Metro7 Kalimantan Selatan

Page 5

|Th V| 2 - 8 April 2012 |Edisi 235 |

BANUA

Gerak Jalan Sehat Diikuti 29 Ribu Peserta • Berhadiah 18 Unit Sepeda motor

Amuntai --- DPD Partai Golkar Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) bersama pemerintah daerah setempat menggelar Gerak Jalan Sehat, Minggu (5/5) lalu. Tidak tanggung-tanggung, panitia menyediakan door prize sebanyak 18 unit sepeda motor dan 60 buah hadiah hiburan bagi para peserta yang beruntung. Banyaknya hadiah yang disiapkan mampu menyedot animo warga untuk mengikuti kegiatan ini. Berdasarkan catatan pihak panitia, jumlah peserta lebih dari 29 ribu orang. Gerak Jalan Sehat ini diselenggarakan dalam rangka memeriahkan Hari Jadi Kabupaten HSU yang ke-61. Dalam sambutannya Bupati HSU Drs H Abdul Wahid HK MSi dalam sambutannya meminta maaf ke seluruh warga karena jumlah kaos yang disediakan panitia tidak cukup. “Kita sudah berusaha menam-

bah jumlah kaos peserta tersebut namun stok kaos tersebut di pasar Amuntai dan Barabai sudah habis,” katanya. Namun Wahid bersyukur warga yang tidak kebagian kaos tetap antusias mengikuti jalan santai ini. Terbukti, lebih dari 29 ribu orang warga ikut meramaikan kegiatan yang dilaksanakan di depan Kantor Pemerintah Kabupaten HSU ini. Dijelaskannya, 18 unit sepeda motor tersebut dipersembahkan oleh Bupati dan wakil Bupati HSU bersama para kader Partai Golkar. Sedangkan hadiah hiburan

sebagian berasal dari pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten HSU. Wahid juga meminta maaf karena Gerak Jalan Sehat ini pihaknya tidak mengikutsertakan pelajar SD. Meski demikian ia meminta anak-anak jangan berkecil hati karena pihaknya juga akan menggelar kegiatan serupa yang dikhususkan untuk pelajar SD dan TK. “Pelajar SD jangan kecewa karena pada tanggal 19 Mei mendatang pemkab juga akan menggelar jalan sehat khusus untuk anak SD dan TK dengan hadiah 20 sepeda anak-anak dan hadiah hiburan lain-

Pasar Keraton Dibersihkan * Sesuai Himbauan Bupati Rantau --- Himbauan Bupati Tapin, Drs HM Arifin Arpan MM, mengenai Pasar Keraton Rantau agar tertata dengan rapi dan bersih, ditindalanjuti oleh dinas/ instansi terkait. Petugas kebersihan langsung membersihkan sekaligus membongkar lapak dan kios yang berada di bagian depan pasar tersebut. Arifin Arpan berharap agar aksi bersih-bersih tidak hanya berlaku pada hari itu saja. Ia ingin para pedagang dikawal agar terus menjaga kebersihan dan kerapian pasar. “Saya tidak ingin hal ini hanya bersifat panas-panas tahi ayam saja. Begitu selesai pencanangan dan aksi bersih-bersih dilaksanakan, eh keesokan harinya kondisi pasar ini kembali seperti semula, kotor, semrawut dan tidak tertata dengan baik,” tegasnya. Jadi, katanya, aksi bersih-bersih dan menata Pasar Keraton ini dilakukan secara konsisten dan terus-menerus sehingga apa yang menjadi tujuan dari kegiatan tersebut bisa diwujudkan. “Soalnya saya yakin, kalau aksi ini tidak dikawal dengan baik, maka kondisi pasar akan kembali seperti semula, bahkan bisa tambah parah dan semakin semrawut jadinya,” cetus Arifin Arpan. Ia juga berharap agar Dinas Pasar dan Dinas Perhubungan bisa berkoordinasi dan be-

kerjasama untuk membenahi dan mengawal pekerjaan ini dengan sebaik-baiknya. Usai aksi bersih-bersih, pasukan kuning membersihkan dan membongkar seluruh lapak dan kios yang berada di bagian depan Pasar Keraton hingga seluruh lapak dan kios sementara yang dibuat oleh para pedagang sudah bersih. Areal yang luas ini kemudian dijadikan tempat parkir untuk mobil para pengunjung pasar. Sebelumnya, mobil pengunjung pasar biasanya diparkir di jalanan sekarang sudah terlihat bedanya. Sementara para pedagang sayur dan buah yang sudah direlokasi dari depan ke bagian belakang pasar, tetap menempati lapaknya masing-masing. Meskipun hanya beralaskan seadanya saja, namun mereka tetap mematuhi penataan yang sudah dilakukan oleh pihak Dinas Pasar. Meskipun sudah dibagikan, namun ternyata masih ada sebagian pedagang sayur yang belum mendapatkan nomor lapaknya, sehingga mereka memilih berjualan di bagian belakang pasar, tepatnya di dekat lokasi pasar ikan basah. Para pedagang yang tidak kebagian lapak ini berharap agar pihak terkait bisa membantu mereka mendapatkan nomor lapaknya, yang menjadi lokasi bagi mereka berjualan. (Metro7/Fit)

nya,” imbuh Wahid. Start dilakukan di depan Kantor Pemerintah Kabupaten HSU, terus ke Jalan Abdul Aziz, Pasar Amuntai, Jalan Temanggung Jalil, Jalan Gusti Saputra, Jalan Bihman Villa, Jalan Suwandi Sumarta, Jalan Brigjen H Hasan Basri, jembatan Banua lima, jalan tembus TVRI, Jalan Abdul Ganie Majedi, jembatan Paliwara dan finis di tempat semula. Gerak Jalan Sehat ini juga menghadirkan kesebelasan Barito Putera yang juga ikut turun ke jalan berbaur bersama masyarakat setempat. (Metro7/Ayie)

Ziarah ke Makam Pendiri dan Mantan Bupati Amuntai --- Hari Jadi Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) ke-61 merupakan momen yang tepat bagi pemerintah daerah setempat untuk melakukan ziarah ke makam mantan pemimpin dan para pendiri kabupaten. "Hal ini wujud dari Pemerintah Kabupaten HSU, sebagai bentuk rasa terima kasih dan mengenang kembali akan sumbangsih para pendiri dan juga mantan pemimpin Kabupaten HSU terdahulu," kata Bupati HSU, H Abdul Wahid, saat ditemui di sela kunjungan ziarahnya, baru-baru tadi. Selain itu, Wahid beserta rombongan berziarah ke makam H Morhan dan M Juhrani di Desa Pakacangan Kecamatan Amuntai Utara, makam Abdul Aziz dan H A Muthalib M di Desa Palampitan serta H Ardiansyah Fama mantan Bupati HSU di Desa Pasar Senin. "Kami ziarah ke makam pendiri juga ziarah ke makam mantan bupati HSU," tambahnya. Wahid menjelaskan Wabup kebagian tugas ke makam para mantan bupati dan pencetus kabupaten, Seperti Drs HA Suhailin Muchtar di Kecamatan Lampihong Kabupaten Balangan dan Drs H Fakhruddin yang bermakam di Kecamatan Babirik. "Rombongan dibagi menjadi dua, Saya beserta rombongan di seputar HSU dan Wabub, ziarah ke kabupaten tetangga dan sekitar HSU," jawabnya. Dalam kesempatan tersebut, Wahid menyerahkan bantuan kepada keluarga para pendiri dan mantan bupati untuk digunakan nantinya dalam pelaksanaan haulan atau keperluan lainnya. Sementara itu, Darma Setiawan, anak dari Abdul Hamidhan (salah pendiri Kabupaten HSU) mengatakan kebanggaan bagi keluarga atas penghargaan yang diberikan bupati yang datang menziarahi makam ayahnya. "Saya senang dan terharu atas kunjungan bupati ke makam bapak kami yang lokasinya berada di kelurahan Antasari," kata Darma saat mendampingi bupati ke makam ayahnya. (Metro7/Ayie)

5 Soal UN SD Kelebihan

|Th V|13 - 19 Mei 2013 |Edisi 291

Hal

* Dijadikan Cadangan

Barabai --- Ujian Nasional (UN) tingkat SD sederajat di Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) secara umum berjalan lancar dan tidak menemui kendala yang berarti. Hal itu diungkapkan oleh Kabid Pendidikan Dasar pada Disdik HST, Jomansyah, di Barabai baru-baru tadi. UN tingkat SD sederajat di Kabupaten HST diikuti 4.934 orang peserta. Terdiri dari 4.308 orang siswa SD dan 626 orang siswa Madrasah Ibtidaiyah (MI). Materi UN adalah IPA, Matematika dan Bahasa Indonesia dengan durasi per mata ujian selama 120 menit. Soal UN datang ke Kabupaten HST Kamis (2/5) jam 13.30 Wita dan didistribusikan Jum'at pagi ke masingmasing Polsek yang kemudian didistribusikan kembali ke sekolah-sekolah penyelenggara UN yang berjumlah 240 buah. "Untuk UN di daerah terpencil antara lain terdapat di SD Hinas Kiri, Kecamatan Batang Alai Timur yang diikuti oleh 36 siswa yang datang dari SD Juhu, Batu Perahu dan Sumbai dan mereka sehari sebelumnya telah datang ke lokasi ujian dan bermalam di sekolah tempat ujian," ujarnya. Diterangkannya, tahun ini terjadi kelebihan soal, namun menurutnya kelebihan soal ini masih sebatas normal dan dijadikan sebagai cadangan. Kelebihan soal dalam satu sampul bisa sampai 9 buah dari sampul yang terdiri dari sampul besar yang berisi 20 soal dan sampul kecil 10 buah. Pihaknya pun telah dihubungi oleh Dinas Pendidikan Provinsi Kalimantan Selatan terkait kelebihan soal dikarenakan di satu sisi Kabupaten HST kelebihan soal sementara di Kabupaten Kotabaru kekurangan soal. Terkait kelebihan ini pun tetap dilaporkan dalam batas wajar dan disiapkan sebagai cadangan mengingat jumlahnya yang lebih juga tidak besar. Terkait target kelulusan UN tingkat SD sederajat diharapkan tidak berbeda seperti tahun 2012 lalu yang mencapai seratus persen, bukan hanya dari prosentasi kuantitas kelulusan hendaknya pula di tahun ini makin banyak siswa berprestasi yang dapat memperoleh nilai tertinggi untuk mengangkat nama sekolah dan daerah. Pantauan UN di SDN Pandawan, Kecamatan Pandawan diikuti oleh 115 peserta dari tujuh SD antara lain dari SDN Pandawan 17 orang, SDN 1 Jatuh 22 orang, SDN 2 Jatuh 16 orang, SDN Walatung 23 orang, SDN 1 Kayu Rabah 8 orang yang dibagi dalam enam lokal. Kepala SDN Pandawan Syakdullah menjelaskan soal untuk UN SD sederajat berbeda dengan SLTP atau SLTA karena soal sama untuk satu paket, dan di sekolahnya terdapat 12 orang pengawas UN dari para guru dari lokasi terdekat dengan tempat ujian. Dikonfirmasi terkait kelebihan soal, pihaknya menyebutnya terdapat 5 buah karena menerima enam sampul besar untuk enam lokal dengan jumlah 120 soal, jika dibandingkan dengan jumlah siswa 115 orang jadi lebih 20 buah. AdvHumHST

Sukses Ganda HSU Nida Khairiyah Juara Umum Perseorangan Amuntai --- Kabupaten Hulu Sungai Utara berhasil meraih kesuksesan ganda pada Seleksi Tilawatil Qur’an Nasional (STQN) XIX tingkat Provinsi Kalimantan Selatan 2013. Selain sukses penyelenggaraan, para kafilah tuan rumah juga berhasil mempersembahkan gelar juara umum. Ketua LPTQ HSU Drs H. Suharyanto MSi mengatakan pihaknya sangat bersyukur karena dapat mempersembahkan suatu kebanggaan bagi HSU. “Alhamdulillah kita berhasil dan dapat mempersembahkan sebuah kebanggaan bagi HSU yang sesuai dengan target kita,” katanya. HSU keluar sebagai juara umum setelah berhasil meraih 49 poin. Posisi kedua ditempati oleh kontingen Kabupaten Banjar yang juga mengumpulkan 49 poin. Selanjutnya urutan ketiga dalam lima besar juara diraih oleh Kotamadya Banjarmasin dengan perolehan 25 poin. Posisi keempat diraih oleh Kabupaten Tanah Bumbu dengan 21 poin dan disusul oleh Kabupaten HST di urutan kelima dengan 20 poin. Selain meraih juara umum daerah, kafilah HSU juga merebut juara umum perorangan atas nama Nida Khairiyah. Ia berhasil meraih nilai 95,17 golongan dewasa. Pesaing terdekatnya adalah Hj Rauhah dari Kabupaten Banjar (91,67) dan Mila Aryanti dari Kabupaten HST (91,00). Kabupaten HSU juga meraih gelar juara untuk kategori pameran dan bazaar, pawai ta’aruf, serta rebana. (Metro7/Ayie)


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.