Edisi_02

Page 1

1

Karta “Oppo” Pimpin FSD

Pemilihan yang berlangsung sekira tiga jam ini juga diikuti oleh hampir seluruh dosen FSD. Menurut ketua panitia pemilihan dekan FSD, Alimuddin, pemilihan kali ini melibatkan dosen-dosen yang diwakili empat prodi yang ada di FSD. “Jadi pemilihan kita kali ini, setiap dosen dari empat prodi berhak mengusulkan nama yang kemudian di usulkan ke rapat senat fakultas,” ujarnya.

Kalah dirumah asal TERPILIH KEMBALI. Karta Jayadi (tengah) memberikan sambutannya dalam pemilihan dekan FSD. Ia kembali terpilih sebagai dekan di “rumah”nya.

FOTO: ELLANG - PROFESI

Rapat pemilihan calon dekan dan wakil dekan Fakultas Seni dan Desain Universitas Negeri Makassar (FSD UNM) kembali di gelar, (21/10). Rapat yang berlangsung di ruang senat FSD ini akhirnya menobatkan Karta Jayadi sebagai Dekan FSD untuk periode 2012 hingga 2016 mendatang. Karta terpilih setelah melumpuhkan

rivalnya, Azis Ahmad dengan mengantongi 11 suara dari 17 jumlah pemilih. Dekan FSD incumbent ini sedari awal memang sudah terlihat optimis meyakinkan konstituennya dalam memimpin FSD selama empat tahun mendatang. Buktinya, wajah ketegangan tak sedikitpun menyelimuti pria berdarah Maros ini.

LK FE Terancam Dibekukan

Aksi menuntut transparansi Dana Penunjang Pendidikan (DPP) yang dilakukan oleh beberapa lembaga Fakultas Ekonomi (FE) beberapa waktu lalu ternyata tidak hanya berbuntut pada ancaman pemecatan terhadap mahasiswa FE. Yang terbaru, menurut informasi yang berkembang, lem-

baga kemahasiswaan di fakultas tersebut rencananya bakal dibekukan. Namun, isu tersebut justru dibantah keras oleh Ketua HMJ Akuntansi, Muhammad Dasri. menurutnya informasi tersebut dinggap tidak memiliki kekuatan yudisial. “Pembekuan LK FE UNM masih sebatas isu. Belum ada surat yang resmi dari berlanjut ke hal. 4...

Yang mengejutkan, suara yang digadang-gadang oleh Karta untuk membantunya menduduki kembali tampuk kepemimpinan tertinggi di fakultas tersebut beberapa diantaranya diakui Karta justru membelot. “Saya malah kalah dari prodi seni rupa pada putaran pertama, padahal jelas-jelas itu adalah rumah saya sendiri,” sesalnya. Sebelumnya, sebagaimana diketahui, Karta Jayadi hanya memperoleh 8 suara dari 20 pemilih Seni Rupa sedangkan rivalnya Aziz Ahmad berhasil merebut 10 suara lainnya. Sementara 2 suara lain dinyatakan abstain oleh panitia. Menanggapi hal itu Karta mengatakan dirinya memaklumi penyebab beberapa diantara konstituennya itu “kabur”. Dosen seni rupa ini menduga hal ini disebabkan karena akhir-akhir ini memang santer ada informasi yang mendeskreditkan dirinya. Padahal menurut Karta hal itu sangat tidak benar. Ia mengatakan isu mengenai dirinya yang dituduh melakukan penggelapan sejumlah uang FSD sama sekali hanya tuduhan tak berdasar. “Saya memburu waktu untuk menunjukkan bahwa apa yg beredar itu tidak benar,” ujarnya pasca dinyatakan terpilih oleh pengurus senat FSD. Kedepan, pria yang hobi bulutangkis berlanjut ke hal. 4...

Weekly News Profesi Edisi 02/Oktober/2011


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.