WAWASAN 14 Januari 2017

Page 19

Sabtu Wage, 14 Januari 2017

EWE Putar Film Pendek n Bertema Manusia dan Teknologi PADANGSARI - Ekans with Eka (EWE) Production menggelar pemutaran film pendek tematik, mengenai manusia dan teknologi. Pemutaran film tersebut digelar di Clapper Movie Theater, Jalan Jati Raya 51, Banyumanik, Semarang, Sabtu (14/12) sore ini pukul 17.00 WIB. Ilustrator film, Abdullah Farhan mengatakan, film tersebut terinspirasi dari kompetisi yang digelar salah satu lembaga. Meneruskan ide kreatif, film tersebut kemudian diputar, dan dipertontonkan kepada publik di Semarang. “Film pendek ini kami produksi kurang lebih hanya sebulan. Mulai dari proses awal hingga finishing, kami lakukan bersama rekan-rekan lintas pro-

fesi,” terang Farhan kepada Koran Pagi Wawasan, Jumat (13/1). Menurut dia, tema manusia dan teknologi menjadi kian hangat, saat sekarang manusia lebih mengandalkan teknologi ketimbang manusia itu sendiri. Pergolakan batin dalam film muncul, tatkala pemeran utama yang bernama Tara konflik dengan orang tuanya. “Ketika menceritakan masa lalu soal kehidupan Tara yang

penuh penyesalan, dia justru merada diposisikan kepada orang lain yang dia anggap seperti terulang. Cucunya yang merupakan generasi Z ini yang bertingkah laku seperti dia saat dulu kecil,” tutur Farhan, sedikit membocorkan isi cerita film itu. n Proses Panjang Farhan pun mengungkapkan, dari pembuatan film melalui berbagai proses panjang untuk mengemas pesan di dalamnya. Ada pun latar lokasi yang digunakan yakni di Semarang, serta di Kabupaten Semarang. “Waktunya pun kembali ke zaman 90-an,” timpal Farhan. Farhan berharap, komunitas pecinta dan pegiat film indi di Semarang kian menjunjung kreativitasnya, dengan mewarnai bernagai karya. Pemutaran per-

Abdullah Farhan

Foto: Ist

dana film tersebut diharapkan bisa memberikan pesan moral bagi masyarakat yang menyaksikan. n M.9-die

PPP Jawa Tengah Peringati Harlah Ke-44

Kodam IV...... (Sambunganhlm 17) Ia menegaskan, tim khusus tersebut akan memantau informasi dan pemberitaan yang tidak benar. “Sudah kami bentuk. Mereka kami tugaskan memonitor berita-be- rita hoax, terutama yang tersebar di jejaring medsos. Kalau ada anggota yang jadi penyebar kita juga akan tindak tegas,” katanya kepada para wartawan unit Kodam IV Diponegoro, Jumat (13/1). Menurutnya, deklarasi perang melawan berita hoax atau turn back hoax yang dilakukan masyarakat secara serentak di beberapa daerah di Tanah Air, Minggu (8/1) lalu, sangat positif. Bahkan, katanya, tim khusus tersebut nantinya memantau isu yang tidak benar berkaitan dengan anggota Kodam IV Diponegoro. Endro mengaku, ada beberapa berita hoax yang terendus jajarannya di media sosial yang dinilai sangat merugikan TNI AD. Pasalnya, berita atau isu hoax tersebut berpotensi mengadu domba TNI dengan aparat pemerintah lain, yakni Polri dan BNN. ‘’Ada berita di medsos

Hendi...... (Sambungan hlm 17) Hendi mengakui, keberadaan anak-anak harimau ini akan menambah potensi wisata Bonbin Mangkang yang telah beroperasi sejak tahun 2007, dan menjadi penyumbang PAD terbesar. Walau begitu, ia mengakui, tidak bisa melakukan pembelian dan tukar menukar hewan, karena masih dikelola Pemkot. ‘’Kalau Bonbin masih dikelola Pemkot, kita tidak diperkenankan melakukan pembelian hewan, kecuali bonbin ini dikelola Perusda,’’ ujarnya. n Pengembangan Ia menambahkan, sebenarnya animo masyarakat akan keberadaan bonbin ini cukup besar. ‘’Banyak masyarakat dari Semarang dan luar Semarang yang datang untuk melihat keanekaragaman satwa, yang sayangnya belum dapat dilakukan pengembangan karena keterbatasan aturan,’’ ungkapnya. Hendi mengatakan, pa-

yang mengatakan, kalau TNI akan tembak langsung jika ada anggota Polri atau BNN yang melakukan tes kepada anggotanya. Terus ada juga yang menulis pernyataan Panglima yang menyudutkan Kapolri. Berita-berita seperti itu kan tidak benar,’’ imbuh Endro. Sementara itu, Asisten Intel Kasdam IV Diponegoro, Kolonel Inf Jimmy Ramos Manalu melalui Pabandya Gal, Mayor Inf. Arif Budiono, berharap peran media massa tak hanya bisa memberikan informasi. Tetapi, katanya, mendorong masyarakat untuk memiliki wawasan kebangsaan yang bisa menambah persatuan dan kesatuan bangsa. ‘’Media sebagai agen of change harus bisa menyajikan berita yang akurat. Selain itu, mendorong masyarakat lebih mencintai kebangsaan dengan tidak mudah terpancing provokasi, terutama yang berbau SARA,’’ harapnya. Pihaknya mengimbau kepada masyarakat untuk lebih cerdas dalam memercayai berita atau informasi di medsos. Ia juga meminta masyarakat tidak mudah percaya, terlebih berita itu diunggah oleh akun yang tidak dikenal dan tidak bisa dipertanggungjawabkan. n M.13-die da tahun ini akan dipersiapkan sebuah holding company untuk menjadi bagian pengelolaan Bonbin, sehingga Taman Margasatwa ini muaranya menjadi lebih baik. Kepala UPTD Kebun Binatang Mangkang Kusyanto menyebutkan, bahwa dengan kelahiran ketiga bayi harimau tersebut, kini jumlah harimau penghuni Bonbin Mangkang menjadi 11 ekor. Kusyanto menjelaskan, ketiga anak harimau ini merupakan hasil peranakan dari jenis harimau Benggala bernama Kliwon dan Rengganis, serta merupakan cucu dari pasangan harimau bernama Rangga dan Manis. Kebun Binatang Mangkang, memiliki spesies hewan yang cukup banyak, yaitu terdapat 40 spesies dengan total 200 hewan. Di antaranya singa, rusa tutul, harimau Sumatra, beruang, rusa timor, kuda, ular, buaya, gajah Sumatra, kuda nil, kera jawa, beruk, Kanguru, harimau benggala bahkan burung pecilan. n Nurul Wakhid-die

MUGASSARI - Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PPP Jateng menggelar hari lahir (harlah) yang ke-44. Kegiatan dilaksanakan di Hotel Patrajasa Semarang, Minggu (15/1) besok. Hal tersebut dikemukakan Sekretaris DPW PPP Jateng, Abdul Syukur. Abdul mengatakan, dalam harlah juga dilaksanakan pengukuhan Pengurus DPW dan Pengurus Cabang dari 35 kabupaten/kota. Rencananya, dalam kegiatan itu akan dihadiri 1.500 orang, terdiri dari pengurus dan kader se-Jateng. Dikatakan dia, akan hadir Ketua Majlis Syariah DPP PPP KH Maemoen Zubair, Ketum DPP PPP Romahurmuzy alias Romy, Ketua Majlis Pakar DPP PPP yang juga Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin, serta gubernur Jateng Ganjar

Pranowo. Ada pun tema yang diangkat yakni “Mewujudkan Masyarakat Madani dalam Bingkai NKRI”. “Tema tersebut kami angkat dengan latar belakang pemikiran bahwa akhir-akhir ini dinamika masyarakat semakin tinggi. Di satu sisi bisa mengganggu keutuhan NKRI. Protes, demo, beda pendapat dan sikap-sikap kritis adalah instrumen demokrasi dan itu diperlukan. Tapi kalau yang terjadi adalah intoleransi dan hal-hal yang bisa mengganggu persatuan bangsa, maka PPP akan berdiri di depan untuk menjaga ukhuwah wathoniyah (persatuan bangsa),” ungkap Abdul melalui siaran persnya, Jumat (13/1). n Jaga NKRI Abdul mengklaim, Maemun Zubair seringkali berpesan ke-

pada pihaknya untuk menjaga NKRI dengan membina persaudaraan sesama umat Islam dari golongan manapun. Bahkan, hal tu juga diterapkan untuk persatuan Indonesia yang terdiri dari bermacam suku, ras dan agama. “Pesan itu terakhir disampikan kepada kami saat sowan kiyai kharismatik tersebut di Sarang belum lama ini,” timpal Abdul. Di bawah kepemimpinan Romahurmuzy, kata Abdul, pihaknya juga mentargetkan meraih suara tiga besar dalam pemilu 2019. Dengan dinamika di nternal PPP yang sudah mendekati final tersebut, pihaknya menjalankan organidasi dengan pengkaderan yang intensif. “Ini akan menjadi modal penting menghadapi pemilu kedepan. Bahkan hikmah dari konflik

internal selama dua tahun ini adalah terbentuknya jaringan baru dengan kelompok selama ini di luar partai, dan semakin menambah energi utntuk PPP,” imbuh Abdul. Dicontohknnya, kaderisasi dan peningkatan SDM diselenggarakan dengan mengadakan Sekolah Demokrasi yang menarik perhatian kader muda potensial. Khususnya, dari pergurungan tinggi, untuk selanjutnya bisa menjadi mata rantai dari PPP meningkatkan kualitas demokrasi. Tak hanya itu, Abdul berharap Partai Berlambang Kabah itu bisa berperan lebih banyak untuk demokratisasi. Sekolah Demokrasi sudah berlangsung awal Januari yang diikuti 50 peserta dari berbagai perguruan tinggi di Semarang dan Salatiga. n M.9-die

Vonis Mantan Kepala Bulog Semarang Inkracht MANYARAN - Vonis Mustofa Kamal, terdakwa perkara dugaan korupsi beras pada Gudang Baru Bulog (GBB) Mangkang, Semarang, inkracht atau telah berkekuatan hukum. Hal itu setelah batas waktu tujuh hari berfikir, terdakwa dan Jaksa Penuntut Umum (JPU) yang menangani tak menyatakan banding. “Terdakwa menyatakan menerima. Kami tidak mengajukan banding,” kata terdakwa lewat pengacaranya, Ahmad Hadi Pra-yitno kepada wartawan, Jumat (13/1). Panitera Muda Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Tipikor Semarang, Heru Sungkowo juga mengakui, tidak adanya upaya banding kedua pihak. “Tidak ada permohonan banding hingga batas waktu berfikir habis. Artinya perkaranya dianggap inkracht,” kata dia di kantornya, Jumat (13/1). Pengadilan Tipikor Semarang Kamis (5/1) lalu menjatuhkan pi-

Jumlah....... (Sambungan hlm 17) Diakuinya, tingginya permohonan paspor terjadi sampai 20 ribu dibanding tahun sebelumnya. “Tahun lalu di periode yang sama (awal tahun) sekitar 35 ribu pemohon. Di bulan sama terjadi lonjakan sampai 50 ribu pemohon,” lanjutnya.

Warga...... (Sambungan hlm 17) kesan kumuh, pendangkalan atau sedimentasi tinggi selalu dialami BKT. Bahkan, rumput ilalang tumbuh subur tak beraturan dan di atas tanggul, serta ribuan deretan bangunan liar pada sisi kanan dan kiri hampit sepanjang sungai tersebut. Ketua LPMK (Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan) Sawah Besar Kecamatan Gayamsari, Mulyadi, mengaku

Kecanduan...... (Sambungan hlm 17) layar pementasan, mulai dari proses konsep pe-mentasan, tatanan panggung, konsep isu yang akan dituangkan, observasi dan masih banyak lainnya. Salma mengaku, awalnya tak ingin mengikuti kegiatan seni tersebut. Namun, karena sering menemani teman akrabnya, ia

n Korupsi Bersama Mustofa Kamal, mantan Kepala Subdivre Bulog Semarang ini, korupsi bersama-sama Sudarmono dan Agus Priyanto, mantan Kepala dan juru timbang Gudang Baru Bulog (GBB) Mangkang Kulon ( sudah divonis). Mustofa dinilai bersalah menguntungkan Sudarmono, menyalahgunakan wewenang dan merugikan negara Rp 6,3 miliar. Melanggar Pasal 3 Jo Pasal 18 UU No 31/1999 sebagaimana diubag UU No 20/2001 tentang pemberantasan tindak pidana korupsi Jo Pasal 55 ayat 1 kesatu KUHP dalam dakwaan subsidair. Selain pidana 1 tahun dan 6 bulan penjara, ia juga dipidana denda Rp 50 juta subsidair 3 bu-

lan kurungan. Vonis itu diketahui sama dengan tuntutan JPU Kejati Jateng sebelumnya. Mustofa tidak dibebani mengganti uang pengganti kerugian negara Rp 6,3 miliar, karena telah dibebankan ke Sudarmono sebelumnya. Sebagai Kasubdivre, Mustofa bersalah terkait penyaluran beras ke Bulog Singkawang Kalimantan Barat sebanyak 2.000 ton pada Januari 2013. Atas pengadaan itu, 1.000 ton dikirim dari GBB Mangkang. Sebanyak 500 ton dari GBB, 500 dari UD Mutiara Jaya milik Edhi wijaya. Pengadaan diketahui terjadu kekurangan, hanya sebanyak 9.800 ton. Selain tak sesuai jumlah, hasil pemeriksaan kualitas beras diketahui buruk. Atas masalah itu, Bulog Singkawang minta perbaikan kualitas, dan disepakati pelaksanaan reprosesing. Biaya ditanggung Subdivre Semarang dan GBB

Mangkang. Terdakwa dan Sudarmono lalu bertemu Edhi Wijaya selaku pemasok beras untuk meminjam uang. Edhi yang mengaku terancam menyetujui dan memberikan total Rp 1,023 miliar secara bertahap. Atas biaya repros Rp 587 juta dilakukan Singkawang di bawah pengawasan Sudarmono dan Agus atas perintah terdakwa. Masalah lain, pada Mei 2015 usai penggantian Kepala GBB ditemukan adanya kekurangan dan kurang mutu sebanyak 864.273.033 kg. Hasil peng-hitungan BPKP Jateng diperoleh kerugian negara Rp 6.314.772.455.64. Perbuatan terdakwa dinilai menguntungkan diri sendiri dan orang lain. Terdakwa tidak melaporkan masalah itu dan tidak mencopot Sudarmono. Ia yang mengetahui dianggap melanggar ketentuan. Ia dinilai menguntungkan sudarmono sebesar Rp 6,3 miliar.n rdi-die

n Perekonomian Disinggung alasan tingginya permohonan paspor? Shandro mengaku, tidak mengetahui. Namun, menurutnya, hal itu dipengaruhi atas meningkatnya kemampuan perekonomian masyarakat. “Terkait jam kerja. Kami usahakan sampai pemohon terakhir selesai. Seperti kemarin (Kamis, 12/1) terakhir sampai jam 20.00 WIB,” ujar dia.

Masalah kroditnya permohonan paspor juga terjadi di Nunukan Kalimantan Utara (Kalut). Kepala Seksi Lalu Lintas KIM (keimigrasian) Kantor Imigrasi Kalut, Jumiyo mengakui hal itu. ‘’Secara nasional terjadi lonjakan hampir 300 persen. Dampaknya traffic database di Jakarta sebagai pusat data yang mengelola seluruh sistem perlintasan paspor krodit,” kata mantan Kepala Seksi Komunikasi Keimi-

grasian Kantor Imigrasi (Kanim) Kelas I Semarang itu, ketika dihubungi Koran Pagi Wawasan, Jumat (13/1). Menurutnya, pemohon paspor tertinggi berasal dari kalangan calon jamaah umroh. “Ketentuannya harus datang sendiri pemohon. Sebenarnya bisa juga kolektof dikoordinir Kementerian Agama. Dulu, khusus paspor umroh disediakan hari khusus,” lanjutnya. n rdi-die

sangat berharap sekali proyek normalisasi BKT segera dilak-sanakan. “Warga Sawah Besar, Kecamatan Gayamsari, mendukung normalisasi BKT, karena perkampungan warga sering menjadi korban banjir, bila Kota Semarang dilanda hujan deras dan air sungai meluap,” kata Mulyadi kepada Koran Pagi Wawasan, Jumat (13/1). Ahmad Wardi (46), yang sehari-hari bekerja membuka bengkel di Kawasan Jalan Barito, mengaku mendukung program pemerintah yang akan melaku-

kan menormalisasi BKT. Tetapi,kata dia, nasib penghuni yang bekerja mencari rezeki perlu diperhatikan. “Kami menginginkan, bila dipindah, ya memiliki kios yang luasannya seperti di Barito. Sebab, kerja di bengkel butuh lahan yang cukup luas,” tambahnya. Ketua Persatuan Putra Daerah (Papda) Kota Semarang M Rozikin menyampaikan, pihaknya mendesak pemerintah segera melakukan aksi normalisasi BKT, yang nantinya bakal seperti Banjir Kanal Barat yang sudah terealisasi cukup bagus.

“Kawasan Semarang bagian timur, masalah rob dan banjir sudah menjadi identik di kawasan Kaligawe, Sawah Besar dan lainlain. Maka, normalisasi BKT perlu segera dilaksanakan aksinya,” kata M Rozikin, yang akrab disapa Bandot. Ia juga berharap, dengan normalisasi BKT akan menyambung dengan kawasan Kampung Bahari, Tambaklorok, yang masih satu aliran dengan BKT. “Selama ini, Papda selalu mengkhawatirkan sungai di Kaligawe yang sering tersumbat sampah,” kata Bandot. n bgy-die

pun menjadi terlibat dan terbawa arus, untuk mendalami salah satu peran yang dipentaskan. Salma pun bersandar di Teater Emper Kampus (Emka), untuk menjalani proses berkeseniannya. Ditanya apa saja yang sudah didapatkan? Salma mengaku, banyak hal, yang sulit disebutkan satu per satu apa. Namun, hal yang tidak pernah dilupakannya, yakni mendapatkan banyak jaringan, serta pertemanan baru

yang menyenangkan. “Bagi saya, tidak ada hal yang sia-saia dalam menjalankan proses dalam seni teater yang sudah tiga tahun saya jalankan. Selalu ada kejutan di dalamnya,’’ tutur kelahiran Madiun, 9 Juni 1996 itu. Ia mengaku, banyak yang bisa dipelajari dari teater ini, mulai dari manajemen konflik, pertunjukan, dan semua yang membuat semakin mendewasakan ide dan

gagasan untuk mendapatkan nilai estetika yang tinggi, dan bermanfaat bagi semua penikmat seni peran. Salma mengatakan, selain jaringan dan pertemanan yang didapatkan dari berteater, juga mendapatkan ilmu yang bisa dibagikan kepada ornag lain. “Bahkan diterapkan dalam kehidupan kita. Terutama dalam berkomunikasi dan berperan,” tandasnya.n Fitria Rahmawaty-die

dana selama 18 bulan penjara terhadap Mustofa Kamal. Majelis hakim pemeriksa perkaranya diketuai M Sainal memutuskan, terdakwa terbukti korupsi.

n n n n n n n n n n n n n n n n n n n n n n n n


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.