RP1_03022012

Page 7

K

FU

KOMUNITAS TIONGHOA JUMAT 3 FEBRUARI 2012 l HALAMAN 7

RADAR PALEMBANG

Teramai Kedua Setelah di Singkawang Perayaan Cap Go Meh di Pulau Kemaro PALEMBANG, RP – Perayaan Cap Go Meh di Palembang khususnya di Pulau Kemaro ternyata teramai kedua di Indonesia setelah di Singkawang. “Ini setelah kita survey dan kunjungi perayaan Cap Go Meh yang ada di Indonesia,” ungkap Basuki Ketua Yayasan Pulau Kemaro didampingi Humasnya Harun, kemarin. Menurut Basuki, perbedaan perayaan didua tempat ini di Palembang perayaan di fokuskan di Pulau Kemaro sedangkan di Singkawang di sepanjang jalan yang ada di kota tersebut ramai. ”Sedangkan warga yang merayakan sama tidak hanya dari kota tersebut tapi juga ada dari kota lain bahkan dari negara tetangga seperti Malaysia, Singapura, Thailand, Taiwan dan banyak lagi lainnya,” kata Basuki. Selain menceritakan tentang keramaian, Basuki juga mengungkapkan dalam perayaan Cap Go Meh ini juga pihaknya telah mengundang seluruh instansi pemerintah mulai dari Gubernur Sumsel, Walikota Palembang, Kapolda, Pangdam, Kajati, Kepala Pengadilan dan banyak lagi lainnya. “Tahun lalu mereka semua datang, bahkan tahun lalu Ketua MPR Taufik Kiemas yang kebetulan ada di Palembang juga hadir memeriahkan acara perayaan Cap Go Meh,” ujarnya. (sep)

Keseimbangan Pada Ruang Tamu ILMU Feng shui menyarankan agar letak pintu masuk yang ideal untuk ruang tamu Anda harus lapang tanpa penghalang dari arah foyer. Ketika pintu depan terbuka langsung mengarah pada ruangan ini, penyekat yang tidak permanen bisa diletakkan sebagai elemen untuk  memperlambat energi mengalir terlalu cepat dari pintu masuk ke dalam rumah Anda. Anda harus cermat dalam memilih warna bagi ruang tamu sesuai dengan angka KUA Anda sehingga akan menciptakan harmonisasi secara menyeluruh. Letakkanlah tanaman hijau di sekitar ruangan, jangan lupa untuk menyeimbangkan kehadiran tanaman itu dengan perabotan yang lainnya. Furniture yang dipilih juga sebaiknya yang luas dan enak dipandang. Warna cat tembok juga dipilih yang bernada hangat serta menimbulkan kesan mengundang. Jangan sekali pun terlintas untuk meletakkan tanaman kaktus di dalam hunian Anda. Kaktus merupakan jenis tanaman terburuk untuk dipilih dalam hunian Anda, karena melambangkan ketidak beruntungan.

FOTO: NET

Daripada kaktus, lebih baik Anda memilih buket tanaman bunga segar untuk diletakkan di dekat pintu masuk tempat tinggal Anda. Penampilan bunga segar selalu menarik perhatian orang yang melihatnya, itu ke-

napa di setiap restoran dan lobi hotel selalu diletakkan bunga bunga segar. Secara feng shui, jendela dan pintu di ruang tamu Anda sebisa mungkin memiliki bukaan yang cukup lebar, melambangkan

terbukanya pintu tempat tinggal Anda pada rejeki yang akan mengalir masuk. Selain itu dengan bukaan yang lebar, aliran udara yang berganti akan selalu membuat suasana di ruangan ini terasa selalu segar.(*)

Penyakit Sama, Cara Sembuhkan Beda FOTO: DOK/SALAMUN

CAP GO MEH:

Warga keturunan Tionghoa saat merayakan Cap Go Meh di Pulau Kemaro tahun lalu.

PADA zaman dinasti Ching di suatu tempat, ada 2 orang Si A dan Si B menderita penyakit yang sama yaitu salah satu kaki mereka menderita penyakit kaki gajah, Walaupun tidak terasa sakit, tetapi membuat gerakan mereka terganggu. Pada suatu hari karena ada

urusan si A pergi ke luar kota dan dia tersesat di tengah jalan, disekeliling daerah itu tidak ada tempat tinggal penduduk, hanya terdiri dari hutan, apa boleh buat hari sudah malam dia terpaksa menginap di hutan ini, dia melihat ada sebuah pohon yang besar dan

berpikir pohon ini dapat melindunginya jika hujan, maka dia tidur dibawah pohon besar ini. Ketika dia tertidur dia merasa ada beberapa orang yang berjalan kearahnya memperhatikannya dan berkata, “Orang ini hanya sebelah kakinya yang memakai sepatu, sehingga gerakannya tidak bebas, coba kita bantu dia untuk melepaskan sepatu tersebut.” Si A merasa ada orang yang menarik sebelah kakinya yang berpenyakit kaki gajah dengan sekuat tenaga. Keesokan harinya ketika dia bangun dan melihat, kakinya yang berpenyakit kaki gajah telah sembuh. Pada saat ini dia mengerti semalam ketika dia tertidur ada dewa yang sedang menolongnya sehingga penyakit kaki gajahnya sembuh. Dengan gembira si A pulang ke rumahnya. Keesokan harinya, si B yang menderita penyakit yang sama dengan si A mendengar penyakit si A telah sembuh, lalu dia datang ke rumah si A bertanya, lalu si A menceritakan kejadian yang menimpanya. Si B setelah mendengar

cerita dari Si A lalu datang kehutan tersebut dan bermalam dibawah pohon besar yang sama. Dia berharap supaya dapat sama dengan si A penyakitnya bisa sembuh. Pada malam hari ketika tidur, si B mendengar ada sekelompok orang yang lewat dan berhenti didepannya sambil berkata, “Kenapa hari ini kita bertemu lagi dengan seseorang yang hanya sebelah kakinya memakai sepatu, bukankah semalam kita telah membantunya melepaskan sepatunya? Mari kita pakaikan lagi sepatu ini, supaya kakinya bisa seimbang tidak sebelah kaki ringan dan sebelah kakinya berat lagi. “ Si B didalam tidurnya merasa ada orang yang memakaikan sepatu di sebelah kakinya yang tidak sakit tersebut. Keesokan harinya si B bangun dan melihat, celaka kakinya yang tidak sakit sekarang menjadi bengkak, akhirnya dengan kedua kakinya menjadi kaki yang berpenyakit kaki gajah sambil dengan sedih menundukkan kepalanya dia pulang kerumahnya. (eb)

ALL EVENT

Kabarina Sukses Gelar Business Metting

K

H Syaiful Bahri Manan

Marwan Asnawi SP

Direktur Utama Kabarina Grup

Pimpinan Kabarina Cab Palembang

ABARINA mengelar Business Metting di Hotel Aston Palembang, Kamis (2/2). Metting yang dihadiri 30 peserta ini, berlangsung selama 3 hari, dari 2 hingga 4 Februari. Pertemuan ini membahas tentang perkembangan Kabarina selama 2011 dan bertujuan untuk menyamakan persepsi, visi dan misi, sehingga terwujud pencapaian yang lebih baik dari 2011. H Syaiful Bahri Manan,

Direktur Utama Kabarina Grup H Syaiful Bahri memberikan pengarahan.

Direktur Utama Kabarina Grup menjelaskan bahwa Kabarina ini sudah berjalan dua tahun, berdiri pada 20 Januari 2010. “Kami sekarang sudah mempunyai enam cabang (Jambi, Palembang, Muaro Bungo, Sarolangun, Kuala Tungkal, dan Lubuk Linggau), lalu delapan showroom di antaranya di Jambi, Palembang, Muaro Bungo, Surolangun, Kuala Tungkal, dan Lubuk Linggau. Kabarina sekarang sudah mempunyai 800

karyawan. Saat ini memang pengembangan Kabarina masih berpusat pada pulau Sumatera,” tegas Syaiful Bahri yang dikenal ramah itu. Ditambahkan Marwan Asnawi SP, Pimpinan Kabarina Cabang Palembang, salah satu rencana di 2012 yakni akan melakukan promosi di berbagai tempat pembelanjaan, dan juga mengalokasikan lima unit showroom lagi di daerah Sumsel yaitu Linggau, Prabumulih, Plaju, Km 12/Betung, dan Indralaya. (adv/apr)

Suasana business Meeting di hotel Aston Palembang.

Direktur Utama Kabarina Grup H Syaiful Bahri dan Pimpinan Kabarina Cab Palembang Marwan Asnawi SP pose bareng dengan karyawan Kabarina.


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.