Dunia Roh

Page 67

“Haleluya,” gucinya menghilang kembali jadi saya tidak bisa bawa pulang sebagai oleh-oleh. “Dalam nama Yesus, semua santet aku tolak!” Akhirnya, kepala adatnya yang datang. Tidak terbang seperti mandau atau guci, tetapi jalan kaki, mengajak bertarung. “Oke, silahkan.” Saya berdoa, “Tuhan, Engkau tahu aku ada di sini, bukan atas kehendakku tapi Engkau yang utus. Biar Engkau sendiri yang menjamah dia, silahkan Kau jitak saja sebentar.” Ternyata, betul! Saya menumpangkan tangan dan berseru, “Haleluya.” Tidak tahu apa yang terjadi, tiba-tiba ia jatuh terbanting sambil memegang kepalanya. Wah, betul-betul dijitak Tuhan, saya berseru kagum dalam hati. Apa yang terjadi? Satu kampung bertobat semua. Melihat kepala adatnya bertobat dan percaya kepada Yesus, satu kampung bertobat. Beri kemuliaan kepada Tuhan! Suku-suku adat Kalimantan, tahu akan kuasa Yesus dan sangat menghormati Saudara yang mengamalkan kasih dari Yesus. Mereka mungkin tunduk oleh kuasa tetapi hati mereka hanya bisa diubah oleh kasih. Peliharalah terus api kasih Saudara. Bawa ke sana. Mereka membutuhkan kasih itu. Agama lain bisa mendemonstrasikan kuasa yang terbatas, tetapi Saudara bisa mendemonstrasikan kasih yang tidak terbatas yang puncaknya adalah: mengampuni! Jadi ringkasannya, saya sering dicobai, tapi Allah yang ada dalam diri saya ini, lebih besar dari segala sesuatu yang mau mencobainya. Demikian juga dengan Saudara semua, Saudara dan saya adalah manusia biasa, tapi Yesus dalam diri kita yang membuat kita jadi luar biasa. Tuhan lebih dari sanggup melindungi kita dari peluru-peluru santet. Tetapi untuk menghindari peluru karet dari polisi anti hura-hura, cuma ada satu kuncinya. Tidak usah ikut-ikut demonstrasi. Mudah 'kan?

7.

Mengapa iblis atau setan, malaikat-malaikat jahat itu tidak dibasmi saja supaya hanya tinggal roh-roh yang baik saja? Dunia akan jadi lebih indah, bukan? Ini adalah salah satu keadilan Allah, pikiran Allah yang tidak bisa kita selami. Tapi saya katakan, Allah itu selalu menjadikan semua indah pada waktunya. Saudara mengatakan dunia ini indah menurut kriteria siapa? Siapa yang tahu keindahan seperti apa yang telah Tuhan sediakan untuk kita bukan di dunia ini? Yang Tuhan perlihatkan kepada saya, itu belum seberapa dari yang Tuhan sediakan. Itu saja cukup membuat saya terpesona dan memohon tidak usah kembali ke dunia. Belum menikah juga tidak apa-apa. Tetapi kalau belum waktunya, maka berarti ada rencana Allah atas hidup Saudara dan saya. Dan inilah yang semestinya menjadi fokus perhatian Saudara. Bukan memikirkan cara membasmi iblis, wow terlalu tinggi, tetapi bagaimana menjadikan keadaan di sekitar Saudara lebih baik sesuai dengan rencana Allah. Itu yang lebih penting bagi Allah.


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.