Sport
WASPADA Jumat 16 Maret 2012
A11
Honda Vario Techno 125 PGM-FI Unjuk Kelas MEDAN (Waspada): Setelah menggebrak pasar otomotif Indonesia dengan launching New Vario Techno 125 PGMFI, produsen berlambang sayap mengepak Honda kembali membuat kejutan. Honda membuktikan ketangguhan dan kehandalan produk terbarunya itu dengan sukses menaklukkan Pulau Jawa melalui touring bertajuk “Ultimate Journey Jawa-Bali” menempuh jarak hingga 1.538 km. Kegiatan yang melibatkan berbagai klub, komunitas biker, blogger, dan jurnalis ini dimulai tepat di hari peluncuran Honda New Vario Techno 125 PGM-FI pada 5 Maret hingga akhirnya menyentuh Pulau Dewata pada 11 Maret 2012. Melalui touring itu, Honda Vario Techno 125 PGM-FI unjuk kelas dengan mencetak efisiensi bahan bakar hingga 78,84 km/liter pada rute Yogyakarta-Solo. “Touring Jawa-Bali ini tidak hanya menjadi ajang pembuktian ketangguhan mesin baru Honda Vario Techno 125 PGM-FI, tapi dapat menjadi sarana untuk merasakan performa dan akselerasi terbaik skutik di segmen high end,” ucap Leo Wijaya, Marketing Manager CV Indako Trading Co selaku main dealer Honda di wilayah Sumatera Utara. “Pencapaian yang diraih tentunya semakin mengukuhkan teknologi Honda sebagai yang terdepan,” klaim Leo Wijaya di Medan, Kamis (15/3).
Sepanjang perjalanan, rombongan telah menaklukkan beragam medan di sepanjang jalan dari Jakarta menuju Bali. Dari jalan padat di setiap kota besar, ataupun jalan lurus hingga penuh kelok dan tanjakan yang menantang. Peserta touring merasakan sendiri keunggulan matik terbaru Honda ini, baik mengenai kehematan konsumsi BBM, kepakeman teknologi combie brake system, manfaat fitur helm In, juga fitur brake lock, semuanya hanya ada di skutik Honda. Taufik, salah satu rider, mengaku petualangannya bersama matik terbaru Motor Vario 125 sangat enak. “Rute yang diberikan lebih panjang. Secara keseluruhan, Vario 125 menyenangkan, memiliki performa yang luar biasa,” tutur Taufik. Honda Vario Techno 125 PGM-FI merupakan matik terbaru yang dibekali mesin 125cc-PGM-FI dan dilengkapi teknologi matik teranyar yang dikembangkan secara global, yaitu eSP (Enhanced, Smart, dan Power). Itu merupakan teknologi terkini dari Honda yang mampu mengatur pelumas agar bekerja efektif hingga pada akhirnya dapat menambah kinerja mesin dan menghasilkan emisi yang lebih rendah. Honda Vario Techno 125 PGM-FI juga memiliki desain tajam dengan karakter agresif, sehingga terlihat lebih atraktif dan sporty. Model ini juga dilengkapi itur bagasi serba guna Helm in berukuran 18 liter yang mampu menyimpan sebuah helm fullface. Menurut Gunarko Hartoyo, Marketing Research Depart-
Waspada/Ist
PIMPINAN PT Astra Honda Motor (AHM) melepas ratusan rider peserta touring bertajuk “Ultimate Journey Jawa-Bali” menempuh jarak hingga 1.538 km baru-baru ini di Jakarta. ment & Coorporate Communication Manager CV Indako Trading Co, skutik terbaru Honda ini tidak hanya nyaman di perkotaan, tapi juga andal dan tangguh digunakan dalam perjalanan jauh.
“Jadi Matik yang satu ini benar-benar tidak bisa dianggap remeh,” ujar Gunarko. (adv)
KONI Tepat Ambil Alih PSSI Menpora Tunggu FIFA
9 Keputusan KONI Terkait Konflik Sepakbola
JAKARTA (Waspada): Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Andi Mallarangeng masih menunggu sikap FIFA atas polemik persepakbolaan Indonesia. “Kita semua ingin polemik dualisme kompetisi cepat tuntas. Makanya kami sangat menunggu kejelasan sikap FIFA,” ungkap Andi di Kantor Kemenpora, Jakarta, Kamis (15/3). Menurut dia, dualisme kompetisi yang ada yaitu Indonesia Super League (ISL) dan Indonesia Premier League (IPL), memang cukup berpengaruh terutama untuk timnas. Untuk itu, langkah konkret harus dilakukan salah satunya dengan penyatuan. Saat ini, kata Menpora, tim yang dibentuk KONI terus bergerak cepat untuk melakukan rekonsiliasi. Upaya yang dilakukan oleh Komite Olahraga Nasional Indonesia itu dinilai bagus, karena diharapkan bisa menyelesaikan polemik yang ada. “Proses rekonsiliasi yang dilakukan KONI sedang berjalan. Kita tunggu saja hasilnya,” tambah Menpora. Proses rekonsiliasi yang dilakukan KONI, salah satunya dengan memanggil pihak PSSI dan Komite Penyelamat Sepakbola Indonesia (KPSI). Kedua belah
pihak telah dimintai keterangan dan keinginan masing-masing. Selain memanggil PSSI pimpinan Djohar Arifin Husin dan KPSI diketuai Tony Apriliani, KONI juga memanggil dua operator kompetisi yaitu PT Liga Indonesia (ISL) dan PT Liga Prima Indonesia Sportindo (LPIS). Ketua KONI Tono Suratman di Jakarta, Kamis (15/3), pun membacakan secara langsung sembilan keputusan yang telah dibuat sesuai hasil pertemuan yang dilakukan Tim Kecil KONI dengan para pihak terkait. Salah satu poin menyebutkan, KONI sebagai induk organisasi olahraga akan mengambil alih sementara kepengurusan sepakbola jika persoalan PSSI dan KPSI tidak juga dapat diselesaikan dengan cepat. Langkah ini baru diambil KONI jika beberapa alternatif jalan keluar yang ditawarkan tidak berjalan mulus. Langkah KONI itu, menurut Ketua KPSI Tony Apriliani, sudah tepat. “PSSI adalah federasi di bawah KONI. Dalam kondisi seperti ini, jika memang KONI mengambil alih, itu langkah
Wordpress.com
KETUA KONI Tono Suratman.
konstruktif yang tidak bisa disejajarkan dengan kasus intervensi pemerintah yang bisa menimbulkan ancaman FIFA,” ucapnya. “Menurut hemat saya, langkah KONI seperti itu adalah akibat dari banyaknya kelemahankelemahan PSSI, sehingga KONI mengeluarkan butir-butir tersebut,” tambah Tony di Kantor KPSI. Jika langkah intervensi jadi dilakukan KONI, dia yakin, itu akan membantu penyelesaian konflik lebih cepat. “Saya kira akan ada mekanismenya supaya ini sejalan dengan FIFA dan AFC,” jelasnya. “Saya juga sebagai anggota Exco PSSI telah melaporkan semua hal yang terjadi. Saya kira
1. Belajar dari pengalaman 2 KLB sebelumnya, maka KLB bukan satusatunya cara penyelesaian konflik PSSI. Sehingga dapat diselesaikan bersama oleh PSSI dan KPSI dengan menjunjung tinggi prinsip dasar olahraga; fairness dan respect, dan sepatutnya penyelesaian persoalan tidak melalui KLB. 2. Jika KLB dapat dihindari, maka PSSI dan KPSI bersama-sama melaksanakan kongres biasa (tahunan) sesuai amanah statuta PSSI dengan merujuk pada keputusan Kongres PSSI tanggal 19 Januari 2011 di Bali dan Kongres PSSI tanggal 9 Juli 2011 di Solo. 3. KONI menyadari bahwa Kongres Luar Biasa yang sesuai dengan prosedur dan mekanisme yang diatur dalam statuta PSSI adalah hak konstitusional kedaulatan anggota yang harus dihormati. Jika PSSI dan KPSI bersama-sama melaksanakan Kongres Luar Biasa, maka sepatutnya agenda KLB hanya terbatas pada perubahan statuta PSSI. 4. Jika PSSI dan KPSI tetap pada pendirian masing-masing, maka KONI mempersilahkan untuk menyelesaikan permasalahan tersebut melalui Badan Arbitrase Olahraga Republik Indonesia (BAORI). 5. Dengan mandat/persetujuan PSSI dan KPSI, KONI menyelenggarakan Kongres Luar Biasa yang agendanya terlebih dahulu mengubah statuta PSSI dan kemudian memilih Ketua Umum. 6. Jika poin 1,2,3,4,5 di atas tidak dapat juga terselesaikan, KONI sebagai induk organisasi olahraga yang bertanggung jawab terhadap keberlangsungan pembinaan organisasi dan prestasi olahraga sepakbola di Indonesia, akan mengambil alih sementara kepengurusan olahraga sepakbola Indonesia hingga digelarnya Kongres Luar Biasa. Sebagaimana diatur dalam statuta KONI pasal 30 ayat (9). 7. Berkaitan dengan kompetisi yang sedang berlangsung, KONI berpendapat bahwa kedua kompetisi mempunyai spirit yang sama untuk memajukan sepakbola nasional, dan karenanya mempersilakan kompetisi IPL dan ISL adalah kompetisi yang sah dan diakui menurut hukum serta berjalan dengan pengelolaan yang profesional, transparan dan berkualitas. 8. Kompetisi tetap dilaksanakan karena terkait kontrak dengan pihak ketiga, kemudian dalam kurun waktu paling lama 3 tahun melakukan rekonsiliasi, setelah lebih dahulu mengkaji serta menemukan kompetisi yang tepat dan menuntaskannya dengan melakukan revisi atau statuta PSSI. 9. Tim Nasional adalah harkat dan martabat bangsa, oleh karena itu pembentukan Timnas haruslah dilakukan tanpa diskriminasi dan memakai pemain terbaik yang pantas dan patut bermain sebagai pemain Timnas baik dari IPL, ISL, dan klub lainnya.
langkah KONI itu tidak serta merta mengantarkan Indonesia pada sanksi FIFA,” tambah man-
tan Exco PSSI yang dipecat Djohar Arifin tersebut. (m15/ant/vvn)
Berita Olahraga Mulai Menjanjikan Dahlan Iskan Dalam Diskusi SPSI JAKARTA ( Waspada): Menteri BUMN, Dahlan Iskan, mengingatkan kepada semua media massa di tanah air, baik cetak maupun elektronik, tidak lagi mengabaikan berita olahraga. Menurutnya, sport news saat ini sudah mulai menjadi kebutuhan bagi masyarakat Indonesia. Hal tersebut dibuktikan dengan eksisnya sebuah harian olahraga yang terbit di Jakarta. Padahal sebelumnya, berita olahraga itu hanya disajikan sekali atau dua kali dalam sepekan. Bahkan beberapa media, imbuh Dahlan, sama sekali tidak melirik untuk memuat berita olahraga. Pernyataan Dahlan yang juga Ketua Umum Serikat Perusahaan Pers (SPS) ini disampaikan pada pembukaan diskusi bertajuk ‘Best Practices in Sports Journalism & Marketing’ di Demang Cafe, Sarina, Jakarta, Rabu (14/3). “Dulu, berita olahraga ini tidak begitu dilirik. Karena itu, saya sempat kaget saat mendapat informasi akan hadirnya harian olahraga. Dalam hati saya, apa bisa laku? Tapi keraguan saya bisa terjawab sekarang dengan terus eksisnya Harian Top Skor sampai sekarang,” kata Dahlan. Ditambahkan, dirinya sangat yakin sukses harian olahraga yang kini eksis sudah pasti
membuat grup penerbit besar nasional, seperti Gramedia dan Jawa Pos menyesal. Pasalnya, selama ini mereka tidak begitu memperhatikan berita olahraga. “Memang, dari dulu berita olahraga itu sulit untuk mendapatkan iklan. Tapi dari pengalaman Top Skor yang terus eksis, tentu menjadi pelajaran buat kita semua, bahwa berita olahraga juga bisa dijual untuk iklan,” kata Dahlan. Pernyataan Dahlan diamini dua dari empat pembicara yang tampil memberi persentasi dalam diskusi yang dihadiri puluhan praktisi media dan wartawan. Misalnya, Sururi Alfaruq menyatakan pembaca berita olahraga cukup banyak, hanya saja impact terhadap pendapatan iklan masih kecil. “Masih banyak pengiklan ragu dengan konten berita olahraga. Tapi saya rasa ini hanya masalah waktu. Berita olahraga itu juga memiliki prospek yang bagus untuk mendapatkan income,” kata Pemred Harian Seputar Indonesia itu. Wakil Direktur Pemberitaan Olahraga ANTV, Reva Dedy Utama, mengatakan saat ini rating acara tertinggi adalah siaran olahraga, khususnya sepakbola. (yuslan)
Pelti Medan Raker Tampung Aspirasi MEDAN (Waspada): Pengurus Kota Persatuan Tenis Seluruh Indonesia (Pengkot Pelti) Medan akan menggelar Rapat Kerja (Raker) guna menampung aspirasi klub dalam memajukan pembinaan dan prestasi atlet ke depan. “Raker berlangsung di Hotel Dharma Deli Medan pada Minggu (18/3). Kita berharap seluruh perwakilan klub menghadiri acara ini guna membahas berbagai hal berkaitan dengan pembinaan dan prestasi,” ujar Ketua Pengkot Pelti Medan, Ir H Mamora Sirait, Kamis (15/3). Dikatakan, Raker tersebut sesuai amanah AD/ART Pelti Medan yang mengharuskan digelarnya Raker minimal sekali dalam satu masa kepengurusan. Bagi Pelti Medan sendiri, Raker itu baru perta kalinya digelar sejak kepengurusan terbentuk pada 2009 silam.
“Kita juga akan menyampaikan programprogram pembinaan Pelti Medan, baik yang sudah berjalan, sedangkan berjalan, dan program yang akan datang,” tambah Mamora didampingi Ketua Panitia Raker Taufiqurrahman dan Sekretaris Panitia Ikhsan Siregar. Dijelaskan, di Medan sudah ada 35 klub yang resmi menjadi anggota Pelti Medan. Dalam Raker nanti, pihaknya akan menghimbau kepada klubklub untuk terus menggelorakan pembinaan. Terlebih Pelti Medan saat ini memiliki program kompetisi yang rutin. “Dalam waktu dekat, tepatnya September mendatang, kita kembali menggelar Kejuaraan Antarklub. Diharapkan seluruh klub melakukan persiapan matang sehingga hasilnya juga maksimal,” pungkas Mamora. (m42)
SMeCK Satukan Tekad Kepedulian MEDAN (Waspada) Suporter Medan Cinta Kinantan (SMeCK) Hooligan akan menggelar acara mempererat silaturahim dalam satu kegiatan outbound training di Bumi Perkemahan Sibolangit, 17-18 Maret nanti. “Selain ajang silaturahim, acara ini sekaligus moment menyatukan tekad kawan-kawan untuk tetap menjadi suporter setia PSMS Medan,” ujar Ketua SMeCK Hooligan, Nata Sima-ngunsong, didampingi Koordinator Litbang Bobby Septian dan Koordinator Kegiatan Lawren Cristopher, Kamis (15/3). Dikatakan, lewat outbound pihaknya juga ingin mengarahkan seluruh anggota SMeCK selalu bersatu dan melakukan hal-hal positif
serta bermanfaat bagi orang lain. Karena itu, kegiatan tersebut juga dirangkai dengan penanaman 500 bibit pohon dari Dinas Kehutanan Sumut. “Setidaknya 300 anggota SMeCK dari perwakilan basis di seluruh kecamatan di Kota Medan dan sekitarnya akan terlibat dalam kegiatan itu,” ucap Nata. Mengenai tertib lalu-lintas yang selama ini menjadi sorotan masyarakat, khususnya sehabis PSMS tanding di Stadion Teladan, Nata menegaskan akan mengimbau ketua basis masing-masing meminta anggotanya agar tertib berlalu-lintas, termasuk memakai helm dan membawa surat lengkap. (cdu)
Wordpress.com
Kado HUT Persib BANDUNG (Antara): Tuan rumah Persib Bandung mengalahkan Arema Indonesia 2-0 (1-0) pada laga lanjutan Liga Super Indonesia (LSI) 2011-2012 di Stadion Si Jalak Harupat Soreang Kabupaten Bandung, Kamis (15/3) sore. Gol pembuka kemenangan Maung Bandung dicetak gelandang Miljan Radovic menit 18 melalui titik putih penalti, setelah M Ilham dijatuhkan di kotak terlarang Arema. Pemain pengganti Jajang Sukmawa menggandakan kemenangan tim tuan rumah dengan mencetak gol kedua menit 77 melalui sundulan kepala menyambut umpan lambung Zulkifli Syukur. Disaksikan sekitar 25.000 penonton, Maman Abdurahman dan kawan-kawan mempersembahkan itu sebagai kado HUT Ke-79 Persib sekaligus menandai kebangkitan Maung Bandung setelah sebelumnya ditahan Persela 1-1.
Hasil Kamis, 15 Maret Persib vs Arema
2-0
Jadwal Sabtu, 17 Maret Sriwijaya FC vs Persiram Mitra Kukar vs Deltras
Klasemen Sementara ISL Sriwijaya Persipura Persiwa Persija Persela Persib Mitra Kukar Pelita Jaya PSPS Persiba Persisam Persidafon PSMS Gresik Utd Deltras PSAP Arema Persiram
16 10 3 15 9 4 15 9 3 15 7 5 15 7 4 15 7 4 14 7 3 15 6 2 15 6 2 14 5 4 15 5 3 15 5 3 15 4 5 15 5 2 15 4 2 15 2 6 15 2 5 14 2 4
3 2 3 3 4 4 4 7 7 5 7 7 6 8 9 7 8 8
38-16 29-17 27-18 24- 9 25-18 20-21 29-21 26-26 22-22 23-28 18-20 27-37 16-19 19-29 16-24 14-23 16-27 17-31
33 31 30 26 25 25 24 20 20 19 18 18 17 17 14 12 11 10
Persati Ungguli Aek Bamban Taufan Gama Simatupang Cup IV PULAURAKYAT, Asahan (Waspada): PS Persati kembali sukses mengemas poin penuh dengan menaklukkan Aek Bamban FC 3-0 dalam turnamen sepakbola Taufan Gama Simatupang Cup IV Grup D di Stadion Pulu Raja, Pondok Batu, Pulau Rakyat, Asahan, Kamis (15/3). Tambahan tiga angka membuat Persati total membukukan enam poin, setelah pada laga sebelumnya meraih kemenangan 1-0 atas PS Puja. Persati mencetak gol pembuka di menit 14 andil Taufik lewat tendangan bebas dari luar kotak penalti. Gol kedua Persati lahir dari kaki Ardi S di babak kedua, sebelum akhirnya Suhendri menyumbang gol di menit-menit akhir. Di Grup A, PS AS Aek Kuasan ditahan tanpa gol oleh Abadi FC. Dengan hasil itu, PS AS tetap memimpin klasemen sementara Grup A dengan torehan tujuh poin hasil tiga kali bertanding. Pada Jumat (16/3) ini, PS Gunung Melayu menghadapi PS AS Aek Songsongan di Grup B dan Grup D mempertemukan PS BS Bargot melawan PS Puja. (a31)
Djohar: Jangan Intervensi JAKARTA (Waspada): Ketua Umum PSSI, Djohar Arifin Husin, mengingatkan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) agar tidak melakukan intervensi terhadap induk organisasi sepakbola nasional itu. Pasalnya, tegas Djohar, intervensi bisa berakibat segera jatuhnya sanksi dari FIFA untuk sepakbola Indonesia. “PSSI memiliki pedoman dalam menjalankan organisasi, yakni statuta. Karena itu, kami ingatkan KONI tidak melakukan intervensi terkait masalah yang terjadi saat ini,” tegas Djohar kepada wartawan di sela-sela Kursus Pelatih Lisensi D Nasional di Buperta, Cibubur, Jakarta, Kamis (15/3). “PSSI punya cara tersendiri dalam menyelesaikan setiap masalah, sebab semuanya sudah diatur dalam statuta. Harus diketahui, Statuta PSSI itu dibuat dengan merujuk pada Statuta FIFA. Jadi jangan sampai kita melakukan hal yang merugikan karena yang nanti kena huku-
Dok.Waspada
man adalah Indonesia,” tambah Djohar mengingatkan. Ketua KONI, Tono Suratman, sempat mengancam akan mengambil alih PSSI sekiranya masalah internal yang terjadi tidak kunjung selesai. Karena itu, KONI bertekad mengambil alih PSSI sekiranya kongres di Palangkaraya pada Minggu (18/3) berakhir deadlock. Wakil Sekjen PSSI Bidang Organisasi, Hadiyandra, menyesalkan sikap KONI yang ingin mengambil alih PSSI dan tidak menanggapi lima tawaran re-
konsiliasi dalam pertemuan antara KONI, PSSI, dan KPSI pada 12 Maret lalu. “Mestinya dalam pertemuan dengan KONI, kami menerima tanggapan kalau ada solusi lain dari kelompok penyelenggara breakaway league. Tapi dalam pertemuan tadi tidak ada keputusan apapun terkait poin yang disepakati,” kata Hadiyandra. Ditambahkan, lima tawaran PSSI yang telah disampaikan kepada KONI di antaranya penyelenggaraan kompetisi tetap di bawah payung federasi. Selain itu, sesuai kehendak AFC dan FIFA, menggabungkan pengelola kompetisi IPL dan ISL dengan memakai nama baru yang disepakati, lalu pengelola kompetisi tidak lagi menggunakan orang lama. Artinya, pengelola kompetisi mencari tenaga profesional. Terakhir, kompetisi yang sedang berjalan tetap diselesaikan sampai akhir dan menghargai media yang memberikan tawaran tertinggi. (yuslan)
IPL, ISL Dapat Duduk Bersama MEDAN (Waspada): Mantan pemain nasional tahun 1960an, H Dollah Unai (foto), menyebutkan keberadaan kompetisi Indonesian Primer League (IPL) dan Indonesian Super League (ISL) mencoreng persatuan bangsa. Dikatakan, sepakbola semestinya menjadi alat pemersatu, bukan biang perpecahan seperti sekarang ini. “Sebaiknya kedua pihak dapat duduk bersama, sehingga rakyat Indonesia hanya menonton satu kompetisi, bukan dua kompetisi,” kata Dollah Unai saat mengunjungi Sekretariat PSSI Sumut, Jl Sekip Baru Medan, Kamis (15/3). Dollah pernah 3,5 tahun menangani klub Perlis asal Malaysia. Dia menyadari untuk menggabungkan kedua kompetisi itu
bukan pekerjaan gampang, sebab kedua kubu sama-sama tidak mau mengalah. Dijelaskan bahwa kongres tahunan PSSI yang dilaksanakan di Palangkaraya pada Minggu (18/3) nanti agar jangan dijadikan ajang mengganti ketua umum, tapi lebih dipentingkan kepada penataan susunan pengurus dan kompetisi. Dollah berharap semua pihak legowo, begitu juga Pengprov PSSI Sumut dapat membawa sejumlah agenda menjadi bahasan dalam kongres tahunan yang diikuti sekira 300 peserta dan peninjau dari seluruh tanah air. Sepakbola Sumut, lanjut Dollah Unai, sejak dulu disegani di tingkat nasional. “Sepakbola Sumut sudah pernah memperoleh juara pada
Waspada/Setia Budi Siregar
parhelatan nasional seperti PSMS menjuarai kompetisi, medali emas PON, juara Piala Suratin, juara kelompok umur, dan lainnya. Kini pembina klub dan pengurus PSSI Sumut diharapkan dapat melanjutkan tradisi yang sudah pernah diperoleh itu,” ujarnya. (m18)
Targetkan 400 Tim Peserta Danone MEDAN (Waspada): Pengprov PSSI Sumut menargetkan 400 tim dari berbagai kabupaten/kota se-Sumut ikut serta dalam Danone Nations Cup Indonesia 2012 yang pendaftarannya mulai Sabtu (17/3) dan ditutup 31 Maret mendatang. Pendaftaran dapat dilakukan di Sekretariat Pengprov PSSI Sumut, Jl Sekip Baru Medan. Untuk screening pemain, Wakil Ketua IV PSSI Sumut H Sakiruddin SE MM mengatakan akan dilaksanakan pada 1-3 April 2012 dan pertemuan teknik pada 5 April mendatang. “Dengan target 400 tim, maka akan dilaksanakan dua parhelatan, yakni pra Danone pada 7-8 April untuk mencari format 32 tim yang akan bertanding di Stadion Teladan Medan pada 14-15 April mendatang,” terang Sakiruddin, Kamis (15/3). Sakiruddin didampingiWakil
Ketua III Bidang Kompetisi dan EO Maestro Sports Suryadi menambahkan babak prakualifikasi akan digelar di sejumlah lapangan. “Dalam rapat kepengurusan, kita menyimpulkan untuk memastikan lebih dulu lapangan dan lokasi dilaksanakannya screening dan pertemuan teknik,” lanjut Sakiruddin yang membidang pembinaan usia dini dan futsal ini. Ditegaskan, peserta terdiri atas kelahiran 1 Januari 2000 sampai 31 Desember 2001 dan tidak dikutip biaya pendaftaran dengan pertimbangan tidak ingin memberatkan beban orangtua. Di samping itu, pengurus harus membawa stempel dan melampirkan surat pendirian SSB minimal 3 bulan sebelum pelaksanaan pada saat pendaftaran nanti. Pendaftar juga harus me-
nyertai akte kelahiran, ijazah pendidikan, rapor, kartu keluarga, dan pasfoto berwarna terbaru ukuran 3x4 (3 lembar). Tak hanya SSB, tim SD juga berhak mengirimkan wakil yang nantinya berjumlah 14 pemain per tim plus dua ofisial dengan format 9 lawan 9 dalam tempo 2x10 menit. Selain Kota Medan, Danone Nations Cup Indonesia 2012 digelar di 13 kota lainnya seperti Makassar, Yogyakarta, Padang, Manado, Semarang, Banjarmasin, Jakarta, Jayapura, Bandung, Banda Aceh, Malang, Tangerang, dan Denpasar. Juara babak penyisihan di setiap kota berhak melaju ke final tingkat nasional untuk mewakili Indonesia di putaran final kejuaraan dunia di Polandia, Juli mendatang. Babak final nasional sendiri dilaksanakan 16-17 Juni mendatang di Jakarta. (m18)
Berharap PSSI Sumut Panggil BFD MEDAN (Waspada): Keputusan Pengprov PSSI Sumut non-aktifkan Badan Futsal Daerah (BFD) merupakan langkah tepat secara organisasi. “Apalagi disebutkan, kepengurusan BFD Sumut tidak melaksanakan amanah tertuang dalam statuta, pedoman dasar, dan peraturan organisasi,” ucap Ketua KONI Medan Labuhan, Anthony SSos, Kamis (15/3). Anthony mendukung upaya Ketum PSSI Sumut menegak-
kan peraturan dan penertiban organisasi melalui proses demokratisasi di tubuh organisasi PSSI untuk segala jenjang. Namun, Anthony mengingatkan bahwa BFD Sumut telah memberi andil dengan meloloskan tim futsal Sumut ke PON XVIII di Riau mendatang. Diharapkan, keberhasilan itu dipertahankan dan ditingkatkan lagi. Secara etika, Anthony bahkan berharap PSSI Sumut me-
manggil pengurus BFD Sumut untuk koordinasi dan negosiasi dengan bahasa olahraga yang semata-mata menyelamatkan tim futsal. Dia juga mengkritik jabatan Ketua PSSI Kota Medan hingga saat ini belum diisi secara definitif. Ketua KONI Medan Labuhan ini balik bertanya keabsahan seseorang merangkap dua jabatan sekaligus dengan kapasitas sama dalam induk organisasi yang sama pula. (m24)