26 | Olahraga
SELASA, 14 DESEMBER 2010 | MEDIA INDONESIA
SEKILAS GELANGGANG
Oklahoma City Perparah Derita Cleveland Cavaliers HENGKANGNYA mega bintang LeBron James ke Mi a mi Heat benarbenar menjadi mimpi buruk bagi Cleveland Ca valiers. Terbukti, tim yang dahulu begitu disegani di kompetisi bola basket NBA, khususnya di Wilayah Timur itu kini menjadi tim pecundang. Delapan kekalahan beruntun yang dialami the Mavs bisa menjadi bukti. Betapa kekuatan mereka seperti luntur seiring kepergian ‘King’ James. Adalah Oklahoma City Thunder, tim terakhir yang mengalahkan the Mavs. Bertindak sebagai tuan rumah, Thunder memaksa tamunya menyerah 106-77. ‘’Tim utama kami sebenarnya sudah bermain bagus. Saya juga sudah menemukan kombinasi yang tepat untuk tim kedua, tetapi memang kami masih perlu waktu untuk menjadi sebuah tim yang kuat,’’ kilah pelatih anyar the Mavs Byron Scott. Scott menggantikan posisi pelatih the Mavs sebelumnya, Mike Brown, yang tidak diperpanjang kontraknya pada akhir musim lalu. Dalam duel di Oklahoma City Arena, kemarin, tersebut, Kevin Durant tampil sebagai motor kemenangan Thunder. Pahlawan Amerika Serikat di Kejuaraan Dunia Bola Basket 2010 lalu mengemas 25 poin, 7 rebound, sedangkan Jeff Green dan James Harden sama-sama
menambah dengan 19 poin. “Saya pikir defense kami berjalan sempurna dalam laga ini, sehingga semuanya tampak begitu mudah,’’ cetus Durant. Pada bagian lain, San Antonio Spurs memantapkan posisinya di puncak klasemen Wilayah Barat setelah menggilas tim tamu Portland Trail Blazers 9578. Kemenangan atas Blazers ini sekaligus menjadi kelima beruntun Spurs, musim ini. Dengan rekor menang kalah 20-3, Spurs terus dibayang-bayangi Dallas Maverics (19-4), baik di Wilayah Barat maupun di Divisi Barat Daya. The Mavs yang memiliki rekor menang kalah 19-4, untuk sementara ini hanya tertinggal satu game. Pada pertandingan lain, juara bertahan Los Angeles Lakers juga kembali ke trek. Kobe Bryant dan kawan-kawan berhasil mengalahkan tuan rumah New Jersey Nets 99-92. Kesuksesan serupa dipetik Orlan do Magic. Runnerup musim 2008 itu terhindar dari kekalahan keempat secara beruntun setelah mengalahkan Los Angeles Clippers 94-85. Hebatnya, kemenangan Magic itu diraih di kandang lawan. ‘‘Saya puas dengan permainan tim,’’ kata pelatih Magic, Stan van Gundy. Hasil lengkap: Knics-Nuggets 129-125, Sixers-Hornets 88-70, Nets-Lakers 92-99, Spurs-Blazers 95-78, Thunder-Cavaliers 106-77, Clippers-Magic 85-94. (AP/Rtr/Mln/R-4)
Navratilova telah Sembuh MARTINA Navratilova telah meninggalkan rumah sakit setelah mendapat perawatan tiga hari. Sebelumnya petenis legendaris itu menderita akumulasi cairan pada paru-parunya atau pulmonary edema saat mendaki gunung tertinggi Afrika, Kilimanjaro. Petenis berusia 54 tahun itu menderita saat Kamis (9/12) lalu. Dia pun esoknya langsung dibawa turun dari Gunung Kilimanjaro. Dengan pengumpulan cairan pada paru-parunya, ia pun gagal mencapai puncak gunung setinggi 19.340 kaki di Tanzania. “Saya tidak merasa sakit parah, saya hanya tidak bisa bernapas. Saya tidak dapat menghirup udara secara penuh,” kata Navratilova dengan singkat saat keluar dari Rumah Sakit Nairobi. “Bukan penderitaan, tetapi bagi seorang atlet, hal itu menakutkan. Tidak parah, tetapi saya tidak bisa berjalan,” tambah petenis yang juga memiliki penyakit kanker payudara. (Reuters/R-4)
Kemenpora Sumbang Peralatan UNTUK mendukung pengembangan sentra olahraga di daerah, Menpora Andi Mallarangeng menyerahkan peralatan laboratorium olahraga kepada sembilan lembaga pendidikan tinggi keolahragaan di Wisma Kemenpora, Jakarta, kemarin. Dalam acara yang juga dihadiri Sekretaris Kemenpora Wafid Muharram, Menpora mengatakan bahwa peralatan olahraga tersebut memiliki pengaruh penting dalam meningkatkan sumber daya manusia (SDM) bidang keolahragaan. “Dengan pemberian bantuan ini, saya senang tapi sekaligus juga saya kurang puas. Senangnya, setiap tahun, Kemenpora masih bisa memberikan bantuan peralatan olahraga kepada beberapa universitas,” katanya. Namun, Menpora mengaku belum puas. Alasannya, Kemenpora belum bisa memberikan bantuan alat olahraga ini kepada semua perguruan tinggi di Indonesia. (*/R-4)
Dukungan untuk Anggito Menguat
AP/SUE OGROCKI
DI TENGAH KEPUNGAN: Forward Oklahoma City Thunder Kevin Durant (tengah) tetap mampu melepaskan tembakan meski dikepung para pemain Cleveland Cavaliers, Anthony Parker (kiri) dan Mo Williams. Dalam duel di Oklahoma City Arena tersebut, Thunder menang 106-77.
Tiga Pesilat ke Perempat Final Pesilat tuan rumah harus mewaspadai kekuatan pesilat putri Vietnam serta pesilat putra Iran dan Belanda. Bunga Pertiwi
I
NDONESIA menargetkan merebut 10 medali emas dari 23 nomor yang di pertandingkan pada ajang Kejuaraan Dunia Pencak Silat XIV di Padepokan Pencak Silat, Taman Mini Indonesia In dah (TMII), Jakarta, 12-17 Desember. Dengan mematok 10 medali emas, tuan rumah Indonesia bertekad menjadi pengumpul emas terbanyak sekaligus merebut gelar juara umum. Untuk mencapai target tersebut, Pengurus Besar Ikatan Pencak Silat
Indonesia (PB IPSI) lebih banyak mengandalkan pesilat putra. “Peluang terbesar ada di sektor putra. Diprediksi mereka bisa merebut lima sampai tujuh medali emas,” kata Sekretaris Umum PB IPSI Erizal Chaniago di Jakarta, kemarin. Dari sektor putri, tuan rumah Indonesia menargetkan bisa mendulang tiga medali emas. Tiga emas tersebut diharapkan dari nomor kelas tunggal, ganda, dan beregu. “Untuk kejuaraan dunia kali ini, kami menurunkan 29 pesilat,” ujar Erizal. Waspadai Vietnam Tidak akan mudah bagi Indonesia untuk bisa mencapai target juara umum kejuaraan dunia pencak silat yang diikuti 27 negara itu. Pasalnya, pesilat tuan rumah bakal menghadapi pesaing berat terutama pesilat dari Vietnam untuk kategori putri, serta Iran dan Belanda untuk kategori putra.
MI/AGUS M
Erizal Chaniago Sekretaris Umum PB IPSI Pada hari kedua kejuaraan kemarin, tiga pesilat Indonesia melangkah ke perempat final. Untuk kelas I putra, pesilat Herihono tidak menemui kendala dan menundukkan pesilat dari Uzbekistan, Sherzad Abdugani yen, dengan skor cukup telak 5-0. Dengan kemenangan itu, Herihono melaju ke babak perempat final. Di perempat final, pesilat pelatnas SEA Games XXVI akan ditantang pesilat India, Hira Abdul Rajak, yang mendapat bye pada babak penyisihan.
Pada kelas G putra, Yudhi Purwadjono mengikuti jejak Herihono maju ke babak perempat final. Ia tampil gemilang dengan mengalahkan pesilat Thailand Eakalak Chumpan juga dengan angka telak 5-0. Untuk bisa lolos ke babak semifinal, Yudhi harus mengalahkan Ocat Nikot Denis dari Rusia. Pesilat C putra Pujo Janoko juga memetik kemenangan. Ia memastikan ke babak perempat final dengan menaklukkan pesilat Rusia Khromov Nikolay dengan angka telak 5-0. Pada babak berikutnya, ia ditantang pesilat Afrika Selatan M Amar Dilanov. “Tiga pesilat nasional yang turun dalam pertandingan hari kedua tampil cukup prima. Pesilat yang dipersiapkan untuk ajang SEA Games XXVI itu telah berlatih intensif sejak Agustus lalu,” ujar pelatih silat Indonesia Taslim Azis. Terkait dengan penyelengga-
raan Kejuaraan Dunia Pencak Silat XIV, pihak PB IPSI mengeluhkan soal anggaran yang minim. “Alokasi anggaran un tuk kejuaraan dunia dari pe merintah sangat kurang,” kata Erizal. Untuk mendapatkan sponsor sebagai pendukung kejuaraan dunia pencak silat, PB IPSI mengaku kesulitan. Padahal total biaya yang dibutuhkan mencapai Rp4 miliar. PB IPSI hanya mengandalkan dana pribadi dari kantong Ketua Umum PB IPSI dan Ketua Harian PB IPSI untuk menutup kekurangan dana penyelenggaraan. Tidak hanya itu, total biaya transportasi dan akomodasi wasit internasional sebanyak 40 orang, serta biaya akomodasi 425 pesilat dari 27 negara ditanggung PB IPSI juga. (Ant/R-4) bunga@mediaindonesia.com
ANGGITO Abimanyu dinilai sebagai figur yang paling tepat untuk menduduki jabatan Ketua Umum PB Perbasi masa bakti 2010-2014 mengingat reputasi dan rekam jejaknya yang bersih, serta relatif bebas dari konflik kepentingan. Pernyataan tersebut disampaikan sejumlah Pengda Perbasi yang tengah melaksanakan musyawarah nasional (munas) di Jakarta, hari ini sampai besok. “Anggito layak maju sebagai ketua umum periode mendatang karena dia sosok yang lepas dari kepentingan klub-klub, sesuatu yang selama ini sering terjadi di kepengurusan PB Perbasi,” kata Sekjen Pengda Perbasi Jawa Tengah Muhammad Khalid. Selain Anggito, satu calon lain yang juga mendapat dukungan deras yakni Azrul Ananda, komisaris NBL sekaligus penggagas kompetisi antarsekolah DBL. “Azrul cukup sukses menggerakkan DBL dan NBL. Namun, Anggito unggul dari sisi manajemen karena dia lama berkecimpung di Kementerian Keuangan,’’ cetus Ketua Umum Pengda Perbasi Sumatra Utara, Mathias Hongdinata. (*/R-5)
Don King Ditahan Petugas Bandara PROMOTOR tinju Don King ketiban sial. Ia sempat ditahan petugas Bandara Internasional Hopkin Internasional Cleveland, Amerika Serikat, Minggu (12/12) malam. Pasalnya, ia kedapatan membawa amunisi dalam tas yang dibawanya. Juru bicara Bandara Hopkin Jacqueline Mayo mengatakan bahwa promotor berusia 79 tahun itu ditahan anggota keamanan bandara. Dalam tas milik King, ditemukan peluru senjata api jenis kaliber 38 dan kaliber 357. Menurut Mayo, amunisi tersebut disita. King sendiri akhirnya dilepaskan dan diizinkan melanjutkan perjalanan ke Florida, AS. Namun, Mayo tidak menjelaskan apakah King mendapat surat penyitaan. Saat dihubungi via telepon, promotor berambut berdiri itu juga tidak mau berkomentar soal penahanannya di bandara. Ia tetap bungAP kam soal kepemilikan amunisi dalam tasnya. Don King Promotor tinju (Reuters/R-4)
Indonesia Rebut Emas Pertama
Follow on
: http//twitter.com/greenconcern892
INDONESIA berhasil merebut medali emas pertamanya di ke juaraan menembak Asia Tenggara yang berlangsung di Lapangan Tembak Senayan, Jakarta, kemarin. Satu-satunya emas yang direbut tim ‘Merah Putih’ disumbangkan Totok Trimartanto. Totok yang juga anggota Ko mando Pasukan Khusus (Kopassus) itu merebut emas setelah mencatat skor 756,2 di nomor 25 meter rapid fire pistol men individual. Selain meraih medali emas Totok juga berhasil memecahkan rekor nasional yang sebelumnya disandang Anang Yulianto (744). ‘‘Sebelum masuk ke final, saya sudah memecahkan rekor nasional (rekornas) dengan total nilai 766. Rekor nasional untuk nomor ini sebelum saya pecahkan adalah 744,” kata Totok, 30, seusai acara penyerahan medali. Sementara itu, perak di nomor ini direbut Pornchai dari Thailand dengan skor 749,9 dan perunggu jatuh ke tangan Bui Quang Nam (Vietnam) dengan skor 747,2. Tak hanya medali emas, dua
DOK-PRIBADI
“
Ada lima nomor tim yang saya rasa kami bisa meraih emas di SEA Games 2011 nanti.’’ Glen Clifton Apfel Pelatih menembak nasional medali perak dan dua medali perunggu pun diraup Indonesia. Indonesia meraih medali perak di nomor 25 meter rapid fire pistol men team dan 50 meter rifle 3x40 men team. Sementara untuk dua perunggu diraih di nomor 10 meter air rifle men team dan 10 meter air rifle men junior individual atas nama Vincent K Edison.
Dengan hasil ini, Indonesia untuk sementara berada di posisi keempat klasemen dengan 1 emas, 4 perak, dan 6 perunggu, di bawah Taiwan yang meraih 3 medali emas. Posisi pertama untuk sementara masih ditempati Vietnam dengan 5 emas, 3 perak, 1 perunggu. Malaysia menyusul di posisi kedua dengan 4 emas dan 1 perunggu. Pada kesempatan yang sama, anggota Komisi Pembibitan, Kepelatihan, dan Pembinaan Prestasi PB Perbakin yang juga pelatih tim nasional menembak Glen Clifton Apfel menyatakan atlet-atlet Indonesia yang meraih prestasi di kejuaraan menembak ini akan mengikuti SEA Games XXVI 2011 mendatang. “Tapi khusus untuk nomor air gun itu akan diseleksi,” ujarnya kemarin di sela-sela acara penye rahan medali Southeast Asia Shooting Championships di Senayan, Jakarta. Untuk SEA Games 2011, Glen memperkirakan anak didiknya bakal meraih empat hingga tujuh medali emas. “Karena ada lima nomor tim yang saya rasa kami bisa
meraihnya,” tukas Glen. Di sisi lain, Totok yang meraih medali emas pun optimistis bisa mempersembahkan emas untuk Indonesia di multiajang se-Asia Tenggara itu. “Untuk kejuaraan ini, saya hanya latihan 10 hari. Untuk SEA Games kan ada enam bulan persiapannya. Saya optimis tis mendapatkan emas,” tegasnya. Sebelumnya, pada pekan lalu, Wakil Ketua PB Perbakin Anthoni Sunaryo menyatakan ajang ini adalah ajang pemanasan untuk mengukur peta kekuatan lawan menjelang SEA Games XXVI. “Kami menggunakan ajang ini untuk mencatat peta kekuatan lawan untuk SEA Games XXVI. Makanya sekarang kita melihat peta kekuatan lawan,” tandas Anthoni. Acara yang berlangsung di Lapangan Tembak Senayan ini masih akan digelar hingga 18 Desember mendatang. Selain Indonesia, negara lain yang mengikuti turnamen ini adalah Singapura, Malaysia, Thailand, Myanmar, Vietnam, dan Taiwan. Total peserta sebanyak 250 orang. (*/R-5)