Waspada, JUmat 12 Februari 2010

Page 20

Sumatera Utara

WASPADA

Jumat 12 Februari 2010

Kota Medan B. Aceh Binjai Bireuen B. Pidie G. Sitoli K. Jahe Kisaran Kutacane

Zhuhur 12:41 12:54 12:42 12:49 12:48 12:45 12:41 12:37 12:44

‘Ashar 16:03 16:16 16:04 16:11 16:10 16:07 16:04 15:59 16:06

Magrib 18:41 18:52 18:41 18:46 18:47 18:48 18:42 18:38 18:44

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

Kota

19:52 20:03 19:52 19:58 19:58 19:59 19:53 19:49 19:55

05:12 05:27 05:12 05:21 05:20 05:13 05:12 05:07 05:15

05:22 05:37 05:22 05:31 05:30 05:23 05:22 05:17 05:25

Langsa 12:43 L.Seumawe 12:47 L. Pakam 12:40 Sei Rampah12:39 Meulaboh 12:51 P.Sidimpuan12:38 P. Siantar 12:39 Balige 12:39 R. Prapat 12:36

06:39 06:54 06:40 06:49 06:48 06:40 06:39 06:35 06:42

Zhuhur ‘Ashar 16:05 16:09 16:02 16:01 16:13 16:00 16:01 16:01 15:58

17

Magrib

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

Kota

Zhuhur ‘Ashar

Magrib

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

Kota

18:42 18:45 18:40 18:39 18:50 18:41 18:40 18:41 18:38

19:53 19:56 19:51 19:50 20:01 19:52 19:51 19:52 19:48

05:15 05:20 05:11 05:10 05:22 05:07 05:09 05:09 05:05

05:25 05:30 05:21 05:20 05:32 05:17 05:19 05:19 05:15

Sabang Pandan Sibolga Sidikalang Sigli Singkil Stabat Takengon T.Balai Tapaktuan

12:54 12:40 12:40 12:42 12:52 12:44 12:41 12:48 12:36 12:47

18:51 18:42 18:42 18:43 18:49 18:46 18:41 18:47 18:37 18:47

20:02 19:53 19:53 19:54 20:00 19:57 19:52 19:58 19:48 19:58

04:27 05:09 05:09 05:23 05:24 05:14 05:12 05:20 05:07 05:17

05:37 04:19 05:19 05:22 05:34 05:24 05:22 05:30 04:17 05:27

Tarutung 12:40 T.Tinggi 12:39 Panyabungan 12:37 Teluk Dalam12:44 Salak 12:42 Limapuluh 12:38 Parapat 12:40 GunungTua 12:37 Sibuhuan 12:37 Lhoksukon 12:46

06:43 06:47 06:38 06:37 06:50 06:34 06:37 06:36 06:32

Dihisab oleh: Tim Ahli Badan Hisab dan Rukyat (BHR) Sumut

16:16 16:02 16:02 16:04 16:13 16:06 16:03 16:10 15:58 16:09

06:55 06:36 06:36 06:39 06:52 06:41 06:40 06:47 06:34 06:44

Zhuhur ‘Ashar 16:02 16:01 15:59 16:06 16:04 16:00 16:02 15:59 15:58 16:08

Magrib

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

18:41 18:39 18:40 18:48 18:43 18:38 18:41 18:39 18:39 18:44

19:52 19:50 19:51 19:59 19:54 19:49 19:52 19:50 19:50 19:55

05:09 05:10 05:05 05:11 05:12 05:08 05:10 05:05 05:04 05:19

05:19 05:20 05:15 05:21 05:22 05:18 05:20 05:15 05:14 05:29

06:36 06:37 06:32 06:39 06:39 06:35 06:37 06:33 06:32 06:46

Kejari Stabat Musnahkan Pakaian Bekas Senilai Rp 700 Juta

Karyawan Ngisap Ganja Ditangkap Polisi

STABAT (Waspada): Kejari Stabat musnahkan pakaian bekas senilai Rp700 juta di halaman belakang Kejari, Kamis (11/2). Pembakaran turut disaksikan jajaran PN Stabat dan Pemkab Langkat. Dasar pemusnahan menurut Kasi Pidsus Kejari Stabat Firmansyah SH, setelah adanya putusan Mahkamah Agung kepada terpidana Renita dengan nomor 897/K.Pid.Sus/2008 tanggal 9 Oktober 2009. Selain itu putusan PN Stabat kepada terpidana Saifuddin dan Khairullah. Dari mereka bertiga disita 226 bal pakaian bekas luar negeri dalam kasus terpisah dan masuk melalui Pelabuhan Sabang, Aceh. Tindakan itu melanggar UU RI Nomor 17 Tahun 2006 Tentang Kepabeanan. Dalam pemusnahan masyarakat anusias menyaksikannya. Informasi yang diperoleh, pasaran harga pakaian bekas per bal bervariasi, Rp1,5 juta – Rp3 juta. Masyarakat meminta polisi terus menggencarkan razia truk yang mengangkut pakaian bekas luar negeri tanpa dokumen resmi. (a38)

BINJAI (Waspada): Karyawan Binjai Super Mall, RSPH, ,29, warga Jalan Gatot Subroto, Pasar V, Gang Sempurna, Helvetia Medan, Kamis (11/2) pukul 01:00 diringkus Sat Narkoba Polresta Binjai, dipimpin Kaur Bin Ops (KBO) Iptu Arnold Hasibuah, ketikasedangberganjadibelakang rumahwarga,diJalanPerjuangan, Kecamatan BinjaiTimur. Petugas jugamengamankan1lintingrokok yang sudah dicampur dengan daun ganja kering. Kapolresta Binjai, AKBP Robets Kennedy melalui Kasat Narkoba AKP Rosad Sibarani, ketika dikonfirmasi membenarkan .Sampai kemarin tersangka masih diperiksa selain untuk penyidikan juga untuk mengetahui dari mana diperolehnya ganja guna meringkus agen maupun bandarnya. (a04)

Curiga, Rumah Dokter Digerebek Warga P. BRANDAN (Waspada): Warga Jalan Kartini, Kel. Brandan Barat, Kec. Babalan, Kamis (11/2) sekira pukul 07:00, menggerebek rumah seorang dokter umum . Kemarahan warga mencuat karena mereka mencurigai oknum dokter wanita tu menjalani hubungan asmara dengan seorang sopir mobil tanki air yang sudah memiliki isteri. Parta warga yang diperkirakan berjumlah ratusan itu berupaya menerobos masuk ke dalam rumah oknum dr FN, 38, berstatus PNS bertugas di Puskesmas Jalalan Sutomo. Mereka tidak senang setelah mengetahui kehadiran pria berinisial, Al, 45, warga Medan, sejak, Rabu petang sekira pukul 16:00. Setelah menunggu beberapa jam, sang pria tidak juga kunjung ke luar dan warga sepakat melakukan pengintaian. Untuk menjaga hal-hal yang tak diinginkan, Kepling, Suwandi Lelo, mengontak Ka. Kelurahan, selanjutnya menghubungi polisi. Polsek P.Brandan yang turun ke lokasi sekira pukul 03:00, berusaha membubabarkan warga. Polisi berupaya menemui, FN, namun tidak berhasil menemuinya karena sang dokter wanita itu tidak bersedia membuka pintu. Pada keesokan harinya sekira pukul 07:00, warga yang merasa tidak senang, memenuhi halaman rumah dokter seraya berteriak dengan ungkapan bahasa yang bernada kecaman. Kerumunan warga di rumah kediaman yang dijadikan tempat praktik itu memasuki pagi terus bertambah ramai sehingga membuat jalan macet total. Sejumlah personil kepolisian pagi itu kembali turun ke lokasi untuk melindungi pasangan berlainan jenis itu dari amukan massa. Dengan mobil pribadi Escudo B 1961 BS milik Kapolsek, AKP M. Sofian S, sang dokter berhasil dievakuasi dari dalam rumah dan selanjutnya diamankan sementara di Mapolsek, sementara, Al, berhasil kabur. AKP M. Sofyan, dikonfirmasi Waspada mengatakan, masalah ini masih dalam proses penyelidikan. (a02)

Penahanan Pelajar SMP Curi Sawit Ditangguhkan STABAT (Waspada): Terkait tuntutan puluhan warga Kel. Pekan Gebang yang meminta lima pelaku pencurian sawit dilepas karena masih berstatus siswa SMP, Kapolsek Gebang AKP B. Karo-karo melakukan penangguhan penahanan. ‘’ Lima pelaku memang belum dilepas, masih menunggu kelengkapan surat-surat penangguhan penahanan,’’ kata Kapolsek, Kamis (11/2). Sebelumnya puluhan warga berunjukrasa di simpang menuju areal PT Rapala di Gebang, Rabu (10/2). Mereka menuntut pihak kebun mencabut pengaduan soal pencurian sawit dan meminta polisi membebaskan lima warga yang ditangkap. Kelima warga yang dimaksud, Bustami, Yudi, Saut, Dian dan Feri, semuanya masih berstatus siswa SMP dan ditangkap satpam kebun Minggu (7/2) kemudian diserahkan ke Polsek Gebang. Menurut pengunjukrasa, pelaku yang ditangkap hanya mencuri berondolan sawit yang jatuh di bawah pohon, bukan langsung meng-egreknya dari atas pohon. Sementara tindakan mengambil berondolan sawit yang jatuh di bawah pohon juga sering dilakukan pihak kebun dan dijual secara pribadi, mengapa hal itu tidak ditindaklanjuti secara hukum. Diperiksa Sementara itu pasca pembunuhan janda di Tanjungpura, Demak Tampubolon, polisi telah memeriksa sejumlah saksi dari keluarga korban maupun dari para tetangga. ‘’Hasil pemeriksaan awal dicurigai satu orang, namun identitasnya belum dapat disebutkan,’’ kata Kabag Binamitra Polres Langkat Kompol Edi Sudarsono, Kamis (11/2). Kecurigaan polisi dengan warga yang terus dicari itu, setelah keberadannya hingga kini belum diketahui pasca kejadian. Korban ditemukan tetangganya tewas dengan kondisi leher terjerat kawat dan bekas tusukan dalam rumahnya di Desa Pekubuan Tanjungpura, Selasa (9/2). Sementara saat kejadian itu anak korban Sondang, tidak berada di rumah karena sedang sekolah. Belum diketahui motif pembunuhan apakah didasari perampokan atau unsur dendam. (a38/a02)

Cabuli Sang Pacar Dituntut Hukuman 4 Tahun Penjara TEBINGTINGGI (Waspada) : Melakukan perbuatan cabul terhadap sang pacar yang masih berusia di bawah umur, seorang seorang remaja warga Kampung Bandar Bejambu, Desa Nagori Pematang Dolok Kahean, Kec. Tapian Dolok, Kab. Simalungun dituntut hukuman 4 tahun penjara, denda Rp 60 juta, dan subsider 6 bulan kurungan. Terdakwa didakwa melanggar pasal 82 UURI Nomor 23 Tahun 2002 tentang perlindungan anak, atau pasal 290 ayat (2) KUHPidana. Majelis Hakim diketuai Anie Safrina Simanjuntak, SH dibantu hakim anggota Novarina Manurung, SH, Halimatussakdiah, SH dan Panitera Pengganti (PP) Hazizah,SH. Peristiwa pencabulan tersebut sebagaimana terungkap dalam persidangan di Pengadilan Negeri (PN) Tebingtinggi, Rabu (10/ 2) terjadi pada, Sabtu 15 Agustus 2009 lalu sekira pukul 21:00. Ketika itu terdakwa Su,21, warga kampung setempat mengunjungi pacar (wakuncar) di rumah korban Desi, 15, (bukan nama sebenarnya-red). Perbuatan yang belum pantas dilakukan itu ternyata terulang kembali, tepatnya, Rabu 19 Agustus 2009, Sabtu 22 Agustus 2009, Rabu 2 September 2009, Sabtu 5 September 2009, Rabu 9 September 2009, dan terakhir pada Sabtu12 September 2009. Akibat perbuatan terdakwa, korban kehilangan kesuciannya, dan berdasarkan visum selaput dara korban mengalami robek yang diduga masuknya benda tumpul ataupun sejenisnya. (a09)

Ketua DPRD DS Imbau Masyarakat Tidak Terprovokasi Waspada/Abdul Hakim

MUSNAHKAN: 226 bal pakaian bekas luar negeri senilai Rp700 juta dimusnahkan Kejari Stabat, Kamis (11/2). Masyarakat antusias menyaksikannya.

Alami Luka Bakar, Elpiji 3 Kg Mulai Minta Korban TEBINGTINGGI (Waspada): Gas elpiji 3 kg gratis yang diberikan kepada masyarakat Kota Tebingtinggi sebulan belakangan, mulai meminta korban. Korban pertama, M. Misnan, 27, warga Link.01, Kel. Lubuk Baru, Kec. Padang Hulu, mengalami luka bakar di kaki sebelah kanan, mulai dari betis hingga

ujung kaki. Luka bakar itu, terlihat ada yang mengelupas dan membengkak. Kecelakaan itu, ungkap Misnan, saat dihubungi Kamis (11/2), bermula ketika dia kehabisan gas elpiji gratis yang diperolehnya, pada Senin (8/ 2) malam. Karena ada tetangga penerima gas yang tidak menggunakannya, gas tetangga itu pun dia beli untuk menggantikan miliknya yang habis. Gas milik tetangga itu dia bawa ke dapur untuk dipasangi selang. Saat tabung gas elpiji itu

dibuka, tiba-tiba saja muncul semburan gas dari tabung itu dengan suara mendesis. Kontan saja, seluruh ruang dapur beratap rumbia itu tertutup bau menyengat dari gas yang menyembur. Misnan, berusaha menutup tabung gas itu dengan berbagai cara. Mulai dari menggunakan goni hingga menimpanya dengan tabung lain. Tapi tak berhasil. Bahkan, kata Misnan, tibatiba saja semburan api datang entah dari mana asalnya. “Mungkin dari tempat sampah

di belakang rumah,” jelas dia. Padahal, antara tempat bakar sampah dan dapurnya berjarak sekira lima meter. Saat itulah, semburan api dari gas itu mengenai sebagian kakinya. Syukur dia dan istrinya cepat menyelamatkan diri, saat api mulai merembet membakar atap rumbia. Namun, tetangga sekitar rumah cepat memadamkan api yang berasal dari gas itu. Sehingga tidak ada korban lebih besar. Terkait hal itu, pihak penya-

lur, kata orang tua Misnan, sudah datang menjenguk korban. Bahkan, aku Ibu Misnan, pihak penyalur gas sudah juga memberikan bantuan perobatan kepada anaknya itu. Supriadi, salah seorang pengawasa penyaluran gas elpiji gratis, saat ditemui, mengaku pihaknya sudah menjenguk korban dan mencari tahu penyebab kecelakaan itu. “Sampai sekarang mereka sudah datang. Soal adanya bantuan belum tahu,” kata dia. (a08)

Walikota Tanjungbalai Terima Penghargaan Citra Bhakti Abdi TANJUNGBALAI (Waspada) :Walikota Tanjungbalai mendapat penghargaan Citra Bhakti Abdi Negara untuk kinerja terbaik di bidang pelayanan publik 2009. Penghargaan itu, diserahkan langsung oleh Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono kepada Walikota Tanjungbalai Sutrisno Hadi (foto) di Istana Negara Jakarta, Kamis (11/2). “ Untuk Sumatera Utara, Tanjungbalai satu-satunya daerah yang menerima penghargaan Citra Bhakti Abdi Negara untuk kinerja terbaik di bidang pelayanan publik 2009 khusus pelayanan perizinan satu atap,” kata Kepala Bagian Humas Setdakot Tanjungbalai Darul Yana Siregar kepada Waspada di ruang kerjanya, Kamis. Dijelaskan Yana, pelayanan Perizinan Satu Atap ini, berjalan sejak 2009 lalu, tepatnya sejak berlakunya PP No 41 Tahun 2009. Akan tetapi, lanjut Yana, sebelum

berjalan, Perizinan Satu Atap itu sudah melalui tahap ujicoba kurang lebih selama 1 tahun. “ Sebelum diberlakukan, kita sudah ujicoba selama setahun, dan hasilnya sangat positif,” ujar Yana. Lebih lanjut dikatakan Yana, Perizinan Satu Atap melayani berbagai permohonan izin, baik kaitannya dengan Dinas Tata Kota Pertamanan, Dinas Perindustrian dan Perdagangan, maupun instansi lainnya. “ Jadi, masyarakat tidak perlu repot-repot lagi mengurus izin, cukup datang ke Kantor Perizinan Satu Atap, ambil berkas permohonan, dan urusan selanjutnya petugaslah yang bertanggung jawab memprosesnya, baik izin di Kantor Dinas Tata Kota maupun instansi lainnya,” jelas Yana. Selain Citra Bhakti Abdi Negara, lanjurYana, selama 2009Walikota Tanjungbalai juga menerima berbagai penghargaan lainnya, antara lain piagam penghargaan Pesta Rakyat I, Pin Emas ‘Mari Membaca’ dari Gubsu, Sahabat Pers dari Serikat Penerbit Surat Kabar Sumatera Utara. (a37)

Uang Makan Dipotong

Personil Sat Pol PP Mengadu Di Kejaksaan Kisaran KISARAN (Wasapda): SejumlahpersonilSatPolPPAsahan mengadu di Kejaksaan Negeri Kisaran, terkait uang makan dan ekstra poding mereka dipotong tanpa izin, Kamis (11/2). “Uang kami dipotong tanpa izin, dan ini merupaka penipuan, dan harus ditindak dengan tegas,” ujar salah satu personil Sat Pol PP dikonfirmasi Waspada saat mengadukan hal

itu di Kejari Negri Kisaran. Menurutnya, uang makan mereka hanya sebesar Rp 300 ribu, tiap bulannya, terhitung pada Desember 2009, padahal dalam anggaran uang mereka sebesar Rp 500 ribu, jadi ada pemotongan sebesar Rp 200 ribu per orang. “Jumlah kami mencapai 131 orang, maka uang kami yang digelapkan mencapai puluhan

juta tiap bulannya,” ujar pengadu. Ironisnya lagi, katanya, dalam anggaran tanda tangan mereka tertera menerima uang sebesar Rp 500 ribu, tiap bulan, pada hal kami tidak pernah menerima uang sebanyak itu. “Tanda tangan kami dipalsukan, kami hanya menerima Rp 300 ribu tiap bulan,” katanya. Sementara, Kasi Intel Kejari

Kisaran, Supriandi Daulay, SH dikonfirmasi Waspada melalui stafnya, Hendrik Edison Sipahutar menjelaskan, laporan ini mereka terima dan akan dilakukan penyelidikan, serta akan memanggil orang yang terlibat. “Kita akan selidik kasus ini, dan bila tindakan ini benar, maka akan ada sangsi hukum kepada pelakunya,” ujar Sipahutar. Sementara, Kasat Pol PP

Asahan, Buwono P, tidak berhasil dikonfirmasi Waspada, karena saat ditemui di kantornya ia tidak ada ditempat, sama halnya ketika dijumpai saat rapat antara Sekda Asahan dengan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), Buwono tidak ada di tempat, berdasarkan informasi dihimpun Buwono sering tidak masuk kantor pada jam kerja. (csap/a36)

Kampoeng Niaga Creative Event

Gelar Festival Langgam dan Busana Melayu Piala Gubernur BATANGKUIS (Waspada): Kampoeng Niaga Creative Event akan menggelar Pesona Budaya Melayu memperlombakan Festival Langgam Melayu, Busana Melayu, sekaligus peresmian Waroeng Pintar Dato’ Seri di kawasan Kampoeng Niaga Dirgantara, Batangkuis. Pelaksanaan acara akan berlangsung pada 26-28 Februari 2010, yang diberi nama “PENA DATO’ SERI” (Pesona Budaya Dan Tontonan Senandung Rindu) yang memperebutkan trophy Gubernur Sumatera Utara H Syamsul Arifin, SE. Pimpinan Kampoeng Niaga Creative Event yang juga anak perusahaan Dirgantara Group,

OK. Khaidar ‘Abah Nda’ Aswan, didampingi Penanggung Jawab Acara Khairuddin alias Kocik,

Kamis (11/2), mengatakan, Festival Langgam Melayu se Sumatera Utara sudah menjadi agenda tahunan di Kota Batang Kuis, dan pada tahun ini sudah yang ke III. Abah Nda memamparkan, kalau hal ini sudah disampaikannya kepada Gubsu Syamsul Arifin, dan telah mendapat persetujuan, dan Festival Langgam serta peresmianWaroeng Pintar Dato’ Seri pada Jumat 26 Februari 2010 nanti langsung dibuka oleh Gubernur Sumatera Utara, di Kampoeng Niaga, Batangkuis. Disinggung masalah persiapan jelang acara, Bah Kocik pada Rabu (10/2) sudah menin-

jau langsung kesiapan sarana dan prasarana untuk Festival Langgam Melayu, Busana Melayu dan Waroeng Pintar Dato’ Seri, dan sejauh ini sudah berjalan, baik perehaban kawasan Kampoeng Niaga, begitu juga dengan persiapan serimonial penyambutan Dato’ Seri. Bak Kocik berharap, kepada seluruh MABMI maupun lembaga dan perhimpunan Melayu agar berpartisifasi untuk mengutus peserta Festival Langgam, Busana, maupun Bazaar yang mempersembahkan produk home industry khas melayu, berupa makanan, busana bahkan souvenir. Adapun lagu wajib Putra :

Mas Merah (NN), Rindu Kampung (Julham Zais) Pasir Roboh (NN), Pilihan : Mak Inang Juara (NN), Zapin Kasih dan Budi (NN), Joget Anak Tiung (NN), Wajib Putri : Damak (NN), Gunung Banang (NN) Sri Tamiang (NN), Pilihan : Mak Inang Cina (NN), Zapin Budak Sekarang (Julham Zais), Joget Tudung Periuk (NN), Untuk Duet, Lagu Wajib: Selasihku Sayang, Pilihan: Joget Ujung Sirih (NN), Joget Cubit Sayang (NN) Zapin Deli (NN). Untuk pendaftaran Call: Unenk 081376980167, Agamsyah 081370166616, Kantor Kampoeng Niaga 061 91108 3825, Kantor DTC 061738013. (a06)

LUBUK PAKAM (Waspada): Ketua DPRD Deliserdang Hj Fatmawaty Takrim mengimbau seluruh elemen masyarakat tidak terprovokasi informasi sepihak yang menyebutkan, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) terlibat dalam kasus Bank Century. Termasuk isu pemakzulan karena tidak ada bukti-bukti hukum kalau SBY terlibat dalam kasus Bank Century. ‘’Karenanya kita imbau kepadaseluruhmasyarakatuntuk tidak terprovokasi dengan kedua isu itu. Sejak awal Presiden SBY sudah komituntukmemberantas korupsi. Bahkan, mempersilakan aparat hukum untuk membuktikan tudingan itu,’’ kata Hj Fatmawaty, Rabu (10/2). Menurutnya, tudingan adanya keterlibatan SBY itu hanya opini politik seolah Presiden dianggap melindungi koruptor maupun penjahat perbankan yang tidak bisa dibuktikan kebenarannya. Hj Fatmawaty menyakini SBY tidak sedikitpun terlibat dalam kasus Bank Century yang kini menjadi Bank Mutiara.Apa lagisempat dikatakankalaualiran dana itu mengalir ke Partai Demokrat. (a05)

HKTI Labura Lantik Pengurus Kec. Aekkuo AEKKANOPAN (Waspada): DPD HKTI (Himpunan KerukunanTani Indonesia) Labura, Rabu (9/2), melantik pengurus HKTI Kecamatan Aekkuo. Selain melantik pengurus baru, DPD HKTI Labura juga memberikan bantuan berupa 3.000 ekor itik, tiga ekor sapi, 1200 pokok bibit mangga dan 2.000 ekor ikan nila. Ketua DPD HKTI Labura Drs H Daudsyah, MM usai pelantikan pengurus HKTI Kecamatan Aekkuo mengungkapkan, HKTI bukan hanya sebagai organisasi tempat berkumpul namun lebih dari itu melalui organisasi ini kita akan mensejahterakan masyarakatmiskinkhususnyakaumpetani yang jumlahnya mayoritas di Kab. Labura. Selain memberikan bantuan kepadapetani,DPDHKTILabura juga menyerahkan kartu anggota berasuransi sebanyak 800 orang sertamemberikanpiagampengukuhan kelompok tani untuk 12 kelompok. (a29)

Sebaiknya Bulan K3 Disertakan Dengan Kegiatan Positif RANTAUPRAPAT (Waspada): Penyelenggaraan Bulan K3 Nasional 2010 hendaknya diisi dengan berbagai kegiatan positif dan menggalang partisipasi aktif masyarakat untuk terlibat secara efektif membudayakan K3 baik di lingkungan keluarga, pendidikan, tempat tinggal maupun lingkungan kerja. Demikian penggalan sambutan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi dibacakan Sekretaris Daerah Kabupaten Labuhanbatu H Hasban Ritonga SH mewakili Bupati HT Milwan saat upacara Bulan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di Lapangan Bola Kaki PT Evans Group, Kecamatan Pangkatan, Kamis (11/2). Pada bagian lain dikatakan Sekdakab, L.Batu pada 2010 ini akan melaksanakan agenda demokrasi berupa pemilihan kepala daerah-wakil kepala daerah,karenaitudimintakepada seluruh masyarakat untuk menjaga kondisi L.Batu. (a27)


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.