C
MINGGU, 1 JUNI 2014 | Nomor 263 Tahun I
Ironi di Ujung Dermaga Bambu
“Maleficent” Raih Rp 48,3 Miliar
»C26-C27
»C30
21
ELLE FANNING
Mimpi Menjadi Putri »C32
MUSEUM TRAGEDI 12 MEI
HARIAN NASIONAL | YOSEP ARKIAN
JEJAK SEJARAH REFORMASI SIANG itu, Jakarta dirundung gerimis. Kunjungan ke museum dirasa tepat karena selain berteduh, ini saatnya menggali pengetahuan dan pengalaman baru. Di penghujung Mei, kenangan terkait tragedi berdarah 12 Mei 1998 silam kembali terurai. Bagi sebagian orang yang sempat bergulat dengan peristiwa tersebut, tragedi tersebut tentu meninggalkan bekas mendalam. Hal itulah yang diungkap Staf Humas Universitas Trisakti (Usakti) sekaligus salah satu saksi sejarah tragedi, bernama Sularno. Dia mengaku, sempat mengalami trauma selama delapan tahun akibat peristiwa tersebut. “Bekerja tidak maksimal, terbayang terus peristiwa itu. Ke kantor pun harus diantar istri,” ujarnya kepada HARIAN NASIONAL.