Diduga Gunakan Ijazah Palsu

Page 1

BERITA BEKASI Harian Umum

Memberi Nilai Lebih

beritabekasiredaksi@gmail.com

Jadwal Sholat untuk Bekasi, GMT +7

April 2015

Shubuh

23

Dzuhur

Ashr

Maghrib

Isya

11:52

15:13

18:51

19:01

04:36

CSR Siswa SDN Marga Mulya Dapat Kaca Mata Gratis

BEKASI TIMUR, BERITA BEKA­ SI-MD yang merupakan anggota Frak­ si Gerindra, kini menjabat se­ bagai wakil ketua DPRD Kota Bekasi dinilai telah mencoreng nama baik lembaga dan menurunkan wibawa anggota DPRD dimata public. Direktur Investigasi dan Advokasi Fitra, Ucok Sky Khadafi mengatakan, bila benar MD menggunakan ijazah

SAYA meminta kepada polisi untuk segera melakukan penyelidikan atas dugaan ijazah palsu ini. KPU harus di­ periksa atas keterlibatannya meloloskan MD sebagai ang­ gota DPRD. Jangan-jangan ada permainan. palsu untuk menjadi anggota DPRD, konsekuensinya adalah pemecatan. Dia telah melakukan pemalsuan ija­ zah untuk kepentingan sendiri.

23 APRIL 2015

KOSASI/BERITA BEKASI

MALAM

30°

Re

RAMPAS TROTOAR. Proyek PDAM Tirta Bhagasasi yang sembarangan merampas trotoar milik warga untuk meletakkan pipa dan membahayakan publik.

21°

Harry Darmawan Lurah Margahayu

RealFeel® 20° Presipitasi 25%

Sumber: accuweather

MARGAHAYU, BERITA BE­ KASI-Pekerjaan proyek ga­lian PDAM Tirta Bhagasasi Be­kasi dinilai tidak transparan. Ber­ awal dari perizinan yang tidak jelas bahkan menjurus pada

pembohongan publik. Di lapangan juga terjadi ba­ nyak kesalahan prosedur ya­ng membuat sangat merugi­ kan masyarakat umum. Salah satu­ nya adalah, terkait de­ngan izin

pekerjaan proyek galian. Kabag Humas PDAM Tirta Bhagasasi Kota Bekasi, Enda­ ng Kurnaen mengatakan, izin langsung da­ri HALAMAN provinsi.

7

Kemudahan Mendapatkan Kredit Disesuaikan dengan Usaha yang Dijalankan

BPR HDG Terapkan Konsep Consultan Bisnis Oleh: ASYKUR HULU BANK Perkreditan Rakyat Handalan Dana Graha (BPR HDG) selalu mengedepankan kemampuan para nasabah dalam menentukan ang­suran dibandingkan memberikan kredit yang besar namun me­­nyulitkan nasabah untuk mem­­bayar kembali pengajuan kre­­ditnya. Nasabah sebagai asset perlu dijaga agar bisa menata usaha yang lebih baik ke depan. “Ini yang kami lakukan agar nasabah tidak tercebak dalam pengajuannya,” kata Direktur BPR HDG, Ahmad Yani kepada BERITA BEKASI, Rabu (22/4).

HALAMAN

7

Sejumlah Pejabat Pemkot

PRAKIRAAN CUACA BEKASI

SIANG

Dalam hal ini, kata Ucok, par­tai tidak boleh berdiam dan ha­rus

PDAM Tirta Bhagasasi Dinilai Bohongi Publik Kejari Periksa

7

Berawan

www.koranberita.co

Ijazah Palsu

BEKASI UTARA, BERITA BEKASI-PT Sido­ muncul bersama Berlico Farma mereali­sasikan CSR (Corporate Social Respon­ sibility) melalui bakti sosial pemeriksaan mata dan pemberian kaca mata gratis untuk anak-anak SDN Marga Mulya III dan VII. Keengganan masyarakat untuk memahami kesehatan mata anak sebelum anak benarbenar mengalami hambatan dalam gangguan penglihatan dapat mengakibatkan katarak anak atau kongenital. Hal ini tentu saja dapat dicegah dengan deteksi dini ke­ lain­ an mata pada anak. Senior Public Relation Manager Sidomuncul Grup, Nanik mengatakan, sejak awal Sidomuncul juga ter­ lihat aktif mengge­ lar program CSR. Ter­ baru, pada Rabu (22/4) melakukan pe­merik­saan mata dan pem­berian ka­camata gratis untuk anak-anak se­­ko­lah dasar. Senior Public Relation Mana­ HALAMAN ger Sidomuncul Grup, Nanik.

Hujan singkat

koranberitabekasi

Diduga Gunakan KOMISI Pemilihan Umum Kota Bekasi diminta untuk memberhenti­ kan Muhammad Dian (MD) sebagai anggota DPRD Kota Bekasi karena diduga menggunakan ijazah palsu saat pencalonan pada pemilihan le­ gislatif (pileg) beberapa waktu lalu.

INDRA GUNAWAN/BERITA BEKASI

RealFeel® 32° Presipitasi 69%

Langganan Rp. 70.000,-/bulan 16 Halaman

Anggota Fraksi Gerindra Didesak Dipecat dan Proses Hukum

PERIKSA MATA. Perdami, saat memeriksa mata salah seorang siswa dalam bakti sosial CSR PT Sidomuncul.

Ti

Rp. 3.000,-

ONLINE : WWW.TVBERITA.COM 021-8833-9602

APRIL 2015 KAMIS, 823JANUARI 2015

Tgl

Harga Eceran

Dikatakan, sebagai lembaga keuangan pihaknya juga menerapkan konsep konsultan bisnis. Tujuannya, agar nasabah bisa mencapai keinginannya sesuai yang direncanakan. Setiap penghasilan dari usaha pemohon selalu dikaitkan dengan besaran kre­ dit yang kemungkinan besar akan didapatkanya. Ada team khu­sus yang akan menilai kemampuan dari nasabah. Bila besaran kreditnya tidak sebanding dengan usahanya maka diarahkan pada nilai yang cocok dengan ke­ untu­ ngan bisnisnya. Nasabah yang datang pasti akan mendapatkan pelayanan. “Kenapa harus demikian

ASYKUR HULU/BERITA BEKASI

SEMANGAT. Direktur BPR HDG, Ahmad Yani berfoto bersama dengan salah seorang karyawannya. ka­ rena banyak yang terjadi, nasabah malah susah untuk mengembalikan dana yang

didapatkanya. Prinsip kehati-hatian ini yang selalu dilakukan oleh team marketing yang

berkomunikasi langsung dengan para nasabah. Mereka di­tekankan untuk mencari na­ sabah yang sehat agar kese­ hatan bank dapat terjaga,” ujarnya. Tidak ada kesulitan untuk mendapatkan kredit di ka­ mi. Bila persyaratan sudah leng­ kap seperti KTP, KK, Surat nikah, PBB, dan jaminan ma­ ka permohonanya akan dipenuhi. “Kami tidak memilah dan memilih nasabah karena se­ mua­nya berharga. Yang pen­ ting nasabah bisa memenuhi prosedur yang ada,” jelasnya. Kredit yang telah disalurkan per Desember tahun HALAMAN

7

Alamat Redaksi: Jl. KH. Noer Alie, Ruko Sentra Niaga Kali Mas, Blok A No. 19 Kali Malang Tambun Bekasi

BEKASI SELATAN, BERITA BE­ KASI–Kejaksaan Negeri (Kejari) Ko­­ta Bekasi mulai memeriksa sa­tu per satu pejabat Pemerintah Ko­ ta (Pemkot) Bekasi yang diduga ter­ libat dan menikmati kompensasi lahan Tempat Pemakaman Umum (TPU) atau Surat Pe­­ lepasan Hak (SPH) penyediaan la­­han pe­­ma­kaman dari pe­ ngembang pe­­ru­ma­ han PT Nusa Biru. Sebelumnya, WaKASUS TPU terus dalam likota Bekasi, Rah­­mat pro­ses pe­ Effendi menyerahkan se­penuh­nya kasus merikasaan. du­gaan korupsi ber­ja­ Sekaligus maah ini kepada Kepengum­ jari Kota Be­kasi untuk pulan diproses secara hu­ data-data. kum. Sehingga dapat di­ketahui sia­pa saja Beberapa pejabat tersebut yang saksi pun ter­libat. sudah di Kasi Intel Kejari pemeriksa, agar men­ Ko­ta Bekasi, Ade Hermawan mengatakan, dapat data satu per­ satu pejabat yang aku­rat Pem­kot Bekasi ya­ng diduga terlibat dalam kasus la­ han ini sudah diperiksa. Dan pe­ meriksaan tetap berjalan hing­ga di­tetapkannya tersangka. “Intinya, Kejari tidak tinggal diam dalam kasus kompensasi la­ han TPU atau Surat Pelepasan Hak (SPH) penyediaan lahan pema­ ka­ man ini. Saat ini, masih dalam pro­ ses pemeriksaan,” kata Ade ke­pada BERITA BEKASI, Rabu (22/4). Diakuinya, Walikota Be­kasi, Rah­ mat Effendi su­ dah HALAMAN mem­per­silah­kan

7


BERITA KITA

KAMIS, 23 April 2015

2

Komjen Budi Gunawan Menyandera Jokowi

NOMOR TELEPON PENTING KABUPATEN BEKASI No.

Nama

Telepon

1.

Kantor Pemkab Bekasi

021-89970375

2.

Kejaksaan Negeri Cikarang

021-89970242

3.

BPS Kab. Bekasi

021-89902728

4.

Kantor Depag Kab. Bekasi

021-8842914

5.

Kantor Jamsostek Cikarang

021-89113872 - 75

6.

Kantor Samsat Cikarang

021-89109170

7.

BPPD Bidang Penanaman Modal

021-89970140

8.

RSUD Kab. Bekasi

021-8830152

9.

Polres Kab. Bekasi

021-89113533

10.

Damkar Kab. Bekasi

021-88336732 – 332

11.

Damkar Lippo Cikarang

021-8972113

12.

Damkar Jababeka

021-8934900

13.

PDAM Kab. Bekasi

021-8921938

14.

PLN Cikarang

021-89108282

KOTA BEKASI No.

Nama

Telepon

1.

Pemkot Bekasi

021-889 633 72

2.

Kejaksaan Negeri Bekasi

021-8841450, 021-8842782

3.

BPJS Kota Bekasi

021-8847071 Hotline : 0812 8582705

4.

Kantor Depag Kota Bekasi

021-88954572

5.

Jamsostek Kota Bekasi

021-8843909

6.

Penanaman Modal Kota Bekasi

021-88855450

7.

RSUD Kota Bekasi

021-8827617

8.

Polres Metro Bekasi

021-8841110

9.

Damkar Kota Bekasi

021-88338389

10.

PDAM Kota Bekasi

021-884 1901

11.

PLN Kota Bekasi

021-8812222

12.

Kodim 0507 Kota Bekasi

021-844 1002

13.

Derek Kota Bekasi

021-8841110

14.

Posko Banjir Kota Bekasi

021-884 4232, 021-884 4233

15.

PMI Kota Bekasi

021-8817243

SMS PEMBACA INGIN menyampaikan kritik dan saran tentang lingkungan sekitar anda? Kirimkan SMS de­ ngan format SMS#NamaAnda#IsiPesan, kemudian kirim ke 0821-21644-222.

Penulis : Ign Joko Dwiatmoko

KALAU benar Budi Gunawan jadi terpilih sebagai Wakapolri mendampingi Jendral Badrodin Haiti reaksi masyarakat tentu lebih seru.

Banyak dari kalangan ma­ syarakat akan menanyakan me­ ngapa Budi Gunawan bisa lolos dan bisa mengisi jabatan Waka­ polri setelah ada banyak politik menyertai usulan untuk menjadi Kapolri beberapa bulan yang lalu. Ada apakah Jokowi, apakah be­ liau tidak berdaya oleh berbagai kritik yang dilontarkan Megawati. Apakah benar Jokowi gamang dalam membentuk opini publik tentang janjinya untuk lebih men­ dengarkan aspirasi publik dari pada para ketua partai dan rekanrekan koalisinya. PDIP sebagai partai yang mengusung Jokowi lebih banyak bertindak sebagai oposan terha­ dap berbagai kebijakan Jokowi. Aroma politik saat ini mudah ter­ endus karena informasi apapun dari masyarakat akan langsung terakses, masyarakat menja­ di kritis. Kekritisan masyarakat membuat pemerintah siapapun saat ini harus lebih bijak dalam melontarkan kalimat. Kebijakan yang membuat gejolak dalam

masyarakat cenderung lebih me­ rugikan pemerintah(dalam hal ini Presiden). Jokowi akan banyak menjadi sasaran bullying jika salah dalam menterjemahkan ke­ percayaan rakyat. Sangat mung­ kin di masa yang akan datang akan banyak masyarakat yang mempertanyakan berbagai isu yang menyertai segala aktifitas Jokowi. Masyarakat saat ini sedang sensitif. Ada beberapa penyebab yang membuat masyarakat gam­ pang tergiring oleh opini yang berkembang di media sosial. Pertama, masyarakat be­ lum siap oleh perubahan peta ekonomi global di mana dollar Amerika sedang merangkak naik. Kedua, masyarakat belum siap untuk menjadi menghadapi kenaikan BBM yang di serahkan kepada mekanisme pasar global. Perubahan dan kenaikan harga BBM mempengaruhi harga-harga di hampir semua bidang. Penge­ luaran menjadi membengkak se­ dang pemasukan relatif stagnan. Hal ini membuat keresahan ber­ munculan. Ketiga, rasanya mengubah mindset masyarakat untuk mengi­ kuti aturan main yang benar dan berada pada sistem yang ter­ atur belum bisa terealisasikam. Penyebabnya antara lain karena banyak orang yang lebih suka jalan pintas daripada mengikuti proses yang benar. Keempat, SDM, infrastruktur, tingkat pendidikan masyarakat juga belum seimbang dengan

Belajar Kepemimpinan dari Bupati Terbaik Indonesia

Penulis : Adi Abdullah

Dosen Universitas Indonesia Timur BELAJAR Kepemimpinan me­ mang tiada habis­nya kali ini penulis akan mencoba mengupas mengenai gaya kepemimpinan Bupati Kabu­ paten Gorontalo yaitu Bapak David Babihoe Akib yang sukses memim­ pin Daerah kabupaten Gorontalo selama Dua Periode atau sekitar 10 Tahun. David Babihoe Akib selama men­ jabat Bupati sukses melakukan berbagai terobosan khususnya da­ lam bidang birokrasi demi mencip­ takan pelayanan yg profesional dan memuaskan para masyarakat. Berbagai kebijakan pun demi menciptakan Reformasi birokrasi terus digenjot sosok David Babihoe yang cu­kup Inovatif namun semua hal tersebut tentunya hanya bisa di­ wujudkan melalui proses pemikiran yang cukup matang dan terukur. Dari sini menurut beliau bahwa kesuksesan seorang pemimpin tidak bisa dipisahkan dari tiga hal tersebut diatas, dan nilai yang pertama yang harus dimiliki seorang Leader­ ship adalah kapasitas (capability) yang terdiri dari Character, Skill, dan Knowledge Dan beberapa terobosan yg dilakukan pemerintahan Kabupaten Gorontalo selama dipimpin oleh Ba­ pak David Babihoe Akib antara lain; Pertama, Mengeluarkan kebi­

jakan Perbub Nomor 3 tahun 2005 tentang pelimpahan tugas we­ wenang Bupati. Didalam perbub tersebut dijelaskan mengenai pem­ bagian kewenangan antara bupati dan wakil bupati termasuk para Sek­ da dan para asisten. Dalam Perbub tersebut wakil Bupati diberikan 51 Kewenangan , Sekertaris Daerah diberikan 41 kewenangan , Asisten dan SKPD diberikan 92 Kewenangan dengan pembagian kewenangan seperti ini maka dipastikan segala persolan Teknis yang menyangkut masalah admi­nistrasi bisa mengurangi beban seorang Kepala Daerah. Dan disisi lain pemberian ke­ wenangan kepada wakil Bupati akan membuat hubungan antara bupati dan wakil bupati menjadi harmonis dan wakil bupati tidak lagi disimbol­ kan sebagai pelengkap bupati saja. Dampak pembagian kewenangan ini maka tentu­ nya bisa membuat Bupati/kepalah Daerah akan lebih terfokus untuk memikirkan berbagai terobosan lainnya khususnya dalam mensejahterakan masyarakat yg di­ pimpinnya dan memiliki kesempat­an untuk lebih banyak melakukan blu­ sukan atau kerja diluar kantor dan bercengkrama langsung de­ ngan masyarakatnya yg dipim­ pinnya termasuk mendengarkan keluhan

Harian Umum

BERITA BEKASI Memberi Nilai Lebih

langsung para warganya. Dan satu hal yg penting persoal­ an kesalahan tanda tangan seperti yang pernah dialami Presiden Ri Joko widodo yg mengaku tidak tahu mengenai pengesahan penandata­ ngananan uang muka 100 juta untuk membeli mobil dinas bagi para peja­ bat negara tidak akan terjadi. Kedua, kebijakan larangan berkelit dalam melayani masyarakat dituangkan Bupati David Babihoe Akib melalu Perbub Nomor 33 ta­ hun 2010. Dalam Perbub tersebut dijelaskan mengenai 40 larangan berkelit bagi PNS atau ASN khusus­ nya dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. Ketiga, E Budgetting dalam pe­ ngelolaan APBD ,Bupati David Babi­ hoe Akib melakukan E Budgeting dalam pengelolaan anggaran bah­ kan lebih duluan memberlakukan kebijakan ini dibadingkan dengan gubernur DKI Jakarta Ahok namun kebijakan bapak David tidak ter­ ekspose media. Dengan pengelolaan anggaran secara E Budgettig maka tranparan­ si penggunaan anggaran APBD akan senantiasa bisa terpantau penggunaannya yg berdampak pada Clean Govermment and Good Governance. Dan bagi siapapun ASN yg men­ coba menyelewengkan Anggaran maka bapak bupati akan mengi­ pasnya dan memberhentikannya sebagai ASN. Keempat, dibentuknya MP. TPTGR yang bertugas untuk meneri­ ma,memeriksa dan mengadili para ASN yang bukan bendahara namu terindikaasi merugiakan keuangan daerah maka akan diproses melalui MP-TGR ini untuk mengembalikan kerugian keuangan Daerah. Demikian beberapa terobosan yang dilakukan bapak David Babi­ hoe Akib selama menjabat menjadi Bupati 2 periode dan masi banyak lagi inovaasi yg beliau lakuka na­ mun karena keterbatasan halaman maka tulisan ini dicukupkan sampai disini dan bagi anda yg penasaran dan ingin belajar Inovasi leadership silahkan kunjungi Kabupaten Goro­ talo. (*)

keinginan pemerintah untuk ce­ pat mengubah budaya yang telah terwariskan secara turun temurun bada birokrasi di Indonesia. Kelima, masih suburnya ko­ rupsi dan praktek nepotisme menjadi penyebab sulitnya pe­ merintah mengubah perekono­ mian dengan secara cepat. Bu­ tuh waktu panjang untuk bisa

memetik sebuah perencanaan jangka panjang. sayangnya masyarakat banyak yang meng­ inginkankan perubahan secara cepat padahal bukan pekerjaan yang mudah mengubah ke­ biasaan yang sedemikian lama mendarah daging lau berubah dalam waktu singkat. Keenam, banyak partai yang

fungsinya hanya sebagai lompat­ a­ n karir menjadi pejabat publik yang gila hormat sehingga ba­ nyak politisi menggunakan mo­ mentum Aji mumpung, bukan menggembleng diri menjadi poli­ tisi tanggung yang gigih berjuang untuk rakyat. Saat ini peran politisi malah sering terasa membebani daripada memberi solusi. (*)

Proteksi Keuangan dengan Dana Darurat

Penulis : Pical Gadi

Kepala Bidang Pemberdayaan Credit Union Mekar Kasih Makassar APA yang akan anda lakukan? Bayangkan anda memiliki seekor induk ayam ajaib yang bisa ber­ telur emas. Suatu hari seorang pencuri masuk ke kandang ayam ajaib itu. Di dalam ada ayam ajaib dan telur-telur emasnya. Anda hanya memiliki kesempatan un­ tuk menyelematkan salah satu­ nya, ayam atau telur-telur emas? Yang mana yang akan anda se­ lamatkan? Cara berpikir anda akan me­ nentukan jawaban anda. Jika kita hubungkan ilustra­ si di atas dengan manajemen keuangan keluarga, telur-telur emas tersebut berarti harta atau pendapatan, sedangkan ayam ajaib adalah sumber pendapatan. Menyelamatkan telur-telur berarti menyelamatkan pendapatan atau harta, sedangkan menyelamat­ kan ayam berarti menyelamatkan

sumber pendapatannya. Menyelamatkan sumber pendapatan jauh lebih penting ketimbang menyelamatkan harta. Harta masih bisa dicari lagi sela­ ma masih ada sumber pendapat­ an yang tersedia. Ini menjadi salah satu prinsip dasar layanan jasa yang diberikan asuransi dan lembaga keuangan serupa. Bagaimana memberikan protek­ si kepada sumber pendapatan anda jika pada suatu saat sumber pendapatan tersebut “malfunc­ tion” atau terhenti sama sekali. Sebagai informasi, ilustrasi pembuka di atas itu adalah per­ tanyaan yang diberikan kawan saya, seorang agen asuransi jiwa, saat dia sedang mempro­ mosikan “jualannya”. Memberikan perlindungan kepada sumber pendapatan memang penting, karena kita ti­ dak pernah tahu hari-hari suram yang sedang mengintai di depan. Jika hari suram itu datang, dan kita tidak siap menghadapinya, rencana­-rencana keuangan yang sudah kita rancang dengan baik bisa berantakan jadinya. Salah satu kiat yang juga bisa digunakan untuk mempersiapkan diri saat pendapatan terhenti ada­ lah membangun Dana Darurat (Emergency Fund). Dana daru­ rat digunakan pada saat sumber pendapatan mengalami masalah, misalnya pencari nafkah terkena PHK, menderita sakit atau usaha terganggu sehingga mengala­ mi kerugian. Sementara itu di sisi lain, biaya atau pengeluaran keluarga setiap bulan terus ber­ jalan, tidak bisa ditunda-tunda eksekusinya. Misalnya biaya konsumsi, tagihan-tagihan dan lain-lain. Pada prinsipnya, memba­ ngun dana darurat sama halnya dengan menabung. Dibutuhkan ketekunan dan penghematan disertai dengan komitmen un­ tuk mewujudkannya. Beberapa kiat yang bisa kita lakukan un­ tuk mulai membiasakan diri me­ nyisihkan pendapatan ke dalam tabungan antara lain. Pertama,

Membatasi gaya hidup. Biaya lifestyle seringkali menjadi kom­ ponen biaya yang menguras pendapatan. Periksa kembali daftar pengeluaran lalu pangkas biaya-biaya yang kurang perlu di­ realisasikan. Kurangi pengeluar­ an untuk entertainment, batasi shopping barang-barang mewah, kurangi kebiasaan kurang baik (merokok, alkohol, dan lain-lain) Kedua, menabung dari kelebihan pendapatan. Sisih­ kan pendapatan ke dalam dana darurat setiap kali anda memiliki kelebihan. Seperti bonus, THR, lembur, dan kenaikan gaji. Seka­ lipun terjadi kenaikan gaji, ber­ usahalah tetap melakoni gaya hidup sebelumnnya, sehingga kelebihan pendapatan dapat dia­ lokasikan untuk dana darurat. Ketiga, mengumpulkan receh­ an. Koin-koin kembalian dan uang kecil lainnya bisa kita kum­ pulkan untuk ditabung. Untuk menyelamatkan uang kecil anda di kasir supermarket, belanjalah dengan kartu debet jika memung­ kinkan. Keempat, berhemat. Dengan hidup hemat, kita dapat merea­ lisasikan belanja kurang dari anggaran bulanan yang telah ditetapkan sehingga kelebihan anggaran dapat ditabung ke da­ lam dana darurat. Besarnya dana yang dialo­ kasikan setiap bulan tergantung pada biaya hidup kita, dan be­rapa lama waktu yang kita ingin­ kan untuk membangun dana terse­ but. Semakin tinggi kebutuh­ an dana darurat dan semakin cepat tenggat waktu yang kita butuh­ kan, semakin besar pendapat­ an yang harus kita sisihkan se­ tiap bulan. Sebaliknya semakin rendah kebutuhan dana darurat dan semakin lama tenggat wak­ tu yang dibutuhkan semakin kecil pula pendapatan yang kita sisih­ kan setiap bulannya. Dengan mulai membangun dana darurat, kita sedang meran­ cang pertolongan pertama pada saat terjadi masalah keuangan dalam keluarga kita. (*)

PEMIMPIN UMUM/PENANGGUNG JAWAB : Lassarus Samosir | PEMIMPIN PERUSAHAAN : Asep Toha | REDAKTUR : Saparuddin, Jacksond Sitorus, Kamser Silitonga | Dewan Redaksi : Lassarus Samosir, Asep Toha, Saparuddin, Jacksond Sitorus, Kamser Silitonga | PRACETAK : Sucipto, Fakhrian Maulud R, Adhe Hikmah, Ricky Taufiq | SIRKULASI :­ Nurdin (Koordinator), Adul, Dika | IKLAN : Ilham Ardiansyah, Putri Prasklin, Tika | WARTAWAN : KOTA BEKASI : Siti ­Aisyahra M, Adi Talor, Asykur Hulu | KABUPATEN BEKASI : Gilang Bayu Nugraha, Kosasi, Priska, Jujun Junaedi | SEKRETARIS REDAKSI : Rini Suhermini | KEUANGAN : Yeni Handayani | LEGAL : Yono Kurniawan & Partner | ALAMAT REDAKSI/IKLAN : Jln. K.H Noer Alie, Ruko Sentra Niaga Kalimas Blok A No. 19. Kalimalang Bekasi Telp.Fax : 021-8833-9602 E-mail : beritabekasiredaksi@gmail.com PENERBIT : PT. Jembatan Mediatama Bekasi, KOMISARIS : H. Ishaq Robin, Direktur Utama : Lassarus Samosir, Direktur : Asep Toha PERCETAKAN : Temprina Media Grafika

SEMUA WARTAWAN BERITA BEKASI SELALU DIBEKALI TANDA PENGENAL ATAU SURAT TUGAS DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA/MEMINTA IMBALAN APAPUN DARI NARASUMBER.


BERITA KOTA

KAMIS, 23 April 2015

Terkait Halte APTB, Anggaran Dishub Perlu Diaudit BEKASI TIMUR, BERITA BEKASI- Selain dinilai lemah dalam menjalankan standar operasional prosedur (SOP), anggaran Dinas Perhubungan Kota Bekasi perlu dilakukan audit. Hal itu menyusul kondisi kumuhnya beberapa halte bus angkutan perbatasan terintegrasi bus transjakarta (APTB). Demikian ditegaskan praktisi pengamat perkotaan, Samudra Putra kepada BERITA BEKASI menanggapi kinerja Dinas Perhubungan setempat. Menurutnya, anggaran yang sudah disiapkan oleh negara dalam hal ini APBD Kota Bekasi, seharusnya disalurkan tepat sasaran. Seperti kata dia dengan perawatan terhadap halte bus APTB yang kumuh dan tak terawat yang disebabkan tindakan pembiaran oleh Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bekasi. “Jangan smpai kasus halte APTB berlarut-larut hingga menurunkan martabat aparatur Dishub,” ungkap Sa-

mudera Putra. Ditambahkan Samudra, perlunya dilakukan audit itu guna diketahui akan tepat sasaran atau tidak anggaran yang dialokasikan, di samping banyaknya kasus yang ramai jadi polemik, seperti kasus Extra Fooding. Lebih lanjut Samudra mengatakan, dengan kondisi halte bus yang seperti sekarang ini yakni kumuh, menimbulkan kesan adanya dugaan penggelapan yang dilakukan oknum dinas. Apalagi anggaran yang dialokasikan untuk biaya perawatan halte tersebut cukup besar yaitu Rp 100 Juta. “Saya rasa anggaran sebesar itu cukup memadai untuk biaya perawatan per halte. Jadi jika kondisi beberapa halte masih seperti sakarang ini (kumuh) maka, dugaan penggelapan mencapai miliaran karena biaya perawatan satu halte ratusan juta,” tuturnya. Lebih jauh Samudra Putra

Parpol HUT ke 17, PKS Komitmen Peduli dan Melayani Masyarakat BEKASI SELATAN, BERITA BEKASI - Memperingati hari ulang tahun (HUT) ke-17, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kota Bekasi berkomitmen untuk senantiasa terus peduli dan melaksanakan programprogram pelayanan kepada masyarakat. Ketua DPD PKS Choiruman J Putro Kota Bekasi Chairoman J Putro mengatakan, di usia yang sudah beranjak dewasa, PKS harus hadir untuk membantu dan melayani masyarakat Kota Bekasi. “Kita adalah partai dakwah, ada atau tidak ada pemilu, peran-peran pelayanan harus terus dilaksanakan. Selain itu, para kader PKS yang sudah menjadi Anggota DPRD maupun DPR RI dan Jabar, wajib memberikan kontribusi pemasukan untuk kemajuan Kota Bekasi,” ungkap Chairuman J Putro kepada BERITA BEKASI, Rabu (22/4). Menurut Chairuman, peringatan HUT PKS ke-17 yang diinisiasi oleh Gema Keadilan ini dilakukan, untuk menjaga semangat kader akan nilai perjuangan dakwah para pendiri partai dan perintis perjuangan dakwah untuk mewujudkan Indonesia yang adil, sejahtera dan bermartabat. “Sebagai Ketua, semoga PKS di Kota Bekasi semakin kokoh dalam membina masyarakat, memperluas pelayanan dan kepedulian kepada masyarakat sehingga meraih kejayaan. Para kader PKS nya juga tetap solid dalam menjalankan amanah untuk melayani masyarakat Kota Bekasi,” bebernya.(ais/par)

lingkungan Pemilihan RT dan RW Bebas Pungutan

SITI AISYAHRA/BERITA BEKASI

Pemilihan Ketua RW di Kelurahan Margahayu, Kecamatan Bekasi Timur, Kota Bekasi. BEKASI TIMUR, BERITA BEKASI- Proses pemilihan Rukun Tetangga (RT) dan Rukun Warga (RW) saat ini berlangsung kerap dijadikan alat bagi Incumbent dalam melakukan pungutan kepada para calon yang maju. Sekretaris Kelurahan Margahayu, Ngadino menilai dalam proses pemilihan RT dan RW kerap dijadikan alat bagi incumbent dan panitia pemilihan untuk melakukan pungutan kepada para calon. Hal ini tentu sangat mencuat setelah 3 calon RW yang diduga dimintai anggaran Rp 2,5 Juta oleh oknum RW incumbent. “Dengan alasan untuk pembiayaan pemilihan RW untuk konsumsi, panggung, soundsystem. Selama ini belum ada peraturan yang mengikat terkait pendanaan proses pemilihan RT dan RW tersebut, sehingga kerap digunakan celah oleh para oknum,”ungkap Ngadino kepada BERITA BEKASI, Rabu (22/4). Menurut Ngadino, secara aturan di Perda No. 4 Tahun 2005 tentang RT dan RW hanya mengatur terkait proses pengisian jabatan tidak mengatur mengenai pendanaan inilah yang jadi kendala. “Pihak kelurahan tidak ikut campur tangan dalam proses pemilihan RT dan RW. Dan hanya sebatas pengawalan pelaksanaan pemilihannya saja. Jadi semua harus murni, prosesnya kita tidak tahu, semuanya diserahkan ke panitia pemiliham,” paaparnya yang menambahkan, dari 26 RW yang ada di Margahayu terdapat 3 RW yang akan melakukan pemilihan di bulan April ini.(ais/par)

ROMOKOSASIH/BERITA BEKASI

Samudera Putera (kanan) saat berdidkusi terkait kinerja SKPD Dishub Kota Bekasi. mengatakan, sebagai wilayah penyanggah ibukota Jakarta seharusnya Kota Bekasi ini tidak selalu menggantungkan harapannya pada pihak swasta. “Mandiri lebih elegant karena memang dana dari negara sudah disiapkan, jangan lantas digunakan oleh oknum

Dishub dengan alasan dana belum cair, atau dengan istilah belum ketok palu dari DPRD Kota Bekasi,” tandasnya. Seperti diketahui banyaknya halte APTB aset pemerintah Kota Bekasi terbengkalai dicermati oleh Wasimin anggota Komisi B DPRD Kota Beka-

si. “Halte APTB sesungguhnya wajib untuk dirawat sebagai sarana publik,” ujar Wasimin kepada BERITA BEKASI. Terkait dengan kondisi halte yang sudah sangat kumuh di beberapa titik Kota Bekasi, memubat Wasimin angkat bicara. “Sebagai wakil rakyat tentu saja merasa prihatin atas kondisi halte APTB, sehingga layanan masyarakat terabaikan,” terang Politisi PDIP ini. Rasa prihatin Wasimin beralasan mengingat ada pos perawatan bagi halte di Kota Bekasi. “Biaya maintenance berkisar Rp 100 Juta per halte maka logika bicara jika kondisi halte tak dirawat, kemana raib nya biaya perawatan,” tandas Wasimin. Namun ke depannya Wasimin berharap untuk perawatan halte dilakukan bertahap. “Jangan sekaligus langsung dihabiskan uang perawatannya tapi step by step sehingga bertahan hingga 12 bulan,” pungkasnya.(kos/par)

3

ROMOKOSASIH/BERITA BEKASI

Bus APTB Kota Bekasi menaikkan penumpang di sembarang tempat.

PEMADAMAN LISTRIK SEPIHAK TERUS TERJADI Kinerja PLN UPJ Bekasi Sangat Buruk PEMADAMAN listrik tanpa pembritahuan hingga merugikan masyarakat terus dilakukan pihak perusahaan listrik negara (PLN). Ironisnya, kendati tindakan itu kerap mendapat kecaman dari berbagai pihak, namun tidak membuat pihak PLN melakukan perubahan terkait kinerjanya. MUSTIKA JAYA, BERITA BEKASI- Bahkan, selama dua hari berturut-turut, warga di Bekasi harus mengeluhkan padamnya aliaran listrik dari PLN. Sebelumnya, pada Selasa (21/4) listrik padam hingga beberapa jam terjadi di Kelurahan Setia Darma, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi. Akibatnya, beberapa perusahaan yang berdomisili dilokasi tersebut harus menghentikan aktifitasnya. Kontan hal itu

membuat kesal para pegawai dari beberapa perusahaan yang ada, dengan sikap dari PLN. Pemadaman sepihak tanpa ada pemberitahuan juga terjadi di Kelurahan Cimuning, Kecamatan Mustika Jaya, Kota Bekasi, dimana pemadaman yang dilakukan terjadi selama 4 jam lebih. Berbeda dengan di Setia Darma, di Cimuning pemadaman dilakukan pada siang hari. Warga yang tinggal di kelurahan tersebut jelas sangat ma-

rah dan kecewa dengan kinerja buruk dari PLN. Bahkan menurut beberapa warga, padamnya listrik yang dilakukan secara sepihak bukan kali pertama, pada Rabu (22/4) ini saja, melainkan juga sudah berulang kali terjadi. “Tidak sedikit warga yang komplain ke pihak PLN, namun dengan alasan kerusakan yang tidak dapat dijelaskan kerusakan apa yang terjadi, pihak PLN yang dihubungi melalui sambungan PLN mengaku keluhan akan ditindak lanjuti,” ungkap Lis warga Kampung Rawa Bebek, Cimuning, Mustika Jaya kepada BERITA BEKASI. Anehnya kata dia, setelah banyak warga yang komplain karena dengan kerapnya pemadaman listrik secara sepihak hingga membuat alat rumah tangga yang menggunakan arus listrik mengalami kerusakan, pi-

Tidak sedikit warga yang komplain ke pihak PLN, namun dengan alasan kerusakan yang tidak dapat dijelaskan kerusakan apa yang terjadi, pihak PLN yang dihubungi melalui sambungan PLN mengaku keluhan akan ditindak lanjuti

hak PLN tidak juga memperbaiki kinerjanya. Dengan seringnya listrik padam itu lanjut dia, justru membuat warga lelah melakukan protes kepada pihak PLN karena tidak ada perubahan yang dilakukan. “Kita protes terus, memang tidak

lama kemudian listrik menyala. Tapi pemadaman itu terus terjadi kendati tidak dalam waktu satu bulan sekali. Yang pasti sering mungkin setahun lebih dari 10 kali padam,” cetusnya kesal. Untuk itu kata Lis, dengan kerapnya padam listrik dalam jangka waktu yang cukup tanpa adanya pemberitahuan seharusnya dapat menjadi perhatian dari pemerintah pusat atau jajaran direksi PT PLN terkait kinerja pegawai di tingkat daerah, seperti Kota dan Kabupaten Bekasi. “Saya mengharapkan adanya tindakan kongkrit terkait buruknya kinerja dari pihak PLN yang ada di daerah dalam hal ini kota dan kabupaten Bekasi,” tandasnya.(par)

Korban KDRT Diteror Teman Pelaku BEKASI SELATAN, BERITA BEKASI- Kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) kembali terjadi. Kali ini menimpa seorang ibu rumah tangga berinisial YN (35) warga Kampung 200, Kelurahan Margajaya, Kota Bekasi dengan pelaku SS. Pelaku tidak lain suami korban yang bekerja sebagai seorang kontraktor. Menurut korban YN, bahwa laporan sebagai korban KDRT dilakukan ke Polresta Bekasi Kota didorong motivasi sendiri yang sudah tak tahan disiksa suami. “KDRT ini saya alami keempat kalinya, jadi saya terkahir mengalami pingsan setelah bibir saya ditonjok, rahang saya dipukul dengan tangan kosong tapi ada cincin batu akik besar hingga saya tak sadarkan diri,” ujar YN kepada BERITA BEKASI, Rabu (22/4). Menurut YN, kronologi KDRT pertama dilakukan suaminya saat di warung proyek. “Saat itu di kantor suami saya dan disaksikan orang proyek, saya diten-

dang hingga punggung lebam,” cerita YN. Saat KDRT pertama YN sengaja mendiamkan dengan harapan pelaku SS yang suami bakal berubah. Sayangnya KDRT hingga berlangsung empat kali dan akibatnya fatal. “Rahang saya bengkak, bibir saya pecah akibat pukulan membabi buta suami, lantas punggung saya sakit ditendang,” papar YN. Kejadian KDRT terakhir berlangsung pada Kamis (27/3) sekitar jam 11.00 WIB. “Saya laporkan Jumat (28/4) dengan LP Nomor: TBL/498/K/III/2015/ SPKT/Resta Bks Kota dan selanjutnya saya dilakukan visum di RSUD Kota Bekasi,” terang YN. Selang dua hari paska KDRT tiba-tiba YN diteror oleh teman suami. “Lewat HP saya diancam agar jangan lapor masalah KDRT, dia bilang semuanya bisa dibeli dengan uang dan dia beranggapan dengan uang semuanya bisa selesai. Karena saya akui suami untuk masalah eko-

nomi sangat bagus karena SS itu kontraktor,” papar YN. Sambil menunjukkan nomor telpon yang melakukan teror Hp 0812.8555.4*** bahkan peneror mengaku dari Polda Metro bernama Bambang. Kini kasus KDRT yang dialami YN tersebut ditangani Kanit Perempuan dan Perlindungan ANak (PPA) Polresta Bekasi Kota AKP Tri Rahayu. Proses lebih lanjut rencananya akan memang-

gil para saksi yakni Ibu Ici dan Bibi Inah serta SS sebagai pelaku sekaligus s u a m i korban. (kos/par)

ROMOKOSASIH/BERITA BEKASI

YN sebagai KDRT dari SS sang suami tengah menunjukkan Surat LP Mapolresta Bekasi Kota. Foto-foto YN yang sempat direkam HP terlihat luka akibat KDRT dan telah dilakukan divisum (kiri)

Tessy Menangis Dituntut Satu Tahun Penjara

ROMOKOSASIH/BERITA BEKASI

Tessy menangis usai dituntut satu tahun penjara oleh JPU di Pengadilan Negeri Kota Bekasi Rabu (22/4)

BEKASI SELATAN, BERITA BEKASI - Jaksa Penuntut Umum (JPU) Sunarto menuntut terdakwa Kabul Basuki alias Tessy dengan tuntutan satu tahun penjara dengan pertimbangan karena terdakwa ingin sembuh dan menyesali perbuatannya. “Tuntutan yang kita ajukan sesuai dengan kondisi obyektif terdakwa yang ingin sembuh serta menyesali perbuatannya,” ujar Sunarto dalam sidang lanjutan yang digelar di Pengadilan Negeri Kota Bekasi, Rabu (22/4) . Mendengar tuntutan Jaksa, Tessy menangis sesegukan sambil memohon kepada Hakim Ketua Bongbongan Silaban agar putusan dapat diringankan. “Saya sudah tak bisa apa-apa dan juga usia saya sudah uzur, Pak Hakim,” tutur Tessy dalam persidangan. Sementara itu Jaksa Penuntut Umum (JPU) berharap saat menja-

lani hukuman sambil direhab. “Masa menjalani hukuman alangkah baiknya dipergunakan yang bersangkutan menjalani rehabilitasi,” terang Sunarto. Usulan untuk menjalani rehabilitasi diajukanlah di Sukabumi. “Yayasan Kalima yang akan membimbing Tessy dan dipilih karena para penghuni mengalami sesuatu akan lebih bagus,” Usulan untuk menjalani rehabilitasi diajukanlah di Sukabumi. “Yayasan Kalima yang akan membimbing Tessy dan dipilih karena para penghuni mengalami sesuatu dampak yang berakibat akan lebih bagus,” papar Sunarto. Sidang ditunda minggu depan, Rabu (29/4) untuk mendengarkan vonis putusan Hakim yang diketuai Bobgbongan Silaban didampingi Hakim Anggota Suwarsa dan Agusti.(kos/par)


4

BERITA BOLA

KAMIS, 23 April 2015

lensa I Made tak Pakai Pelindung Kepala BERITA BEKASI- Penjaga gawang Persib I Made Wirawan siap kembali membela timnya pada laga lanjutan Grup H Piala AFC 2015 kontra New Radiant di Maladewa, 29 April mendatang. Kepastian itu didapat setelah kondisi Made membaik usai mengalami benturan pada laga QNB beberapa waktu lalu. Pelatih Djadjang Nurdjaman mengatakan, rasa sakit yang sempat dirasakan Made sudah menghilang. Rencananya penjaga gawang asal Bali ini pun akan diproyeksikan untuk kembali tampil setelah saat timnya menghadapi Lao Toyota absen dan digantikan Muhammad Natshir. "Made sudah tidak ada masalah. Ia juga sudah bisa mengikuti semua materi latihan. Dan saya juga tanya kemarin ke Made. Ia sudah siap tampil," kata pelatih yang karib disapa Djanur ini. Dokter Tim Persib Rafi Ghani menambahkan, Made pun sudah mempunyai kepercayaan diri kembali. Hal itu bisa terlihat dari beberapa program latihan yang sudah diterapkan selama ini. "Rencana untuk memakai pelindung kepala kayaknya tidak jadi. Karena memang susah mencari pelindung kepala untuk sepakbola. Kita tidak bisa sembarangan memakai pelindung kepala, jadi khusus. Kita sulit mendapatkannya," ucapnya. Rafi mengakui, pelindung kepala sempat ia sarankan dan dipakai oleh Tony Sucipto saat mengalami sobekan di kepalanya. "Pelindung kepala itu saya bikin sendiri, yang penting bagian kepalanya terlindungi. Tapi sekarang tidak bisa digunakan Made, karena beda juga, terlalu tipis untuk Made," jelasnya. (net/ ast)

Penjaga gawang Persib I Made Wirawan

sorot Ketum KOI Minta PSSI Introspeksi BERITA BEKASI- Ketua umum KOI, Rita Subowo, angkat bicara terkait konflik antara Kemenpora dan PSSI. Itu setelah, dirinya menerima kunjungan pengurus PSSI di kantor KOI, Jakarta, beberapa waktu lalu. Rita pun mengakui dirinya masih belum menerima salinan surat resmi dari Kemenpora, terkait KOI yang diminta mensupervisi kompetisi dan timnas Indonesia dan pembekuan PSSI. "Bagaimanapun sepakbola Indonesia harus diselamatkan. Harus berjuang apakah melalui dialog, pendekatan, introspeksi. Saya bilang coba dialog dengan Pemerintah, apalagi kalau hanya soal liga. Saya sudah merasakan sulitnya mempersatukan dua liga waktu itu," kata Rita, kepada wartawan. Menurutnya, semua pihak harus punya niat dan satu tujuan menyelamatkan sepakbola tanah air. "Karena mengingat kita akan menghadapi SEA Games dan kita akan jadi tuan rumah Asian Games. Kalau ada apa-apa kan, Asian Games jalan tapi sepakbola tidak ikut," tuturnya. "PSSI harus introspeksi hal-hal yang dianggap merugikan oleh Pemerintah. Tentunya lewat dialog. Yang penting harus diselamatkan lah keutuhan ini. Jangan sampai nanti terpecah lagi. Karena kita sudah melihat prosesnya luar biasa sulit. Jangan sampai terulang lagi," tambah Rita. Lebih lanjut, wanita yang juga bersahabat karib dengan Presiden FIFA, Sepp Blatter, itu mengungkapkan dirinya bakal segera menemui Menpora Imam Nahrawi. Dia akan berusaha berdialog dengan Imam agar duduk bersama dengan semua pihak, supaya bisa menyelesaikan masalah ini secara baik. "Apapun bentuknya kami akan bantu Pemerintah karena kami juga mendukung kebijakan Pemerintah. Tapi kita juga tidak ingin olah raga tanah air ada masalah. Karena selain harus tunduk kepada Pemerintah, pada undang-undang, mereka juga punya international federation masing-masing yang punya regulasi sendiri. Mohon bisa dimengerti," ujarnya. "Bukan berarti kita takut pada FIFA, tapi kita harus menghormati mereka kalau masih mau menjadi anggotanya," pungkasnya. (net/ast)

Rita menuturkan saat ini semua pihak harus berpikir untuk menyelamatkan sepakbola Indonesia.

Menpora Diancam

Dibunuh Dampak Pembekuan PSSI Yang Dianggap Sangat Ekstrem

Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi mendapatkan berbagai reaksi selepas membekukan PSSI. Dia mengaku dihajar di media sosial hingga ada SMS ancaman pembunuhan. BERITA BEKASI- Surat pembekuan PSSI yang ditandatangani oleh Imam beredar hari Sabtu (18/4). Hal itu bersamaan dengan kongres luar biasa PSSI yang berlangsung di Surabaya, yang menghasilkan pucuk pimpinan baru di bawah La Nyalla Matalitti sebagai ketua umum. Seusai sebuah acara seminar di Hotel Atlet Century, Selasa (21/4), Imam mengungkapkan beragam reaksi usai keputusannya membekukan PSSI. "Coba Menpora di media sosial, dihajar. SMS ke saya ada yang diancam bunuh segala macam. Nggak (usah dibalas), mereka semua teman saya, saudara saya," ungkap Imam kepada pewarta. Imam juga memberikan jawaban saat ditanya mengenai pengambilalihan kantor PSSI di kawasan stadion Gelora Bung Karno. "Ya itu kawasan milik pemerintah. Belum tahu karena itu urusan Setneg. Kemenpora belum berko-

ordinasi dengan Setneg (soal itu). Mungkin mereka bikin tempat tersendiri di atas tanah, jadi di luar teritori pemerintah," ujar Imam. Sementara Reni Marlinawati, Komisi X DPR RI dari Fraksi PPP menganggap, langkah Menpora dengan menerbitkan keputusan sanksi administrasi terhadap PSSI merupakan langkah ekstrem. Ibarat ingin menangkap tikus di lumbung padi, Menpora justru membakar lumbungnya. Keputusan ini tentu akan memberi dampak secara langsung terhadap persepakbolaan Indonesia. Ancaman sanksi FIFA menjadi konsekwensi terburuk yang akan diterima Indonesia. "Seperti timnas kelompok usia muda sampai jenjang senior tidak bisa berlaga di kalender FIFA. Klub-klub Indonesia juga terancam tidak bisa bermain di liga naungan FIFA. Dana bantuan untuk bimbingan yang jumlahnya miliaran

rupiah juga potensial dicabut FIFA," kata Reni, Rabu (22/4). Tidak hanya merugikan organisasi. Pemain Indonesia yang meniti karier di luar negeri terpaksa dipulangkan. Dari sisi bisnis, sponsor juga bisa membatalkan kontrak karena meskipun liga berlangsung hanya akan menjadi liga antarkampung. Klub rugi, pemain rugi semua aspek dalam sepakbola juga mengalami kerugian. Reni meminta pemerintah dan PSSI duduk bersama mencari solusi atas persoalan tersebut. Kedua belah pihak dapat berembug dengan prinsip keseteraan dan diharapkan dapat

mengambil kesepakatan yang intinya demi kemajuan sepakbola nasional. "Kedua belah pihak hendaknya juga jangan menunjukkan diri merasa paling benar. Sikap jemawa kedua belah pihak sudah pasti merugikan sepakbola Indonesia dan semua elemen terkaitnya," papar Reni. (net/ast)

Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi mendapatkan SMS ancaman pembunuhan.

Presiden AFC : La Nyalla Akan Berkontribusi Besar

Djanur Berharap Kompetisi Tetap Berjalan

NET/BERITA BEKASI

HARAPAN. Djajang Nurdjaman, kami sudah meyakinkan mereka dan mudah-mudahan kita berharap kompetisi bisa berlanjut.

NET/BERITA BEKASI

Presiden AFC, Salman Bin Ebrahim Al Khalifa nyatakan dukungannya terhadap La Nyalla. BERITA BEKASI- Konfederasi Sepakbola Asia (AFC) secara khusus menyampaikan ucapan selamat kepada La Nyalla Mahmud Mattalitti, yang terpilih sebagai ketua umum PSSI periode 2015-2019. Seperti diketahui, La Nyalla terpilih berdasarkan hasil Kongres Luar Biasa PSSI di Surabaya, 18 April lalu. Namun, eksistensi La Nyalla sebagai ketum PSSI yang baru, saat ini masih belum mendapatkan legitimasi dari Kemenpora RI.

Pasalnya, Kemenpora dengan tegas menyatakan tidak mengakui organisasi PSSI melalui surat bernomor 01307 tahun 2015, yang ditandatangani Menpora, Imam Nahrawi, per tanggal 17 April 2015. Sebaliknya, Presiden AFC, Salman Bin Ebrahim Al Khalifa, melalui suratnya tertanggal 20 April 2015 secara resmi menyatakan dukungannya terhadap La Nyalla. "Saya tidak ragu bahwa Anda akan membuat kontribusi

berharga untuk pengembangan sepakbola di negara Anda," tulis Salman, dalam suratnya kepada La Nyalla. "Sebagai Presiden AFC dan perwakilan FIFA, saya meyakinkan Anda bahwa AFC mendukung penuh upaya Anda untuk meningkatkan potensi sesungguhnya dari permainan yang indah di Indonesia. Dimana sepakbola bukan hanya sebuah olahraga, tapi gairah untuk jutaan orang," tambahnya. (net/ast)

BERITA BEKASI- Kekisruhan yang terjadi antara Kemenpora dan PSSI dinilai tidak berdampak signifikan pada mental skuad Persib Bandung. Mereka tetap berlatih seperti biasa meski kompetisi QNB League 2015 belum jelas kapan akan dilanjutkan kembali. "Saya pikir tidak terlalu serius. Pemain masih dalam keadaan ceria. Kami juga sudah meyakinkan mereka dan mudah-mudahan kita berharap kompetisi bisa berlanjut," ujar pelatih Djadjand 'Djanur' Nurdjaman di Bandung. Di tengah terombangambingnya dunia persepak-

bolaan nasional, muncul wacana liga akan kembali bergulir meski tidak dikelola PSSI. Djanur sendiri ogah berkomentar panjang lebar seputar hal itu. Yang jelas ia berharap liga segera bergulir lagi. Sebab selama ini Persib su­dah mempersiapkan di­ri dengan matang untuk me­ ngarungi kompetisi dengan tekad mempertahankan gelar juara liga. "Ya siapa pun yang mengurus di sana, kita ber­ harap kompetisi tetap bergulir sehingga apa yang kita persiapkan selama ini tidak sia-sia," kata Djanur. (net/ast)

QNB League Dilanjutkan, Arema Siap Tempur BERITA BEKASI- QNB Lea­ gue direncanakan bakal kembali bergulir pada 25 April 2015 setelah sempat tersendat mulai 12 April. Kendati masih ada pembicaraan soal pengelolaan liga setelah dibekukannya PSSI, operator kompetisi PT Liga Indonesia menyatakan kompetisi bakal lanjut. Kabar tersebut disambut senyum oleh Pelatih Arema Cronus Suharno. Dengan bergulirnya kembali QNB League, diharapkan situasi kompetisi tidak lebih parah lagi. Arema rencananya bakal menjamu Pelita Bandung Raya di Stadion Kanjuruhan, 25 April mendatang. "Saya dengar kompetisi akan berlanjut pada 25 April dan tentu saya senang karena situasi tidak lebih buruk lagi. Yang saya khawatirkan, kompetisi menjadi tertunda lagi. Sedangkan selama ini efeknya sudah cukup berat bagi pemain," tutur Suharno.

Suharno bersama staf kepe­ latihan Arema sebelumnya te­ lah memprogram tim untuk ber­­tanding 25 April. Bahkan, mu­­lai awal pekan ini latihan sudah meng­ arah ke aspek taktik meng­­hadapi Pelita Bandung Ra­ ya. "Secara teknis tim siap me­ lanjutkan pertarungan," lanjutnya mantap. Soal libur selama hampir tiga pekan tanpa laga uji coba, Suharno menilai kondisi pemainnya masih terjaga. Pemain tetap bisa melahap menu latihan dengan antusias dan diharapkan situasi positif tersebut terus berlanjut hingga kompetisi bergulir lagi. Keluh-kesah terkait situasi sepakbola coba dihilangkan agar tak berujung pada fokus pe­ main di liga. "Sekarang tidak perlu mengeluh lagi. Kalau memang kompetisi berlanjut, Arema harus menghadapi dengan kepala tegak dan semangat

tinggi," tandasnya. Ketika merasakan timnya dalam kondisi bagus, Suharno tetap masih dibayangi belum moncernya performa Singo Edan. Permainan di bawah standar yang ditunjukkan kala menjamu Persija Jakarta dan Barito Putra, membuktikan tim kebanggaan Aremania masih memiliki misi besar. Striker Arema Cronus Samsul Arif mengungkap dirinya juga tak sabar ingin bermain di lanjutan QNB League. "Jelas kabar bagus kalau kompetisi dijalankan lagi. Memang seharusnya kompetisi tetap berjalan agar ada kepastian terhadap karir pemain," sebut pemain asal Bojonegoro ini. Kendati sebelumnya merasa gelisah dengan nasib kompetisi yang tertunda, Samsul siap fokus penuh dalam lanjutan QNB League. Dia yakin rekanrekan setimnya juga siap men-

garungi lanjutan kompetisi, baik secara teknik maupun mental. Dalam pertemuan antara kontestan liga dengan PT Liga Indonesia, Senin 20 April 2015 malam WIB, diputuskan kompetisi tetap 18 klub dengan Arema Cronus dan Persebaya Surabaya di dalamnya. Sebelum itu, sempat ada kekhawatiran dari Arema terkait eksistensi mereka di liga setelah Menpora membekukan PSSI. (net/ ast)

Pelatih Arema Cronus Suharno, menyatakan kesiapannya untuk melanjutkan QNB League yang kembali bergulir pada 25 April 2015.


BERITA BOLA sorot Barcelona Akan Juara Liga Champions

KAMIS, 23 April 2015

Lini Tengah Kunci Arsenal Ketika Berhadapan dengan Chelsea Akhir Pekan Ini

Zlatan Ibrahimovic

NET/BERITABEKASI

BERITA BEKASI- Penyerang PSG, Zlatan Ibrahimovic mengungkapkan dukungannya kepada Barcelona untuk memenangkan Liga Champions musim ini. Pernyataan ini ia sampaikan setelah PSG dikalahkan Barca dengan agregat 1-5. Dua gol dari Neymar memastikan kemenangan Barcelona di leg kedua yang digelar di Camp Nou. Kemenangan ini sekaligus melengkapi kemenangan 3-1 Barcelona di leg pertama di Paris. Meskipun kalah, namun Ibrahimovic mengatakan bahwa dia tak begitu kecewa kalah dari Barcelona. Menurutnya, Barca adalah tim yang lebih baik dan bisa jadi akan juara tahun ini. "Kami harus realistis, Barcelona itu lebih baik dari kami. Mereka adalah tim yang lebih baik dan pantas menang," ujarnya. "Mereka mungkin akan melangkah untuk memenangkan Liga Champions musim ini," tandasnya.(net)

lensa Sihir Simeone Mengubah Atletico

NET/BERITABEKASI

Diego Simoene BERITA BEKASI- Sosok Diego Simeone menjadi perhatian masyarakat luas dan pecinta sepakbola pada umumnya selama beberapa musim belakangan ini. Seperti yang dilakukannya musim lalu, membawa Atletico tampil di partai final Liga Champions dan mempersembahkan trofi La Liga untuk Los Rojiblancos setelah penantian panjang selama 18 musim. Hebatnya, sukses Atletico menjadi penguasa tanah Spanyol dengan menghentikan dominasi dua raksasa, Real Madrid dan Barcelona. Sementara musim ini, penampilan Fernando Torres cs tak kalah mengagumkan. Kembali kepada sosok Simeone, pria asal Argentina ini dinilai sebagai kunci sukses Atletico dalam beberapa musim terakhir. Di bawah tangan dinginnya pula, Atletico menjadi salah satu kekuatan yang kini diperhitungkan, baik di pentas domestik maupun internasional. “Atletico harus melalui masa yang sulit, di mana mereka tidak mampu mengalahkan Real Madrid, tetapi Atletico segala hal telah berubah. Aletico telah mematahkan penghalang psikologis. Mereka melakukannya karena organisasi, stabilitas, dan sebuah proyek yang baik, serta pemimpin besar seperti Simeone,” tutur mantan pemain, Veljko Paunovic, Rabu (22/4). “Dia mengirimkan rasa percaya yang begitu besar untuk seluruh pemainnya. Mereka semua berkembang di bawah asuhan Simeone dan mencapai yang terbaik,” tuntas pria asal Sebia berusia 37 tahun itu. (net/ast)

BERITA BEKASI- Bagaimana meramu keseimbangan yang tepat di lini tengah dinilai akan jadi kunci buat Arsenal ketika berhadapan dengan Chelsea di partai Premier League akhir pekan ini. The Gunners belum pernah lagi bisa mengalahkan The Blues sejak Oktober 2011, sebuah catatan buruk yang sudah pasti ingin segera diakhiri oleh Arsenal. Peluang terdekat hadir saat menjamu Chelsea, Minggu (26/4). Untuk laga itu Martin Keown, bek Arsenal periode 1993–2004, menyarankan agar Arsene Wenger tetap pada gayanya sendiri yang sudah terbukti cukup berhasil mengantar timnya ke posisi dua klasemen di bawah Chelsea. “Arsene Wenger jarang memainkan dua gelandang bertahan secara bersamaan, di lini tengah ia suka menerapkan kreativitas,” kata Keown kepada Sky Sports News dan dikutip London Evening Standard. “Itu sebenarnya menjadi sedikit kelemahan Chelsea musim ini. Cesc Fabregas sudah memainkan peran itu buat mereka dan Nemanja Matic juga telah melakoninya. Jadi tinggal bagaimana menemukan keseimbangan tepat di lini tengah. “Saya pikir Arsenal akan berusaha menekan Chelsea dan Chelsea mungkin akan menempatkan gelandang ekstra di lini ini. Jose Mourinho biasanya mencari taktik untuk meredam permainan lawan dan Wenger cenderung tetap pada gayanya sendiri,” tutur pria yang kini menjadi analis sepakbola tersebut. Arsenal saat ini tertinggal 10 poin dari Chelsea dengan musim menyisakan enam laga lagi. Secara matematis Arsenal memang masih berpeluang menyalip Chel-

sea walaupun Keown tidak terlalu yakin itu akan terjadi. “Chelsea sudah menjadi momok untuk Arsenal dan saya tak ingat kapan kali terakhir Arsenal mengalahkan mereka. Chelsea akan jadi kampiun yang pantas karena punya keseimbangan bagus di timnya dan Eden Hazard sudah menjadi pemain yang menonjol di liga musim ini,” ucap peraih tiga titel Premier League bersama Arsenal itu. “Ada kesegaran tersendiri dengan Arsenal dan Chelsea akan ingin tetap mampu mempertahankan keunggulan atas Arsenal karena saya merasa mereka (Arsenal) b i s a menjadi penantang serius musim depan. Musim ini ada keyakinan lebih besar di Arsenal, ada persaingan internal, dan saya pikir para pemain Arsenal tidak sabar untuk menghadapi Chelsea,” sebut Keown. (net/ast)

Robben Berharap Bisa Tampil di Semifinal BERITA BEKASI- Arjen Robben masih harus bersabar sebelum benar-benar sembuh dari cedera yang dialaminya. Winger Bayern Munich itu berharap sudah fit saat timnya tampil di semifinal Liga Champions. Robben absen sejak bulan Maret lalu lantaran mengalami cedera otot perut. Dia diperkirakan baru bisa pulih pada bulan depan. Tanpa Robben, Bayern melalui enam pertandingan terakhirnya dengan meraih lima kemenangan dan satu kekalahan. Satusatunya kekalahan itu didapat Die Roten di arena Liga Champions, yaitu di kandang Porto dengan skor 1-3. Tapi, kekalahan tersebut berhasil dibalas Bayern pada pertemuan kedua di Allianz Arena. Mereka menang telak 6-1 dan lolos ke semifinal. Leg pertama semifinal Liga Champions akan dilangsungkan pada 5 dan 6 Mei mendatang, sedangkan leg kedua pada 12 dan 13 Mei. Robben berharap sudah pulih pada saat itu dan bisa

memperkuat Bayern. "Proses pemulihan cedera otot perut saya berjalan baik. Tapi, pertandingan ini (melawan Porto) tak terjangkau," ujar Robben kepada NOS seperti dikutip Soccerway. "Tak lama setelah saya cedera, dokter mengatakan bahwa saya akan absen selama enam pekan. Saya sekarang sudah absen empat pekan. Itu berarti saya akan pulih dalam dua pekan," sambungnya. "Saya tak ingin terburuburu. Saya ingin memastikan bahwa saya sudah fit ketika saya kembali dan tidak mengalami masalah lagi," tutur pemain asal Belanda itu. "Kemarin saya untuk pertama kalinya berada di lapangan latihan. Saya berlari, tapi pastinya bukan sprint," jelas Robben. "Saya berharap bisa main di semifinal lagi," katanya. Robben tampil pada 29 pertandingan bersama Bayern pada musim ini dengan sumbangan 19 gol dan 10 assist. (net/ ast)

NET/BERITABEKASI

SABAR. Arjen Robben masih harus bersabar sebelum benarbenar sembuh dari cedera yang dialaminya.

Momen Fellaini Beraksi Lagi di Goodison Park BERITA BEKASI- Akhir pekan ini Manchester United akan melawat ke markas Everton. Itu disebut sebagai momen tepat buat Marouane Fellaini menyambangi bekas klubnya. Fellaini bergabung dengan dari Everton pada musim panas 2014 lalu tetapi tidak ikut bermain saat ‘Setan Merah’ kalah 0-2 di Goodison Park yang juga menjadi laga terakhir David Moyes untuk MU. Musim pertamanya di Old Trafford sendiri tidak berjalan mulus. Namun, peruntungannya berubah musim ini. Di bawah arahan Louis van Gaal, pemain internasional Belgia itu jadi salah satu andalan. Hal itulah yang membuat Fellaini diyakini akan tampil lebih nyaman di Goodison Park, Minggu (26/4) malam WIB, ketika ia niscaya akan kembali diandalkan MU ketika menghadapi Everton yang merupakan bekas

MOMEN.Marouane Fellaini menyambangi bekas klubnya yang kemudian disebut momen tepat. klubnya sendiri. “Menurut saya akan bagus buat Fellaini kembali ke Goodison saat ini karena ia kembali dalam kondisi mental yang lebih baik. Ia dalam performa lebih baik dan saya pikir ia menuju ke sana sarat dengan keyakinan,” kata Phil Neville di laman web

Tim Impian Versi Buffon BERITA BEKASI- Gianluigi Buffon merupakan salah satu kiper terbaik di dunia. Kendati demikian, sebagai seorang manusia, Buffon punya impian untuk memasukkan nama-naman bintang sepakbola dari seluruh dunia dan menyebutnya sebagai tim impian. Seperti dilansir Football-Italia, Rabu (22/4) pemain berjuluk Super Gigi ini diminta menyisipkan 11 pemain terbaik versinya. Yang menarik, portiere Juventus ini agak bingung ketika memilih siapa kiper terbaik. “Thomas N’Kono kiper yang kagumi saat saya masih kecil, tapi dari generasi saya, Iker Casillas adalah salah satu dari beberapa kiper hebat di dunia. Selalu ada rasa saling menghormati antara kami,” jelas Buffon. Di lini belakang, ada nama Paolo Maldini dan Fabio Canavarro. Menurut Buffon, kedua pemain tersebut merupakan difensore terbaik di dunia. Sedangkan di sisi fullback, ada nama Lilan Thuram dan Roberto Carlos. “Setiap anak yang mengatakan mereka ingin menjadi seorang bek, maka yang harus dilakukan adalah duduk di sana dan menonton video (Paolo) Maldini. Saya menyisipkan Cannavaro yang pernah mengalahkan saya untuk Pemain Terbaik Eropa Tahun pada 2006! Saya bercanda, dia layak mendapatkannya tahun

5

itu. Dia adalah bek terbaik di dunia,” lanjut kiper Timnas Italia. “Saya bergabung dengan Juventus musim panas yang sama seperti Lilian Thuram. Dia bukan hanya memiliki kekuatan tapi juga agresi dalam bermain. Ia juga begitu elegan,” terangnya. Lanjut ke lini tengah, beberapa pemain tenar antarmasa juga dimasukkannya. Seperti Andrea Pirlo, Gennaro Gattuso, dan Pavel Nedved. Anehnya, di lini serang, Buffon tak memasukkan sahabatnya saat bersama di Juve, yaitu Alessandro Del Piero, dan lebih memilih Roberto Baggio untuk menemani Ronaldo Luís Nazário de Lima dan Lionel Messi di depan. “Pirlo adalah salah satu jenius sepakbola nyata. Ini menghibur untuk menonton tim berencana untuk menghentikannya dan dalam hitungan detik ia hanya menghancurkan renMessi cana mereka dengan kecemerlangan,” ujar Buffon. Ronaldo “Ketika Messi menampilkan 100 persen permainnya, Anda bisa melupakan untuk coba menghentikannya. Ini hanya sebuah keajaiban untuk mengawasi-

situs resmi MU. “Apa yang sudah terjadi, sehubungan kepergiaannya dari Everton, sudah dilupakan saat ini sehingga suporter Everton mungkin bisa melihat ke belakang dan bilang betapa Marouane sudah tampil baik buat mereka dan kini ia akan kembali dengan

suporter MU sedang melihat performa terbaik dari dirinya. Jadi ia bisa datang ke sana dengan perasaan sudah tampil amat baik untuk klubnya sekarang dan juga punya lima tahun bagus di Everton,” tutur mantan pemain MU dan Everton tersebut. Setelah kalah dari Chelsea akhir pekan lalu MU akan mengusung tekad bangkit sekaligus meraih kemenangan kedua atas Everton musim ini. Di sisi lain tuan rumah tak bisa dipandang sebelah mata karena sudah lima laga tak terkalahkan dengan empat di antaranya berakhir dengan kemenangan. “Saya amat menantikan pertandingan nanti. Saya sebenarnya akan menyaksikannya langsung karena melibatkan dua bekas klub saya. Performa Everton sudah sedikit membaik sedangkan United mungkin punya performa terbaik di Premier League saat ini, jadi pertanding-

an nanti mestinya akan berjalan amat terbuka, dengan pertarungan taktik antara dua manajer,” ucap Neville. “Saya dapat melihatnya akan jadi pertandingan menarik. Everton memainkan sepakbola ekspansif dan United jelas akan mengincar gol sebagaimana biasa. Itu akan jadi duel terbuka. Everton punya pemain-pemain yang balik dari cedera--Romelu Lukaku ada di bangku cadangan tempo hari jadi ia akan kembali.” “Ross Barkley, Steven Naismith, dan Kevin Mirallas adalah pemain-pemain yang bisa membahayakan MU, tapi yang harus dilakukan MU hanyalah fokus pada cara permainan mereka sendiri. Penampilan lawan Chelsea, Villa, Spurs, dan di Anfield sudah fantastis. Jika mereka bisa mencapai level penampilan itu lagi, akan sangat sulit buat Everton untuk mendapat hasil,” prediksinya. (net/ast)

Bayern Melakukan Hal Gila nya. Saat saya berusia 17 dan saya membuat debut menghadapi Roberto Baggio, itu hal yang menakutkan. Dia adalah pemain Italia terbaik dalam 30 tahun terakhir,” tegasnya. “Ronaldo adalah striker yang terbaik yang pernah saya hadapi. Jika bukan karena cedera, saya pikir dia akan dibicarakan pada tingkat yang sama seperti Pele dan Diego Maradona,” tutupnya. (net/ast)

Saat Bayern Munich menghadapi tim Raksasa Bavaria atas wakil Portugal di Estádio do Dragão.

NET/BERITABEKASI

Baggio

Pirlo

Thuram

Cannavaro

Maldini

Gattuso

Nedved

Roberto Carlos

Tim Impian Buffon

Casillas

BERITA BEKASI- CEO Bayern Munich, Karl-Heinz Rummenigge menegaskan bahwa pesta gol Raksasa Bavaria atas wakil Portugal, FC Porto merupakan hal yang ajaib. Bermain di Allianz Arena pada leg kedua babak perempatfinal Liga Champions, Bayern pesta gol 6-1. Pada pertemuan pertama di Estádio do Dragão, Die Roten harus mengakui kehebatan si Naga dan takluk dengan skor 3-1. Agregat 9-2 membuat pasukan Pep Guardiola melangkah ke fase semifinal kompetisi paling bergengsi

antarklub di Benua Eropa ini. Kembali kepada pertandingan yang digelar, Rabu (22/4) dini hari WIB, Rummengigge tertegun dengan kinerja yang ditunjukkan Philipp Lahm Cs. Padahal, Bayern sejatinya tanpa diperkuat sejumlah pemain andalan, sebut saja Bastian Schweinsteiger, Arjen Robben, Franck Ribery, dan Mehdi Benatia yang kompak mengalami cedera. “Kami baru saja menyaksikan hal (pertandingan) yang ajaib,” tegas Rummenigge, Rabu (22/4). Senada dengan legenda Jerman

di atas, Robert Lewandowski juga tak percaya dengan penampilan spektakuler timnya. Sebagaimana diketahui, lima gol yang masingmasing disarangkan Lewandowski, Thiago Alcântara, Jerome Boateng, dan Thomas Müller tercipta hanya dalam kurun waktu 45 menit! “Leg pertama sungguh luar biasa. Kami tahu bahwa kami dapat terus menekan Porto, tetapi menyarangkan lima gol di babak pertama adalah hal yang gila!” sambung Lewandowski yang turut mencetak sepasang gol untuk FC Hollywood. (net/ast)


6

BERITA PONDOK GEDE

KAMIS, 23 April 2015

lingkungan Lurah Jatikarya Giatkan Sosialisasi Biopori JATI SAMPURNA, BERITA BEKASI-Ber­ bagai upaya untuk melestarikan lingkungan dan menjaga kekurangan air tanah, di tahun 2015, Pemerintah Kota Bekasi kembali mencanangkan pembuatan sejuta lubang resapan biopori (LRB). Walikota Bekasi, Rahmat Efendi meng­ intruksikan kepada Camat serta Lurah di wilayahnya masing-masing diwajibkan membuat lubang resapan biopori sebanyak 18.000, de­ngan dicanangkan program sejuta biopori di Kota Bekasi, lingkungan yang menjadi langganan banjir dapat berkurang jumlahnya. Salah satunya, Lurah Jatikarya, Sulatifah, saat ditemui di kantornya mengatakan, bahwa program pembuatan lubang resapan biopori sudah dilaksanakan seluruh wilayah Jatikarya, yang sudah ada lima RW dan di halaman Kelurahan Jatikarya sendiri ada 200 lubang resapan biopori. "Saya targetkan kepada masing-masing ke­ tua RW agar membuat lubang resapan biopori sebanyak 15.000, program biopori yang dicanangkan tahun 2015 ini dapat berjalan maksimal tanpa partisipasi lapisan masyarakat tidak akan tercapai," jelasnya saat disambangi BERITA BEKASI, Rabu (22/4). Bahkan menurutnya, untuk mencapai target, kita mulai buat dari kantor kelurahan, lingkungan sekolah negeri dan swasta, lingkungan RT/ RW, lingkungan petokoan yang ada di Jatikarya. "Semoga, kami bisa menyimpan air yang le­ bih banyak buat cadangan dimusim kemarau," ujarnya. Diakuinya, keberhasilan membuat 18.000 lubang biopori jika dilakukan secara terus-­ menerus apabila bisa sebelum bulan ramdhan sudah tercapai target, agar masyarkat bisa mewujudkan Jatikarya yang bersih dan nyaman ramah lingkungan, karena teknologi ini guna meningkatkan daya resap air yang tergenang serta menimbun sampah organik untuk menghasilkan kompos. "Sampah organik yang ditimbunkan pada lubang ini, kemudian bisa menghidupi fauna tanah, yang seterusnya mampu menciptakan pori-pori di dalam tanah," pungkasnya. (adi/jek)

ADI TOTALOR/BERITA BEKASI

BERSYUKUR. Nemin warga miskin RT 02, RW 23 Kelurahan Jatirahayu, saat disambagi tim kolektif LKM Jatirahayu dan Kasi Ekbang Kelurahan Jatirahayu, Caman Nusyamsu, Rabu (22/4) yang berencana merenovasi rumahnya yang hampir rubuh dengan program Rutilahu.

Nemin: Alhamdullilah... Program Rutilahu RT 02, RW 23, Kelurahan Jatirahayu

WARGA miskin, Nemin (85) RT 02, RW 23, Kelurahan Jatirahayu, mengaku lega setelah mendapatkan kunjungan dari Lembaga Keswadayaan Masyarakat (LKM) Jatirahayu yang memberitahukan dalam waktu dekat ini akan segera melakukan renovasi pada rumahnya.

ADI TOTALOR/BERITA BEKASI

BIOPORI. Lurah Jatikarya, Sulatifah saat sosialisasikan pembuatan lubang biopori di area Kelurahan.

sosialisasi Bahaya! Indonesia Darurat Narkoba JAKARTA, BERITA BEKASI-Saat ini Indonesia dalam keadaan “Darurat Narkoba”, angka kematian akibat penyalahgunaan narkotika sebesar 12.044 orang per tahun atau sekitar 33 orang per hari, serta jumlah kerugian akibat penyalahgunaan narkotika mencapai Rp63,1 triliun. Untuk itu, BNN serta instansi terkait lainnya di bidang rehabilitasi untuk melaksanakan Gerakan Rehabilitasi 100.000 Pecandu dan Korban Penyalahgunaan Narkotika ke dalam Lembaga Rehabilitasi. Direktorat Penguatan Lembaga Rehabilitasi Instansi Pemerintah Deputi Bidang Rehabilitasi melaksanakan kegiatan Peningkatan Kemampuan Petugas Pelaksana Rehabilitasi melalui Modalitas Therapeutic Community (TC) di Grand Serela Hotel Medan. Berdasarkan rilis yang dilayangkan Rabu (22/4) kemarin, kegiatan yang berlangsung selama 4 hari ini diikuti oleh 49 orang petugas rehabilitasi yang berasal dari instansi pemerintah terkait yang akan mendukung pelaksanaan rehabilitasi di daerah Sumatera Utara. Brigjen Pol. Drs. Andi Loedianto, Kepala BNNP Sumatera Utara, dalam pembukaan kegiatan tersebut mengatakan, saat ini Indonesia dalam keadaan darurat narkoba. Salah satu upaya untuk mengatasi dampak itu maka peningkatan rehabilitasi dengan memanfaatkan lembaga non rehabilitasi di lingkung­ an lembaga/instansi pemerintah dengan mendayagunakan fasilitas layanan kesehatan dan layanan sosial untuk rawat jalan dan rawat inap bagi pecandu dan korban penyalahgunaan Narkotika. (jek)

PONDOK MELATI, BERITA BEKASI-"Saya merasa se­ nang dari kunjungan tim LKM Jatirahayu, yang memberitahukan bahwa rumah saya ini akan segera direnovasi karena memang sudah mau rubuh. Terima kasih ya Allah ada yang perhatikan dengan masyarakat miskin ini," ucap puji syukur­ nya. Dikatakannya, tampa ada­ nya bantuan dari Pemerintah

Kota Bekasi, dirinya tidak akan mungkin dapat merombak rumah yang sudah hampir mau rubuh tersebut. "Maklum saya ini yang enggak punya pendidikan dan kerja hanya sebagai kuli serabutan, buat ketemu makan aja sudah mensyukuri." "Boro - boro kepikiran buat rapihin rumah, ketemu buat makan aja setiap hari sudah bagus. Ditambah sekarang hidup bersama istri sudah pada tua,

ya.. tinggal pasrah aja sama yang maha kuasa," ucapnya kepada BERITA BEKASI saat disambangi, Rabu (22/4). Masih di tempat yang sama, pimpinan kolektif LKM Jatirahayu, Aly Fatimuh mengatakan, renovasi rumah Nemin merupakan program dari P3BK untuk kegiatan Rumah Tidak Layak Huni (Rutilahu), dan masing - masing mendapatkan anggaran sebasar Rp.15 juta.

"Untuk rumah yang akan direnovasi, kami lakukan pengecekan dahulu. Apakah memang benar - benar Rutilahu. Pada rumah Nemin menjadi salah satu priorotas kami, liat aja sendiri bangunan rumahnya, pakai triplek, kusen rumah sudah rapuh dan pakai genteng yang sudah pada bocor," paparnya. Sementara itu Ketua RT 02, Sahoji (38) menambahkan, semoga apa yang menjadi prioritas dalam kegiatan Rutilahu ini dilakukan secara tepat sasaran kepada masyarakat yang memang membutuhkan. "Di RT 02 sendiri masih ada satu rumah lagi yang memang

perlu dijadikan prioritas kegiat­ an Rutilahu, pada anak yatim piatu, Iril (23), semoga juga yang kami usulkan mendapat­ kan renovasi juga," pintanya. Terpisah, Kasi Ekbang Kelurahan Jatirahayu, Caman Nursyamsu mengatakan, sebelum pelaksanaan kegiat­ an Rutilahu, pihaknya akan melakukan pengulangan cek lagi pada rumah - rumah yang memang menjadi prioritas, sehingga nantinya jangan sampai tidak tepat sasaran. "Kami akan selalu terbuka bagi RT dan RW untuk masukan positifnya dalam rangka memba­ngun wilayah menjadi lebih baik lagi," ungkapnya. (adi/jek)

Razia Indekos, Komplotan Begal Diciduk di Bekasi PONDOK GEDE, BERITA BEKASI-Tiga pelaku begal sepeda motor di Rawa Indah, Kelurahan Jatiwaringin, Pondok Gede, Kota Bekasi diciduk jajar­ an Reserse Kriminal (Reskrim) Polsek Pondok Gede. Ketiga pelaku ditangkap saat petugas melakukan razia di indekos, karena ada penghuni yang mencurigakan. "Tiga begal yang kami aman­ kan," ujar Kanit Reskrim Polsek Pondokgede AKP Untung Riswaji di Bekasi, Rabu (22/4). Menurutnya, indekos itu dihuni empat orang, yakni TY, UD, SFL, dan TMBL. Saat dilakukan razia, petugas menemukan dua unit linggis kecil, dua senjata tajam jenis celurit, dan sarung ta­ ngan untuk aksi perampokan. Setelah dilakukan penyeli-

dikan, kata dia, ternyata tiga dari empat penghuni rumah kontrak­ an itu merupakan pelaku perampokan spesialis rumah, dan minimarket. "Target operasi mereka di Subang, Jawa Barat, dan tidak di Bekasi," ujarnya. Untung menyebutkan, tiga pelaku pencurian dan kekerasan adalah UD, SFL, dan TMBL. Karena itu, penyidik melimpahkan kasusnya ke Kepolisian Resor Subang, Jawa Barat. "UD dan SFL adalah residivis," ungkapnya. Bahkan, kata dia, mereka empat kali melakukan aksi perampokan di Subang dan bersembunyi di Bekasi. Adapun, satu penghuni lain, TY dijerat dengan Undang-undang darurat karena terbukti menyimpan senjata tajam.

Sedangkan tiga lainnya, lanjut dia, dijerat dengan Pasal 365 KHUP tentang pencurian de­ ngan kekerasan. Para tersangka terancam penjara di atas lima tahun. Kini mereka mendekam di Mapolsek Pondok Gede. Kepala Polresta Bekasi Kota, Kombes Rudi Setiawan menambahkan, modus operandi yang dilakukan tersangka perampok­ an ialah mencongkel rumah atau minimarket memakai linggis. "Sasaranya adalah minimarket," tambahnya. Jika aksinya ketahuan, kata dia, pelaku mengancam korban menggunakan celurit yang dibawa dan melukai korbanya, lalu menyekapnya. "Komplotan ini terkenal sadis, dan pelaku memang dicari keberadaanya," tukasnya. (net/jek)

LKM Jatirahayu Bikin Taman Kota di Jalan Raya Hankam

ADI TOTALOR/BERITA BEKASI

TINJAU LOKASI. Lembaga Keswadayaan Masyarakat (LKM) Jatirahayu bersama Lurah Jatirahayu, H.Ahmad Sahroni saat meninjau lokasi taman kota di sepanjang Jalan Raya Hankam, Rabu (22/4).

PONDOK MELATI, BERITA BEKASI-Lembaga Keswadayaan Masyarakat (LKM) Jatirahayu, Kelurahan Jatirahayu, Pondok Melati, Kota Bekasi, akan membuat taman kota sepanjang Jalan Raya Hankam. Dalam pembuatan taman kota tersebut, kata pimpinan kolektif LKM jatirahayu, M.Aly Fatimuh mengatakan, pihak­ nya membutuhkan dana sebesar Rp.50 juta, dengan pencapaian rea­lisasinya dana tersebut diambil dari bentuk dana swadaya ma­ syarakat 70 persen dan 30 persen dari ang­garan LKM Jatirahayu melalui program P3BK. "Rencana awal taman kota ini seluas 120 meter lagi. Bentuk desainnya ada jalan setapak di atas trotoar, ditambah pengamanan bagi pejalan kaki, dipasang bafing blok, pohon hias bentuknya rapat, tempat

bermain dan terapi," katanya kepada BERITA BEKASI di kantor Sekretariat, Jalan Raya Hankam, Rabu (22/4). Masih kata Aly Fatimuh, membuat taman kota ini me­ rupakan salah satu bentuk mensukseskan program dari Walikota Bekasi, Rahmat Effendi, dalam pembuatan seribu taman di wilayah Kota Bekasi. "Kami membantu program Walikota Bekasi dalam mewujudkan seribu taman. Semoga apa yang te­ lah kami lakukan dapat juga di­ tularkan pada lembaga-­lembaga lainnya yang ada di Kota Bekasi," ujarnya. Masih di tempat sama, Lurah Jatirahayu, H.Ahmad Sahroni menambahkan, inilah sebagai bentuk sinergitas antara peme­ rintah dengan masyarakat, tampa adanya paksaan dan secara swadaya mau berpartisipasi

mensukseskan program Walikota Bekasi dengan program unggulan seribu taman. "Dengan munculnya partisipasi dari masyarakat maka akan merasa memiliki taman ini. Akan merawat dan menjaga taman agar menjadi indah tertata rapih," katanya. Selain itu katanya, pada tempat yang lainnya juga sedang dikerjakan pembuatan taman yang dilengkapi dengan arena bermain. Dari 23 RW di kelurahan Jatirahayu, sudah ada 15 taman di daerah perumahan. "Kami rencanakan Kelurahan Jatirahyu akan menamhakan menjadi 20 taman arena bermain. Sudah ada 15 taman di lokasi perumahan, tinggal perawatan yang harus diperhatikan ke depannya. Untuk sisanya lima lagi sedang dicari tanah fasos dan fasum buat taman," pungkasnya. (adi/jek)


SAMBUNGAN

sosial GP Anshor Bangun Kebersamaan Ummat

INDRA GUNAWAN/BERITA BEKASI

KOMPAK. Anggota dan Ketua GP Ansor Kota Bekasi tampak kompak dan akan selalu berupaya menjaga kerukunan umat beragama. BEKASI TIMUR, BERITA BEKASI-Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kota Bekasi menilai kesatuan NKRI saat ini masih dalam perdebatan panjang. Terbukti dengan munculnya organisasi-organisasi yang berhaluan rasisme atau radikalisme yang menjadi beban berat bagi keutuhan negeri ini. Ketua GP Ansor Kota Bekasi, Yudhistira mengajak masyarakat dalam kebersamaan untuk saling merekatkan kembali nilai-nilai ideologi kebangsaan yang tinggi untuk dapat terhindar dari perpecahan bangsa. Ia bertekad membangun kebersamaan dalam rangka menjaga keutuhan negeri dari perpecahan khususnya di Kota Bekasi. “Saya bertekad melalui GP Ansor Kota Bekasi, mengawal serta menjaga kedaulatan NKRI serta membangun kebersamaan dalam rangka menjaga keutuhan Negeri dari perpecahan ummat, khususnya di Kota Bekasi,” kata Yudhistira kepada BERITA BEKASI, Rabu (22/4). Dikatakan, adanya FKUB (Forum Kerukunan antar Ummat Beragama) dapat menjadi wadah yang mampu menyelesaikan konflik-konflik bersifat SARA, atau setidaknya menjadi wadah penyelesaian karena banyaknya gesekan yang muncul dikalangan masyarakat atas konflik agama. “FKUB yang dibentuk oleh Pemkot Bekasi, diharapkan mampu menjadi penengah atau setidaknya memberikan solusi terbaik atas masalah yang muncul mengenai sara,“ cetusnya. Keberadaan FKUB, kata Yudhistira, seharusnya menjalankan aturan sesuai dengan SKB Dua Menteri agar terciptanya iklim kondusif dikalangan antar ummat beragama sebagaimana diamanahkan dalam UUD 1945. “FKUB harus punya gigi dalam pelaksanaan SKB Dua Menteri, karena SKB tersebut merupakan rujukan dalam menyelesaikan masalah-masalah konflik sara dan sesuai dengan apa yang diamanahkan dalam UUD 45,“ imbuhnya. Ia menilai FKUB hanya slogan semata, karena adanya FKUB Kota Bekasi sampai saat ini belum bisa menyelesaikan konflik-konflik yang ada di Kota Bekasi. Bahkan, dia menantang FKUB dalam waktu dekat ini untuk bisa membuktikan kinerjanya, jangan hanya memakan gaji saja. Jangan hanya menjadi slogan semata, tapi selama ini apa kinerja FKUB. Konflik keberagamaan yang ada di Kota Bekasi saja, sampai saat ini belum terselesaikan, saya tantang mereka untuk bisa buktikan kinerja mereka, jangan makan gaji buta saja,” tandasnya. Yudistira menambahkan, dalam rangka Harlah GP Ansor Ke 81 ini, GP Ansor siap mengawal serta membantu program-program Pemerintah Kota Bekasi, dalam rangka mengentaskan kemiskinan, dan mengajak semua pihak untuk saling mencintai satu sama lainnya, dalam kebersamaan, serta mengajak semua pihak untuk menjaga alam semesta ini sebagai ruh kehidupan dengan cara memperbanyak menanam pohon untuk penghijauan. “Dalam Harlah GP Ansor Ke 81 ini, ansor Kota Bekasi siap mengawal serta membantu programprogram pemerintah Kota Bekasi , dalam hal mengentasan kemiskinan, kerukunan antar ummat beragama, serta mengajak masyarakat untuk mencintai alam ini dengan cara banyak menanam pohon di lingkungannya,” tutupnya.(gun/sir)

parlemen DPRD Segera Rampungkan 6 Raperda BEKASI TIMUR, BERITA BEKASI-Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bekasi, tengah membahas enam materi Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) yang di proyeksikan penerapannya berlaku mulai 2015. “Dalam perjalan kami sampai saat ini, ada enam Raperda yang sedang kita bahas bersama dengan sejumlah Panitia Khusus (Pansus),” ujar Wakil Ketua DPRD Kota Bekasi, Heri Koswara di Bekasi, Rabu (22/4). Menurutnya, keenam Raperda tersebut di antaranya Raperda tentang pelibatan pemerin­tah dalam pendistribusian dana Pertanggung­jawaban Sosial Perusahaan (CSR), perubahan Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) RT/RW. Raperda lainnya adalah perubahan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2013-2018, aturan bantuan keuangan untuk partai politik di Kota Bekasi, payung hukum pemanfaatan Stadion Patriot, dan Laporan Kinerja Pertanggungjawaban (LKPJ) Pemkot Bekasi 2014. “Untuk LKPJ Pemkot Bekasi 2014 sudah bisa diparipurnakan pada Kamis (23/4),” katanya. Dikatakan Heri, ada dua Pansus yang kini tengah bekerja membahas Raperda tersebut, di antaranya Pansus III yang Raperda terkait CSR dan perubahan LPM RT/RW. Serta Pansus IV yang tengah menyelesaikan perubahan RPJMD Kota Bekasi 2013-2018 serta bantuan keuangan Parpol Kota Bekasi. “Saat ini Badan Legislasi pun tengah membahas perubahan IMB dan fungsi Stadion Patriot Kota Bekasi,” jelasnya. Payung hukum tersebut mendesak diberlakukan menyusul sudah adanya pihak swasta yang tertarik memanfaatkan Stadion Patriot di Jalan Ahmad Yani, Bekasi Selatan, sebagai markas kesebelasan sepakbola. Dia berharap, seluruh pembahasan Raperda ini bisa segera di implementasikan kepada masya­ rakat Kota Bekasi. “Saat ini kita masih menerima masukan dan arahan dari seluruh pihak terkait agar Perda yang dihasilkan nanti berkualitas dan bermanfaat bagi masyarakat,” ungkapnya.(net/sir)

KAMIS 23 April 2015

Sambungan hal 1

7

Sambungan hal 1

Diduga Gunakan Ijazah.....

Siswa SDN Marga.....

segera melakukan proses pemeca­tan sebagai kader partai ataupun sebagai anggota dewan. “Saya meminta kepada polisi untuk segera melakukan penyelidikan atas dugaan ijazah palsu ini. KPU harus diperiksa atas keterlibatannya meloloskan MD sebagai anggota DPRD. Janganjangan ada permainan,” kata Ucok kepada BERITA BEKASI, Rabu (22/4). Dikatakan, perilaku ini tidak fair. Sebagai wakil rakyat yang membawa aspirasi rakyat maka tidak harus melakukan kesalahan yang fatal seperti ini. Dari awal sudah curang, maka selama masa jabatannya kecurangan pun akan tetap dilakukannya. “Selama dia menjabat, MD telah memakan uang yang bukan haknya, karena kemenangannya dilakukan dengan kecurangan,” tegasnya. Menurutnya, negara telah dirugikan oleh MD karena anggota dewan digaji oleh pemerintah dan dana itu merupakan dana yang berasal dari rakyat. “Kenapa masih saja dia berkantor,” tandasnya. Direktur Ilalang Institute, Rony Prananda mengaku kecewa dengan sikap dewan yang melakukan penipuan public. Hal ini tidak bisa ditolerir, karena ini menyangkut posisisnya sebagai wakil rakyat. “Harus ada tindakan yang jelas dari kepolisian untuk melakukan penyelidikan dan penindakan lebih lanjut. Persoalan ini kan pernah ditelusuri namun tidak ada kelanjutannya malah mengambang,” kata Rony. Menurut Rony, KPU sepertinya diam seribu bahasa dan tidak mau tahu atas

“Kami sengaja memilih bakti sosial pemeriksaan mata dan bantuan kaca mata gratis bagi anak-anak SD,” kata Nanik kepada BERITA BEKASI, Rabu (22/4). Dikatakan, program CSR ini bekerjasama dengan Persatuan Dokter Ahli Mata Indonesia (PERDAMI) dan Dinas Pendidikan Kota Bekasi. Tak kurang 300-an anak SD di wilayah Bekasi Utara mengikuti program ini. “CSR ini bekerjasama dengan PERDAMI dan Dinas Pendidikan Kota Bekasi. Sebanyak 300 anak SD di wilayah Bekasi Utara mengikuti program ini,” jelasnya. Untuk membantu para siswa terutama yang kurang mampu, PT Industri Jamu dan Farmasi Sidomuncul memberikan manfaat dan memberikan pemahaman kesehatan mata pada anak. “Memberikan manfaat bagi keluarga yang gak mampu, karena seringnya orang yang mampu saja tidak begitu perhatian dengan mata kan, kalau gak sakit banget itu kan sering tidak diperhatikan, dan kadang gak ngerti,” ujarnya. Sebetulnya, kata Nanik, mata itu setiap 6 bulan sekali seharusnya diperiksa, setelah duduk dibangku kelas 3 SD. “Pemeriksaan mata itu sebetulnya setiap 6 bulan sekali, setelah kita kelas 3 SD, harus rutin diperiksa,” katanya.

keganjilan berkas yang dibawah oleh MD untuk memenuhi persyaratannya menjadi calon pada saat itu. Publik sudah ditipu oleh dia hanya untuk mendapatkan posisi wakil rakyat. “DPP Gerindra harus mengambil langkah konkrit terkait kadernya yang melakukan kesalahan yang sangat fatal saya anggap. Kelakuan MD sangat tidak terpuji dan telah meruntuhkan kewibawaan dewan sebagai wakil rakyat,” ujarnya. Ditambahkan, kuasa hukum Partai Gerindra, Maramis pernah mengatakan bahwa ada tiga keganjilan atas ijazah dari nama politisi Gerindra ini. Keganjilan tersebut adalah, Nomor Pokok Mahasiswa (NPM) yang semestinya Nomor Induk Register Mahasiswa (NIRM). Sepertinya halnya pada kasus MD yang kuliah pada tahun 1996 yang seharusnya menggunakan NIRM malah menggunakan NPM untuk mahasiswa yang kuliah diatas tahun 2000-an. Kemudian, ada tulisan ujian negara pada ijazah yang proses belajar mengajarnya dibawah tahun 2000. “Ujian negara itu semestinya tidak ada di ijazah perkuliahan diatas tahun 2000, ini menjadi tambahan keganjilan yang ditemukan,” ucapnya. STHI sebagai kampus MD terindikasi melakukan pelanggaran karena tidak dilaporkannya data proses belajar mengajar yang bersangkutan kepada Kopertis wilayah III, yang seharusnya dilaporkan mulai semester ganjil tahun akademik 2002/2003 sesuai dengan peraturan perundang-undangan.(hul/sir)

Sambungan hal 1

PDAM Tirta Bhagasasi..... “Perizinan sudah dilakukan langsung ke provinsi, jadi nggak ada masalah,” ujar Endang. Pernyataan pihak PDAM Tirta Bhagasasi sama sekali tidak benar. Sebuah temuan di lapangan mematahkan statement yang dilontarkan PDAM karena dari pihak Kelurahan Margahayu mendapat tembusan rekomendasi pekerjaan galian PDAM justru dari Dinas Bina Marga dan Tata Air Kota Bekasi. Lurah Margahayu, Harry Darmawan mengatakan, pekerjaan galian PDAM yang sedang dilakukan, dapat rekomendasi dari Dinas Bina Marga dan Tata Air Kota Bekasi. “Kami hanya mendapat tembusan saja. Artinya, kami hanya kebagian tempat pekerjaannya saja,” kata Harry kepada BERITA BEKASI, Rabu (22/4). Menurutnya, rekomendasi pekerjaan proyek tersebut ditandatangani oleh Kepala Dinas Bina Marga dan Tata Air Kota Bekasi, Tri Adhianto Tjahyono. “Jika pihak PDAM Tirta Bhagasasi mengatakan izin dari Propinsi Jawa Barat, saya tidak paham karena kenyataannya tembusan rekom dari BimartaKota Bekasi bukannya dari Propinsi,” papar Harry. Terkait pekerjaan PDAM sesungguhnya sudah ada beberapa warga yang mengeluh. “Parah pekerjaan PDAM ga-

liannya memakan lebih dari seperempat jalur jalan Dewi Sarytika bahkan jalan Lapangan Tengah Kelurahan Margahayu,” ujarnya. Selanjutnya Harry juga telah melakukan teguran atas pelanggaran rekomendasi Bimarta yang dilakukan pelaksana proyek galian. “Tanah galiannya berserakan, membuat jalanan licin dan saya sudah perintahkan pada petugas trantib Kelurahan Margahayu untuk memperbaiki cara kerja galian,” tandas Harry. Kekecewaan Harry terhadap pekerjaan PDAM Tirta Bhagasasi yang banyak melakukan pelanggaran rekomendasi, rencananya akan dilaporkan kepada pihak Kecamatan Bekasi Timur. “Sekalian jika ada laporan keluhan warga yang berdampak kemacetan dan gangguan aktivitas pasti kita follow-up,” ujar Harry. Sementara itu kondisi TKP galian PDAM Tirta Bhagasasi di sepanjang Dewi Sartika hingga Jalan Lapangan Tengah Kelurahan Margahayu makin parah. Kemacetan tak terhindarkan tanpa terlihat pengawas baik dari PU maupun dari pihak PDAM Tirta Bhagasasi. Bahkan kini pipa besar dengan diameter 20 inch seenaknya ditaruh area publik yakni trotoar. Hal ini merampas hak warga yang memiliki sarana trotoar.(kos/sir)

Namun, untuk membantu warga yang kurang mampu, maka Sidomuncul menggelar program ini. “Orang yang mampu saja sering gak tau, kalau anaknya mines atau bagaimana gitu, karena seringnya yang diperiksa itu kalau tidak gigi ya kesehatan, tapi mata jarang” jelasnya. Menurutnya, pada tahun 2013 Sidomuncul memulainya didaerah Jawa Tengah, Jogjakarta, Jawa Timur, Jakarta, Tangerang Selatan, di tahun 2015 diadakan di Bekasi. “Pada tahun 2013 kita memulai program ini didaerah Jawa Tengah, Jogjakarta, Jawa Timur, Jakarta, Tangerang Selatan, tahun ini kita adakan di Bekasi,” ujarnya. Selain itu, kata Nanik, bagi yang mata mines akan diberikan kaca mata. “Nanti bagi yang reflaksi atau mata mines, kita kasih kaca mata seminggu setelah program ini dilaksanakan,” ucapnya. Sementara itu, Direktur PT Sido Muncul Irwan Hidayat berharap dengan adanya pemeriksaan mata yang dilakukan sejak usia dini, bisa segera terdeteksi dan teratasi jika mengalami gangguan penglihatan. “Saya berharap adanya pemeriksaan mata yang dilakukan anak usia dini, bisa terdeteksi dan langsung teratasi, jika memang mengalami gangguan penglihatan,” harapnya.(gun/sir)

Sambungan hal 1

Kejari Periksa Sejumlah..... penyidik untuk melakukan penyelidikan, karena kasus ini sudah masuk ke ranah hukum. “Kasus TPU terus dalam pro­ ses pemerikasaan. Sekaligus pengum­pulan data-data. Beberapa saksi pun sudah di pemeriksa, agar men­dapat data yang aku­rat,” katanya. Ketua Forwara Bekasi, Agus Budiono mengata­kan, pejabat Pemkot Bekasi didu­ ga melakukan korupsi secara berjamaah. Para pejabat itu adalah, oknum pegawai Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota Bekasi, pegawai BPKAD, Camat Bantargebang Nurtani, Lurah Sumur Batu Sumiyati, pengembang dan mantan Camat Bantargebang, Edi

Rosadi yang saat ini menjabat sebagai Sekretaris DPRD Kota Bekasi dan mantan Lurah Sumur Batu, Sunarso. “Ini adalah kasus korupsi besar. Maka, Kejari Kota Bekasi harus bergerak cepat membongkarnya, siapa saja tersangka dan aktor dibalik penyalagunaan wewenang sebagai pejabat Pemkot Bekasi,” kata Agus. Meskipun Kejari saat ini terus me­ meriksa oknum para pejabat tersebut, kata Agus, namun ia berjanji akan terus me­mantau perkembangan kasus korupsi berjamaah ini. “Kita biarkan saja Kejari yang bekerja untuk mengungkap kasus ko­ rupsi lahan TPU ini,” ungkapnya.(ais/sir)

Sambungan hal 1

Kemudahan Mendapatkan Kredit..... 2014 lalu sebesar Rp 10 miliar dengan komposisi 70 persen di sektor modal kerja dan 30 persen untuk pembiayaan kredit konsumtif. “Yang paling besar diberikan saat ini Rp 400 juta. Total nasabah yang mendapatkan kredit sebanyak 400 debitur dari 700 nasabah yang telah membuka rekening,” paparnya. Pedagang dan usaha kecil menjadi nasabah terbanyak yang berada di tiga wilayah yaitu kota Bekasi, Kabupaten Bekasi dan disekitar perbatasan yang masuk di daerah Jakarta. Sedangkan untuk kredit pendidikan dan kebutuhan renovasi rumah juga pal-

ing banyak dari pemohon kredit konsumtif. Tahun ini, ditargetkan pertumbuhan kredit bisa mencapai Rp 12 miliar. “Diharapkan bisa tumbuh sebesar 20 persen. Pertumbuhan ini disesuaikan dengan kemampuan untuk mendapatkan dana masyarakat,” jelasnya. Kelebihan yang bisa didapatkan nasabah dikami adalah administrai yang lebih murah dibandingkan dengan kompetiter lainnya. “Ditambah pula dengan keberadaan marketing yang selalu mengedepankan nilai-nilai kekeluargaan baik dalam melakukan survey, menarik ataupun saat memohon kredit,” ungkapnya.(*/sir)

Truk Terperosok ke Galian Kabel PLN Karena Tidak Ada Pemberitahuan Atas Pekerjaan Proyek Tersebut TRUK bermuatan air isi ulang dengan Nopol F 8241 GK terperosok di Jalan Dewi Sartika, Kelurahan Margahayu, Kecamatan Bekasi Timur, Rabu (22/4) sekitar pukul 10.30 WIB. Akibatnya, arus lalu lintas ke arah Jalan Djuanda pun macet total. BEKASI TIMUR, BERITA BE­KASI-Truk bermuatan air minum terperosok karena adanya galian kabel PLN dan jaringan pendistribusian air bersih dari PDAM. Ban kiri bagian belakang jeblos ke dalam lubang. Supir truk tersebut, Mi­ snan (35) mengatakan, tidak ada tanda pemberitahuan bagi pengguna jalan tentang adanya proyek galian PLN. Untungnya muatan air minum tersebut tidak tumpah. “Tidak ada tanda pem­ be­ ritahuan buat pengguna jalan, tentang adanya proyek galian PLN. Untungnya muatan air minum tersebut tidak tum­pah, karena dibawa dalam truk yang tertutup rapat,” kata Misnan kepada BERITA BEKASI, Rabu (22/4). Kemacetan panjang pun tidak terelakkan, pengendara yang hendak menuju arah Jalan Djuanda dan Jalan Hasibuan terpaksa menggunakan badan jalan. “Kendaraan dari arah Djuanda dan Hasibuan terpaksa menggunakan badan

jalan,” kata Ayub (33), warga sekitar. Namun demikian, arus lalu lintas yang menuju Hasibuan dan Kartini lancar. Warga pun beramai-ramai ber­usaha mendorong truk yang terperosok. Hingga pukul 11.30 WIB, truk belum berhasil dievakuasi. Masyarakat sekitar pun tampak berkerumun menonton. “Hingga pukul 11.30 WIB, truk belum juga berhasil di­ evakuasi. Masyarakat sekitar ramai menonton, hingga mengakibatkan macet panjang,” ungkapnya. Menurutnya jalan ini terlalu sempit, median jalan yang rusak parah karena sistem pengecoran asal jadi, ditambah banyaknya galian yang dilakukan baik PDAM dan PLN. Jadi, bagaimana tidak menjatuhkan korban. “Median jalan udah sempit dan rusak parah, karena sistem pengecoran asal jadi. Ditambah banyaknya galian sana sini, PDAM lah, PLN lah, gimana gak makan korban,” cetusnya.(gun/sir)

INDRA GUNAWAN/BERITA BEKASI

TERPEROSOK. Sebuah truk bermuatan air isi ulang bernopol F 8241 GK terperosok di proyek galian kabel PLN di Jalan Dewi Sartika, Kelurahan Margahayu, Kecamatan Bekasi Timur.


BERITA PENDIDIKAN

Harga Eceran

Rp. 3.000,-

Langganan Rp. 70.000,-/bulan 16 Halaman

021-8833-9602

KAMIS, 23 APRIL 2015 beritabekasiredaksi@gmail.com

koranberitabekasi

www.koranberita.co

Kuliah Berbasis Agama dan Bisnis IBM Bekasi Komitmen Ciptakan Entrepreneur Muda

Institut Bisnis Muhammadiyah (IBM) Bekasi yang kini hadir di tengah-tengah jantung Kota Bekasi, mempunyai komitmen dan bertekad bahwa bisnis merupakan jalan karir yang menjanjikan. Untuk itulah kampus IBM lebih fokus perkuliahan berbasis agama dan bisnis kepada mahasiswanya. BEKASI SELATAN, BERITA BEKASI-Rektor IBM Bekasi, Dr.H.Suryatmono, mengatakan, semenjak dalam proses pembelajaran, mahasiswa akan diajarkan untuk mendirikan dan menjalankan bisnis secara riil dengan bekal ilmu pengetahuan dan penguasaan bahasa Arab dan Inggris yang telah didalam. Program S-1 IBM Bekasi dirancang untuk menghasilkan lulusan yang bermoral, berjiwa entrepeneur, berpikir strategis, bertindak taktis dan berkarya inovatif dengan kompetensi tersebut setiap lulusan dididik untuk mampu melihat peluang dan memiliki keberanian untuk memulai bisnis. ”Kampus yang membawa nama Muhammadiyah ini telah berkomitmen, memiliki manajerial dalam menekankan perkuliahan tentang agama, mengelola bisnis, mahasiswanya mampu berkomunikasi secara efektif dalam menjalankan bisnis, dengan penguasaan bahasa. Berfikir analitis untuk mengambil keputusan bisnis dan pengembangan potensi pribadi, berani mengambil resiko, dan memiliki kepedulian dan rasa tanggung

jawab yang besar terhadap aspek lingkungan dan etika dalam menjalankan bisnis nantinya, ”ungkap Suryatmono Kepada Berita Bekasi, Rabu (22/4). Untuk mencapai kompetensi tersebut, kata Suryatmono, racikan kurikulum yang inovatif akan disampaikan oleh para dosen dan praktisi yang berpengalaman serta didukung oleh sarana dan prasarana lengkap. Kuliah didukung dengan praktik-praktik riil bisnis. ”Sejak dulu, diselenggarakan oleh instituti Muhammadiyah yang telah berpengalaman mengelola pendidikan sejak 1912, memiliki Sumber daya pengajar yang berpengalaman dengan sponsor dan managemen dari UHAMKA Jakarta, Universitas Muhammadiyah Jakarta dan Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta. Dan memiliki link and match dengan dunia usaha/industri/perusahaan sebagai tempat magang. ”Program penguasaan bahasa yang aplikatif Inggris dan Arab, sehingga lulusan bisa diserap dalam dunia usaha internasional. Lulusan IBM Bekasi akan didorong untuk

kegiatan

Kartini Drum Band Mandalahayu

dapat menguasai bahasa Arab dan bahasa Inggris. karena dua bahasa yang dapat mempunyai dampak ekonomi bagi yang menguasainya. Maka di semester 1 perkuliahan akan dilaksanakan di pondok pesantren cabang Gontor di Sukabumi selama 3 bulan, mahasiswa akan digodog untuk menguasai bahasa Arab,” kata Suryatmono saat ditemui di kampus IBM, Jalan Jendal Ahmad yani, Bekasi Selatan, Kota Bekasi. Lebih lanjut katanya, di semester 2 mahasiswa akan didorong untuk menguasai bahasa Inggris maka mahasiswa akan diboyong di kampung Inggris Pare selama 3 (bulan, dengan program yang telah disiapkan, selama kurun waktu tersebut, dipandang mahasiswa akan dapat menguasai bahasa, dan sisa waktu dari 3 bulan dari setiap semester tersebut dilaksanakan perkuliahan di kampus. ”Kurikulum dirancang secara komprehensif untuk membekali para mahasiswa untuk belajar bagaimana cara mengindentifikasi peluang pasar, strategi eksekusi, solusi inovatif, pengelolaan sumberdaya perusahaan yang efesien, mitigasi resiko dan isu-isu kelayakan berdasarkan prinsip creating shared values,” bebernya. Mahasiswa di tingkat 2 pun, lanjutnya, akan dilatih secara keilmuan dan praktek untuk memahami dunia usaha dan kerja maka akan dilakukan magang kerja sehingga mem-

Dr.H.Suryatmono Rektor IBM Bekasi

punyai pengalaman bekerja. Tapi engga cukup hanya itu mahasiswa didorong untuk dapat mandiri, maka diteruskan di tingkat 3 mahasiswa secara berkelompok di dorong untuk menciptakan perusahaan/jenis usaha dengan pendampingan dari dosen dan praktisi bisnis sehingga setelah lulus mahasiswa bisa meneruskan usaha rintisannya. ”Sebagai kampus

bisnis, IBM Bekasi telah bermitra dengan perusahan-perusahaan, terlebih Bekasi sebagai daerah industri, sehingga akan melahirkan simbiosis mutualisma, dimana perusahaan akan mendapat manfaat karena sumber daya manusia yang berkualitas telah disiapkan oleh IBM Bekasi dan demikian juga IBM Bekasi mencetak sumberdaya manusia yang bermanfaat

bagi kalangan industr,” jelasnya Untuk menyikapi persaingan kampus di Kota Bekasi ini, IBM Bekasi siap bersaing dengan Universitas yang sudah duluan hadir. Ma dari itu, IBM sangat berkomitmen dan optimis, Lulusan IBM harus siap Go Internasional dengan modal bahasa Arab dan Inggeris. ”dan lulusan IBM harus siap bersaing di pasar internasional,

Timur Tengah, negara-negara Asean, dan negara-negara barat yang nota bene kekurangan tenaga kerja produktif, seperti Jepang, Korea, Singapura, Malaysia di tahun 2020 akan kekurangan tenaga kerja karena negara-negara tersebut rasio penduduknya sekarang berbanding terbalik dengan Indonesia yang siap memetik bonus demografi.” tuturnya. (ais/jek)

Jelang UN, Siswa MTs Robbi Rodhiyya Dapat Pelajaran Tambahan SUKAWANGI, BERITA BEKASI-Ujian Nasional (UN) untuk Sekolah Menengah Pertama (SMP) sederajat sudah di depan mata. Persiapan terus dilakukan para siswa dengan mengikuti pelajaran

tambahan di sekolah dan belajar di rumah. Tidak hanya itu, semangat dan mental juga harus dipersiapkan dengan matang, agar pada pelaksanaan UN yang akan berlangsung 4 hingga 6 Mei mendatang tidak lagi

dihantui rasa takut. Seperti yang dilakukan Aan Anisa, warga kecamatan Sukawangi yang merupakan siswa kelas III MTs Robbi Rodhiyya. Untuk terus memupuk iman dan

taqwa, mengikuti pelajaran tambahan serta mengurangi aktifitas lain guna memokuskan konsentrasi terhadap UN. "Seperti biasa untuk siswa yang duduk di bangku kelas II selalu men-

PRISKA/BERITA BEKASI

SEMANGAT. Sejumlah anak-anak SD Mandalahayu tampak bersemangat melakukan pawai dalam menyambut Hari Kartini.

BEKASI SELATAN, BERITA BEKASI-Sekolah Dasar (SD) Mandalahayu pada Selasa (21/4) kemarin, dalam rangka memperingati Hari Kartini mengadakan pawai Kartini di lingkungan sekolah, dengan mengusung tema Kartini anakanak pawai drum band dengan mengenakan baju adat dan baju tokoh diantaranya guru, polisi dan perawat. Guru Pembimbing Drum Band Saptiani indrayati mengatakan pawai ini bertujuan demi mengingatkan kepada anak-anak akan pentingnya hari Kartini, dengan mengajak anak-anak dan para orang tua untuk pawai Drum Band ini juga bisa mempererat tali silaturahmi antar anak dan orang tua. “Kami para guru memang sengaja mengadakan pawai ini agar anak-anak tau perjuangan RA Kartini untuk membuat derajat wanita kuat dimata dunia,” katanya kepada BERITA BEKASI, Selasa (21/4). Dirinya menyatakan, dengan keterampilan anak-anak dalam memainkan alat musik seperti perkusi dan pianika, wanita yang disapa Yani ini menyatakan bangga terhadap perkembangan anak-anak sekarang. Pasalnya anak-anak SD saat ini sudah pintar memainkan alat musik. “Meskipun anak-anak yang ikut ekskul drum band adalah anak laki-laki tapi hal ini tidak mematahkan semangat para anak laki-laki untuk ikut serta mengikuti pawai di hari Kartini ini,” terangnya. Di tempat yang sama Pelatih Drum Band Edi Setiawan mengatakan, antusias anak-anak SD ini sangat diacungi jempol. Pasalnya mereka sangat semangat untuk mengikuti pawai. “Pawai kita sih keliling-keliling lingkungan sekolah gak terlalu jauh, antusias anak-anak juga bagus padahal kan panas,” ucap Edi. Pawai yang dimulai pukul 8.30 WIB ini menberikan nilai yang baik khususnya bagi anakanak SD Mandalahayu. Selain momen hari Kartini ini juga merupakan momen dimana anak-anak mampu mengasah bakatnya. “Yang ikut pawai kan kelas 1 hingga kelas 3, salut ajah anak- anak gak capek niup pianika. Apalagi yang pegang perkusi sambil jalan itu kan bukan suatu yang gampang,” tutupnya. (nko/jek)

Alamat Redaksi: Jl. KH. Noer Alie, Ruko Sentra Niaga Kali Mas, Blok A No.19 Kali Malang Bekasi

dapatkan pelajaran tambahan dalam menghadapi UN, saya selalu terus mengikutinya agar lebih memperdalam materi-materi pelajaran, bahkan tidak jarang untuk mengulang kembali pelajaran dari kelas sebelumnya. Dengan lebih utamanya kami terus memperkuat iman dan taqwa, dengan berdoa serta mengantungkan bantuan dari Allah," ungkapnya. Dia juga mengatakan, para siswa dengan terus melakukan saran dari sekolah agar bisa mewujudkan pihak sekolah, yang ingin semua siswannya tidak hanya sekedar bisa lulus sekolah, akan tetapi harus disertai dengan nilai yang terbaik. Sehingga, nantinya akan mempermudah bagi siswa itu sendiri untuk melanjutkan sekolah sesuai yang diinginkan. Untuk itu, berbagai upaya terus dilakukan agar target tersebut bisa tercapai. “Kami beserta siswa lainnya sangat berterimakasih pula kepada segenap dewan guru yang telah rela mengorbankan waktu, tenaga dan pikiranya, untuk keberhasilan dan kesuksesan dalam menghadapi UN nanti,” ujarnya. (jun/jek)


BERITA CIKARANG Memberi Nilai Lebih

Harga Eceran

Langganan Rp. 70.000,-/bulan 16 Halaman

RABU, 23 APRIL 2015

021-8833-9602 beritabekasiredaksi@gmail.com

23

Dzuhur

04:35

11:52

Ashr

Maghrib

Isya

17:50

19:00

15:12

PERISTIWA Warga Vila Gading Digegerkan Penemuan Bayi

Selisih Atas Hasil Pemeriksaan BPK Mencapai Rp 474,481 Miliar

BER­DA­SAR­ KAN hasil laporan pemeriksaan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Nomor 38.B/LHP/XVIII. BDG/07/2011, yang dikeluarkan tanggal 22 Juli 2011, terdapat ketidakwajaran nilai aset Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi sebesar Rp 474,481 miliar.

BABELAN, BERITA BEKASI-Warga Peru­ mahan Vila Gading Harapan, Blok AF 4, RT 004/22, Desa Kebalen, Kecamatan Babelan, Ka­ bupaten Bekasi digegerkan dengan penemuan sesosok bayi laki-laki yang dibungkus kain sarung berwarna coklat kehijauan bermotif batik yang diletakkan dipinggir jalan. Salah seorang saksi mata, Nurhayati (60) mengatakan, sekitar pukul 06.30 WIB dia ber­­ jalan sepulang dari pasar Babelan. Saat me­ lintasi tempat kejadian perkara (TKP), dia men­ dapat laporan dari seseorang yang sedang me­­ngantar anak ke sekolah bahwa ada bayi di ping­­gir jalan. "Saat melintas di sekitar TKP, saya di­ be­ ri­ tahu­ kan oleh seorang warga yang sedang mengantar anaknya ke sekolah bahwa ada bayi di pinggir jalan," kata Nurhayati kepada BERITA BEKASI, Rabu (22/4). Setelah mendapat informasi itu, dia langsung mengecek lokasi, dan benar bah­ wa ada sesosok bayi. Dia pun langsung membawa ba­ yi ter­ sebut ke Ketua RT setem­pat. "Sa­ ya bawa ke rumah Ke­ tua RT, lalu bayi itu dibawa ke Puskesmas Babelan," ka­ ta­nya. Kapolsek Ba­ belan, Kompol Rinto Sitanggang mem­ benarkan adanya penemuan ba­yi laki-laki terse­ but. Kini, poli­si sedang me­ nye­lidiki kasus ini.

SETU, BERITA BEKA­ SI-Jembatan Nawit yang me­ nghu­bungkan Kecamatan Se­­ rang Baru dan Kecamatan Setu memprihatinkan dan ber­ bahaya bagi masya­ ra­kat. Koon, salah seorang war­ga sekitar menga­ takan, jembatan ini d­ibangun sekitar 9 tahun lalu. Namun hingga saat ini belum ada perhatian Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi untuk

ASEP SAEPULLOH/BERITA BEKASI

PENEMUAN BAYI. Warga Perumahan Vila Gading Harapan, Blok AF 4, RT 004/22, Desa Kebalen, Kecamatan Babelan, digegerkan dengan penemuan sesosok bayi laki-laki.

PRAKIRAAN CUACA BEKASI

SIANG

MALAM

Ti

30°

RealFeel® 39° Presipitasi 50%

Re

24°

RealFeel® 27° Presipitasi 25%

Sumber: accuweather

DEDE SUPRIATNA/BERITA BEKASI

23 APRIL 2015

Berawan

MEMPRIHATINKAN. Jembatan Nawit yang menghubungkan Kecamatan Serang Baru dan Setu sangat memprihatinkan. Sudah 9 tahun tidak diperbaiki Pemkab Bekasi.

DPRD Adopsi Keberhasilan Pemkab Badung CIKARANG PUSAT, BERI­ TA BEKASI-Pansus LKPJ Bu­ pati Bekasi tahun 2014 me­ milih Kabupaten Badung, Provinsi Bali untuk melakukan kunjungan kerja dan rapat konsultasi oleh Pansus DPRD Tentang Raperda LKPJ Bupati Bekasi 2014 karena dinilai cu­ kup refresentatif untuk kepentingan studi banding. Wakil Ketua Pansus LKPJ, Taih Minarno mengatakan, ka­ lau hal tersebut juga mengi­ ngat bupati Badung selama ini dikenal cukup sukses membangun kabupatennya dengan ciri utama pengelolaan kepariwisataan berkelas internasio­ nal. Dikatakan, pihaknya akan mengirimkan berkas LKPJ Bu­ pati Badung yang mereka terima dari DPRD Badung ke Pe-

CIKARANG PUSAT, BERITA BE­ KASI-Dengan adanya hasil pemeriksaan yang tidak wajar inilah, maka BPK me­ rekomendasikan kepada Bupati, Nenen Hasanah Yasin agar memerintahkan Ke­ pala Sekretaris Da­ erah (Setda) Kabupa­ten Bekasi untuk mengkoordinir pelaksa­naan pemberian nomor atau kode barang. Disamping itu, BPK juga memerintahkan agar Kabid Pengelolaan Aset, DPPKA untuk berkoordinasi dengan seluruh HALAMAN 15

Jembatan Penghubung Dua Kecamatan Memprihatinkan

HALAMAN 15

Hujan singkat

www.koranberita.co

Daerah Berantakan

april 2015 Shubuh

koranberitabekasi

Pengelolaan Aset

Jadwal Sholat untuk Cikarang, GMT +7 Tgl

Rp. 3.000,-

GILANG BAYU NUGRAHA/BERITA BEKASI

KOMPAK. Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bekasi, Mustakim (batik merah putih) bersama pimpinan DPRD Kabupaten Badung, Bali saat menjamu tim Pansus LKPJ Kabupaten Bekasi. merintah Kabupaten Bekasi. "Agar dipelajari dengan di­ teliti dan dicermati lalu diadop­ si oleh bupati bekasi demi me­

ningkatkan kinerjanya di tahun 2015 ini," jelasnya. Taih menjelaskan, selain melakukan hal itu untuk me­

ningkat­ kan kinerja pemkab be­kasi pihaknya juga melakukan hal itu untuk memberikan mo­ tivasi ke pemkab bekasi untuk bekerja lebih maksimal. "Manusia tidak ada yang sempurna, cuma Tuhan yang paripurna kesempurnaannya. Tapi sebagai pejabat daerah, tentu kita wajib mendorong agar Bupati terus meningkatkan kinerjanya, menempa juga kinerja aparatur peme­ rinta­ han yang dipimpinnya. Itu harapan kita sebagai mitra Bu­ pati yang memiliki fungsi kontrol," katanya. Dijelaskannya, dalam study banding tersebut ada beberapa hal yang menarik perhatian. Kata dia, kehidupan ma­ syarakat Kabupaten Badung HALAMAN 15

Alamat Redaksi: Jln. KH Noer Alie, Ruko Sentra Niaga Kali Mas, Blok A No. 19 Kali Malang Tambun Bekasi

memperbaikinya. "Jembatan ini merupakan jalan arternataif untuk akses menuju ke Pemkab Kabupaten Bekasi dan ke Harfes atau Cilengsi. Namun, kondisinya tidak layak untuk digunakan," kata Koon kepada BERITA BEKASI, rabu (22/4). Dikatakan, warga yang akan menyeberang terpaksa me­lintasi jembatan ini karena tidak ada lagi jalan alterna­ tif lain. "Sebenarnya jalan ini merupakan jalan utama, karena hampir setiap hari ramai dilintasi para pedagang dan karyawan yang akan berangkat dan pulang kerja," jelas­ nya. Diakuinya, di sekitar dua ke­ camatan ini cukup dekat dengan Lippo Cikarang dan pusat pemerintahan. Namun, baik dari Lippo Cikarang maupun Pemkab Bekasi terkesan menutup mata terhadap kondisi jembatan ini. "Warga terpaksa memilih melintas di jembatan ini, karena akan lebih jauh jika warga harus melewati jembatan Bodol," tegasnya. Koon mengaku, untuk biaya perawatan jembatan tersebut, dia memungut dari para pengguna jalan yang melintasi jembatan tersebut. "Saya ambil dari si pengguna jalan. Saya se­ngaja memasang ko­tak agar siapa-siapa saja yang lewat bisa memberikan ban­­tuan secara su­ ka rela," ucapnya. Menurutnya, setiap tahun dia harus mengganti bambu-bambu yang dibentangkan untuk HALAMAN 15


10

BERITA CIKARANG PUSAT

KAMIS, 23 April 2015

Pemkab Bekasi Berbenah untuk

Adipura2016 Gagal Raih Penghargaan Tahun Ini

GILANG BAYU/BERITA BEKASI

KOTOR. Kondisi perkotaan yang kotor di sejumlah titik di Kabupaten Bekasi seperti tampak pada gambar, telah menempatkan Kabupaten Bekasi sebagai daerah paling jorok nomor dua se Jawa Barat.

PREDIKAT. sebagai daerah nomor urut 2 paling kotor se Jawa Barat, telah membuka mata para pemimpin di Kabupaten Bekasi untuk melakukan bersih-bersih menghadapi penilaian Adipura tahun depan.

Agus Dahlan Kabid Rehabilitasi BPLH Kabupaten Bekasi.

pengawasan Komnaspan Kawal Pansus LKPJ CIKARANG PUSAT, BERITA BEKASI-­ Komite Nasional Penyelamatan Aset Negara ( Komnaspan) akan mengawal kegiatan Pansus Lapor­ an Pertanggung Jawaban (LKPJ) Bupati Bekasi. Penegasan ini disampaikan oleh Ketua Komnaspan Kabupaten Bekasi Saman Hudi kepada wartawan, Rabu ( 23/4). "Sejauh ini kami akan terus memantau rapat Pansus LKPJ Anggaran Tahun 2014, karena dari hasil kajian yang kami lakukan soal buku LKPJ, ada indikasi anggaran fiktif atau dobel Anggaran," ungkapnya. Oleh karena itu, kata Saman, pihaknya meminta tim Pansus LKPJ agar benar-benar melakukan tugasnya dengan baik. Apabila ditemukan rekomendasi yang sifatnya tidak digaraf secara konkrit oleh Pansus LKPJ, maka Komnaspan akan melakukan gugatan ke PTUN Petun terhadap keputusan rekomendasi itu. "Satu hal yang membuat kami miris, beberapa tahun lalu kita selalu mendapatkan predikat wajar dengan pengecualian (WDP) dari hasil ­audit BPK. Predikat ini jelas menunjukkan kinerja SKPD masih sangat minim. "Belum lagi kalau dicantumkan silpa anggran tahun 2014, sebesar Rp 800 miliar yang merupakan sisa dari belanja langsung, maka ini sudah jelas sekali bahwa SKPD benar benar Lemah," katanya. Karena itu, kata Saman, DPRD yang punya Hak pengawasan dan hak anggaran seharusnya tidak bisa dim saja. "Kami akan mendorong dan mengawal proses pengesahan LKPJ dan proses Pansus," pungkasnya. (pul/ser)

Saman Hudi Ketua Komnaspan Kabupaten Bekasi

CIKARANG PUSAT, BERITA BEKASI-Seakan menjadi tamparan keras terhadap penilaian Adipura tahun 2015 pemda bekasi dinyatakan tidak lolos karena hanya mendapat­ kan poin terendah kedua se jawa barat, kini Pemda Bekasi berbenah diri dalam menata kota wajah kabupaten Bekasi dengan berbagai program kegiatan fisik pembangun­ an taman maupun pengadaan tong sampah di semua titik wilayah yang akan menjadi pusat penilaian adipura di tahun 2016. Bahkan melalui Kabid Rehabilitasi BPLH Kabupaten Bekasi, Agus Dahlan saat dikonfirmasi, mengatakan dengan hasil penilaian Adipura oleh BPLH Jawa barat di tahun 2015 kabupaten Bekasi hanya mendapatkan poit terendah kedua se jawa barat. Namun penilaian ini justru menjadi motivasi bagi jajaran Pemda Bekasi untuk terus memperbaiki kelemahan yang ada dengan diperkuat keluar­ nya SK Bupati terhadap unsur SKPD

Terkait dalam berbagai program kegiatan penilaian adipura di 2016 mendtang. "Ini cambuk buat kita semua, namun ini semua motipasi untuk ba­han evaluasi dan perbaikan kedepan, sehingga paling tidak nanti setelah semua berusaha dalam menata bisa meraih point cukup tinggi untuk penilaian adipura di 2016 nanti,"jelasnya kepada BERITA BEKASI, Rabu (23/4). Lebih lanjut Agus Dahlan katakan, seperti dinas kebersihan dan pertamanan kabupaten Bekasi sudah buat program kerjanya misal­ nya akan membuat TPST disejumlah ti­tik lokasi pembuangan sampah, tong sampah di beberapa titik sarana pu­ blik dan pembuatan taman kota dibeberapa titik wilayah kota kabupaten Bekasi, pasalnya penilaian akan menitik beratkan pada pe­ ngelolaan sampah sama tata kelola hutan kota. "Bahkan suksesnya Adipura bu-

kan menjadi tanggung jawab semata Pemda Bekasi saja, namun harus melibatkan stakeholder (pemangku kepentingan-red) yang ada di Kabupaten Bekasi, misalnya memaksimalkan program CSR dari setiap perusahaan dalam hal kebersihan dan penghijauan kota," jelasnya. Bahkan selain itu banyak juga indikator lainya seperti tata kelola pedagang kaki lima (PKL) yang tidak memakai badan jalan, sehingga se­ tiap titik tersebut akan ditanami ber­ bagai tanaman agar terlihat rindang. Juga sepanjang jalur jalan nasional di Kabupaten Bekasi bersama muspika yang ada dapat memberikan sosialisasi dan mengajak masyarakat untuk menciptakan kebersihan, dan kenyamanan lingkungan. Disebutkan, banyak faktor dan banyak rencana yang harus dikerjakan bersama-sama SKPD lain dan tentunya mengajak dan melibat semua pihak agar penilaian Adipura ini kedepanya Kabupaten Bekasi walaupun tidak jadi juara paling tidak bisa meraih poit penuh. " Ini semua semata-mata demi terciptanya keindahan dan keasrian wajah Kabupaten Bekasi yang dikelola dan ditata dengan baik atas kesadaran semua masyarakatnya," pungkasnya. (gil/ser)

Kantor Dinas Pertanian Tidak Terawat

DEDE/BERITA BEKASI

RUSAK. Kondisi Kantor Dinas Pertanian Kabupaten Bekasi tampak rusak di bagian plafonnya karena tidak pernah ada perawatan dari dinas terkait.

CIKARANG PUSAT, BERITA BEKASI-Kantor Dinas Pertanian yang terletak di Komplek Perkantoran Pemda Kabupa­ ten Bekasi, Kondisinya sangat memprihatinkan dan tidak te­ rawat. Hal ini dikeluhkan oleh Dodo, salah satu staf Dinas Pertanian Kabupaten Bekasi. “Kondisi rusaknya plapon kantor dan bocornya atap kantor, bila hujan turun akan bocor. Ini sangat menggangu kegiatan kantor," ujarnya, Rabu (23/4). Masih ungkap dodo, kerusakan ini sudah berlangsung lama, namun tidak ada perhatian dari Dinas terkait. Seharusnya, dinas terkait merawat dan memperbaiki segala kerusakan gedung yang ada di komplek kantor Pemda Kabupaten Bekasi, bukan membiarkannya begitu saja. "Saya berharap kepada Dinas terkait untuk segera memperbaiki demi kenyamanan kita semua,“ harapnya. Sementara itu Peno Suyatno, Kepala Bagian umum dan Seketaris Daerah saat ditemui

di ruang kerjanya, mengatakan, anggaran untuk perbaikan dan perawatan gedung tahun ini, belum bisa di cairkan, karena masih dalam proses. "Jadi bukanya saya tidak memperhatikan masalah kerusakan yang ada ditiap-tiap Dinas. sebenarnya untuk anggar­ an 2015 ini, sudah dianggarkan untuk perawatan dan perbaikan gedung, namun belum bisa di pergunakan,“ terangnya. Hal terpisah diungkapkan oleh Abad Abdulah Ketua DPD L-KPK PAN RI (Lembaga Koordinasi Pemberantasan Korupsi dan Penyelamat Asset Negara). "Sebenarnya untuk biaya pe­ rawatan gedung itu, sudah ada anggarnya, dan ada dana talanggan untuk segala perbaikan gedung dan perawatannya. "Malu dong dengan kantor­ -kantor pemda daerah lain, menurut pantau saya Khusunya Kantor Pemda Kabupaten Ka­ rawang, saya lihat bisa terawat dengan bagus kenapa Kabupa­ ten Bekasi terlihat sangat se­ mrawut," sindirnya. (ded/ser)

Forum BPD Kritik Kinerja Prabu CIKARANG PUSAT, BERITA BEKASI-Ketua Forum BPD Kabupaten Bekasi Zuli Zulkifli mengkritik sikap dari Presidium Aliansi Utara Bekasi (Prabu) yang dinilainya jalan sendiri soal pemekaran wilayah. Pasalnya, jauh sebelum Prabu terbentuk, Forum BPD telah mendukung pemekaran wilayah utara Bekasi itu sejak 2012. “Kami mendukung 90 persen pemekaran, tetapi sekarang saya lihat Prabu jalan sendiri soal pemekaran itu, dan mereka mengklaim merekalah yang berjuang,” kata Zuli Zulkifli, Rabu (23/4). Padahal, sambungnya, alang­ kah baiknya jika Prabu tidak jalan sendiri soal pemekaran, kerena

Forum BPD pun siap jika diundang untuk terus memperjungkan pemekaran wilayah utara Kabupaten Bekasi. Dia juga mengkritik langkah dari Ketua Umum Prabu, Sanusi Nasihun dan LSM Aliansi Utara yang berjuang. Dengan begitu, dia yakin bakal gampang dipatahkan perjuangan untuk memekarkan wilayah. “Harusnya rangkul tokoh yang mendukung, ini malah jalan sendiri. Seolah kami orang Selatan tidak peduli terhadap pemekaran wilayah,” ujarnya. Tak hanya itu, banyak persoal­an juga yang harus dibahas dalam pemekaran. Contoh Kabupaten Bekasi yang dinilai

Zuli belum sukses pasca pemekaran wilayah. Banyak persoal­ an yang harus dibenahi, misalnya saja pembuangan limbah perusahaan yang sembarang­ an, penyerapan tenaga kerja local yang belum maksimal. “Nah kalau Utara mau memekarkan, apakah yang saat ini dihadapi Kabupaten Bekasi tidak menjadi persoalan wilayah itu dikemudian hari?" tanya Zuli. Zuli berharap soal pemekaran bisa disharing bersama. Tak hanya mereka yang dari wilayah utara saja, ma­ syarakat selatan seperti diri­nya juga siap jika sharing untuk memperjuangkan pemekaran wilayah itu. (ded/ser)

Zuli Zulkifli Ketua Forum BPD Kabupaten Bekasi


BERITA UTARA

KAMIS, 23 April 2015

11

Menumbuhkan Perekonomian Masyarakat Pedesaan Mengangkat Kesejahteraan Hidup Buruh Tani

EKONOMI kerakyatan merupakan tatalaksana ekonomi yang bersifat kerakyatan, yang memberi dampak kepada kesejahteraan rakyat kecil. CABANGBUNGIN, BERITA BEKASI- Hal tersebut sangat optimal jika diterapakan pada masyarakat Kecamatan Cabangbungin yang mayoritas penduduknya bermata pencaharian sebagai petani, namun perlu juga faktor penunjang untuk memenuhi kebutuhan setiap hari. Maka, untuk mewujudkannya perlu dirancang pertanian yang mendukung terciptanya ekonomi kerakyatan, agar kebutuhan hidup bisa terpenuhi. Surya Wijaya Camat Cabangbungin menuturkan, potensi terbesar di wilayah yang dipimpinya adalah sektor pertanian, sebagai tulang punggung perekonomian masyarakatnya.

Dengan kata lain, masyarakatnya mayoritas masih bertumpu pada kegiatan bertani, tapi tidak semua petani memiliki sawah sendiri, justru yang lebih banyak adalah petani penggarap atau buruh tani. “Walau bertani, tetapi tidak semua petani memiliki sawah, rata-rata mereka merupakan buruh tani,” terangnya, Rabu (22/4). Sementara dengan bertani, sambung Surya, mulai dari masa tanam sampai musim panen yang berselang empat bulan, masyarakat harus menunggu dan harus memenuhi kebutuhan hidup mereka selama masa penantian itu. “Maka sangat diperlukan adanya

PENDAPATAN Target Pajak Tambun Utara Meleset

GILANG OTORIANSYAH/BERITA BEKASI

MELESET. Sekretaris Camat Tambun Utara menyatakan pendapatan PBB di wilayahnya meleset dari target yang ditetapkan.

TAMBUN UTARA, BERITA BEKASI- Kantor Kecamatan Tambun Utara terus melakukan sosialisasi mengenai pentingnya masyarakat dalam membayar Pajak Bumi Bangunan (PBB) sesuai dengan Ketentuan. Karena PBB merupakan salah satu sumber pendapatan asli daerah (PAD). Hal ini disampaikan oleh Sekretaris Kecamatan (Sekcam) Maidan Fahmi.”Kita menargetkan di bulan April dan Agustus Kantor Kecamatan Tambun Utara harus bisa memenuhi target, karena tahun lalu hanya bisa mendapatkan 60 persen saja dalam pembayaran PBB,” katanya, Rabu(22/4). Dari data yang diperoleh di daerah Tambun Utara, dengan jumlah SPPT 37890 lembar, dan target pemasukan Rp 3.156 366 148, yang terrealisasi hingga 17 April 2015 adalah sebanyak 4226 lembar dengan pmasukan Rp. 290.399.082. Persentase 9,20% dengan jumlah penduduk 186.782. Menurutnya, dalam pelaksanaan pekan panutan pembayaran PBB ini dilakukan untuk membangun kebersamaan sekaligus meningkatkan kesadaran bersama dalam mematuhi kewajiban membayar pajak. Sebab, PBB merupakan salah satu tulang punggung sumber pembiayaan pembangunan. Untuk itu kesadaran membayar PBB perlu ditingkatkan guna mendukung pembangunan. “Kita percaya sesungguhnya masyarakat atau wajib pajak memiliki kesadaran dan semangat yang tinggi untuk memenuhi kewajibannya dalam membayar PBB. Karena itulah kita perlu terus mendorong dan meningkatkan semangat serta kesadaran masyarakat untuk membayar PBB sebelum jatuh tempo,” ujarnya. Dalam kesempatan itu Sekcam juga mengungkapkan, target PBB Kecamatan Tambun Utara tahun ini masih jauh. Hasil ini menyebabkan banyak program pembangunan kota jadi tertunda. “Demi berjalannya pembangunan, kita sangat mengharapkan seluruh masyarakat dapat melaksanakan pembayaran PBB tepat waktu, agar pembangunan daerah Tambun Utara tidak terkendala dan masyarakat luas dapat menikmati manfaat yang sebesar-besarnya dari pajak yang telah dibayarkan,” pungkasnya (oto/ser)

JUJUN JUNAEDI/BERITA BEKASI

MEMBANTU. Camat Cabangbungin Surya Wijaya bertekad akan membantu kehidupan ekonomi para buruh tani yang ada di wilayahnya dengan mengembangkan sistem ekonomi kerakyatan. formulasi baru untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyrakat, yakni dengan menggalakan ekonomi kerak-

yatan,” imbuhnya. Ia juga berpandangan untuk ekonomi kerakyatan tersebut harus digalakan, bahkan

menjadi program yang utama atau proritas kedepannya. “Saya sebagai camat hanya bisa mengusulkan kepada pemerintah daerah, untuk meningkatkan program ekonomi kerakyatan,” jelasnya. Ekonomi kerakyatan lanjut Surya, merupakan tata laksana ekonomi yang bersifat kerakyatan, yakni penyelenggaraan ekonomi yang memberi dampak kepada kesejahteraan rakyat kecil. Serta berdamapak pula pada kemajuan ekonomi rakyat secara keseluruhan, dalam aktivitas perekonomian yang dilakukan oleh rakyat kecil. Ekonomi rakyat, imbuhnya, memegang kunci kemajuan ekonomi nasional di masa depan, dan sistem ekonomi Pancasila merupakan aturan main bagi semua perilaku ekonomi di semua bidang kegiatan ekonomi. Masih kata Surya, sistem

sangat diperlukan adanya formulasi baru untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyrakat, yakni dengan menggalakan ekonomi kerakyatan” Surya Wijaya Camat Cabangbungin

Ekonomi kerakyatan memiliki fungsi yang kuat dalam membantu masyarakat, ka-

rena langsung berhubungan dengan urat nadi kehidupan masyarakat. Dalam hal ini perlu lebih diberdayakan agar mampu menjadi salah satu mesin bagi peningkatan kesejahteraan rakyat. “Sekaligus alat ampuh untuk lebih memeratakan pembangunan sejalan dengan program pengentasan kemiskinan. Namun semua ini bukan hanya tataran konsep saja, tetapi harus adanya pelatihan, pembinaan, permodalan serta sampai ketingkat pemasaranya,” imbuhnya. Pasalnya, masyarakat jika telah memiliki usaha dan hasil produksinya ada, maka akan timbul masalah baru yakni pemasarannya. Maknya diperlukan pula pendampingan sampai ke pemasarannya, dengan cara pemerintah daerah mencarikan atau menyediakan bapak angkat bagi mereka. (jun/ ser)

Proyek Jitut di Sindangjaya Bermasalah CABANGBUNGIN, BERITA BEKASI- Dalam pelaksanan proyek jaringan irigasi terpadu usaha tani (Jitut) di Desa Sindangjaya, Kecamatan Cabangbungin disinyalir banyak terjadi kesalahan yang mengarah pada penyimpangan penggunaan anggran di lapangan. Bahkan ada juga yang tidak sesuai dengan bestek atau rencana kerja, seperti mengurangi dari angka volume pekerjaan, termasuk tidak menempatkan plang papan pengumuman terkait proyek di maksud di lokasi. Padahal keberadaan papan plang kegiatan yang terpasang di lokasi merupakan hal yang penting sebagai salah satu bukti transparansi sekaligus menjadi media kontol bagi masyarakat setempat. Hal ini seperti diungkapkan Emin warga Desa Sindangjaya kepada BERITA BEKASI, Rabu (22/3), yakni saat Program Jitut yang tersebar dibeberapa titik di Kecamatan Cabangbungin, diantaranya di Desa Sindangjaya yang mendapatkan dua titik.

JUJUN JUNAEDI/BERITA BEKASI

PAPAN PROYEK. Pelaksanaan proyek jaringan irigasi terpadu usaha tani (Jitut) di Desa Sindangjaya tidak menempatkan papan proyek di lokasi. Namun sepertinya banyak kesalahan mulai dari perencanaan dan pelaksanaan di la-

pangan. Maka dengan kondisi yang seperti ini di lapangan, kata Emin, pihak Ketua Pelak-

sana program tersebut harus bertanggung jawab dalam hal pelaksanaan proyek Jitut.

Pasalnya, dana yang dipergunakan dalam pelaksanaan proyek ini adalah uang negara yang berasal dari rakyat. Jadi wajar bila pihak pemerintah atau pemeriksa ingin menerima laporan yang positif. “Apabila hal ini dalam pelaksanaan proyeknya bermasalah, jelas pihak panitia dan pemborong harus bertanggung jawab,” ungkapnya. Masih kata Emin, sudah sewajarnya sebagai masyarakat dirinya melakukan pengawasan dalam proyek tersebut, karena diduga terdapat beberapa kesalahan dalam pelaksanaannya. Lebih jauh dia mengatakan, tindakannya ini merupakan kritik untuk membangun, agar masyarakat bisa merasakan hasil yang maksimal dan berkualitas. “Wajar, kan bila hal ini diperbaiki, sebab nantinya bila ada pihak lain yang menanyakan tentang proyek tersebut, kami harus menyatakan yang sebenarnya terjadi di lapangan,” pungkasnya. (jun/ser)

Pembinaan Kamtibmas di Lingkungan CABANGBUNGIN, BERITA BEKASI- Pemerintahan Desa Jayabakti, Kecamatan Cabangbungin mengharapkan lingkungan yang aman dan nyaman. Karena itu, Polsek Cabangbungin pun mengadakan pembinaan Kamtibmas pada seluruh perangkat desa dan RT/RW seDesa Jayabakti. Rasa aman pada lingkung-

an memerlukan sinergi antara aparat polisi, pemerintahan desa dan masyarakat. Untuk itu, kerjasama Polsek dengan pemerintahan desa mengadakan pembinaan Kamtibmas bersama terhadap unsur aparat, mulai dari perangkat desa, BPD serta RT/RW. Kegiatan itu dilaksanakan bertempat di Gedung Aula Desa Jayabakti, Ke-

camatan Cabangbungin, dua hari lalu. Kapolsek Cabngbungin yang diwakili oleh Wakapolsek Iptu Arif Ismari mengatakan bahwa acara bertujuan menciptakan situasi lingkungan aman dan nyaman yang dapat dirasakan masyarakat “Dalam pembinaan kali ini bagaimana mengatasi gang-

guan keamanan di tengah masyarakat, makanya kami mengundang lurah, BPD, para tokoh masyarakat, anggota Pokdar Kamtibmas, para ketua RW, para ketua RT,” kata Arif. Sementara Kepala Desa Jayabakti H. Emin Hermanto mengatakan sangat mengapresiasi kegiatan dalam rangka menciptakan keamanan dan kenya-

iklan Baris & Kolom

manan di tengah masyarakat. “Kami sangat berterimakasih kepada Polsek Cabangbungin, dan tentunya para ketua RT dan RW, Anggota BPD yang telah mengikuti acara ini. Mudahmudahan semua pengarahan dan materi dalam pembinaan ini dapat bisa ditularkan dan diaplikasikan di masing-masing,” ujarnya. (jun/ser)

UNTUK PEMASANGAN

Hubungi: 0857-3366-6931 0813-8186-8966

BENGKEL

KONVEKSI

BENGKEL DINAMO GRIYA TEK­NIK. Melayani gulung dinamo 3/1 phase, ser generator, dc motor, dll. Perum Pesona Ciantra blok B1 No. 4 RT 01/13 Cikarang Sltn, Bpk. Mansyur 0856 9347 4335

CHIXEL KONVEKSI. Menerima pe­ sanan kaos, jaket, switter dan se­ ra­ gam. Kualitas TERBAIK, Harga TER­ MURAH !!! 085 711 031 515.

MUSIK

DIJUAL Rmh luas 90m, dengan tanah HUK, Batu kali, genting beton dan atap pelapon, 2 kamar, listrik 1300 watt. Ber­ lokasi Perumahan Suka­ raya Indah Jln raya Sukatani Cikarang Utara. Hu­bungi 0878 8487 0745.

PETROF PIANO HOUSE. Sekolah Musik & Galeri Piano. Daftarkan segera putra-putri Anda! Hub (021) 883 214 16.

TOKO OLAHRAGA TOKO BANDUNG SPORT. Menjual macam-macam bahan Kaos cotton, FE, Lakos, Adidas, Haiget, Diadora, Nike dan Paragon. (021) 883 688 38, 883 688 39

RUMAH DIJUAL

DIJUAL Rumah di jln. raya narogong km 9,5 jln swadaya 2 no 72 A Luas tanah 130 m persegi luas bangunan 90 m persegi struktur bangunan ba­ tu merah. bebas banjir. tanpa pe­ rantara hubungi 0812 8204 9292 / 021 91019159.

MPM Nissan-Datsun DP 17 juta Dapatkan Subsidi Rp 13 Juta

Minat hub Dendy Keisha Alfaro Telp 0812-9031-3770 0896-5486-5834 TDP Rendah Setiap Pembelian Datsun Mendapatkan -Kaca Film -Paint Protection Angsuran -Karpet Standar Ringan


12

BERITA OLAHRAGA

KAMIS, 23 April 2015

LENSA Kunci Sukses Hayom Singkirkan Wakil Hong Kong BERITA BEKASI-Wakil Indonesia di kejuaraan bulutangkis Asia, Dionysius Hayom Rumbaka memberikan kunci sukses mengalahkan wakil Hong Kong, Hu Yun. Pada babak pertama, Hayom menuntaskan dendam de­ ngan dua game langsung, 21-13 dan 21-11. Bermain di Wuhan Sports Center Gymnasium, Hayom mengaku gunakan strategi baru menghadapi Hu Yun. Yaitu dengan mengantisipasi bola depan dari lawan. “Saya lebih banyak bermain strategi saja. Dia kan bola-bola depannya bagus, jadi gimana caranya agar dia tidak dapat bola depan yang enak. Itu aja sih tadi. Dia juga keliatannya agak kaget, karena saya beda mainnya,” kata Hayom, Rabu (22/4). Selanjutnya di babak dua, Hayom diperkirakan belum akan mendapat kesulitan berarti. Ia dijadwalkan bertemu pemain Kazakhstan, Artur Niyazov. Meski terpaut jauh di peringkat dan lebih diunggulkan, Hayom tak mau le­ ngah di lapangan. Ia mengatakan akan terus bermain maksimal dalam setiap pertandingan. “Lawan mungkin lebih di bawah, tapi saya tetap harus fokus dan waspada. Main bagus satu per satu,” ujar Hayom. Hayom menjadi satu-satunya wakil tunggal putra Indonesia yang turun di Badminton Asia Championships 2015. Sebelumnya Tommy Sugiarto yang dijadwalkan ikut bertanding, memilih mundur karena belum pulih seratus persen dari cedera yang dialaminya. (net/ast)

MUDAH. Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan ketika berhadapan dengan perwakilan dari Maladwea pada Bulutangkis Asia 2015.

NET

Hendra/Ahsan Menang dengan Mudah Hayom dan Febe Melangkah ke Babak Ketiga

HENDRA Setiawan/Mohammad Ahsan tak menemui kendala berarti untuk melewati babak kedua Kejuaraan Ganda putra menang mudah atas Maladewa. Sementara Hayom melangkah ke babak ketiga Kejuaraan setelah menang atas Artur Niyazov yang diikuti oleh tunggal putri Maria Febe Kusumastuti pada Bulutangkis Asia 2015.

Dionysius Hayom Rumbaka

BERITA BEKASI-Hendra/ Ahsan, yang mendapatkan bye di babak pertama, lolos ke babak ketiga setelah mengalahkan Mohamed Ajfan Rasheed/ Nasheeu Sharafuddeen. Mere-

ka menang dua game langsung 21-12, 21-12 dalam waktu 22 menit. "Hari ini kami lebih banyak buat coba-coba lapangan aja. Untuk lawan belum ada kesulit­

an, karena mereka juga masih di bawah kami. Untuk lawan besok juga sepertinya masih bisa kami lewati," tutur Hendra kepada badmintonindonesia.org di Wuhan Sports Center Gym-

PT. BPR Gracia Mandiri

Jl. Kalimas Raya Blok A No.12A-B, Komp. Ruko Niaga Kalimas - Tambun Bekasi, Telp:(021) 88357516-17, Fax :(021) 88357515

nasium, Wuhan, China, Rabu (22/4). Lawan Hendra/Ahsan di babak ketiga adalah Azat Annanazarov/Penaberdy Sopyyev. Di atas kertas, Hendra/Ahsan tak akan sulit untuk mengalahkan pasangan Turkmenistan itu. Bagi Hendra/Ahsan, ini adalah Kejuaraan Bulutangkis Asia pertama mereka sejak berpa­ sangan. Mereka berharap bisa membawa pulang gelar juara dari ajang ini. "Ini Kejuaraan Asia kami yang pertama kali. Jadi ingin­

nya bisa merebut juara di sini," ungkap Hendra. "Berbicara masalah peluang tentu ada ya. Kita lihat saja nanti di lapangan. Mungkin lawan berat baru di delapan besar nanti dan kami ingin fokus ke sana," kata Ahsan. Sementara pada pertan­ dingan babak kedua di Wuhan Sports Center Gymnasium, Wuhan, China, Rabu (22/4), Ha­ yom menang mudah atas Niyazov. Dia mengalahkan tunggal putra Kazakhstan itu 21-9, 21-6 dalam waktu 22 menit. (net/ast)


BERITA REGIONAL KASUS Anggaran ‘Plesiran’ DPRD Naik 400%

KAMIS, 23 April 2015

13

PEMBATALAN BELUM RESMI Pemkab Karawang Masih Ngarep Pelabuhan

KARAWANG, BERITA BEKASI-Pemerintah Kabupaten Karawang masih mengupayakan lokasi pembangunan pelabuhan di Karawang. Pemerintah Kabupaten Karawang masih mempunyai keyakinan karena pembatalan pembangunan pelabuhan masih belum resmi.

PURWAKARTA, BERITA BEKASI-Anggaran plesiran yang dibalut kunjungan kerja pimpinan dan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Purwakarta di APBD 2015 meningkat drastis, kenaikan tersebut diperkirakan hingga 400 persen. Ketua DPRD Purwakarta Sarif Hidayat mengakui anggaran kunker tahun ini lebih besar daripada periode lalu. Ketersediaan anggaran bisa naik namun untuk penggunaan anggaran kunjungan kerja sendiri sudah ada aturannya dan diminta untuk berhemat oleh sangat hemat Kementerian Keuangan dan harus mengikuti aturan yang ada. Kenaikan itu sendiri mengacu kepada perkembangan ekonomi nasional yang mengakibatkan inflasi. “Mata uang kita hari ini kan turun, ditambah lagi dengan kenaikan harga. Jadi harus diseuaikan lagi dengan dana operasional karena anggarannya sendiri kecil dibandingkan dengan anggaran anggota DPRD periode sebelumnya,” ujarnya. Sementara itu, Koordinator Koalisi Masyarakat Sipil Untuk Transparansi Anggaran (Konstan) Purwakarta, Hikmat Ibnu Aril menilai DPRD Purwakarta periode saat ini yang baru terpilih sudah menghambur-hamburkan uang. “Tahun lalu anggaran kunker pimpinan dan anggota DPRD dianggarkan sekitar Rp 1 miliar. Untuk tahun ini naiknya sangat luar biasa, menjadi Rp 5.2 miliar, coba kita hitung sekitar 400 persen kenaikannya,” katanya. Dijelaskan, kondisi itu sendiri berbanding terbalik dengan anggaran pembahasan Raperda yang telah dianggarkan di APBD 2015. Anggaran untuk plesiran berbalut kunjungan kerja mencapai Rp 5 miliar sedangkan untuk pembahasan Raperda Rp 4 miliar. “Tugas mereke (DPRD) itu kan melakukan pengawasan, penganggaran dan legislati. Bukan malah jalan-jalan dengan modus kunker,” paparnya. Oleh sebab itu, lanjutnya, pihaknya meminta agar anggaran kunjungan kerja itu dievaluasi dan dirubah dalam APBD perubahan nanti. “Saya lebih sepakat jika dewan dalam melakukan kunjungan kerja mengajak media, agar kinerjanya bisa diawasi oleh media,” tandasnya. (trg/use)

kriminal Diduga Kelalaian Pengasuh, Bayi Tewas Dalam Ember

"Sampai saat ini kan belum ada surat pembatalan dari presiden,"ujar Sekretaris Daerah Kabupaten Karawang Teddy R Sutisna. Teddy mengungkapkan, Karawang masih berpeluang besar untuk menjadi lokasi pembangunan pelabuhan. Sehingga pihaknya masih meyakini ren-

cana pembangunan Pelabuhan Internasional akan jadi dibangun di Karawang. Kita masih optimis pelabuhan di Karawang,"katanya. Teddy mengatakan, sejauh ini pemerintah daerah telah berupaya agar pembangunan pelabuhan ini terealisasi. Pihaknya sudah menyampaikan ke

pemerintah pusat, keberadaan pelabuhan nantinya untuk menopang industri di Karawang dan Bekasi. "Kita sudah berupaya pelabuhan tetap di Karawang sudah disampaikan. Untuk mendorong industri Karawang dan Bekasi, keluar masuknya industri dan mempercepat pertumbuhan ekonomi,"ujarnya. Apalagi, kata Sekda, sesuai dengan RTRW Karawang tercantum lokasi wilayah yang diperuntukkan untuk pembangunan pelabuhan yakni di Tempuran. Oleh sebab itu, hal itu menjadi dasar sikap optimis pemerintah kabupaten Karawang bahwa pelabuhan akan

dibangun di Karawang. "Kan sudah masuk RTRW, kita sudah cakupkan pelabuhan di Karawang,"jelasnya. Sementara, kalangan DPRD yang menyatakan keberatan dibatalkannya pembangunan pelabuhan di Karawang oleh Wakil Presiden Jusuf Kalla hingga saat ini belum menunjukan aksinya. Padahal, sebelumnya DPRD meradang karena dibatalkannya pembangunan pelabuhan akibat pipa milik Pertamina dan akan memanggil Pertamina bahkan akan membentuk panitia khusus (Pansus). Ketika dikonfirmasi, Ketua Komisi C DPRD Karawang Natala yang menyuarakan pansus

ini mengaku, rencana hearing akan digelar setelah pembahasan LKPJ bupati selesai. "Setelah LKPJ selesai dibahas akan kita jadwalkan karena untuk hearing tersebut harus gabungan dengan komisi B terkait PAD,"kilahnya. Politisi PDI Perjuangan ini juga menegaskan, kemungkinan besar hearing dengan Pertamina akan molor hingga bulan depan. Karena adanya sejumlah agenda dewan menyelesaikan peraturan daerah (Perda). "Mungkin bulan depan karena kita besok akan coba finalisasi LKPJ kemudian finalisasi pansus 3 raperda agar bisa di paripurnakan,"tandasnya. (ian/spd)

Langgar UU Pengairan, Pengusaha Air Ilegal Ditangkap PURWAKARTA, KORAN BERITA-Polres Purwakarta menangkap 8 orang pengelola air yang diduga tidak memiliki izin dari Pemkab. Selain itu, petugas juga mengamankan sejumlah barang bukti. Kanit 4 Polres Purwakarta, Iptu Budi Suheri mengatakan, pihaknya mengamankan 8 orang pengelola air yang sedang melakukan kegiatan pendistribusian air ke dalam mobil tanki. Pihaknya juga menyita 2 mobil tanki pengangkut air beserta mesin genset. “Kita berhasil meringkus pengelola yang ada di lokasi air dan berhasil menyita 2 unit mobil tanki yang sedang mengisi air,” katanya kepada KORAN BERITA, Rabu (22/4) Dikatakan, pihaknya langsung memeriksa pengelola air dan menunggu pengusaha air yang kebanyakan bukan warga Purwakarta. “Para pengelola ini dikenakan undang-undang No 11 Tahun1974 tentang pengairan pasal 15 Ayat 1 huruf B dengan ancaman pidana 2 tahun dan perbuatan penguasaan air bersih termasuk kejahaan tercantum dalam Pasal 15 Ayat 2,” jelasnya. Menurutnya, pihaknya akan terus mengintensifkan penertiban air ini sehingga seperti keinginan Bupati Kabupaten Purwakarta untuk tidak ada lagi eksploitasi air yang ilegal. “Kami akan terus memantau lokasi pengambilan air,” katanya. Sebelumnya, Bupati Purwakarta, Dedi Mulyadi, melaporkan pengusaha air bersih yang

BERITA BEKASI

Pengusaha yang ditangkap polisi beroperasi di seluruh wilayahnya. “Ini jelas pencurian. Kita hari ini polisikan mereka. Ada lima titik lokasi di Kecamatan Wanayasa, Pondok Salam dan Kiarapedes. Mereka mencuri air bersih milik warga sekitar, untuk keperluan komersialisasi,” tegas Dedi. Dedi beralasan, walaupun lo-

kasinya di lima titik, namun masalah air berbeda dengan pasir. Menurutnya, jika pasir diambil, persediaannya akan habis hanya di lokasi tempat tambang saja. Tetapi kalau air, walaupun diambil dari satu titik lokasi, namun sumber air lain akan tersedot, termasuk sumber air bersih milik warga.

“Kalau air kan bergerak dari tempat tinggi ke tempat rendah, jadi kalau diambil satu titik, maka titik lain di atasnya akan kering karena terbawa. Inilah yang menjadi kekeringan air di beberapa wilayah di Purwakarta. Masalah lain juga mobilisasi pengangkutannya bisa merusak jalan yang dibangun Pemkab,”

tambahnya. Terkecuali kerugian itu, adanya pengambilan air bersih juga menimbulkan kerugian materiil. Jika diuangkan bisa mencapai Rp30 juta per harinya dari penjualan air. Asumsinya, dalam sehari ada 200 tangki hilir mudik mengambil air dengan harga pertangki Rp150 ribu.(trg/use)

Nelayan Keluhkan Larangan Jaring Arad

SUBANG, BERITA BEKASI-Seorang bayi berumur 11 bulan tewas mengenaskan masuk ke dalam sebuah ember bekas cat tembok yang berisi air saat sang nenek terlelap tidur. Peristiwa tersebut terjadi di rumah Tinah nenek sang bayi malang yang tewas di Dusun Sukahaji Rt 46/14 Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Subang, Selasa (21/4) Tinah, nenek bayi malang tersebut mengaku, saat itu dirinya bersama cucunya, Mayfani Nurhifah tersebut tidur bersama. Saat dirinya tidur itu diduga balita itu bangun tanpa menangis hingga main air di ember sebelum akhirnya jatuh masuk ke ember. “Saat saya bangun, saya kaget tiba-tiba di ember ada cucu saya dan sudah dalam keadaan tak bernyawa,” ungkapnya. Tinah mengaku, jika kejadian ini merupakan kelalaian dirinya yang tidak tahu jika cucunya tersebut terbangun. “Bayi ini sejak lahir saya yang merawatnya, karena ibunya bekerja di Pabrik di daerah Ciomas Kecamatan Cipeundeuy, sementara Bapaknya Ruslan bekerja di Makasar, jadi di rumah ini hanya saya dengan cucu saya ini,” terangnya. Sesaat setelah ditemukan tewas, bayi malang tersebut langsung dimandikan dan dikafani sebelum akhirnya dikebumikan dipemakaman setempat. Sementara itu, Jajaran kepolisian Polsek Pabuaran gagal melakukan identifikasi bayi, karena bayi sudah keburu dimakamkan. Hingga saat ini jajaran Kepolisian Polsek Pabuaran masih mendalami kasus kematian bayi malang tersebut, “Dugaan sementara tewasnya bayi malang tersebut akibat masuk ke dalam ember berisi air murni akibat kelalaian sang pengasuh dan kita juga sudah mengamankan ember plastik tersebut sebagai barang bukti penyidikan,” kata Kapolsek Pabuaran AKP, Zaenal Rosyid.(ahy/use)

Para nelayan mengeluhkan jaring arad

BERITA BEKASI

SUBANG, BERITA BEKASISejumlah nelayan di Pantai Kecamatan Pusakanagara mengeluhkan larangan penggunaan jaring arad. Pasalnya, hasil tangkapannya mengalami penurunan drastis. Salah seorang nelayan setempat, Kusnadi mengatakan biasanya sebelum peraturan bisa 40 kapal yang melaut sekarang yang melaut paling 3 - 4 kapal saja. Itu pun karena dorongan ekonomi. “Kalau ada razia kami tidak berani melaut. Jadi kami ini ibarat pencuri,” kata Kusnadi Rabu (22/4). Menurutnya, peraturan itu menyebabkan banyak kapal nelayan Patimban tidak berani melaut karena takut ditangkap. Kapal yang menggunakan jaring cangkrang atau arad. Dengan larangan ikan ukuran kecil tidak ketangkap sedangkan seperti rebon bahan abon ukuran normalnya memang kecil. “Itu mah kan (jenis yang) gak besarbesar. Segitu aja,” jelasnya. Dijelaskan, akibatnya hasil tangkapan nelayan mengalami penurunan drastis hingga 90%. TPI di Patimban, kata Kusnadi, biasa menampung 100 ton per hari. Apalagi kalau lagi musim tertentu bisa mencapai 200 ton tangkapan. Setelah diberlakukan larangan jaring arad hasil tangkapan turun hanya 1 - 2 ton saja. “Seperti ini, nih sekarang,” ujarnya sambil menunjuk tumpukan ikan yang tengah dilelang. Kusnadi menyadari tujuan peraturan itu untuk kelangsungan biota laut. Namun dirinya berharap pemerintah bisa memperhatikan nasib nelayan di daerah yang perekonomiannya sangat bergantung dari laut.(zen/use)


SELEBRITA

KAMIS, 23 April 2015

14

Tidak Cukup Hanya Minta Maaf

sosok Perempuan Jangan Jual Diri BERITA BEKASI-Sudah menjadi tradisi yang melekat sejak lama bahwa pada setiap tanggal 21 April, masyarakat Indonesia selalu memperingatinya sebagai Hari Kartini. Ada banyak cara yang dilakukan para wanita untuk memaknai Hari Kartini. Seperti mantan penyanyi cilik, Tina Toon yang sangat mengagumi sosok Raden Ajeng Kartini, pahlawan Indonesia yang telah memperjuangkan emansipasi wanita. “Kartini adalah tokoh emansipasi wanita, dimana wanita di sejajarkan dengan laki-laki, mendapatkan kesejahteraan yang sama tapi tetap punya kodrat sebagai wanita,” ujarnya saat ditemui di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat pada Selasa (21/4). Pelantun Bolo-Bolo itu pun berharap agar semua wanita muda Indonesia dapat merasakan pendidikan setinggi mungkin agar dapat bersaing dengan para laki-laki dan jangan pernah berhenti untuk berkarya. “Ya, sebagai wanita muda aku berpikir karena Kartini, semua wanita bisa mengenyam pendidikan setinggi mungkin. Kita harus jual kreativitas, jangan menjual diri,” ungkapnya. Oleh karena itu, penyanyi yang kini juga mulai merambah dunia presenter ini pun tidak pernah berhenti berkarya dan terus melakukan berbagai kegiatan selagi masih muda. “Lagi mau bikin single baru judulnya Bintang recycle dari band Anima. Lagi ngurus usaha kosmetik dan pengen kuliah S2 juga maunya hukum. Mulainya nanti akhir-akhir tahun,” pungkasnya. (net/ser)

Lawan Narkoba dengan Seni

Diminta Bayar Denda Rp 1 Miliar

BERITA BEKASI - Pemain drum grup Slank, Bimbim (48), percaya bahwa pola pikir seseorang dapat diubah melalui seni. Dengan seni, kata Bibim, pesan mengenai bahaya narkoba akan lebih mudah diserap masyarakat. “Gue percaya seni seperti musik, film, teater, puisi dan sebagainya dapat efektif mengubah pola pikir manusia. Seni itu juga paling cepet diterima,” ujar pemilik nama lahir Bimo Setiawan Almachzumi tersebut dalam konser Drugs Free Asia Africa, di Monumen Nasional, Jakarta Pusat, awal pekan ini. Misalnya, lanjut Bimbim, Slank yang sejatinya berkarya di bidang musik pun tak sembarangan mencipta lagu. Menurutnya, jika lagu atau lirik bermakna buruk, maka secara tak langsung akan membimbing pendengarnya ke arah yang tidak baik. “Kalau kebaikan mereka ikut. Tapi kalau kehancuran yang diciptakan mereka juga ikut hancur,” ucapnya. Bimbim bercerita, ketika terjadi Perang Dingin antara AS dengan Uni Soviet, dua negara adidaya saat itu tak pernah kontak senjata untuk saling mengalahkan. Namun, mereka menyerang dengan cara melakukan propaganda melalui film dan musik. “Amerika dulu sama Uni Soviet tidak selalu tembakkan. (Tapi) Lewat film dan musik akhirnya (AS) merubuhkan Soviet,” kata Bimbim.(net/ser)

BERITA BEKASI-Karena ucapannya di salah satu TV dianggap menyinggung perasaan masyarakat Papua, penyanyi mungil Cita Citata terpaksa dilaporkan ke pihak berwajib. Pasca kejadian tersebut, Cita sebenarnya sempat meminta maaf baik melalui sosial media maupun secara langsung kepada DPR. Namun ternyata hal tersebut dianggap tidak cukup oleh sebagian pihak. Proses hukum terhadap Cita Citata pun masih terus berlanjut di Kepolisian, dari laporan pihak yang mengaku sebagai perwakilan Papua. "Sampai sejauh ini, April 2015, kami belum dapatkan telepon dari Cita atau pun kuasa hukumnya soal minta maaf. masyarakat Papua resah, kok artis Citata masih beredar," tutur Dedi Juniadi, pengacara Marthen V Koirewoa (perwakilan kepala suku Serui, Kepulauan Yapen, Teluk Cendrawasih, Papua), di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Senin (20/4). Untuk kasus ini beberapa ahli didatangkan untuk menelusuri kasus ini. Mereka adalah ahli bahasa, pidana dan antropologi budaya. Bukti-bukti yang ada pun telah masuk proses untuk diteliti. Cita Citata meminta maaf ke DPR pada tanggal 18 Februari 2015 silam terkait ucapannya. Kala itu ia disambut oleh beberapa perwakilan yaitu Roberto Ron (DPR Gerindra), William Wandi (DPR Demokrat) dan Pegi Patiti (DPR PKB). Selain meminta maaf ke DPR, Cita pun merasa siap jika diminta meminta maaf secara langsung ke Papua. Lantas bagaimana pelapor kasus ini menanggapi permintaan maaf Cita?

"Kesepakatan dengan kami kan belum. kami apresiasi Cita ke DPR," tutur Dedi. "Tadi saya berikan kesaksian. Cita itu harus diproses secara hukum, karena kami dari Papua belum diterima kalau belum dihukum. Dia (Cita) kena sanksi adat, tolong hargai kami," ucap Marthen. Pihak Marthen pun mengungkap bahwa Cita Citata saat ini terkena sanksi adat karena dianggap menghina masyarakat Papua. Mereka meminta pertanggung jawaban penyanyi tersebut dengan sejumlah uang senilai Rp 1 Miliar. Uang sejumlah tersebut bakal berkurang nilainya jika Cita telah minta maaf dan ada kesepakatan kekeluargaan. "Sanksi adatnya berupa bayar rasa malu kami. Kalau dinilai uang itu Rp 1 miliar. Itu artinya harga diri kami. Uangnya diserahkan ke suku atau orang yang tidak mampu, atau dibelikan babi atau sapi," tandasnya. (net/ser)

PT Bank Perkreditan Rakyat

BEKASI BINATANJUNG MAKMUR

Jl. Ir. H. Juanda No.171 E, Aren Jaya, Bekasi Timur, Bekasi 17111 Telp: (021) 8827958 / 70913132, Fax: (021) 88349389

LAPORAN NERACA PUBLIKASI PT BPR BEKASI BINATANJUNG MAKMUR Tanggal : 31 Desember 2014

LAPORAN NERACA PUBLIKASI PT BPR BEKASI BINATANJUNG MAKMUR Tanggal : 31 Desember 2014

LAPORAN LABA RUGI PUBLIKASI PT BPR BEKASI BINATANJUNG MAKMUR Tanggal : 31 Desember 2014

(Ribuan Rp) POS - POS

Posisi Desember 2014

Pos-Pos

Desember 2014

Desember 2013

POS - POS

Kewajiban

Aset Kas

102,591

326,708

Kas dalam Valuta Asing

0

0

Surat Berharga

0

0

92,064

129,244

5,729,975

4,080,332

Pendapatan Bunga yang Akan Diterima Penempatan pada Bank Lain Penyisihan Kerugian -/Jumlah

25,719

18,997

5,704,256

4,061,335

54,832

Utang Bunga

30,888

22,593

3,946

0

a. Tabungan

2,647,026

1,246,647

b. Deposito

9,414,500

10,126,500

Jumlah Pendapatan Bunga

12,061,526

11,373,147

Beban Bunga

607,986

1,105,764

Bunga Kontraktual

2,489,048

1,252,319

Amortisasi Provisi, Administrasi dan Biaya Transaksi

0

0

Simpanan

Jumlah Simpanan Simpanan dari Bank Lain Pinjaman Diterima Dana Setoran Modal - Kewajiban

0

0

Kewajiban Imbalan Kerja

82,939

25,508

b. Kepada Bank Umum

0

0

Pinjaman Subordinasi

0

0

c. Kepada non bank - pihak terkait

0

0

Modal Pinjaman

0

0

Kewajiban Lain-lain

9,870

138,376

Jumlah Kewajiban

15,372,334

13,972,539

11,084,141

11,293,055

11,084,141

11,293,055

301,990

251,518

10,782,151

11,041,537

727,038

42,666

Penyisihan Kerugian -/Jumlah Agunan yang Diambil Alih Aset Tetap dan Inventaris a. Tanah dan gedung

960,868

1,008,170

b. Akumulasi penyusutan dan penurunan nilai gedung -/ -

337,715

351,553

1,068,992

1,284,391

921,010

1,101,138

771,135

839,870

Aset Tidak Berwujud

4,500

0

Akumulasi Amortisasi -/-

1,687

0

Aset Lain-lain

157,941

184,241

Jumlah Aset

18,339,989

16,625,601

c. Inventaris d. Akumulasi penyusutan dan penurunan nilai inventaris -/Jumlah aset tetap dan inventaris

Amortisasi Provisi

4,000,000

Modal yang Belum Disetor -/-

1,750,000

1,750,000

Tambahan Modal Disetor (Agio Saham)

0

0

Modal Sumbangan

0

0

Jumlah

2,946,070

392,702

360,910

0

0

3,590,134

3,306,980

1,317,625

1,176,875

7,502

7,290

Jumlah Beban Bunga

1,325,127

1,184,165

Jumlah Pendapatan Bunga - Bersih

2,265,007

2,122,815

Pendapatan Operasional Lainnya

381,699

381,260

JUMLAH PENDAPATAN OPERASIONAL

2,646,706

2,504,075

Beban Penyisihan Kerugian Aset Produktif

57,193

202,525

2,820

16,211

Beban Penelitian dan Pengembangan 4,000,000

3,197,432

Amortisasi Biaya Transaksi -/-

Modal

Beban Administrasi dan Umum Beban Operasional Lainnya JUMLAH BEBAN OPERASIONAL LABA (RUGI) OPERASIONAL

2,250,000

2,250,000

Dana Setoran Modal - Ekuitas

0

0

PENDAPATAN DAN BEBAN NON OPERASIONAL

Laba/Rugi yang Belum Direalisasi

0

0

Pendapatan Non Operasional

Surplus Revaluasi Aset Tetap

0

0

Beban Non Operasional

Cadangan Umum

129,440

129,440

Cadangan Tujuan

0

0

588,215

273,622

0

0

2,103,746

1,963,155

96,681

173,469

2,260,440

2,355,360

386,266

148,715

5,750

208,015

0

36,000

Kerugian Penjualan Aset

Saldo Laba

Belum ditentukan tujuannya Total

717,655

403,062

2,967,655

2,653,062

18,339,989

16,625,601

Jumlah Ekuitas Total Kewajiban dan Ekuitas

Lain-lain PENDAPATAN (BEBAN) NON OPERASIONAL

37,183

14,140

(31,433)

157,875

354,833

306,590

LABARUGI LABA (RUGI) SEBELUM PAJAK PENGHASILAN TAKSIRAN PAJAK PENGHASILAN LABA (RUGI) BERSIH

LAPORAN KOMITMEN DAN KONTINJENSI PUBLIKASI PT BPR BEKASI BINATANJUNG MAKMUR Tanggal : 31 Desember 2014

LAPORAN INFORMASI LAIN PT BPR BEKASI BINATANJUNG MAKMUR Tanggal : 31 Desember 2014

40,241

32,968

314,592

273,622

Tanggal Cetak : 22-April - 2015 9:19:58 AM

(Ribuan Rp)

Tanggal Cetak : 22-April - 2015 9:20:08 AM

(Ribuan Rp)

Desember 2014 L

1. Penempatan pada bank lain

Bunga Kontraktual

Beban Pemasaran

Tanggal Cetak : 22-April - 2015 9:20:08 AM

KETERANGAN

Pendapatan Bunga

Ekuitas Modal Dasar

Posisi Desember 2013

PENDAPATAN DAN BEBAN OPERASIONAL

86,131

a. Kepada BPR

d. Kepada non bank - pihak tidak terkait

Posisi Desember 2014

Kewajiban Segera Utang Pajak

Kredit yang Diberikan

Jumlah Kredit yang Diberikan

(Ribuan Rp)

(Ribuan Rp)

Posisi Desember 2013

KL

D

M

Jumlah

Deskripsi

Posisi Desember 2014

Posisi Desember 2013

5,729,975

0

0

0

5,729,975

a. Kepada BPR

0

0

0

0

0

1. Fasilitas pinjaman yang diterima yang belum ditarik

0

0

b. Kepada Bank Umum

0

0

0

0

0

c. Kepada non bank - pihak terkait

0

0

0

0

0

2. Fasilitas kredit kepada nasabah yang belum ditarik

0

0

10,557,565

264,339

209,209

53,028

11,084,141

3. Penerusan kredit (channeling)

0

0

16,287,540

264,339

209,209

53,028

16,814,116

4. Lain-lain

0

0

0

0

2. Kredit yang diberikan

d. Kepada non bank - pihak tidak terkait 3. Jumlah aset produktif 4. Rasio-Rasio (%) a. NPL net

0

0

0

0

2.96

b. KPMM

0

0

0

0

25.78

c. LDR

0

0

0

0

63.00

d. ROA

0

0

0

0

2.12

e. KAP

0

0

0

0

2.10

f. PPAP

0

0

0

0

229.48

g. BOPO

0

0

0

0

90.27

h. Cash Ratio

0

0

0

0

40.52

PENGURUS BANK Dewan Komisaris 1. Bachtiar Sonda 2. Jadi Sasmita Dewan Direksi 1. Hasran Maria Br H 2. Hiras Lumban Tobing

PEMILIK BANK 1. Bachtiar Sonda 2. Hiras Lumban Tobing 3. Jadi Sasmita 4. Ruliana Sihotang 5. Nurlia Rajagukguk Napitupulu

(82,47%) (8,89%) (5,48%) (1,78%) (1,38%)

Pemegang Saham Pengendali 1. Bachtiar Sonda 2. Hiras Lumban Tobing 3. Jadi Sasmita Tanggal Cetak : 22-April - 2015 9:19:48 AM

Ultimate Shareholder 1. 1 2. 4 3. 5 4. 3 5. 2

* Nama Kantor Akuntan Publik

: Djoko,Sidik & Indra

* Akuntan Publik yang Menandatangani Laporan

: Drs.Abubakar Sidik,Ak,MS,CPA,CA

KOMITMEN

Jumlah komitmen KONTINJENSI

PENGURUS BANK

PEMILIK BANK

1. Aset Dewan produktif yang dihapus buku1. Bachtiar Sonda Komisaris 2.

1. Bachtiar Sonda 2. Jadi Sasmita Agunan dalam proses

2. Hiras Lumban Tobing 3. Jadi Sasmita penyelesaian kredit 4. Ruliana Sihotang 5. Nurlia Rajagukguk Napitupulu

Dewan Direksi 3. Pendapatan bunga dalam penyelesaian 1. Hasran Maria Br H 2. Hiras Lumban Tobing

4. Lain-lain

Jumlah kontinjensi

(82,47%) (8,89%) (5,48%) (1,78%) (1,38%)

728,863 Pemegang Saham Pengendali 1. Bachtiar Sonda 2. Hiras Lumban Tobing 0 3. Jadi Sasmita

845,869

98,240 Ultimate Shareholder 1. 1 0 2. 4 3. 5 4. 3 827,103 5. 2

158,339

* Nama Kantor Akuntan Publik

: Djoko,Sidik & Indra

* Akuntan Publik yang Menandatangani Laporan

: Drs.Abubakar Sidik,Ak,MS,CPA,CA

Laporan Publikasi ini sudah diaudit Kantor Akuntan Publik Catatan: *BPR dengan total aset Rp10 miliar atau lebih wajib mencantumkan nama Kantor Akuntan Publik dan nama Akuntan Publik yang bertanggung jawab terhadap audit (partner in-charge) Informasi keuangan di atas telah disusun untuk memenuhi Peraturan Bank Indonesia No. 8/20/PBI/2006 "tanggal 5 Oktober 2006 tentang Transparansi Kondisi Keuangan Bank Perkreditan Rakyat dan Surat Edaran Bank Indonesia No. 8/30/DBPR tanggal 12 Desember 2006 perihal Laporan tahunan dan laporan Keuangan Publikasi BPR

0 0 1,004,208

Mengetahui, ttd 22 April 2015

----------------------------------------------Direksi, BPR BEKASI BINATANJUNG MAKMUR 1. Hasran Maria Br H 2. Hiras Lumban Tobing


SAMBUNGAN keuangan Pemkab Menunggak Bayar Listrik, DPRD Geram CIKARANG PUSAT, BERITA BEKASI-Komisi C DPRD Kabupaten Bekasi mempertanyakan anggaran untuk penerangan. Pasalnya, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi menunggak pembayaran listrik hingga lima bulan. Sekretaris Komisi C, DPRD Kabupaten Bekasi, Cecep Noor mengaku terkejut mendengar keterlambata atau tunggakan yang dilakukan Pemkab Bekasi dalam pembayaran listrik ke PLN. “Waduh !! Masa sampai 5 bulan bang ? Nanti akan kita tanyakan ke dinas terkait mengapa hal ini bisa terjadi. Namun demikian kita pimpinan komisi bakal mempertanyakan sebagai bentuk evaluasi kerja,” kata Cecep kepada BERITA BEKASI, Rabu (22/4). Politisi PPP itu mengatakan, tunggakan bisa terjadi diakibatkan dengan kemungkinan saat penganggaran paripurna dimana pemakaian terlebih dahulu di paripurnakan di bulan yang akan datang. “Kalau sudah disahkan artinya sudah ter­ serap, dan itu adalah kelalaian Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). Kalau pun memang sudah dicairkan dan keuangan ada seharusnya dibayarkan jangan membuat Pemkab Bekasi dinilai tidak baik,” katanya. Diharapkan SKPD terkait Jangan menunda-nunda dan harus disiplin. Apalagi, lembaga dan uang sudah dianggarkan kenapa bisa terlambat. “Saya pikir perlu evaluasi jangan sampai melalaikan kewajiban dia. Lembaga PLN juga punya hak untuk menerima pembayaran dan pemda punya kewajiban agar segera dijalankan. “Kedepan pimpinan Komisi C tidak mau mendengar adanya keterlambatan lagi. Kalau sama-sama memenuhi hak dan kewajibannya kan enak. Kita pun bisa meminta pelayanan yang lebih baik,” tegasnya. Sebelumnya, diberitakan bahwa anggaran untuk PJU sebesar Rp 26 Miliar yang tertera di LKPJ Bupati Bekasi Tahun 2014 dipertanyakan. Pasalnya, warga yang seharusnya menikmati listrik untuk penerangan harus merasakan kegelapan lantaran Pemkab Bekasi belum membayar listrik selama 4 bulan lamanya. “Biasanya kan kalau mati listrik ada pemberitahuan, tapi pas saya telepon tadi katanya memang ada yang putus dan dikatakan kalau Pemkab Bekasi menunggak atau belum bayar listrik selama empat bulan, saya dapatkan info itu dari Pak Deni yang kebetulan kordinator PLN Lemahabang,” tutur Zuli Zulkifli, Ketua LSM JMPD Kabupaten Bekasi. Menurut Zuli, selaku Control Social, dia mempertanyakan hal itu terhadap Pemkab Bekasi terutama PJU yang membidanginya. Dijelaskannya, 4 bulan yang belum dibayar Pemkab yakni dari bulan Desember, Januari Februari dan Maret. Bila memang itu tidak dibayarkan, kata Zuli, dipastikan ada uang yang sengaja diendapkan di rekening. “Kita bakal bersurat ke PLN yang kebetulan kantornya ada di Kota Bekasi terkait anggaran 26 miliar dan juga kebenaran Pemkab Bekasi yang menunggak empat bulan tidak membayar listrik,” tegasnya. Koordinator PLN Lemahabang, Deni saat dikonfirmasi Berita Bekasi membenarkan kalau Pemkab Bekasi menunggak pembayaran listriknya. Hanya saja, kata Deni, keterlambatannya bukan 4 bulan melainkan 5 bulan lamanya. “Nunggak 5 bulan lamanya, tapi baru dibayar 4 bulan dari Desember sampai April kemarin tanggal 20 April. Bulan April mah belum bayar kang,” kata Deni.(gil/sir)

pelayanan

Disdukcapil Segera Terapkan Sistem Online Kependudukan CIKARANG PUSAT, BERITA BEKASI-Seakan tidak mau dicap bermasalah hingga tudingan dugaan penyelewengan anggaran pembuatan akte kelahiran, pasca keputusan Mahkamah Konstitusi sehingga akhirnya anggaran puluhan miliar dipertanyakan oleh LSM. Kini, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Bekasi mengaku akan meluncurkan program layanan pembuatan akte kelahiran dan surat kematian secara online. Kepala Disdukcapil Kabupaten Bekasi, Nani Suwarni mengaku, penerapan sistem online dimaksudkan untuk mempermudah pelayanan pembuatan akte. “Layanan online akan berlaku 24 jam, jika ada anak yang lahir di suatu tempat misal RB, maka petugas dari RB segera melaporkanya melalui sistem online yang kemudian di proses. Tanpa harus jauh-jauh datang ke Disdukcapil,” kata Nani kepada BERITA BEKASI, Rabu (22/4). Dikatakan, sejauh ini semua rumah sakit di Kabupaten Bekasi sudah menyatakan kesiapannya, hanya menunggu perangkatnya saja. “Layanan tersebut hanya untuk akte kelahiran dan kematian saja selama 24 jam dilakukan secara online di luar itu Disdukcapil tidak akan memprosesnya,” jelasnya. Dalam program online, kata Nani, Disdukcapil akan menggandeng Dinas Telekomunikasi dan Informatika (Diskominfo) dan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bekasi. Karena kelahiran ada di Dinas Kesehatan, sedangkan di Diskominfo untuk jaringannya. Nantinya semua akan dicatat oleh Disdukcapil sebagai data base kependudukan. “Disdukcapil menggandeng Diskominfo dan Dinkes dalam program layanan online pembuatan akte dan surat kematian guna mempermudah layanan kepada masyarakat secara langsung,” ungkapnya.(gil/sir)

KAMIS 23 April 2015

15

Sambungan hal 9

Warga Vila Gading.... "Bayi tersebut berjenis kelamin lakilaki terbungkus kain sarung berwarna cokelat kehijauan motif batik, dan bayi tersebut dalam keadaan sehat," kata Sitanggang. Namun, ia sendiri belum dapat me­ mastikan apakah bayi tersebut sengaja dibuang oleh orang tuanya, atau kor­ ban penculikan. "Kita masih lakukan pengembangan terhadap temuan ini," ujarnya. Dari TKP, polisi mengamankan ba­ rang bukti kain sarung motif batik ber­ warna cokelat. "Barang bukti yang kita amankan, hanya kain sarung bermotif batik berwarna cokelat," tegasnya. Secara terpisah, dokter Umum Puskesmas Babelan, dr.Sugiarto me­ ngata­ kan, intinya kondisi bayi bagus, ada bintik merah di sebagian tubuhnya, kemungkinan besar akibat gigitan se­ rangga. "Ketika dibawa ke Puskesmas kondisi bayi dalam keadaan sehat, hanya ada bintik merah kemungkinan akibat dari

gigitan serangga," kata Sugiarto. Diakuinya, bayi malang tersebut tiba di Puskesmas Babelan sekitar pukul 07.00 WIB. "Bayi ini dibawa ke Puskesmas sekitar pukul 07.00 WIB, oleh warga dan anggota Polsek Babelan," terangnya. Kalau dilihat dari kondisinya, kata Sugiarto, bayi laki-laki tersebut sudah 6 jam berada di TKP, dan usianya cukup bulan. "Kami perkirakan bayi tersebut sudah 6 jam berada diluar sebelum akhirnya ditemukan. Kami menduga bayi malang ini dilahirkan di dukun, karena tali pusat terlihat sudah dipotong," jelasnya. Sugiarto pun berharap agar ma­ syarakat sekitar lebih cepat tanggap kalau menemukan bayi seperti ini dan langsung melaporkan ke polisi serta segera membawanya ke Puskesmas ter­dekat. "Kami berharap masyarakat cepat tanggap sehingga kondisi bayi dalam keadaan sehat, dan bisa tertolong," ungkapnya.(gun/pul/sir)

Sambungan hal 9

DPRD Adopsi Keberhasilan....

Sambungan hal 9

Pengelolaan Aset.... Satuan Perangkat Kerja Da­ erah (SKPD) agar selisih sebagaimana hasil pemeriksaan sebesar Rp 474. 481.915.695 tersebut, dapat dijelas­kan dan ditelusuri keberadaannya, termasuk melakukan penilaian sesuai dengan ketentuan peraturan perbendaharaan aset negara. BPK juga merekomendasikan, agar bupati memerintahkan Kepala Dinas Sosial, Kepala Dinas Bina Marga dan Pengeloalaan Sumber Daya Air, Kepala Dinas Pendidikan, dan Kepala Bagian Lingkungan Hidup, untuk melakukan invetarisasi kembali aset tetap peralatan mesin, yang tercantum dalam Karti Inventarisasi Barang (KIB) hasil pemuktahiran dari Bidang Pengelolaan Aset Akuntansi DPPKA. Dalam sebuah website, Pengamat Anggaran, dari Forum Indonesia Untuk Transparansi Anggaran (FITRA), Uchok Sky Khadafi menilai Bupati Bekasi belum menerapkan transparansi anggaran pada pemerintahan yang dipimpinnya. “Alokasi anggaran yang diaudit BPK ini hanya sampel saja, atau dari 100 persen realisasi anggaran kabupaten Bekasi, BPK hanya dibawah 25 persen

saja yang diverifikasi ke lapangan oleh auditor negara, dan anggaran sekitar 75 persen aman bisa dikorup dengan masuk ke kantong pribadi atau untuk memperkaya diri para pejabat daerah,” ungkap Uchok kepada BERITA BEKASI, Rabu (22/4). Dikatakan, anggota DPRD harus segera menegor atau mengugat Bupati sebagai pertanggungjawaban kepada publik karena bupati dalam menjalankan roda pemerintahnya memakai uang pajak rakyat. “Kalau anggota dewan tidak mau menegor atau mengugat, berarti sudah “kongkalikong” antara legislatif dengan eksekutif,” bebernya. Sementara itu, Direktur LSM SNIPER Kabupaten Bekasi, Gunawan mengatakan, adanya temuan BPK yang jeblog seperti ini, sangat terlihat, bupati tidak profesional dalam pengelolaan aset daerah. Sehingga tidak menutup kemung­ kinan ini memang terdapat faktor kese­ ngajaan yang dilakukan bawahan bupati. “Bisa saja memang faktor kesengajaan, human eror itu sangat mungkin terjadi,” ungkap Gunawan.(sir)

yang hanya berpenduduk sekitar 500 ribu jiwa kensejahteraannya sangat terlihat di semua aspek. Selain itu, kata Muhtadi, Kabupaten Badung yang baru berdiri pada tahun 2009 lalu ini pun terlihat baik dalam bidang pendidikan dan juga kesehatan. “Meski penduduknya sedikit tapi PADnya luar biasa, sampai Rp 2 triliun lebih. Kita yang berpenduduk 3 juta lebih saja punya PAD hanya Rp 1 triliun lebih,” jelasnya. “APBD Kabupaten Badung juga tidak jauh beda dengan kita, di atas tiga trilyun. Wajar kiranya jika pejabat kita, PNS di Kabupaten Bekasi tidak sungkansungkan untuk berguru kinerja kepada Bupati dan aparatur pemerintahan Ka­ bupaten Badung,” ujarnya. Ia pun menyatakan, semua program kerja Pemerintah Daerah Kabupaten

Badung untuk tahun 2014 telah tercapai sesuai target. Menurut dia, hal itu karena kerjasama dari semua pihak dan faktor kerja keras dan kerjasama yang baik dengan semua elemen masyarakat. “Ada pepatah, ‘Tuntutlah ilmu hingga ke negeri Cina. Kita tidak pakai acara ke Cina, kita nyeberang laut dan pulau, tapi masih tetap di wilayah NKRI bernama Bali. Namanya kabupaten Badung. Kita ingin pihak eksekutif kita di sini menggugu dan meniru prestasi luar biasa yang ditorehkan bupati Badung,” tambahnya. “DPRD tentu berkewajiban menyam­ pai­ kan hasil kunker-nya kepada bu­ pati Bekasi untuk menjadi bahan pertimbangan sekaligus pembelajaran ba­ gi birokrat Kabupaten Bekasi,” ung­ kap­nya.(gil/sir)

Sambungan hal 9

Jembatan Penghubung.... sarana penyeberangan tersebut. “Kalau tidak diganti akan membahayakan pengguna jalan, bisa-bisa tercebur ke kali,” ujarnya. Koon mengaku pernah mendengar bahwa jembatan tersebut akan dibangun Pemkab Bekasi, namun sampai saat ini belum ada pelaksanaan. “Saya harap Pemkab Bekasi segera membangun jembatan ini, demi masyarakat kecil,“ tandasnya. Secara terpisah, anggota Komisi B, DPRD Kabupaten Bekasi, H. Mulyana Muhtar mengaku, prihatin dengan

minimnya perhatian Pemkab Bekasi terhadap sarana jembatan yang menghubungkan dua Kecamatan itu. Padahal, kata Mulyana, jembatan itu merupakan sarana transportasi yang sangat pital bagi warga. Dia mengaku akan menegur Dinas Bina Marga Kabupaten Bekasi agar dialokasikan anggaran untuk membangun jembatan tersebut. “Ini mendesak, harus secepatnya terealisasi. Anggaran untuk pembangunan sangat besar, jadi tidak perlu ditunda-tunda lagi pembangunannya,” ungkapnya.(ded/sir)

Prona Dikomersilkan Aparat Desa Pengurusan Sertifikat Lahan Sawah Jadi Ladang Pungli

PENGURUSAN sertifikat hak atas tanah Proyek Operasi Nasional Agraria (Prona) menjadi ajang pungutan liar (pungli) aparat Pemerintah Desa Karang Rahayu, Kecamatan Karang Bahagia. CIKARANG UTARA, BERITA BEKASI-DKD Komite Nasional Penyelamatan Aset Negara, Saman Hudi me­ ngatakan, program nasional khusus pertanahan dibiayai oleh pemerintah pusat. Apabila terjadi pungutan, apalagi dilakukan oleh aparat desa, jelas menyalahi aturan. Menurutnya, Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Bekasi diminta tegas, bahwa tidak boleh aparat desa memungut biaya dari masyarakat. “Sejauh ini kami memantau desa mana saja yang memungut biaya Prona ini. Kalau data sudah terkumpul maka akan kami tindaklanjuti agar tidak dikeluarkan sertifikatnya,” kata Saman kepada BERITA BEKASI, Rabu (22/4). Dikatakan, dalam hal ini BPN tidak bisa disalahkan, karena kinerja BPN dalam Prona sudah bagus. Sudah dilakukan secara bertahap mulain dari sosia­ lisasi, pendataan, hingga pengambilan sertifikat oleh pemohon. “Pengambilan sertifikat yang sudah jadi tidak bisa dikuasakan kepada orang lain. Harus yang bersangkutan yang mengambilnya langsung ke BPN,” jelasnya. Menurutnya, acuan Prona ini sesuai Keputusan Menteri Dalam Negeri (Kemendagri) No 189 tahun 1981. Dalam keputusan ini diatur mekanismenya, dan target sasarannya adalah masyarakat yang penghasilan rendah. “Kalau yang dapat orang kaya, maka program ini tidak tepat sasaran. Maka nanti akan kita lihat hasil Prona sampai sejauhmana. Setiap desa akan kita list, apakah ada warga kaya atau tidak,” tegasnya. Secara terpisah, Kepala Desa Karang Rahayu, Margandi mengaku meminta biaya kepada warga. Namun, biaya tersebut untuk membeli materai dan ongkos jalan. “Kami dan panitia tidak memungut anggaran. Dan kami tidak pernah mematok harga, kalau warga mau ngasih berapa saja, silahkan ! Kami hanya meminta untuk beli materai dan ongkos jalan,” ungkapnya.(pul/sir)

ASEP SAEPULLOH/BERITA BEKASI

PROYEK PRONA. Areal persawahan di Desa Karang Rahayu yang disertifikatkan melalui Prona dan diduga menjadi ladang pungli aparat desa setempat.


BERITA BISNIS

Harga Eceran

Rp. 3.000,-

Langganan Rp. 70.000,-/bulan 16 Halaman

021-8833-9602

KAMIS, 23 APRIL 2015 beritabekasiredaksi@gmail.com

kuliner Film Avengers: Age of Ultron Tayang Perdana di Indonesia

koranberitabekasi

www.koranberita.co

Indosat Luncurkan Internet.org Dukung Indonesia Broadband Plan 2014-2019

TAMBUN, BERITA BEKASI-Film franchise Avengers : Age of Ultron yang diproduksi oleh Disney dan Marvel tayang perdana (first screening) di Gandaria City, Jakarta Selatan pada Selasa (21/4) kemarin. Komunitas Marvel Indonesia (KMI) bekerjasama dengan Gold Gym, Samsung dan Disney mengadakan acara ini dengan mengundang banyak pihak serta Luna Maya sebagai Ambassador dari film perdana Avengers seri ke dua ini. Rizky Octavianus selaku Wakil KMI divisi Cosplay mengatakan bahwa film perdana Avengers ini aman bagi semua kalangan dan umur. "Karena ini buatan Disney, jadi film ini untuk semua kalangan. Dari anak-anak, dewasa dan keluarga. Film ini ada sisi komedinya walaupun genre sebenernya itu action dan konflik lainnya," ungkapnya kepada BERITA BEKASI, Selasa (21/4). Acara yang bekerjasama dengan Disney dan beberapa perusahaan ini memang menjadi aktivitas rutin sejak film perdana dari Iron Man 3, KMI akan adakan acara first screening setiap ada film perdana dari Marvel dan Disney. Dengan menggunakan 2 studio di IMAX bagi tamu VIP serta 5 studio di Cinema XXI yang dimulai pukul 19.00 WIB ini dipenuhi oleh penonton dari tamu undangan serta press. Tak hanya sekedar menonton, di dalam area Cinema XXI terdapat stand yang memajang senjata khas dari tokoh Avengers seperti palu Mjolnir Thor dan tameng Captain America. Sedangkan tepat di luarnya terdapat stand yang menjual pernak-pernik khas Avengers seperti kaos, miniatur, poster, gantungan kunci dan lainnya. "Harapan ke depannya kami bisa membuat acara seperti ini lebih ramai lagi dan bisa mengajak semua anggota KMI. Untuk film perdana selanjutnya kayak Fantastic 4 dan Ant-Man, hal ini masih direncanakan tapi kemungkinan besar memang bakal diadain lagi kayak gini," tutupnya. (nko/jek)

Indosat dan Facebook bekerjasama luncurkan Internet.org di Indonesia sebagai bagian dari inisiatif “Internet Tanpa Pulsa untuk Semua” bagi masyarakat Indonesia. Internet.org adalah sebuah inisiatif dari Facebook yang bertujuan untuk membuat akses internet tersedia bagi dua pertiga populasi dunia yang belum terhubung dengan internet. TAMBUN, BERITA BEKASIDalam rangka mendukung Indonesia Broadband Plan (IBP) 2014-2019, beberapa target utamanya adalah membawa konektivitas nirkabel bagi semua orang di perkotaan dan 52 persen dari penduduk di daerah pedesaan serta membuat koneksi internet menjadi maksimal 5 persen dari pendapatan bulanan masyarakat Indonesia pada akhir 2019. Indosat telah mengambil langkah pertama di industri untuk mewujudkan kemajuan ini,” ujar Alexander Rusli, President Director and CEO Indosat kepada BERITA BEKASI, Rabu (22/4). Oleh karena itu, sambungnya, kami mendorong seluruh masyarakat Indonesia untuk memanfaatkan penawaran fantastis dan satu-satunya ini. Internet.org menyediakan informasi serta alat untuk berkomunikasi dengan kerabat dan teman-teman serta pertukaran informasi dan hiburan. “Internet

adalah sarana yang sangat tepat untuk memajukan kondisi sosial ekonomi”, ujar Mark Zuckerberg, Pendiri Facebook dan Chief Executive Officer. “Ketika orang memiliki akses ke layanan internet dasar di bidang pekerjaan, kesehatan dan pendidikan, mereka dapat mengubah taraf kehidupan dan komunitasnya. Kami sangat gembira bermitra dengan Indosat untuk membawa konektivitas internet ke lebih banyak orang di Indonesia melalui Internet.org. “ Indosat menyediakan akses internet tanpa pulsa melalui layanan Internet.org baik untuk pelanggan IM3 & Mentari (perabayar) maupun pelanggan Matrix (paskabayar). Pelanggan akan mendapatkan kemudahan akses internet untuk beberapa layanan seperti: mendapatkan informasi umum mengenai Ask.com dan Wikipedia; mendapatkan update berita di Merdeka. com dan KapanLagi; mendapat-

PELUNCURAN. Indosat dan Facebook bekerjasama luncurkan Internet.org di Indonesia. kan berita terkini tentang olahraga melalui Bola.net; mendapatkan info pendidikan di Kelase; dapat memeriksa cuaca dan iklim melalui Accuweather; menikmati cerita melalui Wattpad; memeriksa lowongan kerja di Jobstreet; menjual barang-barang di OLX dan Tokopedia; belajar tentang isu-isu

perempuan dalam situs-situs seperti BabyCenter & MAMA, dan Girl Effect; dan mengakses informasi kesehatan pada UNICEF Facts for Life. Selain situs-situs tersebut, pelanggan dapat menikmati layanan Facebook, yang mereka dapat gunakan untuk terhubung

PRISKA/BERITA BEKASI

dengan orang yang dicintai. Pelanggan Indosat dapat mengakses layanan ini melalui www. internet.org atau dengan mendownload aplikasi Internet.org dari playstore Android. Layanan ini akan tersedia dalam bahasa Inggris dan Bahasa Indonesia. (nko/jek)

ADVERTORIAL

Pemkab Diminta Seriusi Keparawisataan Pansus LKPJ Menilai Kabupaten Badung Berhasil Mengelola Parawisata dan Tempat Hiburan Malam

PENDAPATAN Asli Daerah (PAD) Kabupaten Badung, Provinsi Bali kurang lebih Rp 2 triliun dan lebih tinggi dari Kabupaten Bekasi yang hanya sekitar Rp 1 triliun. Wakil Ketua Pansus LKPJ Bupati Bekasi, Taih Minarno mengatakan, 80 persen PAD Kabupaten Badung itu bersumber dari pengelolaan kepariwisataan dan budaya lokal yang dikembangkan secara simultan dan continue. Menurutnya, Pemkab Bekasi pun dapat melakukan hal tersebut. Hanya saja, perlu adanya keseriusan dari Pemkab Bekasi untuk menata dan memaksimalkan potensi yang ada. “Potensi kepariwisataan Badung sebenarnya 11-12 dengan yang kita miliki. Disana ada laut, di kita juga ada. Malah di kita ada lahan tambak ikan yang sangat luas. Cuma bedanya, Badung memanfaatkan potensi kelautannya dengan serius dan konsisten. Kalau kita masih dalam tahap raba-raba, disinilah diperlukan strategi brilian instansi sekelas Bappeda sebagai perancang, ‘insinyur’-nya pembangunan daerah,” kata Taih. Selain itu, kata Taih, SKPD lain seperti Dinas Pertanian dan Kelautan (DPK) serta Dinas Pariwisata, Budaya, Pemuda dan Olahraga (Disparbudpora) Kabupaten Bekasi sama-sama punya ‘PR’ besar. “Apakah membiarkan potensi kelautan yang kita punyai, potensi kepariwisataan yang ada akan ‘dicuekin’ ataukah akan diubah jadi kekayaan daerah yang dapat mendatangkan PAD cukup besar,” tambahnya. Terkait dengan sektor kepariwisataan di kabupaten Badung, bahkan menjadi ikonnya PAD setempat. Kuncinya, yaitu bahwa Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Badung mampu mengelola sektor pariwisata lalu “dikawinkan” dengan potensi budaya lokal yang ada di sana. “Dimana terdapat keindahan dunia pariwisata, disitu ada geliat budaya lokal yang tertancap. Itu fakta yang ada di Badung, bukan asbun atau omong kosong. Dari ujung kaki hingga ujung rambut, saya memantau dan mencermati

hal itu sepanjang keberadaan saya di Bandung,” tambahnya. Menurut dia, pengelolaan kepariwisataan di Badung dipayungi regulasi yang jelas aturannya dan jelas kemana masuknya laba yang bersumber dari dunia kepariwisataan. Pemerintah setempat, sambung dia, secara sungguhsungguh mengelola sektor kepariwisataan yang pada akhirnya menghadirkan lapangan kerja baru bagi penduduk lokal. “Kita masih status qou dalam hal ini, karena Perda Kepariwisataan Nomor 7 Tahun 2009 sudah berada dalam keadaan off, tidak berfungsi lagi. Dalam klausul Perda itu disebutkan harus ada penataan-penataan khusus dalam bidang tertentu, selama dua tahun, terhitung mulai tahun 2009, tapi hingga sekarang itu gak ada wujudnya, nggak terealisasi. Otomatis Perda tersebut bersifat ‘statusquo’, solusinya kudu (harus) ada,” bebernya. Pansus LKPJ, sambung dia, meminta masyarakat Kabupaten Bekasi untuk secara jernih dan bijak menyikapi keberadaan Perda Pengelolaan Kepariwisataan di Kabupaten Bekasi. Sebab, tambahnya, opini yang berkembang di masyarakat kalau Perda itu adalah untuk melegalisasi praktek pelacuran. “Itu gak bener, sesat dan menyesatkan. Janganlah kita selalu menilai sesuatu dengan tergesa-gesa dan cenderung menghakimi. Karena, perda pengelolaan kepariwisataan sangat urgent untuk diterbitkan dan hasilnya justru akan banyak menghadirkan asas manfaat yang luar biasa bagi kabupaten bekasi,” tambahnya. Masih Taih, pengelolaan kepariwisataan tentu berbeda dengan ‘bisnis birahi’ dan jangan dicampur aduk dengan persoalan tersebut. “Jangan karena ada praktek prostitusi di beberapa tempat lalu mengidentikkan perda kepariwisa-

Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bekasi, Mustakim (kanan, batik merah putih) bersama pimpinan DPRD Kabupaten Badung, Bali saat menjamu tim Pansus LKPJ Kabupaten Bekasi.

taan sebagai payung hukum untuk dunia syahwat di kabupaten Bekasi. Kalau cara pandang kita, itu akan membuat kejumudan berpikir kita dan generasi Bekasi akan terus hidup dalam ketidakmampuannya dalam pengembangan karir di semua aspek kehidupan, padahal kita daerah kaya, termasuk kaya

akan potensi sektor pariwisata,” jelasnya. Untuk pembahasan Perda tersebut, kata dia, Pansus LKPJ sudah mengadakan komunikasi dengan beberapa Fraksi di DPRD. Salah satunya, Ketua Fraksi PDI Perju-

angan yang notabene sebagai Wakil Ketua Komisi B, Tata Saputra. “Haji Tata Ketua Fraksi siap menggolkan perda pengelolaan ke-

pariwisataan, apalagi saat ini PDI-P jadi partai penguasa di republik ini. Insya Allah beliau siap jadi ketua Pansus-nya,” tutupnya.(*)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.