Banjarmasin Post - 3 Desember 2008

Page 3

RABU

3 DESEMBER 2008 / 5 ZULHIJAH 1429 H

BANJARMASIN BUNGAS

3

Banjarmasin Post

E-MAIL: BUNGAS@BANJARMASINPOST.CO.ID

Tiap Hari Bertambah Satu Pasien BANJARMASIN, BPOST - Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin melansir hasil rekam medik Rumah Sakit Anshari Saleh, Aditya yang meninggal pada Sabtu (29/11), positif menderita demam berdarah dengue (DBD).

BANJARMASIN POST/HERRY MURDY HERMAWAN

JEMBATAN KELAYAN - Sekelompok penumpang kelotok harus menundukkan kepalanya saat melintas di bawah jembatan Kelayan Luar Banjarmasin yang patah di bagian tengahnya, Senin (1/12). Bila terjadi air pasang kelotok atau angkutan sungai lainnya tidak dapat melintasinya, hal ini menyebabkan warga yang menggandalkan transportasi tersebut harus mengeluarkan biaya lebih tinggi bila menggunakan transportasi lain.

Kepuasan Pelanggan Menurun ■ Survei atas Kinerja PDAM Bandarmasih ■ Zainal: Acuan untuk Introspeksi Diri BANJARMASIN, BPOST Sebagai salah satu pelayanan publik bagi masyarakat Banjarmasin, perusahaan daerah Air minum (PDAM) Bandarmasih telah melakukan survei kepuasan pelanggan (SKP) tahap II periode 2008 . Survei tersebut dilakukan melalui pengisian angket dan wawancara kepada sekitar 3.000 pelanggan PDAM secara variatif, dari lima kecamatan di Banjarmasin. Berdasarkan survei yang dilakukan selama enam bulan, Juli-November 2008, hasil kepuasan pelanggan mengalami penurunan lima persen. Padahal, pada semester I SKP 2008 tingkat kepuasan pelanggan mencapai 91 persen, tetapi pada hasil yang terbaru menjadi 86 persen. “Dari hasil tersebut PDAM Bandarmasih berada pada kategori baik, padahal sebelumnya sudah masuk pada kategori sangat baik,” ujar Direktur Utama PDAM

Bandarmasih, Zainal Arifin. Dijelaskan Zainal, dalam hasil evaluasi tim survei dari bidang penelitian dan pengembangan PDAM Bandarmasih, masih ada biaya dibayar pelanggan melebihi jumlah yang ditetapkan PDAM, terkait rekening air, pemasangan sambungan baru. “Dari hal ini kami perlu menyelidiki lagi apakah memang terdapat calo dalam setiap pembayaran rekening, padahal kami sudah menetapkan tarifnya yang harus dibayar pelanggan,” katanya. Pada kategori penmilaian kontinuitas pendistribusaian air bersih, pihaknya mendapatkan tanggapan belum memuaskan. Pasalnya, Sekitar 14 persen pelanggan yang mereka survei berpendapat bahwa PDAM tidak full melayanai 24 jam nontsop. Begitu pula dengan ketepatan dan kecepatan jadwal pelaksanaan pelayanan yang masih belum sesuai harapan.

“Dari analisa kami, hal itu mungkin disebabkan oleh jam buka setiap kantor pelayanan pembayaran selalu terlambat. Padahal para pelanggan sudah mendatangi kantor-kantor pelayanan PDAM tepat waktu,” ujarnya. Menurut Zainal, dengan adanya hasil survei tersebut, akan menjadi dasar introspeksi dan acuan peningkatan kinerja PDAM Bandarmasih. “Meskipun sudah mengalami beberapa peningkatan dari segi pembangunan infrastruktur seperti reservoar, pemasangan pipa baru, kami juga perlu meningkatkan mutu SDM,” ujarnya. Karena, itu pihaknya akan melakukan reformasi profesionalisme staf dan direksi karyawan PDAM. “Kami akan melakukan analisa jabatan, revitalsisasi, dan pelatihan diklat yang lebih intensif bagi para karyawan,” Jelasnya. (ee)

Kepala Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin, Rosally Gunawan, mengatakan berdasarkan pendataan, di Kota Banjarmasin sudah terdapat enam orang yang meninggal akibat DBD. “Selama musim penghujan, Banjarmasin merupakan daerah yang endemis dan rawan terserang demam berdarah. Kasus DBD yang telah kami data selama 2008, terdapat 130 orang yang menderita DBD, dan enam orang meninggal akibat DBD,” katanya, Selasa (2/12). Dari jumlah yang meninggal tersebut, termasuk Aditya, berusia dua tahun, warga Pekapuran yang sempat dirawat selama enam hari dengan dugaan terserang DBD. Menurut Rosally, berdasar-

kan data, Kecamatan Banjarmasin Tengah merupakan daerah yang terbanyak terserang wabah DBD. Sedangkan korban yang meninggal terbanyak di Banjarmasin Barat. “Sebenarnya, kami sudah melaksanakan program membagikan bubuk abate gratis, lakukan penyemprotan atau fogging dan penyuluhan di seluruh tempat. Namun, jumlah pasien bertambah hampir tiap hari satu orang yang masuk,” ujarnya. Mengenai fogging, pihaknya akan melaksanakan jika ada permintaan dari warga, dengan syarat di tempat itu ada kasus demam berdarah yang dibuktikan dengan hasil laboratorium terhadap warga yang pernah terserang. “Jika syarat itu tidak dipe-

GRAFIS : IVANOV

nuhi kemungkinan sulit untuk dikabulkan. Karena itu diperlukan data yang lebih akurat. Jika kasus itu DBD, maka fogging dilakukan dua kali, tetapi jika demam dengue, maka cukup dilakukan satu kali,” katanya. Diungkapkannya, sudah ada tiga partai yang meminta izin dalam melakukan fogging. Namun, dia berharap, sebelum melakukan, parpol terlebih da-

hulu berkoordinasi dengan puskesmas setempat. “Pada dasarnya kami tidak keberatan, bahkan kami merasa terbantu dengan mereka, tetapi saya minta koordinasinya. Karena fogging bukan sembarang semprot. Penggunaan yang tidak sesuai, seperti kesalahan komposisi obat, bisa membahayakan kesehatan manusia,” katanya. (ee)

BPost Group Bagikan 11 Sapi SEPERTI Idul Adha tahun-tahun sebelumnya, Banjarmasin Post Group membagi-bagikan hewan kurban ke beberapa tempat yang telah ditentukan. Kali ini sebanyak 11 ekor sapi dipersiapkan oleh BPost Group yang menaungi empat media --Banjarmasin Post, Metro Banjar, Serambi Ummah dan Spirit Kalsel-- didukung sponsor. Hewan kurban itu nantinya dibagikan di wilayah Banjarmasin, Banjarbaru dan Pelaihari. Hasil rapat koordinasi panitia kegiatan Idul Adha 1429 H BPost Group, Selasa (2/12), telah ditetapkan enam penerima sapi kurban. Keenam penerima itu adalah Gerakan Muslimah Indonesia Pelaihari, Masjid Arrah-

man Landasan Ulin, Masjid Darultaqwa Landasan Masjid Sabilal Muhtadin, Masjid Sultan Suriansyah, dan Masjid Jami Sungai Jingah. Sedangkan lima sisanya, meski telah didapatkan tempat yang bakal menerimanya, namun masih belum ditetapkan. Selain membagikan sapi, BPost Group juga membuat program membagikan plastik dan baju seragam. Setidaknya 130 paket disediakan untuk 130 titik di wilayah Banjarmasin dan sekitarnya. Adapun isi paket dalam program tersebut yaitu 300 kantong plastik dan 10 kaos

untuk petugas penyembilah hewan kurban. Menurut Andi, Bagian Promosi BPost Group, panitia juga menyediakan 30 tenda yang dipasangkan untuk 30 pendaftar pertama dalam program membagikan plas-

Saldo Akhir 2 Desember 2008

tik dan baju seragam tersebut. “Bagi mereka yang telah terdaftar bisa melakukan pengambilan ke kantor BPost Group Gedung HJ Djok Mentaya Jalan AS Musyaffa, Banjarmasin, pada Kamis dan Jumat,” jelas Andi. (bb/*)

521.685.034


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.