Reynardi Larope Sutanto Ketua BEM IKM FKUI 2020 Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh, shalom, om swastiyastu, namo buddhaya, salam kebajikan, dan salam sejahtera bagi kita semua! Seperti yang kita ketahui bersama, 2020 merupakan tahun yang penuh kejutan. Pandemi Covid-19 memberi banyak perubahan dengan magnitud raksasa bagi perkembangan dunia kemahasiswaan kita. Akan tetapi, di tengah nuansa ketidakpastian yang merenggut rencana-rencana awal kita, besar keyakinan saya bahwa semangat kita dalam memberikan karya terbaik tidaklah luntur. Adalah kebahagiaan tersendiri bagi saya melihat bahwa IKM telah tetap berjuang sebaik-baiknya untuk mempertahankan semangat sesuai dengan cita luhur IKM FKUI 2020 yaitu menjadi wadah kolaborasi karya bagi mahasiswa FKUI dan masyarakat Indonesia. Dengan semangat ini pula, BEM IKM FKUI 2020 kembali merilis IKM FKUI Newsletter: Medscope tahun ini. Sejak satu tahun silam, IKM FKUI Newsletter lahir dengan niat menjadi sarana informasi mengenai segala aktivitas positif yang dilaksanakan mahasiswa FKUI. IKM FKUI Newsletter adalah salah satu cara kita merayakan semangat ke-IKM-an di tengah hari-hari pandemi yang melelahkan jiwa dan pikiran. Besar harapan saya, segala nilai dan tindakan positif yang terangkum dalam newsletter ini dapat menjadi tambahan semangat bagi IKM FKUI untuk terus menjalankan cita luhurnya. FKUI! Satu Abdi, Satu Cita, Satu Keluarga, FK!
02
KATA PENGANTAR Dara Ariqah Jibril Ketua Biro Komunikasi dan Media Assalamu’alaikum wr. wb., Halo semuanya! Senang sekali bisa menyampaikan keberlanjutan dan terbitan pertama dari Medscope IKM FKUI Newsletter edisi ke-3 di tahun 2020 ini. Memang benar, awal tahun ini hingga sekarang, sangat banyak kegiatan yang harus ditunda dan diubah akibat dari pandemi Covid-19. Tim Medscope pun mencoba untuk tetap konsisten dan dengan semangat menyusun media informasi ini agar tetap dapat berbagi pengetahuan dan informasi kepada pembacanya. Akhirnya dengan kerja keras tim, Medscope dapat kembali membawakan berita-berita IKM FKUI di awal tahun 2020 ini dengan tema Teknologi dan Inovasi. Semoga Media ini bisa menjadi bahan perkenalan IKM FKUI, sumber wawasan dan membawa banyak manfaat bagi khalayak umum. Selamat membaca, semoga bermanfaat!
03
Penanggung Jawab Athira Marsya Khairina
MEET THE TEAM
Humas Fahmi Nurrahman Galileo Faradinda Ramadhian Hakim Nadhifa Salsabila Konten Alifa Rahma Rizqina Anindya Putra Julianno Khairunnisa Zahrah Nabilah Jonathan Hartanto Leonaldo Lukito Lidia Puspita Hasri Desain Athira Marsya Khairina
Bekerja sama dengan Berani Sehat Media Aesculapius
04
DAFTAR ISI 06 Kuisku Teka-teki Silang
17 Artikelku Penyuntikan tanpa Jarum, Mungkinkah?
26
Artikelku NeuroArm, Tangan Ajaib untuk Pembedahan Saraf yang Efisien
32 Artikelku Membunuh Virus Flu dengan Sinar Far-UVC
40
Lembaga Tinggi Kemahasiswaan Badan Perwakilan Mahasiswa Badan Eksekutif Mahasiswa Administrasi dan Keuangan, POSDM, Sosial dan Politik, Kemahasiswaan, Minat dan Bakat, Komunikasi dan Informasi
16
Badan Kelengkapan LPP, Bursa, TBM, BFM, Kafetaria, MA
24
Badan Eksternal AMSA dan CIMSA
30 Badan Kerohanian FSI, PO, KMK, KMB, KMHD
38
Himpunan STUNICA
05
LEMBAGA TINGGI KEMAHASISWAAN
06
BADAN PERWAKILAN MAHASISWA
Pengoptimalan Website dan Penggunaan Line Notify
Selain aktif di berbagai media sosial, seperti Facebook, Line, dan Instagram, Badan Perwakilan Mahasiswa (BPM) kini mencoba mengoptimalkan lebih penggunaan website yang dapat diakses di https://bpm.fk.ui.ac.id/ site/. Di dalam website tersebut terdapat berbagai informasi mengenai apa saja yang dilakukan oleh BPM. Para pengunjung website juga dapat mengakses berbagai produk hukum yang dihasilkan oleh IKM FKUI untuk dapat dipahami dan dipelajari, seperti UUD IKM FKUI, TAP BPM, dan TAP FORMA. Hal ini dapat dilakukan dengan melihat di Katalog Peraturan di IKM FKUI. Tidak hanya itu, BPM juga menyediakan fitur proses administrasi di website ini. Pengunjung dapat melihat arsip LPJ berbagai proker yang telah diperiksa oleh BPM dan dilaksanakan oleh IKM FKUI.
Baru-baru ini, BPM juga mengusahakan penggunaan paltform IFTTT, yaitu sebuah website yang dapat menghubungkan beberapa fitur dalam website tertentu ke dalam media sosial lain ataupun memasang widget-widget yang memliki fungsi tertentu. Situs ini dapat diakses di https://ifttt. com/. Salah satu yang sedang diterapkan adalah memasang pengingat untuk acaraacara tertentu di BPM, seperti pengingat harian untuk pemeriksaan LPJ dan proposal ataupun mengingatkan proker-proker besar di BPM. Hal ini dapat dilakukan dengan cara menambahkan OA LINE Notify sebagai teman. Lalu, OA yang telah ditambahkan dimasukan ke dalam grup tertentu yang ingin dinotifikasian. Setelah itu, kita dapat mengatur apa saja yang ingin OA tersebut lakukan di dalam grup tersebut dengan mengaturnya dan menghubungkannya dengan situs IFTTT.
07
BADAN EKSEKUTIF MAHASISWA
08
Administrasi dan Keuangan Pengembangan Organisasi dan Sumber Daya Manusia Sosial dan Politik Kemahasiswaan Minat dan Bakat Komunikasi dan Informasi 09
ADMINISTRASI DAN KEUANGAN
E-IKM Salah satu hal yang sangat penting dalam dinamika kegiatan kemahasiswaan adalah kebutuhan administrasi. Saat ini, kebutuhan tersebut mengharuskan mahasiswa yang menjalani kuliah di Depok untuk pulangpergi ke Salemba demi mengajukan berbagai kebutuhan administratif. Sebelumnya, IKM FKUI dibantu oleh salah seorang rekan kerja dalam mengajukan kebutuhan tersebut. Seiring berjalannya waktu, teknologi semakin berkembang pesat dan tampaknya tidak akan menyurut, terutama melihat pentingnya perkembangan teknologi pada masa pandemi seperti saat ini. Hal ini membuat kami berpikir, inovasi apakah yang dapat dihasilkan dari tim administrasi pada zaman digital seperti sekarang? Zaman yang kian terdigitalisasi membuat setiap aspek dalam kehidupan kita pun dipermudah. Untuk menjawab tantangan zaman ini serta menyuarakan kampanye pengurangan penggunaan kertas, dalam beberapa tahun
10
terakhir BEM IKM FKUI telah mempersiapkan sebuah website yang akan digunakan untuk mempermudah kebutuhan administrasi mahasiswa FKUI. Website tersebut adalah E-IKM. Atas saran Dekanat serta mengingat urgensi kondisi, E-IKM akhirnya sudah siap untuk dipakai. Sejak bulan April, E-IKM sudah dapat digunakan untuk pengajuan proposal. Akan tetapi, tentu saja masih ditemukan kekurangan berupa beberapa fitur yang tetap belum dapat digunakan. Saat ini, E-IKM hanya dapat digunakan untuk pengajuan proposal saja. Meskipun begitu, E-IKM masih memiliki cukup banyak ruang untuk pengembangan. Harapan untuk ke depannya, E-IKM akan dikembangkan lebih lanjut untuk memenuhi hal-hal terkait administrasi yang selaras dengan kebutuhan administratif IKM FKUI. So, stay tune dan mari bersama-sama membangun sistem administrasi baru untuk laju administrasi IKM FKUI yang lebih baik, ya!
PENGEMBANGAN ORGANISASI DAN SUMBER DAYA MANUSIA
Menjaga Profesionalitas untuk Berkembang Bersama Bidang Pengembangan Organisasi dan Sumber Daya Manusia (POSDM) merupakan bidang yang membantu terjaganya nilai profesionalisme dan tata tertib organisasi BEM IKM FKUI 2020 agar baik BEM maupun anggotanya sama-sama berkembang. Bidang ini dikoordinatori oleh Farida Farah Adibah (2017) dan membawahi dua biro, yaitu Biro Pengembangan Sumber Daya Manusia (PSDM) yang dikepalai Rizky Farandi Mubasir (2017) dan Biro Penelitian dan Pengembangan (Litbang) yang dikepalai Kevin Giri Samudra (2018). Program kerja bidang POSDM terdiri atas penetapan dan pengawasan AD ART dan TAP kinerja BEM IKM FKUI 2020, supervisi terlaksananya SKGD, LPJ, kontrak kerja, dan temu akrab, serta pembentukan SOP Profesionalisme yang mengatur standar organisasi untuk satu IKM FKUI. Biro PSDM memiliki program kerja yang berhubungan dengan seluruh pengurus BEM meliputi pembentukan kurikulum, kaderisasi calus, piknik, rapat kerja, rapat paruh tahun, rapat akhit tahun, BEM Awards, timbul BEM dan PI BPH BEM, Netgath, pelatihan OSCE, sekolah inspirasi dan kepemimpinan, serta Permen Biru yang merupakan tempat menempa para calon Kadepbir dan MI kepengurusan selanjutnya. Biro ini juga bertanggung jawab untuk mempublikasikan poster semangat ujian bagi
pengurus BEM. Biro Litbang memiliki program kerja yang berkaitan dengan sistem BEM yang meliputi pengawasan dan pengisian rapor pengurus, penghargaan pengurus terbaik tiap dua bulan sekali, survei BEM, database penelitian, FPT, dan pengawasan pelaksanaan GD melalui Sistem Kontrol Grand Design (SKGD). Bidang POSDM memiliki nilai profesionalisme dan progresif dengan harapan terus konsisten menjaga profesionalisme BEM IKM FKUI ke depannya.
11
SOSIAL DAN POLITIK
Pengabdian dan Pergerakan pada Era Perubahan
Pada awal tahun 2020 yang penuh dengan berbagai kejutan, Bidang Sosial dan Politik senantiasa mengawal isu sosial dan politik dengan segala kemampuan dan kapabilitas kami sebagai mahasiswa. Tahun ini, Bidang Sosial dan Politik yang terdiri atas Departemen Pengabdian Masyarakat dan Departemen Kajian dan Aksi Strategis membawakan dua nilai utama, kritis dan progresif. Fokus kami adalah untuk memberikan dampak nyata kepada masyarakat, mulai dari kampus tercinta sampai dengan kemaslahatan manusia banyak. Berbagai hal baru kami terapkan di bidang kami, mulai dari penguatan sistem internal hingga program kerja baru. Middle Manager memiliki fungsi yang kuat sebagai Kepala Divisi maupun Wakil Kepala Departemen. Inovasi ini diharapkan dapat memperkuat fungsi tiap individu di tiap departemen dan mengindahkan struktur organisasi yang telah kami rancang. Melanjutkan visi dan misi dari BEM IKM FKUI 2020, Bidang Sosial dan Politik memiliki dua program kerja unggulan. Pertama, Kajian Pengembangan Komunitas Kampung Lio adalah sebuah bentuk kajian dan penilaian ulang kebutuhan dan kesiapan masyarakat Kampung
12
Lio dalam menjalani kegiatan community development. Mengawali program ini, Bidang Sosial dan Politik menginisiasi pembentukan pedoman community development bersama dengan BEM se-UI sebagai dasar pelaksanaan community development yang holistik dan terstruktur. Program kedua adalah Pekan Kolaborasi Pengabdian dan Pergerakan yang menyatukan berbagai kegiatan pengabdian dan pergerakan dari badan dan himpunan di FKUI dalam satu pekan. Program ini diharapkan dapat meningkatkan semangat pengabdian dan pergerakan serta menguatkan kolaborasi IKM FKUI. Tahun 2020 yang diawali dengan berbagai lika-liku, terutama dalam aspek sosial dan politik, menguatkan dan memacu kami untuk terus berkembang dan berinovasi untuk memberikan yang terbaik untuk masyarakat. Kami berharap kami dapat melanjutkan perjuangan yang telah dirintis pendahulu kami, memberikan wadah pengabdian dan pergerakan IKM, dan melayani masyarakat dengan sepenuh hati. Salam, Bidang Sosial dan Politik. Keluarga sesama, keluarga masyarakat.
Dari Mahasiswa untuk Mahasiswa
Bidang Kemahasiswaan BEM IKM FKUI 2020 adalah bidang dalam BEM IKM FKUI yang berperan untuk membina dan melayani IKM FKUI sebagai bentuk pengabdian terhadap teman sejawat. Bidang Kemahasiswaan BEM IKM FKUI 2020 membawahi dua departemen, yaitu Departemen Kaderisasi dan Departemen Advokasi dan Kesejahteraan Mahasiswa. Departemen Kaderisasi dikepalai oleh Rafli Fadlurahman dari FKUI angkatan 2017 dan memiliki 29 orang anggota serta 1 Manajer Internal, yaitu Gina Atika Putri dari FKUI angkatan 2017. Departemen Kaderisasi bertugas untuk memberikan pelayanan dan pembinaan nilai-nilai luhur Fakultas Kedokteran kepada IKM FKUI. Salah satu program unggulan Departemen Kaderisasi adalah Pengenalan Sistem Akademik Fakultas (PSAF). PSAF merupakan sebuah acara untuk mengenalkan profesi dokter dan sistem pendidikan FKUI kepada mahasiswa baru. PSAF terdiri dari berbagai mata acara dalam bentuk seminar, talkshow, diskusi fasilitator, dan simulasi pendidikan FKUI. Biasanya, PSAF akan dilaksanakan bersamaan dengan rangkaian orientasi mahasiswa baru, yaitu bulan Agustus.
KEMAHASISWAAN
Pada tahun ini, inovasi dilakukan dengan integrasi penilaian PSAF dan masa bimbingan. Departemen Advokasi dan Kesejahteraan Mahasiswa dikepalai oleh Shafira Nur Fauziah dari FKUI angkatan 2018 dan memiliki 13 orang anggota serta 1 Manajer Internal, yaitu Khanyfah Syagita Febrianty dari FKUI angkatan 2018. Departemen Advokasi dan Kesejahteraan Mahasiswa bertujuan untuk memberikan pelayanan dalam tiga hal, yaitu fasilitas, finansial, serta psikososial kepada IKM FKUI. Salah satu program unggulan Departemen Advokasi dan Kesejahteraan Mahasiswa adalah Advocal. Advocal merupakan program kerja yang bertujuan untuk menampung aspirasi IKM FKUI terkait fasilitas, finansial, dan psikososial. Nantinya, aspirasi tertentu akan disampaikan kepada stakeholder terkait, seperti Dekanat FKUI, PPKM FKUI, dan lainnya. Tak hanya itu, Advocal berusaha untuk terus memberikan update setiap proses advokasi melalui publikasi yang gencar.
13
MINAT DAN BAKAT
Makin Semangat Berprestasi dengan SOP Seminat dan Liga Kreasi yang Baru Bidang Minat dan Bakat merupakan bidang di BEM IKM FKUI yang berfokus pada pengembangan minat dan bakat serta prestasi IKM FKUI. Tahun ini, Bidang Minat dan Bakat memiliki dua inovasi mayor. Pertama, IKM FKUI kini memiliki SOP seminat baru yang sudah disahkan bersama dalam Forum Seminat Awal Tahun 2020 dan ditetapkan menjadi TAP BEM No. 004 Tahun 2020 tentang SOP Seminat dan Komunitas IKM FKUI. SOP seminat yang baru ini diharapkan dapat membantu upaya revitalisasi seminat dan komunitas sehingga dapat menjadi wadah pengembangan minat dan bakat serta menjadi sumber prestasi yang membanggakan bagi IKM FKUI. Inovasi kedua yaitu sistem Liga Kreasi yang baru. Mulai tahun ini, IKM FKUI yang meraih prestasi, baik dalam perlombaan ilmiah, olahraga, maupun seni, wajib mengisi Liga Kreasi di link bit.ly/LigaKreasiLombaFKUI2020 sebagai syarat kelengkapan LPJ delegasi. IKM FKUI yang terlibat dalam kegiatan
14
pengabdian masyarakat, kegiatan pertukaran pelajar, maupun kegiatan wirausaha juga dapat mengisi Liga Kreasi di link bit.ly/ LigaKreasiNonLombaFKUI2020. Selain itu, Liga Kreasi kini juga memiliki sistem poin yang baru sehingga pemenang dari Liga Kreasi di akhir tahun tidak hanya ditentukan dari banyaknya lomba atau kegiatan yang diikuti, tetapi juga berdasarkan skala dari kegiatan yang diikuti. Sistem Liga Kreasi yang baru ini diharapkan dapat meningkatkan semangat IKM FKUI untuk berprestasi sekaligus memberikan gambaran yang komprehensif mengenai prestasi IKM FKUI dalam satu tahun. Acara-acara dari Bidang Minat dan Bakat yang patut dinantikan pada tahun ini antara lain Unjuk Rasa dari Departemen Seni, Doctor’s Career Updates dari Departemen Pendidikan dan Profesi, dan yang terbaru adalah Salemba Run dari Departemen Olahraga.
KOMUNIKASI DAN INFORMASI
Kabar Terkini Bidang Komunikasi dan Informasi
Pada tahun ini, terdapat beberapa inovasi dan proker baru yang dilaksanakan oleh Bidang Komunikasi dan Informasi termasuk biro-biro yang berada dibawahnya, yaitu Biro Komunikasi dan Media, Biro Hubungan Internal, dan Biro Hubungan Eksternal. Penggunaan media sosial, seperti Instagram, Line, dan Twitter, dinilai sangat bermanfaat dalam penyebaran informasi oleh BEM IKM FKUI selama ini. Untuk mengoptimalisasi penggunaaan media sosial, kini Biro Komunikasi dan Media sedang mengembangkan website BEM IKM FKUI yang bisa diakses melalui www. bem.fk.ui.ac.id, dengan harapan website ini bisa menjadi tempat penyebaran informasi yang aktif bagi IKM FKUI dan juga pihak luar FKUI. Selain itu, website ini juga akan menjadi wadah portal pangkalan data dan E-IKM bagi IKM FKUI sehingga segala informasi dan administrasi bisa dikelola secara lebih efisien dan berbasis teknologi.
Sesuai dengan nilai Kolaborasi yang dibawakan oleh BEM IKM FKUI tahun ini, Biro Hubungan Internal akan melaksanakan program kerja baru yang juga merupakan hasil dari IKM FKUI Convention (IFC) 2019, yaitu Pekan Kolaborasi, di mana berbagai kegiatan IKM FKUI yang memiliki kesamaan dalam hal tema ataupun format acara akan diintegrasikan dalam satu pekan yang sama. Harapan dengan diadakannya Pekan Kolaborasi ini adalah terciptanya kolaborasi nyata oleh seluruh IKM FKUI serta penggunaan sumber daya manusia dan sumber materiil yang efektif dan efisien. Perubahan lain yang ada pada Bidang KI adalah pemindahan program kerja Grand Launching dan Grand Closing BEM IKM FKUI yang sekarang berada di bawah tanggung jawab Biro Hubungan Eksternal sebagai biro yang bertugas untuk berhubungan dengan pihak di luar FKUI. Selain itu, Biro Hubungan Eksternal juga memiliki program kerja Satu Pintu Akses Eksternal (SPAX) yang akan menyatukan humas-humas di IKM FKUI sebagai bentuk pengefektifan alur informasi dan alur mengundang di IKM FKUI.
15
Teka-teki Silang
KUISKU
Kirim jawabanmu ke tiny.cc/Kuisku03 hingga tanggal 14 Juli 2020 Menangkan GO-PAY/OVO Rp75.000 masing-masing untuk 2 orang pemenang!
Cari jawabannya dalam Medscope edisi 1, 2, dan 3
Mendatar 2. Salah satu film yang diangkat pada Global Health Film Festival 2019 5. Nama dokter yang kematiannya memicu kemarahan rakyat Semarang di pertempuran lima hari 7. Badan penyelenggara acara tahunan yang pada tahun 2020 bertema ‘Healing Through Art’ 9. Portal berita kesehatan dari Media Ausculapius 12. Situs yang digunakan BPM dan dihubungkan dengan LINE Notify untuk mendapatkan pengingat 13. Tema BFM Week 2019 14. Yang berperan menjadi Buzz Lightyear dalam expo badan BEM Story 2019 15. Kota tempat festival obat herbal terbesar di Korea Selatan
16
Menurun 1. Relaunching di Barel pada Maret 2020 3. Gerakan Stunica yang berisi educational post terkait Covid-19 4. Warna kemeja Dio Alief S pada Forum Mahasiswa 2019 6. Program kerja BEM IKM FKUI 2019 yang memberikan hadiah kepada badan di FKUI yang memiliki ruangan terbersih 8. Bakteri yang dapat dibunuh far-UVC 10. Badan yang melaksanakan kegiatan A Day Full Of Hope (ADOH) 11. Sebutan untuk alat injeksi yang terbuat dari plastik dan memiliki ruang untuk obat dan syringe plastik tanpa jarum
BADAN KELENGKAPAN Lembaga Pengkajian dan Penelitian Bursa Kedokteran Tim Bantuan Medis Badan Film Mahasiswa Kafetaria Media Aesculapius
17
LEMBAGA PENGKAJIAN DAN PENELITIAN
Belajar Keilmiahan dari Jarak Jauh
Salah satu kegiatan utama anggota LPP BEM IKM FKUI adalah pengembangan wawasan di bidang penelitian dan penulisan karya ilmiah. Pengembangan wawasan diperlukan untuk mencapai dua misi utama LPP, yaitu melakukan kegiatan pengkajian dan penelitian serta menginisiasi dan memfasilitasi kegiatan pengkajian dan penelitian IKM FKUI. Kegiatan pengwas biasanya dilakukan secara tatap muka agar anggota dapat bertemu satu sama lain dan berdiskusi dengan lebih aktif. Akan tetapi, sejak dikeluarkannya surat edaran mengenai kewaspadaan dan pencegahan infeksi Covid-19, seluruh kegiatan LPP di paruh pertama digantikan dengan kegiatan secara daring. Pada paruh pertama ini, anggota LPP sudah mendapatkan pengembangan wawasan mengenai pengolahan data menggunakan aplikasi SPSS dan evidence-based medicine. Meskipun dilaksanakan secara daring, pengwas tetap dapat diikuti dengan baik dan aktif.
18
Hal yang sama juga dialami oleh anggota muda yang tengah menjalani masa kaderisasi di LPP. Rangkaian pendidikan dasar mengenai pengolahan data dan penulisan esai ilmiah juga dilaksanakan melalui online platform. LPP juga menyediakan layanan bagi anggota IKM FKUI yang ingin berkonsultasi seputar riset atau sekadar belajar keilmiahan. Hal itu dilakukan melalui kegiatan mentoring yang dilaksanakan rutin setiap hari Jumat. Anggota IKM FKUI yang hendak berpartisipasi dalam mentoring dapat mendaftarkan diri melalui pranala bit. ly/MentoringLPP2020. Untuk meningkatkan atmosfer keilmiahan di FKUI, LPP juga tengah mempersiapkan acara Pelatihan Umum SPSS dan Science Meeting yang akan dilaksanakan pada semester ganjil. Untuk meningkatkan kompetensi dan produktivitas anggotanya, LPP juga merancang beberapa program internal berupa Science Camp, forum lembaga ilmiah, dan penelitian institusional.
BURSA KEDOKTERAN
Toko Buku, Alat Kesehatan, dan Kebutuhan Lainnya
Buku dan alat kesehatan merupakan kebutuhan penting yang tidak terlepas dari mahasiswa kedokteran serta tenaga kesehatan. Bursa Kedokteran FKUI hadir sebagai salah satu media penyedia kebutuhan tersebut. Mulai dari buku-buku ilmu biomedik dasar seperti anatomi dan fisiologi sampai menyediakan jas lab dan snelli untuk koas dan dokter. Bursa Kedokteran FKUI memberikan harga yang terjangkau dan kompetitif untuk kalangan mahasiswa kesehatan dan juga memberikan potongan harga khusus untuk mahasiswa kedokteran FKUI. Toko Bursa Kedokteran FKUI berada di tempat yang mudah dijangkau oleh mahasiswa kesehatan UI di Depok (RIK gd. C lt.4) maupun mahasiswa dan dokter di UI Salemba (IMERI lt. L). Mahasiswa yang berada di luar UI pun dapat memesan secara online (via OA Line: @bursafkui) dan pesanan akan dikirimkan. Bursa Kedokteran FKUI akan terus berkembang dan memberikan yang terbaik sesuai kebutuhan mahasiswa kedokteran serta dokter di Indonesia.
Tahun ini, Bursa Kedokteran FKUI meningkatkan pelayanannya dengan mengupgrade software retail agar pengurus dapat lebih mudah mengakses informasi terkait ketersediaan stok serta harga barang dagangan Bursa sehingga menjadi lebih mudah dan cepat dalam memberikan tanggapan kepada pembeli. Pembeli juga dapat mengakses katalog barang yang tersedia di Bursa secara mandiri dengan tautan bit.ly/KatalogBursaKedokteranFKUI dan bit. ly/KatalogGambarBursa. Dalam memberikan pelayanan yang lebih baik, Bursa kedokteran juga menyediakan wadah untuk feedback dari pembeli yang bersifat anonim dengan tautan bit.ly/FeedbackBursa sehingga Bursa dapat menyediakan barang dan memberikan pelayanan yang sesuai dengan kebutuhan pembeli. Sebagai bentuk bersyukur dan juga memberikan manfaat ke orang yang membutuhkan, Bursa Kedokteran FKUI juga melakukan kegiatan Bursa Berbagi yang merupakan program berbagi kepada masyarakat seperti panti dan semacamnya.
19
TIM BANTUAN MEDIS
Tim Bantuan Medis, Tangguh, Berani, Mandiri! TBM BEM IKM FKUI adalah salah satu badan kelengkapan di Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia yang bergerak dalam bidang praktik dan kegawatdaruratan medis. TBM resmi berdiri sebagai salah satu badan kelengkapan BEM IKM FKUI sejak tahun 1996, dengan kompetensi inti untuk memberikan pelayanan kesehatan kepada mahasiswa dan masyarakat. Kegiatan TBM secara garis besar bertujuan untuk melayani mahasiswa dan masyarakat dan/ atau mengembangkan anggotanya. Beberapa kegiatan yang dilakukan TBM meliputi Pelatihan Civitas: Pelatihan Sirkumsisi dan Bedah Minor untuk melatih keterampilan civitas, jasa sebagai tim medis di antaranya sebagai Tim Medis Event untuk acara umum seperti konser musik, Tim Medis Aksi untuk acara demonstrasi, dan Tim Medis Bencana untuk kejadian bencana. Selain itu, TBM menyediakan pelatihan kepada mahasiswa atau masyarakat umum seperti pelatihan Basic Life Support, Transportasi Bencana, Balut-Bidai, Bedah Minor dan Sirkumsisi, dan lainnya. TBM juga melakukan berbagai kegiatan sosial seperti Pengobatan Massal & Medical Checkup, Sirkumsisi Massal, dan Penyuluhan. SDM yang diberdayakan TBM meliputi mahasiswa FKUI pre-klinik, dokter muda, dokter umum, hingga doter spesialis yang merupakan anggota TBM FKUI. TBM juga memiliki berbagai agenda internal yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan
20
dan mendekatkan anggota seperti Sore Klinik, Case Forum, Pendidikan dasar untuk calon anggota, dan Team Building. Salah satu kegiatan besar TBM adalah Emergency Fair and Festival (E-FAST), yaitu rangkaian kegiatan yang bertujuan untuk menciptakan safe community yang mampu menanggapi kegawatdaruratan kepada masyarakat awam. E-FAST dibawakan dengan tema yang berbeda tiap tahunnya dan biasanya dikemas dalam bentuk seminar dan workshop, dengan berbagai agenda pra-acara seperti campaign dan HEART, suatu agenda untuk memberdayakan siswa SMA untuk menjadi first responder kegawatdaruratan. Pada tahun ini, TBM diketuai oleh Antasena Andra Sidqi (FKUI 2017) dengan membawahi tujuh bidang dan satu staf di luar sekretaris dan bendahara, yaitu bidang Tim Reaksi Cepat (TRC), Pendidikan dan Pelatihan (Diklat), Hubungan Masyarakat (Humas), Personalia Anggota (PA), Operasional (Ops), Logistik (Logs), Panitia Penerimaan Anggota Baru (PPAB), dan Staf Pengembangan Organisasi (SPOG). TBM 2020 juga dibawakan dengan jargonnya tahun ini yaitu “We Thrive, We Bond, We Move.�
BADAN FILM MAHASISWA
Where Passion Meets the Passionate
Badan Film Mahasiswa merupakan salah satu badan kelengkapan tertua di FKUI dan bergerak dalam bidang sinematografi, videografi, fotografi, dan desain. Dalam menjalankan kompentensi ini, BFM FKUI dibagi menjadi dua divisi yakni Divisi FilmVideografi dan Divisi Foto-Desain. Dalam menjalankan fungsinya sebagai organisasi, BFM terbagi menjadi PO Eksternal, PO Internal, dan PO Kaderisasi. BFM mewadahi anggotanya untuk berkembang dan berkarya dalam bidang film-videografi dan foto-desain melalui berbagai program kerja yang mengacu pada kurikulum yang bertujuan memaksimalisasi kemampuan anggota sesuai divisinya. Karya yang dihasilkan pun tidak jarang diikutsertakan dalam berbagai lomba dan telah meraih prestasi, salah satu yang terbaru adalah pada UI Art War 2019 di mana kru film BFM berhasil meraih juara 2 dalam cabang lomba film melalui film berjudul Dariel. Prestasi ini tentunya mendorong anggota untuk lebih semangat lagi dalam berkarya dan mengukir prestasi lainnya di kemudian hari. Tidak hanya diikutsertakan dalam perlombaan, tahun ini BFM juga berfokus memaksimalisasi publikasi karya yang telah dibuat anggota
BFM sehingga dapat diakses kalangan umum, salah satunya melalui media sosial seperti Instagram @bfmkarya dan Youtube Badan Film Mahasiswa FKUI. Hasil karya berupa foto juga dapat dilihat dalam bentuk portfolio dan exhibition wall ketika berkunjung ke ruangan BFM yang terletak di Gedung C lantai 4 RIK. Sebagai badan yang bergerak dalam karya seni, BFM FKUI juga menawarkan jasa dalam bidang film-videografi dan foto-desain kepada pihak eksternal dan sudah menjalin banyak kerja sama, baik dalam internal FKUI maupun departemen di RSCM dan rumah sakit lainnya. Tahun ini, BFM FKUI kembali akan mengadakan acara besar tahunannya, yakni BFM Week, yang akan mengangkat tema “Healing Through Art�. Acara ini akan berlangsung selama satu minggu dengan mata acara yang bervariasi, yakni exhibiton, workshop fotografi, dan screening film yang terbuka bagi umum. BFM FKUI Where passion meets the passionate!
21
KAFETARIA
Relaunching KAVE Barel
Kafetaria BEM IKM FKUI adalah organisasi kemahasiswaan FKUI yang bergerak di bidang kewirausahaan, tepatnya di bidang makanan dan minuman. Sejak disahkan pada tahun 1983, Kafetaria BEM IKM FKUI telah menjadi wadah bagi mahasiswa FKUI untuk berorganisasi dan mengembangkan kemampuan berwirausaha. Tahun ini, Kafetaria membawa tiga nilai, yaitu erat, inovatif, dan disiplin, dengan visi Kafetaria 2020 yang inovatif dan profesional dalam menjalankan organisasi dan usaha berdasarkan asas kekeluargaan. Kafetaria BEM IKM FKUI mengawali tahun 2020 dengan suatu inovasi baru dalam usaha kulinernya. Di bulan Maret tahun ini, Kafetaria telah meresmikan relaunching KAVE by Kafetaria yang berlokasi di Jl. Sawo No. 27A, Barel-Depok. KAVE by Kafetaria hadir dengan konsep baru sebagai gerai yang menjual aneka macam rice bowl. Kini, pelanggan bisa
22
memilih protein dan saus favorit masingmasing. Terdapat 3 jenis protein (ayam, dori, beef) dan 4 jenis saus (teriyaki, sambal matah, rica-rica, sambal bawang) yang dapat dipilih, dipadukan dengan nasi liwet dan telur sebagai topping. Menu yang kami jual tentunya telah melewati serangkaian test food sehingga rasa dalam setiap mangkuk rice bowl merupakan racikan terbaik dari kami. Harga untuk 1 porsi rice bowl berkisar antara 17-23 ribu rupiah. Pelanggan bisa memilih untuk makan di tempat atau membawa pulang makanannya. Selain melakukan pembaharuan menu, Kafetaria juga melakukan pembaharuan lain seperti membuat logo baru dan merenovasi gerai. Hal ini diharapkan bisa menciptakan image yang lebih baik untuk KAVE by Kafetaria sehingga lebih banyak pelanggan yang tertarik untuk mencoba. Jika kalian sedang mengunjungi daerah Barel, jangan lupa untuk mampir ke gerai kami, ya!
MEDIA AESCULAPIUS
Tetap Berkarya di Tengah Pandemi Tahun baru, kepengurusan dan wajah yang baru, tetapi tetap dengan semangat yang sama. Tahun 2020 menjadi tahun yang spesial bagi Media Aesculapius karena pada tahun ini, 50 tahun sudah kami genap berdiri sebagai badan jurnalistik mahasiswa FKUI. Di tengah pandemi Covid-19 ini, kami terpaksa melakukan penyesuaian dalam menjalankan roda kepengurusan tahun ini sambil tetap mewujudkan #MAhakarya kami. Pada tahun ini, kami mengubah tampilan website kami, yaitu beranisehat.com, agar menjadi lebih menarik untuk dibaca. Konten artikel telah diperbanyak untuk membantu mahasiswa kedokteran maupun masyarakat umum mengenal berbagai penyakit di kolom Ensiklopedia. Konten infografis mulai kami garap agar dapat menarik dan mengedukasi pembaca, contohnya materi edukasi Covid-19 yang dapat ditemukan pada akun Instagram kami (@beranisehatcom). Tidak melupakan hasil karya para pendahulu kami, juga tetap kami jaga dan lanjutkan, yaitu Surat Kabar Media Aesculapius (SKMA) dan Kapita Selekta Kedokteran (KSK) edisi ke-5 yang akan terbit pada tahun ini. Untuk membaca SKMA, Anda bisa mengaksesnya di beranisehat.com. Informasi lebih lanjut mengenai KSK edisi ke-5 dapat dilihat pada akun Instagram @KSKedokteran. Salah satu misi kami tahun ini adalah melakukan promosi aktif MA melalui simposium kedokteran. Sebelum berlakunya PSBB, kami
sempat menghadiri dan meliput acara 14th INASH, PIPKRA, dan 17th Indoanesthesia. Jika kondisi memungkinkan, kami akan melanjutkan misi kami ini dengan menghadiri simposium kedokteran lainnya. Tidak dapat dipungkiri bahwa pandemi Covid-19 telah mengubah cara kami berinteraksi dengan satu sama lain. Penyesuaian yang kami lakukan adalah dengan mengadakan semua acara pelatihan dan rapat melalui konferensi video, termasuk acara kaderisasi dan rapat rutin kami. Memang situasi pandemi tak dapat ditebak, tetapi kami sungguh berharap agar kami dapat merayakan ulang tahun MA ke-50 dengan berkumpul bersama.
23
ARTIKELKU
Penyuntikan tanpa Jarum, Mungkinkah? ditulis oleh
Jonathan Hartanto FKUI 2017 Injeksi atau penyuntikan merupakan metode penghantaran obat yang lazim digunakan. Walaupun demikian, metode ini masih memiliki beberapa kekurangan, baik dari segi keamanan (efek samping dan penularan penyakit melalui tusukan) maupun kenyamanan. Dengan berkembangnya ilmu teknik biomedis, berbagai teknologi telah dikembangkan untuk memperbaiki metode injeksi, salah satunya berupa teknologi injeksi bebas jarum. Teknologi ini memungkinkan obat yang berbentuk cair menembus kulit dalam bentuk jet berkecepatan tinggi, yakni 150 m/s. Diameter arus yang sangat kecil, bahkan kurang dari 300 Îźm, memungkinkannya berperan sebagai “jarum virtualâ€? yang dapat melakukan penetrasi di jaringan kulit. Sebuah Perangkat Injeksi Bebas-Jarum (PIBJ) memiliki tiga komponen meliputi alat injeksi, mulut pipa (nozzle), dan sumber tekanan. Alat injeksi terbuat dari plastik dan memiliki ruang untuk obat serta syringe plastik tanpa jarum. Ketika tombol pada PIBJ ditekan, komponen sumber tekanan akan menghasilkan gaya yang mendorong obat pada alat injeksi untuk
24
keluar melalui lubang pada mulut pipa yang berkontak dengan kulit. Berdasarkan mekanisme komponen sumber tekanannya, PIBJ dapat dibedakan menjadi dua, yaitu alat injeksi berkekuatan pegas dan berkekuatan gas. Alat injeksi berkekuatan pegas bekerja dengan memanfaatkan sebuah pegas yang ditekan secara paksa. Ketika tombol pada PIBJ ditekan, pegas ini akan terlepas dan memantul sehingga menghasilkan gaya pegas yang selanjutnya akan turut mendorong obat sehingga terbentuklah aliran deras seperti jet. Sedangkan, alat injeksi berkekuatan gas memanfaatkan tabung berisi gas yang akan ditembak keluar melalui sistem piston dan perpipaan sehingga membentuk arus obat yang deras.
Tentunya, teknologi ini memiliki berbagai keuntungan. PIBJ memiliki efek samping yang minimal pada kulit seperti tidak adanya pendarahan, lebam, dan respons kulit yang berlebihan. Selain itu, proses penyuntikan pun tergolong cepat, kurang dari setengah detik sehingga mengurangi nyeri yang dirasakan. Tidak adanya jarum juga memiliki beberapa keuntungan bagi tenaga kesehatan seperti mengurangi kemungkinan tertusuk jarum serta potensi transmisi infeksi yang menular dari darah. Selain itu, hal ini juga memiliki efek baik terhadap pasien yaitu akan mengeliminasi efek ketakutan terhadap jarum suntik dan memungkinkan dilakukannya administrasi obat secara mandiri oleh pasien. Walaupun demikian, terdapat pula kekurangan dari PIBJ yakni penggunaannya hanya memungkinkan untuk rute intradermal, intramuskular, dan subkutan sehingga tidak dapat digunakan untuk penyuntikan melalui rute intravena. Studi oleh Kojic dkk telah membandingkan penggunaan PIBJ untuk penyuntikan subkutan dengan jarum ukuran 27G. Hasil penelitian ini membuktikan bahwa PIBJ dapat mengurangi nyeri secara signifikan karena waktu penetrasi lebih cepat dibandingkan injeksi konvesional, yakni kurang dari setengah detik pada PIBJ dan 3-4 detik pada injeksi konvensional. 60% subjek penelitian lebih memilihi injeksi dengan PIBJ dibandingkan konvensional. Pada tahun 2012 dan 2013, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) bersama dengan PATH (suatu organisasi non-profit di bidang kesehatan) telah melaksanakan uji klinis terhadap penggunaan PIBJ di Kuba, Pakistan, Gambia, dan Kamboja untuk membandingkan efikasi penggunaan PIBJ dengan injeksi konvensional. Uji klinis ini juga menunjukkan bahwa penggunaan PIBJ memakan waktu yang lebih cepat. Selain itu, vaksin yang dibutuhkan lebih sedikit dibandingkan injeksi konvensional.
Atas dasar ini, WHO kini memanfaatkan PIBJ dalam pelaksanaan vaksinasi polio, influenza, gondong, campak, dan rubella. Di samping untuk vaksinasi, penggunaan klinis PIBJ dapat berupa injeksi anestesia lokal, injeksi berbagai protein terapeutik seperti human growth hormone, serta injeksi berbagai macam obat seperti triamsinolon, bleomisin, dan kortikosteroid. Artikel ini pernah diterbitkan dalam Surat Kabar Media Aesculapius Edisi Maret-April 2019 Referensi: 1. Barolet D, Benohanian A. Current trends in needle-free jet injection: an update. Clin Cosmet Investig Dermatol. 2018; 11: 231–8. 2. Ravi AD, Sadhna D, Nagpaal D, Chawla L. Needle free injection technology: a complete insight. Int J Pharm Investig. 2015 Oct;5(4): 192–9. 3. Kojic N, GOyal P, Lou CH, Corwin MJ. An innovative needle-free injection system: comparison to 1 ml standart subcutaneous injection. AAPS Pharm Sci Tech. 2017 Nov;18(8). 4. Kale TR, Momin M. Needle free injection technology – an overview. Inov Pharm. 2014;5(1). 5. Zehrung D. Needle-free devices-latest developments [Internet]. Geneva: PATH; 2012. Available from: https://www.who.int/ immunization_standards/vaccine_quality/ zehrung_path_needlefree_device_devt_ oct12.pdf 6. Pharmajet’s revolutionary needle-free drug delivery technology earns applause from frost & sullivan [Internet]. USA: Frost & Sullivan; 2018 Nov 27. Available from: https://www.prnewswire.com/in/newsreleases/pharmajets-revolutionary-needlefree-drug-delivery-technology-earnsapplause-from-frost–sullivan-694896341. html
25
BADAN EKSTERNAL
26
AMSA Asian Medical Students’ Association CIMSA Center for Indonesian Medical Students’ Activities
27
ASIAN MEDICAL STUDENTS’ ASSOCIATION
AMSA-UI’s Major Innovation in 2019/2020 Tenure
Tahun ini, AMSA-UI memiliki 5 buah inovasi baru yang bertujuan untuk terus memajukan dan mengharumkan nama AMSA-UI serta IKM FKUI.
Inovasi pertama merupakan AMSAUI Cultural Night. Diadakan oleh divisi AMSEP (Asian Medical Students’ Exchange Program), setiap divisi AMSA-UI akan merepresentasikan budaya dari negara/daerah yang mereka dapatkan. Selain untuk memperkuat hubungan antardivisi, acara ini juga menambah ilmu mengenai budaya dalam AMSAUI yang sering berkutat dalam berbagai acara nasional maupun internasional. AMSA-UI juga memiliki inovasi di bidang Kesehatan masyarakat, yaitu AMSA-UI Health Days x FKUI-RSCM. Tema yang diangkat tahun ini adalah kardiovaskuler sehingga kami berkolaborasi dengan Departemen Kardiologi dan Kedokteran Vaskuler. Dengan acara ini, anggota AMSA-UI dapat belajar langsung mengenai ilmu kardiovaskuler dan menerapkannya langsung ke masyarakat untuk membawa perubahan dalam kesehatan kardiovaskuler masyarakat. Selain Health Days, dalam bidang kesehatan masyarakat AMSA-UI juga mengadakan inovasi bernama AMSA-UI Health Campaign. Dalam program ini, setiap divisi AMSA-UI akan bertanggung jawab tiap bulannya dalam mengadakan kampanye tentang topik yang telah ditentukan. Topik tersebut biasanya akan bersangkutan dengan hari nasional maupun internasional penyakit tersebut yang ada di bulan tersebut. Selain meningkatkan kepedulian dan wawasan
28
masyarakat, program kerja ini juga diharapkan dapat membangun empati dan kemampuan merakyat dari anggota AMSA-UI Dalam ranah internal, AMSA-UI mengadakan inovasi bertajuk AMSA-UI Design and Documentary Training. AMSA-UI merupakan badan yang seringkali mengikuti berbagai lomba nasional maupun internasional dengan videografi dan fotografi sebagai salah satu cabangnya. Program ini ditujukan agar anggota AMSA-UI dapat mempelajari skill tersebut dan dapat berkontribusi lebih dalam lomba-lomba seni tersebut. Terakhir, inovasi yang AMSA-UI adakan dalam kepengurusan ini adalah AMSA-UI Internal Competition. Diadakan oleh Divisi Academics, lomba internal antar anggota AMSA-UI ini bertujuan untuk mengembangkan wawasan anggota tentang lomba-lomba ilmiah serta meningkatkan semangat anggota dalam mengikuti lomba-lomba prestisius tersebut.
CENTER OF INDONESIAN MEDICAL STUDENTS’ ACTIVITES
Air Campaign CIMSA UI Melawan Covid-19
Sejak diberlakukannya PJJ, berbagai kegiatan badan di FKUI yang dilakukan secara tatap muka dibatalkan. CIMSA UI sebagai organisasi mahasiswa kedokteran, sesuai slogannya “Empowering Medical Students, Improving Nation’s Health”, terus berkomitmen untuk terus meningkatkan taraf kesehatan masyarakat Indonesia meskipun dibatasi oleh aturan jarak. Untuk mengatasi masalah ini, CIMSA UI melaksanakan kampanye kesehatan dengan metode online atau air campaign. Kegiatan edukasi masyarakat, terkhususnya mahasiswa kedokteran, yang dilakukan oleh CIMSA UI memiliki judul besar Coronavirus Disease-19 Education For Medical Students atau disingkat dengan CAUTION. CAUTION merupakan serial publikasi mengenai isu Covid-19 yang terdiri atas lima episode. CIMSA UI, melalui empat standing committee, membuat infografis mengenai pengetahuan tentang Covid-19 yang berhubungan dengan bidang kerjanya. Episode pertama CAUTION dibawakan oleh SCOPH yang bergerak dalam bidang kesehatan masyarakat dengan judul ‘Mengenal Covid-19’.
Episode kedua disajikan oleh SCORA yang bergerak dalam bidang kesehatan reproduksi dengan pembahasan kesehatan ibu dan anak ketika pandemi. Untuk episode ketiga, CIMSA UI mewawancarai seorang alumninya yang merupakan residen paru mengenai realita pandemi di fasilitas kesehatan. Pada episode keempat, SCOME yang bergerak dalam bidang pendidikan kedokteran mengulas mengenai serba-serbi Perkuliahan Jarak Jauh atau PJJ. SCORP yang bergerak di bidang hak asasi manusia membawakan episode terakhir CAUTION dengan membahas hak atas kesehatan di tengah pandemi Covid-19. Tak hanya anggota CIMSA UI yang melakukan kampanye daring. Newcomers atau calon anggota baru CIMSA UI juga melaksanakan kampanye daring untuk mengurangi diskriminasi terhadap petugas kesehatan, Orang Dalam Pemantauan (ODP), Pasien Dalam Pengawasan (PDP), dan pasien konfirmasi Covid-19. Newcomers CIMSA UI mengedukasi masyarakat dengan menyajikan informasi mengenai gerakan anti diskriminasi disertai publikasi penunjang kampanye yang menarik, seperti filter Instagram Story, puzzle temukan kata, serta soal mitos dan fakta. CIMSA UI berharap kampanye daring tidak menyurutkan semangat untuk mengedukasi masyarakat dan meningkatkan taraf kesehatan Indonesia. Selain itu, CIMSA UI juga berharap agar pesan yang ingin disampaikan melalui air campaign dapat menambah pengetahuan dan kepedulian masyarakat secara efektif terhadap situasi pandemi yang sedang terjadi.
29
ARTIKELKU
NeuroArm, Tangan Ajaib untuk Pembedahan Saraf yang Efisien ditulis oleh
Leonaldo Lukito FKUI 2016
Pernahkah terpikir untuk menjalankan MRI sembari melakukan operasi pada pasien? NeuroArm jawabannya. Pembedahan saraf pusat, terutama pada area otak bukanlah hal mudah untuk dikerjakan. Struktur saraf otak yang kompleks seringkali mempersulit proses pembedahan. Oleh sebab itu, sebagian besar pembedahan akhirnya tidak dapat dilakukan secara total. Peneliti pun mulai mencari langkah efektif dalam melakukan pembedahan untuk kasus kelainan saraf pusat.1 Berdasarkan masalah diatas, terciptalah suatu alat yang bernama NeuroArm. Alat ini dikembangkan pertama kali di University of Calgary, Kanada pada tahun 2001, dengan mengaplikasikan konsep robotik dalam pembedahan saraf.2 Secara umum, NeuroArm tersusun atas dua tangan yang dilengkapi dengan alat-alat bedah mikro dan mampu menampilkan visualisasi Magnetic Resonance Imaging (MRI) melalui layar gambar tiga dimensi (3D). Berkat penemuan alat ini, ahli bedah kini mampu melakukan pembedahan sembari pasien menjalani prosedur MRI.
30
NeuroArm menggunakan sistem haptik, suatu sistem yang mensimulasikan sensasi sentuhan pada pengguna alat. Tangan ahli bedah akan dipasangi alat sensor yang tersambung dengan tangan robotik NeuroArm. Dengan demikian, tangan robotik akan mengikuti gerakan operator, yang seolah-olah sedang mengoperasi langsung pasien. Selama operasi, dokter ahli bedah akan memakai kacamata khusus agar membiasakan matanya untuk melihat gambar 3D dalam waktu lama.2
Fitur yang tidak kalah penting adalah motion scaling. Fitur ini aktif ketika operator melakukan gerakan besar ataupun menyesuaikan gerak dengan ukuran target. Sang ahli bedah dapat memodifikasi kecepatan serta intensitas gerak alat sesuai kebutuhan. Alat ini juga dilengkapi dengan z-lock, fitur yang mengarahkan alat agar tetap lurus menuju target tanpa terlalu terpengaruh orientasi tangan dari operator.2 Saat ini, laporan penggunaan NeuroArm dalam dunia klinik masih terbatas. Alat ini dilaporkan pengunaannya oleh Maddahi, Zareinia, Gan, et al. dalam jurnal Biomed Research International tahun 2016. Dalam kasus tersebut, NeuroArm digunakan untuk menangani pasien tumor glioma otak. Alat ini juga berpotensi digunakan pada kasus lain seperti meningioma.1,3 Keunggulan utama dari alat ini adalah operasi dapat dilakukan sejalan dengan pencitraan MRI. Sebelum adanya alat ini, operasi harus dihentikan dahulu ketika akan mengambil pencitraan saraf pasien di MRI. Penemuan NeuroArm akhirnya berhasil menutupi kekurangan tersebut. Alat ini bahkan memungkinkan ahli bedah untuk melakukan evaluasi di tengah-tengah operasi berdasarkan hasil temuan MRI.4 NeuroArm juga mampu menampilkan data operasi dalam bentuk digital. Data ini akan diamati oleh operator di ruangan lain. Data ini dapat disimpan sebagai rekaman operasi ataupun dianalisis untuk mengurangi potensi kesalahan operasi kelak. Data-data operasi bahkan bisa di transfer secara digital ke pihak lain sesuai kehendak operator. 4 Sayangnya, alat ini masih memiliki keterbatasan. Klinisi yang akan mengadopsi NeuroArm diharapkan mengikuti latihan khusus terlebih dahulu, mengingat teknologi ini cukup rumit. Dengan sesi latihan simulasi, klinisi diharapkan
semakin terbiasa menggunakan teknologi mutakhir ini, sebelum benar-benar digunakan pada pasien nyata.4 Di tahun 2013, penerapan teknologi tersebut di Kanada dilaporkan sudah mencapai fase pengujian klinis. Berdasarkan laporan, NeuroArm sudah digunakan terhadap 35 kasus nyata. Setiap pasien akan diberikan lembar informed consent sebelum menjalani prosedur dengan alat tersebut.2 Hingga saat ini, belum ditemukan adanya laporan penggunaan NeuroArm oleh klinisi Indonesia. Akan tetapi, teknologi ini memang menunjukkan kondisi klinis pascapembedahan yang membaik dibanding metode bedah konvensional. Oleh sebab itu, alat ini baiknya juga diterapkan di Indonesia, dengan melakukan beberapa penyesuaian sesuai kebutuhan. Artikel ini perna diterbitkan dalam Surat Kabar Media Aesculapius Edisi September-Oktober 2019. Referensi: 1. Maddahi Y, Zareinia K, Gan LS, et al. Treatment of glioma using neuroarm surgical system.   BioMed Research International. 2016; 8(3); 1-8. 2. Sutherland GR, Wolfsberger S, Lama S, et al. The evolution of neuroarm. Neurosurgery. 2013; 72(1): A27-A32. 3. Rainey K, editors. NeuroArm: robotic arms lend a healing touch [internet]. NASA. Canada: 2012 [cited Sep 8, 2019]. Available from : https://www.nasa.gov/ mission_pages/station/research/benefits/ neuro_Arm.html 4. NeuroArm Project. The future of neurosurgery: here’s how we’re getting there [internet]. University of Calgary. Kanada: 2008 [cited Sep 9, 2019]. Available from : http://www.neuroarm.org/project/
31
BADAN KEROHANIAN Forum Studi Islam Persekutuan Oikumene Keluarga Mahasiswa Katolik Keluarga Mahasiswa Buddhis Keluarga Mahasiswa Hindu Dharma
32
FORUM STUDI ISLAM
Forum Studi Islam, Sahabat dalam Kebaikan!
Forum Studi Islam BEM IKM FKUI tahun ini mengusung tagline ‘Sahabat dalam Kebaikan’. Di antara program kebaikan baru yang dibawa FSI tahun ini adalah Komunitas Qur’an FKUI. Komunitas Qur’an FKUI ini merupakan wadah bagi mahasiswa muslim FKUI untuk mempelajari Al-Qur’an secara secara reguler selama kegiatan perkuliahan. Terdapat tiga fokus pembelajaran: Tartil Al-Qur’an (membaca Al-Qur’an dengan baik dan benar); Hifzhil Qur’an (menghafal ayatayat Al-Qur’an); Fahmil Qur’an (memahami isi kandungan Al-Qur’an). Program ini dibentuk sejalan dengan meningkatnya antusiasme mahasiswa muslim dalam mempelajari Al-Qur’an serta tren positif prestasi mahasiswa FKUI dalam perlombaan Al-Qur’an, baik di tingkat UI maupun tingkat nasional. Pada 3 dari 4 kali ajang perlombaan Al-Qur’an di tingkat UI yang dikenal dengan MTQ UI selama 4 tahun terakhir, FKUI berhasil menduduki posisi tiga besar. Selain itu, jumlah partisipan dalam seleksi kontingen persiapan menuju MTQ UI juga terus meningkat.
Selama ini, FSI BEM IKM FKUI baru mengadakan pelatihan belajar ilmu terkait Al-Qur’an hanya menjelang perlombaan MTQ UI dan berakhir begitu perlombaan selesai. Harapannya, pembentukan Komunitas Qur’an FKUI ini memenuhi dua tujuan. Tujuan pertama adalah memenuhi kebutuhan muslim FKUI yang ingin belajar Al-Qur’an secara rutin selama masa perkuliahan, tidak terbatas menjelang ajang lomba. Tujuan kedua adalah meningkatkan prestasi mahasiswa muslim FKUI dalam lombalomba Al-Qur’an baik tingkat UI maupun nasional untuk semakin menyemarakkan syiar Al-Qur’an di FKUI. Program ini insyaa Allah akan dimulai pada bulan September nanti dengan ajang perlombaan AlQur’an untuk mahasiswa muslim FKUI bernama ‘Quran League FKUI’ serta perekrutan terbuka anggota komunitas kepada mahasiswa muslim FKUI. Jadi, untuk seluruh mahasiswa muslim FKUI yang berminat, ikuti perlombaannya dan daftar komunitasnya, ya!
33
PERSEKUTUAN OIKUMENE
Pekerjaan PO FKUI Tuhan Selama Pandemi Covid-19 Namun pekerjaan Tuhan tidak berhenti sampai di situ. Di masa pandemi ini, PO FKUI mulai menulis beberapa artikel renungan yang dibagikan kepada jemaat setiap minggu. Renungan ini difokuskan pada pendalaman tokoh Alkitab, melihat bagaimana Tuhan memakai mereka dengan luar biasa dan apa yang mau Tuhan ajarkan kepada kita.
Tak terasa, hampir setengah tahun kepengurusan baru sudah berlalu. Siapa sangka, tiba-tiba pandemi Covid-19 ini mengubah rutinitas akademis dan kesibukan organisasi kita sedemikian rupa? Hal ini juga sangat terasa di PO FKUI. Dari persekutuan dan diskusi tatap muka yang awalnya bisa dilaksanakan setiap minggu, kini semuanya harus ditiadakan. Namun syukurlah, Tuhan masih memberikan kesempatan beberapa kegiatan seperti Persekutuan Jemaat mingguan dilaksanakan secara online, meski sedih rasanya karena interaksi lebih terbatas. Di sisi lain, pandemi ini mengajak kita merefleksikan ulang, seberapa kita telah take for granted kesempatan beribadah tatap muka yang selama ini Tuhan berikan.
34
Renungan-renungan ini juga kami post di Instagram PO FKUI yang juga baru dibuat. Kami berharap, media ini dapat dipakai untuk membagikan firman ke lingkup jemaat yang lebih luas. Selain itu, adanya wadah publikasi ini di tengah pandemi juga memungkinkan kita untuk membagikan perenungan dan penghiburan terkait situasi saat ini dari sudut pandang Kristen, di mana mungkin banyak orang menjadi putus asa dan mempertanyakan keberadaan dan maksud Tuhan di balik semua hal ini. Kiranya melalui materi yang dibagikan, setiap pembaca dapat belajar menyikapi kondisi ini dengan bijak dan makin menyadari kedaulatan dan kasih Tuhan di balik situasi tersulit sekalipun. Akhir kata, kami belajar bahwa pekerjaan Tuhan tidak bisa dibatasi oleh apa pun juga. Ketika kami pikir persekutuan akan semakin sulit berjalan, Tuhan justru mengerjakan banyak hal melalui PO FKUI. Mari kita terus doakan para tenaga medis, pemerintah, dan seluruh masyarakat yang terus berjuang melawan pandemi ini. Kiranya kita boleh terus berharap dan percaya bahwa Tuhan akan menjadikan segala sesuatu indah pada waktunya. Soli Deo Gloria!
KELUARGA MAHASISWA KATOLIK
Covid-19 Tidak Menghalangi Kebersamaan Kami!
KMK BEM IKM FKUI merupakan salah satu badan rohani yang terdapat di IKM FKUI yang menjadi wadah bagi mahasiswa katolik untuk berkumpul. Pada tahun 2020, KMK FKUI membuat beberapa perubahan dan inovasi yang dirasa perlu. Pada bulan Maret 2020, telah dirilis website khusus untuk KMK. Website tersebut dibuat dengan tujuan untuk mempermudah akses menuju dokumentasi acara serta kajian-kajian yang telah dibuat dan dibawakan saat Jumatan. Sesuai dengan tujuannya, website ini memiliki konten berupa foto-foto acara yang telah dilakukan selama beberapa tahun terakhir serta blog khusus untuk kajian. Website dapat diakses dengan url: https://kmkbemikmfkui. wixsite.com/album.
Adanya wabah Covid-19 tidak menyurutkan semangat kekeluargaan KMK FKUI. Kegiatan “Jumatan� yang umumnya dilakukan secara tatap muka di RIK, Depok, sekarang diadakan secara online dengan menggunakan aplikasi Zoom. Jumatan online ini sukses menggaet peserta hingga ke kakak tingkat yang sudah menjalani masa klinik. Acara Jumatan online dikemas mirip dengan Jumatan biasanya, di mana acara dimulai dengan doa dan dilanjutkan dengan acara kebersamaan.
Inovasi lain yang dibuat ialah diadakannya KMK FKUI Quiz Time (KMK FKUI QT) yang dimulai sejak Februari 2020. Kuis ini kini dilaksanakan setiap hari Selasa dan Jumat melalui official account KMK dan diambil dua orang pemenang setiap dua bulan. Pertanyaan yang dibawakan cukup beragam, mulai dari sejarah Gereja, ayat Alkitab, sampai berbagai fakta unik mengenai budaya umat katolik.
KMK FKUI juga melakukan pemotongan beberapa program kerja akibat dampak dari Covid-19 serta evaluasi dari tahun lalu. Paskah ditiadakan serta Natal diadakan bersamaan dengan Aksi Sosial, di mana pada tahun sebelumnya kedua acara berlangsung terpisah. Selain itu, program Malam Keakraban dan Retret yang sebelumnya dipisah kini disatukan menjadi satu program kerja.
35
KELUARGA MAHASISWA BUDDHIS
Berbuat Bijak Bersama Melalui Bakti Sosial KMBUI “Di dunia ini ia bahagia. Di dunia sana ia berbahagia. Pelaku kebajikan, berbahagia di kedua dunia itu. Ia akan berbahagia ketika berpikir, “Aku telah berbuat bajik”, dan ia akan lebih berbahagia lagi, ketika berada di alam bahagia.“ (Dhammapada 18) Syair tersebut mengingatkan kita bahwa dengan berbuat bajik, seseorang dapat menjadi bahagia. Selain itu, dengan berbuat bajik, kita dapat mengembangkan cinta kasih dan welas asih kepada sesama, sesuai dengan ajaran Buddha. Itulah tujuan dari diadakannya kegiatan Bakti Sosial KMBUI, sebuah proyek tahunan kolaborasi KMB BEM IKM FKUI dengan KMBUI. Bakti Sosial KMBUI tahun ini diadakan di Vihara Tri Maha Ratna, Desa Belimbing, Banten, pada 22-23 Februari 2020. Bakti Sosial KMBUI terdiri dari beberapa kegiatan: Penyuluhan kepada anak-anak, penyuluhan kepada masyarakat umum, bazar barang layak pakai, dan pengobatan massal gratis. Penyuluhan kepada anak-anak terdiri dari penyuluhan mengenai gizi seimbang dan cara menjaga Kesehatan gigi, yang dilakukan kepada murid-murid SDN Belimbing 01. Penyuluhan kepada masyarakat umum terdiri dari penyuluhan mengenai Badan Usaha Milik Desan dan edukasi terkait BPJS. Bazar barang layak pakai diadakan dengan tujuan dapat memenuhi kebutuhan masyarakat setempat dengan harga yang sangat murah. Adapun barang-barang yang dijual di bazar
36
terdiri dari pakaian, alat tulis, botol minum, buku, dan masih banyak lagi. Keuntungan dari bazar tersebut kemudian didonasikan kepada Vihara Tri Maha Ratna. Kegiatankegiatan tersebut diadakan pada hari Sabtu, 22 Februari 2020. Pada hari Minggu, 23 Februari 2020, diadakan kegiatan pengobatan massal gratis. Di sinilah anggota KMB BEM IKM FKUI bermain peran untuk mengatur alur pengobatan massal. Pengobatan massal gratis yang diadakan terdiri dari pengobatan umum, pengobatan gigi, dan akupuntur. Seluruh tenaga medis yang berkontribusi di pengobatan massal ini merupakan alumni KMB BEM IKM FKUI dan KMBUI yang telah memiliki surat izin praktik dan pelaksanaannya juga telah mendapat persetujuan dari puskesmas setempat. Dari pengobatan massal ini juga kami belajar cara melakukan anamnesis kepada pasien. Total orang yang terdaftar sebagai pasien dari pengobatan massal ini adalah 200 orang. Semoga kegiatan bakti sosial ini dapat bermanfaat bagi warga Desa Belimbing!
KELUARGA MAHASISWA HINDU DHARMA
Tri Hita Kirana: Landasan Konsep Kesejahteraan dalam Hindu Tri Hita Karana merupakan gagasan dalam Agama Hindu yang menjelaskan mengenai tiga hal penyebab adanya “kesejahteraan”. Secara leksikal, Tri Hita Karana diartikan sebagai “tiga penyebab kesejahteraan”: Tri, artinya tiga; Hita, artinya kesejahteraan; Karana, artinya penyebab. Ajaran ini bersumber dari keharmonisan tiga hubungan yang dijalankan manusia, yaitu hubungan manusia dengan Tuhan, manusia dengan sesamanya, dan manusia dengan lingkungan. Maka, dapat disimpulkan bahwa Tri Hita Karana terdiri dari tiga komponen: Parahyangan (hubungan harmonis antara manusia dengan Tuhan), Pawongan (hubungan harmonis antara manusia dengan sesamanya), dan Palemahan (hubungan harmonis antara manusia dengan lingkungan). Adanya konsep ini bertujuan mencapai kebahagiaan hidup sejalan dengan proses harmoni dan kebersamaan. Ketiga penyebab kesejahteraan ini dijadikan pedoman umat Hindu dalam menjalankan kehidupan kerohanian (agama), berbangsa, dan bernegara. Filosofi landasan Tri Hita Karana sendiri sangat dalam guna membentuk karakter peduli dan cinta kasih kepada seluruh aspek dalam kehidupan. Dari kepedulian dan rasa cinta kasih, diharapkan seorang manusia dapat membangun kehidupan yang rukun, saling menghargai dan menghormati, serta muncul “rasa saling memiliki dan menjaga” antara satu sama lain maupun dengan lingkungan. Titik berat konsep Tri Hita ada pada perilaku dan sikap. Tri Hita Karana pada hakikatnya merupakan sikap hidup yang seimbang antara
memuja Tuhan dengan mengabdi pada sesama manusia, mengembangkan kasih sayang pada sesama manusia, dan mengembangkan kasih sayang pada lingkungan. Pengamalan nilainilai Tri Hita Karana dapat dilakukan mulai dari tingkatan paling sederhana hingga kompleks. Aspek Parahyangan dapat digambarkan dengan kegiatan persembahyangan, membersihkan tempat suci (tempat ibadah), atau melakukan Dewa Yadnya (upacara persembahan kepada Tuhan). Kemudian, aspek Pawongan dapat diaplikasikan dengan memelihara hubungan baik antarsesama (dapat melalui Ngayah = bergotong royong) dan melakukan dana punia (penggalangan dana menurut Dharma) untuk orang yang membutuhkan. Aspek terakhir, Palemahan, dapat diwujudkan mulai dengan membersihkan lingkungan sekitar, menjaga kelestarian alam, hingga melindungi kehidupan satwa liar yang hampir punah. Pada akhirnya, konsep ini memang memusat pada manusia. Dalam Tri Hita Karana, manusialah yang berfungsi sentral dalam mengamalkan ajaran ini. Ketiga aspek dalam Tri Hita Karana dapat dijalankan dengan baik ketika subjek yang mengamalkannya memahami secara mendasar bagaimana pentingnya aplikasi dari konsep ini.
37
ARTIKELKU
Membunuh Virus Flu dengan Sinar Far-UVC ditulis oleh
Lidia Puspita Hasri FKUI 2017
Influenza merupakan salah satu penyakit infeksi saluran pernapasan yang masih menjadi masalah kesehatan utama dalam masyarakat. Influenza disebabkan oleh virus influenza yang dapat menular melalui udara dari orang ke orang. Influenza tergolong ke dalam selflimiting disease yang dapat sembuh dengan sendirinya pada individu sehat dalam waktu 3-7 hari. Akan tetapi, bagi sebagian individu dengan daya tahan tubuh yang rendah, seperti pada anak-anak, orang lanjut usia, atau penderita penyakit imunosupresi, influenza dapat berisiko mengalami komplikasi pada organ lain, misalnya pada jantung dan bahkan bisa berujung kematian. Upaya pencegahan penularan influenza terus dilakukan dengan cara membunuh mikroorganisme penyebab influenza. Dalam upaya tersebut, sebelumnya peneliti telah menemukan bahwa sinar UVC konvensional dapat menginaktivasi virus penyebab influenza. Akan tetapi, penggunaan sinar UVC konvensional ini berdampak negatif bagi
38
tubuh manusia karena bersifat karsinogenik dan kataraktogenik. Penelitian terus dilakukan dan dikembangkan hingga pada tahun 2018 ditemukan bahwa sinar far-UVC efektif dalam membunuh virus influenza dan tidak merusak jaringan tubuh. Penggunaan sinar far-UVC sebelumnya telah dibuktikan dapat membunuh bakteri MRSA (Methicillin-resistant S. aureus). Hal ini mendorong peneliti untuk kemudian meneliti efek sinar far-UVC terhadap virus influenza. Penelitian dilakukan dengan menggunakan alat dengan ruang iradiasi UV khusus yang meliputi komponen bubbler air untuk input udara lembab, desikator untuk input udara kering, nebulizer, baffles, pengukur kelembaban relatif dan suhu, pengukur partikel, band-pass
filter, pompa, BioSampler, dan Lampu far-UVC. Lampu far-UVC yang digunakan merupakan tiga lampu excimer mengandung campuran gas Kr-Cl yang dominan memancarkan cahaya pada panjang gelombang 222 nm. Pompa pada alat akan memberi tekanan pada nebulizer untuk membentuk aerosol dan mengendalikan virus yang masuk. Filter diletakkan pada input dan output udara. Lampu far-UVC disusun secara vertikal dan diarahkan ke jendela agar terpapar aerosol yang melintas secara horizontal. Virus H1N1, salah satu jenis virus influenza, digunakan dalam uji efek penggunaan sinar far-UVC ini. Virus H1N1 yang telah diinjeksikan pada sel epitel mamalia kemudian dimasukkan melalui lubang input virus ke dalam ruang iradiasi khusus dengan dosis sinar farUVC 222-nm sebanyak 0; 0.8; 1.3; dan 2.0 mJ/cm2. Setelah keluar dari area paparan sinar far-UV, sel yang terinfeksi virus akan keluar dan terdeteksi pada BioSampler. Setelah itu, suspensi virus yang terkumpul pada BioSampler diamati menggunakan teknik pewarnaan imunofluoresen. Hasil menunjukkan bahwa sinar far-UVC dengan dosis rendah yaitu 2 mJ/cm2 terbukti efektif dalam menginaktivasi virus flu H1N1 sebanyak >95%. Sebagai perbandingan, dengan alat yang bekerja dengan cara yang serupa, dilakukan observasi juga dengan menggunakan lampu UVC germisidal konvensional 254 nm. Sesuai dengan prinsip biofisik sinar far-UVC, sinar ini dapat melewati dan menonaktifkan bakteri dan virus yang berukuran kecil. Daya serapnya yang kuat pada bahan biologis menghasilkan efek positif sehingga sinar far-UVC tidak dapat menembus dan merusak lapisan sel kulit manusia. Hal ini menunjukkan bahwa sinar far UVC bersifat tidak sitotoksik terhadap sel dan jaringan manusia jika dibandingkan dengan percobaan dengan menggunakan sinar UVC germisidal konvensional 254 nm. Keuntungan lain dari penggunaan sinar far-UVC ini adalah sinar far-UVC cenderung lebih efektif untuk semua mikroba aerosol jika dibandingkan dengan metode vaksinasi. Dengan demikian, penggunaan sinar farUVC di fasilitas umum seperti rumah sakit, sekolah, dan bandara dapat digunakan untuk membantu mengatasi epidemi influenza dan mencegah penularan influenza. Artikel ini pernah diterbitkan di Surat Kabar Media Aesculapius Edisi JuliAgustus 2019. Referensi: 1. Ghebrehewet S, MacPherson P, Ho A. Influenza. BMJ. 2016; 355: i6258. Available from: https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/ PMC5141587/. 2. Welch D, Buonanno M, Grilj V, Shuryak I, Crickmore C, Bigelow A et al. Far-UVC light: a new tool to control the spread of airbornemediated microbial diseases. Scientific Reports. 2018;8(1).
39
HIMPUNAN STUNICA Students’ Union of International Class
39
STUDENTS’ UNION OF INTERNATIONAL CLASS
Adaptive Measures for Optimal Outcome Tahun ini inovasi yang dibawakan oleh Student Union of International Class (STUNICA) berorientasi pada mengoptimalkan programprogram kerja yang telah diinisiasi pada tahuntahun sebelumnya. Salah satu program kerja baru yang rencananya akan dilaksanakan pada bulan November mendatang adalah MidTenure Gathering atau rapat paruh tahun. Acara ini ditujukan untuk mempersiapkan pengurus aktif STUNICA untuk program-program kerja yang akan datang dan mengevaluasi serta mengapresiasi seluruh kinerja pengurus aktif STUNICA selama setengah masa jabatan mereka. Kami juga berencana untuk mengimplementasikan tatalaksana administrasi yang lebih teratur dengan melakukan pengembangan wawasan oleh sekretaris STUNICA kepada setiap pengurus aktif terkait SOP administrasi yang telah ditinjau ulang oleh Sekretaris Umum BEM IKM FKUI. Terlepas dari itu, kami memiliki rencana inovasi yang sayangnya masih belum sempat terlaksana karena pandemi Covid-19, termasuk upaya kami untuk mengangkat sebuah isu kesehatan yang relevan di kalangan masyarakat Indonesia dan menggalakan isu tersebut melalui program-program kerja yang ada seperti Tensi STUNICA. Menanggapi situasi pandemi Covid-19 selama kurang lebih 2 bulan terakhir, STUNICA telah mencoba beradaptasi dan turut serta mengambil peran dalam meningkatkan kesadaran publik terkait kontribusi yang dapat diberikan dalam menghadapi pandemi ini. Sebagian besar gerakan tersebut disalurkan melalui media sosial, seperti #STUNICARE,
yakni educational post mengenai etika batuk, cara memakai masker yang tepat, 6 langkah mencuci tangan, beserta istilah-istilah yang kerap dipakai, termasuk self-distancing dan self-quarantine. Kami juga telah mendukung gerakan #dirumahaja dalam bentuk 7 Days at Home Challenge yang bersifat terbuka untuk umum, di mana kami memberikan 7 kegiatan berbeda yang dapat mengisi waktu temanteman di rumah selama 7 hari dan mengajak orang lain untuk ikut berpartisipasi dalam kegiatan-kegiatan tersebut supaya kita tetap mengimplementasikan social distancing.
41
“
In the 20th century, we had a century where at the beginning of the century, most of the world was agricultural and industry was very primitive. At the end of that century, we had men in orbit, we had been to the moon, we had people with cell phones and colour televisions and the Internet and amazing medical technology of all kinds. David Gerrold
42
2 0 2 0 43
“We’re changing the world with technology.” - Bill Gates