Sriwijaya Post Edisi Senin 21 Mei 2012

Page 8

8

Optimalisasikan Pelayanan pada Masyarakat

SRIWIJAYA POST Senin, 21 Mei 2012

■ Der u: Petugas Hendaknya Jadi Gur u Deru: Guru

Bahu Jalan Jadi Terminal ■ Tempat Angdes Ngetem ■ Jam Sibuk Pasti Macet BANYUASIN, SRIPO Bahu jalan di sepanjang Jl Merdeka, tepatnya di depan Pasar Pangkalanbalai Banyuasin, dalam beberapa tahun terakhir ini telah beruba fungsi menjadi terminal bayangan. Puluhan angkutan pedesaan (Angdes) setiap hari ditemukan berjejer menunggu calon penumpang tujuan Terminal Alang-alang Lebar dan daerah sekitarnya. Tidak hanya mengganggu pejalan kaki, jejeran angdes yang ngetem memakan bahu jalan ini menjadi penyumpang terjadinya kemacetan panjang, terutama pada jam-jam sibuk seperti pagi hari. “Angdes yang ngetem di bahu jalan ini sangat meng-

ganggu,” kata Sakroni (40) warga Pangkalanbalai kepada Sripo, Minggu (20/5). Dengan sebaian bahu jalan sudah digunakan tempat ngetem angdes, pejalan kaki ketika melintas terpaksa melebar ke tengah jalan, yang tentu saja sangat membahayakan, apalagi jalan ini merupakan jalan lintas yang padat kendaraan. “Beberapa waktu lalu ada seorang ibu disenggol mobil hingga luka serius. Ibu itu terpaksa melintas agak ke tengah jalan karena bahu jalan sudah dipenuhi angdes,” ujarnya. Sakroni berharap, karena lokasi tempat angdes itu ngetem dekat pasar tradisional yang ramai warga,

SRIPO/SYAIFUDDIN

NGETEM —Puluhan angdes jurusan Pangkalanbalai-Sukajadi ngetem menunggu calon penumpang di kawasan Jalan Merdeka, Minggu (20/5). Kondisi ini menyebabkan kemacetan dan mengganggu pejalan kaki.

maka seharusnya Pemkab Banyuasin menertibkan angdes yang ngetem di jalan ini, agar tidak mengganggu hak pejalan kaki terutama warga yang hendak belanja ke pasar. Hal senada diungkapkan Husni, warga RT 19 Pasarbaru, bahwa keberadaan angdes di depan pasar mengganggu kelancaran lalulintas. Sopir Angdes yang mengaku bernama Rudi mengatakan, mereka sopir angdes tidak ada pilihan tempat lain untuk menunggu calon penumpang kecuali memanfaatkan bahu jalan di kawasan Jl Merdeka. “Terminal kita tidak punya, jika pun ada di dalam areal pasar yang kondisinya tidak layak lagi dan akses jalan sempit, jika kita tetap masuk tentu akan menyebabkan kemacetan di dalam pasar,” katanya. Wakil Ketua DPRD Banyuasin, H Askolani menegaskan jika ibu kota kabupaten memang selayaknya ada terminal yang refresentatif. “Saya sependapat dengan masyarakat jika Pangkalanbalai harus ada terminal kota, apalagi aktivitas warga cukup tinggi seiring dengan perkembangan Kota Pangkalanbalai, maka tentu keberadaan terminal harus menjadi perhatian pemerintah,” katanya. Bupati Banyuasin H Amiruddin Inoed menegaskan, Pemkab sudah merencanakan pembangunan terminal khusus angdes di areal pasar, ini masuk ke dalam rencana pembangunan pasar Pangkalanbalai menjadi pasar tradisional modern yang proses pembangunanya akan dilakukan tahun ini juga. (udn)

H Herman Deru

H Syamsu Sugianto

UNTUK memaksimalkan pelayanan kepada masyarakat, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten OKU TIMUR, Rabu (16/5) menggelar Rapat Kerja Optimalisasi Pelayanan Kesehatan di Gedung Graha Tani Martapura. Rapat kerja itu dihadiri Bupati OKU

TIMUR, H Herman Deru SH MM, Sekda H Syamsu Sugianto SH MM, Asisten III H Zulkarnaen, Kepala RSUD Gumawang dr Sindang Iwari, Kepala RSUD Martapura, Kepala RS Charitas, Kepala RS Islam Taqwa, para stake holder Dinas Kesehatan, serta ratusan perawat, dokter serta bidan dan

H Farid Fairuzi

pegawai. Dalam sambutannya Herman Deru meminta seluruh petugas kesehatan dapat meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat. Dia juga meminta agar seluruh petugas kesehatan dapat menjadi guru bagi masyarakat. “Memberikan pelayanan kesehatan bukan hanya

Bupati OKU TIMUR, H Herman Deru SH MM foto bersama peserta sebelum memulai acara.

Para peserta yang hadir dalam acara Optimalisasi Pelayanan Kesehatan.

di rumah sakit, Puskes atau Pustu saja. Melainkan dapat dilakukan dalam setiap kesempatan untuk memberikan masukan dan peringatan akan pentingnya menjaga kesehatan,” pesan bupati. Menurut Deru, petugas kesehatan hendaknya dapat memberikan masukan kepada masyarakat akan pentingnya menjaga kesehatan sejak dini, mulai dari kebersihan hingga pola makan seimbang yang dapat menjaga kesehatan. “Masyarakat kita saat ini baru memiliki kesadaran untuk berobat. Namun kurang memiliki kesadaran untuk mencegah. Inilah yang menjadi tugas paramedis. Mereka harus memberikan pengertian akan pentingnya mencegah penyakit,” katanya. Kepala Dinas Kesehatan OKU TIMUR, dr Farid Fairuzi MKes mengatakan, saat ini OKU TIMUR sudah memiliki dua RSUD, dua RS swasta, Gudang Farmasi, serta Laboratorium Kesehatan Daerah dengan pelayanan yang cukup memuaskan. Ke depan diharapkan pelayanan dapat lebih ditingkatkan. “Tidak adanya keluhan dari masyarakat akan pelayanan yang diberikan petugas membuktikan keberhasilan kita dalam memberikan pelayanan kepada masyaraat. Untuk itu kita harapkan agar pelayanan dapat terus ditingkatkan,” katanya. (ADV)

Para peserta raker saat mendengarkan sambutan Bupati OKU TIMUR H Herman Deru SH MM.

Muslimat NU Se-Sumsel Doakan Herman Deru Jadi Gubernur ■ Harlah ke-66 Dihadiri Ribuan Muslimat NU ■ Datangkan Hj Khofifah Indar Parawansa

Hj Khofifah IP

RIBUAN ibu-ibu yang tergabung dalam Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) se-Sumatera Selatan (Sumsel) mendukung dan mendoakan H Herman Deru SH MM untuk menjadi Gubernur Sumsel Periode 20132018. Dukungan itu diberikan bertepatan dengan pengajian akbar dalam rangka memperingati Harlah Muslimat NU ke-66 di Desa Yosowinangun, Kecamatan Belitang Madangraya, Kabupaten OKU TIMUR, Jumat (18/5). Harlah Muslimat NU itu dihadiri Ketua PP Muslimat NU Pusat Dr Hj Khofifah Indar Parawansa, Ketua Muslimat NU Sumsel Hj Failasufah Firdaus, serta ribuan anggota Muslimat NU dari 15 kabupaten/kota se-Sumsel.

Dalam sambutanya, Khofifah mengharapkan ke depan Sumsel memiliki pemimpin yang jujur, bertanggungjawab dan amanah. Kedekatan seorang pemimpin kepada masyarakat kata dia, sangat diharapkan karena untuk membangun akhlak masyarakat dibutuhkan kedekatan emosional. “Kita doakan agar Bapak Herman Deru berhasil dalam mencapai semua keinginannya untuk memimpin Sumsel. Tentunya kita juga berharap agar setelah menjadi gubernur, beliau dapat mengutamakan pembangunan akhlak tanpa mengesampingkan pembangunan infrastruktur,” pesan Khofifah. Menurut Khofifah, saat ini masyarakat mendampakan seorang pemimpin yang merakyat dan mampu menjadi pengayom serta pelindung sepeti Herman Deru. Khofifa mengaku terkejut melihat Deru diserbu ribuan ibu-ibu sebelum menaiki panggung. “Saya melihat Bapak Deru sangat dekat dengan masyarakat. Bahkan sampai kesulitan untuk naik panggung karena masyarakat menahannya untuk bersalaman dan foto bersama. Marilah kita doakan agar Bapak Deru berhasil memimpin Sumsel,” ujar Khofifah saat ditemui usai acara. Pengamatan di lapang-

an, Herman Deru yang tiba dilokasi sekitar pukul 14.30. langsung disambut ribuan muslimat NU dari berbagai kabupaten/kota yang langsung menyerbu dan memintanya untuk bersalaman. Bahkan sebagian warga terlihat memeluknya seraya meminta untuk berfoto bersama. Ribuan warga itu juga terdengar menyanyikan lagu dan yel-yel yang menyatakan dukungan mereka kepada

H Herman Deru untuk mencalonkan diri sebagai gubernur. Sementara H Herman Deru SH MM dalam sambutannya mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada Muslimat Sumsel yang hadir dari berbagai kabupaten/kota. “Saya sampai kesulitan menuju panggung. Saya ucapkan terimakasih atas dukungan dan doa ibu-ibu,” katanya.

Muslimat NU duduk bersila mengikuti rangkaian acara Harlah Muslimat NU ke-66 dihadiri langsung oleh Bupati OKUT H Herman Deru dan Ketua Muslimat NU Puasat Hj Khofifa IP.

Dikesempatan itu juga, selain memberikan bantuan uang tunai kepada muslimat NU Sumsel sebesar Rp 40 juta, Deru juga memberikan bantuan berupa kendaraan operasional untuk organisasi keagamaan diantaranya LDII, Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB), MUI, Muhammadiyah, Muslimat NU dan Prisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI). (ADV)

Bupati OKU TIMUR, H Herman Deru SH MM ketika menyerahkan bantuan kendaraan operasional kepada organisasi keagamaan.

Kedatangan Herman Deru di lokasi acara disambut antusias oleh jemaah Muslimat NU.

H Herman Deru

Ribuan masyarakat memadati lapangan Desa Yosowinangun menunggu kedatangan H Herman Deru dan Hj Khofifah IP.

Masyarakat dan jemaah dari berbagai Ormas Islam turut hadir dalam Harlah Muslimat NU tingkat Provinsi Sumsel yang digelar di OKU TIMUR.


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.