KTIPINGMEDIA BAON IIUMA$ $[IDA NNBilT{OOA Radar BanWmas
.
sabtu Kliwon 29 Agustus 2015
GarapProyek, Anggola-DPRD
TakDisanl$i PURBALINGGA- Sejumlah proyek fisik menggunakan anggaran APBD Perubahan bakal direalisasikarrpada anggaran perubahan tahun 2015 ini. DPRD Kabupaten Purbalingga kembali menegaskan jika jaja-
rannya tidak bakal meminta- minta proyek ke pemerintah. Misalpun ada anggota dewan yang kebe-
tulan menggarap proyek, tentunya harus mengikuti aturan main yang ada. "Tak ada
sanki dad pimpi-
anggaran. Namun eksekusi saat proyek
itu dilaksanakan tetap ada pada satuan keria terkait di pemkab. "Jika Ketua DPRD pemah
mengeluarkan pernyataan akan memberikan sanksi bagi anggota dewan yang bermain proyek harus dicer-
mati lebih jauh. Karena
berhadapan dengan penegak
selama tidak ada pelanggarankode etik, tata tertib dan proyek juga berjalan semestinya dan tidak ada penyimpangan spek dan lainnya, tidakmasalahdan tidak bisa diberikan sanksi," tegasnya. Seperti pemah diberitakan,
hukum," tutur Wakil Ketua
mendekati penetapan APBD
DPRD Purbalingga, Adi Yuwono SH, Iumat (28lB). Ia kembali menegaskan,
Perubahan tahun 2015 ini
nan jika ada anggota dewan yang ikut menggarap proyek Kecuali iika ada penyimpangan dalam proyek itu dan bermasalah dengan hukum. Iika sepeni itu, tentu akan
dalam APBD Perubahan sudah diatul Udak ada proyek besar. APBD Perubahan ta-
hun 2015 yangakan ditetapkan akhir bulan ini iuga tetap
diberikan rambu- rambu agar semua proyeklang ada
bukan proyek besar jangka panjang. "Semua proyek yang dinilai besar dan membunrhkan waktu paniang, sudah kita arahkan ke APBD murni tahun 2016. Iadi tidak akan menambah Silpa yang se-
makin besar. Karena Silpa besar justru mengindikasikan beban pada angga-ran.
Apalagi jika banyak proyek B-\Gl:L\ Hl \1,\S Sl:'l DA
putus kontrak' papamla. Adi juga mengatakan, ketika bicara soal proyek, sebenarnya dervan mengetahui saat ada pembahasan
L\Bl PlTF.\ PLRBALI\G{iA
banlak proyek dengan pagu tidakterlalu besar masukpro$am. Termasuk proyek yang sifatnya penunjukkan langsung atau dikenal dengan juksung. Lebih awal Ketua DPRD Purbalingga, Tongat SH
menegaskanjika tidak ada
anggotanya yang memintaminta proyek juksung baik pada APBD mumi maupun pembahan. "Saya sudah memberikan arahan kepada semua anggota dan jajaran pimpinan agartidak minta- minta iuksung. Jika tetap membandel namanya sudah oknum dan Iayak mendapatkan sanksi jika terbuki melanggar aturani' tandasnya. (amr/bdg)
. lL--;.