23062013

Page 16

Pontianak Post

z

APRESIASI

Minggu 23 Juni 2013

Duri Tak Bernyawa

Oleh: Nikodemus Niko

setangkai bunga kini tumbuh di tepian hatiku bunga itu indah dan beraroma semerbak setiap waktu selalu ku rawat ku sirami dengan lantunan merdu lubuk hatiku kini penuh warna penuh dengan ria tanpa aku sadari seekor kumbang menghampiri dan memetik bunga itu dariku aku sungguh tak berdaya

Cerita Hati

Tangisan rindu

Oleh: Nikodemus Niko

Senyuman untuk Dia +

Oleh: Nikodemus Niko

kala pagi menjelang kala itu juga ingatan ku tertuju padanya aku ingin menangis dalam lamunan embun pagi namun, tertahan bersama isakku dalam isak tangisku pagi ini rasaku telah tertuang lega aku bisa menghembus nafas segar dalam hati bergumam terima kasih tuhan disudut kamarku, terlihat senyum indahnya perlahan ku terbangun tersenyum sambil menatap indah wajahnya meski hanya fotomu yang terpajang tetapi hadirmu sungguh hadir didalam hatiku Menangis Tanpa Air Mata

bayang mu terlintas kembali untuk yang kesekian kali nya mimpi ini indah sekali ku rasakan namun, ketika ku terjaga sungguh sangat menyakit kan kau kini jauh dari ku mata ini tak ingin lagi terpejam tak ingin kau kembali membuat ku terisak aku hanya terdiam, merenungi semua yang telah kita lalui butiran bening ini tak terasa menyapu pipi ku malam pecah kan rindu ini pada nya bunuh rasa ini untuk nya biarlah dia menjadi yang terindah dalam hidup ini meski hanya perih yang bisa kuraih

kemanapun dirimu pergi di sanalah ada aku selalu ikuti jejak langkahmu tak akan letih ku bersamamu

Selamat Tinggal Kenangan Oleh: Nikodemus Niko

kekasih entah berapa lama kini telah berlalu namun kini apa yang kudapat? hanya cinta yang tak sedikitpun ada padamu

di bibir pantai ini aku berdiri menatap birunya lautan dihiasi gelombang terlintas dalam benakku segala kisah antara kau dan aku kisah yang kini telah menjadi kenangan meski pahit tuk kuingat namun, terlalu sulit tuk kulepaskan

tiap detikku selalu ingat dirimu kau curahkan luka ini dengan racun rindu perihku tak merejam hati linangan air mata yang bergulir

ingin ku menari bersama ombak bernyanyi bersama deburannya di tepi laut dan tersenyum bersama mentari yang selalu setia menemani pantai aku ingin tenggelam bersama gelombang aku tak ingin tenggelam dalam masa lalu yang terus menghantuiku

ku terdiam namun hati ini tak membisu dirimu tak dapat artikan aku hanya ingin dirimu bahagia walau kau bukan milikku Kesunyian Malam Oleh: Nikodemus Niko

Oleh: Nikodemus Niko

pergilah jauh dari pandanganku aku berdiri disini bukan lagi untukmu tuk mendengar kisah antara kau dan dia sesungguhnya tiada daya lagi tuk diri ini berdiri ku coba untuk tanpa kenangan dan cinta mu diri ini telah rapuh waktu kini semakin menggerogoti masa lalu yang dulu tercipta detik demi detik membawa pergi sebagian hidup ini aku ingin berteriak, menjerit tuk merampas kembali sisa hidup itu tapi, kolam di sudut mata ini telah mengering terkuras oleh kenangan yang semakin membuatku layu kini semua hanya tinggal cerita mati yang tak akan pernah terulang kembali aku ingin kenangan itu akan terkubur bahagia saat ku benar-benar terlelap dan bernyawa lagi

Oleh: Nikodemus Niko

rintik hujan di pagi ini menyapaku lembut terasa dingin menembus dinding kulit ku aku masih berbungkus selimut di sini menikmati indahnya mimpi-mimpi

tanpa hadirmu kini hatiku perih kini aku menyadari hampa tanpa semerbakmu aku perih tiada tertahan lara telah mengenyam di hatiku diriku hanya terbaring, terjatuh dalam sadar dirimu telah pergi tinggalkan kepingan luka ini hanya derai air mata yang menemani menanti ajal menghampiri ku

19

kasih di sini diriku masih tetap menantimu di tepi sungai ini selalu kulantunkan syair untukmu sebagai tanda kalau aku selalu merindukan dirimu yang jauh di sana dikala malam mulai menghampiri kabut rindu mulai mencengkeram merasuk kedalam tulang serta jiwaku pertanda engkau masih abadi dalam hidupku

tidak aku tidak akan bisa tersenyum seperti dulu kisah ini sudah cukup menguras air mataku ingin ku mengakhiri kisah ini namun, aku bingung dan tak tahu harus memulai nya dari mana ku genggam sebongkah batu yang sangat kubenci ku ukir semua kenangan antara kita dan ku lukis segala kisah yang selama ini menyiksaku aku menangis ku tatap bongkahan batu itu ingin ku remukkan bersama air mata ini Goresan rindu

Oleh: Nikodemus Niko

malam ini aku hanya seorang diri tiada satupun yang ada di sisi ku aku merenung tanpa suara dan bisikan yang terdengar hanya suara jangkrik dan burung malam

kasih di sungai ini kubangun sebuah jembatan yang kuharap akan bisa menenangkan hati ini akanku hiasi pondasinya dengan keindahan cinta mungkin dengan pelangi kasih ini cinta kita akan bersatu di sinilah aku curahkan segala kerinduanku

di dalam kamar ini aku duduk termangu di terangi satu titik cahaya pelita yang menghiasi ruangan kamar ku dan cahaya bulan yang menembus singsing kamar ku

+

bocor dan tidak tertutup rapi aku duduk, merenung segala kerinduan aku tidak tahu harus berbuat apa aku cuma rindu padanya dirimu yang kurindukan, mungkinkah kamu juga merindukan diriku? rindu yang terselimut malam kini mulai berbalut di tutupi dengan segala mimpi Goresan Rindu

Oleh: Nikodemus Niko

malam ini aku hanya seorang diri tiada satupun yang ada di sisi ku aku merenung tanpa suara dan bisikan yang terdengar hanya suara jangkrik dan burung malam di dalam kamar ini aku duduk termangu di terangi satu titik cahaya pelita yang menghiasi ruangan kamar ku dan cahaya bulan yang menembus sinsing kamar ku bocor dan tidak tertutup rapi aku duduk, merenung segala kerinduan aku tidak tahu harus berbuat apa aku cuma rindu padanya diri mu yang ku rindukan, mungkinkah kamu juga merindukan diri ku? rindu yang terselimut malam kini mulai berbalut di tutupi dengan segala mimpi Lentera Cinta

+

Oleh: Nikodemus Niko

kenapa, engkau kembali membuka lembaran pedih itu? helai demi helai kenangan itu kini telah tersobeh indah aku hanya tak ingin menoleh pada lembaran itu lagi tapi, aku tak bisa terlepas dari cintamu cinta yang menyiksa rindu dan perasaan ini masih terbayang indah di pelupuk mata ini saat kau tinggalkan cintaku untuk dirinya masih terngiang merdu di gendang telinga ini saat kau ucapkan kata-kata cinta untuknya hati ini penuh dengan simbahan darah sakit kini kau telah penuh dengan kebahagiaan merayakan kemenangan cintamu dan dirinya aku harus tersenyum bahagia bersama luka ini senyum yang menghujam perasaanku aku cukup tersenyum melihat dirimu bahagia biarlah cinta ini berakhir tanpa ada yang terluka cukup aku kau kini hadir, kembali menghampiri hidupku lalu, bagaimana dengan dirinya? kekasih yang kau cintai saat kau tinggalkan aku bagaimana dengan perasaannya, saat kau berucap ingin kembali padaku? dia juga pasti akan merasakan sakit yang pernah aku rasakan aku sungguh tak akan tega ingatlah akan janjimu, yang pernah kau ucap padaku aku yakin kau pasti ucapkan kata itu pada dirinya kau boleh ingkari janji itu padaku, tapi jangan pada dirinya kau dan dia saling mencintai, sedangkan aku? mungkin cuma aku yang terlalu mencintai mu sampai saat inipun aku masih belum bisa menggantikan namamu di hati ku

+

C cmyk

M

Y

K


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.