Haluan kepri 14feb17

Page 24

CMYK

WAKIL RAKYAT

Selasa , 14 Februari 2017

::

24

AGENDA DEWAN

SENIN 30 JANUARI 2017 RAPAT BADAN MUSYAWARAH :PENYUSUNAN PERUBAHAN JADWAL / AGENDA DPRD KOTA BATAM BULAN JANUARI DAN FEBRUARI 2017 SENIN 30 JANUARI 2017 RAPAT KONSULTASI :1.KOORDINASI LAPORAN PANSUS PEMBAHASAN RANPERDA PENANAMAN MODAL DAN PERLINDUNGAN TENAGA KERJA;2. KOOR DINASI LAPORAN PANSUS PEMBAHASAN RANPERDA PERUBAHAN PERDA NO. 1 TAHUN 2012 TENTANG PENYELENGGARAAN DAN RETRIBUSI PARKIR: RAPAT PARIPURNA :1. LAPORAN PANSUS PEMBAHASAN RANPERDA PENANAMAN MODAL DAN PERLINDUNGAN TENAGA KERJA SEKALIGUS PENGAMBILAN KEPUTUSAN;2.LAPORAN PANSUS PEMBAHASAN RANPERDA PERUBAHAN PERDA NO. 1 TAHUN 2012 TENTANG PENYELENGGARAAN DAN RETRIBUSI PARKIR SEKALIGUS PENGAMBILAN KEPUTUSAN;

Korsel Lirik Investasi Energi Pengelolaan Sampah

SENIN - SELASA 30 – 31JANUARI 2017 KUNJUNGAN KERJA KOMISI II KE TANJUNG PINANG. SENIN – KAMIS 30 JANUARI – 02 FEBRUARI 2017 KUNJUNGAN KERJA BADAN MUSYAWARAH KE DKI JAKARTA DAN KOTA BEKASI SELASA 31 JANUARI 2017 KEGIATAN KOMISI DAN DE WAN LAINNYA RABU – SABTU 01 – 04 FEBRUARI 2017 KUNJUNGAN KERJA BADAN ANGGARAN KE KOTA SEMARANG DAN KABUPATEN DEMAK RABU 01 FEBRUARI 2017 MENERIMA KUNJUNGAN KERJA KOMISI I DAN KOMISI II DPRD KABUPATEN CIANJUR (DITERIMA OLEH SEKWAN DAN TENAGA AHLI) KAMIS 02 FEBRUARI 2017 MENERIMA KUNJUNGAN KERJA BAPPERDA DPRD KOTA SEMARANG DAN BAPPERDA DPRD KOTA YOGYAKARTA (DITERIMA OLEH BAPPERDA DPRD KOTA BATAM DAN TENAGA AHLI) JUM’AT 03 FEBRUARI 2017 MENERIMA KUNJUNGAN KERJA BAPPERDA DAN BADAN KEHORMATAN DPRD KABUPATEN INDRAMAYU (DITERIMA OLEH BAPPERDA DAN BADAN KEHORMATAN DPRD KOTA BATAM DAN TENAGA AHLI). SENIN – SABTU06 – 11 FEBRUARI 2017RESES II MASA PERSIDANGAN II TAHUN SIDANG 2017. MINGGU – SELASA12 – 14FEBRUARI 2017 KUNJUNGAN KERJA KOMISI II KE JAKARTA. MINGGU – SELASA12 – 14 FEBRUARI 2017 KUNJUNGAN KERJA KOMISI I JAKARTA/PADANG. RABU – SABTU15 – 18 FEBRUARI 2017 KUNJUNGAN KERJA KOMISI III KE BALIKPAPAN/ PONTIANAK.

HUMAS DPRD BATAM

RAPAT PIMPINAN — Pimpinan DPRD Kota Batam terdiri dari Ketua, Wakil Ketua I dan Wakil Ketua II DPRD Kota Batam saat menerima rombongan dari Dae Cheong, Korea Selatan yang akan berivestasi di Kota Batam.

Sambangi DPRD Kota Batam Sepuluh investor dari Korea Selatan (Korsel) menyambangi Kantor DPRD Kota Batam. Kedatangan mereka tidak lain untuk mengembangkan bisnis di sektor pembangit listrik dan pengelolaan sampah dengan teknologi. Mereka disambut Pimpinan DPRD Kota Batam terdiri dari Ketua DPRD Kota Batam, Nuryanto,SH,MH, Wakil Ketua I, H.Zainal Abidin,SE,MM dan Wakil Ketua II, Iman Sutiawan,SE,MM. Pertemuan berlangsung di Ruang Rapat Pimpinan DPRD Kota Batam, Kamis (9/2) lalu. Sementara investor dari Korsel dipimpin oleh Ir.Irsan Maroen,MBA selaku Presi-

dent Director PT Padma GStar Indonesia. Irsan menjelasakan kepada pimpinan DPRD Kota Batam tersebut, rencana mengembangkan bisnis di sektor pembangit listrik dan pengelolaan sampah dengan teknologi. Project yang sudah dilakukan di Korsel itu sendiri dan akan dikembangkan di Indonesia termasuk Kota Batam nantinya.

RABU – SABTU15 – 18 FEBRUARI 2017KUNJUNGAN KERJA KOMISI IV KE KOTA BANDUNG DAN KABUPATEN GARUT

SENIN20 FEBRUARI 2017 RAPAT PARIPURNA :PENETAPAN KEANGGOTAAN ALAT KELENGKAPAN DPRD KOTA BATAM10.00 WIB. SELASA21 FEBRUARI 2017 KEGIATAN KOMISI DAN DEWAN LAINNYA. RABU22 FEBRUARI 2017 KEGIATAN KOMISI DAN DEWAN LAINNYA. KAMIS23 FEBRUARI 2017 KEGIATAN KOMISI DAN DEWAN LAINNYA. JUM’AT24 FEBRUARI 2017 KEGIATAN KOMISI DAN DEWAN LAINNYA. SENIN27 FEBRUARI 2017 KEGIATAN KOMISI DAN DEWAN LAINN. SELASA28 FEBRUARI 2017RAPAT BADAN MUSYAWARAH:PENYUSUNAN JADWAL / AGENDA DPRD KOTA BATAM BULAN MARET 201710.00 WIB

Sekwan DPRD Batam, Asril. S

HUMAS DPRD BATAM

ROMBONGAN Investor dari Korea Selatan saat berdialog dengan Pimpinan DPRD Kota Batam.

Kota lainnya juga sudah dilakukan penjajakan seperti Pekanbaru, Sorong, Papua dan Bantul, DIY. "Diharapkan DPRD Kota Batam dapat mendukung pelaksanakan project ini nantinya, dan tentunya akan dilanjutkan kepada dinas terkait di Kota Batam," terang Irsan. Sudah saatnya Kota Batam melakukan terobosan-terobosan dengan teknologi terbarukan. Rencana project yang akan dikembangkan di Kota Batam tersebut sudah disampaikan kepada pimpinan DPRD Kota Batam. Pihaknya juga akan menggandeng BUMD Kota Batam untuk dapat bersama-sama berinvestasi di sektor tersebut. Ketua DPRD Kota Batam, Nuryanto,SH,MH menyatakan pihaknya menyambut baik keinginan dari pihak swasta untuk dapat mengembangkan dan pembantu persoalan-persoalan di Batam. Hal ini terlihat dari keinginan investor dari Korsel yang akan mengembangkan teknologi pengelolaan sampah dan akan dijadikan energi listrik di Kota Batam. "Kita berharap rencana yang akan diwujudkan tersebut secepatnya dibuat kajian dan perencanaan yang matang," kata Nuryanto. Sehingga dewan dapat mendorong lebih cepat keinginan dari pihak swasta yang akan melakukan investasi di Kota Batam. Nuryanto juga berharap persoal-persoalan yang dihadapai Pemerintah Kota Batam terkait sampah, tentu kedepanya segera diatasi oleh pihak yang akan melakukan investasi di Batam. "Kita juga akan membantu dan memfasilitasi keinginan investor un-

tuk dapat melakukan investasi di Kota Batam," terangnya. Di tempat yang sama, Wakil Ketua I DPRD Kota Batam, Zainal Abidin, SE,MM, menyatakan pihaknya menyambut baik rencana investor dari Korsel itu untuk mengembangkan teknologi terbaru di bidang energi dan pengelolaan sampah di Kota Batam. "Dewan siap memfasilitasi keinginan dari investor kepada pihak-pihak terkait menyangkut pengololaan sampah di Kota Batam yang perlu kiranya direalisasikan secepatnya," ujar Zainal. Untuk itu, kata Zainal, Dewan berharap pihak PT Padma GStar Indonesia sesegera mungkin melakukan presentasi pelaksanaan project yang akan dilakukan di Kota Batam nanti. Apalagi project tersebut sudah berjalan di negara Korea, tentu tidak diragukan lagi pelaksanaanya di Kota Batam nantinya. "Kita juga akan membantu mempercepat perencanaan tersebut dengan mempertemukan pihak investor dengan Pemerintah Kota Batam. Usai pertemuan di dewan secepatnya dilakukan pertemuan dengan Walikota serta jajaran Pemerintah Kota Batam," ujar Zainal. Sebagai tindak lanjut dari pertemuan, dewan meminta agar pihak investor membuat feasibility studies yang sudah dilengkapi dengan rekomendasi dari PLN. Sementara itu, dewan akan segera membentuk tim bersama Pemko Batam guna membahas pengajuan yang disampaikan oleh pihak investor yang berasal dari Korea Selatan tersebut. ***

Dewan Usulkan Perda Inisiatif Program PIK BATAM (HK) — DPRD Kota Batam segera mengusulkan pembuatan Perda inisiatif program Percepatan Infrastruktur Kecamatan (PIK), agar dalam realisasi anggaran sebesar Rp64 miliar kepada seluruh Kelurahan dalam Tahun Anggaran (TA) 2017 memiliki kepastian hukum. “Kita terus mendorong Pemerintahan Kota Batam untuk pembuatan Perda PIK, kalau tidak diusulkan maka akan kita usulkan melalui Perda Inisiatif DPRD Kota Batam,” ujar Anggota Komisi I DPRD Kota Batam, Sukaryo ketika dihubungi melalui telpon seluler, Minggu (12/2). Dikatakannya, pembentukan Perda program PIK sangat penting dilakukan, agar dalam pelaksanaan dilapangan mendapatkan kepastian hukum. Pasalnya program ini memakai banyak anggaran yakni Rp 64 miliar untuk

64 Kelurahan, sehingga ditakutkan menjadi permasalahan hukum dikemudian hari. “Penting juga, kita sudah mengikat diri dengan Perda RPJMD. Makanya kita rumuskan dalam Perda untuk spesifikasinya pada tahun 2017 ini,” ungkapnya. Kendati demikian, lanjut Politisi PKS ini DPRD selaku pengawas kebijakan Pemko Batam, dalam waktu dekat akan melakukan pertemuan intensif dengan Kecamatan untuk memastikan bahwa penyaluran dan kegiatan program PIK sesuai dengan mekanisme serta aturan yang ada. Dia menjelaskan, dalam program PIK, kegiatan baru tidak lagi bisa dimasukkan pada TA 2017, karena setiap usulan sudah ditentukan dimana saja dilakukan pembangunan.”Artinya sudah terfloting setiap kegiatan, jadi

CMYK

sekarang tinggal tahap verifikasi lapangan, usulan oleh Pokjamas (Kelompok Kerja Masyarakat),” ucapnya. Sukaryo menghimbau kepada seluruh masyarakat serta Kecamatan, agar melakukan pengawalan realisasi dana PIK, agar tepat sasaran. Serta melaksanakan sesuai ketentuan, jangan sampai terjadi pelanggaran dilapangan. Sementara itu, Kabag Humas dan Protokol Pemko Batam, Ardiwinata mengatakan bahwa program PIK sudah dibentuk Perwakonya, dimana anggaran langsung diberikan kepada Kecamatan dalam pengelolaannya. “Program PIK, dilakukan untuk mempercepat proses pembangunan serta memperpendek rentang kendali,” katanya Minggu (12/2). Dilanjutkannya, program PIK sendiri mempunyai serangkaian

Sukaryo kegiatan pembangunan, dimana dapat diperuntukkan melakukan pembangunan yang sifatnya tidak melalui proses pelelangan. (Cw 56)

Editor: Afrizal, Layout: Parlin


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.