Sriwijaya Post Edisi Senin 11 Juli 2011

Page 8

8 SRIWIJAYA POST Senin, 11 Juli 2011

Djohar Janji Rampingkan PSSI n Pemain T anpa Klub Boleh ke T imnas Tanpa Timnas SOLO, SRIPO — Setelah terpilih sebagai Ketua Umum PSSI, Djohar Arifin Husin, berjanji akan merampingkan struktur organisasi sepakbola Indonesia tersebut. “Kepengurusan tidak perlu banyak. Kita lihat di Amerika, negaranya cukup besar tapi menterinya cuma 14. Jepang , menterinya hanya 17,” kata Djohar, ketika ditemui di Solo, Minggu (10/7). Sorotan utama Djohar Arifin adalah terlalu gemuknya struktur kepengurusan di PSSI. “Segerobak pekerjaan di depan kita, pembenahan organisasi merupakan prioritas utama karena menyangkut roda kegiatan sepakbola kita. Jadi organisasi akan kita kembangkan secara simple tapi profesional,” katanya. Ia bersama Wakil Ketua PSSI terpilih, Farid Rahman, dan anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI akan segera membahas terkait struktur organisasinya ke depan. Duet Djohar-Farid Rahman diyakini dapat mereformasi PSSI karena mendapat dukungan penuh dari Kelompok 78, kubu George Toisutta-Arifin Panigoro, dan pemerintah. Catur Agus Saptono, Sekretaris Umum Nusa Ina FC, menyebut spirit Djohar Arifin tidak berbeda jauh dengan pasangan George Toisutta-Arifin Panigoro. Menurutnya, hal itu juga yang mendasari adanya pengalihan suara dukungan dari pasangan George Toisutta-Arifin Panigoro kepada Djohar Arifin-Farid Rahman. “Kami memutuskan mengalihkan dukungan kepada Pak Djohar Arifin dan Farid Rahman karena melihat visi misi mereka tak jauh beda dengan George Toisutta-Arifin Panigoro. Satu di antaranya industrialisasi sepakbola,” ujar Catur Agus Saptono. Kesamaan Visi dan Spirit Kesamaan visi misi serta spirit perubahan yang diusung Djohar Arifin tersebut diakui para pemilik suara PSSI menjadi alasan

FOTO ANTARA/PUSPA PERWITASARI/ED/MES/11

Djohar Arifin Husein

kuat bagi para pemilik suara PSSI untuk terus memberikan dukungan hingga masa kepemimpinan Djohar Arifin selesai di kongres 2015 mendatang. “Kami berharap semoga tidak ada lagi kekusutan di kepengurusan PSSI mendatang. Kepengurusan kali ini benar-benar menjadi harapan kami untuk bisa melihat perubahan di tubuh PSSI,” ujar Catur Agus Saptono. Satu langkah konkret yang akan dilakukan Djohar yaitu akan melakukan pembicaraan dengan pelatih timnas sepakbola untuk menghindari sekat antarpemain. “Artinya, pemain bagus yang tidak punya club juga bisa masuk timnas. Intinya kita mau pemain timnas yang terbaik,” kata Djohar. Langkah itu tak lepas dari keinginan masyarakat Indonesia yang kini haus juara, khususnya dalam kancah kejuaraan di tingkat Asia Tenggara. “Yang ada di depan kita saat ini adalah SEA Games. Masyarakat

Indonesia sudah haus juara di SEA Games. Masyarakat sudah merindukan itu karena sudah beberapa kali SEA Games kita tak dapat apa-apa,” katanya. Djohar Arifin mengakui mendapat dukungan penuh Kelompok 78 yang sebelumnya mengusung pasangan George ToisuttaArifin Panigoro. Menurutnya, dukungan tersebut tak lepas dari konsepnya dalam memajukan persepakbolaan tanah air. Terpilihnya pasangan Djohar-Farid mendapat apresiasi dari Wakil Presiden FIFA untuk Asia, Pangeran Ali bin Al Hussein. Melalui email yang dikirimkannya pada sejumlah tim sukses Toisutta-Panigoro, pangeran dari Jordania tersebut berharap sepakbola Indonesia akan berprestasi di bawah arahan pengurus baru. “Selamat untuk sepakbola Indonesia. Selamat untuk Djohar Arifin dan Farid Rahman. Saya berharap prestasi sepakbola Indonesia dapat sejajar dengan negara-negara lain di Asia,” ujar Prince Ali dalam email Minggu dini hari. Wakil Presiden FIFA yang sempat mengunjungi Indonesia beberapa waktu lalu itu mengaku optimistis kepemimpinan baru PSSI dapat membawa perubahan bagi sepakbola di Indonesia. “Indonesia merupakan potensi besar sepakbola di Asia,” ujar Prince Ali. Ia berharap dapat berkunjung kembali ke Indonesia untuk bertemu dengan pimpinan baru PSSI. (tribunnews/wan/ali)

Dirga Ingin Bertahan n Digoda Persipura Bersama Ferry SEOLAH membalas isu yang dilontarkan pihak manajemen Sriwijaya FC terkait isu lamaran pelatih Jacksen F Tiago, tim asal Papua Persipura Jayapura ke SFC. Kini tim dari Papua diisukan tengah mengincar kiper Ferry Rotinsulu dan gelandang Mahadirga Lasut. Ferry disebut-sebut akan dijadikan kiper utama klub berjuluk Mutiara Hitam itu pada musim kompetisi mendatang, sementara Dirga Lasut yang baru saja melangsungkan pernikahannya 3 Juli lalu, akan diproyeksikan sebagai pelapis Zah Rahan di lini tengah. Keinginan ini disampaikan baik pihak manajemen maupun rekomendasi dari pelatih Jaksen F Tiago yang beberapa waku lalu membantah telah mengajukan lamaran kepada manajemen SFC.

Kabar tentang ketertarikan klub berjuluk Mutiara Hitam itu ditanggapi gelandang Dirga Lasut dengan santai. Pemain bernama lengkap Mahadirga Maranando Lasut ini mengatakan, tersanjung dengan ketertarikan Persipura, klub besar dan merupakan juara Liga Super Indonesia (LSI). Meski demikian, ia masih memprioritaskan klub lamanya SFC dan menunggu kepastian dari manajemen. Dia akui sudah ada sinyalmen atau pembicaraan awal dengan pihak manajemen, meski belum ada hitam di atas putih.”Saya masih me-

nunggu SFC,” urai Dirga, Minggu (10/7). Selain mengincar Ferry dan Dirga, Persipura juga mengincar striker asal Brazil Alberto Goncalves, pemain yang juga menjadi incaran Laskar Wong Kito untuk melengkapi skuad di musim kompetisi musim mendatang. Secara terpisah, pihak manajemen SFC me-

nanggapi dingin tentang kabar ini dan menganggap wajar seiring dibukanya transfer windows. Adalah hal yang wajar jika beberapa nama pemain seperti Ferry dan Dirga dikait-kaitkan dengan klub lain. Direktur Keuangan SFC Augie Bunyamin mengatakan, sejauh ini dua nama di atas tetaplah prioritas bagi manajemen, masuk dalam 11 pemain yang dipertahankan.”Ada beberapa perombakan kita lakukan, namun ada 11 pemain yang dipertahankan termasuk nama Ferry dan Dirga,” jelas Augie. (ndr/kcm)

Dirga Lasut

BIODATA lNama Lengkap : Prof Dr Ir Djohar Arifin Husin. lTempat-tanggal lahir : Tanjung Pura, Sumut, 13 September 1950 lAgama : Islam lPekerjaan : Staf Pengajar Kopertis Wilayah I DPK UISU lJabatan terakhir : Staf Ahli Menteri Negara Pemuda dan Olahraga lNama Istri : Marina Hutabarat lNama Anak/Menantu : lSiti Faty Rahmarisa SE MEc/ T Syukrimuddin SE lSiti Fina Rahmarika SIp/ Kurniawan Indrayanto SE lMuhammad Ari Taufiqurrahman SE lSiti Fani Rahmarini Sip * Keahlian Khusus : Pertanian Perkebunan, Perencanaan Kota dan Wilayah * Pendidikan : l Doktor (PhD) Bidang Perencanaan Kota & Wilayah, Universiti Malaya, Malaysia. l Sarjana Pertanian Perkebunan (Ir) Fakultas Pertanian USU, Medan. l Sarjana Muda (BSc) Bidang Perkebunan, Fakultas Pertanian USU, Medan. l SD, SMP, SMA Negeri di Tanjung Pura, Langkat, Sumatera Utara

SRIPO/STS

Alumni LFP Akan Bertarung di LFI Atlet Bank SumselBabel n Romi Siapkan Garuda Muda Jadi Klub Futsal Profesional Rajai Djarum Sirkuit PALEMBANG, SRIPO — Pihak Romi Herton Foundation (RHF) selaku penyelenggara Liga Futsal Palembang (LFP) memiliki misi khusus di putaran kedua, yakni menjadikan Garuda Muda sebagai klub futsal profesional, yang dipersiapkan untuk berlaga di ajang Liga Futsal Indonesia (LFI) di masa mendatang. “Kami akan kembali merekrut para pemain berkualitas dari ajang Liga Futsal Palembang untuk bergabung dalam tim. Para pemain yang terpilih ini akan dibina untuk membentuk tim, cikal bakal yang kami persiapkan untuk diikutsertakan dalam Liga Futsal Indonesia (LFI) musim kompetisi 2012 mendatang,” kata Pemilik RHF, H Romi Herton, Minggu (10/7). Wakil Walikota Palembang ini mengungkapkan, ji-

ka tim Garuda Muda berhasil menjadi salah satu peserta LFI, artinya musim depan akan ada dua tim asal Palembang setelah sebelumnya ada tim Sriwijaya United yang merupakan adik kandung Sriwijaya FC yang telah lebih dulu menjejakkan kakinya di even tingkat nasional. Ada dua cara, pertama memperjuangkan Garuda Muda terus berkompetisi dan tahu depan 2012 mentas di LFI. Kedua membeli klub. Meski demikian menurut Romi ada perbedaan dengan SU, karena nantinya Garuda Muda akan murni berisikan para pemain asal Palembang yang berasal dari kompetisi LFP ini. “Untuk itu saya rutin menggelar Liga Futsal, agar kemampuan pemain lokal semakin terasah,” urai Romi.

SRIPO/SYAHRUL

HADANG LAWAN — Dua pemain futsal dari FB Mania berusaha menghalangi pemain futsal Hikmah 2 FC Plaju pada pertandingan Liga Futsal Palembang Romi Herton Foundation, di One Futsal Jl A Yani, Palembang, Minggu (10/7). Hikmah 2 FC Plaju menghajar FB Mania dengan skor 8-1.

Adapun hasil pertandingan pembuka yang dilaksanakan di lapangan 1 dan 2 One Futsal Plaju kemarin, tim LPMK berhasil mencukur tim HTC Young

Crew dengan skor telak 5-0, sedangkan tim LB Mania harus mengakui keunggulan tim Hikmah 2 setelah takluk dengan skor 1-8. (ndr)

PALEMBANG, SRIPO — Atlet bulutangkis dari Bank SumselBabel, Achmad Rivai kembali membuktikan dirinya sebagai penghuni tahta tertinggi pada rangkaian Final Seri Nasional (Sirnas) Bulutangkis, di Semarang, Sabtu (9/7) malam. Raihan ini membuat pebulutangkis yang juga karyawan Bank Sumsel Babel ini makin diwaspadai lawan-lawannya. Rivai tampil perkasa di nomor paling bergengsi yakni, tunggal Dewasa Putera usai menjungkalkan Nugroho Andi Saputra dari PB Djarum Kudus dengan dua set langsung 21-19 dan 21-13. Sebelumnya di babak Semi Final Rivai menga-

lahkan unggulan kedua Adnan Fauzi dari Jaya Raya Suryanaga Surabaya. Prestasi tersebut telah mencatatkan dirinya sebagai juara 2 kali even dari 4 seri kejuaraan yang diikutinya. Total tahun ini Sirnas telah dilaksanakan sebanyak 5 seri dari 9 seri yang direncanakan selama tahun 2011. Rivai juga juara pada seri ke 3 di Jakarta. Ia memang sempat pada babak Perempat Final di seri berikutnya di Bandung. “Pada Sirnas ke-4 di Bandung saya cedera dan tidak bisa melanjutkan ke babak semi final,” jelasnya. Pada awal pertandingan pertama, Rivai cukup ke-

Akhirnya Alonso Juara SILVERSTONE, SRIPO — Akhirnya, Fernando Alonso sukses merebut kemenangan pertamanya musim ini dan mengakhiri paceklik angka Ferrari. Dia berhasil merajai GP F1 Inggris di sirkuit Silverstone, Minggu (10/ 7). Pebalap Ferrari itu menyelesaikan lomba 52 lap seri ke-9 dengan total waktu 1 jam 28 menit 41,176 detik. Apa yang diutarakan Alonso jelang lomba bahwa ia berharap Vettel bikin kesalahan untuk bisa memenangkan lomba, terwujud. Kejadian itu berlangsung di lap 28, saat Vettel melaku-

AP PHOTO/LEFTERIS PITARAKIS

Fernando Alonso

kan pitstop II ganti ban bersama Alonso. Namun, saat itu Vettel kalah cepat masuk lintasan dengan Alonso, tapi bukan karena kesalahannya, melainkan kru yang kurang cepat mengganti ban. Sehingga, Alonso melejit ke depan dan memimpin lomba dan berhasil menyelesaikan lomba. Ini kemenangan pertamanya musim ini dan juga setelah ia memenangkan F1 Korea tahun lalu. Dengan mendapat tambahan 25 angka, kini pebalap Spanyol itu sudah mengantongi 112 angka, menggeser Button yang gagal mendapat angka karena gangguan mesin. Vettel, dengan perjuangan gigihnya dari urutan ketiga mampu menyalip Hamilton. Bahkan, ia sempat bertarung ketat sama rekan setimnya Mark Webber masuk lap terakhir. Tapi, Vettel dapat mempertahankan posisi keduanya dan tetap memimpin klasemen dengan total 204 angka. Sedang rekan setimnya Mark Webber harus puas finish ketiga. Hasil yang tidak jelek, karena sebelumnya ia berhasil melibas pebalap McLaren, Lewis Hamilton dan ia kini menduduki peringkat kedua sementara. Tontonan menarik dan sengit antara Massa dan Hamilton yang memperebutkan posisi keempat.

Bahkan keduanya sempat senggolan ketika menikung bareng. Jelang dua tikungan terakhir, Hamilton mengambil keuntungan dari kesalahan Massa yang menikung terlalu melebar. Bahkan di tikungan terakhir, Ferrari itu ke luar lintasan. Hamilton Agresif Hujan yang sempat turun membuat kondisi lintasan agak licin dan tikungan tertentu masih ada air dan juga ada yang kering, tentu dilema bagi pebalap. Para pebalap menggunakan ban intermediate dan kemungkinan akan masuk pit lebih awal untuk ganti ban slick, jika cuaca cerah. Start berlangsung mulus dan Vettel melesat sempurna sehingga dapat melewati rekannya jelang masuk tikungan pertama. Alonso yang coba menyelip di antara dua Red Bull dengan mengambil jalur di tikungan pertama luar gagal dan tetap ketiga. Justru Hamilton tampil agresif. Pebalap Mclaren ini yang start dari urutan ke-10, pada lap ke-2 sudah keenam. Bahkan rekan setimnya, Button dapat disalip pada lap 3, sehingga membayang di belakang Vettel, Webber, Alonso, dan Massa. Ia sempat ke luar lintasan dan dapat menjinakkan mobil masuk ke lintasan kembali, sehingga posisinya tetap kelima. Peta persaingan mulai berubah saat pebalap melakukan pitstop kedua. Hamilton lebih dulu melakukannya di lap 25 dan posisinya pun mundur dari ketiga jadi keenam. Dua lap kemudian, Webber, Button dan Massa bersamaan masuk pit dan ketika kembali

sulitan, untungnya bisa mengembalikan konsentrasi dan meraih gelar juaranya. Pada partai final itu sendiri terlihat permainan Nugroho kurang berkembang dan Rivai pandai memanfaatkannya. Vai, sapaannya, berhasil mengatur permainan dan terus mendikte Nugroho sekaligus mengalahkan musuh bebuyutannya. “Dia nampak sulit Kosentrasi, padahal dia mampu mengalahkan unggulan pertama Tommy Sugiarto,” kata Vai. Dengan hasil ini, Vai mampu memperbaiki rekornya dengan empat kali mendapatkan kemenangan atas musuh bebuyutannya itu hingga 4 kali. (ndr)

HASIL LOMBA 1. Alonso 2. Vettel 3. Webber 4. Hamilton 5. Massa 6. Rosberg 7. Perez 8. Heidfeld 9. Schumacher 10. Alguersuari 11. Sutil 12. Petrov 13. Barrichello 14. Maldonado 15. Di Resta 16. Glock 17. D’Ambrosio 18. Liuzzi 19. Ricciardo

Ferrari 1h28:41.194 Red Bull-Renault + 16.511 Red Bull-Renault + 16.947 McLaren-Mercedes + 28.986 Ferrari + 29.010 Mercedes + 1:00.665 Sauber-Ferrari + 1:05.590 Renault + 1:15.542 Mercedes + 1:17.912 Toro Rosso-Ferrari + 1:19.108 Force India-Mercedes + 1:19.712 Renault + 1:20.600 Williams-Cosworth + 1 lap Williams-Cosworth + 1 lap Force India-Mercedes + 1 lap Virgin-Cosworth + 2 laps Virgin-Cosworth + 2 laps HRT-Cosworth + 2 laps HRT-Cosworth + 3 laps

ke trek, masing-masing menduduki urutan ke-4,5 dan 6. Nasib kurang baik dialami Vettel yang masuk pit bersama Alonso di lap 28. Ia mendekam terlalu lama, sehingga Alonso yang lebih dulu masuk lintasan dan memimpin lomba. Vettel sendiri mundur jadi ketiga di belakang Hamilton. Beberapa kali Vettel coba menekan Hamilton dengan membuat gerakan zig-zag kecil agar Hamilton bisa terpancing dan sampai lap 34 usahanya terus gagal. Sementara Alonso yang masuk lap dua lap kemudian masih bisa mempertahankan posisi terdepannya diikuti Vettel (II) dan Hamilton (III), sedang Button tak bisa melanjutkan lomba. (kc)


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.