Sumatera Utara
WASPADA Kamis 5 April 2012
Oknum Polres Pukuli Warga Pakai Senpi PEMATANGSIANTAR (Waspada): Seorang oknum personil Polres Simalungun yang bertugas di Pos Sat Lantas Polsek Tiga Balata, Brigadir HT, diduga menganiaya seorang warga dengan memukuli pakai senjata api (senpi) jenis pistol serta mengencingi wajah dan tubuh warga itu. Tentu saja, ini dinilai nyata-nyata melanggar kode etik Polri. “Oknum polisi itu sudah dipanggil dan sedang menjalani pemeriksaan di Unit Propam Polres Simalungun. Saat ini dan senpi yang selama ini dipakai dalam bertugas sebagai polisi lalu lintas (Polantas) langsung disita dan dicabut izin pemakaiannya,” sebut Kapolres Simalungun AKBP M. Agus Fajar H, S.Ik saat dikonfirmasi melalui Kasubbag Humas AKP H. Panggabean, SH, Rabu (4/4). Menurut Panggabean, Kapolresyangmemerintahkanlangsung Unit Propam memanggil
dan memeriksa serta menarik senpi dari oknum polisi itu. “Tindakannyamenganiayawarga dengan menodongkan pistol sudah melanggar disiplin Polri dan akandikenakantindakansesudah selesai diperiksa Propam.” Oknum polisi itu diduga menganiaya seorang warga, korban Timbang Silitonga, 33, pedagang mie, warga Jalan Parapat, Desa Parmonangan, Kec. Jorlang Hataran, Kab. Simalungun di cafe Siantar Man 2 Kasindir, Simalungun pada Selasa (3/4) pukul 01:00 dinihari.
PT SM Belum Lakukan Penambangan PANYABUNGAN (Waspada): PT. Sorikmas Mining (SM) sampai saatinibelummelakukanpenambanganemas.Demikiandisampaikan Presdir PT.SM melalui Humas and Media Relations Superintendent, Nurul Fazrie, kepada Waspada, Rabu (4/3) di Panyabungan. Katanya, prioritas pertama dari PT SM, sesuai arahaan Paul Willis, Presiden Director PTSM, adalah untuk memastikan bahwa PT SM memiliki hubungan yang jujur, transparan dan dapat berjalan baik dengan semua pemangku kepentingan. Prioritas kedua adalah untuk memastikan bahwa PT SM sebagai perusahaan mematuhi semua undang-undang dan peraturan Republik Indonesia yang berkaitan dengan kegiatan perusahaan, termasuk bidang peka yang memiliki dampak langsung terhadap beberapa pemangku kepentingan, seperti kompensasi lahan dan dampak kegiatan kami terhadap lingkungan. Untukmembantumemastikan bahwa PT SM memiliki hubungan yang jujur, transparan dan dapat berjalan dengan semua pemangku kepentingan, PT SM membuat pernyataan tentang fakta untuk mengklarifikasi beberapa isu yang mereka dengar dari beberapa pemangku kepentingan. (c14)
Menurut korban yang terpaksa mendapat perawatan akibatpenganiayaanitudiinstalasi gawatdarurat(IGD)Dr.Djasamen Saragih, Kota Pematangsiantar, penganiayaan terjadi ketika korbansedangminumtuakdicampur birbersamarekannyaGibsondan Sabam Ompusunggu di dalam cafe. Lima meter dari meja korban, oknum polisi yang saat itu berpakaian preman juga sedang minum bersama rekannya Dedy. Saat korban sedang berbincang-bincang dengan rekannya, oknum polisi itu mendatangi dan langsung menodongkan pistol
ke kening korban. Dengan membentak, oknum polisi itu mengatakansudahlamadendamkepada korban. Namun, saat korban bertanya dendam apa, oknum polisi itu langsung memukulkan gagangpistolnyakepelipiskorban. Kedua rekan korban segera melarikan diri sesudah melihat pistol di tangan oknum polisi itu. Sesudah dipukuli, korban yang sudah babak belur dan tidak berdaya, diseret oknum polisi itu keluar cafe. Tanpa belas kasihan, oknum polisi dikabarkan mengencingi wajah dan tubuh korban.
Ketika mendapat perawatan di RSUD, Camat Jorlang Hataran Arifin Nainggolan mendatangi korban dan menawarkan agar berdamai dengan oknum polisi itu, namun korban menolak dan menyatakanakantetapmembuat pengaduan. Menurut korban, dia tidak mengetahui penyebab pasti mengapaoknumpolisiitumenganiayanya,karenaselamainiantara dia dengan oknum polisi itu tidak ada masalah. Korban secara resmi mengadukan penganiayaan yang dialaminya ke SPK Polres Simalungun. (a30)
Polisi Antisipasi Kebocoran LJUN GUNUNGTUA (Waspada): Menjelangakandilaksanakannya UjianNasional(UN)untuktingkat SMA sederajat di wilayah Kab. Padanglawas Utara (Paluta), DinasPendidikanakanmelakukan sistem penjagaan ketat dengan melibatkan polisi guna untuk mengantisipasikebocoranLembar Jawaban Ujian Nasional (LJUN). “Kita akan melibatkan pihak Kepolisian mulai dari distribusi hingga penyimpanan berkas soal ujian dan LJUN nanti,” kata Kadisdik Paluta, Drs. Hazairin Hasibuan melalui Kabid Dikmenum, Drs. Umar Pohan, SPd kepada Waspada, Rabu (3/4) di ruangannya. Dijelaskan Umar, jadwal pelaksanaanUNuntuk SMA/MA akan dilaksanakan, 16 sampai 19 April,danSMK,16sampai18April. Soal ujian baru tiba di Kantor Dinas Pendidikan Paluta, 13 April
mendatang, sementara ke sub rayon, soal ujian akan tiba satu hari sebelum hari pelaksanaan ujian. “Semuadistribusinaskahsoal UN dari Dinas Pendidikan ke sub rayon akan dikawal oleh petugas Kepolisian. Soal UN itu akan didistribusikan ke sub royan satu hari sebelum hari H, sedangkan untuk distribusi ke sekolahsekolah akan dilakukan setiap hari pelaksanaan UN dan dijaga ketat 24 jam oleh panitia lokal didampingi polisi,” ucap Umar. Dijelaskannya, Kapospol dan Mapolsek akan menjadi tempat penitipan soal UN di seluruh wilayah Kab. Padanglawas Utara. Untuk daerah Kec. Batang Onang, soal UN akan dititipkan diKapospolBatangOnang,untuk Kec. Dolok Sigompulon dan Dolok dititip di Kapospol Dolok, Kec. Simangambat dititip di Kapospol
Simangambat. “Sedangkan sekolah-sekolah yang ada di wilayah Padangbolak, Padangbolak Julu, Porti dan Halongonan akan dititipkan di Mapolsek Padangbolak,” sebutnya. Tambah Umar lagi, kepada para siswa diminta jangan terlalu percaya terhadap situs atau website yang bisa megeluarkan kunci jawaban, karena akan bisa membuatsaudaranantinya tidak lulus. “Saya imbau kepada siswa agar jangan percaya jika ada yang menawarkan bocoran soal atau jawaban,baikitumelaluidataatau situs, pasalnya tidak ada situs atau website internet yang dapat membocorkan kunci jawaban UN Tahun 2012 ini,” jelas Umar. Adapun jumlah pelaksanaan UN tingkat SMA, MA dan SMK sebanyak 2405. Dengan rincian, SMA sebanyak 953 siswa, MA, 999 dan SMK, 453. (a35)
Warga Sidimpuan Diminta Urus Akta Kelahiran P. SIDIMPUAN (Waspada): Kepala Dinas Catatan Sipil (Capil) Pemerintah Kota Padangsidimpuan Drs. Satia Halomoan, melalui KabidCapilSendeHasibuan,memintawargakhususnyaparaorangtua untuk segera mengurus akta kelahiran putra/i yang baru lahir. “Segeralah mengurus akta kelahiran ke kantor Capil, jangan tunggu usianya melebihi 1 tahun karena urusannya akan lebih lama dan rumit,” ujarnya kepada wartawan di ruang kerjanya di Kota Padangsidimpuan, Rabu (4/4). Dikatakan, sesuai UU No 23 Tahun 2006 tentang administrasi kependudukan pasal 32 disebutkan, pencatatan kelahiran yang melampaui batas waktu 1 tahun dilaksanakan berdasarkan penetapan pengadilan negeri. “UU ini sudah diterapkan sejak Januari 2012 lalu. Makanya, urus segera akta kelahiran balita anda ke Capil mumpung gratis,” imbuhnya sembari menyebut untuk usia 0 hingga 1 tahun silahkan mengurus akta kelahiran ke Capil tidak dipungut biaya. Ditambahkan, akta kelahiran itu sangat banyak kegunaan, di antaranya sebagai wujud pengakuan negara mengenai status individu, statusperdatadanstatuskewarganegaraanseseorang.“Begitubesarnya manfaat akta kelahiran, makanya bergegaslah mengurusnya sejak dini,” imbuhnya. (a26)
Kecam Pengangkatan Plt Kadis PU TANJUNGMORAWA (Waspada): DPP Ikatan Mahasiswa (IMA) Madina mempertanyakan dan mengecam kebijakan kepemimpinan Bupati Madina H M Hidayat Batubara, SE dan Dahlan Hasan terkait pengangkatan mantan narapidana Ir Parlaungan Lubis menjadi Plt Kadis PU Madina. Menurut Ketua Umum DPP IMA Madina, Ahmad Irwandi Nasution, seorang terpidana dengan ancaman hukuman empatlima tahun atau lebih dapat diberhentikan dari PNS. “Hal itu jelas-jelas mencederai visi misi Hidayat-Dahlan yang berjanji menciptakan pemerintahan Kab. Madina yang bersih, bermartabat dan bebas dari KKN,” pungkas Irwandi Nasution kepada Waspada, Rabu (4/4). Dikatakan, ketika mengetahui pengangkatan mantan narapidana Ir Parlaungan Lubis menjadi Plt Kadis PU, dia mengaku heran atas dasar apa Bupati memilih orang seperti itu menjadi Kadis PU. “Kita sudah tidak tahu bagaimana jalan berpikir Bupati, sehingga sanggup mempromosikan seorang mantan narapidana menjadi pejabat. Padahal masih banyak orang di Kab. Madina yang lebih berkompeten yang mampu menduduki dan menjalankan tugas serta fungsinya sebagai Kadis PU,” tegas Irwandi. (c02)
99 Lulusan STAI Samora Diwisuda PEMATANGSIANTAR (Waspada): Sekretaris Koodinator Perguruan Tinggi Agama Islam Swasta (Kopertais) Prof. Dr. Amroeny Drajad, MA menyatakan orang yang paling pintar di dunia merupakan orang yang mau diajari Allah dan ilmu hanya menyelamatkan di dunia, tapi tidak menyelamatkan di akhirat. “Etika yang menyelamatkan di dunia dan akhirat,” tegas Amroeny Drajad saat menghadiri wisuda sarjana Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Samora Pematangsiantar angkatan X di Convention Hall, Siantar Hotel, baru-baru ini. Ketua Panitia Drs. Amril Zen melalui Ketua III Bidang Kemahasiswaan STAI Samora Drs. Dharma Indra Damanik menyebutkan, 99 lulusan STAI Samora Pematangsiantar terdiri jurusan Pendidikan Agama Islam (PAI) 88 orang dan jurusan Akhwalus Syakhsiyah (AS) atau hukum Islam 12 orang. Ketua STAI Samora Drs. Salamuddin Lubis, M.Pd mewisuda para lulusandidampingiKetuaYayasanDrs.HM.NuhNasution,M.Pddengan menyerahkan ijazah wisudawan dalam rapat senat terbuka. (a30)
Waspada/Bothaniman Jaya Telaumbanua
PERISTIWA kebakaran di Jl. Diponegoro Desa Saewe Kec. Gunungsitoli menghanguskan tiga unit rumah. Tidak ada korban jiwa pada peristiwa itu namun kerugian diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah.
Listrik Padam, 3 Rumah Terbakar GUNUNGSITOLI(Waspada): Saataliranlistrik padam, sejumlah warga menggunakan mesin genset. Namun, akibat mesin genset diduga meledak saat dihidupkan, tiga unit rumah di Jln. Diponegoro Desa Sifalaete Kec. Gunungsitoli terbakar, Selasa (3/4) malam. Tidak ada korban jiwa pada peristiwa ini, namun kerugian diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah. Peristiwa kebakaran ini merupakan kejadian beruntun yang sehari sebelumnya kejadian yang sama terjadi di Jln. Diponegoro Desa Miga, Kec. Gunungsitoli yang menghanguskan delapan unit rumah warga. Sedangkan lokasi kejadian kali ini tidak jauh dari lokasi peristiwa kebakaran dari Desa Miga. Marlina Laoli alias Ina Imel salah seorang korbanyangrumahnyaterbakar,kepadawartawan di tempat kejadian perkara menyebutkan api berasal dari Rumah Makan Pondok Saewe 2 milik Pancar Harefa alias Ama Perdamaian Harefa yang berada tepat di samping rumahnya. Rumahyangterbakartotaldilalapsijagomerah menurut pantauan wartawan di lapangan, adalah milik Pancar Harefa alias Ama Perdamaian dan Yason Mendrofa alias Ama Imel. Sedangkan rumahmilikFaigilalaWaruwualiaAmaFebrisempat
terbakar namun sempat dilakukan pemadaman sehingga mengalami rusak parah di beberapa bagian rumah. Petugas pemadam kebakaran mengerahkan dua unit mobil pemadam milik Pemko Gunungsitoli dan Pemkab Nias serta satu unit mobil tangki milik PDAM Tirta Umbu berusaha memadamkan api yang menghanguskan dua unit rumah warga tersebut. Api baru berhasil dikendalikan sekira dua jam kemudian, namun seluruh harta benda milik korban tidak dapat diselamatkan. Kepala BPBD Kota Gunungsitoli, Olewata Zebua, BA yang dijumpai di lokasi kebakaran mengatakan penanganan yang dapat dilakukan oleh BPBD pada saat kejadian hanya sebatas berusaha untuk memadamkan api dan mengevakuasi korban kebakaran. Sedangkan untuk bantuan bagi para korban baru bisa didistribusikan pada keesokan harinya. Kapolres Nias melalui Kasat Reskrim, AKP Eneli Hulu, SH yang dikonfirmasi wartawan membenarkan kejadian tersebut. Hasil penyelidikan sementara penyebab terjadinya kebakaran berasal dari genset yang meledak dari Rumah Makan Pondok Saewe. (a25)
Masjid Agung Gunungtua Jadi Pusat Pengembangan Islam
Waspada/Syarif Ali Usman
KANTOR Kejari Padangsidimpuan cabang Sibuhuan di Jalan Ki Hajar Kantor Dewantara selalu menjadi langganan banjir.
Kantor Kejari Sibuhuan Kerap Terendam Banjir SIBUHUAN(Waspada):Kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) Padangsidimpuan Cabang Sibuhuan di Jalan Ki Hajar Kantor Dewantara setiap hujan deras selalu menjadi langganan banjir. Ketinggian air di halaman kantor itu bahkan mencapai sekitar 40 centimeter. Hal yang sama juga terlihat di halaman Kantor Urusan Agama Barumun, genangan air terlihatsekitar30sentimeter,sehingga
warga yang akan berurusan ke kantor tersebut terpaksa mengurungkan niatnya. Bila hujan mengguyur Kota Sibuhuan sekitar setengah jam saja, Jalan Ki Hajar Dewantara mulai dari 200 meter sebelum kantor kejari hingga 100 meter melewatinya akan terendam banjir. Kondisi itu disebabkan bangunanparitjalanyangdibangun tahun lalu belum sepenuhnya terfungsikan.Akibatnya,hujanderas
sebentar saja parit tidak dapat menampungairsehinggameluap danmenggenangihalamankantor Niyamor, warga setempat, Selasa (3/4) mengatakan, akibat hujanderasyangmengguyurkota Sibuhuan selama setengah jam saja mengakibatkan parit di depan kantor kejaksaan itu meluap, dan halaman parkir tidak bisa dipergunakan, karena ketinggian air merendam kendaraan roda dua maupun roda empat. (a34)
GUNUNGTUA (Waspada): Bupati Padanglawas Utara (Paluta), Drs. H. Bachrum Harahap didampingiKakanwil,Drs.H.Abd.Rahim,M.Hum bersama Kakan Kemenag Paluta, Drs. H. Tohar Bayoangin, MAg meninjau secara langsung pembangunan Masjid Agung yang berlokasi di Pusat Ibukota Gunungtua, Kec. Padangbolak. “Pembangunan yang dikerjakan PT.Waskita Karya itu sudah harus rampung tahun 2012 ini,” kata Bupati Paluta, pada acara peninjauan bagunan masjid itu baru-baru ini. Menurut Bupati, bangunan masjid yang megah di tengah-tengah pusat ibukota kabupaten ini, merupakan hal yang sangat urgens. Karena jika ditelusuri sejarah, bangkitnya dan kejayaan Islam itu, semuanya berawal dari masjid. Kakanwil, Drs. H. Abd. Rahim, M.Hum mengakui, kehadirannya di Kab. Padanglawas Utara untuk meresmikan Kantor Kementerian Agama Paluta. Namun tujuan yang paling diidamkannya adalah ingin melihat langsung bagunan Masjid Agung yang megah dan merupakan ikon kabupaten yang baru dimekarkan ini. “Saya pribadi, salut melihat perkembangan
pembangunan di Kab. Padanglawas Utara yang masih berusia seumur jagung ini sudah sanggup mendirikan masjid yang sangat besar, dan merupakan yang terbesar di wilayah Tapanuli Bagian Selatan (Tabagsel),” ucap Kakanwil. Sementara, Kakan Kemenag Paluta, Drs. H. ToharBayoangin,MAgmengatakan,MasjidAgung Gunungtuaininantinyaakanmenjadikebanggaan umat muslim sekaligus sebagai pusat peningkatan dan pengembangan Islam di Paluta. Dijelaskan Bayoangin, bangunan masjid ini dibangun di atas lahan satu hektar dan menelan biaya Rp30.99 miliar. Lantai atas masjid akan digunakan tempat shalat dengan kapasitas daya tampung 1.500 jamaah. Sedangkan untuk lantai bawah akan dimanfaatkan sebagai ruang serbaguna yang juga dapat menampung 1.500 orang. Di samping bangunan utama masjid, juga dibangunsatuunituntukkantorMUIPaluta,IPTQ, Bazda Paluta, IPHI dan TPA. “Selain itu, sebuah rumahnazirmasjidtipe45jugadibangundikomplek masjid, sehingga diharapkan pembangunan masjid seluruhnya rampung pada akhir bulan Desember 2012,” jelas Tohar. (a35)
Kementerian Pertanian Kunjungi Pakpak Bharat PAKPAK BHARAT (Waspada): Tim Badan Litbang Kementerian Pertanian RI mengunjungi PemkabPakpakBharat,Rabu(28/ 3).Kunjungantersebutmenindaklanjuti MoU antara Pemkab Pakpak Bharat dengan Badan Penelitian dan Pengembangan (Litbang) Pertanian, Kementerian Pertanian RI tentang Model Pembangunan Pertanian Pedesaan Melalui Inovasi (MP3MI). Kabag Humas Pemkab Pakpak Bharat Kastro Manik kepada wartawan, Rabu (4/4) menyampaikan,dalampertemuandiruang rapat Bupati Pakpak Bharat tersebut hadir tim terdiri dari
Bapak Wiratno, Tike Sartika, Sofyan Iskandar, Cicik Sriyanto dan Lilik Tri Mulyantara serta didampingiperwakilandariBPTP Provinsi Sumatera Utara. Dijelaskannya, kegiatan tersebut merupakan penyampaian ruang lingkup hasil tindaklanjut MoUberupapenerapanteknologi budidaya, pra dan pasca panen untuk komoditas gambir, nilam, kopidannenas.Sedangkanuntuk komoditas ternak dilakukan penerapan teknologi beternak kelinci dan ayam Buras. BadanLitbangPertanianakan melakukan pelatihan/pendampingan inovasi teknologi dan
pengembangan/penggunaan bibit unggul di Pakpak Bharat. DisampingituBadanLitbang juga akan membuat diversifikasi dari turunan produk-produk tersebut seperti untuk gambir berupatehcelup,untuknenasberbentuk dodol, selai dan keripik serta olahan dari daging kelinci. BupatiPakpakBharatRemigo Yolando Berutu, MBA diwakili Sekda Pakpak Bharat Drs. Holles Sinamo, MM mengatakan, Pemkab Pakpak Bharat sangat menyadari pentingnya peranan teknologi hasil riset dalam mewujudkan peningkatan hal produksi pertanian. (csb)
Waspada/Sori Parlah Harahap
BUPATI Paluta, Drs. H. Bachrum Harahap didampingi Kakanwil Drs. H. Abd. Rahim, M.Hum bersama Kakan Kemenag Paluta Drs. H. Tohar Bayoangin, MAg meninjau pembangunan Masjid Agung.
Tenaga Bidan Akan Ditambah Di Pelosok Tapsel
250 Pohon Ditanam Di SMAN 6 PEMATANGSIANTAR (Waspada): Staf Ahli Wali Kota Bidang Kemasyarakatan Drs. Chaidir Sitompul menanam 250 batang pohon perindang di komplek SMA Negeri 6, Jalan Cadika, Kelurahan Bah Kapul, Kecamatan Siantar Sitalasari, Kota Pemtangsiantar, barubaru ini. Program penanaman pohon perindang itu merupakan bagian dari program pemerintah, khususnya di Pematangsiantar yakni kota hijau (green city) yang melibatkan seluruh elemen masyarakat termasuk dunia pendidikan, sebut Kabag Humas dan Protokoler Pemko, Drs. Daniel H Siregar, Sabtu (31/3). WaliKotaHulmanSitorus,SEmelaluiChaidirSitompulmenyatakan menyambut baik kegiatan penghijauan yang dilakukan itu, karena sejalan dengan salah satu agenda prioritas pembangunan Pematangsiantar di bidang lingkungan hidup dan rasa peduli lembaga pendidikan kepada lingkungan merupakan kontribusi nyata dalam mewujudkan Pematangsiantar yang mantap, maju dan jaya. Kadis Pendidikan Drs. Setia Siagian melalui Sekretaris Drs. Mansur Sinaga, MM melaporkan, kegiatan penanaman pohon perindang di SMA Negeri 6 dilaksanakan Pemko Pematangsiantar bersama masyarakat dan kegiatan itu guna menyukseskan gerakan penanaman satu miliar pohon yang sedang digalakkan Pemerintah RI. (a30)
B3
Waspada/Saut Boangmanalu
BADAN Penelitian dan Pengembangan (Litbang) Pertanian, Kementerian Pertanian RI dan perwakilan dari BPTP Provinsi Sumatera Utara beserta jajaran Pemkab Pakpak Bharat foto bersama usai pertemuan di Pemkab Pakpak Bharat.
P. SIDIMPUAN (Waspada): Untuk meningkatkan pelayanan kesehatan terhadap masyarakat di wilayah pelosok Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel), tenaga bidan akan ditambah. Demikian diutarakan Kadiskes Tapsel, dr. Alisyahbana Siregar kepada Waspada di ruangannya kemarin. Dia menilai jumlah tenaga bidan diTapsel sebenarnya sudah sesuai menurut perbandingan standar nasional, namun diTapsel perlu ditambah. Penambahan bidan itu, katanya, untuk menghindari angka kematian ibu di saat melahirkan. Kemudian, untuk pemerataan pelayanan kesehatan bagi warga yang ada di berbagaipelosokdiTapselyangjauhdarijangkauan transportasi. Sehingga, warga tidak khawatir
berobat ke daerah lain untuk mencari tenaga bidan dan dokter yang sudah ditempatkan di Puskesmas yang ada di Tapsel. ‘’Di Indonesia, jumlah penduduk 228 juta jiwa dengan Puskesmas 9.323 unit, sedangkan diTapsel jumlah penduduk mencapai 283 ribu jiwa dengan jumlah Puskesmas 16 unit. Maka jumlah 17 ribu penduduk per satu unit Puskesmas di Tapsel perbandingannya secara nasional sudah wajar, namun jumlah bidan dalam waktu dekat akan ditambah,’’ ujarnya. Katanya, penambahan itu secara mendasar bukan hanya diharapkan dari tenaga bidan saja, namun di bidang disiplin ilmu kesehatan lainnya, seperti tenaga kesehatan di bidang kedokteran gigi, mata, tulang, kulit dan lainnya. (c13)