Radar Banyuwangi 12 Agustus 2012

Page 3

31

Minggu 12 Agustus 2012

Penyebar Video Mesum Diciduk SILIRAGUNG - Kerja keras aparat Polsek Siliragung dalam mengusut kasus video mesum patut diacungi jempol. Mereka berhasil menangkap penyebar sekaligus pemeran video porno yang menghebohkan tersebut. Mereka adalah SF, 21, warga Dusun Pecemengan, Desa Buluagung, Kecamatan Siliragung, Banyuwangi. Pria satu itu bertindak sebagai penyebar sekaligus sebagai pemeran dalam adegan video berdurasi 4 menit 17 detik itu. Selain itu, polisi juga memastikan bahwa pemeran pe-

rempuan adalah SW, 18, warga Dusun Kebondalem, Desa/ Kecamatan Bangorejo. Mereka ditangkap dini hari kemarin. Kapolsek Siliragung AKP Subandi menuturkan, tersangka nekat menyebarkan video panas tersebut lantaran sakit hati tali cintanya diputus. ‘’Motifnya sakit hati karena cintanya diputus oleh si perempuan,’’ jelasnya.

Kapolsek Subandi menambahkan, hasil penyidikan menyebutkan bahwa video tersebut dibuat pada November 2011 lalu. Lokasi kejadian diduga di kawasan pantai Rowobiru, Desa Buluagung, Kecamatan Siliragung. ‘’Tapi baru sekitar Mei 2012 lalu video tersebut disebarluaskan,’’ terangnya. Menurut Subandi, kedua pe-

meran video panas tersebut sudah tidak lagi berstatus sebagai pelajar. Sebab, kedua mantan kekasih itu sudah tidak sekolah. ’’Keduanya lulusan setingkat SMA di sini (Siliragung,red), tapi yang pria lulus dulu,’’ tegasnya. Akibat perbuatan tersebut, polisi menerapkan Pasal 4 ayat 1 junto Pasal 29 UndangUndang Nomor 44 Tahun 2004 tentang pornografi. ’’Ancaman hukumannya minimal 6 bulan penjara dan maksimal 12 tahun,” pungkas kapolsek. (ton/c1/bay)

NUR HARIRI/RaBa

PANAS: Petugas menyemprotkan air di semak yang terbakar di lahan seluas dua hektare di antara perumahan Panorama dan Puri Indah, Desa Sumberkolak, Situbondo, siang kemarin (11/8).

Sengaja Dibakar Demi Kayu PANARUKAN - Jangan pernah meniru tangan tak bertanggung jawab ini. Bagaimana tidak, dua hektare lahan kering di Desa Sumberkolak, Kecamatan Panarukan, Situbondo, yang hanya ditumbuhi semak dan beberapa pohon kecil itu sengaja dibakar untuk diambil kayunya siang kemarin (11/8).

Kejadian itu berawal sekitar pukul 12.00. Tiba-tiba rumput dan semak itu dilalap si jago merah. Kebakaran itu diduga sengaja dilakukan oleh orang tidak bertanggung jawab. Beruntung, saat kebakaran me-

PT. PLN (PERSERO) DITRIBUSI JAWA TIMUR AREA BANYUWANGI

PENGUMUMAN Nomor: 0003 Pm/052/MON.AREA-BWG/2012

Tentang

PELAYANAN PEMBAYARAN TAGIHAN LISTRIK DI HARI BESAR IDUL FITRI Sehubungan dengan hari libur dalam rangka Hari Raya Idul Fitri tahun 1533 Hijriyah tanggal 19 & 20 Agustus 2012 dan cuti bersama tanggal 21 dan 22 Agustus 2012, dengan ini diberitahukan kepada seluruh pelanggan PLN bahwa batas akhir layanan pembayaran tagihan listrik tetap tanggal 20 Agustus 2012 (tidak ada pengunduran jadwal). Layanan pembayaran dapat dilayani kapan saja dan dimana saja di seluruh Indonesia serta melalui banyak alternatif cara dan tempat pembayaran, al: ATM-ATM dan loket-loket PPOB (seperti Indomart, Alfamart, dll) Selanjutnya guna menghindari keterlambatan pembayaran rekening listrik dan pemutusan sementara oleh petugas, dihimbau kepada seluruh pelanggan PLN untuk dapat melakukan pembayaran tagihan listrik sebelum batas akhir pembayaran. Demikian kami sampaikan dan atas perhatiannya diucapkan terimakasih. Banyuwangi, 6 Agustus 2012 Manajer Ir. Agung Surana

muncak, yaitu sekitar pukul 13.00, petugas pemadam kebakaran tiba di lokasi. Melihat api yang menjalar dengan cepat, petugas langsung menyemprotkan air secara melingkar dan melokalisasi api. Seluruh

tepi kawasan yang terbakar disemprot air. Tujuannya, agar kebakaran tersebut tidak ke permukiman warga terdekat, yakni Perumahan Panorama dan Perumahan Puri Indah. Selanjutnya, petugas PMK memadamkan api yang telah menghanguskan rumput dan tanaman tersebut ■ Baca Sengaja...Hal 35

ADVERTORIAL

TOHA/RaBa

SANTUNAN: Ketua REI Banyuwangi H. Ismail memberikan bingkisan kepada anak yatim piatu di Kantor REI Banyuwangi, Jumat sore (10/8).

REI Berbagi Pahala Bersama Anak Yatim BANYUWANGI—Komisariat Real Estate Indonesia (REI) Banyuwangi tak mau ketinggalan berbagi pahala di bulan Ramadan. Organisasi pengusaha pengembang perumahan itu menggelar santunan anak yatim piatu, Jumat sore (10/8) di Kantor Komisariat REI Banyuwangi. Sejumlah anggota REI hadir dalam acara tersebut. Tak ketinggalan, Kepala Cabang BTN Banyuwangi. Tampak pula Ustad Ir. H. Achmad Wahyudi, yang didaulat memberikan tausiyah. Ketua Komisariat REI Banyuwangi, H. Ismail mengatakan, santunan anak yatim piatu diberikan kepada 55 anak yang tersebar dari wilayah Banyuwangi dan Rogojampi. Ditambahkan, kepedulian REI itu merupakan salah satu upaya untuk menjalankan pesan Nabi Muhammad SAW, agar selalu menyayangi anak yatim piatu. Maka dari itu, di bulan Ramadan ini seluruh anggota REI sepakat untuk menggelar santunan dan berbuka bersama mereka. “Mudah-mudahan keha-

diran kita di tengah-tengah anak yatim piatu menjadi obat bagi mereka. Sebab, hakikatnya kita adalah orang tua mereka,” kata Ismail. Sementara itu, dalam tausiyahnya, Ustad Wahyudi menjelaskan tentang H. Ismail hakikat puasa di setiap 10 hari Ramadan. Dijelaskan bahwa pahala bagi orang berpuasa di 10 hari Ramadan pertama merupakan rahmat atas keyakinan tentang Allah SWT. Sementara, 10 hari kedua Ramadan merupakan anugerah ampunan. “Dan 10 hari terakhir adalah pembebasan dari api neraka,” terangnya.(irw)


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.