Sport
WASPADA Senin 24 Mei 2010
A7
SSB Portis DS Kampiun Waspada Super Seri Festival MEDAN (Waspada): Sekolah Sepakbola (SSB) Portis Deli Serdang menjuarai Turnamen Waspada Super Seri Festival (WSSF) Seri I U12 di Lapangan Jl Air Bersih Medan, Minggu (23/5).
Waspada/ist
Tri Kusharjanto/Vita Marissa masih terlalu tangguh bagi lawan-lawannya di ajang Djarum Sirkuit Nasional Bulutangkis Regional I di Jakarta, Minggu (23/5).
Tri Kus/Vita Masih Mampu Djarum Sirkuit Nasional Bulutangkis Regional I JAKARTA (Waspada): Final nomor ganda dewasa campuran di turnamen akbar Djarum Sirkuit Nasional (Djarum Sirnas) Bulutangkis Regional I di Jakarta menampilkan Tri Kusharjanto/Vita Marissa sebagai peraih podium tertinggi, Minggu (23/5). Kedua atlet yang sudah tidak asing lagi bagi pecinta bulutangkis tanah air ini, berhasil menjadi yang terbaik setelah menumbangkan pasangan Rendra Wijaya/Lita Nurlita. Trikus/Vita terlihat masih terlalu tangguh untuk bisa diimbangi lawannya ini. Seranganserangan yang dilancarkan oleh Rendra/Lita mentah dan selalu berhasil dikembalikan Trikus maupunVita. Beberapa kali poin yang diraih lawannya tersebut merupakan buah dari unforced error yang dilakukan Trikus/Vita.
“Kami sudah berusaha menampilkan yang terbaik yang kami miliki, namun memang kualitas dan teknik permainan mereka jauh diatas kami,” papar Lita menanggapi kekalahannya. Trikus/Vita hanya membutuhkan waktu tak lebih dari 30 menit untuk menghentikan perlawanan Rendra/Lita, tercatat pula, pasangan Trikus/Vita menorehkan prestasi gemilang dengan tidak kehilangan satu set pun sepanjang kejuaraan yang mempersembahkan hadiah total Rp200 juta ini. Trikus/Vita terus mendominasi sepanjang pertandingan, di set pertama mereka berada di atas angin dan meninggalkan perolehan angka lawannya jauh 20-15, sebelum akhirnya mereka menutup set kedua dengan 2117 saat Lita gagal menuntaskan bola tanggung di depan net.
Memasuki set kedua, permainan tak berbeda jauh, meskipun Trikus/Vita sempat tertinggal 1-5 di awal pertandingan, tetapi mereka berhasil mengunci pasangan asal PB Djarum/PB SGS Elektrik tersebut di angka 6 dan berbalik unggul 11-8 di jeda interval. Setelah jeda, perolehan Trikus/Vita semakin tak terkejar. Perbedaan jam terbang, membuat pasangan yang lebih senior ini akhirnya menutup set kedua 21-14. Vita yang memang bermain tanpa beban dan target mengomentari kemenangannya ini dengan berkelakar “iseng-iseng berhadiah karena saya bermain untuk bersenangsenang”. Dengan menduduki podium pertama ini, Trikus/Vita berhak atas hadiah uang tunai sebesar Rp13,2 juta. (m33)
Tim asuhan pelatih Edy Septiono tampil juara setelah memenangi adu tendangan penalti atas SSB PTP Wilayah I 3-2. Duel yang berlangung 2x15 menit itu berjalan ketat. Portis mencetak gol lebih dahulu di paruh babak pertama lewat tendangan bebas M Ridho. Keunggulan 1-0 Portis dapat disamakan anak-anak PTP jelang lima menit pertandingan berakhir. Skor 1-1 bertahan hingga wasit meniup peluit panjang dan dilanjutkan dengan adu tendangan penalti. Abdul Hakim, Budi KS dan M Ridho yang menjadi eksekutor penalti SSB Portis menjalankan tugas mereka dengan baik. Sedangkan kekalahan yang diderita PTP diakibatkan setelah Aji Satria Bagus gagal mencetak gol usai tendangannya melenceng di sisi kiri gawang Portis.
Waspada/Surya Efendi
Para pemain perlawakilan tim-tim juara Waspada Super Seri Festival (WSSF) Seri I U-12 diabadikan bersama Ketua Umum PSMS Medan Dzulmi Eldin, Ketua Umum SSB Patriot Drs Hendra DS, Ketua Umum KONI Medan Drs Zulhifzi Lubis, Redaktur Olahraga Waspada Jonny Ramadhan Silalahi, Camat Medan Kota dan Ketua Panpel Heri Dodi Saptono, Minggu (23/5). Pelatih SSB Portis Edy Septiono didampingi Manajer Legirin SPd ditemui mengaku puas dengan penampilan tim asuhannya. “Anak-anak bermain bagus sepanjang permainan. Ini merupakan gelar juara kedua yang kita raih dari turnamen yang diadakan SSB Patriot setelah pada 2008 juga tam-
pil juara,” jelas Edy. Sebelumnya, perebutan posisi ketiga antara SSB Tunas Remaja dan Generasi Medan dimenangkan Tunas Remaja juga lewat adul tendangan penalti 3-1. Turnamen yang diadakan SSB Patriot dan didukung Harian Waspada dan Suzuki itu ditutup resmi Ketua
SABANG (Waspada): Skuad Rajawali FC tampil sebagai juara turnamen sepakbola Dandim Sabang Cup 2010 setelah di final berhasil mematahkan perlawanan Muda Sebaya 3-1 barubaru ini. Dalam pertandingan yang turut disaksikan Dandim 0112/ Sabang Letkol Inf Joko Sudiono MA, kedua tim bertarung ketat. Rajawali yang tampil dengan duet striker Abdullah-Irhamuddin unggul lebih dulu di pertengahan babak pertama. Abdullah pun menjadi pe-
nyumbang gol pertama bagi Rajawali FC tersebut. Tertinggal satu angka membuat tim asuhan Azni SH gencar mengusung serangan balik ke wilayah pertahanan lawan. Trio motor serangan Muda Sebaya, yakni Darmansyah, Azwar dan Ricky, pun berkali-kali mengusik barisan pertahanan Rajawali. Kerja keras Muda Sebaya akhirnya terbayar 10 menit jelang bubaran babak pertama. Tendangan A Razi dari jarak 25 meter berhasil menembus gawang Rajawali yang dikawal
Andi. Memasuki babak kedua, Rajawali pun menambah pundi gol lewat sumbangan Zulfaladeni dan Ismail. Atas kemenangan itu, Rajawali menyabet hadiah uang pembinaan Rp10 juta plus piala bergilir yang diserahkan Dandim Joko Sudiono. Selaku runner-up, Muda Sebaya mendapatkan uang pembinaan Rp7,5 juta. Peringkat ketiga dan keempat yang ditempati Gempor dan PS Pasiran masingmasing men-dapat Rp5 juta dan Rp2,5 juta. (b29)
Kejurnas Turing GT Radial Seri 2
Waspada/ist
Bulutangkis Medan Sapu Bersih
turnamen bagi pesepakbola usia dini,” katanya. Turut hadir dalam acara penutupan kemarin di antaranya Ketua KONI Medan Drs H Zulhifzi Lubis, Ketua Umum SSB Patriot Drs Hendra DS, Camat Medan Kota, perwakilan dari PSSI Medan dan undangan lainnya. (m42)
Rajawali FC Jawara Dandim Cup
Alvin Menyodok Posisi Kedua
Atlet-atlet Medan memegang piagam juara cabang bulutangkisi Porwildasu 2010 Wilayah II usai pertandingan di Stabat, Langkat, Sabtu (22/5).
Umum PSMS Medan Drs Dzulmi Eldin. “Kompetisi merupakan bagian penting dari pembinaan sepakbola usia dini. Untuk itu diharapkan kepada pihak lain untuk ikut memperbanyak kompetisi dan kita menyatakan apresiasi kepada SSB Patriot yang sangat sering menggelar
SENTUL (Waspada): Acungan jempol patut diacungkan kepada juara nasional tiga kali beruntun, Alvin Bahar usai menuntaskan Seri 2 Kejurnas Turing GT Radial Car Championship (GTRCC), di Sirkuit Sentul, Bogor, Minggu (23/5). Meski di seri pertama terlempar dari posisi podium, Alvin yang disokong tim Honda Fastron Racing Team ini mencuat dengan meraih posisi runnerup. Sejak latihan awal, Alvin memang sudah begitu percaya diri akan meraih podium. Apalagi settingan mobil yang dipercayai sudah begitu mumpuni untuk balapan seri kedua ini. Dukungan ban GT Radial Champiro SX1 pun sangat
membantu sehingga Alvin pun merasa yakin bisa finis di podium. Prediksi pembalap pabrikan Honda ini sama sekali tak meleset. Meski start dari posisi kelima, Alvin akhirnya bisa mencuat sampai ke posisi kedua setelah Rama Danindro dari tim Honda Jakarta Center meraih gelar juara. Meski finish kedua, Alvin sesungguhnya mengaku kecewa karena ia merasa diuntungkan dengan problem yang dialami Sunny TS dan Roy Haryanto. Padahal Alvin sendiri sangat menginginkan bisa bersaing ketat sepanjang 18 lap dengan para pembalap papan atas
seperti Rama, Sunny, Roy dan Imin Brata yang meraih posisi tertinggi di kualifikasi sehari sebelumnya. Sayang, Sunny mengalami overheat dan mobil Roy hancur sebelum balapan sehingga ia tak tampil. Dengan begitu, Alvin hanya bersaing ketat dengan Rama dan Imin. Dia pun berharap di seri berikut bisa kembali bersaing dengan semua pembalap papan atas sehingga membuat persiangan di lintasan jadi lebih menarik. Tapi, Alvin merasa mencuat di posisi kedua ini sebagai kebangkitan bagi dirinya setelah di seri sebelumnya hanya bisa menempati posisi keenam. (m33/ini)
Waspada/Surya Efendi
Ketua Umum PSMS Medan Drs Dzulmi Eldin menyerahkan trofi kepada kapten tim SSB Portis Deli Serdang selaku juara Waspada Super Seri Festival Seri I U-12 , Minggu (23/5).
Patriot Pantonlabu Kian Bertuah BANDA ACEH (Waspada): SSB Patriot Pantonlabu kian bertuah dalam Piala Danone 2010 wilayah Aceh. Pada Minggu (23/5), tim asal ujung timur Aceh Utara itu sukses mengungguli tiga lawan berturut-turut di Stadion Harapan Bangsa, Lhong Raya, Banda Aceh. Manajer SSB Patriot Pantonlabu, Rabu Juli, yang menghubungi Waspada menyebutkan, timnya menang WO atas SSB Malahayati karena lawan tidak hadir. Dalam pertandingan selanjutnya, tim asuhan H Januari ini mengulang sukses dengan mengalahkan SSB Karya Muda Dewantara 3-1. “Setelah itu, kita kembali berlaga melawan SSB Elang Biru Langsa dan berhasil menang 1-0. Keberhasilan ini tidak terlepas dari kekompakan dan semangat tinggi dari anak-anak serta dukungan doa dari masyarakat, khususnya masyarakat Pantonlabu,” tandas Juli. (cmus)
Porwildasu Wilayah I 2010 MEDAN (Waspada): Kontingen Medan melakukan sapu bersih di cabang bulutangkis Pekan Olahraga Wilayah Sumatera Utara (Porwildasu) 2010 Wilayah I, setelah memenangi semua nomor final yang dipertandingkan pada hari terakhir di GOR Serba Guna Stabat, Langkat, Sabtu (22/5). Dalam final tersebut, Medan merebut lima nomor perorangan yang dipertandingkan. Sukses ini melengkapi hasil di hari pertama di mana Medan sudah menjadi juara di nomor beregu putra dan putri. Dari cabang bulutangkis, Medan total mampu meraih tu-
juh gelar juara dan lima runner-up disusul Langkat yang menempati tempat kedua. Peringkat ketiga diduduki Serdang Bedagai (Sergai) dengan satu posisi runner-up. Untuk Porda Sumut 2010 mendatang, setiap pemenang dan runnerup berhak mendapat tempat. Pemenang tunggal putra dipegang Lucas Alexander (Medan). Tempat kedua ditempati Hendi Boy (Medan) dan juara ketiga bersama diraih M Iqbal (Langkat) dan EkiWardana (Sergai). Tunggal putri masing-masing diraih Arindasari (Medan), Ayudesi (Medan), Sari (Langkat) dan Damayanti (Sergai).
Problem Catur Hitam melangkah, mematikan lawannya dalam tiga langkah.
Jawaban di halaman A2.
Untuk ganda putra, predikat juara diraih pasangan Medan Lucas/Tobias, runner-up menjadi milik Teguh/Reza (Medan), sedangkan Ari/Putra (Langkat) dan EkiWardana/Cahyo (Sergai) menjadi juara III bersama. Di ganda putri, pemenangnya disandang Arindasari/Muzelin (Medan) disusul Khoirunnisa/Ayu Desi (Medan) serta juara III bersama diisi Sari/Nova (Langkat)danYusnita/Desi(Langkat). Untuk ganda campuran, pasangan Medan Teguh/Cindy menjadi peserta terbaik diikuti Tobias/Muzelin (Me-dan), M Iqbal/Yusnita (Langkat) dan Johanes/Damayanti (Sergai). (h09)
TTS TOPIK
Antara
Penampilan para pembalap di kelas Honda Jazz Speed Challenge saat tampil pada Indonesian Series of Motorsport Round 2 di Sentul Internasional Sirkuit, Minggu (23/5).
UMUM Mendatar
1. Judul lagu ciptaan alm Gesang, sungai besar di pulau Jawa. 7. Berkeliling. 9. Nama pencipta lagu keroncong yang meninggal baru-baru ini. 10. Kabupaten di pantai timur Sumut. 11. Kecuali; Lain daripada. 12. Salah satu marga batak. 13. Surat tanda bukti yang disahkan pejabat resmi menurut peraturan berlaku, misalnya untuk hak kepemilikan tanah atau kelahiran. 14. Tameng. 15. Batu permata nilam. 16. Tepat. 17. Singkatan Menteri Pemuda dan Olahraga. 18. Sembap karena gemuk. 20. Kawasan khusus disediakan untuk kapal pesiar. 21. Pejabat pengadilan bagian administrasi pengadilan, membuat berita acara persidangan. 22. Nenek. 23. Aliran politik ekonomi ditandai dengan segi positif ekonomi pasar bebas, disertai dengan
usaha menekan campur tangan pemerintah dan konsentrasi kekuasaan swasta terhadap perekonomian.
Menurun
1. Kata tanya untuk menanyakan cara dsbnya. 2. Paham atau ajaran untuk mencintai bangsa dan negara sendiri. 3. ______ Rudolf _______, pencipta lagu Indonesia Raya. 4. Paham atau ajaran kenegaraan dan ekonomi yang berusaha supaya harta benda, industri dan perusahaan menjadi milik negara. 5. Tidak (Jawa). 6. J u d u l l a g u k e b a n g s a a n Indonesia. 8. Bentur. 13. Kata populer di luarnegeri untuk pelabuhan udara. 18. Kawan. 19. Mesin penggerak. 20. Akhlak, susila, budi pekerti. 21. Tonggak batu sebagai tanda jarak. 22. Satu hambatan listrik sebagai tatanan antara dua ujung yang dilalui arus listrik.
Sudoku Isi kotak kosong dengan angka 1 sampai 9. Tidak boleh ada pengulangan angka mendatar, menurun, maupun di dalam kotak 3x3 bergaris tebal. Tidak ada keterlibatan matematika, hanya perlu pertimbangan dan logika. Jawaban di halaman A2 kolom 1.
6 7 4 2
4
5 7
2 7
6
1 7 8 8
9 5
6 8 9
6 7
3 5
2 6
6 4 8 1