Radar Banyuwangi 19 November 2012

Page 1

SENIN 19 NOVEMBER

29

Pendorong Perubahan dan Pembaruan

TAHUN 2012

CATATAN

Banyuwangi Festival, Lapter, dan Umbul-Umbul Blambangan MEMASUKI awal tahun ketiga duet kepemimpinan Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas dan Wakil Bupati Banyuwangi Yusuf Widyatmoko melakukan sebuah gebrakan baru khususnya dalam menyambut Har i Jadi ke-241 Kota Banyuwangi (Harjaba). Sejumlah kegiatan cukup spektakuler digelar di bumi berjuluk Sunrise of Java ini. Misal mengawali rangkaian kegiatan Harjaba Pemkab Banyuwangi menggelar festival anak yatim yang diikuti oleh riOleh: buan peserta. ABDUL AZIZ Acara ini kemudian dilanjutkan dengan penampilan Gandrung Sewu atau penampilan seribu penari gandrung di Pantai Boom. Malamnya Pemkab menggelar Banyuwangi Jazz Festival dengan menghadirkan Syaharani dkk. Kemarin siang, masyarakat Banyuwangi masih dimanjakan lagi dengan Banyuwangi Ethno Carnival (BEC) n Baca Banyuwangi...Hal 39

ADA APA LAGI

GALIH COKRO/RaBa

BERANI: Urutan pertama peserta BEC-2 diawali penampilan re-Barong merah di Jalan Veteran Banyuwangi siang kemarin.

Diguyur Hujan tak Beranjak Bertabur Tokoh Nasional

BEC Tahun Ini Spektakuler

AGUS BAIHAQI/RaBa

KENA: Faisol dan SS yang dimasukkan dus mi instan.

Mi Instan Berisi Sabu-sabu SRONO - Anggota satuan narkoba (Satnarkoba) Polres Banyuwangi dapat tangkapan narkoba lagi. Kali ini, tersangka yang ditangkap adalah Achmad Faisol, 33, warga Dusun Sampangan, Desa Kedungrejo, Kecamatan Muncar. Dari tangan tersangka, petugas berhasil menyita sejumlah barang bukti (BB) berupa satu paket sabu dengan berat 7,03 gram atau berat bersih 6,23 gram; satu dus mi instan; sebuah bekas permen; sebungkus rokok; dan satu telepon seluler (ponsel); dan satu unit sepeda motor Yamaha Mio. “Tersangka kita amankan di polres,” kata Kasatnarkoba Polres Banyuwangi AKP Watiyo n

BANYUWANGI - Gelar Banyuwangi Ethno Carnival (BEC) jilid II sukses menyedot puluhan ribu penonton kemarin (18/11). Pengunjung memadati sejumlah ruas jalan yang menjadi rute 200 peserta BEC. Penonton pertunjukan BEC bertajuk re-Barong Using itu sudah stand by mulai sejak pukul 10.30. Mereka memadati Jalan Satsuit Tubun, Jalan Panglima Besar Sudirman, dan Jalan A. Yani yang menjadi rute peserta 2012. Tahun lalu, rute jalan peserta BEC tidak melalui Jalan Satsuit Tubun, namun melewati Jalan Diponegoro, Dr Soetomo. Tahun ini, rute diubah dari start di Jalan Veteran langsung melewati Jalan Satsuit Tubun. Prosesi acara BEC baru di mulai pada pukul 12.30. Opening defile diisi dengan penampilan sekitar 100 orang penari gandrung. Ratusan penari gandrung itu, sebagai salam pembuka prosesi BEC. Usai penampilan 100 penari gandrung, disusul penampilan Jember Fashion Carnival (JFC) performing art& marching band. Peserta BEC terbaik tahun 2011 juga berkesempatan tampil dengan urutan tema gandrung, damarwulan, dan kundaran. Jelang defile BEC-2 di mulai sempat turun hujan yang cukup deras n Baca Diguyur...Hal 39

PERGELARAN Banyuwangi Ethno Carnival (BEC) edisi dua kali ini dihadiri sejumlah tokoh nasional. Tampak dalam deret undangan kehormatan, Menteri

GALIH COKRO/RaBa

Lalu Lintas Lebih Teratur GALIH COKRO/RaBa

KEDUA: Parade peserta re-Barong hijau.

Papan Iklan Berjatuhan di Jalan Genteng Kulon

Langsung Ziarah ke Makam Nabi ABDUL AZIZ/RaBa

ROBOH: Baliho besar ambruk setelah disapu angin di Pertigaan Desa Genteng Wetan, Kecamatan Genteng, Banyuwangi, siang kemarin (18/11).

tahun lalu. Tak ada lagi kemacetan dan penumpukan kendaraan selama berjam-jam seperti tahun lalu n Baca Lalu Lintas...Hal 39

GENTENG - Hujan deras disertai angin kencang menyebabkan sejumlah baliho ambruk di jalan raya Kecamatan Genteng, Banyuwangi sore kemarin (18/11). Tidak ada korban jiwa dalam bencana angin ribut tersebut. Hanya, arus lintas di sejumlah ruas jalan Kecamatan Genteng sempat terganggu. Pantauan Jawa Pos Radar Banyuwangi, terjangan angin puting beliung tersebut

membuat beberapa baliho kecil di sepanjang ruas double way di jalan raya Desa Genteng Kulon roboh. Sehingga arus lalu lintas di kawasan itu juga terganggu. Bahkan sebuah baliho kecil yang roboh ke jalan di jalur ini juga sempat mengakibatkan kecelakaan. Seorang pengemudi mobil yang belum diketahui namanya sempat menabrak tiang yang roboh ke tengah jalan tersebut. “Setelah roboh tadi sempat ditabrak motor,” tutur seorang warga di dekat tempat kejadian perkara n Baca Puting...Hal 39

Yang Tersisa dari Hebohnya Parade Gandrung Sewu

Jarak 500 Meter Ditempuh Dua Jam Parade Gandrung Sewu yang dihelat di kawasan Pantai Boom, Banyuwangi mampu menyedot animo warga. Ribuan penonton berikut kendaraannya pun memadati jalan masuk menuju pantai tersebut. SIGIT HARIYADI, Banyuwangi PENONTON pasti membeludak. Gumam wartawan koran ini saat kali pertama menjejakkan kaki di depan pintu gerbang Pantai Boom, Banyuwangi, sore itu (17/11). Bagaimana tidak, saat itu ratusan kendaraan baik roda dua maupun roda empat tampak antre memasuki kawasan yang dijadikan tempat perhelatan

http://www.radarbanyuwangi.co.id

SEMENTARA itu dalam hal pengaturan lalu lintas, pelaksanaan Banyuwangi Ethno Carnival (BEC) tahun ini lebih baik daripada perhelatan

Puting Beliung Hajar Genteng

HAJI

Baca Langsung...Hal 39

Baca Bertabur...Hal 39

MENYALA: Urutan terakhir defile peserta re-Barong kuning.

Baca Mie Instan...Hal 37

SETELAH menempuh perjalanan selama hampir tujuh jam, jamaah haji Banyuwangi yang tergabung dalam kloter 73 dan 74 akhirnya tiba di kota Madinah Sabtu (17/11) pukul 16.00 waktu setempat. Kloter 73 yang datang terlebih dahulu di Kota Nabi itu menempati Hotel Al- Andalus. “Hotel yang berjarak kurang dari 300 meter dari Masjid Nabawi ini juga diisi oleh jamaah haji asal Situbondo kloter 71,” kata H. AkhH.A. Hasan Noer mad Hasan Noer petugas Petugas TKHI Kloter 74 Langsung dari Makkah TKHI kloter 74. Sementara itu, jamaah haji Banyuwangi kloter 74 terbagi menjadi dua hotel yakni Hotel Israq Al Madina dan Ishraq Al-Bustan. “Jamaah haji Banyuwangi kloter 73 menempati dua hotel yang berbeda, n

Pembangunan Daerah Tertinggal (PDT) Helmy Faisal Zaini, Ketua Umum Ormas Nasdem Surya Paloh, Dirjen Bea Cukai Agung Kuswando n

Parade Gandrung Sewu tersebut. Semakin ke dalam, kami semakin yakin penonton akan tumpah ruah di kawasan pantai yang identik dengan hamparan pasir yang landai nan menawan tersebut. Pasalnya, meskipun tari gandrung kolosal yang dibawakan seribu lebih penari, itu baru akan dimulai sekitar dua jam kemudian, beberapa SIGIT HARIYADI/RaBa lokasi parkir sudah PADAT: Antrean kendaraan di Jalan Nusantara Banyuwangi Sabtu sore lalu (17/11). tampak penuh sesak. Benar saja, dari kejauhan kami “lapangan” pertunjukan Parade bibir pantai. melihat ribuan orang sudah men- Gandrung Sewu tersebut. Saking Kesulitan kami menjangkau lokasi gitari hamparan pasir yang kami padatnya pengunjung, kami ter- acara tidak berhenti sampai di situ n yakini akan digunakan untuk paksa berjalan memutar melalui Baca Jarak...Hal 39

Pelancong yang datang dari Bali ramai-ramai balik malam hari Memilih antre di malam hari daripada lancar tapi kepanasan

Lalu lintas pada BEC tahun ini lebih teratur Andai saja digelar selain hari Minggu, siapa berani jamin?

email: radarbwi@gmail.com/radarbwi@yahoo.com


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.