Wiyata Mandala. Jumat, 15 - 28 Februari 2013

Page 15

2

Jumat, 15 - 28 Februari 2013

Jumat, 15 - 28 Februari 2013

15

Pengetahuan

Cara Kerja TV LCD TV yang ang beredar di pasaran saat ini semakin memiliki ukurtipis Berbeda dengan an yang tipis. TV tabung, gambar yang dihasilkan oleh TV LCD sangat jernih sehingga tidak membuat mata kita menjadi sakit bila menonton TV berlama-lama. Teknologi TV yang sudah semakin maju, bahkan terakhir ini telah tercipta TV internet yang sesuai dengan kondisi masyarakat Indonesia yang sudah semakin internet minded. Cara kerja TV memang berbeda-beda sesuai dengan jenisnya. Di sini akan dibahas tentang cara kerja TV LCD yang sedang digandrungi oleh masyarakat karena harganya yang semakin terjangkau. Berikut ini adalah penjelasan tentang cara kerja TV LCD: Setiap piksel terdiri dari kolom molekul kristal cair yang tergantung di antara dua elektroda transparan dan 2 filter polarisasi. Sumbu dari filter polarisasi berbentuk tegak lurus satu sama lain. Tanpa kristal cair diantara kedua filter polarisasi tersebut, maka sinar yang melewati satu filter polarisasi akan diblokir/ditahan oleh oleh filter polarisasi yang lain. Kristal cair akan

bergerak memutar sehingga memungkinkan filter polarisasi yang satu bisa menerima dan dilewati oleh cahaya. Kristal cair mengandung molekul-molekul yang bermuatan listrik di mana muatan-muatan listrik tersebut akan mengenai elektroda transparan melewati setiap piksel ataupun sub piksel di mana molekul-molekul tersebut akan digerakkan berputar oleh energi elektrostatik. Gerakan ini akan menyebabkan cahaya bergerak melewati molekul sehingga akan terjadi penerusan ataupun penahanan cahaya untuk melewati filter polarisasi. Sebelum memiliki muatan listrik, molekul kristal cair akan tetap

diam. Setelah menerima beban muatan listrik, maka molekul kristal cair akan menyesuaikan diri dalam sebuah struktur yang heliks. Pada beberapa jenis TV LCD, elektroda dapat memiliki permukaan kimia yang mengandung kristal bening sehingga pada saat dibutuhkan kristal bening ini akan mengkristal di bagian sudut-sudut tertentu. Sinar yang telah melewati satu filter akan diputar melewati kristal cair sehingga bisa lolos melewati filter yang kedua. Sejumlah kecil cahaya yang diserap oleh filter polarisasi akan diperbanyak jumlahnya secara transparan. Ketika elektroda diberi muatan listrik, maka molekul-molekul kristal cair akan menyesuaikan dengan medan listrik sehingga membatasi rotasi masuknya cahaya. Dengan mengontrol rotasi kristal cair pada setiap piksel, maka cahaya cahaya bisa diteruskan dalam jumlah yang bervariasi untuk menghasilkan gambar pada layar TV LCD yang bening. Candra Purnama Regrisma

Efek Negatif Gunakan Laptop tanpa Baterai

DI ZAMAN modern d ini, i i llaptop t sudah merupakah perangkat penting untuk mendukung aktivitas kita. Di saat kita sedang beraktivitas dengan laptop dan kemudian baterai habis, tentu akan repot jika kita harus menghentikan aktivitas kita di laptop untuk mencharge baterainya. Kebanyakan orang mencharge laptopnya sambil mengoperasikan laptop. Tetapi di samping itu, banyak sekali timbul opini dari orang-orang bahwa bermain laptop sambil charge dapat membuat baterai cepat drop dan kembung. Tetapi ada juga pendapat, justru kalau bermain laptop langsung dari listrik tanpa menggunakan baterai justru merusakkan perangkatperangkat laptop. Sebenarnya keduanya tidak salah, tetapi perlu diketahui kalau bermain laptop tanpa mengguna-

kan baterai dan langsung k dari d listrik justru berdampak lebih fatal. Jika menghiduple kan k laptop langsung dari listrik dan tanpa baterai, listrik tr akan langsung menuju ke a hardware tanpa melakukan h penyesuaian tenaga, sep hingga hardware menerima h tegangan listrik yang berte llebihan bih dan d mempercepat kerusakan. Selain menyimpan daya, baterai juga menyesuaikan arus yang masuk ke komponen agar tidak terlalu tinggi. Selain itu, jika terjadi mati lampu dan listrik PLN yang tidak stabil, tentu sangat membahayakan motherboard dan hard disk. Lebih baik baterai laptop yang mengalami kerusakan daripada motherboard ataupun hardisk yang harganya lebih mahal dibandingkan baterai. Lagi pula kinerja baterai laptop biasanya akan menurun di usia 2-3 tahun. Berikut lebih jelasnya bahayabahaya menggunakan laptop tanpa baterai. Menyalakan laptop dengan AC power dengan kondisi baterai dicopot dapat mempercepat kerusakan komponen elektronik dalam lap-

Tips Pintar Pakai Android Menggunakan Keyboard Lebih Mudah Untuk berpindah dari mode huruf ke angka dengan cepat, kamu bisa menekan tombol “Q” cukup lama untuk angka 1, huruf “W” untuk angka 2, huruf “E” untuk angka 3, dan seterusnya. Android versi terbaru biasanya sudah dilengkapi dengan fitur Swype, mengizinkan kamu untuk mengetik tanpa harus mengangkat jari dari keyboard. Untuk melihat apakah fitur Swype ini bekerja atau tidak di ponsel Android kamu, buatlah sebuah kata. Jika tidak ada garis yang terlihat di antara hurufhuruf yang diinginkan, berarti fitur tersebut tidaklah aktif. Tahan tombol “Space bar” dan pilihlah menu “Select Input Method”. Kemudian pilihlah Swype. Menggunakan Wajah Untuk membuka halaman Home di sebuah perangkat Android, beberapa pengguna biasanya menggunakan password, PIN, atau membuat sebuah pola. Google sendiri sudah menambahkan sebuah fitur keamanan baru. Kamu bisa masuk ke halaman Home dengan menggunakan wajah sebagai kodenya. Fitur ini sayangnya tidak hadir di

semua ponsel Android. Mengapa? Ternyata fitur tersebut memanfaatkan kamera pada bagian depan ponsel. Bagi pemilik perangkat Android versi terbaru yang dilengkapi dengan kamera depan, kamu bisa mengaktifkan fitur ini dengan mengunjungi menu Settings, Security, Screen Lock, dan pilihlah Face Unlock. Screenshot Kamu bisa mengambil gambar dari tampilan yang sedang dilihat dengan cepat. Cukup menahan tombol Home ditambah tombol “volume down”, maka secara otomatis sistem akan mengambil screenshot. Hasilnya akan disimpan di folder Gallery. Sayangnya, fitur ini baru tersedia di Android versi Ice Cream Sandwich ke atas. Akses Cepat Kontak Tertentu Ada cara mudah untuk langsung menemukan kontak favorit kamu. Dengan widget contact, kamu bisa menaruh foto orang tersebut di layar Home. Saat foto tersebut ditekan, kamu bisa langsung memilih untuk menelepon atau mengirimkan pesan teks ke orang tersebut. Caranya cukup mudah, hanya perlu pergi ke menu All Apps, Widgets, dan pilihlah Widget Contact. Saat

top, karena komponen-komponen tersebut akan menerima tegangan dan arus listrik yang berlebihan. Menyalakan laptop dengan AC power dengan kondisi baterai dicopot tetapi menggunakan stabilisator/UPS sedikit banyak juga dapat mempercepat kerusakan komponen elektronik dalam laptop karena tegangan dan arus listrik akan langsung menuju ke komponen di dalam laptop tanpa melalui penyesuaian tegangan (voltage converter) dan sirkuit pengatur (regulator circuit). Kalau misalkan listrik tiba-tiba mati dan laptop juga ikut mati mendadak, dan hal itu terjadi beberapa kali efeknya adalah Hard Disk, RAM, Processor bisa rusak. Bahkan sebelum mati listrik pun, laptop sudah terancam duluan, karena jika listrik tempat adapter tidak sehat, maka listrik tersebut akan merusak hardware laptop secara langsung. Jelas lebih baik memasang baterei, karena paling buruk baterainya saja yang drop daripada hardware lainnya yang mati. Ida Ayu Pristina Pidada SMA PGRI 2 Denpasar

memilih widget tersebut, kamu akan diizinkan memilih sebuah kontak dari daftar yang ada. Gunakan Widget Power Control Dengan menggunakan widget tersebut, kamu bisa menghemat baterai. Melalui widget ini, kamu bisa dengan cepat mematikan atau menyalakan fungsi WiFi, Bluetooth, GPS, automatic syncing (Google, Facebook, dan LinkedIn), dan mengatur tingkat kecerahan layar (low, medium, atau auto). Kamu bisa menemukan widget ini secara default. Wayan Juliarta SMP PGRI 1 Denpasar

O

Opini

Membongkar Fenomena ‘Gunung Es’ di Bali Oleh Ni Wayan Pebriyanti AIDS merupakan kumpulan sindrom akibat adanya infeksi HIV (Human Immunodeficiency Virus) yang menyerang sel sistem kekebalan tubuh manusia sehingga kekebalan tubuh penderita AIDS menurun secara progresif, sehingga mudah diserang berbagai penyakit penyerta seperti pneumonia, tuberkulosis, meningitis, karposki sarkoma, serta penyakit lainnya yang dapat membahayakan hidup penderita AIDS. Kasus HIV/AIDS itu sendiri pertama kali ditemukan di Bali pada tahun 1987. Dan saat ini masih menjadi ‘momok’ pemerintah yang kian memprihatinkan. Pada kenyataannya, banyaknya kasus HIV/AIDS di Bali menunjukkan masih ketidaksiapan mental Bali untuk melawan kasus HIV/AIDS di Bali. Tak hanya itu, di balik keberhasilan Negara Barat untuk melawan pertumbuhan HIV/AIDS, ternyata Bali justru terpuruk dengan kasus HIV/AIDS yang kian meningkat. Bali patut berbangga hati, karena Bali tidak menempati urutan pertama banyaknya kasus HIV/AIDS di Indonesia. Tentunya ini menjadi tamparan keras pemerintah untuk segera meminimalisisr kasus HIV/AIDS di Bali. Seperti diketahui, masa inkubasi Virus HIV hingga menjadi penderita yang positif AIDS sekitar 5-10 tahun. Bisa dilihat, penularan HIV/AIDS ini terjadi seputar dunia remaja antara usia 10-15 tahun. Dengan banyaknya g penularan virus HIV/AIDS yang ada di sekitar dunia remaja, tak pelak remaja semestinya mengetahui bahaya yang disebabkan penyakit HIV/AIDS. Namun sayang, hal ini berbalik dengan fakta di lapangan. Pengidap HIV/AIDS di Bali hingga Maret 2011 mencapai 4.314 kasus di mana 29 kasus melibatkan WNA. Dari jumlah itu 381 meninggal. Data Diskes Bali bahwa Denpasar menempati urutan pertama dengan 1.931 kasus, Buleleng 941 kasus, Badung 708 kasus, Tabanan 237 kasus, Gianyar (122), Karangasem (114), Jembrana (75) Klungkung (58) dan Bangli (50). Banyaknya kasus HIV/AIDS di Bali dibutuhkan penanganan khusus. Penularan HIV/AIDS

bukan merupakan kesalahan dari ‘penjaja’ prostitusi yang berkeliaran, namun pemerintah seakan menutup mata dengan banyaknya kasus tersebut. Denpasar, sebagai jantung kota Pulau Bali sekaligus ibu kota Provinsi Bali, sebaiknya berbenah diri, guna meminimalisir kasus HIV/AIDS. Dibutuhkan peran nyata antara pemerintah dengan masyarakat guna membongkar fenomena badai ‘gunung es’ di Bali. Tak hanya itu, sosialisasi yang dilakukan terasa kurang dengan masih banyaknya pengidap AIDS di Bali. Selain itu, Denpasar untuk beberapa tahun kedepan hendaknya mampu membuat terobosan terbaru guna menurunkan jumlah penderita HIV/AIDS. Dan mampu mewujudakan nol persen penderita HIV/AIDS untuk Denpasar. Menggeledah banyaknya tempat hiburan malam juga merupakan cara jitu, guna memperkecil praktek prostitusi di dunia nyata. Serta masyarakat hendaknya tidak mengucilkan orang-orang pengidap AIDS. Buatlah ODHA (Orang dengan HIV/AIDS) merasa nyaman dengan lingkungan di masyarakat dan bukannya malah nekat mengakhiri hidup karena diskriminasi yang dilakukan masyarakat di lingkungan tersebut. Karena HIV/AIDS bukan hanya kesalahan penderita, namun menjadi tanggung jawab bersama. Nah, sayangi hidup dengan tidak melakukan hubungan seks sebelum menikah,, bukan?

Cara Mengirim Naskah Jika kamu punya naskah cerita, berita aktivitas sekolah atau foto-foto menarik, kirimkan saja ke redaksi Wiyata Mandala (WM), Jl. Kepundung 67 A Denpasar 80232. WM juga menerima naskah kartun, karikatur, musik, puisi, sekilas Iptek,dll. Naskah diketik 2 spasi dan jangan lebih dari 4 halaman folio. Bisa dikirim ke email : sueca@balipost.com. Jangan lupa cantumkan kode naskah yang dikirim, misalnya puisi, artikel atau humor di kiri atas amplop. Tulis nama dan alamat yang jelas. Penulis yang naskahnya dimuat akan menerima honor dan bisa diambil sendiri di kantor redaksi bagi yang berdomisili di Denpasar. Honor bagi penulis di luar Denpasar akan dikirim lewat pos. Buruan, WM tunggu naskah kalian!

Penerbit : PT Bali Post SIUPP : SK Menpen RI No. 005/SK MENPEN/SIUPP/A/1985 tanggal 24 Oktober, anggota SPS SGP. Perintis : K. Nadha. Penanggung Jawab : ABG. Satria Naradha. Redaktur Pelaksana/Wakil Penanggung Jawab : Made Sueca. Koordinator Liputan : Made Sueca. Anggota Redaksi : Pujawan (Bangli), Adnyana Ole (Buleleng), Bali Putra Ariawan (Klungkung), IB Suryawan (Jembrana), A.A. Darmada (Gianyar), Budana (Karangasem), Ketut Budiantari. Kontributor : Stevanus Yudi Winanto, Astra Prayoga. Wartawan Sekolah : Dewa Agus Sanjaya Putra, Adri, Yuni Samstiari, Desak Putu Asmi Krishnayanthi, Indri Pratiwi Wulandari, Putu Suarningsih (SMAN 1 Rendang), Angga Sudiartama (SMAN 2 Sidemen), Luh Putu Maylandari Putri (SMAN 1 Selat), Ekayani Sri Trisniari (SMPN 1 Sidemen), Sri Febriyanti (SMA Saraswati Selat), Komang Wiary Parmiati (SMPN 1 Rendang), Kadek Suparmi (SMPN 3 Rendang), Astra Indrawan, Gede Sudiatmaja (SMAN 1 Sukawati), Putu Ririn Andreani, Kadek Ariasa (SMAN 1 Gianyar), Ayu Amanda Pramaiswari, Putu Nugraheni (SMAN 1 Ubud), Yumas Sukmatika, Windi Pranata Putra (SMAN 1 Tampaksiring), Ketut Doni Angga, Desy Adnya Dewi (SMAN 1 Blahbatuh), Damayanthi (SMAN 6 Denpasar). Fotografer : Edy Kurnaedi. Desain Grafis : Wayan Suka Adnyana, A.A. Putu Ardana, Luh Gde Nitarini, Made Nuriasih, Made Jasmini. Pemimpin Perusahaan : ABG. Satria Naradha. Manajer Iklan : Suryantha. Manajer Sirkulasi : Budiarta, Ni Ketut Puspa. Kantor Redaksi : Jalan Kepundung 67 A Denpasar 80232, Telp. (0361) 225764, Fax. (0361) 227418, Alamat Surat : Kotak Pos 3010 Denpasar 8001. Telepon Iklan dan Sirkulasi : 225764, Pengaduan Langganan : Telp. (0361) 225764. Harga Langganan : Rp 3.000/bulan. Eceran Rp 2.000 per eksemplar. Terbit dua kali sebulan.

Berhenti Membayangkan Saat jam istirahat Susan, Ninda, dan Dian bermain tebak-tebakan, dan sekarang giliran Susan yang memberi tebakan. Ninda : Susan, sekarang giliran tebakanmu nih. Susan : Iya, aku punya tebakan yang nggak bakal bisa kalian tebak pastinya. Dian : Pasti aku bisa tebak, memang apaan sih? Susan : Gini tebakannya, coba Anda bayangkan Anda ada di tengah lautan luas dengan menggunakan perahu karet, tiba-tiba Anda dikelilingi puluhan ikan paus dan hiu. Apakah yang akan Anda lakukan? Ninda : Wah, ngapain ya? Berdoa saja kali ya, kalau kamu Dian? Dian : Aku pasrah saja dech. Susan : Jawaban kalian salah semua. Jawabannya berhentilah membayangkan, hehehe. Ninda : Haha, ada-ada saja kamu Susan. Dwi Sintya Susanti SMKN 2 Denpasar

Kedaluarsa Suatu hari terjadi sebuah percakapan antara pembeli gorengan dan penjualnya. Pembeli : Mas, gorengannya berapa? Pedagang : 2000, 3 mbak. Pembeli : Mas jual makanan yang kedaluarsa ya? Pedagang : Jangan sembarangan mbak, kalau tidak punya bukti!

Pembeli

: Buktinya 2003, sekarangkan 2013!!! Pedagang : !!! Adi Ratna

Peternak Sapi Ada seorang peternak sapi yang berhasil dan punya beratus-ratus ekor sapi. Pada suatu hari datanglah seorang petugas peternakan yang bertanya, “Setiap hari sapisapi ini bapak beri makan apa?” Peternak menjawab, “Oh saya beri makan rumput-rumput saja.” “Kalau begitu bapak saya denda karena telah memberi makan sapi-sapi ini secara tidak layak,” kata si petugas. “Lalu saya harus memberikan sapi ini apa?” Tanya peternak. Karena Anda peternak yang berhasil seharusnya Anda memberikan sapi-sapi ini uang jajan. Diah Kartini SMP Dwijendra

Pedagang Mako : Oy Korra, aku ada sedikit tebak-tebakan nih, kamu mau dengar nggak? Korra : Boleh-boleh saja, tapi traktir aku mie hijau kalau benar ya? Mako : Oke, pedagang apa yang nggak bisa ditawar? Korra : Pedagang roti tawar lah, jual roti tawar tapi nggak bisa ditawar. Mako : Bagus, terus pedagang yang nggak ahli matematika? Korra : Tukang cetak foto, ditanyain 2x4 berapa, jawabnya malah 5 ribu.

Mako : Benar lagi, terakhir, pedagang yang paling nekat apa? Korra : Pedagang Gas keliling, jalan turunan masih saja bilang “Gas, gas...”. Mako : Benar semua, hebat juga kamu (tidak percaya). Korra : Ya sudah bayar tuh ongkos mienya, tadi sudah kupesan, hahaha. Mako : ??? ApriadiKaskus Skensa

Merdeka Terlihat Dinda dan Dina sedang berbincang-bincang. Dinda : Din, aku mau tanya sesuatu, boleh? Dina : Of course girl, what? Dinda : Ih, nggak usah sok Inggris gitu deh. Gini loh, kenapa warna merah itu disebut berani dan warna putih itu disebut suci? Dina : Dasar! Gitu saja nggak tahu! Ya kalau merah putih namanya MERDEKA! Dinda : Wah, simple banget yah! Indriati Putri SMP PGRI 3 Denpasar

Tidak Punya Sisir Pada suatu hari, ada Guru cewek yang kecewa kepada muridnya yang bernama Sari. Guru : Sari, kenapa rambutmu tidak kamu sisir? Sari : Saya tidak punya sisir, Bu. Guru : Kamu kan bisa pinjam punya kakakmu? Sari : Kebetulan saya anak tunggal, Bu. Guru : Kan bisa pinjam punya ibumu? Sari : Ibu saya sudah meninggal, Bu.

Guru : Kalau begitu kamu bisa pinjam punya ayahmu? Sari : Tapi Bu, Ayah saya gundul! Guru : ??? I Nengah Sukadana SMKN 4 Denpasar

Tiket Kereta Suatu hari seorang ilmuwan besar yang juga terkenal sebagai profesor linglung tidak dapat menemukan tiketnya ketika naik kereta. Kondektur kereta itu berkata, “Pelan-pelan saja nyarinya prof, pasti Anda akan menemukan tiket itu.” Ketika kondektur itu tiba kembali, profesor itu masih belum juga menemukan tiketnya. Kondektur itu yang tahu bahwa profesor tersebut adalah orang terkenal berkata, “Saya yakin bahwa Anda membeli tiket. Jadi tidak masalah bila Anda tidak dapat menemukannya.” “Anda baik sekali,” jawab profesor itu. “Tapi saya harus menemukannya. Kalau tidak, saya tidak tahu di mana saya harus turun.” Yoga Putrawan

Malaikat Pagi yang cerah, pasangan kekasih yang berbahagia merencanakan berpergian di hari liburan tahun baru. Dan mereka pun berangkat, tetapi di perjalanan sang suami mengendarai mobil dengan kencang. Dan sang istri pun bertanya. Mama : Pa, kita kan mau liburan jadi nyetir mobilnya jangan ngebut dong, santai saja. Mama takut nih! Papa : Tenang saja, sayang. Mumpung jalanan sepi nih kan lumayan buat tancap gas. Dan Papa juga sudah bilang, ada malaikat yang akan jaga kita. Mama : Iya, mama tahu. Tapi, kalau ngebut, malaikat penjaga itu bisa ketinggalan, Pa. Gimana sih! Papa : Oiya ya…. Arya Smapan

Pengadilan Suatu hari dalam sebuah pengadilan. Hakim : Anda kenal dengan tersangka? Saksi : Tidak pak! Hakim : Anda tidak kenal dengan orang ini? Saksi : Kalau dia kenal, namanya Kadir, bukan Tersangka. Hakim : Jadi Anda kenal dengan saudara Kadir? Saksi : Tidak Pak. Hakim : Lhoo…. Tadi katanya kenal?! Saksi : Sama Kadir kenal, sama saudaranya tidak! Hakim : ?!!! Agung Devi SMKN 3 Denpasar

Luka Ketegangan terjadi di sebuah puskesmas. Si pasien gelisah berkata kepada dokter yang menanganinya. “Dok, tolong bantu segera memeriksa luka di tangannya, kondisinya apa cukup serius?” “Lukanya sudah berapa lama? Sudah setengah hari belum?” tanya dokter. “Ya, sudah ada. Pagi ini tangannya dengan tak sengaja luka tergores secarik kertas.” “Jika kalian datang terlambat setengah hari lagi, maka luka ini mungkin segera akan…”. Lelaki itu segera menimpali, “Segera bagaimana, Dok?” “Segera akan sembuh sendiri.” Andry

Melewati Genangan Ketika sedang melakukan perjalanan antar kota, seorang pengendara mobil berhenti di depan

sebuah genangan raksasa yang menutupi seluruh jalan. Dia melihat seorang petani bersandar di pagar, melihat genangan air. “Bapak, apakah menurut Anda ini aman untuk menyeberang?” teriaknya. “Oh, kurasa begitu,” petani itu menjawab. Pria itu memajukan mobilnya ke genangan, di mana mobilnya langsung tenggelam. Genangan itu begitu dalam. Ia harus keluar melalui jendela mobil dan berenang kembali ke tepi. Ketika dia keluar, dia marah kepada petani tua. “Saya pikir Anda mengatakan genangan itu aman untuk diseberangi!” Petani berdiri kembali dan menggarukgaruk kepalanya. “Nah itu dia, tadi saya lihat genangan itu cuma setinggi dada bebek-bebek!” Agus Herma

Teman Pendiam Suatu malam terjadi pertengkaran kecil antara Indra dan ibunya. Indra : (bernyanyi sambil berteriak). Ibu : Bisa diam dik? Indra : Duuh. Ibu : Cowok kok banyak omong gini? Memang di sekolah kaya gini? Indra : Nggak lah, adik di sekolah nggak punya teman tahu buk. Ibu : Kok bisa dik? Indra : Iya, adik di sekolah pendiem, makanya di rumah ribut. Ibu : Kasihan adik di sekolah nggak punya teman, cari dong teman yang pendiam juga. Indra : Adik sudah cari teman yang pendiam bu (muka meyakinkan). Ibu : Trus kan sudah dapat teman. Indra : Trus kalau sama-sama pendiam apa diomongin? Ibu : ??? Gita Dharma Regrisma

Masakan Turun-temurun Suatu hari seorang gadis kecil sedang melihat ibunya membuat daging sapi panggang. Dia memotong ujungnya, membungkusnya dalam pembungkus, dan mengaturnya dalam panci pemanggang. Gadis kecil itu bertanya kepada ibunya mengapa dia memotong ujung daging panggangnya. Setelah berpikir sejenak, ibunya menjawab bahwa itu adalah cara yang biasa dilakukan oleh nenek. Malam itu nenek datang untuk makan malam dan gadis kecil dan ibunya pergi padanya dan bertanya mengapa ia harus memotong ujung daging panggang sebelum dimasak. Setelah berpikir beberapa saat nenek menjawab, bahwa itu adalah cara yang biasa dilakukan oleh nenek buyut. Sekarang nenek buyut sudah cukup tua dan berada di sebuah panti jompo. Tapi gadis kecil itu pergi dengan ibunya dan nenek untuk melihatnya dan mengajukan pertanyaan yang sama. Nenek buyut memandang mereka dengan sedikit kesal dan berkata, “Tentu saja agar ukurannya pas dengan panci pemanggang nenek buyut pada waktu itu!” Rahayu P

Maskara Seorang ibu sedang memarahi anak laki-lakinya 15 tahun sampai menangis, lalu suaminya pun bertanya. Ayah : Kenapa ibu memarahi anak kita sampai seperti itu, memangnya dia berbuat apa? Ibu : Dia sunguh keterlaluan. Ayah : Memangnya apa kesalahannya? Ibu : Dia diam-diam mencuri maskara ku, lalu memakainya ke sekolah, (sedikit kesal) Ayah : Apaa? (syok). Fitri Suyani


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.