Newsletter Rumah Kepemimpinan Edisi 102

Page 20

20 - RK Regional

t a m a l Se i

Hardr ekaan

e m e K

17 Agustus 2017, Rumah Kepemimpinan Regional 7 Makassar bekerja sama dengan Himpunan Mahasiswa Biologi Universitas Hasanuddin, Pemuda Toraja dan Warga Lolai Toraja Utara Melakukan pengibaran Sang Saka Merah Putih di Puncak Negeri di Atas Awan, Tongkonan Lempe Lolai, Toraja Utara. Pengibaran bendera merah putih dilaksanakan dengan penuh Khitmat meski ditengah terik matahari. proses pengibaran ini merupakan perwujudan dari bentuk kebhinnekaan Indonesia yang terdiri atas berbagai suku, agama dan ras yang berbeda tapi tetap satu, Dalam kegiatan ini di Ikuti oleh pemuda pemudi dari berbagai daerah, suku dan agama. Seperti Pemuda Islam Gorontallo, Pemudi Kritiani Toraja, Pemuda Pemudi Barru, Makassar, Maros, Gowa dan Belopa. Kegiatan ini dirangkaikan dengan Diskusi dengan salah satu tokoh masyarakat yang ada di Dusun Lolai. Dalam Diskusi ini beliau menjelaskan tentang kebudayaan asli toraja, seperti kasta-kasta masyarakat toraja, aturan aturan kebudayaan dan Upacara-upacara adat. Hal lain yang dijelaskan dalam diskusi ini adalah sebuah prinsip asli dari masyarakat toraja yaitu “Ketika anda ada didalam maka jadilah seekor Kambing tetapi ketika anda ada diluar maka jadilah seekor Banteng”. Prinsip ini menunjukkan sikap rendah hati dari masyarakat toraja yang dibarengi oleh sikap Kepemimpinan yang tegas, arif dan Bijaksana. Salah satu pelajaran berharga yang dapat dipetik dari masyarakat toraja adalah sikap toleransi, saling menghargai dan menghormati antar umat beragama. “ketika ada ummat lain selain kriten seperti ummat Islam hendak melakukan Ibadah maka kami mengecilkan musik atau mematikan musik tersebut” Ujar Salah Satu Tokoh Masayarakat Dusun Lolai. Sikap masyarakat Toraja dalam hal toleransi, saling menghargai dan menghormat antar ummat beragama, suku dan ras dapat menjadi Contoh bagi seluruh masyarakat diseluruh daerah di Indonesia. “Semoga Kedamaian di Toraja ini dapat tetap terjaga meski kami sekarang terdiri dari berbagai agama, ras dan suku” Harap Salah Satu Tokoh Masayarakat Dusun Lolai yang menjadi Narasumber dalam kegiatan Diskusi waktu itu. ”Perbedaan bukan menjadi penghalang tapi dapat menjadi kekuatan yang Besar ketika kita BERSATU” “Dirgahayu Republik Indonesia ke-72”


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.