AHMAD FIRDAUS, Mahasiswa Pendidikan Matematika
PERAN ETNOMATEMATIKA DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA
Pembelajaran yang bersifat mekanis dengan mengabaikan keterkaitan antara matematika dan kehidupan sehari-hari merupakan salah satu penyebab rendahnya hasil belajar siswa dalam pembelajaran matematika yang dikenal sebagai "etnomatematika" dipengaruhi atau didirikan oleh budaya. (Agustin et al., 2019). Etnomatematika dapat membantu mengembangkan pemahaman peserta didik tentang matematika dengan menghubungkan konsep-konsep matematika dengan budaya mereka. Ini dapatmembantupesertadidik untuklebihmemahami konsepmatematikasecaramenyeluruh,karena mereka dapat mengaitkan konsep-konsep tersebut dengan pengalaman dan konteks budaya mereka sendiri. Selain itu, penggunaan etnomatematika juga dapat membantu mempromosikan penghargaan dan pemahaman atas beragam budaya yang ada di lingkungan sekolah, serta membantu meningkatkan inklusivitas pendidikan.
Etnomatematika atau budaya dalam pembelajaran, sudah diperkenalkan beberapa waktu lalu di Indonesia. Namun, penerapannya kurang dimanfaatkan. Pembelajaran dalam skema ini mengutamakan integrasi budaya dan matematika sebagai konstruksi holistik, menjadikan budaya sebagai fasilitator pembelajaranmatematika, atau sebaliknya. Selain manfaat tersebut, denganmengimplementasikan nilai budaya dalam karakter peserta didik, para pendidik dapat membantu meningkatkan keterlibatan peserta didik dalam pembelajaran matematika. Hal ini karena peserta didik dapat merasa bahwa pembelajaran matematika menjadi lebih relevan dan bermanfaat bagi kehidupan mereka sehari-hari, sehingga mereka lebih termotivasi untuk belajar dan mencapai hasil yang lebih baik.
Namun, penting untuk dicatat bahwa penerapan etnomatematika harus dilakukan secara tepat dan mempertimbangkan konteks budaya dan sosial yang ada di lingkungan sekolah. Oleh karena itu, para pendidik perlu mempelajari dan memahami budaya peserta didik dengan baik, serta memiliki kemampuan untuk mengintegrasikan nilai budaya tersebut dengan materi pembelajaran matematika secara efektif.
Konteks matematika dari perspektif budaya atau etnomatematika menawarkan lebih banyak peluang untuk memperkaya pengembangan pembelajaran matematika yang ada. Ketika diterapkan dalam proses pembelajaran di sekolah, penerapan etnomatematika yang mengintegrasikan budaya dan matematika akan memberikan dua keuntungan. Selainmemudahkan siswa dalam memahami topik yang diajarkan, siswa juga dapat menggali prinsip-prinsip yang terkandung dalam budaya mereka (Rahayu & Ismawati, 2022). Pembelajaran matematika yang berbasis budaya dapat membantu siswa dalam mengembangkan daya kreativitas mereka serta memberikan ruang untuk melakukan aktivitas dan eksplorasi melalui pengaplikasian matematika pada konteks budaya yang relevan. Meskipun terdapat perbedaan antara etnomatika dan matematika akademik, namun etnomatika dapat membantu siswa
mempelajari matematika akademik dan membantu siswa lebih memahami dan memahami apa yang diajarkan gurunya. Negara-negara di sekitar, seperti Jepang, Korea Selatan, dan China, telah mengadopsi pembelajaran matematika dengan pendekatan etnomatematika selama bertahun-tahun. Mereka menggunakan budaya lokal dalam pembelajaran matematika, dan telah memperoleh manfaat yang signifikan dari pendekatan ini.
Salah satu pendekatan implementasi pendidikan karakter di sekolah adalah penerapan pendekatan etnomatematika berbasis budaya lokal. Tidak hanya membantu siswa memahami materi etnomatematika, tetapi juga membantu mereka menemukan nilai-nilai yang tertanam dalam budaya dan mendalami lebih jauh sehingga dapat diterapkan dalam pengembangan karakter. Pembelajaran matematika dengan pendekatan etnomatematika tidak dimaksudkan untuk memaksakan siswa agar berhenti belajar dengan menggunakan pendekatan modern dan kembali ke masa lalu atau menjadi primitif. Tujuan utama dari pendekatan etnomatematika adalah untuk mempertahankan dan menghargai keunikan budaya asli siswa di masa kini.
Referensi
Agustin, R. D., Ambarawati, M., & Era Dewi Kartika, E. D. (2019). Ethnomatematika: Budaya dalam Pembelajaran Matematika. Laplace : Jurnal Pendidikan Matematika, 2(1), 11–18.
https://doi.org/10.31537/laplace.v2i1.190
Andriono, R. (2021). Analisis Peran Etnomatematika dalam Pembelajaran Matematika. ANARGYA: Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika, 4(2), 184–190.
https://doi.org/10.24176/anargya.v4i2.6370
Awaliyah, E. M. (2019). Peran Etnomatematika di Sekolah dalam Upaya Peningkatan Stigma Positif Pelajar Terhadap Pembelajaran Matematika. Didactical Mathematics, 2(1), 23.
https://doi.org/10.31949/dmj.v2i1.1668
laurens, theresia. (2017). Analisis Etnomatematika Dan Penerapannya Dalam Meningkatkan Kualitas Pembelajaran. Jurnal LEMMA, 3(1), 86–96.
https://doi.org/10.22202/jl.2016.v1i3.1120
Rahayu, R., & Ismawati, R. (2022). Peran Etnomatematika dalam Pembelajaran terhadap Karakter Siswa. Jurnal Pendidikan MIPA, 12(September), 682–689.
https://doi.org/https://doi.org/10.37630/jpm.v12i4.773 Peran
