bergambar “Burung” atau “Angka”. Munculnya sisi bergambar “Burung” atau “Angka” disebut kejadian. Kejadian munculnya sisi bergambar “Burung” atau “Angka” tersebut dinamakan kejadian acak, karena kejadiannya tidak dapat ditentukan sebelumnya. Pada bulan April, misal Surya dapat minum teh pada pagi hari sebanyak 13 kali. Bulan April terdiri atas 30 hari. Rasio banyaknya hari Surya minum teh pada pagi hari dibandingkan dengan banyaknya hari dalam bulan April adalah
13 . 30
Rasio
13 30
disebut frekuensi nisbi atau frekuensi relatif
banyaknya Surya minum teh pada pagi hari. Kalau kebiasaan minum teh atau susu ini dilakukan dalam waktu yang cukup lama, misal 2 tahun, dan rasio minum teh di pagi hari adalah maka
13 30
13 , 30
disebut peluang Surya minum teh di pagi hari. Ditulis :
P(Surya minum teh di pagi hari) =
13 . 30
Secara Umum Sebuah mata uang logam dilambungkan n kali. Muncul sisi B sebanyak p kali, dan muncul sisi A sebanyak q kali. Frekuensi p nisbi(relatif) muncul sisi B adalah , dan frekuensi relatif n q muncul sisi A adalah . n Kalau n cukup besar, maka peluang muncul sisi B = P(B) = dan peluang muncul sisi A = P(A) =
p , n
q n
Diskusikan dengan temanmu! Berapakah (p + q)? Berapakah (
80 / Buku Siswa- Peluang
p q + )? n n