Banjarmasin Post edisi cetak Jumat 13 Juli 2012

Page 18

18 Etalase

Banjarmasin Post

JUMAT 13 JULI 2012

Anggrek Spesies Baru dari Kalbar JAKARTA, BPOST - Peneliti anggrek dari Kebun Raya Purwodadi Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (lipi), Destario Metusala, kembali menemukan spesies baru anggrek. Spesies yang ditemukan itu bernama Dendrobium mucrovaginatum Metusala & JJ Wood. Jenis ini dikoleksi tim peneliti Kebun Raya Purwodadi di Kalbar. “Salah satu keunikan bunga ini adalah ukurannya yang mini. Diameternya hanya sekitar satu sentimeter.

Padahal rata-rata anggrek berdiameter lima hingga sepuluh sentimeter,” kata Destario di Jakarta, kemarin. Karakter unik lain adalah ujung pelepah daunnya yang memiliki tonjolan sempit memanjang berujung runcing. Sifat inilah yang membuat anggrek ini memiliki nama spe-

Dendrobium mucrovaginatum Metusala KOMPAS.COM

sies mucrovaginatum. “Yang juga unik adalah karakter bibir bunganya yang memiliki 3 kalus sejajar permukaannya. Sementara bagian ujung bunganya membelah membentuk dua ruang,” ucap dia. Bagian pangkal kelopak samping dan bibir bunganya termodifikasi membentuk tabung memanjang yang berisi cairan nektar. Diduga, modifikasi itu memungkinkan serangga polinator yang menghisap cairan nektar sekaligus memindahkan pollinia (benang sari) ke stigma (putik), membantu reproduksi bunga. Spesies baru itu tumbuh merumpun dan dapat mencapai tinggi 30 sentimeter. Batang bagian atas memiliki diameter satu milimeter dan menggembung di bagian pangkal bawah sebagai tempat penyimpan cadangan makanan. “Kepada bunga itu bisa diakukan persilangan untuk mendapatkan anggrek hibrida yang berukuran besar dan berwarna mencolok tetapi bisa berbunga sepanjang tahun,” tegas Destario. (kps/tbn)

Lokbaintan Bikin Iri Dafik Sambungan hal 1

terian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Akan tetapi, pengucuran dana tersebut sangat tergantung pada DED (detail engineering design/bestek) kawasan yang menurut sebagian kalangan sudah tidak ‘berdenyut’ lagi. Dana itu pun diperuntukan pembuatan pasar terapung baru di kawasan Jalan Jafri Zamzam. “Kami membuat dua DED, Rp 99 juta untuk pasar terapung Kuin dan Rp 45 juta untuk Jafri Zamzam yang dibantu Pemprov Kalsel. Dari kedua DED itulah yang menjadi pertimbangan besaran bantuan dana,” katanya. Diungkapkan Noorhasan, berdasar DED tersebut, hanya ada satu titik bagi sekitar 50 pedagang yang berjualan di Pasar Terapung Kuin. Mereka akan dipusatkan dekat dermaga yang akan dibangun di kawasan makam Tumenggung Ronggo. “Di sana ada lahan 2 hektare. Selain pembenahan makam, juga akan dibangun perahu tambangan. Perahu dengan ukuran panjang 30 me-

ter, tinggi 8 meter, dan lebar 4 meter itu mulfungsi sebagai museum dan homestay. Kawasan itu juga dilengkapi lahan parkir yang luas,” ujar Noorhasan. Tentang Pasar Terapung Jafri Zamzam, dia menegaskan, pedagangnya juga berasal dari pasar serupa di Kuin. Akan tetapi, pedagang baru menuju kawasan tersebut setelah berjualan di Kuin atau pada siang hari. “Pedagangnya tetap sama. Hanya ketika hari siang, mereka tak berpencar seperti biasanya. Tapi diarahkan ke Jafri Zamzam. Rencananya mulai pukul 09.00 Wita. Hal itu merupakan respons dari keluhan wisatawan karena harus bangun dini hari,” ujarnya. Terpilihnya Pasar Terapung Lokbaintan sebagai objek wisata nasional membuat iri anggota DPRD Banjarmasin, Dafik As’ad. “Iri namun bukan dalam artian negatif. Tapi, sesuatu yang dibanggakan Banjarmasin tak bisa dikenal di tingkat nasional,” ujarnya. Oleh karena itu, dia berharap pemko segera membenahi Pasar Terapung Kuin. Semua fraksi di DPRD Banjar-

masin pun sepakat menyetujui adanya anggaran pembenahan itu pada 2013. Adapun langkah awal yang harus dilakukan Pemko adalah melakukan pembinaan terhadap pedagang yang berjualan di kawasan itu. Perlu juga diperhatikan, ada kekhawatiran tidak adanya generasi penerus pedagang terapung. “Selain itu itu adalah perlunya tempat yang representatif yang menyebabkan makin berkurangnya pedagang di sana,” ujar Dafik. Sedangkan akademisi FKIP Unlam Banjarmasin MZ Arifin Anis berharap pembuatan Pasar Terapung di kawasan Jafri Zamzam tidak memunculkan masalah baru, seperti kemacetan lalu lintas. “Membangun sebuah pasar itu harus menimbang berbagai aspek, baik itu aspek lingkungan dari masyarakat maupun kondisi tempat. Berdasar hukum pasar, fasilitas yang lengkap dan nyaman tentu menarik perhatian penjual dan pembeli. Oleh karena itu yang terpenting adalah kelestarian pasar tersebut,” tegasnya. (dia/ryn)

Jokowi Gagal Telepon Foke Sambungan hal 1

teleponan. “Semua sudah saya hubungi. Komunikasi harus berjalan terus. Silaturahmi kan baik. Semua bisa ngobrol dan bahkan ada yang bertemu. Tapi Pak Foke belum bisa menerima telepon saya. Mungkin masih sibuk atau bagaimana,” ujar Jokowi. Meski belum menang secara resmi dalam pemilukada, beredar wacana, jika Jokowi benar-benar menjadi gubernur DKI Jakarta, dia bisa menjadi capres (calon presiden) dari PDIP. Skenario lain, dia akan menjadi cawapres Partai Gerindra, Prabowo Subianto. Seperti diketahui, PDIP mencalonkan Jokowi setelah Prabo-

wo mengusulkan dia kepada Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri. Menanggapi wacana itu, Ketua Dewan Pertimbangan PDIP Taufik Kiemas mengatakan, “Itu Bu Mega yang memutuskan. Tetapi saya bilang harus muda, ada peremajaan. Misalnya umur 53-54 tahun. Dulu waktu zaman Bu Mega muda-muda, waktu zaman Susilo Bambang Yudhoyono maju juga muda-muda.” Sedangkan Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra Fadli Zon menilai, belum saatnya berbicara capres. “Soal pilpres masih terlalu dini, terlalu jauh dikaitkan pilkada dan pilpres. Partai Gerindra masih banyak PRnya, pemilu legislatif. Saya kira

masih cukup panjang perjalanan,” kata dia. Terlepas dari wacana itu, Jokowi harus ‘duel’ dengan Foke di putaran kedua. Meski Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta belum resmi mengumumkan hasil pemungutan suara, lembaga itu sudah menyusun rencana bila pemilukada menjalani putaran kedua. “Hasil pemilukada diumumkan pada 20 Juli 2012. Jika tidak ada pasangan calon yang meraih suara 50 persen plus satu, kemungkinan pemilukada dilakukan pada 20 September 2012. Sedangkan pelantikan pada 7 Oktober 2012,” kata anggota KPU DKI Jakarta, Sumarno. (tribunnews/ aco/mur/coz/yog)

Kado Gasan Mintuha Sambungan hal 1

Rumahnya ganal walaupun umpat mintuha, tapih baju langkap dan pamakan cukup haja. Sayangnya Palui kada baisian gawian tatap. Walaupun panghasilannya cukup tapi kada manantu. Mintuhanya mahandaki supaya Palui malamar jadi pagawai hingga pasti dapat gaji. “Abahku itu dimaklumi haja. Sudah watak sidin kadang angin-anginan, bahanu sayang dan bahanu panyarikan,” ujar bini Palui mandinginakan hati Palui karna rancak disindir mintuhanya. “Aku mamaklumi haja dan akupun sayang jua wan sidin. Tapi sidin rancak manyindir aku di hadapan kakawalan

Garbus wan Tulamak hingga aku jadi huhulutannya,” ujar Palui. “Sampiyan basabar haja ka ai karna nang manyandang itu ulun, karna sampiyan mangawini ulun kada mangawini abah uma ulun,” ujar bini Palui. “Makanya maafakan haja ding ai, kalu siang harinya aku nang disariki atawa disindir mintuha maka malamnya adinglah nang bahimat kuhukumakan, sampai lucut kauyuhan,” ujar Palui tatawa. “Isuk awal bulan abah ganap baumur 60 tahun, makanya ulun handak mambari sidin hadiah. Kira-kira napa hadiahnya nang baik?” ujar bini Palui batakun. “Baiknya hadiah itu sasuai wan kasanangan sidin,” ujar

KOMPAS/WISNU WIDIANTORO

LOMBA BERCERITA - Bimo dari Yogyakarta saat mendongeng cerita Kancil dan Kura-Kura dalam Festival Bercerita KPBA X di Bentara Budaya, Jakarta, Kamis (12/7/2012). Festival yang berlangsung hingga15 Juli 2012 ini menghadirkan pendongeng dari beberapa negara di Asia.

“Resesi Ekonomi Sudah Terjadi” Sambungan hal 1

luaran,” ujarnya. Ani juga mengatakan, Indonesia dan negara berkembang lain perlu memiliki jaminan keamanan ekonomi bila terjadi krisis secara tibatiba. Terutama, untuk mengatasi jumlah pengangguran yang makin meningkat saat terjadi krisis. “Pengangguran muda tetap sulit untuk mendapatkan kerja. Ekonomi terdesak ketika itu, maka timbullah tingkat pengangguran yang tinggi. Kejatuhan di Tunisia, misalnya, saat terjadi krisis, pe-

tian ekonomi dunia. “Meskipun Indonesia masih kuat dibandingkan ekonomi negara berkembang lainnya, namun Indonesia dapat menghindar dari dampak penurunan ekonomi global,” kata Stefan. Sedangkan Hatta Rajasa mengatakan, untuk mengatasi krisis sekaligus menumbuhkan perekonomian Indonesia, pemerintah mengajukan tiga program kerja sama dengan Bank Dunia. “Antara lain kerja sama di bidang pembangunan infrastruktur, inklusi keuangan, dan skema baru pendanaan infra-

struktur yang membutuhkan investasi besar,” ujar dia. Berdasar skema baru itu, jika ada investor yang hendak mengerjakan proyek infrastruktur, Bank Dunia bisa berkontribusi dengan mengeluarkan dana sebanyak 20 persen dari nilai proyek. Dana itu diharapkan bisa mempengaruhi bank-bank lain agar ikut berinvestasi dalam proyek tersebut sehingga bisa dijadikan paket. “Jika itu terjadi, akan menjadi jaminan sebelum proyek dikerjakan,” tegas Hatta. (tribunnews/faj)

Air Masuk Saat Warga Tidur Sambungan hal 1

ma sekali. Sepertinya bantuan hanya untuk warga di penampungan,” ucap seorang pengungsi, Normas (31). Perempuan itu mengungsi bersama tiga anaknya, sedangkan sang suami nekat bertahan di rumah yang terendam air untuk menjaga barang-barangnya dari kemungkinan pencurian. Kondisi serupa dialami Faridah (27) yang sedang hamil sembilam bulan. Bersama sejumlah warga, dia mengungsi di TK Ikhlas Membangun. “Belum mendapat bantuan. Karena belum ada ya kami memenuhi sendiri kebutuhan sehari-hari,” ujarnya. Saat dihubungi, Camat Satui Eryanto Rais mengatakan aparatur kecamatan bekerja sama Koramil 1004-17 dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tanahbumbu, terus melakukan pendataan dan menerima bantuan logistik dari dermawan untuk disalurkan ke pengungsi. “Data pasti belum bisa disampaikan, tetapi sudah diputuskan posko terpadu di

untuk mengungsi sekaligus membawa barang-barang. “Kami sangat kaget tiba-tiba air sudah naik (masuk rumah), karena saat itu sedang tidur. Saat itu air masih selutut, tetapi karena terus hujan jadi makin tinggi,” kata seorang warga Desa Sei Baru, Hadriani. Warga desa ini masih dicengkeram trauma karena pada 2008, desa mereka pernah disapu air bah setinggi minimal dua meter. Berdasar pantauan koran ini, Taruna Siaga Bencana (Tagana) Pemkab Tanahlaut langsung bertindak cepat dengan mendirikan tenda pengungsian di kawasan yang lebih tinggi. Mereka juga menyiapkan mi instan dan air kemasan jika warga ramai-ramai mengungsi. “Harapan kami air cepat surut. Tetapi kalau melihat cuacanya seperti ini luberan air bisa makin tinggi. Makanya kami sudah siagakan petugas di desa yang terkena banjir,” kata Kepala Kesbangpolinmas Tala, Saderi. Ancam PDAM Kondisi tidak kalah mengenaskan terjadi di Kandangan, HSS. Akibat luapan Su-

ngai Amandit, Instalasi Pengolahan Air Perusahaan Daerah Air Minum (IPA PDAM) HSS di Desa Muara Banta, dalam kondisi kritis. Bahkan, karena mengganggu sistem intake, produksi dan distribusi air sempat dihentikan selama tujuh jam sejak Kamis dini hari. “Jika dipaksakan, sistem beroperasi pada saat tekanan air besar, justru mengakibatkan sistem intake lumpuh total. Akan terjadi kerusakan pada pompa. Bila terjadi, sangat fatal. Air tidak bisa lagi mengalir,” kata Kasi Produksi PDAM HSS, Joko Suhardjo. Tindakan serupa akan dilakukan jika Sungai Amandit masih di meluap airnya. Apabila itu terjadi, sekitar 8 ribu pelanggan PDAM di empat kecamatan yakni Kandangan, Simpur, Angkinang dan Padang Batung, tidak mendapatkan air bersih. Berdasar pantauan BPost, ketinggian air hanya menyisakan dua meter di bawah permukaan jembatan penyangga pipa intake yang berfungsi sebagai jaringan pengambilan bahan baku air di Sungai Amandit. (tar/coi/sar)

Logistik yang akan dibawa antara lain tenda darurat, mi instan, makanan cepat saji, minuman kemasan dan tikar. “Logistik yang ada itu merupakan stok terakhir BPBD yang merupakan sisa banjir di Banjar. Jika kurang, kami akan meminta bantuan BPBN,” ucap Nellawati. Air bah di tiga kabupaten dikarenakan tingginya curah hujan selama beberapa hari. Padahal, saat ini masih musim

kemarau. Menurut Forecaster Stasion Meteorologi Sjamsudin Noor, Cucu Kusmayancu, kondisi tersebut dipengaruhi Eddy yang berimbas pada terkumpulnya awan bermuatan uap air. Eddy adalah sirkulasi angin tertutup yang terjadi akibat tekanan rendah. “Hari ini (kemarin) Eddy sudah bergeser ke Balikpapan, Kaltim. Sebelum di Kalsel terutama di kawasan selatan, juga terjadi di Kalteng. Kami pre-

diksi hujan masih terjadi hingga besok (hari ini),” tegasnya. Selain hujan, Cucu juga memprediksi terjadi gelombang tinggi hingga pertengahan bulan ini. Ketinggian gelombang pada 14-15 Juli 2012 antara dua hingga 3,5 meter. “Itu terjadi akibat jarak tempuh angin yang panjang dengan tiupan angin yang kuat. Kami sarankan untuk mewaspadai gelombang tinggi di Laut Jawa,” kata dia. (wid/kur/arl)

1. Mandi sunat jumat dengan terbitnya fajar hari itu. Lebih utama mandi janabat usai hubungan suami isteri pada malamnya. 2. Memakai pakaian terbaik. 3. Membersihkan diri dengan memotong bulu-bulu badan dan kuku. 4. Berharum-haruman. 5. Segera ke masjid (tabkir), terentang waktunya dari terbit fajar sampai hadirnya imam untuk berkhutbah (kecuali imam tidak disunatkan tabkir). 6. Menyibukkan diri dengan membaca Alquran. 7. Membaca surat Al-Kahfi (afdhal dibaca tiga kali), baik pada siang atau malam Jumat. Orang yang demikian akan diberikan cahaya di wajahnya antara Jumat itu dengan Jumat

berikutnya. 8. Memperbanyak salawat kepada Nabi SAW (minimal tiga ratus kali). 9. Memperhatikan khutbah Jumat. 10. Melaksanakan shalat tahiyyat (penghormatan) masjid, afdhal empat rakaat dengan sekali tasyahhud. Pada setiap rakaat sesudah Al-Fatihah, surah Al-Ikhlas lima puluh kali. Tetapi jika imam telah hadir untuk berkhutbah, cukup dilaksanakan dua rakaat dengan ringkas. 11. Memperbanyak doa, lebihlebih ketika imam duduk berkhutbah sampai khutbahnya selesai. Menurut riwayat lain termasuk waktu ijabah adalah antara sesudah Ashar sampai tenggelamnya matahari waktu Magrib.

12. Membaca surah Al Fatihah, Al-Ikhlas, Al-Falak dan An-Nas masing-masing tujuh kali usai salat Jumat sebelum mengubah posisi duduk tahiyyat akhir dan sebelum berkata-kata. 13. Melaksanakan salat Subuh berjemaah di masjid. 14. Menziarahi kubur khususnya kubur orangtua. 15. Melaksanakan salat Tasbih. 16. Menuju masjid dengan tenang dan berwibawa dan masuk masjid dengan penuh adab tanpa melangkahi pundak orang lain. 17. Duduk di masjid dalam posisi yang membuat giat beribadah. (Mukhtasar Kitab At-Taqrirat as-Sadidah, Hasan bin Muhammad Al-Kaf, hal. 187 dst). Selamat beramal. (*)

Koramil. Namun berdasarkan hasil rapat di Koramil. Posko terpadu diputuskan di Koramil,” katanya. Mengenai luapan air, Eryanto khawatir banjir kali ini ‘menenggelamkan’ Satui karena ada tiga sungai yang tidak mampu lagi menampung air. Yakni, Sungai Tandin, Sungai Barmia dan Sungai Pabilahan. “Jika Sungai Batu Laki ikut meluap, Satui tenggelam,” tegasnya. Air bah juga merendam ratusan rumah di Desa Asam Asam dan Desa Sei Baru Kecamatan Jorong, Tanahlaut. Air luapan sungai akibat derasnya hujan menyerbu dua desa itu sejak Kamis sekitar pukul 02.00 Wita, saat warga sedang tertidur lelap. Tak urung, kepanikan langsung mencekam warga yang sontak berupaya menyelamatkan diri dan perlengkapan rumah tangga dari terjangan air setinggi 1,5 meter tersebut. Bahkan, sebagian warga memilih mengunci rumah lalu mengungsi ke rumah kerabat atau saudara yang tidak terkena banjir. Mereka menggunakan kelotok atau jukung

Air Bah karena Eddy Sambungan hal 1

lembaganya sudah menginstruksikan BPBD kabupaten setempat segera menyalurkan logistik untuk membantu para korban banjir. “Sejak banjir mulai meninggi, kami sudah mengeluarkan instruksi. Bahkan tim pencegahan dan siap siaga akan berangkat besok (hari ini) untuk menyalurkan keperluan tambahan,” tegasnya.

Jumat Sambungan hal 1

Palui. “Kasanangan sidin adalah nang bahubungan wan listrik. Kalu kaya itu isuk handak kutukarakan kabel-kabel listrik nang bawarna-warni,” ujar bini Palui. “Supaya sasuai wan kasanangan sidin jua, ading manukarakan kabel listriknya maka aku baiknya manukarakan ‘kursinya’, jadi klop,” ujar Palui lihum. “Klop kaya apa kak?” ujar bininya kada paham. “Klop karna ada listrik dan ada ‘kursinya’?” ujar Palui. “Ooo... jadi sampiyan sarik wan mintuha, handak mangursi listrikan abahku?” ujar bini Palui hanyar paham sambil marunca mangibit-ngibit paha Palui. (tam)

merintahnya tidak mau merespon terhadap angkatan kerja mereka,” tegasnya. Mengenai kondisi perekonomian Indonesia, Kepala Perwakilan Bank Dunia untuk Indonesia Stefan Koeberle memperkirakan, pertumbuhan ekonominya akan kembali meningkat pada 2013. Hal itu ditandai meningkatnya stabilitas internasional menjadi 6,4 persen. Membaiknya perekonomian tersebut disebabkan pertumbuhan investasi dan konsumsi dalam negeri terus meningkat meski saat ini indikator investasi mencerminkan ketidakpas-

Islam berkumpul di tempat ibadah yang besar. Menurutnya, pada hari Jumat lah terciptanya semua makhluk. Pada hari Jumat Adam a.s. diciptakan, dimasukkan dan dikeluarkan dari surga. Pada hari Jumat pula nanti terjadinya kiamat. (Mukhtasar Ibnu Katsir, jilid III, hal. 499). Rasulullah SAW menganjurkan untuk memuliakan hari Jumat dengan sejumlah aktivitas ibadah, karena Jumat adalah hari raya mingguan. Ia adalah “Sayyidul-Ayyam.” Kegiatan ibadah tersebut diperuntukkan khususnya bagi muslim mukalaf. Di samping salat Jumat, kegiatan itu antara lain:


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.