
6 minute read
Zidna Navela Presentasikan Muhammadiyah pada Simposium
annya setelah abstraknya terpilih dalam seleksi.
Dalam tulisannya, Zidna menjelaskan bahwa diaspora yang dilakukan oleh Muhammadiyah dalam komunitas internasional sangat sejalan dengan strategi politik luar negeri bebas aktif yang dianut Indonesia, sehingga Muhammadiyah pun layak disebut sebagai representasi Indonesia dalam menghadapi tantangan benturan peradaban dunia.[] APR
Advertisement
Maxmiliano Efendi atlet karate mahasiswa Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) berhasil membawa pulang medali perak setelah mengikuti ajang South East Asia Federation Karate Federation Champhionships (SEAKAF) 2023 di Manila, Filipina Maret lalu.
Kerap disapa Max, mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis serta ang- gota Unit kegiatan mahasiswa UMSU ini turun di nomor Kumite=84 U 21 di bawah bendera INKAI. Prestasi yang berhasil diraih Max turut mendapatkan apresiasi dari Prof Dr Agussani MAP, Rektor UMSU. Ia mengatakan prestasi yang diraih Max menunjukkan bahwa ia memiliki kualitas yang mumpuni dalam ilmu bela diri. Kemampuan dirinya juga turut diperhitungkan sebaagi atelt kara-
Mahasiswa UMSU Raih
Medali pada Kejuaraan Karate Asia Tenggara
te nasional. Prof Agussani juga mengakui turut mengikuti perkembangan Max baik pada kejuaraan karate tingkat nasional maupun internasional. “Saya selalu mengikuti berita dan informasi tentang Max, dia sangat luar biasa, semoga le depan terus berkembang dengan prestasi yang lebih tinggi lagi,” ujarnya.
Selain berhasil meraih medali perak pada SEAKAF di Manila. Max juga pernah meraih prestasi pada ajang kejuaraan karate yang diadakan di Uzbekistan serta POMNAS di Padang. []APR
Mahasiswa UM Metro Raih Emas dan Perak
dalam Kejuaraan Panahan Internasional
Primananda Arief Aulianto, Mahasiswa UM Metro, berhasil menorehkan prestasi tingkat internasional dalam 6th Kartini International Archery Championship 2023 di Lapangan Panahan Gelora Bung Karno (GBK) Senayan. Nanda sendiri memang merupakan atlet panahan Kota Metro, Lampung sekaligus mahasiswa S-1 Manajemen UM Metro. Ia menyabet medali emas untuk Kategori Qualification Sesi 1 Compound Men dan medali perak untuk Kategori Elimination Compound Men. Dalam perjuangannya meraih capaian tersebut, ia harus bersaing dengan berbagai atlet baik dalam maupun luar negeri, seperti atlet Malaysia yang dilawannya.

“Alhamdulillah, saya dapat Juara I dan Juara II. Kebetulan lawannya dari Malaysia,” ujar Nanda. Ia menambahkan bahwa perlombaan ini menjadi ajang persiapannya dalam menyambut
Pekan Olahraga Nasional (PON) yang akan datang sehingga bisa dianggap sebagai seleksi pra-PON. Sebagai informasi, kejuaran internasional ini diselenggarakan oleh Persatuan Panahan
Indonesia (Perpani) Pusat. Kejuaraan ini diikuti oleh ratusan atlet di tiga negara, di antaranya Indonesia, Malaysia, dan Uni Emirat Arab.
Rektor UM Metro, Drs H Jazim Ahmad MPd, mengaku bangga memiliki mahasiswa yang berprestasi di tingkat internasional ini. “Tentu kami sangat bangga dengan kabar dari mahasiswa kami yang bernama Primananda
Arief Aulianto ini. Kami selalu mendukung apapun kegiatan mahasiswa dalam mengikuti lomba di berbagai jenis perlombaan. Wujud apresiasi tersebut salah satunya kami berikan beasiswa berupa potongan SPP atau pun uang tunai,” katanya mengenai prestasi yang Nanda raih dalam kejuaraan yang diselenggarakan pada Kamis (2/3) hingga Ahad (5/3) tersebut.[] RAS
Karate-Do Indonesia (INKAI) Danpomdam IV/Diponegoro Cup X. Kejuaraan tersebut berlangsung di Gelanggang Olahraga (Gor) Giri Mandala, Wonogiri. Amelia berhasil keluar sebagai juara pertama pada kelas senior 61 kg. Ia juga berhasil mengukuhkan dirinya sebagai pemain terbaik dan berhasil memperoleh penghargaan Best of the Best (BoB).

“Untuk sistem BoB ini dari semua yang juara satu di total sepuluh kelas dipertandingkan lagi. Kemudian, akan dicari yang terbaik dari yang terbaik,” jelasnya saat dihubungi di Purwokerto. Amelia mengaku sangat senang dan bersyukur atas pencapaian tersebut lantaran jerih payah dan latihannya selama ini terbayarkan.
Mahasiswi UMP Sabet Emas dalam Kejuaraan Karate
Amelia Amanda, mahasiswa S-1
Manajemen UM Purwokerto meraih emas dalam Kejuaraan
Daerah (Kejurda) Jawa Tengah Institut
“Alhamdulillah, saya berhasil mencapai prestasi ini. Namun, hal ini tak membuat saya cepat puas karena saya masih memiliki target ke depan yakni medali emas di berbagai kejuara- an yang telah menanti. Seperti Pekan Olahraga Provinsi (Porprov), Kejurnas INKAI serta Kejurnas Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (FORKI),” sambungnya mengenai prestasi yang ia raih berdasarkan hasil pertandingan pada Kamis (23/2) hingga Senin (27/2) lalu. Ia menegaskan bahwa prestasi tersebut tak semata untuk kebanggaan pribadi, melainkan juga untuk UMP agar menjadi lebih baik lagi dalam hal nonakademiknya.[] RAS
Sania, Mahasiswi UM Bandung, Sabet Emas dalam Olimpiade Sains
Mahasiswa Prodi Administrasi Publik UM Bandung, Trisania Nurul Jannah, meraih medali emas pada Olimpiade Sains Indonesia
4.0 bidang Bahasa Inggris. Kompetisi itu merupakan ajang akademik untuk seluruh tingkat pendidikan mulai dari
SD, SMP, SMA, hingga perguruan tinggi seluruh Indonesia. Ajang Olimpiade Sains Indonesia 4.0 ini berlangsung secara online.
Mahasiswa yang akrab disapa Sania ini mengaku bersyukur dan senang atas raihan prestasi yang membanggakan dalam olimpiade. Sania menuturkan bahwa pada pelaksanaan ujian bidang bahasa Inggris, para peserta mendapatkan soal pilihan ganda. “Jadi, soalnya itu kebanyakan mengarah pada tes reading Soalnya pilihan ganda,” ucap Sania. Dalam mempersiapkan ujian, Sania mela- kukan berbagai latihan seperti latihan tes TOEFL. “Sebelum ikut kompetisi itu aku ikut join grup Pasca-TOEFL.
Nah, di grup itu, aku dikasih buku panduan yang isi soalnya mirip-mirip kaya TOEFL,” kata Sania. Kecakapan bahasa Inggris Sania ternyata sudah terpupuk sejak SMA dan di pesantren tempatnya menimba ilmu. Rupanya saat SMA ada aturan santri harus atau wajib berinteraksi menggunakan bahasa Inggris.
Sania pun merasa bangga atas pencapaian ketiganya ini. Sebelumnya, Sania mengikuti tiga perlombaan bahasa Inggris. Lomba pertama ia berhasil meraih medali perunggu, lomba kedua mendapat perak, dan lomba ketiga ini mendapat medali emas. Prestasi ini bagi Sania menjadi motivasi dirinya agar wawasannya khususnya bahasa Inggris bisa meningkat. Ia bercita-cita menjadi translator di masa depan.

Meski terhalang oleh waktu, Sa- nia tetap latihan bahasa Inggris dengan tekun hingga kini. Bagi Sania, antara kuliah, latihan bahasa Inggris, bekerja, sama-sama penting. Terkhusus soal bahasa Inggris, Sania berpesan agar jangan takut belajar bahasa Inggris. Salah satu metode yang ia lakukan adalah membaca tulisan berbahasa Inggris dan menjalin pertemanan dengan orang asing. “Sebelum tidur, aku suka baca-baca narasi di internet yang berbahasa Inggris. Aku juga sering mengobrol sama orang luar negeri dalam aplikasi belajar bahasa. Mereka bersedia mengoreksi kalau ada yang salah kuucapkan selama chattingan,” ujar Sania.
Prestasi raihan medali emas ini ia dapatkan dalam perlombaan Olimpiade Sains Indonesia 4.0 yang dilaksanakan pada Senin (27/2) lalu.[] RAS
Mahasiswa UMJ Juara 3 Kompetisi Kriket
Internasional

Pertandingan kali ini bagi Djulang merupakan pertandingan yang berbeda dari sebelumnya. Mereka harus bertanding dalam keadaan puasa sementara peserta lawan mayoritas tidak berpuasa. “Sebelumnya kami bertanding di luar bulan puasa, tapi kali ini dalam keadaan berpuasa. Stamina sangat terkuras. Apalagi suhu di Bali lebih panas dibanding venue cricket di Cibubur,” ungkap Djulang.
Ramadan bukan menjadi alasan dua mahasiswa Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) untuk meraih kejuaraan. Djulang Dzulfikar dan Hamzah Dzulfaqor Sranggung berhasil meraih gelar juara 3 dalam ajang Bali Internasional Sixes 2023 yang digelar di Lapangan Kriket Udayana Bali, awal April lalu. Kedua mahasiswa
Prodi Pendidikan Olahraga Fakultas
Ilmu Pendidikan ini masuk pada tim Cilegon Cricket Club melawan tim dari berbagai negara, seperti India, Australia, dan Bangladesh.
Prestasi yang diraih Djulang dan Hamzah turut mendapatkan apresiasi dari Ketua Program Studi POR FIP UMJ, Dr Doby Putro Parlindungan MPd. Ia turut berbangga karena mahasiswanya berhasil meraih juara 3 dari total 13 tim yang bertanding. “Bersemangat dan gigih saat bertanding di Bali sambil tetap menjalankan puasa tentu jadi tantangan tersendiri. Ini bisa menjadi barometer untuk mengukur diri dan tim untuk berlaga di event internasional,” pungkasnya.
IKIP Muhammadiyah Maumere
LPPAIK IKIP Muhammadiyah Maumere (IKIPMu) mengadakan kegiatan rutin Pelatihan Baca Tulis Al-Quran (TBQ) selama bulan ramadan. Kegiatan dengan tema "Cerdas dengan Iman, Cerah dengan Al-Quran" ini diikuti mahasiswa muslim semester 2 dan 4. Staf LPPAIK Siti Farida mengatakan jika untuk sementara waktu kegiatan tersebut baru diperuntukan pada mahasiswa semester 2 dan 4, dan akan dilakukan kembali kegiatan yang sama untuk semester atas yaitu semester 6 dan 8. Lanjutnya, hasil kegiatan ini akan menghasilkan 3 kelompok besar yakni kelompok tahfiz, kelompok belajar tajwid, dan makhroj.
Universitas Muhammadiyah Kendari
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Muhammadiyah (UM) Kendari melaksanakan Silaturahmi dan dialog Akademik yang dirangkaikan dengan buka puasa bersama dengan seluruh mahasiswa FISIP pada Hari Kamis (30/4/2023). Dalam arahannya, Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik UM Kendari, Ihsan Mattalitti MSi menjelaskan selain silaturahmi, kegiatan juga akan dilanjutkan dengan diskusi mengenai sistem akademik Fisip UM Kendari serta kendala-kendala yang selama ini dihadapi bagi mahasiswa dalam proses akademik di FISIP. Selain itu ia juga mengarahkan bagi seluruh mahasiswa untuk mengaktifkan diri dalam lembaga lembaga mahasiswa. Sebab sebagai mahasiswa Fisip harus memiliki jiwa sosial yang tinggi dan menguasai Manajemen Keorganisasian, terang Dekan FISIPUM Kendari.
STKIP Muhammadiyah OKU Timur
STKIP Muhammadiyah OKU (Ogan Komering Ulu) Timur bekerjasama dengan Taiwan Education Center (TEC) Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) Sumatera Selatan mengadakan Seminar secara online dengan tajuk “Mengenal Sistem Pendidikan dan Beasiswa Taiwan”. Salah satu pemateri, Kepala Kantor Urusan Internasional UMY Yordan Gunawan, menyebutkan bahwa Taiwan Education Center (TEC) sendiri merupakan sebuah lembaga yang didirikan oleh Kementerian Pendidikan (MOE) Taiwan yang memiliki visi untuk memperkuat kerja sama akademik antara Taiwan dan Republik Indonesia Indonesia. Adapun Online Seminar tersebut diadakan untuk memperkenalkan sistem pendidikan tinggi di Taiwan serta berbagai jenis beasiswa yang ditawarkan kepada seluruh warga negara Indonesia.
Universitas Muhammadiyah Mahakarya Aceh
Universitas Muhammadiyah Mahakarya Aceh melaksanakan wisuda Angkatan I Program Diploma, Sarjana dan Profesi Tahun Akademi 2022/2023. Acara Wisuda itu dilaksanakan di Gedung Hj. Fauziah Convention Hall, di Desa Cot Gapu Kecamatan Kota Juang Kabupaten Bireuen. Di hadapan para wisudawan dan orangtua mahasiswa serta pejabat daerah, Ketua PWM A Malik Musa mengatakan, sekarang ini lembaga di bawah persyarikatan Muhammadiyah telah berkembang pesat. Di Provinsi Aceh, sebut Malik Musa sudah ada 7 perguruan tinggi, yaitu Unmuha Banda Aceh, STIKes Muhammadiyah di Punge Banda Aceh, STKIP di Aceh Barat Daya (Abdya), STIT Abdya, Stihmat Takengon, Ummah Bireuen, dan STIKes Muhammadiyah Lhokseumawe.
Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA
Fakultas Psikologi (FPsi) Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA (Uhamka) menggelar Konferensi Nasional ke-7
Peneliti Muda Psikologi Indonesia 2023 dengan tema Tantangan dan Peluang Psikologi dalam Menghadapi Perubahan Global. Acara tersebut diselenggarakan di Auditorium Uhamka lantai 4 Kampus Limau, Selasa (11/4). Kegiatan ini dihadiri oleh Prof Nani Solihati selaku Wakil Rektor III Uhamka, Anisia Kumala selaku Dekan Fakultas Psikologi Uhamka, Fahruk Rozi selaku Wakil Dekan I dan II sekaligus pemateri kedua, Ilham Mundzir selaku Wakil Dekan III dan IV Fakultas Psikologi Uhamka, Febri Aditya Agung Nugroho selaku Psikolog, serta seluruh peserta konferensi dari kalangan mahasiswa maupun umum.
