28
Banjarmasin Post
SELASA
10 JANUARI 2012/ 16 SAFAR 1433 H NO. 14514 TH XXXX/ ISSN 0215-2987
RP 3.000
HALAMAN
DEMI KEADILAN, KEBENARAN DAN DEMOKRASI
Puluhan Proyek Molor
■ Enam Kontraktor Di-blacklist Kita Gabung di Pages BPost
LUAR biasa. Sebuah hotel berbintang lima berlantai 30 55.7784 meter persegi bernama The Ark di Kota Changsha, China berhasil dibangun hanya dalam waktu 360 jam, atau selama 15 hari. Hotel itu dibangun oleh perusahaan kontraktor asal China, Broad Group, yang memang mengkhususkan diri menggarap proyek arsitektur berkesinambungan. Pihak developer hanya membutuhkan waktu selama 46 jam untuk menyelesaikan pembangun komponen struktural utama. Sementara untuk menyelesaikan badan bangunan, hanya membutuhkan waktu 90 jam.
CUKUP banyak proyek tak selesai dikerjakan hingga tutup tahun 2011 lalu. Anehnya beberapa di antaranya telah dibayar 100 persen meski pengerjaannya belum tuntas. Jannahpinkbee Sebelas SebelasKosongdua SEBAIKNYA pemerintah menerap kan sistem ganti rugi,biar para k0ntrakt0r ga seenak nya melalaikan tugas nya Komentar lain di halaman 4
■ Analisis
Birokrasi Berbelit
Hal 6 kol 1-3
■ Komisi III: Hentikan Pekerjaan!
BANJARMASIN, BPOST - Penyelesaian puluhan proyek pembangunan di kabupaten dan kota di Provinsi Kalimantan Selatan, molor dari yang dijadwalkan. Proyek pekerjaan itu seharusnya sudah harus selesai akhir Desember 2011. Akibatnya, puluhan proyek fisik yang dikucurkan melalui APBD dan DAK di masing-masing kabupaten dan kota, belum Perusahaan Proyek CV Berkat Usaha SDN Tanipah CV Berkat Usaha SDN Paku Alam CV Berkat Usaha SDN Alalakpadang CV Arm SDN Sei Langsat CV Duta Persada Karya Mandiri SDN Kertak Empat CV Army SDN Mangkauk 2 CV Alfindo Qualita Utama Kantor BLHD - Sumber: Disdik dan BLHD Banjar
bisa dimanfaatkan. Sejumlah kontraktor pelaksana pembangunan cuci tangan alias tidak mau bertanggung jawab. Di Kabupaten Banjar, proNilai Kontrak gres pengerjaRp 106.962.000 an pembangunRp 105.396.000 an sejumlah Rp 100.017.000 proyek yang diRp 103.797.000 kerjakan kontraktor tidak seRp 103.522.000
luruhnya selesai tepat waktu pada 2011. Langkah tegas pun diambil oleh Pemkab Banjar mem-blacklist enam kontraktor selaku pelaksanan pekerjaan. “Mereka sudah kita peringati tapi tetap saja tidak selesai. Pemkab langsung memutus kontrak terhadap mereka,” ujar Kepala Bagian Pembangunan Banjar M Rusdi, Senin (9/1). Dia menyebut, proyek yang tidak selesai tepat waktu meliputi pembangunan konstruksi dan belanja barang. “Memang belum bisa dipastikan persentasinya, yang jelas tidak sampai 100 persen,” jelasnya. Hal 6 kol 4-7
Rp 103.797.000 Rp 439.000.000
PENGAMAT pemerintahan Unlam Apriansyah mengatakan, pengelolaan keuangan di birokrasi sangat kaku, legalitas dan formalitas.
BANJARMASINPOSTGROUP/HARI WIDODO
BELUM SELESAI - Pekerjaan pengaspalan Jalan Guntung Manggis Kelurahan Guntung Manggis, Kecamatan Landasan Ulin yang seharusnya sudah selesai Desember 2011 lalu.
Hal 6 kol 1-3
Tak Harus Selalu di Ruang PR
DAILYMAIL
HOTEL The Ark berlantai 30 yang hanya dibangun selama 15 hari di Kota Changsha, China.
BANJARMASIN, BPOST - Pascapelantikan Dekan Fakultas Perikanan, Fahmi Ansyari, Pintu ruang Pembantu Dekan III, Rozani Ramli, dan Pembantu Dekan I, Ir El Redha, di Lantai II Gedung Fakultas Periknanan Unlam masih tertutup rapat. Namun keduanya menolak kalau telah melakukan aksi boikot. Mereka menilai, bekerja sebagai pembantu dekan tidak mesti selalu berada dalam ruang kerja tertentu. Baik Redha maupuan Rozani menegaskan mereka tetap melaksanakan kewajibannya di Fakultas Perikanan Unlam. Terkait pemboikotan atas hasil pemi-
JAKARTA, BPOST - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjadwalkan pemeriksaan terhadap mantan Deputi Senior Gubernur Bank Indonesia, Miranda Swaray Goeltom, hari ini, Selasa (10/1). Miranda diperiksa untuk bersaksi untuk tersangka Nunun Nurbaeti dalam kasus suap cek pelawat (traveller cheque) kepada 41 anggota DPR 1999-2004 yang memilih Miranda menjadi orang kedua di BI. “Miranda kan besok dipanggil,” kata Juru Bicara KPK, Johan Budi SP, di kantor KPK, Jakarta, Senin (9/1). Miranda dijadwalkan diperiksana pukul 09.30 WIB. Johan mengatakan pemeriksaan kali ini belum pada tahapan mengonfrontir keterangan Miranda dan Nunun. “Bukan untuk dikonfrontir, tetapi untuk dimintai keterangan sebagai saksi untuk ibu NN.” Menurut Johan, selain memeriksa Miranda, penyidik akan memeriksa tersangka Nunun dalam waktu dekat. Me-
nurutnya, rangkaian pemeriksaan terhadap sejumlah saksi, dari mulai mantan anggota DPR periode 1999-2004, serta Direntur PT Wahana Esa Sembada, Ahmad Hakim Safari alias Arie Malangjudo, Miranda, Direktur PT First Mujur Budi Santoso. KPK pun memeriksa pihak Bank Artha Graha, adalah dalam rangka mengungkap aktor intelektual atau pun penyandang dana dari 480 lembar cek pelawat ber nilai Rp 24 miliar, diduga digunakan menyuap puluhan anggota DPR 1999-2004 saat pemilihan Miranda. “Itu yang sedang kami dalami, selain untuk melengkapi
”
ROZANI RAMLI PD III Perikanan
lihan, Rozani mengatakan mereka tidaklah mempermasalahkannya, terlebih lagi mengungkit-ungkitnya. Rozani mengaku sudah legowo me-
SI PALUii
KPK Periksa Miranda Pagi Ini ■ Arie Yakin Cek Rp 24 Miliar Bukan Milik Nunun
“Saya selalu masuk ke kantor, silakan cek kepada mahasiswa dan lihat absensi kehadiran saya”
Salah Cucuk
Saya merasa yakin TC Rp 24 miliar yang saya bagikan keempat perwakilan fraksi DPR 1999-2004 bukan milik Nunun
”
ARIE MALANGJUDO Direktur PT Wahana Esa Sembada
berkas Ibu NN, sehingga kami bisa melakukan proses lebih lanjut ke penuntutan. Kami sedang mendalami beberapa hal. Yang pertama adalah yang selama ini disebut ma Hal 6 kol 4-7
nerima hasil pemilihan dan tetap menjalankan tugasnya. “Saya kalah pun tidak masalah, karena memang target saya bukan untuk menjadi dekan fakultas perikanan,” ujarnya, Senin (9/1). Dia mengaku tidak mengetahui persis siapa yang menginformasikan seakanakan mempermasalahkan kekalahannya. “Padahal kami sudah menerimanya,” katanya. Menurutnya, bekerja tidaklah mesti berada di dalam ruangan PD III terus menerus tetapi terpenting semua pekerjaan sudah terlaksana. Hal 6 kol 4-7
Baru Sampai Setelah 25 Tahun SEBUAH kartu pos di Inggris baru sampai ke tujuan setelah 25 tahun berlalu. Kartu pos tersebut dikirim Juni 1987 silam dan baru tiba di alamat yang dituju pada Desember 2011. Kartu pos bergambar sebuah aktivitas di pantai di Paignton, Devon, itu ditujukan bagi Garry dan Esme Ward yang tinggal di Basingstoke, Hampshire, Inggris. Namun sayangnya, identitas sang pengirim kartu pos tidak begitu jelas. Tampaknya, penyebab kartu pos tersebut tak pernah sampai tujuan karena keluarga Ward telah menjual rumah mereka. “Kami terkejut saat melihat tanggal pengirimannya. Apalagi kartu pos tersebut sudah lusuh dan memudar,” ujar Linda yang kini menempati rumah rumah keluarga Ward. (dtc/dmc)
WAYAH pamulaan ka Ban_jar, Palui umpat badiam wan mamarinanya di jalan tambus pal anam. Wayah itu kabujuran pamannya itu badiam di parumahan hanyar makanya listriknya baluman masuk. Bila sudah malam, kadap tu pang kompleknya itu karna Hal 6 kol 1-3
- Proyek balum tuntung, duitnya diambil badahulu, Lak-ai + Handak manapali lubang tadahulu kalo, Nang-ai Anang Gayam DAILYMAIL
04:53
12:26
15:53
18:36
19:51
LINDA memperlihatkan kartu pos yang diterimanya, padahal telah dikirim sejak Juli 1987 silam.
1001/B01