K lasifa
SENIN, 19 SEPTEMBER 2011
27
Surga Dunia di Pulau Sempu, Malang
S
URGA dunia. Itulah yang banyak dikatakan orang-orang yang pernah mengunjungi Segara Anakan yang terdapat di Pulau Sempu, Desa Tambakrejo, Kecamatan Sumbermanjing Wetan, Kabupaten Malang, Jawa Timur. Pulau Sempu yang terletak sekitar 65 kilometer dari Kota Malang menyimpan berbagai keindahan alam yang sangat memesona. Bagi Anda yang menginginkan tempat liburan dengan suasana berbeda, Pulau Sempu bisa menjadi pilihan. Untuk mencapai Pulau Sempu, Anda bisa
berangkat dari Kota Malang dengan menggunakan kendaraan pribadi. Namun, jika Anda datang secara rombongan, sebaiknya Anda menyewa mobil dengan biaya sewa sekitar Rp300 ribu. Anda akan dibawa sampai ke Pantai Sendang Biru. Untuk sampai ke Pulau Sempu, Anda akan menggunakan perahu yang bisa disewa dengan harga Rp100 ribu/perahu yang bisa mengangkut 12-15 orang. Selama 5 menit Anda akan diantar menuju bibir pantai Pulau Sempu. Sebelum menyeberang dari Pantai Sendang Biru menuju bibir pantai Pulau
Sempu, Anda harus meminta izin terlebih dahulu kepada petugas yang berada di pos perizinan. Setelah Anda sampai, Anda masih harus melewati jalan yang mirip dengan hutan. Perjalanan menuju Segara Anakan membutuhkan waktu sekitar 1-2 jam. Namun, perjalanan itu terpuaskan oleh pemandangan indah yang Anda lewati. Suasana hutan yang perawan sangat memesona dijadikan lintas alam. Anda akan melewati rawa, pepohonan, dan jembatan. Saat Anda memasuki kawasan yang didominasi batu karang, itu pertanda Anda
telah tiba di Segara Anakan. Anda akan melihat sebuah laguna yang membuat Anda merinding. Laguna (atau lagoon dalam bahasa Inggris) adalah sekumpulan air asin yang terpisah dari laut, terhalang oleh pasir, batu karang, atau semacamnya. Segara Anakan terlihat seperti danau yang dikelilingi tebing-tebing tinggi. Segara Anakan seperti danau yang memisahkan dua pulau. Air jernih yang membentuk seperti danau tersebut berasal dari ombak air laut Samudra Hindia yang masuk melalui lubang yang ada di salah satu tebing.
Jika Anda berhasil menaiki salah satu tebing, akan melihat hamparan laut Samudra Hindia. Di tempat itu Anda akan merasakan kolaborasi antara hutan khas tropis, danau, dan pantai. Di Pulau Sempu, tidak ada fasilitas penginapan. Jadi, jika Anda ingin berkunjung, sebaiknya Anda datang di pagi hari karena perahu yang akan menjemput tidak boleh lebih dari pukul 17.00. Namun, jika ada pengunjung yang datang untuk bermalam di Segara Anakan, biasanya mereka mendirikan tenda di sekitar daerah tersebut. (*/S-3)