SKM FAKTUAL EDISI 474 | 12 - 18 NOVEMBER 2018

Page 1

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

Edisi 474/ Tahun Ke-17/ 12 - 18 November 2018

HARGA Rp.12500,-

BENAR BERIMBANG

POLRES PESAWARAN TILANG 1500 PELANGGAR HALAMAN

6

FESTIVAL WAY KAMBAS 2018 DIBUKA HALAMAN

12

LATIHAN TNI AD DI WAY KANAN HALAMAN

16

POLRESTA TANGGAMUS TEMUKAN 2 HA KEBUN GANJA


FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

OPINI

BENAR BERIMBANG

Edisi 474/ Tahun Ke-17/ 12 - 18 November 2018

Cawa Kham PAHLAWAN

UCE NASIR

SETIAP tanggal 10 November, rakyat Indonesia memperingati Hari Pahlawan Nasional. Momen ini merupakan peringatan atas pertempuran dalam upaya mempertahankan kemerdekaan Indonesia di Surabaya, Jawa Timur, pada 10 November tahun 1945. Kala itu para tentara dan milisi Indonesia yang pro-kemerdekaan berperang melawan tentara Britania Raya dan Belanda yang merupakan bagian dari Revolusi Nasional Indonesia. Menyambut Hari Pahlawan Nasional, banyak cara yang bisa dilakukan untuk mengenang jasa para pejuang. Di antaranya, dengan meresapi kata-kata mutiara yang pernah mereka ucapkan semasa berjuang dulu. Kalimat-kalimat sakti itu dipercaya mampu membangkitkan semangat kaum muda pada masa itu sehingga bangkit melawan penjajah hingga akhirnya bisa menikmati kemerdekaan. Saat Presiden Soekarno memroklamasikan kemerdekaan RI 17 Agustus 1945. (Arsip Nasional) Menurut Bung Karno, bangsa yang besar adalah “Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghormati jasa pahlawannya.” Pada era saat ini, kata-kata mutiara tersebut hanya sebagai pemanis kalimat semata. Betapa tidak, berapa banyak sudah para pejabat di negeri ini, mulai dari bupati, gubernur, anggota Dewan, dan kepala dinas yang tertangkap dan dipenjara lantaran korupsi. Itu membuktikan mereka menjadi pejabat bukan karena panggilan nasionalisme melainkan demi kepentingan golongan dan pribadi. Di sisi lain, sebagian besar warga bertindak pragmatis terutama saat pemilihan anggota Dewan (Pileg), pemilihan kepala daerah (Pilkda), dan pemlihan presiden (Pilpres). Mereka lebih memilih yang memberi uang kendati sedikit dibandingkan dengan program atau mimbar ilmu. Kondisi saat ini, walaupun sudah 57 tahun merdeka lantaran perjuangan para pahlawan, bangsa ini tetap fakir dan tergantung pada negara lain (lewat hutang), sementara potensi alam melimpah. Sudah menjadi keharusan anak bangsa negeri tercinta ini menjadi “pahlawan” memerangi fakir ahklak, iman (imtaq) dan teknologi (imtek) serta fakir materi, bukan lagi menggelar mimbar kebodohan dan menebar adu domba. Menjadi “pahlawan” sesuai profesi masing-masing dalam kehidupan sehari-hari lebih utama dibandingkan seremoni belaka. Begitu juga dengan kata-kata mutiara para pendahulu, bukan pemanis pidato namun dibuktikan melalui tindakan nyata. Dan kebiasaan berbuat baik demi megejar rekor MURI atau pencitraan sebaiknya dihentikan karena para pahlawan bangsa ini berjuang tanpa pamrih. Jika hal tersebut masih dilakukan, bukan saja membodohi masyarakat tapi juga cermin dari kebodohan pribadi. Tampaknya pelajaran Pendidikan Sejarah dan Perjuangan Bangsa (PSPB) ahklak (budi pekerti) perlu ditanamkan sejak usia dini, baik di rumah maupun sekolah dan pondok pesantren. Seperti yang terjadi di era 70-an hingga 1999, di mana nasionalisme masih begitu kental.l

l n l n l n

Lagi, ditemukan ladang ganja di Tanggamus Beri hukuman yang setimpal pak Kapolres, karena akan banyak generasi muda yang jadi korbannya Polres Pesawaran tilang 1500 pelanggar lalulintas selama operasi Zebra Krakatau 2018 Ternyata masih banyak masyarakat yang belum paham keselamatan berlalulintas Banjir melanda Kabupaten Tanggamus dan Pesisir Barat Semoga para korban banjir diberi kesabaran

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

BENAR BERIMBANG

PT. FAKTUAL BERITA LAMPUNG Akta Notaris No.175 Tanggal 20 Januari 2015 (Fahrul Rozi, SH) NPWP No.: 71.987.123.8-322.000 No. AHU : 0002986.AH.01.01 TAHUN 2015 Anggota SPS : No.32/Kep/I/2015

2

Mencegah Korupsi Dana Desa SEJAK 2015, pemerintah melalui ama­nat UU No. 6 tahun 2014 tentang Desa meng­alokasikan anggaran nasional un­­tuk desa atau yang disebut dengan dana desa. Alokasi dana desa terus me­ng­alami ke­naikan hingga tahun 2017, na­mun di tahun 2018 batal naik karena meng­alami beberapa persoalan. Suntikan anggaran yang cukup besar un­tuk desa dengan alokasi dasar masing-ma­sing desa sebesar Rp 616.345,- di­ha­rapkan dapat mema­ jukan desa. Peme­rin­tah berharap, pe­layanan publik di desa se­makin meningkat, masyarakat desa maju dan berdaya, dan yang paling pen­ ting desa menjadi sub­jek pembang­ unan. Selain mengukur capaian dan dampak po­sitif dana desa, permasalah­ an yang mun­cul dan tantangan ke depan harus men­jadi pokok pem­ bahasan yang serius. Hal ini penting dila­ku­kan untuk memas­ti­kan harapan dan langkah konkret pe­me­rintah tidak digembosi oleh persoalan misalnya saja korupsi. Indonesia Corruption Watch (ICW) melihat bahwa korupsi di desa, utama­ nya yang menyangkut anggaran desa, meru­pa­kan salah satu problem mendasar. Pro­b­lem ini lahir karena pengelolaan ang­­ga­ran yang besar namun imple­men­ta­sinya di level desa tidak diiringi prinsip trans­­ paransi,partisipasi, dan akunta­bi­litas dalam tata kelola politik, pem­ba­ ngu­nan, dan keuangan desa. Dana desa dalam pengelolaannya di­laksanakan secara tertib, taat pada ke­tentuan peraturan perundangundangan, efisien, ekonomis, efektif, transparan, dan bertanggung jawab dengan mem­per­hatikan rasa keadilan dan kepatutan serta mengutamakan kepentingan masyarakat se­tempat, tercantum dalam Peraturan Pe­ merintah nomor 22 tahun 2015 tent­ ang Dana Desa. Pengalokasian dana desa dihitung berdasarkan jumlah desa dan dengan memperhatikan jumlah penduduk, angka kemis­kinan, luas wilayah, dan tingkat kesulitan geografis. Dana desa di­transfer me­lalui APBD kabu­ paten/kota untuk se­ l anjutnya ditransfer ke APBDesa. Pe­ngelolaan dana desa dalam APBD ka­bupaten/ kota sesuai dengan ketentuan per­ aturan perundang-undangan di bi­ dang pengelolaan daerah. Pengelolaan dana desa dalam APBDesa dilaksana­ kan se­suai ketentuan peraturan perundang-un­dangan di bidang pengelolaan keua­ngan desa. Upaya Mengatasi Penyelewengan Dana Desa Kapasitas Aparatur Desa sebagai pe­laksana kebijakan men­jadi faktor

NORMANSYAH LUBIS, SE, M.SI

Dosen Fakultas Ekonomi UNA Kisaran

pe­nun­jang keberhasilan pelaksanaan program-program yang dibiayai ADD. Ke­mam­puan dan keterampilan Apara­tur Desa se­bagai pelaksana kebi­jakan. merupakan dasar dari Pelaksanaan Pemerintahan khususnya di Bidang Ke­uangan dalam mengelola Alokasi Dana Desa. Kompetensi sumber daya manusia dalam diri pelaksana ke­bijakan ADD khu­susnya di bidang teknis yang kurang me­ma­dai berdasarkan tingkat pendidi­kan dan integritasnya. Kon­ disi ini ber­dampak pada kurangnya efektivitas pe­lak­sanaan program akibat perlunya pem­binaan terus menerus yang cukup me­nyita waktu yang dialokasikan. Di sisi lain perma­ salahan yang muncul adalah ku­rang tepatnya pencapaian sasaran pro­g­ ram. Artinya program-program yang semula dianggarkan un­tuk dibiayai seringkali digantikan oleh program lain yang ternyata memiliki kepent­ ingan yang lebih besar untuk di­ prioritaskan. Kondisi ini menggambarkan adanya me­kanisme peng­ang­garan yang kurang ma­tang sehingga terjadi kesalahan dalam pe­nentuan prioritas pendanaan pada ta­hap awal. Indikasi awal yang menjadi da­sar ketidaktepat­ an penentuan skala prio­ritas tersebut terletak pada kurang­nya so­sialisasi tentang kebijakan ADD se­hing­ga kurang menyentuh pada ma­syara­kat yang merupakan pelaksana lang­sung berbagai program yang dida­nai. Kurang­nya sosialisasi berdampak pada kurang­nya parti­sipasi masyarakat un­tuk mem­be­ri­kan usulan tentang program-program apa yang mendesak untuk dikedepankan guna didanai melalui ADD. Salah satu upaya meminimalisir ter­jadinya pe­nye­ lewengan dalam ADD ada­lah dengan diterapkannya fungsi pe­nga­wasan pada setiap tahapan proses ke­giatan Pengawasan pelaksanaan alokasi dana desa tidak terlepas dari struktur tu­gas dan kewenangan serta pertang­ gung­jawaban sebagaimana disusun dalam struktur organisasi pelaksana. Struktur or­ganisasi pelaksana alokasi dana desa di­bentuk de­ngan memberi­ kan garis ke­we­nangan dan tugas serta arah per­tang­gungjawaban antar fungsi yang jelas. Akan tetapi dalam pelaksanaannya di lapangan pelaksa­ naan fungsi belum sepe­­nuhnya berjalan, terutama berkaitan de­ngan pelaksanaan fung­si yang meli­bat­kan beberapa pejabat pelaksana serta LPMD yang diakibatkan ketidak­ menger­tian akan tugas dan tanggung jawab ma­sing-masing sehingga mengurangi efektivitas pe­ngawasan.

Kurangnya koordinasi antar lini juga di­rasa masih kurang sehingga beberapa fungsi terlihat bekerja secara terpisah dan menumbuhkan ketidak­ percayaan. Pe­ngawasan juga tidak terlepas dari ka­pasitas sumber daya yang dimiliki. Sumber daya dalam implementasi sua­tu kebijakan meru­pakan salah satu fak­tor yang menjadi penentu. Pentingnya ke­­siapan agen pelaksana atau sumber daya dalam melak­ sanakan suatu kebija­kan tidak bisa terlepas dari sumberdaya yang mema­ dai bahwa para pelaksana ha­rus disuplai dengan resources yang cu­ kup, seperti human resources, dimana staf dalam jumlah dan kualifikasi yang me­madai dengan hak dan kewajibannya sesuai dengan kewe­ nangan dan tanggung jawabnya. Optimalisasi Pengawasan Dana Desa Terkait dengan pengawasan, menurut Menteri Desa PDTT dan Transmigrasi, Eko Putro Sandjojo, sebenarnya telah di­ben­­tuk satuan tugas (Satgas) dana desa un­tuk membantu kepala desa dalam me­ ngelola dana desa sesuai ketentuan. Ke­men­­­terian ini juga telah membuat call cen­ter (pusat pengaduan) di 1500-040 un­tuk menerima laporan dari masyarakat soal ke­mungkinan penyalagunaan dana desa. Namun demikian, hing­ga saat ini keberadaan Satgas dan pusat pengaduan tersebut be­lum mampu mendukung terlaksa­ nanya pengawasan yang maksi­mal bagi pengelolaan dana desa. Pada da­sarnya, keber­hasilan desa dalam me­ngelola dana desa dipengaruhi oleh dua fak­tor utama. Pertama, faktor kepala desa yang memi­liki visi dan misi yang be­sar bagi desanya. Ia merupakan tokoh yang mau meng­ abdikan hidupnya bagi kemakmuran war­ganya. Kedua faktor keterlibatan masyarakat desa yang sangat dibutuh­ kan untuk mengawasi dana desa. Peran serta warga desa untuk turut mengawasi aparat pemerintah dan pe­negak hukum merupakan hal yang sa­ngat penting.Oleh sebab itu, perlu ada­nya inovasi dalam hal pengawasan pe­ n ge­ l olaan dana desa yang dikembangkan dari partisipasi masya­ rakat desa. Sebagai contoh, Desa Cicantayan, Sukabumi, Jawa Barat, sejak tahun 2015 telah mela­ kukan pengawasan terhadap peng­ elolaan dana desa dengan membuat buletin desa yang dibagikan setiap Jumat ketika masyara­kat salat Jumat. Buletin desa tersebut ber­isi ten­tang informasi perencanaan, in­for­masi anggaran dan seba­gainya. In­for­masi tersebut membuat pengawasan terhadap dana desa dari partisipasi masyarakat menjadi lebih mu­dah.

Ombudsman : Hi. Ahmad Rio Teguh, Ariyansah SH. Pemimpin Umum/Perusahaan : Uce Nasir Pemimpin Redaksi/ Penanggung Jawab : Dadang Saputra Redaktur Pelaksana : Yulizar Kundo Redaktur : Sobki Roni, SH., Elwin Sianturi, Muammar Habie Y, Ahmad Sidik. Sekretaris Redaksi : Angga Saputra Penasehat Hukum : Mahdalena,SH., Serly Aprilia,SH.,MH. Provinsi : Angga Saputra, Asnaini, Zen, Gani Bazar, Firmansyah Lampung Timur : Damiri (Ka.Biro), Drs. A.Wahid, Mustafa Lampung Tengah Wilayah Timur : Berliansyah (Ka.Biro) Lampung Tengah (Gayabaru) : Johanda S : Lampung Selatan : - Biro Pringsewu : Made Setiawan,Subali, Budi Karyadi, Supriyanto. Biro Pesawaran : Nasrin (Kabiro), Iwan S, Bustromi, Ngatijo. Biro Tanggamus : Dodi Kasuma (Kabiro), Andi Raya Biro Way Kanan : Rusdi,S.Sos. (Kabiro), Herman, Usman Hadi, Jefri Julfan Biro Pesisir Barat : Nasiarudin (Kabiro), Amirudin. Biro Lampung Barat : Adi Suwiknyo (Ka. Biro). Biro Mesuji : Tabrani (Ka.Biro). Tulang Bawang : Muhtar (Ka.Biro), Hermansyah. Biro Tulang Bawang Barat : - Perwakilan Jambi : Chandra Andesta (Kaper), OKU Raya : Anton Saputra Perwakilan Jabodetabek : Rio Andaru (Kaper) Perwakilan Banten : N Iskandar (Kaper) Manager Umum : Tia Amelia Manager Keuangan : Windri Widiarti Promosi dan Iklan : Oma Amanah Tarif Iklan : Rp. 4000,- Per Baris (Min. 3 Baris Max. 10 Baris) Umum Display Rp.10.000,-/mmk(BW), Rp.16.000,-/mmk (Full Colour), Harga Belum Termasuk PPN 10% Harga Eceran : Rp. 12.500,- (luar kota tambah ongkos kirim) No. Rekening : BCA: 0230929033 BRI: 5798-01-011580-53-6 BUKOPIN : 0505004943 Bank Lampung : 3910304112917 a.n UCE NASIR Penerbit : PT. Faktual Berita Lampung Alamat Redaksi Pemasaran : Jl.Sisingamangaraja No.44 Bandar Lampung. Hp.0853 8427 1117 - 0812 7224 5525 Alamat Biro Bandar Lampung : Perum Wana Asri. Jl.Tata Lestari Blok C4/9 Beringin Jaya Kemiling Bandar Lampung. Email : ucenasir.faktualnews@gmail.com Website : www.faktualnews.com Percetakan : Media Tanjung Karang Jl. Duku No.4 Pasir Gintung Bandarlampung (0721) 5600 454 / 256 169 (isi diluar tanggung jawab percetakan)


FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

UTAMA

BENAR BERIMBANG

Edisi 474/ Tahun Ke-17/ 12 - 18 November 2018

3

Polresta Tanggamus Temukan 2 Ha Kebun Ganja Tanggamus, FAKTUAL - Kepolisian Polres Tanggamus,Lampung menemukan dua hektare ladang ganja yang berada di pegunungan Pedukuhan Tulungbalak, Dusun Kedaung, Pekon Sukabanjar, Kecamatan Kota Agung Timur, Kabupaten Tanggamus. “Pengungkapan tersebut berdasarkan penyelidikan informasi masyarakat dengan adanya penjualan daun ganja basah. Dua hektare ladang ganja yang terbagi manjadi tiga titik lokasi kami temukan siap panen sekira 80 pohon setinggi 2 meter, 20 batang kecil setinggi 70 centimeter, dan 21 batang

masih dalam semaian,” kata Kapolres Tang­ gamus AKBP I Made Rasma, melalui Kasub­ bag Humas Iptu Ruzan Afani, kemarin. Dia mengatakan, jarak ladang ganja tersebut berada sekira 10 kilometer dari Kotaagung. Untuk mencapai lokasi tersebut butuh waktu tiga jam dengan cara menaiki gunung. Pada pengungkapan itu juga, pihaknya mendapatkan satu nama pemilik lahan dan menangkap satu pelaku yang berperan sebagai pengurus ladang ganja. “Kami baru menangkap M. Yusuf (59) sebagai pengurus ladang. Ia sempat

melarikan diri dan bersembunyi di Depok, Provinsi Jawa Barat, namun kami berhasil menangkap di kediaman anaknya. Untuk Awi, pemilik ladang ganja masih dalam pencarian kami,” ujarnya. Berdasarkan pemeriksaan, tersangka menanam ganja tersebut atas perintah Awi. Ia juga mengaku sudah tiga kali memanen ganja tersebut dan mendapatkan upah Rp100 ribu hingga Rp250 ribu dari penjualan panen ganja tersebut. “Kami juga turut mengamankan satu handphone untuk tersangka berkomunikasi.

Atas perbuatannya kami menjatuhkan pasal 111 ayat (2) UU RI Nomor 35 tahun 2009 dengan ancaman hukuman penjara seumur hidup,” katanya. Saat ditanyai pengungkapan ladang ganja yang berada di pegunungan Tanggamus beberapa bulan lalu, ia mengatakan hingga saat ini masih dalam penyelidikan dan pengembangan. “Masih pengembangan, karena tersangka utama masih dalam pencarian kami. Akan kami informasikan selanjutnya setelah tersangka tertangkap,” katanya.(TIM)

Target Retribusi, Sekda Way Kanan Ancam SKPD Way Kanan, FAKTUAL - Sekretaris Daerah Kabupaten Waykanan, Provinsi Lampung Saipul mengaku kecewa karena banyak retribusi yang belum tergali sehingga tidak mencapai target di triwulan III ini. “Saya kecewa kenapa pada triwulan ini tidak bisa mencapai target padahal waktunya sudah lama diberikan,” kata dia, di Blambang­ anumpu, Way Kanan, kemarin. Menurutnya, retribusi daerah dibagi menjadi tiga yaitu restribusi jasa umum, restribusi jasa usaha dan retribusi perizinan tertentu. Dari ketiga retribusi tersebut barulah retribusi perizinan tertentu yang mencapai target 116, 86 persen. Selain itu, untuk retribusi jasa umum terdapat beberapa item yaitu retribusi pelayanan persampahan baru 33.33 persen, retribusi pelayanan pasar 76.63 persen, retribusi pengujian kendaraan bermotor 24.83 persen. Ini berarti hanya satu restribusi yang dapat melebihi 50 persen, sedangkan kedua item tereebut tidak melebihi dari 50 persen bahkan hanya di angka 33 dan 24 persen. Ini harus dikerjakan dan diselesaikan pada akhir tahun 2018 ini.

Untuk retribusi persampahan/kebersihan, lanjut dia, ada di Dinas Lingkungan Hidup dan retribusi pengujian kendaraan bermotor ada di Dinas Perhubungan. Semuanya harus bisa menyelesaikan pada akhir tahun. Karena kurang dari 50 persen retribusi yang diberikan, ini berarti harus dikaji ulang kembali apakah masih bisa melanjutkan dengan target yang diberikan atau dilakukan revisi lagi. “Harus ada pengkajian ulang seperti KIR ini mulai per 1 oktober 2018 sudah tidak lagi beroperasi, apakah akan dikurangi atau bagaimana. Ini semua harus dikaji ulang lagi,” katanya Saipul menjelaskan, untuk retribusi jasa usaha yaitu restribusi kekayaan daerah 74.46 persen, penyewaaan alat mesin pertanian (traktor) 67.46 persen, penyewaan alat berat 79.17 persen. Selanjutnya retribusi pasar grosir dan atau petokoan 15.53 persen, retribusi tempat khusus parkir 67.11 persen , retribusi tempat rekreasi dan olahraga 15.00 persen, retribusi produk usaha daerah 42.24 persen, penjualan air bersih 40.99 persen dan penjualan benih ikan 46.00 persen.

Dari target ini banyak sekali yang belum dapat menyelesaikan target yang sudah berikan, bahkan waktu yang tersisa kurang dari dua bulan yang harus d kejar oleh masing-masing SKPD yang terkait tentang retribusi ini. Ada beberapa retribusi yang hanya di bawah 20 persen yaitu retribusi pasar grosir dan atau petokoan 15.53 persen dan retribusi tempat rekreasi dan olahraga 15.00 persen. Ini berarti harus bisa kerja lebih keras lagi bagaimana harus bisa menu­ tupi kekurangan sampai dengan akhir tahun 2018. “Saya mau semua dinas atau instansi terkait harus bisa menyelesaikan target pada akhir tahun, bila tidak

selesai maka akan mendapatkan sanksi tegas,” kata dia. Saipul mengimbau kepada seluruh SKPD atau instansi tekait agar kiranya bisa menyesaikan target yang sudah diberikan sampai dengan akhir tahun 2018. Jangan sampai menda­ patkan sanksi atau lainnya. (MAN)


FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

BENAR BERIMBANG

Edisi 474/ Tahun Ke-17/ 12 - 18 November 2018

BANDARLAMPUNG

4

Dukung Itera Jadi Pusat Keunggulan Sumatera

Bandarlampung, FAKTUAL -- Plt. Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan Provinsi Lampung, Taufik Hidayat, berharap focus group discussion (FGD) perumusan Center of Excellence Institut Teknologi Sumatera (Itera) mampu menjadikan Itera bermanfaat untuk semua provinsi di Sumatera. “FGD ini dalam rangka menjadi Itera sebagai center of excellence, yang berarti dalam pengem­ bangannya Itera harus mampu bermanfaat bagi semua Provinsi di Sumatera. Oleh karena itu, diperlukan terobosan seperti memperkuat tenaga penelitian, lembaga penelitian, pelaksana­ an riset, penelitian, dan penyusunan konsep pembangunan yang manfaatnya terasa bagi seluruh Provinsi di Sumatera. “Misalnya, menja­ dikan produk sawit yang memiliki nilai ekonomis tinggi,” kata Taufik Hidayat, saat menjadi narasumber pada acara FGD perumusan Center of Excellence Itera, di Aula Gedung C Lantai 3 Itera, Jati Agung, Lampung Selatan, Kemarin. Dalam ekonomi yang semakin bergeser ke arah ekonomi berbasis pengetahuan, Taufik, menjelaskan peran Itera sangat penting. Di antaranya untuk menghasilkan tenaga kerja unggul dan produktif yang mampu menerapkan

ilmu pengetahuan dan teknologi. “Itera harus menjadi riset dan inovasi serta pencetak SDM yang produktif sebagai penggerak pertumbuhan ekonomi di Wilayah Sumatera,” kata Taufik. Terkait Pembangunan Provinsi Lampung dalam perspektif regional Sumatera, Taufik Hidayat menjelaskan pertumbuhan ekonomi di Sumatera relatif rendah dibandingkan pertumbuhan ekonomi di Jawa. Oleh karenya, Pemerintah Pusat ingin mendistribusikan pembangunan secara merata di Indonesia. Salah satunya melalui kehadiran Itera. Rata-rata Peran Sumatera terhadap Nasional (2011-2017) sebesar 24%. “Di antaranya dari sektor pertanian dan perikanan sebesar 22,2%, sektor industri pengolahan sebesar 19,6%, sektor pertambangan dan penggalian sebesar 16,3%, dan sektor perdagangan besar dan eceran, reparasi mobil dan sepeda motor sebesar 11,8 persen,” jelas Taufik. Mengenai pertumbuhan ekonomi, Taufik menjelaskan dalam tiga tahun terakhir pertumbuhan ekonomi Lampung berada di atas rata-rata nasional, dan di 2018 mencapai 5,35%, dan menempati posisi ketiga terbesar di Sumatera. Perekonomian Lampung digerak­ kan oleh tiga lapangan usaha utama yaitu

pertanian 30,4%, Industri pengolahan 18,91%, serta perdagangan dan reparasi kendaraan 11,42%. “Lampung merupakan pengasil ubi kayu nomor satu Indonesia, penghasil pisang nomor dua Indonesia, penghasil jagung nomor satu Sumatera dan ketiga nasional. Kemudian, penghasil padi nomor tiga di Sumatera dan ketujuh secara nasional,” ujar Taufik. Lebih jauh, Taufik menjelaskan Lampung memiliki kebijakan pembangunan yang terbagi atas tiga klaster prioritas pembangunan Lam­ pung. Ketiganya, yaitu kawasan barat sebagai kawasan pariwisata, kawasan tengah sebagai mandatori penyangga ketahanan pangan nasional, dan kawasan timur sebagai kawasan industri. Di sisi lain, Wakil Rektor Bidang Non Akade­ mik Itera, Sukrasno, menuturkan Itera baru memasuki umur empat tahun dan di 2018 memiliki 24 jurusan program studi. “Itera terus melakukan perkembangan dan pembangunan. Di antaranya rencana peningkatan jurusan program studi, peningkatan jumlah gedung perkuliahan, pembangunan embung untuk melestarikan tata air di Itera dan sekitarnya. Selain itu, pembangunan kebun raya, dan

pembangunan lainnya. Dalam upaya meningkatkan peran Itera bagi Sumatera, Sukrasno, berharap FGD perumusan Center of Excellence mampu menghasilkan rumusan untuk program perkembangan yang berdampak besar bagi Sumatera. “Diharapkan FGD ini mampu menghasilkan Center of Excellen­ ce yang tepat untuk Itera dan berdampak besar untuk Sumatera,” kata Sukrasno. Pembicara lain, Prof. Dr. Ir. Denny Juanda Puradimaja menjelaskan Itera mendapatkan tugas dari Presiden melalui Menristek dan Bappenas untuk merumuskan Center of Excelllence yang bermanfaat bagi Indonesia dan Sumatera. Sehingga Itera mampu berperan dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi, pemerataan kesejahteraan, dan peningkatan daya saing daerah. “Untuk itu, diharapkan FGD ini mampu menjadi ikon, hal unik dan hal baru. Serta bermanfaat bagi Indonesia, khususnya Sumatera,” kata Denny Juanda. Terkait inovasi teknologi melalui pusat penelitian ilmu terapan, pembicara Prof. Ir. I Gede Wenten, menuturkan bahwa Itera harus disiplin dan terdepan, terutama dalam inovasi teknologi. Untuk itu, perlu menggali potensi yang ada seperti potensi geografis, laut, dan ekuator. Kemudian, potensi demografi dan kearifan budaya, demokrasi, otonomi daerah, kebhinekaan, dan transformasi iptek. “Oleh karenanya perlu mendorong riset di sektor bisnis, industri, dan swasta. Memenangkan sektor kompetisi inti; serta mengintegrasikan kekuatan lembaga riset nasional, penguatan sistem inovasi nasional, reformasi pusat penelitian,” ujarnya. Pemateri lainnya, Dr. rer. Nat. Rino Mukhti, dengan materi pengembangan awal material zeolit di Indonesia dan potensi luas aplikasinya, Prof. Ir. Yazid Bindar terkait produksi dan industrialisasi komoditas Lampung, Sumatera dan Indonesia untuk perkembangan ekonomi berkelanjutan. Ir. Yulison terkait peran sistem transportasi logistik dalam pembangunan wilayah pulau sumatera, Prof. Dr. I. Hari Wiryanto terkait perlunya memanfaatkan komputasi dan simulasi dalam mencapai hilirisasi penelitian ITERA, dan Hadi Teguh Yudistira terkait Energy Solar/Wind. Selain itu, Perumusan Center of Excellence Itera dilaksanakan bersama para peneliti berpengalaman dan para pemangku kepentingan Itera. Di antaranya Kepala Bappeda Provinsi ee-Sumatera, Kepala Balitbangda Provinsi Lampung, Kepala Balitbangda Provinsi Sumatera Selatan, Kepala Bappeda Kabupaten/Kota di Provinsi Lampung, Kepala Balitbangda Kabu­ paten/Kota di Provinsi Lampung, dan pemangku kepentingan Itera. (AGA)

Pelantikan Anggota DPRD PAW Indra S. Ismail Bandarlampung, FAKTUAL - Wakil Gubernur Lampung, Bachtiar Basri menghadiri pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan Indra S. Ismail sebagai Anggota Pengganti Antarwaktu (PAW) DPRD Provinsi Lampung sisa masa jabatan 2014-2019, di Ruang Sidang DPRD Provinsi Lampung, kemarin. PAW tersebut berdasarkan Keputusan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 161.188234 Tahun 2018. Indra Ismail menggantikan Mirzalie yang mundur dari kursi jabatannya sebagai anggota DPRD Provinsi Lampung karena pindah ke Partai Gerindra. Pengunduran diri Mirzalie juga berdasarkan Keputusan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 161.18-8233 Tahun 2018, Tanggal 11 Oktober 2018. “Dengan PAW ini, agar anggota DRPD Provinsi Lampung yang sebelumnya menggundurkan diri karena mungkin sesuatu hal, ada penggantinya,” ujar Wagub Bachtiar usai menghadiri acara tersebut. Bachtiar mengatakan pengisian jabatan

tersebut karena tidak boleh ada kekosongan pada keseluruhan jumlah anggota DPRD Provinsi Lampung yakni 85 orang. “Dengan jumlah keseluruhan anggota DPRD Provinsi Lampung yakni 85 orang, adanya PAW agar anggota di DPRD itu cukup,” kata Bachtiar Basri. Menurut Bachtiar, sesuai prosedur dan ketentuan PAW anggota DPRD, bahwa pengganti tersebut adalah calon anggota DPRD yang memperoleh suara terbanyak urutan berikutnya dalam daftar peringkat perolehan suara dari partai politik yang sama dan pada daerah pemilihan yang sama. “Jadi selalu bila ada yang keluar digantikan oleh urutan yang di bawahnya,” kata Wagub. Pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan tersebut dilakukan Wakil Ketua DPRD Provinsi Lampung, Ismet Roni, dilanjutkan dengan penandatanganan berita acara pengucapan sumpah dan janji serta pemasangan lencana DPRD Provinsi Lampung. (AGA)


FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

BENAR BERIMBANG

Edisi 474/ Tahun Ke-17/ 12 - 18 November 2018

BANDARLAMPUNG

5

Mengapresiasi KRTI di Kota Baru Bandarlampung, FAKTUAL - Wakil Gubernur Lampung, Bachtiar Basri memberi apresiasi yang tinggi atas terselenggaranya Kontes Robot Terbang Indonesia (KRTI) 2018, di Kota Baru, Lampung Selatan, kemarin. Kontes tersebut, menurut wagub, memberi kebanggaan tersendiri bagi Lampung. “Saya sangat mengapresiasi dan menyambut baik pelaksanaan kegiatan ini sebagai wahana menumbuhkan wawasan, pemahaman, peng­ alam­an dan untuk mendorong kreativitas dalam menghasilkan generasi muda Indonesia untuk kemajuan bangsa di kancah dunia,” ujar Bachtiar, saat memberikan sambutan dalam acara itu. Bachtiar menyerukan seluruh generasi muda untuk tetap semangat, tidak hanya mengikuti lomba pada KRTI, tapi juga memajukan bangsa dan negara di kancah Internasional khususnya di bidang teknologi. “Dengan semangat generasi muda, semoga melalui acara ini ke depannya dapat memberikan yang terbaik tidak hanya untuk Indonesia, melainkan juga untuk dunia,” ujar Bachtiar. Bachtiar berharap mahasiswa Lampung dapat memenangkan KRTI tersebut baik diwakili Perguruan Tinggi Teknokrat Lampung maupun Universitas Lampung. “Mudah-mudahan salah satunya ada yang bisa masuk. Mungkin bisa jadi juara ataupun minimal pada tingkat 3 besar,” ujarnya. Ajang KRTI 2018 yang bertema “Menuju Kemandirian Teknologi Wahana Terbang Tanpa Awak” diikuti 38 perguruan tinggi yang terdiri dari 84 tim, 252 mahasiswa, dan 50 dosen pembimbing se-Indonesia. Pada KRTI itu, Pemerintah Provinsi Lampung bekerjasama dengan Universitas Teknokrat Indonesia (UTI). Tujuannya, merespon perkem­ bangan era revolusi industri 4.0, agar Indonesia dapat menyiapkan generasi muda yang berkompeten dan memiliki daya saing dengan

bangsa lain khususnya di bidang teknologi. Pada pembukaan acara tersebut, Menteri Riset, Teknologi dan Perguruan Tinggi Mohamad Nasir diwakili Sekretaris Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan Rina Astuti. Rina mengatakan bahwa tujuan diselengga­ rakannya KRTI tersebut sejalan dengan tujuan Perguruan Tinggi dalam menghasilkan sumber

daya manusia (SDM) yang unggul dan berdaya saing. Acara itu, menurut Rina, bukan hanya men­ cari juara, melainkan juga mendorong seluruh mahasiswa di Indonesia untuk berprestasi dalam berbagai bidang khususnya di bidang teknologi. “Sebagai mahasiswa yang terpilih dalam mengikuti lomba maupun yang mendu­

kung terselenggaranya acara ini, diharapkan untuk memberikan prestasi terbaik yang bisa ditunjukkan,” ujar Rina. Rina menargetkan output acara tersebut dapat ditularkan kepada mahasiswa lain ataupun calon mahasiswa untuk berprestasi, khususnya di bidang robot terbang tanpa awak. (AGA)

Dukung PWI Tingkatkan Pelopor Pemakaian Aplikasi Kompetensi Wartawan e-Planning dan e-Budgeting

Bandarlampung, FAKTUAL - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung mendukung peningkatkan kapasitas dan kompetensi sumber daya manusia (SDM) di berbagai bidang, termasuk wartawan. “Kompetensi mutlak dimiliki wartawan sebagai profesi, karena dengan kompetensi dapat menjaga kehormatannya sebagai wartawan,” ujar Gubernur Lampung M. Ridho Ficardo melalui Pj. Sekretaris Daerah Provinsi Lampung Hamartoni Ahadis, pada Uji Kompetensi Wartawan (UKW) Angkatan XVIII di Balai Wartawan H. Solfian Akhmad, Senin (5/11/18). Pelaksanaan UKW dimaksudkan untuk meningkatkan kapasitas dan kapabilitas sumber daya manusia bidang pers. Pada pembukaan acara tersebut, Hamartoni menjelaskan setiap profesi harus memiliki kompetensi, sehingga segala tindak dan kegiatan dapat terukur dan terarah kepada tujuan yang ingin dicapai. Menurut Hamartoni, pelaksanaan UKW agar anggota PWI memiliki nilai lebih dari komunitas wartawan lain. “Uji kompetensi ini dapat menjadi pembeda dengan wartawan lain dan dapat memberikan tulisan yang dapat mewarnai kesan masyarakat tentang pemerintah. Sehingga, apa yang dihasilkan profesi wartawan tersebut outputnya dapat bermanfaat bagi masyarakat dan pemerintah,” kata Hamartoni. Pada kesempatan tersebut Hamartoni

berpesan kepada seluruh peserta yang mengikuti UKW dapat melaksanakan dan mengikut seluruh rangkaian kegiatan dengan baik dan serius. “Karena dengan uji kompetensi ini dapat menaikkan harkat dan martabat sebagai wartawan,” ujar dia. Pada bagian lain, Kepala Bidang Organisasi Firdaus berpesan kepada seluruh peserta UKW untuk menjadikan UKW tersebut sebagai kekuatan masyarakat pers di masa mendatang. “Tolak ukur utama dari sebuah profesi adalah kompetensi. Kompetensi menjadi keharusan untuk sebuah profesi tidak terkecuali PWI, dan yang membedakan PWI dengan yang lainnya itu adalah kompetensinya. PWI akan tetap mempertahankan kompetensi sebagai sebuah kekuatan, karena tanpa kompetensi wartawan bukanlah apa dan bukan siapa-siapa,” tegas Firdaus. Kepada 48 peserta UKW, Plt. Ketua PWI Pro­vin­si Lampung Nizwar mengatakan agar mengikuti acara dengan sebaik mungkin dan diharapkan agar seluruh peserta dapat lulus. Dia menjelaskan sejak Angkatan I sampai Angkatan XVIItahun lalu, UKW menghasilkan 607 wartawan berkompeten. “Insya Allah jumlah tersebut akan bertambah dan diharapkan bisa mewarnai pelaksanaan pembangunan di Indonesia khususnya di Provinsi Lampung,” ujar Nizwar. (AGA)

Bandarlampung, FAKTUAL - Provinsi Lampung menjadi pelopor nasional implementasi integritas aplikasi e-Planning dan e-Budgeting dengan pemerintah kabupaten dan kota. Memorandum of understanding (MoU) antara Pemerintah Provinsi Lampung dan pemerintah kabupaten/kota se-Provinsi Lampung terkait kerjasama implementasi integritas aplikasi e-Planning dan e-Budgeting ditandatangi beberapa bulan lalu. “Lampung menjadi Provinsi pertama yang melakukan MoU bersama Pemerintah Kabupaten/kota tentang kerjasama implementasi integritas aplikasi E-Planning dan E-Budgetin. Bahkan Lampung menjadi rujukan bagi daerah lain,” kata Pj. Sekretaris Daerah Hamartoni Ahadis saat menghadiri review implementasi dan TOT Aplikasi E-Palnning dan E- Budgeting Kabupaten / Kota se-Provinsi Lampung di Balai Keratun Kantor Gubernur Provinsi Lam­ pung, kemarin. Menurut dia, Pemerintah Provinsi Lampung mengImplementasikan aplikasi e-planning dan e-budgeting yang terintegrasi dalam perencanan dan pengelolaan keuangan daerah. Pogram yang mulai diterapkan Tahun Anggaran 2019 merupakan upaya pelaksanaan E-Gover­ ment secara kongkrit.

“Dalam hal ini sebagai perwakilan Pemerintah Pusat di daerah, Pemerintah Provinsi Lampung juga berperan membina kabupaten/ kota, dan memastikan program ini dapat di aplikasikan dan dijalan kan di setiap kabupaten / kota,” katanya. Kepala Badan Keuangan Daerah Provinsi Lampung, Minhairin menjelaskan tujuan review implementasi dan TOT Aplikasi E-Palnning dan E- Budgeting ini untuk menogordinasikan secara langsung perkempangan implementasi dari aplikasi yang dimaksud. Dengan pembinaan yang dilakukan pada hari ini diharapkan aplikasi ini dapat segera diimplementasikan di seluruh kabupaten/kota. “Saat ini tercatat ada enam daerah yang menerima aplikasi ini yaitu Kabupaten Pesawaran, Lampung Tengah, Tanggamus, Lampung Selatan, Kota Bandarlampung, dan Kota Metro. Sedangkan kabupaten lain direnc­ anakan segera menyusul,” katanya. Kegiatan ini dalam rangka menyelenggarakan pemerintahan yang baik. Terutama terkait sistem perencanaan dan sistem penganggaran. Kegiatan ini dihadiri seluruh perwakilan kabupaten/kota se–Provinsi Lampung yang berkompeten dalam bidang perencanaan dan pengelolaan anggaran. (AGA)


FAKTUAL BENAR BERIMBANG

Edisi 474/ Tahun Ke-17/ 12 - 18 November 2018

PESAWARAN

tt

SURAT KABAR MINGGUAN

6

Polres Pesawaran Tilang 1500 Pelanggar

Pesawaran, FAKTUAL - Dalam sembilan hari Operasi Zebra Krakatau tahun 2018 digelar, Satlantas Polres Pesawaran lakukan 1500

penilangan. Kasat Lantas Polres Pesawaran, AKP Ridho Rafika mengatakan, Operasi Zebra yang dila­

kukan di bundaran depan komplek perkantoran Pemkab Pesawaran, mengakut 24 unit kendaraan roda dua karena pengendara tidak bisa

menunjukan kelengkapan surat menyuratnya. “Operasi Zebra dilakukan rutin setiap harinya, mulai dari 30 Oktober hingga 12 November. Sampai hari kesembilan, kami sudah melakukan 1500 tilang,” ujarnya, kemarin. Dari Operasi Zebra tersebut, pelanggar yang diberikan bukti pelanggaran (tilang) pengendara yang tidak bisa menunjukan kelengkapan adminitrasi kendaraan seperti SIM dan STNK serta tidak menggunakan helm. “Sekira 24 kendaraan R2, kami bawa karena mereka tidak bisa menunjukan kelengkapan surat menyuratnya seperti STNK. Kami menghimbau kepada para pengendara jika akan melakukan perjalanan sebaiknya dicek kembali untuk kelengkapan surat-suratnya, kemudian kelengkapan perseorangan lainnya,” ucapnya. Pihaknya juga telah memberikan kelonggaran untuk memudahkan para pelanggar dengan sidang di tempat. “Tujuan sidang di tempat untuk mempermudah memberikan pelayanan terhadap masyarakat supaya lebih cepat karena selama ini mereka melakukan sidang dikalianda sedangkan disini sudah ada pengadilan negeri Gedongtataan. Ini kami lakukan sebagai terobosan untuk mendorong sesegera mungkin melakukan sidang di sini tidak harus ke Kalianda, Lampung Selatan. Hal ini supa­ya penanganannya juga cepat, mereka hari ini di sidang keputusannya apa dan langsung bisa melanjutkan perjalanan kembali,” tuturnya. (RIN)

Inkanas Pesawaran Sabet PWI Pesawaran Tiga Medali di Kejurnas Adakan Bhakti Sosial

Pesawaran, FAKTUAL - Tim Inkanas Polres Pesawaran, Lampung menyabet tiga medali pda Kejuaraan Nasional Karate Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) CUP III tahun 2018, di Bandung, Jawa Barat, 2 hingga 4 November 2018. Tim Inkanas Polres Pesawaran terdiri dari 6 atlet dan bertanding pada 8 kelas berbeda, mulai dari kata usia dini putri, kata pra pemula putri, kumite usia dini – 25 kg putri, 2 atlet turun di kumite pra pemula – 30 kg putri, kumite pra pemula – 35 kg putra, kumite pemula -40 kg putra, dan kumite senior – 67 kg putra. Medali yang mereka pereoleh, 1 emas atas nama Rafi Rae Refaldi (kelas -35 kg pra pamula kumite putra), 1 perak atas nama Aini Citra Devi di kelas -30 kg pra pemula kumite putrid, dan 1 perungu atas nama Mufida Khaurinisa -25 kg kumite usia dini putri.

Dari raihan 3 piala juara tersebut kontingen Polres Pesawaran berhasil menduduki rangking 17 dari 94 kontingen se-Indonesia. Diketahui, peserta Karate UPI CUP III 2018 Bandung sekira 1.490 atlet dan memperebutkan 66 gelar ditambah 2 gelar bergengsi, best of the best (BOB) kumite putra dan putri. Menurut Aan Toranokai, ketua tim pelatih Inkanas Polres Pesawaran, apa yang didapat pada Kejurnas Karate UPI CUP III tahun 2018, di Bandung tersebut merupakan prestasi dan prestise bagi Pesawaran. Sementara itu, Kabag Sumda Polres Pesawaran Kompol Sunaryadi Hidayat Hutasuhut mewakili Kapolres Pesawaran AKBP Popon Ardianto Sunggoro, memberikan apresiasi atas prestasi yang diraih tersebut. “Alhamdulilah kami mampu meraih juara pada ajang level nasional,” ucapnya. (RIN)

Pesawaran, FAKTUAL– Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pesawaran menggelar bhakti social berupa khitanan massal yang diikuti 61 anak dan donor darah dan pelayanan catatan kependudukan yang diadakan di sekretariat PWI Pesawaran jalan Bagelen 1 Kecamatan Gedongtataan, Senin (5/11/2018). Pada kegiatan itu juga dilakukan penyerahan secara simbolis bingkisan kepada anak yang di khitan sekaligus penyerahan kartu identitas anak (KIA). Hadir pada acara tersebut Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona, Wakil Bupati Eriawan, Kapolres, Ketua MUI, para kepala OPD Camat Gedongtataan dan Kades Bagelen. “Saya menyambut baik dan mengucapkan terima kasih dan kepada PWI Pesawaran yang telah memprakarsai terselenggaranya kegiatan pada hari ini. Semoga kegiatan bhakti sosial ini dapat menjadi agenda rutin sebagai upaya untuk meningkatkan derajat kesehatan masyara­ kat Kabupaten Pesawaran,” ungkap Dendi. Dia mengatakan, program Indonesia Sehat merupakan salah satu program dari agenda ke-5 Nawa Cita bapak Presiden, yaitu untuk meningkatkan kualitas hidup manusia Indonesia melalui upaya kesehatan dan pemberdayaan masyarakat. “Sejalan dengan hal itu, perlu kami sampaikan bahwa Peningkatan kesejahteraan sosial melalui upaya peningkatan kualiatas kesehatan merupa­ kan salah satu prioritas pembangunan di Kabupaten Pesawaran. Kebijakan tersebut, didasarkan atas kenyataan bahwa bidang kesehatan merupakan bagian penting yang terkait langsung dengan peningkatan kualitas, harkat dan martabat manusia dalam kerangka pembangunan manusia seutuhnya,” kata Dendi. Untuk menunjang pelayanan kesehatan masyarakat, pos-pos pelayanan kesehatan

sudah tersedia sampai ketingkat desa. Pembang­ unan kesehatan diarahkan pada peningkatan kualitas Sumberdaya manusia, kehidupan dan harapan hidup manusia, kesejahteraan keluarga dan masyarakat serta kesadaran masyarakat akan pentingnya hidup sehat. “Pemkab Pesawaran berkomitmen untuk meningkatkan pembangunan kesehatan melalui perluasan jangkauan pelayanan kesehatan kepada segenap lapisan masyarakat tanpa terkecuali. Namun berhasilnya pembangunan kesehatan, pada hakikatnya menuntut kerjasama yang lebih sinergis antara pemerintah Kabupaten Pesawaran, stakeholders dan seluruh komponen masyarakat,” ungkapnya. Semenjak Kabupaten Pesawaran dimekarkan menjadi sebuah kabupaten, media massa sangat banyak membantu Pemerintah Daerah. Programprogram pembangunan yang telah dilakukan oleh Pemerintah Daerah Pesawaran selama ini dapat dinikmati dan menyebar, sehingga diketahui oleh masyarakat umum adalah bentuk nyata dari hasil kerja para wartawan dengan media massanya. Diharapkan kedepannya PWI lebih bersinergi dan terus menjadi mitra yang baik bersama Pemerintah dengan terus menjunjung tinggi keprofesionalitasannya dalam hal pemberitaan demi membangun Kabupaten Pesawaran. “Terkait dengan kegiatan bhakti sosial ini, saya berharap mutu dan kualitas kesehatan di Pesawaran akan lebih baik lagi, sehingga dapat tercipta insan dan masyarakat yang sehat. Sejalan dengan salah satu misi kami yakni Mewujudkan Terciptanya Masyarakat Sehat Jasmani Dan Rohani. Sebab, sudah barang tentu kegiatankegiatan semacam ini bertujuan untuk membantu kami dalam meningkatkan mutu kesehatan di Kabupaten Pesawaran, hal ini sesuai dengan tema yang ada,” pungkasnya. (RIN)


FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

PRINGSEWU 7 MTQ Pringsewu ke-7 Resmi Dibuka BENAR BERIMBANG

tt

Edisi 474/ Tahun Ke-17/ 12 - 18 November 2018

Pringsewu, FAKTUAL – Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Kabupaten Pringsewu ke-7 Tahun 2018 secara resmi dibuka oleh Bupati Pringsewu Hi.Sujadi di Pekon Sidodadi, Kecamatan Pardasuka, Kamis (8/11/2018) malam. Pembukaan MTQ juga dihadiri Wakil Bupati Pringsewu Dr.Hi.Fauzi, S.E., M.Kom., Akt., C.A., ketua dan wakil ketua TP-PKK Kabupaten Pringsewu, Sekretaris Daerah yang juga Ketua LPTQ Kabupaten Pringsewu Drs.A.Budiman P. Mega, M.M., beserta jajaran pemerintah kabupaten, DPRD dan muspida, camat se Kabupaten Pringsewu yang juga menjadi peserta defile, jajaran Kementerian Agama Pringsewu, ketua MUI Pringsewu, serta perwakilan dari LPTQ dan Pemerintah Provinsi Lampung, pimpinan pondok pesantren, pimpinan ormas Islam, serta masyarakat setempat. Bupati Pringsewu Hi.Sujadi dalam sambut­ annya mengajak seluruh masyarakat Pringsewu untuk menjadikan MTQ sebagai momentum untuk memasyarakatkan nilai-nilai Al-Qur’an yang universal dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. “Melalui MTQ Kabupaten Pringsewu ke-7 tahun 2018 ini, mari kita ciptakan generasi Qur’ani dalam rangka membentuk masyarakat yang baldatun thoyyi­ batun warobbun ghofur,” ajaknya. Ketua LPTQ Kabupaten Pringsewu Drs.A. Budiman P. Mega, M M. mengatakan, kegiatan MTQ Kabupaten Pringsewu ini juga dimaksudkan sebagai ajang seleksi serta persiapan dalam mengikuti kegiatan MTQ tingkat Provinsi Lampung mendatang, dimana mereka yang menjadi juara

akan diikutsertakan untuk mewakili Kabupaten Pringsewu pada MTQ tingkat Provinsi Lampung.

Pada kesempatan tersebut juga diserahkan santunan kepada sejumlah kaum dhuafa dari

Baznas Kabupaten Pringsewu. (PRI)

Kajati Tinjau Pembangunan Dosen & Guru di Pringsewu Ikuti Workshop Gedung Kejari Pringsewu Pringsewu, FAKTUAL - Para dosen dan guru di Pringsewu mengikuti workshop penulisan karya tulis ilmiah di Aula Taman Wisata Kolam Renang Paris, Pajaresuk, Pringsewu, Kamis (8/11). Workshop yang dibuka oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Pringsewu Drs.A.Budiman P. Mega, M.M. ini menghadirkan narasumber diantaranya praktisi pendidikan Dr. Hardi Santosa M.Pd. Sekretaris Daerah Kabupaten Pringsewu Drs.A.Budiman P. Mega, M.M. berharap para peserta workshop dapat mengikuti kegiatan

Pringsewu, FAKTUAL - Kepala Kejaksaan Tinggi Lampung Susilo Yustinus beserta para pejabat Kejati Lampung meninjau proyek pembangunan gedung kantor Kejaksaan Negeri Pringsewu di Komplek Perkantoran Pemkab Pringsewu, kemarin. Turut mendampingi Kajati Lampung dan rombongan, Wakil Bupati Pringsewu Dr.H.Fauzi, S.E., M.Kom., Akt., C.A., Kepala Kejaksaan Negeri Pringsewu Asep Sontani Sunarya, S.H., C.N., Kadis Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Kabupaten Pringsewu Andi Purwanto, S.T., pelaksana proyek serta staf dan jajaran Kejaksaan Negeri Pringsewu. Kepala Kejaksaan Tinggi Lampung Susilo Yustinus mengatakan progres pembangunan gedung Kejaksaan Negeri Pringsewu berlantai

tersebut dengan baik, sebagai upaya untuk meningkatkan kompetensi, kualitas dan kapasitas para dosen dan guru di Kabupaten Pringsewu, terutama dalam bidang penulisan karya tulis ilmiah. Hadir dalam kegiatan tersebut, Kepala Bappeda Kabupaten Pringsewu Relawan, S.T., Kadis Ketahanan Pangan Ir.H.Tabrani Mahfi, Kadis Porapar Drs.H.Samsir Kasim, Kadis Kesehatan Purhadi, M.Kes., dan Kabag Humas dan Protokoler Pemkab Pringsewu H.Ibnu Harjianto, S.Pd.(PRI)

empat di komplek perkantoran pemkab setempat, hingga saat ini berjalan lancar sesuai dengan yang diharapkan. Pihaknya juga menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Pringsewu yang sudah banyak membantu terutama dalam penyediaan lahan untuk pembangunan gedung kantor Kejaksaan Negeri Pringsewu, serta seluruh masyarakat Kabupaten Pringsewu yang turut mendukung Kejaksaan Negeri Pringsewu. Ia berharap dengan keberadaan gedung baru kantor Kejaksaan Negeri Pringsewu ini nantinya dapat meningkatkan kinerja aparatur Kejaksaan Negeri Pringsewu dalam memberikan pelayanan hukum kepada masyarakat Kabupaten Pringsewu. (PRI)

Wabup Pringsewu Lepas Pawai Ta’aruf Pringsewu, FAKTUAL - Wakil Bupati Pringsewu Dr.H.Fauzi, S.E., M.Kom., Akt., C.A. melepas peserta pawai ta’aruf dalam rangka MTQ Kabupaten Pringsewu 2018 yang digelar di Pekon Sidodadi, Kecamatan Pardasuka. Acara pelepasan para peserta yang berasal dari kafilah sembilan kecamatan se Kabupaten Pringsewu dan para santri sejumlah pondok pesantren ini dilaksanakan

di halaman Masjid Anwarul Huda, Pekon Kresnomulyo, Kecamatan Ambarawa, Kamis (8/11) siang menempuh jarak 3 km menyusuri ruas jalan provinsi dan garis finish di Pekon Sidodadi, Kecamatan Pardasuka. Turut mendampingi Wabup Pringsewu, Wakil Ketua TP-PKK Pringsewu Ny.Hj.Rita Fauzi, Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra Drs.H.Zuhairi Abdullah, serta sejumlah

pejabat pemkab lainnya. Seusai melepas peserta pawai ta’aruf, Wabup dan Wakil Ketua TP-PKK Pringsewu didampingi Camat Pardasuka Dra.Titi membuka stand pameran UKM yang juga diikuti sembilan kecamatan peserta MTQ, yang juga digelar dalam rangka memeriahkan MTQ Kabupaten Pringsewu 2018 di Kecama­ tan Pardasuka. (PRI)


FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

PRINGSEWU

BENAR BERIMBANG

Edisi 474/ Tahun Ke-17/ 12 - 18 November 2018

8

Peletakkan Batu Pertama Pembangunan 2 Rumah Ibadah Pringsewu, FAKTUAL - Bupati Pringsewu H.Sujadi meletakkan batu pertama sebagai tanda dimulainya pembangunan Masjid AlBarokah di Dusun Rejosari, Pekon Lugusari, Kecamatan Pagelaran, kemarin. Sementara di saat bersamaan, hal yang sama juga dilakukan oleh Wakil Bupati Pringsewu Dr.H.Fauzi, S.E., M.Kom., Akt., C.A. dengan melakukan peletakan batu pertama sekaligus pengecoran awal dimulainya renovasi Mushola Ummahat, Kelurahan Pringsewu Selatan, Kecamatan Pringsewu. Bupati Pringsewu H.Sujadi saat memberikan kata sambutan mengapresiasi jerih payah panitia pembangunan masjid yang telah bekerja keras sehingga dapat dilakukan pembangunan rumah Allah tersebut. Bupati didampingi sejumlah pejabat pemkab dan kecamatan setempat juga mengingatkan akan kewajiban umat Islam untuk menghidupkan dan memakmurkan masjid dengan ibadah maupun doa, dan nantinya keberadaan masjid tersebut dapat segera dimanfaatkan dengan semaksimal mungkin untuk berbagai aktivitas keagamaan. Selain itu, ia juga berpesan kepada jajaran panitia pembangunan masjid dan seluruh masyarakat Pringsewu agar sebelum mendirikan bangunan, baik tempat tinggal, tempat usaha, fasilitas sosial termasuk tempat ibadah, agar terlebih dahulu melengkapi semua persyaratan yang ditentukan, baik Izin Mendirikan Bangunan (IMB) dan lainnya yang telah ditentukan oleh peraturan perundang-undangan yang berlaku, guna menciptakan kenyamanan, keamanan, ketertiban, serta kepastian hukum di wilayah Kabupaten Pringsewu. (PRI)

Kapolda Kukuhkan Pokdarkamtibmas Pringsewu, FAKTUAL - Kelompok Sadar Kamtibmas Kabupaten Pringsewu dan Tanggamus dikukuhkan oleh Kapolda Lampung Inspektur Jenderal Pol. Purwadi Arianto di mapolres Tanggamus, Rabu (7/11/18). Acara pengukuhan yang dilanjutkan dengan tatap muka antara Kapolda dengan jajaran pemerintah kabupaten dan muspida, tokoh masyarakat, tokoh adat, tokoh agama dan tokoh pemuda serta anggota Pokdarkamtibmas tersebut digelar di sela kunjungan kerja Kapolda Lampung di mapolres yang membawahi wilayah Kabupaten Pringsewu dan Tanggamus. Turut menghadiri acara tersebut, Bupati Pringsewu Sujadi dan Bupati Tanggamus Dewi Handajani beserta jajaran kedua pemerintah kabupaten dan muspida, serta Kapolres Tanggamus Ajun Komisaris Besar Pol. I Made Rasma beserta jajaran korps Bhayangkara setempat. Pada kesempatan tersebut Kapolda juga memberikan tali asih kepada sejumlah warga kurang mampu, serta memberikan arahan kepada jajaran kepolisian di lingkup Polres Tanggamus.(PRI)

Program Sekolah Adiwiyata Disosialisasikan Pringsewu, FAKTUAL - Sekretaris Daerah Kabupaten Pringsewu Budiman membuka kegiatan Sosialisasi Program Sekolah Adiwiyata Sekolah Tahun 2018, di aula utama kantor sekretariat Pemkab Pringsewu, kemarin. Kegiatan ini diikuti para peserta yang berasal dari unsur pendidikan, mulai kepala SD, SMP, SMA, MI, MTs dan MA. Ikut menghadiri kegiatan tersebut, staf ahli bupati bidang pemerintahan, hukum dan politik Dudi Mashardi dan staf ahli bupati bidang kemasyarakatan dan SDM Zulfuad Zahari. Sekretaris Daerah Kabupaten Pringsewu Budiman saat memberikan sambutannya mengatakan program Sekolah Adiwiyata adalah salah satu program Kementerian Lingkungan Hidup dalam rangka mendorong terciptanya pengetahuan dan kesadaran warga sekolah dalam upaya pelestarian lingkungan hidup. Melalui program ini, kata Budiman, diharapkan warga sekolah ikut terlibat dalam kegiatan sekolah menuju lingkungan sehat dan menghindari dampak lingkungan yang negatif serta menuju pembangunan berkelanjutan bagi kepentingan generasi sekarang maupun yang akan datang. Sementara itu, Kadis Lingkungan Hidup Kabupaten Pringsewu Emil Riady menjelaskan sosialisasi program sekolah Adiwiyata ini bertujuan untuk menciptakan kesamaan persepsi tentang kebijakan program sekolah Adiwiyata di Kabupaten Pringsewu agar dapat tercapai. (PRI)

Poktan Terima Bantuan Bibit dan Alsintan Pringsewu, FAKTUAL - Sejumlah kelompok tani di Kecamatan Pagelaran Utara dan Banyumas menerima bantuan bidang pertanian. Bantuan yang diantaranya terdiri dari bibit lada, cabai, bawang merah, kakao, serta peralatan pertanian berupa traktor tangan, gergaji mesin, sprayer, dan sepeda motor roda tiga, secara simbolis diserahkan oleh Wakil Bupati Pringsewu Dr.H.Fauzi, S.E., M.Kom., Akt., C.A. didampingi Sekretaris Dinas Pertanian Ir.Jatiwan di Pekon Banyurip, Kecamatan Banyumas, kemarin, kepada perwakilan pengurus poktan.

Turut menghadiri kegiatan tersebut, Camat Pagelaran Utara Drs.Bambang Suhermanu, Camat Banyumas Moudy Nazola, S.S.T.P., M.M., uspika serta kepala pekon, pengurus dan anggota poktan dan tokoh masyarakat setempat. Wabup Pringsewu Dr.H.Fauzi, S.E., M.Kom., Akt., C.A. berharap kelompok tani yang menerima bantuan untuk dapat mengelola dan merawat serta menggunak­ annya dengan baik, sehingga dapat meningkatkan hasil produksi pertanian, yang pada gilirannya dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat.(PRI)


FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

TANGGAMUS 9 Tim Wasev Mabes TNI Tinjau TMMD ke-103 Kabupaten Tanggamus BENAR BERIMBANG

Edisi 474/ Tahun Ke-17/ 12 - 18 November 2018

Tanggamus, FAKTUAL – Tim Pengawasan dan Evaluasi (Wasev) Markas Besar (Mabes) TNI yang dipimpin Kolonel Laut (S) Zakaria Girsang dan Letkol Laut (KH) Marzuki, meninjau pelaksanaan TMMD ke 103 Tahun 2018 Kodim 0424 Tanggamus, di Pekon Argopeni, Kecamatan Sumberejo. Selain Tim Wasev turut juga Tim Pendamping yang terdiri dari, Letkol Inf. Dhebok Sumantoko (Pabandya Wanwil Sterdam Pangdam II/Swj), Letkol Inf. Sahnun Hasibuan (Kasiter Korem 043/Gatam), dan Mayor Inf. Asrin (Pasiter Korem 043/Gatam). Tim Wasev disambut oleh Wakil Bupati Tanggamus Hi. AM. Syafi’I, S.Ag., bersama Dandim 0424 Tanggamus Letkol (Arh) Anang Hasto Utomo, SIP, M.Han. Ketua DPRD Heri Agus Setiawan, S.Sos., Kabagren mewakili Kapolres Tanggamus Kompol. Misbahudin, Pabung 0424 Mayor Czi. Ganda Tarius, Kasdim 0424 Mayor Inf. Suhada Erwin, Ka Lapas Kota Agung Sohibur Rachman.A.Md.S.Sos, BPN Tanggamus Darman HS, Kadis PMD Idham Khalid, Kadis Kominfo Sabaruddin, Kadis PPKB Edison, Kadis PPA Destamrini, Ka.Kantor Kesbang Ajpani, Camat Sumberejo Ahmad Ngalim, para Pasi dan Danramil Kodim 0424 Tanggamus.

Mengawali penyambutan Tim Wasev disambut dengan kesenian Reog Ponorogo, bahkan Ketua Tim dan Wakil Bupati Tanggamus diarak oleh rombongan Reog dengan menaiki Kepala Reog ke lokasi penyambutan. Kegiatan dimulai dengan pemaparan progress TMMD oleh Dandim 0424 selaku Dansatgas TMMD Letkol (Arh). Anang Hasto Utomo, SIP, M.Han., kepada Tim Wasev dan Tim Pendamping. Dalam paparan tersebut Dandim menyampaikan bahwa TMMD Ke 103 tahun 2018 wilayah Kodim 0424/Tanggamus berlangsung selama 30 hari dari tanggal 15 Oktober 2018 s/d 14 November 2018 dengan sasaran pembangunan fisik berupa pembangunan sarana dan prasarana yang menyentuh kepada peningkatan kesejahteraan masyarakat, dalam bentuk : a) Pembangunan dan Perkerasan Badan Jalan dengan Onderlagh dengan ukuran P 1211 M X L- 3 M X 0,15. b) Pembangunan Jembatan dengan ukuran P = 6 M X L = 4 M X T = 2m. c) Pembangunan 9 unit Gorong-gorong Buis beton. d) Pembangunan 1 unit Gorong-gorong Plat Decker Panjang 4m Lebar 1m. e) Normalisasi Badan Jalan Panjang 680m, Lebar 3m. dan f ) Pembukaan Badan Jalan Panjang 460m, Lebar 3m.

Adapun kegiatan non fisik, adalah kegiatan yang berkaitan dengan pembinaan mental spiritual atau kejuangan guna menumbuhkan kesadaran masyarakat, yang meliputi : a) Pelayanan Pengobatan Gratis. b) Pelayanan KB- Kesehatan. c) Penyuluhan Kesadaran Hukum dan Kamtibmas. d) Penyuluhan Bela Negara. e) Penyuluhan Bahaya Narkoba. f ) Penyuluhan tentang Wawasan Kebangsaan. g) Kegiatan Kemah Bakti Pramuka. h) Pemutaran Film Penerimaan Prajurit TNI. i) Penyuluhan Perternakan dan Perkebunan. j) Lomba Lukis Tingkat TK dan SD. k) Pelayanan KTP anak, Akte dan KTP Elektronik Pasar Murah. l) Pelayanan Sim C dan Sim E. m) Memberikan bantuan mesin jahit. n) Memberikan Bantuan Alat Olah Raga. Selanjutnya Ketua Tim Wasev Kolonel Laut (S) Zakaria G dalam sambutannya menyampaikan bahwa maksud kedatangannya adalah dalam rangka melaksanakan perintah Bapak Kasad Jenderal TNI. Mulyono selaku Penanggung jawab Operasional TMMD. Guna melihat secara langsung bagaimana pelaksanaan TMMD di lapangan untuk mendapatkan saran/masukan sebagai Bahan Evaluasi untuk Perbaikan TMMD yang akan datang. Beliau menerangkan TMMD

telah berjalan selama 38 tahun, diawali pada tahun 1980 ketika pertama kali digagas oleh Jenderal M.Jusuf. Pada saat itu masih bernama ABRI Masuk Desa (AMD). Program AMD berfokus pada pembangunan Masyarakat di perdesaan. Desa dipilih sebagai objek pembangunan, karena desa memiliki peran yang penting dalam pembangunan Nasional.Termasuk didalamnya sebagian besar penduduk Indonesia tinggal di desa, sehingga desa merupakan pertahanan terakhir dalam pertahanan perkembangannya menjangkau ke daerah-daerah terpencil dari terpelosok, daerah perbatasan dan daerah kumuh perkotaan Negara maupun daerah yang dilanda Bencana. Dia juga mengajak masyarakat untuk bergotong royong dan saling membantu dalam pelaksanaan TMMD. “Dalam Pelaksanaan TMMD kali ini marilah kita bersama-sama bergotong-royong saling membantu untuk mensukseskan pelaksanaan TMMD Ke-103, agar hasil pelaksanaan TMMD dapat dimanfaatkan dan dinikmati oleh masyarakat dalam jangka panjang sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan Kemanunggalan TNI-Rakyat,” ujarnya. Usai pemaparan Tim Wasev dan rombongan melaksanakan Penijauan Lokasi jalan yang diperkeras dan bangunan Jembatan diLokasi TMMD ke 103 tahun 2018, serta penanaman pohon. Selanjutnya dilaksanakan Kegiatan Tatap Muka dengan Forkopimda Kabupaten Tanggamus, Masyarakat dan Satgas TMMD ke 103 Kodim 0424/Tanggamus Tahun 2018 di Aula GSG Pekon Argopeni Kec. Sumberejo Kab. Tanggamus. Dalam kesempatan ini Wakil Bupati Tanggamus Hi. AM. Syafi’I, S.Ag., membacakan sambutan tertulis Bupati Tanggamus Hj. Dewi Handajani, menyampaikan selamat datang kepada Tim Wasev dan Rombongan. Beliau juga mengenalkan beragam destinasi wisata di Kabupaten Tanggamus, mulai dari objek wisata laut sampai pegunungan seperti; Wisata laut Teluk Kiluan, Pantai Gigi Hiu, Pantai Muara Indah, Pantai Sepanjang Teluk Semaka, Air terjun Way Lalaan, Air Terjun Lembah Pelangi, Mata Air Panas Ulu Belu, Bendungan Batu Tegi dan masih banyak lagi yang lainnya. Selain itu beliau juga berterima kasih dan menyambut gembira atas dilaksanakannya Program TMMD di Kabupaten Tanggamus, dalam rangka meningkatkan pembangunan di Kabupaten Tanggamus. Dalam kegiatan ini juga dilaksanakan sesi tanya jawab antara warga, serta penyerahan bingkisan kepada orang tua angkat prajurit dimana mereka menjadi tempat tinggal prajurit TNI yang terlibat dalam pelaksanaan TMMD ke 103 di Pekon Argopeni. Selain itu dilaksanakan juga foto bersama Tim Wasev, Tim Pendamping, Wakil Bupati dan Forkopimda Kabupaten Tanggamus. (DOD)

Bupati Sidak Kantor Disdukcapil Tanggamus, FAKTUAL - Bupati Tanggamus, Hj. Dewi Handajani, kembali melakukan Sidak di Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemkab Tanggamus, kemarin. Sebelum meninjau OPD yang menjadi sasaran, Bupati dengan didampingi Pj. Sekdakab Hamid H. Lubis, M.Si., menyempatkan diri berkeliling di perkantoran yang ada dilingkungan Pemda Tanggamus dan melihat aktifitas para pegawai kantor masing -masing. Dalam tanggapannya disela-sela sidak Bupati mengatakan bahwa sidak ini untuk melihat bagaimana kondisi yang ada di masing masing Organisasi Perangkat Daerah dalam memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat baik itu di bidang kebersihan kantor

dan tingkat kedisiplin ASN yang hadir yang harus menjadi perhatian bersama. “Dari beberapa tempat yang saya lihat memang masih ada yang harus kita benahi bersama-sama mudah -mudahan kedepan akan bisa lebih kita tingkatkan dengan pelayanan yang ramah, amanah tegas dan unggul bagi masyarakat Tanggamus, karena salah satu dari 55 Aksi yakni penanganan perihal KTP dan Akte Kelahiran yang harus tersosialisasi untuk bayi yang baru lahir. Intinya adalah akte bisa di terima saat pasien pulang kerumah dan kalau pun belum selesai, pihak klinik harus mengantarkan kerumah pasien dan itu harus di respon dan nanti kita akan launching di kecamatan,” terangnya. (DODI)


FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

RAGAM 10

BENAR BERIMBANG

Edisi 474/ Tahun Ke-17/ 12 - 18 November 2018

25 Program Unggulan Tuba Masuk RPJM Tulangbawang, FAKTUAL - Usai menghadiri Rapat Paripurna di Gedung DPRD, Bupati Tulangbawang (Tuba) Winarti dalam wawancaranya kepada awak media mengucapkan terimakasih atas dukungan semua unsur, yang mana 25 program unggulan telah dapat masuk dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM), kemarin. Saat hadir, Winarti didampingi bersama Sekda Ir. Anthoni MM dan para Pejabat Eselon II, Eselon III dan IV dilingkup Pemkab Tulangbawang. “Saya uucapkan terimakasih pada seluruh elemen penyelenggara Pemerintahan Kabupaten Tulangbawang khususnya DPRD, karena 25 program Winarti-Hendri telah masuk dalam RPJM. Pada tahun 2018 telah beberapa program bisa berjalan, tahun 2019 seluruh program bisa secara langsung dilaksanakan,” ungkap Winarti “Saya yakin 25 program bisa dilaksanakan termasuk Kampus UMPTB dan Ambulan disetiap Kampung, semua bisa bila sesuai kesepakatan kita, insyaallah terlaksana,” ujarnya. Diterangkan Winarti, bahwa prioritas tetap pada bidang kesehatan, pendidikan dan infrastruktur, 25 program adalah kebutuhan dasar masyarakat, selain itu ada bantuan dari pusat seperti bedah rumah dan juga bantuan sektor pariwisata. “Realisasi ini secara bertahap, presentase sekitar 30 persen tahun depan dan tahun 2020 akan selesai. Tetapi ingat semua ada regulasi

dan perundangan undangannya yang patut kita perhatikan, jangan sampai ada masalah

Drainase di Karyamurni Jaya Asal Jadi

Tulangbawang, FAKTUAL - Realisasi Dana Desa (DD) dan Anggaran Dana Desa (ADD) Kampung Karyamurni Jaya, Kecamatan Banjarbaru, Kabupaten Tulangbawang (Tuba), Lampung ditengarai asal jadi. Pembangunan drainase sepanjang 650 meter dengan sumber dana desa dengan total anggaran Rp 203.386.000 yang berada di Dusun 2, terkesan asal jadi. Berdasarkan pantauan di lapangan, drainase tersebut tidak sesuai RAP yang ada. Bagaimana tidak, seharusnya dalam pembangunan drainase tersebut seutuhnya menggunakan batu hitam dan adukan semen tetapi nyatanya bercampur

batu bata merah dan banyak ditimbun tanah dengan sedikit memakai semen. Dengan total anggaran Rp 203.386.000 itu, lebih dari cukup jika hanya membangun drainase sepanjang 650 meter tanpa perlu pengurangan volume keutuhan suatu bangunan tersebut, apalagi sampai memasukan tanah dan reruntuhan bata merah ke dalam bangunan drainase yang dibangun, sehingga menyalahi aturan yang ada sehingga terjadinya (mark-up) anggaran. Kepala Kampung Karyamurni Jaya, Sudarno sulit ditemui bahkan saat dihubungi via telepon pun sulit. (MUH)

dikemudian hari, semua saya berharap bisa bekerja sesuai tupoksi dan niat bekerja melayani

warga. Aturan jangan kita langgar,” tuturnya. (MUH)

Sekda Pimpin Apel Harian Lampung Timur, FAKTUAL - Pimpin Apel Harian di Lingkungan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu, kemarin, Sekretaris Daerah Kabupaten Lampung Timur Syahrudin Putera menyampaikan bahwa selain memiliki kemampuan teknis dan managerial ASN juga harus memiliki kemampuan socio­ cultural atau etika. “Saya menginginkan disamping memiliki kemampuan teknis dan managerial kita juga harus memiliki kemampuan sociocultural atau etika, kita harus ada etika dengan pimpinan nah ini yang perlu disadari”. “Selain itu saya minta di dinas perizinan ini, jangan sampai saya denger ada kendaraan yang mati pajak, oleh karena itu teman-teman semua saya mengharapkan kepada kita semua marilah hal semacam ini kita akhiri saja jangan ada lagi”. lebih lanjut Syahrudin menambahkan, “Saya siap tidak populer, yang terpenting organisasi ini menjadi organisasi yang produktif yang bisa diandalkan yang bisa di banggakan baik untuk organisasi ini sendiri maupun untuk kabupaten Lampung Timur bahkan masyarakat Lampung Timur”. Selain membahasa terkait kinerja Aparatur Sipil Negara, Syahrudin juga mengingatkan

bahwa pada tanggal 9 sampai dengan 11 November nanti Kabupaten Lampung Timur akan menyelenggarakan kegiatan Festival Way Kambas yang merupakan festival kebanggaan bagi Lampung Timur. “Besok kita ada pembukaan Festival Way Kambas, saya minta kita bisa mensukseskan itu karena itulah festival kebanggaan dan andalan kita, festival yang bisa kita pertanggungjawabkan bahwa ada manfaat dari festival itu jadi kalau ada yang bilang festival itu hanya ceremony kita ajak duduk sama-sama untuk kita kaji dan pahami sama-sama. “Dari Festival Way Kambas, sekali digelarnya itu bisa 600 sampai 700 ribu orang yang datang, penerimaan bukan pajak sekali digelarnya festival itu 400 kali lipat naiknya, belum ada dalam sejarah perjalanan Way Kambas bisa nyumbang sebesar itu dan itu diakui oleh orang Way Kambasnya sendiri”. sebelum mengakhiri penyampaiannya pada apel tersebut, tak lupa pula syahrudin mengingatkan kepada pimpinan terkait untuk dapat mengkoordinasikan kepada staf untuk dapat mengikuti Upacara Peringatan Hari Pahlawan yang sedianya akan dilaksanakan pada tanggal 10 november nanti. (IRI)


FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

BENAR BERIMBANG

Edisi 474/ Tahun Ke-17/ 12 - 18 November 2018

ADVERTORIAL

11

Lampung Tuan Rumah Jamnas Komunitas Suzuki Katana Jimny

Bandarlampung, FAKTUAL - Provinsi Lampung mendapat kehormatan dan kepercayaan menjadi tuan rumah Jambore

Nasional Suzuki Katana Jimny Indonesia (SKIin) ke-6. Lampung siap menerima pecinta Suzuki Katana Jimny dari seluruh Indonesia

pada jambore yang berlangsung di Zona 235 Kemiling, Bandarlampung, pada 17-18 November 2018.

“Ajang Jambore Skin ini merupakan kegiatan besar dan berskala nasional. Kita berkesempatan mempromosikan wisata, potensi daerah, dan memperkenalkan Lampung di mata seluruh peserta dari seluruh Indonesia,” ujar Wakil Gubernur Lampung Bachtiar Basri saat menerima audiensi Komunitas SKIn Lampung di Rumah Dinas Wakil Gubernur Lampung, kemarin. Bachtiar juga berharap Komunitas SKIn Lampung dapat memanfaatkan even besar tersebut sebaik-baiknya. Kemudian, dapat berkolaborasi dan bekerja sama baik dengan Dinas Pariwisata maupun dinas terkait. Sehingga, dapat memberikan kesan baik kepada seluruh Komunitas SKIn dari seluruh penjuru Nusantara. “Saya harap nanti dapat bekerjas ama dengan Dinas Pariwisata terkait kunjungan wisata, komunitas atau dengan dinas terkait. Mungkin nanti kita bisa promosikan kopi Lampung atau pertontonkan seluruh budaya yang ada di Provinsi Lampung, sehingga memberikan kesan yang baik dan positif kepada para komunitas SKIn. Buat mereka tertarik untuk berkunjung kembali ke Lampung,” ujar Bachtiar. Pada audiensi tersebut, Ketua SKIn Lampung, M. Iwan Syarif, menyebutkan sejauh ini terdaftar sekitar 450 peserta akan hadir dengan 210 kendaraan. Iwan juga menyebutkan persiapan Komunitas SKIn Lampung kurang lebih berlangsung selama empat bulan dengan persentase mencapai 80%. “Kami sudah persiapkan dari mulai terpilihnya Lampung saat ajang Jambore SKIn ke-5 di Surabaya tahun lalu. Jadi sekarang semua sudah dilakukan, registrasi selesai dan jumlah peserta fix. Tinggal persiapan teknis lapangan saja,” katanya. (AGA)

ADVERTORIAL

DPRD Lambar Sahkan 3 Raperda Inisiatif DEWAN Perwakilan Rakyat Daerah ( DPRD) Kabupaten Lampung Barat (Lambar) kembali membuat terobosan dalam melahirkan Rancangan Peraturan Daerah ( Ranperda) sebagai payung hukum yang siafatnya berlaku mengikat. Belum lama ini lembaga yang beranggotakan 35 wakil rakayat dari 15 kecamatan tersebut melalui Badan Pembentukan Perda ( Baperda) mengesahkan tiga Ranperda Inisiatif yang lahir dari pemikiran para wakil rakyat di bumi sekala bekhak tersebut. Ketiga ranperda inisiatif tersebut antara lain Ranperda pemberian nama jalan dan fasilitas umum, Ranperda kabupaten layak anak, serta Ranperda tentang pengelolaan sampah. Proses pembahasan ranperda inisiatif yang disahkan di tahun keempat masa jabatan anggota DPRD Lambar periode 2014-2019 berlangsung cukup panjang, mulai dari pembahasan ide dan gagasan pembentukan perda di internal anggota Dewan, pembahasan di internal tim badan pembentukan Perda, kemudian pengkajian dengan tim legislasi Pemkab Lambar hingga lahirnya ketiga Perda Inisatif DPRD tersebut. Ketua DPRD Lampung Barat, Edi Novial mengatakan, lahirnya perda inisiatif DPRD merupakan bentuk respon lembaga wakil rakyat dari perkembangan pembangunan dan kebutuhan masyarakat Lampung Barat. Nantinya Ranperda Inisiatif menjadi pegangan pemerintah daerah dalam mene­ rapkan regulasi aturan yang telah ditetapkan sebagai payung hukum bersifat mengikat.

“Perda ini nantinya mengatur secara teknis dalam memberlakukan aturan, memanajemen penerapan dilapangan sehingga sesuai harapan,” kata Edi Novial. Sementara Ketua Baperda DPRD Lambar Dadin Ahamdin mengatakan, secara materil pembentukan Perda inisiatif tidak langsung

dirasakan masyarakat, tetapi dalam jangka panjang tujuannya akan berdampak bagi kesejahteraan masyarakat. Contohnya yaitu lahirnya Perda Pengelola­ an Sampah yang secarateknis mengatur regulasi pengelolaan sampah di Lampung Barat. Begitu juga dengan Perda penamaan

jalan dan fasilitas umum yang menjadi acuan pemerintah memberi nama jalan di masingmasing kecamatan sehingga tidak asalasalan. “Perda ini menjadi satu acuan dan landasan pemerintah untuk menghindari terjadinya persoalan di kemudian hari,” ujar Dadin. (ADV)


FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

BENAR BERIMBANG

Edisi 474/ Tahun Ke-17/ 12 - 18 November 2018

LAMPUNG TIMUR

12

Festival Way Kambas 2018 Dibuka

Lampung Timur, FAKTUAL - Pemerintah Kabupaten Lampung Timur secara resmi membuka Festival Way Kambas tahun 2018 pada Jumat (09/11/2018). Event yang paling ditunggu-tunggu oleh Masyarakat Kabupaten Lampung Timur tersebut dibuka langsung oleh Bupati Lampung Timur Chusnunia Chalim. Pembukaan Festival Wak Kambas yang memasuki tahun ke-XVIII ini ditandai dengan dilakukannya pelepasan balon ke udara oleh Nunik sapaan akrab Chusnunia dengan didampingi Wakil Bupati Lampung Timur, Zaiful Bokhari, Menteri Pariwisata Republik Indonesia yang dalam hal ini diwakili oleh Kepala Bidang Pemasaran Area 4 Regional 1,

Heri Hermawan, Gubernur Lampung yang diwakili oleh Staf Ahli Bidang Pemerintahan dan Politik, Theresia Sormin, Sekretaris Daerah Kabupaten Lampung Timur, Syahrudin Putera, Ketua TP PKK Kabupaten Lampung Timur, Puteri Ernawati Zaiful Bokhari, Ketua Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Lampung Timur, Yossy Syahrudin, Forkopimda Lampung Timur serta Para Perwakilan Kepala Daerah dari Kabupaten Lampung Selatan, Lampung Tengah, dan Waykanan. Adapun acara pembukaan sendiri diawali dengan parade gajah sebanyak 16 ekor dengan membawa iring-iringan bupati beserta tamu undangan lainnya. Setelah parade gajah, acara

dilanjutkan dengan pengalungan bunga, pengibaran bendera festival serta pawai kebudayaan dari 24 kecamatan yang ada di Kabupaten Lampung Timur. Dalam sambutannya, Chusnunia mengatakan “Pendapatan Way Kambas sendiri untuk disumbangkan kepada Negara dari sektor PNBP (Penerimaan Negara Bukan Pajak) dulu biasanya Way Kambas menyetor kepada kas negara sekitar 25 sampai 35 juta pertahun, namun sejak adanya Festival Way Kambas, tahun 2016 mampu menyetor 600 juta sampai 700 juta, tahun 2017 menyetor 800 juta lebih dan yang membanggakan ditahun ini walaupun masih bulan november sudah mencapai hampir

900 juta, sehingga ketika kita punya sesuatu atau kita sebut bahan mentah ketika kita olah semua bisa merasakan hasilnya bukan hanya kepada kas negara tetapi juga bisa dirasakan oleh penghuni dan masyarakat sekitar”. Selain itu pada kesempatan tersebut tak lupa pula, Chusnunia menjelaskan bahwa Festival Way Kambas menjadi salah satu ajang promosi bagi wisata lain yang ada di Lampung Timur sekaligus mengingatkan pengunjung untuk menjaga kebersihan dan kelestarian hutan. “Festival Way Kambas ini menjadi festival andalan yang melingkupi destinasi-destinasi wisata yang bukan hanya Way Kambas sendiri dimana kita juga ingin menjadikan ajang promosi bagi wisata lainnya termasuk mempromosikan Situs Taman Purbakala serta ada beberapa lainnya yang kita promosikan termasuk Goa Pandan”. “Festival ini adalah upaya kita untuk membuat publik sadar terhadap konservasi, intinya tetap tidak meninggalkan konservasi agar pengunjung tetap menjaga kebersihan dan kelestarian hutan, meskipun kami menyediakan tim untuk kebersihan yang akan membereskan semuanya tetapi kita harapkan semua pihak secara mandiri menjaga kebersihan dalam lingkungan Way Kambas”. Ditempat yang sama, Wakil Bupati Lampung Timur, Zaiful Bokhari mengatakan “kita akan menjadikan Festival Way Kambas menjadi icon terbesar yang ada adi Provinsi Lampung, selain itu kita juga akan angkat Situs Taman Purbakala Pugung Raharjo, dua event ini akan kita fokuskan kedepan”. Pada acara pembukaan Festival Way Kambas kali ini dimeriahkan pula dengan berbagai lomba lain antara lain, Lomba Forest Photography yang diikuti oleh peserta dari seluruh Indonesia dimana pemenang nantinya akan di umumkan pada tanggal 11 november atau bertepatan pada hari penutupan festival way kambas. Selain itu diadakan pula lomba Festival Kuliner dengan peserta dari seluruh Organisasi Perangkat Daerah yang ada di lingkungan Pemerintah Kabupaten Lampung Timur. Keluar sebagai juara pertama pada lomba ini ialah Rumah Sakit Umum Daerah Sukadana, serta Juara Kedua dan Ketiga ialah Dinas Pertanian dan Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah. (IRI)

DPRD & Pemkab Lamtim Sepakati KUA PPAS 2019 Lampung Timur, FAKTUAL - Bupati Lampung Timur Chusnunia Chalim bersama Ketua DPRD Kabupaten Lampung Timur, Ali johan Arif, Tandatangani Nota Kesepakatan Bersama Terhadap Kebijakan Umum APBD (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) tahun anggaran 2019. Penandatanganan tersebut dilakukan dalam Rapat Paripurna TK II DPRD Kabupaten Lampung Timur, di Ruang Sidang DPRD Kabupaten Lampung Timur. kemarin. Dalam sidang paripurna yang dipimpin langsung Ketua DPRD Kabupaten Lampung Timur, Ali johan Arif tersebut hadir pula, Sekretaris Daerah Kabupaten Lampung Timur, Syahrudin Putera, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Lampung Timur, Ela Siti Nuryamah dan Nawawi Iskandar, Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan, Junaidi, Asisten Bidang Administrasi Umum, Wan Ruslan, serta para Kepala OPD di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Lampung Timur. Dalam sambutannya, Bupati Lampung Timur Chusnunia mengapresiasi dan menyampaikan rasa terimakasih kepada DPRD Kabupaten Lampung Timur yang telah bersamasama tim Pemerintah Daerah guna membahas rancangan kebijakan umum APBD (KUA) dan prioritas plafon anggaran sementara (PPAS) tahun anggaran 2019. “Atas nama Pemerintah Kabupaten Lampung Timur, kami mengucapkan terimakasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada pimpinan dan anggota DPRD yang telah bekerja keras bersama tim anggaran pemerintah daerah (TPAD) membahas rancangan KUA dan PPAS Kabupaten Lampung Timur tahun

anggaran 2019”. Lebih lanjut Chusnunia menyampaikan sesuai dengan ketentuan Undang-Undang nomor 23 tahun 2014 tentang pemerintah daerah, dokumen KUA dan PPAS yang telah disepakati hari ini merupakan pedoman bagi penyusunan Rancangan APBD T.A. 2019, serta plafon anggaran sementara tersebut diartikan sebagai patokan batas maksimal anggaran yang diberikan kepada perangkat daerah untuk setiap program sebagai acuan dalam penyusunan RKA perangkat daerah dalam rancangan APBD Kabupaten Lampung Timur tahun anggaran 2019. “Berkenaan dengan hal tersebut, kami menginstruksikan kepada perangkat daerah dan para pihak untuk dapat menyusun rencana kerja dan anggaran sesuai prioritas daerah dengan sebaik-baiknya”. “Khusus kepada kepala desa kami menginstruksikan untuk dapat menggunakan dana desa maupun alokasi dana desa yang telah dianggarkan melalui APBD sesuai dengan prioritas pemanfaatan dana desa tahun 2019 berdasarkan peraturan menteri desa, pembangunan tertinggal dan transmigrasi nomor 16 tahun 2018 tentang penetapan prioritas penggunaan dana desa tahun 2019” ujar Nunik sapaan akrab Chusnunia. Selain penandatanganan Kesepakatan Bersama KUA dan PPAS Kabupaten Lampung Timur tahun anggaran 2019 dilakukan pula Pengesahan Peraturan DPRD Kabupaten Lampung Timur Tentang Perubahan Tata Tertib DPRD Kabupaten Lampung Timur Tahun 2018. (IRI)


FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

TULANGBAWANG 13 Pengukuhan Pospema Tuba dan TBB BENAR BERIMBANG

Edisi 474/ Tahun Ke-17/ 12 - 18 November 2018

Tulangbawang, FAKTUAL - Posko Pemuda Aktif (Pospema) Kabupaten Tulangbawang (Tuba) dan Tulangbawang Barat (Tubaba) guna mendukung pencalonan Dewan Penasehat Supriyadi Alfian sebagai anggota DPRD Provinsi Lampung dideklarasikan.. “Kami juga deklarasikan dukungan atas pencalonan Bang Supriyadi sebagai wakil rakyat dari daerah pemilihan (Dapil) VIi,” kata Pendiri Pospema, Dedi Darmawan, kemarin. Menurut dia, saat ini seluruh anggota pengurus serta dewan pembina, dewan penasehat Pospema melakukan persiapan-persiapan untuk menyukseskan kegiatan itu. “Rencananya, pada pengukuhan itu akan ada pembacaan deklarasi dan pernyataan sikap kesiapan mendukung Bang Supriyadi yang juga dewan penasehat organisasi pemuda ini,” katanya. Tempat kegiatan, kata Dedi, berdasarkan kesepakatan di Aula Kedai Jalan Lintas Timur Unit 1 Kecamatan Banjarmargo, Kabupaten Tulangbawang. Sementara itu, Dewan Penasehat Pospema, Supriyadi Alfian, mengapresiasi pengukuhan dan deklarasi Pospema di dua kabupaten tersebut. “Saya sambut positif, harapannya organisasi pemuda ini lebih aktif memberikan peran di masyarakat sekitar,” kata dia. Caleg nomor 4 asal Partai Golkar itu mengata­ kan, Pospema harus dapat menjadi contoh bagi organisasi lainnya. “Sebagai generasi muda yang aktif dalam perjuangan dan pembangunan baik di daerahnya ataupun Provinsi Lampung,” ujar Caleg Dapil VI wilayah Kabupaten Tulangba­ wang, Tulangbawang Barat, dan Mesuji itu. (SDJ)

Polres Tuba Sita 440 Miras KONI Tuba Targetkan Lima Besar Porprov 2021 Tulangbawang, FAKTUAL - KONI Tulang­ bawang (Tuba) menargetkan lima besar pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Lampung 2021 mendatang. Untuk mencapai target tersebut, KONI Tuba melakukan rapat perdana dengan seluruh pengurus cabang olahraga untuk pemetaan serta mempersiapkan tiap sejumlah atlet andalan. Ketua KONI setempat, Sopi’i memimpin rapat tersebut.

Menurut Sopi’I, untuk mencapai target 5 besar di Porprov, perlu pendataan, pembinaan terhadap cabor-cabor yang mendulang medali. “Selain memberikan pembinaan lebih kepada cabor yang siap memberikan prestasi terbaik, pengurus KONI juga harus berbenah, transparan terkait dana, akan kami buka semua tanpa ada yang ditutup-tutupi demi memajukan olahraga di Tulangbawang,” katanya, kemarin. (DAR)

Rutan Klas II B Menggala Sosialisai Hak dan Kewajiban WBP Tulangbawang, FAKTUAL - Rumah Tahanan (Rutan) kelas II B Menggala, Tulangbawang (Tuba), Lampung mengadakan Sosialisasi Hak dan Kewajiban kepada para Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), kemarin. Dua pejabat baru rutan, Kasubsi Pelayanan Tahanan Gusvendra Priambogo dan Kepala Satuan Pengamanan Rutan Tri Purwanto menjadi pemateri kegiatan dan Warga Binaan Pemasyara­ katan mendapat pencerahan agar hidup lebih baik lagi ketika telah bebas masa hukuman dan kembali ke masyarakat luas.

Para WBP juga diberikan pengertian sekaligus penjelasan penjatuhan pidana tidak didasari latar belakang pembalasan. “Tidak boleh ada penyiksaan dalam bentuk apapun, baik itu berupa fisik maupun ucapan. Satu - satu nya hukuman yang di dapatkan para WBP hanyalah berupa hilang nya kebebasan untuk leluasa bergerak di masyarakat luas dalam kurun waktu yang telah dijatuhkan oleh hukum negara melalui palu hakim di pengadilan,” kata Kepala Rutan Wawan Irawa. (SDJ)

Tulangbawang, FAKTUAL - Oprasi Cempaka 2018 yang di gelar Polres Tulangbawang sejak tanggal 16 hingga 29 Oktober 2018 usai digelar. Dalam konferensi pers nya, Kapolres Tulangbawang AKBP Syaiful Wahyudi menegas­ kan, dalam Oprasi Cempaka kalo ini, tim gabu­ ngan yang terdiri dari Reskrim dan Sabara beehasil mengamankan 440 botol miras lokal. Beberapa miras tersebut diantaranya, Newport, Vodka, Colombus, Anggur Merah, Vigour, tuak dan beberapa miras lainnya Selain mengamankan miras, tim gabungan Polres Tulangbawang juga mengamankan 19 orang preman, pelaku curat dan melakukan pembinaan terhadap pemilik rumah atau rumah yang diduga digunakan untuk prostitusi terselu­ bung. Kapolres Tulangbawang AKBP Syaiful Wahyudi menegaskan, Oprasi Cempaka meru­ pakan kegiatan rutin yang selalu dilakukan dengan tujuan untuk memberikan rasa aman dan nyaman di masyarakat serta menjaga Kamtibmas. Untuk para preman dan rumah singgah Kapolres Tulangbawang AKBP Syaiful Wahyudi menegaskan akan melakukan pembinaan dan didata. Jika dikemudian hari yang bersangkutan masih melakukan kegiatan yang sama maka aparat akan menindak tegas.

Untuk pelaku curat dan narkoba, Syaiful Wahyudi mengaku akan melakukan penyidikan lebih lanjut. Tes Urin Usai ekspos miras, Kapolres Tulangbawang mendadak meminta puluhan wartawan melakukan Tes urine. Sontak permintaan itu membuat beberapa wartawan sedikit kaget. Bak gayung bersambut, permintaan Kapolres Tulangbawang pun langsung disambut baik puluhan wartawan yang kebetulan sedang meliput kegiatan. Tak butuh waktu lama puluhan wartawan pun didata dan langsung menunjukan air seni yang kemudian di berikan kepada anggota Sat Narkoba Polres Tulangbawang untuk dilakukan pemeriksaan menggunakan alat digital. Dari hasil tes tersebut, puluhan wartawan dinyatakan tidak terbukti menggunakan narkoba dan obat terlarang lainnya. Dalam kesempatan tersebut, Syaiful mengatakan, tes urine ini sengaja dilakukan secara mendadak dan menurut hasil tes semuanya negatif artinya tidak menggunakan narkoba. “Alhamdulillah wartawan yang kita tes tadi tidak terbukti menggunakan narkoba,” tegas Kapolres. (MUH)


FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

TULANGBAWANG

BENAR BERIMBANG

Edisi 474/ Tahun Ke-17/ 12 - 18 November 2018

14

Bupati Tuba Launching PMMTAS

Tulangbawang, FAKTUAL - Bupati Tulangba­ wang Winarti melounching program Pemberian Makanan Tambahan Anak Sekolah (PMTAS) Sekolah Dasar (SD) Tahun 2018, yang dilaksana­ kan di Kecamatan Banjar Agung dan Banjar Baru, kemarin. Turut hadir, Unsur Forkopimda Plus, dianta­ ranya Kapolres Tulangbawang AKBP Syaiful Wahyudi, Plh. Kajari, Ketua DPRD Tulangbawang Sofi’i, Kepala Kemenag, dan para Pejabat Eselon II, III dan IV. Sebelum melaksanakan kunjungan kerja ke Kecamatan Banjar Baru, Winarti terlebih dahulu mencanangkan PMTAS di SD Dwi Warga Tunggal Jaya, Banjar Agung.

Plt. Kadisdik Tulangbawang Untung Widodo menerangkan, bahwa program PMTAS bertujuan meningkatkan ketahanan dan fisik anak sekolah melalui perbaikan gizi dan kesehatan , sehingga dapat mendorong minat kemampuan belajar siswa, bantuin ini untuk siswa SD 47.311dan MI 2.139. Sementara dalam sambutannya Winarti mengatakan, bahwa program PMTAS ini merupakan salah satu realisasi 25 program unggulan Win-Hen dan bukti nyata bahwa Negara hadir untuk rakyat. “Terimakasih pada semua pihak atas terlaksananya program ini, walau beberapa pihak berkata tidak mungkin, hari ini program

kita laksanakan, ini adalah doa para guru, masyarakat semua, saya yakin ini,” ujar Winarti. “Untuk bapak ibu semua, ada salam dari Presiden Pak Jokowi, beliau berpesan selalu bekerja yang baik, utamakan kepentingan masyarakat, untuk pendidikan utamakan kebutuhan anak kita,” tuturnya. Adapun saat kunjungan Winarti ke Kampung Bawang Tirto Mulyo Banjar Baru, salah satu tokoh masyarakat, Bambang mengucapkan, terimakasih atas kunjungan Ibu Bupati beserta rombongan. “Kami minta selalu perhatian ibu, untuk jalan Kampung ditempat kami, juga minta perhatian untuk tenaga honorer, guru Paud dan guru honorer, belum sarjana dengan

Pelantikan 85 Pejabat Tuba Tulangbawang, FAKTUAL - Bupati Tulangbawang Winarti melakukan pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan terhadap 85 Pejabat, 7 Pejabat dari Eselon II, 49 Pejabat dari Eselon III dan 29 Pejabat dari Eselon IV dilingkup Pemkab Tulangbawang, bertempat di Gedung Serba Guna (GSG) Kecamatan Menggala, kemarin. Turut hadir selain Bupati, Unsur Forkopimda Plus Kabupaten Tulangbawang, diantaranya Sekda Ir. Anthoni MM, Kapolres Tulangbawang AKBP Syaiful Wahyudi, Anggota DPRD Tulangbawang, Lanud Pangeran M Bunyamin, Kejaksaan dan Kodim 0426 TB. Dalam sambutannya Winarti mengatakan bahwa kepada Pejabat yang dilantik untuk dapat memberikan yang terbaik dalam bekerja dilingkup Pemerintah Kabupaten Tulangbawang. “Berikan yang terbaik, yang tidak dilantik bukan tidak baik, ini memberi kesempatan untuk berbuat baik, insyaallah kita bersama-sama dengan keyakinan saya kita harus

mensyukuri,” sebut Bupati. “Selain itu, bekerjalah untuk masyarakat Tulangbawang, bukan bekerja untuk Bupati, karena percayalah penyegaran ditubuh organisasi adalah hal yang biasa, tunjukan kinerja dalam melaksanakan inovasi bagaimana bisa memberikan yang terbaik untuk rakyat Tulangbawang,” tuturnya. Sudah diketahui, bahwa 25 program unggulan Win-Hen, merupakan hal yang sangat dibutuhkan masyarakat. “Maka ikuti regulasi, baru melangkah, jangan melangkah dulu tapi tidak memahami regulasi, datanglah ke penegak hukum guna berkoordinasi bagaimana regulasi yang benar,” pesan Winarti. “Syukuri apa nikmat yang kamu terima, jabatan sebagai amanah, saya yakin ada kelebihan yang saudara terima, dan saudara terpilih untuk bisa lebih berbuat untuk Sai Bumi Nengah Nyappur,” tukasnya. (MUH)

honor Rp. 100.000, kami selalu mohon dibantu oleh ibu, karena salah satu tanggugjawab mereka adalah mendidik anak-anak kita,” ujarnya menyampaikan aspirasi masyarakat Bawang Tirto Mulyo. Pada kesempatan kunjungannya, Bupati bergelar adat Pangeran Suri ini memperkenalkan Kapolres Tulangbawang yang baru yakni, AKBP. Syaiful Wahyudi, yang mana merupakan pengganti Kapolres Tulangbawang yang lama AKBP Raswanto Hadiwibowo. “Pada masyarakat semua, tujuan saya memba­ wa kawan-kawan pejabat dalam kunjungan adalah agar kami bisa langsung berinteraksi pada masyarakat, ada keluhan atau masalah bisa kita langsung tangani dan carikan solusi, seperti masalah usulan jalan silahkan Pak Kepala Kampung atau masyarakat ngomong ke Kadis PUPR, minta usulan dan bahas bersama, supaya sesuai kebutuhan dan juga sesuai perencanaannya,” jelas Bupati. “Kedatangan saya bersama pejabat adalah untuk secara riil bekerja melayani masyarakat, bukan untuk jalan-jalan saja, kalau untuk hanya memantau warga cukup saya keliling bersama pak Kapolres pastikan kondisi masyarakat aman,” kata Winarti. Winarti berharap dukungan dari semua pihak dan mari bersama-sama mengingatkan, 25 program pro-rakyat adalah untuk kesejahteraan rakyat, bila ada yang belum pas silahkan sampaikan masukan atau koreksi, sebab dalam melaksanakan program dan mengawalnya diperlukan gotong royong semua pihak, agar benar-benar bisa tepat sasaran dan tidak dimanfaatkan untuk kepentingan pribadi oknum. “Banyak program Pak Jokowi yang pro-rakyat, tapi perlu syarat agar kita bisa mendapatkan bantuan, ini sekali lagi mari bekerja gotong royong agar kita bisa mendapat banyak bantuan, saya titip keamanan yang kondusif supaya kita bisa nyaman bekerja,” pesan Winarti. Pada kesempatan ini juga, Winarti selain menyampaikan beberapa 25 program unggulan Pemerintah yang sudah berjalan di 2018, disampaikan pula bahwa untuk Tahun 2019 para guru akan diberikan 1000 laptop dan Kepala Dusun sesuai dengan kriteria akan diberikan motor secara bertahap, berikut fokus dalam program Pamsimas, dengan harapan tercapainya visi dan misi yang dituangkan dalam RPJMD Kabupaten Tulangbawang. (MUH)

Perumnas Grianuansa Rawan DBD

Tulangbawang, FAKTUAL - Warga Perumnas Grianuansa, Talang Tebesu, Menggala Selatan, Tulangbawang (Tuba) Lampung, mengeluh. Alasannya, daerah tersebut rawan nyamuk demam berdarah. Seorang warga setempat, Thafana saat ini harus menjalani perawatan medis lantaran menjadi korban gigitan nyamuk demam berdarah. Menurut Hermanto, ayah Thafana, kemarin, anaknya terkena demam berdarah dan dirawat enam hari di Rumah Sakit Menggala dan ditanggani dokter umum , Mutia dan dokter spesialis Kamilia. Dia berharap pihak Dinas Kesehatan Tuba dan Puskesmas setempat melakukan pencegahan penyebaran DBD di lingkungan perumnas tersebut. “Jika tidak cepat dicegah akan menimbul kan korban lagi. Saya berharap jangan ada korban berikutnya,” katanya. (MUH)


FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

WAYKANAN

BENAR BERIMBANG

Edisi 474/ Tahun Ke-17/ 12 - 18 November 2018

15

Kampung Sri Numpi Lokasi Lomba Kesrak

Waykanan, FAKTUAL - Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Drs. Abu Kori memimpin Rapat Koordinasi Persiapan Lomba Kesrak – PKK – KB – Kesehatan Tahun 2018 di Aula PKK pemerintah Daerah Kabupaten Way Kanan, kemarin. Pada rapat tersebut dihadiri oleh Staf Ahli Bupati Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan, Yunada Atiek, S.E, Kepala dan Unsur Satuan Kerja Perangkat Daerah terkait, Camat Bumi Baru, Andrew Awliya, S.STP, Kepala Kampung Sri Numpi dan unsur Tim Penggerak PKK. Menyampaikan arahannya, Asisten I, Abu Kori mengatakan bahwa Satuan Kerja Perangkat Daerah dan pihak terkait yang telah ditentukan tugas pokok dan fungsi dalam Surat Bupati H. Raden Adipati Surya, S.H.,M.M untuk dapat melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya dengan sebaik-baiknya agar dalam pelaksanaan lomba Kesrak – PKK – KB –Kesehatan dapat terlaksana dengan lancar dan mendapatkan hasil sesuai dengan yang diharapkan. “Jadwal penilaian lomba akan dilaksanakan pada tanggal 10 Desember 2018, untuk itu Saya meminta agar kita semua saling bekerjasama dan berkoordinasi dengan Dinas P3AP2KB terkait dengan pelaksanaan pembinaan, agar pada perlombaan tahun ini Kabupaten Way Kanan mendapatkan juara kembali”, lanjut Asisten I, Abu Kori. Ditempat yang sama, Kepala Dinas P3AP2KB, Usman Karim JAB, S.Pd.,M.M mengatakan bahwa Satuan Kerja Perangkat Daerah dan Pihak terkait yang telah ditentukan tugas pokok dan fungsinya untuk dapat melaksanakannya dengan baik mulai dari jadwal yang telah ditentukan yaitu

Kamis tanggal 8 November 2018 besok dengan waktu yang akan disepakati terlebih dahulu dengan pihak Kecamatan dan Kampung. “Dan kami juga menjelaskan alasan dipilihnya Kampung Sri Numpi Kecamatan Bumi Agung sebagai lokasi perlombaan Kesrak – PKK – KB – Kesehatan yaitu berdasarkan

keputusan rapat pimpinan bahwa salah satu syarat kampung yang bisa diikutsertakan dalam lomba yaitu kampung yang terdaftar sebagai kampung KB, dan sebelumnya kami telah meminta kepada setiap kecamatan untuk mengusulkan 1 nama kampung perwakilan tiap kecamatan. Setelah diusulkan maka kami

Bupati Donggala Apresiasi Kepedulian Pemerintah Dan Masyarakat Way Kanan Waykanan, FAKTUAL - Bantuan Pemerintah Dan Masyarakat Way Kanan untuk Korban Bencana Gempa yang disertai tsunami yang melanda Kabupaten Donggala Sulawesi Tengah Diterima langsung Oleh Bupatinya, Kasman Lassah, SH Kedatangan Pemerintah Daerah Kabupaten Way Kanan yang diwakili Oleh kepala Dinas Sosial Pardi, S.H., M.M itu beserta Tim Relawan seusai mengantarkan Donasi Kemanusiaan Masyarakat dan Pemerintah Kabupaten Way Kanan Untuk Korban Gempa Tsunami di wilayah tersebut disambut Hangat Kasman Lassah di Ruang Kerjanya, kemarin. Pada kesempatan itu Kasman Lassah menyampaikan Apresiasi dan terima kasih atas kepedulian Pemerintah Daerah dan Masyarakat Kabupaten Way Kanan atas kepeduliannya terhadap masyarakat donggala yang terkena Gempa yang disertai Tsunami 28 September 2018 yang lalu

melakukan survey lokasi kampung, dan berdasarkan survey yang kami lakukan maka Kampung Sri Numpi Kecamatan Bumi Agung layak sebagai lokasi lomba Kesrak – PKK – KB – Kesehatan Tahun 2018”, tutur Kadis P3AP2KB, Usman Karim. (MUH)

Bupati Waykanan Terima Audiensi PT PLN

“Semoga bantuan yang diberikan Bupati H.Raden Adipati Surya, S.H., M.M Beserta Masyarakat Way Kanan dapat menjadi Rahmat Untuk kami teruskan kepada yang berhak.”ujarnya Dengan Adanya bantuan yang telah diberikan oleh Masyarakat dan Pemerintah Way kanan menurut kasman Lassah akan memberikan semangat bagi seluruh masyarakat yang ada di Kabupaten Donggala untuk tetap semangat dan bangkit keluar dari musibah ini. “Saya secara pribadi maupun sebagai pemerintahan memberikan penghargaan yang setinggi-tingginya Kepada Bupati Dan Masyarakat Way Kanan yang peduli akan musibah saudara saudaranya baik di Palu, Sigi Dan Khususny Kabupaten Donggala.”Tambahnya Pada kesempatan itu, Tim Relawan Kabupaten Way Kanan yang dipimpin Oleh Kepala Dinas Sosial dijamu Makan Siang oleh Bupati dan beberapa pejabat dilingkungan pemerintah Kabupaten Donggala. (MAN)

Waykanan, FAKTUAL - Bupati H. Raden Adipati Surya, S.H., M.M, Rabu (08/11/2018) menghadiri dan mengikuti pengajian akbar Aparatur Sipil Negara bersama masyarakat Kecamatan Baradatu diKampung Tiuh Balak. Pada kesempatan itu Raden Adipati Surya mengungkapkan pemerintah daerah Kabupaten akan terus berupaya meningkatkan pembangunan pada Sektor keagamaan. Kepedulian Pemerintah Daerah Kabupaten terhadap sektor pembangunan lanjutnya, diimplementasikan dengan melaksanakan MTQ baik itu tingkat kecamatan maupun tingkat kabupaten. Dari sisi pendidikan upaya peningkatan kualitas SDM ini dilakukan dengan terus mendorong peningkatan rata-rata lama sekolah. Selain itu juga Pemerintah Daerah mencanangkan gerakan “Way Kanan Mengaji” terutama untuk siswa sekolah menengah serta memberikan perhatian serius dibidang kehidupan dan pendidikan keagamaan baik melalui mekanisme hibah maupun bantuan sosial. Sebelumnya Raden Adipati Surya bertempat di ruang kerjanya menerima audiensi Prudential dan PT PLN. (MAN)


FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

BENAR BERIMBANG

Edisi 474/ Tahun Ke-17/ 12 - 18 November 2018

WAYKANAN

16

Latihan TNI AD di Way Kanan

Way Kanan, FAKTUAL - Bupati Way Kanan, Lampung, Raden Adipati Surya dan Wakil

Bupati Edward Antony menghadiri tatap muka dan ramah tamah dengan Komandan Kodiklat

TNI dalam Rangka Latihan Antarkecabangan TNI Angkatan Darat tahun 2018, di Landasan

Udara Angakatan Darat Gatot Soebroto Kecamatan Way Tuba, kemarin. Menurut Raden Adipati, percepatan pemanfaatan Lanudad Gatot Soebroto sebagai Landasan Komersil, Pemerintah Daerah Kabupaten Way Kanan siap berkontribusi dan memfasilitasi hal-hal yang diperlukan dalam mendukung terealisasinya program tersebut. “Pemda Way Kanan siap memfasilitasi dan mendukung pendukung penuh agar Landasan komersil segera terealisasi dan dapat segera dimanfaatkan oleh masyarakat Kabupaten Way Kanan khususnya dan masyarakat kabupaten sekitar pada umumnya, dan sebagai keseriusan Pemda Way Kanan usai menteri Perhubungan berkunjung ke Lanudad, saya dan tim percepatan melakukan pertemuan dengan Dirjen Perhubungan guna pembahasan lebih lanjut karena instruksi Menhub akhir 2018 ini Lanudad sudah dikomersilkan,” ujarnya. Pada acara tersebut juga hadir Dankodiklat AD, Letkol Jend. TNI A.M. Putranto, Pangdam II Sriwijaya, Mayjend TNI Irwan, Komandan Skadron 12/Serbu, Fajar Purwawidada, Komandan Lanudad Gatot Soebroto, CPN Yusuf Hidayat, Dandim 0427/WK, Letkol. Inf. Uchi Cambayong, Dandim OKU, Danyon Armed 15/105 Tarik Martapura, Danpuslatpur Martapura, Wakil Komandan Kodiklat AD, Bupati OKU Timur, Bupati OKU, Bupati OKU Selatan, Kapolres OKU Timur, Kapolres OKU, Kapolres OKU Selatan, Kapolres Way Kanan, Kepala Dinas Perhubungan, Akhmad Odhany, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Rudi Joko Kurnianto, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja, Kompol Suwandhi, dan Kepala Bagian Humas dan Protokol, Edwin Bavur. (MAN)

Sekda Pimpin Apel Pagi ASN Digitalisasi Profil Kampung Waykanan, FAKTUAL - Jika sudah menjadi karakter orang tersebut malas maka itulah yang mencerminkan tingkat kedisiplinan dan kinerja yang dimiliki oleh orang tersebut, dan sulit untuk merubahnya walaupun sudah berkali-kali ditegur karena karakter hanya bisa dirubah jika orang tersebut memiliki keinginan dan niat untuk merubahnya menjadi lebih baik. Hal tersebut dikatakan Sekretaris Daerah Kabupaten, Saipul, S.Sos.,M.I.P saat menjadi Pembina apel mingguan di Lapangan Pemerintah Daerah Kabupaten Way Kanan, Jum’at (09/11/2018). Pada apel yang diikuti oleh para Staf Ahli Bupati, para Asisten, Sekretaris Dewan Perwakilan Rakyat Daerah, para kepala dan unsur Satuan

Kerja Perangkat Daerah itu, Sekda Saipul juga menegaskan bahwa sebagai Aparatur Sipil Negara sudah bekerja dengan baik, menjalankan dan menyelesaikan tugas dan tanggung jawabnya dengan sebaik-baiknya sesuai dengan aturan yang berlaku dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. “Esok pada hari Sabtu akan diadakan Upacara Peringatan Hari Pahlawan, untuk itu Saya meminta kepada para kepala SKPD dan Sekretaris untuk bertanggung jawab terhadap kehadiran jajaran SKPDnya dan daftar hadir untuk dapat diserahkan kepada Saya. Karena hal tersebut juga akan menjadi salah satu penilaian Saya dan pimpinan terhadap tingkat kedisiplinan para ASN”, tegas Sekda Saipul pada apel yang dilanjutkan dengan senam bersama. (MAN)

Way Kanan, FAKTUAL -Sekretaris Daerah Kabupaten Way Kanan, Lampung, Saipul membuka Digitalisasi Profil Kampung tahun 2018, di Aula Sanggar Kegiatan Belajar Kecamatan Blambanganumpu, kemarin. Menurut Saipul, kebutuhan data yang akurat dalam perencanaan pembangunan juga telah diamanatkan dalam Undang Udang Nomor 32 tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah dan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pngelolaan Data dan Informasi Perencanaan. Media elektronik seperti digitalisasi profil kampung merupakan proses pengelolaan dan pengurusan arip yang akan menjadi lebih mudah dan tidak akan memakan waktu lama sehingga dapat memudahkan dalam proses penemuan kembali, ujarnya. Penggunaan media elektronik, kata dia, dalam pengelolaan data dapat menjadikan arsip konvemsional menjadi digital atau juga dapat menciptakan arsip elektronik. Teknologi Informasi (TI) sebagai suatu teknologi yang digunakan untuk mengolah data termasuk memproses, memdapatkan,

menyusun, menyimpan dalam berbagai cara untuk menghasilkan informasi strategis yang berkualitas yaitu informasi yang relevan, akurat dan tepat waktu untuk pengambilan keputusan dan kebijakan dalam menentukan prioritas dan perencanaan pembangunan, katanya. “Saya meminta kepada para operator kampung dapat menyajikan data yang cepat dan akurat sebagai upaya kita mewujudkan Way Kanan mMju dan Berdaya Saing 2021,” katanya. Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika, Bakhril mengatakan, proses perencanaan maupun pelaksanaan pembangunan yang dilaksanakan pemerintah memerlukan kapasitas data yang baik dan akurat. Ketersediaan data yang berkualitas merupakan tujuan bagi pemerintah dalam upata merumuskan kebijakan, melakukan monitoring maupun dalam evaluasi program agar sasaran yang ditetapkan Pemerintah dalam pembangunan untuk mewujudkan visi dan misi Way Kanan Maju dan Berdaya Saing 2021 dapat dicapai dengan efektif, ujar Bakhril. (MAN)


FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

LAMBAR

BENAR BERIMBANG

Edisi 474/ Tahun Ke-17/ 12 - 18 November 2018

17

Rapat Persiapan MTQ Lambar Lampung Barat, FAKTUAL - Sekretaris Daerah Kabupaten Lampung Barat (Lambar) Akmal Abd Nasir membuka rapat persiapan MTQ tingkat kabupaten tahun 2018, di Ruang Rapat Kagungan, kemarin. Menurut Akmal, persiapan pawai taaruf, malam pembukaan MTQ serta lokasi pemondokan kafilah yang tersebar di Kecamatan Suoh agar sesuai teknis. “Agar terlaksana sesuai yang kita harapkan, kita perlu adakan rapat dan panitia diharapkan menyiapkan kebutuhan sesuai bidang masingmasing,” katanya. Dia berharap MTQ berjalan lancar dan sukses serta melahirkan kader professional sehingga dapat bersaing dan diandalkan pada MTQ tingkat Provinsi Lampung. Dalam rapat tersebut Kepala Bagian Kesra, Saparuddin menyampaikan pemetaan komposisi kepanitian dan gambaran jadwal MTQ yang rencananya digelar 3-7 Desember 2018. Rapat persiapan yang dilaksanakan itu, kata dia, mekanisme yang perlu dilakukan dalam mempersiapkan pokok pikiran yang akan digiring untuk dibahas secara tuntas dalam rapat evaluasi kesiapan akhir MTQ. (ADI)

Warga Lambar Gotong Royong Lampung Barat, FAKTUAL - Gerakan aksi Beguai Jejama Masyarakat yang merupakan program Pemkab Lampung Barat (Lambar) sudah menjadi kegiatan rutin warga setempat setiap Jumat. Mereka membersihkan jalan lintas Liwa Sukau sampai ke Lumbokseminung. Program tersebut dilaksakan Dinas PMP dengan tujuan membangkitkandan melestarikan budaya leluhur, guna mendukung reformasi dan otonomi daerah dengan mengedepankan warga sebagai pelaku utama pembangunan

dalam mewujudkan kemajuan dan kesejahteraan masyarakat. Bupati Lampung Barat, Parosil Mambsus mengatakan, untuk mencapai tujuan itu diperlukan semangat kebersamaan yang kuat untuk maju yang didukung dengan kesungguhan, ketekunan, keuletan, dan kesabaran dari seluruh pelaku pembangunan masyarakat pekon, sebagai basis pembangunan daerah dan pembangunan nasional yang perlu mendapat perhatian serius dari pemerintah termasuk pemerintah daerah. (ADI)

Lambar Adakan Penanaman Pohon

Lampung Barat, FAKTUAL - Pemerintah Kabupaten Lampung Barat (Lambar) melakukan penanaman pohon di Kecamatan Lumboksemin­ ung dan Kecamatan Batubrak. Menurut Bagian Humas dan Protokol Setda Lambar Burlianto Eka Putra,di ruang kerjanya, kemarin. Kegiatan tersebut wujud langkah dari pelaksanaan Program Kabupaten Konservasi dan Tangguh Bencana. Manfaat penanaman pohon selain untuk penghijauan juga mencegah bencana, pohon masih menjadi penopang yang sangat baik bagi bumi. Pohon dapat menyimpan air, mence­

gah tanah longsor, mencegah banjir dan sebagai sumber oksigen, maka dari itu menanam pohon dapat mencegah dari dampak bencana yang lebih besar, sehingga sangat sesuai dengan program Kabupaten Konservasi dan Tangguh bencana yang telah dicanangkan, katanya. Terakhir, dalam pelaksanaan penanaman pohon ini, bupati setempat mengharapkan kesediaan seluruh masyarakat untuk berpartisi­ pasi aktif dalam penanaman pohon di seluruh wilayah untuk mewujudkan Kabupaten Kon­ servasi dan Tangguh Bencana tersebut. (ADI)

Pelaksanaan Tes CPNS Formasi Lambar Lampung Barat, FAKTUAL Ujian Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) untuk pelamar Kabupaten Lampung Barat dilaksanakan pada 8-9 November 2018, di Gedung Korpri Komplek Pemprov Lampung dan Sekretaris Daerah setempat Akmal Abd Nasir didampingi Inspek­ tur Edi Yusuf, dan Kepala BKPSDM, Ismet inoni memantau kegiatan itu. Formasi seleksi 188 orang dengan rincian tenaga guru 150, tenaga kesehatan 4, tenaga teknis 30, tenaga honorer K2 4. Seleksi tersebut diikuti 3086 peserta yang dibagi dalam 8 sesi dan masing-masing sesi sejumlah

400 peserta, pada ujian SKD dengan Computer Assisted Test (CAT) BKN, para peserta disuguhkan 100 soal tes yang terdiri dari Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) 35 soal, Tes Integensi Umum (TIU) 30 soal, dan Tes Karakteristik Pribadi (TKP) 35 soal yang dikerjakan dalam waktu 90 menit. Tahapan seleksi CPNS 2018, Seleksi Administrasi yang telah dilaksanakan, selanjutnya Seleksi Kompetensi Dasar masih dilaksana­ kan dan terakhir peserta yang lolos SKD akan melanjutkan sleksi terakhir Kompetensi Bidang. (ADI)


FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

LAMBAR

BENAR BERIMBANG

Edisi 474/ Tahun Ke-17/ 12 - 18 November 2018

18

DPMD Gelar Rapat Capturing Lampung Barat, FAKTUAL - Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Lampung Barat melakukan rapat mengenai pembahasan proses capturing kartu ide hasil bursa inovasi desa di Cafe dan Resto Sari Rasa Kecamatan Balik Bukit, kemarin. Rapat tersebut diikuti oleh beberapa perwakilan OPD Lambar diantaranya Dinas PMD, Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan, Dinas Kominfo, Dinas Koperindag, TA P3MD Kabupaten Lambar, IPPMI Kabupaten Lambar serta Bappeda. Sekretaris Dinas PMD Mat Sukri, S.Sos., MM mengatakan bahwa tujuan Program Inovasi Desar (PID) tersebut secara umum bertujuan untuk mendorong penggunaan dana desa yang lebih Berkualitas efektif dan efisien, melalui berbagai kegiatan pembangunan dan pemberdayaan masyarakat desa yang lebih inovativ dan peka terhadap kebutuhan masyarakat desa. Selain itu, dalam jangka menengah upaya tersebut diharapkan mendorong produktivitas dan pertumbuhan ekonomi perdesaan serta membangun kapasitas desa yang berkelanjutan untuk meningkatkan kesejahteraan sosial dan ekonomi masyarakat serta kemandirian desa. Hal tersebut sesuai dengan arah dan kebijakan serta sasaran Kementerian Desa PDTT pada RPJMN 2015-2019. Salah satu manfaat dari pelaksanaan PID desa tersebut adalah adanya fasilitasi dan pendampingan untuk saling bertukar pengetahuan dan belajar kegiatan pembangunan serta pemberdayaan masyarakat yang inovatif dengan desa lainnya. Serta adanya fasilitasi dan pendampingan untuk merencanakan dan melaksanakan kegiatan

pembangunan dan pemberdayaan masyarakat yang lebih inovatif, sesuai priorolitas kebutuhan masyarakat desa dan mendukung programprogram prioritas Kementerian Desa, PDT

dan Transmigrasi. Sedangkan untuk penerima manfaat utama dari PID adalah desa-desa sesuai dengan ketentuan program, secara lengkap tekhnis

pelaksanaan kegiatan akan diterbitkan Petunjuk Tekhnis Operasional (PTO) sebagai pedoman pelaksanaan kegiatan bagi seluruh pelaku yang terlibat. (ADI)

Lambar Raih Prestasi Lambar Adakan Kontes Kopi Spesial Festival Kebangsaan Lampung Barat, FAKTUAL - Bagian Peme­ rintahan dan Otonomi Daerah Setda Lampung Barat (Lambar) menggelar Festival Kebangsaan, di Bumi Perkemahan PLTA Way Besai, Tugu Soekarno, dan Lapangan Sukarata, Pekon Sukapura, Kecamatan Sumberjaya. Menurut Kepala Bagian Humas dan Protokol Setda Lambar Burlianto Eka Putra, tujuan

Lampung Barat, FAKTUAL - Warga Talang­pan­jang, Kecamatan Gedung Surian, Lampung Barat (Lambar), Jamaludin meraih juara tiga pada Kontes Kopi Spesial Indonesia, di Kampung Jago, Filosopi Kopi, Sleman, Yogyakarta, kemarin. Pada kontes tersebut, Jamaludin bersaing dengan 190 kontestan lain yang berasal dari seluruh Indonesia. Dia menyuguhkan Kopi Robusta Liwa varietas Tugu Sari Honey Proses yang memperoleh nilai score cupping 88,38 sebagai kopi spesialty Indonesia . Kemenangan Jamaludin diharapkan dapat memacu semangat para petani Kopi di Lampung Barat tetap meningkatkan kualitas serta daya saing Kopi Robusta

agar dapat mempertahankan cita rasa yang dihasilkan kopi tersebut. Dengan kualitas kopi yang unggul maka akan meningkatkan harga jual kopi sehingga membantu perekonomian para petani, dan kembali lagi ke slogan Kabupaten Lampung Barat “ Indonesia Negeriku, Lampung Barat Kopiku”. Kontes tersebut telah diadakan sejak tahun 2008 melalui Pranoto Soenarto selaku Vice Chairman Asosiasi Eksportir dan Industri Kopi Indonesia (AEKI). Setiap tahun Pranoto berasama ahli kopi lainnya mencicipi kopi-kopi terbaik khas Indonesia dan setiap juri menilai kualitas kopi tanpa mengetahui dari mana kopi tersebut berasal dan akan diumumkan di akhir acara. (ADI)

kegiatan tersebut sebagai media promosi daerah sekaligus edukasi dalam rangka mengenang, memperingati, dan mengamalkan nilai-nilai luhur perjuangan dan wawasan kebangsaan. Rangkaian kegiatan yang akan dilaksanakan di antaranya Kemah Kebangsaan, Lomba Napak Tilas, serta rangkaian-rangkaian acara lain. (ADI)


FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

BENAR BERIMBANG

Edisi 474/ Tahun Ke-17/ 12 - 18 November 2018

PESISIR BARAT

19

DPRD Pesibar Adakan Sidang Paripurna Jawaban Pemerintah

Pesisir Barat, FAKTUAL - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Pesisir Barat (Pesibar),

Lampung menggelar Sidang Paripurna jawaban pemerintah atas pandangan umum fraksi-fraksi

terhadap rancangan peraturan daerah tentang anggaran pendapatan dan belanja daerah

tahun anggaran 2019, di Gedung Wanita setempat, kemarin. Bupati Pesisir Barat Agus Istiqlal mengatakan, jawaban atas pandangan umum Fraksi PDI Perjuangan, penganggaran kembali pembangunan gedung kantor bupati dan SKPD tahun 2019 dengan dana sekira Rp 185.miliar, berdasarkan MoU pembangunan gedung kantor bupati dan SKPD (multiyears) antara pemerintah daerah dengan DPRD senilai Rp 206 miliar, di luar pembangunan gedung kantor DPRD. Pembangunan gedung kantor bupati dan SKPD dengan nilai kontrak sekira Rp 155 miliar selesai pada 31 Desember 2018 dan mencapai progres fisik 100%. untuk progres fisik secara keseluruhan baru mencapai 49,31%; Pembangunan tahap selanjutnya dialokasikan pada APBD TA 2019 dan 2020 senilai Rp. 159. miliar dengan kondisi bangunan sudah berfungsi dan ditempati (semua fasilitas sudah tersedia). Mengenai rencana pembangunan SMP Negeri 1 Pesisir Tengah Krui, dia mengatakan, lokasi yang diusulkan sama dengan usulan pada tahun anggaran sebelumnya, dianggap sangat tidak memenuhi kategori layak, baik dari tekstur tanah dan status lokasi diusulkan merupakan daerah rawan dengan genangan air. Agus mengatakan, program dan kegiatan pada RAPBD 2019 telah disusun berdasarkan skala prioritas pembangunan daerah yang telah direncanakan dalam dokumen RPJMD 2016 -2021 namun demikian semuanya disesuaikan dengan kemampuan keuangan daerah. (NAS)

PAW Tiga Anggota Pesibar Gelar Gala Desa Remaja DPRD Pesisir Barat Pesisir Barat, FAKTUAL - Sebagai upaya meningkatkan kunjungan wisata dan menjaring atlet berpotensi, Pesisir Barat (Pesibar), Lampung menggelar Gala Desa Surfing Remaja, di Labuhan Jukung, kemarin. Menurut Asisten 3 Pemkab setempat, Lingga, pada pembukaan kegiatan tersebut, melalui surfing remaja dan khususnya gala desa, warga dapat menunjukkan bakat dan kemampuan olahraga yang dimiliki untuk kemudian terus mengasah sehingga cita-cita untuk menjadi

atlet nasional juga dapat terlaksana, Gala desa, katanya, kegiatan olahraga yang bernuansa desa selain untuk membangun desa melalui nilai-nilai tradisional juga menanamkan nilai-nilai sportifitas, kerja sama, dan saling menghormati tidak lagi memandang dari mana sukunya apa agamanya. Selain surfing, katanya, juga pertandingan sepakbola U-16, bola voli U-18, dan sepak takraw untuk umum, serta bulutangkis U-12,Uu-15, dan U-18. (NAS)

Pesisir Barat, FAKTUAL - DPRD Kabupaten Pesisir Barat menggelar Rapat Paripurna Istimewa Pengucapan Sumpah Janji Pengganti Antar Waktu (PAW) Tiga anggota DPRD Kabupaten Pesisir Barat masa keanggotaan 2014-2019, di Gedung Wanita Sekretariat Daerah Kabupaten Pesisir Barat, kemarin. Rapat Paripurna Istimewa dihadiri 19 anggota DPRD dari 22 anggota DPRD Kabupaten Pesisir Barat. Paripurna dipimpin langsung oleh ketua DPRD Piddinuri, didampingi Wakil Ketua I M.Towil dan Wakil Ketua II Drs.AE. Wardhana Kusuma. Selain itu Rapat Paripurna juga dihadiri Bupati Pesisir Barat, DR.Drs.Agus Istiqlal, SH.,MH, Wakil Bupati Pesisir Barat Erlina, SP.,MH, Sekretaris Daerah Kabupaten Pesisir Barat Drs.Azhari,MM, Kapolres Lampung Barat, AKBP. Doni Wahyudi serta unsur Forkopimda Kabupaten Pesisir Barat dan Kabupaten Lampung Barat dan perwakilan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dilingkungan Pemerintah Kabupaten Pesisir Barat. Sekretaris Dewan Kabupaten Pesisir Barat, Drs.L.Maulana,M.Pd menyampaikan Surat Keputusan Gubernur Lampung tentang Peresmian dan Pengangkatan Pengganti Antar Waktu anggota DPRD Kabupaten Pesisir Barat masa jabatan 2014-2019. Sementara dalam sambutan Bupati Pesisir Barat, DR.Drs.Hi.Agus Istiqlal,SH.,MH yang disampaikan oleh Wakil Bupati Pesisir Barat Erlina, SP.,MH bahwa pihaknya menyampaikan yakni dasar peresmian pemberhentian 3 (tiga) anggota DPRD Kabupaten Pesisir Barat masa jabatan 2014-2019, yaitu sebagai berikut: Surat keputusan Gubernur Lampung nomor: G/467/B.01/HK/2018 tentang peresmian pemberhentian anggota DPRD Kabupaten Pesisir Barat masa jabatan 2014-2019 atas nama Hj. Supardalena dari Partai Golongan Karya. Surat keputusan Gubernur Lampung Nomor : G/469/B.01/HK/2018 tentang peresmian pemberhentian anggota DPRD Kabupaten Pesisir Barat masa jabatan 2014-2019 atas nama Juliansyah. B dari Partai Golongan Karya.

Surat keputusan Gubernur Lampung nomor : G/471/B.01/HK/2018 tentang peresmian pemberhentian anggota DPRD Kabupaten Pesisir Barat masa jabatan 2014-2019 atas nama Holan Sudirman dari Partai Bulan Bintang. Terhadap peresmian pemberhentian 3 (tiga) anggota DPRD sebagaimana tersebut diatas, saya atas nama pribadi dan Pemerintah Kabupaten Pesisir Barat mengucapkan terimakasih atas pengabdian dan jasa-jasanya selama menjabat sebagai anggota DPRD Kabupaten Pesisir Barat, semoga apa yang telah disumbangsihkan terhadap bangsa dan negara akan menjadi amal baik bapak ibu sekalian. Sedangkan dasar peresmian pengangkatan 3 (tiga) anggota DPRD Kabupaten Pesisir Barat masa jabatan 2014-2019, yaitu sebagai berikut: Surat keputusan Gubernur Lampung nomor : G/468/B.01/HK/2018 tentang peresmian pengangkatan pengganti antarwaktu anggota DPRD kabupaten Pesisir Barat masa jabatan 2014-2019 atas nama Mega Mustika, A.Md. Kep. Surat keputusan Gubernur Lampung nomor : G/470/B.01/HK/2018 tentang peresmian pengangkatan pengganti antarwaktu anggota DPRD Kabupaten Pesisir Barat masa jabatan 2014-2019 atas nama saudara M.Syahruddin. Surat keputusan Gubernur Lampung Nomor : G/472/B.01/HK/2018 tentang peresmian pengangkatan pengganti antarwaktu anggota DPRD Kabupaten Pesisir Barat masa jabatan 2014-2019 atas nama Aris Ikhwandi. Selanjutnya atas nama pribadi dan Pemerintah Kabupaten Pesisir Barat saya mengucapkan selamat kepada bapak/ibu atas telah dilaksanakan peresmian pengangkatan dan pengucapan sumpah jabatan sebagai anggota DPRD Kabupaten Pesisir Barat pengganti antarwaktu masa jabatan 2014-2019. Semoga dalam melaksanakan tugas, fungsi dan wewenang selaku anggota dprd dapat dilaksanakan dengan sebaik-baiknya serta selalu diberikan kekuatan dalam mengemban amanah rakyat.(NAS)


FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

BENAR BERIMBANG

Edisi 474/ Tahun Ke-17/ 12 - 18 November 2018

ADVERTORIAL

20

Tanggamus Rakor Pendidikan Tanggamus, FAKTUAL - Guna meningkatkan mutu pendidikan, Dinas Pendidikan Tanggamus, Lam足 pung, menggelar rapat koordinasi, di Hotel 21 Gisting, Kecamatan Gis足 ting, kemarin. Menurut Pj Bupati Tanggamus, Zainal Abidin, dalam upaya pening足 katan mutu pendidikan, guru sebagai ujung tombak harus benar-benar memahani tugas pokok dan fungsinya. Di sisi lain, katanya, guru harus menguasai teknologi saat ini sudah masuk di era digital dan online. Pengawas sekolah, kepala sekolah, dan wali murid juga harus saling koordinasi dan kerja sama dalam memajukan dunia pendidikan, katanya. Hadir pada kegiatan yang ber足 langsung dua hari tersebut, Kepala Dinas Pendidikan setempat, A. Dasmi, Kepala Dinas Kebudayaan Gandung Hartadi, Kabid Bidang Sarana dan Prasarana (Sarpras) Indra Prisma, KUPT/SPLP ketua Himpaudi, MKKS SMP, K3S SD, dan ketua PGRI seTanggamus. (DOD/ADV)


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.