adolescence Orang tua mencari keseimbangan antara keterhubungan dan keterpisahan dengan anak.

RHA ISA

bungan pertemanan, standar keberhasilan, serta tanggung jawab dalam kegiatan rumah tangga dan tugas sekolah.

O AN

kemarin. dengan bayi di dalam Sementara, tidak hakandungan dengan nya kebutuhan gizi yang menyanyikan lagu, dapat memengaruhi mengajak bicara, dan perkembangan seorang mengenalkan oranganak hingga menjadi orang di lingkungan teranak yang memiliki perdekat. kembangan optimal. Namun, peran orang 2. Nurturing stage-birth tua sebagai guru dalam to 18-24 months kehidupan sehari-hari Orang tua membentuk sejak usia nol hingga ikatan afeksi dengan dewasa juga menentukan anak. pola pikir dan mentalnya. dr. Nike Monique Atas dasar itulah, psi3. Authoritative stageSjarief, M.Kes. kolog Rini Hildayani, two to four or five years M.Si. memaparkan tenOrang tua dapat metang pentingnya pengasuhan bernegakkan aturan dan membantu kualitas agar anak berkembang anak mencapai kemandirian. optimal. Ia menjelaskan mengenai tahapan parenting. Di antaranya: 4. Interpretative stage–preschool years through adolescence 1. Image-making stage-pregnancy Perhatian orang tua terhadap Orang tua mulai menjalin interaksi anak yang berkaitan dengan hu-

FOT

MASALAH kebutuhan nutrisi anak sebaiknya mendapatkan perhatian khusus. Ini agar dapat membantu teroptimalisasinya pertumbuhan fisik, perkembangan otak, serta kepandaian dan kematangan sosial. Gizi juga dikatakan seimbang apabila komposisi karbohidrat (45%65%), protein (10%-25%), dan lemak (sedikitnya 30%) dari kebutuhan energi. Ahli gizi Rumah Sakit Urip Sumoharjo (RSUS) dr. Nike Monique Sjarief, M.Kes. memberikan tips untuk mengatasi tiga masalah gizi. Yakni kurang gizi, kelebihan gizi, dan salah gizi. ’’Saya menyarankan 3J. Yakni jumlah kalori sesuai kebutuhan, jadwal makan yang teratur, serta jenis makanan dengan komposisi karbohidrat, protein, dan lemak seimbang, di samping nutrien spesifik yang terpenuhi,” kata Nike

3. Kebutuhan akan stimulasi bermain yang berpengaruh pa da kecerdasan anak. Seperti permainan untuk merangsang semua indera, gerakan kasar dan halus, berkomunikasi emosi-sosial, kemandirian, berpikir, dan berkreasi. Sedangkan narasumber dari Prodia, Nancy Pakpahan, S.Si., Apt., M.Kes., menjelaskan bahwa terdapat kondisi kesehatan tertentu yang dapat memengaruhi tumbuh kembang anak. Karena itu sangatlah penting untuk memantau setiap fase pertumbuhan sang buah hati. ’’Dalam kaitannya dengan tumbuh kembang anak, Prodia menyediakan panel check-up anak. Ini untuk membantu para ibu mengetahui apakah anaknya tumbuh dan berkembang secara optimal,” kata Nancy dalam acara yang sama. Di antaranya panel uji saring neonatus (3-5 hari), panel usia 1-12 bulan (bayi), panel usia 1-3 tahun (batita), panel usia 3-5 tahun (usia prasekolah), panel usia 5-12 tahun (usia sekolah), dan panel usia 1218 tahun (remaja). Menurut Nancy, check-up tersebut penting dilakukan untuk mengetahui adanya kelainan atau penyakit secara awal sehingga segera diatasi dengan tepat. Serta memastikan pertumbuhan dan perkembangan anak berlangsung baik. (gie/ cw5/p6/c1/dna)


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.