Berkas penanaman sejuta pohon

Page 1

Samarinda,

Nomor

ll

Januari 2011

: 008/KOMDA/APHI-KALTIM/J/20LL

Larnpiran : 11(sebelas)

Perihal

:

lembar

Pelaksanaan Penanaman Satu Juta Pohon

Kepada Yth.

Pimpinan IUPHHK HA/HT Anggota Komda APHI Kalimantan Timur di

Tempat Dengan hormat,

Sesuai surat Gubernur Kalimantan Timur No. 560.1/LLM8/Ek, tertanggal 30 Desember 2010, yang ditujukan kepada BupatiAValikota se Kaltim, perihal sepertitersebut pada pokok surat (surat terlampir), bersama ini kami sampaikan kepada seluruh IUPHHK HA/HT Anggota Komda APHI Kaltim, bahwa Pemprov Kaltim akan melaksanakan acara penanaman sejuta pohon dalam rangka HUT Provinsi dan salah satu implementasi dari program Kaltim Green tersebut akan dilaksanakan pada tanggal 29 Januari 2OtI (Hari Sabtu| pukul 09.00 Wita secara serentak bagi seluruh lapisan masyarakat. Dinas Kehutanan Provinsitelah mengeluarkan Pedoman Teknis Penanaman Satu Juta Pohon

dan dapat d'tjadikan panduan dalam pelaksanaan kegiatan tersebut. Kami informasikan bahwa penanaman bisa dilaksanakan maksimal seminggu sebelum hari H, sesuai kemampuan perusahaan dan yang terpenting adalah Unit Manajemen dapat melaporkan hasil kegiatan dalam bentuk Berita Acara Pelaksanaan Penanaman kepada koordinator di masing-masing Kabupaten/Kota, sesuai Pedoman Teknis yang ada.

Demikian himbauan ini kami sampaikan, semoga bisa memberikan manfaat baik bagi perusahaan pada khususnya maupun kelestarian alam di daerah sekitar pada umumnya. Atas perhatian dan kerjasamanya [ami ucapkan terimakasih.

Bidang Hukum Tembusan disamoaikan kenada Yth. Ketua Umum DP-APHI Komisaris Bidang Komda APHI Kaltim

1. 2. *)

di Jakarta

di Samarinda

Arsip

â‚Źrdrr4tPlltffaJt{m&Eal{o.S0^thruhrHt$.SS{ll7w4$ftmthf}f*. ${}2eflAt#mrrUm"Timr"

-


GUBERI{UR KALIMAI{TAN TIMUR Samarinda,

Perihal :

Deeember EOl

O

Kepada Yth.

Nomor :66Q,1/llUa/wk Lampiran:

!0

Bupati

Pelaksanaan Pe,nanaman Satu Juta Pohon

/ Walikota

se'Keilimantan diTempat

llmur

dikenal Dengan ini disampaikan bahwa Kalimantan nmur yang selanjutrrya Kaltim Green yang telah dideklarasikan mewakili seluruh masyarakat

sebagai

tahun. Kalimantan nmur pada tanggal 7lanuari 2010 telah memasuki usia satu Salah satu program dalam pelaksanaan Kaltim Green tersebut adalah penanaman pohon satu orang lima pohon (one man five trees) sebagai upaya 260/o mendukung program nasional dalam rangka menurunkan emisi karbon sebesar tahun 2020. Sebagai refleksi satu tahun Kaltim Green ini, kami mengajak para Bupati dan walikota se Kalimanhn nmur dengan melibatkan seluruh elemen masyarakat antara

lain Pemerintah Provinsi, Pemerintah Kabupaten

/

Kota, TNI, POLRI, Tokoh

I

Masyarakat, LSM, Pelaku Usaha dan Masyarakat luas untuk bersama

- sama secara

juta pohon sebagai serentak dalam sehari melakukan penarmman sebaryak satu salah satu kegiatan dalam peringatan harijadi Kalimantan Timur. Agar pelaksanaan penanaman tersebut dapat ber:jalan dengan baiK berikut juta terlampir Pedoman Teknis sebagai bahan acuan pelaKanaan penanaman satu pohon sehari. Demikian untuk menjadi perhatian.

DR. H. AWAHG FAROEK ISHAI( Tembusan : Kapolda Kalimantan Tlmur di Balikpapan 2. Danrem 0gUASN'di Samarinda 3. Kepala Bappeda Prov' Kaltim di Samarindd 4. Kepala Dinas Kehutanan Prov. Kaltim di Salharinda 5. Kepala BLH Prov. Kaltim di Samarinda

t-


Lampiran surat Gubernur Kalimantan Tlmur Nomor :6ao];J|/tt4tl8le

Tanggal

: =o

D"*.*t.*

pn1c,

:

_

ALOKASI PENANAMAN POHON MASING-MASING KABUPATEN/ KOTA UNTUK KEGIATAN PENANAMAN SATU ]UTA POHON

No.

Kabupaten/ Kota

(HA)

lahan kitis (HA)

3

4

Luas wilayah

Jumlah

penduduk

Alokasi penanaman

(mhon) 2

1

1.160.394 333.306 50.330

3.011.264

698.416 168.597 28.350 983.518

231.593 142,693 559.196 526.286

71.800

32.705

726.223

50.000

KutaiTimur

3,574.750 14.780 3.662.970

253.904 140.787 165.394

155.000

9.

Bontanq Kutal Barat Malinau

10.

Berau

1.1s0.266 5.182 1.061.777 491.528 782.300

11.

Bulunqan Tanah Tiduno Tarakan Nunukan Jumlah

1.

Paser

z.

Penalam Paser Utara Balikpaoan Kukar Samarinda

3.

4. 5. 6. 7. 8.

L2. 13.

L4.

4.262.470 3.412.700

100.000

25.000 25.000 160.000

25.000 150.000

67.423

50.000

L79.44

100.000

447.592

113.045

s0.000

163.931 10.017

L5.t47

10.000

193.069

50.000 50.000

1.318.230 482.800 25.080 1.425.358

377.294

22.846.842

6.402.472

140.842 3.55s.046

/

1.000.000

DR. H. AWANG FAROEK rSHAK


1t1AnU1

PEDOMA}{ TEKNIS

DINAS KEHUTANAN PROVINSI KALIMANThN TIMUR

TAHUN

2O1O


KATA PENGANTAR

Masyarakat Kalimantan Timur yang meliputi pemerintah provinsi, pemerintah kabupaten/ kota, pelaku usaha, tokoh masyarakat, LSM dan seluruh lapisan masyaral<at pada tanggal 7 Januari 2010 tetah mendeklarasikan Kaltim Hijau yang selanjutnya dikenal sebagai Kaltim Green, sebagai komitmen masyarakat yang menginginkan kondisi Kalimantan Timur dalam melaksanalcan pembangunan dan tata pemerintahannya berorientasi pada daya dukung lingkungan. Pelaksanaan Kaltim Green ini juga sejatan dengan program pemerintah pusat untuk menanggulangi pemanasan global dan perubahan iklim dengan menurunkan emisi gas rumah kaca sebesar 260/o. Salah satu kegiatan dalam Kaltim Green tersebut adalah penanaman pohon dengan programnya one man ftve trees atau satu orang menanam lirna pohon, yang dalam pefialanannya selama satu tahun ini masih jauh dari yang diharapkan,

Dalam rangka merefleksikan pelaksanaan Kaltim Green dan memperingati hari jadi provinsi Kalimantan Timur, akan diadakan penanaman satu juta pohon dalam satu hari. Penanaman ini melibatkan seluruh lapisan masyarakat yang berada di Kabupaten dan Kota seluruh Kalimantan Timur.

Pedoman teknis ini diharapkan dapat menjadikan panduan dalam pelaksanaannya, sehingga kegiatan tersebut dapat berlangsung sesuai dengan yang diharapkan. Semoga pedoman ini dapat menjadikan panduan yang bermanfaat.

Samarinda, Desember 2010 Dinas Kehutanan nffiffiLt<atffi nta n Ti m u r

P-l[.- Kepala

r,Z; ,t,l rIe ri.

naTkI 1 1980503 1 020


I. A. Latar Belakang

PENDAHULUAN

:

Meningkatnya pengunaan bahan bakar fosil oleh masyarakat akan berakibat meningkatnya produksi karbon (CO2) di sekitar kita. Dilain pihak hutan dan pohon yang dapat berfungsi sebagai penyerap karbon semakin habis akibat penebangan yang tidak terkendali maupun adanya konversi lahan. Hal ini selain menimbulkan banyak lahan kritis, juga mengakibatkan terjadinya pemanasan global karena penyerapan CO2 tidak seimbang dengan yang diproduksi. Terhadap antisipasi pemanasan global dan perubahan iklim yang terjadi di dunia, Pemerintah Indonesia telah berkomitmen untuk menurunkan emisi karbon atau gas rumah kaca sebesar 260/o sampai tahun 2020. Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur sebagai bagian dari Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) mendukung komitmen nasional tersebut dan pada tanggal 7 Januari 2010 telah dideklarasikan Kaltim Hijau yang selanjutnya dikenal dengan slogan Kaltim Green.

Kaltim Green merupakan semangat masyarakat Kalimantan Timur untuk mencapai kondisi tata pemerintahan yang benruawasan lingkungan (Green Government) pembangunan yang memperhatikan lingkungan (Green Development) Program penanaman pohon satu orang lima pohon (one man ftve trees) merupakan salah satu kegiatan dalam mewujudkan komitmen Kaltim Green yang dalam pelaksanaannya selama satu tahun ini dirasa masih belum memenuhi harapan. Sehubungan dengan hal tersebut, untuk merefleksikan satu tahun deklarasi Kaltim Green, perlu dilaksanakan kegiatan massal secara bersama-sama dan serentak melakukan penanaman pohon dalam satu hari sebanyak satu juta pohon.

Kegiatan ini diharapkan dapat menyemangati seluruh lapisan masyarakat Kalimantan Timur dalam membangun komitmen Kaltim Green sefta mendukung penurunan emisi sampai tahun 2020. Ruang lingkup

:

Ruang lingkup kegiatan

ini

adalah meliputi persiapan, pelaKanaan

penanaman dan mekanisme pelaporan.

c. Sasaran

:

Sasaran kegiatan ini adalah seluruh lapisan masyarakat Kalimantan Timur yang berada di t4 Kabupaten/ Kota yang dikoordinir oleh Bupati/ Walikota dan secara keseluruhan dibawah koordinasi Gubernur.


II. A.

PELAKSANMN

Perencanaan:

Kegiatan perencanaan meliputi pengalokasian anggaran, penentuan lokasi penanaman dan inventarisasi persediaan bibit. 1. Pengalokasian anggaran

:

Anggaran kegiatan penanaman satu juta pohon ini disusun oleh Pemerintah Kabupaten/ Kota sesuai dengan kemampuan di daerah masing-masing.

Sumber anggaran dapat dari anggaran pemerintah yaitu APBD, atau anggaran pihak ketiga atau partisipasi dari para pelaku usaha di bidang kehutanan (IUPHHK-Hutan Alam dan IUPHHK-Hutan Tanaman), perkebunan, perhambangan (KP dan PKP2B) sefta pelaku usaha yang peduli terhadap lingkungan yang bersifat tidak mengikat. Rincian anggaran dapat mengikuti standar biaya RHL maupun standar biaya setempat, 2. Penentuan lahan

:

Lokasi yang digunakan sebagai pusat kegiatan di provinsi ditentukan oleh Walikota Samarinda, berkoordinasi dengan Dinas Kehutanan Provinsi dan Pemerintah Provinsi.

Lahan untuk kegiatan penanaman satu juta pohon ditingkat Kabupaten/Kota ditentukan oleh Bupati/ Walikota berdasarkan pertimbangan teknis dari Dinas yang menangani bidang Kehutanan, dapat berada di dalam kawasan hutan (HP dan HL) maupun di luar kawasan hutan (KBNK).

Lahan yang berada di dalam kawasan hutan lindung harus mengikuti aturan reboisasi hutan, sedangkan pada hutan produKi yang berada di dalam areal IUPHHK-HA (HPH) maupun IUPHHK-HT (l-fn) dilaKanakan oleh pemegang ijin yang bersangkutan. Lahan yang berada di luar kawasan hutan antara lain

-

:

Pekarangan rumah, Halaman kantor, Lahan terbuka hasil reklamasi bekas tambang

Lahan penanaman diutamakan pada lahan kritis/ terbuka, dalam luasan minimal + 2 hektar dan direkam koordinatnya. 3. Inventarisasi persediaan bibit

:

Bibit yang ditanam di dalam kawasan hutan antara lain jenis meranti, ulin, dan jenis kayu-kayuan lainnya.


Hn adalah jenis

Penanaman yang dilakukan di dalam areal HPH atau pohon yang ada dalam HPH/ HTI yang bersangkutan. Pohon yang ditanam di luar kawasan hutan, antara lain

-

:

Untuk fasilitas umum dan tanaman peneduh dari jenis

: Trembesi,

mahoni dan pohon kayu-kayuan lain,

-

Karet, kemiri, sukun, durian, mangga dan pohon buah-buahan lain yang dibutuhkan oleh masyarakat setempat.

-

Kelapa sawit, kelapa dan jenis palem tidak direkomendasikan untuk kegiatan ini.

Sumber bibit antar lain berasal dari

-

:

Bibit yang telah dialokasikan oleh Balai Pengelolaan DAS Mahakam Berau,

-

Bibit trembesi bantuan Presiden baik dari pembagian Provinsi maupun yang langsung diberikan kepada kabupaten,

-

Pesediaan bibit dari pihak ketiga yaitu dari pelaku usaha kehutanan, perkebunan dan peftambangan,

-

Kebun bibit Kodim dan Koramil setempat, Kebun bibit ralarat,

Distribusi kebutuhan bibit dan alokasi tanaman tiap Kabupaten/ Kota sebagaimana pada tabel berikut : No.

Kabupaten/ Kota

Luas wilayah

(HA)

2

1

3

Paser

z.

PPU

1.160.394 333.305

3. 5.

Balikoapan Kukar Samarinda

50.330 3.011.264 71.800

5.

KutaiTimur

3.s74.750

7.

Bontanq

B.

KutaiBarat

9.

Malinau

10.

Berau

11.

Bulunqan Tanah Tidunq Tarakan Nunukan Jumlah

12. 13.

14.

Jumlah penduduk

Alokasi

penanaman

(oohon)

1.

4.

lahan kritis (HA)

L4.780

3.662.970 4.262.070 3.412.700 1.318.230 482.800 25.080 1.426.368

22.806.842

4

698.416 168.597 28.350 983.518 32.705 1.1s0.266 6.182

231.593 742.693 559.195 626.286

r.06t.777

165.394

491.528

67.423

782.300 447.592

L79.444 113.045 L5.L47 193.059 L40.842 3.555.046

153.931

10.017

377.294 6.402.472

726.223 253.904 L4A.787

100.000 25.000 25.000 160.000 s0.000 155.000 25.000 150.000 s0.000 100.000 s0.000 10.000 50.000 50.000 1.000.000


4. Penentuan waKu pelaKanaan

:

WaKu pelaksanaan direncanakan pada bulan Januari 2011 dan jadwal tentativenya akan ditentukan setelah adanya kemantapan persiapan teknis dari Kabupaten/ Kota sefta dikaitkan dengan hari jadi Provinsi Kalimantan Timur.

5. PelaKana

:

Pelaksanaan penanaman satu juta pohon ini dilakukan oleh seluruh lapisan masyarakat yang berada di L4 Kabupaten/ Kota tingkup Provinsi Kalimantan Timur yang meliPuti :

-

Seluruh SKPD, Forum Pimpinan Daerah, Instansi veftikal di daerah tingkat Provinsi dn Kabupaten/ Kota, Pelaku usaha bidang kehutanan meliputi pemegang izin usaha pemanfaatan hasil hutan (IUPHHK) hutan alam dan hutan tanaman, Pelaku usaha bidang perkebunan meliputi perkebunan sawit, karet dll,

Pelaku usaha pertambangqn batubara (KP dan PKP2B) dan pertambangan migas,

-

Lembaga Swadaya Masyarakat, Siswa sekolah, Perguruan Tinggi, Masyarakat.

B. Pelaksanaan

:

Pelaksanaan penanaman satu juta pohon ini dilakukan secara serentak dalam satu hari di seluruh kabupaten/ kota lingkup provinsi kalimantan timur.

Tingkat provinsi diawali dengan penandaan melalui pemukulan beduk atau penekanan tombol sirine oleh Gubernur, diikuti di kabupaten/ kota yang diawali oleh komando Bupati/ Walikota. Pemeliharaan

:

Setelah pelaksanaan penanaman selesai, dievaluasi dan dihitung jumlah pohon yang ditanam oleh masing-masing Kabupaten/ Kota, maka selanjutnya dibuat Berita Acara Pelaksanaan Penanaman oleh masingmasing koordinator yang ditunjuk di tiap lokasi tingkat Kabupaten/ Kota, diketahui oleh Kepala SKPD yang ditugasi bidang kehutanan di Kabupaten/ Kota tersebut. Selanjutnya berdasarkan Berita Acara Penanaman tersebut maka Kepala SKPD tersebut bertanggungjawab terhadap pqmellharaan pohon yang ditanam sampai pohon tersebut dapat tumbuh dan jumlahnya tetap sepefti tercantum dalam Berita Acara Pelaksanaan Penanaman.


Format Berita Acara PelaKanaan Penanaman adalah sebagai berikut

:

BERITA ACARA PEIAKSANAA PENANAMAN

tahun Desa

Pada hari ini .............., tan99a1...............,

sejumlah Kota

pohon Kabupaten/ berikut :

LOKASI NO.

:

DESA,

KECAMATAN

..., telah ditanam Kecamat?h .............., batang di , jenis ....., dengan rincian dan lokasinya sebagai

KORDINAT

BTlo'1

POHON YANG DITANAM

IS/LU ( o

")

JENIS

JUMTAH

JUMt-AH

Demikian berita acara ini dibuat untuk dipergunakan seagaimana mestinya.

MENGEIAHUI

NIP.

Koordinator Penanaman

NIP.


D. Pelaporan

:

Pelaksanaan penanaman satu juta pohon harus dilaporkan oleh Kabupaten/ Kota ke Provinsi pada hari yang sama secara langsung, email maupun faximili.

Laporan dibuat oleh Kepala SKPD Kabupaten/ Kota yang ditunjuk sebagai koordinator di Kabupaten/ Kota, ditujukan kepada Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Timur Jl. Kusuma Bangsa Samarinda, tembusan kepada Kepala Badan Lingkungan Hidup Provinsi Kalimantan Timur. Selanjutnya laporan tersebut dihimpun dan disampaikan kepada Gubernur. Laporan meliputi lokasi, jenis pohon yang ditanam dan jumlah yang ditanam. Format laporan sebagaimana pada tabel berikut

:

LAPORAN PEIAI(SANAAN PENANAMAN SATU TUTA POHON KABUPATEN/

KOTA

LOIGSI NO.

:

DESA,

KECAMATAN

:

KORDINAT

BT1o"1

POHON YANG DITANAM

lslLu (o

")

]ENIS

]UMLAH

Kepala Dinas

NIP.

JUMLAH


III.PENUTUP

Kegiatan penanaman satu juta pohon ini diharapkan dapat memacu semangat pelaksanaan Kaltim Green dan menjadi kegiatan yang monumental yang akan dapat dilihat setelah lima sampai sepuluh tahun mendatang sehingga komitmen Pemerintah untuk mencapai penurunan emisi gas rumah kaca sebesar 260lo dapat tercapai tahun 2020.

Dampak lain dari kegiatan ini apabila dilaksanakan secara terus menerus sepanjang tahun, adalah terjaganya lingkungan h'rjau yang diharapkan dapat mengurangi dampak pemanasan global dan mengurangi bencana alam. Semoga cita-cita masyarakat untuk mewujudkan Kalimantan Timur menjadi hijau kembali melalui Kaltim Green dapat tercapai.


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.