Pontianak Post

Page 29

Pontianak Post

KETAPANG

Sabtu 1 Mei 2010

Bakal Calon Bupati dan Calon WaBUP

28

Martin Rantan Yasyir Ansyari 39,68 %

Boyman Harun

Henrikus

AR.Mecer

9,05 %

Jamhuri Amir 42,09%

Mecer–Jamhuri Masih Bertahan

Ismet Siswadi

Suhermansyah 9,18 %

Dukungan Yasyir-Martin Meluas

Pedalaman Siap Memenangkan Pasangan Nomor Urut 1 KETAPANG-Tidak hanya di kawasan pesisir, dukungan bagi pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Ketapang nomr urut 1,Yasyir Ansyari dan Martin Rantan semakin meluas. Misalnya di wilayah pedalaman, semakin hari pasangan figur muda ini kiat menguat. Hal ini setelah dilakukan sosialisasi pencerahan pemilihan umum kepala daerah (pemilukada) 2010 yang disampaikan Lourentius Majun SH MH yang melakukan road show hampir seluruh desa se-Kabupaten Ketapang. Misalnya di Kecamatan Sungai Melayu Rayak, Tumbang Titi, Singkup, Manis Mata, Marau, Air Upas, Nanga Tayap, Kendawangan, dan lainnya. Masyarakat di kawasan pedalaman Ketapang menyambut positif tampilnya Yasyir Ansyari dan Martin Rantan sebagai calon Bupati dan Wakil Bupati Ketapang priode 2010-2015. Masyarakat di pedalaman pun siap untuk mengantarkan pasangan nomor urut 1 ini sebagai

Ist foto

SIAP MENANGKAN: Lourentius Majun SH MH berfoto bersama masyarakat pedalaman yang siap memenangkan pasangan Yasyir-Martin nomor urut 1, menjadi Bupati dan Wakil Bupati Ketapang priode 2010-2015.

pemenang pada pemilihan yang dilaksanakan 19 Mei nanti. Sosialisasi pencerahan Pemilukada disampaikan mantan Wakil Bupati Ketapang priode 2000-2005, Lourentius Majun SH MH hampir seluruh desa di wilayah pedalaman Ketapang. Louretius selalu didampingi Wakil Sekretaris DPD Partai

tERSEdia JuGa kaplinG di koMplEk pERuMaHan

Golkar Ketapang, Supiyanto. Serta sejumlah angota tim figur strategis diperluas lainnya. Dalam setiap kesempatan, pemuka masyarakat, pemuka adat, pemuka agama, kalangan muda, dan masyarakat lainnya antusias hadir untuk menyimak sosialisasi pencrahan Pemilukada yang disampaikan Lou-

rentius Majun. Masyarakat pun selalu menyambut kedatangan rombongan Lourentius Majun dengan penuh suka cita. Lourentius Majun yang dikenal sebagai praktisi otonomi daerah dalam pemaparannya mengajak, agar masyarakat dapat ikut andil dalam memberikan hak suaranya pada 19 Mei men-

datang. Tentunya sesuai dengan hati nurani masing-masing. Hanya saja, figur yang dikenal sangat merakyat ini berharap, agar para pendukungnya ketika Pemilukada 2005 (saat dirinya jadi Calon Bupati Ketapang) dapat bersama dirinya menyumbangkan suara bagi kemenangan pasangan Yasyir-Martin. “Pasangan Yasyir-Martin adalah satu-satunya pasangan yang saya yakini dapat memperjuangkan pemikiran saya dan harapan masyarakat pada saya dalam membangun daerah. Apalagi, pasangan ini figur muda idealis yang tidak diragukan lagi kapasitasnya,” jelas Louren ‘sapaan akrab Lourentius Majun. Yasyir Ansyari, menurut Louren, merupakan figur muda yang layak dan memiliki kemampuan untuk memimpin daerah. Sangat tidak benar apabila ada anggapan kalau sosokYasyir tidak memiliki kemampuan. Kalaulah Yasyir Ansyari tidak memiliki kemampuan untuk memimpin daerah, menurut Louren, sudah pasti H Morkes Effendi, S.Pd, MH selaku ayahnya akan jadi orang pertama yang melarang anaknya tampil. Oleh karena ada kemampaun pada Yasyir sehingga dia diberi kepercayaan tampil. “Tak mungkin orangtua mau melepaskan anaknya tampil sebagai calon Bupati kalau memang tidak sanggup, itu sama artinya menjerumuskan. Mengingat kemampuan Yasyir tidak diragukan sehingga dia layak untuk tampil, ” jelas Louren. (pk)

Persaingan sengit untuk meraih posisi teratas Poling Cabup – Cawabup Ketapang periode 2010 – 2015 terus berlangsung. Pasangan Yasyir – Martin yang selama ini selalu tertinggi, harus tergeser oleh Pasangan AR. Mecer–Jamhuri Amir yang kini berada diposisi teratas. Sedangkanuntuk Pasangan Henrikus–Boyman Harun terus mengejar dan mendekati nilai Pasangan Ismet Siswadi – Suhermansyah. Peluang perubahan perolehan setiap waktu selalu terbuka untuk terjadi pada masing pasangan calon bupati dan wakil bupati tersebut.

Teror Bom, Ketua KPU Disandera Simulai Pengamanan Pilkada dan Gelar Pasukan KETAPANG—Massa berkumpul di depan KPU Ketapang karena tidak puas dengan hasil penghitungan suara. Massa menuntut untuk penghitungan ulang, karena aspirasi masyarakat tidak terpenuhi oleh KPU, massa mencoba masuk ke kantor KPU yang dijaga petugas polisi. Bentrok pun massa dengan polisi pun tak terhindarkan. Polisi pun ber-gerak cepat dengan menurunkan dalmas untuk menghalau massa. Ternyata di dalam kantor KPU, ketua KPU disandra oleh orang yang tidak puas dengan tuntutannya. Menghadapi genting tersebut. Polres pun menurunkan timsus bersenjata lengkap untuk menyelamatkan sandera. Bahkan massa menebar terror bom. Kemudian baku tembak dengan massa tak terelakkan. Dalam baku tembak tersebut orang yang menyandera ketua KPU terluka dan berhasil dilumpuhkan. Akhirnya ketua KPU bebas dengan selamat peristiwa diatas merupakan salah satu penggalan adegan dalam simulasi pengamanan pilkada yang digelar Jdi halaman Kantor Bupati Ketapang (30/4) kemarin. Hadir dalam simulasi unsur muspida Ketapang, Ketua DPRD Gusti Kamboja, Dandim 1203 Ketapang Let Inf Agus Prasetyo AW, dan Ismet Siswadi salah satu kandidat kepala daerah.

Simulasi yang digelar merupakan bukti bahwa Polres dengan semua fungsi siap mengamankan Pilkada. “Kita siap mengamankan pilkada ketapang, ini hanyalah simulasi sebagai tindakan antisipatif saja, kita berharap pilkada kondusif dan tidak terjadi tindakan anarkis,” ungkap Kapolres Ketapang AKBP Badya Wijaya. Simulasi yang digelar dibagi beberapa termen. Mulai dari masa kampanye , masa tenang, pemungutan suara, kawalan kotak suara, penhitungan suara, penetapan hasil pilkada. Semua tahapan tak luput dari pihak polres yang didukung TNI. Bahkan untuk memperkuat pengamanan, Polres mendatangkan satu unit AVC, dan water cannon serta satu pleton brimob dari Polda Kalbar. Semua fungsi di Polri diterjunkan, nyaris semua pasukan disiagakan 24 jam. Beberapa langkah antisipasi lainya, tampak pada apabila ada kisruh di tempat pemungutan suara. Dimana apabila ada warga yang tak terima dirinya tak terdaptar sebagai pemilih. Maka dengan cepat pihak pengaman dan limas mengamankan ke patrol, sehingga proses pemberian hak suara tak terganggu. Termasuk polisi memperlihatkan pengawalan kotak suara dari TPS ke PPS sebelum dibawa ke KPU Ketapang. Bahkan dalam simulasi tersebut polisi sudah siap mengejar pelaku yang mencuri kotak suara demi kepentingan salah satu kandidat. (har)


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.